Referat Peny. Kawasaki

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    1/27

    PRESENTASI REFERAT

    PENYAKIT KAWASAKI

    Pembimbing:

    dr. Ariadne Tiara Hapsari, Msi Med. Sp.A

      Disusun !e":

    Hes#i Pu#ri Anggraeni $%&A'(&')*+

    KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

    UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

    PENDIDIKAN PROFESI KEDOKTERAN

    SMF ILMU KESEHATAN ANAK

    RSUD PROF. DR. MARGONO SOEKARJO

    PURWOKERTO

    2016 

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    2/27

    PENDAH-ANPenyakit

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    3/27

    Con’t…

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    4/27

     TINJAUAN PUSTAKA

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    5/27

    DEFINISI

    Penyakit Kawasaki

      vaskulitis sistemik yang melibatkan hampir semua

    pembuluh darah sedang dan besar, arteri koroner

    merupakan arteri yang selalu terlibat dan

    berpotensi menimbulkan abnormalitas yang

    membahayakan.

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    6/27

    ETIOLOGI

    Belum diketahui secara pasti, Infeksi adalah faktor yang paling

    mungkin menyebabkan atau memicu terjadinya penyakit

    Kawasaki

    Namun, agen penyebab infeksi yang berperan belum ditemukan

     da kemungkinan penyakit Kawasaki diakibatkan responimunologis yang dicetuskan oleh beberapa agen mikrobiologi

    yang berbeda

    Penyebab lain yang jadi perkiraan! strain Propionibacterium

    acnes  yang dipindahkan oleh tungau ke manusia, reaksi imunabnormal terhadap virus Epstein-Barr , rubeola, rubella,

    hepatitis, parainfluen"a, toksin yang diproduksi oleh atau reaksi

    imunologik terhadap Streptococcus  sanguis, Treponema 

     pallidum, leptospira, brucella, atau mycoplasma

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    7/27

    PATOFISIOLOGI

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    8/27

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    9/27

    PENEGAKAN DIAGNOSIS

    • Gejala Kl!" U#a$aDemam se!ama / "ari, diser#ai minima! & dari / gambaran 0!inis u#ama beri0u#:

    1. Perubahan paa E!tre"#ta$ Fa$e A!ut% er#te"a an ee"a paa tan&an an

    !a!#

    Fa$e Suba!ut% e$!ua"a$# reon per#un&ua'(

    te'apa! tan&an( an te'apa! !a!#( )eau’$ '#ne

    *. E!$ante"a Po'#"or+! ,ua" !u'#t a'a" bentu! -an& berar#a$#

    /. In0e!$# Kon0un&t#a )u'bar )#'atera' In0e!$# !on0un&t#a bu'bar -an& t#a! n-er# an

    tanpa e!$uat

    . Perubahan paa )#b#r an Kau" ora'   • Er#te"a( +$ura( e$!ua"a$# an perarahan

    paa b#b#r

    Strawberry tongue% '#ah "erah teran& anpap#''a 2unor"#$ -an& "enon0o'

    • Er#te"a "u!o$a oro2ar#n& #2u$

    3. L#"2aenopat# Ser#!a'   • Un#'atera' paa tr#&onu" $er#!a' anter#or

    • Paat( non45u!tua$#( tanpa er#te"a

    • 61 nou$ en&an #a"eter 71(3 8"

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    10/27

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    11/27

    Con’t….

     Ga"baran K'#n#$ La#n Kela!a! Ja!#%!&•  neurisma

    # Pada pasien penyakit Kawasaki, terdapat gangguan

    fungsional $ struktural pada arteri koroner akibataktivasi berbagai mediator pro#inflamasi  akhirnya

    berujung pada aneurisma arteri koroner, yang dapat

    menetap atau berkembang menjadi stenosis.

    # %tenosis pada fase lanjut akan berujung padaiskemia atau infark.

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    12/27

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    13/27

    Con’t…

    • &iokarditis' &iokarditis cukup sering ditemui pada penyakit

    Kawasaki fase akut ()*+*- yang menyebabkan

    gangguan kontraktilitas otot jantung.

    / 0egurgitasi Katup

    ' 1angguan katup dapat berupa regurgitasi mitral (2-

    atau regurgitasi aorta ()- yang disebabkan disfungsi

    muskulus papilaris, infark, atau valvulitis. 1angguankatup dapat berujung pada pemulihan, gangguan

    katup menetap, atau kematian akibat infark miokard

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    14/27

    Con’t…Kela!a! !'! (a)*a(

     rtritis $ atralgia pada sendi besar atau kecil dapat timbul

    pada minggu pertama

     nak dengan penyakit Kawasaki umumnya lebih gelisah

    dibanding anak dengan penyakit demam lain Kelumpuhan nervus fasialis $ tuli sensori#neural frekuensi

    tinggi sementara dapat terjadi

    Pada 234 kasus, terdapat keluhan gastrointestinal seperti

    diare, muntah, dan nyeri perut

    5emuan lain yang lebih jarang antara lain pembengkakan

    testis, nodul pulmonal, efusi pleura, hepatomegali,

     jaundice, dan hidrops kantung empedu

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    15/27

    Con’t…

    Kela!a! La+')a#')%$

    • Pada fase akutleukositosis, anemia, 678 $90P

    •Pada fase lanjut

     trombositosis yang akan mengalamipenurunan pada minggu ke :#;.

    • 5emuan lain yang tidak terlalu spesifik  peningkatan

    ringan transaminase, hiperbilirubinemia,

    hipoalbuminemia, dan peningkatan leukosit urin.

    • %ebagian penderita mengalami peningkatan troponin I

    pada fase akut

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    16/27

    Ka1asa0i# Disease A#ipi0a!

    Penderita yang tidak memenuhi kriteria diagnosis di atas,

    namun sangat sugestif mengalami penyakit Kawasaki 3

    diketahui mengalami K disebut penyakit Kawasaki atipikal 3

    inkomplit.

    Penderita yang mengalami demam ika penderita tersebut memenuhi

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    17/27

    Pe"er#!$aan Penun0an&

    7kokardiografi

    Magnetic Resonance Imaging  (&0I dan

    Magnetic Resonance Angiography  (&0

    Kateterisasi dan ngiografi

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    18/27

    DIAGNOSIS )ANDING

    I!e("   • 9#ra'- :ea$'e$- Aeno#ru$- Entero#ru$- Ep$te#n4)arr #ru$

    • )a!ter#a'- Scarlet fever -

    Cervical lymphadenitis- Rocky Mountain spotted fever - Lepto$p#ro$#$

    Pe!-a(# -a!& *$e*a" #'("!   • Staphilococcal scalded skinsyndrome

    • Toxic shock syndrome  ;bera$o$#a$#en&an Staphylococcus  atau

    Streptococcus<Rea(" /e)"e!"##a"   • ,ea!$# h#per$en$#t##ta$ obat

    • Steven-Johnson syndrome

    La!!-a   • Systemic onset uvenile idiopathicarthritis

    •  !crodynia "mercury toxicity#

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    19/27

    PENATALAKSANAAN

    A"/)! 7fek anti#inflamasi pada dosis tinggi $ anti#platelet pada dosis rendah

    @ase akut   dosis ;*#2** mg3kg3hari dalam : dosis, dikombinasi

    dengan IAI1

     spirin dosis tinggi dihentikan, aspirin dosis rendah dimulai (4#)

    mg3kg3hari dan diberikan sampai pasien tidak menunjukkan tandaperubahan arteri koroner pada minggu ke# sampai ke#; setelah awitan

    penyakit

    >ika pasien ditemukan memiliki abnormalitas koroner, maka aspirin

    diteruskan sampai waktu yang tidak ditentukan

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    20/27

    Con’t…

    I!#)ae!a I$%!'&l'+%l! IVIG

    7fek anti#inflamasi generalisata

    Pasien penyakit Kawasaki diterapi dengan IAI1 = g3kg dalam infus

    tunggal selama 2= jam bersamaan dengan aspirin

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    21/27

    Con’t… Kortikosteroid

    &eskipun kortikosteroid berperan dalam vaksulitis lain, penggunaan pada

    penyakit Kawasaki masih meragukan

    Kortikosteroid dapat menurunkan insidensi aneurisma arteri koroner jika

    dikombinasikan dengan aspirin

    5etapi penelitian tambahan masih dibutuhkan untuk meneliti kapan kortikosteroid

    dapat diberikan pada kombinasi IAI1 dan aspirin

    %aat ini kortikosteroid hanya diberikan bila penyakit Kawasaki tidak berespon

    pada pemberian kombinasi IAI1 dan aspirin

    Pemberian steroid dibatasi untuk anak yang masih mengalami demam dan

    inflamasi akut setelah pemberian

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    22/27

    %ekitar 2*- pasien penyakit Kawasaki mengalami kegagalan terapi

    dengan IAI1 pertama.

    Kegagalan pengobatan didefinisikan sebagai demam yang

    persisten atau kambuh kembali

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    23/27

    P,OGNOSIS

    • Prognosis penyakit Kawasaki adalah baik jika diagnosis

    dini dan terapi tepat segera diberikan.

    • Kemungkinan mendapat kelainan jantung sangat kecil

    bahkan tidak ada.

    • Kasus relaps yaitu jika demam muncul lagi disertai 2

    gejala yang lain dalam periode satu bulan sejak demam

    pertama adalah kurang dari 2-.

    • >ika timbul kembali dalam periode setelah satu bulan,

    tidak dapat ditentukan apakah kasus relaps atau kasusbaru

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    24/27

    KESI:PULAN

    Penyakit Kawasaki adalah penyakit vaskulitis akut dengan etiologi yangbelum pasti, self limited , sebagian besar menyerang anak di bawah )

    tahun.

    1ambaran klinis utama berupa demam, perubahan pada ekstremitas,

    eksantema, konjungtivitis bilateral, perubahan bibir dan kavum oral,

    serta limfadenopati servikal. Penyakit Kawasaki dapat menyebabkan komplikasi pada arteri koroner,

    sehingga menjadi penyebab utama penyakit jantung didapat pada anak.

    Komplikasi berupa aneurisma koroner, stenosis, infark miokard, gagal

     jantung hingga kematian mendadak.

    7kokardiografi dan angiografi berperan penting dalam diagnosis danfollow up komplikasi penyakit Kawasaki.

    5erapi utama berupa aspirin dan intraenous immunoglobulin (IAI1.

    8iagnosis dan terapi yang tepat dapat menurunkan risiko komplikasi

    sampai =*-.

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    25/27

    DAFTA, PUSTAKA dvani, Najib. =**. Penyakit Kawasaki dan 8ampaknya pada Penderita dan

    Komunitas. Sari Pediatri . Aol. ;(:! 2= + 24=.

    Budiyanto, N. =**. Problem >antung pada Penyakit Kawasaki. !urnal "ardiologi

    Indonesia. Aol. =; (:! =;) + =F.

    Burns, >.9., 5aubert, K., 0owley, .G., Newburger, >.H., 1ewit", &., 5akahasi, &.,

    &c9rindle, B.H. =**). %ummary of the ;th  International Kawasaki 8isease

    %ymposium! Presentation of %elected bstract. American #eart Association. 2#24.

    7lefttheriou, 8., 6evin, &., %hingadia, 8., 5ulloh, 0., Klein, N.>., Brogan, P.. =*2:.

    &anagement of Kawasaki 8isease. Arch $is %hild . Aol. FF! :#;4.

    Garnden, ., 5akahasi, &., Burger, 8. =**F. Kawasaki disease. BM! . Aol.

    ==;!b2)2:.

    Kuo, G., ang, K.8., 9hang, H., 1er, 6., Gsieh, K. =*2=. Kawasaki 8isease! n

    Jpdate on 8iagnosis and 5reatment. Elseier . Aol.)4! : + 22.

    6ee, 5.>., 9hun, >.K., eon, %.I., %hin, >.%., Kim, 8.%. =**. Increased serum levels

    of macrophage migration inhibitory factor in patients with Kawasaki disease.

    Scand ! Rheumatol . Aol. 4(4! === + ==).

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    26/27

    Newburger, >.H., 5akahasi, &., 1erber, &.., 1ewit", &.G., 5ani, 6.., Burns, >.9.,

    et al . =**:. G %cientific %tatement. 8iagnosis, 5reatment, and 6ong#5erm

    &anagement of Kawasaki 8isease. %irculation. Aol. 22*! =: + =2.

    gawa, %. =*2:. Biomarker. &ihon Rinsho. Aol. = (F! 2); + 2);:.0owley, .G., %hulman, %.5. =**. Kawasaki 8isease. &elson Te'tboo( of Pediatric .

    2;th edition. ;=4 + ;=).

    0owley, .G., %hulman, %.5. =*2*. Pathogenesis and &anagement of Kawasaki

    8isease. E'pert Re Anti Infect Ther . Aol. ;(=! 2F + =*4.

    %etiabudiawan, B., 1hrahani, 0., %apartini, 1., nggara, &.., 1arna, G. =*22.6aporan Kasus Penyakit Kawasaki tipikal. 8epartemen Ilmu Kesehatan nak

    Jniversitas Padjajaran + 0umah %akit 8r. Gasan %adikin, Bandung. Aol :4 (4!

    2:#2)=.

    %on, &.B.@., Newburger, >.H. =*24. Kawasaki 8isease. Pediatric in Reiew . Aol.

    4:(:! 2)2 + 22.

    im, 8., 9urtis, N., 9heung, &., Burgner, 8. =*24. Jpdate on Kawasaki disease!7pidemiology, aetiology and pathogenesis. !ournal of Pediatrics and %hild

    #ealth. Aol. :F! *: + *;.

    olanda, Natharina. =*2). Panduan $iagnosis dan Terapi "awasa(i $isease. 98K#

    =4=. Aol. := no. F.

  • 8/17/2019 Referat Peny. Kawasaki

    27/27

    :ATU,NU=UN….