9
RESUME JURNAL PENELITIAN “Evaluation of In vivo and In vitro Antimicrobial Activities of a Selectivee Serotonin Reuptake Inhibitor Sertraline Hydrochloride” Abstrak Kami menyelidiki potensi antimikroba secara in vitro dan in vivo dari serotonin reuptake inhibitor sertralinehidroklorida, terhadap isolat klinis bakteri dan spesies Candida. Konsentrasi Hambat Minimum sertraline terhadap 161 isolat manusia dari 12 Gram negatif dan 5 Gram positif, Candida albicans ATCC10231 dan Candida tropicalis ATCC13803 ditentukan oleh tempat inokulasi, metode broth dan dilusi agar bersama dengan efek postantibioticnya mengikuti paparan obat singkat. Toksisitas dan efikasi pelindung diuji secara in vivo dengan tikus yang diberi virulen sebuah strain Salmonella typhimurium NCTC74. MIC terjadi pada konsentrasi 20-200μg/ml untuk Candida. Penghambatan pertumbuhan studi dengan Bacillus subtilis UC564 dan Shigella dysenteriae NCTC599 / 52 mengungkapkan bahwa obat ini memiliki efek sebagai bakteriostatik pada MIC dan bakterisidal pada konsentrasi yang lebih tinggi. Studi efek pasca-antibiotik mengikuti paparan

RESUME JURNAL PENELITIAN.docx

Embed Size (px)

Citation preview

RESUME JURNAL PENELITIANEvaluation of In vivo and In vitro Antimicrobial Activities of a Selectivee Serotonin Reuptake Inhibitor Sertraline HydrochlorideAbstrak Kami menyelidiki potensi antimikroba secara in vitro dan in vivo dari serotonin reuptake inhibitor sertralinehidroklorida, terhadap isolat klinis bakteri dan spesies Candida. Konsentrasi Hambat Minimum sertraline terhadap 161 isolat manusia dari 12 Gram negatif dan 5 Gram positif, Candida albicans ATCC10231 dan Candida tropicalis ATCC13803 ditentukan oleh tempat inokulasi, metode broth dan dilusi agar bersama dengan efek postantibioticnya mengikuti paparan obat singkat. Toksisitas dan efikasi pelindung diuji secara in vivo dengan tikus yang diberi virulen sebuah strain Salmonella typhimurium NCTC74. MIC terjadi pada konsentrasi 20-200g/ml untuk Candida. Penghambatan pertumbuhan studi dengan Bacillus subtilis UC564 dan Shigella dysenteriae NCTC599 / 52 mengungkapkan bahwa obat ini memiliki efek sebagai bakteriostatik pada MIC dan bakterisidal pada konsentrasi yang lebih tinggi. Studi efek pasca-antibiotik mengikuti paparan obat singkat mengungkapkan bahwa Sertraline memiliki efek waktu dan tergantung dosis. Pengobatan untuk 4h pada konsentrasi di bawah dan equipotent dengan konsentrasi statis minimal mengakibatkan lag pertumbuhan kembali di 8-24h untuk isolat Candida. Penelitian secara in vivo dengan menggunakan tikus Swiss yang diinduksi dengan Salmonella typhimurium menunjukkan bahwa dosis letal rata-rata adalah 1,9 x 107 cfu dan LD50 adalah 0.95x109. Menariknya, obat dengan dosis tunggal non-toksik memberikan perlindungan yang signifikan (P