11
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan yang dilaksanakan sekarang ini dan masa yang akan datang nanti tentunya selaku pendidik selalu berupaya bagaimana memnbentuk anak didik agar dapat berkembang potensinya sesuai minat, bakat serta kreativitasnya baik dari segi pendidikan akademik maupun non akademik sehingga bermanfaat bagi dirinya sendiri maupun masyarakat luas. Dalam rangka memberikan layanan pendidkkan bagi anak yang berkebutuhan khusus yang ada melalui “LKSA Al MUNIR” Kelurahan Bailo di bawah naungan Yayasan Chairul Amin Ampana banyaknya hambatan yang dihadapi, baik hambatan yang berkaitan dengan kurangnya biaya organisasi Lembaga serta kurangnya sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Dengan demikian kami mohon agar kiranya mendapatkan Bantuan Sosial Pemenuhan Standar Minimal (SPM) sangat kami butuhkan sarana prasarana Standar Minimal Siswa yang bermasalah yang masuk dalam lingkup PMKS yang sekarang ini sangat kami butuhkan untuk bisa memberikan pelayanan yang lebih baik kepada para anak berkebutuhan khusus. 2. Permasalahan Anak Kami telah mengasuh anak-anak telantar, fakir miskin , yatim piatu baik yang mondok dalam asrama jumlahnya 90 orang dan tinggal dengan orang tuanya masing-masing 50 orang, kehidupan orang tua mereka sangat memprihatinkan, mereka kami biayai pendidikan nya berupa menyediakan beberapa jenis Seragam sekolah, baju olahraga, buku-buku, sepatu, tas dan peralatan lannya. Mereka kami sekolahkan baik dari tingkat Taman Kanak- kanak, SD, MTs, SMA dan seorang yang belajar di Perguruan Tiunggi. Sarana Pendidikan Kami siapkan semua kecuali SD dan Perguruan Tinggi, merek kami sekolahkan di SDN yang jaraknya dekat dari lokasi Asrama Panti Asuhan yang kami bina. 3. Sasar Hukum - Undang – undang RI Nomor 6 Tahun 1974 Tentang Ketentuan - ketentuan Pokok Kesejahteraan Sosial ( Lembaran Negara RI Nomor 54 Tahun 1974 Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 3039 ); - Undang – undang RI Nomor 4 Tahun 1979 Tentang Kesejahteraan Anak ; - Undang – Undang RI Nomor 4 Tahun 1997 Tentang Penyandang Cacat ( Lembaran Negara RI Nomor 9 Tahun 1997 ) ; - Undang – Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak ( Lembaran Negara RI Nomor 4235 Tahun 2002 ) ;

Proposal Lksa 2013 (Autosaved)

Embed Size (px)

Citation preview

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar BelakangDalam rangka meningkatkan mutu pendidikan yang dilaksanakan sekarang ini dan masa yang akan datang nanti tentunya selaku pendidik selalu berupaya bagaimana memnbentuk anak didik agar dapat berkembang potensinya sesuai minat, bakat serta kreativitasnya baik dari segi pendidikan akademik maupun non akademik sehingga bermanfaat bagi dirinya sendiri maupun masyarakat luas.Dalam rangka memberikan layanan pendidkkan bagi anak yang berkebutuhan khusus yang ada melalui LKSA Al MUNIR Kelurahan Bailo di bawah naungan Yayasan Chairul Amin Ampana banyaknya hambatan yang dihadapi, baik hambatan yang berkaitan dengan kurangnya biaya organisasi Lembaga serta kurangnya sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Dengan demikian kami mohon agar kiranya mendapatkan Bantuan Sosial Pemenuhan Standar Minimal (SPM) sangat kami butuhkan sarana prasarana Standar Minimal Siswa yang bermasalah yang masuk dalam lingkup PMKS yang sekarang ini sangat kami butuhkan untuk bisa memberikan pelayanan yang lebih baik kepada para anak berkebutuhan khusus.2. Permasalahan AnakKami telah mengasuh anak-anak telantar, fakir miskin , yatim piatu baik yang mondok dalam asrama jumlahnya 90 orang dan tinggal dengan orang tuanya masing-masing 50 orang, kehidupan orang tua mereka sangat memprihatinkan, mereka kami biayai pendidikan nya berupa menyediakan beberapa jenis Seragam sekolah, baju olahraga, buku-buku, sepatu, tas dan peralatan lannya. Mereka kami sekolahkan baik dari tingkat Taman Kanak-kanak, SD, MTs, SMA dan seorang yang belajar di Perguruan Tiunggi. Sarana Pendidikan Kami siapkan semua kecuali SD dan Perguruan Tinggi, merek kami sekolahkan di SDN yang jaraknya dekat dari lokasi Asrama Panti Asuhan yang kami bina.3. Sasar Hukum-Undang undang RI Nomor 6 Tahun 1974 Tentang Ketentuan - ketentuan Pokok Kesejahteraan Sosial ( Lembaran Negara RI Nomor 54 Tahun 1974 Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 3039 );-Undang undang RI Nomor 4 Tahun 1979 Tentang Kesejahteraan Anak ;-Undang Undang RI Nomor 4 Tahun 1997 Tentang Penyandang Cacat ( Lembaran Negara RI Nomor 9 Tahun 1997 ) ;-Undang Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak ( Lembaran Negara RI Nomor 4235 Tahun 2002 ) ;- Peraturan Pemerintah RI Nomor 43 Tahun 1998 Tentang Upaya Peningkatan Kesejahteraan Sosial Penyandang Cacat ( Lembaran Negara RI Nomor 70 Tahun 1998 Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 3574 ) ;-Anggaran Dasar dan Sanggaran Rumah Tangga Yayasan Chairul Amin Ampana

B. Tujuan dan Sasaran Adapun tujuan dan sasaran yang ingin dicapai dalam Bntuan Sosial Pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Sarana Prasarana bagi anak-anak terlantar, fakir miskin yatim piatu setelah mendaptkan bantuan tersebut adalah sebagai berikut :1. Meningkatakan mutu dan pelayanan pendidikan dalam rangka mengembangkan minat, bakat serta kreativitas mereka.2. Memenuhi kebutuhan dalam rangka memperlancar pelaksanaan proses belajar mengajar dalam pembelajaran langsung maupun tidak langsung.Adapun sasaran Bantuan Sosial Pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) sarana Prasarana Siswa bagi anak-anak terlantar, fakir miskin yatim piatu sebagaimana tujuan tersebut diatas, yaitu meningkatkan mutu dan pendidikan mereka dalam mengembangkan minat, bakat serta kreativitas siswa, memenuhi kebutuhan dalam rangka memperlancar pelaksanaan proses belajar mengajar dalam pembelajaran langsung maupun tidak langsung. Selain dapada itu Bantuan Sosial Pemenuhan Standar Minimal (SPM) Sarana dan Prasarana bagi anak-anak terlantar, fakir miskin yatim piatu sasarannya untuk menjaring meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan serta diharapkan dapat menghasilkan output yang unggul yang bermanfaat bagi bagi anak-anak terlantar, fakir miskin yatim piatu dan masyarakat sesuai tuntutan zaman.A. Data Anak1. Data Anak Asuh dalam Panti

TahunPelajaran

Jmlh Pendaftar an (Calaon Anak Baru)Jenis Sekolah

SDNMTSlSMAPTBayiJmlh Anak

200620416-20

2007601248-60

2008601248-60

2009601248-60

2010901278-90

2011901278-90

201290127812191

20139067281191

2. Data Anak Asuha LKSA Luar PantiNoNama/TTLL/PNama OrtuAlamatJenis Sekolah

SDMTSSMAPT

1.Mojh Rizki UekuliLJalil/AlwidaUekuli/Uekuli---Ya

2.Nurlailahp Rahman/NangMarowo/Ampana--ya

3.NurjannahPRahman/NangMarowo/Ampana--ya

4.Fitri UmarPUmar/SaidaAlmarhum/Ampana--ya

5.KalsumPHusen/SariniUekuli/Bailo--ya

6AhmadLNawawi/InangAlmarhum/Bantuga-ya--

7SulhaPWiaBailoya

8SalmaPya

9BahrinLya

10Moh AfdalLya

11Sulfia Nurya

12Sultarya

13Lasmini

14Indah P

15Novi

16Asmaun

17Fahrul

18Saiful

19Rabin

20Fuldin

21Vira

22Irwan

23Iswan

24Yudi

25Yadi

26Alifia Safitri

NoNama/TTLL/PNama OrtuAlamatJenis Sekolah

SDMTSSMAPT

27Indah L.-ya--

28Nabilah--ya

29Arfanya

30

31

32

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

47

48

49

50

B. Komponen KegiatanBntuan Sosial Pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Sarana Prasarana anak terlantar, fakir miskin, yatim piatu tahun 2013 arah dan sasaran programnya berorientasi pada pendukung sarana dan prasarana dalam rangka menunjang serta memperlancar proses belajar mengajar baik langsung maupun tidak langsung. Pada dasarnya mereka memiliki bakat yang berbeda-beda sehingga kami sangat membutuhkan sarana yang sesuai dengan bakat yang mereka milik.

Adapun rinciannya sebagai berikut :

1. Pengadaan peralatan pendukung pembelajaran keterampilan menjahit2. Pengadaan peralatan pendukung pembelajaran keterampilan Tata Boga3. Pengadaan peralatan pendukung pembelajaran keterampilan Praktek Kesenian4. Pengadaan peralatan pendukung pembelajaran keterampilan Praktek Olahraga Praktek5. Pengadaan peralatan pendukung pembelajaran keterampilan Praktek Olahraga Praktek Pengadaan perperalatan Media Pendidikan (pendukung pembelajaran) 6. Pengelolaan.

7. Penorganisasian KegiatanAdapun kegiatan kegiatan yang kami ajarkan kepada anak terlantar, fakir miskin, yatim piatuBerupa kursus 1. menjahit, Tata Rias Wajah di laksanakan pada sore hari dua kali seminggu Senin dan Kamis2. Tata Boga, Olah Raga di laksanakan pada sore hari dua kali seminggu Slasa dan Jumat 3. Kesenian, di laksanakan pada sore hari dua kali seminggu Rabu dan dan Sabtu

8. Sumber Daya Manusia Pengelola Program Pengelola kami rekrut dari intern Yayasan Chairul Amin, dari Pemerintah Daerah kabupaten Tojo Una-una maupun dari Propinsi Sulawesi Tengah

9. Indikator KeberhasilKami sudah memiliki 2 orang anak yang mulai mahir di bidang menjahit namun masih membutuhkan bimbingan untuk mencapai yang lebih masksimal

10. Rencana AnggaranNOPROGRAM KEGIATANVOLUMEHarga SatuanRp.JumlahRp.Keterangan

1Pengadaan Perlengkapan Peralatan Keterampilan Menjahit6 Jenis2 bh mesin jahit2 bh Mesin Obras2 bh Mesin Jack2 Mesin Neci2 bh Gunting Elektronik1.500.000.-1.500.000.-7.000.000.-9.000.000.- 3000.000.- 3000.000.-14.000.000.-18.000.000.-52.000.000.-Untuk Kebutuhan Yayasan Sebagai Pembina untuk membuka konpeksi

2Pengadaan perlengkapan Peralatan Keterampilan Tata Boga12 Jenis2 2 lemari 2 bh Mesin Jack4 Mesin Neci5.

1.500.000.-1.500.000.-7.000.000.-9.000.000.- 3000.000.- 3000.000.-14.000.000.-18.000.000.-52.000.000.-Bantuan bantuan kepada mereka disalah gunakan oleh orang tua mereka

3Pengadaan Perlengkapan Peralatan Praktek kesenian5 Jenis2 bh mesin jahit2 bh Mesin Obras2 bh Mesin Jack2 Mesin Neci2 bh Gunting Elektronik

4Pengadaan Perlengkapan Peralatan Praktek Olahraga7 Jenis2 bh mesin jahit2 bh Mesin Obras2 bh Mesin Jack2 Mesin Neci2 bh Gunting Elektronik

5Pengadaan Perlengkapan Peralatan Media Pendukung Pembelajaran Pembuatan19 Jenis2 bh mesin jahit2 bh Mesin Obras2 bh Mesin Jack2 Mesin Neci2 bh Gunting Elektronik

6Pengelolaa1 Jenis

11. Lampiran-lampiran

BAB IIIPROGRAM PENGEMBANGAN SARANAA. Daftar Kebutuhan SaranaPada dasarnya peralatan untuk anak terlantar, fakir miskin, yatim piatu binaan Yayasan Chairul Amin status hak milik sudah ada, tapi masih belum memadai, Gedung maupun peralatan lainnya. Adapun kebutuhan peralatan sebagai berikut : Perkantoran, media pembelajaran/alat peraga (Elektronik dan non elektronik), buku pegangan murid dan guru, sarana transportasi, peralatan keterampilan, peralatan muatan lokal, dan lain-lain yang berkaitan dengan kebutuhan anak terlantar, fakir miskin, yatim piatu .Bantuan Sosial Pemenuhan Standart Pelayanan Minimal (SPM) Sarana Prasarana bagi anak terlantar, fakir miskin, yatim piatu arah dan sasaran programnya berorientasi pada pengadaan peralatan pendukung pembelajaran keterampilan menjahit, peralatan pendukung pembelajaran keterampilan tata boga, peralatan praktek kesenian, peralatan praktek olahraga, dan pengadaan perlengkapan peralatan media pendidikan (pendukung pembelajaran).Adapun program kebutuhan peralatan sebagai berikut:

NOPROGRAM KEGIATANVOLUMEKETERANGAN

1Pengadaan Perlengkapan Peralatan Keterampilan Menjahit8 JenisSecara terperinci tertulis pada RAB

2Pengadaan perlengkapan Peralatan Keterampilan Tata Boga12 Jenis

3Pengadaan Perlengkapan Peralatan Praktek kesenian5 Jenis

4Pengadaan Perlengkapan Peralatan Praktek Olahraga7 Jenis

5Pengadaan Perlengkapan Peralatan Media Pendukung Pembelajaran Pembuatan19 Jenis

6Pengelolaa1 Jenis

B. Rencana Pemenuhan SaranaPemenuhan peralatan diawali dengan mencek ketersediaan barang pada toko. Langkah selanjutnya adalah mencek daftar harga sesuai deengan daftar spesifikasi barang yang tersedia dan harga barang tersebut sesuai spesifikasi dan memutuskan untuk memilih barang sesuai dengan spesifikasi dan harga. Mengingat SMA Chairul Amin Ampana terletak di Ibu Kota Kabupaten Tojo Unauna Provinsi Sulawesi Tengah, maka harga barang disesuaikan dengan harga barang didaerah ini yang mana biasanya terjadi perbedaan dengan harga barang-barang di Pulau Jawa. Dengan demikian harga tersebut merupakan harga On Site atau harga terima di tempat.Bantuan Sosial Pemenuhan Standart Pelayanan Minimal (SPM) Sarana Prasarana SMA Chairul Amin Ampana arah dan sasaran programnya berorientasi pada pengadaaan peralatan pendukung pembelajaran keterampilan menjahit, peralatan pendukung pembelajaran keterampilan tata boga, peralatan praktek kesenian, peralatan praktek olahraga, dan pengadaan perlengkapan peralatan media pendidikan (pendukung pembelajaran). Rencana pemenuhan peralatannya sebagaimana pembahasan diatas adalah swakelola sekolah/diserahkan ke sekolah, Pelaksanaannya dibentuk panitia sesuai tugas dan tanggung masing-masing. C. Ketersediaan dan Kepemilikan Bangunan/Ruang

Tanah da bangunan di SMA Chairul Amin Ampana adalah statusnya milik Yayasan, sedngkan Gedung tempat belajar masih meminjam Gedung MTs. Chairul Amin Amipana. Adanya bantuan Sosial Pemenuhan Standart Pelayanan Mnimal (SPM) Sarana Prasarana SMA Chairul Amin arah dan sasaran programnya berorientasi pada pengadaan peralatan pendukung pembelajaran keterampilan menjahit, peralatan pendukung pembelajaran keterampilan tata boga, peralatan praktek kesenian, peralatan praktek olahraga, dan pengadaan perlengkapan peralatan media pendidikan (pendukung pembelajaran).Bantuan Sosial Pemenuhan Standart Pelayanan Minimal (SPM) Sarana Prasarana SMA Chairul Amin Ampana 2012 arah dan sasaran programnya berorientasi pada pengadaan pendukung sarana dan prasarana dalam rangka menunjang serta memperlancar proses belajar mengajar baik langsung maupun tidak langsung.

D. Ketersediaan Instalasi dan Daya Listrik

Di Yayasan Chairul Amin merupakan lokasi tempat belajar SMA Chairul Amin Ampana telah tersedia instalasi dan daya listrik PLN dengan tarif/daya 1300 VA, dengan status milik Yayasan tidak disewa maupun dipinjam dari pihak lain. Adanya Bantuan Sosial Pemenuhan Standart Pelayanan Minimal (SPM) Sarana dan Prasarana SMLB tahun 2012 arah dan sasaran programnya berorientasi pada pengadaan peralatan pendukung pembelajaran keterampilan menjahit, peralatan pendukung pembelajaran keterampilan tata boga, peralatan praktek kesenian, peralatan praktek olahraga, dan pengadaan perlengkapan peralatan media pendidikan (pendukung pembelajaran) telah tersedia instalasi dan daya listrik untuk kegiatan tersebut. E. Ketersediaan Tenaga/ GuruJumlah Guru SMALB-ABCD Muhammadiyah Palu (Termasuk Kepala Sekolah):1) PNS: 1 orang2) Non PNS: 7 orangJumlah: 8 orangAdanya Bantuan Sosial Pemenuhan Standart Pelayanan Minimal (SPM) Sarana Prasarana SMLB arah dan sasaran programnya berorientasi pada pengadaan peralatan pendukung pembelajaran keterampilan menjahit, peralatan pendukung pembelajaran keterampilan tata boga, peralatan praktek kesenian, peralatan praktek olaharaga, dan pengadaan perlengkapan peralatan media pendidikan (pendukung pembelajaran) telah tersedia tenaga/guru yang membidangi mata pelajaran untuk kegiatan tersebut.Untuk mengoptimalkan penyelenggaraan Bantuan Sosial Pemenuhan Standart Pelayanan Minimal (SPM) Sarana Prasarana SMA Chairul Amin Ampana Tahun 2013 maka dibentuk Tim Panitia yang komposisi dan personaliannnya sebagai berikut:1. Penanggung jawab: Dra. Fatimah Hi. Moh Amin L, M. Si2. Ketua: Moh Arsal Nibi, S. Ag3. Sekretaris: Nurmawan Medopa, S. Kom4. Bendahara: Zaenab Canu S. Pd. I5. Anggota: 1. Widayawati Pamoras, S. Pd3. Sofyan Bonau, S. Pd4. Abd Karim, S. Pd. I5. Moh Syarowie6. Yusuf

BAB IV

PENDANAANAdapun Rencana Anggaran Biaya pengadaan sarana dan prasarana Khairul Amin secara keseluruhan tahun 2013 sumber pembiayaan berasal dari Subdit Sarana Prasarana PK-LK Dikmen, Direktorat Jendral Dikmen, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Nasional Jakarta, adalah sebagai berikut:NOPROGRAM KEGIATANVOLUMEJUMLAH

1Pengadaan Perlengkapan Peralatan Keterampilan Menjahit8 Jenis22.200.000.-

2Pengadaan perlengkapan Peralatan Keterampilan Tata Boga12 Jenis14.950.000.-

3Pengadaan Perlengkapan Peralatan Praktek kesenian5 Jenis31.300.000.-

4Pengadaan Perlengkapan Peralatan Praktek Olahraga7 Jenis12.800.000.-

5Pengadaan Perlengkapan Peralatan Media Pendukung Pembelajaran Pembuatan19 Jenis57.250.000.-

6Pengelolaa1 Jenis10.000.000.-

JUMLAH150.000.000.-

Ampana, 02 Januari 2013Kepala Sekolah

Dra. FATIMAH HI. MOH AMIN L, M. SiNIP. 19601212 197903 3001

BAB VPENUTUPBantuan Sosial arah dan sasaran programnya berorientasi pada pengadaan pendukung pembelajaran (elektronik), pengadaan mobuler, pengadaan perlengkapan kelas, pengadaan perlengkapan keterampilan, dan pengadaan perlengkapan olahraga. Dana Bantuan Sosial bertujuan meningkatkan mutu dan pelayanan bagi peserta didik dalam rangka mengembangkan minat, bakat serta kreatifitas siswa. Selain dari pada itu dana bantuan sosial dapat memenuhi kebutuhan dalam rangka memperlancar pelaksanaan proses belajar mengajar dalam pembelajaran langsung. Berdasarkan tujuan bahwa SMA Chairul Amin Ampana merupakan sekolah yang relatif baru memerlukan penanganan dan perhatian yang serius agar sistem pembelajaran sekolah dapat bermutu/berkualitas, berdayaguna, berhasilguna, serta menghasilkan output yang unggul sesuai dengan tuntutan masyarakat. Anak kebutuhan khusus jangan dijadikan objek, melainkan sebagai manusia biasa tetap mempunyai potensi yang dapat dikembangkan sesuai dengan minat, bakat, dan kreatifitasnya.Dengan demikian adanya Bantuan Sosial Pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Sarana Prasarana SMA Chairul Amin Tahun 2013 arah dan sasaran programnya berorientasi pada pengadaan peralatan pendukung pembelajaran keterampilan menjahit, peralatan pendukung pembelajaran keterampilan tata boga, peralatan praktek kesenian, peralatan praktek olahraga dan pengadaan perlengkapan peralatan media pendidikan (pendukung pembelajaran). Hal tersebut dapat meminimalisir permasalahan yang dihadapi selama ini, bahkan mengatasi masalah-masalah yang berkaitan dengan sistem pembelajaran langsung maupun tidak langsung. Dapat menigkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan serta diharapkan dapat menghasilkan output yang unggul yang bermanfaat bagi diri siswa dan masyarakat sesuai tuntutan zaman. Ampana, 02 Januari 2013Kepala Sekolah

Dra. FATIMAH HI. MOH AMIN L, M. SiNIP. 19601212 197903 3001