PPT jurnal Typoid

8/16/2019 PPT jurnal Typoid

1/17

Ceftriaxone versus

Chloramphenicol forTreatment of Acute TyphoidFever 1


2/17

Latar belakang

•

2

Demam tifoid merupakan masalah kesehatan

global Perkiraan 20 juta kasus ,700.000 kematiansetiap tahunnya.Negara daerah tropis seperti mesir

loramfenikol, ampisilin dan trimetoprim!sulfametoksa"ol #$%P!&%'( dan )uoro*uinolones dansefalosporin generasi ketiga,+arus diealuasi keberhasilan dalam pengobatan danefek sampingnya.

&ensiti-tas terhadap obat pun munulDi %esir a/al tahun 10!an, terjadi peningkatanprealensi resistensi multidrug terhadap antimikroba linipertama


3/17

$ujuan penelitian

ntuk membandingkan efekti-tas obat antara3hlorampheniol dengan eftria4one

ntuk mngetahu5 apakah organisme salmonellatyphi masih sensitif terhadap antibiotik golongan

kuinolon dan golongan sefalosporin generasiketiga.

6

3hlorampeniol obat klasik untuk pengobatan demam tifoidakut di 8& demam 9bbassia #9:+(

3eftria4one obat lini pertama untuk pengobatan $hypid setelahmunul multidrug #%D8( isolat &almonella typhi #&. typhi( dalamlima belas tahun terakhir


4/17

%;$


5/17

&ampel penelitian

• A2 pasien dengan kultur darah positif &. typhi• 62 #B2C( laki!laki dan 20 #6C( perempuan• mulai usia 6!=7 tahun

>umlah sampel

• Pasien dengan kultur darah positif untuk &almonellatyphi

• pasien yang terdiagnosis demam tifoid dan setuju

berpartisipasi dalam penelitian ini

riteria inklusi

• pasien dengan keadaan umum buruk , hiperpireksia#=0,A 3 atau lebih( hipotensi , melena , perdarahan perrektum dan atau penurunan kesadaran

riteria eksklusi

A


6/17

9nalisis statistik

>umlah sampel ditentukan berdasarkan lama penellitianperiode 1 %aret 2007 hingga akhir >uni 200

Data yang terkumpul dianalisis menggunakan soft/are &P&&ersi 1A /indo/s 'P

ji statistik yang digunakan adalah uji independent $!$estyaitu membandingkan /aktu penurunan suhu badan hinggamenapai normal antara mereka yang diobati dengankloramfenikol dan eftria4one

$ingkat signi-kans AC atau 0,0A

B


7/17

7

$idak adakomplikasidilaporkanselamapenelitian.

&emuapasiensembuh

?aktu rata!ratapenurunansuhu badansampai normaluntuk

eftria4one dankloramfenikoladalah 6,6 1,2 dan A, 1,2 harimasing!masing

nilai P alue E

0,0001

3eftria4oneseara bermaknamemiliki /aktuyang lebih

singkatmenurunkansuhu badansampai batasnormaldibandingkandengankloramfenikol


8/17

Pembahasan

Dalam penelitian ini =C, dari strain&almonella typhi resisten terhadap

hloramfenikol, ampisilin dan $%P!&%'

+anya C dari isolat

resisten kloramfenikolsehingga penggunaankloramfenikol untukpengobatan demam

tifoid menurun

Di 5mbaba rumah sakitdemam, proinsi @i"a,%esir ;l!Din et al. #1(

melaporkan bah/a2AC dari &almonellatyphi isolat resisten

terhadap kloramfenikol


9/17

6AC dan =0Cdari isolat

resistenterhadapampisilin dan

$%P!&%'masing!masingdan ini sesuaidengan yangdilaporkan oleh&rikantiah et al

$ak satu pundari isolat

&almonella typhikami resistenterhadapsipro)oksasinatau

eftria4one. 5niadalah dalamperjanjiandengan ?asfy et

al. dan 8ay et al


10/17

10


11/17

11

@ejala utama pada A2 pasiendengan demam tifoid akut adalah

demam #100C(, sakit kepala #77C(,muntah #==C( ketidaknyamanan

perut #77C( batuk #B2C( danepista4sis #A2C(.

$anda!tanda utama adalah demam#100C(, to4i look #6C(, nyeri perut

#AC(, distensi abdomen #7AC(,splenomegali #77C(, danhepatomegali #6C(. @ejala dan

tanda!tanda sesuai dengan 9bdel?ahab et al.


12/17


13/17

9nemia mungkin disebabkan &almonella endoto4aemia. Dalam jumlah sel darah putih yang normal adalah sama dengan yang

dilaporkan oleh 9bdool @aFar et al

+asil /idal anti!


14/17

1=


15/17

esimpulan

1A

Dari penelitian ini, kami menyimpulkan bah/aeftria4one seara bermakna dikaitkan dengan /aktuyang lebih singkat untuk penurunan suhu badanhingga menapai normal obat pilihan untukpengobatan demam tifoid akut .

lorampeniol penurunan prealensi %D8 &almonellatyphi dan ditandai peningkatan kerentanan terhadapkloramfenikol, salah satuobat pilihan

&etelah bertahun!tahun menggunakan eftria4one dan ipro)o4ain tidak adaresistensi yang dilaporkan pengobatan demam tifoid akut.

arena tingkat tinggi resistensi terhadap ampisilin dan $%P!&%', mereka tidakboleh digunakan sebagai obat lini pertama untuk pengobatan demam tifoid akut.


16/17

>udul I perbandingan

obat yang diteliti tidakhanya hlorampenioldan eftria4one

&ampel I mengenai usia

bedakan anak!anak dan de/asa, sampelnya kurang banyakkarena rentan usia sangat jauh

$empat penelitian I bandingkandaerah tropis lainnya

ritikdan

saran

1B


17/17

$;85%99&5+

17

Documents

PPT jurnal Typoid