13
Proposal Metode Penelitian Kualitatif Motivasi Peziarah Gunung Kawi Berdo’a Di Makam Eyang Jugo dan Makam RM Iman Soedono B!B I PE"D!#$%$!" &'& %atar Be(akang  Nama “Gunung Kawi” sangat identik dengan hal-hal yang mistik dan magis. Banyak orang yang menganggap orang-orang yang datang ke gunung kawi beraitan dengan hal-hal mistik terutama untuk pesugihan. Padahal tidak semua orang demikian, karena terlihat banyak sekali wisatawan yang datang hanya untuk menikmati keindahan dan kesejukan alam Gunung Kawi saja. Namun ada juga orang yang datang kegunung kawi tidak hanya untuk bermain-main saja. elainkan mereka datang dengan tujuan yang berbeda-beda. Namun pada intinya setiap orang datang ke gunung kawi semata- mata untuk berdo!a demi kelan"aran dan kesuksesan untuk masa depan yang lebih baik. #eseorang hidup didunia ini sudah memiliki kewajiban untuk berdo!a. $alam hal ini  berdo!a bertujuan untuk mendapatkan sesuatu hal yang diinginkan. Pada dasarnya berdo!a hanyalah ditujukan kepada %uhan. &ntuk berdo!a seseorang dapat melakukan dimana saja dan kapan saja men urut keyaki nan mas ing-ma sing. Namun saa t ini banyak sekali yang berdoa ditujukan untuk para leluhur yang sudah meninggal. Kasus ini dapat dilihat pada kejadian banyak orang yang mulai memuja-muja para makam yang ada di gunung kawi. Gunung kawi merupakan suat u tempat ya ng unik se kal i untuk di kunju ngi. Kare na tempatnya yang berada digunung berapi, 'awa %imur, (ndonesia yang dekat dengan Gunung Butak. &ntuk letaknya, Gunung Kawi ini terletak di sebelah barat kota alang. )bjek wisata Gunung Kawi ini lebih tepat dijuluki sebagai kota di pegunungan. engapa demikian, karena  jika berwisata ke tempat ini tidak akan menemukan suasana yang sepi. elainkan suguhan sebuah pemandangan yang indah dan suasana yang sangat ramai dengan adanya bangunan-

Proposal Metode Penelitian Kualitatif

  • Upload
    via

  • View
    98

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

jn

Citation preview

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 1/13

Proposal Metode Penelitian Kualitatif Motivasi Peziarah Gunung Kawi Berdo’a Di Makam Eyang

Jugo dan Makam RM Iman Soedono

B!B IPE"D!#$%$!"

&'&  %atar Be(akang Nama “Gunung Kawi” sangat identik dengan hal-hal yang mistik dan magis. Banyak orang

yang menganggap orang-orang yang datang ke gunung kawi beraitan dengan hal-hal mistik 

terutama untuk pesugihan. Padahal tidak semua orang demikian, karena terlihat banyak sekali

wisatawan yang datang hanya untuk menikmati keindahan dan kesejukan alam Gunung Kawisaja. Namun ada juga orang yang datang kegunung kawi tidak hanya untuk bermain-main saja.

elainkan mereka datang dengan tujuan yang berbeda-beda. Namun pada intinya setiap orang

datang ke gunung kawi semata- mata untuk berdo!a demi kelan"aran dan kesuksesan untuk masa

depan yang lebih baik.

#eseorang hidup didunia ini sudah memiliki kewajiban untuk berdo!a. $alam hal ini

 berdo!a bertujuan untuk mendapatkan sesuatu hal yang diinginkan. Pada dasarnya berdo!a

hanyalah ditujukan kepada %uhan. &ntuk berdo!a seseorang dapat melakukan dimana saja dan

kapan saja menurut keyakinan masing-masing. Namun saat ini banyak sekali yang berdoa

ditujukan untuk para leluhur yang sudah meninggal. Kasus ini dapat dilihat pada kejadian banyak 

orang yang mulai memuja-muja para makam yang ada di gunung kawi.

Gunung kawi merupakan suatu tempat yang unik sekali untuk dikunjungi. Karena

tempatnya yang berada digunung berapi, 'awa %imur, (ndonesia yang dekat dengan Gunung

Butak. &ntuk letaknya, Gunung Kawi ini terletak di sebelah barat kota alang. )bjek wisata

Gunung Kawi ini lebih tepat dijuluki sebagai kota di pegunungan. engapa demikian, karena

 jika berwisata ke tempat ini tidak akan menemukan suasana yang sepi. elainkan suguhan

sebuah pemandangan yang indah dan suasana yang sangat ramai dengan adanya bangunan-

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 2/13

 bangunan dengan arsitektur khas yang dapat menunjukkan bahwa tempat itu tampak seperti

tempat untuk bersembahyang atau melakukan ritual-ritual.

*da banyak hal unik yang terdapat di daerah pegunungan gunung kawi tersebut, selain

 bangunannya yang unik ada juga hal unik lainnya yaitu adanya makam +yang $jugo dan makam

+yang (man #oedjono. Kedua makan tersebut adalah makam yang istimewa. akam dua

orang yang dianggap mempunyai kelebihan, terbukti dari banyaknya pengunjung dan peiarahyang datang untuk beriarah disana. %erlebih pada hari-hari tertentu seperti seperti malam senin

 pahing dan malam jum!at legi banyak sekali peiarah yang datang berduyun-duyun untuk 

mengunjungi tempat wisata Gunung Kawi tersebut. %idak hanya dari wilayah malang atau jawa

timur saja, tetapi juga dari berbagai daerah di nusantara bahkan juga sampai man"anegara dari

latar belakang ekonomi dan budaya yang berabeda dan juga berbagai etnis melebur menjadi satu

ditempat ini.Kegiatan ini merupakan hal unik yang menarik perhatian penulis untuk 

melihat motiasipara pengunjung pesarean Gunung Kawi ini.

&')  Rumusan Masa(ah

$ari dasar uraian yang terdapat pada /atar Belakang, maka permasalahan yang hendak ditelusuri adalah0

1.  *pa yang mendasari para peiarah sering melakukan ritual berdoa di makam +yang $jugo dan

makam +yang (man #oedjono2

3.  *pa motiasi peiarah selalu melakukan ritual berdoa di makam +yang $jugo dan makam

+yang (man #oedjono2

4.  *pa hasil yang didapatkan setelah melakukan ritual berdoa di makam +yang $jugo dan makam

+yang (man #oedjono2

 

&'*  +uuan Pene(itian*dapun tujuan dari penelitian ini, yaitu0

1.  &ntuk mengetahui apa yang menjadi dasar peiarah sering melakukan ritual berdoa di makam

+yang $jugo dan makam +yang (man #oedjono.

3.  &ntuk mengetahui motiasi para peiarah melakukan ritual berdoa di makam +yang $jugo dan

makam +yang (man #oedjono.

4.  &ntuk mengetahui hasil apa yang didapat setelah melakukan ritual berdoa di makam +yang

$jugo dan makam +yang (man #oedjono.

&',  Man-aat Pene(itian$alam Penelitian ini diharapkan memiliki man5aat-man5aat yang dapat memberikan

masukan atau pengetahuan yang lebih mengenai pesarean di Gunung Kawi yang sudah menjadi

tempat wisata yang sangat terkenal. #elain itu juga dapat memberikan pengetahuan mengenaiteori-teori motiasi yang akan dipergunakan sebagai landasan untuk menulis mengenai semua

yang berhubungan dengan Gunung Kawi. #erta untuk melengkapi tugas-tugas mengenai studi

tentang pesarean Gunung Kawi ini.

B!B IIK!JI!" P$S+!K!

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 3/13

&'&  +eori Motivasiotiasi merupakan satu penggerak dari dalam hati seseorang untuk melakukan atau

men"apai sesuatu tujuan. otiasi juga bisa dikatakan sebagai ren"ana atau keinginan untuk

menuju kesuksesan dan menghindari kegagalan hidup. $engan kata lain motiasi adalah sebuah

 proses untuk ter"apainya suatu tujuan. #eseorang yang mempunyai motiasi berarti ia telahmempunyai kekuatan untuk memperoleh kesuksesan dalam kehidupan.

otiasi dapat berupa motiasi intrinsik dan ekstrinsik. otiasi yang bersi5at intinsik

adalah manakala si5at pekerjaan itu sendiri yang membuat seorang termotiasi, orang tersebut

mendapat kepuasan dengan melakukan pekerjaan tersebut bukan karena rangsangan lain seperti

status ataupun uang atau bisa juga dikatakan seorang melakukan hobbynya. #edangkan motiasi

ekstrinsik adalah manakala elemen-elemen diluar pekerjaan yang melekat di pekerjaan tersebut

menjadi 5aktor utama yang membuat seorang termotiasi seperti status ataupun kompensasi.

$alam teori motiasi yang dikembangkan oleh *braham 6. aslow, yang merupakan teori

kebutuhan. $imana pada intinya *braham 6. aslow mempunyai pendapat bahwa manusia

mempunyai lima tingakatan atau hierarki kebutuhan yaitu, 718 kebutuhan 5isiologis7physiologi"al needs8, seperti rasa lapar, haus, istirahat dan se9, 738 kebutuhan rasa aman 7sa5ety

needs8, tidak dalam arti 5isik semata, akan tetapi juga mental, psikologikal dan intelektual, 748

kebutuhan akan kasih sayang 7loe needs8, 7:8 Kebutuhan akan harga diri 7esteem needs8, yang

 pada umumnya ter"ermin dalam berbagai simbol-simbol status, dan 7;8 *ktualisasi diri 7sel5

a"tualiation8, dalam arti tersedianya kesempatan bagi seseorang untuk mengembangkan potensi

yang terdapat dalam dirinya segingga berubah menjadi kemampuan nyata.

$alam hal ini, maka yang akan dianalisis dengan teori motiasi tersebut adalah dengan

menganalisa 6ierarki Kebutuhannya. Karena pada dasarnya setiap orang memiliki si5at dan

intensitas kebutuhan yang berbeda antara orang satu dengan orang yang lainnya, karena manusia

merupakan indiidu yang unik. 'uga jelas bahwa kebutuhan manusia itu tidak lepas dari materi.

Kebutuhan manusia juga besi5at psikologikal, mental, intelektual dan juga spiritual.

$idalam teori aslow, dengan makin banyaknya organisasi yang tumbuh dan berkembang

di masyarakat dan makin mendalamnya pemahaman tentang unsur manusia dalam kehidupan

organisasional, teori “klasik” aslow ini semakin dipergunakan, bahkan dikatakan mengalami

“koreksi”. Penyempurnaan atau koreksi tersebut terutama diarahkan pada konsep “hierarki

kebutuhan” yang dikemukakan oleh aslow. (stilah “hierarki” dapat diartikan sebagai tingkatan.

*tau se"ara analogi berarti anak tangga. /ogikanya ialah bahwa menaiki suatu tangga berarti

dimulai dengan anak tangga yang pertama, kedua, ketiga dan seterusnya. 'ika konsep tersebut

diaplikasikan pada pemuasan kebutuhan manusia, berarti seseorang tidak akan berusaha

memuaskan kebutuhan tingkat kedua,- dalam hal ini keamanan- sebelum kebutuhan tingkat

 pertama yaitu sandang, pangan, dan papan terpenuhi< yang ketiga tidak akan diusahakan pemuasan sebelum seseorang merasa aman, demikian pula seterusnya.

Berangkat dari kenyataan bahwa pemahaman tentang berbagai kebutuhan manusia makin

mendalam penyempurnaan dan “koreksi” dirasakan bukan hanya tepat, akan tetapi juga memang

diperlukan karena pengalaman menunjukkan bahwa usaha pemuasan berbagai kebutuhan

manusia berlangsung se"ara simultan. *rtinya, sambil memuaskan kebutuhan 5isik, seseorang

 pada waktu yang bersamaan ingin menikmati rasa aman, merasa dihargai, memerlukan teman

serta ingin berkembang.

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 4/13

$engan demikian dapat dikatakan bahwa lebih tepat apabila berbagai kebutuhan manusia

digolongkan sebagai rangkaian dan bukan sebagai hierarki. $alam hubungan ini, perlu

ditekankan bahwa 0

• Kebutuhan yang suatu saat sudah terpenuhi sangat mungkin akan timbul lagi di waktu

yang akan datang<

• Pemuasaan berbagai kebutuhan tertentu, terutama kebutuhan 5isik, bisa bergeser dari

 pendekatan kuantitati5 menjadi pendekatan kualitati5 dalam pemuasannya.

• Berbagai kebutuhan tersebut tidak akan men"apai “titik jenuh” dalam arti tibanya suatu

kondisi dalam mana seseorang tidak lagi dapat berbuat sesuatu dalam pemenuhan kebutuhan itu.

Kendati pemikiran aslow tentang teori kebutuhan ini tampak lebih bersi5at teoritis,

namun telah memberikan 5undasi dan mengilhami bagi pengembangan teori-teori motiasi yang

 berorientasi pada kebutuhan berikutnya yang lebih bersi5at aplikati5.

)')  Peziarah=iarah berarti berkunjung, baik berkunjung kepada orang yang masih hidup atau

 berkunjung ke tempat-tempat perkuburan. #edangkan peiarah berarti orang yang melakukan

kegiatan iarah 7berkunjung8.

)'*  Berdo’a$oa adalah memohon atau meminta suatu yang bersi5at baik kepada *llah #>% seperti

meminta keselamatan hidup, riki yang halal dan keteguhan iman. #ebaiknya kita berdoa kepada

*llah #>% setiap saat karena akan selalu didengar olehNya.

)',  Motivasi Peziarah Gunung Kawi Berdo’a Di Makam Eyang Jugo dan Makam

RM Iman Soedonootiasi untuk meren"anakan suatu keinginan untuk menuju kesuksesan dan menghindari

kegagalan hidup. ?aitu dengan melakukan iarah ke tempat-tempat yang "ukup mempunyaisejarah yang mistis untuk mengabulkan doa-doa yang kita inginkan.

)'.  Searah Gunung KawiKronologi sejarah wisata ritual Gunung Kawi dimulai pada tahun 1@4A, setelah Pangeran

$iponegoro menyerah pada Belanda. Banyak pengikutnya dan pendukungnya yang melarikan

diri ke arah bagian timur pulau 'awa yaitu 'awa %imur. $i antaranya selaku penasehat spiritual

Pangeran $iponegoro yang bernama +yang $joego atau Kyai =akaria. Beliau pergi ke berbagai

daerah di antaranya Pati, Begelen, %uban, lalu pergi ke arah %imur #elatan 7%enggara8 ke daerah

alang yaitu Kepanjen.

Pengembaranya men"apai daerah Kesamben Blitar, tepatnya di dusun $joego, $esa #anan,Ke"amatan Kesamben, Kabupaten Blitar. $iperkirakan beliau sampai di $usun $joego sekitar

tahun 1@:A, beliau di dusun $joego ditemani sesepuh $esa #anan bernama Ki %asiman. #etelah

 beliau berdiam di dusun $joego $esa #anan beberapa tahun antara dekade tahun 1@:A-1@;A

maka datanglah murid-muridnya yang juga putra angkat beliau yang bernama .. 'onet atau

yang lebih dikenal dengan .. (man #oedjono, beliau ini adalah salah satu dari para senopati

Pangeran $iponegoro yang ikut melarikan diri ke daerah timur pulau jawa yaitu 'awa %imur,

dalam pengembaraanya beliau telah menemukan seorang guru dan juga sebagai ayah angkat di

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 5/13

daerah Kesamben, Kabupaten Blitar tepatnya didusun $joego $esa #anan, yaitu Panembahan

+yang $joego atau Kyai =akaria, kemudian .. (man #oedjono berdiam di dusun $joego

untuk membantu +yang $joego dalam mengelola Padepokan $joego.

Pada waktu itu Padepokan $joego telah berkembang, banyak pengunjung menjadi murid

Kanjeng +yang $joego. Beberapa tahun kemudian tahun 1@;A-1@CA, datanglah murid ..

(man #oedjono yang bernama Ki oeridun dari >arungasem Pekalongan. $emikianlah setelah..(man #oedjono dan Ki oeridun berdiam di Padepokan $joego, beberapa waktu kemudian

diperintahkan pergi ke Gunung Kawi di lereng sebelah selatan, untuk membuka hutan lereng

selatan Gunung Kawi. Kanjeng +yang $joego berpesan bahwa di tempat pembukaan hutan

itulah beliau ingin dikramatkan 7dimakamkan8, beliau juga berpesan bahwa di desa itulah kelak

akan menjadi desa yang ramai dan menjadi tempat pengungsian 7imigran8.

$engan demikian maka berangkatlah .. (man #oedjono bersama Ki oeridun disertai

 beberapa murid +yang $joego berjumlah :A orang, di antaranya 0 bah #uro >ates, bah

Kaji $ulsalam 7Birowo8, bah #aiupan 7Nyawangan8, bah Kaji Kasan *nwar 7endit-

alang8, bah #uryo Ngalam %ambak #egoro, bah %ugu $rono, Ki Kromorejo, Ki

Kromosari, Ki 6aji usto5a, Ki 6aji ustoha, bah $awud, bah Belo, bah >onosari, $en#uryo, bah %asiman, bah %undonegoro, bah Bantinegoro, bah #ainem, bah #ipat D

%jan %hian 7kebangsaan Eina8, bah Eakar Buwono, bah Kijan D %an Giok %jwa 7asal Eiang

Eiu 6ay %eng- E8. aka berangkatlah .. (man #oedjono dengan Ki oeridun dan

dibekali dua buah pusaka “Kudi Ealuk dan Kudi Pe"ok” dengan membawa bekal se"ukupnya

 beserta tokoh-tokoh yang telah disebutkan namanya ditambah 3A orang sebagai penderek

7pengikut8, dan sebagai orang yang diper"aya untuk memimpin rombongan dan pembukaan

hutan diper"ayakan pada bah >onosari.

#etelah segala kebutuhan pembekalan lengkap maka, berangkatlah rombongan itu untuk

 babat hutan lereng sebelah selatan Gunung Kawi dengan pimpinan bah >onosari. #etelah

sampai dilereng selatan Gunung Kawi, rombongan beristirahat kemudian melanjutkan babat

hutan dan bertemu dengan batu yang banyak dikerumuni semut sampai pertumpang-tumpangkemudian tempat itu dinamakan %umpang ejo. #etelah itu perjalanan diteruskan ke arah utara.

$i sebuah jalan menanjak 7jurang8 dekat dengan pohon /o 7sebangsa pohon Gondang8, mereka

 berhenti dan membuat Pawon 7perapian8. /ama-kelamaan menjadi sebuah dusun yang

dinamakan /opawon. Kemudian mereka melanjutkan babat hutan menuju arah utara sampai ke

sebuah hutan dan bertemu sebuah Gendok 7barang pe"ah belah untuk merebus jamu8 yang

terbuat dari tembaga, sehingga lama-kelamaan dinamakan dusun Gendogo. #etelah itu

melenjutkan perjalanan ke arah barat dan beristirahat dengan memakan bekal bersama-sama

kemudian melihat pohon Bulu 7sebangsa pohon apakDberingin8 tumbuh berjajar dengan pohon

nangka. Kemudian hutan itu disebut dengan Buluangko dan sekarang disebut dengan hutan

Blongko. #elesai makan bekal perjalanan dilanjutkan kearah barat sampai disebuah Gumuk7bukit ke"il8 yang pun"aknya datar lalu dibabat untuk tempat darung 7tempat untuk beristirahat

dan menginap selama melakukan pekerjaan babat hutan, tempat istirahat sementara8, kemudian

tempat itu ditanami dua buah pohon kelapa. *nehnya pohon kelapa yang satu tumbuh ber"abang

dua dan yang satunya tumbuh doyongDtidak tegak ke atas, sehingga tempat itu dinamakan

Klopopang 7pohon kelapa yang ber"abang dua8. Kemudian, setelah mendapatkan tempat istirahat

7darung8 pembabatan hutan diteruskan ke arah selatan sampai di daerah tugu 7sekarang

merupakan tempat untuk menyadran yang dikenal dengan nama bah %ugu $rono8 dan

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 6/13

diteruskan ke timur sampai berbatasan dengan hutan Bulongko, kemudian naik ke utara sampai

sungai yang sekarang ini dinamakan Kali Gedong, lalu ke barat sampai dekat dengan sumbersari.

#elesai semuanya kemudian membuat rumah untuk menetap juga sebagai padepokan, di

rumah itulah .. (man #oedjono dengan Ki oeridun beserta seluruh anggota rombongan

 berunding untuk memberi nama tanah babatan itu. Karena yang memimpin pembabatan hutan itu

 bernama Ki >onosari, kemudian disepakati nama daerah babatan itu bernama dusun >onosari.Karena pembabatan hutan dilereng selatan Gunung Kawi dianggap selesai, maka diutuslah salah

satu pendereknya 7pengikut8 untuk pulang ke dusun $joego, $esa #anan Kesamben, untuk

melapor kepada +yang $joego bahwa pembabatan hutan dilereng selatan Gunung Kawi telah

selesai dilakukan. #etelah mendengar laporan dari utusan .. (man #oedjono tersebut maka

 berangkatlah Kanjeng +yang $joego ke dusun >onosari di lereng selatan Gunung Kawi yang

 baru selesai.

&ntuk memberikan petunjuk-petunjuk dan mengatur siapa saja yang harus menetap di

dusun >onosari dan siapa saja yang harus pulang ke $usun $joego dan juga beliau berpesan

 bahwa bila beliau wa5at agar dimakamkan 7kramatkan8 di sebuah bukit ke"il 7Gumuk8 yang

diberi nama Gumuk Gajah ungkur. $engan adanya petunjuk itu lalu dibuatlah sebuah tamansari yang letaknya berada ditengah antara padepokan dan Gumuk Gajah ungkur yang dulu

terkenal dengan nama tamanan 7sekarang tempat berdirinya masjid *gung (man #oedjono8.

%okoh-tokoh yang menetap di dusun >onosari diantaranya ialah 0 Kanjeng +yang .. (man

#oedjono, Ki oeridun, bah Bantu Negoro, bah %uhu $rono, bah Kromo ejo, bah

Kromo #asi, bah #ainem, Kyai 6aji usto5a, Kyai 6aji untoha, bah Belo, bah #i5at D

%jan%hian, bah #uryo Ngalam %ambak #egoro, bah Kijan D %an Giok %jwa.

$emikian di antaranya yang tinggal di $usun >onosari yang baru jadi, yang lain ikut

Kanjeng +yang $joego ke $usun $joego, $esa #anan, Kesamben, Blitar. $engan demikian

Kanjeng +yang $joego sering melakukan perjalanan bolak-balik dari dusun $joegoF#ananF 

Kesamben ke $usun >onosari Gunung Kawi, untuk memberikan murid-muridnya wejangan dan

 petunjuknya yang berada di >onosari Gunung Kawi.Pada hari #enin Pahing tanggal #atu #elo %ahun 1@1 , Kanjeng +yang $joego wa5at.

'enasahnya dibawa dari $usun $joego Kesamben ke dusun >onosari Gunung Kawi, untuk

dimakamkan sesuai permintaan beliau yaitu di gumuk 7bukit8 Gajah ungkur di selatan Gunung

Kawi, kemudian tiba di Gunung Kawi pada hari abu >age malam, dan dikeramat

7dimakamkan8 pada hari Kamis Kliwon pagi.

$engan wa5atnya Kanjeng +yang $joego pada hari #enin Pahing, maka pada setiap hari

#enin Pahing diadakan sesaji dan selamatan oleh Kanjeng +yang .. (man #oedjono. *pabila,

hari #enin Pahing tepat pada bulan #elo 7bulan 'awa ke sebelas8, maka selamatan diikuti oleh

seluruh penduduk $esa >onosari yang dilakukan pada pagi harinya. Kegiatan ini sampai

sekarang terkenal dengan nama Barikan.#ejak meninggalnya Kanjeng +yang $joego, $usun >onosari menjadi banyak

 pengunjung, dan banyak pula para pendatang yang menetap di $usun >onosari. $ikala itulah

datang serombongan pendatang untuk ikut babat hutan 7membuka lahan di hutan8. )leh +yang

.. (man #oedjono diarahkan ke barat $usun >onosari rombongan pendatang itu berasal dari

 babatan Kapurono yang dipimpin oleh 0 bah Kasan #engut 7daerah asal Bhangelan8,bah

Kasan ubarot 7tetap menetap di babatan Kapurono8, bah Kasan urdot 7ikut bah Kasan

#engut8,bah Kasan unadi 7ikut bah Kasan #engut8.

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 7/13

ombongan itu juga diikuti temannya bernama bah odin Boani yang berasal dari

Bangkalan adura, bersama temannya bah $ul *mat juga berasal dari adura, juga diikuti

bah Ngatijan dari #ingosari beserta teman-temannya.

$engan demikian $usun >onosari bertambah luas dan penduduknya bertambah banyak

 pula. $engan bertambah luasnya dusun dan bertambah banyaknya jumlah penduduk, maka

diadakan musyawarah untuk mengangkat seorang pamong yang bisa menjadi panutanmasyarakat dalam mengelola dusunnya yang masih baru itu. aka ditunjuklah salah seorang

abdi bah +yang ..(man #oedjono yang bernama bah >arsiman sebagai bayan. $engan

demikian bah >arsiman merupakan pamong pertama dari $usun >onosari.

Pada masa bah +yang .. (man #oedjono antara tahun 1@1-1@C, datang seorang

wanita berkebangsaan Belanda bernama Ny. #"uhuller 7seorang putri esiden Kediri8 datang ke

>onosari Gunung Kawi untuk berobat kepada +yang . (man #oedjono. #etelah sembuh Ny.

#"huller tidak pulang ke Kediri melainkan menetap di >onosari dan mengabdi pada +yang ..

(man #oedjono sampai beliau wa5at pada tahun 1@C. #etelah sepeninggalan +yang .. (man

#oedjono, Ny #"huller kemudian pulang ke Kediri.

Pada tahun 1H41 datang seorang %iong 6wa yang bernama %a Kie ?am 7Pek ?am8 untuk beriarah di Gunung Kawi. Pek ?am merasa tenang hidup di Gunung Kawi dan akhirnya dia

menetap didusun >onosari untuk ikut mengabdi kepada Kanjeng +yang 7bah $joego dan

.. #oedjono8 dengan "ara membangun jalan dari pesarehan sampai kebawah dekat stamplat.

Pek ?am pada waktu itu dibantu oleh beberapa orang temannya dari #urabaya dan juga ada

seorang dari #ingapura. #etelah jalan itu jadi, kemudian dilengkapi dengan beberapa gapura,

mulai dari stanplat sampai dengan sarehan. Pada hari abu Kliwon tahun 1@C asehi, Kanjeng

+yang .. (man #oedjono wa5at, dan dimakamkan berjajar dengan makam Kanjeng bah

$joego di Gumuk Gajah ungkur. #ejak meninggalnya +yang .. (man #oejono, $usun

>onosari bertambah ramai.

+yang 'ugo adalah prajurit $iponegoro yang lari ke Gunung Kawi, dan dimakamkan di

$esa >onosari, Ke"amatan >onosari, Kabupaten alang.

BAB IIIMETODE PENELITIAN

1.1  Desain PenelitianMetode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif yanglebih

menekankan pada aspek pemahaman secara mendalam terhadap suatu masalah

daripada melihat permasalahan untuk penelitian generalisasi. Metode penelitian ini

lebih suka menggunakan teknik analisis mendalam ( in-depth analysis ), yaitu mengkaji

masalah secara kasus perkasus karena metodologi kulitatif yakin bahwa sifat suatu

masalah satu akan berbeda dengan sifat dari masalah lainnya. Tujuan dari metodologi

ini bukan suatu generalisasi tetapi pemahaman secara mendalam terhadap suatu

masalah. Penelitian kualitatif berfungsi memberikan kategori substantif dan hipotesis

penelitian kualitatif.

elain itu ada pula analilsis data. Pada dasarnya analisa data adalah serangkaian

proses menguraikan mengolah data yang ditafsirkan dan dipahami secara lebih

spesifik. Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan jenis

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 8/13

penelitian kualitatif fenomenologi. Penelitian fenomenologi mencoba mengungkapkan

dan memaparkan makna atas fenomena pengalaman yang didasari oleh kesadaran

yang terjadi pada beberapa indi!idu. "alam penelitian ini dilakukan pada situasi yang

alami.

1.2  Fokus Penelitian#okus penelitian ini untuk menggali moti!asi yang dimiliki oleh

pe$iarahyang melakukan ritual berdoa dimakam Mbah %ugo dan Mbah ujono.

1.3  Subjek Penelitianecara umum, ada dua jenis teknik pengambilan sampel yaitu, sampel acak

atau random sampling atau probability sampling , dan sampel tidak acak

atau nonrandom samping atau nonprobability sampling. &ang dimaksud denganrandom

sampling  adalah cara pengambilan sampel yang memberikan kesempatan yang sama

untuk diambil kepada setiap elemen populasi.edangkan yang dimaksud

dengan nonrandom sampling atau nonprobability sampling , setiap elemen populasitidak mempunyai kemungkinan yang sama untuk dijadikan sampel.

1.4  aktu !an Pelaksanaan PenelitianPenelitian ini dilakukan pada tanggal ' pril '*+', tepatnya pada hari kamis

kliwon malam jumat legi. "an penelitian ini dilaksanakan pada kawasan

pesarehan yang "jugo dan makam yang M /man oedjono.

1."  Teknik Pen#u$%ulan DataPengumpulan data adalah hal yang sangat penting dari penelitian. Pengumpulan

data menentukan keabsahan dari suatu penelitian. Metode pengumpulan data yangdigunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode obser!asi, yaitu metode

pengamatan langsung kepada subjek penelitian guna memperoleh gambaran yang

nyata mengenai rutinitas yang dilakukan oleh para pe$iarah pesarean 0unung 1awi.

elain dengan metode tersebut, penelitian ini juga menggunakan metode

wawancara mendalam dengan subjek penelitian. Metode wawancara dapat dimaknai

sebagai upaya mendapatkan informasi dari seseorang yang diajak

berkomunikasi. 2ntuk metode wawancara yang dipakai adalah wawancara tak

berstruktur. %adi wawancara ini dilakukan secara bebas, karena peneliti tidak

menggunakan pedoman wawancara secara sistematis. Pedoman yang digunakan

hanya garis-garis besar dari permasalahan. ehingga Peneliti belum mengetahui

secara pasti apa yang akan diperoleh, maka peneliti hanya lebih banyak mendengarkandari pada mengajukan pertanyaan.

1.&  Teknik Analisa Data"alam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik analisis data dengan lebih mengutamakanpada

penelitian fenomenologi oleh cresswel, +33, dibagi dalam beberapa langkah penelitian antara lain4

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 9/13

  Peneliti memulai mengorganisasikan semua data atau gambaran menyeluruh tentang fenomena

pengalaman yang telah dikumpulkan

  Membaca data secara keseluruhan dan membuat catatan pinggir mengenai data yang dianggap penting

kemudian melakukan pengkodean data

  Menemukan dan mengelompokkan makna pernyataan yang dirasakan oleh responden dengan melakukan

hori$onaliting yaitu setiap pernyataan pada awalnya diperlakukan memiliki nilai yang sama. elanjutnya,

pernyataan yang tidak rele!an dengan topik dan pertanyaan maupun pernyataan yang bersifat repetitif 

atau tumpang tindih dihilangkan, sehingga yang tersisa hanya hori$ons (arti tekstural dan unsur 

pembentuk atau penyusun dari phenomenon yang tidak mengalami penyimpangan)

  Pernyataan tersebut kemudian di kumpulkan ke dalam unit makna lalu ditulis gambaran tentang bagaimana

pengalaman tersebut terjadi

  elanjutnya peneliti mengembangkan uraian secara keseluruhan dari fenomena tersebut sehingga

menemukan esensi dari fenomena tersebut. 1emudian mengembangkan te5tural description (mengenai

fenomena yang terjadi pada responden) dan structural description (yang menjelaskan bagaimana

fenomena itu terjadi)

  Peneliti kemudian memberikan penjelasan secara naratif mengenai esensi dari fenomena yang diteliti dan

mendapatkan makna pengalaman responden mengenai fenomena tersebut

  Membuat laporan pengalaman setiap partisipan. etelah itu, gabungan dari gambaran tersebut ditulis.

1.'  (eabsa)an Data"alam keabsahan data ini tidak sedikit dari hasil penelitian kualitatif diragukan

kebenarannya. 1arena ada beberapa hal yang menyebabkan penelitian kualitatif ini

diragukan kebenarannya, yaitu dengan adanya subjekti!itas dari peneliti yang

merupakan hal paling penting6 dominan didalam penelitian kualitatif, dan alat yang

digunakan dalam penelitian adalah dengan wawancara, obser!asi dalam penelitian

penelitian kualitatif ini berisi banyak kekurangan saat dilakukan secara terbuka, selainitu juga sumber data kualitatif bersifat kurang kredibel sehingga dapat mempengaruhi

hasil dari akurasi penelitian kualitatif. 7leh karena itu, maka diperlukan cara-cara untuk

menentukan keabsahan data dalam penelitian kualitatif.

 dapun cara-cara untuk menentukan keabsahan data dalam penelitian kualitatif 

ini adalah sebagai berikut4

a)  8aliditas

8aliditas ini merupakan ketepatan interpretasi penelitian berdasarkan bukti-bukti

yang mendukung. "alam hal ini dapat dikatakan !aliditas adalah kecocokan data yang

diteliti dengan data yang ada dilapangan. "imana !aliditas ini juga terbagi menjadi 9

macam, yaitu4•  eflecti!e !alidity

8aliditas ini mengandung maksud agar aspek6!ariabel terukur hendaknya dapat

merefleksikan !eriabel yang sebenarnya hendak di ukur.

•  /ronic !alidity

8aliditas ini didapat ketika instrument penelitian (peneliti) menggunakan sumber data

dalam memperoleh informasi-informasi tentang penelitian yang dilakukan. umber data

inilah yang merupakan ironic !alidity.

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 10/13

•  :eo-Pragmatic 8alidity

8aliditas ini berisi teori yang telah ada dibandingkan dengan topik penelitian. Peneliti

memilih teori yang cocok dengan topik yang ia pilih. "idalam penelitian ini, peneliti

memilih teori yang sesuai dengan topik penelitian, yakni menggunakan teori moti!asi

dari braham Maslow.

•  hi$omatic 8alidity8aliditas ini memberikan gambaran bahwa tidak ada peristiwa yang terjadi secara

linier, namun dengan perhatian yang tinggi, setiap peristiwa itu dapat dipahami dan

diunkap banyak cerita sebagai kebenaran yang sahih.

•  ituated 8alidity

8aliditas ini memberikan contoh kebenaran !aliditas feminist dalam situasi dominasi

pengaruh pria, dimana wanita ingin mengekspresikan perilakunya, tampilannya,

emosinya, sifat keibuannya secara beragam.

b)  eliabilitas

eliabilitas berkenaan dengan derajat konsistensi dan stabilitas data atau temuan.uatu data dinyatakan seliabel apabila dua atau lebih peneliti dalam objek yang sama

menghasilkan data yang sama atau peneliti yang sama dalam waktu yang berbeda

menghasilkan data yang sama atau sekelompok data dibagi menjadi dua kelompok

menunjukkan data yang tidak berbeda. 1alau peneliti satu menemukan dalam suatu

objek yang berwarna merah, peneliti yang lain juga demikian. eliabilitas disini terbagi

menjadi ; macam, yaitu4

•  <ui5otic aliability

Merupakan keadaan dimana suatu metode pengumpulan data secara kontinyu

menghasilkan data yang sama (tidak ber!ariasi). eliabilitas ini hanya dilihat sekilas

oleh peneliti, sehingga reliabilitas ini sering tidak akurat.

•  "iachronic eliability

"iachronic reliability adalah reliabilitas yang menunjuk pada stabilitas suatu

obser!asi dari waktu ke waktu. "engan kata lain, diachronic reliability adalah sejarah

yang memacu sesuatu itu ada.

•  ynchronic eliability

eliabilitas ini mengacu pada kesesuaian data atau informasi disetiap kegiatan

pengumpulan data. "alam mengenal perilaku manusia seringkali didapati adanya

persamaan sikap, motif dan perilaku.

BAB I*PEMBA+ASAN

4.1.  Pesa,ean -unun# (ai0unung 1awi merupakan salah satu tempat wisata ritual yang terletak pada

ketinggian '.=* meter dari permukaan laut di Pro!insi %awa Timur, 1abupaten Malang,

1ecamatan >onosari, "esa >onosari. ecara geografis pesarean 0unung 1awi

berada disebelah barat kota Malang, kira-kira ? @* 1m dari kota Malang, menuju ke

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 11/13

selatan kota 1epanjen, selanjutnya kearah barat menuju ke wisata 0unung 1awi. "i

bawah lereng terlihat dua patung raksasa sebagai penjaga pintu gerbang. 1emudian

masuk melalui gapura + kemudian gapura ' dan gapura ; hingga berada di pelataran

pesarean 0unung 1awi. 0unung 1awi ini merupakan areal makam yang %ugo dan

yang ujo, terletak di ketinggian A** meter 0unung 1awi. Tempat ini dikenal sebagai

pasarean 0unung 1awi. Para pe$iarah datang ke makam ini, terutama saat tanggal +'bulan uro, hari Minggu Begi serta %umat Begi.

4.2  Moti/asi atau Tujuan Melakukan 0itual Be,!oa"i 0unung 1awi ini seseorang selalu memiliki alasan mengapa sering melakukan ritual berdoa.

setiap orang memiliki cara masing-masing untuk mengaplikasikan bagaimana caranya berdoa. elain itu

 juga memiliki berbagai moti!asi atau tujuan-tujuan dalam melakukan ritual berdoa ini. Tidak ada

persyaratan khusus untuk ber$iarah ke tempat ini, hanya membawa bunga sesaji, dan menyisipkan uang

secara sukarela. Para pe$iarah yakin, bahwa semakin banyak mengeluarkan uang atau sesaji, semakin

banyak berkah yang akan didapat. :amun ternyata tidak hanya itu. Pe$iarah ada pula yang membawa

buah-buahan, rokok, dan lain-lain untuk dijadikan persembahan. da yang bilang bahwa itu hasil panendari pe$iarah yang merupakan salah satu perwujudan dari persembahan untuk Mbah %ugo dan Mbah

ujono yang telah mengabulkan doanya.

2ntuk masuk ke makam keramat, para pe$iarah bersikap seperti hendak menghadap raja, mereka

berjalan dengan lutut. itual dilakukan dengan meletakkan sesaji, membakar dupa, dan bersemedi

selama berjam-jam, berhari-hari, bahkan hingga berbulan-bulan. "i dalam bangunan makam, pengunjung

tidak boleh memikirkan sesuatu yang tidak baik serta disarankan untuk mandi keramas sebelum berdoa

di depan makam. Cal ini menunjukkan simbol bahwa pengunjung harus suci lahir dan batin sebelum

berdoa.

"alam hal ini, moti!asi atau tujuan para pengunjung yang datang ke pesarean ini

sangat beragam. da yang hanya sekedar berwisata menikmati keindahan dan

keunikan dari pesarean, ada yang ingin datang untuk mendoakan leluhur, ada yangsengaja datang untuk melakukan penelitian ilmiah, dan yang paling umum adalah

kunjungan $iarah untuk memanjatkan doa agar keinginan lekas terkabul.eperti halnya

 jika ada yang menginginkan anak cucu dan keluarga selalu dalam kondisi sehat.

 dapula yang menginginkan kesuksesan dan kelancaran dalam menekuni suatu hal.

4.3  +asil Melakukan 0itual Be,!oaMengenai hasil dari melakukan ritual berdoa, sudah jelas setiap orang akan

mendapatkan sebuah hasil yang berbeda-beda. emua itu tergantung dari segi

kepercayaan juga. %ika orang tersebut percaya bahwa dengan sering berdoa atau

ber$iarah ke makam yang "jugo dan makam yang M /man oedjono semua yangselama ini diminta akan dikabulkan, maka tidak heran juga bahwa doanya akan

dikabulkan. Dahkan ada juga yang merasa bahwa usahanya selama ini untuk berdoa

dimakam dan menjalankan bisnis tidaklah Euma-Euma. 1arena ada sebagian dari

obser!ee yang mengatakan bahwa mulai dari anak cucunya sudah banyak yang

sukses.

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 12/13

elain sukses dan bisnis keluarga menjadi lancar, ada juga yang merasa bahwa

dengan sering berdoa6 ber$iarah ke makam yang "jugo dan makam yang M /man

oedjono semua anggota keluarga menjadi sehat, dan jarang ada yang sakit-sakitan.

4.4  Analisis !en#an Teo,i

Pada penelitian ini lebih mengarah pada apa yang mejadi moti!asi6tujuan parape$iarah sering melakukan ritual berdoa di makam yang "jugo dan makam yang

M /man oedjono. "ari data yang didapat dari obser!ee yang bernama /bu rum dan

Dapak lif ini, dapat dikatakan bahwa obser!ee ini sudah menjadikan ritual berdoa

sebagai salah satu kebutuhan. "imana kebutuhan-kebutuhannya ini mencakup

dari kebutuhan fisiologis (physiological needs), seperti rasa lapar, haus, istirahat dan

sex , kebutuhan rasa aman (safety needs), tidak dalam arti fisik semata, akan tetapi

 juga mental, psikologikal dan intelektual,kebutuhan akan kasih sayang (love

needs), 1ebutuhan akan harga diri (esteem needs), yang pada umumnya tercermin

dalam berbagai simbol-simbol status,dan ktualisasi diri (self actualization), dalam arti

tersedianya kesempatan bagi seseorang untuk mengembangkan potensi yang terdapat dalam dirinya segingga berubah menjadi kemampuan nyata. emua kebutuhan-

kebutuhan tersebut sangatlah mendasar dalam kehidupan kita, tidak hanya pada kedua

obser!ee saja. etiap orang akan membutuhkan semua hal yang tercantum diatas.

Tinggal bagaimana setiap orang berusaha untuk medapatkan semua kebutuhan-

kebutuhan tersebut agar bisa terpenuhi.

BAB *PENTP

".1  (esi$%ulan7bser!asi penelitian dilakukan menggunakan metode penelitian kualitatifmetode

penelitian yang lebih menekankan pada aspek pemahaman secara mendalam terhadap

suatu masalah. %enis metode yang digunakan adalah feomenologi dengan perolehan

data dari obser!asi dan wawancara mendalam.

"ari hasil yang didapat dilapangan adalah 0unung 1awi merupakan suatu

tempat untuk melakukan ritual dalam berdoa. selain itu tempat ini selalu ramai di

kunjungi oleh pe$iarah yang ingin melakukan ritual berdoa khususnya di makam yang

"jugo dan makam yang M /man oedjono. 2ntuk para pe$iarah, tidak ada

persyaratan khusus untuk melakukan ritual berdoa di makam ini, melainkan

hanya membawa bunga sesaji, dan menyisipkan uang secara sukarela.Derdasarkan hasil dari analisis teori, dapat dipastikan bahwa setiap orang selalu

memiliki kebutuhan-kebutuhan. "iamana kebutuhan-kebutuhan tersebut sangatlah

mendasar dalam kehidupan kita, tidak hanya pada kedua obser!ee saja. etiap orang

akan membutuhkan semua hal yang tercantum diatas. Tinggal bagaimana setiap orang

berusaha untuk medapatkan semua kebutuhan-kebutuhan tersebut agar bisa

terpenuhi.

7/21/2019 Proposal Metode Penelitian Kualitatif

http://slidepdf.com/reader/full/proposal-metode-penelitian-kualitatif 13/13