ADVANCED COMMUNICATION THEORY

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMUNIKASI INTERNAL

TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PT. BET OBAJA INTERNATIONAL

PRESENTED BY : BENY / 15201102008

Background of the Study

Banyaknya Sumber Daya Manusia saat ini

menimbulkan permasalahan komunikasi internal

yang semakin bervariasi antar departemen yang

ada, akhirnya menimbulkan miss komunikasi

antar departemen tersebut dan gaya

kepemimpinan yang ada saat ini dituntut untuk

dapat menjembatani proses komunikasi tersebut

dalam kaitannya dengan kinerja karyawan di PT.

Bet Obaja International

Bagaimana pengaruh Gaya Kepemimpinanterhadap Kinerja karyawan di PT. Bet Obaja

International ? Bagaimana pengaruh Komunikasi Internal

terhadap Kinerja karyawan PT. Bet Obaja International ?

Problem Statement

Study Objectives

- Untuk mengetahui

pengaruh gaya

kepememimpinan

terhadap Kinerja

karyawan di PT. Bet Obaja

International

- Untuk mengetahui

pengaruh Komunikasi

Internal terhadap Kinerja

karyawan PT. Bet Obaja

International

Significance of the Study

1. Memberikan kontribusi kepada PT. Bet Obaja International

2. Meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam penelitian melalui pemikiran logis dan sistematis yang diarahkan untuk menjawab permasalahan operasional dan strategis

Scope and Delimitation

1. Lokus Penelitian di PT. Bet Obaja International

2. Penelitian berfokus kepada karyawan PT. Bet

Obaja International

KINERJA KARYAWAN

GAYA KEPEMIMPINAN

Literature Review

KOMUNIKASI INTERNAL

Dasarnya kepemimpinan merupakan gaya seorang

pemimpin mempengaruhi bawahannya agar mau

bekerja sama dan bekerja efektif sesuai dengan

perintahnya, dengan gaya kepemimpinan yang

dimiliki oleh seorang pemimpin ini yang akan

digunakan untuk bisa mengarahkan sumber daya

manusia dapat menggunakan semua

kemampuannya dalam mencapai kinerja yang

baik.

(Wahab, 2008).

Teori tentang gaya kepemimpinan berusaha mengkajiperilaku atau tindakan pemimpin dalam mempengaruhi

dan/atau menggerakkan para pengikutnya guna mencapaisuatu tujuan. Perilaku dan tindakan tersebut pada dasarnya

dapat dipahami sebagai dua hal berbeda tetapi salingbertautan, yakni :

(1) fokus terhadap penyelesaian tugas (pekerjaan) atautask/production-centered; dan

2) fokus pada upaya pembinaan terhadappersonil yang melaksanakan tugas/pekerjaan tersebut

(people/employee-centered).

Relationships are based on communication, and the functioning and survival of organisations are based on effective relationships between individuals and groups.

Communication helps individuals and teams to coordinate and perform tasks to achieve goals; it is vital in

socialisation, decision-making, problem-solving and change management

(Harrison, 2011)

komunikasi internal adalah pertukaran gagasan diantara para

administrator dan pegawai dalam suatu organisasi atau instansi

yang menyebabkan terwujudnya organisasi tersebut lengkap

dengan strukturnya yang khas dan pertukaran gagasan secara

horizontal dan vertikal dalam suatu organisasi yang

menyebabkan pekerjaan berlangsung.

Brennan (dalam Effendy 2009:122)

Mathis dan Jackson (2006:65) menyatakan bahwa kinerja pada dasarnya

adalah apa yang dilakukan atau tidak dilakukan pegawai. Manajemen kinerja

adalah keseluruhan kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan kinerja

perusahaan atau organisasi, termasuk kinerja masing-masing individu dan

kelompok kerja di perusahaan tersebut.