Upload
ledat
View
281
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
SKRIPSI
HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN
KESEIMBANGAN STATIS PADA MAHASISWA FAKULTAS
KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA
NI LUH PUTU GITA KARUNIA SARASWATI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
PROGRAM STUDI FISIOTERAPI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS UDAYANA
2015
i
SKRIPSI
HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH (IMT) DENGAN
KESEIMBANGAN STATIS PADA MAHASISWA FAKULTAS
KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA
Skripsi ini diajukan sebagai
Salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA FISIOTERAPI
HALAMAN JUDUL
Oleh :
Ni Luh Putu Gita Karunia Saraswati
NIM. 1102305027
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
PROGRAM STUDI FISIOTERAPI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS UDAYANA
2015
ii
iii
iv
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa atas
rahmat dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang
berjudul “Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Keseimbangan Statis
pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana”.
Skripsi ini merupakan salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar
sarjana Fisioterapi. Penulis menyadari bahwa keberhasilan dalam penyusunan
proposal penelitian ini tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan dari berbagai
pihak. Untuk itu dengan segala kerendahan hati penulis ingin menyampaikan
ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang terkait
dalam penulisan skripsi ini, yaitu kepada:
1. Prof. Dr. dr. Putu Astawa, Sp.OT, (K), M.Kes selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Udayana.
2. Prof. Dr. dr. I Nyoman Adiputra, PFK, MOH selaku Ketua Program Studi
Fisioterapi Universitas Udayana.
3. Ari Wibawa, SSt.FT, M.Fis selaku pembimbing I sekaligus pengajar yang
telah banyak memberikan petunjuk dan bimbingan dalam penyusunan
skripsi ini.
4. Dr. Luh Made Indah Sri Handari Adiputra, S.Psi, M.Erg selaku
pembimbing II yang telah banyak memberikan petunjuk dan bimbingan
dalam penyusunan proposal penelitian ini.
5. dr. Nila Wahyuni, S.Ked, M.Fis selaku penguji skripsi yang telah
membimbing dalam penyelesaian skripsi ini.
vi
6. Bapak, Ibu, Emon, Komang, Krisna, Asak dan seluruh keluarga besar
yang selalu mendoakan dan memberi dukungan serta motivasi tanpa
hentinya agar penulis berjuang dan berusaha menjadi lebih baik lagi dari
sebelumnya hingga terselesaikannya skripsi ini. Terimakasih banyak atas
cinta tulus tanpa syarat yang selalu kalian berikan untuk saya.
7. Seluruh teman - teman VITRONECTIN, Fisioterapi FK Unud 2011 yang
selalu membantu dan memberikan semangat dalam berbagai cara baik itu
melalui tawa, canda, ataupun nasihat-nasihat yang memacu semangat.
Terimakasih banyak sudah mengingatkan satu sama lainnya untuk sama-
sama berjuang. Thank you guys!
8. Para Sahabat yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, terimakasih
banyak sudah selalu berbagi cerita-cerita motivasi dan memberikan
semangat walaupun kita terbatas ruang dan waktu.
9. Dosen - dosen pengajar dan staf Program Studi Fisioterapi yang telah
banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
10. Seluruh kerabat dan sejawat yang tidak mungkin penulis sebutkan satu
persatu yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh
karena itu kritik dan saran yang konstruktif dari semua pihak penulis sangat
harapkan.
Denpasar, Juni 2015
Penulis
vii
Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Keseimbangan
Statis pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
ABSTRAK
Kemajuan IPTEK membuat berbagai pekerjaan menjadi lebih mudah dan
singkat, hal ini menyebabkan terjadinya perubahan pola perilaku masyarakat
khususnya adalah remaja yang cenderung mengalami ketidakseimbangan antara
pola makan dengan aktivitas fisik seperti aktivitas olahraga. Ketidakseimbangan
antara pola makan dengan aktivitas fisik mengakibatkan remaja cenderung
mengalami perubahan pada Indeks Massa Tubuh (IMT). IMT normal sangat
diperlukan oleh semua orang pada berbagai kelompok usia dan profesi.
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana adalah para remaja yang
memiliki aktivitas yang cukup padat dalam kesehariannya. Aktivitas tersebut tidak
akan terlepas dari keseimbangan dinamis ataupun keseimbangan statis.
Rancangan penelitian ini adalah cross-sectional study yang dilakukan pada
bulan April tahun 2015 dengan populasi seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran
Universitas Udayana yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengambilan
sampel dipilih secara simple random sampling, dan didapatkan 107 sampel.
Pengukuran keseimbangan statis dilakukan dengan One-legged Stance Test. Data
dianalisis dengan software komputer yaitu dengan uji Spearman Rho untuk
mengetahui hubungan antara IMT dengan keseimbangan statis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 107 mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Udayana yang berumur 18-24 tahun didapatkan 13 orang
dengan IMT underweight, dimana keseluruhannya berada pada kategori
keseimbangan statis di atas rata-rata. Responden dengan kategori IMT normal
yang berjumlah 70 orang, berada pada kategori keseimbangan statis sangat baik
dan kategori baik. 9 Responden pada kategori IMT overweight, keseluruhannya
berada pada kategori keseimbangan statis di bawah rata-rata. Responden yang
berkategori IMT obesitas I sebanyak 1 orang berada pada kategori keseimbangan
statis di bawah rata-rata, dan sisanya sebanyak 7 orang berada pada kategori
keseimbangan statis buruk. Responden yang berkategori IMT obesitas II sebanyak
7 orang keseluruhannya berada pada kategori keseimbangan statis buruk.
Pada perhitungan analisis data Spearman’s rho berdasarkan ouput data
diketahui, nilai signifikansi (2-tailed) adalah 0,000; dimana ini berarti nilai
signifikansi < α, dimana nilai α adalah 0,05. Selanjutnya, dari output data di atas
diketahui Correlation Coefficient (koefisien korelasi) sebesar 0,883.
Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara IMT dengan
keseimbangan statis pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
Kata Kunci : Indeks Massa Tubuh, Keseimbangan Statis
viii
Correlation Body Mas Index (BMI) with Static Balance of
Students in Medical Faculty Udayana University
ABSTRACT
The progress of science and technology makes a variety of jobs become
easier and shorter, this leads to changes in people's behavior patterns in particular
are teenagers who tend to experience an imbalance between the diet and physical
activity such as exercise. The imbalance between the diet and physical activity
lead to teens tend to experience changes in body mass index ( BMI ). Balance of
BMI is needed by all people at different age groups and professions. Students of
the Faculty of Medicine, University of Udayana are teenagers who have a solid
enough activity in daily life. The activity will not be separated from the dynamic
balance or static balance.
This research was a cross-sectional study where the population of this
study was students in Medical Faculty Udayana University in April 2014 which
has fulfilled the inclusion and exclusion criteria. The simple random sampling
technique is used to select a sample of college students and obtained 107 samples.
Measurements were performed static balance with One-legged Stance Test. Data
were analyzed with computer software, using the Spearman Rho Test to determine
the correlation between BMI and static balance.
The results showed that of the 107 students of the Faculty of Medicine,
University of Udayana aged 18-24 years found 13 people with a BMI
underweight, where the whole is in the category of static balance above average.
Respondents with normal BMI category numbering 70 people, is in the category
of static balance is excellent and good categories. 9 Respondents in its entirety
overweight BMI category is the category of static balance below average.
Respondents were categorized BMI obesity I as one person is in static equilibrium
under the category average, and the remaining 7 are in the category of bad static
equilibrium. Respondents were categorized as obese BMI II of 7 people wholly
within the category of static equilibrium bad.
In the calculation of Spearman 's rho data analysis based on the data
output is known, the value of significance ( 2 - tailed) was 0,000; This means that
the significance value < α. Furthermore, from the above data output is known
Correlation Coefficient (correlation coefficient ) of 0.883.
It can be concluded that there is a correlation between BMI with a static
balance in students of the Faculty of Medicine, University of Udayana.
Keywords : Body Mass Index , Balance Static
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................................... i
PERNYATAAN PERSETUJUAN ............................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................................... iii
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................................... iv
KATA PENGANTAR .................................................................................................. v
ABSTRAK .................................................................................................................. vii
ABSTRACT ............................................................................................................... viii
DAFTAR ISI ................................................................................................................ ix
DAFTAR GAMBAR .................................................................................................. xii
DAFTAR TABEL ...................................................................................................... xiii
BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah .......................................................................................... 5 1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................................ 5
1.4 Manfaat Penelitian .......................................................................................... 5 1.4.1 Manfaat Teoritis ...................................................................................... 5
1.4.2 Manfaat Praktis ....................................................................................... 6 BAB 2 KAJIAN PUSTAKA ......................................................................................... 7
2.1 Keseimbangan ................................................................................................ 7 2.1.1 Pengertian Keseimbangan ....................................................................... 7
2.1.2 Keseimbangan Statis ............................................................................... 8
2.1.3 Fisiologi Keseimbangan ........................................................................ 10 2.1.4 Komponen Pengontrol Keseimbangan .................................................. 12 2.1.5 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keseimbangan.............................. 17 2.1.6 Keseimbangan Remaja .......................................................................... 20
2.2 Indeks Massa Tubuh ..................................................................................... 21 2.2.1 Definisi Indeks Massa Tubuh................................................................ 21 2.2.2 Cara Menghitung IMT .......................................................................... 22
2.2.3 Pengukuran Berat Badan dan Tinggi Badan ......................................... 24 2.2.4 Kekurangan dan Kelebihan IMT ........................................................... 25 2.2.5 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi IMT .............................................. 27 2.2.6 Hubungan IMT dengan Keseimbangan Statis ...................................... 29
2.3 Tes Pengukuran Keseimbangan Statis ......................................................... 31
2.3.1 Pengertian One-Legged Stance Test...................................................... 31
2.3.2 Prosedur dan Pelaksanaan One Leg Stance Test ................................... 31
2.4 Aktivitas Olahraga ........................................................................................ 32 2.4.1 Pengertian aktivitas olahraga ................................................................ 32 2.4.2 Hubungan antara aktivitas olahraga dengan keseimbangan statis ........ 33
BAB 3 KERANGKA BERPIKIR, KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS ....... 35
x
3.1 Kerangka Berpikir ................................................................................. 35
3.2 Kerangka Konsep ......................................................................................... 37 3.3 Hipotesis ....................................................................................................... 37
BAB 4 METODE PENELITIAN................................................................................ 38
4.1 Rancangan Penelitian ................................................................................... 38
4.2 Tempat dan Waktu ....................................................................................... 38 4.2.1 Tempat penelitian .................................................................................. 38 4.2.2 Waktu penelitian ................................................................................... 38
4.3 Populasi dan Sampel .................................................................................... 38 4.3.1 Populasi ................................................................................................. 38
4.3.2 Sampel ................................................................................................... 38 4.3.3 Besaran Sampel ..................................................................................... 39 4.3.4 Teknik Pengambilan Sampel................................................................. 41
4.4 Variabel Penelitian ....................................................................................... 41
4.4.1 Variabel Independen ............................................................................. 41 4.4.2 Variabel Dependen ................................................................................ 41 4.4.3 Variabel Kontrol.................................................................................... 41
4.5 Definisi Operasional ..................................................................................... 41 4.6 Instrumen Penelitian ..................................................................................... 42
4.7 Prosedur Penelitian ....................................................................................... 43 4.7.1 Persiapan penelitian .............................................................................. 43
4.7.2 Pelaksanaan penelitian .......................................................................... 43 4.8 Alur Penelitian .............................................................................................. 47 4.9 Teknik Analisis Data .................................................................................... 48
BAB 5 HASIL PENELITIAN .................................................................................... 51
5.1 Karakteristik Responden .............................................................................. 51 5.2 Uji Normalitas .............................................................................................. 53
5.3 Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Keseimbangan Statis .................... 54
5.4 Uji Signifikansi Koefisien Korelasi ............................................................. 55 BAB 6 PEMBAHASAN ............................................................................................. 57
6.1 Karakteristik Responden .............................................................................. 57
6.2 Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Keseimbangan Statis ......... 60 BAB 7 SIMPULAN DAN SARAN ............................................................................ 64
7.1 Kesimpulan ................................................................................................... 64 7.2 Saran ............................................................................................................. 64
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 65
Lampiran 1 .................................................................................................................. 70
Lampiran 2 .................................................................................................................. 71
Lampiran 3 .................................................................................................................. 72
Lampiran 4 .................................................................................................................. 73
Lampiran 5 .................................................................................................................. 74
Lampiran 6 .................................................................................................................. 76
Lampiran 7 .................................................................................................................. 78
xi
Lampiran 8 .................................................................................................................. 81
Lampiran 9 .................................................................................................................. 82
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Centre of Gravity .............................................................................. 18
Gambar 2.2. Line of Gravity ................................................................................. 19
Gambar 2.3. BOS................................................................................................... 20
Gambar 4.1 Alur Penelitian................................................................................... 47
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Klasifikasi IMT menurut WHO (2004) ............................................... 23
Tabel 2.2. Kategori Indeks Massa Tubuh Indonesia ............................................. 23 Tabel 2.3 Kriteria Indeks Massa Tubuh WPRO 2000 IMT untuk Regional ASIA
............................................................................................................................... 24 Tabel 2.4 One-Legged Stance Test........................................................................ 32 Tabel 5.1 Karakteristik responden berdasarkan umur........................................... 51
Tabel 5.2 Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin.............................. 51 Tabel 5.3 Distribusi responden berdasarkan Indeks Massa Tubuh ....................... 52 Tabel 5.4 Distribusi responden berdasarkan Keseimbangan Statis ...................... 53
Tabel 5.5 Hasil Uji Normalitas dengan Kolomogorov-Smirnov ........................... 53 Tabel 5.6 Korelasi Indeks Massa Tubuh dengan Keseimbangan Statis................ 54
14