POST AND NEW MODERN PERSPECTIVE ON

ACCOUNTING ETHICS

Audri Utaminingsih (1001833)

Cantika Putri Hadiyanti (1005998)

Elsa Syefira Qhoirunnisa (1003039)

N. Siti Dwi Mawarni (1001495)

Sri Dewi Saraswati (1005479)

Post Modernisme

Postmodernism dalam arti bahwa ia menilai modernisme bukan dari kriteria modernitas, tetapi melihatnya dengan cara kontemplasi dan dekonstruksi.” (Hadiwinata, 1994).

Sebuah gerakan yang mengandung beraneka ragam pemikiran yang bersumber dari marxisme barat, structuralist Perancis, nihilisme, etnometodologi, romantisme, populisme, dan hermeneutika” (Hadiwinata, 1994).

Kelemahan Paradigma Modernisme

Kelemahan paradigma modernisme yang masih sebatas pemahaman terhadap realitas pada lapisan materi (fisik) saja, sehingga konsep teori yang dibangun hanya sebatas dunia materi dan belum mampu menyentuh dunia psikis dan spiritual.

FISIK

AKUNTANSI

SPIRIT

Postmodernisme mengakui adanya realitas psikis, realitas spiritual, realitas sifat Tuhan dan realitas absolut (Tuhan) (Triyuwono, 2006a). Realitas-realitas tersebut sejajar dengan realitas materi dan diakui sebagai satu kesatuan yang tidak terpisah.

Jika modernisme mengatakan bahwa manusia dapat mengkonstruk ilmu pengetahuan dengan unsur akal, maka postmodernisme memberikan tambahan pada unsur mental dan spiritual (Rosenau, 1992) yang tidak bisa dikuantifikasi dalam paradigma modernisme. Sehingga ilmu pengetahuan tidak bersifat sistematis, memiliki logika yang majemuk (heterogical), tidak terpusat (de-centered), selalu berubah dan berkembang (ever changing) dan bersifat lokal (Rosenau, 1992).

Kelemahan Paradigma Postmodern

Kelemahan dari paradigma postmodernism ini terletak pada pendekatannya yang tidak terstruktur, tidak formal, tidak baku dan cenderung menyimpang dari kaidah-kaidah ilmiah yang biasa digunakan peneliti pada umumnya. banyak yang menganggap bahwa paradigma ini tidak dapat dipertanggungjawabkan keilmiahannya

The Means: perubahan pribadi

The Telos: cita-cita akan perubahan pribadi

Ethical substance: bagian pribadi relevan pada penilaian etika

The mode of subjection: Pengakuan kewajiban moral individu

FOUCAULT MENGUNGKAPKAN KERANGKA ETIKA DASAR DALAM BENTUK EMPAT

ELEMEN UTAMA (MCPHAIL 1999):

New Modernisme

Sekularisme

Pemisahan agama dari ruang publik

Sistem/ kepercayaan/paham

Individualisme

Empirisme

Materialisme

Rasionalisme

Rasio

Empiris/Positivm

Akibat

Akal

Sebab

Dikotomis

Kehidupan Dunia

Agama

Disakralisasi

Abadi

Pragmatisme

Bergantung pada

PENERAPANNYA

Kebenaran

Mengalami tumbuh &

berkembang

Segala sesuatu Tidak tetap

Kenyataan

Sebab & Akibat

PERBANDINGAN POST & NEW MODERNISME

Post Modernisme Penolakan terhadap gagasan

tentang kemajuan Penolakan terhadap gagasan

sifat manusia yang diberikan, sering disebut sebagai 'decentring of the subject’

Delegitimisasi tradisi mapan dan otoritas

Fragmentasi kesadaran ke dalam peran yang berbeda dan sering bertentangan

Menurunnya akademisi menjadi industri jasa

Gare juga menunjukkan bahwa krisis lingkungan mungkin baik merupakan gejala postmodernitas dan dakwaan modernitas.

Sumber: sebagian besar didasarkan pada Gare (1995) Mc.Phail.

New Modernisme Alam diatur oleh undang-undang

yang dapat ditemukan melalui penyelidikan ilmiah;

Hukum bahwa alam diperintah dari jenis yang sama dengan yang alam manusia atur;

Manusia mampu mengadakan perbaikan;

Setiap individu mengejar sejumlah tujuan obyektif manusia, seperti kebahagiaan, pengetahuan dan keadilan;

Kemiskinan manusia dan kerusakan akhlak itu karena ketidaktahuan;

Sifat manusia terdiri satu set dasar karakteristik mengingat bahwa manusia dibedakan dari spesies lain. Sebuah keyakinan yang kuat bahwa kemajuan dapat dibuat melalui penerapan alasan.

Sumber: berdasarkan Berlin (1993).

KASUS SUAP AUDITOR BPK

Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa empat pegawai negeri sipil dan pejabat Pemerintah Kota(Pemkot) Bekasi dalam kasus dugaan suap auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat. Salah satu pejabat yang diperiksa adalah Ketua KONI Bekasi Edi Prihadi. "Uang yang ditemukan KPK berjumlah Rp 272 juta diduga berasal dari kas KONI," ungkap Edi usai diperiksa di gedung KPK,Rabu (30/6). Edi menerangkan,tiap tahunn KONI Bekasi biasa menerima kucuran dana sebesar Rp 19 miliar dari total anggaran Rp 23 miliar. "Saya tidak tahu ada kejanggalan atau tidak," sambungnya. Menurut juru bicara KPK Johan Budi SP, Edi diperiksa sebagai saksi untuk pejabat Pemkot Bekasi berinisial HS dan HL. Keduanya adalah tersangka dugaan pemberian suap kepada auditor BPK Jabar berinisial S yang ditangkap KPK beberapa waktu lalu.

Suap itu dimaksudkan agar hasil audit laporan keuangan Pemkot Bekasi diberi nila iwajar tanpa pengecualian. Selain Edi, KPK memeriksa empat pegawai negeri sipil Pemkot Bekasi. Mereka antara lain Makbullah (Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman), Aan Suhanda(Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi), Dedi Juwanda (Kepala Satpol PP) dan Abdul Iman (Kepala Dinas Sosial).

Johan pun menambahkan, KPK akan menetapkan tersangka baru dalam kasus ini. "Petang ini ditetapkan tersangka baru dari BPK Jabar dan langsung ditahan,"ungkapnya.

Terima Kasih