131
ANALISIS PENGARUH ENVIRONMENTAL KNOWLEDGE DAN ENVIRONMENTAL ATTITUDES TERHADAP MINAT BELI PADA PRODUK RAMAH LINGKUNGAN Studi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Oleh: Francisca Dionia De Sousa Brites NIM: 092214027 PROGRAM STUDI MANAJEMEN, JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

ANALISIS PENGARUH ENVIRONMENTAL KNOWLEDGE DAN

ENVIRONMENTAL ATTITUDES TERHADAP MINAT BELI PADA

PRODUK RAMAH LINGKUNGAN

Studi Pada Usaha-Usaha Laundry

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh:

Francisca Dionia De Sousa Brites

NIM: 092214027

PROGRAM STUDI MANAJEMEN, JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2015

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

i

ANALISIS PENGARUH ENVIRONMENTAL KNOWLEDGE

DAN ENVIRONMENTAL ATTITUDES TERHADAP MINAT

BELI PADA PRODUK RAMAH LINGKUNGAN

Studi Pada Usaha-Usaha Laundry

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh:

Francisca Dionia De Sousa Brites

NIM: 092214027

PROGRAM STUDI MANAJEMEN, JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2015

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Kesuksesan sejati ditentukan oleh dua factor. Pertama adalah

keyakinan, dan kedua adalah tindakan.

Jangan menganggap bahwa setiap kendala sebagai halangan, namun

lihatlah sebagai peluang yang menantang.

Hidup itu seperti roda, kadang-kadang Anda akan berada di atas, kadang

Anda akan berada di bawah . tidak penting ketika itu menjadi di atas atau

di bagian bawah. Tetapi yang paling penting adalah syukur ketika sukses

dan sabar ketika gagal.

Skripsi ini dipersembahka kepada:

Bunda Maria dan St. Antonio Pelindungku.

Ayahanda dan Ibunda Tercinta atas curahan segala cinta dan perhatiannya.

Mama Bia, Carla, Nella, Diana,Dude, Kak Olga atas dukungannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

v

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI

MANAJEMEN

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa Skripsi

dengan judul:

ANALISIS PENGARUH ENVIRONMENTAL KNOWLEDGE DAN

ENVIRONMENTAL ATTITUDES TERHADAP MINAT BELI PRODUK

RAMAH LINGKUNGAN

Dan diajukan untuk diuji pada tanggal 17 Desember 2014 adalah hasil karya saya.

Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau

sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru

dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau

pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya akui seolah-olah sebagai tulisan

saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin,

saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberi pengakuan

(disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya.

Bila dikemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut,

maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar

akademik yang saya peroleh (S.E) dibatalkan serta proses sesuai dengan aturan

perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, Pasal 25 dan pasal 70).

Yogyakarta, 17 Desember 2014

Yang membuat pernyataan,

Francisca Dionia De Sousa Brites

NIM: 092214027

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertandatangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Francisca Dionia De Sousa Brites

NIM: 092214027

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan judul kepada

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

ANALISIS PENGARUH ENVIRONMENTAL KNOWLEDGE DAN

ENVIRONMENTAL ATTITUDES TERHADAP MINAT BELI PRODUK

RAMAH LINGKUNGAN.

Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata

Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,

mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikannya secara terbatas,

dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis

tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalty kepada saya selama

tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal: 17 Desember 2014

Yang menyatakan,

Francisca Dionia De Sousa Brites

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia serta rahmatNya

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Pengaruh

Environmental Knowledge dan Environmental Attitudes Terhadap Minat Beli Produk

Ramah Lingkungan” : Studi Pada Usaha-Usaha Laundry. Skripsi ini ditulis untuk

memenuhi salah satu syarat yaitu untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada

Program Studi Manajemen, Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas

Sanata Dharma.

Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai pihak.

Untuk itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. H. Herry Maridjo, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma.

2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, S.E., M.Si, selaku Ketua Program Studi

Manajemen Universitas Sanata Dharma.

3. Bapak Dr. Lukas Purwoto, S.E., M.Si, selaku dosen pembimbing I, yang

telah mengarahkan dan membimbing penulis dengan kesungguhan hati.

4. Ibu Dra. Y. Rini Hardanti, M.Si, selaku dosen pembimbing II, yang juga

mengarahkan dan membimbing penulis sehingga skripsi ini menjadi lebih

sempurna.

5. Bapak Drs. Th. Sutadi, M.B.A., selaku dosen pembimbing akademik

yang telah membimbing saya.

6. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata

Dharma.

7. Kepada Ayah dan Ibu tersayang yang selalu memberikan kasih sayang,

dukungan, kebahagiaan, serta kehidupan yang layak bagi saya. Terima

kasih untuk nasehat dan kepercayaan penuh yang diberikan kepada saya.

8. Kepada Mama Bia tercinta dan tersayang yang selalu memberikan

dukungan kepada saya berupa doa, nasehat dan semangat dan seluruh

keluarga besar Sousa dan Brites.

9. Kepada saudara-saudara terkasih terutama kakak tercinta Carla dan Olga

yang selalu memberikan dukungan, nasehat, dan membantu saya selama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

viii

saya kuliah di Jogya. Kepada kedua adik tercinta Nella dan Diana terima

kasih untuk dukungannya selama ini.

10. Kepada yang tercinta Dude atas bantuan, kesabaran dan selalu ada pada

saat saya membutuhkan, love u. My ladies: Mami Suzi, Amae Mica,

querida Latinha, querida Fanny, miga Wilsonia makasih sudah ada disaat

senang maupun sedih.

11. Kapada teman-teman “AKSY 09” dan “Grupo PG” Michael, Lytho Jack,

Juven, Gub, Fafa, Efrem, makasih atas dukungannya.

12. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang

tidak bisa disebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena

keterbatasan dan pengalaman yang dimiliki penulis. Oleh karena itu, penulis

mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna

menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan dapat menjadi

bahan masukan bagi rekan-rekan dalam menyusun skripsi.

Yogyakarta, 17 Desember 2014

Penulis

Francisca Dionia de Sousa Brites

NIM: 092214027

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING …………………………… ii

HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………….. iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ……………………………………………... iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIHAN KARYA TULIS …………….. v

HALAMAN PUBLIKASI …………………………………………………… vi

HALAMAN KATA PENGANTAR ………………………………………… vii

HALAMAN DAFTAR ISI …………………………………………………... ix

HALAMAN DAFTAR TABEL ………………………………..…………... xii

HALAMAN DAFTAR GAMBAR …………………………………..…….. xiii

HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ………………………………………... xiv

HALAMAN ABSTRAK ……………………………………………………. xv

HALAMAN ABSTRACT ………………………………………………….. xvi

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………..… 1

A. Latar Belakang Masalah …………………………………………….. 1

B. Rumusan Masalah …………………………………………………….. 7

C. Batasan Masalah …………………………………………………….. 7

D. Tujuan Penelitian …………………………………………………….. 7

E. Manfaat Penelitian …………………………………………………… 8

F. Sistematika Penulisan …………………………………………………. 8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

x

BAB II KAJIAN PUSTAKA ………………………………………………. 11

A. Landasan Teori …………………………………………………….. 11

1. Pengertian Pemasaran …………………………………………. 11

2. Manajemen Pemasaran ……………………………………….. 12

3. Konsep Pemasaran …………………………………………… 13

4. Perilaku Konsumen …………………………………………… 14

5. Pembelajaran Konsumen ……………………………………. 24

6. Minat Beli …………………………………………………… 31

7. Orientasi Bisnis Berbasis Lingkungan ………………………. 31

8. Hubungan Environmental Knowledge dan Environmental Attitudes

Terhadap Minat Beli …………………………………………….. 33

B. Review Penelitian Sebelumnya …………………………………… 34

C. Kerangka Konseptual …………………………………………….. 39

D. Hipotesis …………………………………………………………. 40

BAB III METODE PENELITIAN …………………………………….. 41

A. Jenis Penelitian …………………………………………………. 41

B. Objek dan Subjek Penelitian …………………………………… 42

C. Waktu dan Lokasi ………………………………………………. 42

D. Variabel Penelitian ……………………………………………… 43

E. Devinisi Opesional …………………………………………….. 44

F. Populasi dan Sampel …………………………………………… 45

G. Teknik Pengambilan Sampel ……………………………………. 46

H. Sumber Data …………………………………………………….. 46

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

xi

I. Teknik Pengumpulan Data ……………………………………… 46

J. Teknik Pengujian Instrumen ……………………………………. 47

K. Teknik Analisis Data ……………………………………………. 49

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN ……………… 57

A. Sejarah Laundry …………………………………………………. 57

B. Perlengkapan Laundry …………………………………………… 61

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ……………………. 64

A. Pengujian Terhadap Instrumen …………………………………… 65

B. Analisis Variabel penelitian ……………………………………… 69

C. Analisis Data …………………………………………………….. 73

D. Pembahasan ……………………………………………………… 83

BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN ………… 87

A. Kesimpulan ………………………………………………………. 87

B. Saran ……………………………………………………………… 88

C. Keterbatasan ……………………………………………………… 90

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………. 91

LAMPIRAN ……………………………………………………………..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

xii

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Hal

V.1 Lamanya Usaha Reponden ………………………………………... 64

V.2 Hasil Uji Validitas …………………………………………………. 65

V.3 Hasil Reliabilitas …………………………………………………… 68

V.4 Hasil Environmental Knowledge …………………………………... 69

V.5. Hasil Environmental Attitudes …………………………………….. . 70

V.6 Hasil Variabel Minat Beli ………………………………………….. 72

V.7 Hasil Uji Multikolinearitas …………………………………………. 73

V.8 Hasil Linier Berganda ……………………………………………… 76

V.9 Hasil Uji F …………………………………………………………. 78

V.10 Hasil Uji t ………………………………………………………….. 80

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Judul Hal

II.1 Kerangka Konseptual …………………………………………. 40

V.1 Hasil Uji Heterokedastisitas ……………………………………. 75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

No. Lampiran Judul Halaman

Lampiran 1 Print Out Hasil Olah Data Kuesioner ……………… 94

Lampiran 2 Kuesioner Penelitian ………………………………. 103

Lampiran 3 Hasil Penyajian ……………………………………. 108

Lampiran 4 Presentase Lamanya Usaha Konsumen …………… 114

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

xv

ABSTRAK

ANALISIS PENGARUH ENVIRONMENTAL KNOWLEDGE DAN

ENVIRONMENTAL ATTITUDES TERHADAP MINAT BELI PRODUK

RAMAH LINGKUNGAN

Studi Pada Usaha-Usaha Laundry

Francisca Dionia De Sousa Brites

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta 2015

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh environmental

knowledge dan environmental attitudes terhadap minat beli produk ramah

lingkungan pada usaha-usaha laundry. Populasi dalam penelitian ini adalah para

pengusaha laundry yang menggunakan atau membeli produk ramah lingkungan

seperti detergent, pewangi pakaian dan pelembut pakaian, dengan sampel 40 rumah

laundry. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Teknik

pengumpulan data dengan membagikan koesioner kepada responden (pengusaha

laundry) yang mengetahui dan menggunakan produk ramah lingkungan. Analisis

data menggunakan pengujian asusmsi klasik (Uji Multikolinieritas dan Uji

Heterokedastisitas) dan teknik analisis regresi berganda. Hasil uji Multikolinearitas

membuktikan bahwa tidak terjadi multikolinearitas pada variable X1 dan X2.

Sedangkan pada uji heterokedastisitas membuktikan bahwa titik-titik menyebar

secara acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu sehingga variable bebas tidak

terjadi heterokedastisitas. Pada hasil analisis linier berganda membuktikan pengaruh

environmental knowledge dan environmental attitudes secara simultan berpengaruh

terhadap minat beli konsumen. Hasil penelitian juga menunjukkan secara parsial

environmental knowledge berpengaruh positif terhadap minat beli konsumen,

sedangkan environmental attitudes tidak berpengaruh signifikan dan positif terhadap

minat beli.

Kata Kunci: Environmental Knowledge, Environmental Attitudes, Minat Beli.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

xvi

ABSTRACT

ANALYSIS ON THE INFLUENCES OF ENVIRONMENTAL KNOWLEDGE

AND ENVIRONMENTAL ATTITUDES TO THE INTEREST TO

PURCHASE ECO-FRIENDLY PRODUCTS

A Study at Laundries

Francisca Dionia De Sousa Brites

Sanata Dharma University

Yogyakarta 2015

This research was aimed to discover the influences of environmental

knowledge and environmental attitudes to the interest of laundry-owners to purchase

eco-friendly products. The research population consisted of 40 laundry-owners who

used or bought eco-friendly products such as detergent, fabric fragrance and fabric

softener. The research sample chosen using purposive sampling technique. The data

were collected by distributing questionnaires to respondents (laundry-owners) who

knew and used eco-friendly products. The data were analyzed using classic

assumption tests (Multicollinearity Test and Heteroscedasticity Test) and Multiple

Regression Test. The results of Multicollinearity showed that there was no

multicollinearity on variable X1 and variable X2. The heteroscedasticity test showed

that the spots spread randomly and did not make a certain pattern. Thus, there was no

heteroscedasticity on the independent variables. The results of the multiple linear

analysis showed that the environmental knowledge and environmental attitudes

simultaneously influenced the customers’ interest to purchase. This research also

showed that the environmental knowledge partially had a positive influence to the

customers’ interest to purchase, but the environmental attitudes did not have a

significant and positive influence to the purchasing interest.

Key Words: Environmental Knowledge, Environmental Attitudes, Purchasing

Interest.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Konsumen merupakan kajian yang luas dan tidak akan habis-

habisnya untuk diteliti. Dari sisi bisnis, konsumen merupakan subyek yang

layak dipenuhi kebutuhannya. Dalam memenuhi kebutuhannya, konsumen

melakukan pembelian yang didahului oleh proses pengambilan keputusan

(Assael, 2001). Pemenuhan kebutuhan tersebut terefleksikan melalui

perilaku pembelian terhadap produk, yang sebelumnya didahului dengan

proses pengambilan keputusan.

Konsumen dalam melakukan aktifitasnya, membeli dan

menggunakan produk, terikat dengan hak dan kewajiban. Hak konsumen

meliputi hak untuk memilih, didengar, mengkonsumsi dengan aman dan

hak perlindungan pribadi (privacy). Sedangkan kewajiban konsumen

adalah menjaga keseimbangan konsumsi dalam bentuk tanggung jawab

sosial, pembangunan nasional dan menjaga kelestarian lingkungan.

Beberapa permasalahan lingkungan yang terjadi saat ini dapat

dihubungkan dengan pola masyarakat dalam mengkonsumsi suatu produk.

Penggunaan produk yang tidak ramah lingkungan terkadang tidak dapat

dihindari oleh konsumen karena masih banyak terdapat perusahan-

perusahan yang belum memperhatikan produk pro-environmental atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

2

ramah lingkungan baik secara individual maupun terhadap lingkungan.

Akibatnya limbah yang dikeluarkan tidak hanya berdampak buruk bagi

lingkungan akan tetapi berdampak juga terhadap kesehatan manusia,

sehingga masalah lingkungan kini menjadi isu publik (Fierman, 1991).

Peningkatan kesadaran akan lingkungan menimbulkan niat masyarakat

untuk membeli produk ramah lingkungan (Smith, 1990).

Berkaitan dengan menjaga kelestarian lingkungan, seperti

dikutip oleh Tilikidou (2006), menyatakan bahwa “bukti yang ada

menunjukkan sekitar 30-40% ketidakseimbangan lingkungan disebabkan

oleh aktifitas konsumsi yang dilakukan oleh konsumen rumah tangga.

Kondisi demikian mendorong konsumen untuk semakin sadar terhadap

lingkungan sekitarnya”.

Saat ini, sudah banyak konsumen yang sadar tentang kewajiban

menjaga keseimbangan dan kelestarian lingkungan. Bentuk kesadaran

tersebut diungkapkan dalam pencarian produk-produk yang ramah

lingkungan. Seiring dengan pertumbuhan jumlah konsumen yang semakin

sadar dan peduli terhadap isu-isu lingkungan, maka perkembangan

penelitian diranah perilaku konsumen yang berkaitan dengan lingkungan

juga semakin berkembang. Penelitian-penelitian yang ada berupaya

mencari faktor-faktor atau variabel-variabel yang berpengaruh atau

menyebabkan konsumen peduli akan lingkungan. Sehingga tidak

mengherankan jika hasil penelitian yang ada menunjukkan banyak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

3

variabel yang berpengaruh terhadap perilaku konsumen yang sadar dan

peduli terhadap lingkungan.

Green Marketing (pemasaran hijau) merupakan fokus baru

dalam usaha bisnis yang mulai mencuat dan menjadi perhatian banyak

pihak mulai akhir abad 20 (Byrne, 2003). Green marketing mengemuka

sebagai dampak dari meningkatnya kelompok masyarakat yang sadar

lingkungan dalam perilaku konsumsi sehari-hari (ecologically conscious

consumer behavior), atau dikenal dengan istilah konsumen hijau (green

consumer). Sebagai dampak meningkatnya kesadaran konsumen terhadap

dampak konsumsi pada lingkungan, semakin meningkat pula permintaan

akan produk-produk ramah lingkungan (green product). Green product

atau juga dikenal dengan istilah ecolocical product atau environmental

friendly product adalah produk yang mengandung komponen yang aman,

tidak beracun, dapat didaur ulang, serta menggunakan kemasan yang

ramah lingkungan untuk mengurangi dampak negatif konsumsi produk

pada lingkungan (Shamdasami et.al, 1993).

Tuntutan konsumen akan produk-produk ramah lingkungan

tersebut telah mendorong produsen untuk merubah orientasi usaha mereka,

dengan mempertimbangkana spekologi selain aspek ekonomi. Green

marketing dilakukan pada berbagai macam aktifitas pemasaran termasuk

modifikasi produk, perubahan dalam proses, pergantian packaging,

bahkan perubahan pada promosi. Green marketing dilakukan perusahaan

untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen akan produk ramah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

4

lingkungan sekaligus sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan pada

lingkungan.

Salah satu bentuk tanggung jawab perusahaan pada konsumen

adalah dengan memberikan informasi produk ramah lingkungan pada label

produk (ecolabelling). Ekolabel juga sering disebut sebagai label

lingkungan. Label lingkungan dapat berbentuk antara lain pernyataan,

lambang/simbol, atau grafis pada suatu label produk atau kemasan, dalam

literatur produk, dalam buletin teknik, iklan atau dalam publikasi (Komite

Akreditasi Nasional, 2004).

Klaim ramah lingkungan yang ada pada ecolabel akan

membentuk sikap dan periku konsumen terhadap lingkungan. Sikap adalah

suatu organisasi dari motivasi, emosi, perseptual dan proses kognitif yang

cenderung menetap terhadap aspek-aspek di lingkungan kita. Sikap

merupakan predisposisi yang dipelajari untuk memberi respon favourable

(suka) atau tidak favourable (tidak suka) terhadap objek tertentu.

Konsumen yang menghargai alam dan lingkungan akan cenderung

mengembangkan sikap positif terhadap produk dan kegiatan yang

konsisten dengan nilai tersebut. Sikap sebagai fungsi ekspresi nilai akan

mengeks-presikan nilai utama dan konsep diri konsumen. Konsumen yang

memiliki sikap positif dalam dampak konsumsi pada lingkungan akan

cenderung mendukung inisiatif perlindungan lingkungan, mendaur ulang,

dan membeli serta menggunakan produk ramah lingkungan. Salah satu hal

yang perlu dicermati adalah sikap positif konsumen Indonesia terhadap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

5

aktivitas green marketing masih didominasi oleh fungsi emosi dan

perceptual (afeksi) dibandingkan dengan fungsi kognisi.

Hal ini bisa dilihat dari masih minimnya pengetahuan konsumen

mengenai klaim ramah lingkungan. Konsumen akan mempercayai

informasi yang diberikan oleh perusahaan tanpa mengolah informasi lebih

lanjut karena konsumen sudah memiliki kepercayaan akan kualitas

produk. Informasi lingkungan pada label produk, belum sepenuhnya dapat

memberikan gambaran yang jelas pada konsumen mengenai dampak

konsumsi produk pada lingkungan.

Pada realitasnya, ketersediaan data dan informasi berkaitan

dengan lingkungan dan produk-produk yang diklaim ramah lingkungan

masih cukup minim sehingga konsumen sebenarnya tidak mengetahui

sepenuhnya kebenaran dari klaim-klaim tersebut. Mereka sangat

bergantung pada iklan advetorial, pelabelan, rubrik-rubrik ringan pada

media populer dan dari mulut ke mulut (word of mouth). Pasar tidak

menyediakan informasi yang cukup bagi konsumen untuk menentukan

sebuah produk itu hijau atau tidak, mereka hanya diberikan harga dan

iklan advetorial sepihak dari produsen. Sebagian kecil mencarinya dalam

jurnal-jurnal yang sangat sedikit jumlahnya atau kepada organisasi-

organisasi yang melakukan advokasi lingkungan seperti LSM

(http:gerakankonsumen.blogspot.com).

Sistem informasi yang tidak simetris antara perusahaan dan

konsumen menyebabkan terciptanya gap data. Goleman menyatakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

6

pentingnya pengetahuan lingkungan pada konsumen, serta di sisi lain

kepedulian perusahaan untuk dapat memberikan informasi yang jelas

sebagai upaya edukasi bagi konsumen. Perusahaan tidak hanya cukup

memasang label eco green, againts animal testing, protect our planet, dan

defend human right, tetapi juga perlu menerapkan kombinasi dengan

aspek transparansi yang lain. Apabila konsumen mengetahui dan memiliki

nilai-nilai ekologi, maka tentu saja akan berpikir sebelum membeli. Ada

aspek rasionalitas mendasari pembuatan keputusan konsumen.

Pendekatan Pemasaran hijau (green marketing approach ) pada

area produk diyakini dapat meningkatkan integrasi dari isu lingkungan

pada seluruh aspek dari aktivitas perusahaan, mulai dari formulasi strategi,

perencanaan, penyusunan, sampai produksi dan penyaluran atau distribusi

dengan pelanggan. Sebagaimana oleh Pride and Ferrell, (1993)

mengatakan bahwa green marketing dideskripsikan sebagai usaha

organisasi atau perusahaan mendesign, promosi, harga dan distribusi

produk-produk yang tidak merugikan lingkungan. Sedangkan Pujari dan

Wright (1995) mengungkapkan bahwa pemasar (marketer) perlu

memandang fenomena tersebut sebagai satu hal yang berpotensi sebagai

peluang bisnis.

Dengan adanya permasalahan di atas, penulis tertarik untuk

melakukan penelitian dengan memilih judul penelitian : Analisis

Pengaruh Environmental Knowledge dan Environmental Attitudes

Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Produk Ramah lingkungan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

7

B. Rumusan Masalah

Dalam penelitian ini permasalahan yang dihadapi dalam proses penelitian

dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Apakah environmental knowledge bepengaruh terhadap minat beli

konsumen pada produk ramah lingkungan?

2. Apakah environmental attitudes berpengaruh terhadap minat beli

konsumen pada produk ramah lingkungan?

C. Batasan Masalah

Agar penelitian tidak terlalu meluas dalam pembahasannya maka penulis

memberikan batasan sebagai berikut:

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi minat beli pada produk

ramah lingkungan, tetapi penulis hanya membatasi faktor

environmental knowledge dan environmental attitudes.

Lokasi Penelitian disekitar kampus Universitas Sanata Dharma

Mrican Tromol pos 29 Yogyakarta.

D. Tujuan Penelitian

Dalam penelitian ini tujuan yang hendak dicapai oleh penulis adalah

sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui pengaruh environmental knowledge terhadap minat

beli pada produk ramah lingkungan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

8

2. Untuk mengetahui pengaruh environmental attitudes terhadap minat

beli pada produk ramah lingkungan.

E. Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian di atas maka manfaat penelitian yang dapat

diambil, adalah:

1. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian ini dapat memberikan masukan kepada perusahan

dalam mengembangkan dan memberikan pengetahuan produk ramah

lingkungan yang berikutnya kepada konsumen, dan perusahan bisa

mengetahui faktor-faktor apa saja yang membuat konsumen tertarik

untuk melakukan pembelian.

2. Bagi penulis

Melalui penelitian ini, penulis dapat mengetahui pengaruh kesadaran

lingkungan konsumen terhadap perilaku pembelian produk ramah

lingkungan.

3. Bagi Lingkungan Akademis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi tambahan pengetahuan,

pelajaran dan bahan bacaan bagi para mahasiswa.

F. Sistematika Penulisan Skripsi

Sistematika penulisan dimaksudkan agar memudahkan penulis dalam

membahas dan mempelajari skripsi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

9

Adapun sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan

Dalam bab ini diuraikan mengenai latar belakang maalah,

rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penilitian,

manfaat penilitian, serta sistematika penulisan.

BAB II Landasan Teori

Bab ini terdiri dari : pengertin pemasaran, pengertian

manajemen pemasaran, konsep pemasaran, proses

pemasaran, perilaku konsumen, pengetahuan lingkungan,

sikap lingkungan, hipotesis, kerangka konseptual dan

penelitian-penelitian sebelumnya.

BAB III Metode Penelitian

Dalam bab ini akan berisikan tentang jenis penelitian,

lokasi dan waktu penelitian, subjek dan objek penelitian,

variabel penelitian, devinisi operaional, populasi dan

sampel penelitian, teknik pangambilan sampel penelitian,

sumber data, teknik pengambilan data, teknik pengukuran

data, teknik pengujian instrumen, dan teknik analisis data.

BAB IV Gambaran Umum Perusahan

Bab ini berisikan sejarah dan perkembangan perusahan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

10

BAB V Analisis Data Dan Pembahasan

Dalam bab ini diuraikan tentang deskripsi data, analisis

data dan pembahasan

BAB VI Kesimpulan, Saran dan Keterbatasan

Dalam bab ini penulis mencoba menyimpulkan hasil-hasil

penelitian berdasarkan hasil pengolahan data memberikan

saran sebagai hasil pemikiran penulis, kemudian

memaparkan keterbatasan dalam penulisan ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

11

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Pengertian Pemasaran

Kegiatan pemasaran merupakan kegiatan yang penting bagi

perusahaan karena sangat menentukan perkembagan perusahaan.

Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang

dirancang untuk merencanakan, mempromosikan dan

mendistribusikan barang dan jasa agar dapat memuaskan kebutuhan

pembeli saat ini. Salah satu karakteristik terpenting dari pemasaran

adalah tertuju pada pelanggan atau keinginan pelanggan terhadap

barang yang di butuhkan.

Menurut Philip Kotler (2006) pengertian pemasaran adalah suatu

fungsi organisasi dan seperangkat proses untuk menciptakan,

mengkomunikasikan dan menyerahkan nilai kepada pelanggang

dan mengelola hubungan pelanggang dengan cara yang

menguntungkan organisasi dan pemilik sahamnya.

Menurut Boyd Walker, Larenche ( 2004 ) pemasaran adalah proses

sosial yang melibatkan kegiatan - kegiatan yang penting yang

memungkinkan individu dan perusahaan mendapatkan apa yang

mereka butuhkan dan inginkan melalui pertukaran dengan pihak

lain dan untuk mengembangkan hubungan pertukaran.

Menurut John C. Moven dan Michael Minor (2002) pengertian

pemasaran adalah kegiatan manusia yang ditujukan untuk

memuaskan kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

12

Dari tiga definisi pemasaran di atas dapat disimpulkan bahwa

pemasaran adalah suatu rangkaian sistem yang saling berhubungan

satu sama lain untuk merencanakan, mempromosikan, serta

mendistribusikan barang dan jasa kepada konsumen (masyarakat)

untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen serta dapat

memuaskan konsumen.

2. Manajemen Pemasaran

Manajemen pemasaran adalah suatu proses perencanaan dan

pelaksanaan pemikiran, penetapan harga, promosi serta pengaturan

gagasan barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang

memenuhi sasaran sasaran individu dan organisasi.

Menurut Philip Kotler dan Kevin Lane Keller (2008) manajemen

pemasaran adalah: seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih

pertahanan, serta menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan,

menghantarkan dan mengkomunikasikan nilai pelanggan unggul.

Menurut Philip Kotler dan Gary Amstrong (2000) manajemen

pemasaran adalah analisis perencanaan, implementasi dan

pengendalian dari program - program yang di rancang untuk

menciptakan membangun, dan memelihara pertukaran yang

menguntungkan dengan pembeli dan sasaran untuk mencapai

tujuan perusahaan.

Menurut Boyd Walker , Larenche (2000) manajemen pemasaran

adalah : proses menganalisis, merencanakan, mengkoordinasikan,

mengendalikan program- program yang mencakup pengkonsepan,

penetapan harga, promosi, dan distribusi dari produk dan jasa dan

gagasan yang dirancang untuk menciptakan dan memelihara

pertukaran yang menguntungkan dengan pasar sasaran untuk

mencapai tujuan perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

13

Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa manajemen

pemasaran adalah suatu proses yang melibatkan analisis, perencanaan,

pelaksanaan, dan pengendalian yang mencakup barang jasa dan

gagasan-gagasan yang tergantung pada pertukaran yang terjadi serta

tujuan untuk menghasilkan kepuasan dari kedua belah pihak yang

terlibat.

3. Konsep Pemasaran

Konsep pemasaran menegaskan bahwa kunci untuk mencapai

tujuan organisasi yang ditetapkan adalah perusahaan tersebut harus

menjadi lebih efektif dibandingkan dengan para pesaing dalam

menciptakan, menyerahkan dan mengkomunikasikan nilai pelanggan

kepada pasar sasaran yang terpilih.

Konsep pemasaran menurut Philip Kotler dan Gary Amstrong

(2000) adalah falsafah manajemen pemasaran mengatakan bahwa

untuk mencapai tujuan organisasi tergantung pada penentuan

kebutuhan dan keinginan pasar sasaran ( target market ) dan

memuaskan pelanggan secara lebih efektif dan efesien daripada

yang dilakukan oleh para pesaing.

Menurut Basu Swasta dan T Hani Handoko (1997) konsep

pemasaran adalah suatu falsafah bisnis yang menyatakan bahwa

pemuasaan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomis dan

sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan.

Menurut Theodore Levitt dan Harvard menjelaskan perbedaan

antar konsep penjualan dan konsep pemasaran adalah : penjualan

berfokus pada kebutuhan penjual, pemasaran berfokus pada

kebutuhan pembeli.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

14

Menurut Kotler dan Keller (2009) penjualan didasari oleh

kebutuhan penjual untuk mengubah produknya menjadi uang,

pemasaran didasari oleh gagasan untuk memuaskan kebutuhan

pelanggan melalui produk dan hal-hal yang berhubungan dengan

menciptakan, menghantarkan dan akhirnya mengkonsumsi.

4. Perilaku konsumen

Perilaku konsumen adalah bidang studi yang menginvestasikan

proses pertukaran melalui individu dan kelompok mana yang

memperoleh, mengkomsusmsi, dan mendisposisikan barang jasa dan

ide serta pengalaman.

Perilaku konsumen merupakan proses yang dilalui oleh

seseorang dalam mencari, membeli, menggunakan, mengevaluasi, dan

bertindak pasca konsumsi produk, jasa, maupun ide yang diharapkan

bisa memenuhi kebutuhannya. Tujuan kegiatan pemasaran adalah

mempengaruhi konsumen untuk bersedia membeli barang dan jasa

perusahaan disaat mereka membutuhkan. Sebelum kegiatan pemasaran

dilakukan, manajer pemasaran harus memahami perilaku konsumen

termasuk segala sesuatu yang mempengaruhinya. Dengan mempelajari

perilaku konsumen manajer akan mengetahui kegiatan pemasaran yang

tepat kemudian dapat mengadakan segmentasi pasar.

Menurut John C. Moven dan Michael Minor (2002) perilaku

konsumen adalah bidang studi yang menginvestasikan proses

pertukaran melalui individu dan kelompok mana yang

memperoleh, mengkonsumsi, dan mendisposisi barang, jasa,

ide, serta pengalamanan.

Menurut James F. Angel (2002) perilaku konsumen adalah

kegiatan kegiatan dari individu yang secara langsung terlibat

didalam mendapatkan dan menggunakan barang - barang dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

15

jasa ekonomis termasuk di dalam proses pengambilan

keputusan.

Berdasarkan beberapa definisi yang telah disebutkan di atas

dapat disimpulkan bahwa perilaku konsumen adalah semua kegiatan,

tindakan, serta proses psikologis yang mendorong tindakan tersebut

pada saat sebelum membeli, ketika membeli, menggunakan,

menghabiskan produk dan jasa setelah melakukan hal-hal di atas atau

kegiatan mengevaluasi.

Perilaku konsumen juga melibatkan interaksi antara afeksi dan

kognisi, perilaku dan kejadian lingkungan. Berarti ketika pemasar

berupaya untuk memahami konsumen dan mengembangkan sebuah

strategi pemasaran, harus dipahami terlebih dahulu apa yang

dipikirkan oleh konsumen, perasaan, tindakan apa yang mereka

lakukan dan benda atau tempat yang dapat mempengaruhi dan

dipengaruhi oleh situasi dan kondisi yang dialami oleh individu.

Perilaku konsumen juga melibatkan pertukaran yakni yang terjadi

antar manusia (Assael, 1995).

Salah satu hal yang terpenting dalam perilaku konsumen yang

patut kita bahas yakni tentang pengaruh, bagaimana seorang konsumen

berpengaruh terhadap produk kita, pangaruh yang berawal dari

pengetahuan kemudian beralih ke sikap sehingga akan memunculkan

minat beli seorang konsumen terhadap produk ramah lingkungan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

16

4.1. Perubahan Perilaku Konsumen

Perilaku individu dibentuk oleh dua unsur yaitu keluarga,

sebagai kelompok primer dan masyarakat sekitar. Dalam

masyarakat, pengaruh sebuah kelompok dalam mengubah sikap dan

perilaku individu sangat besar. Menurut Schiffman dan Kanuk

(1994 : 325), “A group may be defined as two or more people who

interact to accomplish either individual or mutual goals”. Pengertian

ini menjelaskan bahwa kelompok dapat mempengaruhi individu

bila ada interaksi di antara setiap anggota yang didasari oleh

kehendak yang sama.

Dalam perubahan perilaku individu, konsumen akan

membentuk kepribadiannya sejalan dengan kebutuhan hidup

sosialisasinya, dan karenanya konsumen akan mencari bentuk-

bentuk perilaku yang didapatkan dari kelompok referensi.

Pengertian kelompok referensi menurut Schiffmn dan Kanuk (1994:

329) adalah “A reference group is any person that serves as a point

of comparison (or reference) for an individual in forming either

general or specific values, attitudes or behaviour”. Pemahaman

tentang kelompok referensi ini mambantu perusahan memetakan

kembali posisi di pasar, menajamkan strategi pengelompokkan

pasar, dan menentukan strategi pemasaran. Perubahan sosial dan

pengetahuan atau pengalaman baru individu didapat dari proses

tanggapan dan pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

17

Perubahan perilaku individu turut juga mengubah cara

mereka memenuhi kebutuhan, baik melalui proses adaptasi dan

inovasi atau perilaku baru dalam pola konsumsi produk sampai

terciptanya perilaku konsumen.

Menurut Schiffman dan Kanuk (1994: 330), kelompok

referensi dibagi empat jenis: (1) Kelompok Kontaktual; (2)

Kelompok Aspirasi; (3) Kelompok Penyangkal; (4) Kelompok

Penghindar.

1. Kelompok Kontaktual, adalah orang yang berpegang pada

keanggotaan suatu kelompok atau yang biasa melakukan tatap

muka dan menyetujui semua nilai, sikap, dan standar yang

dianut oleh kelompok tersebut.

2. Kelompok aspirasi, adalah orang yang berada di luar sebuah

kelompok, tidak melakukan tatap muka dengan anggota

kelompok, tetapi menyetujui nilai, sikap dan standar yang

dianut oleh kelompok tersebut. Apa yang dianut oleh

kelompok tersebut menjadi aspirasi bagi dirinya untuk

membentuk dan menentukan perilakunya kemudian.

3. Kelompok penyangkal, adalah orang yang merupakan anggota

kelompok dan melakukan tatap muka dengan anggota lain

dalam kelompok, tetapi tidak menyetujui nilai, sikap, dan

standar dari sebuah kelompoknya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

18

4. Kelompok penghindar, adalah orang yang bukan anggota

kelompok dan tidak menyetujui nilai, sikap dan stadar dari

sebuah kelompok.

Beberapa ahli mengatakan bahwa perilaku manusia

berkembang sejalan dengan perilaku yang menerapnya. Pengaruh

itu didapat dari proses pembelajaran lingkungan. Pengaruh terkuat

terhadap perkembangan pribadi seseorang banyak dipengaruhi

orang yang sering melakukan tatap muka dengan kelompoknya.

Kelompok primer (keluarga) memiliki dominasi kuat dalam

menentukan perkembangan pribadi dan perilaku seseorang,

sementara pengaruh dari lingkungan luar adalah selebihnya. Salain

itu, faktor kebutuhan dan keinginan juga menentukan keputusan

seorang untuk mempertahankan atau mengubah perilaku. Ada

kekuatan yang berimbang antara kebutuhan dengan nilai-nilai yang

dianutnya, jika nilai-nilai yang dianutnya lebih kuat dari

kebutuhannya, maka perubahan perilaku seseorang dapat

berkembang. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku dapat

diperoleh dari berbagai sumber, seperti:

1. Informasi dan pengalaman. Seseorang yang baru pertama

memiliki pengalamn dengan suatu produk dan jasa biasanya

memiliki informasi yang lebih besar tentang produk itu. Jika

pandangan produk atau jasa bernilai positif atau sejalan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

19

dengan prinsip kelompok maka ia cenderung mempengaruhi

atau memaksa pendapatnya pada semua anggota kelompok.

2. Kredibilitas, keaktraktifan, dan kekuatan kelompok referensi.

Kelompok referensi dianggap cukup kredibel, menarik, atau

kuat dalam mempengaruhi kelompok.

Suatu budaya dapat mempengaruhi perilaku konsumen.

Schiffman dan Kanuk (1994: 411) mendefinisikan budaya sebagai,

“Sum total of learned belief, values, dan customs” yang

membangun langsung perilaku konsumen, yang merupakan anggota

khusus dari sebuah masyarakat. Manusia menggunakan budaya

lokal untuk membantunya hidup dan berkembang dalam komunitas.

Jika mereka pendatang, mereka cenderung melakukan adaptasi

perilaku sesuai dengan yang mereka pelajari di tempat baru. Oleh

karenanya, pemahaman tentang budaya yang berkembang saat ini

diberbagai wilayah itu dapat membantu mamahami perubahan serta

kecenderungan perilaku konsumen, dan bagaimana mereka

melakukan pengambilan keputusan untuk memenuhi kebutuhan.

Perubahan pola konsumsi mempengaruhi tujuan penciptaan

produk. Perusahan pada awalnya produk yang diciptakan

ditunjukkan untuk memenuhi kebutuhan awal, lalu muncul

tekanan-tekanan baru yang menuntut pemenuhan kebutuhan yang

lebih baik, (Kennedy, 2009:56). Pada posisi ini, perusahan

melakukan inovasi baru terhadap produknya unuk memenuhi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

20

keinginan konsumen. Perubahan pola konsumsi pada konsumen

disebabkan oleh adanya pengenalan pola hidup baru atau cara baru

dalam memuaskan kebutuhan. Produk yang telah melalui inovasi

juga harus berhadapan dengan perubahan citra rasa dan pola

pandang terhadap kebutuhan yang melahirkan produk untuk

memenuhi kebutuhan, keinginan dan imajinasi.

4.2. Prinsip 4R

Kotler dan Levy (1996) menyatakan bahwa perusahaan

mengeluarkan ribuan dolar tiap tahunnya hanya untuk meneliti

bagaimana konsumen dapat merasakan keunggulan yang berbeda-

beda dari produknya. Terkait dengan masalah lingkungan,

masyarakat dapat menggunakan prinsip 4R yang diterapkan dalam

keseharian.

1. Reduce (mengurangi). Sebisa mungkin meminimalkan

penggunaan barang. Semakin banyak menggunakan barang,

semakin banyak sampah yang dihasilkan.

2. Reuse (memakai kembali). Sebisa mungkin pilihlah barang

yang bisa digunakan kembali. Hindari barang yang sekali

pakai, hal ini dapat memperpanjang lama penggunaan barang

sebalum menjadi sampah.

3. Recycle (mendaur ulang). Sebisa mungkin barang yang sudah

tidak berguna lagi bisa didaur ulang. Tidak semua barang bisa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

21

didaur ulang, tetapi saat ini sudah banyak industri informal

dan industri rumah tangga yang memafaatkan sampah

menjadi barang berguna.

4. Replace (mengganti). Meneliti barang yang digunakan sehari-

hari. Mengganti barang sekali pakai dengan barang yang lebih

awet. Misalnya, mengganti kantong plastik dengan keranjang

atau tas kain saat berbelanja dan tidak menggunakan

styrofoam, karena keduanya tidak bisa didegradasi secara

alami.

Prinsip-prinsip ini akan berkembang pesat di masyarakat

karena dipenuhi oleh pengetahuan dan perubahan sikap masyarakat

dalam cara mengkonsumsi produk. Dengan demikian, ada

kemungkinan terbentuk sebuah budaya baru, yaitu budaya

lingkungan. Perubahan perilaku yang terjadi di masyarakat

biasanya dipacu oleh perilaku individu sebagai agen perubahan

atau mereka yang berperilaku menyimpang tetapi positif. Jika hal

ini mewabah, tentu akan terjadi perubahan sosial. Dan jika

perubahan sosial terjadi, tentu juga mengubah pola konsumtif

masyarakat. Hal tersebut dapat menjadi perhatian perusahan dalam

menentukan strategi pemasarannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

22

4.3. Perilaku Konsumen Hijau

Menurut Elkington (1991), konsumen hijau merupakan

jargon pemasaran yang kecil, tetapi cukup mempengaruhi dan

mengembangkan suatu kelompok konsumen yang menggunakan

kriteria lingkungan dalam memilih barang-barang konsumen.

Dampak positif gerakan konsumen hijau ini bukan hanya dalam

pola konsumsi sehari-hari dan membangun masyarakat yang sehat

semata, karena pendapat dan opini konsumen hijau juga

mempengaruhi keputusan akhir dari sosok produk manufaktur,

perilaku berbisnis, dan kebijakan ekonomi pemerintah, bahkan

seringkali terjadi konsumen hijau mamboikot produk yang tidak

berwawasan lingkungan.

Starch dalam Ranchhod (2000: 88) mengungkapkan bahwa

manusia memahami polusi udara, atau spesies langka yang

terancam punah merupakan ancaman kerusakan lingkungan. Akan

tetapi untuk masalah yang lebih besar seperti penggunaan energi

fosil yang berkontribusi terhadap perubahan iklim, pencemaran air

laut yang mematikan hewan-hewan kecil untuk kelangsungan

hidup ikan, sebagian manusia tidak memahaminya. Manusia yang

merupakan bagian dari konsumen dalam setiap kegiatannya ikut

serta berperan dalam kerusakan lingkungan. Setiap pengetahuan

lingkungan yang dimiliki konsumen mencerminkan perilaku

pembeliannya. Menurut Starch dalam Ranchhod (2000),

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

23

kesadaran lingkungan masyarakat dalam keputusan pembelian

produk ramah lingkungan ditunjukkan dalam perilaku konsumen

sebagai berikut:

1. 11% True-blue Greens: individu yang menyukai kegiatan

daur ulang, mengkompos sampah, menjadi sukarelawan di

organisasi lingkungan hidup, dan suka membeli produk

organik dan ramah lingkungan.

2. 5% Greenback-Greens: individu ikut berkontribusi terhadap

organisasi lingkungan hidup dan membeli produk ramah

lingkungan, tetapi tidak menjadi bagian dari gaya hidupnya.

3. 33% Sprouts: individu yang memperhatikan lingkungan,

tetapi hanya akan membeli produk ramah lingkungan yang

sensitif terhadap lingkungan.

4. 18% Grousers: individu yang peduli terhadap lingkungan

tetapi dilihat dari persoalan atau pengaruh seseorang.

Grousers tidak melihat isu lingkungan sebagai dasar membeli

produk ramah lingkungan, dan kesadaran lingkungannya

dapat berubah-ubah.

5. 33% Basic Brown: individu yang pada dasarnya tidak peduli

tentang lingkungan. Perilaku konsumen Basic Brown

memiliki kesadaran lingkungan yang sangat rendah. Mereka

membeli produk menurut fungsi tanpa memperhatikan aspek

manfaat terhadap lingkungan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

24

5. Pembelajaran Konsumen

Konsumen mempelajari suatu produk melalui pengalaman. Dari

proses pembelajaran, konsumen akan memperoleh pengetahuan atau

pengalaman dari suatu produk atau jasa melalui pembelian ataupun

pemakaian produk dan jasa tersebut. Dari pengalaman dan

pengetahuan yang diperoleh, nantinya konsumen akan

menerapkannya melalui perilaku dimasa yang akan mendatang.

Mowen dan Monor (2001:164) mendefinisikan pembelajaran

perilaku konsumen sebagai sebuah proses dimana pengalaman dengan

lingkungan mengarah pada perubahan perilaku yang relatif permanen

atau potensial terhadap perubahan seperti itu:

Ada 4 unsur dalam pembelajaran, yaitu:

1. Motivation

Motivasi didasarkan atas kebutuhan dan tujuan. Di sini

dibedakan antara High Involvement (keterlibatan tinggi) dan

Low Involvement (keterlibatan rendah) yang mengacu pada

derajat motivasi konsumen untuk mencari pengetahuan dan

informasi tentang suatu produk.

High Involvement (keterlibatan tinggi) terjadi jika

konsumen termotivasi pada suatu proses atau mempelajari

suatu produk. Misalnya seseorang ingin membeli produk

ramah lingkungan, maka ia akan mencari informasi mengenai

merk, harga, serta spesifikasi produk tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

25

2. Cues

Merupakan stimulus yang mengarahkan motif (harga,

kemasan, iklan, styling, store display). Cues mengarahkan

dorongan pada konsumen bila cues itu konsisten dengan

ekspektasi konsumen.

3. Respons

Respons adalah bagaimana seseorang berperilaku sebagai

reaksi dari Cues. Respons tidak terkait oleh kebutuhan.

Kebutuhan atau motif dapat menimbulkan berbagai macam

respons.

4. Reinforcement

Reinforcement meningkatkan kemungkinan suatu respons

spesifik akan muncul di mana yang akan datang sebagai hasil

dari Cues atau stimulus tertentu.

5.1. Environmental Knowledge

McDougall (1993) menjelaskan bahwa environmental

knowledge konsumen adalah bagian terpenting dalam sebuah

revolusi pemasaran produk ramah lingkungan. Apabila terdapat

sekelompok konsumen superior yang memahami akan isu

lingkungan dan dapat mempengaruhi kesadaran lingkungan kepada

masyarakat sekitarnya sehingga dapat menggunakan produk ramah

lingkungan, maka cara tersebut dapat digunakan oleh perusahan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

26

sebagai salah satu konsep green marketing. Environmental

knowledge konsumen dapat dilihat dari perilaku konsumen

terhadap lingkungannya (Chan: 1999).

Amyx, DeJong, Lin, Chakraborty, & Wiener (1994)

menambahkan pula bahwa seorang individu dengan environmental

knowledge konsumen tinggi, Grove & Kangun (1993)

menunjukkan terdapat kenaikkan segmen pasar seorang individu.

Konsumen akan lebih berhati-hati terhadap produk yang akan

mereka beli, apakah benar-benar memberikan dampak minimal

terhadap lingkungan. Karena apabila seorang konsumen

mengetahui kebohongan sebuah perusahan terhadap produk ramah

lingkungannya, maka tidak segan-segan konsumen tersebut akan

mengabaikan semua produknya. Environmental knowledge

tentang isu-isu lingkungan yang tinggi memiliki pengaruh lansung

terhadap ikap dan perrilaku konsumen.

Pengetahuan lingkungan adalah informasi tentang kegiatan

yang berhubungan dengan pemanfaatan, pemeliharaan, dan

pengawasan terhadap lingkungan, baik lingkungan fisik,

lingkungan biologis dan lingkungan sosial. Perilaku dalam

pengelolaan lingkungan adalah tindakan seseorang dalam bentuk

kegiatan memelihara, mengawasi, dan mengendalikan kondisi

lingkungan, baik itu lingkungan fisik (physical environment),

lingkungan biologis (biological environment) dan lingkungan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

27

sosial (social environment). Kepedulian terhadap lingkungan

adalah keadaan psikologis seseorang berupa perhatian, kesadaran

dan tanggung jawab terhadap kondisi pengelolaan lingkungan, baik

lingkungan fisik, lingkungan biologis, maupun lingkungan sosial.

Pengetahuan terkait dengan segala yang diketahui manusia

tentang diri maupun lingkungannya. Hal ini diperoleh manusia

melalui panca indra dari rangkaian pengalaman manusia itu

sendiri. Pengetahuan adalah sumber perubahan yang memiliki

keterkaitan yang sangat erat dengan perubahan sosial masyarakat.

Jika kondisi sosial kemasyarakatan berubah, maka pengetahuan

juga akan mengalami perubahan, demikian juga sebaliknya. Jika

pengetahuan masyarakat meningkat, maka akan berdampak

terhadap perubahan kondisi sosial masyarakat (Ornstein, 1988).

Pengetahuan mempunyai arti yang sangat penting bagi

manusia, dan juga pengetahuan merupakan hasil kegiatan berpikir.

Manusia mengetahui sesuatu karena mengadakan kontak dengan

alam lingkungan. Pengetahuan yang demikian disebut pengetahuan

pengalaman (empiris) atau aposteriori, sedangkan pengetahuan

yang diperoleh dengan cara memeras otak disebut pengetahuan

rasional (Syamsuri, 1989).

Manusia selalu berproses dan berpikir tentang

lingkungannya, dan setiap manusia mempunyai pengetahuan yang

berbeda-beda tentang alam dan sekitarnya (Veitch, 1995).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

28

Pengetahuan tentang ekosistem adalah segala sesuatu yang

diketahui meliputi: (1) Fakta, (2) Kaidah, (3) Kecenderungan, (4)

Klasifikasi, (5) Prinsip atau generalisasi berdasarkan pengalaman

mengadakan interaksi dengan objek manapun yang diperoleh

melalui penerimaan informasi secara langsung maupun tidak

langsung tentang penyusunan dan lokasi pertumbuhan, jenis dan

bentuk, fungsi dan manfaat, dan faktor-faktor pertumbuhan serta

ancaman kelestarian ekosistem.

Dengan demikian dengan uraian teori-teori di atas yang

dimaksudkan dengan pengetahuan adalah hasil proses berikir dan

pengalaman seseorang karena berinteraksi secara terus menerus

dengan lingkungan berupa sederetan informasi tentang berbagai

obyek yang diambil dan diklasifikasikan dalam bentuk fakta dan

istilah, konsep, proses, dan prinsip tersimpan dalam ingatan dan

dipergunakan untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi

demi mempertahankan hidupnya.

5.2. Sikap Konsumen

Sikap atau attitude adalah suatu pernyataan evaluatif, baik

yang menguntungkan maupun tidak menguntungkan, mengenai

objek, orang atau peristiwa. Devinisi kata objek pada sikap di sini

harus diinterprestasikan secara luas untuk mencangkup semua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

29

konsumsi secara spesifik, seperrti produk, kategori produk, merek,

iklan, harga, servis, kegunaan produk, orang dan yang lainnya.

Sikap mempunyai kecenderungan, yang berarti bahwa sikap

yang relevan dengan perilaku pembelian yang dibentuk dari hasil

pengalaman terhadap suatu produk, informasi word of mouth dari

orang lain, eksposur dari iklan, dan beberapa macam bentuk direct

marketing. Karakteristik lain dari sikap adalah sikap relatif

konsisten terhadap perilaku yang mereka cerminkan. Meskipun

sikap relatif konsisten, namun sikap dapat berubah. Singkatnya,

dalam mengukur sikap, sangatlah penting memikirkan situasi di

mana sikap tersebut muncul atau kita akan salah dalam

mengartikan hubungan antara sikap dan perilaku.

Menurut Kolter & Keller (2008: 186) masyarakat

mendapatkan keyakinan dan sikap, keyakinan dan sikap

mempengaruhi perilaku pembelian. Keyakinan (belief) adalah

pemikiran deskriptif yang dipegang seseorang tentang sesuatu.

Sama pentingnya dengan sikap (attitude), yaitu evaluasi dalam

waktu lama tentang yang disukai atau tidak disukai seseorang.

Perasaan emosional, dan kecenderungan tindakan terhadap

beberapa objek atau ide.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

30

5.2.1. Environmental Attitudes

Teori keperilakuan dalam penelitian pemasaran

lingkungan yang digunakan setelah tahun 1990-an lebih

memfokuskan pada model struktur sikap tiga komponen,

yaitu kognitif, afektif dan konatif (Chan, 1990). Ketiga

komponen tersebut merupakan konstruksi model dari ilmu

psikologi yang mendasari terbentuknya dimensi sikap.

Hubungan antar komponen sikap tersebut telah terbukti

dapat menjelaskan dan memprediksi perilaku dengan baik.

Meningkatnya permintaan produk-produk ramah

lingkungan ini ditanggapi beberapa perusahan dengan baik,

walaupun masih banyak perusahan yang belum

mempedulikan permasalahan pemasaran lingkungan. Hal

ini menunjukkan bahwa jika konsumen memperlihatkan

sikap yang positif terhadap isu-isu lingkungan maka

mereka akan memiliki perilaku konsumsi yang mengarah

pada kesadaran lingkungan.

Studi tentang sikap dan perilaku konsumen pada

kepedulian lingkungan telah dilakukan oleh Chan (1991) di

Cina. Studi tersebut menghasilkan temuan bahwa

kepedulian lingkungan masyarakat Cina masih rendah

walaupun mereka sangat ingin menanggulangi

permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

31

lingkungan. Untuk mendukung pergerakan revolusi hijau di

Cina, para pemasar dan pemerintah perlu mendorong

kepedulian lingkungan dalam bentuk komitmen aktual

konsumen dalam melakukan keputusan pembelian.

6. Minat Beli

Menurut Asseal (2001) minat beli merupakan kecenderungan

konsumen untuk membeli suatu barang atau mengambil tindakan

yang berhubungan dengan pembelian yang diukur dengan tingkat

kemungkinan konsumen melakukan pembelian.

Menurut Shiffman dan Kanuk (2008: 205) dalam pemasaran dan

penelitian konsumen, Cognitive dan affective component sering

digambarkan sebagai ekspresi dari minat beli konsumen. Hal ini

dikarenakan kedua komponen tersebut fokus pada kemungkinan atas

kecenderungan seorang individu untuk mengambil pemikiran dan

sikap serta perasaan dengan cara tertentu.

7. Orientasi Bisnis Berbasis Lingkungan

Ada 4 faktor yang menentukan posisi produk di pasar yang

mempengaruhi peta produk: General (umum), upscale (berkelas),

high technology (teknologi tinggi), dan environmental (berbasis

lingkungan) (Kennedy 2009:72). Konsumen secara umum menuntut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

32

produk berkualitas tinggi, andal, awet, aman, serta memiliki nilai

yang baik. Untuk konsumen yang berpendapatan yang lebih besar,

maka mereka akan menuntut produk yang bergengsi, mewah dan

populer.

Beberapa konsumen menginginkan suatu produk yang

merupakan perwujudan teknologi tinggi yang direkayasa dengan baik.

Beberapa kelompok menunjukkan keinginan bahwa produk yang

mereka butuhkan adalah produk efisien terhadap penggunaan energi

dan berdampak kecil terhadap lingkungan. Menurut Canon

(1995:227), Kebijakan pemasaran dari beberapa perusahaan mungkin

adalah aspek yang paling memasyarakat, program pengembangan

produk baru yang diadakan perusahaan semakin dipengaruhi oleh

upaya mengurangi efek negatif dari inovasi produk untuk memenuhi

kebutuhan konsumen yang beragam.

Era bisnis berbasis lingkungan berarti produktivitas sejalan

dengan upaya menjaga kualitas lingkungan, berteknologi tinggi, dan

ramah lingkungan. Tidak hanya berkaitan untuk menurunkan emisi

gas rumah kaca, tetapi juga mengurangi dampak pencemaran lainnya,

seperti limbah (pencemaran air dan tanah).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

33

8. Hubungan Antara Environmental Knowledge Dan Environmental

Attitudes terhadap Minat Beli

Studi yang dilakukan Chan dan Lau (2000) yang dilakukan di

China mengindikasi bahwa pengetahuan tentang ecological

masyarakat China dan niat mereka untuk melakukan pembelian

produk ramah lingkungan juga relatif rendah. Studi tersebut bertujuan

untuk menentukan pengaruh nilai budaya, afeksi ekologikal, dan

pengetahuan ekologikal terhadap perilaku pembelian hijau konsumen

China. Nilai budaya masyarakat China ternyata hanya berpengaruh

pada afeksi ekologikal namun tidak berpengaruh pada pengetahuan

ekologikal mereka. Dengan menggunakan model persamaan

struktural untuk mengukur signifikansi afeksi ekologikal dan

pegetahuan ekologikal pada niat beli produk hijau dan pembelian

aktual hijau menunjukkan hubungan positif yang kuat.

Selanjutnya, penelitian yang dilakukan Laroche et al. (2001)

lebih menekankan pada sikap dan perilaku konsumen yang bersedia

membeli produk yang ramah lingkungan dengan harga premium.

Namun kelemahan pengukuran yang digunakan dalam studi-studi

tersebut bersifat normatif dan mengarahkan responden pada

dukungannya pada tanggung jawab lingkungan.

Menurut Schlegelmilch (1996) “Overall environmental

consciousness has a positive impact on pro-environmental

purchasing bahaviour”. “specifically, measures of environmental

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

34

knowledge, attitudes and behaviour are linked two

conceptualizations of the purchasing domain, namely green

purchasing decisions in general and the specific purchasing habits

of five green product categories”. Environmental knowledge dan

environmental attitudes merupakan prediksi yang sangat penting

dan konsisten dalam mempengaruhi minat beli konsumen untuk

membeli produk hijau (Schlegelmilch, 1996).

B. Review Penelitian-Penelitian Sebelumnya

1. Ross M. Giting

Judul penelitiannya adalah Pengaruh Environmental Knowledge

dan Environmental Attitudes terhadap Minat Beli AC Ramah

Lingkungan di Surabaya.

Latar Belakang

Kesadaran masyarakat tentang lingkungan saat ini semakin

tinggi tercermin dari pilihan konsumen akan produk-produk

elektronik dan alat rumah tangga. Kerusakan lingkungan yang

diakibatkan oleh produk AC dengan semakin menipisnya lapisan

ozon dan gas buangnya inilah yang membuat kesadaran produsen

akan lingkungan semakin tinggi, ditambah lagi dengan tuntutan

dan kesadaran masyarakat tentang lingkungan yang juga makin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

35

tinggi. Saat ini produk elektronik, khususnya produk Air

Conditioner (AC) di Indonesia banyak mengeluarkan produk-

produk hemat energi dan ramah lingkungan. Produsen produk AC

kini pun beralih menggunakan bahan material yang tidak

mencemari lingkungan dan bebas zat beracun bagi manusia.

Karena definisi dari produk ramah lingkungan sendiri tidak hanya

hasil yang dikeluarkan yang bersifat ramah lingkungan, seperti

hemat energi akan tetapi bahan material dan proses pembuatan

produk awal hingga akhir yang digunakan juga tidak mencemari

lingkungan.

Penelitian ini mengamati pengaruh environmental knowledge

dan environmental attitudes konsumen terhadap minat beli produk

AC ramah lingkungan di Surabaya. Tujuan utama dari penelitian

ini adalah menguji apakah environmental knowledge dan

environmental attitudes berpengaruh positif pada minat beli produk

ramah lingkungan.

Metode Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan

kuantitatif, yaitu penelitian yang menitikberatkan pada pengujian

hipotesa dengan alat metode statistik dan menghasilkan

kesimpulan yang dapat digeneralisasikan. Sampel dalam penelitian

ini adalah konsumen yang belum pernah membeli produk AC

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

36

ramah lingkungan. Sampel responden dalam penelitian ini adalah

menggunakan metode non probability sampling. Sedangkan

metode pengambilan sampel penelitian ini menggunakan metode

purposive sampling. Alat uji yang digunakan adalah alat uji t dan

uji F di dalam regresi linier berganda.

Hasil Analisis dan Pembahasan

Setelah dilakukan pengujian atas hipotesis yang diajukan

maka diperoleh hasil bahwa terdapat pengaruh positif dan

signifikan dalam hubungan setiap variable terdiri dari Pengaruh

Environmental Knowledge, Environmental Attitudes, dan minat

beli konsumen. Besarnya koefisien regresi jalur variabel

environmental knowledge (X1) terhadap minat beli sebesar 0,925,

kemudian bentuk koefisien regresi jalur variabel environmental

attitudes (X2) terhadap minat beli sebesar 0,468, dan koefisien

regresi environmental attitudes sebesar 0,288. jika variabel bebas

meningkat, maka minat beli konsumen produk AC ramah

lingkungan juga mengalami peningkatan.

2. Rudi Haryadi

Judul Pengaruh Strategi Green Marketing Terhadap Pilihan

Konsumen Melalui Pendekatan Marketing Mix (Studi Kasus Pada

The Body Shop Jakarta)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

37

Universitas : Diponegoro Semarang

Prodi : Magister Manajemen

Tahun : 2009

Latar Belakang

Sejak beberapa dekade terakhir kesadaran masyarakat dunia

akan pentingnya pelestarian lingkungan semakin meningkat,

peningkatan ini dicetuskan oleh adanya kekhawatiran besar

kemungkinan terjadinya bencana lingkungan hidup yang

mengancam, bukan hanya kesehatan, namun bahkan sampai pada

kelangsungan hidup manusia dan keturunannya. Adanya kesadaran

konsumen akan hak-haknya untuk mendapatkan produk yang

layak, aman dan produk yang ramah lingkungan yang semakin

kuat, maka perusahaan menerapkan isu-isu lingkungan sebagai

salah satu strategi pemasarannya atau yang telah kita kenal sebagai

green marketing. Hal ini juga sesuai dengan meningkatnya

perhatian pada isu lingkungan oleh pembuat peraturan publik dapat

dilihat sebagai indikasi lain bahwa kepedulian lingkungan

merupakan area yang potensial sebagai strategi bisnis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

38

Permasalahan dalam penelitian

1) Faktor-faktor apa yang menentukan responden dalam

menentukan pilihan pada produk The Body Shop yang

menggunakan strategi green marketing ?

2) Bagaimana perilaku responden dalam menentukan pilihan

produk The Body Shop yang menggunakan strategi green

marketing ?

3) Bagaimana strategi green marketing pada The Body Shop

untuk produk-produk kosmetik di dalam penelitian ?

Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh strategi

green marketing terhadap pilihan pelanggan perusahaan kosmetik

Body Shop Jakarta.

Metode Penelitian

Metode pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan

dengan menggunakan metode survei yaitu dengan menggunakan

kuesioner. Populasi penelitian adalah pelanggan perusahaan

kosmetik The Body Shop di Jakarta, dengan jumlah sampel 120

orang. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam

penelitian ini adalah metode sensus yang memakai semua anggota

populasi sebagai sampel penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

39

Pengujian terhadap hipotesis dalam penelitian ini akan

dilakukan secara multivariate dengan menggunakan regresi

logistik. Regresi logistik digunakan karena variabel bebasnya

kombinasi antara metrik dan nominal (non metrik).

Kesimpulan

Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel harga, produk, tempat

dan jenis kelamin berpengaruh terhadap pilihan pelanggan.

Sedangkan variabel promosi, umur pendidikan dan pendapatan

tidak berpengaruh terhadap pilihan pelanggan. Implikasi utamanya

adalah The Body Shop harus memperhatikan aspek kualitas untuk

mengimbangi harga yang tinggi dan wanita sebagai pasar

utamanya.

Kata kunci : harga, produk, karakteristik demografi, tempat,

promosi, pilihan pelanggan.

C. Model Atau Kerangka Konseptual

Berdasarkan uraian latar belakang pada penjelasan sebelumnya,

pada bagian ini akan dikemukakan model analisis yang pergunakan dalam

penelitian. Dalam model ini akan menjelaskan mengenai pengaruh

environmental knowledge dan environmental attitudes terhadap minat beli

produk ramah lingkungan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

40

Gambar II.1

Model / Kerangka Analisis

D.

D. Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian.

Hipotesis ini akan diuji kebenarannya dengan analisis yang sesuai dengan

permasalahan. Dari pengujian tersebut akan diperoleh jawaban yang

sebenarnya dengan didasari data dan fakta. Berdasarkan kajian teori-teori

di atas maka penulis dapat menyimpulkan hasil penelitian sementara yaitu:

H1 : environmental knowledge berpengaruh positif pada minat beli produk

ramah lingkungan.

H2 : environmental attitudes berpengaruh positif pada minat beli produk

ramah lingkungan.

Environmental

Knowledge

(X1)

Environmental

Attitudes

(X2)

Minat Beli

Produk

Ramah

Lingkungan

(Y)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

41

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian survei yaitu penelitian yang

mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai

alat pengumpulan data yang pokok (Singarimbun, 1991, p.3). Menurut

Suhermin (blog: Suhermin.blogspot.com) “survei adalah aktivitas untuk

mengestimasi sesuatu seperti jumlah orang, persepsi atau pesan-pesan

tertentu)”. Dari berbagai devinisi tentang survei tersebut di atas dapat

disimpulkan bahwa survei merupakan suatu aktivitas atau kegiatan

penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan suatu kepastian informasi,

dengan cara mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan

kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok.

Penelitian ini dilakukan pada pemilik usaha laundry yang pernah

mengetahui dan menggunakan produk ramah lingkungan. Produk ramah

lingkungan yang dimaksud oleh penulis adalah produk yang digunakan

oleh pengusaha laundry seperti detergent, pewangi pakaian, dan pelembut

pakaian, sehingga kesimpulan penelitian yang diperoleh hanya berlaku

pada daerah penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

42

B. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek

Subjek dari penelitian ini adalah para pengusaha laundry yang

menggunakan produk ramah lingkungan di sekitar kampus Universitas

Sanata Dharma Mrican Tromol pos 29 Yogyakarta.

2. Objek

Dalam penelitian ini, yang menjadi objek penelitian adalah data yang

diperoleh dari usaha laundry yang menggunakan produk ramah

lingkungan mengenai pengaruh environmental knowledge dan

environmental attitudes.

C. Waktu dan Lokasi Penelitian

1. Waktu

Penelitian ini akan dilakukan pada bulan April 2014.

2. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di sekitar kampus Universitas Sanata

Dharma Mrican Tromol pos 29 Yogyakarta. Dengan batasan lokasi

penelitian sebelah Utara Jl Perumnas (Selokan Mataram), barat Jl.

Karangmalang, sebelah timur jl. Beo, sebelah selatan jl.

Cenderawasih.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

43

D. Variabel Penelitian

1. Identifikasi Variabel

Yang merupakan variabel dependent atau variabel terikat dalam

penelitian ini adalah minat beli konsumen. Sedangkan variabel

independent atau variabel bebas adalah environmental knowledge

(X1) dan environmental attitudes (X2).

2. Pengukuran Variabel

Dari masing-masing variabel, termasuk di dalamnya adalah indikator-

indikator yang telah dijelaskan, ditentukan nilai jawaban atas setiap

pertanyaan dalam kuesioner dengan menggunakan skala Likert dengan

rentang skala 1-5:

Sangat Tidak Setuju (STS) diberi nilai 1

Tidak Setuju (TS) diberi nilai 2

Netral (N) diberi nilai 3

Setuju (S) diberi nilai 4

Sangat Setuju (SS) diberi nilai 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

44

E. Definisi Operasional

Variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah variabel bebas (XI dan

X2) dan variabel terikat (Y):

1. Environmental Knowledge (X1)

Pengetahuan lingkungan adalah informasi tentang kegiatan yang

berhubungan dengan pemanfaatan, pemeliharaan, dan pengawasan

terhadap lingkungan, baik lingkungan fisik, lingkungan biologis dan

lingkungan sosial. Perilaku dalam pengelolaan lingkungan adalah

tindakan seseorang dalam bentuk kegiatan memelihara, mengawasi,

dan mengendalikan kondisi lingkungan, baik itu lingkungan fisik

(physical environment), lingkungan biologis (biological environment)

dan lingkungan sosial (social environment). Kepedulian terhadap

lingkungan adalah keadaan psikologis seseorang berupa perhatian,

kesadaran dan tanggung jawab terhadap kondisi pengelolaan

lingkungan, baik lingkungan fisik, lingkungan biologis, maupun

lingkungan sosial.

2. Environmental Attitude (X2)

Environmental Attitude merupakan evaluasi konsumen baik

mendukung atau tidak, perasaan emosional mengenai objek tertentu

yaitu produk ramah lingkungan dan memiliki kecenderungan tindakan

terhadap perilaku pembelian objek tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

45

F. Populasi Dan Sampel

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau

subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan

oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya

(Sugiyono, 2010: 115).

Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian (Arikunto, 1996).

Populasi juga merupakan kumpulan semua elemen yang memiliki satu

atau lebih atribut yang menjadi tujuan (Anderson, dalam Arikunto, 1996).

Populasi dalam penelitian ini adalah usaha laundry yang terdapat di

sekitar kampus Universitas Sanata Dharma, yaitu sebanyak 87 rumah

laundry (berdasarkan hasil observasi).

Sampel adalah bagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh

populasi dimana pengambilan yang dilakukan harus mewakili populasi

atau harus representatif (Sugiyono, 2001). Sampel dalam penelitian ini

adalah sebagian usaha laundry yang mengetahui dan menggunakan produk

ramah lingkungan berupa detergent, pewangi pakaian dan pelembut

pakaian dalam menjalankan usaha tersebut, maka penulis mengambil

sample sebanyak 40 rumah laundry yang dianggap sudah representatif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

46

G. Teknik Pengambilan Sampel

Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah Purposive

Sampling, yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.

Adapun kriteria yang digunakan adalah pengusaha laundry yang

mengetahui dan menggunakan produk ramah lingkungan.

H. Sumber Data

Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dari

data primer dan data sekunder. Data primer yaitu data yang diperoleh

langsung dari subjek yang diteliti. Sedangkan data sekunder merupakan

sumber data penelitian yang diperoleh secara tidak langsung melalui pihak

lain. Dalam penelitian ini data sekunder berupa data dari internet

mengenai uraian tentang gambaran umum produk ramah lingkungan.

I. Teknik Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Observasi

Penelitian ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data melalui

pengamatan atau observasi, kemudian mencatat secara langsung

terhadap objek yang diteliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

47

b. Kuesioner

Metode penyebaran kuesioner ini dilakukan dengan cara

menyebarkan kuesioner kepada para responden (pengusaha

laundry). Kuesioner terdiri dari beberapa pertanyaan yang harus

diisi oleh para pengusaha laundry yang mengetahui dan

menggunakan produk ramah lingkungan.

c. Wawancara

Penelitian ini juga mengumpulkan data dengan cara wawancara,

dimana penulis langsung melakukan tanya jawab kepada

pengusaha laundry yang mengetahui dan menggunakan produk

ramah lingkungan.

J. Teknik Pengujian Instrumen

1. Pengujian Validitas

Validitas data penelitian ditentukan oleh proses pengukuran

yang akurat. Validitas menurut Suharsimi (2006: 168) adalah “Suatu

ukuran yang menunjukan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahian suatu

instrumen”. Suatu instrumen yang valid atau sah mempunyai validitas

yang tinggi, sebaliknya instrumen yang kurang valid berarti memiliki

validitas yang rendah. Uji validitas dilakukan dengan membandingkan

nilai r hitung dengan nilai r tabel. Pernyataan dikatakan valid apabila

nilai r hitung lebih besar dari pada nilai r tabel dengan menggunakan

level signifikan 5%. Untuk menguji validitasnya menggunakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

48

korelasi Product Moment Pearson (Suharsimi, 2006:170) Rumusan

korelasi Product Moment.

Rumus yang digunakan adalah :

2222 )()()((

).()(

yyNxxN

yxN

R

xy

xy

Keterangan :

Rxy = Korelasi product moment

N = Jumlah sampel

x = Nilai dari setiap faktor

y = Nilai total item

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas instrumen menurut Suharsimi (2006: 178)

menunjukkan pada satu pengertian bahwa “Sesuatu instrumen cukup

dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul dan karena

instrumen tersebut sudah baik”. Untuk menghitung reliabilitas

instrumen maka dilakukan analisis dengan menggunakan teknik belah

dua. Dengan memakai tehnik belah dua, dalam penelitian ini

reliabilitas kemudian diukur dengan tehnik Cronbach Alpha.

Kalkulasi Cronbach Alpha memanfaatkan bantuan SPSS, dan

batas kritis nilai alpha untuk mengindikasikan kuesioner yang reliable

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

49

adalah 0,60. Jadi nilai cronbach alpha > 0,60 merupakan indikator

bahwa kuesioner tersebut reliable/handal (Nunnaly, 1967 dalam

Ghozali, 2007: 42).

Rumus Cronbach Alpha :

r =

dimana :

r = koefisien reabilitas instrumen (croncbach alpha)

= banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal

= total varians butir

= total varians

K. Teknik Analisis Data

1. Uji Gejala Penyimpangan Regresi Klasik

Asumsi model klasik yang harus dipenuhi untuk mendapatkan model

regresi yang baik adalah sebagai berikut:

a. Multikolinieritas

Multikolinieritas menunjukkan adanya korelasi linier

yang sempurna di antara beberapa atau semua variabel

independennya. Idealnya variabel-variabel independen dari

persamaan regresi tidak memiliki korelasi satu dengan lainnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

50

Kalaupun terdapat korelasi antar variabel independen maka

tingkat korelasi tersebut haruslah rendah agar supaya tidak

terjadi masalah akibat multikolinieritas. Menurut Ibnu

Subiyanto (2000:209) konsekuensi yang timbul dari adanya

multikolinieritas ini adalah :

(1) Apabila terdapat kolinieritas sempurna di antara

variabel X, maka koefisien regresi menjadi tak tertentu

dengan tingkat kesalahan standar tak terhingga.

(2) Jika terdapat kolinieritas dengan tingkat yang tinggi,

tetapi tidak sempurna, maka penafsiran koefisien

regresi adalah mungkin, tetapi kesalahan standarnya

cenderung besar sehingga nilai populasi dari koefisien

tidak dapat ditafsir dengan tepat.

Uji multikolinieritas juga dapat dilakukan dengan

melihat tolerance value dan variance inflation factor (VIF).

Multikolinieritas terjadi jika nilai VIF di atas 10 atau

tolerance value dibawah 0,01 (hair et al, 1992:204).

b. Heterokedastisitas

Salah satu asumsi dalam regresi berganda adalah uji

Heterokedastistas. Asumsi heterokedastisitas adalah asumsi

dalam regresi dimana varians dari residual tidak sama untuk

satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Dalam regresi,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

51

salah satu asumsi yang harus dipenuhi adalah bahwa varians

dari residual dari satu pengamatan ke pengamatan yang lain

tidak memiliki pola tertentu. Pola yang tidak sama ini

ditunjukkan dengan nilai yang tidak sama antar satu varians

dari residual. Gejala varians yang tidak sama disebut dengan

gejala heterokedastisitas, sedangkan adanya gejala residual

yang sama dari pengamatan ke pengamatan yang lain disebut

dengan homokedastisitas. Salah satu uji untuk menguji

heterokedastisitas ini adalah dengan melihat penyebaran dari

varians residual (Ibnu Subiyanto, 2000).

2. Analisis Regresi Berganda

Analisis regresi pada penelitian ini digunakan untuk menguji

pengaruh environmental knowledge dan environmental attitudes

terhadap minat beli produk ramah lingkungan. Analisis regresi linier

berganda menerangkan hubungan antara variabel bebas terhadap

variabel terikat. Rumus analisis regresi linier berganda adalah sebagai

berikut (Atmaja, 2003:341) :

Y = a + b1X1 + b2X2 +

Keterangan:

X1 = environmental knowledge

X2 = environmental attitudes

Y = minat beli

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

52

a = Konstanta

b = Angka arah atau koefisien regresi

= Standar Error

2.1. Uji Secara Simultan (Uji F)

Uji F dilakukan untuk mengetahui besarnya pengaruh

dari sebuah variabel indepeden secara bersama-sama atau

simultan terhadap variabel dependen.

Pembuktian dilakukan dengan cara membandingkan

nilai F kritis (F tabel) dengan F hitung yang terdapat pada

tabel analysis of variance.

a. Menentukan H0 dan Ha

H0 : b1;b2;=0

Environmental Knowledge dan Environmental

Attitudes secara simultan tidak berpengaruh

signifikan terhadap minat beli pada produk ramah

lingkungan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

53

Rumus:

Dimana:

K = Banyak variabel bebas

n = Banyak variabel sampel

R = Koefisien korelasi linier berganda

Untuk menentukan nilai Ftabel, tingkat

sigifikan yang digunakan sebesar 5% dengan derajat

kebebasan (degree of freedom) df = n-k dan k-1

dimana n adalah jumlah observasi, kriteria uji yang

digunakan adalah jika Fhitung > Ftabel, maka H0 di

tolak, dan apabila Fhitung ≤ Ftabel, maka H0 diterima.

H0 : b1; b2 = 0, artinya environmental knowledge

dan environmental attitudes bersama-sama tidak

berpengaruh terhadap minat beli produk ramah

lingkungan.

Ha : β1 ≠ β2 ≠ 0

Environmental knowledge dan environmental

attitudes secara simultan berpengaruh signifikan

terhadap minat beli pada produk ramah lingkungan.

Ha : minimal salah satu ≠ 0 artinya environmental

knowledge, environmental attitudes secara bersama-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

54

sama berpengaruh terhadap minat beli pada produk

ramah lingkungan.

b. Penerimaan H0 dan Ha

H0 diterima bila probabilitas (p) ≥ 0,05

Ha diterima bila probabilitas (p) < 0,05

2.2. Uji Secara Parsial (Uji t)

Uji t atau uji parsial digunakan untuk menguji koefisien

regresi secara parsial dari variabel independennya.

Untuk menguji pengaruh environmental knowledge dan

environmental attitudes secara parsial terhadap minat beli

pada produk ramah lingkungan digunakan uji t. Langkah-

langkah uji t (Atmaja, 2000):

a. Menentukan H0 dan Ha

H0 : β1 atau β2 = 0

Environmental knowledge dan environmental

attitudes secara parsial tidak berpengaruh signifikan

terhadap minat beli konsumen pada produk ramah

lingkungan.

Rumus:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

55

Dimana:

tj = thitung koefisien ke j

bj = koefisien regresi dari variabel ke j

Sj = standard error dari bj

Untuk menentukan nilai t-statistik tabel,

ditentukan dengan tingkat signifikan 5% dengan

derajat kebebasan df = n-k-1, dimana In adalah

jumlah observasi dan k adalah jumlah variabel. Jika

thitung > ttabel (n-k-1), maka H0 ditolak, jika thitung ≤

ttabel (n-k-1), maka H0 diterima.

H0 : b1; b2; = 0, artinya environmental

knowledge dan environmental attitudes secara

parsial tidak berpengaruh positif terhadap minat beli

konsumen pada produk ramah lingkungan.

Ha : b1; b2; ≠ 0

Environmental nowledge dan Environmntal Attitudes

secara parsial berpengaruh signifikan terhadap minat

beli konsumen pada produk ramah lingkungan.

Ha : b1; b2 ≠ 0 artinya environmental knowledge dan

environmental attitudes secara parsial berpengaruh

positif terhadap minat beli konsumen pada produk

ramah lingkungan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

56

b. Penerimaan H0 dan Ha

H0 diterima bila probabilitas (p) ≥ 0,05

Ha diterima bila probabilitas (p) < 0,05

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

57

BAB IV

GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN

A. Sejarah Laundry

Laundry adalah kata benda yang mengacu pada tindakan pencucian

pakaian dan linen, dimana proses pencucian sedang dilakukan atau yang

telah dicuci. Laundry pertama kali dilakukan di sungai dengan merendam

dan membiarkan air membawa pergi bahan yang dapat menyebabkan bau

dan noda. Usaha ini untuk menghilangkan kotoran, dilakukan dengan cara

sering menggosok, memutar atau memukul-mukulkan pada batu atau

papan. Tehnik ini umum digunakan di Eropa, Amerika Utara, Jepang

bahkan sampai di Indonesia. Cara mencuci ini dipergunakan perkiraan

pada abad ke-19 di Eropa, Amerika Utara dan dunia dengan menggunakan

peralatan binatu. Awalnya menggunakan sebuah bak air panas, sebuah

papan dalam bingkai kayu. Air dapat dipanaskan dalam panci besar, logam

besar atau tembaga pada pengapian.

Sekitar tahun 1864-an terlihat dua orang tentara yang mencuci

menggunakan peralatan untuk mencuci yang bisa dibawa ke tepi sungai,

pada periode ini sabun telah mulai digunakan dalam mencuci. Sabun yang

dipakai terbuat dari senyawa alcali dan cara penggunaannya yaitu dengan

mencampur sabun dengan air panas agar noda cepat menghilang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

58

Pada 1880-an produksi sabun telah semakin meningkat dan

perkembangan akan kehidupan rumah tangga pun semakin meningkat.

Dalam dunia binatu pun telah semakin berkembang, binatu telah

menggunakan pati kanji atau bubuk biru untuk pakaian atau linen yang

berwarna putih dan terang. Berbagai bahan kimia mulai digunakan untuk

meningkatkan daya pelarut air.

Pada tahun 1914-an Chruch Roy dan Christine Clark

mengembangkan sebuah produk yang berupa produk perlengkapan rumah

tangga termasuk peralatan mencuci. Dan pada awal abad 20-an mulai

ditemukan proses mekanik dalam mencuci menggunakan mesin cuci.

Sejak Indonesia merdeka, kegiatan pembangunan di Indonesia

menjadi semakin marak. Mereka yang terlibat dalam pembangunan

prasarana tersebut menjadi manusia sibuk yang sering tidak bisa

meluangkan waktu untuk melakukan kegiatan seperti laundry. Maka

kemudian penduduk yang sibuk mulai memerlukan orang lain untuk

merawat pakaiannya. Mereka memerlukan orang yang mau melaundry

pakaian dan kain-kain lain seperti sprey, sarung bantal, jaket dan

sebagainya. Disinilah awal mula jasa laundry diperlukan.

Pada awalnya, untuk membantu dalam melakukan laundry maka

orang mencari pembantu rumah tangga untuk melakukan kegiatan laundry

pakaian serta linen seluruh anggota keluarga yang beratnya bisa berkilo-

kilo. Dan sebagian lainnya menyerahkan pakaian serta linen mereka

kepada pihak lain yang menjajakan jasa laundry. Laundry dahulu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

59

penghitungannya dilakukan perbijian, namun seiring dengan

perkembangan akan permintaan kegiatan laundry kini penghitungannya

pun dilakukan dengan kiloan yang kini sering disebut dengan nama

laundry kiloan.

Dalam perkembangannya laundry kiloan menjadi cukup terkenal

dan disukai banyak orang, karena pada laundry kiloan pakaian ditimbang

beratnya dan jasa laundry kiloan dibayar berdasarkan berat kilo dari

pakaian tersebut, bukan berdasarkan jumlah pakaiannya.

Sekarang ini, konsumen yang mendominasi usaha jasa laundry

berasal dari kalangan Mahasiswa. Laundry Mahasiswa pertama kali

muncul sekitar tahun 1998 di Yoyakarta. Seiring dengan meluasnya

kebiasaan Mahasiswa mencuci di laundry, bisnis ini pun tumbuh seperti

cendawan di musim hujan. Kebiasaan mencuci di laundry juga bisa

menggambarkan perubahan gaya hidup di kalangan Mahasiswa yang

merupakan anak kost. Ketika krisis ekonomi terjadi tahun 1997,

Mahasiswa kost di Yogya dikenal sangat prihatin dan hemat. Jangankan

untuk laundry, untuk makan sehari – hari saja mereka mengandalakan nasi

angkringan atau nasi kucing. Seiring dengan membaiknya ekonomi

nasional, kantong Mahasiswa pun kian meningkat sehingga bisa mengikuti

gaya hidup.

Pada awalnya, bisnis laundry diperuntukkan oleh masyarakat

kalangan menengah atas yang artinya, orang – orang yang menggunakan

jasa laundry hanyalah berasal dari orang – orang kelas atas. Hal tersebut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

60

didasarkan fakta bahwa dahulu, orang – orang yang memiliki baju

berkualitas adalah orang – orang dari kalangan menengah saja. Akan tetapi

sekarang, jasa laundry tidak hanya diperuntukkan bagi kalangan elite

maupun eksekutif, tetapi telah mewabah ke kalangan nonelite, seperti

Mahasiswa, masyarakat umum, dan karyawan. Selain itu, jasa laundry pun

memberikan layanan yang spesial kepada golongan tersebut, yaitu hemat

khas anak kos. Laundry hemat ala anak kost adalah jenis bisnis laundry

kiloan. Dalam hal ini, satuan yang digunakan ialah kiloan. Konsumen

hanya perlu mengeluarkan biaya mulai Rp. 2.000,00 sampai Rp. 3.500,00

per kilogram baju yang dimasukan ke jasa laundry. menurut hasil survei di

sebuah koran harian, pangsa pasar terbesar laundry kiloan adalah

Mahasiswa dengan presentase sekitar 48 %, Pekerja 32 %, rumah tangga

16 %, dan lain – lain sebanyak 4 %.

Usaha laundry awal keberadaannya disebut binatu. Yang mana

dalam bahasa modern saat ini, usaha pencucian baju lebih dikenal dengan

istilah laundry & dry clean, pakaian dibersihkan menggunakan cairan

kimia khusus yang bisa membersihkan dan merontokan kotoran di pakaian

tanpa dicuci seperti biasa. Usaha jenis ini, yang dulu hanya dilakukan

secara rumahan atau terdapat di hotel – hotel mewah untuk fasilitas tamu,

mulai menjamur di tahun 1900-an, sejak dimulainya sistem franchise dari

luar negeri. Layanan ini, tadinya hanya diperuntukan bagi masyarakat

kelas atas, tapi kini bisa dinikmati masyarakat kelas menengah ke bawah.

Sebuah situs internet berani menyatakan bahwa laundry kiloan menempati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

61

posisi kedua dalam jajaran bisnis dengan prospek terbaik di Yogyakarta.

Kini, Yogyakarta menjadi pelopor bagi bisnis laundry yang telah

dikembangkan di berbagai kota lainnya. Seiring dengan tuntutan gaya

hidup dan kapitalistik pada era mendatang kebutuhan akan jasa laundry

akan semakin meningkat.

B. Perlengkapan Laundry

Agar kegiatan laundry dapat berjalan dengan baik maka

diperlukanlah perlengkapan yang menunjang untuk melaundry seperti

mesin-mesin yang berhubungan dengan pencucian. Mesin-mesin yang

digunakan adalah sebagai berikut:

1. Marker Machine (Mesin Pemberi Tanda)

Marker machine adalah mesin yang bekerja secara otomatis, memberi

tanda pada cucian tamu. Mesin ini dapat mencetak nomor kamar,

nomor urut pada pita kecil dan menempelkannya pada cucian tamu.

Tanda ini untuk menghindari hilangnya cucian milik tamu atau cucian

tertukar (Fauzar Ikhsan : Kinerja Section Laundry Terhadap Tingkat

Kepuasan Tamu Di Best Western Hotel Asean Internasional Medan,

2009. USU Repository © 2009).

2. Washing Machine (Mesin Cuci)

Washing machine adalah mesin untuk mencuci pakaian dan linan

kotor. Pada proses pencucian digunakan obat pembersih yaitu sabun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

62

dan deterjen. Mesin ini secara otomatis menghilangkan kotoran dan

membilas dengan air hingga bersih.

3. Extractor Machine (Mesin Pemeras Cucian)

Mesin ini bekerja secara otomatis memeras cucian yang selesai dicuci.

Cucian itu menjadi lembab, sehingga mudah dalam proses pengeringan

di mesin tumbler (pemeras). Petugas yang menjalankan mesin pemeras

cucian ini harus menutup pintunya. Sebelumnya harus ditutup kain

penutup (terpal) agar cucian yang diperas tidak keluar.

4. Tumbler Machine (Mesin Pengering)

Mesin ini bekerja secara otomatis mengeringkan cucian-cucian yang

sudah diperas.

5. Pressing (Setrika Press)

Mesin ini berguna untuk memperhalus dan merapikan cucian.

6. Flat Roll Ironer (Setrika khusus linen-linen berbentuk lembaran)

Mesin ini bekerja secara otomatis menyetrika linan-linan hotel, yang

merupakan lembaran-lembaran. Misalnya, sheet (sprei), pillow case

(sarung bantal), taplak meja, dan napkin (kain serbet).

7. Ironer (Setrika Tangan)

Ironer adalah mesin setrika tangan yang dipergunakan seperti setrika

biasa. Mesin ini dihubungkan dengan aliran uap panas sehingga sangat

praktis dipakai.

Dalam pencucian, kadang-kadang diperlukan obat pembersih

tertentu untuk menolong dalam membersihkan pakaian. Obat pembersih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

63

yang digunakan terdiri dari liquid soap, deterjen, bleach, dan softener.

Berikut adalah obat-obat pembersih (chemicals) yang digunakan yaitu:

1. Liquid Soap (Sabun Cair)

Liquid Soap adalah obat pembersih berupa sabun cair.

Penggunaannya disesuaikan dengan jumlah cucian.

2. Deterjen

Deterjen adalah obat pembersih berupa sabun bubuk.

Penggunaannya disesuaikan dengan jumlah cucian.

3. Bleaching (Pemutih)

Bleaching adalah obat pembersih/ pemutih yang digunakan terutama

untuk linan putih agar kelihatan lebih cemerlang.

4. Softening (Pelembut)

Softening adalah obat berupa cairan untuk membuat handuk menjadi

lembut setelah selesai dicuci.

5. Souring ( penetral )

Souring adalah obat berupa cairan untuk membuat penetral dalam

proses pencucian linen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

64

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Penelitian ini merupakan penelitian survei mengenai pengaruh

environmental knowledge dan environmental attitudes terhadap minat beli produk

ramah lingkungan pada usaha laundry. Penelitian ini dilakukan dengan

memberikan kuesioner kepada 40 responden (pengusaha laundry) yang dijadikan

sampel. Berdasarkan hasil dari pembagian kuesioner kepada 40 responden maka

diperoleh hasil analisis dengan karakteristik responden pada table V.1 sebagai

berikut :

Tabel V.1

Lamanya Usaha Responden

Lama Usaha Jumlah Presentase

1 – 3 tahun

16 40%

4 – 6 tahun 17 43%

7 - 9 tahun

7 18%

10 – 12 tahun

0 0%

Jumlah 40 100%

Berdasarkan tabel V.1 di atas dapat dikatakan responden yang lama

usahanya berdiri 1-3 tahun ada 16 orang dengan presentase sebesar 40%,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

65

responden yang lama usahanya berdiri 4 – 6 tahun ada 17 orang dengan

presentase sebesar 43%, responden yang lama usahanya berdiri 7 – tahun ada 7

orang, sedangkan responden yang lama usahanya 10 – 12 tahun tidak ada. Jadi

dari 40 responden yang dijadikan sampel pada penelitian ini sebagian besar

memiliki usia usaha dibawah 7 tahun.

A. Pengujian Terhadap Instrumen

1. Uji Validitas

Uji validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung

dengan nilai r tabel. Pernyataan dikatakan valid apabila nilai r hitung

lebih besar dari pada nilai r tabel dengan menggunakan level

signifikan 5%. Adapun N yang digunakan pada penelitian ini sebesar

40 dan nilai r tabel 0,312 pada level signifikansi 5%. Suatu instrumen

yang valid atau sah mempunyai validitas yang tinggi, sebaliknya

instrumen yang kurang valid berarti memiliki validitas yang rendah,

seperti pada table V.2 berikut ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

66

Tabel V. 2

Hasil Uji Validitas

Variabel

Butir

Pertanyaan

r hitung r tabel sig ket

Environmental

Knowledge

1 0.57 0,312 0,000 valid

2 0.688 0,313 0,000 valid

3 0.637 0,314 0,000 valid

4 0.694 0,315 0,000 valid

5 0.621 0,316 0,000 valid

6 0.596 0,317 0,000 valid

7 0.17 0,318 0.294 tidak valid

Environmental

Attitudes

1 0.29 0,319 0,069 tidak valid

2 0.423 0,320 0,000 valid

3 0.791 0,321 0,000 valid

4 0.831 0,322 0,000 valid

5 0.658 0,323 0,000 valid

Minat Beli

1 0.83 0,324 0,000 valid

2 0.782 0,325 0,000 valid

3 0.864 0,326 0,000 valid

4 0.798 0,327 0,000 valid

5 0.808 0,328 0,000 valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

67

Berdasarkan tabel V. 2 (hasil uji validitas) di atas dapat dilihat

butir-butir pernyataan mana saja yang valid dan yang tidak valid dari

setiap variabel penelitian. Dari tabel hasil uji validitas diketahui bahwa

semua variabel memiliki butir pernyataan yang konstruk atau valid hal

ini terlihat dari nilai r hitung > r tabel dan nilai signifikansi < 0,05.

Dari variabel environmental knowledge (X1) terdapat 7 butir

pernyataan yang mana 1 butir pernyataannya dinyatakan tidak valid,

yaitu butir ke-7 oleh karena itu butir pernyataan tersebut digugurkan

dan tidak disertakan dalam penelitian, ke-6 butir pernyataan yang lain

dinyatakan valid. Variabel environmental attitudes (X2) terdiri dari 5

butir pernyataan, dari semua butir pernyataan hanya 1 butir pernyataan

yang tidak valid sedangkan butir pernyataan yang lainnya dinyatakan

valid, butir yang tidak valid tersebut adalah butir pertama dan tidak

akan disertakan dalam penelitian. Pada variabel minat beli (Y) semua

butir pernyataannya dinyatakan valid.

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas instrumen menunjukkan pada satu pengertian bahwa

suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat

pengumpul dan karena instrumen tersebut sudah baik. Jadi uji

reliabilitas digunakan untuk menguji apakah instrumen yang

digunakan reliabel atau tidak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

68

Pengujian reliabilitas diukur menggunakan tehnik Cronbach

Alpha memanfaatkan bantuan SPSS, batas kritis nilai alpha untuk

mengindikasikan kuesioner yang reliable adalah 0,60. Jadi bila nilai

cronbach alpha > 0,60 maka kuesioner tersebut reliable/handal, seperti

terlihat pada table V.3 berikut ini:

Tabel V. 3

Statistik Reabilitas

Berdasarkan tabel V.3 Reliability Statistics dapat diketahui nilai

alpha yaitu 0,811. Nilai Cronbach Alpha menunjukkan nilai di atas

0,60 maka dapat disimpulkan bahwa kuesioner atau instrumen yang

digunakan oleh peneliti reliabel/handal, sehingga instrumen tersebut

layak untuk digunakan.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.811 .797 17

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

69

B. Analisis Variabel Penelitian

1. Analisis Variabel Environmental Knowledge

Pengetahuan lingkungan adalah informasi tentang kegiatan

yang berhubungan dengan pemanfaatan, pemeliharaan, dan

pengawasan terhadap lingkungan, baik lingkungan fisik, lingkungan

biologis dan lingkungan sosial. Berikut ini disajikan pada table V.4

hasil analisis variabel environmental knowledge (X1).

Tabel V.4

Variabel Environmental Knowledge

Interval Kategori Frekuensi Persentase

≤1,80 Sangat Tidak

Baik

0 0%

1,81 – 2,60 Tidak Baik 1 1,8%

2,61 – 3,40 Netral 3 7,1%

3,41 – 4,20 Baik 19 48,6%

≥4,21 Sangat Baik 17 43,5%

Jumlah 40 100%

Rata-rata = 4

Berdasarkan tabel V.4 di atas dapat dilihat yang mendominasi

adalah responden yang berada dalam kategori “baik” dengan jumlah

responden 19 orang, kemudian responden yang berada dalam kategori

“sangat baik” dengan jumlah responden 17 orang, responden yang berada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

70

dalam kategori “netral” ada 3 orang, dan responden yang berada dalam

kategori tidak baik ada 1 orang.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tingkat responden

yang mendominasi berada dalam kategori baik atau dapat dikatakan

bahwa responden yang terdiri dari para pengusaha laundry sudah

memiliki tingkat environmental knowledge yang tinggi, kemungkinan

disebabkan karena semakin meningkatnya kesadaran akan keadaan

lingkungan sekitar.

2. Analisis Variabel Environment Attitudes

Environment attitudes merupakan sikap dan perilaku seseorang

akan kepeduliannya terhadap lingkungan. Berikut ini disajikan pada

tabel V.5 hasil analisis variabel environment attitudes (X2).

Tabel V.5

Variabel Environmental Attitudes

Interval Kategori Frekuensi Persentase

≤1,80 Sangat Tidak

Baik

0 0%

1,81 – 2,60 Tidak Baik 0 1%

2,61 – 3,40 Netral 2 6%

3,41 – 4,20 Baik 24 60%

≥4,21 Sangat Baik 14 34%

Jumlah 40 100%

Rata-Rata = 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

71

Berdasarkan tabel V.5 di atas dapat dilihat yang mendominasi

adalah responden yang berada dalam kategori “baik” dengan jumlah

responden 24 orang dengan tingkat presentase 60%, kemudian

responden yang berada dalam kategori “sangat baik” dengan jumlah

responden 14 orang dengan tingkat presentase 34%, dan responden

yang berada dalam kategori “netral” ada 2 orang dengan tingkat

presentase 6% sedangkan untuk kategori “tidak baik” dan kategori

“sangat tidak baik” 0 responden.

Jadi dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden

memiliki kesadaran perilaku dan sikap yang tinggi pada lingkungan.

3. Analisis Variabel Minat Beli

Minat beli merupakan kecenderungan konsumen untuk

membeli suatu barang atau mengambil tindakan yang berhubungan

dengan pembelian yang diukur dengan tingkat kemungkinan

konsumen melakukan pembelian. Berikut ini disajikan pada tabel V.6

hasil analisis variabel minat beli (Y).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

72

Tabel V.6

Variabel Minat Beli

Interval Kategori Frekuensi Persentase

≤1,80 Sangat Tidak

Baik

0 0%

1,81 – 2,60 Tidak Baik 5 12%

2,61 – 3,40 Netral 8 20%

3,41 – 4,20 Baik 21 52%

≥4,21 Sangat Baik 6 16%

Jumlah 40 100%

Rata-Rata = 3,7

Berdasarkan tabel V.6 di atas dapat dilihat bahwa responden

yang berada pada kategori “sangat tidak baik” adalah 0 orang, yang

berada pada kategori “tidak baik” ada 5 orang, responden yang berada

pada kategori “netral” ada 8 orang, responden yang berada pada

kategori “baik” ada 21 orang dan responden yang berada pada kategori

“sangat baik” ada 6 orang.

Jadi dapat disimpulkan bahwa rata-rata responden berada pada

kategori “baik” yang berarti bahwa minat beli responden akan produk

ramah lingkungan sudah cukup tinggi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

73

C. Analisis Data

1. Pengujian Asumsi Klasik

a. Uji Multikolinearitas

Uji multikolinearitas digunakan untuk menguji data pada

model regresi apakah terjadi korelasi antar variabel independennya

atau tidak. Uji multikolinieritas dapat dilakukan dengan melihat

tolerance value dan variance inflation factor (VIF).

Multikolinieritas terjadi jika nilai VIF di atas 10 atau tolerance

value di bawah 0,1. Ditunjukkan dalam tabel V.7:

Tabel V. 7

Hasil Uji Multikolinearitas

Coefficientsa

Model

Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 Environmental

knowledge .955 1.048

Environmental

attitude .955 1.048

a. Dependent Variable: Minat Beli

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

74

Variabel Tolerance VIF Keterangan

Environmental

Knowledge

0,955 1,048

Tidak terjadi

multikolinearitas

Environmental

Attitudes 0,955 1,048

Tidak terjadi

multikolinearitas

Berdasarkan tabel V. 7 di atas dapat dilihat nilai tolerance dari

kedua variabel menunjukkan nilai di atas 0,1 dan nilai VIF tidak

ada yang lebih besar 10. Hal ini berarti bahwa pada semua variabel

independennya tidak terjadi gangguan multikolinearitas sehingga

data yang dimiliki dinyatakan layak untuk diteliti.

b. Uji Heteroskedastisitas

Uji Heteroskedastisitas digunakan untuk menguji ada tidaknya

heteroskedastisitas pada data yang digunakan. Cara untuk

mengetahui ada tidaknya heteroskedastisitas adalah dengan melihat

grafik plot antara nilai prediksi variabel terikat ZPRED dengan

residualnya SRESID.

Hasil uji heteroskedastisitas yang dilakukan dapat dilihat pada

gambar V.1 di bawah ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

75

Gambar V. 1

Berdasarkan gambar scatterplot V.1 di atas dapat dilihat

bahwa titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk suatu

pola tertentu sehingga dapat dianggap variabel bebas di atas tidak

terjadi heteroskedastisitas sehingga model regresi layak untuk

digunakan.

2. Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis regresi pada penelitian ini digunakan untuk menguji

pengaruh environmental knowledge dan environmental attitudes

terhadap minat beli produk ramah lingkungan. Analisis regresi linier

berganda digunakan untuk menerangkan besarnya hubungan antara

variabel bebas terhadap variabel terikat. Seperti yang terlihat pada

table V.8 berikut ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

76

Tabel V. 8

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 1.276 1.012 1.260 .215

Rata-rata

environmenta

l knowledge

.416 .194 .342 2.140 .039

Rata-rata

environmenta

l attitude

.152 .208 .117 .730 .470

a. Dependent Variable: RataY

Berdasarkan hasil analisis yang digunakan menggunakan bantuan

SPSS maka dapat dilihat pada tabel V. 8 di atas persamaan regresi

yang diperoleh yaitu:

Y= 1,276 + 0,416X1 + 0,152X2

Dimana:

X1 = environmental knowledge

X2 = environmental attitudes

Nilai konstanta 1,276 menunjukkan minat beli pada produk ramah

lingkungan diprediksi sebesar 1,276 tanpa dipengaruhi oleh

environmental knowledge (X1) dan environmental attitudes (X2) atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

77

jika environmental knowledge (X1) dan environmental attitudes (X2)

nilainya 0 maka minat beli nilainya positif 1,276.

Nilai koefisien regresi variabel environmental knowledge (X1)

sebesar 0,416 artinya jika environmental knowledge ditingkatkan satu

satuan maka minat beli akan mengalami perubahan sebesar 0,416,

dengan asumsi bahwa Environmetal Attitudes (X2) tetap (tidak

mengalami perubahan). Nilai koefisien regresi environmental attitudes

(X2) sebesar 0,152 berarti jika environmental attitudes ditingkatkan

satu satuan maka minat beli pada produk ramah lingkungan akan

mengalami perubahan sebesar 0,152, dengan asumsi bahwa

Environmental Knowledge (X1) tetap (tidak mengalami perubahan.

3. Pengujian Hipotesis

a. Pengujian Signifikansi menggunakan Uji F

Pengujian hipotesis secara simultan atau bersama-sama

menggunakan uji F untuk mengetahui apakah variabel

independennya secara bersama-sama berpengaruh terhadap

variabel dependennya, dan untuk melihat besarnya pengaruh secara

bersama-sama pada variabel independennya terhadap variabel

dependennya maka bisa dilihat pada koefisien determinasi

berganda, dapat dilihat pada table V.9 berikut ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

78

Tabel V. 9

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 2.963 2 1.481 3.451 .042a

Residual 15.881 37 .429

Total 18.844 39

a. Predictors: (Constant), Rata-rata environmental attitude, Rata-rata

environmental knowledge

b. Dependent Variable: Rata-rata Minat

beli

Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam melakukan uji F

yaitu sebagai berikut:

a) Menentukan H0 dan Ha

H0 = environmental knowledge dan environmental attitudes

secara simultan atau bersama-sama tidak berpengaruh

signifikan terhadap minat beli konsumen pada produk

ramah lingkungan.

Ha = environmental knowledge dan environmental attitudes

secara simultan atau bersama-sama berpengaruh

signifikan terhadap minat beli konsumen pada produk

ramah lingkungan.

b) Menentukan Kriteria Pengujian

Nilai F hitung > F tabel pada α = 5% maka H0 ditolak.

Nilai F hitung < F tabel pada α = 5% maka H0 diterima.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

79

c) Menentukan Ftabel

Untuk menentukan nilai Ftabel, tingkat sigifikan yang

digunakan sebesar 5% dengan derajat kebebasan (degree of

freedom) df = n-k-1 dan k-1 dimana n adalah jumlah observasi,

nilai Ftabel dengan α = 5% adalah 3,252.

Berdasarkan tabel anova V. 9 di atas dapat dilihat nilai

koefisien F hitung adalah 3.451 dengan nilai signifikansi 0,042.

Nilai F hitung > F tabel; 3,451 > 3,252 dan nilai signikansi ≤

0,05; 0,042 < 0,05.

Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa H0 ditolak, ini

berarti environmental knowledge dan environmental attitudes

bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap minat beli

konsumen pada produk ramah lingkungan.

b. Pengujian Signifikansi Menggunakan Uji t

Untuk menguji pengaruh environmental knowledge dan

environmental attitudes secara parsial terhadap minat beli pada

produk ramah lingkungan digunakanlah uji t seperti pada tabel

V.10 berikut ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

80

Tabel V. 10

1) Hasil Analisis Pengaruh Environmental Knowledge terhadap

Minat Beli

Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam

melakukan uji t yaitu sebagai berikut:

a) Menentukan H0 dan Ha

H0 = environmental knowledge secara parsial tidak

berpengaruh signifikan terhadap minat beli

konsumen pada produk ramah lingkungan.

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 1.276 1.012 1.260 .215

Rata-rata

environment

al knowledge

.416 .194 .342 2.140 .039

Rata-rata

environment

al attitude

.152 .208 .117 .730 .470

a. Dependent Variable: RataY

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

81

Ha = environmental knowledge secara parsial

berpengaruh signifikan terhadap minat beli konsumen

pada produk ramah lingkungan.

b) Kriteria Pengujian

Nilai t hitung > t tabel pada α = 5% maka H0 ditolak.

Nilai t hitung ≤ t tabel pada α = 5% maka H0 diterima.

c) Menentukan ttabel

Untuk menentukan nilai t-statistik tabel, ditentukan

dengan tingkat signifikan 5% : 2 = 2,5% (uji 2 sisi) dengan

derajat kebebasan df = n-k-1, dimana n = 40 adalah jumlah

observasi dan k = 2 adalah jumlah variabel. Nilai dari ttabel

dengan df 37 adalah 2,026.

Berdasarkan tabel V.10 nilai koefisien thitung dari

environmental knowledge bernilai 2.140 dengan P-value

sebesar 0.039 (lebih kecil dari 0,05). Diperoleh thitung > ttabel

; 2,140 > 2,026, hal ini berarti H0 ditolak dan ha diterima.

Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa

environmental knowledge berpengaruh signifikan dan

positif terhadap minat beli konsumen pada produk ramah

lingkungan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

82

2) Hasil Analisis Pengaruh Environmental Attitude terhadap

Minat Beli

Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam

melakukan uji t yaitu sebagai berikut:

a) Menentukan H0 dan Ha

H0 = environmental attitude secara parsial tidak

berpengaruh signifikan terhadap minat beli

konsumen pada produk ramah lingkungan.

Ha = environmental attitude secara parsial berpengaruh

signifikan terhadap minat beli konsumen pada

produk ramah lingkungan.

b) Kriteria Pengujian

Nilai t hitung > t tabel pada α = 5% maka Ho ditolak

Nilai t hitung ≤ t tabel pada α = 5% maka Ho diterima

c) Menentukan ttabel

Untuk menentukan nilai t-statistik tabel, ditentukan

dengan tingkat signifikan 5% : 2 = 2,5% (uji 2 sisi) dengan

derajat kebebasan df = n-k-1, dimana n = 40 adalah jumlah

observasi dan k = 2 adalah jumlah variabel. Nilai dari ttabel

dengan df 37 adalah 2,026.

Berdasarkan tabel V.10 nilai koefisien thitung dari

environmental attitudes bernilai 0.730 dengan P-value

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

83

sebesar 0.470 (lebih besar dari 0,05). Diperoleh thitung ≤ ttabel

; 0,730 < 2,026, hal ini berarti H0 diterima dan Ha ditolak.

Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa

environmental attitudes tidak berpengaruh signifikan dan

positif terhadap minat beli konsumen pada produk ramah

lingkungan.

D. Pembahasan

Green Marketing (pemasaran hijau) merupakan fokus baru dalam

usaha bisnis yang mulai mencuat dan menjadi perhatian banyak pihak

mulai akhir abad 20 (Byrne,2003). Green marketing mengemukakan

dampak dari meningkatnya kelompok masyarakat yang sadar lingkungan

dalam perilaku konsumsi sehari-hari (ecologically conscious consumer

behavior), yaitu semakin meningkatnya permintaan akan produk-produk

ramah lingkungan.

Tuntutan konsumen akan produk-produk ramah lingkungan

tersebut telah mendorong produsen untuk merubah orientasi usaha mereka,

dengan mempertimbangkan aspek ekologi selain aspek ekonomi. Oleh

karena itu penelitian ini membahas lebih lanjut mengenai orientasi tersebut

dan menganalisis pengaruh environmental knowledge dan environmental

attitudes terhadap minat beli pada produk ramah lingkungan.

Dari hasil uji F yang telah dilakukan diketahui bahwa secara simultan

environmental knowledge dan environmental attitudes berpengaruh terhadap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

84

minat beli pada produk ramah lingkungan dengan Nilai F hitung > F tabel;

3,451 > 3,252 dan nilai signifikansi ≤ 0,05. Dari hasil uji t (uji parsial) yang

dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut:

1. Pengaruh environmental knowledge terhadap minat beli

konsumen pada produk ramah lingkungan

Pengetahuan lingkungan adalah informasi yang berhubungan

dengan pemanfaatan, pemeliharaan, dan pengawasan terhadap

lingkungan. Kepedulian terhadap lingkungan adalah keadaan

psikologis seseorang berupa perhatian, kesadaran dan tanggung jawab

terhadap kondisi pengelolaan lingkungan, baik lingkungan fisik,

lingkungan biologis, maupun lingkungan sosial.

Dari hasil analisis yang telah dilakukan diperoleh bahwa

sebagian besar responden telah memiliki tingkat pengetahuan yang

cukup tinggi hal ini ditunjukkan dengan tingginya jumlah responden

yang telah memiliki pengetahuan lingkungan, dari 40 orang

responden terdapat 48,6% atau 19 orang yang berada pada kategori

baik yang berarti tingkat pengetahuan akan lingkungan yang mereka

miliki tinggi.

Melalui uji t yang telah dilakukan diperoleh nilai

koefisien thitung dari environmental knowledge adalah 2.140 dengan

signifikansi sebesar 0.039. Karena thitung > ttabel ; 2,140 > 2,026, dan

nilai signifikansi <0,05 maka dapat diakatakan bahwa environmental

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

85

knowledge secara parsial berpengaruh signifikan dan positif terhadap

minat beli pada produk ramah lingkungan.

Hal ini dimungkinkan karena saat ini kesadaran

masyarakat akan kelestarian lingkungan disekitarnya sudah semakin

meningkat sehingga pengetahuan akan konsumsi ataupun pemakaian

produk-produk yang ramah lingkungan semakin meningkat pula.

2. Pengaruh environmental attitudes terhadap minat beli konsumen

pada produk ramah lingkungan

Meningkatnya permintaan produk-produk ramah

lingkungan sekarang ini ditanggapi beberapa perusahaan dengan baik,

walaupun masih banyak perusahan yang belum mempedulikan

permasalahan pemasaran lingkungan. Environmental attitudes

merupakan sikap dan perilaku seseorang mengenai kesadaran akan

kelestarian lingkungan.

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan diketahui bahwa

sebagian besar responden yang merupakan pengusaha laundry telah

memiliki tingkat perilaku dan sikap akan lingkungan yang tinggi, hal

ini ditunjukkan jumlah responden yang berada pada kategori “baik”,

dari 40 orang responden terdapat 24 orang yang memiliki tingkat

perilaku dan sikap yang cukup tinggi terhadap kesadaran kelestarian

lingkungan dengan tingkat tingkat presentase 60%.

Dari hasil uji t yang telah dilakukan diperoleh nilai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

86

koefisien thitung dari environmental attitude adalah 0.730 dengan

signifikansi sebesar 0.470. Diperoleh thitung < ttabel ; 0,730 < 2,026, hal

ini berarti bahwa environmental attitudes secara parsial tidak

berpengaruh signifikan dan positif terhadap minat beli pada produk

ramah lingkungan.

Hasil di atas diperoleh karena kurang adanya sikap dari

para pengusaha laundry untuk mengunakan produk ramah

lingkungan. Hal ini mungkin dikarenakan harga produk ramah

lingkungan yang lebih mahal, sehingga membuat para pengusaha

laundry lebih memilih produk lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

87

BAB VI

KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data dan pembahasan mengenai pengaruh dari

environmental knowledge dan environmental attitudes terhadap minat beli

produk ramah lingkungan pada usaha laundry diperoleh kesimpulan

sebagai berikut:

1. Dari hasil analisis variabel environmental knowledge diperoleh rata-

rata 4 yang berada pada kategori “baik”, hasil analisis variabel

environmental attitudes diperoleh rata-rata 4 yang berada pada

kategori “baik”, dan pada variabel minat beli diperoleh rata-rata 3,7

yang berada pada kategori “baik”. Hal ini berarti dari hasil pengisian

kuesioner oleh 40 orang responden yang diambil menyatakan bahwa

sebagian besar responden telah memiliki tingkat kesadaran akan

kepedulian lingkungan yang cukup tinggi.

2. Berdasarkan uji t yang telah dilakukan diperoleh nilai koefisien thitung

dari environmental knowledge (X1) adalah 2.140 dengan signifikansi

sebesar 0.039. Karena thitung > ttabel ; 2,140 > 2,026, dan nilai

signifikansi ≤ 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Jadi disimpulkan

bahwa environmental knowledge secara parsial berpengaruh signifikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

88

dan positif terhadap minat beli pada produk ramah lingkungan.

3. Berdasarkan hasil uji t yang telah dilakukan diperoleh nilai koefisien

thitung dari environmental attitudes (X2) adalah 0.730 dengan

signifikansi sebesar 0.470. dapat dilihat bahwa nilai thitung < ttabel ;

0,730 < 2,026, yang berarti bahwa environmental attitudes secara

parsial tidak berpengaruh signifikan dan positif terhadap minat beli

pada produk ramah lingkungan.

4. Dari uji F yang telah dilakukan diperoleh nilai koefisien F hitung

adalah 3.451 dengan nilai signifikansi 0,042. Nilai F hitung > F tabel;

3,451 > 3,252 dan nilai signikansi ≤ 0,05; 0,042<0,05. Jadi dapat

ditarik kesimpulan bahwa H0 ditolak, ini berarti environmental

knowledge dan environmental attitudes secara simultan atau bersama-

sama berpengaruh signifikan terhadap minat beli konsumen pada

produk ramah lingkungan.

B. Saran

Dari hasil penelitian diatas, maka saran yang dapat diberikan ialah:

1. Bagi para pengusaha laundry yang menjadi responden dalam

penelitian ini agar lebih memperhatikan lagi penggunaan atau

konsumsi akan produk-produk ramah lingkungan. Pengetahuan akan

pelestarian lingkungan saja tidak akan cukup bila tidak dibarengi

dengan perilaku yang sejalan. Semoga para pengusaha laundry lebih

berani dalam bersikap dan berperilaku untuk menjaga lingkungan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

89

lebih baik lagi, seperti menggunakan detergent, pewangi, dan pelembut

pakaian yang ramah lingkungan.

2. Bagi penelitian yang akan datang diharapkan untuk lebih menggali lagi

permasalahan yang ada, sehingga dapat menemukan faktor atau

masalah lain yang dapat lebih mempengaruhi minat beli pada produk

ramah lingkungan.

3. Bagi perusahan penjual produk ramah lingkungan diharapkan untuk lebih

memberikan informasi produk ramah lingkungan pada label produk

(ecolabelling) atau sering juga disebut sebagai label lingkungan. Label

lingkungan dapat berbentuk antara lain pernyataan, lambang/simbol,

atau grafis pada suatu label produk atau kemasan, dalam literatur

produk, dalam buletin teknik, iklan atau dalam publikasi. Karena

perusahan sangat berperan penting untuk mengenalkan produk ramah

lingkungan kepada konsumen. Dengan adanya informasi maka

konsumen akan lebih tertarik untuk menggunakan produk ramah lingkungan.

Pentingnya pengetahuan lingkungan pada konsumen, serta di sisi lain

kepedulian perusahaan untuk dapat memberikan informasi yang jelas

sebagai upaya edukasi bagi konsumen. Apabila konsumen mengetahui

dan memiliki nilai-nilai ekologi, maka tentu saja akan berpikir

sebelum membeli.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

90

C. Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan penelitian yang akan disampaikan pada penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Karena keterbatasan penelitian dalam hal pengetahuan dan waktu

sehingga mengakibatkan masih banyak kekurangan dalam penelitian

ini, disamping itu penulis masih banyak kekurangan dalam penulisan

skripsi ini yang dikarenakan kurangnya pengalaman dalam menulis

karya ilmiah.

2. Meski penulis sudah berusaha semaksimal mungkin untuk

memperoleh data yang dapat dipercaya, namun tidak menutup

kemungkinan adanya hal-hal yang bersifat pribadi dari para responden

yang hendaknya dihormati sehingga mengakibatkan munculnya

keadaan yang tidak sesuai dengan kenyataan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

91

DAFTAR PUSTAKA

Assael, H. 1992. Consumer Behavior and Marketing Acion: Fourth edition, Kent

Publishing Company, Boton

Azwar, Saifuddin. 2003. Metode Penelitian. Jilid II. Yogyakarta. Pustaka Pelajar

Offset

Benton, Raymond Jr. 1994. Environmental Knowledge and Attitudes of

Undergraduate Business Students Compared to Non-Business Students.

Loyola University Chicago. USA.

Bradley, J.C., Waliczek, T.M., and Zajicek, J.M. 1999. Relationship Between

Environmental Knowledge dan Environmental Attitudes of High School

Students. The Journal of Environmental Education.

Chan, Ricky Y.K., 1999. Environmental Attitudes and Behavior of Consumers in

China: Survey Findings and Implications, Journal of Internacional

Consumer Marketing.

Engel, J.F., Blackwell, R.D., Miniard, P.W. 1994. Perilaku Konsumen: Jilid 1 dan

2. Jakarta: Binarupa Aksara.

Fauzar Ikhsan. 2009. Kinerja Section Laundry Terhadap Tingkat Kepuasan Tamu

Di Best Western Hotel Asean Internasional. Medan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

92

Fierman, J. 1991. The Big Muddle in Green Marketing. Fortune.

Ferdinand, Augusty. 2006. Metode Penelitian Manajemen. Edisi II. Yogyakarta.

BP UNDIP.

Fitra, Reza Meifia. 2010. Green Marketing, download dari situs:

blog.beswandjarum.com/rezamf/green-marketing.html.

Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS.

Edisi 3. Semarang. BP UNDIP.

Gitting R.M. 2010. Pengaruh Environmental Knowledge dan Environmental

Attitudes terhadap minat beli produk AC ramah lingkungan di Surabaya.

Universitas Airlangga, Surabaya.

Kotler, P and Keller. 2007. Marketing Management. 12th Edition. New Jersey:

Pearson Prantice Hall.

Keneddy, Jhon E. 2009. Era Bisnis Ramah Lingkungan. Edisi Pertama. Jakarta.

PT Bhuana Ilmu Populer

Mowen, Jhon C dan Minor, M., 2001, Consumer Behavior, 5th edition, New

Jersey:Prentice Hall.

Masson, R.D & Douglas A. Lind. 1996. Teknik Statistik Untuk Bisnis dan

Ekonomi. Erlangga, Jakarta.

Schiffman, L. & Kanuk, L.L. 2000. Perilaku Konsumen. Klaten: Intan Sejati

Klaten

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

93

Schiffman, L. & Kanuk, L.L.. 2004. Consumer Behavior. Seventh Edition, New

York: Prentice Hall, Inc.

Simamora, Bilson. 2002. Panduan Riset Perilaku Konsumen. Jakarta: PT.

Gramedia Pustaka Utama

Smith, S.M., Haugtvedt, C.P., & Petty, R.E.1990. Attitudes and Recycling: Does

The Measurement of Affect Enhance Behavioral Prediction. Psychology &

Marketing, 11, 359-374.

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan

R&D). Bandung: CV. Alfabeta

Synodinos, Nicolaos E. 1990. Environmental Attitudes and Knowledge: A

comarison of Marketing and Business Students With Other Groups.

Journal of Bussines Research 20. University of Hawaii. US.

Usman, H. dan R. Purnomo Setiady Akbar. 2000. Pengantar Statistika. Bumi

Aksara, Jakarta.

www.wikipedia.com

www.kompas.com

http:gerakankonsumen.blogspot.com

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

94

Olah Data Menggunakan SPSS

1. Hasil Uji Validitas

a. Uji Validitas X1

Correlations

X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1.7 TotX1

X1.1 Pearson

Correlation 1 .121 .430

** .545

** .378

* .148 -.081 .570

**

Sig. (2-tailed) .457 .006 .000 .016 .362 .618 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.2 Pearson

Correlation .121 1 .454

** .301 .278 .296 -.108 .688

**

Sig. (2-tailed) .457 .003 .059 .082 .064 .506 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.3 Pearson

Correlation .430

** .454

** 1 .540

** .114 .046 .036 .637

**

Sig. (2-tailed) .006 .003 .000 .485 .776 .827 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.4 Pearson

Correlation .545

** .301 .540

** 1 .249 .264 .011 .694

**

Sig. (2-tailed) .000 .059 .000 .122 .099 .947 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.5 Pearson

Correlation .378

* .278 .114 .249 1 .451

** -.029 .621

**

Sig. (2-tailed) .016 .082 .485 .122 .003 .857 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.6 Pearson

Correlation .148 .296 .046 .264 .451

** 1 .135 .596

**

Sig. (2-tailed) .362 .064 .776 .099 .003 .405 .000

N 40 40 40 40 40 40 40 40

X1.7 Pearson

Correlation -.081 -.108 .036 .011 -.029 .135 1 .170

Sig. (2-tailed) .618 .506 .827 .947 .857 .405 .294

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

95

N 40 40 40 40 40 40 40 40

TotX1 Pearson

Correlation .570

** .688

** .637

** .694

** .621

** .596

** .170 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .294

N 40 40 40 40 40 40 40 40

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

96

b. Uji Validitas X2

Correlations

X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 X2.5 TotX2

X2.1 Pearson Correlation 1 .243 -.050 -.035 -.074 .290

Sig. (2-tailed) .131 .760 .832 .648 .069

N 40 40 40 40 40 40

X2.2 Pearson Correlation .243 1 .082 .020 .063 .423**

Sig. (2-tailed) .131 .613 .905 .700 .007

N 40 40 40 40 40 40

X2.3 Pearson Correlation -.050 .082 1 .813** .394

* .791

**

Sig. (2-tailed) .760 .613 .000 .012 .000

N 40 40 40 40 40 40

X2.4 Pearson Correlation -.035 .020 .813** 1 .561

** .831

**

Sig. (2-tailed) .832 .905 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40

X2.5 Pearson Correlation -.074 .063 .394* .561

** 1 .658

**

Sig. (2-tailed) .648 .700 .012 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40

TotX2 Pearson Correlation .290 .423** .791

** .831

** .658

** 1

Sig. (2-tailed) .069 .007 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

97

c. Uji validitas Y

Correlations

Y.1 Y.2 Y.3 Y.4 Y.5 TotY

Y.1 Pearson

Correlation 1 .509

** .609

** .613

** .685

** .830

**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40

Y.2 Pearson

Correlation .509

** 1 .602

** .663

** .484

** .782

**

Sig. (2-tailed) .001 .000 .000 .002 .000

N 40 40 40 40 40

40

Y.3 Pearson

Correlation .609

** .602

** 1 .586

** .678

** .864

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40

Y.4 Pearson

Correlation .613

** .663

** .586

** 1 .411

** .798

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .008 .000

N 40 40 40 40 40 40

Y.5 Pearson

Correlation .685

** .484

** .678

** .411

** 1 .808

**

Sig. (2-tailed) .000 .002 .000 .008 .000

N 40 40 40 40 40 40

TotY Pearson

Correlation .830

** .782

** .864

** .798

** .808

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000

N 40 40 40 40 40 40

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

98

2. Hasil Uji Reliabilitas

Uji Reliabilitas Keseluruhan

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.811 .797 17

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 40 100.0

Excludeda 0 .0

Total 40 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

99

Uji Multikolinearitas

Variables Entered/Removedb

Model

Variables

Entered

Variables

Removed Method

1 RataX2, RataX1a . Enter

a. All requested variables entered.

b. Dependent Variable: RataY

Coefficientsa

Model

Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 RataX1 .955 1.048

RataX2 .955 1.048

a. Dependent Variable: RataY

Coefficient Correlationsa

Model RataX2 RataX1

1 Correlations RataX2 1.000 -.213

RataX1 -.213 1.000

Covariances RataX2 .092 -.003

RataX1 -.003 .003

a. Dependent Variable: RataY

Collinearity Diagnosticsa

Model

Dimensi

on Eigenvalue Condition Index

Variance Proportions

(Constant) RataX1 RataX2

1 1 2.883 1.000 .00 .02 .00

2 .113 5.054 .01 .97 .01

3 .004 27.982 .99 .02 .99

a. Dependent Variable: RataY

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

100

Uji Heteroskedastisitas

Residuals Statisticsa

Minimum Maximum Mean Std. Deviation N

Predicted Value 3.34 4.06 3.73 .171 40

Std. Predicted Value -2.290 1.937 .000 1.000 40

Standard Error of Predicted

Value .111 .683 .165 .095 40

Adjusted Predicted Value 3.39 11.14 3.91 1.183 40

Residual -1.791 1.302 .000 .674 40

Std. Residual -2.589 1.882 .000 .974 40

Stud. Residual -2.628 1.909 -.039 1.032 40

Deleted Residual -7.345 1.339 -.184 1.360 40

Stud. Deleted Residual -2.875 1.983 -.047 1.062 40

Mahal. Distance .026 37.042 1.950 5.848 40

Cook's Distance .000 36.645 .933 5.791 40

Centered Leverage Value .001 .950 .050 .150 40

a. Dependent Variable: RataY

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

101

Uji Hipotesis

Variables Entered/Removedb

Model

Variables

Entered

Variables

Removed Method

1 RataX2,

RataX1a

. Enter

a. All requested variables entered.

b. Dependent Variable: RataY

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .397a .157 .112 .655

a. Predictors: (Constant), RataX2, RataX1

b. Dependent Variable: RataY

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 2.963 2 1.481 3.451 .042a

Residual 15.881 37 .429

Total 18.844 39

a. Predictors: (Constant), RataX2, RataX1

b. Dependent Variable: RataY

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

102

1 (Constant) 1.276 1.012 1.260 .215

RerataX1 .416 .194 .342 2.140 .039

RerataX2 .152 .208 .117 .730 .470

a. Dependent Variable: RataY

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

103

KUESIONER

Analisis Pengaruh Environmental Knowledge dan Environmental Attitudes

Terhadap Minat Beli Produk Ramah Lingkungan Pada Usaha-Usaha

Laundry

Kuesioner berikut dimohon kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i untuk memberikan

jawaban dengan cara memberi tanda silang (X) pada tempat yang tersedia sesuai

dengan realitas yang ada dan sesuai dengan hati nurani Bapak/Ibu/Sdr/i dengan

penjelasan sebagai berikut:

Jawaban SS menunjukkan Sangat Setuju

Jawaban S menunjukkan Setuju

Jawaban N menunjukkan Netral

Jawaban TS menunjukkan Tidak Setuju

Jawaban STS menunjukkan Sangat Tidak Setuju

(ket: Produk ramah lingkungan yang diartikan disini adalah detergent,

pewangi pakaian dan pelembut pakaian)

Atas kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i dan kerjasamanya yang baik diucapkan terima

kasih.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

104

I. Identitas Responden

Nama Perusahan (Boleh tidak diisi) :

Lamanya Usaha : (Dilingkar yang

Sesuai)

a. 1 – 3 thn

b. 4 – 6 thn

c. 7 – 9 thn

d. 10 – 12 thn

II. Environmental Knowledge

N

O

PERNYATAAN ST

S

T

S

N S SS

1 Saya mempunyai pemahaman

tentang karakteristik produk ramah

lingkungan

2 Saya terlebih dahulu membaca

label produk untuk memastikan

produk tersebut ramah lingkungan

3 Pemahaman saya tentang produk

ramah lingkungan berarti saya ikut

berpartisipasi dalam mengurangi

krisis energi di bumi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

105

4 Saya memahami bahwa krisis

energi dapat dikurangi dengan

adanya penghematan pemakaian

produk yang merusak lingkugan

dengan produk ramah lingkungan

5 Saya mengetahui terdapat polutan

kimiawi yang dihasilkan selama

memproduksi produk tidak ramah

lingkungan

6 Saya mengetahui terdapat polusi

udara selama memproduksi Produk

tidak ramah lingkungan

7 Saya mengetahui kemasan produk

ramah lingkunganbisa didaur ulang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

106

III. Environmental Attitudes

NO PERNYATAAN STS TS N S SS

1 Saya merasa penting untuk

memperkenalkan gaya hidup “Hijau”

di Indonesia, jika menggunakan

produk ramah lingkungan

2 Saya merasa ikut berpartisipasi

melestarikan lingkungan, jika

menggunakan produk ramah

lingkungan

3 Saya merasa aman jika menggunakan

produk ramah lingkungan

4 Saya merasa tenang jika

menggunakan produk ramah

lingkungan

5 Saya ikut berpartisipasi dalam

mengiklankan produk ramah

lingkungan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

107

IV.Minat Beli

NO PERNYATAAN STS TS N S SS

1 Apabila saya melakukan

pembelian kebutuhan saya

selalu memilih produk ramah

lingkungan

2 Saya seringkali mengajak

teman-teman untuk membeli

produk ramah lingkungan

3 Saya berminat membeli produk

ramah lingkungansetelah

adanya kebutuhan dan

keinginan

4 Saya selalu merekomendasikan

teman-teman saya untuk

membeli produk ramah

lingkungan

5 Produk ramah lingkungan

menjadi prioritas utama saya

pada saat saya berbelanja

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

108

HASIL PENYAJIAN KUESIONER

Data Environmental Knowledge (X1)

X1

Responden 1 2 3 4 5 6 7 Tot X1 Rata-Rata X1

1 4 3 5 5 3 3 5 28 4

2 3 2 3 3 3 3 5 22 3

3 5 5 5 5 5 4 5 34 5

4 5 2 4 5 5 5 5 31 4

5 5 4 5 5 5 4 4 32 5

6 4 4 4 5 4 5 5 31 4

7 4 3 4 4 4 4 4 27 4

8 5 4 4 5 4 4 4 30 4

9 4 4 4 4 4 5 5 30 4

10 4 4 5 5 4 4 5 31 4

11 4 4 4 4 5 5 5 31 4

12 4 5 5 5 4 4 4 31 4

13 4 4 5 5 3 5 5 31 4

14 4 5 4 5 5 4 5 32 5

15 5 3 5 4 4 4 5 30 4

16 4 2 4 4 4 4 4 26 4

17 5 5 5 5 5 5 5 35 5

18 5 3 5 5 5 4 4 31 4

19 4 4 5 5 4 5 4 31 4

20 4 3 4 4 5 5 5 30 4

21 4 5 5 5 5 5 5 34 5

22 3 3 4 3 4 4 5 26 4

23 4 4 4 4 5 5 4 30 4

24 4 5 4 4 4 5 4 30 4

25 4 5 5 5 4 4 5 32 5

26 4 4 4 4 4 5 5 30 4

27 4 4 4 4 5 5 5 31 4

28 4 3 4 5 5 4 4 29 4

29 4 4 4 4 4 4 4 28 4

30 5 4 5 5 5 5 5 34 5

31 4 4 5 5 5 5 5 33 5

32 4 5 5 4 4 4 4 30 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

109

33 4 2 4 4 3 3 5 25 4

34 4 5 5 4 5 4 5 32 5

35 4 5 5 4 5 4 4 31 4

36 4 4 4 4 4 4 4 28 4

37 4 4 4 5 5 5 4 31 4

38 4 4 4 5 5 5 5 32 5

39 4 3 5 5 4 5 5 31 4

40 4 2 4 4 5 4 5 28 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

110

Data Environmental Attitudes (X2)

X2

Responden 1 2 3 4 5 Tot X2 rata-rata

X2

1 5 4 4 5 4 22 4

2 4 4 4 4 4 20 4

3 4 4 4 5 5 22 4

4 4 5 4 4 5 22 4

5 4 4 4 4 5 21 4

6 4 4 4 4 4 20 4

7 5 4 4 4 4 21 4

8 5 4 4 4 4 21 4

9 5 5 4 4 5 23 5

10 5 5 5 5 4 24 5

11 4 4 4 4 4 20 4

12 5 5 4 4 4 22 4

13 4 5 5 5 5 24 5

14 4 4 5 5 5 23 5

15 4 4 5 5 5 23 5

16 4 4 4 4 4 20 4

17 4 5 4 4 5 22 4

18 5 4 5 4 4 22 4

19 5 4 5 5 5 24 5

20 4 4 5 5 5 23 5

21 4 4 4 4 4 20 4

22 3 4 4 3 3 17 3

23 4 4 4 4 4 20 4

24 4 4 3 3 5 19 4

25 4 5 5 5 4 23 5

26 5 5 3 3 4 20 4

27 4 3 4 4 5 20 4

28 4 4 4 4 4 20 4

29 4 4 4 4 4 20 4

30 5 5 5 5 5 25 5

31 4 4 4 4 4 20 4

32 4 5 5 5 5 24 5

33 5 5 2 2 3 17 3

34 4 5 4 4 4 21 4

35 4 5 4 4 4 21 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

111

36 5 4 4 4 4 21 4

37 4 4 4 5 5 22 4

38 4 3 3 4 4 18 4

39 4 5 4 5 5 23 5

40 4 4 5 5 4 22 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

112

Data Minat Beli

Y

Responden 1 2 3 4 5 Tot Y rata-rata Y

1 3 3 2 3 2 13 3

2 3 2 3 2 3 13 3

3 3 4 4 4 3 18 4

4 2 2 2 2 2 10 2

5 3 3 2 2 3 13 3

6 4 4 5 4 4 21 4

7 4 4 2 4 2 16 3

8 5 4 5 5 5 24 5

9 4 4 4 4 4 20 4

10 4 4 4 4 4 20 4

11 4 3 4 4 4 19 4

12 5 3 3 5 3 19 4

13 3 3 3 4 2 15 3

14 4 4 3 4 4 19 4

15 4 3 4 4 4 19 4

16 4 4 4 4 5 21 4

17 4 4 2 4 3 17 3

18 4 4 4 4 4 20 4

19 4 4 4 5 4 21 4

20 4 4 4 5 4 21 4

21 4 4 4 4 4 20 4

22 2 3 2 4 2 13 3

23 4 4 3 5 3 19 4

24 4 4 4 5 4 21 4

25 4 4 5 4 4 21 4

26 4 3 3 4 3 17 3

27 4 3 3 4 5 19 4

28 4 2 2 2 4 14 3

29 4 3 3 4 4 18 4

30 4 5 4 5 5 23 5

31 4 4 4 4 4 20 4

32 4 3 3 3 4 17 3

33 2 3 2 3 3 13 3

34 5 4 4 5 4 22 4

35 5 4 5 5 5 24 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

113

36 5 5 5 5 5 25 5

37 5 4 4 4 5 22 4

38 4 3 3 5 4 19 4

39 4 4 3 4 5 20 4

40 4 3 4 5 4 20 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk fileStudi Pada Usaha-Usaha Laundry SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi ... sebagian

114

Presentase Lamanya Usaha Konsumen

Lama

Usaha

Jumlah

Jumlah Presentase

1-3 tahun

1+3+4+5,13,15,19,20,24,26,28,29,30,31,36,38, 16 40%

4-6 tahun

2+6+7,14,16,17,18,21,22,23,32,33,34,35,37,39,40 17 43%

7-9 tahun

8,9,10,11,12,25,27 7 18%

10-12 tahun

40 100%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI