32
TIM PENYUSUN BUKU RENCANA INDUK PENGEMBANGAN PENELITIAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH 2018 – 2026 Pengarah : Prof. Dr. Dede Rosyada, M.A Penanggung jawab : 1. Dr. Fadhilah Suralaga, M.Si 2. Prof. Dr. Abdul Hamid, M.S 3. Prof. Dr. Murodi, M.Ag Ketua : Prof. M. Arskal Salim GP, M.A, Ph.D Sekretaris : dr. Flori R. Sari, Ph.D Anggota : Drs. Imam Subchi, M.A Dr. Rena Latifa, M.Psi Desi Nahartini, M.Ed Tim Pendukung : Mu’min Rauf, M.A Drs. Henda Syukri, M.A Dida Nuraida, S. Hum Dede Puji Setiono, S.Pd Tim Fakultas : Muhammad Zuhdi, M.Ed, Ph.D Dr. H. M. Farkhan, M.Pd Prof. Dr. M. Ikhsan Tanggok, M.Si Dr. Euis Amalia, M.Ag Dr. Suparto, S. Ag, M.Ed Dr. Ahmadi Usman, L.c, M.A Dr. Abd. Rahman Saleh, M.Psi Dr. Amilin, SE, Ak. M.Si. CA. QIA, BKP Prof. Dr. dr. Sardjana, Sp.OG(K), SH Dr. Ir. Elpawati, M.P Dr. Dzuriyatun Toyibah, M.Si, M.A i

TIM PENYUSUN - LPM

  • Upload
    others

  • View
    27

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: TIM PENYUSUN - LPM

TIM PENYUSUN

BUKU RENCANA INDUK PENGEMBANGAN PENELITIAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

2018 – 2026

Pengarah : Prof. Dr. Dede Rosyada, M.A

Penanggung jawab : 1. Dr. Fadhilah Suralaga, M.Si

2. Prof. Dr. Abdul Hamid, M.S

3. Prof. Dr. Murodi, M.Ag

Ketua : Prof. M. Arskal Salim GP, M.A, Ph.D

Sekretaris : dr. Flori R. Sari, Ph.D

Anggota : Drs. Imam Subchi, M.A

Dr. Rena Latifa, M.Psi

Desi Nahartini, M.Ed

Tim Pendukung : Mu’min Rauf, M.A

Drs. Henda Syukri, M.A

Dida Nuraida, S. Hum

Dede Puji Setiono, S.Pd

Tim Fakultas : Muhammad Zuhdi, M.Ed, Ph.D

Dr. H. M. Farkhan, M.Pd

Prof. Dr. M. Ikhsan Tanggok, M.Si

Dr. Euis Amalia, M.Ag

Dr. Suparto, S. Ag, M.Ed

Dr. Ahmadi Usman, L.c, M.A

Dr. Abd. Rahman Saleh, M.Psi

Dr. Amilin, SE, Ak. M.Si. CA. QIA, BKP

Prof. Dr. dr. Sardjana, Sp.OG(K), SH

Dr. Ir. Elpawati, M.P

Dr. Dzuriyatun Toyibah, M.Si, M.A

i

Page 2: TIM PENYUSUN - LPM

SAMBUTAN

REKTOR UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

Segala puji dan syukur kami panjatkan

kehadirat Allah swt atas berkat dan rahmatnya

buku Rencana Induk Pengembangan Penelitian

(RIPP) ini dapat terwujud sesuai rencana.

Pemerintah Indonesia melalui program Nawa

Cita telah memprioritaskan bangsa Indonesia

untuk memiliki daya saing bangsa di dunia

Internasional. Secara umum, pemerintah

membuat Rencana Induk Riset Nasional (RIRN)

yang merupakan dokumen perencanaan

pertumbuhan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)

sebagai arah prioritas pembangunan IPTEK untuk jangka waktu 28 tahun ke

depan (2017-2045). RIRN ditetapkan sesuai topik riset yang secara spesifik

telah dibuat untuk sebuah perencanaan yang lebih tehnis dalam bentuk

prioritas riset nasional. Melalui pembuatan RIRN, diharapkan pemerintah dapat

melakukan sinergi perencanaan di bidang riset yang sesuai dengan

perencanaan pembangunan nasional, mengintegrasikan riset dengan tujuan

pembangunan jangka panjang, mampu memenuhi kebutuhan dunia usaha

dan masyarakat dan pada akhirnya mampu meningkatkan kontribusi riset saat

ini serta meningkatkan daya saing bangsa di dunia internasional.

Sesuai dengan program Nawa Cita pemerintah, UIN Jakarta sebagai

salah satu institusi akademik yang kuat dengan nilai keIslaman mencanangkan

visinya sebagai universitas kelas dunia dengan

keunggulan integrasi keilmuan, keislaman dan

keindonesiaan. Diharapkan dengan visi ini, UIN

Jakarta mampu meningkatkan daya saingnya di

dunia internasional. Salah satu langkah yang

dilakukan UIN untuk meningkatkan rekognisi

internasionalnya adalah dengan

meningkatkan kualitas penelitian dan

pengabdian yang bermanfaat untu

kepentingan ilmu dan masyarakat. Dalam

rangka meningkatkan kualitas penelitian

dan publikasinya maka perlu disusun

suatu cetak biru yang mampu menjadi

sebuah panduan pengembangan

ii

Page 3: TIM PENYUSUN - LPM

penelitian UIN Jakarta lima tahun ke depan dalam bentuk Rencana Induk

Pengembangan Penelitian (RIPP) 2018 - 2026.

RIPP 2018 – 2026 disusun melalui kontribusi seluruh fakultas dan

diharapkan dapat menjadi awal akan adanya panduan arah penelitian

universitas dalam jangka waktu 5 tahun ke depan. Melalui RIPP 2018 – 2026 ini

diharapkan penelitian UIN Jakarta ke depan dapat berjalan secara sinergi,

tertata rapi dan mampu mengeluarkan output dan produk yang bermanfaat

dan berdampak luas bagi masyarakat.

Pada akhirnya, saya berharap, semoga kehadiran RIPP 2018 – 2026 ini

dapat melahirkan penelitian integrasi unggulan yang mampu memberi

kontribusi nyata pada masyarakat, berbasis pada output dan produk,

berpeluang besar untuk publikasi dan mampu meningkatkan rekognisi UIN

Jakarta di dunia internasional.

Jakarta, 1 Februari 2018

Prof. Dr. Dede Rosyada, M.A

Rektor

iii

Page 4: TIM PENYUSUN - LPM

SAMBUTAN KETUA LP2M UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

Alhamdu lillahi rabbil ‘alamin.

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang karena berkah

dan rahmatNya, kami dapat menyelesaikan penyusunan RIPP 2018 – 2026 UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta.

Kebijakan Dikti tentang desentralisasi penelitian kepada perguruan tinggi

mensyaratkan ketersediaan jejak rekam dan payung penelitian pada Program

Studi, Pusat Studi, Pusat Kajian maupun Laboratorium di perguruan tinggi. Oleh

karena itu, LP2M UIN Syarif Hidayatullah Jakarta telah melakukan pemetaan

penelitian di lingkungan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam satu tahun

terakhir. Sebagai tindak lanjut pemetaan tersebut, disusun RIPP di tingkat

universitas yang mengacu kepada Rencana Strategis UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta, Agenda Riset Nasional, Komite Inovasi Nasional, Rencana Induk Riset

Nasional dan Millenium Development Goal.

Selain itu, salah satu wujud dari penguatan daya saing UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta adalah pencanangan visi UIN Jakarta jangka panjang

sebagai Universitas Kelas Dunia (World Class University). Target yang paling

dekat adalah sesuai RENSTRA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahap kedua 2017

- 2021 yaitu UIN Syarif Hidayatullah Jakarta masuk dalam daftar 50 universitas

terbaik di Asia Tenggara dan tahap ketiga 2021 – 2026 menjadi 25 universitas

terbaik Asia Tenggara. Guna mendukung terpenuhinya target RENSTRA UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta 2017 – 2026 untuk masuk dalam daftar 25 universitas

terbaik di Asia Tenggara maka LP2M UIN Syarif Hidayatullah Jakarta perlu

membuat rencana induk pola pengembangan penelitian untuk meningkatkan

kuantitas dan kualitas penelitian yang dihasilkan hingga mencapai taraf

publikasi dan sitasi dengan tema “Menuju Universitas Kelas Dunia dengan

Riset Integrasi Keilmuan, KeIslaman dan KeIndonesiaan yang berinovasi,

bermartabat dan berdaya saing”.

Sebagai gambaran umum, penyusunan RIPP 2018 – 2026 UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta dilakukan melalui pendekatan fakultas, di mana sebelas

fakultas yang dimiliki UIN Syarif Hidayatullah Jakarta memberikan konsep

penelitian unggulan dari aspek fakultas. Dari keseluruhan konsep sebelas

fakultas yang didapat, dilakukan elaborasi dan didapatkan 16 tema unggulan

iv

Page 5: TIM PENYUSUN - LPM

yang terbagi dalam 8 tema unggulan utama dan 8 sub-tema unggulan. Delapan

tema unggulan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yaitu :

(1) Kebijakan dan Inovasi Pendidikan

(2) Ekonomi dan Bisnis

(3) Herbal dan Inovasi Kesehatan

(4) Teknologi Terapan dan Kesejahteraan Berkelanjutan

(5) Regulasi, Pranata Sosial dan Politik Hukum

(6) Ketahanan Pangan dan Industri Halal

(7) Dakwah, Filantropi dan Media

(8) Studi Teks Sumber dan Hermeneutika

Delapan sub-tema unggulan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta adalah :

(1) Lembaga Pendidikan dan Profesionalisme

(2) Ekonomi Islam dan Pengentasan Kemiskinan

(3) Bioetika Islam dan Genetika

(4) Studi Agama dan Isu Kemanusiaan

(5) Islam, Diplomasi dan Keamanan

(6) Gender dan Ketahanan Keluarga Muslim

(7) Agama, Psikologi dan Kualitas Kehidupan

(8) Islam, Literatur dan Budaya Nusantara

Kami berharap RIPP 2018 – 2026 ini

dapat dijadikan acuan dalam pengembangan

penelitian universitas dan dapat dimanfaatkan

secara optimal bagi seluruh peneliti di lingkungan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Kami pun sangat menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan dalam

penyusunan RIPP 2018 – 2026 ini. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan

saran untuk semakin menyempurnakan RIPP 2018 – 2026 ini di masa mendatang.

Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia, seluruh tim

penyusun naskah, seluruh struktur organisasi fakultas (dekan dan wakil dekan)

dan tentunya seluruh dosen dan peneliti yang telah membantu dan bekerja sama

dalam terwujudnya buku ini. Semoga kerjasama ini dapat terus berlangsung

untuk mencapai cita-cita penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 1 Februari 2018

Prof. M. Arskal Salim GP, M.A, Ph.D

Ketua

Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (LP2M)

v

Page 6: TIM PENYUSUN - LPM

DAFTAR ISI

SAMBUTAN REKTOR

SAMBUTAN KETUA LP2M

DAFTAR ISI

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Dasar Hukum

C. Visi dan Misi

D. Manfaat Penyusunan

E. Metode Penyusunan

F. Kriteria Tema

G. Harapan Keluaran

II. RIPP 2018 – 2026 DAN RENCAN STRATEGIS UNIVERSITAS

III. PROFIL RISET UNIVERSITAS

IV. TEMA RIPP 2018 - 2026

V. PENUTUP

vi

Page 7: TIM PENYUSUN - LPM

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta merupakan perguruan tinggi umum dengan akar

historis yang kokoh dalam bidang Islamic Studies. Akar historis ini menjadi

keunikan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang apabila dikelola dengan baik, akan

menjadi sebuah keunggulan yang bersifat kompetitif bila dibandingkan dengan

perguruan tinggi lainnya di tanah air. Seiring perjalanan waktu, bertambahnya

disiplin keilmuan selain Islamic

Studies pada berbagai program

studi yang diselenggarakan,

bertambah besarnya tuntutan

universitas untuk menghasilkan

sumber daya manusia yang lebih

kompetitif karena terbukanya

batas-batas ekonomi negara dan

bertambah tingginya kompetisi

global sistem pendidikan tinggi

maka UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta dituntut untuk memiliki

daya saing komparatif terhadap

perguruan tinggi lain. Salah satu program untuk memperkuat daya saing UIN

Syarif Hidayatullah adalah dengan pencanangan visi jangka panjang UIN Jakarta

sebagai Universitas Kelas Dunia (World Class University). Target yang paling dekat

adalah sesuai RENSTRA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahap kedua 2017 - 2021

yaitu UIN Syarif Hidayatullah Jakarta masuk dalam daftar 50 universitas terbaik di

Asia Tenggara dan tahap ketiga 2021 – 2026 masuk dalam daftar 25 univeritas

terbaik di Asia Tenggara.

Guna mendukung terpenuhinya target RENSTRA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2017 – 2026 untuk masuk dalam daftar 25 universitas terbaik di Asia Tenggara

maka LP2M UIN Syarif Hidayatullah Jakarta perlu meningkatkan kuantitas dan

kualitas penelitian yang dihasilkan hingga mencapai taraf publikasi dan sitasi.

Untuk lebih memperbesar peluang pengembangan dan fokus konsentrasi maka

LP2M UIN Syarif Hidayatullah Jakarta perlu menentukan tema-tema penelitian

unggulan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang didasarkan pada kriteria sebagai

1

Page 8: TIM PENYUSUN - LPM

berikut : (1). Selaras dengan agenda pembangunan abad ke-21 yaitu prioritas

pada penanggulangan kemiskinan, kesetaraan akses layanan pendidikan dasar,

kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan, penurunan angka kematian

anak, peningkatan kesehatan ibu dan kelestarian lingkungan hidup; (2) Berakar

pada keunikan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yaitu sebagai perguruan tinggi

umum dengan akar historis yang kuat pada studi Islam; (3) Berdasarkan pada

kondisi nyata lapangan dan kesiapan universitas untuk berkompetisi antara lain

meninjau kompetensi, keunggulan nyata dan track record peneliti yang mampu

bersaing dalam skala internasional yang terdapat di UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta; (4) Topik penelitian mencakup penelitian yang bersifat lintas sektoral dan

multi-disiplin sehingga dalam pengembangannya dapat melibatkan banyak

pihak dan (5) Topik penelitian dapat memberikan manfaat kepada masyarakat

dalam bentuk peningkatan pelayanan masyarakat maupun pemenuhan

kebutuhan publik maupun pasar.

Guna menentukan arah penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sesuai

RENSTRA 2017 – 2026, maka LP2M UIN Syarif Hidayatullah Jakarta perlu

membuat satu Rencana Induk Pengembangan Penelitian (RIPP) UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta 2018 – 2026 yang didalamnya memuat panduan teknis arah

pengembangan penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, termasuk didalamnya

memuat perihal publikasi penelitian, penelitian unggulan dan pengembangan

jurnal.

B. DASAR HUKUM

Dasar hukum penyusunan RIPP 2018 - 2026 ini adalah sebagai berikut:

1. Undang-undang Nomor 17 Tahun

2007 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang

Nasional (RPJPN);

2. Undang-undang Nomor 18 Tahun

2002 tentang sistem nasional

penelitian pengembangan dan

penerapan ilmu pengetahuan dan

teknologi;

3. Undang-Undang Nomor 20 Tahun

2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2003

Nomor 78, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor

4301);

2

Page 9: TIM PENYUSUN - LPM

4. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336);

5. Peraturan Pemerintah No 39 Tahun 2006 Tentang Tata Cara Pengendalian

dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan;

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2007 Tentang

Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan;

7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang

Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4496) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32

Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun

2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5410);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan

Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5500);

9. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia;

10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 49 Tahun 2014

tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;

11. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar

Nasional Pendidikan Tinggi;

12. Peraturan Menteri Agama no. 55 tahun 2014 tentang penelitian dan

pengabdian

13. Rencana Strategis UIN Syarif Hidayatullah Jak arta

C. VISI DAN MISI

Visi RIPP 2018 – 2026 sesuai dengan Rencana Strategis UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta adalah menuju universitas kelas dunia dengan riset integrasi

3

Page 10: TIM PENYUSUN - LPM

keilmuan, keIslaman dan keIndonesiaan yang berinovasi, bermartabat dan

berdaya saing.

Dengan adanya visi RIPP 2018 – 2026, maka seluruh fokus agenda riset yang akan

dilaksanakan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta harus selaras dengan visi RIPP

2018 – 2026

Dalam rangka mencapai visi di atas maka misi RIPP 2018 – 2026 adalah :

1. Melaksanakan riset yang berorientasi pada integrasi keilmuan dengan

memuat cara pandang baik dari sisi keIslaman, keIndonesiaan dan Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) sebagai distingsi riset universitas

2. Mengembangkan riset berbasis keluaran publikasi dan inovasi yang

berkelanjutan.

3. Meningkatkan publikasi riset yang berkualitas dan terindeks

4. Mengutamakan riset yang memberi dampak luas kepada masyarakat

Berdasarkan misi RIPP 2018 – 2026 ini maka ditetapkan tujuan RIPP 2018 – 2026

adalah :

1. Terlaksananya riset integrasi secara lintas keilmuan, multi-sektor sebagai

distingsi riset universitas.

2. Terlaksananya riset yang berbasis keluaran dan inovasi secara berkelanjutan

3. Tercapainya target publikasi dan keluaran inovasi

4. Tercapainya kontribusi universitas dalam menyelesaikan permasalahan

bangsa dan masyarakat

melalui hasil riset.

D. MANFAAT PENYUSUNAN

Penyusunan RIPP 2018 – 2026

diharapkan dapat menjadi

pedoman penyelenggaraan

penelitian universitas sesuai

dengan arah, prioritas utama

dan kerangka kebijakan

penelitian nasional dalam

bidang keagamaan dan

memiliki manfaat antara lain :

1. Melakukan inventarisir tema-tema penelitian fakultas yang memiliki nilai

distingsi integrasi keilmuan;

2. Memberikan panduan kepada peneliti, akademisi, mahasiswa dalam

melakukan penelitian, mengembangkan dan menerapkan hasil penelitian;

E. METODE PENYUSUNAN

Penyusunan RIPP 2018 – 2026 mengacu kepada RIRN dan Agenda Riset Nasional

(ARN) dengan mempertimbangkan kebijakan universitas dan akomodasi tema-

tema penelitian unggulan fakultas melalui mekanisme :

1. Pengarahan narasumber lintas institusi dan Kementerian;

4

Page 11: TIM PENYUSUN - LPM

2. Masukan tema-tema penelitian unggulan fakultas melalui mekanisme Focus

Group Discussion (FGD) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada

Masyarakat (LP2M) bersama fakultas

3. Konsinyering pembahasan draft RIPP 2018 – 2026

4. Visitasi fakultas untuk sosialisasi dan jaring pendapat RIPP 2018 - 2026.

F. KRITERIA TEMA

Penentuan tema-tema unggulan dalam RIPP 2018 - 2026 ditetapkan dengan

berpegang pada kriteria sebagai berikut :

1. Penelitian selaras dengan agenda pembangunan abad ke-21 yaitu prioritas

pada penanggulangan kemiskinan, kesetaraan akses layanan pendidikan

dasar, kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan,

penurunan angka kematian anak,

peningkatan kesehatan

ibu dan kelestarian

lingkungan hidup;

2. Berakar pada keunikan

UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta yaitu sebagai

perguruan tinggi

umum dengan akar

historis yang kuat pada

studi Islam dan

berbasis pada peneliti

di fakultas;

3. Berdasarkan pada kondisi nyata lapangan dan

kesiapan universitas untuk berkompetisi antara lain meninjau

kompetensi, keunggulan nyata dan track record peneliti yang mampu

bersaing dalam skala internasional yang terdapat di UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta;

4. Topik penelitian bernilai integrasi dengan pendekatan dari berbagai aspek

keilmuan sehingga output yang didapatkan dapat lebih menyeluruh;

5. Topik penelitian mencakup penelitian yang bersifat lintas sektoral dan multi-

disiplin sehingga dalam pengembangannya dapat melibatkan banyak pihak;

6. Topik penelitian mampu mengatasi permasalahan-permasalahan utama di

masyarakat melalui berbagai macam pendekatan keilmuan baik agama

maupun umum sehingga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat

dalam bentuk peningkatan pelayanan masyarakat maupun pemenuhan

kebutuhan publik maupun pasar;

7. Topik penelitian memiliki dampak besar pada ketahanan, kedaulatan,

kesejahteraan dan keberlanjutan negara;

5

Page 12: TIM PENYUSUN - LPM

8. Topik penelitian memiliki nilai output yang ompetitif baik dalam bentuk

inovasi, publikasi, hak kekayaan intelektual, kebijakan publik maupun paten;

9. Topik penelitian memiliki indikator keberhasilan yang terukur;

Tema penelitian unggulan dipilih berdasarkan kriteria di atas. Dalam

pengembangan tema penelitian unggulan terdapat tema penelitian lebih kecil

yang menunjang dan dijadikan sebagai sub-tema penelitian unggulan. Tema

penelitian utama merupakan satu hal yang menjadi prioritas bersama sementara

sub-tema penelitian unggulan bersifat lebih dinamis.

6

Page 13: TIM PENYUSUN - LPM

G. HARAPAN KELUARAN

Sesuai dengan panduan keluaran yang tercantum dalam RIRN maupun ARN,

maka RIPP 2018 - 2026 diharapkan dapat menghasilkan output secara nyata dan

terukur dalam bentuk :

1. Hasil survey (data/big data);

2. Publikasi ilmiah;

3. Rekomendasi konsorsium;

4. Usulan Kebijakan Publik;

5. Standar / referensi teknis;

6. Hak Kekayaan Intelektual;

7. Hak Kekayaan Industri (Paten, Merk Dagang, Rahasia Dagang);

8. Varietas/strain/prototipe baru;

9. Pilot Project;

10. Start up company.

7

Page 14: TIM PENYUSUN - LPM

BAB II

RIPP 2018 – 2026

DAN RENCANA STRATEGIS UNIVERSITAS

Rencana Induk Pengembangan Kampus (RIPKA) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

sebagai kerangka pengembangan jangka panjang adalah menuju World Class

University (WCU). Dengan meletakkan dasar cita-cita pada WCU, UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta memiliki komitmen untuk mengembangkan lembaga

Pendidikan Tinggi Islam kelas dunia. WCU adalah universitas yang mendapatkan

pengakuan global, yang ditandai dengan reputasi akademik yang unggul, lulusan

yang berdaya saing, jumlah sitasi dosen yang tinggi, rasio dosen dan mahasiswa

ideal, serta jumlah mahasiswa

dan dosen asing yang cukup.

Kerangka kebijakan UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta dalam

merumuskan visi, misi dan

programnya merujuk kepada

berbagai dokumen Renstra

sebagaimana disebut di atas.

Substansi dari berbagai

regulasi tersebut menunjukkan

adanya orientasi yang kuat

pada peningkatan mutu dan

daya saing perguruan tinggi

yang berbanding lurus dengan

tuntutan terhadap penguatan

posisi strategis (strategic

positioning) perguruan tinggi.

Dalam berbagai dokumen perencanaan tersebut, perguruan tinggi ditempatkan

sebagai garda terdepan dalam proses peningkatan daya saing bangsa dalam

kancah internasional. Dalam konteks inilah, visi pengembangan perguruan tinggi

dalam skala nasional menuju World Class University menjadi sangat relevan.

Dalam merespon kebijakan tersebut, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta telah

merumuskan visi, misi dan tujuannya dalam beberapa tahap(milestones) yang

pada akhirnya diharapkan akan mengantarkan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

menjadi salah satu World Class University (WCU) pada tahun 2036. Perumusan

8

Page 15: TIM PENYUSUN - LPM

visi, misi dan tujuan yang berorientasi pada WCU tersebut, bukan hanya sebagai

respon yang bersifat reaktif terhadap isu pembangunan perguruan tinggi bertaraf

internasional, tetapi juga didorong oleh cita-cita luhur untuk ikut mewujudkan

perguruan tinggi berbasis keagamaan (Islam) yang berkualitas, yang mampu

memberikan kontribusi nyata bagi terwujudnya sumberdaya manusia yang

unggul, pengembangan ilmu pengetahuan yang berkesinambungan, dan

pemanfaatan ilmu untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat. Strategi

pengembangan ini disusun berdasarkan kondisi obyektif dan hasil analisis SWOT

di atas. Sebagai strategi dalam rangka merealisasikan visi tersebut, kerangka

pengembangan jangka panjang UIN Syarif Hidayatullah Jakarta disusun dalam 4

(empat) destinasi dan capaian (milestones) sebagai berikut:

Gambar. Capaian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 20 tahun ke Depan

1. Destinasi Top 50 Perguruan Tinggi di Asia Tenggara (2017- 2021) Tahap ini

difokuskan pada penguatan internal dan pembangunan karakter kelembagaan.

Pembangunan karakter diarahkan pada aspek substansi akademik melalui

pengembangan budaya penelitian dan penguatan kerangka integrasi keilmuan.

Selain itu penguatan juga diarahkan pada aspek tata kelola kelembagaan dan

keuangan, sebagai bentuk transformasi dari perguruan tinggi berbasis

pengajaran (teaching university) menjadi perguruan tinggi berbasis riset (research

university). Pada tahap ini, dosen dan peneliti dari luar akan diundang untuk

mendampingi para peneliti lokal agar bisa memperbanyak penelitian dan

mensubmitnya ke jurnal-jurnal ilmiah terindeks dan bereputasi. Keberhasilan

tahap ini ditandai semakin besarnya kontribusi sumber dana penelitian dari non-

APBN, merata dan meningkatnya kualifikasi dosen dalam penelitian, serta

semakin meningkatnya secara signifikan publikasi ilmiah pada jurnal internasional

yang high impact, serta meningkatnya sitasi karya ilmiah sivitas akademik UIN

Jakarta. Jika ini tercapai maka bisa menempatkan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

menjadi 15 perguruan tinggi terbaik di Indonesia dalam publikasi indeksasi

9

Page 16: TIM PENYUSUN - LPM

scopus. Sedangkan di level internasional, pada tahapan ini UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta menjadi perguruan tinggi kelompok unggulan 50 se-Asia Tenggara.

2. Destinasi Top 25 Perguruan Tinggi di Asia Tenggara (2022- 2026) Tahap ini

difokuskan pada peningkatan kualifikasi sumber daya manusia demi memperkuat

kualitas riset dan publikasi internasional. Pada tahap ini pengembangan

diorientasikan pada peningkatan kualitas dan kuantitas penyelenggaraan riset

dan publikasi pada berbagai disiplin ilmu yang didasarkan pada paradigma

integrasi keilmuan dan keislaman, maupun riset-riset hard science lainnya. Pada

tahap ini juga, lembaga akan mengundang mahasiswa-mahasiswa post-doctoral

yang bereputasi internasional untuk berkolaborasi dengan dosen maupun

mahasiswa tingkat magister dan doktoral UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk

menghasilkan berbagai publikasi ilmiah yang berkualitas internasional. Tema-

tema riset akan diperluas agar bisa masuk ke ranah pengguna (user) serta

penerima manfaat riset bisa dipetakan. Keberhasilan tahap ini ditandai dengan

semakin meningkat signifikan jumlah publikasi internasional dosen dalam jurnal

berindeks dan meningkatnya jumlah kolaborasi riset internasional di dalam dan

di luar negeri. Sehingga UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mampu menembus

peringkat 25 Perguruan Tinggi terbaik di Asia Tenggara versi QS.

3. Destinasi Top 100 Perguruan Tinggi di Asia (2027-2031) Tahap ini difokuskan

pada penciptaan inovasi-inovasi baru yang applicable dan marketable dengan

industri dan masyarakat pengguna lainnya. Inovasi-inovasi berbasis riset tersebut

menjadi sumber daya ekonomi demi kelangsungan dan kesinambungan

perguruan tinggi dalam jangka panjang. Untuk itu, tahap ini juga akan

mengundang peneliti dan penemu internasional untuk terus berkolaborasi

dengan akademisi/ peneliti kampus untuk menghasilkan beragam temuan yang

bisa diserap industri. Karena keberhasilan tahap ini ditandai dengan banyaknya

penemuan-penemuan yang menjadi terobosan atau solusi bagi kemajuan

industri dan sosial, serta meningkat signifikan produk-produk hasil riset yang

berHAKI. Pada tahap ini UIN Syarif Hidayatullah Jakarta masuk dalam jajaran 100

Perguruan Tinggi terbaik di Asia menurut versi QS.

4. Destinasi Top 100 Perguruan Tinggi di Ranking Dunia (2032-2036) Tahap ini

difokuskan pada penguatan eksistensi dan daya saing UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di dunia. Pada tahap ini,

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sudah tidak harus mengundang para peneliti dan

ahli internasional, sebab dengan sendirinya sudah menjadi destinasi bagi mereka.

10

Page 17: TIM PENYUSUN - LPM

Hal ini ditandai dengan banyak dan semaraknya lembaga-lembaga riset di bawah

naungan fakultas, Program Studi, atau lintas disiplin yang dijadikan basis

penelitian-penelitian dan peneliti kelas dunia dan mempublikasikan hasil-hasil

penelitiannya di jurnal-jurnal ilmiah internasional bereputasi serta forum-forum

ilmiah tingkat global. Keberhasilan tahap ini ditandai dengan terpenuhinya

seluruh indikator universitas kelas dunia yang ditandai dengan masuknya UIN

Syarif Hidayatulah Jakarta dalam jajaran 500 perguruan tinggi kelas dunia versi

QS. Keberhasilan masing-masing tahapan tidak luput dari kerja keras

stakeholeders UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam memenuhi seluruh indikator

universitas kelas dunia. Sebagai pencanangan awal, dilakukan perhitungan

interpolasi linear berdasarkan baseline data UIN Syarif Hidayatullah (sejak tahun

2013) dengan benchmarking ITS sebagai Universitas yang berada di

peringkat 40 perguruan tinggi Asia Tenggara versi QS.

Beberapa indikator yang dilakukan interpolasi adalah jumlah

artikel pada jurnal bereputasi internasional, mahasiswa

asing, dana penelitian, dosen peneliti, kerjasama

internasional, jumlah doktor, prodi internasional dan

PNBP BLU. Hasil perhitungan untuk destinasi Top 50

Perguruan Tinggi di Asia Tenggara (2017-2021), pada tahun 2020

jumlah artikel pada jurnal internasional bereputasi sebanyak 1562,

jumlah mahasiswa asing 393, dana penelitian disediakan sebesar

Rp 22,160,202,319,-, jumlah dosen meneliti sebanyak 797,

dengan kerjasam internasional bidang sebanyak 35, jumlah

doktor sebanyak 448 dengan prodi terakriditasi/tersertifikasi

internasional sebesar 4% dan pendapatan PNBP BLU sebesar Rp

349,227,867,428. Lihat tabel 2.4 Hasil interpolasi tahunan pada

destinasi awal diatas, kemudian dijadiakan sebagai benchmark

dalam menentukan indikator capaian dari masing-masing rencana

kebijakan dan tujuan strategis dari pengembangan universitas

untuk tahun 2017-2021 yang akan dipaparkankemudian pada

renstra. Proyeksi yang sama dapat dilakukan pada destinasi

lanjutan hingga tahun 2036.

Berdasarkan destinasi tahap kedua dan ketiga Rencana

Strategis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, maka posisi RIPP

2018 – 2026 diharapkan mampu menjadi panduan

penelitian yang mengidentifikasi penelitan unggulan

universitas agar mampu meningkatkan publikasi dan

keluaran yang pada akhirnya akan meningkatkan daya

saing dan peringkat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

11

Page 18: TIM PENYUSUN - LPM

BAB III

PROFIL RISET UNIVERSITAS

LP2M UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sebagai lembaga yang memiliki otoritas

dalam melakukan manajemen riset universitas memiliki program penelitian,

penulisan, publikasi, pengabdian masyarakat, dan pelatihan, yang didukung

dengan dana yang memadai dan terus meningkat dari tahun ke tahun. UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta mengusahakan agar dana riset universitas mencapai 30%

dari total anggaran BOPTN sebagaimana diamanahkan oleh Undang-undang

Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi dengan menaikkan persentase

anggaran penelitian setiap tahunnya. Anggaran penelitian naik sebesar 33,3% di

tahun 2016 dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan anggaran penelitian di

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terjadi karena adanya regulasi dari Rektor tentang

penelitian dan publikasi yang juga didukung oleh bukti peningkatan jumlah

publikasi dosen di jurnal internasional bereputasi terindeks ISI Knowledge-

Thomson Reuter (USA), SCOPUS (Netherland), Microsoft Academic

12

Page 19: TIM PENYUSUN - LPM

Search, Ulrich’s Periodicals Directory (Proquest), Academic Search Complete

(EBSCO), Zentralblatt MATH ( Springer-Verlag), DOAJ (Lund University Swedia),

dan Peridoque (EP Lausanne Switzerland) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta memiliki

publikasi di Scopus sejak tahun 2002.

Total publikasi sampai dengan Desember 2016 adalah 312 dokumen. Jumlah

publikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terus naik sejak 2008, namun sedikit

menurun pada tahun 2015. Rata-rata pertumbuhan 6 tahun terakhir adalah

29,32%. Sebanyak 53,33% publikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta merupakan

artikel jurnal ilmiah, sedangkan publikasi dalam bentuk makalah prosiding

seminar sebanyak 33,81%. Tren riset UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terlihat dari

subjek bidang ilmu publikasinya adalah ilmu komputer, ilmu sosial, teknik,

kedokteran dan biokimia, genetika dan biologi molekuler. Penulis berafiliasi UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta di Scopus berjumlah 132 orang. UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta juga berkolaborasi dengan lembaga di dalam dan luar negeri

antara lain yang paling banyak adalah dengan Institut Teknologi Bandung,

International Islamic University Malaysia dan Universitas Indonesia. Adapun

kolaborasi dengan negara lain paling banyak dengan Jepang, Malaysia dan Korea

Selatan. Di bidang publikasi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta juga sudah memiliki

1 jurnal yang terindeks Scopus, yaitu Studia Islamika. Berikut table dan grafik

pertumbuhan jumlah publikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sejak tahun 2002-

2016 dan bidang ilmu yang paling banyak melakukan publikasi.

Grafik Tren Pertumbuhan Publikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Pada

Scopus Tahun 2002-2016

Dalam bidang keilmuan, sampai saat ini dominansi publikasi di Scopus masih di

bidang computer science yakni sebanyak 20,31%, dilanjutkan oleh bidang social

science sebanyak 13,44%, engineering 9,69%,medicine 8,44% dan selanjutnya

biochemistry genetics and molecular biology sebanyak 7,19%.

13

Page 20: TIM PENYUSUN - LPM

Grafik Bidang Ilmu Paling Produktif Penelitian Pada Scopus

Dukungan dana yang cukup besar ini membuat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

mampu mengembangkan program berbasis riset dan publikasi ini melalui:

collaborative research, visiting professor, dan research fellowship baik ke dalam

(inbound) maupun ke luar (outbound) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, article

writing and publishing grants for professors, travel grant conference dan

penulisan buku ajar.

Selain itu, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta juga mampu mengembangkan program

student exchange, sandwich program, short course, dan kelas-kelas internasional.

Terhitung sejak Maret 2015, paling tidak ada 28 Memorandum of Understanding

(MoU) yang sudah ditandatangani oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan

berbagai universitas dan lembaga asing. Beberapa universitas Jerman, Austria,

Perancis, Kanada, Australia, dan Korea Selatan telah siap mengirimkan dosen-

peneliti mereka; sebaliknya dosen-peneliti UIN Syarif Hidayatullah Jakarta siap

melakukan aktivitas riset dan pengajaran di masing-masing kampus mitra

kerjasama. Program-program ini membuka kesempatan tidak hanya untuk

memperluas jejaring dan meningkatkan kapasitas tetapi juga melakukan joint

publication dengan peneliti dan professor di berbagai universitas ternama di luar

negeri. Bahkan mulai tahun 2016 telah dibuka kluster penelitian riset yang

ditujukan untuk mendapatkan HaKI dan Paten.

Partisipasi dosen dalam penelitian cenderung meningkat; ada 315 judul pada

tahun 2015 dan 328 judul pada tahun 2016. Dari jumlah ini, pendaftar dari fakultas

umum jauh lebih banyak dibanding fakultas agama. Selain itu, jumlah ini tidak

sebanding dengan jumlah publikasi yang dihasilkan. Salah satu penyebabnya

adalah masih tingginya beban mengajar dosen (di atas 6 SKS/semester) sehingga

energi dosen tersita untuk mengajar. Masalah lain yang tidak kalah penting

adalah tidak meratanya kualifikasi dan penguasaan metodologi penelitian serta

kemampuan menulis artikel diantara para dosen.

14

Page 21: TIM PENYUSUN - LPM

Untuk menumbuhkan tradisi riset secara menyeluruh, UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta juga mendesain program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan

tetap berbasis riset. Salah satu desainnya adalah mensinergikan mahasiswa dan

dosen dalam melaksanakan program pengabdian pada masyarakat (Kuliah Kerja

Nyata/KKN), dan pengabdian berbasis kemitraan dengan masyarakat/ komunitas.

Masih terkait dengan peningkatan kapasitas dosen, pengembangan dosen juga

dilakukan dalam bidang pengabdian kepada masyarakat, yang anggarannya terus

ditingkatkan. Dari sisi anggaran, Pusat Pengabdian kepada Masyarakat (PPM)

untuk tahun 2016 mengelola dana yang lebih banyak yakni terjadi kenaikan

anggaran 24% dari tahun sebelumnya. Kemudian dari sisi program, partisipasi

dosen maupun mahasiswa dalam kegiatan semakin bervariasi dan meluas.

Bahkan untuk tahun 2016, program PpMD (Pengabdian pada Masyarakat oleh

Dosen) mulai dijajaki hanya di wilayah-wilayah tertinggal yang ada di provinsi

Banten saja untuk semakin mendekatkan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan

stakeholder terdekatnya. Meskipun UIN Syarif Hidayatullah Jakarta belum

mengikuti pemeringkatan tingkat dunia seperti Academic Rangking of World

Universities, QS World University Ranking maupun Times Higher Education of

World Univesity (THE), tetapi, merujuk pada jumlah terbitan di Scopus,

dibandingkan universitas lain di Indonesia, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

menempati posisi 32. Masih di skala yang sama, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

menempati posisi 3 pada Google Scholar Citation, 10 di Ranking Web of

Repositories, dan nomor 32 pada Webometric.

15

Page 22: TIM PENYUSUN - LPM

BAB IV

TEMA RIPP 2018 - 2026

A. TEMA UNGGULAN RIPP 2018 – 2026

Berdasarkan pada hasil masukan tema-tema penelitian unggulan fakultas melalui

mekanisme Focus Group Discussion (FGD) LP2M bersama fakultas, konsinyering

pembahasan draft dan visitasi fakultas untuk sosialisasi dan jaring pendapat RIPP

2018 – 2026 maka didapatkan beberapa tema penelitian UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta yang dapat diajukan sebagai tema penelitian unggulan dengan konsep

oktagonal.

Gambar tema penelitian unggulan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan

pendekatan oktagonal

16

Page 23: TIM PENYUSUN - LPM

Delapan tema-tema unggulan hasil perumusan bersama fakultas tersebut antara

lain :

4. KEBIJAKAN DAN INOVASI PENDIDIKAN

Kluster ini membahas Pendidikan secara luas, dimana didalamnya terdapat

beberapa poin subtema yang memungkinkan adanya integrasi keilmuan

pendidikan dengan kajian ilmu lainnya sehingga dapat di kaji oleh para peneliti

bidang pendidikan dengan para peneliti bidang ilmu pendukung. Diantaranya

adalah: Pertama, Kebijakan pendidikan yang berkaitan dengan kurikulum,

pedagogi, pengembangan materi dan bahan ajar untuk mencapai tujuan

pendidikan nasional dan tujuan spesifik beragam institusi pendidikan yang

berbeda dan beririsan dengan kajian keIslaman dan keIndonesiaan. Kedua,

Pengembangan dan aplikasi Ilmu- ilmu dasar seperti ilmu bahasa, ilmu sains, ilmu

matematika, ilmu sosial murni dalam berbagai bidang di dunia pendidikan.

Ketiga, penginternalisasian nilai – nilai keIslaman dan Kebangsaan secara kreatif

dan berkesinambungan dalam proses pendidikan. Keempat, Pengembangan

model – model pembelajaran dan penilaian yang kreatif dan inovatif serta

pemanfaatan teknologi, komunikasi, informasi dan ilmu bahasa dalam

penyelenggaraan dan peningkatan kualitas pendidikan.

Aspek Integrasi :

Tarbiyah dan Keguruan, Adab dan Humaniora, Ushuluddin, Dakwah dan

Komunikasi, Dirasat Islamiah, Syariah dan Hukum, Ilmu Sosial dan Politik, Ekonomi

dan Bisnis, Psikologi, Sains dan Teknologi, Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

17

Page 24: TIM PENYUSUN - LPM

5. EKONOMI DAN BISNIS

Kluster riset ini fokus pada kajian tentang ekonomi korupsi, kebijakan publik,

ekonomi sosial, dan pembangunan wilayah. Sub tema dapat berupa dampak

korupsi terhadap pembangunan ekonomi, determinan korupsi, demokrasi dan

korupsi, dampak korupsi terhadap kinerja lembaga pemerintah. Pada area

kebijakan publik dapat berupa evaluasi dampak kebijakan pemerintah di bidang

pendidikan, di bidang pembangunan, kesehatan, dan pelayanan publik. Dalam

bidang ekonomi sosial, riset dapat berupa efek ritel terhadap kondisi sosial dan

ekonomi di Indonesia; sementara pada bidang pembangunan wilayah, riset dapat

berupa efek multiplier dana desa terhadap pembangunan wilayah. Tema riset

akuntabilitas terkait proses auditing, akuntansi keuangan, perpajakan, akuntansi

syariah dan akuntansi manajemen.

Aspek Integrasi :

Ekonomi Bisnis, Ilmu Sosial Politik, Tarbiyah dan Keguruan, Kedokteran dan Ilmu

Kesehatan, Syariah dan Hukum

3. HERBAL DAN INOVASI KESEHATAN

Indonesia memiliki

biodiversity yang sangat

luas dalam hal bahan alam

dan banyak di antaranya

dapat memberikan

manfaat pada kesehatan

dan kedokteran. Banyak

potensi biodiversity

Indonesia telah

dikembangkan peneliti

luar negeri dan menjadi

paten. Masyarakat

Indonesia pun kaya

dengan terapi berbasis

herbal yang berkembang luas

dan diberikan turun-temurun di masyarakat. Secara ilmiah, beberapa laporan

penelitian terakhir menunjukkan manfaat ekstrak dan simplisia herbal terhadap

penyakit-penyakit akut maupun kronik menjadikan riset pengembangan bahan

herbal dari tingkat dasar hingga klinik dapat menjadi riset yang dikerjakan

bersama secara integrasi dan berpeluang besar untuk publikasi internasional,

peningkatan paten dan pembentukan linkage dengan pihak industri. Selain

pengembangan Lebih jauh lagi, di dalam kluster ini juga melibatkan topik

penelitian yang bertujuan akhir pada peningkatan kualitas kesehatan melalui

18

Page 25: TIM PENYUSUN - LPM

pengembangan berbagai inovasi kesehatan baik dari segi diagnostik, terapi,

perawatan khusus (paliatif, nyeri), promosi maupun edukasi kesehatan yang

diintegrasikan dengan nilai-nilai keIslaman.

Aspek Integrasi :

Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Sains dan Teknologi, Syariah dan Hukum, Ilmu

Sosial dan Politik, Tarbiyah dan Keguruan, Ekonomi dan Bisnis, Ushuluddin,

Dakwah dan Komunikasi, Adab dan Humaniora

4. TEKNOLOGI TERAPAN DAN KESEJAHTERAAN BERKELANJUTAN

Kemajuan teknologi merupakan salah

satu agenda dan fokus utama agenda

riset nasional. Pemanfaatan teknologi,

pengembangan inovasi dan

pemanfaatan sistem informasi menjadi

kendaraan utama untuk meningkatkan

taraf kesejahteraan masyarakat. Sebagai

universitas dengan kekuatan pada studi

Islam, pengembangan teknologi terapan

dan sistem informasi dengan distingsi

nilai keIslaman dan membawa manfaat

bagi kesejahteraan bersama menjadi

tuntutan khusus bagi UIN Jakarta. Dalam

aspek tema ini, termasuk penelitian

dengan fokus pada pengembangan

hardware dan software serta

pengembangan sistem informasi untuk

disabilitas, peningkatan kualitas proses pembelajaran, pengembangan bahan

ajar, diagnostik kedokteran, peningkatan pelayanan kesehatan, peningkatan

pelayanan publik dengan pendekatan pada nilai-nilai keIslaman.

Aspek Integrasi :

Sains dan Teknologi, Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Tarbiyah dan Keguruan,

Syariah dan Hukum, Ekonomi dan Bisnis

5. REGULASI, PRANATA SOSIAL DAN POLITIK HUKUM

Tema unggulan ini memberi perhatian pada tiga bidang utama, yaitu (1)

lembaga-lembaga ataupun para aktor yang berhubungan dengan profesi hukum,

peradilan, arbitrase, fatwa, mediasi dan isu-isu hak asasi manusia (HAM) di tingkat

nasional ataupun global; (2) struktur dan isi konstitusi atau regulasi hukum suatu

Negara dalam berbagai aspek dan lingkup baik yang berkaitan dengan persoalan

agama maupun non-agama; dan 3) proses politik yang berkembang dalam

konteks penyusunan konstitusi, penegakan keadilan dan HAM, pembentukan

lembaga hukum ataupun legislasi aneka peraturan perundang-undangan pada

19

Page 26: TIM PENYUSUN - LPM

berbagai tingkatan yurisdiksi dari yang terendah hingga yang tertinggi baik di

Indonesia maupun mancanegara. Dengan fokus tema unggulan sedemikian ini,

berbagai pendekatan baik monodisiplin maupun lintas disiplin dapat digunakan

untuk mengkaji topik-topik ini termasuk ilmu politik, kesejarahan, perbandingan,

sosiologi, antropologi, psikologi dan penalaran hukum (legal reasoning).

Aspek Integrasi

Syariah dan Hukum, Adab dan Humaniora, Psikologi, Ilmu Sosial Politik,

Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

6. KETAHANAN PANGAN DAN INDUSTRI HALAL

Ketahanan pangan menjadi agenda utama

nasional baik di Agenda Riset Nasional maupun

Rencana Induk Riset Nasional. UIN Jakarta melalui

prodi pertanian yang tergabung dalam Fakultas

Sains dan Teknologi UIN Jakarta dapat berperan

penting dalam konsorsium penelitian ketahanan

pangan dengan mengembangkan tema-tema

terkini ketahanan pangan. Termasuk di dalam

pembahasan penelitian ketahanan pangan adalah

penelitian dengan tema pengembangan teknologi

industri pangan berkaitan dengan perangkat

keras, perangkat lunak maupun sistem informasi,

pengembangan lembaga dan pranata sosial

pengatur kebijakan pangan, pengembangan

sumber pangan yang sudah ada meliputi bahan

pokok maupun identifikasi sumber pangan baru,

pengembangan pangan yang berorientasi

kesehatan dan memenuhi syarat halal.

Aspek Integrasi

Sains dan Teknologi, Kedokteran dan Ilmu

Kesehatan, Syariah dan Hukum, Ilmu Sosial dan

Politik, Ekonomi dan Bisnis, Adab dan Humaniora

7. DAKWAH, FILANTROPI DAN MEDIA

Ada tiga fokus kajian yang dilihat oleh tema unggulan ini. Pertama, strategi dan

pola pendekatan dakwah di era digital yang dikembangkan oleh ragam individu,

kelompok atau organisasi masyarakat Muslim. Kedua, pengaruh media dalam

berbagai bentuknya di semua level kehidupan bermasyarakat dan dampak yang

ditimbulkan, terutama bagi kepentingan komunikasi agama dan pemberdayaan

masyarakat dalam arti luas. Ketiga, berbagai dimensi keadilan sosial yang

bersumberkan pada tradisi filantropi agama untuk mewujudkan kesejahteraan,

kesetaraan dan kesempatan bagi semua lapisan masyarakat dengan berbagai

20

Page 27: TIM PENYUSUN - LPM

karakteristiknya, termasuk kalangan difabel dan mereka yang mengalami masalah

kejiwaan ataupun penyakit menular lainnya. Pendekatan yang digunakan dalam

menganalisis berbagai topik ini memanfaatkan kajian interdisipliner yang

mencakup bukan hanya media dan jurnalistik, tetapi juga disiplin sejarah, politik,

sosiologi, psikologi, antropologi, ekonomi, kesehatan dan sains teknologi.

Aspek Integrasi :

Dakwah dan Komunikasi, Adab, Ilmu Sosial Politik, Psikologi, Ekonomi, Sains dan

Teknologi, Kedokteran, Ilmu Kesehatan

8. STUDI TEKS SUMBER DAN HERMENEUTIKA

Sebagai sebuah teks suci, Al-Qur’an yang bersifat transedental tersebut tentunya

akan sulit dipahami dalam dimensi kehidupan manusia terutama sepeninggal

Rasulullah yang semasa hidupnya berperan sebagai “Manusia yang membumikan

dan memanusiakan Al-Qur’an”. Sepeninggalan Rasulullah ulama yang berperan

sebagai penerus Rasulullah dalam membumikan Al-Qur’an banyak bermunculan

dengan tafsir dan interpretasi yang saling berbeda. Hal ini tentunya mengaburkan

makna tafsir yang telah “dibumikan” oleh Rasulullah. Sehingga untuk dipahami

manusia, penafsiran terhadap Al-Qur’an yang bersifat transedental hendaknya

dilakukan melakukan studi teks sumber Al-Qur’an. Studi teks sumber Al-Qur’an

dilakukan dengan menggali

“untuk apa” dan “karena

apa” suatu ayat Al-Qur’an

diturunkan. Studi ini

dilakukan dengan

menggunakan berbagai

bagian dari ulumul Qur’an

sebagai pisau bedah mulai

dari studi asbabun nuzul,

studi Jarh wa Ta’dil, studi

Qasash Al-Qur’an dan

berbagai studi lainnya. Studi

teks sumber Al-Qur’an ini

penting dilakukan untuk

mendapatkan tafsir Al-

Qur’an yang tidak lagi

transedental tetapi yang sudah bersifat “membumi” dan “memanusia”. Di

sampingitu, dalam proses “membumikan” dan “memanusiakan Al-Qur’an,

hendaknya tidak lagi bersandar pada kerangka berpikir yang absolut, berlaku

universal dan “selalu benar”, yang seringkali mengabaikan nilai-nilai “kebenaran

yang sesungguhnya” dari Al-Qur’an. Kerangka berpikir seperti ini harus

digantikan dengan kerangka berpikir manusia yang relatif, sosio-kultural, dan

antropo-ekosentris, yang mencoba memahami penafsiran Al-Qur’an “yang

21

Page 28: TIM PENYUSUN - LPM

manusia” dan Al-Qur’an “yang ekologis”. Dengan demikian diharapkan setiap

manusia dapat mengerti, memahami dan toleran terhadap penafsiran manusia

lainnya. Sehingga Al-Qur’an tidak lagi hanya bersifat “munzilan mubarakan”

tetapi juga bersifat“rahmatan lil alamiin”. Atas dasar pemikiran tersebut, terdapat

banyak sarjana Muslim yang tidak selalu bersifat teologis transedental tetapi juga

bersifat sosial kultural.

Aspek Integrasi

Adab dan Humaniora, Dirasat Islamiah, Ushuluddin, Tarbiyah dan Keguruan,

Sains dan Teknologi, Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Syariah dan Hukum,

Ekonomi dan Bisnis, Ilmu Sosial Politik, Psikologi, Dakwah dan Komunikasi

B. TEMA SUB-UNGGULAN RIPP 2016 – 2023

Adapun pengembangan lebih jauh dari setiap tema unggulan diwujudkan

menjadi tema sub-unggulan yang berfungsi sebagai uraian tema-tema kecil yang

tercakup di dalam penelitian unggulan. Delapan penelitian sub-unggulan

tersebut antara lain :

1. LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PROFESIONALISM

Kluster yang juga berada pada ranah pendidikan ini di kembangkan untuk

menjawab isu – isu pokok bidang kependidikan seperti rendahnya kompetensi

guru dalam penguasaan konsep ilmu yang diajarkan, pendidikan bagi calon guru

dan pengembangan kompetensi guru dalam jabatan, kualitas lembaga

pendidikan yang sangat variatif sehingga menghasilkan lulusan yang tidak

kompetitif, perkembangan lembaga – lembaga pendidikan dalam merespon

perubahan sosial dan

global. Berdasarkan

isu – isu tersebut,

maka tema penelitian

yang bisa dilakukan

pada cluster ini adalah

pertama, peningkatan

kualitas sumberdaya

manusia di bidang

pendidikan melalui

peningkatan kualitas

lembaga pendidikan

tenaga kependidikan (LPTK). Kedua, penjaminan mutu pendidikan melalui upaya

yang simultan dan berkesinambungan dalam pengelolaan pendidikan. Ketiga,

dinamika lembaga – lembaga pendidikan dalam menghadapi berbagai

perubahan, Keempat, Keefektifitasan program pelatihan dan praktek

kependidikan dalam upaya peningkatan profesionalisme guru dan calon guru.

22

Page 29: TIM PENYUSUN - LPM

Kelima, pengembangan model kebijakan bagi pengelolaan lembaga pendidikan

Islam (pesantren, madrasah dan perguruan tinggi Islam) yang profesional.

Aspek Integrasi

Tarbiyah dan Keguruan, Sains dan Teknologi, Syariah dan Hukum, Ekonomi dan

Bisnis

2. EKONOMI ISLAM DAN PENGENTASAN KEMISKINAN

Ekonomi Islam diakui sebagai sistem ekonomi yang bertujuan menciptakan

keseimbangan kesejahteraan di masyarakat yang tidak sepenuhnya berdimensi

kapital. Kajian-kajian konseptual dan aplikatif terkait ekonomi Islam perlu

dilakukan untuk memotret lebih jauh tentang perkembangannya baik secara

kelembagaan, kebijakan, strategi pengembangan, maupun sumber daya

manusianya. Beberapa isu krusial yang masih dapat dikaji seperti perbankan

syariah, asuransi syariah, bisnis syariah, entrepreneurship umat Islam, dan

ekonomi kreatif berbasis syariah.

Aspek Integrasi

Ekonomi dan Bisnis, Syariah dan Hukum, Ilmu Sosial dan Politik

3. BIOETIKA ISLAM DAN GENETIKA

Penelitian ilmu kedokteran dan kesehatan dasar dengan pendekatan genetika

dan biomolekuler merupakan salah satu kekuatan studi kesehatan dan

kedokteran di UIN Jakarta. Dengan dukungan alat yang canggih dan akademisi

dengan kualifikasi riset yang dikenal dunia internasional pengembangan

penelitian bidang ini dapat menjadi prioritas penelitian di UIN Jakarta. Termasuk

dalam tema penelitian ini adalah pengembangan imunologi dan vaksin, studi

binatang coba transgenik, pendekatan sel kultur dalam penyakit, pengembangan

teknologi reproduksi. Lebih jauh lagi, dalam pengembangan aspek ini, juga

meliputi aspek penelitian yang sesuai dengan pendekatan etika kedokteran

maupun etika Islam serta pendekatan Islam dalam beberapa aspek spesifik

kemajuan teknologi kedokteran seperti keluarga berencana, kontrasepsi,

teknologi reproduksi dan penelitian uji klinik.

Aspek Integrasi

Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Sains dan Teknologi, Syariah dan Hukum,

Ushuluddin, Dakwah dan Komunikasi, Dirasat Islamiah

4. STUDI AGAMA DAN ISU KEMANUSIAAN

Sebagai universitas Islam, tema unggulan ini ibarat jantung utama yang

membentuk dan menentukan keberadaan tema-tema unggulan lainnya dalam

rangka integrasi keilmuan di lingkungan UIN Jakarta. Studi agama tidak hanya

terbatas pa da agama Islam ataupun pada tiga agama samawi (Yahudi, Nasrani

dan Islam), tetapi juga meliputi agama-agama yang menjadi kepercayaan dan

cara pandang umat manusia di berbagai tempat di muka bumi. Cakupan tema

unggulan ini mulai dari aspek teologi, filsafat, mistisisme, ritual, doktrin,

interpretasi, praktek tradisi hingga aspek sosial kultural yang kerap lebih

23

Page 30: TIM PENYUSUN - LPM

mendominasi gambaran agama itu sendiri. Fokus utama tema unggulan ini

terletak pada keterkaitan persoalan agama dengan isu-isu kemanusiaan baik

pada skala lokal maupun global. Isu-isu kemanusiaan tersebut meliputi bukan

hanya hal-hal yang sudah sejak berabad-abad lampau telah lama muncul seperti

fundamentalisme, kekerasan, radikalisme dan intoleransi, tetapi juga termasuk

persoalan kontemporer seperti relasi jender, gerakan keagamaan baru (new

religious movement), kebebasan beragama dan lain sejenisnya. Ada banyak

pendekatan yang bisa digabungkan untuk menelaah dan menganalisis tema

unggulan ini, seperti pendekatan komparatif, pendekatan metodologis,

pendekatan historis, pendekatan fenomenologis, pendekatan legal regulatif dan

pendekatan psikologi.

Aspek Integrasi :

Ushuluddin, Dakwah dan Komunikasi, Adab dan Humaniora, Dirasat Islamiah,

Psikologi, Sains dan Teknologi, Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

5. ISLAM, DIPLOMASI DAN KEAMANAN

Diplomasi merupakan salah satu sarana komunikasi sebuah Negara untuk

menjalankan kepentingannya. Di tengah perubahan peta dunia pada abad ke-21,

isu diplomasi dan keamanan Negara menjadi penting untuk dikaji. Indonesia

sebagai negara dengan jumlah muslim terbesar di dunia dan mengusung konsep

Islam moderat dapat menjadi penengah bagi komunikasi antara dunia Islam dan

Barat di tengah benturan antarperadaban. Fokus tema ini diarahkan kepada riset-

riset yang menggali berbagai isu diplomasi dan kemanan di dunia Islam. Riset

dapat mengangkat pelaksanaan diplomasi di tingkat regional maupun

internasional dan dampaknya bagi keamanan dunia. Dalam konteks

keindonesiaan, isu diplomasi dapat dihubungkan dengan ancaman-ancaman

keamanan seperti radikalisme, penyebararan narkoba, kemanan maritim, dan

teknologi informasi.

Aspek Integrasi :

Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Syariah dan Hukum, Kedokteran dan Ilmu Kesehatan,

Sains dan Teknologi, Dakwah dan Komunikasi, Psikologi, Tarbiyah dan Keguruan,

Ekonomi dan Bisnis, Adab dan Humaniora.

6. GENDER DAN KETAHANAN KELUARGA MUSLIM

Tema riset ini fokus pada pengembangan perempuan, anak dan keluarga muslim

dalam perspektif rumpun studi Islam. Target outputnya adalah menghasilkan

kajian, interpretasi dan penemuan nilai-nilai Islam terkait pengembangan

perempuan, anak dan keluarga. Riset-riset di bidang ini terutama mengeksplorasi

dinamika perubahan keluarga muslim di era modern, di kota dan di desa.

Eksplorasi riset tentang ketahanan keluarga muslim ditujukan untuk membangun

masyarakat madani berlandaskan nilai-nilai islami. Dimensi-dimensi risetnya

dapat berupa: kajian pemberdayaan perempuan muslim, perlindungan hak-hak

24

Page 31: TIM PENYUSUN - LPM

anak muslim sepanjang rentang tumbuh kembangnya, hingga penguatan ikatan

keluarga muslim (mulai suami dan istri, anak-anak, hingga lingkup keluarga yang

lebih luas seperti kesejahteraan lansia).

Aspek Integrasi :

Dirasat Islamiah, Syariah dan Hukum, Ilmu Sosial dan Politik, Adab dan

Humaniora, Ushuluddin, Tarbiyah dan Keguruan, Psikologi, Kedokteran dan Ilmu

Kesehatan.

7. AGAMA, PSIKOLOGI DAN KUALITAS KEHIDUPAN

Tema riset agama, psikologi dan kualitas kehidupan didedikasikan untuk

mengeksplorasi manifestasi agama dalam perilaku manusia. Fokus penelitian

pada upaya integrasi keilmuan psikologi mainstream dengan kajian-kajian ajaran

Islam. Diketahui psikologi sangat berkaitan dengan kualitas kehidupan dan

mampu menjawab peningkatan kualitas manusia; dan banyak beririsan dengan

nilai-nilai kebajikan dalam ajaran agama. Riset dapat berupa penyusunan dan

pengembangan alat ukur psikologi islam dan psikologi positif, prosedur asesmen

dan intervensi, hingga inovasi berupa produk bisnis di bidang sumber daya

manusia. Psikologi pada tema riset ini dapat berasal dari setting pendidikan,

perkembangan manusia, industri dan organisasi, sosial, klinis, dan kesehatan.

Aspek Integrasi :

Psikologi, Ushuluddin, Sains dan Teknologi, Dakwah dan Komunikasi, Kedokteran

dan Ilmu Kesehatan

8. ISLAM, LITERATUR DAN BUDAYA NUSANTARA

Islam datang ke Indonesia melalui proses yang damai dan mendamaikan

penduduk dan penganut agama lainnya yang telah ada terlebih dahulu. Islam

datang ke Indonesia tidak dengan peperangan sebagaimana yang terjadi di

banyak negara di Timur Tengah. Masuknya Islam secara damai ini mewudkan

Islam yang toleran, yang dapat menerima dan dapat diterima oleh budaya

nusantara. Proses akulturasi menjadi bagian yang terpisahkan dalam penyebaran

Islam di Indonesia. Berbagai bentuk akulturasi mulai dari seni bangunan, seni

musik, seni rupa, seni tari sampai dengan literatur menjadi bagian yang mewarnai

perkembangan Islam di Indonesia. Terkhusus dalam literatur, Islam di Nusantara

menghadirkan sebuah bentuk jenis literature tersendiri mulai dari suluk, babad,

hikayat sampai dengan serat. Literatur-literatur ini pada prosesnya menjadi nilai

budaya yang diwariskan secara turun temurun melalui budaya lisan maupun

budaya tulisan.

Aspek Integrasi :

Adab dan Humaniora, Ushuluddin, Dirasat Islamiah, Dakwah dan Komunikasi,

Tarbiyah dan Keguruan, Sains dan Teknologi, Kedokteran dan Ilmu Kesehatan,

Psikologi

25

Page 32: TIM PENYUSUN - LPM

BAB VI P E N U T U P

RIPP 2018 – 2026 diharapkan dapat menjadi acuan utama bagi peneliti, dosen

dan mahasiswa di lingkungan universitas. Tentu saja modifikasi dan inovasi masih

terus diharapkan, mengingat yang baru disusun adalah tema unggulan dan sub-

unggulan universitas yang didapat dari hasil fakultas. Diperlukan langkah yang

lebih detil dan terencana lagi untuk menentukan bagaimana setiap tema mampu

mencapai tujuan tahap kedua dan ketiga RENSTRA UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta yaitu peningkatan publikasi dan inovasi yang berdaya saing dan mampu

menaikkan peringkat UIN Syarif Hidayatullah di Asia Tenggara sehingga dapat

tercapai tujuan masuk daftar 25 terbaik universitas di Asia Tenggara.

Akhirul kalam, semoga kehadiran RIPP 2018 – 2026 ini dapat melahirkan riset-

riset keagamaan unggulan yang memberikan kontribusi bagi pengembangan dan

peningkatan kehidupan akademik yang inovatif dan umat yang lebih berkeadilan,

toleran, moderat, sejahtera, dan berdaulat.

26