49
SILABUS MATA KULIAH Program Studi : Kesehatan Masyarakat Kode Mata Kuliah : IKM 50632 Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDAL Jumlah SKS : 2 Semester : V (Lima) Mata Kuliah Pra Syarat : Daskesling Deskripsi Mata Kuliah : Kualitas tenaga kesehatan masyarakat mampu menganalisis berbagai permasalahan yang ada di lingkungan sekitarnya. Dengan dasar pengetahuan pentingnya kegiatan pengelolaan lingkungan hidup dan kemampuan tenaga kesehatan masyarakat memahami kajian-kajian terhadap lingkungan, diharapkan membuka wawasan bahwa lingkungan hidup adalah tanggung jawab bersama. Hal ini merupakan landasan yang kokoh untuk memijak pemahaman selanjutnya mengenai AMDAL dan jenis-jenisnya, dokumen-dokumen AMDAL, pemahaman tahapan penyusunan dokumen, pemrakarsa, penyusun dan komisi AMDAL. Strandar Kompentensi : Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL. Kompetensi Dasar Indikator Pengalaman Pembelajaran Materi Ajar Wakt u Alat/ bahan/Sum- ber Belajar Peni lai- an 1.Memahami perkembangan pengelolaan lingkungan hidup Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu: 1. Menjelaskan 1.Mengkaji dan mendiskusikan perkembangan pengelolaan Perkembangan pengelolaan lingkungan hidup 100’ OHP, LCD, Laptop.Baha n Ajar Pengantar Pre test , Port 1

Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

  • Upload
    wazaroo

  • View
    421

  • Download
    38

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

SILABUS MATA KULIAH

Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Semester : V (Lima)Mata Kuliah Pra Syarat : DaskeslingDeskripsi Mata Kuliah :Kualitas tenaga kesehatan masyarakat mampu menganalisis berbagai permasalahan yang ada di lingkungan sekitarnya. Dengan dasar pengetahuan pentingnya kegiatan pengelolaan lingkungan hidup dan kemampuan tenaga kesehatan masyarakat memahami kajian-kajian terhadap lingkungan, diharapkan membuka wawasan bahwa lingkungan hidup adalah tanggung jawab bersama. Hal ini merupakan landasan yang kokoh untuk memijak pemahaman selanjutnya mengenai AMDAL dan jenis-jenisnya, dokumen-dokumen AMDAL, pemahaman tahapan penyusunan dokumen, pemrakarsa, penyusun dan komisi AMDAL.Strandar Kompentensi : Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

Kompetensi Dasar IndikatorPengalaman

PembelajaranMateri Ajar Waktu

Alat/bahan/Sum- ber Belajar

Penilai-an

1.Memahami perkembangan pengelolaan lingkungan hidup baik lingkup dunia maupun di Indonesia.2. Memahami bahwa dalam agama Islam khususnya di dalam kitab Al-Qur’an terdapat pula ayat-ayat yang menganjurkan supaya manusia tidak berbuat

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:1. Menjelaskan perkembangan pengelolaan lingkungan hidup dunia2. Menjelaskan perkembangan pengelolaan lingkungan hidup di Indonesia

1.Mengkaji dan mendiskusikan perkembangan pengelolaan lingkungan hidup2. Mengkaji bagaimana ayat-ayat dalam Al-Qur’an menjelaskan pentingnya manusia melakukan kegiatan pengelolaan

Perkembangan pengelolaan lingkungan hidup

100’ OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL, Al-Qur’an

Pre test, Porto folio

1

Page 2: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

kerusakan di bumi tetapi justru diwajibkan untuk melakukan kegiatan pengelolaan lingkungan hidup di sekitarnya.

lingkungan hidup

1. Memahami pengertian kajian lingkungan

2. Memahami fungsi dan manfaat kajian lingkungan

3. Memahami AMDAL, SEMDAL, UKL/UPL, RKL, RPL, PIL, PEL, SEL.

4. Memahami kasus-kasus pengelolaan lingkungan hidup di Indonesia

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:

1. Menjelaskan pengertian kajian lingkungan

2. Menjelaskan fungsi dan manfaat lingkungan

3. Menjelaskan AMDAL, SEMDAL, UKL/UPL, RKL, RPL, PIL, PEL, SEL.

4. Menjelaskan kasus-kasus pengelolaan lingkungan hidup di Indonesia.

Mengkaji dan mendiskusikan pengertian kajian lingkungan

Pengertian kajian lingkungan

100’

OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL

Porto folio

1. Memahami jenis AMDAL (Proyek tunggal, Terpadu, Kawasan, Regional)

2. Memahami pengertian pemrakarsa, penyusun, komisi, dan tim teknis AMDAL

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:

1. Menjelaskan jenis AMDAL (Proyek tunggal, Terpadu, Kawasan, Regional)

2. Menjelaskan pengertian pemrakarsa, penyusun,

Mengkaji dan mendiskusikan berbagai jenis AMDAL, tahapan penyusunan AMDAL, pemrakarsa, penyusun, dan komisi AMDAL

Pemahaman berbagai jenis AMDAL, pemahaman tahapan penyusunan AMDAL, pemrakarsa, penyusun, dan komisi AMDAL

100’ OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL

Porto folio dan kuis

2

Page 3: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

3. Memahami tahapan penyusunan studi AMDAL

4. Memahami sosialisasi dan publikasi dalam AMDAL

5. Memahami Tim Penyusun AMDAL dan Sertifikasi

komisi, dan tim teknis AMDAL

3. Menjelaskan tahapan penyusunan studi AMDAL

4. Menjelaskan sosialisasi dan publikasi dalam AMDAL

5. Menjelaskan Tim Penyusun AMDAL dan Sertifikasi

1. Memahami pengertian, fungsi dokumen KA-ANDAL

2. Memahami sistematika dokumen KA-ANDAL

3. Memahami pengertian komponen lingkungan

4. Memahami pengertian sumber dampak

5. Memahami pengertian tapak proyek, batas ekologis, batas wilayah studi, batas sosial

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:

1. Menjelaskan pengertian, fungsi dokumen KA-ANDAL

2. Menjelaskan sistematika dokumen KA-ANDAL

3. Menjelaskan pengertian komponen lingkungan

4. Menjelaskan pengertian sumber dampak

5. Memahami pengertian tapak proyek, batas ekologis, batas wilayah studi, batas sosial

Mengkaji dan mendiskusikan pengertian KA ANDAL dan langkah penyusunan KA ANDAL

Pengertian KA ANDAL dan langkah penyusunan KA ANDAL

100’

OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL

Porto folio dan kuis

3

Page 4: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

1. Memahami pengertian pelingkupan

2. Memahami jenis pelingkupan

3. Memahami Metode dan tahap pelingkupan

4. Memahami pengertian penapisan

5. Memahami metode dan tahapan penapisan

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:

1. Menjelaskan pengertian pelingkupan

2. Menjelaskan jenis pelingkupan

3. Menjelaskan metode dan tahap pelingkupan

4. Menjelaskan pengertian penapisan

5. Menjelaskan metode dan tahapan penapisan

Mengkaji dan mendiskusikakn metode pelingkupan dan penapisan

Metode pelingkupan dan penapisan

100’

OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL

Porto folio

1. Memahami pengertian metode formal dan metode informal

2. Memahami pengertian identifikasi dampak

3. Memahami metode identifikasi dampak

4. Memahami pengertian prediksi dampak lingkungan

5. Memahami prediksi dampak lingkungan

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:

1. Menjelaskan pengertian metode formal dan metode informal

2. Menjelaskan pengertian identifikasi dampak

3. Menjelaskan metode identifikasi dampak

4. Menjelaskan pengertian prediksi dampak lingkungan

Mengkaji dan mendiskusikan pengertian metode identifikasi, prediksi, evaluasi, dan mitigasi

Pengertian metode identifikasi, prediksi, evaluasi, dan mitigasi

100’ OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL

Porto folio

4

Page 5: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

6. Memahami pengertian evaluasi dampak lingkungan

7. Memahami mitigasi dampak lingkungan

5. Menjelaskan prediksi dampak lingkungan

6. Menjelaskan pengertian evaluasi dampak lingkungan

7. Menjelaskan mitigasi dampak lingkungan

1. Memahami pengertian metode Adhock

2. Memahami Penerapan Metode Adhock

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:

1. Menjelaskan pengertian metode Adhock

2. Menjelaskan Penerapan Metode Adhock

3. Menyebutkan contoh Metode Adhock

Mengkaji dan mendiskusikan metode identifikasi dampak: pengertian metode Adhock, Penerapan Metode Adhock, contoh-contoh.

Metode identifikasi dampak: pengertian metode Adhock, Penerapan Metode Adhock, contoh-contoh.

100’

OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL

Porto folio

1. Memahami pengertian metode checklist sederhana

2. Memahami pengertian metode checklist modifikasi

3. Memahami metode Flowchart.

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:1. Menjelaskan

pengertian metode checklist sederhana,

2. Menjelaskan pengertian metode checklist modifikasi,

3. Menjelaskan metode Flowchart

Mengkaji dan mendiskusikan metode identifikasi dampak: Pengertian metode checklist sederhana, pengertian metode checklist modifikasi, metode Flowchart, cotoh-contoh.

Metode identifikasi dampak: Pengertian metode checklist sederhana, pengertian metode checklist modifikasi, metode Flowchart, cotoh-contoh.

100’ OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL

Porto folio

5

Page 6: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

4. Menyebutkan cotoh-contoh.

1. Memahami pengertian matematis

2. Memahami pengertian metode analogis

3. Memahami metode delphy

4. Memahami metode penggunaan baku mutu

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:

1. Menjelaskan pengertian matematis

2. Menjelaskan pengertian metode analogis

3. Menjelaskan metode delphy

4. Menjelaskan metode penggunaan baku mutu

5. Menyebutkan contoh

Mengkaji dan mendiskusikan metode prediksi dampak lingkungan: pengertian matematis, pengertian metode analogis, metode delphy, metode penggunaan baku mutu, contoh-contoh.

Metode prediksi dampak lingkungan: pengertian matematis, pengertian metode analogis, metode delphy, metode penggunaan baku mutu, contoh-contoh.

100’

OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL

Porto folio

1. Memahami pengertian metode Leopold

2. Memahami penerapan metode Leopold

3. Memahami pengertian metode Leopold termodifikasi

4. Memahami penerapan metode Leopold termodifikasi

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:

1. Menjelaskan pengertian metode Leopold

2. Menjelaskan penerapan metode Leopold

3. Menjelaskan pengertian metode Leopold termodifikasi

4. Menjelaskan penerapan metode

Mengkaji dan mendiskusikan metode evaluasi dampak: pengertian metode Leopold, penerapan metode Leopold, Pengertian metode Leopold termodifikasi, penerapan metode Leopold termodifikasi, pengertian metode matriks, penerapan

Metode evaluasi dampak: pengertian metode Leopold, penerapan metode Leopold, Pengertian metode Leopold termodifikasi, penerapan metode Leopold termodifikasi, pengertian metode matriks, penerapan metode matrik, contoh.

2x100’ OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL

Porto folio

6

Page 7: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

5. Memahami pengertian metode matriks

6. Memahami penerapan metode matrik

Leopold termodifikasi5. Menjelaskan

pengertian metode matriks

6. Menjelaskan penerapan metode matrik

7. Menyebutkan contoh-contoh.

metode matrik, contoh.

1. Memahami pengertian, fungsi dokumen RKL dan RPL

2. Memahami sistematika dokumen RKL dan RPL

3. Memahami identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:

1. Menjelaskan pengertian, fungsi dokumen RKL dan RPL

2. Menjelaskan sistematika dokumen RKL dan RPL

3. Menjelaskan identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan

4. Menyebutkan contohej

Mengkaji dan mendiskusikan pengertian RKL dan RPL: pengertian, fungsi dokumen RKL dan RPL, sistematika dokumen RKL dan RPL, identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan, contoh.

Pengertian RKL dan RPL: pengertian, fungsi dokumen RKL dan RPL, sistematika dokumen RKL dan RPL, identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan, contoh. 100’

OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL

Porto folio

1. Memahami pengertian, fungsi dokumen UKL dan UPL

2. Memahami

Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu:1. Menjelaskan

pengertian, fungsi

Mengkaji dan mendiskusikan pengertian UKL dan UPL: pengertian, fungsi dokumen UKL

Pengertian UKL dan UPL: pengertian, fungsi dokumen UKL dan UPL, sistematika dokumen UKL dan

100’ OHP, LCD, Laptop.Bahan Ajar Pengantar AMDAL

Porto folio dan post tes

7

Page 8: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

sistematika dokumen UKL dan UPL

3. Memahami identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan

dokumen UKL dan UPL

2. Menjelaskan sistematika dokumen UKL dan UPL

3. Menjelaskan identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan,

4. Menyebutkan contoh

dan UPL, sistematika dokumen UKL dan UPL, identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan, contoh.

UPL, identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan, contoh.

8

Page 9: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

9

Page 10: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-1

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:1. Memahami perkembangan pengelolaan lingkungan hidup

baik lingkup dunia maupun di Indonesia.2. Memahami bahwa dalam agama Islam khususnya di dalam

kitab Al-Qur’an terdapat pula ayat-ayat yang menganjurkan supaya manusia tidak berbuat kerusakan di bumi tetapi justru diwajibkan untuk melakukan kegiatan pengelolaan lingkungan hidup di sekitarnya.

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu:1. Menjelaskan perkembangan pengelolaan lingkungan hidup

dunia2. Menjelaskan perkembangan pengelolaan lingkungan hidup

di Indonesia

IV. Materi Ajar:1. Perkembangan pengelolaan lingkungan hidup.

V. Metode/Strategi Pembelajaran:

Ceramah dan diskusi

VI. Tahap Pembelajaran:A. Kegiatan Awal:

Dosen membuka perkuliahan B. Kegiatan Inti:

Dosen memaparkan materi ajarC. Kegiatan Akhir:

Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahan

10

Page 11: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

Dosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:A. Alat/Media: LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New

York, Saunders College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan

Prinsip Dasar dan Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992.

Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000.

Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons.

Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000.

Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw Hill, 196.

Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21 Pebruari 2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

o Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

VIII. Penilaian:A. Teknik dan Instrumen Penilaian:

1. Hasil diskusi (dinilai dosen)

11

Page 12: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

2. Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3. a. Bagaimana perkembangan pengelolaan lingkungan hidup

di Indonesia?b. Bagaimana perkembangan pengelolaan lingkungan hidup di dunia?c. dst

B. Kriteria Penilaian: Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

12

Page 13: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-2

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:4. Memahami pengertian kajian lingkungan5. Memahami fungsi dan manfaat lingkungan6. Memahami AMDAL, SEMDAL, UKL/UPL, RKL, RPL,

PIL, PEL, SEL.7. Memahami kasus-kasus pengelolaan lingkungan hidup di

Indonesia

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan pengertian kajian lingkungan2. Menjelaskan fungsi dan manfaat kajian lingkungan3. Menjelaskan AMDAL, SEMDAL, UKL/UPL, RKL, RPL, PIL, PEL,

SEL.4. Menjelaskan kasus-kasus pengelolaan lingkungan hidup di Indonesia.

IV. Materi Ajar:Pengertian kajian lingkungan

V. Metode/Strategi Pembelajaran:

Ceramah dan diskusi

VI. Tahap Pembelajaran:A. Kegiatan Awal:

Dosen membuka perkuliahan B. Kegiatan Inti:

Dosen memaparkan materi ajarC. Kegiatan Akhir:

13

Page 14: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahanDosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:A. Alat/Media: HP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar: Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New York, Saunders

College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Prinsip Dasar dan

Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992. Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000. Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons. Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000. Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw Hill, 196. Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21 Pebruari

2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

VIII. Penilaian:A Teknik dan Instrumen Penilaian:

1 Hasil diskusi (dinilai dosen)2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3 a. Apa fungsi dan manfaat kajian lingkungan?

14

Page 15: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

b. Bagaimana kajian lingkungan yang telah dilaksanakan di Indonesia?c. dst

B Kriteria Penilaian: Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

15

Page 16: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-3

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:1. Memahami jenis AMDAL (Proyek tunggal, Terpadu, Kawasan, Regional)2. Memahami pengertian pemrakarsa, penyusun, komisi dan tim teknis

AMDAL3. Memahami tahapan penyusunan studi AMDAL 4. Memahami Tim Penyususn AMDAL dan Sertifikasi

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan jenis AMDAL (Proyek tunggal, Terpadu, Kawasan, Regional)

2. Menjelaskan pengertian pemrakarsa, penyususn, komisi, dan tim teknis AMDAL

3. Menjelaskan tahapan penyusunan studi AMDAL 4. Menjelaskan sosialisasi dan publikasi dalam AMDAL5. Menjelaskan Tim Penyusun AMDAL dan Sertifikasi.

IV. Materi Ajar:Pemahaman berbagai jenis AMDAL, Pemahaman tahapan penyusunan AMDAL, Pemrakarsa, penyusun, dan komisi AMDAL

V. Metode/Strategi Pembelajaran:

Ceramah dan diskusi

VI. Tahap Pembelajaran:A. Kegiatan Awal:

Dosen membuka perkuliahan

16

Page 17: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

B. Kegiatan Inti:Dosen memaparkan materi ajar

C. Kegiatan Akhir:Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahanDosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:A. Alat/Media: HP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New York,

Saunders College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Prinsip

Dasar dan Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992.

Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000.

Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons. Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan

Lingkungan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000. Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw

Hill, 196. Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21

Pebruari 2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

17

Page 18: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

VIII. Penilaian:A Teknik dan Instrumen Penilaian:

1 Hasil diskusi (dinilai dosen)2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3 a. Sebutkan jenis-jenis AMDAL!

b. Bagaimana persyaratan agar dapat menjadi komisi AMDAL?c. dst

B Kriteria Penilaian: Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

18

Page 19: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-4

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:1. Memahami pengertian, fungsi dokumen KA-ANDAL2. Memahami sistematika dokumen KA-ANDAL3. Memahami pengertian komponen lingkungan4. Memahami pengertian sumber dampak5. Memahami pengertian tapak proyek, batas ekologis, batas wilayah studi, batas

sosial

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan pengertian, fungsi dokumen KA-ANDAL2. Menjelaskan sistematika dokumen KA-ANDAL3. Menjelaskan pengertian komponen lingkungan4. Menjelaskan pengertian sumber dampak5. Memahami pengertian tapak proyek, batas ekologis, batas wilayah studi,

batas sosial

IV. Materi Ajar:1. Pengertian KA ANDAL2. Langkah penyusunan KA ANDAL

V. Metode/Strategi Pembelajaran: Ceramah dan diskusi

VI. Tahap Pembelajaran:1. Kegiatan Awal:Dosen membuka perkuliahan 2. Kegiatan Inti:Dosen memaparkan materi ajar

19

Page 20: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

3. Kegiatan Akhir:Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahanDosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:1. Alat/Media: HP, LCD, Laptop2. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New York,

Saunders College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Prinsip

Dasar dan Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992.

Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000.

Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons. Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan

Lingkungan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000. Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw Hill,

196. Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21

Pebruari 2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

VIII. Penilaian:A Teknik dan Instrumen Penilaian:

20

Page 21: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

1 Hasil diskusi (dinilai dosen)2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3 a. Apa pengertian KA-ANDAL!

b. Bagaimana langkah penyusunan KA-ANDAL?c. dst

B Kriteria Penilaian: Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

21

Page 22: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-5

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:1. Memahami pengertian pelingkupan2. Memahami jenis pelingkupan3. Memahami Metode dan tahap pelingkupan4. Memahami pengertian penapisan5. Memahami metode dan tahapan penapisan

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan pengertian pelingkupan2. Menjelaskan jenis pelingkupan3. Menjelaskan metode dan tahap pelingkupan4. Menjelaskan pengertian penapisan5. Menjelaskan metode dan tahapan penapisan

IV. Materi Ajar:Metode pelingkupan dan penapisan

V. Metode/Strategi Pembelajaran: Ceramah dan diskusi

VI. Tahap Pembelajaran:A. Kegiatan Awal:

Dosen membuka perkuliahan B. Kegiatan Inti:

Dosen memaparkan materi ajarC. Kegiatan Akhir:

Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahanDosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

22

Page 23: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:A. Alat/Media: HP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New York, Saunders

College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Prinsip Dasar dan

Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992. Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000. Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons. Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000. Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw Hill, 196. Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21 Pebruari

2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

VIII. Penilaian:A Teknik dan Instrumen Penilaian:

1 Hasil diskusi (dinilai dosen)2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3 a. Apa pengertian penapisan dalam AMDAL!

b. Bagaimana tahap dalam penapisan AMDAL?c. dst

23

Page 24: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

B Kriteria Penilaian: Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

24

Page 25: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

25

Page 26: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-6

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:1. Memahami pengertian metode formal dan metode informal2. Memahami pengertian identifikasi dampak3. Memahami metode identifikasi dampak4. Memahami pengertian prediksi dampak lingkungan5. Memahami prediksi dampak lingkungan6. Memahami pengertian evaluasi dampak lingkungan7. Memahami mitigasi dampak lingkungan

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan pengertian metode formal dan metode informal2. Menjelaskan pengertian identifikasi dampak3. Menjelaskan metode identifikasi dampak4. Menjelaskan pengertian prediksi dampak lingkungan5. Menjelaskan prediksi dampak lingkungan6. Menjelaskan pengertian evaluasi dampak lingkungan7. Menjelaskan mitigasi dampak lingkungan

IV. Materi Ajar:Pengertian metode identifikasi, prediksi, evaluasi, dan mitigasi

V. Metode/Strategi Pembelajaran: Ceramah dan diskusi

VI. Tahap Pembelajaran:A. Kegiatan Awal:

Dosen membuka perkuliahan B. Kegiatan Inti:

26

Page 27: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

Dosen memaparkan materi ajarD. Kegiatan Akhir:

Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahanDosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:A. Alat/Media: HP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New York,

Saunders College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Prinsip

Dasar dan Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992.

Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000.

Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons. Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan

Lingkungan, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000. Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw

Hill, 196. Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21

Pebruari 2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

VIII. Penilaian:

27

Page 28: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

A Teknik dan Instrumen Penilaian:1 Hasil diskusi (dinilai dosen)2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3 a. Jelaskan tentang prediksi dampak lingkungan!

b. Bagaimana penerapan mitigasi dampak?c. dst

B Kriteria Penilaian: Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

28

Page 29: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-7

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:1. Memahami pengertian metode Adhock2. Memahami Penerapan Metode Adhock

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan pengertian metode Adhock2. Menjelaskan Penerapan Metode Adhock3. Menyebutkan contoh Metode Adhock

IV. Materi Ajar:Metode identifikasi dampak: pengertian metode Adhock, Penerapan Metode Adhock, contoh-contoh metode Adhock.

V. Metode/Strategi Pembelajaran: Ceramah dan diskusi

VI. Tahap Pembelajaran:A. Kegiatan Awal:

Dosen membuka perkuliahan B. Kegiatan Inti:

Dosen memaparkan materi ajarC. Kegiatan Akhir:

Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahanDosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

29

Page 30: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:A. Alat/Media: HP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New York, Saunders

College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Prinsip Dasar dan

Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992. Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000. Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons. Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000. Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw Hill, 196. Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21 Pebruari

2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

VIII. Penilaian:A Teknik dan Instrumen Penilaian:

1 Hasil diskusi (dinilai dosen)2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3 a. Apa pengertian pengertian metode Adhock!

b. Bagaimana langkah dalam metode Adhock?c. dst

B Kriteria Penilaian:

30

Page 31: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

31

Page 32: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-8

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:1. Memahami pengertian metode checklist sederhana2. Memahamipengertian metode checklist modifikasi3. Memahami metode flowchart

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan pengertian metode checklist sederhana2. Menjelaskan pengertian metode checlist modifikasi3. Menjelaskan metode flowchart4. menyebutkan contoh-contoh.

IV. Materi Ajar:Metode identifikasi dampak: pengertian metode checklist sederhana, pengertian metode checklist modifikasi, metode flowchart, contoh-contoh.

V. Metode/Strategi Pembelajaran: Ceramah dan diskusi

VI. Tahap Pembelajaran:A. Kegiatan Awal:

Dosen membuka perkuliahan B. Kegiatan Inti:

Dosen memaparkan materi ajarC. Kegiatan Akhir:

Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahanDosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

32

Page 33: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:A. Alat/Media: HP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New York, Saunders

College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Prinsip Dasar dan

Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992. Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000. Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons. Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000. Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw Hill, 196. Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21 Pebruari

2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

VIII. Penilaian:A Teknik dan Instrumen Penilaian:

1 Hasil diskusi (dinilai dosen)2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3 a. Apa pengertian pengertian metode cecklist modifikasi?

b. Sebutkan contoh-contohnya?c. dst

33

Page 34: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

B Kriteria Penilaian: Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

34

Page 35: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-9

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:1. Memahami pengertian matematis2. Memahami pengertian metode analogis3. Memahami metode delphy4. Memahami metode penggunaan baku mutu

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan pengertian matematis2. Menjelaskan pengertian metode analogis3. Menjelaskan metode delphy4. Menjelaskan metode penggunaan baku mutu

IV. Materi Ajar:Metode prediksi dampak lingkungan: pengertian matematis, pengertian metode analogis, metode delphy, metode penggunaan baku mutu, contoh-contoh.

V. Metode/Strategi Pembelajaran: Ceramah dan diskusi

VI. Tahap Pembelajaran:A. Kegiatan Awal:

Dosen membuka perkuliahan B. Kegiatan Inti:

Dosen memaparkan materi ajarC. Kegiatan Akhir:

Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahanDosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

35

Page 36: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:A. Alat/Media: HP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New York, Saunders

College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Prinsip Dasar dan

Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992. Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000. Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons. Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000. Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw Hill, 196. Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21 Pebruari

2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

VIII. Penilaian:A Teknik dan Instrumen Penilaian:

1 Hasil diskusi (dinilai dosen)2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3 a. Apa saja metode prediksi dampak dalam AMDAL?

b. Bagaimana metode penggunaan baku mutu diterapkan?c. dst

36

Page 37: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

B Kriteria Penilaian: Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

37

Page 38: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-10 dan 11

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:1. Memahami pengertian metode Leopold2. Memahami penerapan metode Leopold3. Memahami pengertian metode Leopold termodifikasi4. Memahami penerapan metode Leopold termodifikasi5. Memahami pengertian metode matriks6. Memahami penerapan metode matrik

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan pengertian metode Leopold2. Menjelaskan penerapan metode Leopold3. Menjelaskan pengertian metode Leopold termodifikasi4. Menjelaskan penerapan metode Leopold termodifikasi5. Menjelaskan pengertian metode matriks6. Menjelaskan penerapan metode matrik7. Menyebutkan contoh-contoh.

IV. Materi Ajar:Metode evaluasi dampak: pengertian metode Leopold, penerapan metode Leopold, Pengertian metode Leopold termodifikasi, penerapan metode Leopold termodifikasi, pengertian metode matriks, penerapan metode matrik, contoh-contoh.

V. Metode/Strategi Pembelajaran: Ceramah dan ceramah

VI. Tahap Pembelajaran:A. Kegiatan Awal:

38

Page 39: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

Dosen membuka perkuliahan B. Kegiatan Inti:

Dosen memaparkan materi ajarC. Kegiatan Akhir:

Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahanDosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:A. Alat/Media: HP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New York, Saunders

College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Prinsip Dasar dan

Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992. Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000. Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons. Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000. Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw Hill, 196. Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21 Pebruari

2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

VIII. Penilaian:

39

Page 40: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

A Teknik dan Instrumen Penilaian:1 Hasil diskusi (dinilai dosen)2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3 a. Apa saja metode prediksi dampak dalam AMDAL?

b. Bagaimana metode penggunaan baku mutu diterapkan?c. dst

B Kriteria Penilaian: Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

40

Page 41: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-12

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:1. Memahami pengertian, fungsi dokumen RKL dan RPL2. Memahami sistematika dokumen RKL dan RPL3. Memahami identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan pengertian, fungsi dokumen RKL dan RPL2. Menjelaskan sistematika dokumen RKL dan RPL3. Menjelaskan identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan4. Menyebutkan contoh-contoh

IV. Materi Ajar:Pengertian RKL dan RPL: pengertian, fungsi dokumen RKL dan RPL, sistematika dokumen RKL dan RPL, identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan, contoh.

V. Metode/Strategi Pembelajaran: Ceramah dan diskusi

VI. Tahap Pembelajaran:A. Kegiatan Awal:

Dosen membuka perkuliahan B. Kegiatan Inti:

Dosen memaparkan materi ajarC. Kegiatan Akhir:

Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahanDosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

41

Page 42: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:A. Alat/Media: HP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New York, Saunders

College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Prinsip Dasar dan

Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992. Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000. Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons. Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000. Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw Hill, 196. Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21 Pebruari

2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

VIII. Penilaian:Teknik dan Instrumen Penilaian:

1 Hasil diskusi (dinilai dosen)2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3 a. Apa pengertian RKL dan RPL?

b. Bagaimana RKL dan RPL difungsikan?c. dst

42

Page 43: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

B Kriteria Penilaian: Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

43

Page 44: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Dwi Astuti, SPd.,MKes.Program Studi : Kesehatan MasyarakatKode Mata Kuliah : IKM 50632Nama Mata Kuliah : Pengantar AMDALJumlah SKS : 2Kelas/Semester : V (Lima)Alokasi Waktu : 100 menitPertemuan : ke-12

I. Standar Kompetensi: Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai, dan mampu menjelaskan kembali teori pengantar AMDAL.

II. Kompetensi Dasar:1. Memahami pengertian, fungsi dokumen UKL dan UPL2. Memahami sistematika dokumen UKL dan UPL3. Memahami identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan

III. Indikator:Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan pengertian, fungsi dokumen UKL dan UPL2. Menjelaskan sistematika dokumen UKL dan UPL3. Menjelaskan identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan,4. Menyebutkan contoh-contoh

IV. Materi Ajar:Pengertian RKL dan RPL: pengertian, fungsi dokumen RKL dan RPL, sistematika dokumen RKL dan RPL, identifikasi, prediksi, evaluasi dampak lingkungan, contoh-contoh.

V. Metode/Strategi Pembelajaran: Ceramah dan diskusi

VI. Tahap Pembelajaran:A. Kegiatan Awal:

Dosen membuka perkuliahan B. Kegiatan Inti:

Dosen memaparkan materi ajarC. Kegiatan Akhir:

Dosen menyampaikan rangkuman perkuliahanDosen melakukan tanya jawab dengan mahasiswa

44

Page 45: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar:A. Alat/Media: HP, LCD, LaptopB. Bahan/Sumber Belajar:

Bahan ajar dan handout mata kuliah Pengantar AMDAL Brewer R, The science of Ecology, Second Edition, New York, Saunders

College Publishing, 1993. Chafid Fandeli, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Prinsip Dasar

dan Penerapannya dalam Pembangunan, Liberty, Yogyakarta, 1992. Hardjosoemantri K., Hukum Tata Lingkungan, Cetakan ke Lima Belas,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta, 2000. Odum T, 1988, Basic of Ecology, New York, John Wiley & Sons. Satiawan B, Bruce Mitchel, Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan,

Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,2000. Larry W Canteer, Environmental Impact Assessment, Mc Graw Hill, 196. Keputusan Lingkungan Hidup Nomor: 4 Tahun2000 Tanggal 21 Pebruari

2000, Panduan Penyusunan AMDAL Kegiatan, Pembangunan Permukiman Terpadu.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999, tentang Pengendalian Pencemaran Udara.

Lampiran Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Nomor: Kep-56 Tahun 1994 tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting.

Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nomor: 09 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, Nomor 27 tahun 1999, tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Undang-Undang Nomor 23 tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPLH)

Otto Soemarwoto, Pengelolaan Lingkungan Hidup dengan Atur-Diri-Sendiri dalam Era Otonomi Daerah, Makalah Seminar Nasional, Pasca Sarjana UGM,2001.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: 17 tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Kantor Kementrian Lingkungan Hidup, Ringkasan Agenda 21 Indonesia, Jakarta 1997.

4. Penilaian:Teknik dan Instrumen Penilaian:

1 Hasil diskusi (dinilai dosen)2 Keaktifan dan sumbangan materi dalam diskusi (dinilai)3 a. Jelaskan tentang dokumen UKL UPL?

b. Kapan harus dibuat dokumen UKL UPL?c. dst

45

Page 46: Silabus Dan RMP Pengantar AMDAL

B Kriteria Penilaian: Tugas + Kuis + Keaktifan----------------------------------- = Nilai 3

46