Prognosa 1. Limfoma Hodgkin Terdapat tujuh faktor risiko independen untuk memprediksi masa bebas progresi penyakit FFP (Freedom From Progression), yaitu: a. Jenis kelamin laki-laki b. Usia diatas 45 tahun prognosis buruk c. Stadium IV d. Hb <10 gr/dL e. Leukosit > 15000/mm 3 f. Limfosit <600/mm 3 atau < 8% leukosit g. Serum Albumin < 4 gr/dL Pasien tanpa faktor risiko FFP = 84%, dengan satu faktor FFP= 77%, dengan dua faktor risiko FFP= 67%, tiga faktor risiko FFP= 60%, empat faktor risiko FFP= 51%, lima faktor risiko atau lebih= 42%. 2. Limfoma non-Hodgkin LNH dapat dibagi menjadi dua kelompok prognostik: Limfoma Indolen dan Limfoma Agresif. LNH indolen memiliki prognosis yang relatif baik, dengan median survival 10 tahun, tetapi biasanya tidak dapat disembuhkan pada stadium lanjut. Sebagian besar tipe indolen adalah noduler atau folikuler. Tipe Limfoma non-Hodgkin memiliki perjalanan ilmiah yang lebih pendek, namun lebih dapat disembuhkan secara significan dengan kemoterapi kombinasi yang intensif. Risiko kambuh lebih tinggi pada pasien dengan gambaran histologik divergen baik pada Indolen maupun Agresif. Terdapat 5 faktor yang mempengaruhi prognosis, yaitu: a. Usia: usia diatas 60 tahun memiliki prognosis lebih buruk b. Serum LDH: jika meningkat perlu diperhatikan c. Stadium tumor: semakin tinggi stadium prognosis semakin buruk d. Performans status: gejala dan kemampuan beraktivitas juga menentukan prognosis
Prognosa1. Limfoma HodgkinTerdapat tujuh faktor risiko
independen untuk memprediksi masa bebas progresi penyakit FFP
(Freedom From Progression), yaitu:a. Jenis kelamin laki-lakib. Usia
diatas 45 tahun prognosis burukc. Stadium IVd. Hb 15000/mm3 f.
Limfosit
