Upload
dokien
View
265
Download
11
Embed Size (px)
Citation preview
1
Teori Produksi :Perusahaan dan [email protected]
Materi Presentasi• Perusahaan dan produksi• Klasifikasi input• Jangka pendek Vs jangka panjang• Fungsi Produksi• Produksi dgn satu input variabel• Produksi dgn semua input variabel• Garis anggaran produksi (Isocost)• Keseimbangan produsen• Ekspansi Produksi
2
Perusahaan?• Organisasi yg memanfaatkan dan
mengkoordinasikan sumberdaya ekonomi dgntujuan untuk menghasilkan output dan menjualoutput.
Produksi• Produksi merupakan konsep arus (flow
concept), bahwa produksi merupakan kegiatanyg diukur sbg tingkat-tingkat output perperiode/waktu, sedangkan kualitas outputdiasumsikan konstan.
• Produksi : penggunaan sumberdaya ygmengubah komoditi menjadi komoditi lainnya.
Input(X1, X2, …)
Input(X1, X2, …)
AktivitasProduksiAktivitasProduksi
Output(Barang atau Jasa)
Output(Barang atau Jasa)
3
Tujuan Perusahaan• Tujuan utama : maksimalisasi laba• Tujuan lainnya:
Maksimalisasi sumberdaya (tenaga kerja)Maksimalisasi penjualanMaksimalisasi pertumbuhan (pendapatan)
Klasifikasi Input• Fixed input - relatif tetap utk jk waktu tertentu
(kapasitas pabrik, mesin)• Variable input – input yg dpt dirubah dgn
cepat dan mudah (tenaga kerja, raw material)• Dalam klasifikasi lain dan penyederhanaan
analisis produksi kita mengelompokkan semuainput menjadi dua kategori yaitu tenaga kerja(labor) dan modal (capital).
• Modal dalam hal ini termasuk keahlian atauketerampilan seorang pekerja.
4
Jangka Pendek Vs Jangka Panjang
• Jangka pendek : suatu input tertentu relatiftetap.
• Jangka panjang : semua input bersifat variabel
Fungsi Produksi• Hubungan matematis antara input yg digunakan
dgn output yg dihasilkan, ceteris paribus.• Q = f (K,L)
Di mana :Q adalah tingkat output per unit periodeK adalah modalL adalah tenaga kerja
5
Produksi Jangka Pendek dgn Satu Input Variabel
• Q = f (L, K) , di mana K adalah konstan.• L bersifat variabel.
Produksi Total, Produksi Marginal dan ProduksiRata-rata• Produksi Total adalah
banyaknya produksi yangdihasilkan dari penggunaanfaktor produksi. TP = f(K,L)
• Produksi Marginal adalahtambahan produksi yangdiakibatkan olehpertambahan satu tenagakerja yang digunakan.
MP : produksi marginalTP : pertambahan produksi totalL : pertambahan tenaga kerja
• Produksi Rata-rata adalahproduksi yang secara rata-rata dihasilkan oleh setiappekerja.
AP : produksi rata-rataTP : produksi totalL : tenaga kerja
L
TPMP
L
TPAP
6
Total Product, Average Product dan Marginal Product(Hubungan Matematis)
• TP = f (L, K) atau Q = f (L, K)• AP = TP/L• MP = ∆TP/∆L atau
MP = (TPn – TPn-1)/ (Ln – Ln-1)MP = TP’ atau MP=dQ/dL
Skedul Produksi dgn Satu Input TetapTenagaKerja
(pekerja perhari)
ProduksiTotal -TP(pakaianper hari)
ProduksiMarginal -
MP(pakaianper hari)∆TP/∆L
ProduksiRata-rata -
AP (pakaianper hari)
TP/L
A 0 0
B 1 4 4 4.00
C 2 10 6 5.00
D 3 13 3 4.33
E 4 15 2 3.75
F 5 16 1 3.20
7
Kurva Produksi Total danKurva Produksi Marginal
Kurva Produksi Rata-rata
8
Menentukan Tingkat Produksi Maksimal
• Tingkat produksi maksimal bila :MP=0; atauMP=AP
• Jika fungsi produksi ditunjukan dgn P= 9Q2-Q3.Tentukanlah pada tingkat produksi berapa ygmerupakan tingkat produksi maksimal?
• Produksi maksimal bila MP=AP, makaMP=18Q-3Q2 dan AP=9Q-Q2. Dengan mengikuti aturanproduksi maksimal yaitu bila MP=AP maka18Q-3Q2=9Q-Q2 2Q2-9Q=0 atau (Q) (2Q-9)=0, makaQ=4,5
Produksi Total dan Produksi Marginal
02468
1012141618
L1 L2 L3 L4 L5
Produksi Total Produksi Marginal
9
Hukum Hasil Marginal yg Terus Berkurang
• Dalam kegiatan produksi berlaku fenomenahasil marginal yg berkurang.
• Fenomena ini disebut hukum hasil marginal ygterus berkurang, yaitu berkurangnya tambahanoutput seiring dgn penambahan satu unit inputvariabel dan input tetap sejumlah tertentu(konstan).
Hubungan Kurva TP, MP dan AP (TahapanProduksi)
TP
TP
TP
0 L1 L2 L3 L
AP MP
MP2
MP
AP
0 L1 L2 L3 L
I II III
10
Tiga Tahapan Produksi• Tahap I : produksi rata-rata (AP) meningkat dgn
input variabel meningkat.• Tahap II : produksi rata-rata menurun (AP)
seiring dgn produksi marginal ygberkurang, tapi produksi marginal (MP) masihpositif.
• Tahap III : produksi rata-rata terus menurun(AP), seiring dgn produksi total (TP) danproduksi marginal yg menurun (MP), tapiproduksi marginal sudah bernilai negatif.
Produksi Jangka Panjang dgn Dua Input Variabel
• Dalam produksi jangka panjang semua inputbersifat variabel (baik modal maupun tenagakerja).
• Q = f (L, K) , di mana L dan K adalah variabel.
11
10 24 31 36 40 39
12 28 36 40 42 40
12 28 36 40 40 36
10 23 33 36 36 33
7 18 28 30 30 28
3 8 12 14 14 12
1 2 3 4 5 6
1
2
3
4
5
6
Output(Q)
Capital (K)
Labor(L)
Produksi dengan Dua Input VariabelProduksi dengan Dua Input Variabel
1 2 3 4 5 6
1
2
3
4
5
6
Capital (K)
Labor(L)
SubstitusiCapital dgn Labor
Q=40
Q=12
Q=28
Q=36
Increasing output
N
M
12
Garis Anggaran Produksi (Isocost)• Garis anggaran produksi (isocost) adalah garis yg
menggambarkan berbagai kombinasi penggunaaninput dgn biaya yg sama.
• Persamaan garis anggaran produksi (isocost) dapatdinotasikan secara matematis yaitu sbb:C=wL+rKdi mana :C adalah biaya atau anggaran yg tersedia;w adalah upah per unit tenaga kerja;L adalah tenaga kerja;r adalah biaya atau sewa per unit modal;K adalah modal.
Garis Anggaran Produksi (Isocost)• C=wL+rK• C/r anggaran yg tersedia
digunakan semuanya untukmembeli input modal.
• C/w anggaran yg tersediadigunakan semuanya untukmembeli input tenaga kerja.
K
L
C/r
C/w0
C=wL+rKC=wL+rK
13
Perubahan Garis Anggaran Produksi DisebabkanPerubahan Harga Input dan Perubahan Pendapatan
K
C/r1
C/r2
0 C/w1 C/w2 L
Isocost denganPerubahan Harga Input
K
C2/r
C1/r
C3/r
0 C3/w C1/w C2/w L
Isocost denganPerubahan Pendapatan (Anggaran)
L
M
E
Q3
Q2Q1
0 Tenaga Kerja
Kapital
Gambar Keseimbangan Seorang ProdusenGambar Keseimbangan Seorang Produsen
L0
K0
LE
KE
Keseimbangan produsen tercapaibila garis anggarannya bersinggungandengan kurva produksi sama (Isoquant).
Keseimbangan produsen tercapaibila garis anggarannya bersinggungandengan kurva produksi sama (Isoquant).
Bagaimana dgn kurva Q3, dapatkahdicapai produsen?Bagaimana dgn kurva Q3, dapatkahdicapai produsen?
14
Ekspansi ProduksiK
Garis Perluasan ProduksiC2/r
C1/r
C0/r Q2
Q1
Q0
0 C0/w C1/w C2/w L
Titik-Titik kombinasi input dengan biaya terendah(least cost combination) yg dihubungkan sehingga diperolehgaris perluasan produksi ( production expansion path)
Titik-Titik kombinasi input dengan biaya terendah(least cost combination) yg dihubungkan sehingga diperolehgaris perluasan produksi ( production expansion path)
Terima Kasih