PETUNJUK TEKNIS LOMBA

BACA PUISI

KOMUNITAS GURU PENULIS BEKASI RAYA (KGPBR)

Tanggal Pelaksanaan : Minggu, 27 Oktober 2019

Waktu Pelaksanaan : 07.30 s/d Selesai

Tempat Lomba : Perpusda Kab.Bekasi – Cikarang Utara

Peserta Lomba : Pelajar dan Umum se-Jabodetabek

Teknis Lomba I. Peserta Baca Puisi

Peserta terdiri dari :

Peserta adalah pelajar dan umum se-Jabodetabek

Kuota Pendaftar 40 peserta pelajar dan 40 peserta umum

II. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Final Baca Puisi

Hari/Tanggal : Minggu, 27 Oktober 2019

Tempat : SMK Al-Muhajirin Kota Bekasi

Pukul : 07.30 – selesai

III. Waktu dan Biaya Pendaftaran

Pendaftaran dibuka tanggal 16 September 2019 s/d 21 Oktober 2018

Pendaftaran baca puisi pelajar hubungi Diana (0813 1160 2830)

Pendaftaran baca puisi umum hubungi Endai (0856 1888 853)

Biaya pendaftaran Per peserta Rp.50.000

Biaya pendaftaran dapat ditransfer ke Bank Muamalat No. Rek. 306 002 3821 (Kode

Bank 147) a.n. Nunung Nuraida

IV. Ketentuan Lomba

PELAJAR

Peserta lomba adalah pelajar resmi di Jabodetabek yang direkomendasikan oleh Kepala Sekolah yang bersangkutan.

Jumlah peserta dibatasi sebanyak 40 peserta. Jika kuoata terpenuhi, maka pendaftaran akan ditutup otomatis.

Peserta membacakan satu puisi yang telah disediakan panitia.

Peserta diaudisi melalui video baca puisi, video tersebut dikirimkan melalui email atau WA panitia koordinator baca puisi

Hasil audisi video baca puisi akan diambil 10 video terbaik kategori pelajar

10 finalis hasil audisi akan tampil membacakan puisi di babak final, 27 Oktober 2019 di SMK Al-Muhajirin Kota Bekasi

Saat final, peserta membacakan 1 puisi pilihan (bukan puisi yang divideokan)

Saat final, setiap peserta diharapkan hadir minimal 15 menit sebelum perlombaan untuk mempersiapkan diri, setelah sebelumnya telah mendaftar ulang di meja panitia.

Peserta final lomba baca puisi telah mendaftar ulang dan memperoleh nomor undian.

Apabila dalam 3 kali panggilan peserta tersebut tidak hadir/ tidak mengindahkan maka peserta tersebut dinyatakan gugur.

Saat final berlangsung peserta dibolehkan memakai kostum bebas sesuai isi puisi

Dalam penampilannya, Peserta wajib memakai tanda peserta lomba yang diberikan

panitia.

Kriteria penilaian lomba adalah vokal, penghayatan, ekspresi, dan penampilan.

Pada saat membaca puisi peserta diwajibkan membawa teks puisi yang telah ditentukan oleh panitia.

Peserta tidak diperkenankan meminta tambahan waktu kepada panitia.

Keputusan juri dan panitia bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

Jika peserta tidak hadir tanpa pemberitahuan yang jelas, maka peserta dinyatakan di diskualifikasi dan uang pendaftaran tidak dapat diambil kembali

UMUM

Peserta lomba adalah umum tanpa terikat umur

Jumlah peserta dibatasi sebanyak 40 peserta. Jika kuoata terpenuhi, maka pendaftaran

akan ditutup otomatis.

Peserta membacakan satu puisi yang telah disediakan panitia.

Peserta diaudisi melalui video baca puisi, video tersebut dikirimkan melalui email atau

WA panitia koordinator baca puisi

Hasil audisi video baca puisi akan diambil 10 video terbaik kategori pelajar

10 finalis hasil audisi akan tampil membacakan puisi di babak final, 27 Oktober 2019

di SMK Al-Muhajirin Kota Bekasi

Saat final, peserta membacakan 1 puisi pilihan (bukan puisi yang divideokan)

Saat final, setiap peserta diharapkan hadir minimal 15 menit sebelum perlombaan untuk

mempersiapkan diri, setelah sebelumnya telah mendaftar ulang di meja panitia.

Peserta final lomba baca puisi telah mendaftar ulang dan memperoleh nomor undian.

Apabila dalam 3 kali panggilan peserta tersebut tidak hadir/ tidak mengindahkan maka

peserta tersebut dinyatakan gugur.

Saat final berlangsung peserta dibolehkan memakai kostum bebas sesuai isi puisi

Dalam penampilannya, Peserta wajib memakai tanda peserta lomba yang diberikan

panitia.

Kriteria penilaian lomba adalah vokal, penghayatan, ekspresi, dan penampilan.

Pada saat membaca puisi peserta diwajibkan membawa teks puisi yang telah ditentukan

oleh panitia.

Peserta tidak diperkenankan meminta tambahan waktu kepada panitia.

Keputusan juri dan panitia bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

Jika peserta tidak hadir tanpa pemberitahuan yang jelas, maka peserta dinyatakan di

diskualifikasi dan uang pendaftaran tidak dapat diambil kembali

Puisi-puisi yang dibacakan saat lomba:

Krawang Bekasi karya Chairil Anwar

Ayo karya Sutardji Calzoum Bachri

Beri Daku Sumba karya Taufiq Ismail

Di Antara Gedung-Gedung Tua Itu karya Endang Ade Rustandi

Sumpah Pemuda karya Lili Priyani

V. Fasilitas

Juara I : Piala Tetap, Sertifikat, Uang Pembinaan dan Goodie Bag

Juara II : Piala Tetap, Sertifikat, Uang Pembinaan dan Goodie Bag

Juara III : Piala Tetap, Sertifikat, Uang Pembinaan dan Goodie Bag

VI. Contact Person

Baca Puisi Umum : Endai (0856 1888 853)

Baca Puisi Pelajar : Diana (0813 1160 2830)

Puisi untuk Pelajar dan Umum:

KRAWANG-BEKASI Karya: Chairil Anwar

Kami yang kini terbaring antara Krawang-Bekasi

tidak bisa teriak “Merdeka” dan angkat senjata lagi.

Tapi siapakah yang tidak lagi mendengar deru kami,

terbayang kami maju dan berdegap hati?

Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi

Jika dada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak

Kami mati muda. Yang tinggal tulang diliputi debu.

Kenang, kenanglah kami.

Kami sudah coba apa yang kami bisa

Tapi kerja belum selesai, belum apa-apa

Kami sudah beri kami punya jiwa

Kerja belum selesai, belum bisa memperhitungkan arti 4-5 ribu nyawa

Kami cuma tulang-tulang berserakan

Tapi adalah kepunyaanmu

Kaulah lagi yang tentukan nilai tulang-tulang berserakan

Ataukah jiwa kami melayang untuk kemerdekaan kemenangan dan harapan

atau tidak untuk apa-apa,

Kami tidak tahu, kami tidak lagi bisa berkata

Kaulah sekarang yang berkata

Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi

Jika ada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak

Kenang, kenanglah kami

Teruskan, teruskan jiwa kami

Menjaga Bung Karno

menjaga Bung Hatta

menjaga Bung Sjahrir

Kami sekarang mayat

Berilah kami arti

Berjagalah terus di garis batas pernyataan dan impian

Kenang, kenanglah kami

yang tinggal tulang-tulang diliputi debu

Beribu kami terbaring antara Krawang-Bekasi

AYO Karya: Sutardji Calzoum Bachri

adakah yang lebih tobat

dibanding air mata

adakah yang lebih mengucap

dibanding airmata

adakah yang lebih nyata

adakah yang lebih hakekat

dibanding airmata

adakah yang lebih lembut

adakah yang lebih dahsyat

dibanding airmata

para pemuda yang

melimpah di jalan jalan

itulah airmata

samudera puluhan tahun derita

yang dierami ayahbunda mereka

dan diemban ratusan juta

mulut luka yang terpaksa

mengatup diam

kini airmata

lantang menderam

meski muka kalian

takkan dapat selamat

di hadapan arwah sejarah

ayo

masih ada sedikit saat

untuk membasuh

pada dalam dan luas

airmata ini

ayo

jangan bandel

jangan nekat pada hakekat

jangan kalian simbahkan

gas airmata pada lautan airmata

malah tambah merebak

jangan letupkan peluru

logam akan menangis

dan tenggelam

dikedalaman airmata

jangan gunakan pentungan

mana ada hikmah

mampat

karena pentungan

para muda yang raib nyawa

karena tembakan

yang pecah kepala

sebab pentungan

memang tak lagi mungkin

jadi sarjana atau apa saja

namun

mereka telah

nyempurnakan

bakat gemilang

sebagai airmata

yang kini dan kelak

selalu dibilang

bagi perjalanan bangsa

BERI DAKU SUMBA Karya: Taufiq Ismail

Di Uzbekistan, ada padang terbuka dan berdebu

Aneh, aku jadi ingat pada Umbu

Rinduku pada Sumba adalah rindu padang-padang terbuka

Di mana matahari membusur api di atas sana

Rinduku pada Sumba adalah rindu peternak perjaka

Bilamana peluh dan tenaga tanpa dihitung harga

Tanah rumput, topi rumput dan jerami bekas rumput

Kleneng genta, ringkik kuda dan teriakan gembala

Berdirilah di pesisir, matahari ‘kan terbit dari laut

Dan angin zat asam panas dikipas dari sana

Beri daku sepotong daging bakar, lenguh kerbau dan sapi malam hari

Beri daku sepucuk gitar, bossa nova dan tiga ekor kuda

Beri daku cuaca tropika, kering tanpa hujan ratusan hari

Beri daku ranah tanpa pagar, luas tak terkata, namanya Sumba

Rinduku pada Sumba adalah rindu seribu ekor kuda

Yang turun menggemuruh di kaki bukit-bukit yang jauh

Sementara langit bagai kain tenunan tangan, gelap coklat tua

Dan bola api, merah padam, membenam di ufuk teduh

Rinduku pada Sumba adalah rindu padang-padang terbuka

Di mana matahari bagai bola api, cuaca kering dan ternak melenguh

Rinduku pada Sumba adalah rindu seribu ekor kuda

Yang turun menggemuruh di kaki bukit-bukit yang jauh.

DI ANTARA GEDUNG-GEDUNG TUA ITU

Karya: Endang Ade Rustandi

Hanya matahari sore saja yang menemani ketika itu

saat tubuh-tubuh berpeluh suka

saat seluruh asa tertumpah ruah membentuk makna

ku susuri gedung-gedung tua itu penuh saksama

banyak lintasan rasa menghampiri dan menyapa

banyak kenangan-kenangan asa berjejer seirama

gedung tua itu penuh liku-liku luka

gedung tua itu penuh ragam dalam berkaca cita

di sana, gedung tua yang didamba

pernah ku ukir di tembok-temboknya tentang cita

pernah ku pahat juga tentang rasa di meja-meja tua yang selalu setia

aku bercengkerama dengan tinta-tinta bahagia

bersorak gembira di putihnya catatan harian penuh makna

bersama gelombang-gelombang harap yang selalu bergema

bersama angin sunyi yang selalu terjaga

aku tetap saja berdiri merasai ombak-ombak rindu yang melembaga

di antara gedung-gedung itu

masih kulihat banyak canda tawa yang melintas-lintas di ujung mata

masih terasa saat bongkahan ilmu menyusup ke rongga-rongga dada

masih ku rasakan hangatnya sapa seorang sahabat pena

masih ku nikmati tarian jari yang berusaha mengukir diri

aku tetap saja berdiri merasai gelombang-gelombang rindu yang semakin menancap di sanubari

di antara gedung-gedung itu

ku simpan baik-baik tentang sejarah diri

ku rangkai dengan elok bait-bait cinta yang semakin terpatri

ku susun memori-memori asa untuk lebih berarti

ku tegapkan langkah-langkah mimpi agar tetap berseri

Cikarang-Jakarta, 14 April 2018

SUMPAH PEMUDA

Karya: Lili Priyani

Dengan apa kuagungkan tanah air

Bila rakyatnya mempersolek diri

Dengan aneka produk asing?

Bagaimana harus kuagungkan bangsa ini

Jika kebanggaan berbangsa telah pudar?

Bagaimana bisa kuagungkan kecintaan

Terhadap bahasa pemesrsatu

Jika penggunanya tak lagi cinta

Dan terhipnotis pesona bahasa asing?

Tapi harus kukobarkan

Semangat

Cinta tanah air dan bangsa

Menjunjung tinggi bahasa

Indonesia

Apa pun aral melintang di depan mata

Selamanya, Indonesia di atas segalanya

Cikarang Utara, 28 Oktober 2016

FORMULIR PENDAFTARAN LOMBA BACA PUISI

KOMUNITAS GURU PENULIS BEKASI RAYA

KATEGORI PELAJAR

Nama Lengkap :

Tempat, tanggal lahir :

Alamat :

Nomor WA :

Nama FB :

Asal sekolah/instansi :

Kategori lomba :

Foto KTP/ identitas lain yg masih berlaku :

Bekasi, 2019

Peserta,

………………………………

FORMULIR PENDAFTARAN LOMBA BACA PUISI

KOMUNITAS GURU PENULIS BEKASI RAYA

KATEGORI UMUM

Nama Lengkap :

Tempat, tanggal lahir :

Alamat :

Nomor WA :

Nama FB :

Asal sekolah/instansi :

Kategori lomba :

Foto KTP/ identitas lain yg masih berlaku :

Bekasi, 2019

Peserta,

………………………………

Assalamualaikum

JUKNIS LOMBA MELUKIS

1. Persyaratan peserta

a. Peserta lomba melukis adalah pelajar.

b. Peserta merupakan pelajar aktif dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah

c. Peserta berusia maksimal 17 tahun

2. Ketentuan lomba

a. Lukisan hanya di buat peserta, tidak boleh dibantu

b. Pengaduan perihal kecurangan peserta dianggap sah jika pengaduan disampaikan kepada panitia

(bukan kepada juri) dengan menunjukkan bukti

3. Teknik pelaksanaan

a. Peserta harus berada ditempat lomba 10 menit sebelum acara berlangsung

b. Hasil karya lukis akan dinilai mulai dari proses sampai akhir secara langsung oleh juri.

c. Setiap peserta wajib memakai ID Card/ nomor peserta

d. Peserta wajib membuat lukisan sesuai tema

4. Kriteria penilaian

a. Warna

b. Bentuk

c. Teknik

d. Tema

5. Peserta wajib menuliskan identitas dibelakang karya lukis nya

6. Juri memilih juara 1,2 dan 3 berdasarkan nilai yang di dapat peserta

7. Tema lukisan" Lingkungan"

8. Materi/ Bahan

1. Disediakan oleh panitia

@ Kertas gambar Canson 200gr dengan ukuran A2 ( 42X60 )

2. Dibawa peserta

Semua perlengkapan melukis yg dibutuhkan

“Gebyar Pagelaran Literasi Budaya Bekasi”

Petunjuk Teknis Lomba Mewarnai

A. Peserta Mewarnai

Peserta terdiri dari :

Peserta adalah siswa/ I TK

Pendamping peserta 1 orang

Kuota peserta adalah 25 siswa

B. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Hari dan tanggal : Ahad (27 Oktober 2019)

Waktu : Pukul 08.00 – 16.00 WIB

Tempat :Perpusda Kab. Bekasi – jl. Gatot Subroto Cikarang utara

Tambun Selatan – Kabupaten Bekasi

B. Ketentuan Lomba

• Ukuran Gambar A4 (gambar disediakan oleh panitia )

• Biaya pendaftaran sebesar Rp 50.000

• Biaya dapat ditrasfer ke Bank Muamalat 3060023821 a.n Nunung Nuraida

• Peserta wajib membawa alat tulis sendiri ( meja lipat, pensil, dan krayon/pensil warna, dll )

• Setiap peserta diharapkan hadir minimal 30 menit sebelum perlombahan untuk mempersiapkan

diri, setelah sebelumnya telah menadaftar ulang di meja panitia

• Peserta lomba mewarnai telah mendaftar ulang dan mendapat nomor peserta

• Setiap peserta wajib menaati peraturan yang telah ditentukan

• Saat lomba berlangsung peserta disarankan memakai seragam sekolah

• Keputusan juri dan panitia besifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

• Durasi mewarnai peserta maksimal 120 menit

• Peserta yang terlambat tidak mendapatkan penambahan waktu

• Peserta dilarang memulai lomba sebelum ada aba- aba dari panitia dan apabila terdapat

kecurangan dari peserta maka akan didiskualifikasi

• Kriteria penilaian lomba adalah kerapihan, kebersihan, kreativitas, dan komposisi warna

E. Hadiah

Juara 1 : Trofi dan sertifikat

Juara 2 : Trofi dan sertifikat

Juara 3 : Trofi dan sertifikat

JUKNIS LOMBA PRESENTASI BUKU CERITA

1. Persyaratan peserta

a. Peserta lomba presentasi buku cerita adalah pelajar SD kelas tinggi (4-5-6).

b. Peserta sudah membuat hasil reviuw model fishbone dan dibawa pada saat

lomba.

c. Peserta merupakan pelajar aktif dibuktikan dengan surat keterangan dari

kepala sekolah

c. Peserta berusia maksimal 12 tahun.

2. Ketentuan lomba

a. Presentasi harus mengandung unsur 5W 1H sesuai review yang sudah

dibuatnya

b. Pengaduan perihal kecurangan peserta dianggap sah jika pengaduan

disampaikan kepada panitia (bukan kepada juri) dengan menunjukkan bukti

3. Teknik pelaksanaan

a. Peserta harus berada ditempat lomba 10 menit sebelum acara berlangsung

b. Presentasi buku cerita akan dinilai berdasarkan kesesuaian hasil review yang

dibuatnya berdasarkan 5W 1H dan kreativitas serta keindahan review mulai

dari kesesuaian, ketepatan sampai cara penyampaian secara langsung

dihadapan juri.

c. Setiap peserta wajib memakai ID Card/ nomor peserta

d. Peserta wajib membawa hasil review untuk presentasi.

4. Kriteria penilaian

a. Presentasi

* vokal/penguasaan hasil review

* intonasi

* unsur 5W 1H

* kesesuaian dengan hasil review.

b. Hasil review

* unsur 5W 1H

* kreativitas

* keindahan

5. Peserta wajib menuliskan identitas dibelakang hasil review yang dibuatnya.

6. Juri memilih juara 1,2 dan 3 berdasarkan nilai yang di dapat peserta

Ketentuan

Hasil review dibuat pada lembar kertas buku gambar A3 dibuat di sekolah masingmasing dengan

memperhatikan unsur 5W 1H dan keindahan (pewarnaan).

PJ Lomba

Siti Rohayati No. Hp. 081311878700