Upload
others
View
5
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2014
Alamat : Jalan Pemuda Selatan No.4 Klaten
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. ANALISIS SITUASI
Universitas negeri Yogyakarta sebagai salah satu perguruan tinggi
terkemuka yang sebenarnya memang diutamakan bagi mereka yang berminat
dibidang kependidikan atau mencetak calon guru yang profesional. Salah satu
bentuk yang merupakan upaya peningkatan mutu dalam mencetak tenaga
pendidik yang profesional dan lulusan yang bernurani, cendekia dan mandiri,
Uiversitas Negeri Yogyakarta mengadakan program PPL (Praktek
Pengalaman Lapangan) bagi semua mahasiswa yang mengambil jurusan
kependidikan.
Kegiatan PPl juga memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam
bidang pembelajaran dan managerial di sekolah dalam rangka melatih dan
mngembangkan kompetensi pendidikan.
Program PPl ini selain memiliki tujuan seperti yang sudah tertulis di
atas juga bertujuan untuk melatih mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta
dalam menerapkan pengetahuan dan kemampuan yang telah dimiliki dan
didapatkan semenjak menjalani proses belajar pada program studi masing-
masing di UNY. Program PPL digunakan sebagai dasar untuk
mengembangkan diri dan jiwa kependidikan mahasiswa sebagai calon tenaga
pendidik yang nantinnya akan bekerja di kancah dunia pendidikan dengan
memenuhi standar kompetensi guru yang meliputi kompetensi paedagogiek,
kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi profesional.
Sesuai dengan Tri Darma perguruan tinggi yang salah satunya
berbunyipengabdian kepada masyarakat, khususnya masyarakat sekolah.
Maka tanggungjawab seorang mahasiswa, khususnya mahasiswa Universitas
Negeri Yogyakarta yang memang berada pada program studi kependidikan
yaitu setelah menyelesaikan tugas-tigas belajar di kampus hendaknya dapat
menyalurakn dan menerapkan ilmu pengetahuan yang diperoleh semenjak
menjalani pembelajaran di perguruan tinggi kepada warga masyarakat di
lingkungan sekolah.
2
1. Gambaran Visi dan Misi Sekolah
a. Visi :
“Unggul dalam prestasi, mampu bersaing di era Global dan terpuji
dalam budi pekerti.”
b. Misi :
a. Menumbuhkan daya kompetisi untuk berprestasi di tingkat
Internasional kepada seluruh warga sekolah dan menggali karakteristik
budaya daerah.
b. Mendorong, meningkatkan, dan membantu setiap siswa untuk
mengenal potensi dirinya sehingga dikembangkan secara optimal.
2. Letak Geografis
SMP Negeri 2 Klaten merupakan lembaga pendidikan sekolah
menengah pertama yang beralamatkan di Jalan Pemuda Selatan No.4 Klaten
dan Jalan Menjangan No.2, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten.
3. Kondisi Fisik
a. Nama Instansi
SMP Negeri 2 Klaten
b. Alamat
SMP Negeri 2 Klaten merupakan lembaga pendidikan sekolah
menengah pertama yang beralamatkan di Jalan Pemuda Selatan No.4
Klaten dan Jalan Menjangan No.2, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten
Klaten.
c. Luas Bangunan
Gedung SMP Negeri 2 Klaten berdiri diatas tanah seluas 2.040 m2 di
Jalan Pemuda Selatan dan Jalan Menjangan No.2 seluas 1.579 m2.
d. Fasilitas, KBM, Media
Gedung SMP N 2 Klaten terdiri dari 22 ruang kelas. Masing-masing
kelas telah memiliki fasilitas yang menunjang proses pembelajaran
meliputi: meja, kursi, papan tulis, whiteboard, LCD proyektor, CCTV
dll.
e. Ruang Perkantoran
Ruang perkantoran terdiri dari ruang Kepala Sekolah, ruang Tata
Usaha (TU), ruang Guru dan ruang Bimbingan Konseling.
3
f. Laburatorium
Laburatorium yang dimiliki SMP Negeri 2 Klaten yaitu 1 laburatorium
IPA, 1 Laburatorium TIK, 1 ruang lab. Komputer, 1 ruang lab. Bahasa
dan 1 ruang lab. Multimedia.
g. Mushola
Terdapat dua buah mushola, 1 mushola terletak di pondok dan 1
mushola terletak di pusat.
h. Ruang Penunjang Kegiatan Pembelajaran
Ruang penunjang kegiatan pembeajaran terdiri dari ruang
perpustakaan, ruang komputer, dan lapangan basket yang diremajan untuk
menunjang proses kegiatan belajar mengajar.
i. Ruang UKS
Ruang UKS terletak di sebelah kiri ruang TU yang digunakan sebagai
tempat pemberian pertolongan pertama bagi siswa yang sakit. Ruang
UKS di pondok terletak di depan Ruang agama, di pusat UKS terletak di
sebelah ruang tata usaha dan sebelah kelas 9 A
4. Kondisi Non-Fisik
a. Potensi Guru
Jumlah tenaga pengajar atau guru di SMP 2 Klaten adalah 37
orang PNS dan 6 orang GTT dengan tingkat pendidikan S1 dan S2.
Setiap tenaga pengajar di SMP 2 Klaten mengampu mata pelajaran
yang sesuai dengan keahlian di bidangnya masing-masing. SMP
Negeri 2 Klaten dahulu merupakan seklah RSBI atau Rintisan Sekolah
Berstandar Internasional yang menerapkan Kurikulum 2013.
b. Potensi karyawan
Potensi karyawan di SMP 2 Klaten sudah mencukupi, yaitu terdiri
atas 14 orang yang masing-masing telah membawahi bidang yang sesuai
dengan keahliannya. Klasifikasi pekerjaan 2 karyawan tetap yang bekerja
sebagai tenaga TU dan 8 tenaga tidak tetap yang membantu TU, 3
penjaga dan 1 penjaga malam merupakan karyawan tidak tetap.
c. Organisasi Siswa dan Ekstrakurikuler
Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) di SMP N 2 Klaten dikelola
oleh sebagian siswa yang aktif dan dibina langsung oleh Waka Kesiswaan
dan Humas. Pengurus OSIS dijabat oleh siswa kelas VII dan VIII,
4
sementara siswa kelas IX mulai difokuskan untuk menghadapi Ujian
Nasional.
Kegiatan ekstrakurikuler yang terdapat di SMP N 2 KLATEN
seluruhnya ada 13 aktifitas yaitu PKS, PMR, Seni Musik, Silat, Seni Tari,
Karate, English Club, Basket, Pramuka, Futsal, Renang. Melalui kegiatan
ekstrakurikuler inilah potensi siswa dapat disalurkan dan dikembangkan.
Kegiatan Ekstrakurikuler berjalan lancar dan telah terjadwal. Dalam satu
minggu hampir selalu ada kegiatan setelah jam pelajaran selesai.
5. Kurikulum SMP Negeri 2 Klaten
SMP Negeri 2 Klaten menggunakan kurikulum 2006 untuk kelas IX serta
kurikulum 2013 untuk kelas VII dan VII.
B. Perumusan Program dan Perancangan Kegiatan PPL
1. Pra PPL
Kegiatan PPL UNY 2014 dilaksanakan selama 2,5 bulan terhitung
mulai tanggal 1 Juli sampai 17 September 2014, adapun jadwal pelaksanaan
kegiatan PPL UNY 2014 di SMP Negeri 2 Klaten terlihat pada tabel :
No Nama Kegiatan Waktu Tempat
1 Penerjunan 28 Feb 2014 SMP N 2 Klaten
2 Observasi 27 Maret 2014 SMP N 2 Klaten
3 Pembekalan 24 Juni 2014 SMP N 2 Klaten
4 Pelaksanaan PPL 27 Juni 2014 SMP N 2 Klaten
5 Praktek Mengajar PPL 4 Agustus 2014-
13 Sept 2014
SMP N 2 Klaten
6 Penyelesaian Laporan 16 Sept 2014 SMP N 2 Klaten
7 Penarikan KKN-PPL 17 Sept 2014 SMP N 2 Klaten
2. Penyusunan Rancangan Program
Hasil observasi kemudian digunakan utnuk penyusunan rancangan
program. Rancangan program berdasarkan pertimbangan sebagai berikut:
a. Permasalahan sekolah dan potensi yang dimiliki
b. Mengacu program sekolah
c. Kemampuan mahasiswa dari segi pendanaan dan pemikiran
d. Faktorpendukung yang diperlukan (sarana dan prasarana)
e. Ketersediaan dana yang diperlukan
f. Ketesediaan waktu
5
g. Kesinambungan program
3. Penjabaran Program Kerja PPL
Program yang direncanakan berdasarkan hasil observasi kelas yang
dilakukan oleh peserta PPL, maka unuk program yang direncanakan pada
program PPL UNY 2014 ini adalah sebagai berikut :
a. Pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
b. Pembuatan silabus
c. Perhitungan kriteria ketuntasan minimal (KKM)
d. Praktek mengajar di kelas VII A, B, C, D, E, F, G, dan H
e. Evaluasi pembelajaran
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan, telah dilaksanakan secara
bersama-sama untuk progran yang direncanakan pada program individu PPL
sebagai berikut :
a. Program PPL
1. Pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
2. Praktek mengajar di kelas VII A, B, C, D, E, F, G, dan H
3. Evaluasi pembelajaran
b. Program Insidental
1. Pendampingan pentas seni dalam rangka HUT RI dan Ulang
Tahun SMP Negeri 2 Klaten
2. Pendampingan paduan suara
6
BAB II
PERSIAPAN PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL
A. Persiapan
Guna terlaksananya kegiatan PPL dengan baik dan mencapai tujuan yang
diharapkan, berbagai persiapan telah diakukan oleh mahasiswa untuk menghadapi kegiatan
PPL. Persiapan tersebut juga diharapkan dapat menjadi bekal sebagai pedoman dasar dalam
menjalankann aktivitas PPL yang merupakan pegangan dalam melaksanakan praktek di
sekolah.
Pemberian bekal pedoman PPL, baik secara umum maupun secara khusus diberikan
kepada mahasiswa oleh dosen pembimbing DPL masing-masing kelompokya. Pembekalan
yang dilaksanakan telah dirangkai menjadi beberapa tahap, dengan tahap pertama yaitu :
1. Koordinasi dengan guru pembimbing
Koordinasi dengan guru pembimbing pada pelaksanaan PPL nanti mengajar
di kelas VII A, B, C, D, E, F, G dan H
2. Pengajaran Mikro (microteaching)
Selama dalam kegiatan perkuliahan, mahasiswa dibekali mata
kuliah yang merupakan murni praktek mengajar di dalam kelas yakni
kegiatan pengajaran mikro. Secara umum, pengajaran mikro bertujuan
untuk membentuk dan mengembangkan kompetensi dasar mengajar
sebagai bekal praktik mengajar (real teaching) di sekolah ataupun
lembaga pendidikan dalam program PPL. Pemberian bekal kepada
mahasiswa PPL adalah berupa latihan mengajar dalam bentuk
pengajaran mikro dan pemberian strategi belajar mengajar yang dirasa
perlu bagi mahasiswa calon guru yang akan melaksanakan PPL.
Pada dasarnya pengajaran mikro merupakan suatu metode
pembelajaran atas dasar performan yang tekniknya dilakukan dengan
cara melatihkan komponen-komponen kompetensi dasar mengajar
dalam proses pembelajaran sehingga mahasiswa sebagai calon guru
benar-benar mampu menguasai setiap komponen atau bebarapa
komponen secara terpadu dalam situasi pembelajaran yang
disederhanakan.
Pengajaran Mikro merupakan mata kuliah yang harus ditempuh
sebelum mahasiswa melaksanakan kegiatan KKN-PPL. Mata kuliah
Pengajaran Mikro ini bertujuan untuk memberikan bekal kemampuan
dasar yang harus dimiliki oleh seorang pengajar sebelum mahasiswa
turun ke lapangan. Mata kuliah Pengajaran Mikro ini ditempuh oleh
mahasiswa satu semester pada semester VI sebelum pelaksanaan
kegiatan KKN-PPL selama kegiatan perkuliahan berlangsung.
7
Secara umum, pengajaran mikro bertujuan untuk membentuk dan
mengembangkan kompetensi dasar mengajar sebagai bekal praktik
mengajar (real teaching) di sekolah dalam program PPL. Secara khusus,
pengajaran mikro bertujuan antara lain:
a) Memahami dasar-dasar pengajaran mikro
b) Melatih mahasiswa menyusun Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP)
c) Membentuk dan meningkatkan kompetensi dasar mengajar
terbatas
d) Membentuk dan meningkatkan kompetensi dasar mengajar
terpadu dan utuh
e) Membentuk kompetensi kepribadian
f) Membentuk kompetensi sosial
Pengajaran mikro diharapkan dapat bermanfaat, antara lain:
a) Mahasiswa menjadi peka terhadap fenomena yang terjadi di
dalam proses pembelajaran
b) Mahasiswa menjadi lebih siap untuk melakukan kegiatan
praktik pembelajaran di sekolah
c) Mahasiswa dapat melakukan refleksi diri atas kompetensinya
dalam mengajar
d) Mahasiswa menjadi lebih tahu tentang profil guru atau tenaga
kependidikan sehingga dapat berpenampilan sebagaimana guru
atau tenaga kependidikan, dan masih banyak manfaat lainnya.
Pengajaran Mikro dilaksanakan di program studi (prodi) masing-
masing fakultas oleh dosen pembimbing pengajaran mikro dan
dikoordinasikan oleh seorang koordinator pengajaran mikro tingkat
prodi maupun fakultas. Dalam pengajaran mikro ini mahasiswa dibagi
dalam beberapa kelompok yang masing-masing terdiri dari 10
mahasiswa dengan satu dosen pembimbing dari bidang keilmuan yang
ditekuni masing-masing mahasiswa. Pengajaran mikro merupakan
pelatihan tahap awal dalam pembentukan kompetensi mengajar dalam
upaya aktualisasi kompetensi dasar mengajar.
Praktek yang dilakukan dalam mikro dilakukan dalam skala kecil,
yaitu dilakukan dengan jalan menyederhanakan komponen-komponen
dalam ruang lingkup pembelajaran yang ada, sehingga calon guru dapat
menguasai satu per satu ketrampilan mengajar dalam situasi mengajar
8
yang disederhanakan itu. Pengajaran mikro juga dapat diartikan sebagai
cara untuk belajar mengajar, karena dalam pengajaran mikro ini calon
guru dilatih untuk dapat melaksanakan pengajaran.
Pengajaran mikro dilakukan bersama teman sejawat, dimana salah
satu menjadi guru dan yang lainnya menjadi peserta didik.Pengajaran
mikro adalah pengajaran yang sebenarnya. Calon guru harus membuat
persiapan pembelajaran, rencana pembelajaran, melaksanakan
pembelajaran sesuai dengan rencana pembelajaran yang telah dibuat,
mengelola kelas dan menyiapkan perangkat pembelajaran lainnya yang
dapat mendukung kegiatan belajar mengajar.Pengajaran mikro pada
hakekatnya juga merupakan belajar yang sebenarnya, dimana calon guru
akan belajar bagaimana melakukan pembelajaran. Sedangkan teman
yang jadi siswa akan dapat merasakan bagaimana proses mengajar yang
dilakukan oleh temannya dan dapat mengoreksinya.
Bimbingan pengajaran mikro dilakukan secara bertahap dan
terpadu. Secara bertahap artinya pertama-tama memberi latihan
keterampilan secara terbatas yaitu hanya latihan satu atau dua
keterampilan dasar mengajar. Bimbingan mikro secara terpadu yaitu
perpaduan dari segenap keterampilan dasar mengajar, yaitu sejak
keterampilan menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran, pelaksanaan
pembelajaran (membuka pelajaran, menyampaikan kegiatan inti),
sampai menutup pelajaran, termasuk evaluasi.
Fungsi dosen pembimbing di sini adalah sebagai penilai sekaligus
memberikan kritik dan saran kepada mahasiswa berkaitan dengan
simulasi pengajaran kelas yang ditampilkan mahasiswa tersebut. Hal ini
bertujuan untuk dijadikan bahan evaluasi baik oleh mahasiswa yang
bersangkutan maupun rekan mahasiswa yang lain. Harapannya dari
evaluasi ini dapat dijadikan bahan serta wacana dalam meningkatkan
mutu mengajar mahasiswa.
Praktik mengajar mikro dilakukan sampai mahasiswa yang
bersangkutan menguasai kompetensi secara memadai sebagai prasyarat
untuk mengikuti PPL di sekolah. Pelaksanaan kuliah pengajaran mikro
ini secara keseluruhan dapat berjalan dengan lancar hingga akhir
semester VI.
3. Pembekalan
Sebelum pelaksanaan PPL, mahasiswa memperoleh
pembekalan yang dilaksanakan di kampus UNY. Tujuan dilakukannya
9
pembekalan antara lain agar mahasiswa menguasai kompetensi sebagai
berikut:
1) Memahami dan menghayati konsep dasar, arti, tujuan, pendekatan,
program, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi PPL.
2) Memiliki bekal pengetahuan tata krama kehidupan di
sekolah/lembaga/klub.
3) Memiliki wawasan tentang pengelolaan dan pengembangan lembaga
pendidikan
4) Memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan praktis agar dapat
melaksanakan program dan tugas-tugasnya di sekolah
5) Memiliki pengetahuan untuk dapat bersikap dan bekerja dalam
kelompok secara interdisipliner dan lintas sektoral dalam rangka
penyelesaian tugas di sekolah/lembaga
Pembekalan KKN-PPL ini dilaksanakan sebelum mahasiswa
terjun ke sekolah untuk melaksanakan kegiatan PPL dan wajib diikuti
oleh semua mahasiswa yang akan melaksanakan PPL.Pembekalan PPL
dilaksanakan di masing-masing jurusan dengan dipandu oleh
koordinator PPL di setiap program studi.
Materi pembekalan meliputi pengembangan wawasan
mahasiswa, pelaksanaan pendidikan yang relevan dengan kebijakan-
kebijakan baru bidang pendidikan dan materi yang terkait dengan teknis
PPL.
4. Observasi Lapangan
Pelaksaan observasi ini dilakukan pada bulan Maret setelah mahasiswa
diserahkan secara resmi kepada pihak sekolah tempat dilaksanakannya kegiatan PPL.
Pelaksanaan kegiatan observasi dimaksudkan agar mahasiswa mendapatkan sekilas
mengenai gambaran pengetahuan dan pengalaman awal mengenai tugas seorang guru.
Objek observasi adalah mengenai proses pembelajaran dan juga kondisi sekolah secara
fisik dari sekolah yang akan dijadikan tempat pelaksanaan PPL.
Observasi yang dilakukan oleh mahasiswa adalah :
a. Observasi pra KKN-PPL
1. Observasi kondisi sekolah
Observasi kondisi sekolah merupakan observasi atau
pengamatan yang dilakukan untuk mengetahui kondisi sekolah
secara fisik, dan juga meliputi data tentang potensi siswa, jumlah
siswa, guru, fasilitas yang tersedia di sekolah, ekstrakurikuler, dan
juga data lainnya mengenai kelengkapan sekolah tempat PPL.
2. Observasi Proses Pembelajaran
Observasi dilakukan pada saat kelas tersebut berlangsung
proses belajar, yaitu mata pelajaran Seni Tari. Guru yang
mengampu adalah Tutik Purwani, M.Pd. Observasi pembelajaran
tersebut memberi gambaran kepada mahasiswa mengenai keadaan
10
kelas ketika berlangsung proses pembelajaran, bagaimana seorang
guru memberi materi, membuka pelajaran dan juga memberi
evaluasi. Observasi pembelajaran juga memberi gambaran dan data
mengenai perangkat pembelajaran yang digunakan seperti RPP dan
Silabus.
b. Observasi Pra-Mengajar
Observasi ini bertujuan untuk :
1. Mengetahui materi yang akan diberikan
2. Mempelajari situasi kelas
3. Mempelajari kondisi siswa
4. Memiliki rencana konkret untuk mengajar
5. Persiapan Mengajar
Persiapan mengajar sangat diperlukan sebelum dan sesudah
mengajar. Melalui persiapan yang matang, mahasiswa PPL
diharapkan dapat memenuhi target yang ingin dicapai. Persiapan
yang dilakukan antara lain :
a. Konsultasi dengan guru pembimbing
b. Penugasan materi
c. Peyusunan RPP
d. Pembutan Media pembelajaran
e. Pembuatan alat evaluasi
B. Pelaksanaan PPL
1. Program PPL
a. Pembuatan RPP
Pembuatan RPP dilakukan pada saat akan mengajar di kelas. RPP
dibuat untuk merencanakan pembelajaran yang akan dilakukan di
kelas.
b. Kegiatan Praktek Mengajar
Kegiatan praktek mengajar ini merupakan wujud konkret dari
pelaksanaan praktek lapangan. Dalam kegiatan prakek mengajar ini,
mahasiswa terlibat langsung dalam kegiatan dan proses pembelajaran
di kelas bersama dengan siswa. Selama proses mengajar ini, guru
pembimbing yang sudah diberi wewenang membimbing mahasiswa di
sekolah akan melaksanakan tugasnya yaitu melakukan pengawasan di
dalam kelas untuk selanjutnya mahasiswa akan diberi kritikan juga
masukan terkait dengan hasil praktik mengajar selama proses
pembelajaran di kelas. Dalam hal ini, guru pembimbing untuk program
studi seni tari yaitu Ibu Tutik Purwani, M.Pd.
11
Sebelum mahasiswa melakukan praktek mahasiswa melakukan
konsultasi kepada guru pembimbing mengenai RPP yang nantinya
akan di ajarkan kepada siswa. Setelah RPP direvisi oleh guru
pembimbing barulah mahasiswa dapat mempraktekkannya dalam
proses belajar mengajar.
Adapun RPP yang disusun terdiri dari :
1. Identitas mata pelajaran
2. Kompetensi inti di dalamnya terdapat kompetensi dasar dan indikator yang
harus dicapai.
3. Materi pembelajaran
4. Metode pembelajaran
5. Langkah-langkah pembelajaran
6. Sumber belajar
7. Evaluasi
Adapun langkahlangkah dalam proses pembelajaran yang dilakukan
mahasiswa dalam kegiatan belajar mengajar adalah :
1. Cara membuka pelajaran.
2. Memberi apersepsi dalam mengajar.
3. Penyajian materi.
4. Teknik bertanya.
5. Bahasa yang digunakan dalam KBM.
6. Memotivasi dan mengaktifkan siswa.
7. Memberikan umpan balik terhadap siswa.
8. Penggunaan media dan metode pembelajar.
9. Penggunaan alokasi waktu.
10. Pemberian tugas dan cara menuntup pelajaran.
Pelaksanaan pembelajaran menyesuaikan dengan mata pelajaran yang
diampu oleh guru pembimbing dalam hal ini adalah mata pelajaran
yang diambil mahasiswa khususnya seni tari, dengan jadwal mengajar
seperti berikut :
No. Hari Jam ke waktu Kelas
1 Senin 8 12.55-13.55 VII H
9 13.55-14.00
2 Selasa 1 07.00-07.40 VII G
2 07.40-08.20
3 08.20-09.00
6 10.35-11.15 VII H
7 11.15-11.55 VII F
8 12.35-13.15
12
9 13.55-14.00
3 Kamis 1 07.00-07.40 VII E
2 07.40-08.20
3 08.20-09.00
4 09.00-09.40 VII D
5 09.55-10.35
6 10.35-11.15
7 11.15-11.55 VII C
8 12.35-13.15
9 13.55-14.00
4 Sabtu 2 07.40-08.20 VII A
3 08.20-09.00
4 09.00-09.40
5 09.55-10.35 VII B
6 10.35-11.15
7 11.15-11.55
Jadwal mengajar selama pelaksanaan PPL mengikuti jadwal mengikuti
jadwal dari masing-masing guru pembimbing.
2. Kegiatan Pra Sekolah
Kegiatan yang dilakukan mahasiswa selama tugas mengajar di kelas, mahasiswa juga
mellakukan tugas pra sekolahan tersebut diharapkan dapat menjadi bekal pengalaman bagi
seorang calon guru guna menunjang kelancaran proses belajar mengajar, yaitu : upacara
bendera, mahasiswa menjadi peserta upacara bendera bersama guru, karyawan dan siswa
dalam upacara tiap hari senin dan hari ulang tahun kemerdekaan RI.
3. Program Insidental
a. Pendampingan Lomba Paduan Suara
Dalam kegiatan ini mahasiswa membantu persiapan lomba
regu paduan suara SMP Negeri 2 Klaten. Pelaksanaan kegiatan ini
dilakukan pada hari rabu tanggal 13 Agustus 2014.
b. Mengisi Pentas Seni
Dalam hal ini mahasiswa memeriahkan pentas seni yang
diadakan untuk memperingati HUT RI dan SMP Negeri 2 Klaten pada
tanggal 16 Agustus 2014.
C. Analisis Hasil Pelaksanaan
1. Analisis pelaksanaan program PPL
Sebagai pemula dalam memberikan pembelajaran di kelas secara nyata, mahasiswa
mengalami sedikit hambatan bahkan perasaan tidak nyaman karena mahasiswa belum
mempunyai pengalaman sebelumnya seiring dengan semakin seringnya mahasiswa
13
memberikan proses pembelajaran di kelas, hal itu semakin berkurang. Semakin lama
waktu yang diberikan kepad mahasiswa untuk dapat memberikan materi dan pengalaman
langsung pembelajaran di dalam kelas semakin menumbuhkan jiwa pendidik di dalam
diri mahasiswa. Selama mahasiswa melaksanakan PPL mahasiswa ditugaskan mengajar
kelas VII.
Berdasarkan praktik pengalaman mengajar di kelas yang telah dilaksanakan terdapat
beberapa hal yang dapat diambil yaitu :
a. Memahami cara mngajar dengan baik, penugasan materi, dan pemilihan metode
yang tepat sehingga siswa dapat menerima materi yang disampaikan dengan baik.
b. Dapat mengetahui berbagai macam karakter siswa.
c. Mahasiswa mengetahui bahwa tugas guru tidak hanya mengajar dan memberi materi
pelajaran. Namun lebih luas dari pada itu yaitu dalam bidang administratif guru.
Dalam pelaksanaan program PPL, seluruh program kegiatan PPL dapat terealisasi
dengan baik. Adapun seluruh program yang dilaksanakan adalah :
a. Mahasiswa telah mengajar 8 kali pertemuan dengan materi sesuai dengan RPP
yaitu 8 RPP pada kelas VII A, B, C, D, E, F, G dan H
b. Pembuatan perangkat pembelajaran seperti RPP, program semester, program
tahunan telah diselesaikan. Format terlampir.
c. Program-program insidental seperti pendampingan lomba paduan suara dan
pentas seni.
d. Upacara setiap hari senin dan hari-hari besar semua mahasiswa ikut dalam
kegiatan ini
2. Hambatan-hambatan
Selama melaksanakan PPL di SMP Negeri 2 Klaten, mahasiswa menemui beberapa
hambatan khususnya pada pelaksanaan pembelajaran di kelas, antara lain :
a. Ada beberapa siswa kurang antusias terhadap materi yang disampaikan karena
mahasiwa kurang memberi inovasi dalam menyampaikan materi.
b. Ada siswa yang mengobrol pada saat kegiatan belajar mengajar berlangsung karena
mahasiwa masih kurang bisa mengelola kelas.
Hambatan tersebut dapat dipecahkan dengan :
a. Mahasiswa memberi perhatian lebih dengan memberikan pertanyaan atau teguran
secara langsung kepada peserta didik
b. Mahasiswa menyampaikan materi dengan sedikit gurauan dan cerita,agar peserta
didik tidak merasa bosan.
c. Mahasiswa berusaha membuat media sebaik-baiknya.
d. Mahasiswa berusaha mengkondisikan peserta didik dapat fokus dan kembali
mendengarkan penjelasan materi
e. Mahasiswa memberikan contoh gerakan dengan pelan-pelan
14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Praktek pengalaman lapangan telah memberikan banyak manfaat dan hikmah
yang dapat dipetik sebagai pengalaman yang luar biasa sebagai calon tenaga
pendidik.
Dengan adanya kegiatan PPL mahasiswa memperoleh bekal dan gambaran
bagaimana kelak ketika mahasiswa terjun langsung dalam dunia pendidikan. Dalam
kegiatan PPL, mahasiswa dapat menemukan berbagai macam permasalahan yang
berkaitan dengan dunia pendidikan. Mahasiswa juga dapat belajar bagaimana
menyusun silabus, mengurusi administrasi guru, dan juga dalam praktek mengajar
sehingga mahasiswa dapat menyimpulkan hal-hal yang kiranya dapat dijadikan
pelajaran dan pengalaman untuk waktu mendatang. Secara keseluruhan dapat
disimpulkan manfaat yang dapat diambil dari kegiatan PPL ini adalah :
1. Seorang pendidik harus mengerti dan memahami kondisi yang ada di dalam
kelas, dimana seorang guru dan siswa dapat merasakan nyaman satu dengan
yang lain.meski demikian, seorang guru harus dapat menempatkan diri dalam
situasi pembelajaran, dimana pendidik harus serius dan konsentrasii dalam
memberi materi.
2. Kegiatan PPL memberikan wawasan yang luas, juga pengalaman dalam
melaksanakan kegiatan pembelajaran sekaligus kegiatan administrasi guru dan
sekolah.
A. Saran
1. Bagi Pihak SMP Negeri 2 Klaten
Dalam melayani mahasiswa yang sedang melaksanakan PPL, SMP Negeri
2 Klaten sudah sangat baik dalam melayani mahasiswa, sehingga sekolah
perlu mempertahankan dan meningkatkan kerjasamanya dengan UNY
dalam pelaksanaan PPL.
2. Bagi Mahasiswa
a. Mahasiswa yang akan melakukan kegiatan PPL hendaknya melakukan
observasi secara teliti dan berkonsultasi dengan pihak sekolah agar
pelaksanaan program kerja dapat berjalan dengan lancar.
b. Mahasiswa hendaknya disiplin dalam melaksanakan kewajiban sesuai
dengan harapan sekolah dan menjaga nama baik almamater
c. Mahasiswa hendaknya menyiapkan kegiatan mengajar dengan baik
meliputi persiapan materi secara matang,perangkat pembelajaran dan
pengelolaan kelas.
15
d. Mahasiswa hendaknya menjaga kekompakan dengan setiap anggota PPL
3. Bagi Universitas Negeri Yogyakarta
a. Pihak Universitas hendaknya lebih meningkatkan hubungan dengan
sekolah-seklah yang menjadi tmepat terlaksananya PPL agar dapat terjalin
kerjasama yang baik guna menjalin koordinasi dan mendukung kegiatan
PPL.
b. Pihak Universitas hendaknya melakukan kegiatan monitoring yang lebih
intensif untuk mengetahui jalannya praktik mengajar yang dilakukan oleh
mahasiswa dan dapat mengatasi segala permasalahan yang mungkin
timbul.
c. Pihak Universitas hendaknya lebih menyiapkan mahasiswa dengan sebaik-
baiknya agar dalam pelaksanaan PPL mahasiswa tidak mengalami
kecanggungan dalam lokasi.
16
LAMPIRAN
17
LAMPIRAN 8
NAMA MAHASISWA : Rita Rusno Saputriana PUKUL : 07.40-9.00 WIB
NO. MAHASISWA : 11209241011 ............. TEMPAT PRAKTIK : SMP N 2 Klaten
TGL. OBSERVASI : 27 Maret 2014 FAK/JUR/PRODI : FBS/P.Seni Tari
No Aspek yang diamati Deskripsi Hasil Pengamatan
A
Perangkat Pembelajaran
1. Kurikulum 2013
Ada, masih menggunakan Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan untuk kelas IX.
Untuk kelas VII dan kelas VIII sudah
menggunakan Kurikulum 2013
2. Silabus
Guru Mata Pelajaran Seni Budaya SMP
Negeri 2 Klaten mempunyai silabus yang
dibuat sesuai dengan KI dan KD. Silabus
tersebut juga sudah menjabarkan tiap KD
yang sesuai dengan kurikulum Seni
Budaya yang disusun dalam lembar kerja
guru.
3 Rencana Pembelajaran RPP yang telah dibuat guru mata
FORMAT OBSERVASI
PEMBELAJARAN DI KELAS DAN
OBSERVASI PESERTA DIDIK
NPma.1
untuk mahasiswa
Universitas Negeri Yogyakarta
18
(RPP). pelajaran Seni Budaya sudah menjabarkan
tiap KI yang sesuai dengan kurikulum.
Setiap kompetensi Inti dibuat menjadi
satu RPP.
B Proses Pembelajaran
1. Membuka pelajaran
Guru memberikan salam, mengabsen
peserta didik, menanyakan keadaan peserta
didik, mengulang materi sebelumnya serta
memberikan apersepsi awal untuk
menggali kemampuan siswa.
2. Penyajian materi
Guru menyampaikan materi dengan
membawa siswa secara langsung dengan
bidang kajiannya dengan membawa siswa
praktik langsung sesuai dengan materi
yang disampaikan oleh Guru Selain itu
guru juga memberikan pertanyaan-
pertanyaan yang dapat menggiring
peserta didik menemukan konsep-konsep
yang ingin disampaikan, dengan
memaksimalkan media-media yang
mendukung pembelajaran.
3. Metode pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan
dalam pembelajaran adalah metode
ceramah, demonstrasi, dan tanya jawab,
sesuai dengan materi yang ingin
disampaikan.
4. Penggunaan bahasa
Bahasa yang digunakan dalam
menyampaikan materi adalah Bahasa
Indonesia dengan penyampaian yang
memudahkan siswa untuk menerimanya.
5. Penggunaan waktu
Penggunaan waktu dalam KBM sudah
bagus walaupun sedikit kurang maksimal,
karena terkendala oleh keterbatasan
waktu yang disediakan dan materi yang
19
cukup banyak sehingga kurang maksimal.
6. Gerak
Guru sudah bisa menguasai siswa, dalam
pembelajaran guru berjalan-jalan
berkeliling di dalam kelas, dalam
berbicara guru tegas, lugas, dan mudah
dipahami siswa.
7. Cara memotivasi siswa
Guru melakukan pendekatan dengan
setiap siswa yang kurang mengerti dengan
materi yang disampaikan kemudian secara
perlahan menerangkan bagian yang
kurang dimengerti siswa. Selain itu Guru
biasanya nenunjuk siswa yang dirasa tidak
memperhatikan pelajaran untuk maju
atau menjawab pertanyaan Guru supaya
siswa dapat fokus kembali terhadap
pelajaran.
8. Teknik bertanya
Siswa diminta untuk mengacungkan
tangan jika belum ada yang kurang jelas
atau dengan pertanyaan-pertanyaan
klasikal yang diberikan pada semua siswa.
9. Teknik penguasaan kelas
Guru menegur siswa yang kurang tertib
selama kegiatan belajar mengajar KBM .
Guru juga dapat menguasai semua siswa
dikelas sehingga pembelajaran sedapat
mungkin efektif untuk dilaksanakan.
10. Penggunaan media
Guru sangat memaksimalkan penggunaan
media dalam kelas. Media yang biasanya
dipakai oleh guru adalah power point,
animasi-animasi untuk memudahkan
pemahaman siswa, Buku BSE dari sekolah,
Buku paket Seni Budaya.
11. Bentuk dan cara evaluasi
Bentuk dan cara evalluasi ada dua cara
yaitu untuk evauasi praktik dan evaluasi
teori. Untuk evaluasi praktik, siswa
20
diminta membentuk kelompok sejumlah
lima orang, lalu mereka membuat
gerakan sesuai dengan teori yang sudah
diajarkan setelah itu mereka
mempresentasikannya di depan kelas.
Untuk evaluasi teori, guru membuat soal
yang berkaitan dengan teori-teori yang
sudah diajarkan kemudian siswa
memjawabnya di lembar jawab yang telah
disediakan.
12. Menutup pelajaran
Guru menutup pelajaran dengan
mengevaluasi pertemuan pada hari itu
atau mereview ulang pembelajaran pada
hari itu dan memberikan tugas pada
siswa. Selain itu guru membiasakan
membuka pelajaran beserta menutup
pelajaran dengan Berdoa secara bersama-
sama.
C Perilaku siswa
1. Perilaku siswa di dalam
kelas
Dalam pembelajaran, masih terdapat beberapa
siswa baik laki-laki dan perempuan yang
kurang termotivasi dan semangat untuk
mengikuti pelajaran yang dilakukan guru.
Masih banyak siswa yang sibuk sendiri dengan
pekerjaannya sehingga kurang dapat fokus
terhadap pelajaran.
Dalam keaaktifan, beberapa siswa menanggapi
pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh
guru, namun masih secara klasikal karena
siswa belum mempunyai rasa percaya diri
untuk mengemukakan pendapatnya sendiri.
Pada saat pergantian pelajaran atau pelajaran
akan dimulai, beberapa siswa ada yang masih
terlambat untuk masuk ke kelas.
2. Perilaku siswa di luar kelas
Secara umum peserta didik sopan dengan
para guru, setiap bertemu guru maupun
mahasiswa KKN-PPL selalu bersalaman
21
dan mencium tangan. Kegiatan ini
berkaitan dengan peraturan sekolah yang
ingin mengajarkan sopan santun kepada
siswa. Namun beberapa siswa juga
berlaku kurang sopan kepada beberapa
guru maupun karyawan sekolah.
Sebelum Masuk Kelas,
1. Peserta didik bersalaman di depan gerbang
dengan guru.
2. Setiap pagi sebelum pelajaran diawali dengan
membaca Al-Quran dan menyanyikan lagu
Indonesia raya
3. Masuk kelas dan banyak beberapa yang masih
ngobrol dan belum mempersiapkan
Klaten, 27 Maret 2014
Guru Pembimbing, Pengamat,
Tutik Purwani, M.Pd. Novia Miftahul Janah
NIP. 19620818 198603 2 017 NIM. 11209241037
22
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SatuanPendidikan : SMPN 2 KLATEN
Mata Pelajaran : Seni Budaya(SeniTari)
Kelas : VII/I
Materi Pokok :Mengidentifikasi Elemen-Elemen Gerak Tari
AlokasiWaktu : 1 x 40Menit
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 :Menerima, menanggapi, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa ingin tahu, percaya
diri, dan motivasi internal, toleransi, pola hidup sehat, ramah lingkungan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian yang tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi dan membuat) dan abstrak (menulis,membaca, menghitung, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya yang
sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Menerima,
menanggapidanmenghargaikeragamandankeunikankaryasenitarisebagaibentuk
rasa syukurterhadapanugerahTuhan
2.1 Menunjukkan sikap menghargai, jujur, disiplin, melalui aktivitas berkesenian
2.2 Menunjukkan sikap bertanggungjawab, peduli, dan santun terhadap karya seni
tari dan pembuatnya
2.3 Menunjukkan sikap percaya diri, motivasi internal, kepedulian terhadap
lingkungan dalam berkaryaseni
2.4 Mendeskripsikan gerak tari
2.5 Mengidentifikasi elemen gerak tari
2.6 Mendeskripsikan elemen gerak tari
2.7 Melakukan gerak tari berdasarkan elemen gerak tari.
2.8 Melakukan asosiasi elemen gerak tari dengan sikap dan sosial budaya masyarakat.
2.9 Mengomunikasikanelemen gerak tari baik secara lisan dan/atau tertulis
23
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1. Menerima keragaman dan keunikan karya seni tari sebagai bentuk rasa syukur terhadap
anugerah Tuhan
2. Menunjukkan sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam berkarya seni
3. Mendeskripsikangerak tari
4. Mengidentifikasi elemen gerak tari
5. Mendeskripsikan elemen gerak tari
6. Melakukan gerak tari berdasarkan elemen gerak
7. Melakukan asosiasi elemen gerak tari dengan sikap dan sosial budaya masyarakat
8. Mengomunikasikanelemen gerak tari baik secara lisan dan/atau tertulis
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari pokok bahasan ini perserta didik diharapkan mampu :
1. Menunjukan sikap menerima keragaman dan keunikan karya seni tari sebagai bentuk rasa
syukur terhadap anugerah Tuhan.
2. Menunjukan sikap sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam berkarya seni
3. Mendeskripsikan pengertian gerak tari
4. Mengidentifikasi elemen gerak tari
5. Melakukan gerak tari berdasarkan ruang waktu dan tenaga
6. Melakukan asosiasi elemen gerak tari dengan sikap dan sosial budaya masyarakat
7. Mengomunikasikanelemen gerak tari baik secara lisan dan/atau tertulis
E. MATERI PEMBELAJARAN
Gerak adalah perubahan posisi dari posisi satu ke posisi lainnya. Menurut
Soedarsono pengertian tari adalah ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan
melalui gerak-gerak ritmis yang indah.
Elemen Gerak tari adalah gerak. Gerak pada tari akan berbeda dengan gerak
yang dilakukan sehari-hari. Gerak pada tari dilakukan secara ritmis dan memiliki
makna sedangkan gerak sehari-hari lebih menekankan pada gerak yang
fungsional. Di dalam gerak terdapat 3 elemen, yaitu :
1. Ruang
Ruang gerak dalam tari adalah ruang maya tempat melakukan gerak.
2. Waktu
Waktu dalam tari adalah cepat atau lambatnya gerak yang dilakukan.
3. Tenaga
Penggunaan tenaga dalam gerak tari yaitu pengendalian tenaga yang halus-keras, lemah-
kuat sehingga menimbulkan terjadinya dinamika gerak.
F. METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran cooperative learning (Student teams achievement division
(STAD) )
24
G. SUMBER BELAJAR
Buku teks pelajaran seni budaya kelas VII
H. MEDIA PEMBELAJARAN
Powerpoint, buku teks pelajaran, leptop/ lcd proyektor.
I. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
a) Pendahuluan :
Salam, berdoa, presensi dan apersepsi
b) Inti :
Mengamati
1. Peserta didik membentuk kelompok beranggotakan 5 orang
2. Peserta didik mengamati melalui media dan sumber belajar baik berupa visual,
maupun audio-visual tentang materi elemen-elemen gerak tari.
3. Peserta didik diberi tugas untuk dikerjakan.
Menanya
1. Menanyakan melalui diskusi dalam kelompok tentang elemen-elemen gerak tari
Menyajikan
1. Peserta didik menyajikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas
Menyimpulkan
1. Peserta didik merangkum hasil diskusi.
c) Penutup
1. Guru dan siswa bersama-sama membuat kesimpulan
2. Guru menginformasikan materi yang akan datang
J. PENILAIAN
Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran
Kelompok :
Nama :
25
1. ....................................................
2. ....................................................
3. ....................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
Petunjuk :
Beri tanda check list sesuai pada kolom sesuai perilaku siswa dalam kerja kelompok
selama proses pembelajaran berlangsung.
No Aspek Pengamatan Skor
1 2 3 4 5
1 Interaksi siswa dalam konteks pembelajaran kelompok
2 Kesungguhan dalam mengerjakan tugas kelompok
3 Kerja sama antar siswa dalam kelompok
4 Menghargai pendapat teman dalam kelompok
5 Menghargai pendapat teman dalam kelompok lain
Jumlah Skor
Keterangan :
1 : Sangat Kurang
2 : Kurang
3 : Cukup
4 : Baik
5 : Sangat baik
Guru Pembimbing Mahasiwa
Tutik Purwani, M.Pd Novia Miftahul Janah
NIP. 19620705 198803 2 001 NIM.11209241037
26
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SatuanPendidikan : SMPN 2 KLATEN
Mata Pelajaran : SeniBudaya(SeniTari)
Kelas : VII/I
Materi Pokok :Mengidentifikasi Ruang dalam Elemen-Elemen
Gerak Tari
AlokasiWaktu : 1 x 40Menit
K. KOMPETENSI INTI
KI 1 :Menerima, menanggapi, danmenghargaiajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa
ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi, pola hidup sehat,
ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian yang
tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan abstrak
(menulis,membaca, menghitung, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya yang sama dalam
sudut pandang/teori.
L. KOMPETENSI DASAR
1.1 Menerima,
menanggapidanmenghargaikeragamandankeunikankaryasenitarisebagaibentuk
rasa syukurterhadapanugerahTuhan
2.1 Menunjukkansikapmenghargai, jujur, disiplin, melaluiaktivitasberkesenian
27
2.2 Menunjukkansikapbertanggungjawab, peduli,
dansantunterhadapkaryasenitaridanpembuatnya
2.3 Menunjukkansikappercayadiri, motivasi internal,
kepedulianterhadaplingkungandalamberkaryaseni
2.4 Mendeskripsikan gerak tari berdasarkan ruang
2.5 Mengidentifikasi elemen gerak tariberdasarkan ruang
2.6 Mendeskripsikan elemen gerak tari berdasarkan ruang
2.7 Melakukan gerak tari berdasarkan ruang.
2.8 Melakukan asosiasi elemen gerak tari berdasarkan ruangdengan sikap dan
sosial budaya masyarakat.
2.9 Mengomunikasikanelemen gerak tari berdasarkan ruangbaik secara lisan
dan/atau tertulis
M. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
9. Menerima keragaman dan keunikan karya seni tari sebagai bentuk rasa syukur
terhadap anugerah Tuhan
10. Menunjukkan sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
11. Mendeskripsikangerak tari
12. Mengidentifikasi elemen gerak tari berdasarkan ruang
13. Mendeskripsikan elemen gerak tari berdasarkan ruang
14. Melakukan gerak tari berdasarkan ruang
15. Melakukan asosiasi elemen gerak tari berdasarkan ruangdengan sikap dan
sosial budaya masyarakat
16. Mengomunikasikanelemen gerak tari berdasarkan ruang baik secara lisan
dan/atau tertulis
N. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari pokok bahasan ini perserta didik diharapkan mampu :
8. Menunjukan sikap menerima keragaman dan keunikan karya seni tari
sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.
9. Menunjukan sikap sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
10. Mendeskripsikan pengertian gerak tari
11. Mengidentifikasi elemen gerak tariberdasarkan ruang
12. Melakukan gerak tari berdasarkan ruang waktu dan tenaga
28
13. Melakukan asosiasi elemen gerak tari berdasarkan ruangdengan sikap dan
sosial budaya masyarakat
14. Mengomunikasikanelemen gerak tari berdasarkan ruang baik secara lisan
dan/atau tertulis
O. MATERI PEMBELAJARAN
Gerak adalah perubahan posisi dari posisi satu ke posisi lainnya. Menurut
Soedarsono pengertian tari adalah ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan
melalui gerak-gerak ritmis yang indah.
Elemen Gerak tari adalah gerak. Gerak pada tari akan berbeda dengan gerak
yang dilakukan sehari-hari. Gerak pada tari dilakukan secara ritmis dan memiliki
makna sedangkan gerak sehari-hari lebih menekankan pada gerak yang
fungsional. Di dalam gerak terdapat 3 elemen, yaitu :
4. Ruang
Ruang gerak dalam tari adalah ruang maya tempat melakukan gerak.
5. Waktu
Waktu dalam tari adalah cepat atau lambatnya gerak yang dilakukan.
6. Tenaga
Penggunaan tenaga dalam gerak tari yaitu pengendalian tenaga yang
halus-keras, lemah-kuat sehingga menimbulkan terjadinya dinamika
gerak.
P. METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran cooperative learning (Student teams achievement division
(STAD) )
Q. SUMBER BELAJAR
Buku teks pelajaran seni budaya kelas VII
R. MEDIA PEMBELAJARAN
Powerpoint, buku teks pelajaran, leptop/ lcd proyektor.
S. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
d) Pendahuluan :
Salam, berdoa, presensi dan apersepsi
29
e) Inti :
Mengamati
4. Peserta didik membentuk kelompok beranggotakan 5 orang
5. Peserta didik mengamati melalui media dan sumber belajar baik
berupa visual, maupun audio-visual tentang materi elemen-elemen
gerak tari.
6. Peserta didik diberi tugas untuk dikerjakan.
Menanya
2. Menanyakan melalui diskusi dalam kelompok tentang elemen-
elemen gerak tari
Menyajikan
2. Peserta didik menyajikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas
Menyimpulkan
2. Peserta didik merangkum hasil diskusi.
f) Penutup
3. Guru dan siswa bersama-sama membuat kesimpulan
4. Guru menginformasikan materi yang akan datang
T. PENILAIAN
Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran
Kelompok :
Nama :
1. ....................................................
2. ....................................................
3. ....................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
Petunjuk :
Beri tanda check list sesuai pada kolom sesuai perilaku siswa dalam kerja kelompok
selama proses pembelajaran berlangsung.
No Aspek Pengamatan Skor
1 2 3 4 5
1 Interaksi siswa dalam konteks pembelajaran
30
kelompok
2 Kesungguhan dalam mengerjakan tugas kelompok
3 Kerja sama antar siswa dalam kelompok
4 Menghargai pendapat teman dalam kelompok
5 Menghargai pendapat teman dalam kelompok lain
Jumlah Skor
Keterangan :
1 : Sangat Kurang
2 : Kurang
3 : Cukup
4 : Baik
5 : Sangat baik
Guru Pembimbing Mahasiwa
Tutik Purwani, M.Pd Novia Miftahul Janah
NIP. 19620705 198803 2 001 NIM. 11209241037
31
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SatuanPendidikan : SMPN 2 KLATEN
Mata Pelajaran : SeniBudaya(SeniTari)
Kelas : VII/I
Materi Pokok :Mengidentifikasi Waktu dalam Elemen-Elemen
Gerak Tari
AlokasiWaktu : 1 x 40Menit
U. KOMPETENSI INTI
KI 1 :Menerima, menanggapi, danmenghargaiajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa
ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi, pola hidup sehat,
ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian yang
tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan abstrak
(menulis,membaca, menghitung, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya yang sama dalam
sudut pandang/teori.
V. KOMPETENSI DASAR
1.1 Menerima,
menanggapidanmenghargaikeragamandankeunikankaryasenitarisebagaibentuk
rasa syukurterhadapanugerahTuhan
2.1 Menunjukkansikapmenghargai, jujur, disiplin, melaluiaktivitasberkesenian
32
2.2 Menunjukkansikapbertanggungjawab, peduli,
dansantunterhadapkaryasenitaridanpembuatnya
2.3 Menunjukkansikappercayadiri, motivasi internal,
kepedulianterhadaplingkungandalamberkaryaseni
2.4 Mendeskripsikan gerak tari
2.5 Mengidentifikasi elemen gerak tari berdasarkan waktu
2.6 Mendeskripsikan elemen gerak tari berdasarkan waktu
2.7 Melakukan gerak tari berdasarkan elemen gerak tari dan waktu.
2.8 Melakukan asosiasi elemen gerak tari berdasarkan waktudengan sikap dan
sosial budaya masyarakat.
2.9 Mengomunikasikanelemen gerak tari berdasarkan waktubaik secara lisan
dan/atau tertulis
W. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
17. Menerima keragaman dan keunikan karya seni tari sebagai bentuk rasa syukur
terhadap anugerah Tuhan
18. Menunjukkan sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
19. Mendeskripsikangerak tari
20. Mengidentifikasi elemen gerak tari berdasarkan waktu
21. Mendeskripsikan elemen gerak tari berdasarkan waktu
22. Melakukan gerak tari berdasarkan waktu
23. Melakukan asosiasi elemen gerak tari berdasarkan waktudengan sikap dan
sosial budaya masyarakat
24. Mengomunikasikanelemen gerak tari berdasarkan waktubaik secara lisan
dan/atau tertulis
X. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari pokok bahasan ini perserta didik diharapkan mampu :
15. Menunjukan sikap menerima keragaman dan keunikan karya seni tari
sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.
16. Menunjukan sikap sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
17. Mendeskripsikan pengertian gerak tari
18. Mengidentifikasi elemen gerak tari berdasarkan waktu
19. Melakukan gerak tari berdasarkan waktu
33
20. Melakukan asosiasi elemen gerak tari berdasarkan waktudengan sikap dan
sosial budaya masyarakat
21. Mengomunikasikanelemen gerak tari berdasarkan waktubaik secara lisan
dan/atau tertulis
Y. PEMBELAJARAN
Gerak adalah perubahan posisi dari posisi satu ke posisi lainnya. Menurut
Soedarsono pengertian tari adalah ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan
melalui gerak-gerak ritmis yang indah.
Elemen Gerak tari adalah gerak. Gerak pada tari akan berbeda dengan gerak
yang dilakukan sehari-hari. Gerak pada tari dilakukan secara ritmis dan memiliki
makna sedangkan gerak sehari-hari lebih menekankan pada gerak yang
fungsional. Di dalam gerak terdapat 3 elemen, yaitu :
7. Ruang
Ruang gerak dalam tari adalah ruang maya tempat melakukan gerak.
8. Waktu
Waktu dalam tari adalah cepat atau lambatnya gerak yang dilakukan.
9. Tenaga
Penggunaan tenaga dalam gerak tari yaitu pengendalian tenaga yang
halus-keras, lemah-kuat sehingga menimbulkan terjadinya dinamika
gerak.
Z. METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran cooperative learning (Student teams achievement division
(STAD) )
AA. SUMBER BELAJAR
Buku teks pelajaran seni budaya kelas VII
BB. MEDIA PEMBELAJARAN
Powerpoint, buku teks pelajaran, leptop/ lcd proyektor.
CC. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
34
g) Pendahuluan :
Salam, berdoa, presensi dan apersepsi
h) Inti :
Mengamati
7. Peserta didik membentuk kelompok beranggotakan 5 orang
8. Peserta didik mengamati melalui media dan sumber belajar baik
berupa visual, maupun audio-visual tentang materi elemen-elemen
gerak tari.
9. Peserta didik diberi tugas untuk dikerjakan.
Menanya
3. Menanyakan melalui diskusi dalam kelompok tentang elemen-
elemen gerak tari
Menyajikan
3. Peserta didik menyajikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas
Menyimpulkan
3. Peserta didik merangkum hasil diskusi.
i) Penutup
5. Guru dan siswa bersama-sama membuat kesimpulan
6. Guru menginformasikan materi yang akan datang
DD. PENILAIAN
Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran
Kelompok :
Nama :
1. ....................................................
2. ....................................................
3. ....................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
Petunjuk :
Beri tanda check list sesuai pada kolom sesuai perilaku siswa dalam kerja kelompok
selama proses pembelajaran berlangsung.
35
No Aspek Pengamatan Skor
1 2 3 4 5
1 Interaksi siswa dalam konteks pembelajaran kelompok
2 Kesungguhan dalam mengerjakan tugas kelompok
3 Kerja sama antar siswa dalam kelompok
4 Menghargai pendapat teman dalam kelompok
5 Menghargai pendapat teman dalam kelompok lain
Jumlah Skor
Keterangan :
1 : Sangat Kurang
2 : Kurang
3 : Cukup
4 : Baik
5 : Sangat baik
Guru Pembimbing Mahasiwa
Tutik Purwani, M.Pd Novia Miftahul Janah
NIP. 19620705 198803 2 001 NIM. 11209241037
36
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SatuanPendidikan : SMPN 2 KLATEN
Mata Pelajaran : SeniBudaya(SeniTari)
Kelas : VII/I
Materi Pokok :Mengidentifikasi Waktu dalam Elemen-Elemen
Gerak Tari
AlokasiWaktu : 1 x 40Menit
EE. KOMPETENSI INTI
KI 1 :Menerima, menanggapi, danmenghargaiajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa
ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi, pola hidup sehat,
ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian yang
tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan abstrak
(menulis,membaca, menghitung, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya yang sama dalam
sudut pandang/teori.
FF. KOMPETENSI DASAR
37
1.1 Menerima,
menanggapidanmenghargaikeragamandankeunikankaryasenitarisebagaibentuk
rasa syukurterhadapanugerahTuhan
2.1 Menunjukkansikapmenghargai, jujur, disiplin, melaluiaktivitasberkesenian
2.2 Menunjukkansikapbertanggungjawab, peduli,
dansantunterhadapkaryasenitaridanpembuatnya
2.3 Menunjukkansikappercayadiri, motivasi internal,
kepedulianterhadaplingkungandalamberkaryaseni
2.4 Mendeskripsikan gerak tari
2.5 Mengidentifikasi elemen gerak tari berdasarkan waktu
2.6 Mendeskripsikan elemen gerak tari berdasarkan waktu
2.7 Melakukan gerak tari berdasarkan elemen gerak tari dan waktu.
2.8 Melakukan asosiasi elemen gerak tari berdasarkan waktudengan sikap dan
sosial budaya masyarakat.
2.9 Mengomunikasikanelemen gerak tari berdasarkan waktubaik secara lisan
dan/atau tertulis
GG. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
25. Menerima keragaman dan keunikan karya seni tari sebagai bentuk rasa syukur
terhadap anugerah Tuhan
26. Menunjukkan sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
27. Mendeskripsikangerak tari
28. Mengidentifikasi elemen gerak tari berdasarkan waktu
29. Mendeskripsikan elemen gerak tari berdasarkan waktu
30. Melakukan gerak tari berdasarkan waktu
31. Melakukan asosiasi elemen gerak tari berdasarkan waktudengan sikap dan
sosial budaya masyarakat
32. Mengomunikasikanelemen gerak tari berdasarkan waktubaik secara lisan
dan/atau tertulis
HH. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari pokok bahasan ini perserta didik diharapkan mampu :
22. Menunjukan sikap menerima keragaman dan keunikan karya seni tari
sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.
23. Menunjukan sikap sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
38
24. Mendeskripsikan pengertian gerak tari
25. Mengidentifikasi elemen gerak tari berdasarkan waktu
26. Melakukan gerak tari berdasarkan waktu
27. Melakukan asosiasi elemen gerak tari berdasarkan waktudengan sikap dan
sosial budaya masyarakat
28. Mengomunikasikanelemen gerak tari berdasarkan waktubaik secara lisan
dan/atau tertulis
II. PEMBELAJARAN
Gerak adalah perubahan posisi dari posisi satu ke posisi lainnya. Menurut
Soedarsono pengertian tari adalah ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan
melalui gerak-gerak ritmis yang indah.
Elemen Gerak tari adalah gerak. Gerak pada tari akan berbeda dengan gerak
yang dilakukan sehari-hari. Gerak pada tari dilakukan secara ritmis dan memiliki
makna sedangkan gerak sehari-hari lebih menekankan pada gerak yang
fungsional. Di dalam gerak terdapat 3 elemen, yaitu :
10. Ruang
Ruang gerak dalam tari adalah ruang maya tempat melakukan gerak.
11. Waktu
Waktu dalam tari adalah cepat atau lambatnya gerak yang dilakukan.
12. Tenaga
Penggunaan tenaga dalam gerak tari yaitu pengendalian tenaga yang
halus-keras, lemah-kuat sehingga menimbulkan terjadinya dinamika
gerak.
JJ. METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran cooperative learning (Student teams achievement division
(STAD) )
KK. SUMBER BELAJAR
Buku teks pelajaran seni budaya kelas VII
LL. MEDIA PEMBELAJARAN
39
Powerpoint, buku teks pelajaran, leptop/ lcd proyektor.
MM. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
j) Pendahuluan :
Salam, berdoa, presensi dan apersepsi
k) Inti :
Mengamati
10. Peserta didik membentuk kelompok beranggotakan 5 orang
11. Peserta didik mengamati melalui media dan sumber belajar baik
berupa visual, maupun audio-visual tentang materi elemen-elemen
gerak tari.
12. Peserta didik diberi tugas untuk dikerjakan.
Menanya
4. Menanyakan melalui diskusi dalam kelompok tentang elemen-
elemen gerak tari
Menyajikan
4. Peserta didik menyajikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas
Menyimpulkan
4. Peserta didik merangkum hasil diskusi.
l) Penutup
7. Guru dan siswa bersama-sama membuat kesimpulan
8. Guru menginformasikan materi yang akan datang
NN. PENILAIAN
Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran
Kelompok :
Nama :
1. ....................................................
2. ....................................................
3. ....................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
40
Petunjuk :
Beri tanda check list sesuai pada kolom sesuai perilaku siswa dalam kerja kelompok
selama proses pembelajaran berlangsung.
No Aspek Pengamatan Skor
1 2 3 4 5
1 Interaksi siswa dalam konteks pembelajaran kelompok
2 Kesungguhan dalam mengerjakan tugas kelompok
3 Kerja sama antar siswa dalam kelompok
4 Menghargai pendapat teman dalam kelompok
5 Menghargai pendapat teman dalam kelompok lain
Jumlah Skor
Keterangan :
1 : Sangat Kurang
2 : Kurang
3 : Cukup
4 : Baik
5 : Sangat baik
Guru Pembimbing Mahasiwa
Tutik Purwani, M.Pd Novia Miftahul Janah
NIP. 19620705 198803 2 001 NIM. 11209241037
41
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SatuanPendidikan : SMPN 2 KLATEN
Mata Pelajaran : SeniBudaya(SeniTari)
Kelas : VII/I
Materi Pokok :Mengidentifikasi Level Gerak
AlokasiWaktu : 1 x 40Menit
OO. KOMPETENSI INTI
KI 1 :Menerima, menanggapi, danmenghargaiajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa
ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi, pola hidup sehat,
ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian yang
tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan abstrak
(menulis,membaca, menghitung, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya yang sama dalam
sudut pandang/teori.
PP. KOMPETENSI DASAR
42
1.1 Menerima,
menanggapidanmenghargaikeragamandankeunikankaryasenitarisebagaibentuk
rasa syukurterhadapanugerahTuhan
2.1 Menunjukkansikapmenghargai, jujur, disiplin, melaluiaktivitasberkesenian
2.2 Menunjukkansikapbertanggungjawab, peduli,
dansantunterhadapkaryasenitaridanpembuatnya
2.3 Menunjukkansikappercayadiri, motivasi internal,
kepedulianterhadaplingkungandalamberkaryaseni
2.4 Mendeskripsikan berbagai level pada gerak tari
QQ. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
33. Menerima keragaman dan keunikan karya seni tari sebagai bentuk rasa syukur
terhadap anugerah Tuhan
34. Menunjukkan sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
35. Mendeskripsikan berbagai level pada gerak tari
RR. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari pokok bahasan ini perserta didik diharapkan mampu :
29. Menunjukan sikap menerima keragaman dan keunikan karya seni tari
sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.
30. Menunjukan sikap sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
31. Mendeskripsikan berbagai level pada gerak tari
SS. MATERI PEMBELAJARAN
Level merupakan tingkatan ketinggian seorang penari pada saat menari.
Ada tiga macam level yang kita kenal yaitu level rendah, level sedang dan
level tinggi. Level rendah yaitu level penari saat duduk dengan berbagai
variasi. Gerak level rendahh dilakukan menyentuh lantai.
Level sedang adalah level penari pada saat berdiri dengan berbagai fariasi
baik dalamposisi kaki ditekuk maupun kaki diluruskan. Gerak level
sedang dilakuka sejajar dengan tubuh. Level tinggi yaitu level seorang
penari pada saat jinjit sampai dengan melompat. Gerak level tinggi
dilakukan sebatas kemampuan penari melakukan gerak secara vertikal.
TT. METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran cooperative learning (Student teams achievement division
(STAD) )
UU. SUMBER BELAJAR
Buku teks pelajaran seni budaya kelas VII
43
VV. MEDIA PEMBELAJARAN
Powerpoint, buku teks pelajaran, leptop/ lcd proyektor.
WW. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
m) Pendahuluan :
Salam, berdoa, presensi dan apersepsi
n) Inti :
Mengamati
13. Peserta didik membentuk kelompok beranggotakan 5 orang
14. Peserta didik mengamati melalui media dan sumber belajar baik
berupa visual, maupun audio-visual tentang materi elemen-elemen
gerak tari.
15. Peserta didik diberi tugas untuk dikerjakan.
Menanya
5. Menanyakan melalui diskusi dalam kelompok tentang level
Menyajikan
5. Peserta didik menyajikan hasil diskusi gerak kelompoknya di depan
kelas
Menyimpulkan
5. Peserta didik merangkum hasil diskusi.
o) Penutup
9. Guru dan siswa bersama-sama membuat kesimpulan
10. Guru menginformasikan materi yang akan datang
XX. PENILAIAN
Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran
Kelompok :
Nama :
44
1. ....................................................
2. ....................................................
3. ....................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
Petunjuk :
Beri tanda check list sesuai pada kolom sesuai perilaku siswa dalam kerja kelompok
selama proses pembelajaran berlangsung.
No Aspek Pengamatan Skor
1 2 3 4 5
1 Interaksi siswa dalam konteks pembelajaran kelompok
2 Kesungguhan dalam mengerjakan tugas kelompok
3 Kerja sama antar siswa dalam kelompok
4 Menghargai pendapat teman dalam kelompok
5 Menghargai pendapat teman dalam kelompok lain
Jumlah Skor
Keterangan :
1 : Sangat Kurang
2 : Kurang
3 : Cukup
4 : Baik
5 : Sangat baik
Guru Pembimbing Mahasiwa
Tutik Purwani, M.Pd Novia Miftahul Janah
NIP. 19620705 198803 2 001 NIM. 11209241037
45
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SatuanPendidikan : SMPN 2 KLATEN
Mata Pelajaran : SeniBudaya(SeniTari)
Kelas : VII/I
Materi Pokok :Mengidentifikasi Level Rendah Dan Sedang
AlokasiWaktu : 1 x 40Menit
YY. KOMPETENSI INTI
KI 1 :Menerima, menanggapi, danmenghargaiajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa
ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi, pola hidup sehat,
ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian yang
tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan abstrak
46
(menulis,membaca, menghitung, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya yang sama dalam
sudut pandang/teori.
ZZ. KOMPETENSI DASAR
1.1 Menerima,
menanggapidanmenghargaikeragamandankeunikankaryasenitarisebagaibentuk
rasa syukurterhadapanugerahTuhan
2.1 Menunjukkansikapmenghargai, jujur, disiplin, melaluiaktivitasberkesenian
2.2 Menunjukkansikapbertanggungjawab, peduli,
dansantunterhadapkaryasenitaridanpembuatnya
2.3 Menunjukkansikappercayadiri, motivasi internal,
kepedulianterhadaplingkungandalamberkaryaseni
2.4Mengidentifikasikan gerak tari berdasarkan level rendah dan level sedang
AAA. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
36. Menerima keragaman dan keunikan karya seni tari sebagai bentuk rasa syukur
terhadap anugerah Tuhan
37. Menunjukkan sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
38. Mengidentifikasikan gerak tari berdasarkan level rendah dan level sedang
BBB. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari pokok bahasan ini perserta didik diharapkan mampu :
32. Menunjukan sikap menerima keragaman dan keunikan karya seni tari
sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.
33. Menunjukan sikap sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
34. Mengidentifikasikan gerak tari berdasarkan level rendah dan level sedang
CCC. MATERI PEMBELAJARAN
Gerak adalah perubahan posisi dari posisi satu ke posisi lainnya. Menurut
Soedarsono pengertian tari adalah ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan
melalui gerak-gerak ritmis yang indah.
Elemen Gerak tari adalah gerak. Gerak pada tari akan berbeda dengan gerak
yang dilakukan sehari-hari. Gerak pada tari dilakukan secara ritmis dan memiliki
makna sedangkan gerak sehari-hari lebih menekankan pada gerak yang
fungsional. Di dalam gerak terdapat 3 elemen, yaitu :
47
13. Ruang
Ruang gerak dalam tari adalah ruang maya tempat melakukan gerak.
14. Waktu
Waktu dalam tari adalah cepat atau lambatnya gerak yang dilakukan.
15. Tenaga
Penggunaan tenaga dalam gerak tari yaitu pengendalian tenaga yang
halus-keras, lemah-kuat sehingga menimbulkan terjadinya dinamika
gerak.
DDD. METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran cooperative learning (Student teams achievement division
(STAD) )
EEE. SUMBER BELAJAR
Buku teks pelajaran seni budaya kelas VII
FFF. MEDIA PEMBELAJARAN
Powerpoint, buku teks pelajaran, leptop/ lcd proyektor.
GGG. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
p) Pendahuluan :
Salam, berdoa, presensi dan apersepsi
q) Inti :
Mengamati
16. Peserta didik membentuk kelompok beranggotakan 5 orang
17. Peserta didik mengamati melalui media dan sumber belajar baik
berupa visual, maupun audio-visual tentang materi level rendah dan
level sedang
18. Peserta didik diberi tugas untuk dikerjakan.
Menanya
6. Menanyakan melalui diskusi dalam kelompok tentang level rendah
dan level sedang
Menyajikan
6. Peserta didik menyajikan hasil diskusi gerak kelompoknya di depan
kelas
Menyimpulkan
6. Peserta didik merangkum hasil diskusi.
48
r) Penutup
11. Guru dan siswa bersama-sama membuat kesimpulan
12. Guru menginformasikan materi yang akan datang
HHH. PENILAIAN
Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran
Kelompok :
Nama :
1. ....................................................
2. ....................................................
3. ....................................................
Petunjuk :
Beri tanda check list sesuai pada kolom sesuai perilaku siswa dalam kerja kelompok
selama proses pembelajaran berlangsung.
No Aspek Pengamatan Skor
1 2 3 4 5
1 Interaksi siswa dalam konteks pembelajaran kelompok
2 Kesungguhan dalam mengerjakan tugas kelompok
3 Kerja sama antar siswa dalam kelompok
4 Menghargai pendapat teman dalam kelompok
5 Menghargai pendapat teman dalam kelompok lain
Jumlah Skor
Keterangan :
1 : Sangat Kurang
2 : Kurang
3 : Cukup
4 : Baik
5 : Sangat baik
49
Guru Pembimbing Mahasiwa
Tutik Purwani, M.Pd Novia Miftahul Janah
NIP. 19620705 198803 2 001 NIM. 11209241037
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
SatuanPendidikan : SMPN 2 KLATEN
Mata Pelajaran : SeniBudaya(SeniTari)
Kelas : VII/I
Materi Pokok :Mengidentifikasi Level tinggi
AlokasiWaktu : 1 x 40Menit
III. KOMPETENSI INTI
KI 1 :Menerima, menanggapi, danmenghargaiajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa
ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi, pola hidup sehat,
ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian yang
tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan abstrak
(menulis,membaca, menghitung, dan mengarang) sesuai dengan yang
50
dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya yang sama dalam
sudut pandang/teori.
JJJ. KOMPETENSI DASAR
1.1 Menerima,
menanggapidanmenghargaikeragamandankeunikankaryasenitarisebagaibentuk
rasa syukurterhadapanugerahTuhan
2.1 Menunjukkansikapmenghargai, jujur, disiplin, melaluiaktivitasberkesenian
2.2 Menunjukkansikapbertanggungjawab, peduli,
dansantunterhadapkaryasenitaridanpembuatnya
2.3 Menunjukkansikappercayadiri, motivasi internal,
kepedulianterhadaplingkungandalamberkaryaseni
2.5 Mengidentifikasikan gerak tari berdasarkan level tinggi
KKK. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
39. Menerima keragaman dan keunikan karya seni tari sebagai bentuk rasa syukur
terhadap anugerah Tuhan
40. Menunjukkan sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
41. Mengidentifikasikan gerak tari berdasarkan level tinggi
LLL. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari pokok bahasan ini perserta didik diharapkan mampu :
35. Menunjukan sikap menerima keragaman dan keunikan karya seni tari
sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.
36. Menunjukan sikap sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
37. Mengidentifikasikan gerak tari berdasarkan tinggi
MMM. MATERI PEMBELAJARAN
Gerak adalah perubahan posisi dari posisi satu ke posisi lainnya. Menurut
Soedarsono pengertian tari adalah ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan
melalui gerak-gerak ritmis yang indah.
Elemen Gerak tari adalah gerak. Gerak pada tari akan berbeda dengan gerak
yang dilakukan sehari-hari. Gerak pada tari dilakukan secara ritmis dan memiliki
51
makna sedangkan gerak sehari-hari lebih menekankan pada gerak yang
fungsional. Di dalam gerak terdapat 3 elemen, yaitu :
16. Ruang
Ruang gerak dalam tari adalah ruang maya tempat melakukan gerak.
17. Waktu
Waktu dalam tari adalah cepat atau lambatnya gerak yang dilakukan.
18. Tenaga
Penggunaan tenaga dalam gerak tari yaitu pengendalian tenaga yang
halus-keras, lemah-kuat sehingga menimbulkan terjadinya dinamika
gerak.
NNN. METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran cooperative learning (Student teams achievement division
(STAD) )
OOO. SUMBER BELAJAR
Buku teks pelajaran seni budaya kelas VII
PPP. MEDIA PEMBELAJARAN
Powerpoint, buku teks pelajaran, leptop/ lcd proyektor.
QQQ. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
s) Pendahuluan :
Salam, berdoa, presensi dan apersepsi
t) Inti :
Mengamati
19. Peserta didik membentuk kelompok beranggotakan 5 orang sampai
dengan 7 peserta didik.
20. Peserta didik mengamati melalui media dan sumber belajar baik
berupa tinggivisual, maupun audio-visual tentang materi level
tinggi.
21. Peserta didik diberi tugas untuk dikerjakan.
Menanya
7. Menanyakan melalui diskusi dalam kelompok tentang level tinggi.
Menyajikan
7. Peserta didik menyajikan hasil diskusi gerak kelompoknya di depan
kelas
52
Menyimpulkan
7. Peserta didik merangkum hasil diskusi.
u) Penutup
13. Guru dan siswa bersama-sama membuat kesimpulan
14. Guru menginformasikan materi yang akan datang
RRR. PENILAIAN
Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran
Kelompok :
Nama :
1. ....................................................
2. ....................................................
3. ....................................................
Petunjuk :
Beri tanda check list sesuai pada kolom sesuai perilaku siswa dalam kerja kelompok
selama proses pembelajaran berlangsung.
No Aspek Pengamatan Skor
1 2 3 4 5
1 Interaksi siswa dalam konteks pembelajaran kelompok
2 Kesungguhan dalam mengerjakan tugas kelompok
3 Kerja sama antar siswa dalam kelompok
4 Menghargai pendapat teman dalam kelompok
5 Menghargai pendapat teman dalam kelompok lain
Jumlah Skor
Keterangan :
1 : Sangat Kurang
2 : Kurang
3 : Cukup
4 : Baik
5 : Sangat baik
Guru Pembimbing Mahasiwa
53
Tutik Purwani, M.Pd Novia Miftahul Janah
NIP. 19620705 198803 2 001 NIM. 11209241037
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : SMPN 2 KLATEN
Mata Pelajaran : Seni Budaya ( Seni Tari )
Kelas : VII/I
Materi Pokok : Mengidentifikasi Iringan
Alokasi Waktu : 1 x 40 Menit
SSS. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima, menanggapi, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa
ingin tahu, percaya diri, dan motivasi internal, toleransi, pola hidup sehat,
ramah lingkungan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian yang
tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi dan membuat) dan abstrak
(menulis,membaca, menghitung, dan mengarang) sesuai dengan yang
54
dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lainnya yang sama dalam
sudut pandang/teori.
TTT. KOMPETENSI DASAR
1.1 Menerima, menanggapi dan menghargai keragaman dan keunikan karya seni
tari sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan
2.1 Menunjukkan sikap menghargai, jujur, disiplin, melalui aktivitas berkesenian
2.2 Menunjukkan sikap bertanggung jawab, peduli, dan santun terhadap karya
seni tari dan pembuatnya
2.3 Menunjukkan sikap percaya diri, motivasi internal, kepedulian terhadap
lingkungan dalam berkarya seni
2.4 Mendeskripsikan iringan dalam tari
2.6 Mengeksplorasi gerak tari berdasarkan level sesuai dengan iringan
2.7 Mengomunikasikan gerak tari berdasarkan level secara sederhana dengan
bahasa lisan maupun tulisan
UUU. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
42. Menerima keragaman dan keunikan karya seni tari sebagai bentuk rasa syukur
terhadap anugerah Tuhan
43. Menunjukkan sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
44. Mendeskripsikan iringan dalam tari
45. Mengeksplorasi gerak tari berdasarkan level sesuai dengan iringan
46. Mengomunikasikan gerak tari berdasarkan level secara sederhana dengan
bahasa lisan maupun tulisan
VVV. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari pokok bahasan ini perserta didik diharapkan mampu :
38. Menunjukan sikap menerima keragaman dan keunikan karya seni tari
sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.
39. Menunjukan sikap sikap percaya diri, peduli dan bertanggung jawab dalam
berkarya seni
40. Mendeskripsikan iringan dalam tari
41. Mengeksplorasi gerak tari berdasarkan level sesuai dengan iringan
42. Mengomunikasikan gerak tari berdasarkan level secara sederhana dengan
bahasa lisan maupun tulisan
WWW. MATERI PEMBELAJARAN
55
XXX. METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran cooperative learning (Student teams achievement division
(STAD) )
YYY. SUMBER BELAJAR
Buku teks pelajaran seni budaya kelas VII
ZZZ. MEDIA PEMBELAJARAN
Powerpoint, buku teks pelajaran, leptop/ lcd proyektor.
AAAA. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
v) Pendahuluan :
Salam, berdoa, presensi dan apersepsi
w) Inti :
Mengamati
22. Peserta didik membentuk kelompok beranggotakan 5 orang
23. Peserta didik mengamati melalui media dan sumber belajar baik
berupa visual, maupun audio-visual tentang materi iringan tari
24. Peserta didik diberi tugas untuk dikerjakan.
Menanya
8. Menanyakan melalui diskusi dalam kelompok tentang iringan tari
Menyajikan
8. Peserta didik menyajikan hasil diskusi gerak kelompoknya di depan
kelas dengan menggunakan iringan.
Menyimpulkan
8. Peserta didik merangkum hasil diskusi.
x) Penutup
15. Guru dan siswa bersama-sama membuat kesimpulan
16. Guru menginformasikan materi yang akan datang
BBBB. PENILAIAN
Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran
Kelompok :
Nama :
56
1. ....................................................
2. ....................................................
3. ....................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
Petunjuk :
Beri tanda check list sesuai pada kolom sesuai perilaku siswa dalam kerja kelompok
selama proses pembelajaran berlangsung.
No Aspek Pengamatan Skor
1 2 3 4 5
1 Interaksi siswa dalam konteks pembelajaran kelompok
2 Kesungguhan dalam mengerjakan tugas kelompok
3 Kerja sama antar siswa dalam kelompok
4 Menghargai pendapat teman dalam kelompok
5 Menghargai pendapat teman dalam kelompok lain
Jumlah Skor
Keterangan :
1 : Sangat Kurang
2 : Kurang
3 : Cukup
4 : Baik
5 : Sangat baik
57
SURAT TANDA TERIMA
PENGADAAN KEBAYA
Telah diterima atas pengadaan kebaya guna menambah koleksi kostum SMP
Negeri 2 Klaten yang merupakan program kerja individu mahasiswa KKN-PPL
Universitas Negeri Yogyakarta:
nama : 1. Rita Rusno Saputriana 11209241011
2. Novia Miftahul Janah 11209241037
program studi : Pendidikan Seni tari
No. Nama Barang Jumlah
1. Kebaya 2 buah
Demikian surat keterangan ini kami buat dengan sebenarnya agar dapat
dimanfaatkan sebagaimana mestinya.
Klaten, 13 September 2014
Guru Pembimbing Mahasiswa
Tutik Purwani, M.Pd Novia Miftahul Janah
NIP. 19620705 198803 2 001 NIM. 11209241037
58
Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 2 Klaten
Dra. Woro Subaningsih, M.Si
NIP. 19581211 198302 2 003