19
what to say, what to do sex education:

Sex Education: What to Say, What to Do

Embed Size (px)

DESCRIPTION

 

Citation preview

Page 1: Sex Education: What to Say, What to Do

what to say, what to do sex education:

Page 2: Sex Education: What to Say, What to Do

what to say, what to do sex education:

Page 3: Sex Education: What to Say, What to Do

Sejak kecil, hindari penyebutan alat kelamin dengan nama-nama “lucu”.

Sebutkan nama aslinya seperti vagina dan penis.

Page 4: Sex Education: What to Say, What to Do

Bahas kapan pun dan di mana pun. Manfaatkan saat yang tepat, saat mandi atau menemani

buang air kecil, melihat adegan di TV.

Page 5: Sex Education: What to Say, What to Do

Bahas berulang kali sepanjang anak masih kecil.

Page 6: Sex Education: What to Say, What to Do

Bahas tentang baju seksi dan kepantasan yang berkaitan dengan penampilan

sejak anak masih kecil.

Page 7: Sex Education: What to Say, What to Do

Monitor celetukan anak. Jika berkaitan dengan seks, bahas bahwa tidak semua celetukan

ia tahu artinya dan boleh diucapkan.

Page 8: Sex Education: What to Say, What to Do

Monitor teman main anak. Main bersama teman tidak di kamar.

Page 9: Sex Education: What to Say, What to Do

Be available. Jangan menunda menjawab ketika anak bertanya.

Page 10: Sex Education: What to Say, What to Do

Berikan informasi secara bertahap sesuai apa yang anak inginkan dan butuhkan.

Page 11: Sex Education: What to Say, What to Do

Bagaimana orangtua tahu apa yang diinginkan dan dibutuhkan anak?

Page 12: Sex Education: What to Say, What to Do

Amati perilaku dan dengarkan pertanyaan anak.  

Klasifikasi pertanyaan anak.    

Page 13: Sex Education: What to Say, What to Do

Pada saat ia bertanya, “Kapan aku boleh berpacaran dan berciuman?”

Hal pertama yang harus dilakukan adalah bertanya balik, “Menurut kamu, pacaran itu apa?”

Page 14: Sex Education: What to Say, What to Do

Cara ini membantu orangtua mengetahui seberapa banyak yang anak sudah tahu

tentang topik yang ditanyakannya.

Page 15: Sex Education: What to Say, What to Do

Saat menjawab, orangtua dapat bercerita tentang apa yang ingin diketahui anak.

Page 16: Sex Education: What to Say, What to Do

Berikan jawaban yang singkat, tapi memenuhi rasa ingin tahunya saat itu.

Page 17: Sex Education: What to Say, What to Do

Jangan khawatir jika anak menanyakan hal yang sama beberapa hari kemudian. Mungkin anak memiliki pemahaman

atau informasi baru yang ingin dibahas lagi.

Page 18: Sex Education: What to Say, What to Do

Pertanyaan berulang dari anak menunjukkan bahwa ia memikirkan apa yang disampaikan

dan tidak segan mengkomunikasikannya.

Page 19: Sex Education: What to Say, What to Do

Setiap percakapan seks selalu berkaitan dengan nilai moral dan ajaran agama yang dijunjung dalam keluarga.

Ingatkan anak bahwa sebagai seseorang yang beriman, perilaku seks diatur dalam tuntunan berperilaku sesuai

kepercayaan kita.