Upload
pasebat
View
239
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Sumber Limbah & Dampak Kesehatan
Citation preview
Subdit Pengamanan LimbahDIREKTORAT PENYEHATAN LINGKUNGANDITJEN PENGENDALIAN PENYAKIT & PENYEHATAN LINGKUNGAN
ANALISA SITUASI
Saryankes (RS, Puskes, dll ) merp. ujung tombak yan kes (promotif, preventif, kuratif, rehab) Kegiatan RS/ puskes dpt memberikan dampak positif dan negatif.
Sarana kesehatan (RS, Puskesmas) berpotensi mencemari lingk. dan kesmas krn limbahnya termasuk B3 (PP 85/1999).
JENIS LIMBAH SARYANKES
MEDIS
PADAT
NON MEDIS
MEDIS LIMBAH CAIR
NON MEDIS
GAS
SUMBER SUMBER LIMBAHSUMBER MINORSUMBER MAYOR
SUMBER MINORPusat layanan kesehatan skala kecil : mis, Praktik Dokter, Klinik Gigi, Praktik Akupuntur, Praktik pengobatan tulang punggung.Unit Spesialisasi & Institusi layanan kesehatan yang menghasilkan sedikit limbah, mis : Pusat rehabilitasi kesehatan, Rumah Sakit Jiwa, Institusi penderita cacat.Aktivasi non kesehatan, mis : Salon tempat melubangi telinga dan pembuatan tato, Pengguna obat-obatan terlarangJasa pemakamanJasa ambulansPerawatan dirumah
SUMBER MAYORRumah Sakit, mis : RS Pendidikan, RS Umum, RS DaerahInstalasi kesehatan lain, mis : Unit gawat darurat, Pusat kesehatan dan apotik, Klinis kebidanan, Klinik rawat jalan, Pusat P3K dan bagian kesehatan di kapal, Unit rawat inap jangka panjang, Pusat transfusi darah, Pusat kesehatan militer.Laboratorium & pusat penelitian terkait, mis : laboratorium medis dan biomedis, Pusat penelitian kesehatanKamar mayat dan pusat otopsiPusat penelitian dan pengujian hewanBank darah
JENIS-JENIS LIMBAH MEDIS
Limbah benda tajam Limbah infeksius Limbah jaringan tubuh Limbah genotoksik Limbah farmasi Limbah kimia Limbah radioaktif Limbah kemasan bertekanan
Limbah Benda Tajam Mrp materi yg dpt menyebabkan luka iris atau tusuk antara lain :JarumJarum suntikSkalpelPisauPeralatan infus, dll
Limbah InfeksiusLimbah yg diduga mengandung patogen. Misalnya :Kultur & stok agents infeksius dr aktifitas lab.Limbah hasil operasi atau otopsi dr pasien yg menderita peny. menularLimbah pasien yg menderita peny. menular dr bag isolasiLimbah yg sudah tersentuh pasien yg menjalani haemodialisis Hewan terinfeksi dr labAlat atau materi lain yg tersentuh hewan atau orang yg sakit
3. Limbah Jaringan TubuhTerdiri dr jaringan, organ, bagian tubuh, janin, darah, dll. 4. Limbah genotoksikLimbah berbahaya & bersifat mutagenik, teratogenik atau karsinogenik, spt : obat2 sitostatik, muntahan, urine, dll.5. Limbah FarmasiMencakup produk farmasi, obat, vaksin, serum yg kadaluarsa, tumpahan obat, dllTermasuk botol yg berisi residu, sarung tangan, masker, dll6. Limbah KimiaLimbah yg mengandung zat kimia yg berasal dr aktifitas diagnostik & eksperimen, pemeliharaan kebersihan, pemberian desinfektan, dll. Misalnya :a. Formaldehidb. Zat kimia fotografisc. Solven, dll
7. Limbah Radioaktif
Limbah yg mengandung atau benda yg terkontaminasi zat radioaktif. Terbentuk akibat pelaksanaan prosedur spt analisis in-vitro pd jaringan dan cairan tubuh, pencitraan organ, dll.
Limbah Kemasan BertekananBerasal dari kegiatan di instalasi kes yg memerlukan gas (gas dlm tabung, cartridge, kaleng aerosol).Penggunaan gas dalam kontainer hrs sangat hati2 krn dpt meledak atau bocor.
DAMPAK LIMBAH LAYANAN KESEHATAN
KELOMPOK YANG BERISIKO
Dokter, perawat, pegawai layanan kesehatan dan tenaga bag.pemeliharaan RS/PKMPasien PenjengukTenaga bag.layanan pendukung.mis,bag.binatu,pengel.limbah,bag. transportasi/pengangkutanTenaga /pegawai TPA termasuk Pemulung
BAHAYA AKIBAT LIMBAH INFEKSIUS DAN BENDA TAJAMMengandung berbagai macam mikroorganisme patogen, masuk ke tubuh manusia melalui : tusukan, lecet, luka di kulit, membran mukosa, pernapasan, ingesti (tertelan).Penyakit yg ditimbulkan : HIV, Virus Hepatitis B & C (rata2 melalui jarum, cedera)
BAHAYA LIMBAH KIMIA & FARMASI
Mis : zat yg bersifat toksik (Pestisida kadaluarsa), genetoksik, korosif (desinfektan), mudah terbakar, reaktif, mudah meledak, atau yg sensitif thd guncangan.Menyebabkan : cedera umum (luka bakar), bahaya kebakaran,kontaminasi.
BAHAYA LIMBAH GENETOKSIKJalur pajanan : menghirup debu/aerosol, absorpsi melalui kulit, tanpa sengaja menelan makanan yg terkontaminasi obat-obatan sitotoksik, zat kimia, kontak dgn cairan dan sekret tubuh pasien yg menjalani kemoterapi.Menyebabkan : S.Kepala, mual, pusing,dan bila limbah dibuang ke lingk.memberikan dampak ekologis yg merusak.
BAHAYA LIMBAH RADIOAKTIFJenis penyakit yg disebabkan limbah radioaktif bergantung pd jenis dan intensitas pajanan. Dpt berupa : S.Kepala, pusing, muntah, dan dpt juga terjadi cedera yg lebih parah mis : kerusakan jaringan dan menyebabkan hrs amputasi.
KELOMPOK RISIKO TINGGIKARENA LIMBAH TAJAMPerawat 10 20 / 1000 pekerjaTenaga kebersihan 180 / 1000 pekerja
LIMBAH MEDIS
PENULARAN HIV KEPADA PEKERJADI PRANCIS DAN AMERIKA
PRANCIS
Tahun 1992, 8 kasus HIV dinyatakan sebagai infeksi terhadap pekerja. Dua kasus terjadi penularan melalui luka yang terjadi pada petugas yang menangani limbah.
AMERIKA
Juni 1994, 39 kasus infeksi HIV dinyatakan oleh CDC & Prevention sbg infeksi pekerja dengan jalur transmisi sbb: 32 luka akibat jarum hypodermic 1 luka karena pisau 1 luka dari pecahan kaca 1 kontak dengan benda tdk tajam infeksius 4 pajanan kulit atau membran mukus dari darah terinfeksi
sampai Juni 1996, kumulatif kasus dari infeksi HIV pekerja meningkat menjadi 51. Semua kasus dari perawat, dokter, atau petugas laboratorium.
Sekitar 0,14 kg/tempat tidur/hari (Ditjen PPMPL+WHO, 2003)Sekitar 7,5 gram/pasien/hari (PATH, 2004)PUSKESMASRUMAH SAKIT
KOMPOSISI LIMBAH PADATMenurut JENIS LIMBAH di RUMAH SAKIT menurut JENIS KEGIATAN di PUSKESMAS
Limbah non infeksius80%Limbah patologi & infeksius15%Limbah benda tajam1%Limbah kimia & farmasi3%Tabung & termometer pecahkurang 1%
Konstrasepsi25%Imunisasi65%Perawatan medis10%
Mikroba Patogenbakteri, virus, vibrio & cacing dihasilkan dari penanganan pasien dengan penyakit perut atau wabah diareBahan Kimia Berbahayasejumlah kecil kandungan kimia dari pekerjaan pembersihan & disinfeksi biasanya dibuang ke saluran airLimbah Farmasisejumlah kecil kandungan bahan farmasi dibuang ke saluran air dari apotik di rumah sakit dan ruang-ruang lainnya Isotop Radioaktifsejumlah kecil isotop radioaktif akan dibuang ke saluran air kotor oleh bagian onkologiPOTENSI BAHAYA LIMBAH SARYANKES
Pengolahan Limbah Cair RSDampak negatif limbah cair RS : Infeksi silang, Gangguan k3, Pencemaran lingkungan, Gangguan Estetika, Kerugian ekonomis
Sumber Instalasi Gizi Laundry Instalasi Laboratorium Instalasi Rawat Inap Instalasi Bedah Sentral Instalasi IGD Instalasi Radiologi Instalasi Rawat Jalan Instalasi Pemulasaraan Jenazah Ruang Kesekretariatan, Keuangan, Rekam Medik
KarakteristikBOD, COD, TSS, pH, NH3 dan PO4 Limbah Cair klinis :Kelompok A : pencucian linen, potongan tubuh infeksius/tidak, binatang percobaan.Kelompok B : Cairan Spuit bekas, botol obat, jarum suntik bekas, pecah kaca.Kelompok C : limbah dari lab. dan kamar mayat, kecuali di A.Kelompok D : Bekas/sisa obat; bahan kimia.Kelompok E : urine, muntahan.
Limbah Cair Non Klinis : Dapur, kesekretariatan, wastafel, pembersihan lantai.
Tujuan Pengolahan Limbah Cair :Mengurangi padatan tersuspensiMengurangi padatan terapungMengurangi bahan organikMengurangi bakteri pathogenMengurangi bahan kimia B3Mengurangi unsur nutrisi (N dan P) >>>Mengurangi unsur lain dampak negatif lingkungan.
Metode pengolahan limbah cair :pengolahan fisik, pengolahan kimia, pengolahan biologis dan pengolahan lumpur hasil proses
GAMBAR : PERBEDAAN KUALITAS INLET DAN OUTLET IPAL (EVALUASI KUALITAS)
WHO/EMC
*