Upload
dothu
View
215
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Laporan Awal
PENYELENGGARAAN PELATIHANPLANNING AND FINANCING INFRASTRUCTURE DEVELOPMENT
THROUGH PUBLIC-PRIVATE PARTNERSHIPS (PPP)
BANDUNG, 4 . 6 DESEMBER 2OO3BRISBANE. 8 . 12 DESEMBER 2OO3
keria sama antara :
PLrsat Pembinaan Pendidikan dan Pelatihan Perencana PembangunanBadan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS)
lndones id
dengan
lnstitute for Public.Private Partnership (lP3l, USADan
Magister Peiencanaan Wilayah dan Kota (MPWKIProgram Pascasarjana, Insti lut Teknologi Bandung (lTBl
I-APORAN AWALPEIATIHAN PERENCANAAN
PFJRENCANAAN DAN PEMB]AYAAN PEMRANGUNAN INFRASTRUKN]RMELAI,I]I KF]RJA SAMA PEMERINTAH SWASTA
(PI,ANNING AND FINANCINC INFRASTRUCTIJRE DEVELOPMENT THROUGI]PL]BLIC-PRIVAII PARTNERSHIPS)
NAMA PROYEK Pelalihan PerencanaaD dan Pernbiaya.an PembangunanInfrastruL-tur melalui Keda Sama Pemerinlah S&asta diIndo.qiia
tl)KASI Bandung. lndonesia dan Brisbane, Australia
I'OPIK Pemnglatan kemampuan untuk mereDca$akan pembiayaanpembangunan infrastrulitur melalui k€rja sama pemerintah
s.rvasm
PESERTA Perencana, apamt pemerintah pada tingkat nasionai datdaerah, dan unsure perguuan tinggi
PENYELENGCARA BadanPerencanaanPembangunanNasionaliBAPPENAS)
KelomIxlk Pcnelitian Pengembangan Wilayah dan Kota.Lembaga pcnclitian dan Pembgdayaan Masya.akaiInstilut Teknologi Bandung. lndonesia
Inslitutc fo. Public Prirate Parmerslxps. USA
DUR dst 9 (sembilan) hari- dari langgal 4 , 12 Desember ?003
PR{KATA
Iatnran ini merupakan laporan a*allpendahuluan pelaksanaan pckcrjaan jasapendidikar peiatihan Planning and Financing Infrastructure DevelopmeDt *lrowh Public
Private Partnerships (PI'P), keda sama antara Pusat Pcrnbinaan Pendidikan danPelatihan PerencaM Pcmbangunan (Pusbindiklatrenbang) Badan PerenelrwmPcmbangunan Nastonal (BAPPENAS) dengan Inslilute for Public Private Partrershjps(lP3) dan Progan Magister Pcrcncanaan Wilayah dan Kota (MPWK), Instirut TeknologiBandung (l'I B) Pekcrjaan rni dibiayai oleh pihak Bapp€nas dan Pemerintah Daerah yangmenginn*an wakilnya sebagai peserta daiam pelatihan- Di dalam lapomn ini, diu.aikanmengenai kegratan persiapan pejalihan dan operasional a\ral penyeienggaraarmya_
Psngelola IPI beserta local partnemva P l- MPS CoDsulting mengucapkan baryalitenma kasih kcpada pihak Bappcnas yang telah memlErcayalian pelaksanaan pekerjaanini kepada IP3,tlPS Diha.apkan agar l-apo.an Awal,?endahuluan ini dapat memberikangambaran tentang pelaksanaan pelalihan ke dcpan serta manfaal )ang akandihasilkamya Saran dan ma^sulan dari berbagai pihak dihanpkan untukmenyempumakan program pelatihan ini
Jakana, 24 NoveBber 2003Peflgelola Program
tnsldute fo. Public-Private ParlnershipsResident Represenlalive-lodonesia
lr.Windhu Hidranto. MPA
A. PENDAHT]LT]AN
l. l,atar BelakargInfoastrultr me.upakan salah satu "tiang penyargga" ekonomi, dan terutama
sangat vrtal dalam mendukung lancamya perputaran roda ekonomi. Oleh karena ihL tidakmungkin dicapai pertumbuhan ekonomi tanpa adanya pe.tumbuhan inf.aslruktur_ Hal inisargal penling urtuk di meogerti dan ditcrima. khususoya bagr Indoresia yang saat jnisedang berusaha unlul keluar dari krisis ekonomi yang melilihya selama beberapq tahutteraklir. Keluamya Indoneriia dari kisis, dengan mengalami "economic recovel/"- hanyadapat dicapai apabila pembanguna infrast.uktur dapat di mular' lagi darr bahkanditingkatkan.
Dalam era desentralisasi dan otoromi daerah, hal ini berani pembangunaninf.astrulitur hanls dilakulian di semua daerah, dan dilaksanakan oleh daerah mzsrng-masing. Keterbatasan anggaran peme.intall baik ditirgkat pusat maupun ditingkatdaeratL merulnkan suatu tantangan yang harus disikapi secara baik dan benar. Artinla_pemerlntah tldali mulgldn diharapkan dapaf membangun seluruh infiastn-rlilur pngdr'butuhkan, sebalikiya, pihak ma-syarakatswasla harus dilibatkan dalarn usahapembangunan infrastruktu. te.sebut Untuk itu, kedua belah pihak perlu mengerti bctulliekuatan dan kelemahan masing-masing, sehingqa kebijakan yang diambil daparmemperkual sinergi diantara keduanya.
Bentuk ''kemitraan" ini sudab banyak dikenal didunia intemasional. yaitu konsep"public-private pa.lnerships" (ke.ja sama peme.intah-swasta), dimana pemenntahmembenkan a-setnva untuk dikembangkarl sedangkan pihak swasta mena&rmkan modaldan keahliBn manajemennl'a dalam mengembangkan asset ters€but. Segala selror dapatdikembangkan melalui konscp ini, namun yang paling penting pada saat ini adalah:ttagaimana caaa merencanakan dan membiayai Jrembangunan infrastruktur denganmenggunakan konseD ker-ia sama pemerinlah-swatia?
2. TujuanTujuan program pelaljhan, adalah untuk memberikan "skill" kepada pam tenaga
perencana, bail ditingkat pusat dan daerah, untuk meng$makan ke.ja sama p€merintah-s*"sta (public-pflvate pannershiF;PPP) sebagai "alat" untuk me.encan:rtan danmembiayai pcmbangunan infrastrukur diseluruh daemh di tndonesia [Jn1uk itl! lnslitut€lbr Public-Private Partnenhiprs (IP-j) 1,ang berledudukan di Washingron. lxl, AmenkaSenka!, ingin menggunakan pcngalaman dan keahlian yang telah diperolehnya drseluruhduniq untuk mencoba membantu pemerintah lodonesia (ditilgkat pusal dan daerah)untuli meningkatkan kemampuan para perencana (BAPPENAS, BAppEl)A, pe.gu.uanf inggi) dalam mengembangkan dal meningkatkan pembangunan infra-struttur di selumhIndonesia.
Sebagai bagian penting dari proses pelatihan dan pendidikan ini, akan dilal-ukan"compa.alive study'' ke negara yang sudahjauh lebih berpengalaman dalarnmelatsaralian PPP, yaitu: Australia, khususnya kota Brisbane. IP3, beke4a sama dengarlBrisbane City Enterprises (BCE), dan hstitut Tel1ologi Bandmg (lTB) akan bemsaha
sebaik mungkin unluk memb€rikan Fngetahuan 'leori" tentang ppp di Bandung (ITB),
kemudian membawa pa.a percncantpcserta pelatihan untuk melatukan studi banding kekota Brisbane-
3. Peserta dan PembiayaaD PelatihanJurniah pesefla dibatasi pada 25 orang walaupun peminat untuk mengjkuti
pelatihan inijauh melarnpaui junlah rersebur. Hal ini djlakukan, agar kualitas pelatihatdan kenyamaran pcserta dapat lebih terjamin. Bagr yang belum berkesempatad turutserta, alan diusahakan program serupa diwallu yang akan daling, namun dengafl rujuannegara yang berrainan.
Pembiayaar Fogram pclabhan disrlialan oleh Pu-sat Pernbinaan Pendidikan danP€latihan Perencana (Pusbindiklatren-BAPPENAs)- sedangkan biaya pedalanan daridaerah ke Bandung, kemudian dari Jakarta ke Brisbanc, ditanggung oleh masing-masingpeserh melalui inrlarrsi Fngirimnya.
4. Metode Pelatih.trMelode pelatihan yang dilatsanakan oleh IP3 diseluruh dunia (su&h t75 negara),
didasarlan pada sistem CIPA (integrated capaciry buitding methodology.) dan rerdiri dari:- conient sessions- Illustration ofthe content- Practis€ oflhe knowledge- Applicafion ofthe knowledge
Kurikulum datr JadwalKurikulum pelaflhan disu-sun b€rda-sarkan CIPA Method tersebut dtatas, oleh
karena itq pelajaran "teon" dipagi han sedapat mungkin dikombinasi dengan Kl[lJUngant-apangan (srte visit) disiang hari Dalam situasi lertenlu, kunjungan tapangan dapatdigaitikan dengan mendalangkan para praklisi ke kelas, agar dapat dilakutan tukarpendapat dan pandangan secara iebih jntensifand efelrtif Pelatihan drbag menladi 12sesi. dimana setiap sesi berlangsung 45 menil, dan dalam s€tiap sesi diba$akan satumodul. Dan ke I2 sesi le.sebut, 6 sesi diselenggarakan di Bandung ( ITB), sedangkansisanya diselengganlian di Bnsbanc (BCE)
Modul l: Global Trends ir Infrastructure InvestmentModul 2: Synergies betwecn Public and Private l'inancing in lnt ast.uctureModul 3. Ralionale for PPP in lnfrs-strucrureModul 4: Overview of Municipal Financing Options & PPp as a Source ol'CapitatModul 5r lloje{,'t Dcvelopment Faciliry and PPP UnitModul 6: Institutional Options for PPPModul 7: C\,erview ofBrisbane City CouncilModul 8: Financial Management ofthe Council's Commercial Bustness UnitsModul 9: Tle Council's Clommercial Provider Govemanc€ NetworkModul 10: Modes ofSe.vice Delivery within tsrisbane City CouncilModul I i : Lessors Leamed in PPP ProjeclsModul l2: Action PIan
S€rtifikasiSetelah menyelesaikan pelahhan dengan baik dan memenuhi seluruh
pi]rsyamlannya inaka peserta akan dibe.ikan scrtifikal oleh Institutc fo. public-privalePartnerships (IP3) Sertifikal tersebut akan bemilai 3 C'EU (ContinuiDg Education Units)sehingga tisa drgunakan untuk terus diakumulasi meniadi sertifikasi professionaldibrdang PPP
Pelibatan Staf Mitra PenyclenggaraPelabhan akan dilalsanakan oleh tim gabungan IlB.IP3, BCE, dan Thicss, dan
bila drperlukanjuga akan diundang pembicara tamu dari kalaogan p.aktisi Dalarn bagianpelalihon yang diadakan di Bandung. IP3 dan ITB a.kan menjadi lEme.an utamr,sedangkaa dalam bagian pelatihan yang diadakan di Brisbane, BCE dan lP3 yang akanmemegang peran dengan djbafiu oleh Thiess. Rrngka-sar ;trograrrr (Traiilng ScHule)terlampir.
PendanaanBiaya pelatihan drtanggung oleh Pustindiklairen-BAPPENAS, sedsngkan biaya
pe4alanar [:csena drtanggunf ol(h masrflg-masrng rnsransr pengirrmnya
P€laporadIP3 akar meng[saha]i.al agar pelaporan sesuai dengan penyaratan yang relah
ditetaphan. yaitu terdin dan l-aporan Awal (pada saat seb€lum pelatihan dimulai danrombongan meninggalkan tana]r air) dan l-aporan Alihir (pada saat prlatihan selesai danrombongan telah kembali kc Indonesia)
Materi BacaanMaten bacaan yang diperlukan untuk mendulitrng pemahaman substansi. akan
dipersiapkan oleh lPi, ITB. BC--t" dan Thiess, dan akao dibagikan dalam s€si Flarihanyang b€rsangkutarl atlu di masukkan daiam "Toolkit" yang dibagikan kepada pesenasebelum pelatihan dimulai
togistikSeluruh keperluan logrsrik yang berhubungan dcngar pelaksanaan pelatihan diatur
dan disiapkan oleh ITts- IPl, L4PS (local frartner IP3), BCE, dan Thiess, sesuai denganbagian pelatihan masing-rnasing vang menjadi tanglung jarvabnya
lUoniloring. Ketrdali Mutu datr EvaluasiSetrap rnira penl,elenggara (lTB, IP3, MPS, BG, dan Thiess) DerDiliki srstem
kontrol masing-masing, namun- pclatihan akan dievaluasi oleh;xrra peserta di akhirprog.am dengan mcnggunakan lembar evaluasi slardar Flasil evaluasi alendipertimbangkan s€bagai masulan unftrk memperbaih pejaksanaan pelatihan di masadatana.
I66€
ter=
!
l l l l
t-9 -9
IieIE
l=E '
: .l=el t
: :E,ra:: :E !3 :S !i 6 r Ii=E E
I : E 3F
I P+! :i : E = = EI 5 ! = iI _E< ? :, -Epa
nt
6
:6tet
=
P
I
=-
!
t
=
=
= t
E-!E: E9i ^ : ;
;#IEE? Fi E! . 9 4 : ;- ! ! d E
;si:e! ? o ; q -E
E;E; E;!E'aF
_l - t 3 l 1Er :18 E Ee - l o d
o o l d i o Il - : r [ i -
E
E
€
aa= !
€ l
F
:
'n!
-6 l
e-
-
i
!
E€
t ;
6l t
P
; ! E
:i=ag! E e . 9
EE E;E:gE;iE; EEEri i=€i = P r !-a Fg+ s
c
(u<7)(Da)oc.clq)coc
c-)o_
t
t
I
l 8
E
8
E€
E
a
6 t 5
: ' tE E
E l
al
l,li e t
l ? l
l : lt ! ll 4l - l
i - i- l
e
iir=!:E;.
iiiiEEiii
elj?-
=
E
a
I
x-
| = tdE !a - i
.5 E+! ; €
0rs=eg!EfEE:53:
6
r
=
€
-st
.l:1t i: ld l
: lt ln l
c.oEo)(Doc
.gq)c
EE
I(r)d
a
'!
- l
l i t lI i l
t ?
I t iEI F l8
I - ii l =o
tr-r i i
i ;3
E ! P
i ] EEi : I
I l EI I l 6 i
I 5E
NEI r ;I I Fg
I lE il < z
r --f --
irli ! l
t ll t .lsl".lE
ali lJlEl lF ! ;EiEIi]Enl-el=iEt : l - l 'E I :. : l ! I9l t Iajisl:3 data:l'19:
f
3 Ei ;
a G-l
= E: : l
sEi
sili?fgi€ gE } : E h, i _ 4 9 : ii f i = t
€E#i
I
z
t
a= 2
i- aa
l :
.
a
!
-
a
:
I
-:
a
:i
t:
. =
=;
:=
a==-:
c
7: =
- =
a
=
a
.J. : < a =.i
i
z=.
!
a :
=:
.
=
=
t
r
el
I
=
i
:
t:
E
=a
a
!=
a
;
t
z:-
.
!
. a
:a
=
=
:
J'
r
t_r
=
=
a
!
:
a2
:
;F
z
;
2:
: =
E
:=
J.
=
7-
a=
:
;
=I
==
iI
=
2rrl
a
!;
:a:i
:
''.-
:a-
=j
a
:a-
=2a
-:
e
a
:.=
Ci
5
a
cz
36
zF
z
' ]n:)
- c
!- il
11 e)
Z
Iza=azo4zz1-
Laporan Akhir
PENYELENGGARAAN PELATIHANPLANNING AND FINANCING INFRASTRUCTUBE DEVELOPMENT
THROUGH PUBLIC-PRIVATE PARTNERSHIPS (PPP}
BANDUNG. 4 - 6 DESEMBER 2OO3BRISBANE. s. 12 DESEMBER 2OO3
kerja sama antara:
Pusat Pembinaan Pendidikan dan Pelatihan Perencana PembangunanBadan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENASI
lnoon es La
oengan
Institute lor Public-Private Partnership (lP3l, USADan
Magister Perencanaan Wilayah dan Kota (MPwKlProgram Pascasariana, Institut Teknologi Bandung (lTBl
I-APORAN AKHIRPELA'|-IHAN PERENCANAAN
PBRENCANAAN DAN PEMBIAYAAN PEMRANGUNAN INFRASIRT'KTLJRMELALUT KERJA SAMA PEMERINTAII SWASTA
(PLANNTNG AND FTNAI\ICING INFRASTRUCTL]RE DE\ELOPMENTTHROUGHPUBLIC.PRIVATF PAR]NERSHIPS)
NAMA PRO\€K Pelatihan Perencanaan dan pembiayaan pernbangunanInftastruliui mclalui Keia Sama pemerintah Swasta dtlndonesia
LOKASI Bandung, Indonesia dan B.isbane, Australia
TOPIK Peningkatan kemarnpuan untu*. mercncanakan ponbiayaalpembangunan infrastrulilur melalui ksrja sama pemenntah
s\l,a-sta
PESERTA Perencana. apa6t pemerintah pada tingkat rasjonal dandaerah, dan unsurc perguruan tinggi
PF|IYELENCCARA BadanPcrencanaanpembangunanNasional(BAPPENAS)
Kelompok Penelittan pengembangan Wilaya-h dan Kota,Lembaga ;rnelitian dan pemberdayaan Masya.akatInstilut Teknologi Baodulg, lndonesia
Instirute fo! public p.ivate parherships, IJSA
DURASI 9 (sembilan) hari, da.i tanggal 4 l2 Desembcr 2003
'RAI(A.TA
L,aporan ini merupalian laporan akhir pelalsanaan pekelaanjasa pendidikanpglatrhan Planning and Financing lnfiasfuclure D€vejopnent through public , privatePartnerships (PPP), yang merupakan keqa sama antara pu^sat pembinaan pendidikan danPelatihan PerencaDa Pembangunan (Pusbindiklatrenbang) Badan perenc:mlumPembangunan Nasionai (BAPPENAS) dengan The hstitute for public privatePartnerships (IP3) darl Prograrn Magrster Pcrencanaan Wilayah dan Kota (MPWK),tnstitut Teknologi Bandung (lTB). Pekerjaan ini dibiayai oleh pihak Bappenas danPeme.inlah Daerah yang menginmkan wakilnya sebagai peserta dalam p€latihan Didalam laporan ini, diuraikan mengenai kegiatan pelaksanaan pelatihan dan operastonatpenye lenggnaannya.
Pengelola IP3 beserta local paftrcmya (PT MPS Consulting), mengucapkarbanyak terima kasih kepada pihak Bappenas yang telah m€mp€rcayakan pelatsanaanpekerjaan ini kepada IP3AIPS. Diharapkan agar taporan Allir ini daFt memberikangambamn tentatg pelaksanaan lrclatihan dan manfaat laang telah dihasilhn. Saran danmasukan dari beibagai pihak diharapkan untuk menyempurnakan program pelatihanseienis ini di masa datane
Jakarta, 15 Desember 2003Pengelola Program
The Institute fb. Public-Private PartnershipsResident Repres€ntat,\'e-lndonesia
I..Windhu Hidranto, MPA
A, PENDAHTILT]AN
I . l-atar BelakalgDengan telah ditalGakannya program p€latihan tentang ..planning and Frnancrnts
Infrastructu.e Dgvelopment through Public-privale pannerships", maka diha.apkatadanya peningkalan keahlian para peserta dan kemampuaDnya untul melalukanperencanaan serta pembiayaan provck infia-struf,1ur di tsmpat keria masing-ma^sing
Disamping itu, diharapkan pula agar pengalaman bepergian ke luar negeri danmenerima penlelasan langsung dari pam pembicara,/p.aktisi, dapat membuka .\rawasan"paia perencana yang turut dalam pelatrhan, sehjngga dapet meningkatkan pulaplol-esioralisme para peserta dalam menekuni bidang ke{anya setelah kemtrali ke unaha1r.
Selanjutnya, dengan b€rbekal masukan dari para pese.ta dan peugaja., se.tamelalui evaluasi alas pclaksanaan program platihaq diharapkan agar hasil pelatihan inidapat merjadi rujukan bag platihan sejenis diwaklu )arg akan datang.
2, TujuanTujuan program pelatihan, adalah untuk memberikan "skill'' kepda Fra tcnaga
perencana, baik drflngkat pusat dan daerah, untuk menggunakan keia sarna pemerintah-swa-sta (public-privale partnerships,/Pl,P) scbagai'?lat" unhrk merencanalan danmembiayai pembangunan infia-sfruk1ur diseluruh daerah di lndonesia. Ur*uk itu. TheILstitute for Pubhc-Private Partnerships (IP3 ) yang berkedudulan di Washingtorl DC_Amenka Serikat, telah beru-saha sebaik mugkin untuk merancang dan melal-sanakanprogram pelahhan sesuar dengan kebutuhan
Disamping itu, dengan lelah terjalinnya hubungar yang baik antara pesertaflelarihan dan pora penyelenggara, diharapkan bahwa kega sama ini dapl dilanjulkandengan kerja sama dalam menindaklanjuti Actiona plans s€hingga lebih bermanlaat bagipemenntah dan bangsa lndonesia
Sebagai bagian penting dan proses pelatihan dan pendidikan ini, dilakukan scsr"wrapup" di hari terahiir, unluk menyatuJian persepsi atas seluruh mae.i dan s€si ]angtelah ditcrima- dan juga membantu para peserta yang mungkin "tertinggal" dalampemahaman materi yalg disampaikat dalam bahasa asinlnggris
3. Peserta dan Pembiaya{n PelatiharJumlah pesena temFta melebihi perkiraan, schingga perlu dibatasi pada 30
omng, $,alaupun peminat untuk mengkuti pelatihan jni terus berdatangar.Pembiayaan program pelatiharL sebagaimana direncanakaq disodiakan oleh pusat
Pembinaan Pendidikan dan Pelalihan Pcreocana (Pusbindiklatrcn-BAppENAs),sedargkan biaya perjalanan dari daerah ke Bandung kemudian dari Jakarta ke Brisbane,tclah ditanggung oleh masing-Dasing peserta melalui instansi pengirimnya.
4. Metode Pelatihan- Metode pelatihan yang dilaftsanakan oleh IP3 b€serta BCE dan ITB.
didasarkan pada sistem CIPA (integrated capacity building methodolog/),
sehingga sesi pagi hari diisi oleh para pengajar melalui berbagai pres€dasi powerPoint, selangkao sesr sore han diisj oleh Site Vjsit ke tr€rbagai dearah dan proyek
Kttrikulud dan JadwalKurikulum Felalihan disusun berdasarkan metode terrbut diatas, oleh karena ih!
pelajaran '1eori" dipagi hari sedapal mungkin dikombinasi dengan Kunjungan tn{rangan(site visil) disiang hari. l)alam situasi tenentu kunjungan lapnngan dapat digantikandengan mendatangkan para pralitrsi ke kelas, agar dapat dilakrkan tukar pendapat danpandangan secara lebih inrensifand efbktif, dan ini dilakukan oleh ITB di Bandung,kelika mendatangkan praktisi dari Jasa Marga untuk memberikan presentasi tentangberbagai proyekjalao toi yalg telah dilaksanakarurya selama ini_ Sebagaimana lelaidirencarlakan. p€latihan dibagi menladi 12 sesi, dirrana setiap s€si berjangsung 45 menit.dan dalam setiap sesi dibawalian satu modul. Dari ke 12 sesi tersgbut, 6 sesidiselenggamkan di Bandung (11'B), sedangkan sisanya diselengga.akan di Brisbane(BCE).
Modul I: Global Trends tn Infiastructure IDvestment (1p3, di Bandung)Modul 2: Synergies bef$een Public and Prirate Financing in lnfraslructu.e (ITts, diBandurg)Modul 3: Rationale for PPP in Infrasrructure (lTB, di Bandung)Modul 4: Clverview ofMunicipal Financing Options & ppp as a Source ofcapital (l-fB.di Bandung)Modul 5: Project Development Faciliry and ppp Unit (1p3, di Bandurg)Modd 6: lnstitutlonal Opdons fo. PPP (lTB, di Bandung)Modul 7: ()vcrview ofBnsbane City Council (BCE. di Brisbane)Modul 8: Financial Managemenl ofthe Council-s Commercial Bustness Units (BCE, diBnsbane)Modul 9: The Council's Commercial hovider Govemarce Network (BCE, di Bnstlane)Modul l0: Modes of Sen ice l)clivery uithir Bnsbanc City Council (BCE, di Brisbane)Modul I l; L€ssons tearned in PPP Proj€cts (1hicss, di Brisbane)Modul 12. Wrap up ard Action Plan (tP3 dan lTB. di Brisbane)
SertifikasiSetelah menyelesaikan pelatihan dengan baik dan memenuhi seluruh
fErsyaratannya maka peserta dibenkan sertifikrl oleh tnstitute for public-privatePartirerships (IP3), dan drrandatanganr Juga oleh pimpinan pusbindiklatrenBAPPENAS, dan MPWK , ltB. Serrifikat tersebur bemilai 4 CEU (Conriruinc&lucation Units) s€hingga bisa digunakan unruk tcrus diakumulasr menjadr sertifikasip.ofessional dibidang PPP
P€libatatr Staf Mitm PenyelcnggaraI'elatihan telah dilaksanakan oleh tim gabungan lTB, IP3, BCE, dan Thiess, dan
Juga diundang pembicara tamu dari kalangan praktisi. tenrtama ketika diadalanL-unjungan lapangan (site visit) di Brisbane. Dalam bagian petatihan yang diadakan diBandung, IP3 dan ITB menjadi pemeran utama sedangkan dalarn bagiao pelatihan yang
dradakan di Brisbane, BCE daa iP3 yang memegang peran dengan dibantu oleh Thiess.Ringkasan program (TrEining Schcdule) terlampir.
Pendanaan
. . Biaya pelatihanielah diranggung oleh pusbindiklatren_BAppENAs, sedangkanbiaya l)edalanan peserta drtanggung oleh masing-masing instansi pengirimnya
PelaporsD
._ .iP3 mengusahakan agar pelaporan sesuai dengan persya.atan yang telahditetapkar. yaitu tediri dari laporan Awal (1elah diserahka, s€betum rriatihan dimrrlaidan rcmbongan meninggalkan tanah air)dan taporan Akhir (drserahkan setelah pelalhanselesar dan rombongan telah kembali ke Indonesia).
Materi BscaanMaten bacaan yang drperlukan untuk mcndukung pemahaman sub$ansi, telah
diberikan oleh IP3, ITB, tsCE, dan Thiess, dan dibagikan dalam sesi pelatihan yangbe.sangkutar! atau telah di masuklan dalam ..Toolkit,' (seminar kiD tang dibagikankepada pesena sebelum pelatihan dimulai_
tngilfik
_ Seluruh keperluan bEstik Fng b€rhubungan dengan pelaksanaan pelatihan Glahdiatur dar disiapkan oleh lTB, Ip3, MpS (iocal parher lp3), BCE, dan Thiiss, sesuardengan bagian pelatihan masing-masing yang meqiadi tanggungjawabnya bait a;Bandung ataupun di Bnsbanc
\{oniaoring. Keodali Mutu daB l:valueJiSetiap mit.a penyelenggara (fl-B, Ip3, MpS, BCE, dar Thiess) memilikj sisrem
kontrol masing-rnasing, namun- lElatihan lelah dievah.rasi oleh para Deserta di akhlrprogram dengan menggunalan lembar eraluasr standar. Hasll elaluasr akandlpertimbangkan sebagai ma-sukan untul memperbaiki pelaksanaan pelatihan sejenis dimasa datang.
DAFTAR PESERTA PROGRAPLANNING A'{O FINANCING INFMSTRUCTURE O€VELOPMEJVT THRO{.'GH PUBUCPRIVATE PAR,NERSHIPS
No. Nafira Instansi Jabalan Paoginsl1 la Arief Sudarto Trinugroho BAPPEDA
Kota MedanKabad. Fisik &
PresaranaSUMUT
2 lr. Ana Laviana BAPPEDAP.opinsi Kalbar
Ka$bidTata Ruarp
KALBAR
3 Dr lr Alfiansyah Yulianur, BC UNSYIAH - Aceh Seketaris Paog.Pasca Sariana
MD
4 Drs. H Annen Yudi, M Si BAPPEDAKab Tanah Dalar
KabidPengembenoan
SUMEAR
5 lr. Besta Easuki, MPPM BAPPEDAKab. Subano
KabidFisik
JABAR
6 lr. Bastary Pandji Indra, MSp BAPPENAS tGsubditPerumahen
DKI
7 Da.fizal. SE M Si Din- PendapatanKab.Tanah Datar
f.abagTata Us€fE
SUMAAR
a Dharsi Milandhany, ST AAPPEDAPropinsi lG9. Babel
Staf BidangLH & SOA
BABEL
I Dedy Fahrian,ST,MTP BAPPEDAProDinsi NAD
lGsubidBano Sar & Wil
NAD
10R Djoko Handoyo,SH Pemkab. Sleman Ass. SekdaBid Administrasi
DIY
1 1 Elmaw€ti, ST Dinas KimpraswilKab.Taneh Datar
Staf SUMAAR
12Faisal Azwar, ST BAPP€DAKota Sabano
tGsubid.Pekeriaen Umum
NAD
lr Hafid KiErrat Dinas KimprasrilKota sabanq
lGsi Jalan NAD
1 4 Herlina, SH, M.Si BAPPEDAKab.Tanah Datar
K.abidPenelitian
SUMBAR
15Hartati Darmantari
1 6 Dr lr Heru Purboyo ITB - Bandur€ KetuaKP2v,tl<
JABAR
17lsfa.diami, SE, M Sc LPEM FE - UI Dosen DKI
18lr. Nyoman Sudana SAPPEDAP.ooinsi lGlbar
Wakl KepalaBAPPEDA
KALBAR
1 9 Muhaimin, SH Pemkab Sleman KabidPenoawasan Daeaah
Dry
20 lr. Muhamad Ridwan S BAPPEDAProDinsi Keo. Babel
PJ KasubidPenelitian & Penoendalian
BABEL
21 k. Priyadi Priyaulama BAPPEDAPropinsj DKI
lGsubidTata Ruano & Banqur€n
DKI
22 lr Sri Tuki We.diningsih Dinas P UKabupaten Subanq
Kepala DinasPekeaiaan Umum
JAAAR
Said M Zahirsyah, ST Dinas KimpraswilKota Sabano
lGsi Jembatan NAO
24Prof. Dr Said Muh€mnad, MA FE - UNSYIAH DekanFE . UNSYI,AH
NAD
25 Drs Setya Budhi Pemkab Sleman Ass. Sekd€Bidaiq Tata Praia
DIY
26 Drs H. Samsidi, M Si Pemkab Slernan lGbid PengeloaanBelania Daerah
DIY
27 lr. Windhu Hidranto, rP3 ResidentRepresentative
DKI
2A lr. Yudo Dwiananda Priedi,MS AAPPENAS P(asubdrtBina Kemitraan
DKI
29 Zarratullclarn SE MT BAPPEDAKab Tanah Dalat
KabidEkonomi
SUMBAR
30 Dra. Zamilah Chairani,M Sl BAPPENAS KabadPenyelenqqaraan Diklat
DKI
JADWALACARA PROGMMPLANNING ANO FINA'{CING INFRASTRUCTURE DEVELOPMENT THRO{IGH PUAIJC+RIVAIE PARTI{ERSHIPS
BANDUNG. 4 -6 DESEMAER2OO3
Waktu KeteEngan12:00 19r00 Daltar Ulang Pesedi Wsma Sawunggaling
Jl.Sawunggaling flo 14 Bandunglvlengisi FonnulirPembagian T|E fing KilPernbaqjan Xarnar
19 00 - 2100 l\,4akan [,{abm Wsnra SewrnggatngJ Sawunggalrng llo 14 Bandrng
Waqu Kelercngan07 00 .07 30 l4akan Pag] Wisma Sawunggaling
Jl Sawunggaling No.14 Bandung
07 :?O-0800Berangkal Ke ITB
08100 09 00 Pembuka3n Trarrxng1 SartJuian d| ITB2 Sambdan dr I3. Sambuhn & Pembukaan oleh BAPPENAS
R Raprm G€d Rekto€l ITB Lt.1J Ganesha No. 10 Bandung
0s 00 09 30 Coiiee Break Lobby R Rapim Ged.RektoEt TB
09 30 11 00 GlobalTrends In ln{|asltuctlre nvestment (lP3) R Rapim Ged Rektorat ITB Ll 1Jl Ganesha No 10 Banduno
11:00 12 30 Synerg es betwe$ Plb1ic and Prlvate Ftnancrngrn lnhasL.uctLr€ (TB)
R Rapim Ged Reklofat ITB Lt 1Jl Ganesha No 10 Bandrrg
12:30 - 13 30 lv€kan S|3ng Lobby R Rapm Ged R€*to€l llB
13 30 1500 Rationale for PPP 1n lnfEstr.rcture (lTB) R Rapim Gd RektoEt ITB tt 1Jl Ganesha No 10 Banduna
1500 .1530Coffee &eak Lobby R Raplrn Ged Rektoral ITB
15 30 t7 00 OveMew oi l"4unrcip3l Financing Options & PPpsas Source ol Cap{al (llB)
R Rapirn Ged.Rektorat ITB Lt 1Jl Ganesha No 10 Bandung
5:00 00 PI\,| Kemba| Ke W sma Wisma SawunggalingJ.Sawunggaling No 14 Bandung
19:00 20 00 Makan [,la]am Wisrna $wung€ElingJl Sa$uflggafiig No 14 Bandr]ng
2A N .22 0A lsti€ha1
JADWAL ACARA PROGRAMPLANNING AND FINANCING INFMSTRUCTURE OEVEIOPMEIST TXROETOH PUBUC+NVATE PAR]"ERSHIPS
BANDUNG. 4 ,6 OESEMBER 2OO3
Waldu Tenpat0700 .0800ll4akan Pagi \/Vsm6 Sawunggaling
.ll SawLnlga|ng No 14 Bandunq
08:00 08 30 Berarckat k€ ITB
0830 -1100Proj*l Ds/€lcpment Faollly al]d PPP Unrr {lP3) R bm Ged Mtorat ITB Lt 1Jl. Ganesha No 10 Banduna
11:00 13:00 Shalat Jum at / Makan Srang [,lesi]d Salman lTglR RaDirn Ged Reklorat lTB Ll 1
1300-15100Hearing From Loca PPP Pnrjecl in 8anduru'Case Study Pasar Baru Development & To Jasa lvarqa'
R. Raplm Ged.Rektoral ITB Lt 1J. Ganesha No. 10 Banduno
15:00 ' 15 30 Cof{ee Break Lobby R. Rapirn Ged.Rektorat ITB
15 30 17:00 R Rapim Ged.Reklo€l ITB Lr 1Jl. &nesha No. 10 Bandlno
5:00:00 PM Wrsma S€wunlg6lingJ Sawnoqalino l+0.14 Bandunq
18 30 19 00 Berangkal [e The t6ley Dago Dago Bandug
19r00 '21 :00
I00:00 PM Kemba r Ke Wisrna Wisma Sawungga ngJ.Sawunggaling No.14 Eandung
Waku07:00 08100 Makafl Pagi Wsma SafiJn€0afrfig
Jl SaMnroqalinq No 14 Bandlno
09 00 -12 :00Perjalanan Bandung,Jakarta Stason Gambir - Jakarta
12:00 l3 00 (anlor [1PS Kanlor [,1PSJl Marqa$twa No.18 Jakarta
13 00 -14100Malan Siang Xanlor IVPSJl. lua,lasat$/a l,lo 18 Jakana
14100 15:00 Peng€€funi Pers ap€n Progam d! BnsL\an€ Ruang keks MPSJ Marqasatwa No 18 Jakarta
15$0 17:00 lstrlahat Kantor f,1PSJl. lvae€s€iwa No 18 Jakana
1700 '18 :00Berangkat ke Banda.a C€ngkareng
18:00 19:30 Persrapan Pemberangkatan Bandara Cengkarcng
73000PL lake Ofl to Brisbane Bandara Cengkareng
!
€
!
I
!
=
s!
J
e;
g
=
PE
i
=
!
l e
r!?
=
6
=
6
;
-
8=
.
l
P=l
= i
?=
-!
I_l
I
Itz6a
=
p
!
:
l*l 5
t.El *
t_"'lE l
{t:1i t* I
i.L!. it "-E
I 1!:€i 1 5 9 .:" i l -?: $l!ni tE! arE l : !5i;i lI F=ii it Ei:=!l Ei!r E ? - ;
45 lo*iiI f-."
i * t ?I == 'ni egsi : , =
1.4:€
lsl i f ;l t tEi
lEl!::lt
t !
]Eel ; ;
. !! :
E!= I
i 'a: E::I E
r - ! P :o ! 2 ? E
; . i F;
_F:5 i:=- EEE= FP6S;5 A t5
tC
(\l
(Da)oc
.(D
(l)Co_c,c
o_
l
I
liI
lt- 'I
E8
a
-
€
a
2
!
E
=
I
= l
?
d
t3.s
le
I
t
:
6
:I
6 5
€, t
E l
aaE E
eEEE
E
I
€
6
l(J
l 9
Er2i
a
E.E-!E
iit
e
I
_- il
6 l
=
l-
- ! !
d o
> i
I T-'l l
l ll lt !t ll lt1t lt ll lf+ -t ll t,t l - 6
l t?
i1B:
l lYt t -Lta
It l -
i t d
t q
i;t -i dt -
atBalc r;lt ,
. tI
IliI
(sctq)q)oC
'(.r)q)c
c
I(7)
o-
!E
t . g6 5 1
= a i; : l
E:
e t
iEEA
igi6€*iE i! I 2 Ei = tF9 - !
i; -c
-
i E
; €
E '
'ti 5
:
=!i=;=!€;iii: i€ii€95E; E;; E PE;;
:gEEieEx
PI
o -l _ l _
!
a
E
I
6
]Ei.EIEIF= t o5€
l - l :F L !
pt
3 leEia
ili,iliiiitlriiiliiil1ljii
o l(o l l( ' ) l t lc ) i t lb i l io lt l6l iI lEl I-:< M: l o l I
o l
(.) Elo_ rE l l
l ; 1 |
i'iirl i
liii i l1irii"i!t6llEi
l tt i=I r < \
t q lt i "
DAFTAR PENGAJAR BESERTA TOPIK YANG DIBERIKANNYA
No Nama Topik
5
6
7
8
2
3
I
1 0
1 1
1 2
1 3
Ned Whne (lP3)
lwidiarto (rB)
lHeru Purboyo (lTB)
IIlH€fld.o
Atnodp (8rn€ MeAa)
I
lAnd' Oetomo (lTB)
IManin van Weerdenburg (BCE)
Jennfer Earuett (BCC)
Rachael Lindsay (BCE)
Ray Folley (BCC)
lan Therkelsen
Georg Djordjewnsch
Mark O Shea
Damian Scldz
Global Trends in Infrasfucfure lnveslemerProjed Devebprnent Facility end PPP Unit
Plan IP'an lJ
s betwe€n Public and Paivate Financing in Infras0uclure
Raiionale lor PPP lftkastnrrfureOvervaew Of Municipal Fimncing Optjon & ppps as Source o{ Cap(at
Case Study TollJase Marga Pmject
Insbtulional Options {d PPP
Introducbon 8CE
Overv'ew of Bnsban€ City Council
Site Visits to :BCC Call C€ntePo$/erhouse Theatre & MuseumPurciaser & Provider
Prcs€ntation ol Councils provider govennance ftsrnso.fi BusinessUnit Boards and the Hold,ng Enity Board
Site Visits : Wasle Water Treatrnenl Plarn - Luggage Potn
S[e Visft V,sy Recyding Wastepap€r Rant - 168 Pa.inga RoadGibson lsbnd
Different Servic€ ModelsSite Toursnnea City 8yp€ss - Major lnfasrtuc&,€r'\'ivenho€ Dam the .egions pim€ry potatrle wate. slo|e!€ owned by SEQ