21
Perancangan dan Pembuatan Robot Lengan Pengelas Potong Berbasis PC Pengetahuan Tentang Pengelasan Teknik Pengelasan Potong Jenis Bahan Pengelasan

Presentasi Eria

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Tugas Presentasi TA

Citation preview

Page 1: Presentasi Eria

Perancangan dan Pembuatan

Robot Lengan Pengelas Potong

Berbasis PC

Pengetahuan Tentang

Pengelasan

Teknik Pengelasan Potong

Jenis Bahan Pengelasan

Page 2: Presentasi Eria

Pengetahuan Tentang Pengelasan

Mengelas secara umum adalah suatu cara menyambung logam

dengan menggunakan panas, tenaga panas pada proses pengelasan

diperlukan untuk memanaskan bahan lasan sampai cair/leleh

sehingga bahan las tersambung dengan atau tanpa kawat las

sebagai bahan pengisi.

Pengelasan pemotongan adalah cara memotong logam yang

didasarkan atas mencairkan logam yang dipotong. Cara yang

banyak digunakan dalam pengelasan pemotongan adalah dengan

gas oksigen dan pemotongan dengan busur listrik.

Page 3: Presentasi Eria

Prosedur Keselamatan Kerja

Untuk menjamin kelancaran dan keselamatan kerja pada

saat pengelasan maka harus memperhatikan penggunaan alat keselamatan

kerja pengelasan, antara lain:

a. Pelindung mata

b. Pelindung muka

c. Pelindung pernafasan

d. Baju las (apron)

e. Sepatu las

f. Sarung tangan las

Page 4: Presentasi Eria

Berikut adalah gambar pemakaian alat keselamatan kerja :

Page 5: Presentasi Eria

Bahaya Saat Proses Pengelasan

Ada beberapa hal yang dapat membahayakan pengelas dan pekerja

lain yang berada disekelilingnya yaitu:

1. Bahaya cahaya las, berupa: Sinar ultraviolet, Cahaya tampak, Sinar infra

merah dan dapat dihindari dengan memakai alat keselamatan kerja dan

pembuatan sekat.

2. Bahaya listrik, yang dapat dihindari dengan: Menggunakan alat

keselamatan kerja berisolator, Menghentikan pengelasan bila berkeringat,

Mesin las dilengkapi penurun tegangan otomatis dan digrounded, Holder

dan kabel las terisolator dengan baik, Tempat holder harus berisolator, Hati-

hati pada saat mengganti elektroda dan matikan mesin jika tidak digunakan.

3. Bahaya debu yang berukuran antara 0,2 μm s/d 3 μm dan gas, yang dapat

dihindari dengan: Menggunakan ventilator pada ruang las, Selalu

menggunakan masker pada saat pengelasan

Page 7: Presentasi Eria

Persiapan peralatan las

1. Sikat Baja Untuk membersihkan

hasil las, yaitu pengaruh oksidasi udara luar sehingga rigi-rigi las benar-benar bebas dari terak, selain itu digunakan untuk membersihkan bidang benda kerja sebelum dilas.

Page 8: Presentasi Eria

2. Alat Penjepit (Smit Tang)

Untuk memegang benda kerja yang panas dipergunakan alat (tang) penjepit dengan macam-macam bentuk, seperti bentuk moncong rata, moncong bulat, moncong srigala dan moncong kombinasi.

Page 9: Presentasi Eria

3. Tang Pemotong Kawat

Pada kondisi tertentu, terutama setiap akan memulai pengelasan kawat elektroda perlu dipotong untuk memperoleh panjang yang ideal. Untuk itu diperlukan tang pemotong kawat.

Page 10: Presentasi Eria

Cara-cara Pemotongan Pengelasan

1. Pemotongan dengan Oksi-asetilen

Pemotongan logam menggunakan alat oksi-asetilen dapat terjadi karena adanya reaksi antara oksigen dan baja dan dapat digunakan disegala medan tanpa

tergantung dari jaringan listrik.

Page 11: Presentasi Eria

2. Pemotongan panas dengan busur udara

Pemotongan logam dengan busur udara adalah cara pemotongan logam di mana logam yang akan dipotong dicairkan

dengan menggunakan busur listrik yang dihasilkan oleh

elektroda karbon. Kemudian cairan logam tersebut disembur

dengan udara tekan.

Page 12: Presentasi Eria

3. Pemotongan Panas dengan Plasma (Plasma-Arc Cutting)

Dalam proses pemotongan panas dengan menggunakan

plasma, alat potong ini menggunakan sebuah elektroda tungsten

yang dipasang dalam nozel. Karena elektroda tungsten ini akan mengeluarkan busur yang sangat panas, maka nozle harus didinginkan dengan air dan dapat memotong jenis logam apa saja.

Page 13: Presentasi Eria

4. Pemotongan dengan las listrik dengan elektroda karbon

Pada las listrik dengan elektroda karbon, maka busur listrik yang terjadi diantara ujung elektroda karbon dan logam atau diantara dua ujung elektroda karbon akan memanaskan dan mencairkan logam yang akan dilas. Sebagai bahan tambah dapat dipakai elektroda dengan fluksi atau elektroda yang berselaput fliksi.

Page 16: Presentasi Eria

Teknik menyiapkan material sesuai kriteria yang disyaratkan

Penyiapan material harus disesuaikan dengan WPS (Welder Prosedure Spesification) atau gambar kerja yang digunakan. WPS adalah sebuah prosedur standar persiapan material yang dirancang sedemikian rupa melalui pengujian-pengujian di laboratorium dan dilas oleh juru las yang profesional.

Gambar : Cara penyiapan benda kerja

Page 17: Presentasi Eria

Posisi penempatan material pada meja kerja sesuai spesifikasi

1. fillet joint (T-joint) 2. butt joint

Page 18: Presentasi Eria

3. Pengelasan posisi datar

Yang dimaksud posisi datar adalah dimana material/pelat kerja

berada dibawah tangan operator, edangkan elektroda lurus kebawah

pad alas-lasan. Posisi ini adalah posisi yang paling ideal dari pekerjaan

pengelasan shingga faktor kesulitan lebih kecil dibandingkan dengan posisi yang lain.

Page 19: Presentasi Eria

4. Pengelasan dengan arus listrik searah

Page 20: Presentasi Eria

5. Pengelasan bentuk lingkaran dengan stoper jari-jari

Jika memotong bentuk lingkaran dan hasilnya pemotongannya

bisa bulat juga dapat menggunakan stoper berupa jari-jari.

Page 21: Presentasi Eria

TERIMAH KASIHOLEH : ERIA MARIANA

EK-6CPOLITEKNIK NEGRI MEDAN