Upload
vunguyet
View
230
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PROFIL DINAS KESEHATANKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
DINAS KESEHATANKABUPATEN JEMBRANA
2013
V I S ITERWUJUDNYA KUALITAS PELAYANAN
KESEHATAN DAN KESEJAHTERAAN SOSIALMENUJU MASYARAKAT YANG SEHAT DAN
SEJAHTERA
M I S I1. MENGGERAKKAN PEMBANGUNAN DAERAH YANG
BERWAWASAN KESEHATAN DAN MENDORONGKEMANDIRIAN MASYARAKAT UNTUK HIDUPBERSIH DAN SEHAT.
2. MEMELIHARA DAN MENINGKATKAN PELAYANANKESEHATAN YANG BERMUTU, MERATA DANTERJANGKAU DALAM UPAYA MEMELIHARA DANMENINGKATKAN KESEHATAN INDIVIDU,KELUARGA DAN MASYARAKAT SERTALINGKUNGANNYA.
3. MENINGKATKAN HARKAT DAN MARTABAT SERTAKUALITAS HIDUP MASYARAKAT DENGANMENGEMBANGKAN PRAKARSA DAN PERANAKTIF MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNANKESEJAHTERAAN SOSIAL.
4. MEMPERKUAT KETAHANAN SOSIAL DALAMUPAYA MEMPERKECIL KESENJANGAN SOSIAL.
MOTTO :
MARI LAKUKAN PERBAIKAN
BERSAMA RAKYAT MEMBANGUN JEMBRANA
JANJI PELAYANAN :
ANDA DATANG, KAMI AKAN LAYANI :
1. Sebagai Tamu terhormat yang akan membangunJembrana.
2. Dengan sopan dan senyum.
3. Dengan hasil nyata, bukan sekedar janji / basa-basi.
4. Dengan kepercayaan dokumen atau data yangdiserahkan sah / benar.
5. Secara mudah, tidak dipersulit.
6. Secara cepat, tidak diperlambat.
7. Secara benar, tidak melanggar.
8. Dengan murah, tidak pungli / suap.
9. Tanpa praktek Korupsi, Kolusi dan Nepotisme ( KKN).
10. Agar puas, kalau tidak puas hubungi call centre : (0365)41005 – 41210 ext. 3361 atau SMS : 08123870870
11. Seperti rumah sendiri.
PEMERINTAHKABUPATEN JEMBRANA
DINAS KESEHATAN DAN KESEJAHTRAAN SOSIALKABUPATEN JEMBRANA 2004
PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA
V I S ITERWUJUDNYA MASYARAKAT JEMBRANA
YANG SEJAHTERA, BERKEADILAN, BERIMANDAN BERBUDAYA.
M I S I1. MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP ( QUALITY OF
LIVE ) MELALUI PENINGKATAN KUALITASPENDIDIKAN, PENINGKATAN DERAJATKESEHATAN DAN PENINGKATAN DAYA BELIMASYARAKAT ( PEREKONOMIAN ).
2. PENINGKATAN PELAYANAN UMUM ( PUBLICSERVICE ) MELIPUTI PENINGKATAN INFRASTRUKTUR, SARANA FISIK SEPERTI JALAN,LISTRIK, JARINGAN AIR BERSIH, PENINGKATANPELAYANAN ADMINISTRASI DAN KOMUNIKASISERTA PENINGKATAN SOSIAL BUDAYA.
3. MEMBANGUN SEMANGAT PERSATUAN DANKESATUAN BANGSA, GOTONG ROYONG SERTAHARMONISASI ANTAR SELURUH LAPISANMASYARAKAT DALAM HETEROGENITAS AGAMA,SUKU DAN ADAT ISTIADAT.
4. MEWUJUDKAN SUPREMASI HUKUM DANMENCIPTAKAN PEMERINTAHAN YANG BERSIH,EFEKTIF DAN EFISIEN.
KATA PENGANTAR
Berkat rakhmat Tuhan Yang Maha Pengasih / Ida Sang Hyang Widhi Wasa,
buku Profil Kesehatan Kabupaten Jembrana 2012 ini telah dapat diselesaikan dari
rangkaian kegiatan penyajian data / informasi yang dilaksanakan oleh Seksi
Pengendalian dan Pengawasan Laporan Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana,
dengan berpedoman pada Petunjuk Teknis Penyusunan Profil Kesehatan
Kabupaten / Kota, Edisi Data Terpilah menurut Jenis Kelamin dari Pusat Data dan
Informasi Kementerian Kesehatan RI 2011.
Seperti halnya dengan terbitan sebelumnya, data yang dipergunakan dalam
proses penyusunan buku Profil Kesehatan ini bersumber dari berbagai unit kerja,
baik di dalam maupun di luar lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana.
Untuk menjamin akurasi data maka dilakukan kegiatan validasi data melalui
pemutakhiran data, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Bali.
Diharapkan data / informasi yang dimuat dalam buku ini secara keseluruhan
merupakan gambaran dari perkembangan pembangunan kesehatan di Kabupaten
Jembrana, yang dengan sendirinya juga merupakan salah satu indikator
keberhasilan pembangunan daerah.
Dengan konsistensi penyusunan Profil Kesehatan yang dilaksanakan setiap
tahun maka diharapkan berbagai perkembangan indikator yang digunakan dalam
pembangunan paradigma sehat khususnya, dapat diikuti secara lebih cermat,
sekaligus merupakan bahan yang sangat berguna untuk melakukan analisis
kecenderungan di bidang kesehatan dalam rangka penentuan strategi dan kebijakan
pembangunan kesehatan di Kabupaten Jembrana di masa mendatang.
Profil Kesehatan Tahun 2012
Dalam rangka meningkatkan mutu Profil Kesehatan Kabupaten Jembrana
berikutnya diharapkan saran membangun serta partisipasi dari semua pihak,
terutama dalam upaya mendapatkan data / informasi yang akurat, tepat waktu dan
sesuai dengan kebutuhan.
Kepada semua pihak yang telah terlibat dalam hal pemberian data sesuai
dengan form dalam penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Jembrana 2012 ini,
kami sampaikan terima kasih.
Negara, 22 Maret 2013
Penyusun,
Profil Kesehatan Tahun 2012
SAMBUTANKEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN JEMBRANA
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa / Ida
Sang Hyang Widhi Wasa atas limpahan rakhmat dan karuniaNya, dengan
kepemimpinan Bupati Jembrana Putu Artha SE,MM, Keberhasilan yang ditunjukkan
melalui pelaksanaan pembangunan daerah di Kabupaten Jembrana, telah merubah
penilaian masyarakat menjadi lebih positif, termasuk pembangunan kebijakan dalam
bidang Kesehatan.
Untuk mencapai sasaran pembangunan pada Dinas Kesehatan Kabupaten
Jembrana Tahun 2012, diperlukan data dan informasi yang akurat yang dirangkum
dalam Profil Kesehatan setiap tahunnya. Buku Profil Kesehatan Kabupaten
Jembrana Tahun 2012 ini merupakan gambaran dari hasil berbagai program
kesehatan yang dilaksanakan di Kabupaten Jembrana. Berbagai data dan informasi
yang dimuat dalam buku ini dapat dipergunakan sebagai masukan untuk
penyusunan rencana kegiatan dari berbagai program pembangunan kesehatan.
Profil Kesehatan yang disusun ini juga sebagai salah satu keluaran dari
upaya pemantapan dan pengembangan program di bidang Informasi Kesehatan
yang telah dilaksanakan diseluruh jajaran administrasi kesehatan. Tanpa dapat
dipungkiri bahwa penyusunan buku profil ini belum sempurna, sehingga akan terus
dilakukan perbaikan melalui upaya pengumpulan, pengolahan dan penyajian data /
informasi yang semakin akurat, tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan.
Mengingat bahwa Profil Kesehatan Kabupaten merupakan kumpulan data dan
informasi yang diperlukan dalam pembangunan kesehatan, maka perlu dilakukan
peningkatan kemampuan sumber daya manusia dan prasarana penunjangnya.
Dengan demikian kebutuhan informasi untuk berbagai pengambil keputusan di
Profil Kesehatan Tahun 2012
semua tingkat administrasi kesehatan makin dapat dipenuhi.
Sejak tahun 2008, upaya yang dilakukan oleh Pusat Data dan Informasi
Departemen Kesehatan, dengan membangun jaringan dan Telekomunikasi SIKNAS
Online di masing-masing Kabupaten / Kota agar dapat diakses oleh siapapun di
seluruh wilayah Indonesia telah dirasakan manfaatnya, sehingga sudah sepatutnya
diberikan apresiasi yang tinggi. Setelah tidak berfungsinya SIKNAS Online selama
tahun 2009 yang disebabkan berakhirnya masa kontrak antara Depkes RI dengan
PT. Patrakom, Jakarta, kini memasuki tahun 2012 telah dilakukan kerja sama
antara Kementerian Kesehatan RI dengan PT. Telkom Tbk. sehingga informasi
mengenai kesehatan dapat diakses secara online dari Kabupaten / Kota sampai
Pusat.
Kepada semua jajaran di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten
Jembrana, saya mengharapkan agar Profil Kesehatan ini dijadikan sebagai bahan
masukan dalam proses pembangunan kesehatan, baik untuk kebutuhan
perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan maupun pengendalian program
kesehatan di bidangnya masing - masing. Termasuk menggunakannya sebagai
sarana / pedoman untuk penyusunan perencanaan kegiatan berikutnya. Harapan
saya, semoga Profil Kesehatan ini juga bermanfaat bagi semua pihak yang berkarya
dalam menangani masalah kesehatan.
Selamat menggunakan dan terima kasih.
Kepala Dinas KesehatanKabupaten Jembrana,
dr. Putu Suasta, M.Kes.Pembina Utama Muda
NIP. 19600429 197803 1 010
Profil Kesehatan Tahun 2012
DAFTAR ISI
Hal.
KATA PENGANTAR …………………………………………………………. i
SAMBUTAN KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN JEMBRANA ii
DAFTAR ISI …………………………………………………………………… v
DAFTAR TABEL ………………………………………………………………. vi
DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………………
BAB I. PENDAHULUAN ……………………………………………… 1
A. Latar belakang ……………………………………………. 1
B. Maksud dan Tujuan ……………………………………… 3
C. Sistematika Penyusunan ……………………………….. 8
BAB II. GAMBARAN UMUM KABUPATEN JEMBRANA …………. 10
A. Keadaan Umum …………………………………………… 10
B. Keadaan Pendudukan ..………………………………….. 11
C. Keadaan Tenaga Kerja …..……………………………… 16
D. Keadaan Pendidikan ..................................................... 17
BAB III. PROGRAM KESEHATAN KABUPATEN JEMBRANA ....... 22
A. Visi ................................................................................. 22
B. Misi ................................................................................. 24
C. Strategi ........................................................................... 26
D. Program dan Kegiatan Pembangunan Kesehatan ........ 27
BAB IV. SITUASI DERAJAT KESEHATAN ..................................... 28
A. Umur Harapan Hidup ..................................................... 28
B. Angka Kematian ............................................................. 29
Profil Kesehatan Tahun 2012
C. Angka Kesakitan ........................................................... 34
D. Angka Status Gizi Masyarakat ...................................... 51
BAB V. SITUASI UPAYA KESEHATAN .......................................... 58
A. Pelayanan Kesehatan .................................................. 58
B. Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan ......................... 66
C. Perilaku Hidup Masyarakat ........................................... 69
D. Keadaan Lingkungan ..................................................... 75
BAB VI. SUMBER DAYA KESEHATAN .......................................... 79
A. Tenaga Kesehatan ........................................................ 77
B. Pembiayaan Kesehatan ................................................ 81
C. Sarana Kesehatan ......................................................... 84
BAB VII. PENUTUP .......................................................................... 86
A. Simpulan ....................................................................... 86
B. Saran – saran ............................................................... 87
LAMPIRAN : TABEL – TABEL.
Profil Kesehatan Tahun 2012
DAFTAR TABELTABEL 1 Luas Wilayah, Jumlah Desa / Kelurahan, Jumlah Penduduk,
Jumlah Rumah Tangga dan Kepadatan Penduduk menurutKecamatan, Kabupaten Jembrana Tahun 2012.
TABEL 2 Jumlah Penduduk menurut Jenis Kelamin, Kelompok Umur,Rasio Beban Tanggungan, Rasio Jenis Kelamin dan Kecamatan,Kabupaten Jembrana Tahun 2012.
TABEL 3 Jumlah Penduduk menurut Jenis Kelamin dan Kelompok Umur,Kabupaten Jembrana Tahun 2012.
TABEL 4 Presentase Penduduk Laki-laki dan Perempuan berusia 10 tahunke atas dirinci menurut Tingkat Pendidikan tertinggi yangditamatkan dan Kecamatan, Kabupaten Jembrana Tahun 2012.
TABEL 5 Persentase Penduduk laki-laki dan perempuan berumur 10Tahun ke atas yang melek huruf, Kabupaten Jembrana Tahun2012.
TABEL 6 Jumlah Kelahiran menurut jenis kelamin, Kecamatan danPuskesmas, Kabupaten Jembrana Tahun 2012.
TABEL 7 Jumlah Kematian Bayi dan Balita menurut jenis kelamin ,Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana Tahun 2012.
TABEL 8 Jumlah Kematian Ibu menurut kelompok umur, Kecamatan danPuskesmas Kabupaten Jembrana Tahun 2012.
TABEL 9 Jumlah Kasus AFP ( Non Polio ) dan AFP rate ( Non Polio )menurut Kecamatan dan Puskesmas , Kabupaten JembranaTahun 2012.
TABEL 10 Jumlah Kasus Baru TB Paru dan Kematian akibat TB Parumenurut jenis kelamin, Kecamatan dan Puskesmas KabupatenJembrana tahun 2012.
TABEL 11 Jumlah Kasus dan angka penemuan kasus TB Paru + menurutjenis kelamin , Kecamatan dan Puskesmas KabupatenJembrana tahun 2012.
TABEL 12 Jumlah kasus dan kesembuhan TB Paru + menurut jenis
Profil Kesehatan Tahun 2012
kelamin, Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun2012.
TABEL 13 Penemuan kasus Pneumonia Balita menurut jenis kelamin,Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 14 Jumlah Kasus baru HIV, AIDS, dan Infeksi Menular Seksuallainnya menurut jenis kelamin , Kecamatan dan PuskesmasKabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 15 Presentase Donor Darah Diskrining terhadap HIV-AIDS menurutjenis kelamin Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 16 Kasus Diare yang ditangani menurut jenis kelamin, Kecamatandan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012
TABEL 17 Jumlah Kasus Baru Kusta menurut jenis kelamin, Kecamatandan puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 18 Kasus Baru Kusta 0 – 14 tahun dan cacat tingkat 2 menurutjenis kelamin, Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 19 Jumlah Kasus dan angka Prevalensi penyakit Kusta menurutjenis kelamin, Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012
TABEL 20 Preserntase Penderita Kusta selesai berobat menurut jeniskelamin , Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 21 Jumlah Kasus penyakit yang dapat dicegah dengan Immunisasi(PD3I) menurut jenis kelamin, Kecamatan dan Puskesmaskabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 22 Preserntase Penderita Kusta selesai berobat menurut jeniskelamin , Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012. lanjutan
TABEL 23 Jumlah Kasus DBD menurut jenis kelamin, Kecamatan,Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012
TABEL 24 Kesakitan dan Kematian akibat Malaria menurut jenis kelamin,Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 25 Penderita Filariasis ditangani menurut jenis kelamin, Kecamatandan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 26 Bayi Berat Badan Lahir Rendah menurut jenis kelamin,Kecamatan, dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012
TABEL 27 Status Gizi Balita menurut jenis kelamin, Kecamatan danPuskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
Profil Kesehatan Tahun 2012
TABEL 28 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil, Persalinan ditolong tenagakesehatan, dan pelayanan kesehatan Ibu nifas menurutKecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 29 Persentase Cakupan Imunisasi TT pada Ibu Hamil menurutKecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 30 Jumlah Ibu Hamil yang mendapat Fe.1 da Fe.3 menurutKecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 31 Jumlah dan Persentase Ibu Hamil dan Neonatal Resiko Tinggi/Komplikasi ditangani menurut jenis kelamin, Kecamatan danPuskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012
TABEL 32 Cakupan pemberian Vit. A pada Bayi, Anak Balita, dan Ibu nifasmenurut jenis kelamin, Kecamatan dan Puskesmas KabupatenJembrana tahun 2012.
TABEL 33 Proporsi peserta KB Baru Aktip menurut jenis Kontrsepsi,Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembran tahun 2012.
TABEL 34 Poporsi peserta KB Baru menurut jenis Kontrsepsi, Kecamatandan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 35 Jumlah peserta KB Baru dan KB Aktif menurut, Kecamatan danPuskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 36 Cakupan Kunjungan Neonatus menurut jenis kelamin,Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 37 Cakupan Kunjungan Bayi menurut jenis kelamin, Kecamatan danPuskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 38 Cakupan Desa / Kelurahan UCI menurut Kecamatan danPuskesmas Kabupten Jembrana tahun 2012.
TABEL 39 Cakupan Imunisasi DPT, HB dan Campak pada bayi menurutjenis kelamin Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 40 Cakupan Imunisas BCG dan Polio pada bayi menurut jeniskelamin, Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 41 Jumlah bayi yang diberi ASI Ekseklusif menuirut jenis kelamin,Kecamatan dan Puskesmas Kabbupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 42 Pemberian makanan pendamping ASI Anak Usia 6-23 bulandari keluarga miskin menurut jenis kelamin, Kecamatan danPuskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 43 Cakupan pelayanan Anak Balita menurut jenis kelamin,
Profil Kesehatan Tahun 2012
Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana Tahun 2012TABEL 44 Jumlah Balita ditimbang menurut jenis kelamin, Kecamatan dan
Puskesmas, Kabupaten Jembrana tahun 2012.TABEL 45 Cakupan Balita Gizi Buruk yang mendapat perawatan menurut
jenis kelamin, Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 46 Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat menurutjenis kelamin, Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 47 Cakupan pelayanan kesehatan siswa SD dan setingkat menurutjenis kelamin, Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012
TABEL 48 Cakupan pelayanan Usia Lanjut menurut jenis kelamin,Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 49 Persentase sarana kesehatan dengan kemampuan pelayananGawat Darurat ( Gadar ) Level.1 Kabupaten Jembrana tahun2012.
TABEL 50 Desa/Kelurahan terkena KLB yang ditangani < 24 Jam menurutKecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012
TABEL 51 Jumlah penderita dan kematian pada KLB menurut jenis KLBKabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 52 Pelayanan kesehatan gigi dan mulut menurut jenis kelamin ,Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 53 Pelayanan kesehatan gigi dan mulut menurut jenis kelamin ,Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.lanjutan
TABEL 54 Jumlah kegiatan Penyuluhan Kesehatan Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 55 Cakupan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pra Bayar menurutjenis kelamin , Kecamatan dan Puskesmas KabbupatenJembrana tahun 2012.
TABEL 56 Cakupan pelayanan Rwat Jalan masyarakat miskin ( dan hampirmiskin ) menurut strata sarana kesehatan, jenis kelamin,Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 57 Cakupan pelayanan Rawat Inap jalan masyarakat miskin ( danhampir miskin ) menurut strata sarana kesehatan, jenis kelamin,Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
Profil Kesehatan Tahun 2012
TABEL 58 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan, Rawat Inap dan KunjunganGangguan Jiwa disarana pelayanan kesehatan KabupatenJembrana tahun 2012.
TABEL 59 Angka kematian pasien di Rumah Sakit Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 60 Inddikator Kinerja Pelayanan di Rumah Sakit KabupatenJembrana tahun 2012
TABEL 61 Persentase Rumah Tangga Berperilkau Hidup Bersih Sehatmenurut, Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 62 Persentase Rumah Sehat menurut Kecamatan dan PuskesmasKabupaten Jmebrana tahun 2012.
TABEL 63 Persentase rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedesmenurut Kecamatan dan Puskesamas Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 64 Persentase Keluarga menurut jenis Sarana Air Bersih yangdigunakan, Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 65 Persentase Keluarga menurut jenis Sarana Air Minum yangdigunakan, Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 66 Persentase Keluarga dengan kepemilikan Sarana SanitasiDasar menurut, Kecamatan dan Puskesmas KabupatenJembrana tahun 2012.
TABEL 67 Persentase Tempat Umum dan Pengelolaan Makanan ( TPUM )sehat menurut Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jemranatahun 2012.
TABEL 68 Persentase Institusi dibina Kesehatan Lingkungannya menurutKecamatan dan Puskesmas Kabupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 69 Ketersediaan obat menurut jenis obat Kabupaten Jembranatahun 2012.
TABEL 70 Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan menurut kepemilikanKabbupaten Jembrana tahun 2012.
TABEL 71 Sarana Pelayanan Kesehatan dengan Kemampuan Labkes danmemiliki 4 Spesies Dasar Tahun 2012.
TABEL 72 Jumlah Posyandu menurut strata, Kecamatan dan PuskesmasTABEL 73 Upaya Kesehatan bersumber daya masyarakat (UKBM) menurut
Profil Kesehatan Tahun 2012
Kecamatan tahun 2012TABEL 74 Jumlah Tenaga Medis di sarana Kesehatan tahun 2012TABEL 75 Jumlah Tenaga Keperawatan di sarana Kesehatan tahun 2012TABEL 76 Jumlah Tenaga Kefarmasian dan Gizi di sarana Kesehatan tahun
2012TABEL 77 Jumlah Tenaga Kesehatan masyarakat dan Sanitasi di sarana
Kesehatan tahun 2012TABEL 78 Jumlah Tenaga Teknis Medis dan Fisioterapis di sarana
Kesehatan tahun 2012TABEL 79 Anggaran Kesehatan Kabupaten/Kota tahun 2012
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG.
Untuk mencapai masyarakat madani perlu diselenggarakan upaya pembangunan
secara berkesinambungan dalam rangkaian program pembangunan yang menyeluruh,
terarah dan terpadu. Sebagai hasil pembangunan kesehatan selama ini, derajat kesehatan
masyarakat telah meningkat secara bermakna, meskipun belum dinikmati secara merata
oleh seluruh penduduk dan hasil yang dicapaipun masih belum seluruhnya memuaskan.
Dalam Konstitusi Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) Tahun 1948 disepakati
antara lain diperolehnya derajat kesehatan yang setinggi-tingginya adalah suatu hak yang
fundamental bagi setiap orang tanpa membedakan ras, agama, politik yang dianut dan
tingkat sosial ekonominya. Sedangkan dalam Undang-Undang No. 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan ditetapkan bahwa “Setiap orang berkewajiban ikut mewujudkan,
mempertahankan dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya. Pelaksanaannya meliputi upaya kesehatan perseorangan, upaya kesehatan
masyarakat, dan pembangunan berwawasan kesehatan”.
Pembangunan Kesehatan merupakan upaya untuk memenuhi salah satu hak
dasar rakyat, yaitu hak rakyat untuk memperoleh akses atas kebutuhan pelayanan
kesehatan. Pembangunan Kesehatan juga harus dipandang sebagai suatu investasi dalam
kaitannya untuk mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia dan
pembangunan ekonomi serta memiliki peran penting dalam upaya penanganan
kemiskinan.
Indonesia saat ini sedang mengalami transisi demografi dan transisi
epidemiologi yang berkepanjangan, sehingga pembangunan bidang kesehatan
menghadapi beban ganda. Sementara penyakit menular belum sepenuhnya teratasi,
terjadi peningkatan penyakit tidak menular. Adanya beban ganda ini secara cepat harus
diantisipasi karena akan berdampak pada masalah sosial, ekonomi dan kesehatan.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 2
Untuk itu Pemerintah Indonesia telah menetapkan pendekatan baru dalam Pembangunan
Kesehatan dari ”paradigma sakit” ke “paradigma sehat”, di mana upaya pencegahan dan
promosi lebih diutamakan tanpa mengabaikan upaya pengobatan dan rehabilitasi.
Salah satu sarana yang dapat digunakan untuk melaporkan pemantauan dan
evaluasi terhadap pencapaian hasil Pembangunan kesehatan, termasuk kinerja dari
penyelenggaraan pelayanan minimal dibidang kesehatan di Kabupaten/kota adalah Profil
Kesehatan Kabupaten /kota. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa Profil kesehatan
kabupten/kota ini pada intinya berisi berbagai data/informasi yang menggambarkan
situasi dan kondisi kesehatan masyarakat di Kabupaten/kota.
Penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten/kota perlu dicermati dan sedapat
mungkin menggunakan petunjuk teknis sebagai acuan sehingga dapat dikompilasi
menjadi Profil Kesehatan Kabupaten dan dikompilasi menjadi Profil Kesehatan Propinsi
dan selanjutnya menjadi Profil Kesehatan Indonesia serta dapat dikomparasikan antar
satu daerah dengan daerah lain . Buku profil ini disusun dengan format baru dengan
modifikasi dari petunjuk Teknis Profil Kesehatan Kabupaten/Kota tahun 2007. Secara
umum format petunjuk teknis ini menyajikan data kesehatan yang terpilah menurut jenis
kelamin.
B. MAKSUD DAN TUJUAN
Profil Kesehatan Kabupaten Jembrana tahun 2012 dimaksudkan untuk
menyajikan informasi tentang kondisi kesehatan masyarakat di Kabupaten Jembrana,
serta tersedianya data dari sumber-sumber yang dapat dipertanggungjawabkan yang
presentasinya dalam bentuk media informasi yang efektif, proposional dan akuntabel
sebagai dasar penyusunan program kesehatan. Diharapkan dengan disusunnya Profil
Kesehatan ini dapat memberikan gambaran situasi dan hasil pembangunan di bidang
kesehatan di Kabupaten Jembrana.
Buku Profil Kesehatan Kabupaten Jembrana Tahun 2012 ini merupakan potret
Kesehatan Kabupaten Jembrana, tidak saja dalam bidang kesehatan akan tetapi juga
bidang lain yang banyak terkait dengan bidang kesehatan seperti demografi atau
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 3
kependudukan, keadaan dan pertumbuhan ekonomi termasuk ketenagakerjaan,
pendidikan serta keadaan dan perilaku masyarakat serta keadaan lingkungan.
Data yang dipergunakan dalam penyusunan buku Profil Kesehatan Kabupaten
Jembrana ini bersumber dari pencatatan dan pelaporan program pada jajaran di
lingkungan Dinas Kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah, Puskesmas, juga bersumber
dari lintas sektoral lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana.
C. SISTEMATIKA PENYUSUNAN.
Untuk mendukung penyajian informasi kesehatan yang memadai dan
meningkatkan kualitas pemantauan terhadap upaya kesehatan, maka penyusunan Profil
Kesehatan ini telah dilakukan dengan mengacu pada Petunjuk Teknis Penyusunan Profil
Kesehatan Kabupaten/Kota Edisi Data Terpilah menurut Jenis Kelamin.
BAB I : PENDAHULUAN.
A. Latar belakang.
B. Maksud dan Tujuan
C. Sistematika.
BAB II : GAMBARAN UMUM KABUPATEN JEMBRANA.
A. Keadaan Umum.
B. Keadaan Penduduk.
C. Keadaan Tenaga Kerja.
D. Keadaan Pendidikan.
BAB III : PROGRAM KESEHATAN KABUPATEN JEMBRANA.
A. Visi.
B. Misi.
C. Strategi.
D. Program dan Kegiatan Pembangunan Kesehatan.
BAB IV : SITUASI DERAJAT KESEHATAN.
A. Umur Harapan Hidup
B. Angka Kematian.
C. Angka Kesakitan.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 4
D. Angka Status Gizi Masyarakat.
BAB V : SITUASI UPAYA KESEHATAN.
A. Pelayanan Kesehatan Dasar .
B. Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan.
C. Perilaku Hidup Masyarakat.
D. Keadaan Lingkungan.
BAB VI : SUMBER DAYA KESEHATAN.
A. Tenaga Kesehatan.
B. Pembiayaan Kesehatan.
C. Sarana Kesehatan.
BAB VII : PENUTUP
A. Simpulan.
B. Saran – Saran.
LAMPIRAN : TABEL-TABEL.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 5
BAB II
GAMBARAN UMUM KABUPATEN JEMBRANA
A. KEADAAN UMUM
1. Letak Geografis.
Kabupaten Jembrana merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Bali yang
terletak di belahan Barat pulau Bali, membentang dari arah Barat ke Timur, tepatnya
berada pada 08˚ 09′ 30″ - 08˚ 28' 02" LS dan 114˚ 25′ 53″ - 114˚ 56' 38" BT, dengan
luas wilayah 841,80 Km² yang terbagi dalam 5 kecamatan dengan rincian luas
sebagai berikut :
1. Kecamatan Melaya : 197,19 Km² ( 23,42 % )
2. Kecamatan Negara : 126,50 Km² ( 15,03 % )
3. Kecamatan Jembrana : 93,97 Km² ( 11,16 % )
3. Kecamatan Mendoyo : 294,49 Km² ( 34,98 % )
4. Kecamatan Pekutatan : 129,65 Km² ( 15,40 % )
Dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
- Sebelah Utara : Kabupaten Buleleng.
- Sebelah Selatan : Samudra Indonesia.
- Sebelah Barat : Selat Bali.
- Sebelah Timur : Kabupaten Tabanan.
2. Wilayah Administrasi.
Secara administrasi Pemerintah Kabupaten Jembrana terdiri dari 5 wilayah
Kecamatan dan 41 Desa / 10 Kelurahan, meliputi :
- Kecamatan Melaya, memiliki 9 Desa / 1 Kelurahan.
- Kecamatan Negara, memiliki 8 Desa / 4 Kelurahan.
- Kecamatan Jembrana, memiliki 6 Desa / 4 Kelurahan.
- Kecamatan Mendoyo, memiliki 10 Desa / 1 Kelurahan.
- Kecamatan Pekutatan, memiliki 8 DesaSehingga jumlah keseluruhan Desa ditambah Kelurahan menjadi 51.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 6
3. Topografi:
Secara umum keadaan morfologi Kabupaten Jembrana terbagi atas 3 (tiga)
kelompok besar, yaitu :
- Morfologi mendatar.
- Morfologi Perbukitan landai.
- Morfologi Perbukitan terjal.
Morfologi dataran rendah pada umumnya membentang dari arah Timur menuju ke
arah Barat menyusuri sepanjang pantai. Perbukitan landai membentang dari arah
Timur menuju arah Barat berada di tengah-tengah antara pantai dan perbukitan terjal,
sedangkan perbukitan terjal berada di bagian Utara juga membentang dari arah Timur
sampai Barat yang berbatasan dengan wilayah Kabupaten Buleleng.
B. KEADAAN PENDUDUK
1. Gambaran Penduduk
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Kabupaten Jembrana, gambaran
penduduk Kabupaten Jembrana per 30 Juni 2012 seperti yang ditunjukkan dalam
gambar piramida penduduk berikut :
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 7
GAMBAR 1 : PIRAMIDA PENDUDUKKABUPATEN JEMBRANA DATA BPS PER 30 JUNI
TAHUN 2012
200000 150000 100000 50000 0 50000 100000 150000 200000
0 - 45 - 9
10 - 1415 - 1920 - 2425 - 2930 - 3435 - 3940 - 4445 - 4950 - 5455 - 5960 - 6465 - 6970 - 74
75 +
Laki-laki Perempuan
2. Jumlah dan Distribusi Penduduk
Jumlah Penduduk Kabupaten Jembrana tahun 2012 sebesar 274.750 jiwa
yang terdiri dari laki-laki 137.130 jiwa dan perempuan 137.620 jiwa yang tersebar di
5 Kecamatan / 51 Desa / Kelurahan, dengan jumlah sebagai berikut :
1. Kecamatan Melaya : 60.931 jiwa.
2. Kecamatan Negara : 89.224 jiwa.
3. Kecamatan Jembrana : 61.762 jiwa.
4. Kecamatan Mendoyo : 69.125 jiwa.
5. Kecamatan Pekutatan : 30.758 jiwa.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 8
TABEL 2.1Jumlah Rumah Tangga dan Penduduk menurut Jenis Kelamin
dan Kecamatan Tahun 2012.
Kecamatan Jumlah RTJumlah Penduduk
Laki-laki Perempuan Jumlah
1 2 3 4 5Melaya 20.184 27.711 26.615 54.220Negara 24.925 42.287 40.352 77.300Jembrana 17.171 25.507 27.126 51.995Mendoyo 19.454 30.117 31.308 62.711Pekutatan 7.669 11.508 12.219 28.524
Jumlah 89.403 137.130 137.620 274.750
Sumber : Kantor BPS Kab. Jembrana Per 30 Juni 2012.
TABEL 2.2.
Luas Wilayah, Kepadatan Penduduk dan Sex Ratiomenurut Kecamatan Tahun 2012.
Kecamatan Luas (Km²)Kepadatan(Jiwa/Km²)
Sex Ratio
1 2 3 4
Melaya 197,19 274,96 104,12
Negara 126,50 611,07 104,80
Jembrana 93,97 650,47 94,03
Mendoyo 294,49 236,12 96,20
Pekutatan 129,65 237,24 94,18
Jumlah 841,80 326,38 99,64
Sumber : Kantor BPS Kab.Jembrana Per 30 Juni 2012.
3. Pertumbuhan Ekonomi
Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan perlu diperhatikan faktor sosial
ekonomi yang mempengaruhi upaya kesehatan, antara lain : produk domestik
regional bruto per kapita dan besarnya beban tanggungan (dependency ratio).
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 9
a. Produk Domestik Regional Bruto
Sebagai cerminan total nilai tambah yang tercipta akibat proses produksi
di suatu wilayah dalam jangka waktu tertentu, adalag PDRB yang memegang
peran penting dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan. Dalam
perkembangan dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Jembrana ditandai
adanya perubahan atau pergeseran dalam distribusi sektor ekonomi terhadap
produk daerah sebagai akibat terjadinya pergeseran tenaga kerja dari sektor
pertanian (primer) ke sektor industri (sekunder), kemudian kearah sektor jasa-jasa
(tersier) Hal ini sesuatu yang sangat wajar dan biasa terjadi di daerah yang sedang
membangun dan berkembang seperti Kabupaten Jembrana.
Pergeseran atau transformasi sektor ekonomi telah membawea implikasi.
Salah satu implikasi tersebut adalah Pendapatan Domestik Regional Bruto
(PDRB). PDRB di Kabupaten Jembrana merupakan salah satu indikator
keberhasilan pembangunan dan pembentukannnya dipengauhi oleh berbagai
variabel. PDRB dapat dilihat dari dua sisi yaitu;PDRB atas dasar harga konstan
yan perhitungannya dari jumlah produk yang dihasilkan setiap tahun dan
dikalikan dengan harga tahun dasar. Dari sisi lain, besarnya PDRB atas dasar
harga yang berlaku adalah jumlah produk yang dihasilkan oleh masyarakat setiap
tahun dikalikan dengan perubahan harga setiap tahun.
Sebagaimana dijelaskan diatas bahwa PDRB merupakan salah satu
indikator dalam pembangunan ekonomi makro. Dalam kaitan dengan hal tersebut
berikut disajikan perkembangan PDRB per kapita Kabupaten Jembrana sebagai
berikut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 10
Tabel 2.3.
Perkembangan PDRB per Kapita atas dasar harga konstan, PDRB per Kapitaatas dasar harga berlaku tahun 2007 – 2011.
No Tahun PDRB/Kapita (Rp) AtasDasar Harga Berlaku
PDRB/Kapita (Rp) AtasDasar Harga Konstan
1 2007 9.745.538,22 5.946.947,12
2 2008 11.282.672,90 6.191.397,70
3 2009 12.678.719,17 6.434.879,01
4 2010 13.742.703,73 6.634.157,46
5 2011 14.889.720,50 6.955.021,07
6 2012
Sumber: BPS Kabupaten Jembrana Tahun 2012
Apabila dilihat dari perkembangan pendapatan per kapita penduduk
Kabupaten Jembrana setiap tahun selalu meningkat. Hal ini mencerminkan
adanya peningkatan kesejahteraan masyarakat. Apalagi bersamaan dengan
peningkatan pendapatan per kapita, pemerintah memberikan berbagai subsidi
kepada masyarakat sehingga turut serta mendongkrak kesejahteraan.Sedangkan
untuk PDRB tahun 2012 belum bisa dihitung karena BPS Kabupaten Jembrana
belum mengadakan survei.
b. Angka Beban Tanggungan ( Dependency Ratio ).
Perbandingan antara jumlah penduduk usia non produktif ( < 15 tahun dan
> 65 tahun ) yang ditanggung oleh 100 orang penduduk usia produktif. Melalui
perhitungan tersebut menunjukkan bahwa 50.379 orang tergolong non produktif
dan 206.447 ( 15-64 th ) orang tergolong produktif. Dengan perhitungan tersebut
Angka Beban Tanggungan di Kabupaten Jembrana sebesar 74,80 % yang berarti
setiap 100 orang penduduk usia produktif menanggung ± 74 orang penduduk usia
tidak produktif.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 11
Berdasarkan perhitungan penduduk menurut komposisi umur, penduduk
Kabupaten Jembrana menunjukkan bahwa kelompok umur 0 – 14 tahun
sebesar 18,33 %, kelompok umur 15 – 64 tahun sebesar 75,13 % dan kelompok
umur 65 < tahun sebesar 6,39 %.
Dari perhitungan angka beban tanggungan tersebut nampak bahwa beban
tanggungan penduduk produktif lebih besar pada penduduk anak-anak. Beban
tanggungan yang mungkin muncul pada anak-anak diantaranya biaya perawatan,
pengobatan, pendidikan, pemeliharaan dan biaya membesarkan anak yang cukup
tinggi.
TABEL 2.4.Jumlah Penduduk Kabupaten Jembrana Menurut Kelompok Umur Tahun
2012Kelompok Umur
(Tahun)Banyaknya
N %
1 2 30 – 14 50.739 18,33
15 – 64 206.447 75,13
65 < 17.564 6,39
Jembrana 274.750 100,00
Sumber : Kantor BPS Kabupaten Jembrana Per 30 Juni 2012
4. Profil Penduduk Miskin.
Penduduk miskin tahun 2008 tercatat sebanyak 17.105 jiwa ( 5.727 KK ),
yang tersebar di 5 (lima) Kecamatan. Pada tahun 2009 jumlah penduduk miskin yang
tercatat sebanyak 11.561 orang (3.943 KK) dan tahun 2012 tercatat 18.872 Jiwa, dari
jumlah maskin di Kabupaten Jembrana yang dicakup Askeskin/Jamkesmas iaitu 100
%. Dan yang mendapat pelayanan Kesehatan dasar di Sarana Kesehatan Strata I (
34,29 %) dan playanan kesehatan rujukan yankes Strata II ( 0,49 % )
C. KEADAAN TENAGA KERJA.
Masalah ketenagakerjaan merupakan fenomena yang sangat erat kaitannya
dengan masalah kependudukan sebagai sumbernya karena dapat memberi gambaran yang
nyata mengenai taraf kehidupan suatu daerah. Makin banyak penduduk suatu daerah
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 12
mengenyam pekerjaan yang layak, makin sejahtera kehidupan daerah itu.
Ketenagakerjaan juga merupakan aspek yang sangat mendasar dalam kehidupan manusia
karena mencakup dimensi ekonomi dan sosial. Oleh karena itu, upaya
pembangunan lebih banyak diarahkan pada upaya perluasan kesempatan kerja
sehingga penduduk dapat memperoleh manfaat langsung dari pembangunan.
Di satu sisi angkatan kerja merupakan potensi, jika kualitas angkatan kerja sesuai
dengan kebutuhan kesempatan kerja. Namun sebaliknya, bila bertumbuhnya angkatan
kerja didominasi oleh kualitas yang rendah, maka akan menjadi masalah sosial dan
kerapkali menimbulkan berbagai dampak ikutan. Oleh karena itu masalah angkatan kerja
perlu diantisipasi dengan sebaik-baiknya oleh pemerintah.
Begitu pula dengan angkatan kerja di Kabupaten Jembrana. Jika tidak dikelola
dengan baik oleh pemerintah daerah akan menjadi beban pembangunan. Langkah yang
perlu ditempuh oleh pemerintah adalah melakukan diversifikasi kesempatan dan peluang
kerja. Sejauh ini Pemerintah Kabupaten Jembrana telah melakukan diversifikasi peluang
kerja baik di tingkat lokal maupun di tingkat internasional. Berbagai usaha dilakukan
Pemerintah Kabupaten Jembrana untuk memperluas kesempatan kerja dalam upaya
memperkecil pengangguran. Karena disadari bahwa kesempatan kerja di tingkat lokal
sangat terbatas, maka dilakukan kerjasama dengan pihak luar negeri terus dikembangkan,
seperti dengan Negara Jepang, Malaysia dan Korea Selatan. Kesempatan kerja tersebut
merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Jembrana dengan lembaga-
lembaga tertentu di kedua Negara. Dimasa mendatang Pemerintah Kabupaten Jembrana
akan terus memperluas kesempatan kerja terutama ke luar negeri, untuk mengisi peluang
kerja di luar negeri. Selama Pemerintah Kabupaten Jembrana belum mampu menciptakan
lapangan kerja dan peluang kerja untuk menampung pertumbuhan angkatan kerja, maka
diversifikasi kesempatan kerja melalui kerjasama dengan pihak negara lain terus
dikembangkan. Oleh karena keberadaan tenaga kerja di luar negeri merupakan salah satu
sumber devisa bagi Kabupaten Jembrana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 13
TABEL 2.5Jumlah Pencari Kerja dan Pengiriman Tenaga Kerja
Kabupaten Jembrana Tahun 2008 – 2012
No. Tahun Pencari KerjaPengiriman Tenaga Kerja
Laki-laki Perempuan Jumlah
1. 2008 1.283 103 4 107
2. 2009 1.618 82 0 82
3. 2010 1.165 12 0 12
4. 2011 584 145 26 171
5. 2012 1.010 606 140 746
Sumber : Dinas Kesejahteraan Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab Jembrana
D. KEADAAN PENDIDIKAN.
Pembangunan di bidang pendidikan sangat penting untuk dilaksanakan karena
menyangkut kualitas sumber daya manusia. Salah satu cara untuk menentukan tinggi
rendahnya kualitas penduduk adalah melalui partisipasi masyarakat dalam bidang
pendidikan. Tanpa partisipasi penduduk, walaupun prasarana / sarana sekolah relatif
banyak, maka kualitas penduduk yang dilihat dari aspek pendidikan tidak pernah
meningkat. Angka Partisipasi Kasar selama lima tahun terakhir pada semua jenjang
pendidikan mengalami fluktuasi dalam pencapaiannya. Pada tahun 2012 rata-rata
pencapaian Angka Partisipasi Kasar tingkat Sekolah Dasar mencapai 113,95 %.
Sedangkan pada tingkat SLTP mencapai 117,01 % dan pada tingkat SLTA mencapai
98,21%. Hal ini menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat pada tingkat SLTA yang
ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi masih perlu terus
ditingkatkan. Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 14
TABEL 2.6Persentase APK Penduduk Kabupaten Jembranamenurut Jenjang Pendidikan Tahun 2008 – 2012
JenjangPendidikan
2008 2009 2010 2011 2012
SD ( 7 – 12 Tahun ) 110.27 110,63 115,55 113,94 113,95
SLTP ( 13 – 15 Tahun ) 105,38 106,46 110,50 116,98 117,01
SLTA ( 16 – 18 Tahun ) 82,90 81,35 95,00 98,07 98,21
Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Kab.Jembrana
Di Kabupaten Jembrana, masalah kualitas penduduk melalui pendidikan lebih
diarahkan pada tahap awal adalah mendorong partisipasi masyarakat untuk bersekolah
pada jenjang pendidikan dasar dan menengah sehingga dengan kebijakan tersebut
diharapkan seluruh usia sekolah masyarakat Kabupaten Jembrana mendapat kesempatan
bersekolah. Untuk mengatasi hal tersebut, kebijakan yang telah dilakukan oleh
Pemerintah Kabupaten Jembrana dengan mencanangkan pendidikan gratis bagi siswa
tingkat Sekolah Dasar sampai tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas, sehingga
diharapkan akan semakin banyak masyarakat yang mengutamakan pendidikan dengan
menyekolahkan anak-anaknya sebagai upaya meningkatkan sumber daya manusia dalam
rangka pembangunan daerah.
Perkembangan jumlah gedung SD/MI baik negeri maupun swasta secara
keseluruhan di Kabupaten Jembrana sampai tahun 2012 sebanyak 223 buah, SD Negaeri
sebanyak 181 buah, swasta 3 buah, SLTP sebanyak Negeri 18 buah dan swasta 7 buaah,
SLTA Negeri sebanyak 6 buah, swasta 8 buah . Dilihat dari kondisinya sebagian besar
berada pada kondisi baik, termasuk sarana dan prasarana yang ada didalamnya.
Perhatian Pemerintah Kabupaten Jembrana terhadap keberadaan infrastruktur
lunak maupun infrastruktur keras terus diupayakan untuk menjaga kualitas dan kuantitas
dunia pendidikan. Keberadaan sekolah pada berbagaijenjang pendidikan, baik negeri
maupun swasta seperti terlihat pada tabel berikut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 15
TABEL 2.7
Tingkat Pendidikan dan Jumlah Sekolah Dibawah PengawasaanDinas Pendidikan, Pemuda Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten
Jembrana, menurut Kecamatan Tahun 2012
KecamatanJenis Sekolah
SD SLTP SLTANegeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta
Melaya 35 2 5 3 1 2
Negara 43 0 3 1 0 3
Jembrana 33 1 3 2 2 1
Mendoyo 47 0 5 0 2 1
Pekutatan 23 0 2 1 1 1
Kab. Jembrana 181 3 18 7 6 8
Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Kab.Jembrana.
TABEL 2.8Tingkat Pendidikan dan Jumlah Sekolah di bawah Pengawasan
Kantor Departemen Agama Kabupaten Jembrana,menurut Kecamatan Tahun 2012
Kecamatan Tingkat PendidikanSD/MI SLTP/MTs SLTA/MA
Melaya 2 3 4
Negara 2 1 0
Jembrana 5 3 1
Mendoyo 2 2 1
Pekutatan 1 1 1
Kab. Jembrana 11 7 3
Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Kab.Jembrana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 16
TABEL 2.9Jumlah Penduduk menurut Tingkat Pendidikan Tertinggi
Yang Ditamatkan Tahun 2008 - 2012
TahunTingkat Pendidikan
SD/MI SLTP/MTs SLTA/MA
2008 4.428 3.792 2.759
2009 4.501 4.265 3.274
2010 4.499 4.265 3.273
2011 4.410 4.267 3.285
2012 4.450 4.263 2.158
Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Kab.Jembrana.
TABEL 2.10Jumlah Penduduk Berumur 10 Tahun ke atas yang Melek Huruf
Tahun 2008 - 2012.
TahunJumlah Penduduk
Prosentase ( % )>10 Tahun Melek Huruf
2008 221.990 221.929 99,97
2009 257.922 252.813 98,02
2010 264.394 258.830 97,90
2011 267.237 259.078 96,94
2012 227.365 211.041 92,82
Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Kab.Jembrana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 17
BAB III
PROGRAM KESEHATAN KABUPATEN JEMBRANA
Kebijakan Pembangunan Kesehatan telah diarahkan dan diprioritaskan pada upaya
pelayanan kesehatan dasar yang lebih menitik beratkan pada upaya pencegahan dan
penyuluhan kesehatan. Dan arah kebijakan pemerintah dewasa ini menetapkan pendekatan
baru dalam pembangunan kesehatan yaitu dari ‘paradigma sakit’ ke ‘paradigma sehat’, di
mana upaya pencegahan dan promosi lebih diutamakan tanpa mengabaikan upaya
pengobatan dan rehabilitasi. Dengan paradigma ini diharapkan mampu mendorong
masyarakat untuk bersikap dan bertindak mandiri dalam menjaga kesehatan melalui
kesadaran terhadap pentingnya upaya-upaya kesehatan yang bersifat promotif dan preventif.
A. Visi dan Misi Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
1. Visi
Dengan berpedoman pada Visi Bupati Jembrana, maka dirumuskan Visi Dinas
Kesehatan Kabupaten Jembrana yaitu : “Terwujudnya Pelayanan Kesehatan
berkualitas menuju masyarakat yang sehat dan sejahtera“.
Dalam pernyataan visi tersebut terdapat empat keinginan yang akan
diwujudkan yaitu :
1) Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan sebagai bagian dari upaya membangun
kesehatan untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera.
2) Setiap warga masyarakat mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pelayanan
Kesehatan yang sebaik-baiknya secara adil, merata dan proporsional.
3) Terbentuknya masyarakat yang memiliki lingkungan dan perilaku hidup sehat
dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan.
4) Terbentuknya tata kehidupan masyarakat yang berkualitas yang memiliki
ketahanan sosial dan saling tolong menolong dengan memelihara nilai-nilai budaya
yang berkembang di masyarakat.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 18
2. Misi
Misi mencerminkan peran, fungsi dan kewenangan seluruh jajaran organisasi kesehatan
di seluruh wilayah Kabupaten Jembrana, yang bertanggung jawab secara teknis
terhadap pencapaian sasaran Pembangunan Kesehatan Kabupaten Jembrana. Sesuai
Misi Ketiga yang termuat dalam RPJMD Kabupaten Jembrana yaitu : Meningkatkan
kualitas pelayanan bidang kesehatan, pendidikan dan sosial dasar lainnya, maka untuk
mewujudkan Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana ditetapkan enam Misi yang
akan diemban oleh seluruh jajaran petugas kesehatan di masing-masing jenjang
administrasi pemerintahan, yaitu:
1) Menggerakkan Pembangunan Berwawasan Kesehatan
Pembangunan berwawasan kesehatan mengandung makna bahwa setiap
upaya pembangunan harus berkontribusi terhadap peningkatan derajat kesehatan
masyarakat, baik secara langsung maupun tidak langsung. Upaya tersebut harus
dapat menekan sekecil mungkin dampak negatif yang merugikan kesehatan
masyarakat beserta lingkungannya. Dengan demikian, keberhasilan pembangunan
kesehatan sesungguhnya ditentukan oleh peranserta segenap komponen bangsa.
2) Memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata
dan terjangkau bagi seluruh masyarakat Kabupaten Jembrana.
Salah satu tanggung jawab seluruh jajaran kesehatan adalah menjamin
tersedianya pelayanan kesehatan yang berkualitas, merata, terjangkau oleh setiap
individu, keluarga dan masyarakat luas. Pelayanan kesehatan yang berkualitas,
merata dan terjangkau dimaksud diselenggarakan bersama oleh pemerintah dan
masyarakat, termasuk swasta.
3) Mendorong pemeliharaan dan peningkatan kesehatan individu, keluarga dan
masyarakat beserta lingkungannya
Penyelenggaraan upaya kesehatan mengutamakan upaya-upaya peningkatan
kesehatan dan pencegahan penyakit yang didukung oleh upaya-upaya pengobatan
segera dan pemulihan kesehatan. Agar dapat memelihara dan meningkatkan
kesehatan individu, keluarga dan masyarakat diperlukan lingkungan yang kondusif.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 19
Masalah lingkungan fisik dan biologis yang buruk adalah faktor penentu penularan
penyakit saluran pernafasan dan pencernaan.
4) Mendorong kemandirian dan peran aktif masyarakat untuk hidup sehat
dengan bertumpu pada potensi daerah.
Kesehatan adalah tanggung jawab bersama dari setiap individu, keluarga,
masyarakat, pemerintah dan swasta. Apapun yang akan dilakukan pemerintah
dalam pembangunan kesehatan, tidak akan ada artinya bila tidak disertai kesadaran
setiap individu, keluarga dan masyarakat untuk meningkatkan dan menjaga
kesehatannya masing-masing secara mandiri. Upaya pemerintah untuk terus
memperluas cakupan pembangunan kesehatan dan meningkatkan kualitasnya harus
disertai upaya mendorong kemandirian individu, keluarga dan masyarakat luas
untuk hidup sehat.
C. STRATEGI
Strategi adalah cara untuk mewujudkan tujuan, yang dirancang secara
konseptual, analitis, realistis, rasional dan komprehensip. Strategi Kebijakan Umum dan
Program Pembangunan Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2011 – 2016 seperti yang
tertuang dalam RPJMD Kabupaten Jembrana Tahun 2011 – 2016 yaitu Mendorong
Upaya Kesehatan Promotif, Preventif, Kuratif dan Rehabilitatif secara Holistik.
Berdasarkan Kebijakan Umum tersebut, maka dalam mewujudkan Visi dan
Misi Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana, dilaksanakan strategi yang dilakukan pada
prioritas program dan kegiatan, yaitu :
1. Meningkatkan promosi kesehatan masyarakat untuk bisa hidup sehat secara
mandiri.
2. Menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat.
3. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas.
4. Meningkatkan pengembangan dan pemberadayaan SDM kesehatan yang merata
dan bermutu.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 20
Tabel 4.1Tujuan dan Sasaran Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana Tahun 2012
No Tujuan Sasaran
1.1. Meningkatkan derajatkesehatan masyarakat yangterwujud melalui upayameningkatkan kesadaran,kemauan dan kemampuanhidup sehat bagi setiaporang yang ditandai olehpenduduknya yang hidupdengan perilaku hidupbersih dan sehat dalamlingkungan yang sehat,memiliki kemampuanuntuk menjangkaupelayanan kesehatan yangbermutu, secara adil danmerata serta memilikiderajat kesehatan yangoptimal.
1. Meningkatnya mutu, jangkauan dan
sistem pelayanan kesehatan rujukan.
2. Meningkatnya upaya pencegahan,
pengendalian penyakit menular dan tidak
menular.
3. Meningkatnya upaya promotif dan
preventif kesehatan masyarakat.
4. Meningkatnya upaya pengkajian dan
pengembangan sumber daya kesehatan.
Tabel 4.2Penjabaran Sasaran Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
pada masing-masing kegiatan
No Sasaran Sasaran Kegiatan
1. 1. Meningkatnya mutu,
jangkauan dan sistem
pelayanan kesehatan rujukan.
Meningkatnya Ketersediaan Obat danPerbekalan Kesehatan.Meningkatnya Pengadaan,Peningkatandan Perbaikan Sarana dan PrasaranaPuskesmas dan Jaringannya.
Meningkatnya pelayanan kefarmasiandan perbekalan kesehatan
2. Meningkatnya upayapencegahan, pengendalianpenyakit menular dan tidakmenular.
Meningkatnya PenyelenggaraanPemberantasan Penyakit Menular danWabah.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 21
3. Meningkatnya upaya promotif
dan preventif kesehatan
masyarakat.
Meningkatnya Kesehatan Masyarakat.
Meningkatnya Pelayanan danPenanggulangan Masalah Kesehatan.
Meningkatnya Pemberian MakananTambahan dan Vitamin
4. Meningkatnya upaya
pengkajian dan pengembangan
sumber daya kesehatan.
Meningkatnya Evaluasi dan
Pengembangan Standar Pelayanan
Kesehatan.
D. PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN KESEHATAN.
Dengan bertitik tolak dari Rencana Strategis ( RENSTRA ) Dinas Kesehatan dan
Kesejahteraan Sosial Kabupaten Jembrana Tahun 2011 – 2016 yang merupakan
konsensus dan komitmen bersama masyarakat dalam rangka pencapaian Visi dan Misi
Jembrana maka program-program kesehatan untuk menuju terwujudnya ”Masyarakat
Sehat Yang Mandiri dan Berkeadilan” , pelaksanaannya dilakukan secara terpadu
dengan pembangunan sektor lain yang terkait serta dukungan dari masyarakat dan swasta.
Adapun pokok-pokok Program Dinas Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial
Kabupaten Jembrana yang strategis khususnya dalam Program Pembangunan Kesehatan
adalah :
1. Pokok Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat.
2. Pokok Program Lingkungan Sehat.
3. Pokok Program Upaya Kesehatan Masyarakat.
Mengingat kompleksnya fungsi Bidang Kesehatan maka program program
pelaksanaannya juga dapat dikembangkan melalui program pokok :
1. Pokok Program Sumber Daya Kesehatan.
2. Pokok Program Obat, Makanan dan Bahan Berbahaya.
3. Pokok Program Kebijakan dan Managemen Pembangunan Kesehatan.
4. Pokok Program Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kesehatan.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 22
BAB IV
SITUASI DERAJAT KESEHATAN
Untuk menunjang pencapaian pembangunan kesehatan telah dikelompokkan program
dan kegiatan pelaksanaannya yang ditentukan berdasarkan indikator - indikator
pencapaiannya. Adapun indikator-indikator yang dibahas antara lain :
A. Umur Harapan Hidup.
Derajat kesehatan masyarakat selain ditentukan oleh menurunnya Angka
Kesakitan dan Angka Kematian juga ditentukan oleh meningkatnya Umur Harapan
Hidup. Tinggi rendahnya Angka Umur Harapan Hidup menggambarkan tinggi rendahnya
taraf hidup suatu daerah. Dengan melihat Angka Kematian Bayi dan Angka Umur
Harapan Hidup dapat ditentukan indeks mutu hidup atau Indeks Pembangunan Manusia
suatu daerah secara lengkap. Estimasi hasil penelitian BPS menunjukkan bahwa Umur
Harapan Hidup Kabupaten Jembrana mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Pada
tahun 2008 Umur Harapan Hidup Kabupaten Jembrana menunjukkan peningkatan dari
71,65 tahun pada tahun 2008 menjadi 71,73 tahun pada tahun 2009 dan pada tahun 2010
diperkirakan di atas 71,75 tahun dan tahun 2011 masih tetap Hal ini terlihat dalam tabel
berikut, dan tahun 2012 masih diperkiraakan 71,75 .
TABEL IV. A.1Umur Harapan Hidup Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 - 2012
Umur HarapanHidup
Tahun
2008 2009 2010 2011 2012
1 2 3 4 5 6
Jembrana 71,65 71,73 71,75 71,75 71.75
Sumber : Kantor BPS Kabupaten Jembrana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 23
Gambar IV.1. Umur Harapan HidupKabupaten JembranaTahun 2008 s/d 2012
71,65
71,7371,75 71,75 71,75
71,671,6271,6471,6671,6871,7
71,7271,7471,76
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
UH
H
UHH
B. Angka Kematian.
Angka Kematian secara umum berkaitan erat dengan tingkat Angka Kesakitan
dan Status Gizi. Indikator untuk menilai keberhasilan program pembangunan kesehatan
dapat dilihat dari perkembangan Angka Kematian. Besarnya tingkat Angka Kematian
dapat dilihat dari beberapa indikator, antara lain :
1. Angka Kematian Bayi ( AKB )
Angka Kematian Bayi atau Infant Mortality Rate adalah kematian bayi di
bawah usia 1 tahun tiap 1.000 kelahiran hidup. Angka Kematian Bayi merupakan
salah satu indikator terhadap persediaan, pemanfaatan dan kualitas pelayanan
prenatal. Capaian kinerja Angka Kematian Bayi di Kabupaten Jembrana selama
tahun 2008 samapi 2012 disajikan pada tabel IV.B1.
TABEL IV. B.1Angka Kematian Bayi Kabupaten Jembrana Tahun 2008 – 2012
IndikatorTahun
2008 2009 2010 2011 20121 2 3 4 5 6
AKB 7,75 10,62 9,13 14,08 10,63
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 24
Gambar IV.2. Angka Kematian Bayidi Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 2012
7,75
10,629,13
14,08
10,63
0
5
10
15
2008 2009 2010 2011 2012Tahun
AK
Bpe
r 1.0
00 K
H
AKB
Berdasarkan tabel dan grafik diatas menunjukkan bahwa capaian kinerja Angka
Kematian Bayi (AKB) di Kabupaten Jembrana selama tahun 2008 -2012 berfluktuatif
atau jika dirata-ratakan mencapai 10,44 per 1.000 kelahiran hidup. Jika dibandingkan
dengan target MDGs Tahun 2015 sebesar 19 per 1.000 maka AKB Kabupaten
Jembrana sudah mencapai target MDGs.
2. Angka Kematian Balita ( AKABA )
Angka Kematian Balita adalah jumlah anak (termasuk bayi) yang meninggal
sebelum mencapai umur 5 tahun / 1.000 Kelahiran Hidup. Angka Kematian Balita
Kabupaten Jembrana tahun 2008 sebesar 8,46 / 1.000 KH, meningkat menjadi 11,75 /
1.000 KH pada tahun 2009, selanjutnya menurun menjadi 10,06 / 1.000 KH pada
tahun 2010. Pada tahun 2011 sebesar 14,52 /1.000 KH, ini menunjukkan bahwa
Angka Kematian Balita mengalami peningkaan sebesar 0,44 bila dibandingkan
dengan tahun sebelumnya. Sedangkan pada tahun 2012 AKABA sebesar 11,47 /
1.000 kelahiran hidup terjadi penurunan 0,21 jika dibandingkan dengan tahun
sebelumnya. Apabila dibandingkan dengan target MDGs tahun 2015 sebesar 32 /
1.000 KH, maka AKABA di Kabupaten Jembrana sudah mencapai target.
Selengkapnya dapat dilihat pada tabel dan grafik berikut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 25
TABEL IV. B.2Angka Kematian Balita Kabupaten Jembrana Tahun 2008 – 2012
IndikatorT a h u n
2008 2009 2010 2011 2012
1 2 3 4 5 6
AKABA 8,46 11,75 10,06 14,52 11,47
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana.
Gambar IV.3. Angka Kematian Balitadi Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 2012
8,46
11,7510,06
14,52
11,47
02468
10121416
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
AK
AB
Ape
r 1.0
00 K
H
AKABA
3. Angka Kematian Ibu ( AKI ).
Angka Kematian Ibu atau Maternal Mortility Rate ( MMR )
menunjukkan jumlah kematian ibu pada setiap 100.000 kelahiran hidup. Angka
Kematian Ibu ini dipergunakan untuk menggambarkan status gizi dan kesehatan
ibu, keadaan sosial ekonomi, kondisi kesehatan lingkungan serta fasilitas dan tingkat
pelayanan prenatal. Angka Kematian Ibu Kabupaten Jembrana tahun 2008 sebesar
70,47 / 100.000 KH meningkat menjadi 90,42 / 100.000 KH pada tahun 2009
selanjutnya mengalami peningkatan menjadi 93,61/ 100.000 KH pada tahun 2010 dan
tahun 2011 sebesar 110,01/100.000 KH dan pada tahun 2012 meningkat menjadi
125,10/ 100.000 kelahiran hidup. Hal ini menunjukkan bahwa angka kematian ibu di
kabupaten Jembrana dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Namun jika
dilihat dari penyebab kematian ibu melahirkan menunjukkan bahwa sebagian besar
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 26
disebabkan karena non obstetrict atau penyakit penyerta dan tidak berkaitan
langsung dengan kandungan/proses melahirkan.
Tabel IV.B3.
Diagnose Kematian Ibu Hamil di Kabupaten Jembrana Tahun 2008-2012
No DiagnosaTahun
2008 2009 2010 2011 2012
1 Obstetric 3 1 3 3 2
2 Non Obsterict 0 2 1 2 4
Jumlah 3 3 4 5 6
TABEL IV. B.4Angka Kematian Ibu Kabupaten Jembrana Tahun 2008 – 2012
IndikatorTahun
2008 2009 2010 2011 2012
1 2 3 4 5 6
A K I 70,47 90,42 93,61 110,01 125,10
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana.
Gambar IV.4. Angka Kematian Ibudi Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 2012
70,47
90,42 93,61110,01
125,1
020406080
100120140
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
AK
Ipe
r 100
.000
KH
AKI
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 27
4. Angka Kematian Kasar ( AKK )
Angka Kematian Kasar ( AKK ) atau Crude Death Rate ( CDR ) menunjukkan
jumlah kematian yang terjadi per 1.000 penduduk pada pertengahan tahun yang
terjadi di suatu daerah. Tingginya Angka Kematian Kasar menunjukkan keadaan
status kesehatan, ekonomi, lingkungan fisik dan biologik masyarakat di wilayah
tersebut masih rendah.
Menurut Data Rumah Sakit Umum Daerah Negara, jumlah kematian
penduduk dalam tahun 2010 sebanyak 410 jiwa. Merujuk dari data tersebut maka
Angka Kematian Kasar ( CDR ) Kabupaten Jembrana mencapai 1,33 per 1.000
penduduk. Dari jumlah tersebut, pola penyebab kematian merujuk pada penyebab
kematian utama penduduk di Kabupaten Jembrana pada pasien Rawat Inap Rumah
Sakit Umum Daerah Negara sebagai berikut :
TABEL IV.B.4Pola Penyakit Penyebab Kematian di Rumah Sakit
Kabupaten Jembrana Tahun 2012No. ( ICD ) Jenis Penyakit Jumlah %
1 2 3 41 ( I64 ) Stroke,not spesified as haemorrhage or
infaction69 13,56
2 ( J969 ) Respiratory failure, unsfeccified 36 7,073 ( K721 ) Chronic hepatic failure 25 4,914 ( A419 ) Septicaema, unspecified 21 4,125 ( R570 ) Cardiegenic shock 15 2,946 ( J980 ) Diseaeses of bronchus, not elsewhere 14 2,757 ( I519 ) Heart disease, unspecified 12 2,358 ( I679 ) Cerebrovascular disease, unspecified 12 2,359 ( K746 ) Other and unspecpfied cirrhosis of liver 12 2,35
10 ( N189 ) Chronic renal failure, unspcecfied 12 2,35J u m l a h 228 44,79
Jumlah penyebab kematian lainnya 281 55,20
Jumlah seluruh kematian 509 100,00
Sumber : RSUD Negara.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 28
C. Angka Kesakitan
1. Pola Penyakit dan Angka Kesakitan Penderita Rawat Jalan
a. Puskesmas.
Pola Penyakit ( 10 besar Penyakit ) Rawat Jalan di Puskesmas untuk Semua
Golongan Umur Kabupaten Jembrana Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel
berikut.
TABEL IV. C.1Pola Penyakit ( 10 besar Penyakit ) Rawat Jalan di Puskesmas
untuk Semua Golongan Umur Kab. Jembrana Tahun 2012
No. Jenis Penyakit Jumlah Kasus %
1. Infeksi Saluran Pernafasan BagianAtas
11.466 14,63
2. Kecelakaan dan Ruda Paksa 3.943 5,03
3. Penyakit pd otot dan jaringan pengikat 3.487 4,45
4. Penyakit kulit alergi 3.285 4,19
5. Tukak Lambung 2.889 3,68
6. Penyakit kulit Infeksi 2.799 3,57
7. Penyakit Tekanan darah tinggi 2.793 3,56
8. Penyakit susunan saraf lainnya 1.703 2,17
9. Diare 1.300 1,65
10. Asma 1.058 1,35
Jumlah 34.726 44,31
Jumlah kasus lainnya 43.630 55,68
Jumlah kasus baru 78.356 100,00
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana Tahun 2012
b. Rumah Sakit
Pola penyakit Rawat Jalan semua golongan umur Tahun 2012 dari laporan
data kesakitan Rumah Sakit di Kabupaten Jembrana antara lain seperti dalam
tabel berikut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 29
TABEL IV.C.2Pola Penyakit Rawat Jalan Terbanyak di Rumah Sakit
untuk Semua Golongan Umur Tahun 2012
No. Diagnosa Penyakit JumlahKasus
%
1. E110. Non-insulin-dependent diabetes mellitusWith coma
3,064 8,47
2. I110. Hypertensive heart disease with (congestive ) heart failure
1,012 2,80
3. 1519 .Heart disease, unspecified 1,003 2,77
4. H524.Presbyopia 768 2,12
5. K30.Dyspepsia 744 2,05
6. M199. Arthrosis unspecified 702 1,94
7. J459 .Asthma , unspecified 557 1,54
8. I679 Cerebrovascular 532 1,47
9. H612. Impacted cerumen 530 1,46
10. H269. Cataract unspecified 527 1,45
Jumlah 9.439 26,11
Jumlah kunjungan lainnya 26700 73,88
Jumlah seluruh kunjungan 36.139 100,00
Sumber : RSUD Negara.
1. Pola Penyakit penderita rawat inap dan angka kesakitan
Untuk pola penyakit penderita rawat inap di Rumah Sakit Umum Negara untuk
semua golongan umur Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel dibawah ini
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 30
TABEL IV.C.3Pola Penyakit Rawat Inap di Rumah Sakit untuk Semua Golongan Umur
Tahun 2012
No. Diagnosa Penyakit JumlahKasus
%
1. A.09. Diarrhoe and gastroenteritis of presumedinfectious origin
481 5,36
2. E110 Non-insulin-dependent diabetes millitus withcoma
291 3,24
3. K30. Dyspepsia 242 2,8
4. I10. Essential ( Primary) hypertension 219 2,70
5. K721 Chronic hepatic failure 218 2.43
6. S060 Concussion 198 2,20
7. N390 Urinary track infection, site not specified 195 2,17
8. D649 Anaemia, Unspecified 185 2,06
9. I 259 Choronic ischaemic heat disease, unspecified 179 1,99
10. I 679 Cerebrovascular disease, unspecified 178 1,99
J u m l a h 2.386 26,62
Jumlah kunjungan lainnya 6.574 73,37
Jumlah seluruh kunjungan 8.960 100,00
Sumber : RSU Negara Tahun 2012
Sedangkan angka kesakitan di Kabupaten Jembrana dari tahun 2008 sampai
tahun 2012 terus mengalami fluktuasi seperti tertera di dalam tabel berikut.
TABEL IV.C.4Angka Kesakitan Kabupaten Jembrana Tahun 2008 - 2012
IndikatorT a h u n
2008 2009 2010 2011 2012
1 2 3 4 5 6
AngkaKesakitan
19,22 % 19,36 % 25,27 % 25,92 % 28,51%
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 31
Gambar IV.C.4. Angka Kesakitandi Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 201228,51
25,9225,27
19,36
19,22
0
5
10
15
20
25
30
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Ang
ka K
esak
itan
A. Kesakitan
c. Penyakit Menular.
1) Penyakit Menular Bersumber Binatang.
a) Penyakit Filariasis dan Malaria.
Kasus Penyakit Malaria di Kabupaten Jembrana, menunjukkan penurunan
yang cukup signifikan yaitu dari 245 kasus pada tahun 2008 menurun menjadi
12 kasus pada tahun 2009 dan tahun 2010 dan pada tahun 2011 meningkat
menjadi 15 kasus. Namun bila dilihat dari angka Annual Parasite Incidence
(API) mengalami penurunan yaitu dari 0,78/1.000 penduduk pada tahun 2008
menjadi 0,04 / 1.000 penduduk pada tahun 2009, tahun 2010 dan tahun 2011.
Sedangkan untuk tahun 2012 kasus malaria di Kabupaten Jembrana
mengalami penurunan yang sangat drastis menjadi nol. Sesuai indikator
daerah pembebasan malaria bahwa kasus indegenus tidak boleh melebihi 1
/ 1.000 pada tiga tahun berturut-turut. Selama tiga tahun terakhir angka API
yaitu gabungan kasus indegenus dan kasus import masih berada di bawah 1 /
1.000 sehingga masih tergolong Low Case Insidence. Selengkapnya dapat
dilihat pada tabel dan grafik berikut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 32
TABEL IV.C.5Penderita Malaria dan API / 1.000 penduduk
Tahun 2008 – 2012.
Tahun
Penderita MalariaMeninggal
API per1.000
pendudukPositifACD
PositifPCD
Jumlah
1 2 3 4 5 6
2008 54 191 245 0 0,78
2009 10 2 12 0 0,04
2010 4 8 12 0 0,04
2011 12 3 15 0 0,04
2012 0 0 0 0 0
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Gambar IV.C.5. Tren API Malariadi Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 2012
0,78
0,04 0,04 0,040
00,10,20,30,40,50,60,70,80,9
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
API
per 1
000
ppdk
API
b) Penyakit Deman Berdarah Dengue ( DBD ).
Jumlah kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten
Jembrana dari tahun ke tahun menunjukkan trend yang berfluktuasi. Pada
tahun 2008 ditemukan sebanyak 132 kasus dan tanpa kasus meninggal dunia.
Tahun 2009 ditemukan sebanyak 56 kasus sedangkan tahun 2010 ditemukan
124 kasus tanpa kasus meninggal, dan tahun 2011 sebesar 59 kasus,
sedangkan tahun 2012 menjadi 26 kasus. Selengkapnya dapat dilihat pada
tabel berikut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 33
TABEL IV.C.6Prevalensi Rate / 100.000 penduduk
dan CFR / 100 Penderita Penyakit DBDTahun 2008 – 2012.
TahunJumlah
Penderita MeninggalPrevalensi
Per 100.000penduduk
CFR(%)
1 2 3 4 5
2008 132 0 49,02 0
2009 56 0 18,36 0
2010 124 0 40,29 0
2011 59 0 18,92 0
2012 26 0 9,46 0
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Gambar IV.C.6a. Tren Prevalensi Rate (PR) DBDdi Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 2012
9,46
18,92
40,29
18,36
49,02
0102030405060
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
PR D
BD
per 1
00.0
00 p
ddk
Prev. Rate
Gambar IV.C.6b. Jumlah Penderita DBDdi Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 2012
5626
59
124132
0
50
100
150
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
CFR
(%))
Penderita DBD
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 34
2) Penyakit Menular Langsung.
a) Tuberculosis (TB)
Angka Deteksi Dini ( Case Detection Rate )
Dalam tahun 2010 Jumlah suspek TBC yang diperiksa sebanyak 751 orang,
meningkat 51,72 % dari pencapaian tahun 2009 sebanyak 495 orang. Dan
penemuan penderita BTA (+) tahun 2010 mencapai 96 orang atau
meningkat 1,05 % dari jumlah penderita TBC tahun 2009 sebanyak 95
orang. Pada tahun 2011 jumlah suspek TBC 180 orang yang diperiksa 108
orang dinyatakan positif dan tahun 2012 jumlah kasus baru TBC 125
orang.
Pengobatan Penderita Tuberculosis
Dalam tahun 2009 jumlah kasus BTA(+) yang diobati sebanyak 95 orang
dan BTA(-) Ro(+) sebanyak 71 orang. Sedangkan tahun 2010 jumlah kasus
BTA(+) yang diobati sebanyak 96 orang dari 96 kasus yang ditemukan dan
BTA(-) Ro (+) sebanyak 71 orang. Dan tahun 2011 jumlah kasus baru
BTA(+) sebanyak 108 kasus yg diobati dari target 180 orang, tahu 2012
jumlahperkiraan TB Paru ( + ) diobati106 orang yang sembuh 69 orang
( 100 % ).
TABEL IV.C.7Penemuan dan Pengobatan Penderita TB. Paru
Tahun 2008 – 2012
TahunPenemuan Penderita Pengobatan Penderita
TB PenderitaTBC yang
sembuh
(%)
SembuhTersangka BTA (+) BTA (+) BTA (-)
Ro (+)
2008 559 91 91 59 102 92,73
2009 495 95 95 71 79 86,81
2010 751 96 96 44 97 92,38
2011 180 108 108 34 83 84,69
2012 194 83 83 39 69 91,00
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Jembana
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 35
Gambar IV.C.7. Angka Kesembuhan TB ParuKabupaten JembranaTahun 2008 s/d 2012
91
84,69
92,38
86,81
92,73
8082848688909294
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Ang
ka K
esem
buha
n(%
)
b) P2 Kusta.
Tahun 2011 penderita Kusta yang ditemukan pada kasus baru
sebanyak 3 orang, sedangkan untuk ahun 2012 ditemukan 14 kasus kusta
seperti dapat dilihat pada tabel berikut.
TABEL IV.C.8Penemuan Penderita Kusta Tahun 2008 – 2012
TahunKasus Baru Pengobatan Penderita
MB PB MB PB
2008 16 0 16 0
2009 11 1 11 1
2010 10 2 10 2
2011 3 1 11 3
2012 12 2 8 6
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Jembana
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 36
Gambar IV.C.8. Jumlah Penemuan Penderita Kustadi Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 2012
1214
3
12
16
05
101520
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
CFR
(%))
Penderita Kusta
c) P2 Diare.
Penemuan dan pengobatan penderita Diare pada Balita di Puskesmas Tahun
2007 sebanyak 195 orang, pada tahun 2008 sebanyak 280 orang, sedangkan
pada tahun 2009 sebanyak 413 orang. Hal ini menunjukkan adanya
peningkatan sebesar 47,5 % dari tahun sebelumnya. Pada tahun 2011
Penemuan dan pengobatan penderita Diare pada kasus Laki – laki sebanyak
1.099. orang dan kasus pada perempuan sebanyak 960. orang sihingga total
2.059 ( 15,62 % ) tahun 2012 jumlah penderita diare 4.138 orang semua
ditangani ( 100% )
TABEL IV.C.9Penderita Diare Usia < 5 Tahun Tahun 2008 – 2012
Tahun JumlahPenemuanPenderita
Meninggal Prevalensi per1.000
penduduk
CFR ( %)
1 2 3 4 5
2008 280 0 1,05 0
2009 413 0 1,35 0
2010 456 0 1,48 0
2011 575 0 1,84 0
2012 475 0 1,72 0
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 37
Gambar IV.C.9. Jumlah Penderita Diare Usia < 5 Tahundi Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 2012
413475
575456
280
0200400600800
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Pend
erita
Dia
re
Jumlah Penderita
d) P2 IMS - HIV / AIDS.
Dalam Tahun 2008 ditemukan penderita HIV / AIDS di Kabupaten
Jembrana sebanyak 34 kasus dan penderita Siphilis tidak ditemukan, tahun
2009 sebanyak 60 kasus, dan penderita Siphilis ditemukan 24 kasus. Pada
tahun 2010 ditemukan 66 kasus HIV/AIDS dan ditemukan kasus penderita
Siphilis sebanyak 44 kasus. Sedangkan dari 1.391 pendonor darah yang
diskrining terhadap HIV-AIDS yang dilakukan Unit Transfusi Darah
Rumah Sakit Umum Negara ditemukan 8 kasus yang diindikasi terinfeksi
HIV-AIDS. Seama lima tahun terakhir kasus HIV-AIDS di Kabupaten
Jembrana terus mengalami peningkatan yang signifikan seperti dapat
dilihat pada tabel dan grafik berikut.
TABEL IV.C.10Penderita Penyakit Kelamin dan HIV / AIDS
Tahun 2008 – 2012.
Tahun HIV / AIDS (+) Siphilis
1 2 3
2008 34 0
2009 60 24
2010 66 44
2011 73 0
2012 92 0
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 38
Gambar IV.C.10 Jumlah Kasus HIV/AIDS dan SiphilisKabupaten Jembrana Tahun 2008 s/d 2012
34
6066
73
92
0
24
44
0 00
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Kas
us(o
rang
)
HIV / AIDSPenyakit Kelamin
e). Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit.
Upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit telah dilakukan melalui
kegiatan imunisasi. Sasaran dan pencapaian imunisasi pada bayi yang
dilaksanakan tahun 2008 sampai 2012 dapat dilihat pada tabel berikut.
TABEL IV.C.11Cakupan Imunisasi BCG, DPT1, Hb 3, Polio 3 dan Campak pada
Bayi Tahun 2008 – 2012
TahunSasaran
BayiPencapaian ( % )
BCG DPT 3 Hb. 3 Polio 4 Campak1 2 3 4 5 6 7
2008 4.101 96,78 100,29 104,39 104,24 104,02
2009 4.085 102,59 102,94 100,49 102,89 100,49
2010 4.114 97,96 101,60 100,00 101,70 102,82
2011 4.101 108,50 107,60 106,90 107,70 111,00
2012 4.602 98,85 94,31 96,83 97,52 96,00
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 39
Gambar IV.C.11. Cakupan BCG, DPT.1, Hb.3, Polio.3, Campakpada Bayi di Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 2010
85
90
95
100
105
110
115
2008 2009 2010 2011 2012Tahun
Cak
upan
BCGDPT.1HB.3Polio.3Campak
Secara umum pencapaian kinerja imunisasi pada bayi tahun 2012
mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini
disebabkan karena adanya perbedaan dalam hal penentuan sasaran
imunisasi pada bayi bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada
tahun-tahun sebelumnya penentuan sasaran imunisasi menggunakan rata-
rata cakupan DPT1 tiga tahun terakhir sedangkan pada tahun 2012
menggunakan angka kelahiran kasar (Crude Birth Rate) sehingga terjadi
perbedaan jumlah sasaran yang cukup bermakna.
Sedangkan sasaran imunisasi pada Ibu Hamil pada tahun 2009 sebesar
4.500 orang, dan cakupan imunisasi yang dicapai terdiri dari TT 1 : 4.383
orang ( 97,40 % ), TT 2 : 2.784 orang ( 61,87 %) dan Boster : 134 orang (
2,98 %).
Sasaran imunisasi pada Ibu Hamil pada tahun 2010 sebesar 4.525 orang,
dan cakupan imunisasi yang dicapai terdiri dari TT 1 : 4.383 orang ( 97,40
% ), TT 2 : 2.784 orang ( 61,87 %) dan Boster : 134 orang ( 2,98 %).
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 40
TABEL IV.C.12Cakupan Imunisasi TT 1, TT 2 dan Boster pada Ibu Hamil
Tahun 2008 – 2012.
TahunSasaran
IbuHamil
Pencapaian ( %)TT 1 TT 2 Boster TT5
1 2 3 4 5 62008 4.512 87,99 85,44 4,32 0,00
2009 4.500 97,40 61,87 2,98 0,00
2010 4.525 0,00 0,00 0,00 100,00
2011 4.610 0,00 0,00 0,00 100,00
2012 5.063 0,00 0,00 0,00 85,32
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Gambar IV.C.12. Cakupan Imunisasi TT.1, TT.2dan Boster pada Ibu Hamil di Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 2012
98,99
97,4
0 0
85,44
61,87
0 04,32
2,98
0 0 00 0
100,2 10
1,47
85,32
0
20
40
60
80
100
120
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Cak
upan
TT.1TT.2BosterTT.5
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Cakupan Catch Up Campaign Tahun 2011 untuk imunisasi DT anak SD
kelas I mencapai 98,22 % dari jumlah sasaran 5.303 orang. Cakupan untuk
imunisasi TT anak SD kelas II dengan cakupan 99,00 % dari jumlah
sasaran 5.036 orang. Sedangkan untuk anak SD kelas III cakupan
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 41
mencapai 99,88 % dari sasaran 5.098 orang
TABEL IV. C.13 Hasil Imunisasi DT / Campak dan TT untukmurid Kelas I, II dan III Tahun 2008 – 2012.
Sedangkan cakupan Catch Up Campaign tahun 2010 untuk imunisasi DT
anak SD kelas I mencapai 5.324 orang (99,52%) dari jumlah sasaran 5.259
orang. Cakupan untuk imunisasi TT anak SD kelas II dengan cakupan
5.113 orang (99,15%) dari jumlah sasaran 5.157 orang. Sedangkan untuk
Imunisasi TT untuk anak SD kelas III cakupan mencapai 4.967 orang
(99,76%) dari sasaran 4.979 orang dan tahun 2011 untuk imunisasi DT
siswa SD kls.1 sebanyak 4.723 dari target 4.723 siswa. Dan TT unutuk
siswa SD kls 1 sebanyak 4.723 dari target 4.723 ( 100%).
Manfaat Imunisasi antara lain untuk mendapat perlindungan terhadap
penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi, yang merupakan masalah
penting yang perlu ditangani secara serius, mengingat bahwa dampak dari
imunisasi ini akan dapat menurunkan tingkat morbiditas (Angka
Kesakitan) dan tingkat mortalitas (Angka Kematian).
Sejak tahun 2008 sampai 2012 Cakupan Desa Universal Child
Immunization ( UCI ) mengalami fluktuasi seperti dapat dilihat pada tabel
berikut.
Kls
Sasaran Cakupan ( % )
2008 2009 2010 2011 20122008 2009 2010 2011 2012
DT/C TT DT/C TT DT/C TT DT/C
TT DT/C
TT
I 5.325 5.303 5.259 4.723 4.539 99,10 - 98,22 - 99,52 - 100 -
II 5.102 5.036 5.157 4,.723 - 98,25 - 99,00 - 99,15 - 100
III 5.210 5.098 4.979 - 98,84 - 99,88 - 99,76 - 100
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 42
TABEL IV. C.14Cakupan Imunisasi Bayi di Kabupaten Jembrana
Tahun 2086 – 2012
Tahun SasaranBayi
Cakupan Imunisasi ( % ) DesaUCIBCG DPT 3 Pol 4 HB 3 Campak
1 2 3 4 5 6 7 82008 4.101 96,78 100,29 104,24 104,39 104,02 98,04
2009 4.085 102,59 102,94 102,89 100,94 100,94 100,00
2010 4.114 97,96 101,60 101,70 100,00 102,82 96,07
2011 4.101 108,50 107,60 107,10 106,90 111,00 100,00
2012 4.602 98,85 94,31 97,52 96,83 96,00 78,43
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Dalam hal pencapaian UCI, tahun 2009 semua Desa / Kelurahan telah
mencapai UCI namun dalam tahun 2010 hanya 49 Desa / Kelurahan yang
mencapai UCI ( 96,07 % ) dan tahun 2011 sebanyak 51 desa sudah
mencapai UCI ( 100 % ). Sedangkan pada tahun 2012 capaian UCI hanya
78,43 % karena indikator yang dipakai untuk pencapaian desa UCI
bertambah yaitu cakupan semua antigen imunisasi seperti BCG, DPT3,
Polio4, HB3 dan campak harus mencapai target sehingga pada tahun 2012
ada 11 desa yang belum mencapai UCI.
D. Angka Status Gizi Masyarakat.
Masalah Gizi Masyarakat merupakan salah satu penentu Kualitas Sumber
Daya Manusia. Kurang Gizi akan menyebabkan kegagalan pembentukan fisik dan
terjadinya gangguan perkembangan kecerdasan, menurunkan produktivitas kerja,
menurunkan daya tahan tubuh serta meningkatkan angka kesakitan dan kematian.
Sementara terhadap gizi lebih juga memperlihatkan dampak negative. Masalah yang
timbul dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain status kesehatan, status ekonomi,
ketersediaan pangan, pendidikan, asupan zat-zat gizi, sosial budaya sehingga
penanganannya memacu kita untuk lebih profesional mulai dari perencanaan,
pelaksanaan, pembinaan dan pengawasan
Berbagai upaya untuk mengatasi masalah gizi telah dilakukan melalui
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 43
Program Perbaikan Gizi Masyarakat, seperti pemberian kapsul Vitamin A untuk anak
1 – 4 tahun, distribusi kapsul yodium untuk penduduk pada daerah rawan Gangguan
Akibat Kekurangan Yodium ( GAKY ), pemberian tablet Fe untuk ibu hamil dan
upaya lain yang berhubungan dengan peningkatan konsumsi pangan dan pendapatan
masyarakat.
a. Sistem Kewaspadaan Pangan dan Gizi ( SKPG ).
Upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan status gizi masyarakat
antara lain melalui Upaya Perbaikan Gizi Keluarga (UPGK) yang bertujuan
untuk meningkatkan mutu konsumsi pangan sehingga berdampak pada status gizi
masyarakat. Peningkatan gizi diarahkan pada peningkatan intelektualitas,
produktivitas dan prestasi kerja serta penurunan angka gangguan, terutama gizi
kurang dan buruk.
Kegiatan yang dilakukan antara lain pelacakan kasus gizi buruk,
pemantauan status gizi balita, pemantauan pertumbuhan balita dan
pemberian makan tambahan pada balita gizi buruk.
Dari hasil pelacakan kasus gizi buruk ditemukan 3 kasus gizi buruk,
sedangkan melalui pemantauan status gizi balita diperoleh hasil antara lain; 1)
Kurang gizi (gizi buruk + gizi kurang) ditemukan 527 orang balita, 2) Gizi buruk
( baru + lama ) berdasarkan BB / TB ditemukan 3 orang balita. Prevalensi
Kekurangan Energi Protein (KEP) Balita selama lima tahun terakhir mengalami
fluktuasi, terjadi peningkatan pada tahun 2010 sebesar 4,36 % dan menurun
kembali pada tahun 2011 dan 2012 dengan capaian masing-masing sebesar
3,04% menjadi 2,79%. Sedangkan status gizi buruk balita selama tahun 2008
samapi 2010 stagnan mencapai angka 0,02 % kemudian menuruan pada tahun
2011 mencapai 0,01% dan meningkat menjadi 0,44% pada tahun 2012,
selengkapnya dapat dilihat pada tabel dan grafik dibawah ini.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 44
TABEL IV. D.1Prevalensi KEP dan Status Gizi Buruk pada Balita
Di Kabupaten Jembrana Tahun 2008 – 2012
Indikator Cakupan T a h u n
2008 2009 2010 2011 2012
1 3 4 5 6 7
KEP 4,29 3,67 4,36 3,04 2,79
Status Gizi Buruk 0,02 0,02 0,02 0,01 0,44
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Gambar IV.D.1. Prevalensi KEP dan Status Gizi Burukdi Kabupaten Jembrana Tahun 2008 s/d 2012
4,293,67
4,36
3,04 2,79
0,02 0,02 0,02 0,010,44
0
0,5
1
1,5
2
2,5
3
3,5
4
4,5
5
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Cak
upan
KEP
Status GiziBuruk
b. Kekurangan Vitamin A.
Tujuan utama program penanggulangan Kekurangan Vitamin A adalah
untuk menurunkan prevalensi kebutaan akibat Xerophthalmia. Distribusi Vitamin
A untuk bayi dan balita usia 6 bulan – 5 tahun dilaksanakan bulan Februari dan
Agustus. Sedangkan kegiatan sweeping Vitamin A dilaksanakan pada bulan
Maret dan September. Pada Tahun 2012 jumlah bayi dan balita yang mendapat
Vitamin A sebanyak 17.239 orang (97,36 %) dari jumlah bayi dan balita
sebanyak 17.706 orang. Distribusi Vitamin A tahun 2008 sebesar 100,80 %,
sedangkan tahun 2009 sebesar 97,70%, tahun 2011 sebesar 95,08 % . Ini
menunjukkan adanya peningkatan dari capaian tahun lalu.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 45
TABEL IV. D.2Distribusi Vitamin A di Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 – 2012
Indikator Cakupan T a h u n
2008 2009 2010 2011 20121 3 4 5 6 7
Distribusi Vit. A(%)
100,80 97,70 91,56 95,08 97,36
Gambar IV.D.2. Distribusi Vitamin Adi Kabupaten Jembrana Tahun 2008 s/d 2012
99,98
97,36
91,56
97,7
100,8
86
88
90
92
94
96
98
100
102
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Cak
upan
Distribusi Vit.A
c. Gangguan Akibat Kekurangan Yodium ( GAKY ).
Program penanggulangan Gangguan Akibat Kekurangan Yodium
bertujuan untuk menurunkan Angka Gondok serta mencegah munculnya kasus
kretin pada bayi baru lahir. Upaya yang dilakukan dengan cara pendistribusian
kapsul yodium dan yodisasi garam pada keluarga-keluarga. Distribusi garam
yodium pada tahun 2008 tidak dilakukan pendistribusian garam yodium dan pada
tahun 2009 telah didistribusikan sebesar 82,38 % dari jumlah keluarga yang ada.
Sedangkan pada tahun 2010 sampai dengan tahun 2012 tidak dilakukan
pendistribusian garam yodium
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 46
TABEL IV. D.3Distribusi Garam Yodium di Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 – 2012
Indikator Cakupan T a h u n
2008 2009 2010 2011 20121 3 4 5 6 7
Distribusi GaramYodium (%)
0,00 82,38 0,00 0,00 0,00
Gambar IV.D.3. Distribusi Garam Yodiumdi Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 s/d 2012
0 0 0 0
82,38
010
203040
506070
8090
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Cak
upan
Distribusi Garam Yodium
d. Penanggulangan Anemia.
Anemia gizi merupakan masalah klasik kesehatan, terutama bagi ibu
hamil. Cakupan distribusi Tablet besi ( Fe I ) untuk ibu hamil pada tahun 2009
sebesar 98,02 % atau sebanyak 4.410 orang ibu hamil. Sedangkan cakupan
distribusi Tablet besi ( Fe III ) untuk ibu hamil pada tahun 2009 sebesar 93,96 %
atau sebanyak 4.228 orang ibu hamil, mengalami peningkatan 1,92 %
dibandingkan distribusi Tablet Besi (Fe III) tahun 2008 sebesar 92,19 %. Hal ini
menunjukkan bahwa target Bali Sehat 2010 sebesar 80,00 % sudah tercapai, dan
tahun 2011 cakupan pemberian tablet besi Fe pada ibu hamil sebesar .
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 47
TABEL IV. D.4
Distribusi Tablet Besi ( Fe. ) pada Ibu HamilTahun 2008 – 2012
IndikatorCakupan
T a h u n
2008 2009 2010 2011 20121 3 4 5 6 7
Distribusi Fe.I 0,00 98.2 98,61 101,49 95,00
Distribusi Fe.III 92.19 93.96 89,64 93,23 90,42
Gambar IV.D.4. Distribusi Tablet Besi ( Fe.)di Kabupaten Jembrana Tahun 2008 s/d 2012
0
101,499593,23 90,42
98,2 98,6192,19 93,9689,64
0
20
40
60
80
100
120
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Cak
upan
Distribusi Fe.1
Distribusi Fe.III
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 48
BAB V
SITUASI UPAYA KESEHATAN
A. PELAYANAN KESEHATAN.
Tujuan pokok Program Upaya Kesehatan adalah untuk meningkatkan pemerataan
dan mutu pelayanan kesehatan yang effektif dan effisien serta terjangkau oleh segenap
anggota masyarakat. Sasaran program ini ditujukan agar tersedianya sarana pelayanan
kesehatan dasar dan rujukan baik oleh pemerintah maupun swasta yang didukung oleh
peran serta masyarakat dan sistem pra-upaya.
1. Pelayanan Kesehatan Dasar.
Dalam upaya peningkatan pelayanan kesehatan telah dilakukan pembangunan
dan rehabilitasi sarana pelayanan seperti Puskesmas dan Puskesmas Pembantu yang
didukung pula dengan Puskesmas Keliling. Disamping itu telah pula dilakukan
penempatan tenaga kesehatan di sarana-sarana kesehatan. Meski demikian,
penampilan dan mutu pelayanan kesehatan dirasakan belum optimal. Hal ini
disebabkan lemahnya sistem manajeman dan belum mantapnya pelayanan rujukan
serta kurangnya dukungan logistik dan biaya operasional untuk mendukung
pelayanan yang akan diberikan.
Jumlah kunjungan rawat jalan di poli umum di Puskesmas pada
tahun 2010 berjumlah 99.153 orang meningkat 89,91 % dari jumlah kunjungan
rawat jalan tahun 2009 sebesar 90.702 orang. Rata-rata kunjungan pada tahun 2010
di Puskesmas sebanyak 46 orang/ Puskesmas/hari meningkat 9,52 % dibandingkan
rata-rata kunjungan tahun 2009 sebanyak 42 orang/Puskesmas/hari. Meskipun
adanya peningkatan kunjungan ke Puskesmas namun secara umum masih lebih
banyak yang melakukan kunjungan rawat jalan ke Praktek Dokter dan Bidan swasta
yang dilakukan pada sore hari, dan tahun 2011 jumlah kunjungan Puskesmas
sebesar 67,468 orang dan tahun 2012 jumlah kunjungan rawat jalan di Puskesmas
sebanyak 78.356 orang terjadi peningkatan jika dibandingakn dengan tahun
sebelumnya.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 49
TABEL V. A.1Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Puskesmas
Kabupaten JembranaTahun 2008 – 2012
No. Jenis Kunjungan T a h u n2008 2009 2010 2011 2012
1 2 3 4 5 6 7
1. Rawat Jalan 45.821 90.702 99.153 67.468 78.356
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Gambar V.A.1 Kunjungan Rawat Jalan di PuskesmasKabupaten JembranaTahun 2008 s/d 2012
45.821
90.702 99.153
6746878356
0
20000
40000
60000
80000
100000
120000
2008 2009 2010 2011 2012Tahun
Jum
lah
Kun
jung
an
Kunj. Rawat Jalan
Kunjungan rawat jalan di unit pelayanan pemerintah dan swasta pada tahun
2010 berjumlah 758.148 orang meningkat 2,49 % dibanding jumlah kunjungan
tahun 2009 sebanyak 739.720 Orang. Rawat Jalan di Kabupaten Jembrana tahun
2011 sebesar 344.244 orang gabungan dari jumlah Kunjungan di PPK.1 ( JKJ ),
dan RS Swasta lainnya, dan mulai bulan Oktober 2011dilanjutkan dengan program
JKBM.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 50
TABEL V. A.2Jumlah Kunjungan Rawat Jalan di Sarana Kesehatan
Pemerintah dan Swasta Kabupaten JembranaTahun 2008 – 2012
No. Jenis Kunjungan T a h u n
2008 2009 2010 2011 20121 2 3 4 5 6 7
1. Rawat Jalan 654.286 739.720 758.148 343.512 131.058
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Gambar V.A.2 Kunjungan Rawat JalanKabupaten JembranaTahun 2008 s/d 2012
654.286
739.720 758.148
343.512
131058,0
0,0100.000,0200.000,0300.000,0400.000,0500.000,0600.000,0700.000,0800.000,0
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Jum
lah
Kun
jung
an
Kunj. Rawat Jalan
2. Kesehatan Ibu dan Anak ( KIA ).
1) Pelayanan Antenatal.
Pada tahun 2010 pelayanan antenatal menunjukkan bahwa kunjungan
pertama ibu hamil ( K1 ) sebesar 98,76 % mengalami peningkatan sebesar
3,96 % bila dibanding capaian tahun 2009 sebesar 95,00 %. Sedangkan
capaian pelayanan ibu hamil (K4) tahun 2010 sebesar 89,64 % , tahun 2011
4.299 orang, 93,23 perjumlah bumil menunjukkan peningkatan sebesar 3.59 %
bila dibanding capaian tahun 2010.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 51
TABEL V.A.3Cakupan Pelayanan Antenatal Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 – 2012.
No. TahunCakupan Pelayanan Ibu hamil ( % ).
K1 K41 2 3 41. 2008 93,97 86,41
2. 2009 95,00 88,93
3. 2010 98,76 89,64
4. 2011 101,47 93,23
5. 2012 95,00 99,68
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Gambar V.A.3 Cakupan Pelayanan AntenatalKabupaten JembranaTahun 2008 s/d 2012
86,4188,93 89,64
93,23
99,6895
101,4798,76
95
93,97
75
80
85
90
95
100
105
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Pela
yana
n A
nten
atal
K.1K.4
2) Pertolongan Persalinan.
Pertolongan persalinan yang ditangani oleh tenaga kesehatan
mengalami peningkatan sebesar 5,51 % dari 94,78 % pada tahun 2009 menjadi
100,00 % pada tahun 2010, tahun 2011 sebanyak 4.539 orang (103,14 % )
mengalami peningkatan 03,14 dibanding dengan tahun 2010, tahun 2012
pertolongan persalinan oleh nakes 4.832 orang.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 52
TABEL V.A.4Cakupan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan
Kabupaten JembranaTahun 2008 – 2012
No. Cakupan ( % ).T a h u n
2008 2009 2010 2011 20121 2 3 4 5 6 7
1. Persalinan olehNakes
98,67 94,78 100,00 103,14 99,40
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Gambar V.A.4 Cakupan Persalinan Oleh Tenaga KesehatanKabupaten Jembrana Tahun 2008 s/d 2012
99,68
103,14
100
94,7898,67
9092949698
100102104
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Cak
upan
Per
salin
an
Persalianan Oleh Nakes
3) Pelayanan Nifas.Jumlah pelayanan nifas dalam tahun 2010 mengalami peningkatan
yaitu dari 98,07 pada tahun 2009 menjadi 100,00 % pada tahun 2010, pada
tahun 2011 sebesar 98,57 % mengalami penurunan 1,43 % 2010 dan ibu nifas
tahun 2012 sebesar 4.832 orang dan yang mendapat pelayanan 4.665 orang (
96,54 % ).
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 53
TABEL V.A.5
Cakupan Pelayanan Nifas Kabupaten JembranaTahun 2008 – 2012
No. Cakupan ( %).
T a h u n2008 2009 2010 2011 2012
1 2 3 4 5 6 7
1. PelayananNifas
98,96 98,07 100,00 98,57 96,54
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Gambar V.A.5. Cakupan Pelayanan Nifas KabupatenJembrana
Tahun 2008 s/d 2012
98,9698,07
100
98,57
96,54
949596979899
100101
2008 2009 2010 2011 2012Tahun
Cak
upan
Pel
ayan
an
Pelayanan Nifas
b. Keluarga Berencana.
Untuk menilai keberhasilan pelaksanaan Program Keluarga Berencana
dapat ditinjau dari 3 unsur antara lain : Pencapaian target KB Baru, Cakupan
peserta KB Aktif dan penggunaan Metode Kontrasepsi Efektif Terpilih ( MKET ).
1) Pencapaian Target Peserta KB Baru.
Dalam tahun 2010 perolehan Akseptor KB Baru mencapai 5.101 orang,
mengalami peningkatan sebesar 18,24 % bila dibandingkan dengan
pencapaian 2009 sebesar 4.314 orang. Dari jumlah perolehan Akseptor KB
Baru tersebut penggunaan alat kontrasepsi Non MKJP sebesar 2.957 orang
(57,97%) menggunakan metoda suntik dan MKJP sebesar 767 orang (15,04%)
menggunakan IUD. Tahun 2011 perolehan peserta KB baru 5.591 orang
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 54
terjadi peningkatan 0,08 % dari tahun sebelumnya, dari jumlah perolehan
Akseptor KB Baru tersebut pengguna alat kontrsepsi non MKJP 4.171 orang (
74,60 % ). yang menggunakan metode MKJP sebesar 1.420 orang ( 25,40 %
)
2) Peserta KB Aktif.
Untuk mengetahui Cakupan peserta KB Aktif, indikator yang dipergunakan
antara lain : Cakupan KB Aktif terhadap PUS dan prosentase peserta KB
Aktif menurut pola penggunaan alat kontrasepsi. Dalam tahun 2009 jumlah
peserta KB Aktif 47.756 orang ( 88,87 %) dari jumlah PUS 53.737 orang.
Dari jumlah perolehan Akseptor KB Aktif tersebut penggunaan alat
kontrasepsi Non MKJP sebanyak 31.045 orang ( 65,01 % ) menggunakan
metoda suntik dan MKJP sebanyak 16.711 orang ( 34,99 % ) menggunakan
IUD. Pencapain peserta KB aktif tahun 2011 yang menggunakan alat
kontrasepsi MKJP 16.486 ( 33, 10 % ) Non MKJP 33.314 ( 66,90 ).
TABEL V.A.6Pelayanan Keluarga Berencana Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 – 2012
No. TahunJumlah Peserta KB
BaruJumlah Peserta KB
AktifMKJP Non
MKJPMKJP Non
MKJP1 2 3 4 5 6
1. 2008 609 2.394 16.369 29.668
2. 2009 826 3.488 16.711 31.045
3. 2010 1.387 3.714 16.697 32.310
4. 2011 1.420 4.171 16.486 33.314
5. 2012 1.694 4.152 16.550 33.663
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 55
Gambar V.A.6. Cakupan Pelayanan KB BaruKabupaten JembranaTahun 2008 s/d 2012
2394
34883714
4.171 4.152
609
826
1387 1.420
1.964
0
500
1000
1500
2000
2500
3000
3500
4000
4500
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Jum
lah
Pela
yana
n
MKJPNon MKJP
Gambar V.A.7. Cakupan Pelayanan KB AktifKabupaten JembranaTahun 2008 s/d 2012
29668 31045 32310 33.314 33.663
16369
16711 16697 16.486 16.550
0
5000
10000
15000
20000
25000
30000
35000
40000
2008 2009 2010 2011 2012
Tahun
Jum
lah
Pela
yana
n
MKJPNon MKJP
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 56
B. AKSES DAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN.
Pada Tahun 2012 di Kabupaten Jembrana terdapat tiga buah rumah sakit yang
terdiri dari 1 buah Rumah Sakit Pemerintah yaitu RSU Negara dan 1 buah RS Khusus
Bersalin Kertayasa serta RS Khusus Ibu dan Anak ”Bunda”. Jumlah tempat tidur yang
tersedia di RSU Negara sebanyak 100 Tempat Tidur tahun 2011 dan terjadi
penambahan menjadi 124 TT di tahun 2012 . RS Swasta Dharma Sentana telah ditutup
mulai tahun 2012 karena kendala perijinan , RS Khusus Bersalin Kertayasa 20 buah
meningkat menjadi 28 buah TT di tahun 2011 tahun 2012 menurun 26 TT, RS Khusus
Ibu dan Anak Bunda 25 buah TT meningkat menjadi 30 buah TT di tahun 2011, dan
tahun 2012 meningkat menjadi 52 TT.
Untuk menilai Rumah Sakit dilihat dari beberapa indikator seperti :
a. Cakupan dan Mutu pelayanan, dilihat melalui indikator :
1) Kunjungan Baru Rawat Jalan.
Jumlah kunjungan rawat jalan pada tahun 2012 sebanyak 131.058 orang yang
terdiri dari : RSU Negara sebanyak 36.139 orang, RSK Bersalin Kertayasa
4.827 orang dan RSK Bunda 6.253 orang, dan rawat jalan di Puskesmas dan
klinik swasta sebanyak 83.839 orang. Sedangkan pada tahun 2011 kunjungan
rawat jalan di Kabupaten Jembrana sebanyak 230.540 orang. Mengalami
penurunan sekitar 43,15%.
2) Angka Kematian Netto ( Nett Death Rate )
Untuk menilai mutu Rumah Sakit dipergunakan indikator Angka Kematian
Neto ( NDR ), yaitu angka kematian 48 jam pasien rawat inap per 1.000 pasien
keluar hidup dan mati. NDR pada RSUD Negara pada tahun 2010 sebesar 26,93
º/oo, tahun 2011 31,29 º/oo, mengalami penurunan pada tahun 2012 yaitu 19,12
º/oo
3) Angka Kematian Umum ( Gross Death Rate ).
Indikator ini untuk menggambarkan mutu pelayanan Rumah Sakit secara
umum, yaitu angka kematian total rawat inap yang keluar dari Rumah Sakit per
1.000 penderita. GDR RSUD Negara pada tahun 2010 sebesar 46,75 º/oo
meningkat di tahun 2011 menjadi 52,03 % dan tahun 2012 menurun menjadi
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 57
50,20 º/oo. Dari angka-angka tersebut menunjukkan bahwa GDR RSU Negara
berada di atas GDR Ideal sebesar 4,5 per 1.000 pasien keluar.
b. Tingkat Efisiensi Pengelolaan, melalui indikator :
1) Angka Penggunaan Tempat Tidur ( Bed Occupation Rate ).
Indikator ini menunjukkan tinggi rendahnya tingkat pemanfaatan fasilitas
perawatan Rumah Sakit oleh masyarakat dalam kurun waktu tertentu. Angka
penggunaan fasilitas perawatan khususnya tempat tidur di RSU Negara pada
tahun 2012 sebesar 66,01 % menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun
tahun 2011 sebesar 52,74%. Sedangkan untuk RSK. Kertayasa pencapaian BOR
tahun 2011 sebesar 20,09 % meningkat menjadi 21,51% pada tahun 2012.
Untuk RSK Bunda pencapaian BOR pada tahun 2011 sebesar 31,88 % dan
mengalami penurunan pada tahun 2012 dengan capaian BOR 17,33%
Dari data tersebut menunjukkan bahwa RSU Negara masih berada dalam batas
rata-rata BOR Ideal ( 60 % – 80 % ) sedangkan yang lain masih berada di
bawah rata-rata BOR ideal.
2) Frekwensi Pemakaian Tempat Tidur ( Bed Turn Over )
Angka ini memberi gambaran tentang indikasi pemakaian tempat tidur yang
merupakan frekwensi rata-rata tempat tidur yang dipakai dalam waktu satu
tahun. Frekwensi Pemakian Tempat Tidur dihitung berdasarkan jumlah
penderita rawat inap yang keluar ( hidup + mati ) di RS dalam kurun waktu 1
tahun dibagi jumlah tempat tidur yang ada pada tahun yang sama. Angka BTO
RSU Negara pada tahun 2012 sebesar 73,30 kali mengalami peningkatan bila
dibandingkan dengan BTO pada tahun 2011 sebesar 62,26 kali. Sedangkan
tahun 2012 RSK. Kertayasa sebesar 13,02 kali dan RSK Bunda sebesar 41,76
kali.
Dengan Angka BTO ideal berkisar 40 - 50 kali, maka frekwensi rata-rata
pemakaian tempat tidur di RSUD Negara, RS Dharma Sentana dan RSK. Bunda
berada di atas batas angka BTO ideal. Sedangkan RSK. Kertayasa berada di
bawah batas ideal.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 58
3) Rata-rata lamanya dirawat ( Length of Stay )
Length of Stay (LOS) menunjukkan rata-rata lama perawatan seorang
pasien di Rumah Sakit dibagi jumlah pasien rawat inap yang keluar di Rumah
Sakit. Indikator LOS memberikan gambaran tentang hasil pengukuran tingkat
efisiensi dan mutu pelayanan Rumah Sakit.
Rata-rata lama hari perawatan RSUD Negara tahun 2010 selama 3,13 hari
mengalami peningkatan bila dibanding tahun 2009 selama 3,0 hari, sedangkan
untuk tahun 2010 RS. Dharma Sentana sebesar 3,0 hari, RSK. Kertayasa
sebesar 2,9 hari, dan RSK. Bunda dengan LOS sebesar 3,9 hari. Hal ini
menunjukkan bahwa rata-rata lama hari perawatan (LOS) pada RSU yang ada
masih berada di bawah Angka LOS Ideal yang berkisar 6 – 9 hari.
4) Silang Waktu antara Pemakaian Tempat Tidur ( Turn Over Interval ).
TOI menunjukkan rata-rata jumlah hari tempat tidur Rumah Sakit tidak
dipakai dari saat kosong ke saat terisi berikutnya.
Indikator ini memberikan penilaian tingkat efisiensi pelayanan Rumah Sakit.
Idealnya tempat tidur kosong hanya dalam waktu 1 – 3 hari.
RSUD Negara dengan TOI 1,8 hari pada tahun 2010 menunjukkan penurunan
dibandingkan TOI tahun 2009 sebesar 2,3 hari. Sedangkan RS. Dharma Sentana
pada tahun 2010 sebesar 1,9 hari dan RSK Kertayasa sebesar 25,2 hari dan RSK
Bunda sebesar 4,9 hari. Dengan standar ideal TOI antara 1 – 3 hari,
menunjukkan bahwa RSUD Negara dan RS. Dharma Sentana tingkat efisiensi
penggunaan tempat tidur masih tergolong baik sedangkan RS dengan TOI yang
semakin besar maka tingkat efisiensi penggunaan tempat tidur semakin buruk.
Untuk mengukur penggunaan tempat tidur Rumah Sakit maka ke tiga
komponen yaitu BTO, TOI dan LOS harus dilakukan secara bersama-sama,
guna mengetahui tingkat efisiensinya.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 59
TABEL V. B.1Cakupan Hasil Pelayanan Kesehatan di RSU
Kabupaten Jembrana Tahun 2012.
RSUIndikator Efisiensi Pengelolaan
NDR GDR BOR BTO LOS TOI
1 2 3 4 5 6 7
RSU Negara 19,12 50,20 66,01 73,30 3,29 1,69
RSK Kertayasa 0 0 21,51 3,70 13,50
RSK Bunda 0 0 17,55 4,54 21,67
Sumber : Dinas Kesehatan . Jembrana.
C. PERILAKU HIDUP MASYARAKAT.
Kesehatan adalah hak azasi manusia, dan sekaligus merupakan investasi sumber
daya manusia, serta memiliki kontribusi yang besar untuk meningkatkan Indek
Pembangunan Manusia (IPM). Oleh karena itu, menjadi suatu keharusan bagi semua
pihak untuk memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatan demi kesejahteraan
seluruh masyarakat Indonesia.
Tujuan pembangunan kesehatan menuju Indonesia Sehat 2010 ditujukan
untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang
agar terwujud masyarakat sehat yang optimal. Adapun kesehatan masyarakat yang
optimal ditandai dengan masyarakat yang hidup dengan perilaku sehat dan dalam
lingkungan sehat.
Untuk mewujudkan masyarakat sehat, Promosi Kesehatan memegang peran yang sangat
penting. Upaya ini dilakukan melalui penyuluhan dan keberhasilannya tergantung dari
adanya perubahan perilaku masyarakat yang juga dipengaruhi oleh adat dan kebiasaan
setempat.
Upaya untuk meningkatkan kemampuan masyarakat melalui pembelajaran dari,
oleh, untuk dan bersama masyarakat agar dapat menolong dirnya sendiri serta
mengembangkan kegiatan yang bersumber daya masyarakat sesuai sosial budaya
setempat dan didukung oleh kebijakan publik yang berwawasan kesehatan.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 60
Kegiatan Promosi Kesehatan dilaksanakan di 5 Kecamatan / 6 Puskesmas yang
merupakan perpanjangan tangan di bawah koordinasi Dinas Kesehatan dan
Kesejahteraan Sosial Kabupaten Jembrana.
Hasil Penyuluhan di Luar Gedung :
Jumlah Desa yang disuluh : 51 Desa/Kelurahan dengan frekwensi penyuluhan 4.682
kali dengan jumlah sasaran 147.143 orang per tahun.
Hasil Penyuluhan di Dalam Gedung :
Jumlah frekwensi penyuluhan 1.689 kali dengan jumlah sasaran 38.270 orang per
tahun.
Beberapa kegiatan yang menjadi sasaran antara lain :
a. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ).
Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) di rumah tangga
merupakan salah satu strategi untuk menggerakkan dan memperdalam anggota rumah
tangga untuk hidup bersih dan sehat. Melalui upaya ini setiap rumah tangga
diberdayakan agar tahu, mau dan mampu menolong dirinya sendiri di bidang
kesehatan dengan mengupayakan lingkungan sehat, mencegah dan menanggulangi
masalah-masalah kesehatan yang dihadapi serta memanfaatkan pelayanan kesehatan
yang ada. Setiap rumah tangga juga digerakkan untuk berperan aktif dalam
mewujudkan kesehatan masyarakatnya dan mengembangkan upaya kesehatan
bersumber masyarakat.
Pelaksanaan survey PHBS dilaksanakan berdasarkan pendekataan dengan
menggunakan teknik survey cepat. Populasi yang disurvey adalah keluarga yang
berdomisili di wilayah Kabupaten Jembrana. Desain sampel menggunakan rancangan
kluster 2 tahap dan besar sampel menggunakan pendekatan yang dikembangkan oleh
WHO. Jumlah sampel minimal 210 RT tiap Kabupaten sebanyak 30 kluster yang
terdiri dari masing-masing 7 RT.
Berdasarkan hasil survey PHBS yang dilaksanakan pada 51 Desa/Kelurahan
di Kabupaten Jembrana tahun 2012 prosentase rumah tangga sehat sudah cukup baik
dan telah memenuhi target Indonesia Sehat 2010 yaitu 76,86 %.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 61
Adapun hasil survey sesuai indikator PHBS yang dilakukan di Kabupaten
Jembrana tahun 2012 didapati skor rumah tangga sebagai berikut :
c. Rumah tangga sehat : 70,83 %
d. Persalinan oleh Nakes : 99,40 %
e. ASI Eksklusif : 66,21
f. Balita ditimbang : 70,10
g. Tidak merokok :
h. Aktivitas fisik :
i. Diet Sayur Buah : Tidak di survey
j. JPK : Tidak di survey
k. Jamban : 86,93 %
l. Air Bersih : 88,60 %
m. Luas lantai : Tidak di survey
n. Lantai bukan tanah : Tidak di survey
o. Pembersihan Jentik : 97,79
p. Mencuci tangan dgn air bersih + sabun : Tidak di survey
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 62
TABEL V.C.1Survey Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Tahun 2008 - 2012
No. Indikator PHBST a h u n
2008 2009 2010 2011 20121 2 3 4 5 61. RT Sehat 52,53 60,30 69,00 76,86 70,832. Persalinan oleh
Nakes100,00 100,00 100,00 103,14 99,40
3. ASI Eksklusif 96,97 100,00 78,14 59,10 66,214. Bayi + Balita
ditimbang- - 98,08 98,08 70,10
5. Tidak merokok 53,57 81,90 96,10 96,40 -6. Aktivitas fisik 93,89 98,40 99,72 99,72 -7. Diet Sayur Buah 95,74 95,40 98,16 98,16 -8. Cuci tangan ( Air
+ sabun )- - 99,64 99,64 -
9. JPK 80,96 - - - -10. Pemberantasan
Jentik- - 98,20 92,00 97,79
11. Jamban 93,98 97,30 94,66 75,73 86,9312. Air bersih 98,95 100,00 100,00 90,03 88,6913. Luas lantai 83,69 - - - -14. Lantai bukan tanah 91,00 - - - -
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
b. Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat.
Masyarakat sebagai pelaku upaya kesehatan sangat besar perannya. Bentuk
peran tersebut terlihat dari partisipasi masyarakat dalam kegiatan Posyandu, Polindes,
Desa Siaga, Poskesdes dan TOGA.
Posyandu sebagai wahana kesehatan bersumber masyarakat yang memberikan
pelayanan KIA, KB, Gizi, Imunisasi dan P2 Diare.
Polindes sebagai wahana kesehatan bersumber masyarakat yang dikelola oleh
Bidan Desa bersama masyarakat guna memberikan pelayanan kesehatan ibu dan
anak.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 63
Desa Siaga adalah salah satu pendukung bagi masyarakat untuk dapat hidup
sehat secara mandiri.
Poskesdes adalah Pos Kesehatan Desa yang berfungsi sebagai sarana pelayanan
kesehatan di Desa.
Tanaman Obat Keluarga ( TOGA ) berfungsi sebagai wahana kesehatan
bersumber masyarakat yang berupaya menghasilkan tanaman yang dapat
dipergunakan oleh keluarga untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan keluarga.
TABEL V.C.2Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat
di Kabupaten Jembrana Tahun 2012
No. KecamatanJenis UKBM
Posyandu Polindes DesaSiaga
Poskesdes TOGA
1 2 3 4 5 5 61. Melaya 72 0 10 10 102. Negara 72 0 12 12 123. Jembrana 59 0 10 10 104. Mendoyo 82 0 11 11 115. Pekutatan 43 0 8 8 8
Jumlah 328 0 51 51 51
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Bila ditinjau dari tingkat perkembangannya maka kondisi UKBM seperti tertera
dalam tabel berikut
TABEL V.C.3Tingkat perkembangan Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat
di Kabupaten Jembrana Tahun 2011
No. Tingkat UKBM Jenis UKBMPosyandu Polindes TOGA
1. Pratama 5 0 38
2. Madya 31 0 10
3. Purnama 258 0 3
4. Mandiri 34 0 0
Jumlah 328 0 51
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 64
c. Pemberdayaan Dana Masyarakat.
Perilaku masyarakat lain perlu ditumbuhkan terutama dalam upaya
menanggulangi biaya perawatan yang semakin mahal. Oleh sebab itu masyarakat
dianjurkan membentuk dana Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat ( JPKM )
untuk mengantisipasi kemungkinan jatuh sakit yang memerlukan biaya perawatan.
Hal ini dimaksudkan untuk mewujudkan kemandirian masyarakat dalam memperoleh
pelayanan kesehatan dengan menggalang peran serta masyarakat dalam pembiayaan
kesehatan. Adapun tujuannya agar masyarakat dapat mempercepat pemerataan dan
keterjangkauan pelayanan kesehatan, sehingga diharapkan akan timbul kemandirian
masyarakat melalui kesadaran berasuransi. Di Kabupaten Jembrana, sejak tahun 2002
telah dibentuk Lembaga Asuransi Kesehatan Jaminan Kesehatan Jembrana dengan
mengadakan relokasi subsidi yang semula diberikan kepada sarana kesehatan
pemerintah dialihkan kepada masyarakat dalam bentuk premi biaya rawat jalan pada
tingkat PPK.1 bagi masyarakat yang jatuh sakit. Dan sejak tahun 2006 lembaga JKJ
yang telah ditetapkan melalui Peraturan Daerah No. 7 Tahun 2006 dengan nama
Jaminan Sosial Daerah mencanangkan pula biaya rawat inap pada tingkat PPK 2 /
Paripurna bagi masyarakat yang memerlukan. Bagi peserta yang telah mengikuti
program tingkat Paripurna akan mendapat subsidi biaya perawatan selama 4 (empat)
hari menjalani rawat inap dan rujukan.
TABEL V.C.4Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat
Kabupaten Jembrana Tahun 2012
No. Kecamatan Jumlah PendudukJPKM
Jumlah Peserta Prosentase1 2 3 4 51. Melaya 54.220 54.220 100,002. Negara 77.300 77.300 100,003. Jembrana 51.995 51.995 100,004. Mendoyo 62.711 62.711 100,005. Pekutatan 28.524 28.524 100,00
Jumlah 274.750 274.750 100,00
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 65
D. KEADAAN LINGKUNGAN.
Salah satu faktor penting yang berpengaruh terhadap derajat kesehatan
masyarakat adalah kondisi lingkungan yang tercermin antara lain dari akses masyarakat
terhadap air bersih dan sanitasi dasar. Perilaku masyarakat yang mendukung pola hidup
bersih dan sehat merupakan salah satu faktor untuk mendukung peningkatan status
kesehatan. Untuk meningkatkan kualitas lingkungan sehingga menjadi kondusif bagi
terciptanya derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya ditunjukkan melalui
pemanfaatan Sarana Air Bersih, Jamban, Sarana Pembuangan Air Limbah dan Rumah
Sehat. Dan terciptanya keberdayaan individu, keluarga dan masyarakat yang ditandai
oleh peningkatan perilaku hidup sehat dan peran aktif dalam memelihara, meningkatkan
dan melindungi kesehatan diri dan lingkungan sesuai dengan sosial budaya setempat.
Beberapa perilaku masyarakat yang kurang sehat dapat dilihat antara lain melalui
kebiasaan merokok dan rendahnya pemberian air susu ibu eksklusif dan gizi lebih pada
wanita.
Upaya mencapai pembangunan kesehatan di wilayah Kabupaten Jembrana, sangat
bergantung pada aspek lingkungan masyarakat yang berpengaruh terhadap keberhasilan
pencapaian paradigma sehat. Baik buruknya pelayanan air minum dan penyehatan
lingkungan merupakan tolok ukur untuk menentukan keberhasilan upaya peningkatan
kesehatan lingkungan. Adapun kegiatan yang telah dilakukan selama tahun 2012
meliputi :
1) Penyehatan Makanan dan Minuman.
Kegiatan ini bertujuan untuk menurunkan Angka Kesakitan yang disebabkan
oleh makanan dan minuman. Sasaran yang dituju adalah tempat pengelolaan
makanan, seperti rumah makan / restoran, warung nasi, jasa boga, kantin, pengrajin
makanan dan pedagang keliling.
Kegiatan yang dilakukan antara lain :
a) Menginventarisasi dan pengawasan tempat pengelolaan makanan dan minuman
secara berkala.
b) Melaksanakan penilaian tingkat mutu hygiene / grading terhadap rumah makan /
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 66
restoran secara berkala.
c) Pengawasan kualitas dengan melakukan pemeriksaan laboratorium terhadap
makanan dan minuman, air minum dan usapan dubur pada penjamah makanan.
Hasil yang dicapai dalam kegiatan Penyehatan Tempat Pengelolaan Makanan dan
Minuman berupa inventarisasi, pengawasan dan grade, antara lain :
a) Rumah Makan / Restoran :
Jumlah yang terdaftar : 63 buah, dengan hasil :
Yang diperiksa : 21 buah
Yang memenuhi syarat kesehatan : 21 buah.
b) Sampel Makanan untuk pemeriksaan formalin :
Uji petik pengambilan sampel untuk pemeriksaan formalin sebanyak 300 sampel
terhadap beberapa jenis makanan yang dijual di pasar umum, swalayan dan
produksi rumah tangga, dengan hasil pemeriksaan tidak dijumpai yang positif
mengandung formalin.
2) Penyehatan Lingkungan Permukiman.
Kegiatan yang dilakukan melalui :
a) Pengawasan dan Pembinaan terhadap penggunaan dan kepemilikan sarana
kesehatan berupa jamban.
b) Monitoring Sarana Pembuangan Air Limbah, Pengelolaan sampah dan rumah-
rumah yang belum memenuhi syarat kesehatan.
c) Pemberian bantuan stimulan kepada masyarakat / kepala keluarga yang belum
memiliki sarana kesehatan lingkungan.
Hasil kegiatan yang dilakukan antara lain terhadap :
a) Jamban.
- Pengguna jamban : 71.271 KK.
- Jamban yang diperiksa : 18.084 buah.
- Jamban yang memenuhi syarat kesehatan : 13.603 buah.
b) Tempat Pengelolaan Sampah.
- Pengguna TPS : 61.149 KK.
- TPS yang diperiksa : 18.084 buah.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 67
- TPS yang memenuhi syarat kesehatan :11.589 buah.
c) Sarana Pembuangan Air Limbah.
- Pengguna SPAL : 61.824 buah.
- SPAL yang diperiksa : 18.084 buah.
- SPAL yang memenuhi syarat kesehatan : 11.949 buah.
d) Rumah.
- Jumlah Rumah : 71.933 buah.
- Rumah yang diperiksa : 34.081 buah.
- Rumah yang memenuhi syarat kesehatan : 29.636 buah.
3) Penyehatan Tempat Tempat Umum.
Kegiatan yang dilakukan berupa pengawasan dan pembinaan terhadap
pengguna tempat tempat umum seperti pasar, hotel, kawasan pariwisata dan kawasan
industri.
Hasil yang dicapai :
- TTU yang ada/Pasar : 14 buah.
- TTU yang/pasar diperiksa: 14 buah.
- TTU/pasar memenuhi syarat kesehatan :11 buah.
4) Pemeriksaan Tempat Umum dan Pengelolaan Makanan.
- TUPM yang ada : 560 buah.
- TUPM yang diperiksa : 372 buah.
- TUPM yang memenuhi syarat kesehatan : 298 buah.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 68
TABEL V. D.1
Pemanfaatan SAB, Jamban, SPAL dan Rumah Sehat Kabupaten JembranaTahun 2012
Kecamatan SAB Jamban SPAL RumahSehat
1 2 3 4 5
Melaya 13.422 12.783 6.138 12.939
Negara 118.754 20.062 18.836 18.401
Jembrana 17.152 14.297 13.347 14.745
Mendoyo 19.306 16.841 18.408 17.347
Pekutatan 4.075 7.247 5.095 7.206
Jumlah 72.719 71.271 61.824 70.638
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 69
BAB VI
SUMBER DAYA KESEHATAN
Upaya Kesehatan dapat berdaya guna dan berhasil guna bila pemenuhan sumber
daya tenaga, pembiayaan dan sarana kesehatan dapat memadai dan seimbang dengan
kebutuhan.
Di Kabupaten Jembrana kebijakan di bidang kesehatan terus didorong secara
berkelanjutan. Berbagai kebijakan dilakukan oleh Pemerintah Daerah, diantaranya
memberikan subsidi biaya kesehatan. Disamping subsidi biaya kesehatan, Pemerintahan
Daerah juga mempersiapkan sarana dan prasarana yang dapat mendukung kegiatan yang
dilakukan.
A. TENAGA KESEHATAN.
Salah satu sumber daya kesehatan selain tersedianya sarana pelayanan kesehatan
dan sumber pembiayaan kesehatan telah pula disediakan tenaga kesehatan yang meliputi
dokter, bidan, perawat dana lain-lain. Ketersediaan antara fasilitas fisik dengan tenaga
kesehatan merupakan bagian yang saling melengkapi yang disesuaikan dengan kebutuhan
masyarakat.
1) Persebaran Tenaga Kesehatan.
Jumlah tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten Jembrana telah menunjukkan
jumlah yang mencukupi. Masing-masing Puskesmas telah diisi dengan tenaga
kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan dasar untuk dapat melaksanakan tugas-tugas
pelayanan meskipun masih terdapat Puskesmas yang belum terisi. Tenaga kesehatan
yang ada telah tersebar pada sarana pelayanan kesehatan di 5 (lima) Kecamatan
seperti tertera di dalam tabel.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 70
TABEL VI. A.1Persebaran Tenaga Kesehatan di Puskesmas di Kabupaten Jembrana
Tahun 2012
No. Jenis TenagaKecamatan
Melaya Negara Jembrana Mendoyo Pekutatan
1 2 3 4 5 6 7
1. Medis 14 7 7 10 12
2. Perawat dan Bidan 46 37 29 37 41
3. Farmasi 3 3 2 3 3
4. Gizi 0 0 0 2 3
5. Teknisi Medis 3 1 1 2 1
6. Sanitasi 1 3 1 0 1
7. KesehatanMasyarakat
4 3 3 4 1
Sumber : Dinas Kesehatan dan Kesos Kab. Jembrana.
2. Rasio Tenaga Kesehatan.
Dalam rangka meningkatkan mutu dan pemerataan pelayanan kesehatan maka
upaya dititik beratkan pada pelayanan kesehatan dasar sebagai upaya terpadu yang
diselenggarakan melalui Puskesmas. Gambaran mengenai Keadaan Tenaga
Kesehatan yang bekerja di Kabupaten Jembrana termasuk yang bekerja di RSUD
Negara, pada tahun 2008 dengan jumlah penduduk 269.729 jiwa, pada tahun 2009
dengan jumlah penduduk 304.956 jiwa dan tahun 2010 jiwa dengan jumlah penduduk
311.573 jiwa tahun 2011, tahun 2012 sebesar 274.750 Jiwa. Maka berdasarkan rasio
100.000 penduduk, menunjukkan nilai rasio sebagai berikut :
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 71
TABEL VI. A.2Jumlah dan Rasio Tenaga Kesehatan di Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 - 2012
No. No.Jenis Tenaga2008 2009 2010 2011 2012
Jml Rasio Jml Rasio Jml Rasio Jmh Rasio Jml Rasio1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 121. Dokter
Spesialis13 4,8 20 6,6 20 6,5 17 5,5 16 5,8
2. DokterUmum
147 54,5 41 13,4 48 15,6 50 14,4 79 27,7
3. Dokter Gigi 16 5,9 15 4,9 14 4,6 13 3,2 15 4,8
4. Perawat 155 57,5 156 51,2 164 53,3 182 57,7 173 62,65. Perawat Gigi 22 8,2 22 7,2 22 26,2 22 26,2 22 26,2
6. Bidan 123 45,6 121 39,7 123 39,9 111 35,3 198 71,37. Farmasi 20 7,4 14 4,6 14 17,1 19 10,9 21 20,0
8. Apoteker 4 1,5 6 1,9 6 1,9 4 1,5 8 6,09. Gizi 11 4,1 10 3,3 11 3,6 11 2,9 12 11,0
10. Sanitarian 13 4,8 20 6,6 10 12,2 13 2,3 12 7,0
11. Terapi Fisik 1 0,4 1 0,33 1 0,3 1 0,6 1 0,2
12. Teknis Medik 12 4,5 19 6,2 14 4,6 22 7,1 24 17,4
13. KesehatanMasyarakat
41 15,2 33 10,8 33 10,7 39 17,3 36 7,0
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
B. PEMBIAYAAN KESEHATAN.
Anggaran Pembangunan Kesehatan di Kabupaten Jembrana yang bersumber dari
Dana APBD II, dua tahun terdahulu menunjukkan peningkatan namun pada tahun 2008
menunjukkan penurunan. Pada tahun 2008 besarnya anggaran pembangunan kesehatan
sebesar Rp.21.330.454.502,00,00 menurun menjadi Rp.14.309.162.458,00 pada tahun
2009 dan menurun menjadi Rp.10.395.226.772,00 pada tahun 2010, seperti tertera dalam
tabel berikut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 72
TABEL VI. B.1Anggaran Pembangunan Kesehatan di Kabupaten Jembrana
Tahun Anggaran 2008– 2012 (dalam Rupiah)
No TahunJenis Belanja
Jumlah APBD IIKabupaten
%APBDAparatur / Tidak
LangsungPublik /
Langsung
1 2 3 4 5 6 7
1. 2008 10.147.005.500 11.633.094.600 21.780.100.100 451.202.711.579,21 4,83
2. 2009 3.472.449.658 10.836.712.800 14.309.162.458 514.245.614.510,00 2,78
3 2010 3.352.426.872 7.042.799.900 10.395.226.772 550.991.336.409,74 1,89
4. 2011 23.304.188.414 32.870.514.616 56.174.703.030 574.028.458.285 12,32
5. 2012 15.927.838.200 16.870.903.944 32.798.742.144 728.713.199.862 5,63
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
a. Rasio Dana Kesehatan.
TABEL VI. B.2Rasio Dana Pembangunan Kesehatan Terhadap Penduduk Kabupaten
Jembrana Tahun 2008 – 2012 (dalam rupiah)
Tahun APBD II %Kes. thd.
Total
JumlahPendudu
k
Per Kapita
Total Kesehatan Total Kes.
2008 451.202.711.579 21.780.100.100 4,83 269.729 1.672.800 80.748
2009 514.245.614.510 14.309.162.458 2,78 304.956 1.686.294 46.922
2010 550.991.336.409 10.395.226.772 1,89 307.804 1.790.072 33.772
2011 574.028.458.285 70.740.303.030 12,32 311.573 1.842.356 227.042
2012 728.713.199.869 41.022.144.275 5,63 274.750 2.652.277 149.307
Sumber : APBD Kabupaten Jembrana
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 73
5,63
12,32
1,89
2,78
4,83
0 2 4 6 8 10 12 14
2008
2009
2010
2011
2012
Gambar VI.1 Grafik Rasio Dana Kesehatan Terhadap APBD Kabupaten JembranaTahun 2008 - 2012
b. Anggaran Kegiatan Bidang Kesehatan.
Dengan adanya perubahan system anggaran sesuai Inmendagri No. 59 Tahun
2007 sebagai aturan perubahan terhadap Inmendagri No. 13 Tahun 2006, maka
penetapan nama program / kegiatan mengalami perubahan. Adapun nama kegiatan
yang dianggarkan dalan tahun 2008 -2012 seperti tertera dalam tabel berikut :
TABEL VI. B.3Anggaran Program/Kegiatan Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Tahun 2008 – 2012
Jenis Kegiatan SumberDana
T a h u n
2008 2009 2010 2011 2012
1 2 3 4 5 6 7
PengelolaanObat danUrusan RTGudang Farmasi
APBD KAB. 150.000.000 0 0 0 0
Pengadaan Obatdan PerbekalanKesehatan
APBD KAB. 0 306.838.200 88.220.000 88.000.000. 2.081.736.980
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 74
PembangunandanPemeliharaanSarana danPrasaranaKesehatan (DAK )
APBD KAB 9.072.800.000 0 0 0
Pengadaan,Peningkatan danPerbaikanSarana danPrasaranaPuskesmas danJaringannya (DAK )
APBD KAB 0 7.875.900.000
4.446.000.000 4.490880.000 4.199.843.931.
Penyelenggaraan PencegahandanPemberantasanPenyakitMenular danWabah
APBD KAB 772.255.800 948.259.500 948.259.500 1.132.909.900. 1.674.339.500
Perbaikan Gizidan Masyarakat
APBD KAB 77.147.000 36.543.600 36.543.600 53.757.800 284.030.000
PeningkatanKesehatanMasyarakat
APBD KAB 0 219.828.000 161.335.000 1.078.704.980 1.384.811.000
PeningkatanPelayanan danPenanggulanganMasalahKesehatan
APBD KAB 178.357.300 175.365.800 175.365.800 849.074.500. 2.654.282.500
Evaluasi danPengembanganStandarPelayananKesehatan ( ISO9001 - 2008 )
APBD KAB 0 0 22.000.000 30.000.000 45.500.000
Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Jembrana
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 75
10.250.560.1009.562.735.100
5.877.723.900 5.653.342.780
8.124.699.980
0
2000000000
4000000000
6000000000
8000000000
10000000000
12000000000
2008 2009 2010 2011 2012
Gambar VI.1 Grafik Anggaran Program/Kegiatan Dinas Kesehatan Kabupaten JembranaTahun 2008 – 2012 (dalam Rupiah)
C. SARANA KESEHATAN.
Pembangunan Kesehatan diarahkan untuk makin meningkatkan kualitas dan
pemerataan pelayanan kesehatan. Dalam upaya mencapai tujuan tersebut penyediaan
sarana kesehatan merupakan hal yang sangat penting.
1) Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Puskesmas Keliling, Posyandu dan Poskesdes.
Jumlah Puskesmas Perawatan : 2 buah.
Jumlah Pusk. Non Perawatan : 4 buah.
Jumlah Pusk. Pembantu : 44 buah
Jumlah Pusk. Pemb. Pembina : 5 buah.
Jumlah Pusk. Keliling : 6 buah.
2) Posyandu dan Poskesdes.
Jumlah Posyandu : 328 buah.
Jumlah Poskesdes : 51 buah.
3) Rumah Sakit.
Jumlah Rumah Sakit Pemerintah : 1 buah.
Jumlah Rumah Sakit Khusus : 2 buah.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 76
4) Apotik / Toko Obat
Jumlah Apotik : 11 buah.
Jumlah Toko Obat : 12 buah.
5) Laboratorium.
Jumlah Laboratorium Pemerintah : 7 buah.
Laboratorium swasta : 3 buah
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 77
BAB VII
P E N U T U P
A. SIMPULAN
Berbagai perbaikan terhadap derajat kesehatan, upaya dan sarana kesehatan
telah dicapai sebagai hasil pembangunan kesehatan sejalan dengan perbaikan kondisi
umum dan perbaikan keadaan sosial dan ekonomi masyarakat Jembrana. Dari uraian di
atas depan disimpulkan bahwa penyelenggaraan program pembangunan kesehatan di
Kabupaten Jembrana telah dilaksanakan berdasarkan Visi, Misi dan Strategi yang telah
ditetapkan sehingga juga berdampak pada pembangunan secara sektoral.
Bagaimanapun, perkembangan kesehatan tetap merupakan kebutuhan
masyarakat yang selalu ditingkatkan secara terus menerus searah dengan pembangunan
daerah. Dampak yang ditimbulkan oleh pelaksanaan program kesehatan adalah
meningkatnya derajat kesehatan yang ditunjukkan dari tercapainya indikator derajat
kesehatan, antara lain :
1. Angka Kematian Bayi ( AKB ), selama lima tahun terakhir berfluktuasi dimana pada
tahun 2008 mencapai 7,75/1.000 KH naik menjadi 10,62/1.00 KH pada tahun 2009
kemudian menurun menjadi 9,13/1.000 KH pada tahun 2010. Sedangkan pada tahun
2011 menjadi 14.08 / 1.000 KH dan kembali turun menjadi 10,63/1.000 KH pada
tahun 2012.
2. Angka Kematian Balita ( AKABA ), selama lima tahun terakhir berfluktuasi juga,
dimana pada tahun 2008 mencapai 8,46/1.000 KH mengalami kenaikan menjadi
11,75 pada tahun 2009 dan pada tahun 2010 mengalami penurunana menjadi
10,06/1.000 KH selanjutnya mengalami kenaikan pada tahun 2011 menjadi 14,52 /
1.000 KH. Selanjutnya pada tahun 2012 menjadi 11,47 / 1.000 KH atau mengalami
penurunan sebesar 3,05/1.000 KH jika dibandingkan tahun sebelumnya.
3. Angka Kematian Ibu ( AKI ) atau Maternal Mortality Rate menunjukkan trend
meningkat selama lima tahun terakhir yaitu tahun 2008- 2012, dimana pada tahun
2008 sebesar 70,47/100.000 KH naik menjadi 90,42/100.000 KH pada tahun 2009
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana
Profil Kesehatan Tahun 2012 78
dan pada tahun 2010 sebesar 93,61/100.000 KH kemudian menjadi 110,01 / 100.000
KH pada tahun 2011. Selanjutnya pada tahun 2012 meningkat menjadi
125,10/100.000 KH. Namun peningkatan kasus AKI secara umum karena non
obstetrik atau penyakit penyerta yang diderita oleh ibu selama masa kehamilan.
4. Status gizi buruk balita selama tahun 2008-2010 stagnan pada kisaran 0,02%,
mengalami penurunan pada tahun 2011 menjadi 0,01 % selanjutnya pada tahun 2012
mengalami peningkatan menjadi 0,44 %.
B. SARAN-SARAN
Untuk menindak lanjuti hasil yang telah dicapai selama periode tahun 2012, perlu
dilakukan upaya-upaya yang lebih intensif, antara lain :
a. Perlunya meningkatkan kualitas pendataan dari masing-masing bidang untuk
mendukung penyajian informasi kesehatan yang akurat.
b. Perlu dilakukan koordinasi yang lebih baik diantara Satuan Kerja Pemerintah Daerah
dan Lintas Sektor dengan jajaran kesehatan, khususnya bidang-bidang dilingkup
Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana, dalam rangka efisiensi dan efektivitas
managemen organisasi pelayanan kesehatan untuk meningkatkan sistem evaluasi dan
monitoring.
c. Perlunya dilakukan pemutakhiran data yang lebih intensif untuk memperoleh data
yang lebih valid sehingga data yang tersaji semakin akurat.
d. Perlu digalakkan upaya meningkatkan dan memasyarakatkan pelayanan kesehatan
yang lebih bersifat pencegahan dalam rangka pencapaian Paradigma Sehat.
e. Perlunya peningkatan Sumber Daya Manusia dalam upaya meningkatkan mutu dan
kualitas pelayanan kesehatan.
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L + P SatuanA. GAMBARAN UMUM1 Luas Wilayah 842 Km2 Tabel 12 Jumlah Desa/Kelurahan 51 Desa/Kel Tabel 13 Jumlah Penduduk 137,130 137,620 274,750 Jiwa Tabel 24 Rata-rata jiwa/rumah tangga 3.1 Jiwa Tabel 15 Kepadatan Penduduk /Km2 326.4 Jiwa/Km2 Tabel 16 Rasio Beban Tanggungan 36.7 Tabel 27 Rasio Jenis Kelamin 99.6 Tabel 28 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 17.3 87.8 18.6 % Tabel 4
RESUME PROFIL KESEHATAN
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
8 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 17.3 87.8 18.6 % Tabel 49 Penduduk 10 tahun ke atas dengan pendidikan tertinggi
SMP+ 44.1 42.6 43.4 % Tabel 5
B. DERAJAT KESEHATANB.1 Angka Kematian10 Jumlah Lahir Hidup 2,443 2,353 4,796 Bayi Tabel 611 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 6.1 5.1 5.6 Tabel 612 Jumlah Bayi Mati 35 16 51 Bayi Tabel 713 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 14.3 6.8 10.6 per 1.000 KH Tabel 714 Jumlah Balita Mati 37 18 55 Balita Tabel 715 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 15.1 7.6 11.5 per 1.000 KH Tabel 716 Jumlah Kematian Ibu 6 Ibu Tabel 817 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 125.1 per 100.000 KH Tabel 8
B.2 Angka Kesakitan18 AFP Rate (non polio) < 15 th - per 100.000 pend <15thn Tabel 919 Angka Insidens TB Paru 52 39 45.50 per 100.000 penduduk Tabel 1020 Angka Prevalensi TB Paru 100 70 84.80 per 100.000 penduduk Tabel 10
L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
21 Angka kematian akibat TB Paru 0 0 - per 100.000 penduduk Tabel 1022 Angka Penemuan Kasus TB Paru (CDR) 52.08 33.67 42.78 % Tabel 1123 Success Rate TB Paru 84.06 89.19 91.00 % Tabel 1224 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 1.4445648 0.8191556 1.1105502 % Tabel 1325 Jumlah Kasus Baru HIV 5 9 14 Kasus Tabel 1426 Jumlah Kasus Baru AIDS 39 39 78 Kasus Tabel 1427 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya 0 0 162 Kasus Tabel 1428 Jumlah Kematian karena AIDS 0 0 39 Jiwa Tabel 1429 Donor darah diskrining positif HIV 0.31 0.62 0.36 % Tabel 1530 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 32.54 30.28 31.40 % Tabel 1631 Jumlah Kasus Baru Kusta (Pausi Basiler) 1 1 2 Kasus Tabel 1732 Jumlah Kasus Baru Kusta (Multi Basiler) 7 5 12 Kasus Tabel 1733 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 6 4 5 per 100.000 penduduk Tabel 1734 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0 0.00 0.00 % Tabel 1834 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0 0.00 0.00 % Tabel 1835 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0 0.00 0.00 % Tabel 1836 Angka Prevalensi Kusta 0.58 0.44 0.51 per 10.000 Penduduk Tabel 1937 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 0.00 0.00 0.00 % Tabel 2038 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 0.00 0.00 100.00 % Tabel 2039 Jumlah Kasus Difteri 0 0 0 Kasus Tabel 2140 Case Fatality Rate Difteri 0 % Tabel 2141 Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 2142 Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 2143 Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) 0 % Tabel 2144 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 2145 Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum 0 % Tabel 2146 Jumlah Kasus Campak 0 0 0 Kasus Tabel 2247 Case Fatality Rate Campak 0 % Tabel 2248 Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 2249 Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 2250 Incidence Rate DBD 11.67 7.27 9.46 per 100.000 penduduk Tabel 2351 Case Fatality Rate DBD 0.00 0.00 0.00 % Tabel 23
L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
52 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 0.00 0.01 0.02 per 1.000 penduduk Tabel 2453 Case Fatality Rate Malaria 0.00 0.00 0.00 % Tabel 2454 Angka Kesakitan Filariasis 0 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 25
B.3 Status Gizi55 Bayi baru lahir ditimbang 100 100 100 % Tabel 2656 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 2.70 3.10 2.90 % Tabel 2657 Balita Gizi Baik 96.75 95.91 96.13 % Tabel 2758 Balita Gizi Kurang 2.19 3.44 2.79 % Tabel 2759 Balita Gizi Buruk 0.37 0.52 0.44 % Tabel 27
C. UPAYA KESEHATANC.1 Pelayanan KesehatanC.1 Pelayanan Kesehatan60 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 95 % Tabel 2861 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 90.68 % Tabel 2862 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 99.40 % Tabel 2863 Pelayanan Ibu Nifas 96.54 % Tabel 2864 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ - % Tabel 2965 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 90.42 % Tabel 3066 Bumil Risti/Komplikasi ditangani 61.33 % Tabel 3167 Neonatal Risti/Komplikasi ditangani 63.20 57.50 60.30 % Tabel 3168 Bayi Mendapat Vitamin A 98.48 98.62 98.62 % Tabel 3269 Anak Balita Mendapat Vitamin A 97.00 97.19 97.19 % Tabel 3270 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 94.75 % Tabel 3271 Peserta KB Baru 10.34 % Tabel 3572 Peserta KB Aktif 88.81 % Tabel 3573 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 100.04 99.96 100.00 % Tabel 3674 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 0.93 95.45 94.45 % Tabel 3675 Kunjungan Bayi (minimal 4 kali) 97.74 91.97 94.85 % Tabel 3776 Desa/Kelurahan UCI 78.43 % Tabel 3877 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 96.00 % Tabel 39
L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
78 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak - % Tabel 3979 Bayi yang diberi ASI Eksklusif 66.11 66.32 66.21 % Tabel 4180 Pemberian MP-ASI pada anak 6-23 bulan dari Gakin - - - % Tabel 4281 Cakupan Pelayanan Anak Balita (minimal 8 kali) 89.43 83.95 86.69 % Tabel 4382 Balita ditimbang #REF! #REF! #REF! % Tabel 4483 Balita berat badan naik #REF! #REF! 8,669 % Tabel 4484 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) #REF! #REF! 1.24 % Tabel 4485 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 100.00 100.00 100.00 % Tabel 4586 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan
Setingkat92.42 95.98 94.27 % Tabel 46
87 Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD danSetingkat
49.18 47.87 48.53 % Tabel 47
88 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 42.33 45.22 43.75 % Tabel 4889 Sarkes dgn kemampuan yan. gadar level 1 23.08 % Tabel 4989 Sarkes dgn kemampuan yan. gadar level 1 23.08 % Tabel 4990 Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam 100.00 % Tabel 5191 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 47.62 50.98 49.15 Tabel 5292 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 46.27 sekolah Tabel 4993 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 100.00 sekolah Tabel 4994 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 43.75 53.41 48.52 % Tabel 5395 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 100.00 100.00 100.00 % Tabel 5396 Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan
mulut 100.00 100.00 100.00 % Tabel 53
C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan97 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kes. Pra Bayar 15.41 14.85 100.00 % Tabel 5598 Penduduk Miskin (dan hampir miskin) dicakup
Askeskin/Jamkesmas 100.00 100.00 100.00 % Tabel 5699 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat
Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 129.93 32.86 34.29 %
Tabel 56100 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat
Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 2&30.46 0.80 0.49 %
Tabel 56
L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
101 Pasien Maskin (dan hampir miskin) MendapatPelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 1
0.02 0.04 0.03 %Tabel 57
102 Pasien Maskin (dan hampir miskin) MendapatPelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 2&3
- - - %Tabel 57
103 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 35.06 52.38 47.70 % Tabel 58104 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 3.24 4.31 3.78 % Tabel 58105 Gross Death Rate (GDR) di RS 5.77 3.23 4.37 per 100.000 pasien keluar Tabel 59106 Nett Death Rate (NDR) di RS 1.99 1.09 1.49 per 100.000 pasien keluar Tabel 59107 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 41.38 % Tabel 60108 Length of Stay (LOS) di RS 3.36 Hari Tabel 60109 Turn of Interval (TOI) di RS 4.75 Hari Tabel 60
C.3 Perilaku Hidup Masyarakat110 Rumah Tangga ber-PHBS #REF! % Tabel 61C.3 Perilaku Hidup Masyarakat110 Rumah Tangga ber-PHBS #REF! % Tabel 61
C.4 Keadaan Lingkungan111 Rumah Sehat 86.96 % Tabel 62112 Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes 97.79 % Tabel 63113 Keluarga dengan sumber air minum terlindung 85.71 % Tabel 65114 Keluarga memiliki Jamban Sehat 90.39 % Tabel 66115 Keluarga memiliki Tempat Sampah Sehat 91.35 % Tabel 66116 Keluarga memiliki Pengelolaan Air Limbah Sehat 14.57 % Tabel 66117 TUPM Sehat 80.11 % Tabel 67118 Institusi dibina kesehatan lingkungannya 20.96 % Tabel 68
D. SUMBERDAYA KESEHATAND.1 Sarana Kesehatan119 Jumlah Rumah Sakit Umum 2.00 Tabel 70120 Jumlah Rumah Sakit Khusus 2.00 Tabel 70121 Jumlah Puskesmas Perawatan 2.00 Tabel 70122 Jumlah Puskesmas non-Perawatan 4.00 Tabel 70
L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
123 Jumlah Apotek 11.00 Tabel 70124 Sarkes yang memiliki laboratorium kesehatan 100.00 % Tabel 71125 Sarkes yang memiliki 4 spesialis dasar 100.00 % Tabel 71126 Jumlah Posyandu 328.00 Posyandu Tabel 72127 Posyandu Aktif 100.00 % Tabel 72128 Rasio posyandu per 100 balita 2.63 per 100 balita Tabel 72129 Jumlah Desa Siaga - Desa Tabel 73130 Desa Siaga Aktif 100.00 % Tabel 73131 Jumlah Poskesdes 51.00 Poskesdes Tabel 73
D.2 Tenaga Kesehatan132 Jumlah Dokter Spesialis 2.00 1.00 16.00 Orang Tabel 74133 Rasio Dokter Spesialis 1.46 0.73 5.82 per 100.000 penduduk Tabel 74134 Jumlah Dokter Umum 33.00 33.00 79.00 Orang Tabel 74134 Jumlah Dokter Umum 33.00 33.00 79.00 Orang Tabel 74135 Rasio Dokter Umum 21.88 21.16 27.66 per 100.000 penduduk Tabel 74136 Jumlah Dokter Gigi 5.00 10.00 15.00 Orang Tabel 74137 Jumlah Bidan 2.00 196.00 198.00 Orang Tabel 75138 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 71.34 Tabel 75139 Jumlah Perawat 23.00 53.00 173.00 Orang Tabel 75140 Jumlah Tenaga Kefarmasian 2.00 17.00 29.00 Orang Tabel 76141 Jumlah Tenaga Gizi 2.00 10.00 12.00 Orang Tabel 76142 Jumlah Tenaga Kesmas 22.00 13.00 36.00 Orang Tabel 77143 Jumlah Tenaga Sanitasi 7.00 5.00 12.00 Orang Tabel 77144 Jumlah Tenaga Teknisi Medis - 8.00 24.00 Orang Tabel 78145 Jumlah Fisioterapis - - - Orang Tabel 78
D.3 Pembiayaan Kesehatan146 Total Anggaran Kesehatan ######## Rp Tabel 79147 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 5.63 % Tabel 79148 Anggaran Kesehatan Perkapita - Rp Tabel 79
TABEL 1
LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATANWILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK
(km 2) TANGGA TANGGA per km 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 MELAYA 197,19 9 1 10 54,220 20,184 2.69 274.96
2 NEGARA 126,50 8 4 12 77,300 24,925 3.10 611.07
3 JEMBRANA 93,97 6 4 10 51,995 17,171 3.03 650.47
JUMLAHPENDUDUK
JUMLAHNO KECAMATAN DESA KELURAHAN DESA+KEL.
3 JEMBRANA 93,97 6 4 10 51,995 17,171 3.03 650.47
4 MENDOYO 294,49 10 1 11 62,711 19,454 3.22 236.12
5 PEKUTATAN 129,65 8 0 8 28,524 7,669 3.72 237.24
JUMLAH (KABUPATEN) 841.80 41 10 51 274,750 89,403 3.07 326.38
Sumber: Kantor ( BPS ) keadaan 30 Juni 2012
TABEL 2
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR,RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN, DAN KECAMATAN
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH PENDUDUK
LAKI-LAKI PEREMPUAN0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH 0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 MELAYA 54,220 1,272 4,399 13,878 5,461 2,701 27,711 1,248 4,957 14,391 4,689 1,330 26,615 41.40 104.12
2 NEGARA 77,300 2,045 7,720 19,235 9,533 3,754 42,287 2,138 7,893 19,120 9,922 1,279 40,352 42.95 104.80
3 JEMBRANA 51,995 1,061 4,123 11,837 7,924 562 25,507 1,258 4,458 11,832 8,236 1,342 27,126 32.15 94.03
RASIOBEBANTANG
GUNGAN
RASIOJENIS
KELAMINNO KECAMATAN JUMLAH
PENDUDUK
4 MENDOYO 62,711 1,146 4,563 13,482 9,693 1,233 30,117 1,619 5,255 13,927 9,222 1,285 31,308 32.60 96.20
5 PEKUTATAN 28,524 289 2,039 5,779 2,858 543 11,508 403 1,322 4,269 5,750 475 12,219 27.18 94.18
JUMLAH (KABUPATEN) 274,750 5,813 22,844 64,211 35,469 8,793 137,130 6,666 23,885 63,539 37,819 5,711 137,620 36.67 99.64
Sumber: Kantor BPS / Juni 2012.
TABEL 3
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMURKABUPATEN
TAHUN
JUMLAH PENDUDUK
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN1 2 3 4 5
1 0 - 4 5,813 5,666 11,4792 5 - 9 9,111 9,294 18,4053 10 - 14 10,343 10,512 20,8554 15 - 19 11,449 11,946 23,3955 20 - 24 11,435 11,939 23,3746 25 - 29 11,344 11,159 22,5037 30 - 34 13,518 13,721 27,239
JEMBRANA2012
NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)
7 30 - 34 13,518 13,721 27,2398 35 - 39 12,450 12,232 24,6829 40 - 44 10,603 10,182 20,78510 45 - 49 8,390 8,892 17,28211 50 - 54 8,683 8,292 16,97512 55 - 59 7,445 7,621 15,06613 60 - 64 7,793 7,353 15,14614 65 - 69 4,961 4,747 9,70815 70 - 74 2,381 2,171 4,55216 75+ 1,411 1,893 3,304
Sumber: Kantor BPS/ Juni 2012
274,750JUMLAH 137,130 137,620
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH MELEKHURUF % JUMLAH MELEK
HURUF % JUMLAH MELEKHURUF %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 MELAYA 31,158 5,450 17.49 30,869 4,919 15.94 62,027 10,369 16.72
2 NEGARA 45,920 9,732 21.19 45,360 8,791 19.38 91,280 18,523 20.29
3 JEMBRANA 30,848 5,818 18.86 31,376 5,620 17.91 62,224 11,438 18.38
4 MENDOYO 35,041 5,972 17.04 35,493 5,559 15.66 70,534 11,531 16.35
TABEL 4
PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KECAMATAN
JUMLAH PENDUDUK USIA 10 KE ATASLAKI-LAKI + PEREMPUANLAKI-LAKI PEREMPUANNO
5 PEKUTATAN 15,431 2,465 15.97 15,621 2,523 16.15 31,052 4,988 16.06
158,398 29,437 18.58 158,719 27,412 17.27 317,117 56,849 87.80
Sumber: Dinas Dikporaparbud
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 5
PERSENTASE PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERUSIA 10 TAHUN KE ATASMENURUT TINGKAT PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DAN KECAMATAN
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUANTIDAK/BELUM
PERNAHSEKOLAH
TIDAK/BELUMTAMATSD/MI
SD/MI SMP/MTs
SMA/SMK/MA
AK/DIPLO
MA
UNIVERSITAS JUMLAH
TIDAK/BELUM
PERNAHSEKOLAH
TIDAK/BELUMTAMATSD/MI
SD/MI SMP/MTs
SMA/SMK/ MA
AK/DIPLO
MA
UNIVERSITAS JUMLAH
TIDAK/BELUM
PERNAHSEKOLAH
TIDAK/BELUMTAMATSD/MI
SD/MI SMP/MTs
SMA/SMK/ MA
AK/DIPLO
MA
UNIVERSITAS JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 MELAYA 3,189 1,488 717 5,394 2,837 1,273 593 4,703 6,026 2,761 1,310 10,097
2 NEGARA 4,580 1,210 2,045 7,835 4,321 1,114 1,321 6,756 8,901 2,324 3,366 14,591
NO KECAMATAN
3 JEMBRANA 2,972 1,347 1,518 5,837 2,916 1,248 1,813 5,977 5,888 2,595 3,331 11,814
4 MENDOYO 3,001 1,542 1,142 5,685 2,744 1,318 1,017 5,079 5,745 2,860 2,159 10,764
5 PEKUTATAN 1,352 458 447 2,257 1,332 458 356 2,146 2,684 916 803 4,403
JUMLAH (KABUPATEN) 0 0 15,094 6,045 5,869 0 0 27,008 0 0 14,150 5,411 5,100 0 0 24,661 0 0 29,244 11,456 10,969 0 0 51,669
Sumber: Dinas Dikporaparbud
TABEL 6
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 86 1 87 70 0 70 156 1 157
I MELAYA 400 4 404 385 5 390 785 9 794
2 NEGARA I NEGARA 766 7 773 717 2 719 1,483 9 1,492
3 JEMBRANA I JEMBRANA 486 0 486 465 1 466 951 1 952
KECAMATAN NAMA PUSKESMAS
HIDUP
PEREMPUAN
HIDUP MATI HIDUP +MATI
JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
MATI HIDUP +MATI
LAKI-LAKI LAKI-LAKI + PEREMPUAN
HIDUP MATI HIDUP +MATI
JUMLAH KELAHIRAN
NO
3 JEMBRANA I JEMBRANA 486 0 486 465 1 466 951 1 952
4 MENDOYO I MENDOYO 500 3 503 473 4 477 973 7 980
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 205 0 205 243 0 243 448 0 448
JUMLAH (KABUPATEN) 2,443 15 2,458 2,353 12 2,365 4,796 27 4,823
ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN) 6.10 5.07 5.60
Sumber: Dinas Kesehatan Kab.Jembrana
Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
TABEL 7
JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 1 0 1 1 0 1 2 0 2
I MELAYA 6 1 7 2 0 2 8 1 9
2 NEGARA I NEGARA 9 1 10 6 1 7 15 2 17
3 JEMBRANA I JEMBRANA 12 0 12 2 1 3 14 1 15
BAYI BALITA
LAKI - LAKI + PEREMPUAN
BAYI ANAKBALITA BALITA
LAKI - LAKINO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH KEMATIANPEREMPUAN
BALITAANAKBALITA BAYI ANAK
BALITA
4 MENDOYO I MENDOYO 4 0 4 2 0 2 6 0 6
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 3 0 3 3 0 3 6 0 6
JUMLAH (KABUPATEN) 35 2 37 16 2 18 51 4 5514.33 0.82 15.15 6.80 0.85 7.65 10.63 0.83 11.47
Sumber: Dinas Kesehatan Kab.Jembrana
Keterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)
TABEL 8JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH KEMATIAN IBU
< 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn≥35 Thn1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 MELAYA II MELAYA 156 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
I MELAYA 785 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
2 NEGARA I NEGARA 1,483 0 1 1 2 0 1 0 1 0 1 0 1 0 3 1
3 JEMBRANA I JEMBRANA 951 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1
4 MENDOYO I MENDOYO 973 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KEMATIAN IBU BERSALIN KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBUNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAHLAHIRHIDUP
KEMATIAN IBU HAMIL
4 MENDOYO I MENDOYO 973 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 448 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4,796 0 1 2 3 0 1 1 2 0 1 0 1 0 3 3ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN)
Sumber: Dinas Kesehatan Kab.JembranaKeterangan:
- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
JUMLAH (KABUPATEN)
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
JUMLAH KEMATIAN IBU
JUMLAH20
0
1
4
1
0
JUMLAH KEMATIAN IBU
0
0
6125.10
TABEL 9
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH PENDUDUK<15 TAHUN
JUMLAH KASUSAFP (NON POLIO)
AFP RATE (NONPOLIO)
1 2 3 4 5 6
1 MELAYA II MELAYA 1,925 0 0
I MELAYA 8,254 0 0
2 NEGARA I NEGARA 15,400 0 0
3 JEMBRANA I JEMBRANA 11,433 0 0
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
4 MENDOYO I MENDOYO 11,591 0 0
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 4,061 0 0
JUMLAH (KABUPATEN) 50,739 0 0.00
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. JembranaKeterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di di RS
Catatan : Jumlah kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada tabel 3, yaitu sebesar: 50,739
TABEL 10
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 MELAYA II MELAYA 4,404 4,274 8,678 1 1 2 2 1 3 3 2 5 0 0 57.62 0 0 0
I MELAYA 22,894 22,648 45,542 9 8 17 5 3 8 14 11 25 61 49 54.89 0 0 0
2 NEGARA I NEGARA 38,703 38,597 77,300 19 20 39 25 14 39 44 34 78 114 88 100.91 0 0 0
3 JEMBRANA I JEMBRANA 25,783 26,212 51,995 18 11 29 12 9 21 30 20 50 116 76 96.16 0 0 0
4 MENDOYO I MENDOYO 30,939 31,772 62,711 10 10 20 12 11 23 22 21 43 71 66 68.57 0 0 0
KASUS BARU KASUS LAMA KASUS BARU +KASUS LAMA
JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
JUMLAH KASUS TB PARUPREVALENSI
(PER 100.000 PENDUDUK)JUMLAH KEMATIAN AKIBAT
TB PARUNO JUMLAH PENDUDUKKECAMATAN PUSKESMAS
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 14,407 14,117 28,524 14 4 18 10 4 14 24 8 32 167 57 112.19 0 0 0
JUMLAH (KABUPATEN) 137,130 137,620 274,750 71 54 125 66 42 108 137 96 233 100 70 84.80 0 0 0
ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK 51.8 39.2 45.50 KEMATIAN PER 100.000 PENDUDUK 0.0 0.0 0.0
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. JembranaKeterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 11
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 MELAYA II MELAYA 3 3 6 32 40 72 1 2 3 33.33 66.67 50.00
I MELAYA 17 16 33 75 70 145 8 5 13 47.06 31.25 39.39
2 NEGARA I NEGARA 28 28 56 141 132 273 10 13 23 35.71 46.43 41.07
TB PARU
ANGKA PENEMUANKASUS (CDR)BTA (+)NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH PERKIRAANKASUS BARU KLINIS
2 NEGARA I NEGARA 28 28 56 141 132 273 10 13 23 35.71 46.43 41.07
3 JEMBRANA I JEMBRANA 19 20 39 61 59 120 15 5 20 78.95 25.00 51.28
4 MENDOYO I MENDOYO 20 21 41 74 77 151 6 5 11 30.00 23.81 26.83
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 9 10 19 47 45 92 10 3 13 111.11 30.00 68.42
JUMLAH (KABUPATEN) 96 98 194 430 423 853 50 33 83 52.08 33.67 42.78
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. JembranaKeterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 12
JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L + PJUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 MELAYA II MELAYA 1 3 4 1 100.00 1 33.33 2 50.00 0 0.00 1 33.33 1 25.00 1.00 2.00 3.00
I MELAYA 12 8 20 9 75.00 7 87.50 16 80.00 1 8.33 1 12.50 2 10.00 10.00 8.00 18.00
2 NEGARA I NEGARA 24 11 35 15 62.50 5 45.45 20 57.14 5 20.83 4 36.36 9 25.71 20.00 9.00 29.00
3 JEMBRANA I JEMBRANA 13 10 23 12 92.31 8 80.00 20 86.96 2 15.38 1 10.00 3 13.04 14.00 9.00 23.00
4 MENDOYO I MENDOYO 12 1 13 7 58.33 1 100.00 8 61.54 1 8.33 1 100.00 2 15.38 8.00 2.00 10.00
5 PEKUATAN I PEKUTATAN 7 4 11 2 28.57 1 25.00 3 27.27 3 42.86 2 50.00 5 45.45 5.00 3.00 8.00
JUMLAH (KABUPATEN) 69 37 106 46 66.67 23 62.16 69 65.09 12 17.39 10 27.03 22 20.75 84.06 89.19 91.00
NO KECAMATAN PUSKESMAS
TB PARUBTA (+) DIOBATI ANGKA KESUKSESAN
(SUCCESS RATE/SR)P L + PKESEMBUHAN
L L + PPENGOBATAN LENGKAP
L P
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. JembranaKeterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 13
PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 MELAYA II MELAYA 333 257 590 254 158 412 11 4.33 8 5.06 19 4.61
I MELAYA 1,571 1,638 3,209 259 330 589 3 1.16 4 1.21 7 1.19
2 NEGARA I NEGARA 2,828 2,818 5,646 283 309 592 1 0.35 0 0.00 1 0.17
3 JEMBRANA I JEMBRANA 1,805 1,652 3,457 194 256 450 4 2.06 0 0.00 4 0.89
JUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAANPENDERITANO KECAMATAN PUSKESMAS
PNEUMONIA PADA BALITAPENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI
L P L + P
4 MENDOYO I MENDOYO 2,057 1,865 3,922 206 289 495 1 0.49 1 0.35 2 0.40
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 885 873 1,758 189 245 434 0 0.00 0 0.00 0 0.00
JUMLAH (KABUPATEN) 9,479 9,103 18,582 1,385 1,587 2,972 20 1.44 13 0.82 33 1.11
Sumber: Dinas Kesehatan Kab JembranaKeterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 14
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 2 1 3 0 0 0 0 0 0
I MELAYA 0 2 2 8 8 16 0 0 0 0 0 0
2 NEGARA I NEGARA 3 2 5 11 14 25 0 0 0 0 0 0
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 3 3 7 7 14 0 0 0 0 0 0
4 MENDOYO I MENDOYO 2 2 4 11 6 17 0 0 0 0 0 0
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0
JUMLAH KEMATIAN AKIBATAIDS
JUMLAH KASUS BARU HIV, AIDS, DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KECAMATAN PUSKESMASINFEKSI MENULAR SEKSUAL
LAINNYAA I D S
JUMLAH KASUS BARU
NO H I V
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA)JUMLAH (KABUPATEN) 5 9 14 39 39 78 0 0 162 0 0 39
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. JembranaKet: Jumlah kasus baru adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 15
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 RSUD Negara 1,636 324 1,960 1,636 100.00 324 100.00 1,960 100.00 5 0.31 2 0.62 7 0.36
JUMLAH (KABUPATEN) 1,636 324 1,960 1,636 100.00 324 12.00 1,960 100.00 5 0.31 2 1 7 0.36
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana
POSITIF HIVL + P L P L + PJUMLAH PENDONOR
PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV-AIDS MENURUT JENIS KELAMIN
NO UNIT TRANSFUSI DARAH
DONOR DARAHSAMPEL DARAH DIPERIKSA
L P
TABEL 17
JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
I MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 NEGARA I NEGARA 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 0 0 4 0 4 4 0 4 5 1 6
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 2 1 2 3 1 2 3
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 0 2 2 0 2 2
PB + MBMulti Basiler (MB)/ Kusta Basah
JUMLAH 0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN JUMLAHNO KECAMATAN PUSKESMAS Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering
0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN
KASUS BARU
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 1 3 2 1 3 2 1 3
JUMLAH (KABUPATEN) 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 1 1 7 4 11 7 5 12 8 6 14
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 5.83 4.36 5.10
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana
TABEL 16
KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 MELAYA II MELAYA 4,404 4,274 8,678 207 211 418 125 60.39 137 64.93 262 62.68
I MELAYA 22,894 22,648 45,542 1,069 1,090 2,159 375 35.08 331 30.37 706 32.70
2 NEGARA I NEGARA 38,703 38,597 77,300 1,868 1,906 3,774 494 26.45 514 26.97 1,008 26.71
3 JEMBRANA I JEMBRANA 25,783 26,212 51,995 1,280 1,306 2,586 524 40.94 588 45.02 1,112 43.00
P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK
DIAREJUMLAH PERKIRAAAN
KASUSDIARE DITANGANI
4 MENDOYO I MENDOYO 30,939 31,772 62,711 1,456 1,485 2,941 349 23.97 258 17.37 607 20.64
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 14,407 14,117 28,524 644 657 1,301 256 39.75 187 28.46 443 34.05
JUMLAH (KABUPATEN) 137,130 137,620 274,750 6,524 6,655 13,179 2,123 32.54 2,015 30.28 4,138 31.40
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. JembranaKet: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 19
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0
I MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 NEGARA I NEGARA 1 1 2 4 0 4 5 1 6
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 1 2 3 1 2 3
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0 0 0 2 2 0 2 2
KASUS TERCATATPB MB JUMLAHNO KECAMATAN PUSKESMAS
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0 0 0 2 2 0 2 2
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 2 1 3 2 1 3
1 1 2 7 5 12 8 6 14ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0.6 0.4 0.5
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 18
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
I MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 NEGARA I NEGARA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 2 2 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0.00
L+P P L+PCACAT TINGKAT 2
KASUS BARU
JUMLAH (KABUPATEN)
LNO KECAMATAN PUSKESMAS
KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
PENDERITA KUSTA PENDERITA KUSTA 0-14 TAHUNL P
0 2 2 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0.00
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 20
PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
KUSTA (PB) KUSTA (MB)
2011 2010L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
I MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 NEGARA I NEGARA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 100
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 100
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 2 2 0 0 2 0 2 100
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana
JUMLAH (KABUPATEN)
NO KECAMATAN PUSKESMAS RFT PBL + PL P L + P
RFT MBL P
PENDERITA PB PENDERITA MB
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana
TABEL 21
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
JUMLAH KASUS PD3I
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
I MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 NEGARA I NEGARA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
PERTUSISNO KECAMATAN PUSKESMASDIFTERI
JUMLAH KASUS MENING-GAL
JUMLAH KASUS MENING-GAL
TETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUMJUMLAH KASUS MENING-
GAL
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
CASE FATALITY RATE (%) 0 0 0
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 22
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
I MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 NEGARA I NEGARA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
PUSKESMAS
JUMLAH KASUS PD3I
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
CAMPAKJUMLAH KASUS MENINGGAL
POLIO HEPATITIS BNO KECAMATAN
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 PEKUATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
CASE FATALITY RATE (%) 0.0
Sumber: Dinas Keshatan Kab Jembrana
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 23
JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 0 0 0.00 0.00 0.00
I MELAYA 0 2 2 0 0 0 0.00 0.00 0.00
2 NEGARA I NEGARA 7 1 8 0 0 0 0.00 0.00 0.00
3 JEMBRANA I JEMBRANA 3 4 7 0 0 0 0.00 0.00 0.00
CFR (%)JUMLAH KASUSPUSKESMASDEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)
NO KECAMATAN MENINGGAL
4 MENDOYO I MENDOYO 3 3 6 0 0 0 0.00 0.00 0.00
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 3 0 3 0 0 0 0.00 0.00 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 16 10 26 0 0 0 0.00 0.00 0.00INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 11.7 7.3 9.5
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 24
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
MALARIA
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0.00 0.00
I MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0.00 #DIV/0!
2 NEGARA I NEGARA 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0.00 0.00 0.00
KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
PENDERITADENGAN PEMERIKSAAN
SEDIAAN DARAHTANPA PEMERIKSAAN
SEDIAAN DARAHNO KECAMATAN PUSKESMAS CFRMENINGGAL
2 NEGARA I NEGARA 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0.00 0.00 0.00
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 2 0 2 0 0 0 0.00 0.00 0.00
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0.00 0.00
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 1 1 2 0 0 0 0.00 0.00 0.00
0 0 0 4 1 5 0 0 0 0.00 0.00 0.00
ANGKA KESAKITAN (API) PER 1.000 PENDUDUK 0.0 0.0 0.0
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 25
PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 0 0
I MELAYA 0 0 0 0 0 0
2 NEGARA I NEGARA 0 0 0 0 0 0
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 0 0 0
JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KECAMATAN PUSKESMAS
PENDERITA FILARIASIS
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 0 0 00
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0 0 0 0 0
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 0 0 0
Sumber: Dinas Kesehatan Kab.Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 26
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 MELAYA II MELAYA 86 70 156 86 100.00 70 100.00 156 100.00 3 3.50 5 7.14 8 5.10
I MELAYA 400 385 785 400 100.00 385 100.00 785 100.00 13 3.30 15 3.90 28 3.60
2 NEGARA I NEGARA 766 717 1,483 766 100.00 717 100.00 1,483 100.00 17 2.20 15 2.09 32 2.20
3 JEMBRANA I JEMBRANA 486 465 951 486 100.00 465 100.00 951 100.00 16 3.30 19 4.09 35 3.70
4 MENDOYO I MENDOYO 500 473 973 500 100.00 473 100.00 973 100.00 6 11.00 11 2.33 17 1.70
NO KECAMATAN PUSKESMAS PJUMLAH LAHIR HIDUP LBAYI BARU LAHIR DITIMBANG
BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
P LL + P L + PBBLR
4 MENDOYO I MENDOYO 500 473 973 500 100.00 473 100.00 973 100.00 6 11.00 11 2.33 17 1.70
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 205 243 448 205 100.00 243 100.00 448 100.00 11 5.40 8 3.29 19 4.20
2,443 2,353 4,796 2,443 100.00 2,353 100.00 4,796 100.00 66 2.70 73 3.10 139 2.90
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 27
STATUS GIZI BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L+P JML % JML % JML % JML % JML % JML % JML % JML % JML % JML % JML % JML %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 MELAYA II MELAYA 215 192 407 0 0.00 0 0.00 0 0.0 212 98.60 184 95.83 396 97.30 3 1.40 8 4.17 11 2.70 0 0 0 0.00 0 0.00
I MELAYA 1,236 1,185 2,421 23 1.86 26 2.19 49 2.02 1,155 93.45 1,088 91.81 2,243 92.65 50 4.05 63 5.32 113 4.67 8 0.65 8 0.68 16 0.66
2 NEGARA I NEGARA 2,210 2,118 4,328 6 0.27 4 0.19 10 0.23 2,136 96.65 2,019 95.33 4,155 96.00 57 2.58 85 4.01 142 3.28 11 0.50 10 0.47 21 0.49
3 JEMBRANA I JEMBRANA 887 828 1,715 16 1.80 7 0.85 23 1.34 846 95.38 773 93.36 1,619 94.40 24 2.71 42 5.07 66 3.85 1 0.11 6 0.72 7 0.41
GIZI BURUKP L+PL+P LL+PL P P
NO KECAMATAN PUSKESMAS BALITA DITIMBANGBALITA
GIZI LEBIHLL+PL
GIZI BAIK GIZI KURANGP
4 MENDOYO I MENDOYO 1,596 1,516 3,112 0 0.00 0 0.00 0 0.00 1,584 99.25 1,495 98.61 3,079 98.94 10 0.63 17 1.12 27 0.87 2 0.13 4 0.26 6 0.19
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 603 522 1,155 1 0.17 1 0.22 2 0.17 595 98.67 542 103.83 1,137 98.44 4 0.66 4 0.77 8 0.69 3 0.50 5 0.96 8 0.69
JUMLAH (KABUPATEN) 6,747 6,361 13,138 46 0.68 38 0.60 84 0.64 6,528 96.75 6,101 95.91 12,629 96.13 148 2.19 219 3.44 367 2.79 25 0.37 33 0.52 58 0.44
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TABEL 28
MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASJEMBRANA2012
JUMLAH K1 % K4 % JUMLAH DITOLONGNAKES % JUMLAH MENDAPAT
YANKES %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 MELAYA II MELAYA 161 163 101.20 157 97.50 153 156 102.0 153 149 97.40
I MELAYA 829 832 100.40 800 96.50 792 792 100.0 792 771 97.30
2 NEGARA I NEGARA 1,450 1,482 102.20 1,378 95.00 1,384 1,482 107.1 1,384 1,384 100.00
3 JEMBRANA I JEMBRANA 993 970 97.70 946 95.30 948 948 100.0 948 904 95.40
IBU NIFAS
CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS
KABUPATENTAHUN
IBU BERSALINPUSKESMASNO KECAMATAN
IBU HAMIL
4 MENDOYO I MENDOYO 1,130 905 80.10 883 78.10 1,078 978 90.7 1,078 1,004 93.10
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 500 458 91.60 427 85.40 477 447 93.7 477 453 95.00
JUMLAH ( KABUPATEN ) 5,063 4,810 95.00 4,591 90.68 4,832 4,803 99.40 4,832 4,665 96.54
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TABEL 29
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 MELAYA II MELAYA 161 0 0 0 0 0 0 0 0 81 50.30 0 -
I MELAYA 829 0 0 0 0 0 0 0 0 756 91.20 0 -
2 NEGARA I NEGARA 1,450 0 0 0 0 0 0 0 0 1,481 102.10 0 -
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMILJUMLAHIBU
HAMILNO KECAMATAN PUSKESMAS
3 JEMBRANA I JEMBRANA 993 0 0 0 0 0 0 0 0 832 83.80 0 -
4 MENDOYO I MENDOYO 1,130 0 0 0 0 0 0 0 0 760 67.30 0 -
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 500 0 0 0 0 0 0 0 0 410 82.00 0 -
5,063 0 - 0 - 0 - 0 - 4,320 85.32 0 -
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 30
JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 MELAYA II MELAYA 161 163 101.24 157 97.52
I MELAYA 829 832 100.36 790 95.30
2 NEGARA I NEGARA 1450 1,482 102.21 1,375 94.83
3 JEMBRANA I JEMBRANA 993 970 97.68 946 95.27
KECAMATAN JUMLAHIBU HAMILNO PUSKESMAS
3 JEMBRANA I JEMBRANA 993 970 97.68 946 95.27
4 MENDOYO I MENDOYO 1130 905 80.09 883 78.14
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 500 458 91.60 427 85.40
5063 4,810 95.00 4,578 90.42
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 31
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
S % L P L + P L P L + P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 MELAYA II MELAYA 161 32 42 130.43 86 70 156 11 11 22 14 127.30 18 171.40 32 148.80
I MELAYA 829 166 138 83.23 400 385 785 57 56 113 59 103.50 47 83.90 106 93.80
NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI
L + PL P
JUMLAH DAN PERSENTASE IBU HAMIL DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANIMENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO PUSKESMASKECAMATAN JUMLAHIBU HAMIL
JUMLAH LAHIR HIDUPBUMIL RISTI/KOMPLIKASI
PERKIRAAN NEONATALRISTI/KOMPLIKASI
BUMILRISTI/KOMPLIKASI
DITANGANI
I MELAYA 829 166 138 83.23 400 385 785 57 56 113 59 103.50 47 83.90 106 93.80
2 NEGARA I NEGARA 1,450 290 134 46.21 766 717 1,483 100 98 198 25 25.00 22 22.40 47 23.70
3 JEMBRANA I JEMBRANA 993 199 160 80.56 486 465 951 67 68 135 81 120.90 67 98.50 148 109.60
4 MENDOYO I MENDOYO 1,130 226 59 26.11 500 473 973 76 78 154 26 34.20 30 38.50 56 36.40
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 500 100 88 88.00 205 243 448 34 34 68 13 38.20 14 41.20 27 39.70
5,063 1,013 621 61.33 2,443 2,353 4,796 345 345 690 218 63.20 198 57.50 416 60.30
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 32
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
BAYI ANAK BALITA (1-4 TAHUN) IBU NIFAS
L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 MELAYA II MELAYA 50 40 90 50 100.00 40 100.00 90 100.00 378 374 752 378 100 374 100 752 100.00 161 156 96.89
I MELAYA 173 173 346 157 90.75 161 93.06 318 91.91 1,311 1,431 2,742 1,196 100 1,282 100 2,478 90.37 829 791 95.42
2 NEGARA I NEGARA 336 321 657 336 100.00 321 100.00 657 100.00 2,344 2,290 4,634 2,344 100 2,290 100 4,634 100.00 1,450 1,480 102.07
3 JEMBRANA I JEMBRANA 199 207 406 199 100.00 207 100.00 406 100.00 1,499 1,458 2,957 1,499 100 1,458 100 2,957 100.00 993 946 95.27
4 MENDOYO I MENDOYO 253 226 479 252 99.60 225 99.58 477 99.58 1,531 1,469 3,000 1,429 95 1,398 94.23 2,827 94.23 1,130 977 86.46
CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
L P L + PBAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A
VIT AMENDAPATJUMLAH
LNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAHL + PJUMLAH MENDAPAT VIT A 2X
P
4 MENDOYO I MENDOYO 253 226 479 252 99.60 225 99.58 477 99.58 1,531 1,469 3,000 1,429 95 1,398 94.23 2,827 94.23 1,130 977 86.46
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 105 89 194 105 100.00 89 100.00 194 100.00 748 701 1,449 748 100 701 100 1,449 100.00 500 447.00 89.40
1,116 1,056 2,172 1,099 98.48 1,043 98.62 2,142 98.62 7,811 7,723 15,534 7,594 97 7,503 97.19 15,097 97.19 5,063 4,797 94.75
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 33
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
PESERTA KB AKTIFMKJP
IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KON
DOM % OBATVAGINA % LAIN
NYA % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 MELAYA II MELAYA 350 20.40 29 1.70 65 3.80 405 23.60 849 49.56 595 34.73 205 11.97 64 3.74 0 0.00 0 0.00 864 50.4 1,713 100.00
I MELAYA 1,516 18.00 28 0.30 132 1.60 1,014 12.10 2,690 32.00 4,407 52.42 1,045 12.43 265 3.15 0 0.00 0 0.00 5,717 68.0 8,407 100.00
PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
MKJP +NONMKJP
% MKJP +NONMKJP
NO KECAMATAN PUSKESMASNON MKJP
I MELAYA 1,516 18.00 28 0.30 132 1.60 1,014 12.10 2,690 32.00 4,407 52.42 1,045 12.43 265 3.15 0 0.00 0 0.00 5,717 68.0 8,407 100.00
2 NEGARA I NEGARA 1,242 9.10 15 0.10 248 1.80 618 4.50 2,123 15.57 9,551 70.03 1,551 11.37 413 3.03 0 0.00 0 0.00 11,515 84.4 13,638 100.00
-3 JEMBRANA I JEMBRANA 2,542 27.30 9 0.10 214 2.30 176 1.90 2,941 31.62 5,042 54.21 1,150 12.36 168 1.81 0 0.00 0 0.00 6,360 68.4 9,301 100.00
4 MENDOYO I MENDOYO 5,032 41.00 87 0.70 199 1.60 383 3.10 5,701 46.47 5,859 47.75 511 4.16 198 1.61 0 0.00 0 0.00 6,568 53.5 12,269 100.00
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 1,635 33.50 24 0.50 139 2.80 448 9.20 2,246 46.00 2,024 41.43 378 7.74 237 4.85 0 0.00 0 0.00 2,639 54.0 4,885 100.00
12,317 24.50 192 0.4 997 2.0 3,044 6.1 16,550 32.96 27,478 54.72 4,840 9.6 1,345 2.68 0 0 0 0 33,663 67.0 50,213 100.00
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 34
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
PESERTA KB BARUMKJP
IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KONDOM % OBAT
VAGINA % LAINNYA % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 MELAYA II MELAYA 29 6.2 34 7.3 0 0.0 188 40.3 251 53.7 120 25.7 36 7.7 60 12.8 0 0.00 0 0.00 216 46.3 467 100.00
I MELAYA 124 10.0 11 0.9 0 0.0 195 15.7 330 26.5 731 58.8 114 9.2 69 5.5 0 0.00 0 0.00 914 73.5 1,244 100.00
2 NEGARA I NEGARA 121 7.8 15 1.0 82 5.3 150 9.7 368 23.8 1,006 65.2 51 3.3 118 7.6 0 0.00 0 0.00 1,175 76.2 1,543 100.00
3 JEMBRANA I JEMBRANA 83 8.8 1 0.1 45 4.8 53 5.6 182 19.3 499 52.9 144 15.3 119 12.6 0 0.00 0 0.00 762 80.7 944 100.00
4 MENDOYO I MENDOYO 232 20.2 11 1.0 0 0.0 127 11.0 370 32.1 619 53.8 37 3.2 125 10.9 0 0.00 0 0.00 781 67.9 1,151 100.00
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 87 17.5 7 1.4 0 0.0 99 19.9 193 38.8 228 45.9 16 3.2 60 12.1 0 0.00 0 0.00 304 61.2 497 100.00
676 11.6 79 1.4 127 2.2 812 13.9 1,694 29.0 3,203 54.8 398 6.8 551 9.4 0 0.00 0 0.00 4,152 71.0 5,846 100.00JUMLAH (KABUPATEN)
PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NON MKJP MKJP +NONMKJP
% MKJP+ NONMKJP
NO KECAMATAN PUSKESMAS
676 11.6 79 1.4 127 2.2 812 13.9 1,694 29.0 3,203 54.8 398 6.8 551 9.4 0 0.00 0 0.00 4,152 71.0 5,846 100.00
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 35
JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
PESERTA KB BARUJUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 MELAYA II MELAYA 1,999 467 23.40 1,713 85.69
I MELAYA 9,130 1,244 13.60 8,407 92.08
PESERTA KB AKTIFJUMLAH PUSNO KECAMATAN PUSKESMAS
2 NEGARA I NEGARA 15,536 1,543 9.90 13,638 87.78
3 JEMBRANA I JEMBRANA 10,722 944 8.80 9,301 86.75
4 MENDOYO I MENDOYO 13,647 1,151 8.40 12,269 89.90
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 5,503 497 9.60 4,885 88.77
56,537 5,846 10.34 50,213 88.81
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 36
CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 MELAYA II MELAYA 86 70 156 86 100.00 70 100.00 156 100.0 70 0.81 76 108.57 146 93.59
I MELAYA 400 385 785 401 100.00 384 99.74 785 100.0 383 0.96 371 96.36 754 96.05
L + PKUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP)
P L + PLKUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1)
LNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH BAYI LAHIR HIDUPP
I MELAYA 400 385 785 401 100.00 384 99.74 785 100.0 383 0.96 371 96.36 754 96.05
2 NEGARA I NEGARA 766 717 1,483 766 100.00 717 100.00 1,483 100.0 727 0.95 673 93.86 1,400 94.40
3 JEMBRANA I JEMBRANA 486 465 951 486 100.00 465 100.00 951 100.0 454 0.93 442 95.05 896 94.22
4 MENDOYO I MENDOYO 500 473 973 500 100.00 473 100.00 973 100.0 464 0.93 458 96.83 922 94.76
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 205 243 448 205 100.00 243 100.00 448 100.0 186 0.91 226 93.00 412 91.96
2,443 2,353 4,796 2,444 100.04 2,352 99.96 4,796 100.0 2,284 0.93 2,246 95.45 4,530 94.45
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 37
CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 74 72 146 83 112.2 65 90.28 148 101.37
I MELAYA 379 375 754 409 107.9 345 92.00 754 100.00
2 NEGARA I NEGARA 662 656 1,318 650 98.2 631 96.19 1,281 97.19
3 JEMBRANA I JEMBRANA 448 455 903 404 90.2 431 94.73 835 92.47
P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH BAYI KUNJUNGAN BAYI (MINIMAL 4 KALI)
4 MENDOYO I MENDOYO 510 517 1,027 492 96.5 434 83.95 926 90.17
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 225 229 454 208 92.4 213 93.01 421 92.73
2,298 2,304 4,602 2,246 97.7 2,119 91.97 4,365 94.85
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 38
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
1 2 3 4 5 6
1 MELAYA II MELAYA 1 1 100.00
I MELAYA 9 6 66.67
2 NEGARA I NEGARA 12 8 66.67
3 JEMBRANA I JEMBRANA 10 10 100.00
CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
% DESA/KEL UCINO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH DESA/KEL DESA/KEL UCI
4 MENDOYO I MENDOYO 11 9 81.82
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 8 6 75.00
51 40 78.43
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 39
CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
BAYI DIIMUNISASIDPT1+HB1 DPT3+HB3 CAMPAK
L P L+P JUMLAH
% JUMLAH
% JUMLAH
% JUMLAH
% JUMLAH
% JUMLAH
% JUMLAH
% JUMLAH
% JUMLAH
%1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16.0 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 MELAYA II MELAYA 72 74 146 77 106.9 71 95.95 148 101.37 76 105.56 62 83.78 138 94.52 83 115.28 52 70.27 135 92.47 0.00 0.00 0.00
I MELAYA 368 375 743 360 97.8 386 102.93 746 100.40 377 102.45 387 103.20 764 102.83 369 100.27 344 91.73 713 95.96 0.00 0.00 0.00
2 NEGARA I NEGARA 754 769 1,523 711 94.3 661 85.96 1,372 90.09 686 90.98 683 88.82 1,369 89.89 706 93.63 660 85.83 1,366 89.69 0.00 0.00 0.00
NO KECAMATAN L L + P LPPUSKESMASJUMLAH BAYI
L + P L P P L + P
DO RATE (%)
L P L + P
2 NEGARA I NEGARA 754 769 1,523 711 94.3 661 85.96 1,372 90.09 686 90.98 683 88.82 1,369 89.89 706 93.63 660 85.83 1,366 89.69 0.00 0.00 0.00
3 JEMBRANA I JEMBRANA 359 367 726 426 118.7 409 111.44 835 115.01 426 118.66 421 114.71 847 116.67 399 111.14 411 111.99 810 111.57 0.00 0.00 0.00
4 MENDOYO I MENDOYO 478 487 965 423 88.5 429 88.09 852 88.29 421 88.08 458 94.05 879 91.09 484 101.26 457 93.84 941 97.51 0.00 0.00 0.00
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 247 252 499 265 107.3 193 76.59 458 91.78 239 96.76 220 87.30 459 91.98 256 103.64 197 78.17 453 90.78 0.00 0.00 0.00
2,278 2,324 4,602 2,262 99.3 2,078 89.41 4,340 94.31 2,225 97.67 2,231 96.00 4,456 96.83 2,297 100.83 2,121 91.27 4,418 96.00 0.00 0.00 0.00
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 40
CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
BAYI DIIMUNISASIBCG POLIO3
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 MELAYA II MELAYA 72 74 146 63 87.50 63 85.14 126 86.30 81 112.50 70 94.6 151 103.425
I MELAYA 368 375 743 386 104.89 387 103.20 773 104.04 371 100.82 368 98.1 739 99.4616
2 NEGARA I NEGARA 754 769 1,523 689 91.38 646 84.01 1,335 87.66 704 93.37 698 90.8 1,402 92.0552
3 JEMBRANA I JEMBRANA 359 367 726 463 128.97 444 120.98 907 124.93 399 111.14 415 113.1 814 112.121
4 MENDOYO I MENDOYO 478 487 965 416 87.03 418 85.83 834 86.42 434 90.79 441 90.6 875 90.6736
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 247 252 499 249 100.81 230 91.27 479 95.99 237 95.95 219 86.9 456 91.3828
JUMLAH BAYIL + PL P L + P L P
NO KECAMATAN PUSKESMAS
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 247 252 499 249 100.81 230 91.27 479 95.99 237 95.95 219 86.9 456 91.3828
2,278 2,324 4,602 2,266 99.47 2,188 94.15 4,549 98.85 2,226 97.7173 2,211 95.1377 4,488 97.5228
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 41
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 88 93 181 82 86 168 75 91.46 73 78.49 148 88.10
I MELAYA 328 321 649 301 283 584 117 38.87 90 28.04 207 35.45
2 NEGARA I NEGARA 492 490 982 418 430 848 275 65.79 284 57.96 559 65.92
3 JEMBRANA I JEMBRANA 308 301 609 208 208 416 180 86.54 186 61.79 366 87.98
4 MENDOYO I MENDOYO 406 368 774 375 339 714 248 66.13 252 68.48 500 70.03
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 119 114 233 115 106 221 96 83.48 78 68.42 174 74.68
1,741 1,687 3,428 1,499 1,452 2,951 991 66.11 963 66.32 1,954 66.21JUMLAH (KABUPATEN)
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIFNO KECAMATAN PUSKESMAS L P L + PJUMLAH BAYI 0-6 bl YANG
DIPANATAU
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
1,741 1,687 3,428 1,499 1,452 2,951 991 66.11 963 66.32 1,954 66.21
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 42
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0
I MELAYA 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0
2 NEGARA I NEGARA 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0
NO
PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-23 BULAN KELUARGA MISKIN
%KECAMATAN PUSKESMASANAK 6-23 BULAN
DARI KELUARGA MISKIN MENDAPAT MP-ASI
MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0
0 0 0 0 0 0 0 0.00 0
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 43
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
ANAK BALITA (12-59 BULAN)
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 423 417 840 422 99.76 389 93.29 811 96.55
I MELAYA 2,182 2,156 4,338 2,209 101.24 2,119 98.28 4,328 99.77
2 NEGARA I NEGARA 3,810 3,774 7,584 2,949 77.40 2,912 77.16 5,861 77.28
CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
P L + PMENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)
LNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH
3 JEMBRANA I JEMBRANA 2,579 2,617 5,196 2,336 90.58 2,214 84.60 4,550 87.57
4 MENDOYO I MENDOYO 2,938 2,972 5,910 2,677 91.12 2,410 81.09 5,087 86.07
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 1,296 1,318 2,614 1,237 95.45 1,083 82.17 2,320 88.75
13,228 13,254 26,482 11,830 89.43 11,127 83.95 22,957 86.69
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 44
JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
DL P L+P L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 MELAYA II MELAYA 334 307 641 215 192 407 166 145 311 114 53.02 97 50.52 211.00 51.84 3 1.40 7 3.65 10 2.46
I MELAYA 1748 1657 3,405 1,236 1,185 2,421 1,024 994 2,018 835 67.56 814 62.69 1,649.00 68.11 28 2.27 34 2.87 62 2.56
2 NEGARA I NEGARA 2918 2828 5,746 2,210 2,118 4,328 1,868 1,786 3,654 1,619 73.26 1,545 7,295 3,164.00 73.11 12 0.54 9 0.42 21 0.49
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
PUSKESMAS D
NO KECAMATANPL
BALITABGM
L+PBALITA YANG ADA DITIMBANG BB.NAIK
L P L+P
2 NEGARA I NEGARA 2918 2828 5,746 2,210 2,118 4,328 1,868 1,786 3,654 1,619 73.26 1,545 7,295 3,164.00 73.11 12 0.54 9 0.42 21 0.49
3 JEMBRANA I JEMBRANA 1742 1679 3,421 887 828 1,715 655 609 1,264 461 51.97 421 5,085 882.00 51.43 15 1.69 29 3.56 44 2.57
4 MENDOYO I MENDOYO 1935 1848 3,783 1,596 1,516 3,112 1,348 1,274 2,622 1,074 67.29 1,023 6,748 2,097.00 67.38 6 0.38 13 0.86 19 0.61
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 906 839 1,745 603 552 1,155 478 433 911 350 58.04 316 57.25 666.00 57.66 2 0.33 5 0.91 7 0.61
9583 9158 18,741 6,747 6,391 13,138 5,539 5,241 10,780 4,453 80.39 4,216 80.44 8,669.00 65.98 66 0.98 97 1.52 163 1.24
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 45
CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
BALITA GIZI BURUK
L P L+P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 0 1 1 0 0 1 100.00 1 100.00
I MELAYA 1 0 1 1 100.00 0 0 1 100
2 NEGARA I NEGARA 1 3 4 1 100.00 3 100.000 4 100.00
P L + PMENDAPAT PERAWATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS LJUMLAH
2 NEGARA I NEGARA 1 3 4 1 100.00 3 100.000 4 100.00
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 2 2 0 0 2 100.000 2 100
4 MENDOYO I MENDOYO 1 0 1 1 100.00 0 0 1 100
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 6 9 3 100.00 6 100.00 9 100.00
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 46
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 340 346 686 330 48.10 318 46.30 648 94.46
I MELAYA 54 61 115 50 43.40 55 47.80 105 91.30
2 NEGARA I NEGARA 638 670 1,308 570 43.50 659 50.30 1,229 93.96
3 JEMBRANA I JEMBRANA 425 499 924 385 41.60 476 51.30 861 93.18
4 MENDOYO I MENDOYO 528 570 1,098 498 45.30 560 51.00 1,058 96.36
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 192 216 408 179 43.80 199 48.70 378 92.65
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATANL P L + P
2,177 2,362 4,539 2,012 44.30 2,267 49.90 4,279 94.27CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 92.42 95.98 94.27
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 47
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
MURID SD DAN SETINGKAT
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 570 568 1,138 356 62.61 370 65.1 726 63.79
I MELAYA 2,678 2,691 5,369 930 34.55 896 33.30 1,826 34.01
2 NEGARA I NEGARA 5,160 5,159 10,319 2,260 43.79 2,175 42.16 4,435 42.98
3 JEMBRANA I JEMBRANA 2,390 2,360 4,750 1,759 73.59 1,665 70.55 3,424 72.08
4 MENDOYO I MENDOYO 3,116 3,127 6,243 1,600 51.34 1,670 53.41 3,270 52.38
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 1,501 1,498 2,999 676 45.11 598 39.92 1,274 42.48
NO KECAMATAN PUSKESMAS
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
P L + PJUMLAH
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STANDARL
15,415 15,403 30,818 7,581 49.18 7,374 47.87 14,955 48.53
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 48
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L+P L % P % L+P %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 720 690 1,410 110 15.27 113 16.38 223 15.82
I MELAYA 248 224 472 224 90.32 210 93.75 434 91.95
2 NEGARA I NEGARA 3,701 2,591 6,292 1,319 35.63 1,636 63.14 2,955 46.96
3 JEMBRANA I JEMBRANA 297 346 643 379 127.60 341 98.55 720 111.98
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
USILA (60TAHUN+)
3 JEMBRANA I JEMBRANA 297 346 643 379 127.60 341 98.55 720 111.98
4 MENDOYO I MENDOYO 3,573 4,230 7,803 844 23.62 877 20.73 1,721 22.06
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 984 1,060 2,044 1,155 117.38 957 90.28 2,112 103.33
9,523 9,141 18,664 4,031 42.33 4,134 45.22 8,165 43.75
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 49
JEMBRANA2012
MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL IJUMLAH %
1 2 3 4 5
1 RUMAH SAKIT UMUM 1 1 100.00
2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 -
3 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 2 0 -
PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I
NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA
KABUPATENTAHUN
4 PUSKESMAS PERAWATAN 2 2 100.00
5 PUSKESMAS 4 0 -
6 SARANA YANKES.LAINNYA 4 0 -
13 3 23.08
Sumber: Dinas Kesehatan dan Kesos Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 50
JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KLBKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
YANG TERSERANG
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 Keracunan Makanan 1 1 21 19 40 10 9 19 47.60 47.40 47.50 0 0 0 0 0 0
Sumber: Dinas Kesehatan . Jembrana.
JUMLAHDESA
CFR (%)NO JENIS KEJADIAN LUAR
BIASAATTACK RATE (%)JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIANJUMLAH PENDUDUK
TERANCAMJUMLAHKEC
TABEL 51
DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
JUMLAH
RATA2 KEJADIANDESA/KELURAHANKLB PER JUMLAH
DESA/KELURAHAN
DITANGANI <24JAM %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 0
I MELAYA 0 0 0 0 0
2 NEGARA I NEGARA 0 0 0 0 0
DESA/KELURAHAN TERKENA KLB
NO PUSKESMAS JUMLAHDESA/KELURAHANKECAMATAN
2 NEGARA I NEGARA 0 0 0 0 0
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0 0 0 0
4 MENDOYO I MENDOYO 12 1 0.00 1 100
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0 0 0 0
12 1 0.00 1 100
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 52
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT
L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 MELAYA II MELAYA 42 30 72 25 10 35 59.52 33.33 48.61
I MELAYA 75 74 149 75 73 148 100.00 98.65 99.33
2 NEGARA I NEGARA 214 125 339 40 48 88 18.69 38.40 25.96
3 JEMBRANA I JEMBRANA 152 167 319 59 44 103 38.82 26.35 32.29
PENCABUTAN GIGI TETAP RASIO TUMPATAN/PENCABUTAN
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO PUSKESMASKECAMATAN TUMPATAN GIGI TETAP
4 MENDOYO I MENDOYO 81 58 139 49 45 94 60.49 77.59 67.63
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 45 54 99 42 39 81 93.33 72.22 81.82
609 508 1,117 290 259 549 47.62 50.98 49.15
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 53
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 MELAYA II MELAYA 23 9 39.13 23 100.0 579 425 1,004 354 61.14 315 74.12 669 66.6 35 27 62 35 100.00 27 100.00 62 100.00
I MELAYA 42 13 30.95 42 100.0 2,129 2,141 4,270 1,358 63.79 1,587 74.12 2,945 69.0 158 201 359 158 100.00 201 100.00 359 100.00
PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATANNO PUSKESMASKECAMATAN JUMLAH MURID SD/MI
UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF)
JUMLAHSD/MI
JUMLAHSD/MI DGNSIKAT GIGI
MASSAL
JUMLAHSD/MI
MENDAPATYAN. GIGI
% %MURID SD/MI DIPERIKSA
2 NEGARA I NEGARA 35 19 54.29 35 100.0 4,325 4,153 8,478 1,264 29.23 1,985 47.80 3,249 38.3 102 158 260 102 100.00 158 100.00 260 100.00
3 JEMBRANA I JEMBRANA 34 20 58.82 34 100.0 3,251 3,012 6,263 1,579 48.57 1,658 55.05 3,237 51.7 98 59 157 98 100.00 59 100.00 157 100.00
4 MENDOYO I MENDOYO 42 17 40.48 42 100.0 3,125 2,985 6,110 1,125 36.00 1,245 41.71 2,370 38.8 101 79 180 101 100.00 79 100.00 180 100.00
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 25 15 60.00 25 100.0 1,125 1,447 2,572 678 60.27 775 53.56 1,453 56.5 97 49 146 97 100.00 49 100.00 146 100.00
201 93 46.27 201 100.0 14,534 14,163 28,697 6,358 43.75 7,565 53.41 13,923 48.5 591 573 1,164 591 100.00 573 100.00 1,164 100.00
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 54
KABUPATEN JEMBRANA2012
PENYULUHAN KESEHATANJUMLAH SELURUH
KEGIATANPENYULUHAN
KELOMPOK
JUMLAH KEGIATANPENYULUHAN
MASSA
1 2 3 4 5
1 MELAYA II MELAYA 81 1
I MELAYA 724 2
2 NEGARA I NEGARA 790 11
JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS
TAHUN
3 JEMBRANA I JEMBRANA 541 15
4 MENDOYO I MENDOYO 478 10
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 386 8
SUB JUMLAH I 3000 471 Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota 341 682 Rumah Sakit 278 6
3619 122
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 55
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 MELAYA II MELAYA 4,404 4,274 8,678 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.00
I MELAYA 22,894 22,648 45,542 1,598 1,556 3,154 59 74 133 1,801 1,931 3,732 3,458 3,561 7,019 15.1 15.7 15.41
2 NEGARA I NEGARA 38,703 38,597 77,300 2,929 2,987 5,916 26 36 62 3,125 3,108 6,233 6,080 6,131 12,211 15.7 15.9 15.80
3 JEMBRANA I JEMBRANA 25,783 26,212 51,995 2,987 2,929 5,916 20 24 44 1,987 1,894 3,881 4,994 4,847 9,841 19.4 18.5 18.93
4 MENDOYO I MENDOYO 30,939 31,772 62,711 2,014 2,127 4,141 589 (483) 106 2,015 2,096 4,111 4,618 3,740 8,358 14.9 11.8 13.33
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 14,407 14,117 28,524 659 687 1,346 879 1,000 1,879 445 470 915 1,983 2,157 4,140 13.8 15.3 14.51
137,130 137,620 274,750 10,187 10,286 20,473 1,573 651 2,224 9,373 9,499 18,872 115,874 117,307 233,181 21,133 20,436 274,750
JUMLAH
CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
%JUMLAH PENDUDUK
ASKESNO KECAMATAN PUSKESMAS JAMSOSTEK ASKESKIN/JAMKESMAS
JUMLAH (KABUPATEN)
LAINNYA/JKBM
137,130 137,620 274,750 10,187 10,286 20,473 1,573 651 2,224 9,373 9,499 18,872 115,874 117,307 233,181 21,133 20,436 274,750PERSENTASE (KAB/KOTA) 7.4 7.5 7.45 1.1 0.5 0.8 6.8 6.9 6.87 84.5 85.2 84.87 15.4 14.8 100.00 15.4 14.8 100.00
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 56
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 MELAYA II MELAYA
I MELAYA 1,801 1,931 3,732 1,801 100 1,931 100 3,732 100.00 449 24.93 696 36.04 1,690 45.28 4 0.89 8 1.15 12 0.71
2 NEGARA I NEGARA 3,125 3,108 6,233 3,125 100 3,108 100 6,233 100.00 1,102 35.26 1,101 35.42 2,203 35.34 1 0.09 3 0.27 4 0.18
3 JEMBRANA I JEMBRANA 1,987 1,894 3,881 1,987 100 1,894 100 3,881 100.00 958 48.21 919 48.52 1,877 48.36 4 0.42 6 0.65 10 0.53
4 MENDOYO I MENDOYO 2,015 2,096 4,111 2,015 100 2,096 100 4,111 100.00 215 10.67 314 14.98 529 12.87 3 1.40 6 1.91 9 1.70
P L + PL P L + P L P L + P L
CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS
MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN)MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA
3)
DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMASJUMLAH YANG ADA PELAYANAN KESEHATAN DASAR
(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 445 470 915 445 100 470 100 915 100.00 81 18.20 91 19.36 172 18.80 1 1.23 2 2.20 3 1.74
9,373 9,499 18,872 9,373 100 9,499 100 18,872 100.00 2,805 29.93 3,121 32.86 6,471 34.29 13 0.46 25 0.80 32 0.49
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 57
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 MELAYA II MELAYA
I MELAYA 1,801 1,931 3,732 2 0.11 4 0.21 6 0.16 - - - - - 0.00
2 NEGARA I NEGARA 3,125 3,108 6,233 - - - - - 0.00 - - - - - 0.00
3 JEMBRANA I JEMBRANA 1,987 1,894 3,881 - - - - - 0.00 - - - - - 0.00
4 MENDOYO I MENDOYO 2,015 2,096 4,111 - - - - - 0.00 - - - - - 0.00
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 445 470 915 - - - - - 0.00 - - - - - 0.00
9,373 9,499 18,872 2 0.02 4 0.0 6 0.03 - - - - - 0.00JUMLAH (KABUPATEN)
CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
PELAYANAN KESEHATAN DASAR(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)
L P L + P
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)
NO KECAMATAN PUSKESMAS
MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN
L P L + P
JUMLAH YANG ADA
MENDAPAT YANKES RAWAT INAP
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TABEL 58
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 PUSKESMAS II MELAYA 3,245 3,015 6,260 15 20 35 0 0 782 PUSKESMAS I MELAYA 6,940 7,641 14,581 0 0 0 0 0 6273 PUSKESMAS I NEGARA 8,645 8,916 17,561 0 0 0 0 0 5974 PUSKESMAS I JEMBRANA 5,446 8,417 13,863 0 0 0 0 0 2585 PUSKESMAS I MENDOYO 8,916 8,785 17,701 0 0 0 0 0 3986 PUSKESMAS I PEKUTATAN 4,012 4,378 8,390 59 46 105 0 0 259
SUB JUMLAH I 24,289 43,179 78,356 74 66 140 0 0 2,217
NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN
JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAH
1 RSUD NEGARA 18,024 18,115 36,139 4,069 4,891 8,960 0 0 02 RS BERSALIN KERTA YASA 0 4,827 4,827 0 544 544 0 0 03 RS IBU DAN ANAK BUNDA 3,267 2,986 6,253 298 416 714 0 0 0
SUB JUMLAH II 21,291 25,928 47,219 4,367 5,851 10,218 0 0 0
1 KLINIK SWASTA 2,504 2,979 5,483 0 16 16 0SUB JUMLAH III 2,504 2,979 5,483 0 16 16 0 0 0
48,084 72,086 131,058 4,441 5,933 10,374 0 0 2,217JUMLAH PENDUDUK KABUPATEN 137,130 137,620 274,750 137,130 137,620 274,750CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 35.06 52.38 47.70 3.24 4.31 3.78
Sumber: - Dinas Kesehatan Kab. Jembrana. - RS Swasta Lainnya
JUMLAH (KABUPATEN)
TABEL 59
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 RSUD NEGARA UMUM 124 4,069 4,891 8,960 301 208 509 104 70 174 73.97 42.53 50.20 25.56 14.31 19.122 RS.KHUSUS BERSALIN KERTA YASA KHUSUS 26 - 544 544 - - - - - - - - - - - -3 RS KHUSUH IBU DAN ANAK BUNDA KHUSUS 52 525 323 848 - - - - - - - - - - - -4 KLINIK BP/BKIA/RB PURI RAHAYU UMUM 8 102 118 220 - - - - -5 KLINIK BP/BKIA/RB DIRGAHAYU UMUM 10 128 137 265 - - - -6 KLINIK BP/BKIA/RB PUNIA GIRI UMUM 5 152 176 328 - - - - - -7 KLINIIK/BP TAMBO WARAS UMUM 5 244 244 488
230 5,220 6,433 11,653 301 208 509 104 70 174 5.77 3.23 4.37 1.99 1.09 1.49
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. JembranaKeterangan: a termasuk rumah sakit swasta
b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)
JUMLAHTEMPATTIDUR
ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT
JUMLAH KABUPATEN
GDR NDRJENIS RSb PASIEN KELUAR MATIPASIEN KELUAR
(HIDUP + MATI)PASIEN KELUAR MATI≥ 48 JAM DIRAWATNO NAMA RUMAH SAKITa
TABEL 60
PASIEN KELUAR(HIDUP + MATI)
PASIEN KELUARMATI
PASIEN KELUARMATI ≥ 48 JAM
DIRAWAT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 111 RSUD NEGARA UMUM 124 8,960 509 174 29,478 66.01 3.29 1.692 RS.KHUSUS BERSALIN KERTA YASA KHUSUS 26 544 - - 2,014 21.51 3.70 13.503 RS KHUSUH IBU DAN ANAK BUNDA KHUSUS 52 848 - - 3,245 17.33 3.83 18.244 KLINIK BP/BKIA/RB PURI RAHAYU UMUM 8 - - - - 0.00 0.00 0.005 KLINIK BP/BKIA/RB DIRGAHAYU UMUM 10 - - - - 0.00 0.00 0.006 KLINIK BP/BKIA/RB PUNIA GIRI UMUM 5 - - - - 0.00 0.00 0.007 KLINIK BP/TAMBO WARAS UMUM 5 - - - - 0.00 0.00 0.00
230 10,352 509 174 34,737 41.38 3.36 4.75
Sumber:Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)
BOR LOS TOI
JUMLAH KABUPATEN
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT
NO NAMA RUMAH SAKITa JENIS RSbJUMLAHTEMPATTIDUR
JUMLAH PASIENJUMLAH HARIPERAWATAN
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH JUMLAHDIPANTAU % DIPANTAU BER PHBS * %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 MELAYA II MELAYA 4,587 159 3.47 145 91.19
I MELAYA 15,597 358 2.30 245 68.44
2 NEGARA I NEGARA 24,925 459 1.84 354 77.12
RUMAH TANGGA
TABEL 61
NO KECAMATAN PUSKESMAS
PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
3 JEMBRANA I JEMBRANA 17,171 541 3.15 325 60.07
4 MENDOYO I MENDOYO 19,454 254 1.31 158 62.20
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 7,669 241 3.14 198 82.16
JUMLAH (KABUPATEN) 89,403 2,012 2.25 1,425 70.83
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH YANGADA
JUMLAH YANGDIPERIKSA % DIPERIKSA JUMLAH YANG
SEHAT% RUMAH
SEHAT1 2 3 4 5 6 7 8
1 MELAYA II MELAYA 2,332 315 13.51 225 71.43
I MELAYA 11,100 3,330 30.00 2,497 74.98
2 NEGARA I NEGARA 18,389 6,436 35.00 4,827 75.00
TABEL 62
PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMASRUMAH
3 JEMBRANA I JEMBRANA 15,400 14,400 93.50 13,202 91.68
4 MENDOYO I MENDOYO 17,320 4,100 23.70 3,785 92.32
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 7,392 5,500 74.40 5,100 92.73
JUMLAH (KABUPATEN) 71,933 34,081 47.38 29,636 86.96
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TABEL 63
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA
JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8
1 MELAYA II MELAYA 2,332 2,220 95.00 2,124 91.00
I MELAYA 11,100 10,522 94.00 10,121 91.10
2 NEGARA I NEGARA 18,389 17,121 93.00 16,978 92.40
3 JEMBRANA I JEMBRANA 15,400 14,055 91.20 13,989 90.80
4 MENDOYO I MENDOYO 17,320 16,212 93.00 15,689 90.50
PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIKNO PUSKESMASKECAMATAN
JUMLAHRUMAH/BANGUNAN
YANG ADA
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 7,392 6,908 93.40 6,656 90.00
JUMLAH (KABUPATEN) 71,933 67,038 93.20 65,557 97.79
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TABEL 64
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
1 MELAYA II MELAYA 2,332 150 6.43 - 0.00 1,755 75.00 - 0.0 365 16.00 - 0.0 - 0.0 212 9.00 2,332 100.00
I MELAYA 11,100 1,484 13.37 - 0.00 2,909 26.21 - 0.0 4,584 41.30 - 0.0 - 0.0 3,607 32.00 11,100 100.00
2 NEGARA I NEGARA 24,652 2,390 9.70 845 3.00 7,543 31.00 238 1.0 9,424 38.23 - 0.0 - 0.0 704 3.00 18,754 76.07
SGL MATA AIRPUSKESMASJUMLAH
KELUARGAYANG ADA
JUMLAHKELUARGADIPERIKSASUMBER
AIR
%KELUARGADIPERIKSA
NO KECAMATAN
PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KEMASAN JUMLAH
JENIS SARANA AIR BERSIH
LEDENG SPT PAH LAINNYA
3 JEMBRANA I JEMBRANA 17,171 4,279 23.40 - 0.00 4,598 27.00 10 0.0 10,235 60.00 - 0.0 - 0.0 2,309 13.00 17,152 100.00
4 MENDOYO I MENDOYO 19,306 4,100 21.00 - 0.00 4,944 26.00 623 3.0 3,629 19.00 25 0.0 - 0.0 10,085 52.00 19,306 100.00
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 7,430 4,075 55.00 - 0.00 1,220 16.00 - 0.0 789 11.00 2,066 28.0 - 0.0 - 0.00 4,075 54.85
JUMLAH (KABUPATEN) 81,991 16,478 20.10 845 5.13 22,969 28.01 871 5.3 29,026 35.40 2,091 12.7 - 0.0 16,917 102.66 72,719 88.69
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TABEL 65
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29
1 MELAYA II MELAYA 2,332 209 9.00 236 10.12 1,345 58.00 - 0.00 - 0.00 365 16.00 - 0.00 - 0.00 - 0.00 - 0.00 - 0.00 - 0.00 2,155 92.41
I MELAYA 11,100 - 0.00 - 0.00 3,787 34.00 - 0.00 - 0.00 4,619 42.00 - 0.00 2,023 18.23 - 0.00 - 0.00 - 0.00 - 0.00 8,406 75.73-
2 NEGARA I NEGARA 24,652 - 0.00 845 3.43 7,543 30.60 - 0.00 238 1.00 9,424 38.23 - 0.00 - 0.00 - 0.00 - 0.00 - 0.00 704 2.86 18,754 76.07
-3 JEMBRANA I JEMBRANA 17,171 - 0.00 - 0.00 4,598 26.78 - 0.00 10 0.10 - 0.00 - 0.00 10,235 59.61 - 0.00 - 0.00 - 0.00 - 0.00 14,843 86.44
-4 MENDOYO I MENDOYO 19,306 - 0.00 - 0.00 4,944 25.61 - 0.00 623 3.23 3,629 18.80 - 0.00 25 0.13 - 0.00 - 0.00 - 0.00 10,085 52.24 19,306 100.00
-5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 7,430 - 0.00 - 0.00 1,220 16.42 - 0.00 - 0.00 789 10.62 - 0.00 4,803 64.64 - 0.00 - 0.00 - 0.00 0.00 6,812 91.68
JUMLAH (KABUPATEN) 81,991 209 0.25 1,081 1.32 23,437 28.58 - 0.00 871 1.06 18,826 22.96 0 0.00 17,086 20.84 - 0.00 - 0.00 0 0.00 10,789 13.16 70,276 85.71
MATA AIR TAKTERLINDUNG AIR SUNGAIP.AIR HUJANLEDING
METERAN LEDING ECERAN POMPA SUMURTERLINDUNG
SUMUR TAKTERLINDUNG
MATA AIRTERLINDUNG
PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAHKELUARGADIPERIKSASUMBER
AIRMINUMNYA
AIR KEMASAN LAIN-LAINAIR ISI ULANG
SUMBER AIR MINUM KELUARGA KELUARGADENGAN SUMBER
AIR MINUMTERLINDUNG
JUMLAH (KABUPATEN) 81,991 209 0.25 1,081 1.32 23,437 28.58 - 0.00 871 1.06 18,826 22.96 0 0.00 17,086 20.84 - 0.00 - 0.00 0 0.00 10,789 13.16 70,276 85.71
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TABEL 66
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 MELAYA II MELAYA 2,332 175 7.50 1,791 7.50 145 6.2 175 7.50 170 7.3 165 7.1 175 7.5 4,347 6.90 140 6.00
I MELAYA 11,100 1,749 15.76 11,033 15.20 1,672 15.1 1,749 15.76 1,604 14.5 1,459 13.1 1,749 15.8 1,791 4.30 394 3.55
2 NEGARA I NEGARA 24,652 2,040 8.28 20,062 80.00 1,938 7.9 2,040 8.28 18,738 76.0 1,958 7.9 2,040 8.3 18,836 76.00 1,897 7.70
3 JEMBRANA I JEMBRANA 17,171 4,795 27.92 14,297 81.50 3,926 22.9 4,795 28.00 16,236 94.6 4,530 26.4 4,795 27.9 13,347 77.73 3,274 19.07
4 MENDOYO I MENDOYO 19,306 4,100 21.24 16,841 70.70 3,785 19.6 4,100 21.24 19,306 100.0 3,362 17.4 4,100 21.2 18,408 2.70 1,274 6.60
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 7,430 5,225 70.30 7,247 67.90 4,880 65.7 5,225 70.32 5,095 69.0 5,045 68.0 5,225 70.3 5,095 68.57 4,970 66.89
JUMLAH (KABUPATEN) 81,991 18,084 22.06 71,271 86.93 16,346 90.39 18,084 22.06 61,149 74.6 16,519 91.35 18,084 22.1 61,824 75.40 11,949 14.57
PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN SEHATKELUARGAMEMILIKI SEHAT
JAMBAN TEMPAT SAMPAH
KELUARGADIPERIKSA
KELUARGAMEMILIKI
PUSKESMAS JUMLAHKELUARGA
PENGELOLAAN AIR LIMBAH
KELUARGAMEMILIKI SEHATKELUARGA
DIPERIKSAKELUARGADIPERIKSA
JUMLAH (KABUPATEN) 81,991 18,084 22.06 71,271 86.93 16,346 90.39 18,084 22.06 61,149 74.6 16,519 91.35 18,084 22.1 61,824 75.40 11,949 14.57
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
1 MELAYA II MELAYA 1 0 0 0 0 0 9 4 44.44 84 34 40.48 4 4 100.00 0 0 0 20 14 70.00
I MELAYA 1 0 0 3 0 0 38 0 0 6 6 100.00 19 15 78.95 0 0 0 145 49 33.79
2 NEGARA I NEGARA 11 0 0 8 0 0 60 0 0 49 0 0 14 0 0 0 0 0 142 0 0
3 JEMBRANA I JEMBRANA 5 0 0 3 0 0 49 0 0 26 26 100.00 11 11 100.00 0 0 0 94 37 39.36
4 MENDOYO I MENDOYO 2 0 0 0 0 0 82 0 0 52 19 36.54 14 12 85.71 0 0 0 150 31 20.67
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 2 0 0 0 0 0 28 0 0 34 0 0 10 0 0 0 0 0 74 0 0
JUMLAH (KABUPATEN) 22 0 0 14 - - 266 4 1.50 251 85 33.86 72 42 58.33 0 0 0 625 131 20.96
PUSKESMASSARANA PENDIDIKAN SARANA IBADAH
INSTALASIPENGOLAHAN AIR
MINUM
SARANA PELAYANANKESEHATAN
TABEL 68
NO KECAMATAN
PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
JUMLAHSARANA LAINPERKANTORAN
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TABEL 67
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
BERBINTANG NON BERBINTANG
JUM
LAH
YG
ADA
JUM
LAH
DIP
ERIK
SA
JUM
LAH
SEH
AT
% S
EHAT
JUM
LAH
YG
ADA
JUM
LAH
DIP
ERIK
SA
JUM
LAH
SEH
AT
% S
EHAT
JUM
LAH
YG
ADA
JUM
LAH
DIP
ERIK
SA
JUM
LAH
SEH
AT
% S
EHAT
JUM
LAH
YG
ADA
JUM
LAH
DIP
ERIK
SA
JUM
LAH
SEH
AT
% S
EHAT
JUM
LAH
YG
ADA
JUM
LAH
DIP
ERIK
SA
JUM
LAH
SEH
AT
% S
EHAT
JUM
LAH
YG
ADA
JUM
LAH
DIP
ERIK
SA
JUM
LAH
SEH
AT
% S
EHAT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 MELAYA II MELAYA 0 0 0 0 8 8 8 100.00 0 0 0 0 2 2 1 100.00 0 0 0 0 19 19 19 100.00
I MELAYA 0 0 0 0 2 2 2 100.00 0 0 0 0 2 2 1 50.00 435 247 193 78.14 439 251 196 78.09
2 NEGARA I NEGARA 1 1 1 100.00 14 14 14 100.00 29 5 5 100 3 3 3 100.00 - - - - 47 47 47 100.00
3 JEMBRANA I JEMBRANA - - 0 - - 0 0 0 18 0 0 0 3 3 2 66.67 - - - - 21 21 2 9.52
4 MENDOYO I MENDOYO - - 0 0 6 6 6 100.00 2 2 2 100 3 3 3 100.00 - - - - 8 8 8 100.00
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN - - 0 - 8 8 8 100.00 14 14 14 100 1 1 1 100.00 3 3 3 100.00 26 26 26 100.0
JUMLAH (KABUPATEN) 1 1 1 100.00 38 38 38 100.00 63 21 21 100.00 14 14 11 78.57 438 250 196 78.40 560 372 298 80.11
PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
JUMLAH TUPM
NO PUSKESMAS
PASAR TUPM LAINNYARESTORAN/R-MAKAN
KECAMATAN
HOTEL
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TABEL 69
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
NO NAMA OBAT SATUAN STOCKOBAT PEMAKAIAN RATA-
RATA/ BULAN
TINGKATKECUKUPAN
(BULAN)1 2 3 4 5 61 Amoksisilin sirup kering 125 mg/ml Btl 60 ml 30,580 737.80 41.442 Amoksisilin kapsul 500 mg Ktk 100 tablet 9,077 223.58 40.003 Antasida DOEN tablet Btl 1000 tab 624 4.75 131.374 Antalgin tablet 500 mg Btl 1000 tab 229 2.58 88.765 Deksametason inj 5 mg/ml – 2ml Ktk 100 ampul 113 0.90 125.566 Dekstrometorfan Sirup 10 mg/5ml Btl 60 ml 2,100 157.25 13.357 Dekstrometorfan Tab 15 mg Btl 1000 tab 508 Difenhidramin HCl inj 10 mg/ml-1ml Ktk 30 ampul 316 3.90 81.039 Gliserin Guaiakolat tab 100 mg Btl 1000 tab 390 9.41 41.45
10 Glukosa Larutan Infus 5 % steril Btl 500 ml 740 26.00 28.4612 Kloramfenikol kapsul 250 mg Btl 250 Kapsul 85 0.75 113.3313 Kotrimoksazol tablet 480 mg Btl 10x10 tab 362 16.16 22.4015 Kotrimoksazol Sirup Btl 60 ml 7,900 337.58 23.4016 Klorfeniramini Maleat tab 4 mg btl 100 tab 188 11.33 16.5917 Kloroquin tablet Tablet18 Natrium Klorida Infus 0,9 % steril Btl 500 ml 1,700 22.33 76.1319 Parasetamol Tablet 500 mg Btl 1000 tab 1,239 16.83 73.6220 Ringer Laktat Infus steril Btl 500 ml 2,100 86.66 24.2321 Vitamin B Kompleks Kapsul Btl 1000 Kapsul 140 3.08 45.4522 Retinol 200.000 IU Btl 50 Kapsul 1,86623 Tablet Tambah darah Tablet 819,60025 Garam Oralit ktk 100 set 312 6.16 50.6531 Pyrantel Pamoat 125 mg tablet ktk 30x2 tabTablet 73533 Infus set dewasa set 2,500 #DIV/0!
KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT
31 Pyrantel Pamoat 125 mg tablet ktk 30x2 tabTablet 73533 Infus set dewasa set 2,500 #DIV/0!34 Infus set anak set 3,050 #DIV/0!
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TABEL 70
JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKANKABUPATEN JEMBRANA
TAHUN 2012
PEMILIKAN/PENGELOLA
KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 RUMAH SAKIT UMUM 0 0 1 0 0 1 22 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 0 0 0 0 -3 RUMAH KGHUSUS SAKIT BERSALIN 0 0 0 0 0 1 14 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 0 0 0 0 0 1 15 PUSKESMAS PERAWATAN 2
NO FASILITAS KESEHATAN
5 PUSKESMAS PERAWATAN 26 PUSKESMAS NON PERAWATAN 47 PUSKESMAS KELILING 68 PUSKESMAS PEMBANTU 499 RUMAH BERSALIN 0 0 0 0 0 1 1
10 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 0 0 0 2 0 4 611 PRAKTIK DOKTER BERSAMA -12 PRAKTIK BIDAN 155 15513 PRAKTIK DOKTER + DOKTER SPECILIS 0 110 11014 PRAKTK PENGOBATAN TRADISIONAL 0 0 -15 POSKESDES 5116 POSYANDU 32817 APOTEK 0 0 0 0 0 11 1118 TOKO OBAT 0 0 0 0 0 12 1219 GFK 0 0 1 0 0 0 120 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 -21 INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 -
Sumber: Dinas Kesehatan Kab.Jembrana.
TABEL 71
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7
1 RUMAH SAKIT UMUM 1 1 100.00 1 100.00
2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 0.00
NO SARANA KESEHATAN JUMLAH
SARANA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN LABKES DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR
LABORATORIUM KESEHATAN 4 (EMPAT) SPESIALIS DASAR
2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 0.00
3 RUMAH SAKIT KHUSUS 2 2 100.00
4 PUSKESMAS 6 6 100.00
JUMLAH (KABUPATEN) 9 9 100.00
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TABEL 72
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 MELAYA II MELAYA 0 0.00 0 0.00 8 100.00 0 0.00 8 100.00 8 100.00
I MELAYA 0 0.00 5 7.81 31 48.44 28 43.75 64 100.00 64 100.00
JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
POSYANDU
PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI JUMLAHPOSYANDU AKTIF
NO KECAMATAN PUSKESMAS
2 NEGARA I NEGARA 0 0.00 13 18.06 49 68.06 10 13.89 72 100.00 72 100.00
3 JEMBRANA I JEMBRANA 0 0.00 14 23.73 40 67.80 5 8.47 59 100.00 59 100.00
4 MENDOYO I MENDOYO 0 0.00 2 2.44 65 79.27 15 18.29 82 100.00 82 100.00
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 0 0.00 3 6.98 39 90.70 1 2.33 43 100.00 43 100.00
0 0.00 37 11.28 232 70.73 59 17.99 328 100.00 328 100.00
2.63
Sumber: Dinas Kesehatan Kab.Jembrana
JUMLAH (KABUPATEN)
RASIO POSYANDU PER 100 BALITA
TABEL 73
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 MELAYA II MELAYA 1 - 0.00 1 100.00 1 8
I MELAYA 9 - 0.00 9 100.00 9 64
2 NEGARA I NEGARA 10 - 0.00 10 100.00 10 72
3 JEMBRANA I JEMBRANA 12 - 0.00 12 100.00 12 59
4 MENDOYO I MENDOYO 11 - 0.00 11 100.00 11 82
DESA SIAGA DESA SIAGA AKTIFPOSYANDU
UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN
NO KECAMATANJUMLAH
DESA/KELURAHAN POSKESDESPUSKESMAS
5 PEKUTATAN I PEKUTATAN 8 - 0.00 8 100.00 8 43
JUMLAH (KAB/KOTA) 51 - 0.00 51 100.00 51 328
Sumber: Dinas Kesehatan Kab.Jembrana
TABEL 74
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
DR SPESIALIS a DOKTER UMUM
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 12 13 14 9 10 11
1 Puskesmas II melaya - - - 4 2 6 4 2 6 1 - 12 Puskesmas I Melaya - 4 4 8 4 4 8 1 1 23 Puskesmas I Negara - - - - 7 7 - 7 7 1 2 34 Puskesmas I Jembrana - - - 3 4 7 3 4 7 - 2 25 Puskesmas I Mendoyo - - - 4 6 10 4 6 10 1 1 26 Puskesmas I Pekutatan - - - 6 6 12 6 6 12 - 2 2
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - 21 29 50 21 29 50 4 8 12
1 RSUD Negara 13 13 - - 26 1 1 22 RS Khusus Bersalin Kertayasa 1 - 1 4 1 5 5 1 6 - - -
JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN
JUMLAH DOKTER GIGI bNO UNIT KERJA
1 RSUD Negara 13 13 - - 26 1 1 22 RS Khusus Bersalin Kertayasa 1 - 1 4 1 5 5 1 6 - - -3 RS Khusus Ibu dan Anak Bunda 1 1 2 5 3 8 6 4 10 - 1 1
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 2 1 16 9 4 26 11 5 42 1 2 3
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - -RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 1.46 0.73 5.82 21.9 21.16 27.66 23.34 24.71 33.48 3.65 7.27 5.46INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - -DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - 3 - 3 3 - 3 - - -
JUMLAH (KABUPATEN) 2 1 16 33 33 79 35 34 95 5 10 15
Keterangan : a termasuk S3 b termasuk Dokter Gigi Spesialis
- RS Swasta lainnyaSumber: - Dinas Kesehatan Kab. Jembrana
TABEL 75
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
BIDAN PERAWAT
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Puskesmas II Melaya 9 9 - - - 2 4 6 2 4 62 Puskesmas I Melaya 21 21 - - - 3 7 10 3 7 103 Puskesmas I Negara 28 28 2 7 9 2 7 94 Puskesmas I Jembrana 22 22 2 5 7 2 5 75 Puskesmas I Mendoyo 30 30 - - - 3 4 7 3 4 76 Puskesmas I Pekutatan 32 32 4 5 9 4 5 9
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - 142 142 - - - 16 32 48 16 32 48
1 RSUD Negara 35 35 16 81 - - 97
JUMLAH
JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN
BIDAN DIII BIDAN JUMLAH SARJANA KEPERAWATAN a PERAWAT bNO UNIT KERJA
1 RSUD Negara 35 35 16 81 - - 972 RS Khusus Bersalin Kertayasa - 10 10 - - - 1 2 3 1 2 33 RS Khusus Ibu dan Anak Bunda 2 7 9 - - - 5 19 24 5 19 24
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 2 52 54 - - 16 6 21 108 6 21 124
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - -RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 71.34 16.04 38.51 62.60INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - -DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - 2 2 1 - 1 - - - 1 - 1JUMLAH (KABUPATEN) 2 196 198 1 - 17 22 53 156 23 53 173
Keterangan : a termasuk S2 dan S3 b termasuk SLTA, D-I, dan D-III
- RS Swasta lainnyaSumber: - Dinas Kesehatan Kab. Jembrana
TABEL 76
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
TENAGA KEFARMASIAN TENAGA GIZI
APOTEKER DANSARJANA FARMASI a
D-III FARMASI DANASS APOTEKER D-IV/SARJANA GIZI a DI DAN D-III GIZI
L P L + P L P L + P L P L + P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Puskesmas II Melaya - 1 1 1 1 - 2 2 - - - 1 2 3 1 2 32 Puskesmas I Melaya - - - 1 1 - 1 1 - - - - - - - - -3 Puskesmas I Negara 3 3 - 3 3 - - - - - - - - -4 Puskesmas I Jembrana - - - 2 2 - 2 2 - - - - - - - - -5 Puskesmas I Mendoyo - - 3 3 - 3 3 1 1 2 1 1 26 Puskesmas I Pekutatan - 1 1 - 2 2 - 3 3 3 3 - 3 3
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - 2 2 - 12 12 - 14 14 - - - 2 6 8 2 6 8
JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN
NO UNIT KERJA JUMLAH JUMLAH
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - 2 2 - 12 12 - 14 14 - - - 2 6 8 2 6 8
1 RSUD Negara - - 2 - - 8 - - 10 - - 3 - - - - - 32 RS Khusus Bersalin Kertayasa 1 1 - - 1 1 - - - - 2 2 - 2 23 RS Khusus Ibu dan Anak Bunda - 1 1 - - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - 2 4 - - 8 - 2 12 - - 3 - 3 3 - 3 3
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - -RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 6.00 20.00 - 16.00 26.00 2.00 9.00 11.00INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - -DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 1 1 2 - 1 1 2 1 3 - - 1 1 - 1 1JUMLAH (KABUPATEN) 1 5 8 - 13 21 2 17 29 - - 3 2 10 12 2 10 12
Sumber:- Dinas Kesehatan Kab.Jembrana - RS Swasta Lainnya
Keterangan : a termasuk S2 dan S3
TABEL 77
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
TENAGA KESMAS TENAGASANITASI
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Puskesmas II Melaya - 1 1 - - 1 1 - - -2 Puskesmas I Melaya 2 1 3 - 2 1 3 1 - 1
JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN
NO UNIT KERJA JUMLAHSARJANA KESMAS a D-III KESMAS b
2 Puskesmas I Melaya 2 1 3 - 2 1 3 1 - 13 Puskesmas I Negara 1 2 3 - 1 2 3 1 2 34 Puskesmas I Jembrana 1 2 3 - 1 2 3 - 1 15 Puskesmas I Mendoyo 3 1 4 3 1 46 Puskesmas I Pekutatan 1 - 1 1 - 1 1 1
- - - - - -SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 8 7 15 - - - 7 7 15 2 3 5
1 RSUD Negara 7 - - - - 2 22 RS Khusus Bersalin Kertayasa - - - - - -3 RS Khusus Ibu dan Anak Bunda 1 1 - - 1 1 -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - 1 1 - - - - 1 1 2 - 2SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - -RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 7.00 8.00 16.00 16.00 3.00 7.00INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - -DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 15 5 20 - 15 5 20 3 2 5JUMLAH (KABUPATEN) 23 13 36 - - - 22 13 36 7 5 12
Sumber: - Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.Sumber: - Dinas Kesehatan Kab. Jembrana. - RS Swasta lainnya
Keterangan: a termasuk S2 dan S3 b termasuk D-I
TABEL 78
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
ANALIS LAB. TEM & P.RONTG P.ANESTESIL P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 171 Puskesmas II Melaya - 2 2 - - - - - - - 2 2 - - -2 Puskesmas I Melaya - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - -3 Puskesmas I Negara 1 1 - 1 14 Puskesmas I Jembrana - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - -5 Puskesmas I Mendoyo - 2 2 - - - - - - - 2 2 - - -6 Puskesmas I Pekutatan 1 1 - 1 1
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - 8 8 - - - - - - - 8 8 - - -
1 RSUD Negara 7 5 4 162 RS Khusus Bersalin Kertayasa 1 1 - - -
JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI SARANA KESEHATAN
TENAGA TEKNISI MEDIS FISIOTERAPISJUMLAH
NO UNIT KERJA
2 RS Khusus Bersalin Kertayasa 1 1 - - -3 RS Khusus Ibu dan Anak Bunda - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 1 7 - - 5 - - 4 - - 16 - - -
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - -RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 0.00 5.83 17.44 0.00 0.00 0.00INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT -DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - -JUMLAH (KABUPATEN) 1 9 15 - - 5 - - 4 - 8 24 - - -Sumber: - Dinas Kesehatan Kab. Jembrana - RS Swasta lainnya
TABEL 79
KABUPATEN JEMBRANATAHUN 2012
ALOKASI ANGGARAN KESEHATANRupiah %
1 2 3 4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:
1 APBD KAB/KOTA
a. Belanja Langsung 16,870,903,944 2.32
b. Belanja Tidak Langsung 15,927,838,200 2.19
2 APBD PROVINSI
3 APBN :
- Dana Dekonsentrasi
ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA
NO SUMBER BIAYA
3 APBN :
- Dana Dekonsentrasi
- Dana Alokasi Khusus (DAK) 4,654,952,131 0.64
- ASKESKIN
- Lain-lain ( TP dan BOK ) 3,568,450,000 0.49
4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN)
(sebutkan project dan sumber dananya)
5 SUMBER PEMERINTAH LAIN
41,022,144,275
728,713,199,862.00
5.63
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Jembrana.
TOTAL APBD KAB/KOTA
% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA
ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN