5/20/2018 Protozoa(1)

1/54

Tugas IDK 1B

PROTOZOA

5/20/2018 Protozoa(1)

2/54

Escherichia Coli

5/20/2018 Protozoa(1)

3/54

Escherichia Coli itu ...

Escherichia coli merupakan bakteri Gramnegatif berbentuk batang pendek yangmemiliki panjang sekitar 2 m, diameter 0,7m, lebar 0,4-0,7m dan bersifat anaerob. E.coli membentuk koloni yang bundar,cembung, dan halus dengan tepi yang nyata.

Bakteri ini merupakan flora normal yang adapada usus manusia yang berperan pentingdalam sintesis vitamin K dan penyerapan zat-zat makanan. Namun bila frekuensi dari bakteriini berlebihan, maka bakteri ini dapatmenimbulkan penyakit.

5/20/2018 Protozoa(1)

4/54

5/20/2018 Protozoa(1)

5/54

Klasifikasi ...

Superdomain : Phylogenetica

Filum : Proterobacteria

Kelas : Gamma Proteobacteria

Ordo : Enterobacteriales

Family : Enterobacteriaceae

Genus : Escherichia

Species : Escherichia Coli

5/20/2018 Protozoa(1)

6/54

Morfologi . . .

Kapsula atau mikrokapsula terbuat dariasamasam polisakarida.

Bakteri ini bergerak dengan

menggunakan flagella (bulu cambuk) E. Coli merupakan bakteri fakultatif

anaerob, mempunyai tipemetabolisme fermentasi dan respirasitetapi pertumbuhannya paling sedikitbanyak di bawah keadaananaerob.pertumbuhan yang baik padasuhu optimal 37 derajat celcius.

5/20/2018 Protozoa(1)

7/54

Penyakit yang berkaitandengan E. Coli

Penyakit penyakit yang dapat

diakibatkan oleh E. Coli antaralain

a.Diareb.Infeksi usus

c.Chron disease

5/20/2018 Protozoa(1)

8/54

Tanda dan Gejala

BAB dengan konsistensi tinja yang

encer dengan frekuensi lebih dari

4x sehari

Badan lesu/ lemah

Turgor kulit buruk (kronis)

Dehidrasi karena kehilangan

elektrolit Biasanya disertai demam

5/20/2018 Protozoa(1)

9/54

Entamoebahystolitica

5/20/2018 Protozoa(1)

10/54

Bentuk

Entamoeba hystolitica

mempunyai 3 stadium :

Hystoliticabentuknya

trofozoit (20-40 mikron).Bersifat patogen dan lebih

besar dari minuta

Minuta (10-20 mikron).

Minuta adalah bentuk

pokok (esensial)

Kista (10-20 mikron)

berbentuk bulat atau

5/20/2018 Protozoa(1)

11/54

Transmisi

Infeksinya terjadi pada individu yang

tidak membiasakan hidup higienis karena

tangannya telah terkontaminasi kistamatang

5/20/2018 Protozoa(1)

12/54

Hospes Dan Nama Penyakit

Manusia merupakan hospes parasit

ini. Penyakit yang disebabkannya disebut

amebiasis

5/20/2018 Protozoa(1)

13/54

Epidemiologi

Amebiasis terdapat diseluruh dunia

(kosmopolit) terutama di daerah tropik

dan daerah beriklim sedang. Prevalensi

di Indonesia berkisar 10-18%

5/20/2018 Protozoa(1)

14/54

Siklus Hidup

Daur hidup E. histolytica sangatsederhana, dimana parasit ini didalam usus

besar akan memperbanyak diri. Dari

sebuah kista akan terbentuk 8 tropozoit

yang apabila tinja dalam usus besar

konsistensinya padat maka, tropozoit

langsung akan terbentuk menjadi kista dan

dikeluarkan bersama tinja, sementaraapabila konsistensinya cair maka,

pembentukan kista terjadi diluar tubuh.

5/20/2018 Protozoa(1)

15/54

Peran Perawat

Meningkatkan sanitasi lingkungan danhygene pribadi. Perbaikan penyediaan airuntuk keperluan rumah tangga, perbaikancara pembuangan kotoran, dan larangan

pemupukan tanaman dengan kotoranmanusia.

Pencegahan kontaminasi makanandan minuman, pemberantasan lalat dan

kecoa, pendidikan kesehatan kepadamasyarakat terutama tentang carapembuangan kotoran yang baik dan cucitangan setelah defekasi (buang air besar)

5/20/2018 Protozoa(1)

16/54

THANKS

5/20/2018 Protozoa(1)

17/54

Giardia

lamblia

5/20/2018 Protozoa(1)

18/54

Giardia lamblia

merupakan flagellata usus

yang pathogen dan seringdijumpai pada saluran

pencernaan yaitu usus

halus

5/20/2018 Protozoa(1)

19/54

Hospes dan Distributif

Hospes : manusia

(terutama anak-anak)

Penyakit : Giardiasis atauLambliasis

Banyak ditemukan di

daerah yang beriklimpanas.

5/20/2018 Protozoa(1)

20/54

Morfologi

kista trofozoit

5/20/2018 Protozoa(1)

21/54

Ciri-ciri Trofozoit

Berbentuk simetris

Berukuran 15-20 x 5-15 mikron

Mempunyai dua inti

Bagian dorsal berbentuk konveks(cembung) dan ventral berbentuk datar

Mempunyai dua alat hisap yaitu adhesivediscdansucking disc

Pada sitoplasma terdapat bintik-bintikhalus

Mempunyai 4 pasang flagel (2 pada

bagian anterior, 1 pada bagian posterior, 1pada bagian lateral)

Bergerak seperti daun jatuh

5/20/2018 Protozoa(1)

22/54

ciri-ciri kista

Berbentuk oval

Berukuran 12 x 8 mikron

Mempunyai dinding yangtebal sebagai alat

pelindung

Sitoplasma granuler

Mempunyai atara 2-4 inti

Sikl hid

5/20/2018 Protozoa(1)

23/54

Siklus hidup

5/20/2018 Protozoa(1)

24/54

5/20/2018 Protozoa(1)

25/54

Patologi dan gejala klinis

Gejala atau penyakit yang

timbul pada penderita ini disebabkan

oleh tertelannya kista matang oleh

manusia, penularan parasit ini

biasanya melalui makanan atau air

minum yang terkontaminasi parasit

ini. Gangguan yang disebabkan

spesies parasit ini biasanya ringan,

kadang-kadang penderita mengalami

diare, sakit perut dan berat badan

menurun.

5/20/2018 Protozoa(1)

26/54

Diagnosis dan Pengobatan

Diagnosis:Diagnosis ditetapkan melalui

pemeriksaan feses yang didukungoleh tanda-tanda klinis dan gejalayang ada.

Pengobatan:Dengan memberikan obat

Kuinakrin atau Metronidazole secararutin dengan dosis sebagai berikut:

Dewasa :100 mg x 3/hariselama lima hari

Anak-anak :8 mg x 3/hariselama lima hari

5/20/2018 Protozoa(1)

27/54

Pencegahan

Perorangan

mencegah tercemarnya

makanan dan minuman dari kista

giardia lamblia yang dibawa olehlalat, lipas, atau tikus. Menjaga

kebersihan perorangan dan alat-alat

makan dan minum, memasak

makanan dan minuman denganbenar.

5/20/2018 Protozoa(1)

28/54

masyarakat (menyeluruh)

dapat dilakukan dengan

melakukan pengobatan terhadap

carrier, membuat sumber air yangbaik dan bebas terhadap

pencemaran feses, dan

mengendalikan penggunaan pupuk

feses.

5/20/2018 Protozoa(1)

29/54

Peran Perawat

Menjaga kebersihan

lingkungan sekitar

Mengajarkan bagaimana

cara membersihkantangan, makanan atau

sayuran yang akan

dikonsumsi.

Mengajarkan bagaimana

cara memasak makanan

dan minuman yang benar.

5/20/2018 Protozoa(1)

30/54

Terima kasih

Semoga bermanfaat

5/20/2018 Protozoa(1)

31/54

Balantidum coli

5/20/2018 Protozoa(1)

32/54

Balantidium coli adalah parasit protozoayang terbesar yang menginfeksi orang.Organisme ini dijumpai pada daerah

tropis dan juga daerah sub-tropis. Padadasarnya protozoa ini berparasit padababi, sedangkan strain yang ada,beradaptasi terhadap hospes definitif

lainnya termasuk manusia(Muslim, H.M:2009, 11)

5/20/2018 Protozoa(1)

33/54

5/20/2018 Protozoa(1)

34/54

Klasifikasi Balantidium coli

(Muslim, H.M: 2009, 11)

Class :Ciliata

Ordo :TrichostomatidaeFamili :Balantiidae

Genus :Balantidium

Species : Balantidium coli

5/20/2018 Protozoa(1)

35/54

bentuk

5/20/2018 Protozoa(1)

36/54

Trofozot

5/20/2018 Protozoa(1)

37/54

Trofozoit

5/20/2018 Protozoa(1)

38/54

Siklus hidup

5/20/2018 Protozoa(1)

39/54

Manifestasi klinis

Asimtomatis Pembengkakan pada epigastrik, kolik, diare

Gejala Disentri yang mirip amubiasis

Vomiting

Perforasi intestinal,

5/20/2018 Protozoa(1)

40/54

Pencegahan

5/20/2018 Protozoa(1)

41/54

Beri penyuluhanPH;

Pembuangan kotoran pada jamban yang

memenuhi persyaratan sanitasi; Kurangi kontak dengan babi dan

kotorannya;

Lindungi tempat penampungan/sumberair untuk masyarakat dari kontaminasikotoran babi

Keluarga atau pasangan seksual penderita

Balantidiasis diperiksa secara rutin; Hindari makanan yang tidak bisa dimasak

5/20/2018 Protozoa(1)

42/54

Pengobatan

Idiiodohydroxyquin, yang.

Dosis 600 mg diberikan per

oral 3 x sehari selama 20 hari.

Kontraindikasi denganpenderita gangguan fungsi

hati;

Tetracycline, penggunaan

tetrasiklin akan menghambatsintesis protein parasit;

5/20/2018 Protozoa(1)

43/54

Lanjutan

Flagyl, sebagai antiprotozoa

dan antibakteri. Dengan dosis

500 mg 3 x sehari selama 20

hari yang diberikan per oral;

Metronidazole, dengan dosis750 mg, diberikan 3 x sehari

selama 5 hari.

5/20/2018 Protozoa(1)

44/54

Cryptosporidium sp

5/20/2018 Protozoa(1)

45/54

Cryptoporidium sp

menyebabkan penyakit Kriptosporodiosi

Protozoa ini mempunyai siklus hidup

seksual(Sporogoni) danaseksual(Scyzogoni),

Ookista merupakan stadium infektif .

Ookista keluar keluar dari tubuh hospes

melalui feses.

5/20/2018 Protozoa(1)

46/54

Taksonomi

Kerajaan : ProtistaFilum : ApicomplexiaKelas : SporozoasidaOrdo : Eucoccidiorida

Famili : CryptosporidiidaeGenus : Cryptosporidium

- Cryptosporidium parvum (terdiri dari duagenotype,yaitu genotip 1 menyerang

Manusia,Serta Genotype 2 yang menyerangmanusia,lembu dan mamalia lainya),

- Cryptosporidium parvum (Pada manusia)

5/20/2018 Protozoa(1)

47/54

Epidemiologi

Kosmopolit.

Ookista nya ditemukan pada

spesimen tinja manusia di lebih dari 50

negara di enam benua. Di negara berkembang, prevalensinya

sangat tinggi

setidaknya 3 KLB besar yang pernah

dilaporkan berkaitan dengan fasilitas

air minum untuk umum

5/20/2018 Protozoa(1)

48/54

Cara penularan

melalui ruteorofekal

Tingginya resistensi oocysts

Cryptosporidium terhadap

disinfektan seperti khlor. terkonsentrasi dijejunum

5/20/2018 Protozoa(1)

49/54

Siklus Hidup

Ookista yang telah mengalamisporulasi, terdiri dari 4 sporozoit,

dikeluarkan melalui feses organismeyang terinfeksi dan mungkin mengalami

rute yang lain seperti melalui sekresisaluran pernafasan Transmisi dari Cryptosporidium parvum

dan Cryptosporidium hominis umumnyaterjadi melalui kontak dengan air yang

telah terkontaminasi Setelah tertelan(dan mungkin terhirup)

oleh hospes

5/20/2018 Protozoa(1)

50/54

patogenesis

Cryptosporidium sp terutama pada spesies

Cryptosporidium parvum(spesies yang

paling patogen) menyebabkan

cryptosporidiosis yaitu penyakit Zoonosisyang sering menimbulkan gangguan

gastroenteritis.

Penyakit ini ditularkan secara fekal oral.

Berbagaijenis mamalia, unggas, reptile,ikan, dapat bertindak sebagai sumber

infeksi.

5/20/2018 Protozoa(1)

51/54

Tanda gejala

Diare

BB menurun

Kekurangan cairan

Tinja cair, sering

Imunokompeten selama 1 bln

Imunokompromais lebih dari 4 bln

5/20/2018 Protozoa(1)

52/54

Cara -Cara Pemberantasan.

1.Cara pencegahan: Berikan penyuluhan

Membuang tinja pada jamban

Memasak air

2.Pengawasan penderita, kontakdan lingkungan sekitar.

Laporan kepada instansikesehatan setempat

Isolasi

Disinfeksi serentak

Investigasi kontak atau sumberinfeksi

3.Penanggulangan wabah

5/20/2018 Protozoa(1)

53/54

pengobatan

paromomycin,

atovaquone, nitazoxanide,

dan azithromycin

Spiramicin 3 x 1 slama 2mnggu

5/20/2018 Protozoa(1)

54/54

GOMAWO. ^_^