Upload
andi-haris-nasution
View
271
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
1/50
BAB 2
LAPORAN KASUS
2.1. Anamnesis
2.1.1. Identitas Pribadi
Nama : Cukup Sitakar
Jenis Kelamin : laki-laki
Usia : 47 thn
Suku Bangsa : Indonesia
Agama : Islam
Alamat : Binjai anah Seri!u
Status : Ka"in
#ekerjaan : $iras"asta
anggal %asuk : &7 Juni '(&'
anggal Keluar :
2.1.2. Anamnesa
Keluhan Utama : )emah tu!uh di se!elah kiri
elaah : *al ini dialami +s , & minggu ini seara ti!a . ti!a dan
pada "aktu istirahat/ dia"ali dengan ke!as pada muka
se!elah kiri lalu lemah pada !adan se!elah kiri0 #using 1
o2ong 35 dialami +s , & minggu ini/ serasa terjadi
gempa 35/ mual 3-5/ muntah 3-50
6i"a2at *ipertensi 35/ ia!etes %ellitus 350 6i"0
merokok 35
6i"a2at #en2akit erdahulu : %/ hipertensi
6i"a2at penggunaan o!at : idak jelas
2.1.3. Anamnesa Traktus
raktus Sirkulatorius : n2eri dada 3-5/ jantung !erde!ar-de!ar 3-5
raktus 6espiratorius : sesak napas 3-5/ !atuk 3-5
raktus igesti8us : mual 3-5/ muntah 3-5raktus Urogenitalis : BAK 35 normal
#en2akit erdahulu dan Keelakaan : %/ hipertensi
Intoksikasi dan +!at-o!atan : tidak ada
2.1.4. Anamnesa Keluara
9aktor *erediter : idak ada ri"a2at keluarga
9aktor 9amilier : idak ada ri"a2at keluarga
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
2/50
)ain-lain : 3-5
2.1.!. Anamnesa S"sial
Kelahiran dan #ertum!uhan : )ahir spontan0
pertum!uhan dalam !atas normal
Imunisasi : tidak jelas
#endidikan : S%A
#ekerjaan : #NS
#erka"inan dan Anak :menikah dan mempun2ai 4 orang anak
2.2. Pemeriksaan #asmani
2.2.1. Pemeriksaan Umum
ekanan arah : &(1;( mm*g
Nadi : ;(
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
3/50
Auskultasi : 8esikuler peristaltik35N
2.2.4. 'enitalia
Toucher :idak dilakukan pemeriksaan
2.3. Status Neur"l"is
2.3.1. Sens"rium : Compos mentis
2.3.2. Kranium
Bentuk : !ulat
9ontanella : tertutup
#alpasi : pulsasi a0arotis dan a0temporalis 35
#erkusi :Craked pot sign 3-5
Auskultasi : desah 3-5
ransilumnasi : tidak dilakukan pemeriksaan
2.3.3. Peransanan (enineal
Kaku Kuduk : 3-5
anda Kernig : 3-5
anda Brudinski I : 3-5
anda Brudinski II : 3-5
2.3.4. Peninkatan Tekanan Intrakranial
%untah : 3-5
Sakit Kepala : 3-5
Kejang : 3-5
2.3.!. Sara) Otak*Ner+us Kranialis
Ner+us I (eatus Nasi &e,tra (eatus Nasi Sinistra
Normosmia : 35 35
Anosmia : 3-5 3-5
#arosmia : 3-5 3-5
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
4/50
*iposmia : 3-5 3-5
Ner+us II O-uli &e,tra O&/ O-uli Sinistra OS/
isus : &1>( &1>(
)apangan #andang
Normal : 35 3-5
%en2empit : 3-5 3-5
*emianopsia : 3-5 3-5
Sotoma : 3-5 3-5
6e=leks Anaman : 3-5 3-5
0undus Okuli
$arna : tidak dilakukan pemeriksaan tidak dilakukan pemeriksaan
Batas : tidak dilakukan pemeriksaan tidak dilakukan pemeriksaan
kska8asio : tidak dilakukan pemeriksaan tidak dilakukan pemeriksaan
Arteri : tidak dilakukan pemeriksaan tidak dilakukan pemeriksaan
ena : tidak dilakukan pemeriksaan tidak dilakukan pemeriksaan
Ner+us III I I O-uli &e,tra O&/ O-uli Sinistra OS/
@erakan Bola %ata : 35 35
Nistagmus : 3-5 3-5
#upil
)e!ar : mm mm
Bentuk : !ulat !ulat
6e=leks Caha2a )angsung : 35 35
6e=leks Caha2a tidak )angsung : 35 35
6ima #alpe!ra : D 7 mm D 7 mm
e8iasi Konjugate : 3-5 3-5
9enomena ollEs 2e : 3-5 3-5
Stra!ismus : 3-5 3-5
Ner+us Kanan Kiri
("t"rik
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
5/50
%em!uka dan %enutup %ulut : 35 35
#alpasi +tot %asseter F emporali : 35 35
Kekuatan @igitan : d!n d!n
Sens"rik
Kulit : d!n hipestisia
Selaput )endir : d!n d!n
6e=leks Kornea
)angsung : tidak dilakukan pemeriksaan tidak dilakukan pemeriksaan
idak )angsung : tidak dilakukan pemeriksaan tidak dilakukan pemeriksaan
6e=leks %asseter : 35 35
6e=leks Bersin : 35 35
Ner+us II Kanan Kiri
("t"rik
%imik : sudut mulut simetris sudut mulut simetris
Kerut Kening : 35 35
%enutup %ata : 35 35
%eniup Sekuatn2a : 35 35
%emperlihatkan @igi : 35 35
erta"a : 35 35
Sens"rik
#engeapan '1 epan )idah : 35
#roduksi Kelenjar )udah : 35*iperakusis : 3-5
6e=leks Stapedial : 35 35
Ner+us III Kanan Kiri
Audit"rius
#endengaran : 35 35
est 6inne : tidak dilakukan pemeriksaan tidak dilakukan pemeriksaan
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
6/50
est $e!er : tidak dilakukan pemeriksaan tidak dilakukan pemeriksaan
est Sh"a!ah : tidak dilakukan pemeriksaan tidak dilakukan pemeriksaan
estibularis
Nistagmus : 3-5 3-5
6eaksi Kalori : tidak dilakukan pemeriksaan tidak dilakukan pemeriksaan
ertigo : 3-5 3-5
innitus : 3-5 3-5
Ner+us I
#allatum %ole : simetris
U8ula : medial
is=agia : 3-5
isartria : 3-5
is=onia : 3-5
6e=leks %untah : 35
#engeapan &1 Belakang )idah : 35
Ner+us I Kanan Kiri
%engangkat Bahu : 35 35
9ungsi +tot Sternoleidomastoideus : 35 35
Ner+us II
)idah
remor : 3-5
Atro=i : 3-5
9asikulasi : 3-5
Ujung )idah Se"aktu Istirahat : medial
Ujung )idah Se"aktu ijulurkan : medial
2.3.. Sistem ("t"rik
ro=i : eutro=i
onus +tot : normotonus
Kekuatan +tot : S : ?????1?????
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
7/50
I : ?????1?????
SS : 1
IS : 1
Sikap 3uduk-Berdiri-Ber!aring5 : Sikap duduk 351!er!aring 351!erdiri 3-5
2.3.5. 'erakan S$"ntan Abn"rmal
remor : 3-5
Khorea : 3-5
Ballismus : 3-5
%ioklonus : 3-5
Atetotis : 3-5
istonia : 3-5
Spasme : 3-5
i : 3-5
an )ain-lain : 3-5
2.3.6. Tes Sensibilitas
ksterosepti= : 35
#ropriosepti= : 35
0unsi K"rtikal Untuk Sensibilitas
Stereognosis : tidak dilakukan pemeriksaan
#engenalan ua itik : tidak dilakukan pemeriksaan
@ra=estesia : tidak dilakukan pemeriksaan
2.3.7. Re)leks Kanan Kiri
2.3.7.1. Re)leks 0isi"l"is
Bieps : 35 35
rieps : 35 35
6adioperiost : 35 35
A#6 : 35 35
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
8/50
K#6 : 35 35
Strumple : 35 35
2.3.7.2. Re)leks Pat"l"is
Ba!inski : 3-5 3-5
+ppenheim : 3-5 3-5
Chaddok : 3-5 3-5
@ordon : 3-5 3-5
Shae=er : 3-5 3-5
*o==man-romner : 3-5 3-5
Klonus )utut : 3-5 3-5
Klonus Kaki : 3-5 3-5
6e=leks #rimiti= : 3-5 3-5
2.3.18. K""rdinasi
)enggang : sulit dinilai
Biara : dalam !atas normal
%enulis : dalam !atas normal
#ero!aan Apraksia : dalam !atas normal
%imik : "ajah simetris
est elunjuk-elunjuk : sulit dinilai
est elunjuk-*idung : sulit dinilai
iadokhokinesia : sulit dinilai
est umit-)utut : dalam !atas normal
est 6om!erg : sulit dinilai
2.3.11. eetati)
asomotorik : 35
Sudomotorik : tidak dilakukan pemeriksaan
#ilo-rektor : 35
%iksi : dalam !atas normal
e=ekasi : dalam !atas normal
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
9/50
#otens dan )i!ido : tidak dilakukan pemeriksaan
2.3.12. ertebra
Bentuk
Normal : 35
Soliosis : 3-5
*iperlordosis : 3-5
Pererakan
)eher : dalam !atas normal
#inggang : dalam !atas normal
2.3.13. Tanda Peransanan Radikuler
)aseGue : 3-5
Cross )aseGue : 3-5
est )hermitte : 3-5
est Na==iger : 3-5
2.3.14. 'e9ala:'e9ala Serebelar
Ataksia : 3-5
isartria : 3-5
remor : 3-5
Nistagmus : 3-5
9enomena 6e!ound : 3-5
ertigo : 3-5
an )ain-lain : 3-5
2.3.1!. 'e9ala:'e9ala ;kstra$iramidal
remor : 3-5
6igiditas : 3-5
Bradikinesia : 3-5
an )ain-lain : 3-5
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
10/50
2.3.1. 0unsi Lu%ur
Kesadaran Kualitati= : Compos mentis
Ingatan Baru : 35
Ingatan )ama : 35
Orientasi
iri : 35
empat : 35
$aktu : 35
Situasi : 35
Intelegensia : 35
a2a #ertim!angan : 35
6eaksi mosi : 35
A)asia
kspresi= : 3-5
6epresi= : 3-5
Apraksia : 3-5
An"sia
Agnosia 8isual : 3-5
Agnosia Jari-jari : 3-5
Akalkulia : 3-5
isorientasi Kanan-Kiri : 3-5
2.4. Pemeriksaan Penun9an
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
11/50
@lukosa darah
3puasa5
mg1d) ; '((
Cholestrol %g &? (- '((
*) mg H 4' 4?
)) mg H &' &?
rigl2serid mg H && ( - &7(
Ureum mg H 4( &(-?(
Creatinin mg H & (/7-&/&
Asam urat mg H ?/? /4 - 7/4
2.! Kesim$ulan Pemeriksaan
Keluhan Utama : #enurunan kesadaran
elaah : *al ini dialami +s , & minggu ini seara ti!a . ti!a dan pada
"aktu istirahat/ dia"ali dengan ke!as pada muka se!elah kiri lalu
lemah pada !adan se!elah kiri0 #using 1 o2ong 35 dialami +s , &
minggu ini/ serasa terjadi gempa 35/ mual 3-5/ muntah 3-50
Status Presens
Sens : Compos mentis
ekanan arah : &(1;( mm*g
Nadi : ;(
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
12/50
STATUS N;UROLO'IS
Sensorium : Compos mentis
#eningkatan IK : Sakit kepala 3-5/ %untah 3-5/ Kejang 3-5
6angsang %eningeal : 3-5
6e=leks 9isiologis Kanan Kiri
B1 : 1 1
K#61A#6 : 1 1
6e=leks #atologis Kanan Kiri
*1 : -1- -1-
Ba!inski : - -
Kekuatan %otorik : S : ?????1?????
I : ?????1?????
SS : 1
IS : 1
&IA'NOSA
&IA'NOSA 0UN'SIONAL : *emiparese Sinistra
&IA'NOSA ;TIOLO'IK : stroke iskemik % tipe '
&IA'NOSA ANATO(IK : in=ark di daerah rus posterior apsula interna kanan
&IA'NOSA K;R#A : *emiparese Sinistra e stroke iskemik %
P;NATALAKSANAAN
- Bed rest
- Inj0 Chaolinar & amp1; jam
- Neuro!iad ta! &
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
13/50
69
K@
As0 Urat
)ipid pro=il
C@
9oto horaks
*ead Ct San
Konsul #en2akit dalam
0"ll"> U$
1! #uni 2812 1 #uni 2812 15 #uni 2812
Kelu%an
Utama
#enurunan
Kesadaran
)emah lengan dan
tungkai kiri
)emah lengan dan
tungkai kiri
Kelu%an
Tamba%an
- - -
Status Presens Sens: Sopor
: &(17( mm*g
*6: ;4
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
14/50
N II : Sudut mulut
simetris
N III : tidak !isa
dinilai
N I/ : gag re=le0 Kerusakan otak sekunder aki!at proses desak ruang 2ang meninggi dan komplikasi
sistemik hipotensi/ hipoksemia dan asidosis0
Setelah edera otak traumatis/ otak dipenuhi dengan at kimia sara= 2ang !er!aha2a0
erjadi peningkatan katekolamin dalam plasma 3kadar katekolamin 2ang le!ih tinggi
!erkorelasi dengan hasil klinis le!ih !uruk5 dan dalam airan sere!rospinal 3CS95 pasien
dengan edera kepala 3le!ih tinggi CS9 ?-h2dro
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
24/50
sehingga le!ih pernia!el/ maka Blood Brain Barrier pun akan terganggu/ dan terjadilah
oedema otak regional atau di==us 38asogenik oedem sere!ri50&
+edem sere!ri adalah meningkatn2a massa jaringan otak 2ang dise!a!kan peningkatan
kadar airan intraseluler maupun ekstraseluler otak se!agai reaksi daripada proses
patologik lokal atau pengaruh umum 2ang merusak0 +edem sere!ri di!agi menjadi:&
&0 asogenik oedema sere!ri
'0 sitotoksik oedema sere!ri
0 osmotik oedema sere!ri
40 hidrostatik oedema sere!ri
#ada oedema sere!ri tahap permulaan/ tekanan intra kranial/ tekanan per=usi otak masih
dapat dikompensasi dengan mengatur otoregulasi ere!ral !lood =lo"/ dan 8olume likuor
sere!ro spinal0 Untuk setiap penam!ahan & 8olume intra kranial tekanan intra kranial
akan meningkat &(-&? mm*g0&
&0 asogenik oedema sere!ri&
)esi terutama pada sistem Blood Brain Barrier 2ang di!entuk dari ikatan =usi sel mem!ran
endotel kapiler pem!uluh darah otak pada keadaan tertentu seara langsung dapat merusak
dinding kapiler dan seara tidak langsung dapat men2e!a!kan pelepasan serotonin/ 2ang
mengaki!atkan gangguan dan pengurangan eratn2a ikatan =usi mem!ran sel0 engan
endotel kapiler airan plasma dapat mengalir ke jaringan otak dan mengaki!atkan terjadi
oedema sere!ri0 asogenik oedema sere!ri dapat terjadi pada kasus-kasus :
-
trauma kapitis- stroke
- ishemia
- radang : meningitis/ ense=alitiss
- spae oup2ing lesion : tumor otak
- malignant hipertensi
- kon8ulsi
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
25/50
'0 Sitotoksik oedema sere!ri&
Ini !isa terjadi !ila ada gangguan sodium pump mem!ran sel otak/ aki!atn2a permea!ilitas
mem!ran terganggu dan akan masuk airan ke intraseluler otak0 Sitotoksik oedema sere!ri
dapat terjadi pada kasus-kasus :
- neonatal asph2
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
26/50
terjadi suatu keadaan 8egetati= dimana penderita han2a dapat mem!uka matan2a tanpa ada
da2a apapun 3akineti-mutism1oma 8igil/ apalli state/ loked in s2ndrome50
Akineti mutism oma 8igil lesi terutama terjadi pada daerah !asal =rontal 2ang !ilateral
dan1atau daerah mesense=alon posterior0 )oked in s2ndrome kerusakan terutama pada
e=eren motor path"a2 dan daerah depan pons0 Apalli states kerusakan luas pada daerah
korteks sere!ri0&
Sistem peredaran darah otak mempun2ai sistem autoregulasi untuk mempertahankan
Cere!ral Blood 9lo" 3CB95 2ang optimal sehingga ekanan #er=usi +tak 3#+5 juga
adekuat 3#+ minimal adalah sekitar 4(-?( mm*g untuk mensuplai seluruh daerah otak50
Jika ekanan Intra Kranial 3IK5 meninggi maka menekan kapiler sere!ral sehingga
terjadi sere!ral hipoksia di==us mengaki!atkan kesadaran akan menurun0
#eninggian IK mengaki!atkan CB9 dan #+ menurun/ maka akan terjadi kompensasi
3Cushing respons5/ penekanan pada daerah medulla o!longata/ hipoksia pusat 8asomotor/
sehingga mengaki!atkan kompensasi 8asokonstriksi peri=er 3peninggian tekanan darah
sistemik5 !radikardi// perna=asan 2ang melam!at dan muntah-muntah0
IK 2ang meninggi mengaki!atkan h2po
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
27/50
3.4 klasi)ikasi
Ada !e!erapa jenis klasi=ikasi trauma kapitis/ tetapi dengan pel!agai pertim!angan dari
!er!agai aspek/ maka !agian neurologi menganut pem!agian se!agai !erikut :&
a0 rauma kapitis 2ang tidak mem!utuhkan tindakan operati= 3?H5 terdiri atas :
&0 Komosio sere!ri
'0 Kontusio sere!ri
0 impressi =raktur tanpa gejala neurologis 3 & m5
40 9raktur !asis kranii
?0 9raktur kranii tertutup
!0 rauma kapitis 2ang memerlukan tindakan operati= 3&-?H5
&0 *ematoma intra kranial 2ang le!ih !esar dari 7? pidural/ Su!dural/
Intrasere!ral
'0 9raktur kranii ter!uka 3 laserasio sere!ri5
0 Impressi =raktur dengan gejala neurologis 3 & m5
40 )ikuorrhoe 2ang tidak !erhenti dengan pengo!atan konser8ati=
%enurut Brain Injury Association of Michigan 3'((?5/ klasi=ikasi keparahan dari Traumatic
Brain Injury 2aitu :?/>
&0 6ingan: kehilangan kesadaran '( menit/ amnesia post traumati '4 jam dan @CS
&-&?
'0 Sedang: kehilangan kesadaran '( menit/ Q > jam/ amnesia post traumati '4 jam/
Q 7 hari dan @CS -&'
0 Berat: kehilangan kesadaran > jam/ amnesia post traumati 7 hari dan @CS -;
K"m"si" Serebri15
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
28/50
Komosio sere!ri 2aitu dis=ungsi neuron otak sementara 2ang dise!a!kan oleh trauma
kapitis tanpa menunjukkan kelainan mikroskopis jaringan otak0 #atologi dan
Simptomatologi Benturan pada kepala menim!ulkan gelom!ang tekanan di dalam rongga
tengkorak 2ang kemudian disalurkan ke arah lo!ang =oramen magnum ke arah !a"ah
analis spinalis dengan demikian !atang otak teregang dan men2e!a!kan lesi
iritati=1!lokade sistem re8ersi!le terhadap sistem A6AS0
#ada komosio sere!ri seara =ungsional !atang otak le!ih menderita daripada =ungsi
hemis=er0 Keadaan ini !isa juga terjadi oleh karena tauma tidak langsung 2aitu jatuh
terduduk sehingga energi linier pada kolumna 8erte!ralis diteruskan ke atas sehingga juga
meregangkan !atang otak0 Aki!at daripada proses patologi di atas maka terjadi gangguan
kesadaran 3tidak sadar kurang dari '( menit5 !isa diikuti sedikit penurunan tekanan darah/
pols dan suhu tu!uh0 %untah dapat juga terjadi !ila pusat muntah dan keseim!angan di
medula o!longata terangsang0 @ejala : - pening1n2eri kepala - tidak sadar1pingsan kurang
dari '( menit - amnesia retrograde : hilangn2a ingatan pada peristi"a !e!erapa lama
se!elum kejadian keelakaan 3!e!erapa jam sampai !e!erapa hari50
*al ini menunjukkan keterli!atan1gangguan pusat-pusat di korteks lo!us temporalis0 - #ost
trumati amnesia : 3anterograde amnesia5 lupa peristi"a !e!erapa saat sesudah trauma0
erajat keparahan trauma 2ang dialamin2a mempun2ai korelasi dengan laman2a "aktu
daripada retrograde amnesia/ post traumati amnesia dan masa-masa on=usionn2a0
Amnesia ringan dise!a!kan oleh lesi di hipokampus/ akan tetapi jika amnesian2a !erat dan
menetap maka lesi !isa meluas dari sirkuit hipokampus ke garis tengah diense=alon dan
kemudian ke korteks singulate untuk !erga!ung dengan lesi diamigdale atau pro2eksin2a
ke arah garis tengah talamus dan dari situ ke korteks or!ito=rontal0
Amnesia retrograde dan anterograde terjadi seara !ersamaan pada se!agian !esar pasien
3pada kontusio sere!ri 7> H dan komosio sere!ri ?& H50 Amnesia retrograde le!ih sering
terjadi daripada amnesia retrograde0 Amnesia retrograde le!ih epat pulih di!andingkan
dengan amnesia anterograde0 @ejala tam!ahan : !radikardi dan tekanan darah naik
se!entar/ muntah-muntah/ mual/ 8ertigo0 38ertigo dirasakan !erat !ila disertai komosio
la!irin50 Bila terjadi keterli!atan komosio medullae akan terasa ada transient parestesia ke
empat ekstremitas0
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
29/50
@ejala-gejala pen2erta lainn2a 3sindrom post trauma kapitis5/ adalah n2eri kepala/ nausea/
diiness/ sensiti= terhadap aha2a dan suara/ irita!ilit2/ kesukaran konsentrasi pikiran/ dan
gangguan memori0 Sesudah !e!erapa hari atau !e!erapa minggu L !isa di dapat gangguan
=ungsi kogniti= 3konsentrasi/ memori5/ lam!an/ sering apek-apek/ depresi/ irita!ilit20 Jika
!enturan mengenai daerah temporal nampak gangguan kogniti= dan tingkah laku le!ih
menonjol0
#rosedur iagnostik :
&0 =oto tengkorak
'0 )#/ jernih/ tidak ada kelaina
0 @ normal
erapi untuk komosio sere!ri 2aitu : istirahat/ pengo!atan simptomatis dan mo!ilisasi
!ertahap0 Setiap penderita komosio sere!ri harus dira"at dan dio!ser8asi selama minimal
7' jam0 A"asi kesadarann2a/ pupil dan gejala neurologik =okal/ untuk mengantisipasi
adan2a lusid inter8al hematom0
K"ntusi" Serebri15
Kontusio sere!ri 2aitu suatu keadaan 2ang dise!a!kan trauma kapitis 2ang menim!ulkan
lesi perdarahan intersitiil n2ata pada jaringan otak tanpa terganggun2a kontinuitas jaringan
dan dapat mengaki!atkan gangguan neurologis 2ang menetap0 Jika lesi otak men2e!a!kan
terputusn2a kontinuitas jaringan/ maka ini dise!ut laserasio sere!ri0 #ato=isiologi dan
@ejala : #asien tidak sadar '( menit0
9ase I M =ase shok
Keadaan ini terjadi pada a"al ' < '4 jam dise!a!kan :
- kolaps 8asomotorik dan kekaauan regulasi sentral 8egetati8e
- temperatur tu!uh menurun/ kulit dingin/ ekstremitas dan muka sianotik
- respirasi dangkal dan epat
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
30/50
- nadi lam!atse!entar kemudian !eru!ah jadi epat/ lemah dan irregular
- tekanan darah menurun
- re=leks tendon dan kulit menghilang
- !a!insk2 re=leks positi=
- pupil dilatasi dan re=leks aha2a lemah
9ase II M =ase hiperakti= entral 8egetati8e
- temperatur tu!uh meninggi
- perna=asan dalam dan epat- takikardi
- sekret !ronkhial meningkat !erle!ihan
- tekanan darah menaik lagi dan !isa le!ih dari normal
- re=leks-re=leks sere!ral munul kem!ali
9ase III M ere!ral oedema
9ase ini sama !aha2an2a dengan =ase shok dan dapat mendatangkan kematian jika tidak
ditanggulangi seepatn2a0
9ase I M =ase regenerasi1rekon8alesens
emperatur tu!uh kem!ali normal/ gejala =okal sere!ral intensitas !erkurang atau
menghilang keuali lesin2a luas0
@ejala lain :
9okal neurologik :
- *emiplegia/ tetraplegia/ deere!rate rigidit2
- Ba!insk2 re=le jam0
'0 sesudah =ase latent/ diikuti serangan akut gejala =okal sere!ral serta kehilangankesadaran dan kejang-kejang0
0 jika kondisi kontusion2a tidak !erat maka sesudah 4 hari sang anak pulih normal
!ermain-main seakan tidak ada apa-apa lagi0
*al ini dise!a!kan anak-anak tidak melalui =ase I shok/ tapi langsung ke =ase II0 i duga
hal terse!ut dikarenakan tulang kranium anak masih elastis sehingga !er=ungsi se!agai
shok a!sor!er 2ang !aik terhadap trauma0
iagnostik !antu :
&0 =oto tengkorak polos/ Brain C-San/ %6I
'0 '0 )# !erampur darah
0 0 @ a!normal
;$idural
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
32/50
*ematoma terjadi karena perdarahan antara ta!ula interna kranii dengan duramater0 Insiden
terjadin2a &- H0
*ematoma ini dise!a!kan oleh :
&0 peahn2a arteri dan atau 8ena meningea media
'0 perdarahan sinus 8enosus : misaln2a sinus sphenoparietalis/ sinus sagitalis
posterior0
0 #erdarahn sinus ini !isa !ersi=at progresi=0
Berhu!ung perdarahann2a ke!an2akan massi= atau arteriil maka luid inter8al epat antara
!e!erapa menit/ !e!erapa jam sampai &-' hari0 olume darah !iasan2a setelah menapai 7? dan melepaskan duramater dari ikatann2a pada periost !aru tampak ada gejala n2ata
penurunan kesadaran0 )uid inter8al adalah "aktu sadar antara terjadin2a trauma sampai
tim!uln2a penurunan kesadaran ulang0
Jadi !iasan2a epidural hematoma sering !ersamaan dengan komosio sere!ri atau kontusio
sere!ri0 Jika !ersamaan dengan kontusio sere!ri !erat/ lusid inter8al tidak tampak karena
gejalan2a !erhu!ungan antara superposisi dengan kontusion2a0 #ada anak-anak jarang
terjadi epidural hematom se!a! duramatern2a masih melekat erat pada dinding periosteum
kranium0 #ada de"asa perlekatan duramater paling lemah di daerah temporal0 anda-tanda
2ang paling dapat dipera2a suatu epidural hematom apa!ila ada gejala-gejala seperti
di!a"ah :
&0 adan2a luid inter8al
'0 kesadarn 2ang makin menurun
0 hemiparese 2ang terlam!at kontralateral lesi
40 pupil anisokor0 Unilateral midriasis terjadi karena lesi N0 III pada sisi aki!at
penekanan daripada herniasi unus g2rus hipokampus lo!us temporalis sehingga N0
III terjerat
?0 !a!insk2 unilateral kontralateral lesi 3!isa juga !ilateral5
>0 =raktur kranii 2ang men2ilang pada sisi 3sering di temporal5
70 kejang
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
33/50
;0 !radikardi
Jika epidural hematom terletak pada =ossa kranii posterior gejalan2a tidak sama dengan
2ang di atas/ tapi se!agai !erikut :
&0 lusid inter8al tidak jelas
'0 =raktur kranii daerah oksipital
0 kehilangan kesadarann2a terjadi epat
40 terjadi gangguan perna=asan dan sere!ellum
?0 pupil isokor !iasan2a dise!a!kan oleh karena sinus trans8ersus atau on=luene
sinuum peah maka prognosan2a jelek0
iagnosa !antu
&0 =oto tengkorak : ada =raktur 2ang men2ilang
'0 Brain C-San
0 Arteriogra=i karotis
40 @ a!normal
?0 )# tekana meninggi jernih
Subdural
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
34/50
Su!dural hematom sering !ersamaan dengan kontusio sere!ral0 )usid inter8al pada
su!dural hematoma le!ih lama daripada epidural hematom karena 2ang mengalami
perdarahan adalah pem!uluh darah 8enous keil aki!atn2a perdarahann2a tidak masi=
!ahkan hematoman2a itu sendiri !isa se!agai tampon !agi 8ena-8ena 2ang ro!ek dimana
perdarahan dapat !erhenti sendir0
Klasi=ikasi:
a0 Akut Su!dural *ematoma 3S*5 : lusid inter8al (-? hari
Akut S* !iasan2a !ersamaan dengan kontusio !erat aki!atn2a lusid inter8al dan
gejala su!dural tidak terdeteksi0 Biasan2a diketahui pada diagnosa postmortem atau
pada saat otopsi0 #enderita akut S* langsung jatuh koma/ pupil anisokor danhemiplegia kontralateral0 #rognosisn2a =atal0
iagnosis !antu :
- C-San
- )# !erdarah
- Arteriogra=i karotis
- @ a!normal
!0 Su!akut Su!dural *ematoma : lusid inter8al ?-&? hari
@ejala n2eri kepala/ kesadaran makin lama makin menurun/ pelan-pelan 8isus
makin ka!ur dise!a!kan papil oedema0 Jarang !ersamaan dengan kontusio sere!ri0
Kemudian tim!ul hemiplegia seara perlahan0
iagnosa !antu : sama dengan akut S*
#rognosis sangat !aik jika operati= pada su!dural 2ang !esar epat dilakukan 7? H
kem!ali sem!uh sempurna0
0 Kronik Su!dural *ematoma : lusid inter8al &? hari sampai !ertahun-tahun
#eahn2a !ridging 8ein makin lama makin !esar dan hematoman2a sendiri
!er=ungsi se!agai tampon !agi 8ena-8ena 2ang peah aki!atn2a perdarahn !erhenti/
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
35/50
hematoma kemudian mem!eku dan dinding hematoma mem!entuk jaringan ikat
kapsula se!agai pem!atas di sekitar hematoma0
@umpalan darah kemudian lisis dengan osmolaritas le!ih tinggi dari airan
intersitiil di sekitarn2a 2ang !isa menarik airan sekitarn2a atas dasar !eda
osmolaritas0 )ama kelamaan airan jumlahn2a !ertam!ah sehingga mengaki!atkan
proses desak ruang dan tekanan intrakranial meninggi0
@ejala a"al :
&0 se=algia terus menerus intermiten/ se!a! tertarikn2a duramater dan kompresi
jaringan otak di daerah sekitar hematoma
'0
kesadaran makin lama makin menurun samapi koma0 terjadi peru!ahan mental dan =ungsi intelelek
40 papil oedem/ pandangan makin ka!ur dan diplopia parese N0 I
?0 hemiparesis 2ang pelan-pelan
>0 pupil !isa anisokor
70 tekanan )# meninggi &/'//
Intraserebral
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
36/50
'0 9raktur !asis kranii posterior
- unilateral1!ilateral or!ital hematom 3BrillEs hematom5
- gangguan N0 II jika =raktur melalui =oramen optikum
- perdarahan melalui hidung dan likuorrhoe dan diikuti : Anosmia/ anosmia
aki!at trauma !isa persistent/ jarang !isa sem!uh sempurna0
0 9raktur !asis kranii posterior
- gejala le!ih !erat/ kesadaran menurun
- tampak !elakang telinga !er"arna !iru 3Battle sign5
iagnosa !antu : ?( H =raktur !asis tidak dapat dilihat pada =oto polos !asis0
3.! &ian"sis
Laboratorium
&0 Natrium
#eru!ahan dalam kadar natrium serum terjadi sekitar ?(H dari pasien edera kepala 2ang
koma0 *iponatremia mungkin terjadi karena sindrom inappropriate antidiuretik hormon
3SIA*5 atau cerebral salt asting0 Kedua sindrom ini meli!atkan tingkat natrium serum
menurun0
Kadar natrium meningkat pada edera kepala menunjukkan dehidrasi ringan atau dia!etes
insipidus0
'0 %agnesium
%agnesium !isa turun pada =ase akut edera kepala ringan dan !erat0 *al ini karena kation
ini mengham!at respon eksitotoksik dan !er=ungsi se!agai antioksidan/ pemantauan 2ang
ermat dari magnesium dapat memper!aiki outome pasien0
Pemeriksaan Radiologis
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
37/50
&0 .6a2 engkorak
#eralatan diagnostik 2ang digunakan untuk mendeteksi =raktur dari dasar tengkorak atau
rongga tengkorak0 !T scan le!ih dipilih !ila diurigai terjadi =raktur karena !T scan!isa
mengidenti=ikasi =raktur dan adan2a kontusio atau perdarahan0 "#$ay tengkorak dapat
digunakan !ila !T scan tidak ada0>
9raktur tengkorak pada trauma kapitis han2a -&? H saja dan kasus-kasus 2ang ada
=raktur tidak ada selalu ada kelainan intra kranial 2ang !erarti0 Namun demikian =oto
polos rutin dilakukan untuk setiap kasus trauma kapitis0 Ini penting se!a! :
a0 ari semua kematian aki!at trauma kepala ;( H didapati =raktur tengkorak
!0 #em!uatan =oto tengkorak diperlukan untuk kepentingan medikolegal
0 indakan atau penga"asan klinik ditentukan dengan melihat jenis dan lokasi =raktur
Jenis =oto :
&0 9oto antero-posterior
'0 9oto lateral
0 9oto o"ne : =oto ini di!uat seperti =oto A# tetapi dengan ta!ung rontgen diarahkan
( derajat kraniokaudal0 9oto ini penting untuk melihat =raktur di daerah oksipital
2ang sulit di lihat dengan =oto A#
40 9oto $aters : di!uat !ila uriga ada =raktur tulang muka
?0 9oto !asis kranii : di!uat !ila uriga ada =raktur !asis
>0 9oto tangensial : di!uat !ila ada =raktur impresi/ untuk melihat kedudukan pas
=ragmen tulang 2ang melesak masuk
Jenis-jenis =raktur tengkorak :
&0 9raktur linier : garis =raktur terlihat le!ih radiolusen di!andingkan dengan
gam!aran pem!uluh darah dan sutura/ dan !iasan2a mele!ar pada !agian tengah
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
38/50
dan men2empit pada ujung-ujungn2a0 #erhatikan juga lokasi pem!uluh darah dan
sutura mempun2ai lokasi anatomis tertentu0
'0 9raktur impressi : jika impressi mele!ihi & m dapat mero!ek duramater dan atau
jaringan otak di!a"ahn2a0 9raktur impressi terlihat se!agai garis atau daerah 2ang
radiopaGue dari tulang sekitarn2a dise!a!kan !ertumpukn2a tulang0
0 9raktur diastasis sutura : tampak se!agai pele!aran sutura 3dalam keadaan normal
sutura tidak mele!ihi ' mm5
'0 C-San +tak
idak semua penderita trauma kepala dilakukan C-San otak/ penguasaan klinis
mengenai trauma kapitis 2ang kuat dapat seara seleksi menentukan kapan penderita
seara tepat dilakukan C-San0 ari C-San dapat dilihat kelainan-kelainan !erupa :
oedema sere!ri/ kontusio jaringan otak/ hemaroma intrasere!ral/ epidural/ su!dural/
=raktur dan lain-lain0&
%.
Magnetic $esonance Imaging &M$I'
Magnetic $esonance Imaging &M$I' juga sangat !erguna di dalam menilai prognosa0 M$I
mampu menunjukkan lesi di substantia alba dan !atang otak 2ang sering luput pada
pemeriksaan !T (can0 itemukan !ah"a penderita dengan lesi 2ang luas pada hemis=er/ atau
terdapat lesi !atang otak pada pemeriksaan M$I) mempun2ai prognosa 2ang !uruk untuk
pemulihan kesadaran/ "alaupun hasil pemeriksaan !T (can a"al normal dan tekanan
intrakranial terkontrol !aik0>
#emeriksaan *roton Magnetic $esonance (pectroscopy 3%6S5 menam!ah dimensi !aru
pada %6I dan telah ter!ukti merupakan metode 2ang sensiti= untuk mendeteksi Cedera
Akson i=us 3CA50 %a2oritas penderita dengan edera kepala ringan se!agaimana haln2a
dengan penderita edera kepala 2ang le!ih !erat/ pada pemeriksaan %6S ditemukan
adan2a CA di korpus kalosum dansubstantia alba. Kepentingan 2ang n2ata dari %6S di
dalam menjajaki prognosa edera kepala !erat masih harus ditentukan/ tetapi hasiln2a
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
39/50
sampai saat ini dapat menolong menjelaskan !erlangsungn2a de=isit neurologik dan
gangguan kogniti= pada penderita edera kepala ringan0>
3. Penatalaksanaan
Pri"ritas Penanulanan =idera Ke$ala1
a0 #er!aiki kardio8askular 3atasi shok5
!0 #er!aiki keseim!angan respirasi/ 8entilasi atau jalan na=as 2ang !aik
0 8aluasi tingkat kesadaran
d0 Amati jejas di kepala/ apakah ada impressi =raktur/ tanda-tanda =raktur !asis kranii/
likuorhoe/ hati-hati terhadap adan2a =raktur ser8ikalis 3sta!ilisasi leher5
e0 Amati jejas di !agian tu!uh lainn2a
=0 #emeriksaan neurologik lengkap dan =ot kepala/ leher/ C-San
g0 #erhatikan pupil
h0 Atasi oedema sere!ri
i0 #er!aiki keseim!angan airan/ elektrolit dan kalori
j0 %onitor tekanan intra ranial
k0 #engo!atan simptomatis atau konser8ati=
l0 Jika ada pem!urukan kesadaran disertai perdarahan intra kranial 2ang le!ih dari 7? /
perlukaan tem!us kraniosere!ral ter!uka/ impressi =raktur le!ih dari & m seepatn2a
dilakukan tindakan operati=
Penatalaksaan ;dema Serebri1
&0 *ipertoni Solution herap2
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
40/50
#engo!atan airan hipertonis !ertujuan untuk mengurangi oedema sere!ri dengan ara
per!edaan osmolaritas airan jaringan otak dengan plasma0
Contoh airan hipertonik :
a0 %anitol
!0 @l2serol
#em!erian airan hipertonis 2ang !erle!ihan dapat menim!ulkan !aha2a !erupa :
- ehidrasi !erat
- #engeluaran Na dan Cl- mengaki!atkan neuron rusak
- im!ul re!ound phenomen sehingga tekanan intrakranial meninggi
- *ati-hati pada perdarahan intrakranial se!a! :
dengan mengeriputn2a jaringan otak aki!at airan hipertonis itu/ maka
darah akan menempati daerah 2ang kosong dan dengan demikian akan
menga!urkan gejala perdarahan 2ang se!enarn2a
airan hipertonis !isa memperepat proses perdarahan itu sendiri
airan hipertonis !isa menetuskan proses perdarahan !aru
Kontraindikasi :
- 6enal 9ailure
- *epati 9ailure
- Congesti8e *eart 9ailure
(anit"l
%empun2ai e=ek :
- meninggikan ere!ral !lood =lo"
- meninggikan eksresi Na urine
- menurunkan tekanan likuor sere!ro spinal
- diuresis seara ekstrem
Jika !erle!ihan dapat men2e!a!kan :
- dehidrasi !erat
- hipotensi
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
41/50
- takikardi
- hemokonsentrasi
- o8ershoot o!at masuk intraseluler padahal kadang di plasma sudah menurun maka
!isa terjadi re!ound phenomen
osis
%anitol '( H dengan dosis (/'?-& gr1KgBB di!erikan epat dalam (->( menit0 =ek
samping jika di!erikan dalam dosis !esar : sering n2eri kepala/ hest pain0 Jarang : kejang/
renal =ailure
'liser"l
mempun2ai e=ek:
- meninggikan osmolaritas plasma 2ang le!ih !erperanan untuk menarik airan di
otak di!andingkan dengan e=ek diuresisn2a
- dimeta!olisir oleh tu!uh se!agai !ahan su!strat energ2
- tidak mempengaruhi seara signi=ikan terhadap kadar gula darah dan keton !odies
darah
- tidak mempun2ai e=ek re!ound phenomen
osis
- per oral : (/?-& gr1Kg di!erikan setiap 4 jam dalam larutan ?( H gliserol untuk
mempertahankan kadar dalam darah0 alam ( menit sesudah pem!erian akan
terlihat e=ek penurunan tekanan intra ranial
- per in=us : & gr1Kg BB1hari dalam &( H gliserol di!erikan jangan mele!ihi ?
1menit0 =ekn2a akan kelihatan setelah & jam sesudah pem!erian dan akan
menetap !ertahan selama &' jam0 Jika in=us di!erikan dengan dosis mele!ihi '/?
1menit maka akan terjadi e=ek diuresis0
Jika gliserol di!erikan dalam dosis !esar akan mempun2ai komplikasi :
- hemolisis intra8askuler
- hemoglo!inuria
- gastri iritasi
- nonketoti hiperosmolar hiperglikemia
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
42/50
'0 Kortikosteroid
Si=at dan kegunaann2a memper!aiki mem!ran sel 2ang rusak dengan ara :
- mem!entuk ikatan dengan =att2 aid atau phospolipid mem!rane
- melindungi sel otak dari anoksia
- memper!aiki sistem sodium pump
- memper!aiki apillar2 tissue juntion dan interelluler juntion sehingga permea!ilitas
mem!ran sel menjadi normal kem!ali dan aki!atn2a BBB pun mem!aik dan edema
sel-sel otak !erkurang
osis
- de
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
43/50
osis
iopental atau pentotal : -? mg1KgBB1hari 2ang !isa dinaikkan sampai (-?( mg1KgBB
kemudian di monitor terus kadarn2a dalam plasma untuk menapai kadar optimal '-'/? mg
H0 #em!erian !ar!iturat terapi adalah pilihan terakhir sesudah gagal dalam penggunaan
hiper8entilasi arti=isiil/ airan hiperosmolar dan deksametason0
40 *ipothermi
( derajat elius !ertujuan mengurangi meta!olisme otak dan mengurangi tekanan darah0
#en2ulit 2ang tim!ul adalah tim!uln2a aritmia ordia dan asidosis !iasan2a ini dilakukan
han2a dalam ? hari saja0
?0 *iper8entilasi Arti=isial
%emakai alat !antu 8entilator melakukan induksi hipokapnia dimana #aC+' arteri
diturunkan dan dipertahankan pada '>-'; mm*g 3/?-/7 k#a5 sehingga ere!ral !lood
=lo" !erkurang dan aki!atn2a akan menurunkan tekanan intra kranial0
3.5 k"m$likasi
a. Kerusakan ner+us kranialis
&0 anosmia
Kerusakan ner+us olfactorius men2e!a!kan gangguan sensasi pem!auan 2ang jika total
dise!ut dengan anosmia dan !ila parsial dise!ut hiposmia0 idak ada pengo!atan
khusus !agi penderita anosmia07
'0 @angguan penglihatan
Gangguan pada nervus opticus timbul segera setelah mengalami
cedera (trauma). Biasanya disertai hematoma di sekitar mata,
proptosis akibat adanya perdarahan, dan edema di dalam orbita.
Gejala klinik berupa penurunan visus, skotoma, dilatasi pupil dengan
reaksi cahaya negative, atau hemianopia bitemporal. Dalam waktu 3
! minggu setelah cedera yang mengakibatkan kebutaan, tarjadi
atro" papil yang di#us, menunjukkan bahwa kebutaan pada mata
tersebut bersi#at irreversible.$
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
44/50
0 +=talmoplegia
%#talmoplegi adalah kelumpuhan otototot penggerak bola mata,
umumnya disertai proptosis dan pupil yang midriatik. &idak ada
pengobatan khusus untuk o#talmoplegi, tetapi bisa diusahakan
dengan latihan ortoptik dini.$
'. aresis #asialis
mumnya gejala klinik muncul saat cedera berupa gangguan
pengecapan pada lidah, hilangnya kerutan dahi, kesulitan menutup
mata, mulut moncong, semuanya pada sisi yang mengalami
kerusakan.$
*. Gangguan pendengaran
Gangguan pendengaran sensorineural yang berat biasanya disertai
vertigo dan nistagmus karena ada hubungan yang erat antara
koklea, vestibula dan sara#. Dengan demikian adanya cedera yang
berat pada salah satu organ tersebut umumnya juga menimbulkan
kerusakan pada organ lain.$
b. dis)asia
+ecara ringkas , dis#asia dapat diartikan sebagai kesulitan
untukmemahami atau memproduksi bahasa disebabkan oleh
penyakit system sara# pusat. enderita dis#asia membutuhkan
perawatan yang lebih lama, rehabilitasinya juga lebih sulit karena
masalah komunikasi. &idak ada pengobatan yang spesi"k untuk
dis#asia kecuali speech therapy.$
-.
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
45/50
dengan cedera kepala adalah perdarahan otak, empiema subdural,
dan herniasi transtentorial7,8
d. Sindr"ma $as-atrauma ke$ala
+indrom pascatrauma kepala (postconcussional syndrome)
merupakan kumpulan gejala yang kompleks yang sering dijumpai
pada penderita cedera kepala. Gejala klinisnya meliputi nyeri kepala,
vertigo gugup, mudah tersinggung, gangguan konsentrasi,
penurunan daya ingat, mudah terasa lelah, sulit tidur, dan gangguan
#ungsi seksual.$
e. Sindr"ma kar"tik":ka+ern"sus
-istula karotikokavernosus adalah hubungan tidak normal antara
arteri karotis interna dengan sinus kavernosus, umumnya disebabkan
oleh cedera pada dasar tengkorak. Gejala klinik berupa bising
pembuluh darah (bruit) yang dapat didengar penderita atau
pemeriksa dengan menggunakan stetoskop, proptosis disertai
hyperemia dan pembengkakan konjungtiva, diplopia dan penurunan
visus, nyeri kepala dan nyeri pada orbita, dan kelumpuhan otototot
penggerak bola mata.$
f. Epilepsy
pilepsi pascatrauma kepala adalah epilepsi yang muncul dalam
minggu pertama pascatrauma (early posttrauma epilepsy) dan
epilepsy yang muncul lebih dari satu minggu pascatrauma (late
posttraumatic epilepsy) yang pada umumnya muncul dalam tahun
pertama meskipun ada beberapa kasus yang mengalami epilepsi
setelah ' tahun kemudian.$,/
3.6 Pr"n"sis
Berdasarkan penelitian 2ang dilakukan oleh %6C C6AS* Trial !ollaborators 3'((;5/ Umur
2ang tua/ ,lasgo !oma (cale 2ang rendah/ pupil tidak reakti=/ dan terdapatn2a edera
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
46/50
ekstrakranial ma2or merupakan prediksi !urukn2a prognosis0 Skor ,lasgo !oma (cale
menunjukkan suatu hu!ungan linier 2ang jelas terhadap mortalitas pasien
0
BAB 4
&ISKUSI KASUS
#ada kasus ini/ pasien didiagnosa mengalami trauma kapitis !erat0 *al ini ditegakkan pada
pasien ini dari hasil anamnesa dan pemeriksaan =isik dimana ditemukan:
&0 6i"a2at keelakaan lalu lintas
'0 #enurunan kesadaran selama le!ih dari 7 hari
0 @CS "aktu masuk rumat sakit >
T;ORI KASUS
KLASI0IKASI &AN &IA'NOSIS
%enurut teori/ !erdasarkan klasi=ikasi
keparahann2a di!agi menjadi trauma kapitis
ringan/ sedang dan !erat
#ada pasien ini digolongkan menderita trauma
kapitis !erat karena penurunan kesadaran 7
hari dan @CS "aktu masuk rumah sakit >
P;(;RIKSAAN P;NUN#AN'
#emeriksaan penunjang/ 2ang diperlukan
adalah pemeriksaan la!oratorium/ pemeriksaan
-ra2 kepala/ Computed omograph2-San3C
San5 dan %6I0
#ada kasus/ telah dilakukan pemeriksaan
darah rutin dan !e!erapa pemeriksaan darah
lainn2a 2ang di!utuhkan dan dijumpai adan2a
peningkatan jumlah leukosit0 ari hasil C-
San 2ang dilakukan pada pasien ini dijumpai
adan2a in=ark di !angsal ganglia0
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
47/50
P;NATALAKSANAAN
penatalaksanaan pada pasien trauma kapitis
pada prinsipn2a adalah per!aiki kardio8askular/
per!aiki keseim!angan respirasi/ 8entilasi atau
jalan na=as 2ang !aik/ 8aluasi tingkat
kesadaran/ amati jejas di kepala/ apakah ada
impressi =raktur/ tanda-tanda =raktur !asis
kranii/ likuorhoe/ hati-hati terhadap adan2a
=raktur ser8ikalis 3sta!ilisasi leher5/ amati jejas
di !agian tu!uh lainn2a/ #erhatikan pupil/ atasi
oedema sere!ri/ per!aiki keseim!angan airan/
elektrolit dan kalori/ monitor tekanan intra
ranial/ pengo!atan simptomatis atau
konser8ati=/ Jika ada pem!urukan kesadaran
disertai perdarahan intra kranial 2ang le!ih dari
7? / perlukaan tem!us kraniosere!ral
ter!uka/ impressi =raktur le!ih dari & m
seepatn2a dilakukan tindakan operati=0
alam kasus ini pasien s2stem kardio8askuler
dan respirasi sta!il/ untuk terapi lainn2a pasien
ini di!erikan I9 6 Sol '( tetes per menit/
injeksi itiholin & ampul per &' jam/ injeksi
e=tria
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
48/50
BAB !
K;SI(PULAN
Berdasarkan anamnesis/ pemeriksaan =isik dan neurologi serta pemeriksaan
penunjang/ os didiagnosa dengan kapitis !erat dan di!erikan terapi +' '-? liter per menit/
I9 6 Sol '( tetes per menit/ injeksi e=tria
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
49/50
&A0TAR PUSTAKA
&0 Sjahrir/ *asan0 Ilmu #en2akit S2ara= Neurologi Khusus0 &4L &-';
'0 Japardi/ Iskandar0 #enatalaksanaan Cidera Kepala Seara operati=0 USU igital )i!rar20
'((4: &-4
0 6am!e AS/ Ruraini0 #ro=il #enderita rauma Kapitis #ada Bangsal Neurologi 6SU# *0
Neurona0 %ajalah Kedokteran Nusantara0 '((;: '?-';
40 %esiano/ au=ik/ Soertide"i/ )ina/ Jannis/ Jo=ial/ 6as2id/ Al0 #erdarahan
Su!arahnoid raumatik0 Neurona0 '((;: '?L -
?0 *olson/ A0 *ead Injur20 '(&'0 iam!il dari :
http:11emediine0medsape0om1artile1&&?;?-o8er8ie" iakses tanggal '( juni
'(&'T0
>0 Anindra0 rauma kapitis0 '(&&0 iam!il dari: http:11"""0google0o0id1url
saMtFrtMjFGMtraumakapitisFsoureM"e!FdM'F8edM(C9IV9jABFurlMhttpHA
H'9H'9repositor20usu0a0idH'9!itstream
H'9&'4?>7;H'9'&?(&H'94H'9Chapter
H'?'(II0pd=FeiMm;o;&K47prVe+s>CAFusgMA9VjCN9j-
*&oua(j
7/24/2019 Stroke Iskemik Fix
50/50
0 %6C C6AS* rial Colla!orators0 #rediting +utome A=ter raumati Brain Injur2:
#ratial #rognosti %odels Based on )arge Cohort o= International #atients0 B%J0
'((;: >L4'?0