12
Kepala Ruangan : Dita Kusuma Ningrum Ketua TIM A : Jumriati Ketua TIM B : Ni Kadek Dea Widyasmara Anggota TIM A 1. Ns.A1 : Imam Harmaen 2. Ns.A2 : Yuli Putri Utami Anggota TIM B : 1. Ns.B1 : Rindy Nadiathul Haulia 2. Ns.B2 : Bintra Juang Puji Yustriono Pasien A : Galih Wawan Sulaiman Pasien B : Mahfira Amalia Keluarga pasien A : Nora Mifta Husadah Pada suatu hari di ruangan VIP Raflesia RSU Provinsi X, terdapat satu pasien (Pasien A) 60 tahun dengan masalah stroke yang sudah dirawat selama 1 minggu dengan paralisis ekstremitas dekstra, kesadaran Compos mentis dan GCS: E4V4M4 , dan satu pasien (Pasien B) 35 tahun, baru datang dari IGD RSU Provinsi X dengan keluhan sesak dan sudah terpasang oksigen, kesadaran Compos Mentis, GCS: E4V5M6. Perawat IGD memberikan data rekam medik Pasien B kepada kepala ruangan. Setelah perawat berkeliling ke ruangan pasien dilakukan briefing di ruang perawat. Kepala ruangan : Selamat pagi rekan-rekan semua. Semua : Selamat pagi juga Ibu.

Roleplay Metode Tim

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Keperawatan

Citation preview

Page 1: Roleplay Metode Tim

Kepala Ruangan : Dita Kusuma Ningrum

Ketua TIM A : Jumriati

Ketua TIM B : Ni Kadek Dea Widyasmara

Anggota TIM A

1. Ns.A1 : Imam Harmaen

2. Ns.A2 : Yuli Putri Utami

Anggota TIM B :

1. Ns.B1 : Rindy Nadiathul Haulia

2. Ns.B2 : Bintra Juang Puji Yustriono

Pasien A : Galih Wawan Sulaiman

Pasien B : Mahfira Amalia

Keluarga pasien A : Nora Mifta Husadah

Pada suatu hari di ruangan VIP Raflesia RSU Provinsi X, terdapat satu pasien (Pasien A) 60

tahun dengan masalah stroke yang sudah dirawat selama 1 minggu dengan paralisis

ekstremitas dekstra, kesadaran Compos mentis dan GCS: E4V4M4 , dan satu pasien (Pasien

B) 35 tahun, baru datang dari IGD RSU Provinsi X dengan keluhan sesak dan sudah

terpasang oksigen, kesadaran Compos Mentis, GCS: E4V5M6. Perawat IGD memberikan

data rekam medik Pasien B kepada kepala ruangan.

Setelah perawat berkeliling ke ruangan pasien dilakukan briefing di ruang perawat.

Kepala ruangan : Selamat pagi rekan-rekan semua.

Semua perawat : Selamat pagi juga Ibu.

Kepala ruangan : Baik saya akan membuka briefing kita pagi hari ini. Hari ini kita

mempunyai dua pasien. Satu pasien lama yang bernama bapak Galih

yang sudah dirawat selama 1 minggu dan satu pasien yang baru datang

pada pukul 11 malam bernama ibu Mahfira dari IGD dengan keluhan

sesak nafas dan batuk telah dipasang oksigen dari IGD. Ini rekam

medisnya saya berikan kepada ketua Tim B yaitu ibu Dea selanjutnya

ibu Dea yang akan mencari anggota Timnya. Dan untuk ketua Tim A

yaitu ibu Ati dan anggotanya untuk tetap melanjutkan perawatan pada

pasien Bapak Galih. Saya sudah membaca laporan rekam medis dari

bapak Galih dan menunjukkan adanya perkembangan. Untuk lebih

Page 2: Roleplay Metode Tim

detailnya saya persilahkan kepada ibu Ati untuk menjelaskan

bagaimana pelaksanaan tindakan keperawatan yang sudah diberikan.

Katim A : Baik Buk, terimakasih untuk kesempatannya. Setelah saya menerima

laporan dan mengevaluasi dari anggota tim saya, dari tindakan yang

sudah diberikan selama 1 minggu berupa fisioterapi, ROM aktif dan

pemenuhan kebutuhan nutrisi melalui infus dan NGT serta

pemeliharaan personal higiene. Perkembangannya berupa pasien sudah

dapat menekukan kaki serta mampu mengubah posisi secara mandiri

dengan perlahan-lahan. Dan untuk nutrisi sudah beralih dari makanan

NGT ke terapi oral sejak kemarin dengan bantuan. Pasien rutin

dimandikan pagi dan sore oleh keluarganya. Kemudian untuk rencana

tindakan selanjutnya tim kami tetap melanjutkan tindakan yang sudah

dilakukan sebelumnya. Apakah ada tambahan dari ibu Dita?

Karu : Saya rasa tindakan keperawatannya udah cukup tindakan dan

monitoringnya tetap dilanjutkan. Bagaimana dengan ibu Dea siapa yang

akan menjadi anggota timnya?

Katim B : Baik buk. Saya menentukan ibu Rindy dan bapak Bintra sebagai

anggota tim saya berdasarkan pengalaman dari bapak Bintra dan ibu

Rindy yang sudah pernah bekerja di ruang paru. Bagaimana ibu Rindy

dan bapak Bintra apakah bersedia?

Bapak Bintra

dan ibu Rindy

: Baik bu. Kami bersedia.

Karu : Baiklah. Sebelum kita meningalkan ruangan dan melakukan aktivitas

kita marilah kita berdoa. Berdoa dimulai.

Pada waktu bersamaan Ketua Tim A beserta anggotanya dan Ketua Tim B beserta

anggotanya berkumpul diruang perawat untuk melakukan perencanaan dan pembagian

tugas.

Ketua Tim B : Baik ibu Rindy dan bapak Bintra kita berada dalam satu tim untuk

menangani ibu mahfira dengan keluhan sesak dan batuk yang terpasang

oksigen dan instruksi dari dokter IGD untuk dilakukan pemeriksaan

BTA. Kemudian sekarang saya buat rencana keperawatannya. Untuk

ibu Rindy bisa pulang sekarang.

Page 3: Roleplay Metode Tim

Ketua Tim A : Baik Bapak Imam dan Ibu Yuli, seperti yang sudah dikatakan tadi kita

tetap melanjutkan tindakan kita sebelumnya. Untuk Pak Imam, tetap

melanjutkan ROM dan untuk Ibu Yuli terimakasih telah bekerja

maksimal dan sekarang Ibu bisa pulang.

Kemudian Bapak Imam menuju ruangan pasien Bapak Galih untuk melakukan tindakan

ROM aktif.

Ns.Imam : Selamat pagi Bapak Galih dan Ibu Nora, saya Imam perawat yang

bertugas pagi ini untuk merawat bapak.

Ibu Nora : Selamat pagi juga Pak.

Ns.Imam : Bagaimana keadaan bapak Galih Bu? Apakah pagi ini Bapak sudah

dimandikan?

Ibu Nora : Keadaannya sudah lebih baik dari kemarin. Saya pun sudah mengelap

badannya menggunakan air hangat. Apakah kita lakukan lagi latihan

gerak untuk Bapak Galih?

Ns.Imam : Tentu Bu, saya kemari bertujuan untuk membantu Bapak galih

melakukan latihan gerak agar otot Bapak galih tidak kaku dan secara

bertahap dapat bergerak dengan mudah. Mari Bu kita lakukan bersama-

sama.

Ns.Imam melakukan tindakan ROM aktif kepada Bapak Galih dengan partisipasi

keluarganya dan kemudian langsung mengevaluasi kekuatan otot Bapak Galih.

Setelah membuat perencanaan dan menjelaskan kepada bapak Bintra, ketua Tim B dan

bapak Bintra menuju ruang ibu Mahfira.

Ketua Tim B : Selamat pagi ibu Mahfira. Perkenalan saya ketua perawat yang akan

menangani ibu. Nama saya ibu Dea. Dan ini rekan saya bapak Bintra.

Dan nanti siang ada ibu rindy salah satu anggota tim kami yang akan

merawat ibu. Ini rencana keperawatan yang akan kami lakukan pada

ibu yaitu melakukan pemeriksaan laboratorium untuk dahak ,

pemberian obat melalui uap, dan tindakan batuk efektif untuk

membantu mengeluarkan dahak. Apakah ibu setuju? Dan apakah ada

yang ibu tanyakan?

Ibu mahfira : Silahkan lakukan apapun yang terbaik untuk saya sus.

Ketua Tim B : Baiklah bu. Kami akan melakukan yang terbaik untuk perawatan ibu.

Page 4: Roleplay Metode Tim

Sekarang bapak Bintra akan mengambil dahak ibu untuk diperiksa di

laboratorium. Silahkan bapak bintra. Saya tinggal dulu.

Ns. Bintra : Baik ibu mahfira. Saya akan mengambil dahak ibu. Sekarang apakah

ibu bisa batuk ? dan dahaknya ditempatkan ditempat ini.

Ns. Bintra mengajarkan batuk efektif pada ibu mahfira. Ibu Mahfira mencoba untuk batuk

dan mengeluarkan dahak namun dahak tidak bisa dikeluarkan.

Ns. Bintra : Sepertinya ibu sulit untuk mengeluarkan dahak. Bagaimana ibu untuk

minum air hangat terlebih dahulu untuk membantu mengencerkan

dahak ibu karena dahaknya kental sehingga sulit dikeluarkan. Saya

tuangkan air hangatnya iya bu, kemudian ibu mencoba untuk batuk lagi

Ibu mahfira : Oh ya, terimakasih.

Kemudian ibu Mahfira mencoba untuk batuk tetapi tetap tidak dapat untuk mengeluarkan

dahaknya.

Ns. Bintra : Baik bu. Silahkan dilanjutkan minum air hangatnya saya akan

menghubungi ketua tim saya untuk melanjutkan tindakan selanjutnya.

Saya permisi dulu.

Ns. Bintra mencari ketua timnya untuk membicarakan rencana tindakan selanjutnya yang

akan dilakukan untuk ibu Mahfira.

Ns. Bintra : Permisi ibu. Saya mau melaporkan tindakan yang sudah saya lakukan

dan respon dari ibu Mahfira.

Ketua Tim B : Oh ya, silahkan.

Ns. Bintra : Begini bu, pasien ibu mahfira tidak dapat mengeluarkan dahaknya

untuk dilakukan pemeriksaan sputum BTA. Saya sudah menganjurkan

untuk minum air hangat tetapi dahaknya belum juga bisa dikeluarkan.

Saya menyarankan untuk minum air hangat. Bagaimana untuk tindakan

selanjutnya? Apakah perlu dilakukan nebulizer?

Ketua Tim B : Sesuai instruksi dokter Ibu Mahfira mendapat terapi obat combiven 1

ampul melalui nebulizer 2x sehari untuk pagi kita lakukan pada jam 9,

tolong untuk dipersiapkan alat dan obatnya, untuk pemberian nanti jam

9. Dan kemudian dicoba lagi untuk mengeluarkan dahaknya.

Ns. Bintra : Oke baik bu, saya permisi dulu

Lalu Ns.Bintra memberikan obat Combivent melalui Nebulizer kepada Bapak Galih dan

selanjutnya mencoba lagi untuk mengambil sample sputum Bapak galih dan sample berhasil

Page 5: Roleplay Metode Tim

diambil kemudian dibawa ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan.

Menjelang pergantian shift Ns.Imam, Ns.Yuli, dan Ns.Bintra melaporkan masing-masing

kegiatannya kepada ketuan TIM.

Ns.Bintra : Selamat siang Bu Dea. Saya ingin melaporkan tindakan yang sudah

saya kerjakan pada pagi ini kepada Ibu Mahfira, yaitu pertama saya

melakukan tindakan untuk pengambilan sputum Ibu Mahfira namun

gagal karena nampaknya sputum terlalu kental sehingga sulit

dikeluarkan, saya juga sudah mengajarkan teknik batuk efektif dan

menganjurkan untuk minum air hangat, namun Ibu Mahfira belum juga

dapat mengeluarkan dahak seperti yang saya laporkan tadi. Dan untuk

tindakan nebulizer, saya sudah berikan dan kemudian saya mencoba

lagi untuk mengambil sample sputumnya, dan berhasil. Jadi saya tetap

menganjurkan Ibu Mahfira untuk minum air hangat dan latihan batuk

efektif.

Katim B : Baik terimakasih Bapak Bintra, saya terima laporannya. Intervensi

sudah terlaksana semua dengan hasil baik. Untuk selanjutnya,

pelaksanaan tindakan bisa ditingkatkan dan Ibu Mahfira terus diberi

motivasi dan dukungan emosional untuk menjalani perawatannya

sehingga dapat mempercepat proses penyembuhan dan menghindari

stres hospitalisasi. Kemudian nanti untuk kondisi dan tindakan

selanjutnya bisa diinformasikan kepada perawat shift siang.

Ns.Bintra : Baik Bu, saya mengerti, saya permisi Bu.

Ns.Imam melaporkan tindakan kepada ketua TIM.

Page 6: Roleplay Metode Tim

Ns.Imam : Selamat siang Bu Ati. Saya ingin melaporkan tindakan keperawatan

yang sudah saya berikan kepada Bapak galih yaitu tindakan

ROM aktif dan sudah saya evaluasi, dan Bapak Galih

menunjukkan perkembangan berupa peningkatan kekuatan otot

dengan kekuatan otot R 3 4 L yang sebelumnya R 4 5 L

3 4 4 5

Kontak mata pada Bapak Galih sudah fokus. Lalu verbalnya sudah

dapat berbicara 1 kalimat dengan lumayan lancar. Apakah ada tindakan

yang perlu ditambahkan untuk perawatan Bapak Galih?

Katim A : Terimakasih Bapak Imam atas laporannya, untuk selanjutnya

komunikasi ke Bapak Galih lebih ditingkatkan lagi sehingga dapat

merangsang Bapak Galih untuk mau berbicara dan diberikan dukungan

motivasi kepada Bapak Galih sehingga membangkitkan semangat untuk

terus berpartisipasi dalam program perawatan, begitu pula komunikasi

kepada keluarganya sehingga keluarga Bapak Galih diharapkan dapat

mendukung terlaksananya program perawatan.

Ns Imam : Baik Bu, saya mengerti dan saya akan terus mengupayakan untuk

memberikan tindakan yang terbaik. Kalau begitu saya permisi dulu Bu.

Jam 14.00 pun tiba perawat yang piket pagi dan siang berkumpul untuk membahas tentang

kelanjutan tindakan yang akan dilakukan dari pukul 14.00-20.00 wita. Sekaligus membahas

tentang perkembangan pasien dan sekaligus laporan kepada kepala ruangan.

Dita Selamat siang, baik sekarang sy akan buka breffing kita siang ini untuk

membahas tentang kelanjutan tindakan yang akan dilakukan dan

perkembangan pasien kita, sy persilahkan kepada ketua tim A dan tim

B untuk menjelaskan. Baik sy persilahkan pertama kepada tim A untuk

memulai terlebih dahulu.

K.tim A Tim sy yang merawat pasien bapak galih yang menderita stroke.

Tindakan yang sudah kami lakukan adalah melakukan ROM aktif dan

memotivasi pasien, menciptakan lingkungan yang nyaman dan

kolaboratif pemberian obat. Mungkin hanya ini yang dapat sy

sampaikan akan di lanjutkan oleh k.tim B.

k.tim B Tim sy yang merawat pasien ibu fira yang menderita suspek

tuberculosis. Tindakan yang sudah kami lakukan adalah melakukan cek

sputum yang sebelumnya tidak berhasil sebelum diberikan nebulizer

Page 7: Roleplay Metode Tim

serta kami mengajarkan kepada pasien melakukan batuk efektif dan

menganjurkan untuk minum air hangat. Mungkin hanya ini yang dapat

sy sampaikan.

Dita Baik terimakasih atas penyampaian laporannya untuk masing-masing

tim. Dari perencanaan yang telah dibuat k. tim disini sy baca masih ada

masalah yang belum teratasi sy harapkan k. tim A dan k. tim B untuk

melanjutkan dan mengoptimalkan rencana tindakan yang sudah di buat.

Mungkin itu saja yang dapat sy sampaikan sy mmengharapkan kepada

rekan rekan yang piket siang agar mengerjakan semua tindakan yang

sudah di rencanakan oleh K. tim A dan K. tim B yang sudah ada di

buku rekam medis pasien, jika masih ada yang kurang jelas bisa

menghubungi K. Tim masing masing atau menghubungi saya. sebelum

saya menutup breffing hari ini mungkin ada yang ingin disampaikan

oleh k. tim A dan k. tim B .

K. Tim B Untuk anggota saya, pasien yang kita rawat ibu fira itu dia masih

merasa batuk-batuk dan sesak nafas, jadi sy harapkan untuk selalu

memantau kondisinya dan menginformasikan kepada saya jika pasien

tersebut mengalami komplikasi yang tidak bisa diatasi secara sendiri.

NS. rindy melakukan tindakan pemberian obat nebulizer, teknik batuk efektif dan

memotifasi pasien untuk minum air hangat.

NS. yuli melakukan pengkajian fisik saraf, ROM aktif.

Setelah ns. yuli dan rindy melakukan operan yang sift malam.

Keesokan paginya...ns. rindy dan yuli melaporkan kondisi pasien kepada k. tim mereka

masing masing. Perawat yang piket malem memberikan laporan kepada k. tim mereka

masing-masing. Setelah mereka melaporkan kondisi pasien mereka masing-masing mereka

melakukan breffing bersama kepala ruangan.

Dita Selamat pagi, hari ini sy akan mengevaluasi dari tindakan yang telah

dilakukan oleh tim A dan tim B kepada tim a mungkin dapat mulai

terlebih dahulu untuk menjellaskan perkembangan dari pasiennya.

k. tim A Baik terimaksih, dari Hasil tindakan yang telah dilakukan oleh tim saya

sejauh ini perkembangan dari bapak galih berupa motoriknya yang

awalnya sangat lemah sudah mengalami peningkatan dari sebelumnya,

dan komunikasinya sudah mulai lancar. Dan sekian laporan dari tim a.

Page 8: Roleplay Metode Tim

Dita Baik terimaksih atas laporan yang diberikan dan untuk tetap

melanjutkan perencanaan sebelumya, selanjutnya akan dilanjutkan oleh

tim b.

k. tim B Oke.. terima kasih atas kesempatan yang diberikan. Hasil tindakan yang

telah dilakukan oleh tim saya tim b yaitu dari hasil pemeriksaan

labolatorium BTA positif dan sesak mulai berkurang dan tetap

terpasang oksigen 2 lpm dan pasien masih batuk. Mungkin sekian

laporan dari tim kami.

Dita Terimakasih kepada semua k. tim a dan k tim B setelah memberikan

laporan dan untuk tetap melanjutkan rencana selanjutnya diharuskan

untuk menunggu istruksi dokter untuk tindakan dan pemberian obat

lebih lanjut. Sekian breffing kita pagi hari ini, mari kita tutup dengan

berdoa.