Upload
natalia-rosa-simanjuntak
View
88
Download
0
Tags:
Embed Size (px)
Citation preview
5/19/2018 teori atom.docx
1/31
Perkembangan teori atom
Perkembangan Teori Atom
1). Teori Atom Dalton
Model atom Dalton dianggap sebagai model atom pertama yang cukup ilmiah. Dalton
menyempurnakan pendapat mengenai model atom yang dikemukakan oleh Leucippos dan
Democritus, yang menyatakan atom merupakan materi yang tak terbagi. Atom menurut Dalton
adalah sebagai berikut :
a) Materi terdiri atas partikel terkecil yang disebut atom. Atom tidak dapat dibagi dan tidak dapat
dicipta atau dimusnahkan.
b) Atom suatu unsur mempunyai sifat yang sama dalam segala hal (ukuran, bentuk, dan massa)
tetapi berbeda sifat-sifatnya dari atom unsur lain.
c) Reaksi kimia adalah penggabungan, pemisahan, atau penyusunan kembali atom-atom.
d) Atom suatu unsur dapat bergabung dengan atom unsur lain membentuk senyawa dengan
perbandingan bilangan bulat dan sederhana.
Jika ditinjau dari teori modern terdapat beberapa kelemahan teori atom Dalton, yaitu :
a) Dalton menyatakan bahwa atom tidak dapat dibagi lagi. Kini telah dibuktikan bahwa atom
terbentuk dari partikel dasar yakni proton, elektron, dan neutron.
b) Menurut Dalton, atom tidak dapat dicipta atau dimusnahkan. Ternyata dengan reaksi nuklirsatu atom dapat diubah menjadi atom unsur lain.
c) Dalton menyatakan bahwa atom suatu unsur sama dalam segala hal. Sekarang ternyata ada
isotop, yaitu unsur yang sama tetapi massanya berbeda.
d) Perbandingan unsur dalam suatu senyawa menurut Dalton adalah bilangan bulat dan
sederhana. Tetapi kini semakin banyak ditemukan senyawa dengan perbandingan yang tidak
sederhana, misalnya C18H35O2Na.
Teori atom Dalton ditunjang oleh dua hukum alam yaitu hukum Lavoiser dan hukum Proust.
2). Teori Atom J.J. Thomson
Pada percobaan Goldstein, timbul pertanyaan dari mana asal dan bagaimana cara terbentuknya
sinar positif. Thomson menduga sinar itu dari atom gas dalam tabung. Percobaan telah menunjukkan
bahwa setiap atom mengandung elektron. Jika atom kehilangan elektron yang bermuatan negatif
tentu yang tinggal bermuatan positif. Jumlah muatan positif yang tinggal tentu sama dengan jumlah
muatan elektron yang keluar, karena pada mulanya atom itu netral.
Elektron sangat ringan sehingga dapat meninggalkan atom jika diberi energi, misalnya diberi
tegangan listrik. Oleh karena itu, diduga elektron berada di bagian luar atom. Berdasarkan penalaran
seperti ini, akhirnya Thomson merumuskan teori yang disebut teori atom Thomson, yang
5/19/2018 teori atom.docx
2/31
meyebutkan bahwa atom merupakan sebuah bola kecil bermuatan positif dan di permukaannya
tersebar elektron yang bermuatan negatif (gambar 3). Model ini juga disebut model roti kismis. Roti
digambarkan sebagai atom bermuatan positif dan kismis sebagai elektronnya. Kelemahan teori atom
Thomson ini adalah ia tidak menjelaskan kedudukan elektron dalam atom, hanya menyatakan
berada di permukaan, karena ditarik oleh muatan positifnya. Mengapa elektron bisa lepas bila diberi
energi tidak dapat dijelaskan oleh Thomson.
Gambar . Model atom Thomson:
(a) Dilihat dari luar dan
(b) penampangnya
3). Teori Atom Rutherford
Ernest Rutherford dan kawan-kawannya melakukan percobaan melewatkan sinar dalam tabung
yang berisi gas. Ternyata sinar bergerak lurus tanpa dipengaruhi oleh gas. Mereka menduga bahwa
molekul gas tidak bermuatan dan tidak mengubah arah sinar yang bermuatan positif. Berdasarkan
hal ini Rutherford berhipotesis bahwa partikel dalam padatan akan berubah arah, karena dalam
atom terdapat muatan positif. Hipotesis ini dibuktikan oleh Geiger dan Marsden, yang
menembakkan sinar pada selempeng platina tipis (gambar 4). Hasilnya ditangkap dengan layar yang
terbuat dari ZnS yang dapat berfluoresensi bila kena sinar .
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa sinar yang ditembakkan itu ada yang tembus, membelok,
dan memantul. Sinar yang tembus merupakan bagian terbesar, sedangkan yang membelok sedikit,dan yang memantul sedikit sekali. Gejala ini dijelaskan oleh Rutherford, bahwa partikel banyak yang
tembus disebabkan oleh atom yang mengandung banyak ruang hampa. Di pusat atom terdapat
sebuah partikel bermuatan positif yang disebut inti. Sinar akan membelok bila mendekati inti,
karena saling tolak menolak. Kejadian ini sedikit jumlahnya karena ukuran inti atom sangat kecil
dibandingkan ukuran ruang hampanya. Jika ada partikel yang menabrak inti, maka akan memantul
walaupun tidak 1800. Tumbukan langsung ini sangat kecil kemungkinannya, maka jumlah yang
memantul kecil sekali.
Gambar : Percobaan Geiger dan Marsden
Di luar inti tidak hanya kosong, tetapi terdapat elektron yang berputar mengelilinginya. Elektron
tidak mempengaruhi arah sinar karena elektron sangat kecil dan ringan. Dengan penalaran seperti
itulah Rutherford menggambarkan atom terdiri dari inti yang bermuatan positif yang merupakan
terpusatnya massa, dan di sekitar inti terdapat elektron yang bergerak mengelilinginya dalam ruang
hampa.
5/19/2018 teori atom.docx
3/31
Gambar 5. Model atom Rutherford
Kelemahan teori Rutherford ini adalah ketidakmampuannya menerangkan mengapa elektron tidak
jatuh ke inti atom akibat gaya tarik elektrostatik inti terhadap elektron.
Gambar . Kelemahan toeri atom Rutherford
4). Teori Atom Bohr
Penyempurnaan model atom Rutherford yang berkaitan dengan lintasan elektron dilakukan oleh
murid Rutherford sendiri, yang bernama Niels Bohr.
Bohr memiliki pendapat sebagai berikut :
a) Elektron beredar mengelilingi inti atom dengan tingkat-tingkat energi tertentu. Semakin dekat
ke inti atom, tingkat energi semakin rendah. Dan sebaliknya, semakin jauh dari inti atom, tingkat
energi semakin tinggi. Tingkat-tingkat energi ini membentuk lintasan elektron yang berupa lingkaran.
Peredaran elektron dalam lintasannya tersebut tidak membebaskan atu menyerap energi, sehingga
bersifat stabil.
b) Perpindahan elektron dapat terjadi dengan cara :
1. Menyerap energi sehingga elektron tersebut berpindah ke tingkat energi yang lebih tinggi
atau lintasan yang lebih luar.
2.
Membebaskan energi sehingga elektron tersebut berpindah ke tingkat energi yang lebihrendah atau lintasan yang lebih dalam.
Energi yang dibebaskan saat elektron berpindah ke tingkat energi yang lebih rendah dapat diamati
sebagai pancaran cahaya dengan panjang gelombang tertentu . Spektrum cahaya atau gelombang
elektromagnetik pada atom hidrogen dijadikan bukti oleh Bohr untuk mendukung teorinya.
Gambar. Model atom Bohr
Kelemahan teori atom Bohr adalah hanya dapat menerangkan spektrum atom dari atom atau ionyang mengandung satu elektron dan tidak sesuai dengan spektrum atom atau ion berelektron
banyak.
5). Teori Atom Mekanika Gelombang
Model atom mekanika gelombang menggambarkan sifat pergerakan elektron dan kedudukan
elektron. Dasar pertama model atom mekanika gelombang ini adalah hipotesis de Broglie. Jika
menurut Bohr elektron bergerak mengelilingi inti, maka menurut teori Broglie, gerakan itu bukanlah
dalam lintasan teretentu melainkan dalam bentuk gelombang. Dasar kedua adalah asas
ketidakpastian Heisenberg, kedudukan elektron tidak dapat ditentukan secara pasti, karena elektron
yang bergerak di sekitar inti memiliki posisi dan momentum tertentu pada setiap saat. Akibatnya,
5/19/2018 teori atom.docx
4/31
kita tidak mungkin mengetahui lintasan elektron, seperti dikemukakan oleh Bohr. Yang dapat
ditentukan hanya orbital. Orbital adalah daerah kebolehjadian atau peluang ditemukannya elektron.
Lintasan bergeraknya elektron bukan merupakan sebuah garis yang pasti, melainkan sebuah ruang.
Gambar. Kebolehjadian menemukan elektron
di sekitar inti yang disebut orbital.
5/19/2018 teori atom.docx
5/31
Perkembangan Teori Atom
Posted onMaret 8, 2013bykimieroTinggalkan komentar
Istilah atom pertama kali dikemukakan oleh filsuf Yunani kuno, Demokritus (460370 SM).Menurut Demokritus jika suatu materi dibelah maka pembelahan materi akan berakhir pada
tingkat dimana partikel tidak dapat dibelah lagi, yang dinamakan Atom. Namun konsep atom
yang dikemukakan oleh Demokritus tidak didukung oleh eksperimen yang tidak meyakinkan,
sehingga tidak dapat diterima oleh beberapa ahli ilmu pengetahuan dan filsafat.
Pengembangan konsep atom-atom secara ilmiah dimulai oleh Jhon Dalton (1805), kemudian
dilanjutkan oleh Thomson (1897), Rutherford (1911), dan disempurnakan oleh Bohr (1914).
Teori Atom Dalton
Berikut adalah postulat-postulat dalam teori atom Dalton.
1. Setiap unsur terdiri atas partikel yang sudah tak terbagi yang dinamai atom.
2.
Atom-atom dari suatu unsur adalah identik. Atom-atom dari unsur yang berbeda
mempunyai sifat-sifat yang berbeda, termasuk mempunyai massa yang berbeda.
3. Atom dari suatu unsur tidak dapat diubah menjadi atom unsur lain, tidak dapat
dimusnahkan atau diciptakan. Reaksi kimia hanya merupakan penataan ulang atom-
atom.
4. Senyawa terbentuk ketika atom-atom dari dua jenis unsur atau lebih bergabung
dengan perbandingan tertentu.
Pada perkembangan selanjutnya diketahui bahwa beberapa postulat dalam teori atom Dalton
ternyata kurang tepat, misalnya:
1.
Ternyata atom bukanlah sesuatu yang tak terbagi, melainkan terdiri dari berbagai
partikel subatom.
2.
Meski mempunyai sifat-sifat yang sama, atom-atom dari unsur yang sama dapat
mempunyai massa yang berbeda. Atom-atom dari unsur yang sama, tetapi mempunyai
massa yang berbeda disebut isotop.
3. Melalui reaksi nuklir, atom dari suatu unsur dapat diubah menjadi atom unsur lain.
4. Beberapa unsur tidak terdiri atas atom-atom melainkan molekul-molekul. Molekul
unsur terbentuk dari atom-atom sejenis dengan jumlah tertentu.
Meskipun demikian, Dalton telah meletakkan anak tangga pertama bagi perkembangan teori
atom selanjutnya. Hal yang paling penting dari teori atom Dalton yang hingga kini dapat
diterima yaitu:
1.
Atom adalah unit pembangun dari segala macam materi.
2. Atom merupakan bagian terkecil dari suatu unsur yang masih mempunyai sifat sama
dengan unsurnya.
3. Dalam reaksi kimia, atom tidak dimusnahkan, tidak dicipakan, dan tidak dapat diubah
menjadi atom unsur lain. Reaksi kimia hanyalah penataan ulang susunan atom-atom
yang terlibat dalam reaksi.
http://kimlemoet.wordpress.com/2013/03/08/perkembangan-teori-atom/http://kimlemoet.wordpress.com/2013/03/08/perkembangan-teori-atom/http://kimlemoet.wordpress.com/2013/03/08/perkembangan-teori-atom/http://kimlemoet.wordpress.com/author/kimiero/http://kimlemoet.wordpress.com/author/kimiero/http://kimlemoet.wordpress.com/author/kimiero/http://kimlemoet.wordpress.com/2013/03/08/perkembangan-teori-atom/#respondhttp://kimlemoet.wordpress.com/2013/03/08/perkembangan-teori-atom/#respondhttp://kimlemoet.wordpress.com/2013/03/08/perkembangan-teori-atom/#respondhttp://kimlemoet.wordpress.com/2013/03/08/perkembangan-teori-atom/#respondhttp://kimlemoet.wordpress.com/author/kimiero/http://kimlemoet.wordpress.com/2013/03/08/perkembangan-teori-atom/5/19/2018 teori atom.docx
6/31
Gambar1. Model Atom Dalton (sumber : kimia.upi.edu)
Model Atom Thomson
Setelah tahun 1897Joseph John Thomsonberhasil membuktikan dengan tabung sinar katode
bahwa sinar katode adalah berkas partikel yang bermuatan negatif (berkas elektron) yang ada
pada setiap materi maka tahun 1898 J.J.Thomson membuat suatu teori atom. Menurut
Thomson, atom berbentuk bulat di mana muatan listrik positif yang tersebar merata dalam
atom dinetralkan oleh elektron-elektron yang berada di antara muatan positif. Elektron-
elektron dalam atom diumpamakan seperti butiran kismis dalam roti, maka Teori Atom
Thomson juga sering dikenal Teori Atom Roti Kismis.
Gambar 2. Model Atom Thomson (sumber : kimia.upi.edu)
Gambar 3. Percobaan Tabung Sinar Katoda (sumber : kimia.upi.edu)
Model Atom Rutherford
Pada tahun 1903 Philipp Lenard melalui percobaannya membuktikan bahwa teori atom
Thomson yang menyatakan bahwa elektron tersebar merata dalam muatan positif atom
adalah tidak benar. Hal ini mendorong Ernest Rutherford (1911) tertarik melanjutkan
eksperimen Lenard. Dengan bantuan kedua muridnya Hans Geiger dan Ernest Marsden,
Rutherford melakukan percobaan dengan hamburan sinar . Partikel bermuatan positif.
Kemudian Rutherford mengajukan teori atom sebagai berikut: atom tersusun atas inti atom
yang bermuatan positif sebagai pusat massa dan dikelilingi elektron-elektron yang
bermuatan negatif.
http://en.wikipedia.org/wiki/J._J._Thomsonhttp://en.wikipedia.org/wiki/J._J._Thomsonhttp://en.wikipedia.org/wiki/J._J._Thomsonhttp://en.wikipedia.org/wiki/Ernest_Rutherfordhttp://en.wikipedia.org/wiki/Ernest_Rutherfordhttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/1.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/thomson.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/dalton.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/1.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/thomson.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/dalton.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/1.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/thomson.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/dalton.pnghttp://en.wikipedia.org/wiki/Ernest_Rutherfordhttp://en.wikipedia.org/wiki/J._J._Thomson5/19/2018 teori atom.docx
7/31
Gambar 4.Percobaan Rutherford (sumber :
kimia.upi.edu)
Gambar 5. Model Atom Rutherford (sumber : kimia.upi.edu)
Model AtomNiels Bohr
Pada tahun 1913, berdasarkan analisis spektrum atom, Niels Bohr mengajukan model atomsebagai berikut:
1.
Atom terdiri atas inti yang bermuatan positif dan dikelilingi oleh elektron yang
bermuatan negatif didalam suatu lintasan.
2. Elektron dapat berpindah dari satu lintasan ke yang lain dengan menyerap atau
memancarkan energi sehingga energi elektron atom itu tidak akan berkurang. Jika
berpindah lintasan ke lintasan yang lebih tinggi, elektron akan menyerap energi. Jika
beralih ke lintasan yang lebih rendah, elektron akan memancarkan energi.
3. Kedudukan elektron-elektron pada tingkat-tingkat energi tertentu yang disebut kulit-
kulit elektron.
Gambar 6. Model Atom Bohr (sumber : kimia.upi.edu)
http://en.wikipedia.org/wiki/Niels_Bohrhttp://en.wikipedia.org/wiki/Niels_Bohrhttp://en.wikipedia.org/wiki/Niels_Bohrhttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/4.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/3.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/2.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/4.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/3.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/2.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/4.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/3.pnghttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/2.pnghttp://en.wikipedia.org/wiki/Niels_Bohr5/19/2018 teori atom.docx
8/31
Model Atom Modern
Pada tahun 1927, Erwin Schrodinger, mengemukakan teori atom yang disebut teori atom
mekanika kuantum atau mekanika gelombang. Teori tersebut dapat diterima para ahli sampai
sekarang
Menurut teori atom mekanika kuantum, kulit-kulit elektron bukan kedudukan yang pasti dari
suatu elektron, tetapi hanyalah suatu kebolehjadian saja.
Gambar 7. Mekanika Kuantum (sumber : kimia.upi.edu)
Handout Materi
No. Model Atom Keterangan
1. Dalton (1803) Atom menurut Dalton:a. Atom merupakan bagian terkecil dari materi
yang sudah tidak dapat dibagi lagi
b.Atom digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil, suatu
unsur memiliki atom-atom yang identik dan berbeda untuk unsur
yang lainnya
c. Atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan
bilangan bulat dan sederhana. Misalnya air terdiri atas atom-atom
hidrogen dan atom-atom oksigen
d.Reaksi kimia merupakan pemisahan atau penggabungan atau
penyusunan kembali dari atom-atom, sehingga atom tidak dapat
diciptakan atau dimusnahkan.
Kelebihan :
Dapat menerangkan Hukum Kekekalan Massa (Hukum
Lavoisier)
Dapat Menerangkan Hukum Perbandingan Tetap (hukum
Proust)
Menumbuhkan minat terhadap penelitian mengenai model
atom
Kelemahan :
http://en.wikipedia.org/wiki/Erwin_Schr%C3%B6dingerhttp://en.wikipedia.org/wiki/Erwin_Schr%C3%B6dingerhttp://kimlemoet.files.wordpress.com/2013/03/5.pnghttp://en.wikipedia.org/wiki/Erwin_Schr%C3%B6dinger5/19/2018 teori atom.docx
9/31
Tidak dapat menerangkan suatu larutan dapat menghantarkan
listrik
Berdasarkan percobaan, atom-atom dari unsur yang sama
dapat mempunyai massa yang berbeda
2. Thomson (1910) Berdasarkan percobaan sinar katoda, atom menurut Thomson :Suatumateri berbentuk bola bermuatan positif, dan didalamnya tersebar
elektron-elektron dengan jumlah muatan positif dan negatif sama
sehingga membentuk atom yang bersifat netral
Kelebihan :
Dapat menerangkan adanya partikel yang lebih kecil dari
atom yang disebut partikel subatomik.
Dapat menerangkan sifat listrik atom
Kelemahan :
Tidak dapat menerangkan bagaimana susunan muatan positif dan
negatif dalam bola atom tersebut
3. Rutherford (1913) Berdasarkan penembakan lempeng tipis dengan partikel alpha, atom
menurut Rutherford :Atom terdiri dari inti atom yang bermuatan
positif dan elektron bermuatan negatif yang mengelilingi inti atom,
dimana massa atom terpusat pada inti atomnya
Kelebihan :
Tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti
atom. Berdasarkan teori fisika klasik, gerakan elektron mengelilingi
inti ini disertai pemancaran energi sehingga lama-kelamaan energi
elektron akan berkurang dan lintasannya makin lama akan mendekati
inti dan jatuh kedalam inti
4. Bohr Berdasarkan pengamatan spektrum garis atom hidrogen, ato menurut
Bohr :
Atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dan
dikelilingi oleh elektron yang bemuatan negatif didalam suatu
lintasan
Elektron-elektron yang mengitari inti atom berada pada
tingkat energi tertentu yang bergerak secara stasioner
Elektron dapat berpindah dari satu lintasan ke lintasan lain
dengan menyerap atau memancarkan energi. Jika elektron
berpindah ke lintasan yang lebih tinggi elektron akan
menyerap energi, dan jika berpindah ke lintasan yang lebih
rendah elektron akan memancarkan energi
Kelebihan :
5/19/2018 teori atom.docx
10/31
Mampu membuktikan adanya lintasan elektron untuk atom hidrogen
Kelemahan :
Tidak dapat menjelaskan spektrum warna dari atom-atom yang
memiliki banyak elektron5. Teori Atom
Modern
Dikembangkan berdasarkan teori mekanika kuantum yang
disebut mekanika gelombang; diprakarsai oleh 3 ahli :a)Louis Victor
de Broglie: menyatakan bahwa materi mempunyai dualisme sifat
yaitu sebagai materi dan sebagaigelombang.
b) Werner Heisenberg: mengemukakan prinsip ketidakpastian untuk
materi yang bersifat sebagai partikel dan gelombang. Jarak atau letak
elektron-elektron yang mengelilingi inti hanya dapat ditentukan
dengan kemungkinankemungkinan saja.
c)Erwin Schrodinger(menyempurnakan model Atom Bohr):
Berhasil menyusun persamaan gelombang untuk elektron dengan
menggunakan prinsip mekanika gelombang. Elektron-elektron yang
mengelilingi inti terdapat di dalam suatu orbital yaitu daerah 3
dimensi di sekitar inti dimana elektron dengan energi tertentu dapat
ditemukan dengan kemungkinan terbesar.
Model atom Modern :
a) Atom terdiri dari inti atom yang mengandung proton dan neutron
sedangkan elektron-elektron bergerak mengitari inti atom dan beradapada orbital-orbital tertentu yang membentuk kulit atom.
b) Orbital yaitu daerah 3 dimensi di sekitar inti dimana elektron
dengan energi tertentu dapat ditemukan dengan kemungkinan
terbesar.
c) Kedudukan elektron pada orbital-orbitalnya dinyatakan dengan
bilangan kuantum.
5/19/2018 teori atom.docx
11/31
Perkembangan teori atom dimulai dari konsep materi Demokritusyang menyatakan bahwamateri dapat dibagi menjadi bagian yang lebih kecil, sampai diperoleh bagian terkecil yang
tidak dapat dibagi lagi. Nah, materi yang sudah tidak bisa dibagi lagi itu yang disebut Atom.
Atom berasal dari kata A yang berarti tidak dan TOMos yang berarti dipotong-potong.
Namun, saat itu teori tentang atom belum ditemukan. Sekarang,Materi Pelajaranakan
memberikan materi tentang Struktur Atom dan untuk mempermudah belajarnya, kita akanbahas PerkembanganTeori Atomterlebih dahulu. Langsung saja kita simak yang pertama:
1. Model Atom Dalton
Teori atom Dalton ditemukan oleh John Daltondanmerupakan teori atom pertama yang dilandasi data
ilmiah. Pokok-pokok teori atom Dalton adalah sebagai
berikut:
1.
Atom merupakan partikel zat atau materi terkecil
yang tidak dapat dibagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil.
2. Atom berbentuk/digambarkan seperti bola
sederhana yang berukuran sangat kecil.
3. Suatu unsur tersusun dari atom-atom yang sama,
sedangkan senyawa tersusun dari atom-atom yang berbeda
sesuai unsur penyusunnya.
4. Atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan
sederhana.
5. Reaksi kimia merupakan pemisahan, penggabungan, atau penyusunan kembali atom-atom
sehingga atom tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.
Kelebihan model atom Dalton adalah mempu membangkitkan minat terhadap penelitian
tentang model atom.
2. Model Atom Thomson
J.J. Thomsonmenggambarkan model atomnya setelah
dia menemukan sinar katode. Dia menyimpulkan bahwa
atom adalah bola padat bermuatan positif dan di
dalamnya tersebar elektron yang bermuatan negatif.Model atom Thomson seperti kismis(elektron) yang
melekat pada roti(atom).
3. Model Atom Rutherford
Teori atom Rutherfordmuncul berdasarkan eksperimenhamburan sinar alfa dari uranium. Kesimpulannya adalah atom
terdiri dari inti atom yang sangat kecil dan bermuatan positif,
dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif seperti tata
surya. Kelemahan dari model atom Rutherford adalah teori ini
http://hedisasrawan.blogspot.com/search/label/Materi%20Pelajaranhttp://hedisasrawan.blogspot.com/search/label/Materi%20Pelajaranhttp://hedisasrawan.blogspot.com/search/label/Materi%20Pelajaranhttp://hedisasrawan.blogspot.com/2012/11/teori-atom-artikel-lengkap.htmlhttp://hedisasrawan.blogspot.com/2012/11/teori-atom-artikel-lengkap.htmlhttp://hedisasrawan.blogspot.com/2012/11/teori-atom-artikel-lengkap.htmlhttp://hedisasrawan.blogspot.com/2012/11/teori-atom-artikel-lengkap.htmlhttp://hedisasrawan.blogspot.com/search/label/Materi%20Pelajaran5/19/2018 teori atom.docx
12/31
tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom.
4. Model Atom Bohr
Niels Bohr, melakukan percobaan spektrum hidrogen
untuk memperbaiki teori atom Rutherford. Hasilpercobaan Bohr adalah elektron-elektron mengelilingi
inti atom yang terdiri dari Proton dan Neutron pada
lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit elektron
atau tingkat energi.
5. Model Atom Modern
Model atom modern ditemukan oleh Schrodinger.
Penjelasan model atom modern adalah elektron-elektron
yang mengelilingi inti atom memiliki tingkat energi
tertentu tetapi keberadaannya tidak dapat dipastikan.
Elektron berada di dalam orbital-orbital yang merupakan
fungsi gelombang tertentu dalam kulit atom yang disebut
sebagai daerah dengan kebolehjadian paling besar untuk
menemukan elektron. Model atom modern disebut juga
model atom Schrodinger.
Selamat belajar,Tetap Semangat!|Materi Pelajaran
http://hedisasrawan.blogspot.com/2012/04/tetap-semangat.htmlhttp://hedisasrawan.blogspot.com/2012/04/tetap-semangat.htmlhttp://hedisasrawan.blogspot.com/2012/04/tetap-semangat.htmlhttp://hedisasrawan.blogspot.com/search/label/Materi%20Pelajaranhttp://hedisasrawan.blogspot.com/search/label/Materi%20Pelajaranhttp://hedisasrawan.blogspot.com/search/label/Materi%20Pelajaranhttp://hedisasrawan.blogspot.com/search/label/Materi%20Pelajaranhttp://hedisasrawan.blogspot.com/2012/04/tetap-semangat.html5/19/2018 teori atom.docx
13/31
Perkembangan Teori atom
Atom adalah partikel terkecil, begitu ilmu pengetahuan mengajarkan. Tapi sesudah tahun
1900-an para ahli menemukan bahwa masih ada yang lebih kecil lagi dari Atom yakni Inti
Atom. Belakangan, ketika ilmu pengetahuan terus melaju, para ilmuwan kemudianmenemukan bahwa Inti Atom itu masih bisa dipecah lagi. Begitu seterusnya.
Dan kini para ahli sudah sampai pada sebuah partikel terkecil yang disebut Higgs Boson.
Dan Higgs Boson inilah yang disebut sebagai ibu dari segala partikel yang diyakini pertama
kali membentuk jagad raya. Para ahli bumi menyebut Higgs Boson sebagai "partikel Tuhan".
Sejumlah ahli kini terus berusaha menemukan partikel ini. Bahkan, menempati urutan
pertama dalam daftar resolusi sains 2011.
"Jika alam baik pada kita, 'partikel Tuhan' akan ditemukan tahun 2011," kata fisikawan,
Christoph Rembser kepadaLiveScience.
Rembser bekerja di European Laboratory for Particle Physics (CERN) di Jenewa, di manalaboratorium penubruk atom, Large Hadron Collider (LHC) berada.
Di LHC terdapat akselelator berbentuk terowongan sepanjang 27 kilometer di bawah tanah.
Di sana, para ilmuan menguji tumbukan-tumbukan partikel berenergi sangat tinggi,
sehingga bisa melihat gambaran materi pada skala terkecil, sebagaimana yang terbentuk
sesaat ketika seper-semiliar detik setelah Big-Bang -- pembentukan jagad raya.
Magnet berkekuatan tinggi yang ditempatkan di sekeliling terowongan berfungsi untuk
menambah kecepatan.
Ketika dua partikel bertabrakan, para ilmuwan mengubah energi kinetik yang sangat besar
menjadi hal baru melalui persamaan Einstein, E = mc2 -- bahwa energi dapat dikonversi
menjadi massa (dan sebaliknya). Sehingga makin besar energi tabrakan, semakin besarpartikel baru yang dapat dihasilkan .
Hingga saat ini, para ilmuwan belum bisa memastikan seberapa besar partikel Higgs, jika
'partikel Tuhan' itu benar-benar ada. Namun, "setidaknya, kita sudah memiliki apa saja yang
diperlukan," kata Rembser.
"Kami memiliki akselerator dan detektor untuk menemukannya. Semuanya telah diatur
untuk mengukur dan mengobservasi itu."
"Untuk saat ini, semuanya tergantung alam yang memutuskan, apakah Higgs akan bisa
sering diproduksi atau sangat langka ditemukan. Jadi, dalam hal ini, kita harus menunggu."
Berikut Perkembangan Teori Atom :
http://4.bp.blogspot.com/_1LiLxhIQoKA/TR_CzezEJwI/AAAAAAAAAUY/f-OU3PIaWLY/s1600/atom+1.jpg5/19/2018 teori atom.docx
14/31
Teori Atom Democritus (460 SM370 SM)
Democritus mengembangkan teori tentang penyusun suatu materi. Menurut Democritus jika
suatu materi dibelah terus-menerus suatu ketika akan diperoleh suatu partikel fundamental
yang disebut sebagai atom (Yunani: atomos = tidak terbagi). Pendapat ini ditolak oleh
Aristoteles (384322 SM), yang berpendapat bahwa materi bersifat kontinu (materi dapatdibelah terus-menerus sampai tidak berhingga). Aristoteles lebih menyetujui teori
Empedokles, yaitu materi tersusun atas api, air tanah dan udara. Sekitar tahun 1592 - 1655
Gasendi mengemukakan bahwa atom merupakan bagian terkecil suatu zat.
2. Model Atom Dalton (1743 - 1844)
Dalton merupakan pencetus teori atom modern pada massanya. Hipotesa (pendapat) Dalton ditunjang oleh 2 hukum yaitu Hukum
Kekekalan massa dan Hukum Perbandingan tetap.Hukum Kekekalan Massa
"Massa bahan keseluruhan setelah reaksi kimia sama dengan sebelum
reaksi". Hal ini didasari oleh percobaan dari Lavoisier sebagai berikut:
http://4.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC0Eo0n2VI/AAAAAAAAAHw/gF4kI08ua9g/s1600/percobaan+lavoisier.jpghttp://1.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJCzaov86-I/AAAAAAAAAHo/5ogLK2GUHuo/s1600/dalton.jpghttp://2.bp.blogspot.com/_1LiLxhIQoKA/TR_Er7EuEfI/AAAAAAAAAUg/rslUqIknnLQ/s1600/atom+dalton.jpghttp://4.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC0Eo0n2VI/AAAAAAAAAHw/gF4kI08ua9g/s1600/percobaan+lavoisier.jpghttp://1.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJCzaov86-I/AAAAAAAAAHo/5ogLK2GUHuo/s1600/dalton.jpghttp://2.bp.blogspot.com/_1LiLxhIQoKA/TR_Er7EuEfI/AAAAAAAAAUg/rslUqIknnLQ/s1600/atom+dalton.jpghttp://4.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC0Eo0n2VI/AAAAAAAAAHw/gF4kI08ua9g/s1600/percobaan+lavoisier.jpghttp://1.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJCzaov86-I/AAAAAAAAAHo/5ogLK2GUHuo/s1600/dalton.jpghttp://2.bp.blogspot.com/_1LiLxhIQoKA/TR_Er7EuEfI/AAAAAAAAAUg/rslUqIknnLQ/s1600/atom+dalton.jpg5/19/2018 teori atom.docx
15/31
Mula-mula tinggi cairan merkuri dalam wadah yang berisi udara adalah A,
tetapi setelah beberapa hari merkuri naik ke B dan ketinggian ini tetap. Beda
tinggi A dan B menyatakan volume udara yang digunakan oleh merkuri
dalam pembentukan bubuk merah (merkuri oksida). Untuk menguji fakta ini,
Lavoisier mengumpulkan merkuri oksida, kemudian dipanaskan lagi. Bubuk
merah ini akan terurai menjadi cairan merkuri dan sejumlah volume gas(oksigen) yang jumlahnya sama dengan udara yang dibutuhkan dalam
percobaan pertama.
Hukum Perbandingan Tetap
Pada tahun 1799 Proust menemukan bahwa senyawa tembaga karbonat baik yang dihasilkan
melalui sintesis di laboratorium maupun yang diperoleh di alam memiliki susunan yang tetap.
Dari kedua hukum tersebut Dalton mengemukakan pendapatnya (Hipotesa)tentang atom sebagai berikut:
1. Atom merupakan bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat dibagi lagi
2.
Atom digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil, suatu unsur memiliki atom-atom yangidentik dan berbeda untuk unsur yang berbeda
3. Atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan sederhana.
Misalnya air terdiri atom-atom hidrogen dan atom-atom oksigen
4. Reaksi kimia merupakan pemisahan atau penggabungan atau penyusunan kembali dari atom-
atom, sehingga atom tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.
Hipotesa Dalton digambarkan dengan model atom sebagai bola pejal seperti
pada tolak peluru. Seperti gambar berikut ini:
Kelebihan Model Atom Dalton:
1. Dapat menerangkan hukum kekekalan massa
2. Dapat menerangkan hukum perbandingan tetap
Kelemahan Model Atom Dalton:
http://3.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC01sG-bPI/AAAAAAAAAIA/Pp42GKqvH8Y/s1600/model+atom+dalton.gifhttp://2.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC0YrDtFPI/AAAAAAAAAH4/rGa1HOhPldM/s1600/Slide1.JPGhttp://3.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC01sG-bPI/AAAAAAAAAIA/Pp42GKqvH8Y/s1600/model+atom+dalton.gifhttp://2.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC0YrDtFPI/AAAAAAAAAH4/rGa1HOhPldM/s1600/Slide1.JPG5/19/2018 teori atom.docx
16/31
1. Tidak dapat menerangkan sifat listrik atom
2. Ada partikel yang lebih kecil lagi dari atom
Model Atom J. J. Thomson
Pandangan Dalton mengenai atom sebagai bagian terkecil dari suatu unsur tumbang denganadanya penemuan elektron oleh J.J Thomson.
Penemuan Thomson diilhami oleh Michael Faraday yang mengemukakan bahwa benda memiliki
sifat listrik. Pada tahun 1897, Thomson melakukan eksperimen dengan menggunakan tabung sinar
katoda
Thomson mengamati dua pelat elektroda dalam tabung vakum. Ketika dua pelat elektroda tersebut
dihubungkan dengan sumber tegangan yang tinggi, dari elektroda negative (katoda) muncul sinar
yang menuju elektroda positif (anoda).
Sinar yang keluar dari katodaselanjutnya disebut dengan sinar katoda dan tabung vakum disebut
dengan tabung sinar katoda. Sinar katoda tidak terlihat oleh mata, tetapi keberadaannya dapat
diketahui karena mampu memendarkan ZnS yang terdapat pada kaca dinding tabung sinar
katoda
Sinar katoda dibelokkan oleh muatan medanmagnet kearah kutub positif dan tarik menarik
kearah kutub negative. Fakta ini dijadikan landasan bagi Thomson untuk menyimpulkan bahwa
http://2.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC55c3OUgI/AAAAAAAAAIo/L3XF47rN3LI/s1600/Hasil+Pengamatan+Sinar+Katode+Oleh+Thomson.jpghttp://4.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC2yWU0Y0I/AAAAAAAAAIY/M6qPjzrxOYg/s1600/tabung+sinar+katoda+3.jpghttp://4.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC1lwdmWYI/AAAAAAAAAII/QHEG35Iori8/s1600/thomson.jpghttp://2.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC55c3OUgI/AAAAAAAAAIo/L3XF47rN3LI/s1600/Hasil+Pengamatan+Sinar+Katode+Oleh+Thomson.jpghttp://4.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC2yWU0Y0I/AAAAAAAAAIY/M6qPjzrxOYg/s1600/tabung+sinar+katoda+3.jpghttp://4.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC1lwdmWYI/AAAAAAAAAII/QHEG35Iori8/s1600/thomson.jpghttp://2.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC55c3OUgI/AAAAAAAAAIo/L3XF47rN3LI/s1600/Hasil+Pengamatan+Sinar+Katode+Oleh+Thomson.jpghttp://4.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC2yWU0Y0I/AAAAAAAAAIY/M6qPjzrxOYg/s1600/tabung+sinar+katoda+3.jpghttp://4.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJC1lwdmWYI/AAAAAAAAAII/QHEG35Iori8/s1600/thomson.jpg5/19/2018 teori atom.docx
17/31
sinar katoda sebagai sebagai arus partikel yang bermuatan negative, yang disebut
dengan elektron. Dengan harga e/m selalu sama yaitu 1,76 x 108coulomb/gram.
Atom merupakan partikel yang bersifat netral, oleh karena elektron bermuatan negatif, maka
harus ada partikel lain yang bermuatan positif untuk menetralkan muatan negatif elektron
tersebut.
Dari penemuannya tersebut, Thomson memperbaiki kelemahan dari teori atom dalton dan
mengemukakan teori atomnya yang dikenal sebagai Teori Atom Thomson, yaitu: "Atom
merupakan bola pejal yang bermuatan positif dan didalamya tersebar muatan negatif elektron"
Model atom Thomson digambarkan sebagai jambu biji yang sudah dikelupas kulitnya. biji jambu
menggambarkan elektron yang tersebar marata dalam bola daging jambu yang pejal, yang pada
model atom Thomson dianalogikan sebagai bola positif yang pejal.
Model atom Thomson dapat digambarkan seperti gambar berikut:
Setelah harga e/m untuk elektron diketahui dari eksperimen tabung sinar katoda, selanjutnya
diperlukan eksperimen lain untuk menentukan besarnya nilai e dan m. Jika salah satu nilai
tersebut diketahui maka nilai yang lain dapat ditentukan. Pada tahun 1909, Robert Andrews
Millikan dapat memecahkan dilema tersebut melalui eksperimennya yaitu Dengan menggunakan
alat penyemprot, minyak disemprotkan sehingga membentuk tetesan-tetesan kecil. Sebagian
tetes minyak akan melewati lubang pada pelat dan jatuh karena gayagravitasi.
1. Dengan menggunakan teropong, diameter tetes minyak dapat ditentukan, sehinggamassa minyak
dapat diketahui
2. Radiasi sinar X akan mengionkan gas di dalam silinder. Ionisasi tersebut akan menghasilkan elektron,
selanjutnya elektron akan melekat pada tetes minyak, sehingga tetes minyak menjadi bermuatan
listrik negatif. Pada tetes minyak ada yang menyerap satu,dua, atau lebih elektron. Jika pelat logam
tidak diberi beda potansial, tetes-tetes minyak tetap jatuh karena pengaruh gaya gravitasi
3. Jika pelat logam diberi beda potensial dengan pelat bawah sebagai kutub negatif, maka tetes minyak
yang bermuatan negatif akan mengalami gaya tolak listrik. Sesuai dengan hukum coloumb, tetes
minyak yang mengikat lebih banyak elektron akan tertolak lebih kuat. Pergerakan tetes minyakdapat diamati menggunakan teropong. Dengan mengatur beda potensial, tetes minyak dibuat
http://2.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJDWwdX632I/AAAAAAAAAI4/fw1ACuz3Fwg/s1600/milikan.jpghttp://4.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJDUq_TmqGI/AAAAAAAAAIw/QXoyoC-3ZQU/s1600/model+atom+thomson.jpghttp://2.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJDWwdX632I/AAAAAAAAAI4/fw1ACuz3Fwg/s1600/milikan.jpghttp://4.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJDUq_TmqGI/AAAAAAAAAIw/QXoyoC-3ZQU/s1600/model+atom+thomson.jpg5/19/2018 teori atom.docx
18/31
mengambang. dalam keadaan seperti itu berarti gaya tarik gravitasi akan sama dengan gaya tolak
listrik
4. Melalui eksperimen tersebut, Milikan menemukan bahwa muatan dari tetes-tetes minyak selalu
merupakan kelipatan bulat dari suatu muatan tertentu, yaitu 1,602 x 10-19 coloumb. Millikan
menyimpulkan bahwa muatan tersebut adalah muatan dari satu elektron. Perbedaan muatan antartetesan terjadi karena satu tetesan dapat mengikat 1,2,3 atau lebih elektron
Dengan telah diketahuinya muatan elektron, maka dapat ditentukan massa elektron (m) yaitu
dengan membagi nisbah muatan terhadap massa (nilai e/m dari eksperimen tabung sinar katoda)
dengan muatan elektron.
Data Fisis Elektron :
e/m = 1.76 x 108 Coulomb/gram
e = 1.602 x 10-19 coulomb
maka massa elektron = 9.11 x 10-28 gram
4. Model Atom Rutherford
a. Penemuan Partikel Positif Oleh Goldstein
Sebelum elektron ditemukan secara pasti oleh J.J Thomson, E. Goldstein menerangkan adanya
berkas sinar yang berflouresensi pada permukaan tabung sinar katode. Goldstein menemukan fakta berikut: apabila katoda tidak berlubang ternyata gas di belakang katoda
tetap gelap. Namun, apabila pada katoda berlubang ternyata gas di belakang katoda menjadi
berpijar. Hal ini menunjukkan bahwa adanya radiasi yang berasal dari anoda, yang menerobos
kelubang dan menuju ke katoda. Radiasi itu disebut dengan sinar anoda atau sinar positif atau
sinar terusan (yang ditunjukkan pada gambar dibawah ini
Hasil eksperimen ini menunjukkan bahwa sinar terusan merupakan radiasi partikel (dapat
memutar kincir) yang bermuatan positif (dalam medan listrik dibelokkan ke kutub negatif).
Partikel sinar terusan ternyata bergantung pada jenis gas dalam tabung. Artinya, jika gas dalam
tabung diganti dengan gas yang lain, ternyata dihasilkan partikel sinar terusan dengan ukuran
yang berbeda. Partikel sinar terusan terkecil diperoleh dari gas hidrogen.
b. Pembuktian Adanya Partikel Positif oleh Rutherford
http://2.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJDZVfmOBsI/AAAAAAAAAJI/HymaK5eylxo/s1600/percobaan+goldstein.jpg5/19/2018 teori atom.docx
19/31
Eksperimen Rutherford pada tahun 1910 dikenal dengan percobaan hamburan partikel alfa.
Partikel alfa yang berasal dari ion He bermuatan positif dari sumber radioaktif ditembbakkan
melalui lempeng/ lembaran emas (Au foil) yang sangat tipis. layar fluresen ditempatkan di
belakang Au foil yang sangat tipis. Layar ini ditempatkan di belakang Au foil untuk mendeteksi
hamburan (scattering) partikel alfa.
Partikel alfa adalah partikel bermuatan positif . Oleh karena itu, pantulan partikel alfa dengan
sudut pantul lebih besar dari 90 hanya mungkin disebabkan adanya tumbukan antara partikel alfa
dengan suatu partikel yang memiliki kerapatan sangat tinggi dan bermuatan sejenis (positif).
Akibatnya, partikel alfa yang menuju kepada partikel itu akan dibelokkan arahnya karena adanya
penolakan muatan yang sama. Gejala ini menurut Rutherford, akibat adanya suatu partikel yang
merupakan inti dari lempeng tipis logam yang dijadikan target
Gejala lain yang diamati adalah hanya sebagian kecil dari partikel alfa yang dipantulkan, umumnya
partikel alfa diteruskan. Gejala ini menurutnya, menunjukkan bahwa bagian terbesar dari atom-
atom logam dijadikan tabir merupakan ruang kosong.
Berdasarkan gejala-gejala yang terjadi, diperoleh beberapa kesimpulan beberapa berikut:
1. Atom terdiri atas inti atom yang bermuatan positif dan elektron-elektron yang bermuatan negatif
yang beredar mengelilingi inti
2.
Atom bersifat netral sehingga jumlah proton dalam inti sama dengan jumlah elektron dalam inti.Berdasarkan fakta-fakta yang didapatkan dari percobaan tersebut,Rutherford mengusulkan model
http://3.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJDaTuy6NXI/AAAAAAAAAJY/CNorr2Nto8I/s1600/percobaan-rutherford.JPGhttp://2.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJDZqDVnWPI/AAAAAAAAAJQ/Bpq2iI5Y-7s/s1600/percobaan+rutherford.jpghttp://3.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJDaTuy6NXI/AAAAAAAAAJY/CNorr2Nto8I/s1600/percobaan-rutherford.JPGhttp://2.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJDZqDVnWPI/AAAAAAAAAJQ/Bpq2iI5Y-7s/s1600/percobaan+rutherford.jpg5/19/2018 teori atom.docx
20/31
atom yang dikenal dengan Model Atom Rutherfordyang menyatakan bahwaAtom terdiri dari
inti atom yang sangat kecil dan bermuatan positif, dikelilingi oleh elektron yang bermuatan
negatif.Rutherford menduga bahwa didalam inti atom terdapat partikel netral yang berfungsi
mengikat partikel-partikel positif agar tidak saling tolak menolak
3. Model atom Rutherford dapat digambarkan seperti berikut:.
Kelebihan model atom Rutherford:
Menemukan keberadaan inti atom
Kelemahan model atom Rutherford:
Bertentangan dengan teori elektrodinamika klasik, dimana partikel yang bermuatan listrik apabila
bergerak terus menerus akan memancarkan energi. Elektron yang bergerak terus menerus lama
kelamaan akan kehilangan energi sehingga akan tertarik jatuh ke inti atom.
Penemuan Neutron
Eksperimen Rutherford merupakan awal ditemukan neutron. Dalam eksperimennya ia mencoba
menghitung jumlah muatan positif dalam inti atom dan massa inti atom, dengan harapan massainti
atom dan massa muatan positif sama tetapi setelah dilakukan perhitungan ternyata massanya
berbeda.
Ini dibuktikan oleh eksperimen yang dilakukan oleh Aston pada ahun 1919 ia menemukan alat
spektrometer massa, yaitu alat yang dapat digunakan untuk menentukan massa atom
dan massamolekul. Dengan alat tersebut, Aston menemukan bahwa atom-atom dari unsur yang
sama dapat mempunyai massa yang berbeda. Fenomena ini selanjutnya disebut dengan isotop,
salah satu fenomena yang menggugurkan teori atom Dalton. Selain itu juga ditemukan
bahwa massasuatu atom ternyata tidak sama dengan jumlah proton pada atom tersebut. Banyak
atom yang massanya sekitar dua kali massa protonnya. Berdasarkan kedua fakta tersebut, Aston
menduga keberadaan partikel netral dalam atom yang jumlahnya dapat berbeda meskipun unsurnya
samaSelain itu lmuwan Amerika yaitu William Draper Harkins pada tahun 1920 menduga adanya
partikel lain dalam inti atom selain proton. Partikel tersebut mempunyai massa yang hampir sama
dengan massa proton tetapi partikel tersebut tidak bermuatan. Selanjutnya Chadwick melakukan
eksperimen untuk mengetahui keberadaan partikel yang tidak bermuatan atau bersifat netral.
http://1.bp.blogspot.com/_qFntWmM9UyY/TJDbNU7x04I/AAAAAAAAAJo/xu43sT3RWb0/s1600/rutherford_model.jpg5/19/2018 teori atom.docx
21/31
Berikut ini gambar eksperimen yang dilakukan oleh Chadwick pada tahun 1932.
Dari penembakan sinar ke dalam pelat berilium akan menghasilkan suatu radiasi yang tidak
bermuatan. Apabila terdapat suatu materi padat dalam hal ini menggunakan parafin ditempatkan
sebagai penghalang, maka akan mengakibatkan proton dari atom hidrogen akan terlempar keluar.
Partikel yang tidak bermuatan tersebut selanjutnya disebut dengan neutron, dengan massa yaitu
1,675 x 10-27
kg. Berikut ini massa dan muatan dari partikel subatom elektron, proton dan neutron.
Tabel I.1 Massa dan Muatan dari subatomik
Partikel Lambang Massa (kg) Muatan
Satuan Coulomb
Elektron e- 9,109 x 10 -31 -1 1,6 x 10-19
Proton P 1,673 x 10 -27 +1 1,6 x 10-19
Neutron N 1,675 x 10-27 0 0
4. Teori Atom Bohr
ada tahun 1913, pakar fisika Denmark bernama Neils Bohr memperbaiki kegagalan atomRutherford melalui percobaannya tentang spektrum atom hidrogen. Percobaannya ini
berhasil memberikan gambaran keadaan elektron dalam menempati daerah disekitar intiatom. Penjelasan Bohr tentang atom hidrogen melibatkan gabungan antara teori klasik dariRutherford dan teori kuantum dari Planck, diungkapkan dengan empat postulat, sebagaiberikut:
Hanya ada seperangkat orbit tertentu yang diperbolehkan bagi satu elektron dalam atomhidrogen. Orbit ini dikenal sebagai keadaan gerak stasioner (menetap) elektron danmerupakan lintasan melingkar disekeliling inti.Selama elektron berada dalam lintasan stasioner, energi elektron tetap sehingga tidak adaenergi dalam bentuk radiasi yang dipancarkan maupun diserap.Elektron hanya dapat berpindah dari satu lintasan stasioner ke lintasan stasioner lain. Padaperalihan ini, sejumlah energi tertentu terlibat, besarnya sesuai dengan persamaan planck,
E = hv.Lintasan stasioner yang dibolehkan memilki besaran dengan sifat-sifat tertentu, terutamasifat yang disebut momentum sudut. Besarnya momentum sudut merupakan kelipatan darih/2 atau nh/2, dengan n adalah bilangan bulat dan h tetapan planck.
Menurut model atom bohr, elektron-elektron mengelilingi inti pada lintasan-lintasantertentu yang disebut kulit elektron atau tingkat energi. Tingkat energi paling rendah adalahkulit elektron yang terletak paling dalam, semakin keluar semakin besar nomor kulitnya dansemakin tinggi tingkat energinya.Kelemahan:Model atom ini tidak bisa menjelaskan spektrum warna dari atom berelektron banyak.
5/19/2018 teori atom.docx
22/31
Model Atom Modern
Model atom mekanika kuantum dikembangkan oleh Erwin Schrodinger (1926).Sebelum
Erwin Schrodinger, seorang ahli dari Jerman Werner Heisenberg mengembangkan teori
mekanika kuantum yang dikenal dengan prinsip ketidakpastian yaitu Tidak mungkin dapat
ditentukan kedudukan dan momentum suatu benda secara seksama pada saat bersamaan,
yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian menemukan elektron pada jarak tertentu dari
inti atom.
Daerah ruang di sekitar inti dengan kebolehjadian untuk mendapatkan elektron disebutorbital. Bentuk dan tingkat energi orbital dirumuskan oleh Erwin Schrodinger.ErwinSchrodinger memecahkan suatu persamaan untuk mendapatkan fungsi gelombang untukmenggambarkan batas kemungkinan ditemukannya elektron dalam tiga dimensi.
Persamaan Schrodinger
x,y dan
z
Y
m
E
V
= Posisi dalam tiga dimensi
= Fungsi gelombang
= massa
= h/2p dimana h = konstanta plank dan
p = 3,14
= Energi total
= Energi potensial
Model atom dengan orbital lintasan elektron ini disebut model atom modern atau model
atom mekanika kuantum yang berlaku sampai saat ini, seperti terlihat pada gambar berikut
ini.
Model atom
mutakhir atau
model atom
mekanika
gelombang
Awan elektron disekitar inti menunjukan tempat kebolehjadian elektron. Orbital
menggambarkan tingkat energi elektron. Orbital-orbital dengan tingkat energi yang samaatau hampir sama akan membentuk sub kulit. Beberapa sub kulit bergabung membentuk
5/19/2018 teori atom.docx
23/31
kulit.Dengan demikian kulit terdiri dari beberapa sub kulit dan subkulit terdiri dari beberapa
orbital. Walaupun posisi kulitnya sama tetapi posisi orbitalnya belum tentu sama.
CIRI KHAS MODEL ATOM MEKANIKA GELOMBANG
1. Gerakan elektron memiliki sifat gelombang, sehingga lintasannya (orbitnya) tidak
stasioner seperti model Bohr, tetapi mengikuti penyelesaian kuadrat fungsi gelombang yang
disebut orbital (bentuk tiga dimensi darikebolehjadian paling besar ditemukannya elektron
dengan keadaan tertentu dalam suatu atom)
2. Bentuk dan ukuran orbital bergantung pada harga dari ketiga bilangan
kuantumnya. (Elektron yang menempati orbital dinyatakan dalam bilangan kuantum
tersebut)
3. Posisi elektron sejauh 0,529 Amstrong dari inti H menurut Bohr bukannya sesuatu yang
pasti, tetapi bolehjadi merupakan peluang terbesar ditemukannya elektron
Percobaan chadwick
Kelemahan Model Atom Modern
Persamaan gelombang Schrodinger hanya dapat diterapkan secara eksak untuk partikel
dalam kotak dan atom dengan elektron tunggal
5/19/2018 teori atom.docx
24/31
M O D E L A T O M M E K A N I K A K U A N T U M - M O D E L A T O M
M O D E R N Y A N G D I P A K A I S A M P A I S A A T I N I
Salah satu kelemahanmodel atom Bohr hanya bisa dipakai untuk menjelaskan model atom
hydrogen dan atom atau ion yang memiliki konfigurasi elektron seperti atom hydrogen, dantidak bisa menjelaskan untuk atom yang memiliki banyak elektron.
Werner heinsberg (1901-1976), Louis de Broglie (1892-1987), dan Erwin Schrdinger (1887-
1961) merupakan para ilmuwan yang menyumbang berkembangnya model atom modern
atau yang disebut sebagai model atom mekanika kuantum.
Pernyataan de Broglie yang menyatakan bahwa partikel dapat bersifat seperti gelombang
telah menginspirasi Schrdinger untuk menyusun model atomnya dengan memperhatikan
sifat elektron bukan hanya sebagai partikel tapi juga sebagai gelombang, artinya dia
menggunakan dualisme sifat elektron.
Menurut Schrdinger elektron yang terikat pada inti atom dapat dianggap memiliki sifat
sama seperti standing wave, anda bisa membayangkan gelombang standing wave ini
seperti senar pada gitar (lihat gambar). Ciri standing wave ini ujung-ujungnya harus
memiliki simpul sehingga gelombang yang dihasilkan berjumlah bilangan bulat.
Hal yang sama dapat diterapkan apabila kita menganggap elektron dalam atom hydrogen
sebagai standing wave. Hanya orbit dengan dengan jumlah gelombang tertentu saja
yang diijinkan, orbit dengan jumlah gelombang yang bukan merupakan bilangan bulat
tidak diijinkam. Hal inilah penjelasan yang rasional mengapa energi dalam atom hydrogen
terkuantisasi. (lihat gambar)
Schrdinger kemudian mengajukan persamaan yang kemudian dikenal dengan nama
persamaan gelombang Schrdinger yaitu :
http://belajarkimia.com/model-atom-mekanika-kuantum-model-atom-modern-yang-dipakai-sampai-saat-ini/http://belajarkimia.com/model-atom-mekanika-kuantum-model-atom-modern-yang-dipakai-sampai-saat-ini/http://belajarkimia.com/model-atom-mekanika-kuantum-model-atom-modern-yang-dipakai-sampai-saat-ini/http://belajarkimia.com/2008/08/model-atom-bohr-atom-memiliki-orbit-dengan-tingkatan-tingkatan-energi-tertentu/http://belajarkimia.com/2008/08/model-atom-bohr-atom-memiliki-orbit-dengan-tingkatan-tingkatan-energi-tertentu/http://belajarkimia.com/2008/08/model-atom-bohr-atom-memiliki-orbit-dengan-tingkatan-tingkatan-energi-tertentu/http://belajarkimia.com/model-atom-mekanika-kuantum-model-atom-modern-yang-dipakai-sampai-saat-ini/http://belajarkimia.com/model-atom-mekanika-kuantum-model-atom-modern-yang-dipakai-sampai-saat-ini/5/19/2018 teori atom.docx
25/31
H? = E?
? disebut sebagai fungsi gelombang, H adalah satu set intruksi persamaan matematika yang
disebut sebagai operator, dan E menunjukan total energi dari atom. Penyelesaian persamaan
ini menghasilkan berbagai bentuk penyelesaian dimana setiap penyelesain ini melibatkan
fungsi gelombang ? yang dikarakteristikkan oleh sejumlah nilai E. Fungsi gelombang ? yang
spesisfik dari penyelesaian persamaan gelombang Schrdinger disebut sebagai orbital
Apakah orbital itu? Orbital adalah daerah kebolehjadian kita menemukan elektron dalam
suatu atom atau bisa dikatakan daerah dimana kemungkinan besar kita dapat menemukan
elektron dalam suatu atom.
Bedakan dengan istilah orbit yang dipakai di model atom Bohr. Orbit berupa lintasan
dimana kita bisa tahu lintasan dimana elektron mengelilingi inti, tapi pada orbital kita tidak
tahu bagaimana bentuk lintasan elektron yang sedang mengelilingi inti. Yang dapat kita
ketahui adalah dibagian mana kemungkinan besar kita dapat menemukan elektron dalam
atom.
Werner Heisenberg menjelaskan secara gamblang tentang sifat alami dari orbital, analisis
matematika yang dihasilkannya menyatakan bahwa kita tidak bisa secara pasti menentukan
posisi serta momentum suatu partikel pada kisaran waktu tertentu. Secara matematis azas
ketidakpastian Heisenberg ditulis sebagai berikut:
?x . ?(mv) ? h/4?
?x adalah ketidakpastian menentukan posisi dan ?(mv) adalah ketidakpastian momentum
dan h adalah konstanta Plank. Arti persamaan diatas adalah semakin akurat kita
menentukan posisi suatu partikel maka semakin tidak akurat nilai momentum yang kita
dapatkan, dan sebaliknya.
Pembatasan ini sangat penting bila kita memmpelajari partikel yang sangat kecil seperti
elektron, oleh sebab itulah kita tidak bisa menentukan secara pasti posisi elektron yang
sedang mengelilingi inti atom seperti yang ditunjukan oleh model atom Bohr, dimana
elektron bergerak dalam orbit yang berbentuk lingkaran. Disinilah mulai diterimanya model
atom mekanika kuantum yang diajukan oleh Schrdinger.
Sesuai dengan azaz Heisenberg ini maka fungsi gelombang tidak dapat menjelaskan secara
detail pergerakan elektron dalam atom, kecuali fungsi gelombang kuadrat (?2) yang dapat
diartikan sebagai probabilitas distribusi elektron dalam orbital. Hal ini bisa dipakai unutk
5/19/2018 teori atom.docx
26/31
menggambarkan bentuk orbital dalam bentuk distribusi elektron, atau dikenal sebagai peta
densitas.
Higgs boson
Higgs boson adalah hipotetis besar skalar partikel dasar diperkirakan ada oleh Model
Standar darifisika partikel . Saat ini tidak ada dikenal SD scalar boson ( spin -0 partikel) di
alam, meskipun banyak komposit partikel spin-0 diketahui. Keberadaan partikel
dipostulasikan sebagai sarana menyelesaikan inkonsistensi dalam teori fisika saat ini, dan
upaya yang dilakukan untuk mengkonfirmasi keberadaan partikel oleh eksperimen,
menggunakan Large Hadron Collider (LHC) di CERN dan Tevatron di Fermilab . Teori
lainnya ada yang tidak mengantisipasi Higgs boson, dijelaskan pada bagian lain
sebagai model Higgsless .
Higgs boson adalah satu-satunya Standard Model partikel yang belum diamati dalam
percobaan fisika partikel. Ini adalah konsekuensi dari apa yang disebut mekanisme
Higgs yang merupakan bagian dari Model Standar yang menjelaskan bagaimana sebagian
besar dikenal partikel elemente rmenjadi besar. Sebagai contoh, boson Higgs akan
menjelaskan perbedaan antara bermassa foton , yang menengahi elektromagnetisme , dan
besar boson W dan Z , yang menengahi gaya lemah . Jika Higgs boson ada, itu adalah dan
meresap komponen integral dari dunia materi .
model-argumen yang relatif independen menunjukkan bahwa mekanisme yang
menghasilkan massa partikel dasar harus terlihat di bawah 1,4 TEV . Oleh karena itu Large
Hadron Collider diharapkan dapat memberikan bukti eksperimental tentang adanya atau
tidak adanya Higgs boson.Percobaan di Fermilab juga terus usaha-usaha sebelumnya di
deteksi, meskipun terhalang oleh energi yang lebih rendah dari akselerator Tevatron,
meskipun secara teoritis memiliki energi yang diperlukan untuk menghasilkan Higgs boson.
Asal-usul teori
Ketika membahas asal usul konsep Higgs boson, penting untuk membedakan
antara mekanisme Higgs dan Higgs boson.
The mekanisme Higgs (atau "Englert-Brout-Higgs-Guralnik-Hagen-ember" ) adalah sebuah
mekanisme yang boson vektor bisa mendapatkan massa. Diusulkan pada tahun 1964 secara
independen dan hampir bersamaan oleh tiga kelompok fisikawan: Franois
Englert dan Robert Brout ; oleh Peter Higgs , (yang terinspirasi oleh ide-ide Philip
Anderson ), dan oleh Gerald Guralnik , CR Hagen , dan ember Tom ,.
5/19/2018 teori atom.docx
27/31
Tiga makalah yang ditulis pada penemuan oleh Guralnik , Hagen , ember , Higgs , Brout ,
dan Englert masing-masing diakui sebagai tonggak kertas selamaPhysical Review
Lettersperayaan ulang tahun ke-50. Sementara masing-masing jenis kertas ini terkenal
mengambil pendekatan yang sama, kontribusi dan perbedaan antara 1964 Breaking PRL
kertas Simetri adalah penting.Keenam fisikawan juga dianugerahi 2010 JJ Sakurai Hadiah
Nobel untuk Fisika Partikel Teoretisuntuk pekerjaan ini.
Steven Weinberg dan Abdus Salam adalah yang pertama untuk menerapkan mekanisme
Higgs ke simetri elektrolemah . Para mekanisme Higgs tidak hanya menjelaskan bagaimana
elektrolemah boson vektor mendapatkan massa, tetapi memprediksi rasio boson W dan Z
bosonmassa serta kopling mereka antara mereka sendiri dan dengan model standar quark
dan lepton. Banyak dari prediksi ini telah diverifikasi oleh pengukuran tepat dilakukan
di LEP dan colliders SLC, sehingga membenarkan bahwa mekanisme Higgs terjadi di alam.
Dari tiga makalah mani pada mekanisme Higgs , hanya kertas oleh Peter Higgs disebutkan,
dalam sebuah kalimat penutup, kemungkinan adanya Higgs boson (" fitur penting dari
jenis teori yang telah dijelaskan dalam catatan ini prediksi multiplet lengkap dan vektor
boson skalar). ". Peter Higgs menambahkan kalimat ini ketika dia merevisi kertas setelah itu
ditolak oleh Fisika Sastra, dan sebelum mengirimkan kembali ke Physical Review
Letters,. The deskripsi rinci pertama dari sifat Higgs boson diberikan pada tahun 1966, juga
oleh Peter Higgs,.
Bahkan, keberadaan Higgs boson bukanlah konsekuensi perlu ketat dari mekanisme Higgs :
Higgs boson ada di beberapa tapi tidak semua teori yang menggunakan mekanisme
Higgs . Sebagai contoh, Higgs boson ada dalam Model Standar dan Model Standar Minimal
Supersymmetric . Namun diperkirakan tidak ada dalam Technicolor model atau, lebih
umum, model Higgsless . Semua model mewujudkan berbagai bentuk mekanisme
Higgs . Tujuan utama dari LHC percobaan adalah untuk membedakan antara para model
dan menentukan apakah Higgs boson ada atau tidak.
[sunting]Sekilas Teoritis
Sebuah satu-loop diagram Feynmandari-koreksi orde pertama dengan massa Higgs. The
quark Higgs boson pasangan kuat ke atas sehingga mungkin pembusukan ke atas-atas quarkanti pasangan jika cukup berat.
http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/w/index.php%3Ftitle%3DHiggs_boson%26action%3Dedit%26section%3D2&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhheeBVyW5oJrsAU06noIZCs_ld9GQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/w/index.php%3Ftitle%3DHiggs_boson%26action%3Dedit%26section%3D2&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhheeBVyW5oJrsAU06noIZCs_ld9GQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/w/index.php%3Ftitle%3DHiggs_boson%26action%3Dedit%26section%3D2&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhheeBVyW5oJrsAU06noIZCs_ld9GQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:One-loop-diagram.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhg99q3dlUQK3B85zHdDamv6v1seAQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:One-loop-diagram.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhg99q3dlUQK3B85zHdDamv6v1seAQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/w/index.php%3Ftitle%3DHiggs_boson%26action%3Dedit%26section%3D2&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhheeBVyW5oJrsAU06noIZCs_ld9GQ5/19/2018 teori atom.docx
28/31
Partikel Higgs boson kuantum merupakan salah satu komponen dari teori medan Higgs . Di
ruang kosong, bidang Higgs memiliki amplitudo yang berbeda dari nol, yaitu non-nol vakum
nilai harapan .Keberadaan harapan ini nol non vacuum memainkan peran mendasar:
memberikan massa setiap partikel dasar yang pasangan ke kolom Higgs, termasuk Higgs
boson itu sendiri. Secara khusus, perolehan nilai nol harapan non vacuum spontan
istirahat elektrolemah simetri gauge , yang sering merujuk para ilmuwan sebagai mekanisme
Higgs . Ini adalah mekanisme paling sederhana mampu memberikan massa ke boson gauge ,
namun tetap kompatibel dengan teori gauge . Pada dasarnya, bidang ini adalah analog
dengan kolam molase yang "menempel" ke fundamental partikel tak bermassa dinyatakan
yang berjalan melalui lapangan, mengubahnya menjadi partikel dengan massa yang
membentuk, misalnya, komponen atom. Prof David J. Miller dari University College London
memberikan penjelasan sederhana tentang Higgs Boson, yang ia memenangkan
penghargaan.
Dalam Model Standar , bidang Higgs terdiri dari dua netral dan dua komponen
dibebankan bidang . Kedua komponen diisi dan salah satu bidang netral adalah boson
Goldstone , yang bertindak sebagai komponen ketiga polarisasi longitudinal besar W +,W -
,dan Z boson .Kuantum komponen sisa netral sesuai dengan Higgs boson besar. Karena
medan Higgs adalah medan skalar , Higgs boson tidak memiliki spin , sehingga tidak ada
intrinsik momentum sudut . Higgs boson juga sendiri anti-partikel dan CP-bahkan .
Model Standar tidak memprediksi massa Higgs boson. Jika massa yang antara 115 dan
180 GeV / c 2,maka model standar dapat berlaku pada skala energi sepanjang jalan sampai
ke skala Planck (10 16TEV ). Banyak teori mengharapkan fisika baru di luar Model
Standar untuk muncul pada skala-TEV, berdasarkan sifat yang tidak memuaskan dari Model
Standar. Massa mungkin skala tertinggi yang diijinkan untuk Higgs boson (atau beberapa
lainnya simetri elektrolemah melanggar mekanisme) adalah 1,4 TEV; melewati titik ini,
model standar menjadi tidak konsisten tanpa mekanisme seperti, karena unitarity dilanggar
dalam proses-proses hamburan tertentu. Banyak model supersimetri memprediksi bahwa
Higgs boson ringan (beberapa) akan memiliki massa hanya sedikit di atas bataseksperimental saat ini, sekitar 120 GeV atau kurang.
Supersymmetric ekstensi dari Model Standar (disebut Susy) memprediksi adanya seluruh
keluarga boson Higgs, sebagai lawan dari partikel Higgs tunggal Model Standar. Di antara
model Susy, dalam ekstensi Supersymmetric Minimal (MSSM) mekanisme Higgs
menghasilkan jumlah terkecil Higgs boson: ada dua Higgs doublet, yang mengarah ke
keberadaan kwintet partikel skalar: dua CP-bahkan netral Higgs boson dan h H, a-aneh
netral CP Higgs boson A, dan dua Higgs partikel bermuatan H .
Ada lebih dari seratus prediksi Higgs-massa teoritis.
5/19/2018 teori atom.docx
29/31
[sunting]pencarian Eksperimental
Status Agustus 2010, untuk interval kepercayaan 95%
Sebuah diagram Feynman satu cara Higgs boson dapat dihasilkan pada LHC .Di sini,
dua gluon pembusukan ke atas /-atas pasangan anti , yang kemudian bergabung untuk
membuat Higgs netral.
SebuahFeynman diagramcara lain boson Higgs dapat dihasilkan di LHC. Di sini,
duaquarkmasing-masing memancarkanW atau boson Z, yang menggabungkan untuk
membuat Higgs netral.
Pada Desember 2010 , Higgs boson belum dikonfirmasi eksperimen,[15]meskipun upaya
besar diinvestasikan dalam akselerator eksperimen di CERN dan Fermilab .
Sebelum tahun 2000, data yang dikumpulkan di collider LEP di CERN membiarkan suatu
eksperimen batas bawah akan ditetapkan untuk massa Model Standar Higgs boson
dari 114,4 GeV / c2sebesar 95% tingkat kepercayaan . Percobaan yang sama telah
menghasilkan sejumlah kecil peristiwa yang dapat diinterpretasikan sebagai akibat dari
boson Higgs dengan massa tepat di atas kata cutoff-sekitar 115 GeV-tapi jumlah kejadian
tidak cukup untuk menarik kesimpulan pasti. The LEP ditutup pada tahun 2000 karena
http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/w/index.php%3Ftitle%3DHiggs_boson%26action%3Dedit%26section%3D3&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhizE5oihpGmtNSg5yNmFNjjHMyLoAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/w/index.php%3Ftitle%3DHiggs_boson%26action%3Dedit%26section%3D3&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhizE5oihpGmtNSg5yNmFNjjHMyLoAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/w/index.php%3Ftitle%3DHiggs_boson%26action%3Dedit%26section%3D3&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhizE5oihpGmtNSg5yNmFNjjHMyLoAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Feynman_diagram&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhipxtwP-3ftTIXePLgqDF1wFrD0nwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Feynman_diagram&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhipxtwP-3ftTIXePLgqDF1wFrD0nwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Feynman_diagram&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhipxtwP-3ftTIXePLgqDF1wFrD0nwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Quarks&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhgnues96hUCqmVflhrrHWVSH0pfHAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Quarks&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhgnues96hUCqmVflhrrHWVSH0pfHAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Quarks&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhgnues96hUCqmVflhrrHWVSH0pfHAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/W_and_Z_bosons&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhgtcjRLlSZqZ4_3qtT2o7DF4KKruQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/W_and_Z_bosons&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhgtcjRLlSZqZ4_3qtT2o7DF4KKruQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/W_and_Z_bosons&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhgtcjRLlSZqZ4_3qtT2o7DF4KKruQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Higgs_boson&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjewjOTd2eKrP4ppxju7QSJXRHxWQ#cite_note-14http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Higgs_boson&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjewjOTd2eKrP4ppxju7QSJXRHxWQ#cite_note-14http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Higgs_boson&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjewjOTd2eKrP4ppxju7QSJXRHxWQ#cite_note-14http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:BosonFusion-Higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjr60r44GDEc0PPUCPpksHDhLl5Ywhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:BosonFusion-Higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjr60r44GDEc0PPUCPpksHDhLl5Ywhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:Gluon-top-higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhhWsSlqQ7xSCy3KDM9SUw3o3gui1Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:HiggsGraph_07-26-2010_hr.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjCOG0fxWCNmtAYJUWN4kSQQMmbawhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:BosonFusion-Higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjr60r44GDEc0PPUCPpksHDhLl5Ywhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:BosonFusion-Higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjr60r44GDEc0PPUCPpksHDhLl5Ywhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:Gluon-top-higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhhWsSlqQ7xSCy3KDM9SUw3o3gui1Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:HiggsGraph_07-26-2010_hr.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjCOG0fxWCNmtAYJUWN4kSQQMmbawhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:BosonFusion-Higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjr60r44GDEc0PPUCPpksHDhLl5Ywhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:BosonFusion-Higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjr60r44GDEc0PPUCPpksHDhLl5Ywhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:Gluon-top-higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhhWsSlqQ7xSCy3KDM9SUw3o3gui1Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:HiggsGraph_07-26-2010_hr.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjCOG0fxWCNmtAYJUWN4kSQQMmbawhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:BosonFusion-Higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjr60r44GDEc0PPUCPpksHDhLl5Ywhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:BosonFusion-Higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjr60r44GDEc0PPUCPpksHDhLl5Ywhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:Gluon-top-higgs.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhhWsSlqQ7xSCy3KDM9SUw3o3gui1Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/File:HiggsGraph_07-26-2010_hr.svg&prev=/search?q=Higgs+Boson&hl=id&biw=1024&bih=673&prmd=ivns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjCOG0fxWCNmtAYJUWN4kSQQMmbawhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Higgs_boson&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjewjOTd2eKrP4ppxju7QSJXRHxWQ#cite_note-14http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/W_and_Z_bosons&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhgtcjRLlSZqZ4_3qtT2o7DF4KKruQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Quarks&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhgnues96hUCqmVflhrrHWVSH0pfHAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Feynman_diagram&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhipxtwP-3ftTIXePLgqDF1wFrD0nwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/w/index.php%3Ftitle%3DHiggs_boson%26action%3Dedit%26section%3D3&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhizE5oihpGmtNSg5yNmFNjjHMyLoA5/19/2018 teori atom.docx
30/31
pembangunan pendahulunya,Large Hadron Collider yang diharapkan mampu untuk
mengkonfirmasi atau menolak keberadaan Higgs boson. Modus operasional Penuh ditunda
sampai pertengahan November 2009, karena kesalahan serius yang ditemukan dengan
sejumlah magnet selama tahap kalibrasi dan startup.
Di Fermilab Tevatron , ada percobaan berlangsung mencari Higgs boson. Pada Juli
2010 data gabungan dari CDF dan DO eksperimen di Tevatron sudah cukup untuk
mengecualikan Higgs boson dalam kisaran antara 158 GeV / c2dan 175 GeV / c2pada
tingkat kepercayaan 95%. pengumpulan data dan analisis dalam mencari Higgs sedang
mengintensifkan sejak 30 Maret 2010 ketika para LHC mulai beroperasi pada 3,5 TEV dan
cepat mendekati dalam berbagai desain 7 TEV, jauh di atas bahwa di mana deteksi harus
dilakukan.
Ini mungkin untuk memperkirakan massa Higgs boson tidak langsung. Dalam Model
Standar, Higgs boson memiliki sejumlah efek tidak langsung, yang paling terkenal, Higgs
loop mengakibatkan koreksi kecil untuk massa W dan Z boson . Presisi pengukuran
parameter elektrolemah, sepertiFermi konstan dan massa W / boson Z, dapat digunakan
untuk membatasi massa Higgs. Pada 2006, pengukuran diamati elektrolemah mengizinkan
pengecualian dari Model Standar Higgs boson memiliki massa yang lebih besar dari 285 GeV
/ 2pada 95% CL c,dan diperkirakan massa untuk menjadi 129 74
-49 GeV / c2(nilai pusat sesuai dengan sekitar 138 proton massa).]Pada Agustus 2009,
Standard Model Higgs boson yang dikecualikan oleh pengukuran elektrolemah di atas 186
GeV CL 95%. Namun, perlu dicatat bahwa kendala ini tidak langsung membuat asumsi
bahwa Model Standar adalah benar. Satu masih dapat menemukan Higgs boson di atas 186
GeV jika disertai dengan partikel lainnya antara Standard Model dan skala.
Beberapa berpendapat bahwa sudah ada bukti potensial, tetapi sampai sekarang tidak ada
bukti tersebut telah meyakinkan komunitas fisika.
Dalam preprint 2009, disarankan (dan dilaporkan dalam headline sepertiHiggs bisa
mengungkapkan diri dalam-Barang tumbukan Dark) bahwa Higgs Boson mungkin tidakhanya berinteraksi dengan partikel yang disebutkan di atas dari model standar dari fisika
partikel, tetapi juga dengan misterius WIMPs ("lemah berinteraksi partikel masif")
dari Materi gelap , memainkan peran yang sangat penting dalam astrofisika terakhir. Dalam
hal ini, adalah wajar untuk menambah Feynman diagram di atas dengan istilah-istilah yang
mewakili seperti interaksi.
Pada prinsipnya, hubungan antara partikel Higgs dan Materi gelap akan "tidak terduga",
karena,, medan Higgs tidak langsung pasangan ke kuanta cahaya (yaitu foton), sementara
pada saat yang sama,, itu menghasilkan massa. Namun, "materi gelap"
http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Higgs_boson&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjewjOTd2eKrP4ppxju7QSJXRHxWQ#cite_note-21http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Higgs_boson&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjewjOTd2eKrP4ppxju7QSJXRHxWQ#cite_note-21http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Higgs_boson&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjewjOTd2eKrP4ppxju7QSJXRHxWQ#cite_note-21http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Higgs_boson&prev=/search%3Fq%3DHiggs%2BBoson%26hl%3Did%26biw%3D1024%26bih%3D673%26prmd%3Divns&rurl=translate.google.co.id&twu=1&usg=ALkJrhjewjOTd2eKrP4ppxju7QSJXRHxWQ#cite_note-215/19/2018 teori atom.docx
31/31
adalah metonim untuk perbedaan antara massa diamati nyata dari alam semesta dan yang
diberikan oleh model standar dan bukan merupakan komponen dari setiap teori fisika yang
dikenal. Akibatnya, manfaat dari dugaan ini terbatas.
Pembatasan penemuan selama upaya intensif saat ini, maka akan sesaat setelah akhir fisikasaat mengisi di LHC pada tahun 2011 dan beberapa bulan lagi atau tahun analisis data yang
dikumpulkan sebelum para ilmuwan yakin bisa percaya bahwa Higgs Boson tidak ada.
Alternatif untuk simetri elektrolemah
Pada tahun-tahun sejak Higgs boson diusulkan, beberapa alternatif mekanisme Higgs telah
diusulkan. Semua mekanisme alternatif menggunakan dinamika berinteraksi kuat untuk
menghasilkan nilai harapan vakum yang melanggar simetri elektrolemah. Daftar sebagian
dari mekanisme alternatif
Technicolor adalah sebuah kelas dari model yang mencoba untuk meniru dinamika gaya
yang kuat sebagai cara simetri elektrolemah.
Extra model Higgsless dimensi mana peran bidang Higgs dimainkan oleh komponen
kelima bidang gauge.
Abbott-Farhi model W komposit dan Z boson vektor.
Top quark kondensat .
Model Braid dari Standard Model partikel oleh Sundance Bilson-Thompson , kompatibel
dengan gravitasi kuantum loop dan teori-teori serupa.
"Partikel Tuhan"
Higgs boson sering disebut sebagai "partikel Tuhan" oleh media, setelah judul Leon
Lederman buku ',partikel yang Allah: Jika Semesta Apakah Jawaban, Apakah
Pertanyaan?. Sementara penggunaan istilah ini mungkin telah berkontribusi terhadap
media meningkat minat dalam fisika partikel dan Large Hadron Collider banyak ilmuwan
benci. Dalam persaingan penggantian nama, juri dari fisikawan memilih nama "boson botol
sampanye" sebagai nama populer terbaik