108
SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa PurwajayaKecamatan Banjar MargoTulang Bawang) Oleh: MAR ATUS SHOLIHAH NPM. 14114741 Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)METRO TAHUN 1440 H/2019 M

SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

  • Upload
    others

  • View
    28

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

SKRIPSI

MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN

PONDOK PESANTREN

(Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa

PurwajayaKecamatan Banjar MargoTulang Bawang)

Oleh:

MAR ATUS SHOLIHAH

NPM. 14114741

Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI)

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)METRO

TAHUN 1440 H/2019 M

Page 2: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN

PONDOK PESANTREN

(Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya

Kecamatan Banjar MargoTulang Bawang)

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Sebagai Syarat Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd)

Oleh:

MAR ATUS SHOLIHAH

NPM. 14114741

1. Pembimbing I: Dr. Hj. AKLA, M.Pd

2. Pembimbing II : H. BASRI, M.Ag

Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI)

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) METRO

TAHUN 1440 H/2019 M

Page 3: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 4: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 5: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 6: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

ABSTRAK

MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN

PONDOK PESANTREN

(Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya

Kecamatan Banjar MargoTulang Bawang)

OLEH:

MAR ATUS SHOLIHAH

NPM. 14114741

Modernisasi Sistem Pendidikan Pesantren (Studi Di Pondok Pesantren

Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan Banjar MargoTulang Bawang),

kajiannya dilatar belakangi oleh perubahan dan pengembangan sistem pendidikan

pesantren yang semakin lama semakin terbuka dengan pola dari luar, untuk

menjawab tuntutan zaman. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah

untuk mengetahui dan menjawab permasalahan: (1) Arti penting modernisasi

sistem Pendidikan pesantren di pondok pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya

Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang (2) Bagaimana proses modernisasi

sistem Pendidikan pesantren di Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan Banjar

Margo Tulang Bawang.

Skripsi ini termasuk jenis penelitian kualitatif lapangan, studi tersebut

dilaksanakan di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan

Banjar Margo Tulang Bawang. Selain dari pondok pesantren tersebut juga

digunakan studi kepustakaan yang dijadikan sumber data. Pengumpulan data

dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi. selanjutnya analisis

data dalam penelitian ini lebih difokuskan selama proses di lapangan bersamaan

dengan pengumpulan data.

Analisis data selama di lapangan menggunakan analisis data deskriptif.

Aktifitas dalam analisis datanya yaitu: pemaparan data, penyajian data, dan

kesimpulan. Dari hasil penelitian bahwa pelaksanaan Modernisasi Sistem

Pendidikan Pesantren cukup baik, meliputi: (1) Arti penting modernisasi sistem

Pendidikan di pondok pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan Banjar

Margo Tulang Bawang adalah berusaha untuk menyempurnakan sistem

pendidikan Islam yang ada di pesantren Darul Ishlah, dengan tujuan agar para

santrinya bisa secara cepat beradaptasi dalam setiap bentuk perubahan peradaban

dan bisa diterima dengan baik oleh masyarakat, karena mereka memiliki

kemampuan yang siap pakai. (2) Proses modernisasi sistem pendidikan pesantren

adalah dengan mengembangkan komponen-komponen yang saling menguatkan

seperti: cara berpikir yang ilmiah, administrasi, kurikulum, struktur organisasi,

sarana prasarana, dan metode Pendidikannya. Dalam pengembangan tersebut

pondok pesantren Darul Ishlah harus benar-benar selektif dalam menerima dan

mengadopsi pola-pola dari luar, Agar tidak kehilangan ciri khas dari pesantren itu

sendiri. Dalam penelitian tersebut peneliti menemukan kekurangan dalam

kurikulum pendidikannya yakni mengenai penambahan materi pendidikan umum

dan pengembangan bidang ketrampilan dan pelatihan untuk menyalurkan dan

mengembangkan potensi yang dimiliki santri, Selain itu mengenai metode

pengajarannya masih menggunakan metode lama. Sehingga masih perlu

menambah dengan metode modern.

Page 7: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 8: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

MOTTO

رَا ... رَا بَش ِّ ... تُ نَ ف ِّرَا وَلَ وَعَل ِّمَا وَيَس ِّ

Artinya : “Gembirakan dan permudahlah. Ajarkanlah ilmu dan janganlah kalian

berlaku tidak simpati”.1

1 Abdullah Nasih Ulwan (selanjutnya disebut Ulwan), Pendidikan Anak dalam Islam. Jilid

II. Diterjemahkan oleh Jamaluddin Miri, (Jakarta: Pustaka Amani, 1999), h. 142.

Page 9: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

PERSEMBAHAN

Dengan rasa Syukur dan Rendah Hati Skripsi ini Saya persembahkankepada :

1. Ayahanda Bapak Suwondo dan Ibu Yeti Sumiati yang senantiasa selalu

menasihati, memotivasi untuk segera menyelesaikan studiku saat ini dan tak

hentinya selalu mendo’akan demi kelancaran dan keberhasilanku dalam

bertholabul ilmi.

2. Adikku yang selalu mendukungku dan mendo’akan keberhasilanku dalam

studiku.

3. Teman-temanku Jurusan PAI Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan di IAIN

Metro Angkatan 2014.

4. Almamaterku IAIN Metro.

Page 10: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 11: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ................................................................................... i

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... ii

NOTA DINAS ................................................................................................. iii

HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... iv

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ v

ABSTRAK ...................................................................................................... vi

ORISINALITAS PENELITIAN ................................................................... vii

HALAMAN MOTTO .................................................................................... viii

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... ix

KATA PENGANTAR .................................................................................... x

DAFTAR ISI ................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xiv

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................. 1

B. Pertanyaan Penelitian ..................................................................... 4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ...................................................... 5

D. Penelitian Relevan .......................................................................... 6

BAB II KERANGKA TEORI

A. Sistem Pendidikan Pondok Pesantren ............................................ 8

1. Pengertian Sistem Pendidikan Pondok Pesantren .................... 8

2. Dasar-Dasar Sistem Pendidikan Pondok Pesantren ................. 12

3. Pentingnya Sistem Pendidikan Pondok Pesantren .................. 13

B. Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok Pesantren ....................... 16

1. Pengertian Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok Pesantren 16

2. Pentingnya Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok

Pesantren .................................................................................. 17

3. Ciri-Ciri Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok Pesantren .. 20

Page 12: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

4. Dampak Positif dan Negatif Modernisasi Sistem Pendidikan

Pondok Pesantren ..................................................................... 23

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis dan Sifat Penelitian ............................................................... 28

B. Sumber Data ................................................................................... 30

C. Teknik Pengumpulan Data ............................................................. 32

D. Teknik Penjamin Keabsahan Data ................................................. 35

E. Teknik Analisis Data ...................................................................... 37

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Tempat Penelitian ............................................. 40

1. Sejarah Berdirinya Pesantren Darul Ishlah .............................. 40

2. Visi dan Misi Pondok Pesantren Darul Ishlah ......................... 41

3. Keadaan Ustad dan Ustadzah Pesanten Darul Ishlah ............... 44

4. Keadaan Santri Pesantren Darul Ishlah .................................... 45

5. Keadaan Sarana dan Prasarana Pesantren Darul Ishlah ........... 45

6. Struktur Organisasi Pesantren Darul Ishlah ............................. 47

B. Modernisasi dalam Sistem Pendidikan Pondok Pesantren (Studi di

Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan Banjar

Margo Tulang Bawang ................................................................... 48

C. Pembahasan .................................................................................... 52

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................... 54

B. Saran ............................................................................................... 55

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Page 13: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Keadaan Ustad dan Ustadzah Pesantren Darul Ishlah ........................ 44

Tabel 2 Keadaan Santri Pesantren Darul Ishlah ............................................... 45

Page 14: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

DAFTAR LAMPIRAN

1. Surat Bimbingan Skripsi (SK) ...................................................................... 59

2. Surat Izin Pra-Survey .................................................................................... 60

3. Surat Balasan Pra Survey .............................................................................. 61

4. Surat Izin Research ....................................................................................... 62

5. Surat Tugas.................................................................................................... 63

6. Surat Balasan Izin Research .......................................................................... 64

7. Surat Bebas Jurusan ...................................................................................... 65

8. Surat Bebas Pustaka ...................................................................................... 66

9. Outline ........................................................................................................... 67

10. Alat Pengumpual Data (APD) ....................................................................... 70

11. Kartu Konsultasi Bimbingan Skripsi ............................................................ 73

12. Dokumentasi ................................................................................................. 85

13. Daftar Riwayat Hidup ................................................................................... 89

Page 15: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pondok pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan tertua di

Indonesia, eksistensinya sampai sekarang masih ada. Pertumbuhan dan

perkembangan pondok pesantren tidak telepas hubungannya dengan

masuknya Islam di Indonesia. Namun sekarang dapat terlihat bahwa

perkembangan dan kemajuan zaman yang sangat pesat di segala aspek dan

peranan agama yang lebih kompleks, dalamperkembangan selanjutnya pondok

pesantren di pengaruhi oleh perkembangan pendidikan dan tuntutan dinamika

masyarakat.

Pondok pesantren diharpahkan mampu melakukan perkembangan-

perkembangan keilmuan ke arah yang lebih baik, yang tentunya sesuai dengan

tuntutan perkembangan zaman pada saat ini.

Sebagaimana dijelaskan di dalam UU No. 20 Tahun 2003, tentang

Sistem Pendidikan Nasional pasal 3 yang berbunyi:

“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan

dan membentuk watak dan peradaban bangsa yang bermartabat dan

rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk

berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia beriman

dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,

berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang

demokratis serta bertanggung jawab”.2

2 Firdaus, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru Dan

Dosen Serta Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sisdiknas,

(Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, 2006),hal.49

Page 16: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Demikian jelaslah bahwa pendidikan yang dilakukan oleh lembaga

Pendidikan Pondok Pesantren harus mampu melakukan pengembangan segala

bidang baik inteletualitas maupun kemampuan kecerdasan rohaniah (religius

keagamaan), serta mampu melakukan pengembangan keilmuan ke arah yang

lebih baik, yang tentunya sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman.

Patut kita akui bahwasannya pondok pesantren sebagai salah satu

lembaga penyelenggara pendidikan, sedikit banyak telah memberikan

kontribusi positif terhadap kemajuan pendidikan di Indonesia. Pada saat ini

yang lebih sering disebut oleh sebagian orang zaman modern atau era

globalisasi, dimana semakin beratnya tantangan dan semakin ketatnya

persaingan dalam segala hal, terutama dalam ilmu pengetahuan. Untuk

menyikapi hal tersebut, tentunya perlu kiranya ada sebuah upaya untuk

menyeimbangkan keilmuan dan keimanan pada diri masing-masing umat,

yang diakibatkan oleh adanya modernisasi. Dalam hal ini harus dilakukan oleh

pondok pesantren melalui penyelarasan serta pengembangan-pengembangan

sistem pendidikan, kurikulum, kegiatan belajar mengajar, pola pembelajaran,

dan metode pembelajaran, bahkan pembekalan keterampilan di pondok

pesantren.

Kita ketahui, modernisasi sangat mempengaruhi sistem pendidikan

pondok pesantren sehingga banyak merubah berbagai paradigma pendidikan

di pondok pesantren, diantaranya dalam jenjang pendidikan yang awal

mulanya dapat dilakukan berulang-ulang namun setelah masuknya

modernisasi terhadap pondok pesantren, jenjang pendidikan pada saat ini

Page 17: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

mulai membentuk kelas-kelas yang berjenjang dalam waktu 1 tahun. Oleh

karena itu, pondok pesantren senantiasa dapat meyikapi dampak dari

modernisasi dunia luar terhadap kehidupan pondok pesantren, sehingga ke

khasan pondok pesantren tersebut dapat terjaga kemurniannya atau perubahan

besar dalam pendidikan pondok pesantren itu sendiri, baik dampak positif

maupun dampak negatif. Dampak negatif dari modernisasi diantaranya

berkurangnya kajian kitab kuning, dikarenakan di dalam pembelajaran di

suatu pondok pesantren banyak mengadobsi ilmu umum untuk dipelajari di

dalamnya, sehingga watu yang ada terbagi untuk mengkaji ilmu pengetahuan

umum.

Sedangkan dampak positif dari modernisasi yaitu ilmu pengetahuan

bisa didapatkan dari mana saja, baik dari buku, majalah, internet dan

sebagainnya, karena seorang kyai bukan lagi menjadi satu-satunya sumber

ilmu pengetahuan.

Kaitannya dengan hal tersebut penulis tertarik untuk melakukan

penelitian di pondok pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan

Banjar Margo Tulang Bawang yang dapat dijadikan satu sumber penelitian,

dimana pondok pesantren tersebut merupakan pondok pesantren salafiyah

yang telah mengadopsi dan mengaplikasikan sistem pendidikan modern dalam

kegiatan pembelajaran.

Berdasarkan hasil Survey yang dilakukan pada tanggal 24 November

2017 melalui wawancara dengan Pengurus Pondok Pesantren Bapak Tohir

Muntaha diketahui bahwa Pondok Pesantren Darul Ishlah awal mulanya

Page 18: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

menggunakan sistem salaf, karena seiring perkembangan zaman dan tuntutan

yang ada pada masyarakat kini pondok pesantren Darul Ishlah telah mulai

menerapkan sistem pendidikan klasikal, yaitu dapat dilihat dari telah di

adakannya lembaga pendidikan formal yaitu Pendidikan Usia Dini Darul

Ishlah (PAUD Darul Ishlah), Taman Kanak-kanak Darul Ishlah (TK Darul

Ishlah), Sekolah Dasar Darul Ishlah (SD Al-Qur’an Darul Ishlah), Sekolah

Lanjut Tingkat Pertama (SMP Plus Darul Ishlah), Sekolah Menengah Tingkat

Atas (SMK Darul Ishlah).

Berangkat dari masalah yang ada di Pendidikan pondok pesantren,

maka itulah yang melatar belakangi dan mendorong penulis untuk melakukan

penelitian yang berkenaan dengan Modernisasi Dalam Sistem Pendidikan

Pondok Pesantren (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya

Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang), yang nantinya penelitian yang

dilakukan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat bagi upaya

pengembangan Pendidikan di Pondok Pesantren dan semoga dapat

memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok Pesantren.

B. Pertanyaan Penelitian

Berdasarkan latar belakang masalah di atas untuk memudahkan

pelaksanaan Penelitian, maka masalah yang akan diteliti oleh peneliti secara

operasional yaitu “Bagaimana Modernisasi Dalam Sistem Pendidikan Pondok

Pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan Banjar Margo Tulang

Bawang”.

Page 19: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini aitu untuk mengetahui bagaimana

Modernisasi Dalam Sistem Pendidikan Pondok Pesantren Darul Ishlah

Desa Purwajaya Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang.

2. Manfaat Penelitian

a. Manfaat secara Teoritis

Secara teoritis penelitian yang dilakukan ini memberikan

pemahaman kepada masyarakat luas terhadap adanya modernisasi

dalam pengaruhnya terhahadap pondok pesantren serta pola

perkembangan Sistem Pendidikan Pondok Pesantren yang dilakukan

sebagai upaya peningkatan mutu dan kualitas Pendidikan di Pondok

Pesantren pada era modern seperti saat ini.

b. Manfaat secara Praktis

Secara praktis penelitian yang dilakukan ini dapat memberikan

kontribusi positif bagi para pengelola Pondok Pesantren dalam rangka

upaya pengembangan Pendidikan di Pondok Pesantren yang lebih baik

lagi demi terwujudnya generasi yang insan kamil, yakni generasi yang

kreatif, mandiri, berakhlak mulia, beriman, bertaqwa kepada Allah

SWT dan berguna bagi nusa dan bangsa.

Page 20: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

D. Penelitian Relevan

Bagian ini memuat uraian secara sistematis mengenai hasil Penelitian

terdahulu (prior research) tentang persoalan yang akan dikaji. Peneliti

mengemukakan dan menunjukan dengan tegas bahwa masalah yang akan

dibahas belum pernah diteliti atau berbeda dengan Penelitian sebelumnya.3

Sebenarnya penelitian yang membahas tentang modernisasi pesantren

bukanlah hal yang baru, sudah banyak para peneliti yang meneliti tentang

modernisasi pesantren, namun penelitian yang saya lakukan tentunya tidaklah

sama dengan para peneliti lainnya, sebab tulisan ini mempunyai fokus

tersendiri yang menjadikannya berbeda dari studi tentang pesantren yang

dilakukan oleh peneliti lain, di antara penelitian tentang modernisasi pesantren

adalah :

1. Muhammad Zamroji“Modernisasi Sistem Pendidikan pondok pesantren

Sekolah Tinggi Agama Islam At- Tahdjzib Jombang Indonesia ”.4

2. Eko Setiawan “ Modernisasi Pola Sistem Pendidikan Pesantren (Studi

Studi Kasus Pondok Pesantren Modern Darul Fikri Mulyoagung Dau

Malang Universitas Briwijaya Malang).5

Semua penelitian dan tulisan tentang modernisasi pesantren sudah

banyak dilakukan, akan tetapi penulis belum menemukan penelitian tentang

modernisasi sistem pendidikan pesantren dilakukan pada pondok pesantren

3 Zuhairi, et.al. Pedoman Penelitian Karya Ilmiah, (Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2016),

h. 39. 4Muhammad Zamroji,(Modernisasi Sistem Pendidikan pondok pesantren Sekolah Tinggi

Agama Islam At- Tahdjzib Jombang Indonesia) 5 Eko Setiawan “ Modernisasi Pola Sistem Pendidikan Pesantren (Studi Studi Kasus

Pondok Pesantren Modern Darul Fikri Mulyoagung Dau Malang Universitas Briwijaya Malang)

Page 21: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Darul Ishlah. Oleh karena itu penulis mengasumsikan bahwa pembahasan dan

penelitian terhadap modernisasi sistem pendidikan pesantren di pondok

pesantren Darul Ishlah belum ada yang melakukannya. Di samping itu penulis

ingin mendeskripsikan bagaimana proses modernisasi sistem pendidikan yang

berlangsung di pondok pesantren Darul Ishlah seperti model kepemimpinan,

jenjang pendidikan, Kurikulum, metode pembelajaran dan pengembangan

manajemen dan sumber daya manusia dari tenaga pendidik.

Page 22: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

1. Pengertian Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

Sistem adalah suatu sarana yang diperlukan untuk mencapai tujuan,

cara untuk mencapai tujuan tertentu di mana dalam penggunaannya

bergantung kepada berbagai faktor yang erat hubungannya dengan usaha

pencapaian tujuan tersebut.6

Definisi tradisinonal menyatakan bahwa sistem adalah seperangkat

komponen atau unsur-unsur yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu

tujuan. Definisi modern yaitu totalitas yang tersusun dari bagian-bagian

yang bekerja secara sendiri-sendiri (independent) atau bekerja bersama-

sama untuk mencapai hasil atau tujuan yang diinginkan.7

Sistem pendidikan pondok pesantren sejauh ini terdiri dari dua

kategori, yaitu salafi dan khalafi. Pesantren dikategorikan salafi jika

memiliki komponen kiai, santri, mushalla/masjid, pengajian kitab-kitab

Islam klasik, dan pondok/asrama dengan kurikulum seratus persen

berisikan ilmu-ilmu agama yang disajikan secara sorogan, bandongan,

atau weton. Kategori salafi itu akan berubah jika terjadi suatu inovasi yang

bisa memunculkan komponen baru, seperti keterampilan, sistem

pendidikan madrasah, sistem pendidikan sekolah umum, lembaga

pengembangan masyarakat, atau yang lainnya. Kategori khalafi selamanya

akan mengandung multitafsir akibat ketidakjelasan definisnya. Sebab,

6 Muzayyin Arifin, Kapita Selekta Pendidikan Islam, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2003),h.

245 7 Ramayulis, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Kalam Mulia, 2011), Cetakan Kesembilan,

h.19

Page 23: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

kategori yang disebut terakhir ini memang memiliki pola yang sangat

beragam dan tidak mungkin diseragamkan.8

Pondok pesantren merupakan salah satu subsistem pendidikan di

Indonesia, maka gerak dan usaha harus serta arah pengembangannya harusnya

berada di dalam ruang lingkup tujuan pendidikan nasional itu.

Pemerintah menyelenggarakan suatu sistem pendidikan nasional

sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional.

UUD Tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab 1 Pasal 1 dijelaskan

bahwa Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujud kan

suasana belajar dan proses pembelajaran agar pesertadidik secara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual

keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,

serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan

Negara.9

Setiap sistem pasti mempunyai tujuan, dan semua kegiatan dari semua

komponen atau bagian-bagiannya diarahkan dari tercapainya tujuan tersebut.

Karena itu, proses pendidikan merupakan sebuah sistem yang disebut sebagai

sistem pendidikan.10

Secara etimologis, pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan

sekolah luar sekolah dan masyarakat yang secara langsung dikelola oleh

masyarakat dan bahkan merupakan milik masyarakat karena tumbuh dari dan oleh

masyarakat".11

8 Abd. Halim Soebahar, Modernisasi Pesantren Studi Transformasi Kepemimpinan Kiai dan

Sistem Pendidikan Pesantren, (Yogyakarta:Lkis, 2013), h, 183 9 Hipunan Peraturan Perudang Undanagan, Undang-Undang Sisdiknas Sistem Pendidikan

Nasional, (Bandung: Fokus Media, 2013),h. 2. 10

Hasbullah, Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan, (Jakarta: Rajawali, 2012), h. 123. 11

M. Bahri Ghazali, PendidikanPesantrenBerwawasan, (Jakarta: PedomanIlmu Jaya,

2001),h.15

Page 24: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Sedangkan menurut Tim Perkembangan Ilmu pendidikan, Pesantren adalah

lembaga pendidikan dan sosial yang selalu adaptif terhadap perubahan dan

perkembangan yang terjadi di lingkungan.”12

Sistem pendidikan Indonesia yang telah di bagun dari dulu sampai

sekarang ini, ternyata masih belum mampu sepenuhnya menjawab kebutuhan dan

tantangan global untuk masa yang akan datang, Program pemerataan dan

peningkatan kulitas pendidikan yang selama ini menjadi fokus pembinaan masih

menjadi masalah yang menonjol dalam dunia pendidikan di Indonesia ini.

Pondok pesantren adalah lembaga keagamaan, yang memberikan

pendidikan dan pengajaran serta mengembangkan dan menyebarkan ilmu agama

Islam, yang dalam pesantren Indonesia lebih disamakan dengan lingkungan

padepokan yang dipetak-petak dalam bentuk kamar sebagai asrama bagi para

santri. Sedangkan pesantren merupakan gabungan dari kata pe-santri-an yang

berarti tempat santri. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pondok pesantren

adalah tempat atau asrama bagi santri yang mempelajari agama dari seorang Kyai

atau Syaikh.

Modernisasi merupakan suatu proses ketika masyarakat yang sedang

memperbaharui dirinya berusaha mendapatkan ciri-ciri atau karakteristik yang

dimiliki masyarakat modern.”13

Modernisasi berdasarkan perubahan dalam modernisasi, yaitu

perubahan tersebut sifatnya progresif (maju) bukan sebaliknya regresif,

perubahan yang menyeluruh dalam berbagai segi kehidupan manusia.

12

Tim Perkembangan Ilmu pendidikan , ilmu dan Aplikasi Pendidikan, (Jakarta: IMTIMA,

2007), h. 458. 13

Nanang Martono, Sosiologi Perubahan Sosial Perspektif Klasik Modern Posmodern dan

Poskolinial (Jakarta: Rajawali Pres, 2014), h. 172.

Page 25: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Pergeseran kehidupan yang bukanhanya dari segi material (keduniawian)

namunjuga mencakup segi spiritualnya (ukhrawi) yang lebihbaik dan,

modernisasi adalah upaya manusia dalam mengusahakan segala sesuatu

dalam kehidupan agar menjadi baru dan selaras dengan kemajuan iptek

yang berkesinambungan tanpa harus mengesamping kan kehidupan

akhirat.

Bila kita mempergunakan istilah sistem pendidikan dan pengajaran

pondok pesantren, maka yang dimaksud adalah sarana berupa perangkat

organisasi yang diciptakan untuk mencapai tujuan pendidikan dan

pengajaran yang berlangsung dalam pondok pesantren.14

Pondok pesantren adalah sistem pendidikan yang melakukan

kegiatan sepanjang hari. Santri tinggal di asrama dalam satu kawasan

bersama guru, kiai dan senior mereka. Oleh karena itu hubungan yang

terjalin antara santri, guru, kiai dalam proses pendidikan berjalan intensif,

tidak sekedar hubungan formal ustadz-santri di dalam kelas. Dengan

demikian kegiatan pendidikan berlangsung sepanjang hari, dari pagi

hingga malam hari.

Penjelasan tersebut diatas dapat dipahami bahwa sistem pendidikan

Pondok Pesantren adalah sistem yang melakukan kegiatan sepanjang hari,

proses belajar mempunyai frekuensi yang tinggi, adanya proses

pembiasaan akibat interaksinya setiap saat sesama santri, ustadz dan kiai,

14

Djamaluddin dan Abdullah Aly, Kapita Selekta Pendidikan Islam, h.114

Page 26: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

disamping itu sistem pondok pesantren adalah penyediaan sarana untuk

mencapai tujuan pendidikan dan pengajaran dipondok pesantren.

2. Dasar-Dasar Sistem Pendidikan Pondok Pesantren Darul Ishlah

Pendidikan merupakan suatu usaha untuk membimbing para warganegara

Indonesia menjadi pancasila, yang berpribadi, berdasarkan akan Ketuhanan

berkesadaran masyarakat dan mampu membudayakan alam sekitar. Serta tujuan

dari pendidikan nasional itu yakni membangun kualitas manusia yang bertakwa

kepada Tuhan yang Maha Esa dan selalu dapat meningkatkan kebudayaan

dengan-Nya sebagai warganegara yang berjiwa pancasila mempunyai semangat

dan kesadaran yang tinggi, berbudi pekerti yang luhur dan berkepribadian yang

kuat, cerdas, terampil, dapat mengembangkan dan menyuburkan sikap

domokrasi, dapat memelihara hubungan yang baik antara sesama manusia dan

dengan lingkungannya, sehat jasmani, mampu mengembangkan daya estetik,

berkesanggupan untuk membangun diri dan masyarakatnya, dasar pendidikan

atara lain adalah:

1. Pendidikan Nasional berdasarkan pancasila dan undang-undang dasar

negara republik Indonesia tahun 1945.

2. Pasal 3 pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan

dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat

dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk

berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang

beriman dan bertakwa kepada tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia,

sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara

yang demokratis serta bertanggung jawab.15

Berdasarkan penjelasan diatas dapat dipahami bahwa dasar sistem

pendidikan pondok pesantren yaitu sesuai dengan tujuan pendidikan nasional,

karena pondok pesantren merupakan salah satu subsistem pendidikan di

15

Ibid, hal. 5-6

Page 27: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Indonesia, maka gerak dan usaha serta pengembangannya harus berada di dalam

ruang lingkup tujuan pendidikan nasional itu sendiri.

3. Pentingnya Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

Sistem pondok pesantren selalu diselenggarakan dalam bentuk

asrama atau komplek asrama dimana santri mendapatkan pendidikan

dalam suatu situasi lingkungan sosial keagamaan yang kuat dalam ilmu

pengetahuan yang dilengkapi pula dengan atau tanpa ilmu pengetahuan

umum. Perkembangan selanjutnya, pondok pesantren disamping

memberikan pelajaran ilmu agama, juga ilmu pengetahuan umum dengan

sistem madrasah atau sekolah.

Modernisasi atau inovasi pendidikan pesantren dapat diartikan

sebagai upaya untuk memecahkan masalah pendidikan pesantren. Atau

dengan kata lain, inovasi pendidikan pesantren adalah suatu ide, barang,

metode yang dirasakan sebagai hal yang baru bagi seseorang atau

sekelompok orang, baik berupa hasil penemuan (invention) maupun

discovery yang digunakan untuk mencapai tujuan atau memecahkan

masalah pendidikan pesantren. Inovasi (modernisasi) pendidikan adalah

sebagai berikut:

1. Sistem Asrama

Sistem asrama merupakan system dimana santri tinggal di dalam asrama

selama 24 jam dengan semua kegiatan dan rutinitas yang ada. Dengan

sistem tersebut diharapkan terciptanya sebuah dinamika kehidupan santri

yang merefleksikan nilai-nilai Islam dalam proses pendidikan dan

suasana kehidupan dalam asrama.

2. Sistem Kelompok (Club, Komunitas)

Page 28: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Yaitu sistem yang di bentuk di mana santri melakukan aktivitas tertentu

dalam kapasitas kelompok. Seperti kelompok olah raga,

kesenianketerampilan, keilmuan, kepramukaan, dll. Sistem ini sengaja

diciptakan guna memacu daya saing antar santri dan kelompok, serta

menjadi wadah bagimasing-masingbidang yang di gemari oleh santri itu

sendiri.

3. Penugasan

Salah satu bentuk metode pendidikan penugasan. Dalam hal ini, selain

tugas belajar, santri juga menjalankan roda organisasi sanrti yang di

kenal dengan Organisasi Pelajar Pondok Modern (OPPM). Organisasi

tersebut memiliki beberapa bagian, diantaranya Koperasi Pelajar, Kantin,

Koperasidapur, Bagian Kesehatan, Bagian Keamanan, BagianKesenian,

BagianOlahraga, dll.

4. Disiplin, nilai dan sunnahpondok

Sebagai sebuah lembaga pendidikan pesantren, memiliki disiplin, nilai

dan sunnah pondok yang wajib dilak sanakan oleh pimpinan, guru, santri

dan seluruh warga pondok. Dalam hal ini disiplin, nilai dan sunnah

semuanya diciptakan dari santri, oleh santri dan untuksantri.16

Terlihat dengan adanya pondok pesantren dari dulu hingga sekarang, yang

tentunya mempunyai peranan yang penting, dalam pendidikan, pondok pesantren

masuk dalam sistem pendidikan yang perlu diperhitungkan khususnya dalam

mempelajari ilmu agama, dan juga tidak ketinggalan dalam pengetahuan

umumnya. Selain itu, berbagai kegiatan non formal pun di dalam pondok

pesantren dapat diikuti para santri untuk mengasah bakat mereka. Disisi lain,

pondok pesantren juga mulai menampakkan keberadaannya sebagai lembaga

pendidikan Islam yang mumpuni, dimana didalamnya didirikan sekolah baik

formal maupun non formal.

16

M. Ihsan Dacholfany, Pendidikan Karekter Ala , Pesantren Gontor, (Jakarta: Wafi Media

Tama , 2001), h. 39-40

Page 29: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Ada tiga pola inovasi sistem pendidikan yang dikembangkan di pesantren,

yaitu pola inovasi model Departemen Agama, pola inovasi model LP3ES/P3M,

dan pola inovasi sporadis.

1. Pola Inovasi Model Departemen Agama

Pola inovasi yang diprakarsai oleh Departemen Agama ini

berupa kurikulum keterampilan, ditujukan sekadar sebagai

tambahan terhadap kurikulum yang sudah ada di pesantren.

2. Pola Inovasi Model LP3ES dan P3M

Pola ini bekerja sama dengan pemerintah dan swadaya

masyarakat, tujuannya adalah agar antara pesantren dan

masyarakat terjalin suatu hubungan kemitraan yang leibh

produktif.

3. Pola Inovasi Sporadis

Pola inovasi sistem pendidikan secara sporadis dikembangkan

melalui berbagai cara di tiap-tiap pesantren. Pola inovasi ini

relatif aman dari kontroversi karena pengadopsian inovasinya

dilekukan tanpa keterlibatan pihak luar.17

Berdasarkan penjelasan diatas dapat dipahami bahwa pondok

pesantren sangatlah berperan penting dalam pendidikan, maka dari itu

sistem pendidikan pondok pesantren harus dilakukan perkembangan dan

perubahan sesuai dengan perkembangan zaman dan tuntutan yang ada pada

masyarakat saat ini.

17

Abd. Halim Soebahar, Modernisasi Pesantren Studi Transformasi Kepemimpinan Kiai dan

Sistem Pendidikan Pesantren,h.183-186

Page 30: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

B. Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

1. Pengertian Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

Modernisasi merupakan suatu proses ketika masyarakat yang sedang

memperbaharui dirinya berusaha mendapatkan ciri-ciri atau karakteristik yang

dimiliki masyarakat modern.”18

Modernisasi adalah suatu proses transformasi dari suatu

perubahan ke arah yang lebih maju atau meningkat dalam berbagai aspek

dalam kehidupan di masyarakat. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa

modernisasi adalah proses perubahan dari cara-cara tradisional ke cara-

cara baru yang lebih maju, di mana dimaksudkan untuk meningkatkan

kesejahteraan hidup masyarakat.19

Modernisasi berdasarkan perubahan dalam modernisasi, yaitu

perubahan tersebut sifatnya progresif (maju) bukan sebaliknya regresif,

perubahan yang menyeluruh dalam berbagai segi kehidupan manusia.

Pergeseran kehidupan yang bukan hanya dari segi material (keduniawian)

namun juga mencakup segi spiritualnya (ukhrawi) yang lebih baik dan,

modernisasi adalah upaya manusia dalam mengusahakan segala sesuatu

dalam kehidupan agar menjadi baru dan selaras dengan kemajuan iptek

yang berkesinambungan tanpa harus mengesampingkan kehidupan akhirat.

Pesantren modern berupaya memadukan tradisionalitas dan

modernitas pendidikan. Sistem pengajaran formal ala klasikal (pengajaran

di dalam kelas) dan kurikulum terpadu diadopsi dengan penyesuaian

tertentu. Dikotomi ilmu agama dan umum juga dieleminasi. Kedua bidang

18

Nanang Martono, Sosiologi Perubahan Sosial Perspektif Klasik Modern Pos Modern

dan Poskolinial (Jakarta: Rajawali Pres, 2014), h. 172. 19

Abdulsyani, Sosiologi, Skematika, Teori, dan Terapan, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2002),

Cetakan Kedua, h. 176-177

Page 31: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

ilmu ini sama-sama diajarkan, namun dengan proporsi pendidikan agama

lebih mendominasi. Sistem pendidikan yang digunakan di pondok modern

dinamakan sistem Mu’allimin.

Pondok pesantren modern telah mengalami transformasi

yang sangat signifikan baik dalam sistem pendidikannya maupun

unsur-unsur kelembagaannya. Pesantren ini telah dikelola dengan

manajemen dan administrasi yang sangat rapi dan sistem

pengajarannya dilaksanakan dengan porsi yang sama antara

pendidikan agama dan pendidikan umum, dan penguasaan bahasa

Inggris dan bahasa Arab.20

Berdasarkan penjelasan diatas dapat jelaskan bahwa modernisasi

sistem pendidikan pondok pesantren adalah perubahan yang dialami pada

sistem pendidikan, metode, maupun unsur-unsur yang lain yang ada pada

pondok pesantren tersebut, disamping itu modernisasi sistem pendidikan

pondok pesantren harus mengalami perubahan yang sifatnya progresif

(maju).

2. Pentingnya Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

Pengertian modernisasi hampir identik dengan pengertian

rasionalisasi, yaitu proses perombakan pola berpikir dan tata kerja lama

yang tidak rasional dan menggantinya dengan pola berpikir dan tata kerja

baru yang rasional. Hal itu dilakukan dengan menggunakan penemuan

20

Abdul Tolib, Pendidikan Di Pondok Pesantren Modern, (Universitas Wiralodra

Indramayu: Risalah, ISSN. 2085-2487, 2015), Vol, 1, h. 62

Page 32: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

mutakhir manusia di bidang ilmu pengetahuan.21

Berdasarkan penjelasan tersebut, sesuatu dapat disebut modern

kalau ia bersifat rasional, ilmiah, dan kesesuaian hukum-hukum yang

berlaku dalam alam. Sebagai contoh sebuah mesin hitung termodern

dibuat dengan rasionalitas yang optimal, menurut penemuan ilmiah yang

terbaru.

Modernisasi meliputi seluruh aspek kehidupan termasuk dunia

pesantren. Sejarah yang amat panjang itu, pesantren terus berhadapan

dengan banyak rintangan, di antaranya pergaulan dengan modernisasi.

Dunia pesantren memperlihatkan dirinya bagaikan bangunan luas, yang

tak pernah kunjung berubah. Ia menginginkan masyarakat luar berubah.

Sedangkan sistem pendidikan adalah segala strategi atau metode

yang digunakan dalam proses belajar mengajar untuk mencapai tujuan

agar peserta didik dapat secara aktif mengembangkan potensi di dalam

dirinya.22

Jadi berdasarkan pendapat diatas dapat diketahui bahwa sistem

pendidikan adalah suatu sistem yang terdiri dari komponen-komponen

yang ada dalam proses pendidikan, dimana antara satu komponen dengan

komponen lainnya saling berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai

tujuan pendidikan.

Perkembangan pondok pesantren tidaklah semata-mata tumbuh

atas pola lama yang bersifat tradisional dengan pola pengajaran yang ada,

21

Yasmadi, Modernisasi Pesantren, (Kritik Nurcholis Madjid Terhadap Dunia Pendidikan

Islam Tradisional), cet. Ke-1 (Jakarta: Ciputat Press, 2002), h. 76 22

A. Qomar, Metodologi Studi Islam, (Bandung: PENA, 2011), h. 54

Page 33: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

melainkan dilakukan suatu inovasi dalam pengembangan suatu sistem.

Disamping pola tradisinonal yang termasuk ciri pondok-pondok Salafiyah,

maka gerakan khalafiyah telah memasuki perkembangan pondok

pesantren, yakni dapat dilakukan melalui elemen sistem pendidikan

berikut:

a. Pelaku (guru, murid dan penjaga).

b. Perangkat Keras (Masjid, tempat tinggal guru, pondokan, tempat

tinggal kiyai, gedung madrasah, lapangan olahraga, pertanian,

peternakan, kolam ikan dan makam).

c. Perangkat Lunak (tujuan, kurikulum, buku-buku, nilai-nilai, aturan,

perpustakaan, pusat dokumentasi dan informasi, metode

pengajaran, keterampilan, pusat pengembangan masyarakat, serta

fasilitas pengajaran lainnya).23

Wujud sistem pendidikan terpadu pondok pesantren terletak dari tiga

komponen:

a. Belajar, yakni mempelajari jenis-jenis ilmu baik yang berkatian dengan

ilmu umum dan titik tekannya dengan ilmu yang berkaitan dengan

masalah-masalah ajaran agama yang pada akhirnya dipraktekkan dalam

kehidupan sehari-hari dalam lingkungan masyarakat atau warga

pesantren di dalam pondok pesantren.

b. Pembinaan, yang dilakukan dalam masjid sebagai wadah pengisian

rohani.

c. Praktek, maksudnya mempraktekkan segala jenis ilmu pengetahuan dan

teknologi yang diperoleh selama belajar dan adanya pembinaan yang

dilakukan dalam masjid memungkinkan mereka untuk

memanifestasikannya dalam pondok. Disamping itu secara tidak

langsung kehidupan yang ditempuh dalam pondok itu sebagai inti

pendidikannya. Sebab pendidikan berarti menjadikan seseorang menjadi

dewasa perilakunnya dalam arti kejiwaan.24

Atas dasar pembentukan kemandirian itu maka sistem pendidikan

dan pengajaran pondok pesantren adalah sistem terpadu. Kemandirian itu

nampak dari keberadaan bangunan sekolah, pondok dan masjid sebagai

23

Abdul Qodir, dalam Jurnal, Pembaharuah Sistem Pendidikan Pesantren dalam

Pembentukan Kemandirian (Studi Kasus Pesantren Al-Muhajirin Palangka Raya Kalimantan

Tengah), (Kalimantan: Studi Agama dan Masyarakat: 2004), Volume2 I, Nomor 1, h. 59 24

M. Bahri Gazali, Pendidikan Pesantren Berwawasan Lingkungan, (Jakarta: Pedoman

Ilmu Jaya, 2001), h. 31-33

Page 34: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

wadah pembentukan jati diri. Sekolah adalah wadah pembelajaran, pondok

sebagai ajang pelatihan dan praktek, sedangkan masjid tempat pembinaan

para santri. Ketiga wadah pendidikan itu digerakkan oleh kiyai, yang

merupakan pribadi yang selalu ikhlas dan menjadi teladan santrinya.

3. Ciri-Ciri Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok Pesasanren

Pesantren merupakan institusi pendidikan Islam Indonesia yang dianggap

tepat karena sistem pesantren tetap mempertahankan tradisi belajar “kitab-kitab

klasik” yang ditunjang dengan upaya internalisasi unsur keilmuan “modern”.

Selain diharapkan dapat memberikan responsi atas tuntutan era mendatang yang

meliputi dua aspek, universal dan nasional.

Dengan adanya transformasi, baik kultur, sistem dan nilai yang ada

di pondok pesatren yang dikenal dengan salafiyah (kuno) kini telah

berubah menjadi khalafiyah (modern). Transformasi tersebut sebagai

jawaban atas kritik-kritik yang diberikan pesantren dalam tranformasi ini,

sehingga dalam sistem dan kultur pesantren terjadi perubahan yang drastis,

misalnya, a). Perubahan sistem pengajaran dari perseorangan atau sorogan

menjadi sistem klasikal yang kemudian kita kenal dengan istilah madrasah

(sekolah). b). Pemberian pengetahuan umum disamping masih

mempertahankan pengetahuan agama dan bahasa arab. c). Bertambahnya

komponen pendidikan pondok pesantren, misalnya keterampilan sesuai

dengan kemampuan dan kebutuhan masyarakat, kesenian yang Islami, d).

Lulusan pondok pesantren diberikan syahadah (ijazah) sebagai tanda tamat

dari pesantren tersebut dan ada sebagian syahadah tertentu yang nilainya

sama dengan ijazah negeri.25

Ciri-ciri modernisasi pendidikan pesantren adalah salah satu upaya untuk

menciptakan lembaga pendidikan yang mempunyai identitas kultural yang lebih

sejati sebagai konsep pendidikan masyarakat Indonesia baru. Selain di dalamnya

25

Abdul Tolib, Pendidikan Di Pondok Pesantren Modern,h.62-63

Page 35: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

diharapkan dapat ditemukan nilai-nilai universalitas Islam yang mampu

melahirkan suatu peradaban masyarakat Indonesia masa depan. Ada beberapa hal

yang dapat diajukan untuk memodernisasikan sistem pendidikan pesantren.

Diantaranya:

a. Merevitalisasi Paradigma pendidikan pesantren.

b. Menyelaraskan antara iptek dan imtaq.

c. Upaya menghilangkan dualisme pendidikan.

d. Mereformasi sistem sorogan dan bandongan menjadi sistem klasikal dan

penjenjangan.

e. Membuat kurikulum yang lebih jelas.26

Berdasarkan lima ciri di atas bahwa sistem pendidikan pesantren

berdasarkan filsafat pendidikannya bersifat theosentric, yaitu pandangan yang

menyatakan bahwa semua kejadian berasal, berproses, dan kembali kepada

kebenaran Tuhan. Semua aktifitas pendidikan dipandang sebagai ibadah kepada

Tuhan. Ada beberapa perilaku yang menjadi tradisi para santri dalam menimba

ilmu di pesantren, yang tentunya dilatarbelakangi oleh adanya pandangan

theosentic tadi. Yaitu: 1). Sukarela dan mengabdi, 2). Kearifan, 3).

Kesederhanaan, 4). Kolektifitas, 5). Mengatur kegiatan bersama, 6). Kebebasan

terpimpin, 7). Mandiri, 8). Menjadikan pesantren tempat menimba ilmu dan

mengabdi, 9). Mengamalkan ajaran agama, 10). Tanpa Ijasah, 11). Restu kyai-

kyai.

Modernisasi Sistem Pendidikan Pesantren. Pesantren merupakan lembaga

pendidikan yang berakar panjang pada budaya bangsa Indonesia. Ia berkembang

dengan pranata yang khas selama berabad-abad sebagai lembaga pendidikan

Islam yang mandiri dan bebas dari pengaruh pendidikan kolonial Barat-Eropa.

Modernisasi sistem pendidikan pesantren senantiasa berevolusi, berkembang

26

Syarifah Gustiawati Mukri, Modernisasi Sistem Pendidikan Pesantren:, JURNAL I

Fakultas Agama Islam UIKA Bogor NSANIA,Vol. 13, No. 2, ssn, 307849509, Mei-Agustus

2013, h. 13-17

Page 36: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

secara perlahan menuju perbaikan yang terus menerus. Perubahan tersebut

diupayakan dengan mengikuti perkembangan zaman bersama tuntutan keadaan

yang tak terbendung. Hal ini terlihat dari sistem pendidikan pesantren yang

menjelma menjadi madrasah. Dari metode tradisional ke sistem klasikal, dari

sistem halaqah menjadi sistem berjenjang, dari kurikulum tradisional ke

kurikulum modern, dari pendidikan klasik ke pembaharuan pendidikan, hingga

pada aspek manajemennya.

Melihat pentas persaingan regional dan global, modernisasi sistem

pendidikan pesantren tersebut diupayakan mampu mempertahankan eksistensinya

sebagai lembaga pendidikan yang menjaga identitas bangsa, selain

memperhatikan identitas pendidikan yang berbasiskan keilmuwan dan nilai-nilai

keislaman.

Sebagaimana gambaran tentang nilai-nilai pendidikan dalam

pondok pesantren yang erat kaitannya dengan kelahiran pemimpin-

pemimpin masyarakat binaan pondok pesantren. Ciri-ciri pendidikan

pondok pesantren adalah sebagai berikut:

a. Ada hubungan akrab antara santri dengan kiyai-kiyai itu

mmperlihatkan sekali santrinya.

b. Tunduknya santri kepada kiyai. Para santri menganggap bahwa

menentang kiyai selain dianggap kurang sopan juga bertentangan

dengan agama.

c. Hidup hemat dan sederhana benar-benar dilakukan dalam pondok

pesantren. Hidup mewah tidak terdapat dalam pondok pesantren.

d. Semangat menolong diri sendiri amat terasa dan kentara di kalangan

santri di pondok pesantren.

e. Jiwa tolong menolong dan persaudaraan sangat mewarnai pergaulan

di pondok pesantren.

f. Pendidikan disiplin sangat ditekankan dalam kehidupan pondok

pesantren.

g. Berani menderita untuk mencapai suatu tujuan adalah salah satu

pendidikan yang diperoleh santri dalam pondok pesantren.

h. Kehidupan agama yang baik dapat diperoleh santri di pondok

pesantren itu, karena memang pondok pesantren adalah tempat

pendidikan dan pengajaran agama.27

27

M. Bahri Gazali, Pendidikan Pesantren Berwawasan Lingkungan, h.34

Page 37: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Penjelasan diatas dapat dipahami bahwa ciri-ciri sistem pendidikan

pondok pesantren modern yakni adanya transformasi, baik kultur, sistem

dan nilai yang ada di pondok pesatren yang dikenal dengan salafiyah

(kuno) kini telah berubah menjadi khalafiyah yang dapat dilihat atau

ditandai dengan adanya perubahan sistem, pemberian pengetahuan umum,

bertambahnya komponen pendidikan pondok pesantren, lulusan pondok

pesantren diberikan ijazah. Disamping itu ciri sistem pendidikan pondok

pesantren modern yaitu adanya merevitalisasi paradigma pendidikan

pesantren, penyelarasan antara iptek dan imtaq, adanya upaya

menghilangkan dualisme pendidikan, mereformasi sistem sorogan dan

bandongan menjadi sistem klasikal dan penjenjangan, membuat kurikulum

yang lebih jelas.

4. Dampak Positif dan Negatif Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok

Pesantren

Sebagian masyarakat telah mengidentikkan begitu saja istilah

modernisasi dengan istilah westernisasi. Padahal terdapat perbedaan

esensial antara pengertian modernisasi dengan westernisasi. Westernisasi

adalah mengadaptasi gaya hidup barat, meniru-niru, dan mengambil alih

cara hidup Barat. Jadi orang yang meniru-niru, dan mengambil alih cara

hidup Barat, mengadaptasi gaya hidup orang Barat itulah yang lazim

disebut westernisasi. 28

Berdasarkan uraian tersebut, bahwa westernisasi mempunyai

pengertian yang tidak sama dengan modernisasi, modernisasi bukan

28

Husni, Arah Baru Pendidikan Islam di Indonesia, (Jakarta: Logos Raharjo, 2001), h. 67

Page 38: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

pengambilalihan gaya dan cara hidup barat.

Dampak-dampak positif dari modernisasi sebagai berikut: Dampak

negatif modernisasi diantaranya adalah kesadaran masyarakat akan

pentingnya ilmu pengetahuan dalam kehidupan, kesiapan masyarakat

dalam menghadapi perubahan-perubahan dalam segala bidang, keinginan

masyarakat untuk selalu mengikuti perkembangan situasi disekitarnya,

serta sikap hidup mandiri.29

Pesantren pada awal mulanya merupakan lembaga

pendidikan yang concern pada pendidikan keagamaan (tafaqquh fi

al din) sebagai bentuk keterpanggilan hati betapa pendidikan itu

penting di atas kepentingan apapun.

Dalam menanggapi gagasan ini, tampak kalangan pesantren

terbelah menjadi dua, yaitu pro dan kontra. Adanya kontroversi ini

mungkin telah disebabkan pada perbedaan pendapat mereka

tentang bagaimana sikap pesantren dalam menghadapi era

globalisasi. Mereka yang pro mengatakan bahwa modernisasi

pesantren akan memberi angin segar bagi pesantren. Mereka

menganggap bahwa banyak sisi positif yang akan diperoleh dengan

modernisasi pendidikan di pesantren. Diantara sisi positif tersebut

adalah sebagai berikut:

a. Sebagai bentuk adaptasi pesantren terhadap perkembangan era

globalisasi. Hal ini dilakukan agar pesantren tetap eksis.

b. Sebagai upaya untuk memperbaiki kelemahan dalam sistem

pendidikan pesantren.30

Sementara itu dampak negatif modernisasi bagi dunia pesantren

adalah adanya pergeseran nilai dan kultur inklusif.

a. Pergeseran nilai

Pesantren merupakan satu lembaga yang bercorak

29

Abdullah, Kajian Historis Lembaga Pendidikan Pesantren (Jakarta: Bulan Bintang,

2003), h.24 30

Eko Setiawan, Modernisasi pola Sistem Pendidikan Pesantren (Studi Kasus Pondok

Pesantren Modern Daaul Fikri Mulyoagung Dua Malang), (Universitas Brawijaya Malang),

Jurnal Pascasarjana Sosiologi Fakultas Pertanian, h. 14-15

Page 39: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

tradisionalisme religious. Karena adanya arus modernisasi nilai-nlai

tradionalisme dan religious peesantren memudar. Contoh dari statemen

tersebut tampak dalam pergaulan sesama santri. Dahulu corak

kehidupan santri dijiwai dengan semangat kekeluargaan dan

kebersamaan, namun kehidupan santri telah bergeser ke midernis dan

individualistis.31

Dari pendapat diatas seiring berkembangnya nilai-nilai

pembaharuan dalam pesantren itu sendiri. Seperti yang kita ketahui

saat ini pesantren modern lebih menonjolkan sisi individual santri dari

pada kebersamaan.

b. Kultur inklusif

Pada sisi yang lain modernisasi juga telah secara pelan tapi pasti

merubah kultur lokal menjadi lebih terbuka (inclusive) dengan

mengikuti perubahan yang terjadi. Pada titik ini, budaya lokal yang

dianggap sakral dalam dunia pesantren dan selalu dijadikan pijakan

dalam setiap tindakannya lambat laun mengalami pergeseran. “Fakta

ini mengindikasikan bahwa pada dasarnya manusia adalah dinamis

sehingga arus perubahan yang masuk tidak di respon dalam bentuk

resistensi, namun sebaliknya masyarakat mencoba lebih terbuka

(Open-Minded) dengan tradisi baru yang dianggap memberikan makna

positif dalam rangka mendorong sebuah kemajuan.32

Dua bagian tentang dampak modernisasi dalam dunia pesantren

31

Ibid, h.78 32

Arifin, Metode Pembelajarn Agama Islam. (Jakarta: Raja Grafindo Persada, hlm 2005),

h.10

Page 40: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

sebagai berikut: dampak positif terdiri dari perubahan tata nilai dan sikap.

Adanya modernisasi dan globalisasi dalam budaya menyebabkan

pergeseran nilai dan sikap masyarakat pesantren yang semua irasional

menjadi rasional. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi.

Dengan berkembangnya ilmu pengetauan dan teknologi masyarakat

pesantren menjadi lebih mudah dalam beraktivitas dan mendorong untuk

berpikir lebih maju. Tingkat kehidupan yang lebih baik. Dampak negatif:

pola konsumtif, bersikap individualistik, gaya hidup kebarat-baratan dan

kesenjangan sosial.33

Berdasarkan uraian diatas dampak positif maupun negatif

globalisasi tersebut, maka sebagai bangsa Indonesia harus berhati-hati dan

selektif terhadap bentuk globalisasi. Globalisasi harus disikapi dengan

bijaksana. Apanila sembarang mengadopsi maka kehancuran budaya

nasional akan segera tiba.

Modernisasi juga mempunyai dampak bagi kehidupan

bermasyarakat pada masyarakat yang menganut modernisasi. Modernisasi

memiliki dampak negatif dan positif. Ampak positif modernisasi

diantaranya perubahan tata nilai dan sikap, berkembangya ilmu

pengetahuan dan teknologi, tingkat kehidupan yang lebih baik. Dampak

negatif dari modernisasi diantaranya pola hidup konsumtif, sikap

individualistik. Gaya hidup kebarat-baratan, kesenjangan sosial,

kriminalitas.

33

Ibid, h.17

Page 41: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 42: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis dan Sifat Penelitian

1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang peneliti lakukan adalah penelitian kualitatif.

Penelitian kualitatif yaitu suatu penelitian yang ditujukan untuk

mendeskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap,

kepercayaan, persepsi, pemikiran orang secara individual maupun kelompok.34

Penelitian kualitatif dapat diartikan sebagai penelitian yang

mengungkapkan suatu fenomena melalui deskripsi bahasa non-statistik secara

holistik.35

Berdasarkan pengertian tersebut maka penelitian kualitatif sangat

menekankan pada proses analisis.

Penelitian kualitatif lapangan ini bertujuan untuk mempelajari secara

intensif tentang latar belakang keadaan sekarang, dan interaksi lingkungan

sesuai unit sosial: individu, kelompok, lembaga, atau masyarakat.36

Penelitian ini

dilakukan dengan menghimpun data dalam keadaan sewajarnya,

mempergunakan cara bekerja yang sistematis, terarah dan dapat

dipertanggungjawabkan, sehingga tidak kehilangan sifat ilmiahnya atau

serangkaian kegiatan atau proses menjaring data/informasi yang bersifat

sewajarnya.

Bentuk penelitian ini yaitu penelitian studi kasus, yaitu studi yang

mengeksplorasi suatu masalah dengan batasan terperinci, memiliki pengambilan

34

Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung: Remaja

Rosdakarya, 2010), h. 60. 35

Zuhairi,et.al. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah, (Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2016),

h.23. 36

Sumadi Suryabrata, Metodologi Penelitian, (Jakarta: Rajawali Pers, 2013), h. 80.

Page 43: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

data yang mendalam, dan menyertakan berbagai sumber informasi. Penelitian

ini dibatasi oleh waktu dan tempat.

2. Sifat Penelitian

Penelitian yang akan penulis gunakan ini adalah penelitian yang bersifat

penelitian deskriptif karena bertujuan untuk membuat pencandraan (deskriptif)

secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta yang ada. Penelitian

deskriptif adalah Penelitian yang bermaksud untuk membuat gambaran

mengenai situasi atau kejadian-kejadian.37

Secara umum penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk

menggambarkan secara sistematis fakta dan karakteristik obyek atau subyek

yang diteliti secara tepat, maka berkenaan dengan judul penelitian, peneliti

menekankan pada penelitian deskriptif, maka dalam penelitian ini lebih

menekankan pada pandangan mengenai gambaran peristiwa yang dibentuk oleh

kata-kata secara ilmiah. Jadi, penelitian deskriptif adalah penelitian yang

menerangkan tentang kejadian keadaan dan kenyataan prilaku manusia,

memotivasi serta memberikan gambaran bagi semua pihak yang membutuhkan

serta penelitian yang berusaha melihat makna yang terkandung dibalik objek

penelitian.

B. Sumber Data

Sumber data adalah subjek dimana data diperoleh.38

Apabila peneliti

menggunakan kuesioner atau wawancara dalam pengumpulan datanya, maka sumber

data disebut responden, yaitu orang yang merespon atau menjawab pertanyaan-

pertanyaan peneliti, baik pertanyaan tertulis atau lisan.

37

Ibid.,h.76. 38

Edi Kusnadi, Metodologi Penelitian, (Metro: STAIN Metro dan Ramayana Pers, 2008),

h.77.

Page 44: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Apabila peneliti menggunakan teknik observasi, maka sumber datanya bisa

berupa benda, gerak atau proses sesuatu. Apabila peneliti menggunakan

dokumentasi, maka dokumen atau catatanlah yang menjadi sumber data, sedang isi

catatan subjek penelitian atau variabel penelitian.39

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata, dan tindakan,

selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain.40

Adapun sumber

data yang penulis gunakan dalam penelitian ini dapat dibagi menjadi dua macam

yaitu:

1. Sumber Data Primer

Sumber data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari

objek yang diteliti, baik dari objek individual (responden) maupun dari suatu

instansi yang mengolah data untuk keperluan dirinya sendiri.41

Pengertian lain data primer adalah data yang langsung dikumpulkan oleh

peneliti (petugas-petugasnya) dari sumber pertanyaannya.42

Sumber data primer dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi dan

wawancara kepada Kepala, Ustadz dan ustadzah atau tenaga pendidik di

Pondok Pesantren Darul Ishlah terkait dengan modernisasi dalam sistem

pendidikan pondok pesantren.

2. Sumber Data Sekunder

Sumber data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung

untuk mendapatkan informasi (keterangan) dari objek yang diteliti.43

Pengertian

39

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Rineka

Cipta, 2010), h. 172. 40

Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: Remaja Rosdakarya,

2014), h. 157. 41

Andi Supangat, Statistika dalam Kajian Deskriptif, Inferensi, dan Nonparametrik,

(Jakarta: Kencana Premada Media Group, 2010), h.2. 42

Sumadi Suryabrata, Metodologi Penelitian., h.39. 43

Andi Supangat, Statistika dalam Kajian., h. 2.

Page 45: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

lain data sekunder adalah data yang diperoleh dari dokumen-dokumen grafis

(tabel, catatan, notule rapat, SMS, dan lain-lain), foto-foto, film, rekaman video,

benda-benda dan lain-lain yang memperkarya data primer.44

Data sekunder dalam penelitian ini adalahprofil Pondok Pesantren Darul

Ishlah, dokumen tentang sejarah singkat Pondok Pesantren Darul Ishlah, letak

geografis, serta jumlah ustadz dan ustadzah atau tenaga pengajar, struktur

organisasi Pondok Pesantren Darul IshlahDesa Purwajaya Kecamatan Banjar

Margo Tulang Bawang.

C. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data merupakan langkah awal yang harus ditempuh dalam

sebuah penelitian.Prosedur yang digunakan untuk mengumpulkan data saat

pelaksanaanpenelitian adalah sebagai berikut:

1. Observasi

Observasi diartikan sebagai pengamatan dan pencatatan secara

sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian.45

Menurut

pendapat lain observasi adalah sebuah proses penggalian data yang dilakukan

langsung oleh peneliti dengan cara melakukan pengamatan mendetail terhadap

manusia sebagai objek observasi dan lingkungan.46

Ditinjau dari pelaksanaannya observasi dibedakan menjadi dua jenis

yaitu:

a. Observasi Partisipan (Participant observation), Observasi

Partisipan dalam penelitian ini, peneliti terlibat dengan kegiatan

sehari-hari orang yang sedang diamati atau yang digunakan

sebagai sumber data penelitian. Sambil melakukan pengamatan,

peneliti ikut melakukan apa yang dikerjakan oleh sumber data,

dan ikut merasakan suka dukanya.

44

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian.,h.22. 45

S. Margono, Metodologi Penelitian, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010),h. 158. 46

Haris Herdiansyah, Wawancara, Observasi, dan Fokus Groups , (Jakarta: Raja Grafindo

Persada, 2013), h. 130-131.

Page 46: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

b. Observasi Nonpartisipan, dalam penelitian ini, peneliti tidak

telibat dan hanya sebagai pengamat independen. 47

Metode observasi yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini

adalah observasi nonpartisipan, yaitu peneliti melakukan pengumpulan data

yang tidak ikut berperan dalam kegiatan sehari-harinya, tetapi hanya sebagai

pengamat independen saja.

Berdasarkan penjelasan diatas, peneliti melakukan pengamatan atau

obeservasi untuk mengetahui sistem pendidikan pondok pesantren metode,

maupun unsur-unsur yang lain yang ada pada pondok pesantren tersebut,

disamping itu apakah sistem pendidikan pondok pesantren Darul Ishlah

mengalami perubahan yang progresif.

Penelitian ini adalah pengamatan secara langsung yang peneliti

lakukan di Pondok Pesantren Darul Ishlahterkait dengan modernisasi dalam

sistem pendidikan pondok pesantren desa Purwajaya kecamatan banjar

margo tulang bawang.

2. Wawancara (Interview)

Wawancara atau interview adalah suatu bentuk komunikasi verbal jadi

semacam percakapan yang bertujuan memperoleh informasi.48

Menurut pendapat lain, wawancara adalah bentuk komunikasi antara

dua orang, melihatkan seseorang yang ingin memperoleh informasi dari

seseorang lainnya dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan, berdasarkan

tujuan tertentu.49

47

Sugiyono, Metodologi Penelitian., h. 204-205. 48

S. Nasution, Metode Research, (Jakarta: Bumi Aksara, 2014), h. 113. 49

Deddy Mulyana, Metodology Penelitian Kualitatif, (Bandung: Remaja Rosdakarya,

2010), h. 180.

Page 47: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Pengertian lain wawancara ialah tanya jawab lisan antara dua orang

atau lebih secara langsung. Pewawancara disebut intervieuwer, sedangkan

orang yang diwawancarai disebut interviewee.50

Berdasarkan beberapa uraian di atas Metode wawancara digunakan

untuk tujuan suatu tugas tertentu, mencoba mendapatkan informasi secara lisan

dari seorang responden, dengan cara bercakap-cakap atau komunikasi dan

berhadapan langsung dengan orang tersebut.

Ada beberapa macam wawancara, yaitu wawancara

terstruktur, wawancara semiterstuktur, dan wawancara tidak

terstruktur.

a. Wawancara terstruktur, digunakan sebagai teknik pengumpulan

data, bila peneliti atau pengumpul data telah mengetahui dengan

pasti tentang informasi apa yang akan diperoleh. Oleh karena itu

dalam melakukan wawancara, pengumpul data telah menyiapkan

instrument penelitian berupa pertanyaan-pertanyaan tertulis yang

alternatif jawabannya pun telah disiapkan.

b. Wawancara semiterstruktur, Jenis wawancara ini sudah termasuk

dalam kategori in-dept interview, di mana dalam pelaksanaannya

lebih bebas dibandingkan dengan wawancara terstruktur. Tujuan

dari wawancara jenis ini adalah untuk menemukan permasalahan

secara lebih terbuka, di mana pihak yang diajak wawancara

diminta pendapat dan ide-idenya. Dalam melakukan wawancara,

peneliti perlu mendengarkan secara teliti dan mencatat apa yang

dikemukakan oleh informan.

c. Wawancara tak berstruktur, wawancara yang bebas dimana

peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang telah

tersusun secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan

datanya. Pedoman wawancara yang digunakan hanya berupa garis-

garis besar permasalahan yang akan ditanyakan.51

Sedangkan menurut pendapat lain, wawancara secara garis besar

dibagi dua, yaitu wawancara terstruktur dan wawancara tak terstruktur.

a. Wawancara terstruktur, yaitu wawancara yang susunan pertanyaannya

sudah ditetapkan sebelumnya dengan pilihan-pilihan jawaban yang

juga sudah disediakan.

b. Wawancara tak terstruktur, yaitu wawancara yang bersifat luwes,

susunan pertanyaannya dan susunan kata-kata dalam setiap pertanyaan

dapat diubah pada saat wawancara, disesuakan dengan kebutuhan dan

50

Husain Usman, Metodologi Penelitian Sosial, (Jakarta: Bumi Aksara, 2003), h.57-58. 51

Sugiyono, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, (Bandung: Alfabeta,

2013), h.233-234.

Page 48: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

kondisi saat wawancara, termasuk karakteristik sosial-budaya

responden yang dihadapi.52

Berdasarkan jenis wawancara di atas, maka penulis menggunakan

wawancara terstruktur. Subjek yang akan diwawancarai dalam penelitian ini

adalah Kepala dan tenaga pendidik Pondok Pesantren Darul Ishlahterkait

dengan modernisasi dalam sistem pendidikan pondok pesantren desa

Purwajaya kecamatan banjar margo tulang bawang.

3. Dokumentasi

Metode dokumentasi adalah Mencari data mengenai hal-hal atau

variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, prestasi,

notulen rapat, legger, agenda dan sebagainya.53

Metode dokumentasi ini penulis gunakan untuk memperoleh data

mengenai profil Pondok Pesantren Darul Ishlah desa purwajaya kecamatan

banjar margo tulang bawang.

D. Teknik Penjamin Keabsahan Data

Teknik penjamin keabsahan data merupakan cara-cara yang dilakukan

peneliti untuk mengukur derajat kepercayaan (credibelity) dalam proses

pengumpulan data penelitian. Teknik pemeriksaan keabsahan data pada penelitian

yang penulis lakukan ini adalah dengan menggunakan trianggulasi.

Trianggulasi data adalah salah satu pengukuran derajat kepercayaan

(credibility) yang bisa digunakan dalam proses pengumpulan data penelitian”.54

Trianggulasi yaitu pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara dan

52

Deddy Mulyana, Metodology Penelitian., h. 181. 53

Suharsimi Arikuno, Prosedur Penelitian., h. 274. 54

Zuhairi, et.al. Pedoman Penulisan., h. 40.

Page 49: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

waktu. Sehingga ada trianggulasi dari sumber/informasi, trianggulasi dari teknik

pengumpulan data, dan trianggulasi waktu.55

1. Trianggulasi Sumber

Cara meningkatkan kepercayaan penelitian adalah dengan mencari data

dari sumber yang beragam yang masih terkait satu sama lain. Peneliti perlu

melakukan eksplorasi untuk mengecek kebenaran data dari beragam sumber.

Triangulasi sumber adalah untuk menguji kredibilitas data dilakukan

dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber.56

2. Trianggulasi Teknik

Trianggulasi teknik adalah penggunaan beragam teknik pengumpulan

data yang dilakukan kepada sumber data. Menguji kredibilitas data dengan

trianggulasi teknik yaitu mengecek data dengan sumber yang sama dengan

teknik yang berbeda.

Triangulasi teknik adalah untuk menguji kredibilitas data dilakukan

dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber.

Misalnya data diperoleh dengan wawancara, lalu dicek dengan observasi atau

dokumentasi.57

Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan dalam penelitian ini

adalah observasi, wawancara, dokumentasi.dan tes lisan.

3. Trianggulasi Waktu

Peneliti dapat mengecek konsistensi, kedalam dan ketepatan/kebenaran

suatu data dengan melakukan trianggulasi waktu. Menguji kredibilitas data

55

Djamal Satori dan Aan Komariah, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung:

ALFABETA, 2014), h. 170. 56

Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitaif, (Bandung: Alfabeta, 2014), hal. 125-127. 57

Ibid.,h. 373.

Page 50: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

dengan trianggulasi waktu dilakukan dengan cara mengumpulkan data pada

waktu yang berbeda.58

Berdasarkan penjelasan di atas teknik penjamin keabsahan data dalam

penelitian yang peneliti lakukan ini adalah dengan menggunakan trianggulasi

teknik.

E. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data dalam penelitian kualitatif, data diperoleh dari berbagai

sumber, dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang bermacam-

macam(trianggulasi) dan dilakukan secara terus menerus sampai datanya jenuh.59

Analisis data dilakukan selama dan setelah pengumpulan data.

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data

yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan bahan-bahan lain,

sehingga dapat mudah difahami, dan temuannya dapat diinformasikan kepada orang

lain.60

Analisis digunakan untuk memahami hubungan dan konsep dalam data

sehingga hipotesis dapat dikembangkan dan dievaluasi.

Teknik analisis data kualitatif adalah upaya yang dilakukan dengan jalan

bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah-milah menjadi satuan yang

dapat dikelola, mensistensikan, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang

penting dan apa yang dipelajari, dan menemukan apa yang dapat diceritakan kepada

orang lain.61

58

Djamal Satori dan Aan Komariah, Metodologi Penelitian., h. 170-171. 59

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif R & D, (Bandung: Alfabeta, 2013),

h.243. 60

Ibid., h. 244. 61

Lexy J. Moleong, Metode Penelitian., h. 248.

Page 51: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Tujuan utama dari analisis data dalam penelitian kualitatif ialah untuk

meringkaskan data dalam bentuk yang mudah dipahami dan mudah ditafsirkan,

sehingga hubungan antara problem penelitian dapat dipelajari dan ditest.62

Aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan

berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh.

Aktivitas dalam analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan pengambilan

kesimpulan dan ferifikasi.63

1. Reduksi Data

Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal pokok,

memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya.64

Berdasarkan reduksi data di atas dengan demikian data yang telah

direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah

peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya.

2. Penyajian Data (Display Data)

Setelah data direduksi, maka tahap selanjutnya adalah display data.

Melalui data tersebut, maka data terorganisasikan, tersusun dalam bentuk pola

hubungan sehingga akan mudah dipahami. Dalam penelitian kualitatif,

penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan

antar kategori, dan sejenisnya.65

62

Moh. Kasiram, Metodologi Penelitian Kuantitatif-Kualitatif , (Malang: UIN-Maliki

Press, 2008), h. 354. 63

Sugiyono, Metode Penelitian., h. 246. 64

Ibid., h.247. 65

Ibid., h. 249.

Page 52: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Melalui mendisplaykan data, maka akan memudahkan untuk

memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa

yang telah dipahami tersebut.

3. Pengambilan Kesimpulan dan Verifikasi

Tahap ketiga dalam analisis ini adalah pengambilan kesimpulan dan

verifikasi. Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan

akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat yang mendukung pada

tahap pengumpulan data berikutnya, tetapi apabila kesimpulan yang

dikemukakan pada tahap awal, didukung oleh bukti-bikti yang valid dan

konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka

kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel.66

Kesimpulan dapat berupa deskriptif atau gambaran suatu objek yang

sebelumnya masih remang-remang, sehingga setelah diteliti menjadi jelas.

Dengan demikian, setelah data terkumpul maka penulis memilah-milahnya dan

menyajikannya, selanjutnya menarik kesimpulan.

66

Ibid.,h.252.

Page 53: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Tempat Penelitian

1. Sejarah Berdirinya Pesantren Darul Ishlah

PROFIL

YAYASAN PON. PES. DARUL ISHLAH

Nama Pon. Pes : Yayasan "Darul Ishlah"

Pendiri / pengasuh : KH. Shodiqul Amin

Alamat :

Kampung : Purwajaya Unit I

Kecamatan : Banjar Margo

Kabupaten : Tulang Bawang

Propinsi : Lampung

No. Telp/Hp : 081 272 66466 / 085 258 384 689

No. Rek. : BRI Britama 0605-01-015734-50-9

A/n : Yayasan Darul Ishlah Banjar Margo

Tahun Berdiri : 2003

Keadaan Akhir : Maret 2015

Jumlah Santri Menetap : 297 Orang

Laki-laki : 115 Orang

Perempuan : 182 Orang

Pesantren Darul Ishlah merupakan pesantren yang bercorak

salafiyah yaitu pesantren yang menyelenggarakan pengajaran Al-Qur’an

dan ilmu-ilmu agama Islam dengan mengacu kepada kitab-kitab kuning

(kitab klasik) sebagai inti pelajarannya, dan dalam proses pembelajarannya

diselenggarakan dengan cara klasikal (ibtidiyah, tsanawiyah, dan aliyan).

sedangkan dalam metode pembelajarannya, pesantren Darul Ishlah

menggunakan metode sorogan, wetonan/ bandongan, hafalan, diskusi

Page 54: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

majlis taklim, muhdahoroh, bahtsul kutub, dan ditambah dengan metode

karya nyata.

Pesantren Darul Ishlah terletak di wilayah yang strategis. Ia

terletak di sebelah Timur jalan Buncit Raya yang dilalui kendaraan dari

arah Ragunan menuju buncit, Mampang dan Kuningan. Tepatnya berada

diwilayah Rt 05 Rw 06 Kelurahan Kalibata kecamatan Pancoran

Kotamadya Jakarta Selatan. Wilayah ini biasa dikenal dengan nama

Kalibata Pulo, Karena letaknya yang di kelilingi sehingga mirip sebuah

pulau.

Pesantren Darul Ishlah mulai berdiri semenjak tahun 1987

yaitutahun dimana KH. Amir Hamzah mulai merintisnya. Baru pada

tahun1990 saat santri sudah mulai bertambah dan tempat tidak memadai

lagidilakukan pengembangan fisik bangunan pesantren terlebih

setelahmendapat wakaf dari H. Mohammad Ali Yusuf seluat 500 M2,

makabangunan fisik dan sarana belajar pesantren Darul Ishlah

semakinmembaik.

2. Visi dan Misi Pondok Pesantren Darul Ishlah.

VISI “Mencetak Generasi Berintelektual Tinggi Dan Berahlaqul

Karimah”

Indikator

a. Meningkatnya pengembangan kurikulum pesantren.

b. Terwujudnya peningkatan sumber daya manusia pendidik dan tenaga

kependidikan.

c. Meningkatnya proses pembelajaran pesantren

d. Terwujudnya rencana induk pengembangan sarana prasarana

pendidikan

Page 55: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

e. Terwujudnya peningkatan kualitas lulusan dalam bidang akademik

maupun non akademik

f. Terwujudnya pelaksanaan manajemen berbasis pesantren dan

peningkatan mutu kelembagaan.

g. Terjalinnya program penggalangan pembiayaan pesantren.

h. Unggul dalam Imtaq, prestasi akademik, non akademik.

MISI

a. Melaksanakan pengembangan kurikulum pesantren :

1) Melaksanakan pengembangan kurikulum pesantren satuan

pendidikan

2) Melaksankan pengembangan pemetaan kompetensi dasar semua

mata pelajaran pesantren.

3) Melaksanakan pengembangan silabus.

4) Melaksanakan pengembangan rencana pembelajaran pesantren.

5) Melaksanakan pengembangan system penilaian.

b. Melaksanakan Pengembangan Tenaga Kependidikan.

1) Melaksanakan pengembangan profesionalitas dewan Asatidz.

2) Melaksanakan peningkatan kompetensi dewan Asatidz

3) Melaksanakan peningkatan kompetensi TU dan tenaga

kependidikan lainnya.

4) Melaksanakan monitoring dan evaluasi kepada dewan Asatidz, TU

dan tenaga kependidikan lainnya.

c. Melaksanakan Pengembangan Proses pembelajaran pesantren.

1) Melaksanakan pengembangan metode pengajaran pesantren.

Page 56: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

2) Melaksanakan pengembangan strategi pembelajaran pesantren

3) Melaksanakan pengembangan strategi penilaian.

4) Melaksanakan pengembangan bahan ajar/sumber pembelajaran

pesantren.

d. Melaksanakan Rencana Induk Pengembangan Fasilitas Pendidikan

1) Mengadakan media pembelajaran pesantren

2) Mengadakan sarana prasarana Pendidikan pesantren.

3) Menata lingkungan belajar sehingga tercipta lingkungan belajar

yang kondusif.

e. Melaksanakan Pengembangan/Peningkatan Standar Ketuntasan dan

Kelulusan.

f. Melaksanakan Pengembangan Kelembagaan dan Manajemen

Pesantren.

1) Mengadakan kelengkapan administrasi pesantren melalui system

administrasi pesantren terpadu.

2) Melaksanakan monitoring dan evaluasi.

3) Melaksanakan supervise klinis.

g. Melaksanakan Program Penggalangan Pembiayaan Pesantren

1) Melaksanakan Pengembangan Jalinan Pinjaman Dana

2) Melaksanakan Usaha Peningkatan Penghasilan Pesantren

3) Pendayagunaan Potensi Pesantren (Lingkungan)

h. Melaksanakan Pengembangan Penilaian

Page 57: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

1) Melaksanakan engembangan Perangkat/ Model-Model

Pembelajaran pesantren

2) Melaksanakan program evaluasi pembelajaran pesantren

3) Menyiapkan siswa melalui kegiatan pengembangan bidang

akademis, non akademis dan imtaq.

4) Mengikuti kegiatan lomba akademis dan non akademis dan

keagamaan.

3. Keadaan Ustad dan Ustadzah Pesantren Darul Ishlah

Adapun keadaan ustad dan ustadzah Pesantren Darul Ishlah dapat

dilihat pada tabel berikut:

Tabel. 1

Keadaan Ustad dan Ustadzah Pesantren Darul Ishlah

NO UNIT PENDIDIKAN

JENIS

KELAMIN TENAGA

ADMINISTRASI JUMLAH

L P

01 Pengasuh Pesantren 2 2 - 4

02 Ustadz Pondok putra 12 - 2 14

03 Ustadz Pondok putri - 12 2 14

04 Madrasah Diniyyah 16 12 2 30

05 TK DARUL ISHLAH - 3 2 5

06 SD IUT DARUL ISHLAH 3 6 1 10

06 SMP DARUL ISHLAH 8 9 1 18

07 MA DARUL ISHLAH 7 6 1 14

08 SMK HADI 7 6 1 14

JUMLAH 55 56 12 115

4. Keadaan Santri Pesantren Darul Ishlah

Adapun keadaan Santri Pesantren Darul Ishlah dapat dilihat pada

tabel berikut:

Tabel. 2

Keadaan Santri Pesantren Darul Ishlah

NO UNIT PENDIDIKAN

JENIS

KELAMIN JUMLAH KETERANGAN

P L

Page 58: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

01

02

03

04

05

06

07

08

Madrasah Diniyyah

TPA Darul Ishlah

PAUD Darul Ishlah

TK Darul Ishlah

SD - A Darul Ishlah

SMP Plus Darul Ishlah

MA Darul Ishlah

SMK HADI

98

50

12

42

35

74

32

20

88

30

13

28

25

48

26

10

186

80

25

70

60

137

58

30

JUMLAH

5. Keadaan Sarana dan Prasarana Pesantren Darul Ishlah

Dalam proses pembelajaran, santri di Pesantren Daarul Ishlah

diselenggarakan dengan cara klasikal dan berjenjang. Sedangkan untuk

masa pembelajaran untuk setiap kelas dalam satu marhalah, biasanya

selama satu tahun. Dimana awal tahun dimulai dari pertengahan bulan

Syawal dan berakhir satu atau dua minggu menjelang bulan Ramadhan.

Waktu pembelajaran pesantren biasanya dimulai setelah sholat

shubuh berjama’ah sampai pukul 06.30 WIB di musholla yang sekaligus

sebagai tempat belajar. Selain musholla yang juga berfungsi sebagai

tempat taklim, pondok pesantren Daarul Ishlah juga memiliki sarana dan

prasarana belajar yang lain yang menopang untuk kegiatan pembinaan

santri yaitu:

1. 1 Masjid DARUL ISHLAH.

2. 1 Lab. IPA

3. 1 Kantor Lab. IPA

4. 1 Aula Putri

5. 7 Kamar Asrama Putri.

6. 6 Kamar Asrama Putra.

7. 2 Dapur umum

8. 1 Kantin / Koperasi

9. 1 Kantor pesantren putra

Page 59: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

10. 1 Kantor pesantren putri

11. 1 Ruang pengiriman putri

12. 6 Kamar mandi / wc putri

13. 4 Kamar mandi / wc putra

14. 1 Kantor yayasan

15. 1 Kantor MA DI

16. 1 Kantor SMP Plus DI

17. 1 Kantor Paud/TK DI

18. 1 Kantor Madrasah Diniyah DI

19. 3 Ruang kelas MA DI / SD Al Qur’an DI

20. 3 Ruang kelas SMP Plus DI

21. 3 Ruang kelas Paud/TK DI

22. 6 Ruang kelas Madrasah Diniyah DI

23. 1 Musolla Putri Pesantren

24. 3 Lokal SMK HADI

25. Dan Lain-lain.

6. Struktur Organisasi Pesantren Darul Ishlah

Adapun struktur Organisasi Pesantren Darul Ishlah yaitu sebagai

berikut:

a. Pelindung

1) MUSPIKA Kec. Banjar Margo

2) KUA Kec. Banjar Margo

3) Kepala Kampung Purwajaya

b. Penasehat

Page 60: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

1) H.M.Untung Subagyo

c. PEMBINA

1) KH. Nur Wahid

2) Hi. Ma’mun Hidayat

d. Dewan Pendewan Asatidzs Harian

1) Ketua Yayasan : KH. Shodiqul Amin

2) Sekretaris : M.Thohir Muntaha,S.Pd,M.Pd.I

3) Bendahara : Ny. Siti Qomariah

e. Kepala Bagian

1) Kabag Pon.Pes : Bp. M. Thohir Muntaha,S.Pd,M.Pd.I

2) Kabag Pembangunan : Bp. Subandi

3) Kabag Pendidikan : Bp. Tamyiz, S.Pd

4) Lurah Pondok : Bp. Lukman Hakim

5) Keamanan : Bp. Eva Junaidi

6) Kesehatan : Bp. Fauzi Misbahul Munir

7) Kabag Kopontren : Ibu Leni, A.Md

8) Humas : Bp. Suwanto

9) Tata Usaha : Abdur Rohman67

B. Modernisasi dalam Sistem Pendidikan Pondok Pesantren (Studi Di

Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan Banjar

Margo Tulang Bawang)

67

Dokumentasi Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan Banjar

Margo Tulang Bawang

Page 61: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Modernisasi telah merambah berbagai bidang kehidupan umat manusia

termasuk pesantren. Modernisasi suatu proses transformasi dari suatu

perubahan ke arah yang lebih maju atau meningkat dalam berbagai aspek

dalam kehidupan di masyarakat. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa

modernisasi adalah proses perubahan dari cara-cara tradisional ke cara-cara

baru yang lebih maju, di mana dimaksudkan untuk meningkatkan

kesejahteraan hidup masyarakat.

Berdasarkan observasi yang sudah dilakukan oleh Peneliti melalui

pengamatan di Pondok Pesantren Darul Ishlah tentang tujuan khusus

modernisasi dalam sistem pendidikan pondok pesantren, maka didapatkan

beberapa penjelasan sebagai berikut:

Pondok pesantren merupakan institusi pendidikan tertua yang tumbuh

dan berkembang di tengah-tengah masyarakat. Meskipun berbagai institusi

pendidikan bermunculan dengan berbagai tawaran program dan keahlian,

namun tampaknya pondok pesantren masih akan tetap eksis, karena memiliki

penunjang tersendiri. Dukungan tersebut tidak serta merta diperoleh tanpa

usaha keras lembaga ini.Sampai saat ini banyak pesantren yang masih

konsisten kepada tafaqquh fiddien, mengajarkan ilmu-ilmu agama guna

mempersiapkan calon-calon ulama, da’i atau ustadz.Namun banyak pula

pesantren melakukan inovasi baru dengan menyelenggarakan pendidikan

madrasah dan sekolah umum bahkan merambah kepada pendidikan

ketrampilan (sekolah formal). Diversifikasi pendidikan di pondok pesantren

semacam ini sebenarnya sebagai respon pesantren atas tuntutan masyarakat

bahwa pendidikan apapun jenisnya, hendaknya bisa membekali peserta didik

dengan materi-materi yang bermanfaat ketika peserta didik tersebut sudah

benar-benar dalam kehidupan nyata di masyarakat.

Pada awal kemunculan pesantren, lembaga ini memang betul-betul

dekat dengan masyarakat, karena kemunculannya menjadi bagian dari

kehidupan masyarakat. Namun kini banyak cibiran sinis yang dialamatkan

pada pesantren. Dengan demikian, paling tidak, cibiran itu mengindikasikan,

bahwa hubungan pesantren dengan masyarakat, bukan tanpa masalah sama

Page 62: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

sekali, terutama terkait kedekatan dan kiprah nyatanya dalam pengembangan

masyarakat. Keadaan di atas menunjukkan bahwa pondok pesantren

selayaknya selalu bersinergi dengan perkembangan dan kebutuhan

masyarakat.Hal ini pula yang menuntut adanya peran pesantren dalam

kehidupan masyarakat agar dapat terus diintensifkan.68

Eksistensi pesantren yang cukup penting bagi kelangsungan tradisi

lokal dan paham ahlussunnah wal jamaah mendorong para ulama untuk

mendirikan sebuah organisasi.Maka muncullah Nahdlatul Ulama,

Muhammadiyah, Persis, al-Irsyad, dan sebagainya. Para ulama saat itu

berpendapat bahwa pesantren-pesantren yang mempunyai kekuatan parsial

perlu berkumpul dan berorganisasi sehingga mampu memunculkan kekuatan

besar yang efektif untuk mempertahankan kepentingan dan mewujudkan

idealisasi komunitas pesantren. Keberadaan pesantren pada suatu kondisi

sosial masyarakat tertentu tidak terlepas dari peran serta pondok pesantren

dalam proses pemberdayaan masyarakat itu sendiri. Baik itu pemberdayaan

dalam aspek keagamaan, ilmu pengetahuan dan perekonomian. Keberhasilan

pesantren mendapatkan perhatian dari masyarakat luas tidak lepas dari strategi

dakwah pesantren yang dikemas dalam idiom-idiom lokal dan kultural.

Substansinya adalah komitmen untuk membangun peradaban yang berbasis

tradisi, ilmu pengetahuan, ekonomi dan politik kebangsaan.

Pondok Pesantren Darul Ishlah yang berada di desa Purwajaya

Kabupaten Tulang Bawang , sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam

yang cukup tersohor di Desa Purwajaya, selalu berupaya untuk meningkatkan

kualitas pendidikan bagi para santrinya agar kelak mereka bisa menjadi

panutan ketika mereka terjun di masyarkat. Disamping itu pondok pesantren

Darul Ishlah juga berupaya untuk meningkatkan perannya di tengah

masyarakat dengan cara peningkatan kualitas hidup masyarakat salah satunya

melalui pembelajaran pendidikan Islam yang diperuntukkan kepada

68

Dokumentasi Observasi Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan

banjar Margo

Page 63: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

masyarakat di sekitar pondok pesantren maupun masyarakat di Desa

Purwajaya secara umum. Peningkatan peran pesantren melalui pembelajaran

pendidikan agama Islam ini, dimaksudkan agar kepedulian masyarakat dan

rasa memiliki terhadap pesantren bisa semakin tumbuh dan meningkat. Hal ini

tentunya memiliki dampak posistif terhadap pesantren karena dengan

demikian keberadaan pesantren Darul Ishlah bisa semakin diterima oleh

masyarakat dan manfaatnya juga bisa dirasakan oleh masyarakat.

Adapun ilmu-ilmu yang diajarkan dalam pesantren-pesantren

walaupun belum berkembang menjadi ilmu yang lebih mapan, telah mampu

memberi dasar pola hidup kebudayaan dan peradapan. Disamping untuk

mendalami ilmu agama, pondok pesantren sekaligus mendidik masyarakat di

dalam asrama, yang dipimpin langsung oleh seorang kyai karena itu peranan

pesantren sangat perlu untuk ditampilkan.

Pada dasarnya pondok pesantren mendidik pada santrinya dengan ilmu

agama Islam agar mereka menjadi orang yang beriman dan bertaqwa kepada

Allah SWT, berilmu yang mendalam dan beramal sesuai dengan tuntutan

agamanya. Namun fungsinya sebagai sosialisasi nilai-nilai dari ajaran Islam

ini tidaklah cukup bagi suatu pesantren untuk mampu bersaing dengan

lembaga-lembaga pendidikan lainnya yang sudah berkembang dan modern,

bahkan untuk bertahan saja ia harus berani beradaptasi dengan arus

perubahan-perubahan sosial yang sangat pesat ini. Sehingga secara bertahap

sistem pendidikan pesantren mampu berintegrasi dengan sistem pendidikan

nasional.

Pondok pesantren Darul Ishlah tidak hanya membekali santrinya

dengan pengetahuan agama saja, akan tetapi sudah mulai membekali santrinya

dengan keterampilan-keterampilan seperti pertanian, hal ini terutama didasari

oleh adanya tuntutan masyarakat yang menghendaki adanya output yang

dihasilkan oleh lembaga pendidikan itu terampil dan siap pakai.

Selain mengajarkan pelajaran agama, pesantren juga menekankan

kesederhanaan, idealisme, persaudaraan, persamaan di hadapan Allah SWT,

rasa percaya diri dan bahkan berani hidup mandiri. Para alumni pesantren

Page 64: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

pesantren tidak berkeinginan menduduki jabatan yang ada di pemerintahan

dan karenanya hampir tidak dapat dikuasai oleh pengusaha.

Pada sistem pendidikan modern ini aspek kemajuan pesantren tidak

dilihat dari figur seorang kyai dan santri yang banyak, namun dilihat dari

aspek keteraturan administrasi pengelolaan, misal sedikitnya terlihat dalam

pendataan setiap santri yang masuk sekaligus laporan mengenai kemajuan

pendidikan semua santri.

Berdasarkan wawancara yang sudah dilakukan oleh Peneliti dengan

Ustad Pondok Pesantren Darul Ishlah tentang tujuan khusus modernisasi

dalam sistem pendidikan pondok pesantren, maka didapatkan beberapa

penjelasan sebagai berikut:

1. Merevitalisasi Paradigma pendidikan pesantren

Berdasarkan wawancara yang peneliti lakukan dengan pengasuh

dan ustad pondok pesantren Darul Ishlah diketahui bahwa cara pola

kepemimpinan dan pola pengajaran pondok pesantren agar pesantrren

tetap eksis dan ikut mewarnai dinamika perubahan zaman, hal tersebut

dapat diketahui dari penjelasan berikut ini:

“Saya melakukan cara pola kepemimpinan pesantren untuk

mencapai model perencanaan SDM yang lebih komprehensif. Saya

pun merencanakan dan menyiapkan SDM yang unggul dan siap

bersaing. Supaya para santri mampu memanfaatkan dan

meningkatkan penguasaan pengetahuan dalam suatu bidang yang

spesifik”.69

“Saya melakukan cara pola pengajaran diperlukannya inovasi-

inovasi baru dengan tidak keluar dari kerangka berfikir islam yang

memberikan pencerahan dan percepatan penguasaan ilmu

pengetahuan santri di pesantren”.70

Berdasarkan penjelasan diatas dapat diketahui bahwa di pondok

69

Hasil Wawancara dengan Bapak Waluyo selaku pengurus pondok pesantren Darul Ishah

Desa Purwajaya Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang, pada tanggal 07 Desember 2018. 70

Hasil Wawancara dengan Bapak Riyan selaku ustad pondok pesantren Darul Ishlah

Desa Purwajaya Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang, pada tanggal 07 Desember 2018.

Page 65: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

pesantren Darul Ishlah mengupayakan untuk diprosesnya agar pesantren

tetap unggul dalam mengikuti perubahan zaman. Dan bertujuan untuk

menumbuhkan generasi pembelajar yang mempunyai pondasi keilmuan

dipesantren.

2. Menyelaraskan antara iptek dan imtaq

Berdasarkan wawancara yang peneliti lakukan dengan pengurus

dan ustad pondok pesantren Darul Ishlah diketahui bahwa pondok

pesantren memadukan sistem pendidikan yang baru dengan yang lama

dalam menyelaraskan antara iptek dan imtaq yaitu dengan menggunakan

modernisasi sistem pendidikan, hal tersebut dapat diketahui dari

penjelasan berikut ini:

“Seperti kita ketahui didalam pondok terkenal dengan keislaman

yang mengenal dengan kitab kuning, dengan memasukkan sistem

pendidikan baru dalam dunia pendidikan islam bukan berarti

melepaskan yang lama karena pada pendidikan pesantren itu justru

ada yang perlu ditumbuhkembangkan kembali. Tidak semua yang

lama harus ditinggalkan”.71

“Di dalam pesantren ini tidak hanya mempertahankan pelajarannya

dengan kitab-kitab klasik tetapi kita juga menerapkan sistem

pengajaran klasikal atau memberikan ilmu pengetahuan umum dan

agama. Seperti contoh dengan adanya tambahan pelajaran umum

dan tidak meninggalkan program salafnya”.72

Berdasarkan penjelasan diatas dapat diketahui bahwa pondok

pesantren Darul Ishal pesantren yang menyelenggarakan pendidikan

keagamaan dalam bentuk madrasah dan mengajarkan ilmu-ilmu

pengetahuan umum meski tidak menerapkan kurikulum nasional . Pondok

pesantren sudah menggunakan sistem pendidikan, yaitu diantaranya dapat

dilihat dengan cara berpikir ilmiah, sistem administrasi, penciptaan iklim

yang menyenangkan penggunaan alat-alat komunikasi massa, organisasi,

dan kurikulum.

71

Hasil Wawancara dengan Bapak Waluyo selaku pengurus pondok pesantren Darul

Ishah Desa Purwajaya Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang, pada tanggal 07 Desember

2018. 72

Hasil Wawancara dengan Bapak Riyan selaku ustad pondok pesantren Darul Ishlah

Desa Purwajaya Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang, pada tanggal 07 Desember 2018.

Page 66: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

3. Upaya menghilangkan dualisme pendidikan.

Berdasarkan wawancara yang peneliti lakukan dengan pengasuh

pondok pesantren Darul Ishlah diketahui bahwa pondok pesantren dalam

upaya menghilangkan dualisme pendidikan yaitu dengan berusaha

menyempurnakan sistem pendidikan islam yang ada di pondok tersebut,

hal tersebut dapat diketahui dari penjelasan berikut ini:

“Jadi dalam upaya menghilangkan dualisme pendidikan saya

berusaha untuk menyempurnakan sistem pendidikan Islam yang

ada di pesantren Darul Ishlah, dengan tujuan agar para santrinya

bisa secara cepat beradaptasi dalam setiap bentuk perubahan

peradaban dan bisa diterima dengan baik oleh masyarakat, karena

mereka memiliki kemampuan yang siap pakai. Dengan adanya

modernisasi pendidikan pesantren akan menghilangkan dualisme

pendidikan yaitu antara yang menitikberatkan ilmu modern dan

pendidikan yang hanya memfokuskan diri pada ilmu tradisional.

Upaya menghilangkan dualisme pendidikan tersebut tidak terlepas

dari usaha menghilangkan pembagian keilmuan saat sekarang”.73

Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa dalam

upaya menghilangkan dualisme pendidikan, yaitu berusaha untuk

menyempurnakan sistem pendidikan Islam yang ada di lingkungan

pondok tersebut. Tujuannya yaitu agar para santri dapat beradaptasi dalam

setiap perubahan peradaban dan dapat diterima di masyarakat.

4. Mereformasi sistem sorogan dan bandongan menjadi sistem klasikal dan

penjenjangan

Berdasarkan wawancara yang penulis lakukan, yaitu dalam

mereformasi sistem sorogan dan bandongan menjadi sistem klasikal dan

penjenjangan yang dilakukan pondok pesantren Darul Ishlah yaitu:

“Setiap Pelaksanaan pengajaran kitab yang kami laksanakan yaitu

secara bertahap, dari kitab-kitab yang dasar yang merupakan kitab-

kitab pendek dan sederhana, kemudian ketingkat lanjutan

menengah dan baru setelah selesai menginjak kepada kitab-kitab

takhasus, dan dalam pengajarannya dipergunakan metode-metode

seperti, sorogan, bandongan, hafalan, mudzakaroh dan majlis

73

Hasil Wawancara dengan Bapak Waluyo selaku pengurus pondok pesantren Darul

Ishah Desa Purwajaya Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang, pada tanggal 07 Desember 2018

Page 67: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

ta’lim dan lain sebagainnya. Mengubah sistem klasik (bandongan)

menjadi sistem klasikal santri akan dapat lebih mencerna ilmu dan

dapat langsung bertanya pada guru yang mengajar karena adanya

pembagian santri dalam setiap kelas. Berbeda halnya dengan

sistem klasik bandongan yang hanya menyediakan satu tempat

belajar mengajar dengan hanya satu orang”.74

Berdasarkan penjelasan diatas dapat diketahui bahwa dalam

mereformasi sistem sorogan dan bandongan menjadi sistem klasikal dan

penejenjangan yang dilakukan oleh pondok pesantren Darul Ishlah yakni

dengan melakukan pelaksanaan pengajaran kitab secara bertahap,

disamping itu pondok pesantren menggunakan metode-metode seperti

hafalan, mudzakaroh, dan majlis ta’lim.

5. Membuat kurikulum yang lebih jelas

Berdasarkan wawancara yang penulis lakukan, yaitu yang

dilakukan pondok pesantren dalam membuat kurikulum yang lebih jelas

yaitu dengan cara mengadopsi kurikulum dan lembaga sekolah, yaitu

dapat diktehui dari penjelasan dibawah ini:

“Kami sudah berusaha melakukan mengadopsi kurikulum dari

lembaga sekolah, hubungan ideal antara keduanya perlu

dikembangkan. Kesadaran dalam mengembangkan bentuk kedua

ini, nampak sudah mulai tumbuh di kalangan umat Islam. Namun

kami menyadari dalam kondisi riil, keberadaan pesantren yang

telah mengadopsi kurikulum sekolah (madrasah), termasuk di

pondok kami, ternyata belum sepenuhnya berjalan sesuai dengan

yang diharapkan”.75

Berdasarkan penjelasan diatas dapat diketahui bahwa pondok

pesantren Darul Ishlah sudah berusaha membuat kurikulium yang lebih

jelas, yaitu dengan cara mengadopsi kurikulum dari lembaga sekolah,

namun pondok pesantren menyadari dalam mengadopsi kurikulum belum

74

Hasil Wawancara dengan Bapak Waluyo selaku pengurus pondok pesantren Darul

Ishah Desa Purwajaya Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang, pada tanggal 07 Desember 2018 75

Hasil Wawancara dengan Bapak Waluyo selaku ustad pondok pesantren Darul Ishah

Desa Purwajaya Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang, pada tanggal 07 Desember 2018

Page 68: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

sepenuhnya berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

C. Pembahasan

Berdasarkan deskripsi data dan penyajian data yang telah penulis

uraikan di atas berdasarkan realita yang ada, maka pada bagian ini penulis

akan menyajikan analisis data yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan

yang disesuaikan dengan tujuan pembahasan yaitu sebagai berikut:

Dalam proses memodernisasi pendidikan pesantren yang ada di Darul

Ishlah setidaknya memenuhi beberapa syarat yaitu Cara berpikir yang ilmiah,

Sistem administrasi, Penciptaan iklim yang menyenangkan penggunaan alat-

alat komunikasi massa, organisasi, dan kurikulum. Dalam proses modernisasi

sistem pembelajaran pesantren, tidak akan lepas dari tujuan awal pesantren

serta tujuan pendidikan pesantren dan beberapa komponen yang

dikembangkan.

Ada beberapa kecenderungan-kecenderungan baru di pondok pesantren

dalam rangka inovasi terhadap sistem yang selama ini digunakan, yaitu:

1. Mulai akrab dengan metodologi modern.

2. Semakin berorientasi pada pendidikan yang fungsional, artinya

terbuka atas perkembangan di luar dirinya.

3. Diversifikasi program dan kegiatan makin terbuka dan

ketergantungannya dengan kiai tidak absolut, dan sekaligus dapat

membekali para santri dengan berbagai pengetahuan di luar mata

pelajaran agama maupun keterampilan yang diperlukan di lapangan

kerja.

4. Dapat berfungsi sebagai pusat pengembangan masyarakat.

Kecenderungan-kecenderungan tersebut bukan berarti pondok

pesantren telah menduduki posisi sebagai lembaga yang paling ideal, tetapi di

tengah-tengah arus perubahan sosial-budaya justru kecenderungan tersebut

Page 69: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

menjadi masalah baru yang perlu di pecahkan, yaitu:

1. Masalah integrasi pondok pesantren ke dalam sistem pendidikan

nasional.

2. Masalah pengembangan wawasan sosial, budaya, dan masalah

ekonomi.

3. Masalah pengalaman kekuatan dengan pihak-pihak lain untuk mencari

tujuan membentuk masyarakat ideal yang diinginkan.

4. Masalah yang berhubungan dengan keimanan dan keilmuan sepanjang

yang dihayati pondok pesantren.

Untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi pondok pesantren perlu

adanya peneguhan tradisi keilmuwan lembaga di tengah arus tantangan

globalisasi. Setidaknya revitalisasi menyangkut tiga ranah penting pendidikan

pesantren. Pertama, revitalisasi pola pengajaran agar mampu menumbuhkan

tradisi keilmuwan dan melahirkan generasi pembelajar. Kedua, revitalisasi

pola kepemimpinan pesantren agar lebih terbuka terhadap segala perubahan

zaman. Ketiga, revitalisasi lingkungan belajar yang kondusif, komprehensif,

dan memberdayakan.

Pondok Pesantren Darul Ishlah dalam modernisasi sistem pendidikan

modern masih terlihat banyak sekali kendala yang dihadapi, sehingga mudah

diduga bahwa hasilnya pun belum sampai pada taraf memuaskan. Oleh karena

itu, upaya untuk merumuskan kembali sebuah lembaga yang bercirikan

pesanten dan mampu untuk memproduksi siswa (santri) yang benar-benar

mempunyai kemampuan handal dan profesional serta berakhlak mulia

senantiasa perlu dilakukan terus-menerus secara berkesinambungan.

Sedangkan komponen-komponen yang perlu dikembangkan oleh Darul

Ishlah selain dari segi fisik atau bangunan, yaitu cara berpikir yang ilmiah,

dari segi sistem administrasi pesantren, segi kurikulum, struktur organisasi,

sarana dan prasarana, metode pengajaran dan ekstra pesantren.

Page 70: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Jadi di pondok pesantren Darul Ishlah sudah ada modernisasi dalam

sistem pembelajarannya, akan tetapi masih ada kekurangan yang perlu

dikembangkan lagi secara berkesinambungan.

Page 71: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

BAB V

PENUTUP

B. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas, dapat

disimpulkan bahwa:

1. Sistem Pendidikan di Pondok Pesantren Darul Ishlah pada awalnya

menganut sistem pendidikan pesantren salaf pada umumnya. Namun

seiring dengan perkembangan zaman, pengasuhnya mulai memasukkan

sistem pendidikan yang berlaku di Indonesia.

2. Modernisasi sistem pendidikan pesantren dipondok pesantren Darul Ishlah

nampak dalam upaya peningkatan pendidikan agama Islam dalam

masyarakat. Adapun beberapa langkah yang diterapkan di pondok

pesantren Darul Ishlah dalam peningkatan pendidikan agama Islam dalam

era modernisasi pada masyarakat yaitu melalui: (a). Arisan tahlilan

mingguan, (b). pembacaan dhiba’an atau berzanji, (c). pembacaan Al

quran, (d). pengajian keagamaan, (e). Penyuluhan (berupa penyuluhan

pertanian, keterampilan, manajemen usaha, serta koperasi simpan pinjam),

dan (f). program pengabdian bagi santri yang sudah lulus Madrasah Aliyah

di berbagai lembaga pendidikan.

3. Faktor penunjang dalam mewujudkan modernisasi sistem pendidikan

pesantren di ponpes Darul Ishlah meliputi; (1). Dukungan dari dewan

pengasuh pondok pesantren berupa motivasi maupun materi. (2).

Komitmen dan semangat yang tinggi dalam memajukan lembaga dari para

pengurus pondok pesantren meskipun fasilitas tidak memadai, (3). Rasa

Page 72: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

optimisme yang tinggi dari berbagai pihak baik itu pengurus yasasan,

dewan pengasuh, para pengurus maupun para santri, (4). Terbentuknya

budaya auto kritik yang bersifat kontruktif di lingkungan pesantren, (5).

Konsistensi dari para asatidz maupun para santri untuk mendukung

pelaksanaan program pengembangan pendidikan Islam pada masyarakat,

(6). Adanya pola pemikiran dari masyarakat umum (pengasuh, pengurus,

santri, dan masyarakat) yang menganggap bahwa pendidikan Islam lebih

penting dari pada pendidikan umum (7). Kemampuan dari para pengasuh

menjadi suriteladan, sehingga segala anjurannya dapat memotivasi orang

lain. Sedangkan faktor penghambatnya meliputi, (1). Multi peran

pengurus, yang menyebabkan kinerja dan konsentrasi kurang maksimal,

(2). Sulitnya memahami berbagai karakter yang ada pada masyarakat, (3).

Kurangnya partisipasi dari para masyarakat, (4). Kurangnya sarana

penunjang dalam pelaksanaan kegiatan, (5). Kurangnya semangat atau

keinginan kuat dari para santri dan masyarakat untuk menuntut ilmu, (6).

Adanya perilaku yang lebih mendahulukan kepentingan pribadi dari pada

kepentingan pondok pesantren baik dari pengasuh, pengurus yayasan,

pengurus Pondok Pesantren (asatidz) serta para santri.

C. Saran

Saran yang dapat penulis sampaikan kepada segenap civitas (santri,

ustadz atau ustadzah dan kiai) pondok pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya

Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang adalah: 1. Pada pihak pondok

pesantren, hendaknya lebih berbenah lagi mengenai pengembangan bidang

ketrampilan dan pelatihan untuk menyalurkan dan mengembangkan potensi

yang dimiliki santri, seperti pelatihan komputer, ketrampilan menjahit atau

Page 73: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

mungkin pelatihan jurnalistik dan sejenisnya. Serta perlu lebih membuka diri

lagi terhadap masuknya pengetahuan non agama dalam kurikulumnya, dan

juga pengembangan dalam bidang menejerial sistem pendidikan dan

pengajarannya, agar dapat lebih baik dan tangguh serta siap bersaing dengan

lembaga-lembaga pendidikan lain. Dalam era globalisasi ini sebaiknya pondok

pesantren Darul Ishlah lebih mengoptimalkan lagi dalam proses pembelajaran

dengan menggunakan metode-metode yang ada dan mengadopsi metode-

metode modern, agar tujuan dalam proses belajar mengajar dapat tercapai

dengan baik.

Page 74: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

DAFTAR PUSTAKA

A. Qomar, Metodologi Studi Islam, (Bandung: PENA, 2011).

Abdul Hamid dan Yaya, Pemikiran Modern dalam Islam, (Bandung: CV Pustaka

Setia, 2010).

Abdul Tolib, Pendidikan Di Pondok Pesantren Modern, (Universitas Wiralodra

Indramayu: Risalah, ISSN. 2085-2487, 2015), Vol, 1.

Abdullah, Kajian Historis Lembaga Pendidikan Pesantren (Jakarta: Bulan

Bintang, 2003).

Andi Supangat, Statistika dalam Kajian Deskriptif, Inferensi, dan Nonparametrik,

(Jakarta: Kencana Premada Media Group, 2010).

Arifin, Metode Pembelajarn Agama Islam. (Jakarta: Raja Grafindo Persada, hlm

2005).

Deddy Mulyana, Metodology Penelitian Kualitatif, (Bandung: Remaja

Rosdakarya, 2010).

Djamal Satori dan Aan Komariah, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung:

ALFABETA, 2014).

Djamaluddin dan Abdullah Aly, Kapita Selekta Pendidikan Islam,(Bandung: CV

Pustaka Setia, 1999), Cetakan II.

Edi Kusnadi, Metodologi Penelitian, (Metro: STAIN Metro dan Ramayana Pers,

2008).

Eko Setiawan, Modernisasi pola Sistem Pendidikan Pesantren (Studi Kasus

Pondok Pesantren Modern Daaul Fikri Mulyoagung Dua Malang),

(Universitas Brawijaya Malang), Jurnal Pascasarjana Sosiologi Fakultas

Pertanian.

Haris Herdiansyah, Wawancara, Observasi, dan Fokus Groups , (Jakarta: Raja

Grafindo Persada, 2013).

Hasbullah, Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan, (Jakarta: Rajawali, 2012).

Hipunan Peraturan Perudang Undanagan, Undang-UndangSisdiknas Sistem

Pendidikan Nasional, (Bandung: Fokus Media, 2013).

Husain Usman, Metodologi Penelitian Sosial, (Jakarta: Bumi Aksara, 2003).

Husni, Arah Baru Pendidikan Islam di Indonesia, (Jakarta: Logos Raharjo, 2001).

Page 75: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: Remaja

Rosdakarya, 2014).

M. Bahri Gazali, Pendidikan Pesantren Berwawasan Lingkungan, (Jakarta:

Pedoman Ilmu Jaya, 2001).

M. Ihsan Dacholfany, Pendidikan Karekter Ala Pesantren Gontor, (Jakarta:

Wafi Media Tama , 2001).

Mahmud, Model-model Pembelajaran di Pesantren, (Tangerang: Media

Nusantara, 2006).

Mardiyah, Kepemimpinan Kiai Dalam Memelihara Budaya Organisasi,

(Yogyakarta: Aditya Media Publising, 2012).

Moh. Kasiram, Metodologi Penelitian Kuantitatif-Kualitatif , (Malang: UIN-

Maliki Press, 2008).

Muhammad Zamroji,(Modernisasi Sistem Pendidikan pondok pesantren Sekolah

Tinggi Agama Islam At- Tahdjzib Jombang Indonesia).

Muzayyin Arifin, Kapita Selekta Pendidikan Islam, (Jakarta: PT Bumi Aksara,

2011), Cet Kelima.

-------, Kapita Selekta Pendidikan Islam, (Jakarta: PT BumiAksara, 2003).

Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung: Remaja

Rosdakarya, 2010).

Nanang Martono, Sosiologi Perubahan Sosial Perspektif Klasik Modern Pos

Modern dan Poskolinial (Jakarta: Rajawali Pres, 2014).

Nurotun Mumtahanah, Pengembangan Sistem Pendidikan Pesantren dalam

Meningkatkan Profesionalisme Santri, (Al-Hikmah: Jurnal Studi

Keislaman, 2015), Volume 5, Nomor 1.

S. Margono, Metodologi Penelitian, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010).

S. Nasution, Metode Research, (Jakarta: Bumi Aksara, 2014).

Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitaif, (Bandung: Alfabeta, 2014).

-------, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif R & D, (Bandung: Alfabeta,

2013).

Page 76: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta:

Rineka Cipta, 2010).

Sumadi Suryabrata, Metodologi Penelitian, (Jakarta: Rajawali Pers, 2013).

Syarifah Gustiawati Mukri, Modernisasi Sistem Pendidikan Pesantren:, JURNAL

I Fakultas Agama Islam UIKA Bogor NSANIA,Vol. 13, No. 2, ssn,

307849509, Mei-Agustus 2013.

Tim Perkembangan Ilmu pendidikan , ilmu dan Aplikasi Pendidikan, (Jakarta:

IMTIMA, 2007).

Yasmadi, Modernisasi Pesantren (Kritik Nurcholis Madjid Terhadap Dunia

Pendidikan Islam Tradisional), cet. Ke-1 (Jakarta: Ciputat Press, 2002).

Zuhairi, et.al. Pedoman Penelitian Karya Ilmiah, (Jakarta: Raja Grafindo Persada,

2016).

Page 77: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

OUTLINE

MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN

(Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan

Banjar Margo Tulang Bawang)

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

NOTA DINAS

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

ABSTRAK

ORISINALITAS PENELITIAN

HALAMAN MOTTO

HALAMAN PERSEMBAHAN

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

B. Pertanyaan Penelitian

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

D. Penelitian Relevan

BAB II KERANGKA TEORI

A. Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

1. Pengertian Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

Page 78: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

2. Dasar-Dasar Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

3. Pentingnya Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

B. Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

1. Pengertian Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

2. Pentingnya Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok

Pesantren

3. Ciri-Ciri Modernisasi Sistem Pendidikan Pondok Pesantren

4. Dampak Positif dan Negatif Modernisasi Sistem Pendidikan

Pondok Pesantren

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis dan Sifat Penelitian

B. Sumber Data

C. Teknik Pengumpulan Data

D. Teknik Penjamin Keabsahan Data

E. Teknik Analisis Data

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Tempat Penelitian

1. Sejarah Berdirinya Pesantren Darul Ishlah

2. Visi dan Misi Pondok Pesantren Darul Ishlah

3. Keadaan Ustad dan Ustadzah Pesanten Darul Ishlah

4. Keadaan Santri Pesantren Darul Ishlah

5. Keadaan Sarana dan Prasarana Pesantren Darul Ishlah

6. Struktur Organisasi Pesantren Darul Ishlah

Page 79: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 80: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

ALAT PENGUMPUL DATA (APD)

MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN

PONDOK PESANTREN

(Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa PurwajayaKecamatan Banjar

MargoTulang Bawang)

A. Lembar Wawancara

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jujur

1. Daftar Wawancara (Interview) dengan Pengurus Pondok Pesantren

Darul Ishlah Desa Purwajaya Kecamatan Banjar MargoTulang

Bawang

a. Pola kepemimpinan seperti apa yang digunakan dalam pesantren ini?

b. Bagaimana cara bapak memadukan sistem pendidikan yang baru

dengan yang lama?

c. Bagaimana cara menyeimbangkan iman dan ilmu di dalam pesantren?

d. Bagaimana cara anda menghilangkan pembagian ilmu pendidikan?

e. Apakah disini masih bertahan pada kurikulum yang ada? Jelaskan!

2. Daftar Wawancara (Interview) dengan Ustad Pondok Pesantren Darul

Ishlah Desa PurwajayaKecamatan Banjar MargoTulang Bawang

a. Pola pengajaran seperti apa yang digunakan dalam pesantren ini?

b. Bagaimana cara bapak menerapkan sistem pendidikan yang baru

dengan yang lama?

c. Bagaimana cara menyeimbangkan iman dan ilmu di dalam pesantren?

d. Bagaimana cara anda menghilangkan pembagian ilmu pendidikan?

e. Apakah disini masih bertahan pada kurikulum yang ada? Jelaskan!

Page 81: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

LEMBAR OBSERVASI

MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN

PONDOK PESANTREN

(Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa PurwajayaKecamatan Banjar

MargoTulang Bawang)

A. Observasi

Pengamatan mengenai Modernisasi Dalam Sistem Pendidikan Pondok

Pesantren (Studi di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa

PurwajayaKecamatan Banjar MargoTulang Bawang)

1. Mengamati proses pembelajaran yang dilakukan oleh kiyai di Pondok

Pesantren Darul Ishalah

2. Mengamati proses pembelajaran yang dilakukan oleh ustad di Pondok

Pesantren Darul Ishlah

3. Mengamati kegiatan belajar yang dilakukan oleh para santri

4. Mengamati kegitan siraman rohani yang dilakukan oleh Pondok Pesantren

Darul Ishlah

Page 82: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 83: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 84: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 85: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 86: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 87: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 88: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 89: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 90: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 91: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 92: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 93: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 94: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 95: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 96: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 97: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 98: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 99: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 100: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 101: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 102: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 103: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 104: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 105: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 106: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 107: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok
Page 108: SKRIPSI MODERNISASI DALAM SISTEM PENDIDIKAN PONDOK ... · PONDOK PESANTREN (Studi Di Pondok Pesantren Darul Ishlah Desa ... memberikan kontribusi positif bagi Sistem Pendidikan Pondok

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan pada tanggal 04 Desember 1995

di Desa Purwajaya Kecamatan Banjar Margo Tulang

Bawang, anak ke-1 dari 3 Bersaudara dari pasangan

bapak Suwondo dan Ibu Yeti Sumiati.

Pendidikan Dasar Penulis tempuh di SDN 1

Purwajaya, dan selesai pada tahun 2008.

Kemudian Penulis melanjutkan Pendidikan di MTs

Al-Iman Banjar Agung dan selesai pada Tahun 2011,

Kemudian Penulis Melanjutkan Pendidikan di MAN Rejoso Jombang Jawa Timur

dan selesai pada Tahun 2014. Kemudian Penulis Melanjutkan Pendidikan ke

Perguruan Tinggi, yaitu di IAIN Metro Lampung dengan masuk ke Fakultas

Tarbiyah dan ilmu keguruan, Jurusan Pendidikan Agama Islam dimulai pada

Semester Ganjil Tahun Akademik 2014/2015.