1
Pada tahun 2005, WHO mengklasifikasikan ameloblastoma menjadi 1) solid atau multikistik, 2) extra-osseous atau periferal, 3) desmoplastik, dan 4) unikistik. Ameloblastoma tipe solid secara histopatologi dibagi menjadi tipe folikuler dan pleksiform. Tipe folikuler dibagi lagi menjadi tipe sel spindle, akantoma, granular, dan sel basal. Tipe pleksiform terdiri dari sel basal yang tersusun dari rantai anastomose dengan stellate reticulum yang terlihat jelas. Stroma terlihat halus, terkadang ditemukan gambaran degenerasi meneyerupai kistik. Ameloblastoma unikistik menggambarkan varian ameloblastoma pada pemeriksaan gross, tidak berdasarkan gambaran radiografik, terlihat sebagai kista. Pada ameloblastoma unikistik terdapat 2 jenis tipe histopatologi yaitu tipe mural dan luminal. Ameloblastoma extraosseous atau periferal menunjukkan gambaran tipe sel seperti pada tipe solid atau multikistik. Pada tipe desmoplastik didominasi oleh komponen stroma yang menekan komponen epitel odontogen. 17 dari 28 pasien (60%) yang telah diterapi enukleasi mengalami kekambuhan satu kali atau lebih. 6 diantaranya menunjukkan gambaran histopatologi yang berbeda dari tumor awal. Sebagai contoh, 2 pasien dengan tumor awal tipe pleksiform dan tipe campuran, rekurensi tumor menunjukkan gambaran histopatologi desmoplastik. Hal ini menimbulkan spekulasi bahwa tipe desmoplastik terjadi terutama pada kasus rekurensi. Hartman melaporkan 20 kasus dari ameloblastoma tipe sel granular merupakan lesi agresif ditandai dengan kecenderungan untuk rekurensi bila tidak dilakukan tindakan bedah yang tepat pada operasi pertama.

Tambahan Lb

Embed Size (px)

DESCRIPTION

asdfghjkl

Citation preview

Pada tahun 2005, WHO mengklasifikasikan ameloblastoma menjadi 1) solid atau multikistik, 2) extra-osseous atau periferal, 3) desmoplastik, dan 4) unikistik. Ameloblastoma tipe solid secara histopatologi dibagi menjadi tipe folikuler dan pleksiform. Tipe folikuler dibagi lagi menjadi tipe sel spindle, akantoma, granular, dan sel basal. Tipe pleksiform terdiri dari sel basal yang tersusun dari rantai anastomose dengan stellate reticulum yang terlihat jelas. Stroma terlihat halus, terkadang ditemukan gambaran degenerasi meneyerupai kistik.Ameloblastoma unikistik menggambarkan varian ameloblastoma pada pemeriksaan gross, tidak berdasarkan gambaran radiografik, terlihat sebagai kista. Pada ameloblastoma unikistik terdapat 2 jenis tipe histopatologi yaitu tipe mural dan luminal. Ameloblastoma extraosseous atau periferal menunjukkan gambaran tipe sel seperti pada tipe solid atau multikistik. Pada tipe desmoplastik didominasi oleh komponen stroma yang menekan komponen epitel odontogen.17 dari 28 pasien (60%) yang telah diterapi enukleasi mengalami kekambuhan satu kali atau lebih. 6 diantaranya menunjukkan gambaran histopatologi yang berbeda dari tumor awal. Sebagai contoh, 2 pasien dengan tumor awal tipe pleksiform dan tipe campuran, rekurensi tumor menunjukkan gambaran histopatologi desmoplastik. Hal ini menimbulkan spekulasi bahwa tipe desmoplastik terjadi terutama pada kasus rekurensi. Hartman melaporkan 20 kasus dari ameloblastoma tipe sel granular merupakan lesi agresif ditandai dengan kecenderungan untuk rekurensi bila tidak dilakukan tindakan bedah yang tepat pada operasi pertama.