Upload
sidajateng
View
304
Download
15
Tags:
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Program Pengembangan Science Techno Park di Indonesia
Citation preview
PROGRAM PENGEMBANGAN SCIENCE & TECHNOLOGY PARK (STP)
DI INDONESIA
Sri Setiawati, MA
Asisten Deputi Jaringan Penyedia dengan Pengguna Iptek
Deputi Bidang Jaringan Iptek - Kementerian Riset dan Teknologi
Disampaikan pada diskusi “Kajian Science Techno Park di Jawa Tengah dalam Rangka Menumbuhkembangkan Iptek” Hotel Sendang Sari – Batang, 27 Nopember 2013
OUTLINE PAPARAN
1. INOVASI DAN DAYA SAING DAERAH • Konsepsi Daya Saing Daerah • Dari Invensi Menjadi Inovasi
2. MP3EI 2011-2025 • Visi 2025 • Pilar ke-3 • Inisiatif 1-747
3. SISTEM INOVASI DAERAH • Kerangka dan Elemen Penting • Kelembagaan dan Jaringan
4. SCIENCE & TECHNOLOGY PARK (STP) : • Konsepsi umum STP • Posisi dan peran STP dalam penguatan SIDa • Contoh STP di dalam dan luar negeri • Kebijakan/Dukungan KemenRistek dalam pengembangan STP di Daerah • Dukungan Kementerian Lain dan Pemda dalam pengembangan STP di
Daerah
Daya Saing Daerah
1. Amandemen UUD 1945 pasal 31 ayat 5 “Memajukan IPTEK dengan menjunjung tinggi nilai agama dan persatuan untuk mewujudkan peradaban dan kesejahteraan umat manusia”
2. UU No. 18 tahun 2002 (Sisnas P3Iptek): – Tujuan Sisnas P3Iptek : • memperkuat daya dukung ilmu pengetahuan dan teknologi
bagi keperluan mempercepat pencapaian tujuan negara, serta • meningkatkan daya saing dan kemandirian dalam
memperjuangkan kepentingan negara dalam pergaulan internasional.
3. UU No. 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah: – tujuan otonomi daerah adalah meningkatkan kesejahteraan
masyarakat, pelayanan umum, dan daya saing daerah (Pasal 2, Ayat 3); dan
– kepala daerah dan wakil kepala daerah mempunyai kewajiban antara lain: memajukan dan mengembangkan daya saing daerah (Pasal 27, Ayat 1, butir g).
Amanah Legislasi
3
Daya Saing Daerah
Penentu daya saing daerah*: 1. Perekonomian daerah; 2. Keterbukaan; 3. Sistem Keuangan; 4. Infrastruktur dan SDA; 5. Ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek); 6. SDM; 7. Kelembagaan; 8. Governance dan Kebijakan Pemerintah; dan 9. Manajemen dan Ekonomi mikro. * (Bank Indonesia, 2002)
Laporan (R&D based)
Keuntungan Usaha (business based)
Ide / Gagasan
Penjabaran Ide/Konsep
Kelayakan (Kajian)
Produk Pilot
Pengembangan Produk
Uji Pasar
Uji Jual
Rencana Bisnis
Menentukan Produk
Paten
Opportunity
© Mekar Exchange (2013)
INVENSI INOVASI
Mewujudkan Invensi menjadi Inovasi
Prototype Incubation
(Business Technology) Mass Production
Proses Invensi Proses Inovasi
Technology Push
Market Pull
Pene
liti/D
osen
/ M
ahas
isw
a/
Mas
yara
kat/
Entr
epre
neur
Tech
nopr
eneu
r /
Indu
stri
berb
asis
te
knol
ogi
STP dan INKUBATOR
Mewujudkan Invensi menjadi Inovasi
Mendorong Indonesia menjadi negara maju dan merupakan kekuatan 10 besar dunia di tahun 2025, dan 7 besar dunia pada tahun 2050 melalui pertumbuhan ekonomi tinggi yang inklusif, berkeadilan dan berkelanjutan”.
Visi Indonesia 2025
7
Kondisi saat ini kepercayaan global yang mulai meningkat
MP3EI 2011-2025
7
PILAR KE-3 (SDM DAN IPTEK): MEMBANGUN KAPASITAS IPTEK
8
• Meningkatkan kualitas pendidikan, termasuk
pendidikan tinggi dan kejuruan, dan pelatihan. • Meningkatkan tingkat kompetensi teknologi dan
keahlian tenaga kerja. • Meningkatkan kegiatan R & D, baik oleh
Pemerintah maupun swasta, melalui pemberian insentif dan peningkatan anggaran.
• Mengembangkan sistem inovasi nasional /daerah, termasuk meningkatkan pembiayaan inovasi.
MP3EI 2011-2025
8
MP3EI 2011-2025
9
Inisiatif Inovasi : 1-747 1% dari GDP
per tahun 7 Langkah Perbaikan Ekosistem Inovasi
4 Wahana Percepatan Pertumbuhan Ekonomi
7 Sasaran Visi Indonesia 2025
• Untuk menunjang program inovasi melalui skema 747 diperlukan dana R&D hingga 1% dari GDP per tahun s/d tahun 2014.
• Peningkatan tersebut dapat dilaksanakan secara bertahap sesuai dengan daya dukung pemerintah, BUMN dan partisipasi swasta
1. Sistem Insentif dan Regulasi yang mendukung inovasi dan budaya penggunaan produk dalam negeri
2. Peningkatan Kualitas dan Fleksibilitas perpindahan sumber daya manusia
3. Pembangunan Pusat-pusat Inovasi untuk mendukung IKM
4. Pembangunan Klaster Inovasi Daerah
5. Sistem Remunerasi Peneliti
6. Revitalisasi infrastruktur R&D
7. Sistem dan Manajemen Pendanaan Riset yang mendukung inovasi
1. Industri kebutuhan dasar (pangan, obat-obatan, energi dan air bersih)
2. Industri kreatif (berbasis budaya dan ICT)
3. Industri berbasis daya dukung daerah (S & T Park & Industrial Park)
4. Industri strategis (pertahanan, transportasi
1. Meningkatkan jumlah HaKI dari penelitian dan industri yang langsung berhubungan dengan pertumbuhan ekonomi
2. Meningkatkan infrastruktur S&T berstandar internasional
3. Mencapai swasembada pangan, obat-obatan, energi dan air bersih yang berkesinambungan
4. Meningkatkan ekspor produk industri kreatif menjadi dua kali lipat
5. Meningkatkan jumlah produk-produk unggulan dan nilai tambah industri dari berbagai daerah
6. Mencapai swasembada produk dan sistem industri pertahanan, transportasi dan ICT
7. Mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan, kemakmuran yang merata, dan memperkokoh NKRI
INPUT PROSES OUTPUT
STP
MP3EI 2011-2025
10
Kerangka dan Elemen Penting
bagi Perkembangan
SIDa
Sumber: diolah dari T. Taufiq (2010)
SISTEM INOVASI DAERAH (SIDa)
Pengetahuan “Lokal”
Pengetahuan “Global”
(Nasional & Internasional)
Kebutuhan “Pasar”
Lembaga/Organisasi Penunjang (pemerintah, swasta, LSM, lembaga internasional)
Sistem Pembiayaan
Inovasi
Infrastruktur dan
Dukungan Khusus
Bisnis
Investasi Infrastruktur
Dasar
Kerangka Kebijakan (kerangka dan instrumen, termasuk regulasi daerah)
Keterkaitan, Jaringan & Interaksi Produktif
A
B G
S
11
Intermediator/
STP
MENRISTEK / MENDAGRI
PEMERINTAH PROVINSI
PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA
Litbang PT / LPNK / LPK
Lembaga Keuangan
Inkubator, dll
Target Grup IKM, Industri Baru Berbasis Teknologi (start up/spin off), Industri Berbasis Teknologi
Dewan Riset
Daerah
KELEMBAGAAN & JARINGAN PENGUATAN SIDa
SISTEM INOVASI DAERAH (SIDa)
12
* Terjemahan bebas dari definisi
International Association of Science Parks-IASP (2002)
“STP adalah sebuah organisasi yang dikelola oleh profesional khusus, tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mempromosikan budaya inovasi dan daya saing usaha terkait serta lembaga-lembaga berbasis pengetahuan. Untuk mencapai tujuan tersebut STP merangsang dan mengatur arus pengetahuan dan teknologi antar universitas, lembaga R&D, perusahaan, dan pasar; memfasilitasi penciptaan dan pertumbuhan perusahaan berbasis inovasi melalui inkubasi dan proses spin-off; dan menyediakan layanan nilai tambah lainnya melalui penyediaan ruang dan fasilitas berkualitas tinggi”.
Definisi STP*
SCIENCE & TECHNOLOGY PARK (STP)
13
Sistem Inovasi Daerah Berbasis STP
Sinergi A-B-G dalam STP dengan Platform SIDa
A B
G
14
PERAN STP ● Sebagai 'hub' Sistem Inovasi Nasional /Daerah ● Membangun network antar berbagai institusi/pelaku litbang
dan pelaku industri ● Tempat produksi prototype s/d skala pilot Memberikan
pelayanan intermediasi, inkubasi dan pemasaran ● Memberikan layanan teknis dan manajemen bisnis berbasis
inovasi
Memfasilitasi lahir, tumbuh, dan berkembangnya IKM berbasis teknologi
Mendukung Industri (besar) melalui penyediaan R&D dan fasilitas berkualitas tinggi
Berbasis pada keunggulan lokal 15
PERAN STP
● Sebagai 'hub' Sistem Inovasi Nasional /Daerah
● Membangun network antar berbagai institusi/pelaku litbang
dan pelaku industri
● Tempat produksi prototype s/d skala pilot Memberikan
pelayanan intermediasi, inkubasi dan pemasaran
● Memberikan layanan teknis dan manajemen bisnis berbasis
inovasi
ELEMEN KUNCI STP
17
Source of Innovation
R & D
Human ware
Business
Software Management
Hardware Infrastructure
R&D Activities Growth of R&D centers (University,
Public/Private R&D) Collaborative research Technology commercialization
Tech business activities Networked entrepreneurship Spin-offs from R&D centers Growth of venture firms Business incubation
Networks building Collaboration system Financial support Global marketing Training program Property for rent
Structural Change Land-use R&D facilities Technology-Business Incubation
Facilities Housing & settlement
POSISI STP DALAM MENDUKUNG KAWASAN EKONOMI KHUSUS MP3EI
KEK KEK
KEK
STP
Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) diharapkan didukung oleh STP
Komoditas ekonomi unggulan lokal
KEK
18
/Technology Park
BERBAGAI TIPE STP DI DUNIA
19
Dortmund Technology Park, Germany
Surrey Research Park, UK
Hsinchu Science Park, Chinese Taipei
Daedeok Innopolis, Korea
CONTOH STP DI DUNIA
20
Bandung Techno Park
Cikarang Techno Park Solo Techno Park
CONTOH STP DI INDONESIA
21
SUCCESS STORY PENGEMBANGAN STP: KOREA SELATAN
Korea Selatan menempatkan pembangunan STP ( spt. Daedeok Science Town) sebagai milestone penting dalam pembangunan ekonomi berbasis R&D
Brief History of S&T Policy by Government Sumber: KISTEP, 2009
22
• Korea membangun Technopark sebagai strategi pengembangan ekonomi daerah. • Saat ini setiap Provinsi memiliki STP sesuai bidang industri unggulan masing-
masing daerah .
Sumber: Buku Today & Tomorrow of Korean Technopark, 2010
SUCCESS STORY PENGEMBANGAN STP: KOREA SELATAN
23
Dampak ekonomi Daedeok innopolis (2005-2009)
SUCCESS STORY PENGEMBANGAN STP: KOREA SELATAN
24
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90
1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009
Operate Infrastructure Company Support etc.
Capital Investment(million US$)
0
20
40
60
80
100
120
140
1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009
Number of Start-up Companies
0
50
100
150
200
1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009
New Employment (10 persons) by Start-ups
0
100
200
300
400
500
1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009
Total Annual Sales(million $) by Start-ups
Dampak ekonomi Chungnam Technopark (1999-2009)
Sumber: Hak Min Kim (CTP), 2010
SUCCESS STORY PENGEMBANGAN STP: KOREA SELATAN
25
Dampak ekonomi Gyeongnam Technopark (2005-2008) Support Firms Sales
’05~’08 370% up
15.241 28.643
53.095
71.872
2005 2006 2007 2008
[0.1 billion]
69.5% up
Employment ’05~’08, 245% up
6.726
12.764
19.173 23.166
2005 2006 2007 2008
Annual averg. 53.6% up
No. supported Firms ’05~’08, 217% up
192 346
520 608
2005 2006 2007 2008
annual averg. 49.1% up
Comparative Analysis on Support Effect
0,7
16,5
2,9
22,3
Employment Increase
Sales increase
[%] 2.2%
6.8% Entire GN GNTP supported firms
ber: GNTP, 2010
SUCCESS STORY PENGEMBANGAN STP: KOREA SELATAN
26
STP DI INDONESIA • Saat ini, beberapa daerah telah memiliki organisasi/institusi
yang ‘mirip’ STP, dengan kekurangan dan kelebihan masing-masing.
• Masih perlu pengembangan menuju STP yang sesungguhnya. • Beberapa “STP” tersebut, antara lain:
– Puspiptek (Kementerian Ristek) : proses transformasi menjadi STP – Bandung Technopark (ITT-Telkom) – Cikarang Technopark (Swasta) – Solo Technopark (Pemkot Surakarta + ATMI Solo) – Batam Technopark (Pemprov KepRi + BP Batam + Politeknik) : tahap
konsep – Pelelawan Teknopolitan (Pemkab): tahap konsep dan masterplan
27
Berbagai karakteristik STP yang ada (berdasarkan peran aktor):
Nama STP Lembaga Litbang / Perguruan Tinggi
Dunia Usaha / Industri
Pemerintah / Pemda
Bandung TP
Cikarang TP
Solo TP
Batam TP
Pelalawan T-Politan
Puspiptek
belum ada; sedikit; cukup tinggi; sangat tinggi/dominan
STP DI INDONESIA
28
SINERGI ANTAR-UNSUR DALAM MEMBANGUN STP DI DAERAH
STP PERGURUAN TINGGI
PEMERINTAH (Pusat)
PEMERINTAH DAERAH
(Provinsi dan Kabupaten/
Kota)
PELAKU USAHA
LEMBAGA LITBANG MASYARA
KAT
Dalam pengembangan STP (Daerah); Peran Pemerintah Daerah lebih Dominan
29
DUKUNGAN KEMENRISTEK DALAM MEMBANGUN DAN MENGEMBANGKAN STP DI DAERAH
Dukungan manajemen dan teknis: konsep, perencanaan, capacity building dan program terkait
membangun jaringan dan kerjasama dengan STP di dalam dan luar negeri, melalui Asosiasi STP Indonesia (ASTPI), World Technology Association (WTA), Asia Science Park Association (ASPA), UNESCO, dll.
Dukungan teknis litbang dari LPNK dibawah koordinasi Kementerian Ristek
Insentif litbang
Insentif Technopreneurship Pemuda
I-STP / Puspiptek sebagai model dan “hub” STP di Daerah
PERAN PEMERINTAH KEMENTERIAN LAIN DAN PEMDA
Dukungan Fasilitas (sarana produksi, prototyping, dll)
Dukungan program Dukungan perluasan pasar dari produk IKM /
tenan STP
Kementerian Teknis: Perindustrian,
K-UMKM, Dikbud, Naker, dsb
Pemerintah Daerah (Provinsi/ Kab/Kota)
Penyediaan lahan dan prasarana pendukung Penyiapan konsep dan masterplan (termasuk
bentuk kelembagaan/organisasi STP: BLUD, BUMD, dsb)
Dukungan program Penguatan jejaring dg stakeholders di daerah
(dengan DPRD, antar-SKPD, perguruan tinggi, lembaga keuangan, pelaku usaha, dsb.)
Terima Kasih
32