10
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) Pokok Bahasan : Penyakit Jantung Koroner (PJK) dan Obesitas Sub Pokok Bahasan : a. Pengertian penyakit jantung koroner b. penyebab penyakit jantung koroner c. Tanda dan gejala penyakit jantung koroner d. pengobatan dan pencegahan penyakit jantung koroner e. pengertian Obesitas f. Tanda dan gejala obesitas g. pencegahan Obesitas h. Komplikasi Obesitas Sasaran : Keluarga pasien ruang 5 (CVCU) RSSA Malang Hari/Tanggal : Kamis, 16 April 2015 Waktu : 30 menit Tempat : Lobi Utama ruang 5 (CVCU) RSSA Malang A. Tujuan 1. Tujuan Instruksional Umum

Satuan Acara Penyuluhan Obesitas Dan Pjk

Embed Size (px)

DESCRIPTION

SAP

Citation preview

SATUAN ACARA PENYULUHAN(SAP)

Pokok Bahasan : Penyakit Jantung Koroner (PJK) dan ObesitasSub Pokok Bahasan:a. Pengertian penyakit jantung koronerb. penyebab penyakit jantung koronerc. Tanda dan gejala penyakit jantung koronerd. pengobatan dan pencegahan penyakit jantung koronere. pengertian Obesitasf. Tanda dan gejala obesitasg. pencegahan Obesitash. Komplikasi ObesitasSasaran : Keluarga pasien ruang 5 (CVCU) RSSA MalangHari/Tanggal : Kamis, 16 April 2015Waktu : 30 menitTempat : Lobi Utama ruang 5 (CVCU) RSSA Malang

A.Tujuan1.Tujuan Instruksional UmumSetelah dilakukan penyuluhan, keluarga pasien dapat memahami tentang Penyakit Jantung koroner (PJK), Obesitas, serta hubungan Obesitas terhadap terjadinya penyakit jantung koroner (PJK)2.Tujuan Instruksional Khusus Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit, keluarga pasien dapat menjelaskan tentang :a.Menjelaskan pengertian Penyakit Jantung koroner dan Obesitasb.Apa penyebab Penyakit Jantung koroner dan Obesitasc.Menjelaskan tanda dan gejala Penyakit Jantung koroner dan Obesitasd.Penanganan yang harus dilakukan pada penderita Penyakit Jantung Koroner dan Obesitase.Menjelaskan cara pengobatan Penyakit Jantung Koronerf.Menjelaskan cara pencegahan timbulnya Penyakit Jantung Koroner dan Obesitas

C.PelaksanaanNO

TAHAPWAKTUKEGIATANMEDIA

1.PEMBUKAAN5 Menita. Salam dan perkenalanb. Kontrak waktuc. Menjelaskan tujuan penyuluhanAudio aid

2.ISI20 Menita. Perawat menjelaskan pengertian dari obesitasb. Perawat menjelaskan penyebab obesitasc. Perawat menjelaskan resiko obesitasd. Perawat menjelaskan kiat-kiat yang dapat dilakukan untuk mengatasi obesitas

LCD

3.PENUTUP5 Menita. Perawat memberikan evaluasib. Perawat menyimpulkan materi yang telah disampaikanc. Perawat memberikan salam penutupAudio aid

D.MetodeMetode yang digunakan pada penyampaian pendidikan kesehatan adalah :1.Ceramah2.Diskusi

E.Mediaa.LCD dan Leaflet

F.SumberBrunner, sunddart. (2001). Keperawatan medical bedah. Edisi 8 vol 2. Jakarta : EGCMasjoer, arieft (2001) kapita selekta edisi tiga, Jakarta:EGC

G.Evaluasi1.BentukPada evaluasi menggunakan bentuk lisan yang dilaksanakan langsung pada kegiatan diskusi untuk menilai apakah tujuan pendidikan kesehatan dapat berhasil atau tidak.

2.JenisJenis evaluasi bentuk lisan berupa tanya jawab yang berjumlah 4 soal dan harus dijawab langsung oleh masyarakat pada saat itu juga. Pertanyaan evaluasi antara lain :a.Apa pengertian Penyakit Jantung Koroner ?b.Apa pengertian Obesitas?c. Bagaimana penanganan penyakit jantung koroner dan Obesitas?c.Apa hubungan antara obesitas dan penyakit jantung koroner?

MATERI PENYULUHANPENYAKIT JANTUNG KORONER (PJK)1.Pengertian

Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah penyakit kronis akibat pengerasan (atherosklerosis) dinding pembuluh arteri jantug (koroner). Atherosklerosis akan mengakibatkan pembuluh arteri menjadi sempit dan kaku yang berakibat timbulnya gangguan aliran darah.

2.Penyebab Penyakit Jantung Koronera.Kadar LDL dan Trigliserida darah yang tinggib.Kadar HDL darah yang rendahc.Hipertensid.Diabetes mellituse.Obesitas / kegemukanf.Riwayat penyakit jantung dalam keluargag.Merokokh.Kurang olah ragai.Mengkonsumsi makanan berlemak tinggij.Stres3.Tanda dan Gejala Penyakit Jantung Koronera.Nyeri dada (angina)b.Sesak nafas (nafas pendek)c.Berdebard.Mual dan muntahe.Berkeringat dinginf.Lemas (weakness)g.Letih dan capekh.Nyeri ulu hati (sering pada wanita)i.Pingsan

4.Pengobatana.Menghentikan mengurangi dari proses atherosklerosis dengan cara mengendalikan dari faktor-faktor resikob.Latihan fisik sesuai dengan jantung penderitac.Diet untuk mencapai profil lemak yang baik dan berat badan yang ideald.Tidak merokoke.Mengendalikan tekanan darah tinggi, diabetes millitus dan stress mental.5.Pencegahana.Olah raga teraturb.Mencegah kegemukanc.Mengontrol kolesterol darahd.Mengontrol kadar gula darahe.Stop merokokf.Menghindari stres

OBESITAS

A. PengertianObesitas atau kegemukan adalah suatu kelainan metabolisme tubuh yang mengakibatkan seseorang tersebut mengalami kelebihan berat badanB. PenyebabPenyebab dari kegemukan adalah1. Diet yang tidak seimbang ( kelebihan masukan makanan )2. Aktivitas yang kurangC. Resiko obesitas1. Resiko psikososialOrang gemuk mempunyai banyak kesulitan dalam melakukan aktivitas fisik, sehingga mengalami kesulitan dalam mengikuti kegiatan sosial. Masyarakat pun kurang menyukai kegemukan, hal ini nyata dari adanya olok olok untuk orang gemuk. Bagi si gemuk itu sendiri dapat timbul rasa rendah diri, rasa tertekan, serta keputusasaan2. Resiko medisOrang gemuk cenderung sakit. Adapun sakit yang dapat diakibatkan karena kegemukan adalaha). Diabetes mellitus ( kencing manis )b). Hipertensi ( tekanan darah tinggi )c). Penyakit kardiovaskuler ( jantung )d). Batu empeduD. Pengelolaan obesitas1. Membudayakan pola makan sehari hari yang seimbang yaiu :a. Meningkatkan konsumsi sayuran dan buah sebagai sumber serat, sehingga dapat mengurangi penyerapan kalori dan lemak ususb. Membatasi makanan tinggi lemak dan karbohidrat sederhana.2. Melakukan kegiatan jasmani yang cukup, sesuai dengan umur dan kemampuan.

Hubungan Obesitas dengan Penyakit jantung KoronerKelebihan berat badan atau yang sering di sebut dengan obesitas akan memicu timbulnya berbeagai penyakit yang salah satunya dalah penyakit jantung.Perlu Anda ketahui penyakit ini adangat berbahaya karena dapat membunuh seseorang dalam waktu sekejap saja. Obesitas terjadi karena ketidakseimbangan tubuh dalam menerima energi yang masuk dan juga yang keluar. Obesitas juga di sebutkan bahwa tempat menyimpan cadangan makanan yang sering di sebut dengan lemak. Lemak yang di dalam tubuh akan sangat berguna jika jumlahnya pas namun apabila berlebihan atau obesitas hanya akan menimbulkan berbagai penyakit yang salah satunya penyakit jantung.Adapun hubungan obesitas dengan penyakit jantung yang sangat berbahaya yaitu1. Obesitas yang di alami seseorang akan meningkatkan resiko terjadinya penyakit jantung khususnya jantung koroner. Hal ini karena perubahan aliran darah yang tertahan karena lemak yang tertimbun di dalam tubuh seseorang. Penimbunan lemak ini juga mengakibatkan kolesterol jahat akan semakin banyak tertimbun di sini dan kolesterol baik mengalami penurunan.2. Penyakit jantung koroner juga akan mengalami peningkatan sepuluh kali lebih banyak pada tubuh yang mengalami obesitas di bandingkan dengan seseorang yang memiliki tubuh standar. Hal ini karena pada seseorang yang memiliki kelebihan berat badan akan mempengaruhi beratnya kerja jantung dalam memompa darah untuk di alirkan ke seluruh tubuh.3. Pada sesorang yang mengalami gagal jantung biasanya akan terjadi sesak pada aliran pernafasan dan tungkai yang mulai menjadi bengkak. Selain itu fakta lain yang harus di ketahui karena kegemukan atau obesitas adalah menyempitnya pembuluh darah karena lemak dapat menaikkan tekanan darah yang menuju ke jantung. Jantung yang mengalami penebalan dan di tambah dengan kurangnya asupan oksigen akan mempengaruhi gagal jantung yang dapat di alami seseorang yang mengalami obesitas.