Resume IJPM Journal Paper

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Resume IJPM Journal Paper

Citation preview

Chatarina Riris - 1406508060Manaajemen Sistem Rekayasa dan Nilai- Resume IJPMChatarina Riris - 14065080602Teori Alternative dari Pembangkit Ideby R.M. Woodhead, Technology Management, School of Technology,Oxford Brookes University,Oxford, UK E-mail: [email protected]" [email protected]. Berawi*,Faculty of Built Environment, University of Malaya, Kuala Lumpur, MalaysiaTeknik pembangkitan ide menganggap ide-ide dimulai dari dalam pikiran orang-orang. Teknik ini seperti mencoba untuk merangsang pengolahan alam bawah sadar. Jurnal ini membedakan berbagai jenis ide dan merakit mereka dalam kerangka yang menghubungkan intensionalitas (tujuan dan fungsi) untuk kausalitas (hasil dan proses).Teori Bangkitan IdeAsal-usul proses Bangkitan ide menurut Wallas (1926) terdiri dari beberapa tahapan :Tahap 1 persiapanTahap 2 inkubasiTahap 3 inspirasiTahap 4 verifikasi.Perubahan PerspektiveUntuk mengubah cara kita melihat pembangkit ide dibutuhkan skema yang lebih tepat. jika kita tidak bisa membedakan antara jenis ide kemudian kemampuan kita untuk mengartikulasikan perspektif baru terbatas. Sebagai contoh, mengingat fenomena pemanasan global, banyak orang akan menawarkan ide 'menyelamatkan lingkungan' tapi seperti 'ide sebagai hasil' memberitahu kita sedikit tentang bagaimana untuk benar-benar mencapainya. Kita harus membedakan antara jenis ide untuk meningkatkan cara kita mengelola pembangkit ide.Gagasan kata ide (I) dalam penggunaan dapat berarti tujuan (P), hasil (O), proses (Ps) atau fungsi (F). Demi komunikasi yang jelas, hanya diperlukan waktu satu makna pada satu waktu.I = P v O v Ps v FFungsi tidak sama dengan proses. Fungsi eksis dalam arti konseptual (Harga, 2001;. Woodhead et al, 2004b), sedangkan proses adalah fenomena di dunia nyata. Fungsi ini dilakukan oleh suatu proses. Misalnya, fungsi mesin mobil dari 'Transmit Torque' adalah dilakukan oleh proses dari jenis mesin tertentu. Dengan membedakan antara jenis ide yang berbeda, kita dapat mempertimbangkan jenis alternatif mesin seperti mesin bensin, sebuah mesin diesel atau mesin hybrid, yang semuanya melakukan fungsi yang sama dari 'Transmit Torsi '. Sumber ide-ide 'baru' dapat mengakibatkan dua cara. Pertama, pencarian untuk tambahan fungsi yang membedakan produk dan layanan, dan kedua, perbaikan dari proses yang sedang digunakan untuk melakukan fungsi yang diinginkan atau penghapusan produk sampingan yang tidak diinginkan seperti polusi mobil.Fungsi TekananKebanyakan teknik generasi ide gagal untuk mengenali teori fungsional.Pada kenyataannya, hubungan antara pikiran dan kenyataan dikembangkan sebagai wawasan dan pemahaman. Tapi bagaimana manajer dapat mencapai hal ini? Gambar 1 Hubungan antara fungsi, proses, hasil dan tujuanSemua jenis ide harus terjadi dengan cara disintesis. Tantangan bagi berbagai teknik pembangkitan ide adalah untuk menghubungkan intensionalitas, dibuat eksplisit dalam model, dengan cara kausal realitas karya (Woodhead et al., 2004a). Skema ini ditunjukkan pada Gambar 2. Jika salah satu link rusak, seperti sebuah proses yang tidak menghasilkan ke tujuan keseluruhan, ada atidak ada nilai yang berasal dari sistem itu. Gambar 3 pemikiran Fungsional memungkinkan inovasiFungsi dan InovasiMengidentifikasi hal yang dasar dalam kaitannya dengan fungsi, proses, tujuan dan hasil memungkinkan untuk mengeluarkan solusi dalam kerangka yang telah kecukupan pemeriksaan, solusi potensial harus ide yang memenuhi skema Gambar 2. Kemampuan untuk mempertimbangkan cara alternative atau proses yang bisa melakukan pekerjaan penting yang sama dengan manfaat tambahan yaitu merangsang penyelidikan dan eksplorasi lebih lanjut tentang asal-usul ide, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3.teori yang lebih besar dari teori kognitif dipromosikan oleh psikolog yaitu :Ide yang bagus adalah produk dari pemahaman fungsional yang lengkap, optimal pemilihan proses, dan keselarasan antara tujuan dan hasil Teori yang didapat adalah : Ig = FC & PO &APODimana :Ig = Good Idea, FC = Complete Functional Understanding , PO = Optimal Selection and Design of Processes, APO = Alignment Between Purpose and OutcomeTantangannya adalah untuk membuat ini teorema yang berguna untuk inovasi manajer, dan didapat pendekatan Bayesian sebagai titik awal untuk penelitian lebih terfokus.Pr(I g /Fc , Po, Apo )=Pr(I g ) Pr(Fc , Po , Apo /Ig )Pr(Ig ) Pr(Fc , Po , Apo /I g )+Pr(~I g ) Pr(Fc , Po , Apo /~Ig )Adaptasi atas Bayes Teorema menawarkan cara untuk menilai probabilitas dari Gagasan yang baik. Itu bukan produk akhir dari agenda penelitian tapi ditawarkan sebagai titik awal, untuk mencoba menilai probabilitas, dan akan ditemukan berbagai pertanyaan pada penelitian yang timbul. KesimpulanJurnal ini telah menawarkan teori alternatif ke mana ide berasal, dan berharap untukmerangsang penelitian lebih lanjut ke dalam tindakan pembangkit ide dan eksplorasi mengapa beberapa teknik pembangkit ide yang lebih baik daripada yang lain. Hal ini juga menawarkan salah satu cara untuk mengelola seperti proses menggunakan logika Bayesian.