16
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER SISTEMATIKA TUMBUHAN BIO 4103 (4 sks) Semester II PENGAMPU MATA KULIAH : PROF. DR. SYAMSUARDI, M.SC DR. ARDINIS ARBAIN DR. NURAINAS DR. INDRA JUNAIDI ZAKARIA MILDAWATI, M.SI NOFRITA, M.SI PROGRAM STUDI BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS ANDALAS 2017

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER …biologi.fmipa.unand.ac.id/images/Download/RPS MK S1/RPS...RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER SISTEMATIKA TUMBUHAN A. LATAR BELAKANG Sistematika Tumbuhan

  • Upload
    doantu

  • View
    256

  • Download
    3

Embed Size (px)

Citation preview

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

SISTEMATIKA TUMBUHAN

BIO 4103 (4 sks) Semester II

PENGAMPU MATA KULIAH :

PROF. DR. SYAMSUARDI, M.SC

DR. ARDINIS ARBAIN

DR. NURAINAS

DR. INDRA JUNAIDI ZAKARIA

MILDAWATI, M.SI

NOFRITA, M.SI

PROGRAM STUDI BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS ANDALAS

2017

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

SISTEMATIKA TUMBUHAN

A. LATAR BELAKANG

Sistematika Tumbuhan merupakan salah satu cabang ilmu biologi yang

mempelajari tentang morfologi tumbuhan, evolusi dan klasifikasi tumbuhan. Secara

objektif sistematika tumbuhan dapat menjelaskan dasar-dasar tentang pendekatan,

metoda, tujuan penelitian, bukti dan terminology dari sistematika tumbuhan.

Sistematika Tumbuhan dapat digunakan untuk mendapatkan informasi tentang

perkembangan ilmu pengetahuan saat ini serta hubungan evolusi dari tumbuhan

sebagai informasi praktis yang penting untuk kajian lapangan (Simpson, 2010). Objek

kajian pada mata kuliah ini mencakup Divisi algae ( Cyanophyta, Euglenphyta,

Clorophyta, Crysophyta, Rhodophyta dan Phaeophyta), Divisi Briophyta, Divisi

Pteridophytya dan Divisi Spermatophyta.

Sebagai ilmu yang banyak diaplikasikan di lapangan, sistematika tumbuhan

merupakan ilmu pengetahuan yang sangat erat kaitannya dengan botani terutama

mengkaji tentang penamaan, identifikasi, evolusi dan klasifikasi (Pengelompokan

berdasarkan karakteristik yang ada) pada tumbuhan. Penekanan khusus taksonomi

tumbuhan yang mencakup ilmu tentang penamaan dan klasifikasi tumbuhan. Bentuk

sederhana dari klasifikasi adalah sebuah system yang didasarkan kepada kebutuhan

dan kegunaan, masyarakat umum yang tidak mengerti tentang klasifikasi

mengelompokkan tumbuhan berdasarkan kegunaannya seperti tanaman beracun,

tanaman obat dan kelompok tanaman yang menimbulkan halusinasi (Levetin &

McMahon, 2008)

Dalam rangka pengelompokan tumbuhan maka perlu dipelajari karakteristik

tumbuhan yang memiliki keanekaragaman jenis yang besar diperlukan adanya suatu

penyederhanaan objek studi. Keanekaragaman dan jumlah objek studi yang besar

dikelompokkan menjadi unit-unit tertentu yang disebut dengan ‘takson’, jamaknya

‘taksa’. Proses pembentukan takson ini disebut proses klasifikasi. Tujuan dari

klasifikasi adalah untuk menyederhanakan objek studi, pada dasarnya adalah untuk

mencari kesamaan dalam keanekaragaman. Kendatipun besamya keanekaragaman

yang diperlihatkan oleh suatu takson, namun pasti akan ditemukan adanya kesamaan

karakteristik atau sifat-sifat tertentu dengan takson lainnya. Kesamaan karakteristik

atau sifat-sifat tersebut menjadi acuan dalam dalam melakukan klasifikasi tumbuhan.

Dengan mata kuliah ini, mahasiswa secara khusus diarahkan untuk mampu

memahami konsep tentang keanekaragaman hayati yang dapat membedakan antar

satu spesies dengan spesies lainnya pada dunia tumbuhan dengan menggunakan

kerangka logis (logical framework), baik secara mandiri ataupun dalam kelompok

kerja. Secara umum melalui mata kuliah ini mahasiswa juga akan diarahkan untuk

dapat menerapkan pemikiran yang logis, kritis dan sistematis, bertanggung jawab

dengan keahliannya, memformulasikan masalah dan penyelesaiannya secara mandiri

dan berkelompok, serta mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dan

kemasyarakat. Selain itu setelah mengambil mata kuliah ini diharapkan mahasiswa

juga memiliki kemampuan untuk menjaga dan melestariakn keanekaragaman hayati

yang ada di lingkungannya sehingga terhindar dari ancaman kepunahan dan

kehancuran biodiversitas.

B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN

1. DESKRIPSI SINGKAT MATA KULIAH

Matakuliah Sistematika Tumbuhan (BIO 4103) merupakan matakuliah wajib

pada Program Studi Biologi Jurusan Biologi FMIPA Universitas Andalas. Mata

kuliah ini terdiri atas 4 SKS, dan diberikan pada semester II (Genap). Pelaksanaan

mata kuliah ini terdiri dari 3 SKS kuliah tutorial di kelas dan 1 SKS Praktek

Laboratorium.

2. TUJUAN PEMBELAJARAN

Dengan mata kuliah sistematika tumbuhan mahasiswa diharapkan mampu

memahami konsep, menerapkan serta mengevaluasi kajian sistematika tumbuhan,

baik dari kajian kelompok Alga (Protista), Bryophyta, {teridophyta maupun

spermatiophyta serta dapat mengenal dan membedakan secara taksonomi ke semua

objek tersebut. Mata kuliah ini juga diharapkan mampu menumbuhkan keahlian dasar

mahasiswa dalam merencanakan, mengembangkan, mengelola dan melestarikan

keanekaragaman hayati yang ada di sekitarnya.

3. CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN KEMAMPUAN AKHIR YANG

DIHARAPKAN

Capaian pembelajaran yang diharapkan dari mata kuliah ini adalah;

3.1. Capaian Pembelajaran terkait Sikap (CPs)

a. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan

agama, moral, dan etika;

b. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;

c. Menghargai keanekaragaman budaya, agama, pandangan, dan kepercayaan, dan

keanekaragaman hayati serta pendapat atau temuan orisinil orang lain;

d. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,

bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;

e. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat

dan lingkungan;

f. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;

g. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya

secara mandiri.

h. Memiliki tata nilai (core values) agar lulusan dapat hidup harmonis di masyarakat

dan lingkungan kerja.

3.2. Capaian Pembelajaran terkait Penguasaan Pengetahuan (CPp)

a. Mahasiswa memahami pengertian dasar sistematika tumbuhan serta aspek-aspek

pendukungnya.

b. Mampu mengembangkan manfaat dan keanekaragaman sumberdaya alam dan

lingkungan

c. Mampu merencanakan, mengembangkan dan merumuskan program, Standar

operasional prosedur, Code of Conduct, Risk assessment, dan Contingency plan.

3.3. Capaian Pembelajaran terkait Ketrampilan Umum (CPu):

a. Menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks

pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi

b. Mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan atau

teknologi sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika

ilmiah untuk menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik.

c. Mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah

berdasarkan hasil analisis terhadap informasi dan data;

d. Mengelola pembelajaran secara mandiri; dan

e. Mengembangkan dan memelihara jaringan kerja.

f. Mengembangkan intrapersonal skills dan interpersonal skills untuk

meningkatkan daya saing.

4. BAHAN KAJIAN DAN DAFTAR REFERENSI

Dalam mata kulih ini akan dikaji hal-hal sebagai berikut;

a. Pendahuluan yang akan meliputi ; Definisi Sistematika Tumbuhan, Pemahaman

Prinsip-prinsip klasifikasi Tumbuhan, Pengenalan jenis dan klasifikasi Alga,

Bryophyta, Pteridophyta dan spermatophyta.

b. Penjelasan klasifikasi Alga meliputi Divisi Clorophyta, Cyanophyta,

Euglenophyta, Phaeophyta, Rhodophyta dan Crysophyta

c. Penjelasan klasifikasi Bryophyta meliputi Divisi Hephatophyta, Anthophyta dan

Bryophyta.

d. Penjelasan klasifikasi Pteridophyta meliputi Divisi Psilophyta, Lycophyta,

Sphenophyta dan Pterophyta

e. Penjelasan klasifikasi Spermatophyta meliputi kelompok angiospermae dan

gymnospermae.

f. Pengoleksian spesimen tumbuhan, pengidentifikasian jenis, pembuatan specimen

herbarium serta pengenalan jenis-jenis tumbuhan dengan pengamatan objek

tumbuhan secara langsung di lapangan.

g. Pembuatan laporan kerja lapangan tentang deskripsi jenis yang di temukan.

Bahan bacaan

Andrew, S.B. 1990. Ferns of Queensland. Queensland Department of Primary

Industries. Brisbane.

Bellinger, E.G and Sigee, D.C. 2010. Freshwater Algae Identification and Use as

Bioindicators. A John Willey & Sons. Ltd. Publication. New Delhi. India.

Bridson, D and Leonard Forman. 1992. The Herbarium Handbook. Revision Edition.

Royal Botanic Garden, Kew.

Copeland, A. C. 1947. Genera Filicium, The Genera of Ferns. The Cronical Botanica

Company. Waltham. USA.

De Vogel, E.F. 1987. Manual of Herbarium Taxonomy, Theory and Practice,

UNESCO, Scientific and Cultural Organization. Regional Office for Science

and Technology for South east Asia. Jakarta 10240. Indonesia.

Harris, J.G and M.W. Harris. 1994. Plant Identification Terminology. An Illustrated

Glossary. Spring lake Publishing. United States of America.

Holttum, R. E. 1967. A Revised Flora of Malaya Volume II. Ferns of Malaya.

Government Printing Office. Singapore.

Johnson, A. 1960. Student Guide to the Ferns of Singapore Island. Singapore

University Press. Singapore

Johnson, A. 1980. Mosses of Singapore and Malaysia. Singapore University Press.

Levetin & McMahon. 2008. Plants and Society, Fifth Edition Introduction to Plant

Life: Botanical Principles Plant Systematics and Evolution. The Mc Graw

Hill Companies

Piggott, A.G. 1988. Ferns of Malaysia in Colour. Tropical Press SDN.BHD. Malaysia

Prescott, G.W. 1975. Algae of the WesternGreat Lakes Area. Revised edition. W. M.C.

Brown. Co. Publisher. Dubuque Lowa. USA.

Schofield, W.B. 1985. Introduction to Bryology. Mc Millan Publishing Company.

Simpson, M.G. 2010. Plant Systematics. All Elsevier Academic Press Publication.

USA

Tamin, R. 2004. Diktat Ringkasan Bahan Kuliah dan Penuntun Praktikum Sistematika

Tumbuhan. Herbarium Universitas Andalas

5. METODE PEMBELAJARAN DAN ALOKASI WAKTU

Perkuliahan akan terdiri dari 4 SKS, bisa berupa kuliah dan praktek bersama

ataupun tugas mandiri/kelompok. Pendekatan proses pembelajaran menggunakan pola

Student Centered Learning/SCL. Capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses

pembelajaran yang mengutamakan pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian

dan kebutuhan mahasiswa, mengembangkan kemandirian dalam mencari dan

menemukan pengetahuan. Pemahaman materi bisa disampaikan baik dalam bentuk

ceramah, diskusi, latihan maupun presentasi. Kunjungan lapangan dan tugas mandiri

serta small project akan dilaksanakan secara terarah sehingga mahasiswa bisa

menggali potensi, merencanakan, mengembangkan dan mengenal keanekaragaman

hayati yang ada di lingkungannya.

6. PENGALAMAN BELAJAR MAHASISWA

Melalui mata kuliah ini mahasiswa diharapkan bisa mendapatkan pengalaman

langsung dalam mengamati, mempelajari, menganalisis suatu objek untuk dijadikan

objek pengenalan jenis, berpartsipasi aktif dalam melaksanakan kajian terhadap suatu

objek, membandingkan dan melakukan penilaian terhadap objek alam, kerja praktek

dengan melakukan field trip diharapkan bisa memberikan kesempatan kepada

mahasiswa untuk berfikir secara lebih terbuka, lebih luas dan mendalam.

7. KRITERIA PENILAIAN

Untuk mendapatkan penilaian, mahasiswa harus terlibat dalam keseluruhan proses

pembelajaran yakni kehadiran di kelas, kerja lapangan, latihan, dan praktikum

laboratorium. Mengingat adanya kemungkinan-kemungkinan yang tidak bisa

dihindari, maka presensi kelas minimal 75 % dan minimal ikut salah satu kegiatan

field trip.

Indikator atau kriteria penilaian dari dimensi softskills untuk proses penilaian

dicantumkan pada tabel di bawah ini.

Kriteria penilaian dari masing-masing dimensi soft skills Skor

Intrapersonal skills

1. Berpikir kreatitif

O Mampu mengembangkan pegalaman belajar melalui tugas-tugas kelompok yang mencapai keluasan, kedalaman, memberikan contoh-contoh, atau

aplikasinya);

O materi yang dihasikan berdasarkan sumber -sumber yang dapat dipercaya;

O membuat rangkuman atau simpulan dari materi tersebut;

O dan menguasai materi dengan baik.

4

O Mampu mengembangkan pegalaman belajar melalui tugas-tugas kelompok yang mencapai keluasan, kedalaman, memberikan contoh-contoh, atau

aplikasinya);

O materi yang dihasikan berdasarkan sumber -sumber yang dapat dipercaya;

O membuat rangkuman atau simpulan dari materi tersebut;

O tetapi kurang menguasai materi.

3

O Mampu mengembangkan pegalaman belajar melalui tugas-tugas kelompok yang mencapai keluasan, kedalaman, memberikan contoh-contoh, atau

aplikasinya);

O materi yang dihasilkan berdasarkan sumber -sumber yang dapat dipercaya;

O tetapi tidak membuat rangkuman dan tidak menguasai materi

2

O Mampu mengembangkan pegalaman belajar melalui tugas-tugas kelompok yang mencapai keluasan, kedalaman, memberikan contoh-contoh, atau

aplikasinya);

O tetapi tidak jelas sumbernya, tidak membuat rangkuman dan tidak menguasai

materi.

1

Tidak mampu menyelesaikan tugas-tugas kelompok yang yang ditetapkan 0

2. Berpikir kritis:

o Mahasiswa mampu menemukan masalah yang relevan (kekurangan) pada

tugas kelompok lain;

o mahasiswa mampu memberikan solusi atau masukan atas masalah

berdasarkan pengalaman belajarnya;

o mahasiswa memiliki keluasan sudut pandang atau kedalaman berpikir dalam

menyampaikan masalah;

o dan keluasan sudut pandang atau kedalaman berpikir dalam menyampaikan

masalah berdasarkan sumber -sumber yang dapat dipercaya.

4

o Mahasiswa mampu menemukan masalah yang relevan (kekurangan) pada

tugas kelompok lain;

o mahasiswa mampu memberikan solusi atau masukan atas masalah

berdasarkan pengalaman belajarnya;

o mahasiswa memiliki keluasan sudut pandang atau kedalaman berpikir dalam

menyampaikan masalah;

o tetapi keluasan sudut pandang atau kedalaman berpikir dalam

menyampaikan masalah tidak berdasarkan sumber -sumber yang dapat

dipercaya.

3

o Mahasiswa mampu menemukan masalah yang relevan (kekurangan) pada

tugas kelompok lain;

o mahasiswa mampu memberikan solusi atau masukan atas masalah

berdasarkan pengalaman belajarnya;

o tetapi tidak memiliki keluasan sudut pandang atau kedalaman berpikir dalam

menyampaikan masalah serta tidak berdasarkan sumber -sumber yang dapat

dipercaya.

2

o Mahasiswa mampu menemukan masalah yang relevan (kekurangan) pada

tugas kelompok lain;

o tetapi tidak mampu memberikan solusi atau masukan atas masalah

berdasarkan pengalaman belajarnya.

1

Mahasiswa mampu menemukan masalah yang relevan (kekurangan) pada tugas

kelompok lain

0

3. Bekerja mandiri:

O Mampu menelusuri artikel-artikel ilmiah internasional bereputasi yang relevan dengan tugas mandiiri;

O mmembuat rangkuman atau simpulan dari artikel ilmiah tersebut;

O dan menguasainya dengan baik.

4

O Mampu menelusuri artikel-artikel ilmiah internasional bereputasi yang relevan dengan tugas mandiri;

O mampu membuat rangkuman atau simpulan dari artikel ilmiah tersebut;

O tetapi kurang menguasainya.

3

O Mampu menelusuri artikel-artikel ilmiah internasional bereputasi yang relevan dengan tugas mandiri;

O tetapi kurang mampu membuat rangkuman atau simpulan dari artikel ilmiah tersebut serta kurang menguasainya.

2

Hanya mampu menelusuri artikel-artikel ilmiah yang tidak bereputasi yang

relevan dengan tugas man dan kurang membuat rangkuman atau simpulan dari

artikel ilmiah tersebut serta kurang menguasainya.

1

Tidak mampu menelusuri artikel-artikel ilmiah yang relevan dengan tugas

mandiri

0

Interpersonal skills

4. Kerja dalam tim:

o Mampu menyelesaikan tugas kelompok sesuai dengan capaian

pembelajaran dari sub pokok atau materi bahasan yang ditugaskan;

o masing-masing anggota kelompok memiliki peran yang jelas dalam

melengkapi materi yang ditugaskan;

o masing-masing anggota kelompok memiliki peran yang jelas dalam

persiapan presentasi tugas kelompok seperti, menterjemahkan materi,

membuat power point secara adil dan penuh tanggungjawab;

o dan memimpin atau memotivasi pembagian dan penuntasan tugas setiap

annggota dalam kelompok.

4

o Mampu menyelesaikan tugas kelompok sesuai dengan capaian pembelajaran dari sub pokok atau materi bahasan yang ditugaskan;

o masing-masing anggota kelompok memiliki peran yang jelas dalam

melengkapi materi yang ditugaskan;

o masing-masing anggota kelompok memiliki peran yang jelas dalam

persiapan presentasi tugas kelompok seperti, menterjemahkan materi,

membuat power point secara adil dan penuh tanggungjawab.;

o tetapi tidak jelas yang memimpin atau memotivasi pembagian dan

penuntasan tugas setiap annggota dalam kelompok.

3

o Mampu menyelesaikan tugas kelompok sesuai dengan capaian pembelajaran dari sub pokok atau materi bahasan yang ditugaskan;

o masing-masing anggota kelompok memiliki peran yang jelas dalam

melengkapi materi yang ditugaskan;

o tetapi tidak jelas peran masing-masing anggota dalam persiapan presentasi

tugas kelompok seperti, menterjemahkan materi, membuat power point

secara adil dan penuh tanggungjawab.

2

o Mampu menyelesaikan tugas kelompok sesuai dengan capaian

pembelajaran dari sub pokok atau materi bahasan yang ditugaskan;

o tetapi tidak jelas peran masing-masing anggota baik dalam melengkapi

materi maupun persiapan presentasi tugas kelompok;

1

Tidak mampu menyelesaikan tugas kelompok sesuai dengan capaian pembelajaran dari sub pokok atau materi bahasan yang ditugaskan.

0

5. Komunikasi lisan:

o Berperan aktif menyajikan dalam presentasi tugas kelompok sendiri;

o berperan aktif menjawab pertanyaan terhadap tugas kelompok sendiri;

o dan berperan aktif bertanya, memberi masukan atau saran terhadap tugas

kelompok lain sebanyak lebih minimal dua kali.

4

o Berperan aktif menyajikan dalam presentasi tugas kelompok sendiri;

o berperan aktif menjawab pertanyaan terhadap tugas kelompok sendiri;

o dan berperan aktif bertanya, memberi masukan atau saran terhadap tugas

kelompok lain hanya kali.

3

o Berperan aktif menyajikan dalam presentasi tugas kelompok sendiri;

o berperan aktif menjawab pertanyaan terhadap tugas kelompok sendiri;

o tetapi tidak berperan aktif bertanya, memberi masukan atau saran terhadap

tugas kelompok lain.

2

Hanya berperan aktif menyajikan materi dalam presentasi tugas, menjawab

pertanyaan dalam kelompok sendiri atau bertanya, memberi masukan atau

saran terhadap tugas kelompok lain.

1

Tidak pernah berperan aktif menyajikan materi dalam presentasi tugas, menjawab pertanyaan dalam kelompok sendiri, bertanya, memberi masukan

atau saran terhadap tugas kelompok lain.

0

Keterangan:

4 = sangat berkembang (nilai <85≤100);

3 = berkembang baik (nilai = <66≤85);

2 = kurang berkembang (nilai = <50≤66);

1 = sangat kurang berkembang (nilai = 1≤50); dan

0 = sama sekali tidak berkembang (nilai = 0)

8. BOBOT PENILAIAN

Bobot dari masing-masing komponen penilaian dicantumkan pada tabel di bawah ini.

No. Komponen Penilaian Bobot (%) Penilaian proses

1. Intrapersonal skill:

- Berpikir kreatitif 10

- Berpikir kritis 10

- Kerja Mandiri 10

2. Interpersonal skill:

- Kerja dalam tim 10

- Komunikasi lisan 10

Penilaian hasil 3. UTS 25

4. UAS 25

Total 100

9. NORMA AKADEMIK

a. Keterlambatan maksimal 15 menit

b. Memberitahukan jikalau tidak bisa menghadiri perkuliahan

c. Menonaktifkan telepon genggam, menggunakan notebook untuk mencatat

d. Tidak melakukan kegiatan mencontek, plagiasi

e. Menjaga tata nilai yang ada pada masyarakat pada saat kerja lapangan

FORM RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM STUDI BIOLOGI

FAKULTAS MIPA

UNIVERSITAS ANDALAS

MATA KULIAH KODE RUMPUN BOBOT SEMESTE

R

TANGGAL

PENYUSU

NAN

EKOWISATA BIO

4103

BIOLOGI 4 SKS II 15 -

02-2017

OTORISASI

DOSEN

PENGEMBANG

RPS

DIVALIDASI

OLEH GKM

KEPALA

PROGRAM STUDI

Mildawati, M.Si

Dr. Resti Rahayu

Dr. Jabang Nurdin

CAPAIAN

PEMBELAJARAN

Catatan:

Cps = sikap dan tata nilai

CPp = penguasaaan pengetahuan

CPk = ketrampilan khusus

CPu = keterampilan

umum

CAPAIAN

PROGRAM STUDI

Cps 2 Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan

dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,

moral, dan etika;

Cps 3 Menginternalisasi nilai, norma, dan etika

akademik;

Cps 4 Menghargai keanekaragaman budaya, agama,

pandangan, dan kepercayaan, serta pendapat

atau temuan orisinil orang lain;

Cps 5 Berkontribusi dalam peningkatan mutu

kehidupan bermasyarakat, berbangsa,

bernegara, dan kemajuan peradaban

berdasarkan Pancasila;

Cps 6 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial

serta kepedulian terhadap masyarakat dan

lingkungan;

Cps 7 Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan

bermasyarakat dan bernegara;

Cps 8 Menginternalisasi semangat kemandirian,

kejuangan, dan kewirausahaan;

Cps 9 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas

pekerjaan di bidang keahliannya secara

mandiri.

Cps

11 Memiliki tata nilai (core values) agar lulusan

dapat hidup harmonis di masyarakat dan

lingkungan kerja.

CAPAIAN MATA KULIAH

Mahasiswa memahami pengertian dasar

tentang sistematika tumbuhan dan klasifikasi

tumbuhan.

Mampu mengembangkan diri dalam mengenal

jenis, mengetahui manfaat keanekaragaman

tumbuhan yang ada di lingkunga.

Memiliki kemampuan mengkomunikasikan

pikiran dan gagasan secara lisan dan tertulis.

Mampu bekerja sama dengan orang lain

DESKRIPSI SINGKAT

MATA KULIAH

Matakuliah Sistematika Tumbuhan (BIO 4103)

merupakan matakuliah wajib pada Program Studi

Biologi Jurusan Biologi FMIPA Universitas Andalas.

Mata kuliah ini terdiri atas 4 SKS, dan diberikan pada

semester II (Genap).

MATERI

PEMBELAJARAN /

POKOK BAHASAN

a. Pendahuluan yang akan meliputi ; Definisi

Sistematika Tumbuhan, Pemahaman Prinsip-prinsip

klasifikasi Tumbuhan, Pengenalan jenis dan

klasifikasi Alga, Bryophyta, Pteridophyta dan

spermatophyta.

b. Penjelasan klasifikasi Alga meliputi Divisi

Clorophyta, Cyanophyta, Euglenophyta, Phaeo-

phyta, Rhodophyta dan Crysophyta

c. Penjelasan klasifikasi Bryophyta meliputi Divisi

Hephatophyta, Anthophyta dan Bryophyta.

d. Penjelasan klasifikasi Pteridophyta meliputi Divisi

Psilophyta, Lycophyta, Sphenophyta dan Pterophyta

e. Penjelasan klasifikasi Spermatophyta meliputi

kelompok angiospermae dan gymnospermae.

f. Pengoleksian spesimen tumbuhan, pengidenti-

fikasian jenis, pembuatan specimen herbarium serta

pengenalan jenis-jenis tumbuhan dengan penga-

matan objek tumbuhan secara langsung di lapangan.

g. Pembuatan laporan kerja lapangan tentang deskripsi

jenis yang di temukan.

PUSTAKA Andrew, S.B. 1990. Ferns of Queensland. Queensland

Department of Primary Industries. Brisbane.

Bellinger, E.G and Sigee, D.C. 2010. Freshwater Algae

Identification and Use as Bioindicators. A John

Willey & Sons. Ltd. Publication. New Delhi. India.

Bridson, D and Leonard Forman. 1992. The Herbarium

Handbook. Revision Edition. Royal Botanic Garden,

Kew.

Copeland, A. C. 1947. Genera Filicium, The Genera of

Ferns. The Cronical Botanica Company. Waltham.

USA.

De Vogel, E.F. 1987. Manual of Herbarium Taxonomy,

Theory and Practice, UNESCO, Scientific and Cultural Organization. Regional Office for Science

and Technology for South east Asia. Jakarta 10240.

Indonesia.

Harris, J.G and M.W. Harris. 1994. Plant Identification

Terminology. An Illustrated Glossary. Spring lake

Publishing. United States of America.

Holttum, R. E. 1967. A Revised Flora of Malaya

Volume II. Ferns of Malaya. Government Printing

Office. Singapore.

Johnson, A. 1960. Student Guide to the Ferns of

Singapore Island. Singapore University Press.

Singapore

Johnson, A. 1980. Mosses of Singapore and Malaysia.

Singapore University Press.

Levetin & McMahon. 2008. Plants and Society, Fifth

Edition Introduction to Plant Life: Botanical Princi-

ples Plant Systematics and Evolution. The Mc

Graw Hill Companies

Piggott, A.G. 1988. Ferns of Malaysia in Colour.

Tropical Press SDN.BHD. Malaysia

Prescott, G.W. 1975. Algae of the WesternGreat Lakes

Area. Revised edition. W. M.C. Brown. Co.

Publisher. Dubuque Lowa. USA.

Schofield, W.B. 1985. Introduction to Bryology. Mc

Millan Publishing Company.

Simpson, M.G. 2010. Plant Systematics. All

ElsevierAcademic Press Publication. USA

Tamin, R. 2004. Diktat Ringkasan Bahan Kuliah dan

Penuntun Praktikum Sistematika Tumbuhan.

Herbarium Universitas Andalas

MEDIA

PEMBELAJARAN

Perangkat lunak Perangkat keras

Arc View Notebook, LCD Projector

TEAM PENGAJAR Prof. Dr. Syamsuardi, M.Sc, Dr. Indra Junaidi Zakaria,

Dr. Ardinis Arbain, Dr. Nurainas, Mildawati, M.Si dan

Nofrita, M.Si

ASSESSMENT

TABEL 2. RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN MINGGUAN

Minggu

ke

Kemampuan akhir yang diharapkan Bahan kajian dan referensi Metode pembelajaran

dan alokasi waktu

Pengalaman belajar

mahasiswa

Kriteria penilaian Bobot

penilaian

1 Memahami dasar-dasar sistematika

tumbuhan dan ruang lingkupnya;

Membentuk kelompok tugas

Kontrak perkuliahan; Definisi

Sistematika Tumbuhan dan

Klasifikasi Tumbuhan; Perkem-

bangan sistematika tumbuhan; dan

Prinsip-prinsip dan kriteria sis-

tematika tumbuhan.

Kuliah Pengantar

Audiovisual

Diskusi

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Memahami konsep

sistematika tum-

buhan klasifikasi

tumbuhan.

2 Mampu menjelaskan perbedaan

pengertian Alga dan membedakan

divisi alga Clorophyta, Cyanophyta

dan Euglenophyta.

Pemahaman tentang klasifikasi

alga Clorophyta, Cyanophyta dan

Euglenophyta.

Kuliah Pengantar +

Diskusi

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Memahami

perkembangan

klasifikasi alga.

3 Mampu menjelaskan perbedaan

pengertian Alga dan membedakan

divisi alga Crysophyta, Rhodophyta

dan Phaeophyta.

Pemahaman tentang klasifikasi

alga Crysophyta, Rhodophyta dan

Phaeophyta.

Kuliah Pengantar,

Audio visual

Diskusi

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Memahami

perkembangan

klasifikasi alga.

4 Mampu menjelaskan perbedaan

divisi pada hephatophyta,

Anthophyta dan Bryophyta

Pemahaman tentang klasifikasi

hephatophyta, Anthophyta dan

Bryophyta

Kuliah Pengantar,

Audio visual

Diskusi

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Merancang

Merekayasa

Mampu

menganalisis,

merancang dan

merekayasa

5 Mampu menjelaskan perbedaan

divisi

Psilophyta, Lycophyts dsn

equisetophyta.

Pemahaman tentang klasifikasi

divisi Psilophyta, Lycophyts dan

Equisetophyta.

Kuliah Pengantar,

Audio visual

Diskusi

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Mampu

menganalisis,

merancang dan

merekayasa

Minggu

ke

Kemampuan akhir yang diharapkan Bahan kajian dan referensi Metode pembelajaran

dan alokasi waktu

Pengalaman belajar

mahasiswa

Kriteria penilaian Bobot

penilaian

Berargumentasi

Merancang

Merekayasa

6 Mampu menjelaskan perbedaan

divisi pada Pteridophyta.

Pemahaman tentang klasifikasi

divisi Pteridophyta

Kuliah Pengantar,

Audio visual

Diskusi

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Merancang

Merekayasa

Mampu

menganalisis,

merancang dan

merekayasa

7 Mampu menjelaskan perbedaan

pada tingkat family, genus dan

spesies pada pteridophyta.

Pemahaman tentang Klasifikasi

family, genus dan spesies pada

pteridophyta.

Kuliah Pengantar,

Audio visual

Diskusi

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Merancang

Merekayasa

Mampu

menganalisis,

merancang dan

merekayasa

8 Ujian Tengah Semester

9 Mampu menjelaskan perbedaan

pada tingkat family, genus dan

spesies dari subclass Magnoliidae.

Pemahaman tentang Subclass

Magnoliidae termasuk ordo

didalamnya, family dan

contoh-contoh jenis yang

ditemukan dalam kehidupan

sehari-hari

SCL, Mahasiswa

melakukan

presentasi tugas

mandiri

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Mampu

menganalisis,

merancang dan

merekayasa

10 Mampu menjelaskan perbedaan

pada tingkat family, genus dan

spesies dari subclass Magnoliidae.

Pemahaman tentang Subclass

Hammamelidae termasuk ordo

didalamnya, family dan

contoh-contoh jenis yang

ditemukan dalam kehidupan

sehari-hari

SCL, Mahasiswa

melakukan

presentasi tugas

mandiri.

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Mampu

menganalisis,

merancang dan

merekayasa

11 Mampu menjelaskan perbedaan Pemahaman tentang Subclass SCL, Mahasiswa Memperhatikan, Mampu

Minggu

ke

Kemampuan akhir yang diharapkan Bahan kajian dan referensi Metode pembelajaran

dan alokasi waktu

Pengalaman belajar

mahasiswa

Kriteria penilaian Bobot

penilaian

pada tingkat family, genus dan

spesies dari subclass Magnoliidae.

Caryophyllidae termasuk ordo

didalamnya, family dan

contoh-contoh jenis yang

ditemukan dalam kehidupan

sehari-hari

melakukan

presentasi tugas

mandiri

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

menganalisis,

merancang dan

merekayasa

12 Mampu menjelaskan perbedaan

pada tingkat family, genus dan

spesies dari subclass Dilleniidae &

Rosiidae

Pemahaman tentang Subclass

Dilleniidae dan Rosiidae

termasuk ordo didalamnya,

family dan contoh-contoh jenis

yang ditemukan dalam

kehidupan sehari-hari .

SCL, Mahasiswa

melakukan

presentasi tugas

mandiri.

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Mampu

menganalisis,

merancang dan

merekayasa

13 Mampu menjelaskan perbedaan

pada tingkat family, genus dan

spesies dari subclass Asteridae.

Pemahaman tentang Subclass

Asteridae termasuk ordo

didalamnya, family dan

contoh-contoh jenis yang

ditemukan dalam kehidupan

sehari-hari.

SCL, presentasi

tugas mandiri

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Mampu

menganalisis,

14 Mampu menjelaskan perbedaan

pada tingkat family, genus dan

spesies dari subclass Arecidae dan

Commellidae.

Pemahaman tentang Subclass

Arecidae dan Commellidae.

termasuk ordo didalamnya,

family dan contoh-contoh jenis

yang ditemukan dalam

kehidupan sehari-hari.

SCL, presentasi

tugas mandiri

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Mampu

menganalisis,

15 Mampu menjelaskan perbedaan

pada tingkat family, genus dan

spesies dari subclass Zingiberidae

dan Lilidae.

Pemahaman tentang Subclass

Zingiberidae dan Lilidae

termasuk ordo didalamnya,

family dan contoh-contoh jenis

yang ditemukan dalam

kehidupan sehari-hari.

SCL, presentasi

tugas mandiri

Memperhatikan,

Berdiskusi

Berfikir kritis

Menganalisis

Berkomunikasi

Berargumentasi

Mampu

menganalisis,

16 UAS - - - -