2
(021) 57974160 Sejarah Presiden RI Susilo Bambang Yodhoyono tanggal 2 Desember 2004 pada Hari Guru Nasional di Istora Senayan Jakarta mencanangkan Guru Sebagai Profesi, dan Lahirnya Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, karena beratnya beban tugas meningkatkan mutu pendidik dan tenaga kependidikan yang ditangani oleh Direktorat Tenaga Kependidikan, Ditjen Dikdasmen dan Direktorat Tenaga Teknis, Ditjen Pendidikan Luar Sekolah, Direktorat Pemuda dan Olahraga, maka dibentuk Ditjen PMPTK, Pada tanggal 6 juni 2005, Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara menyetujui pembentukan Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Ditjen PMPTK), melalui surat Nomor B/1061/M.PAN/6/2005. selanjutnya Prof. DR. Bambang Sudibyo, MBA Menteri Pendidikan Nasional mengeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 8 Tahun 2005 tanggal 5 juli 2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Ditjen PMPTK yang bertanggung jawab pada peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan. Pejabat Eselon satu yang memimpin Ditjen PMPTK sebagai Direktur Jenderal adalah Prof. Dr. Fasli Djalal, Ph.D, sejak 5 Juli 2005, kemudian pada 30 November 2005 Prof. Dr. Fasli Jalal, Ph.D di tugaskan oleh Bapak Menteri Pendidikan Nasional untuk memimpin Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dan Dirjen PMPTK di pimpin Prof. Dr. Baedhowi, Msi yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Ditjen DIKDASMEN (1996-2003) dan Sekretaris Jenderal Depdiknas (2003-2005) Istilah tenaga kependidikan dalam UU sisdiknas Nomor 2 tahun 1989 pasal 27 ayat 1 UU SPN menyatakan “Tenaga Kependidikan bertugas menyelenggarakan kegiatan mengajar, melatih, meneliti, mengembangkan, mengelola dan memberikan pelayanan teknis bidang pendidikan” dan ayat 2 berbunyi: “Tenaga Kependidikan Meliputi Tenaga Pendidikan, Pengelola satuan pendidikan, Penilik, Pengawas, Peneliti dan Pengembang di bidang pendidikan, Pustakawan, Laboran dan Teknisi sumber belajar”. Kemudian di tegaskan oleh Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 1992 tentang Tenaga Kependidikan, pasal 2 PP Tenaga Kependidikan berbunyi: ”Tenaga Kependidikan terdapat di jalur pendidikan sekolah dan di jalur pendidikan luar sekolah” kemudian dalam UU SPN Nomor 20 Tahun 2003 terminologi Pendidik dan Tenaga Kependidikan di pisahkan secara tegas. Dalam rangka pelaksanaan refomasi birokrasi, Presiden Republik Indonesia telah menerbitkan Peraturan Presiden No 24 tahun 2010 tanggal 14 April tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara, serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara. Kebijakan ini berdampak pada perubahan struktur organisasi Kementerian Negara termasuk Kementerian Pendidikan Nasional. Salah satunya adalah dibentuknya Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan sebagai salah satu unit eselon I di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai perubahan dari Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Nasional mempunyai tugas pelayanan teknis dan administratif serta pembinaan dan koordinasi pelaksanaan tugas unit organisasi di lingkungan BPSMDP dan PMP yang di Pimpin oleh Prof. Syawal Gultom yang sebelumnya menjabat sebagai Rektor Universitas Negeri Medan. Melalui Keppres Nomor 59/V/2011 tanggal 18 Oktober 2011 Kementerian Pendidikan Nasional di ubah Menjadi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan atas dasar Permendikbud Nomor 1 tahun 2012 tentang Tata Kerja dan Organisasi Kemeterian Pendidikan dan Kebudayaan BPSDMP dan PMP menjadi BPSDMPK-PMP atau singkatan dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan. Quick Menu Berita (http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/indexberita) Pengumuman (http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/indexpengumuman) Peraturan (http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/indexperaturan) Download (http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/indexdownload) Banner Link (http://padamu.siap.id) (http://padamu.siap.id) (http://padamu.siap.id) BPSDMPK (http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/) (http://dio.siap.id) (http://padamu.siap.id) (http://dio.siap.id) (http://dio.siap.id) (http://padamu.siap.id) BPSDMPK http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/profil/15 1 of 2 04/02/2015 20:50

Sejarah BPSDMPK

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Sejarah BPSDMPK

Citation preview

  • (021) 57974160

    Sejarah

    Presiden RI Susilo Bambang Yodhoyono tanggal 2 Desember 2004 pada Hari Guru Nasional di Istora Senayan

    Jakarta mencanangkan Guru Sebagai Profesi, dan Lahirnya Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang

    Guru dan Dosen, karena beratnya beban tugas meningkatkan mutu pendidik dan tenaga kependidikan yang

    ditangani oleh Direktorat Tenaga Kependidikan, Ditjen Dikdasmen dan Direktorat Tenaga Teknis, Ditjen

    Pendidikan Luar Sekolah, Direktorat Pemuda dan Olahraga, maka dibentuk Ditjen PMPTK,

    Pada tanggal 6 juni 2005, Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara menyetujui pembentukan

    Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Ditjen PMPTK), melalui surat

    Nomor B/1061/M.PAN/6/2005. selanjutnya Prof. DR. Bambang Sudibyo, MBA Menteri Pendidikan Nasional

    mengeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 8 Tahun 2005 tanggal 5 juli 2005 tentang

    Organisasi dan Tata Kerja Ditjen PMPTK yang bertanggung jawab pada peningkatan mutu pendidik dan

    tenaga kependidikan.

    Pejabat Eselon satu yang memimpin Ditjen PMPTK sebagai Direktur Jenderal adalah Prof. Dr. Fasli Djalal,

    Ph.D, sejak 5 Juli 2005, kemudian pada 30 November 2005 Prof. Dr. Fasli Jalal, Ph.D di tugaskan oleh Bapak

    Menteri Pendidikan Nasional untuk memimpin Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dan Dirjen PMPTK di

    pimpin Prof. Dr. Baedhowi, Msi yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Ditjen DIKDASMEN

    (1996-2003) dan Sekretaris Jenderal Depdiknas (2003-2005)

    Istilah tenaga kependidikan dalam UU sisdiknas Nomor 2 tahun 1989 pasal 27 ayat 1 UU SPN menyatakan

    Tenaga Kependidikan bertugas menyelenggarakan kegiatan mengajar, melatih, meneliti, mengembangkan,

    mengelola dan memberikan pelayanan teknis bidang pendidikan dan ayat 2 berbunyi: Tenaga Kependidikan

    Meliputi Tenaga Pendidikan, Pengelola satuan pendidikan, Penilik, Pengawas, Peneliti dan Pengembang di

    bidang pendidikan, Pustakawan, Laboran dan Teknisi sumber belajar.

    Kemudian di tegaskan oleh Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 1992 tentang Tenaga Kependidikan, pasal

    2 PP Tenaga Kependidikan berbunyi: Tenaga Kependidikan terdapat di jalur pendidikan sekolah dan di jalur

    pendidikan luar sekolah kemudian dalam UU SPN Nomor 20 Tahun 2003 terminologi Pendidik dan Tenaga

    Kependidikan di pisahkan secara tegas.

    Dalam rangka pelaksanaan refomasi birokrasi, Presiden Republik Indonesia telah menerbitkan Peraturan

    Presiden No 24 tahun 2010 tanggal 14 April tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian

    Negara, serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara. Kebijakan ini berdampak

    pada perubahan struktur organisasi Kementerian Negara termasuk Kementerian Pendidikan Nasional. Salah

    satunya adalah dibentuknya Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu

    Pendidikan sebagai salah satu unit eselon I di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai

    perubahan dari Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan berdasarkan

    Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian

    Pendidikan Nasional mempunyai tugas pelayanan teknis dan administratif serta pembinaan dan koordinasi

    pelaksanaan tugas unit organisasi di lingkungan BPSMDP dan PMP yang di Pimpin oleh Prof. Syawal Gultom

    yang sebelumnya menjabat sebagai Rektor Universitas Negeri Medan.

    Melalui Keppres Nomor 59/V/2011 tanggal 18 Oktober 2011 Kementerian Pendidikan Nasional di ubah Menjadi

    Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan atas dasar Permendikbud Nomor 1 tahun 2012 tentang Tata

    Kerja dan Organisasi Kemeterian Pendidikan dan Kebudayaan BPSDMP dan PMP menjadi BPSDMPK-PMP

    atau singkatan dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan

    Penjaminan Mutu Pendidikan.

    Quick Menu

    Berita (http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/indexberita)

    Pengumuman (http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/indexpengumuman)

    Peraturan (http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/indexperaturan)

    Download (http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/indexdownload)

    Banner Link

    (http://padamu.siap.id)

    (http://padamu.siap.id)

    (http://padamu.siap.id)

    BPSDMPK

    (http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/)

    (http://dio.siap.id)

    (http://padamu.siap.id)

    (http://dio.siap.id)

    (http://dio.siap.id)

    (http://padamu.siap.id)

    BPSDMPK http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/profil/15

    1 of 2 04/02/2015 20:50

  • Who's Online

    (http://padamu.siap.id)

    (http://padamu.siap.id) (http://24counter.com/vmap/1409626594/)

    Contact UsAlamat :Komplek Kemendikbud Gd. D lt. 16. Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta.

    Phone:(021) 57974160

    Email: [email protected] (mailto:[email protected])

    Follow Us

    (index.html)

    Copyright 2014. All Rights Reserved.

    FAQ's (http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/faq) [email protected] (mailto:[email protected])

    BPSDMPK http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id/index.php/front/profil/15

    2 of 2 04/02/2015 20:50