27
Reproduksi Sel Kelompok 3 Natania Betanovani 3113-0011 Talita Adilael B 3113-0012 Timotius Ragga Rina 3113-0013 Anggi Prasanda 3113-0014

Reproduksi sel

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Reproduksi sel

Reproduksi Sel

Kelompok 3

Natania Betanovani 3113-0011Talita Adilael B 3113-0012Timotius Ragga Rina 3113-0013Anggi Prasanda 3113-0014

Page 2: Reproduksi sel

Proses menghasilkan sel-

sel baru

Organisme unisel Organisme multisel

Reproduksi organisme

REPRODUKSI SEL

• Pertumbuhan & perkembangan

• Perbaikan sel-sel rusak

Page 3: Reproduksi sel

Replikasi DNA

Pembelahan Sitoplasma(Sitokinesis)

Tujuan : mewariskan materi genetik DNA

sintesis protein

Pembelahan sel

Tujuan : mewariskan enzim, organel, dan perangkat metabolik tumbuh dan

berkembang

Mekanisme

Page 4: Reproduksi sel

Pembelahan Langsung(amitosis/

pembelahan biner)

Pembelahan Tidak Langsung

(Mitosis & Meiosis)

Organisme eukariotikOrganisme prokariotik

Macam-macamPembelahan Sel

Page 5: Reproduksi sel

Pembelahan secara amitosis

Langsung (spontan)

Pembelahan sel secara langsung

tanpa melibatkan kromosom

Pengertian amitosis

Ganggang Biru

Page 6: Reproduksi sel

Siklus Sel

Siklus sel adalah proses duplikasi secara akurat untuk menghasilkan jumlah DNA kromosom yang cukup banyak dan mendukung segregasi untuk menghasilkan dua sel anakan yang identik secara genetik.

Proses ini berlangsung terus-menerus dan berulang (siklik).

Page 7: Reproduksi sel

Interfase1. Fase S

Tahap terjadinya replikasi DNA selama 10 jam

2. Fase G• Fase G0, sel yang baru saja mengalami pembelahan

berada dalam keadaan diam atau sel tidak melakukan pertumbuhan maupun perkembangan.

• Fase G1, sel eukariotik mendapatkan sinyal untuk tumbuh, antara sitokinesis dan sintesis.

• Fase G2, pertumbuhan sel eukariotik antara sintesis dan mitosis

3. Fase M• Tahap dimana terjadi pembelahan sel baik

pembelahan biner maupun pembentukan tunas.

Page 8: Reproduksi sel

Siklus Sel

Page 9: Reproduksi sel

Pembelahan sel prokaryotikPembelahan Biner

Page 10: Reproduksi sel

Mitosis

Periode pembelahan sel yang berlangsung pada jaringan titik tumbuh(meristem)

Proses mitosis terjadi dalam 4 faseProfaseMetafaseAnafaseTelofase

Page 11: Reproduksi sel
Page 12: Reproduksi sel

Tahap Pembelahan Mitosis

INTERFASE :

Tahap persiapan yang esensial untuk pembelahan sel karena pada tahap ini kromosom direplikasi

Page 13: Reproduksi sel

ProfaseDi dalam membran inti (karioteka):

• Nukleolus menghilang• Terjadi pembentukan kromosom dari benang kromatin• Membran inti menghilang atau pecah• Terjadi duplikasi kromosom menjadi kromatid. Kromatid

hasil duplikasi akan berlekatan pada sentromer

Di luar membran inti:

• Terlihat 2 pasang sentriol (khusus pada hewan) yang dikelilingi aster, yang terbentuk dari sentrosom

• Sentriol bergerak menuju ke kutub yang berlawanan karena aster. Aster adalah benang-benang spindel yang membentuk bangunan seperti bintang

• Benang spindel ini akan mengikat kromosom pada bagian kinetokor pada sentrosom

Page 14: Reproduksi sel

Metafase

Terjadi peleburan karioteka secara sempurna

Benang-benang spindel menempati daerah bekas inti

Kromatid bergerak menuju ke arah bidang ekuator atau bidang pembelahan dan sentromernya terikat dengan benang spindel

Kromatid berjajar di sepanjang bidang ekuator

Page 15: Reproduksi sel

Anafase

Sentromer membelah menjadi 2 dan kromatid berpisah

Benang-benang spindel antarkromosom dan sentriol memendek sehingga masing-masing kromosom tertarik ke kutub yang berlawanan. Tarikan benang spindel pada kromosom terjadi akibat krontraksi mikrotubulus

Kromosom sampai pada masing-masing kutub

Serat-serat antara kromosom terenggang sehingga sel menjadi memanjang

Page 16: Reproduksi sel

Telofase

Membran inti terbentuk kembali pada setiap kutub sel dan melingkupi kromosom

Kromosom mengalami dekondensasi menjadi kromatin

Nukleolus terbentuk kembali

Matrik sitoplasma kembali jernih

Terjadi penebalan plasma pada bidang ekuator sabagai langkah awal sitokinesis

Terbentuk selaput pemisah pada bidang ekuator dan terbentuk 2 sel anak baru

Page 17: Reproduksi sel

PEMBELAHAN MEIOSIS

• Disebut pula pembelahan reduksi.

• Bertujuan untuk membentuk sel kelamin.

• Terjadi di sel gonad

Page 18: Reproduksi sel

Ciri profase 1

Terjadi 5 subfase, yaitu:• Leptotene• Zygotene• Pakitene• Diplotene• Diakinesis

Page 19: Reproduksi sel

Leptoten

• Benang kromosom tunggal dan panjang memadat.

• Nukleolus masih ada dan bertambah besar.

Page 20: Reproduksi sel

Zigoten

• Kromosom homolog melakukan sinapsis (saling berpasangan satu dengan yang lain).

• Pasangan kromosom homolog dalam keadaan berpasangan disebut bivalen.

• Membran inti dari nukleolus masih ada.

Page 21: Reproduksi sel

Pakiten

• Setiap kromosom melakukan duplikasi

• Setiap kromosom terdiri dari 2 kromatid, -> sinapsis yang mengandung 4 kromatid :tetrad.

• Sentriol mulai memisah.

• Benang-benang spindel mulai terbentuk.

Page 22: Reproduksi sel

Diploten

• Membran inti dan nukleus mulai menghilang.

• Terbentuk khiasma

• Terjadi pindah silang

Page 23: Reproduksi sel

Diakinesis

• Kromosom pendek dan tebal

• Selubung inti hilang

• Munculnya benang spindel

• Kromosom homolog bergerak menjauh mempersiapkan metafase

Page 24: Reproduksi sel

Meiosis 1

• Mengatur diri di bidang equator

• Berikatan dengan benang spindel

• Menuju kutub berlawanan

• Pembagian inti

• Pembagian sitoplasma

Page 25: Reproduksi sel

Meiosis II

• Membran inti dan nukleous hilang

• Sentrosom jadi sentriol

• Mengatur diri di bidang pembelahan

• Kromatid berpisah di kutub berlawanan

• Pembagian inti dan sitoplasma

Page 26: Reproduksi sel

Perbandingan Mitosis Meiosis

Profase Tidak terjadi sinapsis Terjadi sinapsis

Metafase Berderet 1 banjar 1. Berderet 1 banjar2. Berderet 2 banjar

Anafase Kromosom terbelah 2 1. Kromosom tak terbelah

2. Kromosom terbelah 2

Telofase Melalui pembentukan fesikel

Tak melalui pembentukan fesikel

Replikasi DNA Terjadi setiap sebelum profase

Tak terjadi sebelum profase II

Pindah silang Tidak terjadi Terjadi pada profase I

Jumlah pembelahan 1 2

Jumlah sel anak 2 4

Komposisi genetik Sama dengan induk Tidak sama dengan induk

Jumlah kromosom anak

Diploid (2n2n) Haploid (2nn)

Tujuan Pertumbuhan dan regenerasi sel

Reduksi uromosom untuk pembentukan sel kelamin

Lokasi pembelahan Sel tubuh dan sel gonad

Sel gonad

Page 27: Reproduksi sel

Terimakasih