Upload
weni-handayani
View
345
Download
9
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Citation preview
Tanty Intan Pratiwi G74100078Dini Novialisa G74100046Hasan Juhri F14100059
Dibimbing oleh: Drs. M. Nur Indro M.Sc
Rancang Bangun MFS (Mechanical Fertilizer Spreader) Menggunakan Wadah Berbasis Sensor Cahaya Pada Lahan Pertanian Cabai (Capsicum annum)
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
LATAR BELAKANG
Teknik pemupukan tanaman cabai saat ini
Gagal panen
TUJUANMenyelesaikan permasalahan petani dalam proses pemupukan tanaman cabai yang rawan akan kerusakan pada buah ataupun ranting-ranting tanaman oleh gangguan manusia.
menggunakan alat bantu pemupukan mekanik dengan wadah pupuk berbasis sensor cahaya untuk lebih mengefisienkan kerja petani dalam hal waktu pengerjaan pemupukan di lahan dan takaran/dosis pupuk sehingga memaksimalkan hasil panen.
Membuat alat pemupukan berbasis sensor cahaya dengan nama MFS (Mechanical Fertilizer Spreader) menuju visi pembangunan pertanian 2025 adalah pertanian pedesaan yang berdaya saing tinggi dan berkelanjutan.
LUARAN YANG DIHARAPKAN
Menghasilkan karakteristik bahan dan rekontruksi alat bantu pemupukan mekanis dengan nama MFS (Mechanical Fertilizer Spreader) yang ramah lingkungan dan menggunakan wadah berbasis sensor cahaya.
Terciptanya sebuah alat terbaru yang lebih mengefisienkan kerja petani menuju visi pembangunan pertanian 2025, yaitu menuju pertanian pedesaan yang berdaya saing tinggi dan berkelanjutan
MANFAATBeberapa kegunaan yang dapat diperoleh dari program ini adalah :Bagi Mahasiswa
Dapat menambah wawasan dan ilmu pengetahuan tentang pengembangan teknologi dan inovasi bidang pertanian yang sedang dikembangkan oleh seluruh elemen masyarakat.Menjadi modal keterampilan awal untuk menciptakan teknologi yang lebih besar di Indonesia.
Bagi Masyarakat (khususnya para petani cabai)Dapat menggunakan prinsip-prinsip fisika untuk meningkatkan nilai kerja dan hasil lahan dalam bidang pertanian terutama tanaman cabai.Menggunakan MFS (Mechanical Fertilizer Spreader) sebagai alat pemupukan yang lebih efisien.
Meminimalisir dampak pemberian pupuk organik dan anorganik oleh petani yang terkadang dapat mengganggu kesehatan
PRINSIP KERJA ALAT- Tekanan Hidrostatis -
Pancaran Air Akibat Tekanan Hidrostatis
Sensor Cahaya pada Tabung
Rangkaian Relay Untuk Sistem Cut-Off
Engine
Prinsip Pergerakan MFS
Roda Traksi
DAFTAR PUSTAKA• Agromedia. 2007. Petunjuk Pemupukan. Jakarta : Agromedia. Pustaka.• Arifiansyah. 2012. Evaluasi Lima Ekstrak Tanaman Sebagai Penolak Alat Buah
Bactrocera Sp. (Diptera: Tephritidae) Pada Cabai Merah. Skripsi tidak diterbitkan. Bogor : IPB.
• Aziz, Abdul. 2011. Teknologi Budidaya Cabai Merah Dengan Pupuk Cair Perangsang. [terhubung berkala]. http://nad.litbang.deptan.go.id (20 Maret 2013).
• Badan Litbang Pertanian RI. 2009. Teknik Budidaya Cabai. [terhubung berkala]. http://sultra.litbang.deptan.go.id (20 Maret 2013).
• Bueche and Hecht. 2006. Schaum’s Outlines : Fisika Universitas Edisi Kesepuluh. Jakarta : Erlangga.
• Haerani, A. 2001. Kajian Awal Perancangan Alat dan Mesin untuk Budidaya Sayuran. Skripsi. Jurusan Teknik Pertanian, IPB. Bogor.
• Handout kuliah TEP202 USU. Mesin Peralatan. Sumber : ocw.usu.ac.id/course/download/313/tep.202_handout_alat_dan_mesin_pemupukan_tanaman. (5 Maret 2013).
• Iqbal, Muchammad dkk. 2011. Pengembangan Gait Mobile Robot Tipe Hexapod Untuk Melewati Rintangan. Skripsi Sarjana Universitas Bina Nusantara.
• Liliek, A. 1990. Nutrisi Tanaman. Jakarta : Rineka Cipta.• Pauliza, Osa. 2008. Fisika Kelompok Teknologi dan Kesehatan. Bandung : Grafika
Media Pratama.• Sinar Mas Agribusiness Reseach and Technology. 2003. Teknis Budidaya Kelapa
Sawit. Management Committee Agronomy and Research – Sinar Mas Group. Jakarta.• Suparwoto, dkk. 2012. Peningkatan Pendapatan Petani Cabe Merah Melalui
Perbaikan Teknologi Usahatani Di Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan. Jurnal Pembangunan Manusia Vol.6 No.1.
TERIMA KASIH