FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MEDAN AREA

QUIS-1

Jurusan : Teknik MesinMata Kuliah : Pemilihan Bahan dan ProsesSemester : V / MalamHari/Tanggal Ujian :W a k t u : 60 MenitSifat Ujian : Buka Buku

1. Tulis dan jelaskan defenisi bahan teknik, serta pengertian tentang pemilihan

bahan secara keteknikan.

2. Dalam memilih suatu bahan untuk dipergunakan pada kondisi tertentu ada

beberapa aspek yang harus dipertimbangkan, Tuliskan aspek apa saja yang

dimaksud dan berikan contohnya serta hubungannya dengan standard bahan.

3. Tuliskan dan Jelaskan pengertian, tujuan dan kegunaan pengujian dan evaluasi

bahan dalam hubungannya dengan pemilihan bahan teknik.

4. Tuliskan dan Jelaskan tentang pengujian merusak (destructive test) dan

berikan beberapa contoh pengujian yang dimaksud serta hubungannya dengan

pemilihan bahan teknik.

5. Tulis dan jelaskan tentang pengujian tak-merusak (non-destructive test), serta

berikan ulasan anda tentang perbedaan pengujian merusak dan pengujian tak

merusak dikaitkan dengan pemilihan bahan teknik.

Dosen Pengasuh:

Ir.H.Batu Mahadi Siregar,MT

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MEDAN AREA

UJIAN TENGAH SEMESTER A 2015/2016

Jurusan : Teknik MesinMata Kuliah : Pemilihan Bahan dan ProsesSemester : V / MalamHari/Tanggal Ujian :W a k t u : 19:00 – 20:00 (60 Menit)Sifat Ujian : Buka Buku

Sebuah keping roda dari kereta api ditemukan mengalami retak radial dari permukaan luar ke arah dalam (menuju porosnya). Kereta tersebut akan ditarik ke Stasiun, sesampainya di Stasiun diketahui retakannya sudah merambat sampai ke poros sehingga diputuskan permukaan roda (wheel flange) dilas agar kereta tersebut dapat ditarik ke Balai Yasa.Pada dua roda lainnya dari rangkaian tersebut ditemukan retak-retakan awal di permukaan rodanya. Dari hasil temuan di lapangan terhadap 2 buah keping roda yang pecah, 1 keping retak dan dua roda mengalami retakan-retakan awal pada permukaan, berdasarkan hal ini dapat diketahui faktor-faktor penting pada penyebab pecahnya roda, antara lain: (1) Retakan berawal dari permukaan roda yang merambat ke dalam (arah radial roda) dan (2) Setelah retakan tersebut menjalar cukup jauh (akibat beban dinamik) dan mencapai pada batas kritisnya, maka retakan menjalar sangat cepat (patah statik) yang menyebabkan roda pecah. Dapat disimpulkan bahwa pecahnya roda (Gambar 2) tersebut berawal dari terjadinya retak thermal pada permukaan roda (Gambar 1) yang disebabkan oleh panas berlebih akibat gesekan roda dan blok rem komposit.

(Gbr.1 Retak thermal kearah poros) (Gbr. 2 Roda Kereta api pecah)

Berikan komentar anda tentang uraian di atas dan berikan solusi pemilihan bahan yang tepat, sehingga diperoleh penggunaan bahan (roda, poros, dan rem) yang tepat (kriteria pemilihan bahan). Bila anda menemukan alternative perkembangan bahan teknik yang lain dan teknologi pemrosesannya, silahkan anda membuat uraian tersendiri dengan memperhatikan asfek-asfek pemilihan bahan dan prosesnya.

Dosen Pengasuh:

Ir.H.Batu Mahadi Siregar,MT