Upload
doanliem
View
219
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PETUNJUK TEKPETUNJUK TEKPETUNJUK TEKPETUNJUK TEKNISNISNISNIS PELAKSANAANPELAKSANAANPELAKSANAANPELAKSANAAN
AJAJAJAJANG KOMPETISI SENI DAN ANG KOMPETISI SENI DAN ANG KOMPETISI SENI DAN ANG KOMPETISI SENI DAN
OLAHRAGA OLAHRAGA OLAHRAGA OLAHRAGA MADRASAH MADRASAH MADRASAH MADRASAH
(AKSIOMA)(AKSIOMA)(AKSIOMA)(AKSIOMA)
KEMENTERIAN AGAMA
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
TAHUN 2015
KEPUTUSAN KEPALA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
NOMOR 145 TAHUN 2015
TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN
AJANG KOMPETISI SENI DAN OLAHRAGA MADRASAH
DI LINGKUNGAN KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
TAHUN PELAJARAN 2015
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA,
Menimbang : a. bahwa untuk mendukung tujuan pembangunan nasional dalam
bidang pendidikan, perlu dilakukan Kompetisi antar Madrasah
dilingkungan Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta;
b. bahwa salah satu bentuk Kompetisi tersebut adalah Kegiatan Ajang
Kompetisi Seni dan Olahraga madrasah;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf
a dan b maka perlu dikeluarkan petunjuk teknis pelaksanaannya;
Mengingat : 1.
2.
Undang-undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional;
Undang-undang Republik Indonesia nomor 3 tahun 2005 tentang
Sistem Keolahragaan Nasional;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan;
4. Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 9 tahun 20056 tentang
Kedudukan, Tugas, Fungsi, kewenangan, Susunan Organisasi dan
Tata Kerja Kementerian Negara RI;
5.
6.
Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia nomor 13 tahun 2012
tentang Struktur Organisasi Kementerian Agama;
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia nomor
39 tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan;
Memperhatikan : 1. Keputusan Direktur Jendral Pendidikan Islam nomor
Dt.I.I./5/OT.01.3/78/2015 tanggal, 26 Februari 2015 tentang
Pelaksanaan Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah tahun
2015 tingkat Nasional;
2. Masukan melalui rapat- rapat dengan para pejabat Bidang
Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Daerah istimewa
Yogyakarta;
M E M U T U S K A N
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN
AGAMA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN AJANG KOMPETISI SENI
DAN OLAHRAGA MADRASAH TAHUN 2015
KESATU : Menetapkan Petunjuk teknis pelaksanaan ajang kompetisi seni dan
olahraga madrasah sebagaimana tersebut dalam lampiran keputusan ini
digunakan sebagai petunjuk teknis penyelenggaraan ditingkat daerah
Istimewa Yogyakarta tahun 2015;
KEDUA : Petunjuk teknis pelaksanaan ajang kompetisi seni dan olahraga
madrasah memberikan kesempatan pada setiap madrasah untuk
mengadakan pembinaan dan pelatihan pada para peserta didiknya.
KETIGA : Surat Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan;
Ditetapkan di Yogyakarta
Pada tanggal 10 Meret 2015
KEPALA KANTOR WILAYAH
KEMENTERIAN AGAMA
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
NIZAR ALI
KATA PENGATAR
Pendidikan madrasah ditujukan untuk membangun landasan bagi berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap dan kritis, kreatif, inovatif, mandiri, percaya diri dan menjadi warga
negara yang demokratis dan bertanggungjawab. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan
berbagai programyang antara lain adalah dalam bentuk kegiatan kesiswaan. Ajang Kompetisi Seni
dan Olahraga Madrasah (AKSIOMA) merupakan program kesiswaan yang diselenggarakan dua
tahun sekali sejak tahun 2009 adalah program unggulan Direktorat Pendidikan Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama. AKSIOMA memberikan pengaruh
yang cukup signifikan bagi terwujudnya semangat belajar siswa di madrasah.Terciptanya suasana
tersebut di lingkungan pendidikan madrasah menumbuhkembangkan siswa dalam meraih pre stasi
belajar yang membanggakan. Karena itu, AKSIOMAtingkat nasional tahun 2015 akan kembali
digelar dan pada tahun ini kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan mendapat giliran menjadi
tuan rumah kegiatan tersebut.
Besar harapan kami AKSIOMAdapat diselenggarakan juga pada tingkat provinsi sampai tingkat
kabupaten/kota.Sehingga yang mengikuti AKSIOMA tingkat nasional adalah benar- benar dari
siswa terbaik di tingkat provinsi. Oengan demikian tidak menutup kemungkinan hasil AKSIOMA
tingkat nasional merupakan bibit-bibit yang bisa juga diorbitkan pada kejuaran olahraga dan seni
tingkat nasional maupun internasional. Untuk pencapaian target yang telah ditetapkan disusunlah
buku petunjuk teknis pelaksanaan AKSIOMAtahun 2015. Melalui buku pedoman ini diharapkan
pihakpihak terkait dalam pengelolaan kegiatan di tingkat pusat, provmsi, kabupaten/kota, dan
madrasah dapat menggunakan bukupedoman ini
sebaik-baiknya.
menggunakan bukupedoman ini, sehingga kegiatan dapat dilaksanakan dengan
Yogyakarta, 10 Maret
Kabid Pendidikan Madrasah
Drs. H. Noor Hamid, M.Pd.I
NIP. 196212081986031003
kegiatan dapat dilaksanakan dengan
10 Maret 2015
Pendidikan Madrasah
Drs. H. Noor Hamid, M.Pd.I
NIP. 196212081986031003
BAB I
P E N D A H U L U A N
A. Latar Belakang
Dalam rangka peningkatan mutu dan daya saing pendidikan madrasah Kementerian Agama
menyusun berbagai program demi suksesnya penyelenggaraan pendidikan madrasah sesuai
dengan tujuan pendidikan nasional. Keberhasilan pendidikan ditopang dengan kesiapan peserta
didiksecara jasmani dan rohani dalam menerima pendidikan di madrasah. Siswa yang sehat
dan berkarakter baik mempermudah pendidik dalam melaksanakan pembelajaran di dalam
kelas. Untuk itu perlu mengusung program yang memberikan perhatian pada kekuatan jiwa,
otot dan otak siswa dalam mengembangkan kreativitasi dan prestasi siswa madrasah. Ajang
Kompetisi Seni dan Olah Raga Madrasah (AKSIOMA) sebagai kegiatan yang mendukung
kebugaran dan kesehatan siswa madrasah yang sudah berlangsung sejak tahun 2009 harus tetap
dipertahankan dan dari tahun ke tahun terus dikembangkan. AKSIOMA tahun 2015 mencoba
untuk menambah cabang olah raga dan seni yang diperlombakan. Antara lain misalnya cabang
lomba menyanyi solo dan hadroh untuk bidang seni tingkat nasional. Dengan varian cabang
yang diperlombakan dimaksudkan membuka peluang yang sebesar-sebesarnya bagi potensi
siswa yang dimiliki madrasah agar dapat mengembangkan minat dan bakatnya masing-masing
serta menumbuhkan kembangkan kreativitas mereka. Direktorat Pendidikan Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama mengharapkan agar kegiatan
AKSIOMA tahun 2015 lebih baik dari tahun sebelumnya. Untuk itu dukungan semua pihak
sangat diperlukan demi suksesnya kegiatan AKSIOMA tahun ini. Semua kontingen dari
kabupaten / kota agar mempersiapkan atlitnya dengan baik melalui perlombaan-perlornbaan
baik pada tingkat madrasah, Kemenag Kab./Kota. Sehingga tidak menutup kemungkinan akan
benar-benar lahir juara-juara seni dan olah raga yang bisa bersaing dalam event yang lebih
besar pada tingkat propinsi dan nasional maupun internasional dalam dan luar negeri. Aksioma
tahun ini tingkat propinsi menyesuaikan dengan tingkat nasional dan masih ditambah dengan
cabang lain yang hanya sampai tingkat propinsi. Hal ini dilakukan untuk menambah
semaraknya pelaksanaan Aksioma ditahun 2015.
B. B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4235);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4286);
3. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
4. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4355);
5. Undang-Undang Nomor 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan
Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);
6. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2005 ten tang Sistem
Keolahragaan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor
182, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5462);
7. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2014 Tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2015 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 259, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5593);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diu bah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5410);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013
Nomor 103, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5423);
10. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi
Kementerian Negara sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan
Presiden Nomor 13 Tahun 2009 tentang Perubahan kelima atas Peraturan Presiden
Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara;
11. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Pendidikan
Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014;
12. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Eselon I Kementerian
Negara sebagaimana telah beberapa kali diu bah terakhir dengan Peraturan Presiden
Nomor 14 Tahun 2014 tentang Perubahan Kelima atas Peraturan Presiden Nomor 24
Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan
Organisasi, Tugas dan Fungsi Eselon 1 Kementerian Negara;
13. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/.Jasa Pemerintah
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 70
Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010
tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;
14. Peraturan Menteri Agama Nomor 45 Tahun 2014 ten tang Pejabat Perbendaharaan
Negara di Kementerian Agama;
15. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 Tentang Tata Kerja ,Struktur
Organisasi Kementerian Agama sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 80 Tahun 2013 ten tang Perubahan Kedua
Atas Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Kementerian Agama;
16. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 53jPMK.02j2014 tentang Standandar Biaya
Masukan Tahun Anggaran 2015.
C. Tema Kegiatan
"Membangun landasan bagi berkembangnya potensi siswa yang professional, kreatif, dan
sportif'.
D. TUJUAN KEGIATAN
1. Membangun citra madrasah sebagai basis pengembangan rohani, jasmani, skill dan
intelektualitas.
2. Mengembangkan potensi dan kreativitas siswa
3. Memberikesempatan dan penghargaan bagi siswa berprestasi sesuai dengan minat dan
bakatnya untuk dapat beraktualisasi diri
4. Menumbuhkan watak jujur, tekun, cermat dan berpandangan terbuka
5. Membangun budaya kompetisi secara sehat, dan sportif
6. Menumbuhkembangkan kepercayaan diri siswa
7. Membangun rasa kebersamaan antar siswa madrasah secara nasional.
E. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada hari Selasa tanggal, 13 Juni 2015 bertempat di
Kompleks Kanwil Kemenag DIY dan sekitarnya.
F. SASARAN
Sasaran kegiatan ini adalah siswa Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan
siswa Madrasah Aliyah se Daerah Istimewa Yogyakarta.
BAB II
P E L A K S A N A A N
A. Pelaksanaan
Kegiatan AKSIOMA tingkat propinsi adalah kegiatan yang diikuti oleh peserta yang
merupakan utusan Kantor Kementeria Agama Kabupaten/ Kota . Jenis cabang seni dan olah
raga yang dipertandingkan sebagaimana yang tercantum dalam bab III panduan ini.
B. Pembiayaan
Pelaksanaan AKSIOMA tingkat propinsi ini sepenuhnya dari anggaran DIPA tahun 2015
Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa
Yogyakarta.
C. Hadiah dan Penghargaan
Hadiah dan penghargaan diberikan kepada setiap pemenang, baik perorangan maupun tim. Jenis
hadiah dan penghargaan ditentukan dan diberikan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama
Daerah Istimewa Yogyakarta sesuai dengan anggaran yang tersedia. Pajak hadiah ditanggung
oleh pemenang. Adapun setiap cabang, para pemenang akan memperoleh :
1. Tropy
2. Piagam Penghargaan
3. Uang Pembinaan
4. Dikirim ke tingkat Nasional bagi yang memebuhi syarat.
D.Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Kegiatan Propinsi AKSIOMA 2015 dilaksanakan pada tanggal 13 Juni 2015 di Komplek
Kanwil Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya.
E. Penyelenggara dan Pelaksana
Penyelenggara AKSIOMA 2015 adalah Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa
Yogyakarta dibantu oleh pihak terkait baik dari KONI DIY maupun dari unsur Guru
dilingkungan Kantor Kementerian Agama DIY.
F. Penetapan Juara Umum
Juara Umum berdasarkan akumulasi dari nilai perolehan tropy setiap Kabupaten/ Kota
denganasumsi :
1. Juara I nilai = 5
2. Juara II nilai = 3
3. Juara III nilai = 2
G. Juri / Wasit
a. Mampu dan menguasai cabang yang dilombakan.
b. Berlaku adil dan tidak memihak kepada siapapun.
c. Bersedia melaksanakan tugas sesuai jadwal Iomba pertandingan.
d. Induk Organisasi Daerah / Pengda sesuai dengan cabang olahraganya.
e. Dari Unsur professional lain yang sesuai dengan cabang lomba untuk seni.
f. Memberikan hasil penilaian penjurian yang dilakukan kepada pimpinan coordinator lomba.
BAB III
CABANG YANG DILOMBAKAN
A. Cabang Seni
1. MTQ
Perorangan Putra dan Putri untuk siswa dan siswi MI,MTs dan MA
2. Pidato Bahasa Indonesia
Perorangan Putra dan Putri untuk siswa dan siswi MI
3. Pidato Bahasa Arab
Perorangan putra dan putri untuk siswa dan siswi MTs
4. Pidato Bahasa Inggris
Perorangan putra dan putri untuk siswa siswi MA
5. Kaligrafi
Perorangan Putra dan Putri untuk siswa dan siswi MTs dan MA
6. Madrasah Singer
Perorangan putra dan putri untuk siswa dan siswi MTs dan MA
7. Tahfidz
Perorangan untuk siswa atau siswi MI/MTs/MA
8. Hadroh
Kelompok putra dan putri setiap kelompok 7 (tujuh) orang untuk siswa dan siswi MTs
B. Cabang Olah Raga
1. Atletik
a. Perorangan putra Lari 60 m untuk siswa MI
b. Perorangan putri Lari 60 m untuk siswi MI
c. Perorangan putra Lari 100 m dan 400 m untuk siswa MTs
d. Perorangan putri Lari 100 m dan 400 m untuk siswa MTs
e. Perorangan putra Lari 100m dan 400 m untuk siswa MA
g. Perorangan putri Lari 100m dan 400 m untuk siswa MA
2. Bulu Tangkis
Tunggal putra dan putri untuk siswa dan siswi MTs dan MA
3. Tenis Meja
Tunggal putra dan putri untuk siswa dan siswi MTs dan MA
SECARA TERPERINCI CABANG LOMBA DAN PESERTA SBB :
Jenj No Cabang Kategori Peserta Juml Level
Pa Pi
MI 1 Lari 60 m Perorangan 1 1 2 Nas
2 MTQ Perorangan 1 1 2 Nas
3 Pidato B. Indonesia Perorangan 1 1 2 Nas
4 Tenis Meja Perorangan 1 1 2 Prop
5 MHQ Perorangan 1 1 2 Prop
6 Catur Perorangan 1 1 2 Prop
7 Bulutangkis Perorangan 1 1 2 Prop
8 Pidato Bahasa Jawa Perorangan 1 1 2 Prop
9 CCA TIM 0 0 3 Prop
Jumlah 19
MTs 1 Atletik 100m Perorangan 1 1 2 Nas
2 Atletik 400m Perorangan 1 1 2 Nas
3 Bulutangkis Tunggal Perorangan 1 1 2 Nas
4 Bulutangkis Ganda Perorangan 2 2 4 Prop
5 Tenis Meja Tunggal Perorangan 1 1 2 Nas
6 Tenis Meja Ganda Perorangan 2 2 4 Prop
7 MTQ Perorangan 1 1 2 Nas
8 Kaligrafi Perorangan 1 1 2 Nas
9 Hadroh TIM 7 7 14 Nas
10 Pidato Bahasa Arab Perorangan 1 1 2 Nas
11 Pidato Bhs Inggris Perorangan 1 1 2 Prop
12 Pidato Bhs Indones Perorangan 1 1 2 Prop
13 Catur Perorangan 1 1 2 Prop
14 MHQ Perorangan 1 1 2 Prop
15 Madrasah Singer Perorangan 1 1 2 Prop
16 CCA TIM 0 0 3 Prop
Jumlah 49
MA 1 Atletik 100m Perorangan 1 1 2 Nas
2 Atletik 400m Perorangan 1 1 2 Nas
3 Bulutangkis Tunggal Perorangan 1 1 2 Nas
4 Bulutangkis Ganda Perorangan 2 2 4 Prop
5 Tenis Meja Tunggal Perorangan 1 1 2 Nas
6 Tenis Meja Ganda Perorangan 2 2 4 Prop
7 Catur Perorangan 1 1 2 Prop
8 Kaligrafi Perorangan 1 1 2 Nas
9 Pidato Bhs Inggris Perorangan 1 1 2 Nas
10 Pidato Bahasa Arab Perorangan 1 1 2 Prop
11 Pidato Bhs Indone Perorangan 1 1 2 Prop
12 MHQ Perorangan 1 1 2 Nas
13 MTQ Perorangan 1 1 2 Nas
14 Madrasah Singer Perorangan 1 1 2 Nas
15 CCA TIM 0 0 3 Prop
16 Band TIM 0 0 5 Prop
Jumlah 40
Jumlah Total 108 540
C. Persyaratan Peserta
1. Peserta adalah siswa madrasah tahun pelajaran 2014/2015 ( MI : kelas I-V , MTs : kelas
VII-VIII, MA : kelas X-XI ) dari Kabupaten/ Kota yang bersagkutan;
2. Menyerahkan Surat Keterangan dari Kepala Madrasah tentang Profil siswa yang
bersangkutan.
3. Kabupaten / Kota mengirimkan data seluruh Calon peserta , maksimal 2 minggu sebelum
pelaksanaan dengan formulir yang telah dikirim ke [email protected] atau
D. Pertemuan Tehnik (Technical meeting)
Diselenggarakan pada :
Hari/tanggal : Senin, 1 Juni 2015
Pukul : 08.00 sd. selesai
Tempat : Kanwil Kemenag DIY
Peserta : 5 orang utusan dari masing-masing Kab/Kota
E. Ketentuan lomba.
1. CABANG SENI MTQ
a. Peraturan Kompetisi
1) Peserta terdiri dari 1 (satu) putra dan 1 (satu) putri MI, MTs dan MA perwakilan
kabupaten.
2) Peserta melakukan daftar ulang dan pengambilan nomor undian 30 menit
sebelum pelaksanaan.
3) Pemanggilan peserta sesuai nomor undian.
4) Nomor undian peserta dikenakan pada dada sebe1ah kiri.
5) Pemanggilan peserta dilaksanakan maksimal 3 kali, apabila 3 kali pemanggilan
berturut-turut tidak hadir, dinyatakan gugur, kecuali dengan alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan.
6) Maqro' yang dibaca oleh peserta ditentukan oleh panitia berdasarkan undian.
Maqra’ (materi bacaan) ditetapkan Dewan Yuri melalui Undian. Adapun maqro’
untuk MI adalah :
a) surat al Baqarah, ayat 21 – 24
b) surat al Imran, ayat 181 – 184
Untuk MTs antara lain :
1) surat al Baqarah, ayat 168 – 172
2) surat al Maidah, ayat 36 - 40
3) surat an Nisa’, ayat 26 – 31
Untuk MA antara lain :
a) surat al Hajj, ayat 1-10
b) surat al Mu’minun, ayat 1 - 10
c) surat al Baqoroh, ayat 183- 192
7) Tanpa mengucapkan salam.
8) Durasi lomba MTQ maksimal 7 menit.
9) Indikator lampu : Hijau: mulai, Kuning: waktu kurang 3 menit, dan Merah :
waktu habis (peserta mengakhiri lomba)
10) Peserta kompetisi berbusana muslim, rapi dan sopan.
11) Pemenang MTQ akan diambil 3 kejuaraan putra dan 3 kejuaraan putri masing –
masing akan mendapatkan piala, piagam dan uang pembinaan.
12) Keputusan dewan Juri tidak dapat diganggu gugat.
b. Kriteria Penilaian
1) Lagu dan suara
2) Tajwid
3) Makhorijul Huruf'/Fashohah
4) Kesopanan
2. CABANG SENI PIDATO BAHASA INDONESIA
a. Peraturan Kompetisi
1) Peserta terdiri dari 1 (satu) putra dan 1 (satu) putri MI, MTs dan MA
perwakilan kabupaten.
2) Peserta melakukan daftar ulang dan pengambilan nomor undian 30 menit
sebelum pelaksanaan kompetisi.
3) Nomor urut penampilan berdasarkan undian yang dilakukan sebelum lomba.
4) Setiap peserta kompetisi menyampaikan pidato dalam waktu maksimal 7-15
menit
5) Peserta yang menyampaikan pidato melebihi waktu yang telah ditentukan akan
dikenakan pengurangan nilai.
6) Pemanggilan peserta sesuai nomor undian dan nama peserta tanpa menyebutkan
asal kontingen.
7) Nomor undian peserta dikenakan pada dada sebelah kiri.
8) Pemanggilan peserta dilaksanakan maksimal 3 kali, apabila 3 kali panggilan
belum hadir maka dinyatakan diskualifikasi, kecuali ada alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan, peserta lomba dapat tampil pada urutan terakhir.
9) Peserta tidak diperkenankan menggunakan teks.
10) Indikator lampu: Hijau: mulai; Kuning: waktu kurang 2 menit, dan Merah :
waktu habis (peserta mengakhiri lomba)
11) Peserta lomba berbusana muslim, rapi, dan sopan.
12) Peserta dilarang keluar masuk ruangan tanpa ada izin dari panitia.
13) Peserta dilarang membawa HP ke dalam ruangan lomba.
14) Para official dan atau pendamping tidak diperkenankan memasuki ruang lomba
kecuali ada kepentingan mendesak dan atas izin panitia .
15) Pemenang Pidato Bahasa Indonesia akan diambil 3 kejuaraan putra dan 3
kejuaraan putri masing – masing akan mendapatkan piala, piagam dan uang
pembinaan.
16) Keputusan dewan juri akan hasil lomba bersifat mutlak tidak dapat diganggu
gugat
b. Kriteria Penilaian
Penilaian diberikan terhadap 5 (lima) unsur nilai sebagai berikut :
1) Penguasaan materi
2) Sistematika dan isi
3) Kaidah dan gaya bahasa
4) Vokal/intonasi/aksentuasi
5) Keserasian/kesopanan
c. Tema dan Naskah Pidato
1) Tema Pidato dan Naskah
2) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)bagi siswa madrasah
3) Menghormati dan menyayangi orang tua dan guru
4) Rajin belajar pangkal pandai
5) Mensyukuri nikmat Allah
6) Belajar dan berdoa untuk meraih cita-cita
d. Naskah Materi Pidato
1) Peserta wajib memilih salah satu dari lima tema pidato.
2) Naskah Pidato diserahkan kepada panitia pada saat pendaftaran di lokasi
dalarn 4 dokumen printout.
3) Naskah pidato maksimal 15 halaman dalam bahasa Indonesia.
3. CABANG SENI PIDATO BAHASA ARAB
a. Ketentuan Kompetisi
1) Peserta terdiri dari 1 (satu) putra dan 1 (satu) putri MTs dan MA perwakilan
kabupaten
2) Peserta melakukan daftar ulang dan pengambilan nomor undian 30 menit
sebelum pelaksanaan kompetisi)
3) Nomor urut penampilan berdasarkan undian yang dilakukan sebelum lomba
4) Setiap peserta lomba menyampaikan pidato dalam waktu maksimal 7-15 menit
5) Peserta yang menyampaikan pidato melebihi waktu yang telah ditentukan akan
dikenakan pengurangan nilai
6) Pemanggilanpeserta sesuai nomorundian dan nama peserta tanpa menyebutkan
asal kontingen
7) Nomorundian peserta dikenakan pada dada sebelah kiri
8) Pemanggilan peserta dilaksanakan maksimal 3 kali, apabila 3 kali panggilan,
belum hadir maka dinyatakan diskualifikasi, kecuali ada alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan, peserta lomba dapat tampil pada urutan terakhir
9) Peserta lomba wajib menyerahkan naskah pidato sesuai terna yang dipilih
dalam bentuk sudah diketik rapi kepada panitia lomba pada saat lomba
sebanyak 4 rangkap tanpa identitas asal kontingen. Identitas naskah berdasarkan
nomor undian dan nama peserta
10) Peserta tidak diperkenankan menggunakan teks
11) Indikator lampu: Hijau: mulai; Kuning: waktu kurang 3 menit, dan Merah :
waktu habis (peserta mengakhiri lomba)
12) Peserta lomba berbusana muslim, rapi, dan sopan
13) Peserta dilarang keluar masuk ruangan tanpa ada izin dari panitia
14) Peserta dilarang membawa HP ke dalam ruangan lomba
15) Para official dan atau pendamping tidak diperkenankan memasuki ruang lomba
kecuali ada kepentingan mendesak dan atas izin panitia
16) Pemenang Pidato Bahasa Inggris akan diambil 3 kejuaraan putra dan 3
kejuaraan putri masing – masing akan mendapatkan piala, piagam dan uang
pembinaan.
17) Keputusan dewan juri akan hasil lomba bersifat mutlak tidak dapat diganggu
gugat.
b. Kriteria Penilaian
Penilaian diberikan terhadap 5 (lima) unsur nilai sebagai berikut :
1) Penguasaan materi
2) Sistematika dan isi
3) Kaidah dan gaya bahasa
4) Vokal/ intonasi / aksen tuasi
5) Keserasian/kesopanan.
c. Tema dan Naskah Pidato
Tema pidato adalah sebagai berikut :
1) Membangun generasi muda yang berakhlaqul karimah, cerdas dan sehat
2) Bahaya narkoba bagi kelangsungan hidup bangsa dan Negara
3) Islam sebagai agama rahmatan IiI 'alamin
4) Mempersiapkan hidup bahagia dunia dan akhirat
5) Konsep Islam tentang pergaulan dan persaudaraan
Naskah materi Pidato
1) Peserta wajib memilih salah satu dari lima tema pidato
2) Naskah Pidato diserahkan kepada panitia pada saat pendaftaran di lokasi 4
dokumen printout
3) Teks pidato maksimal 15 halaman dalam bahasa Arab.
4. CABANG SENI PIDATO BAHASA INGGRIS
a. Ketentuan Kompetisi
1) Peserta terdiri dari 1 (satu) putra dan 1 (satu) putri MA perwakilan Kabupaten.
2) Peserta melakukan daftar ulang dan pengambilan nomor undian 30 menit sebelum
pelaksanaan kompetisi.
3) Nomor urut penampilan berdasarkan undian yang dilakukan sebelum lomba.
4) Setiap peserta lomba menyampaikan pidato dalam waktu maksimal 7 menit.
5) Peserta yang menyampaikan pidato melebihi waktu yang telah ditentukan akan
dikenakan pengurangan nilai.
6) Pemanggilanpeserta sesuai nomorundian dan nama peserta tanpa menyebutkan
asal kontingen
7) Nomorundian peserta dikenakan pada dada sebelah kiri.
8) Pemanggilan peserta dilaksanakan maksimal 3 kali, apabila 3 kali panggilan,
belum hadir maka dinyatakan diskualifikasi, kecuali ada alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan, peserta lomba dapat tampil pada urutan terakhir.
9) Peserta lomba wajib menyerahkan naskah pidato sesuai tema yang dipilih dalam
bentuk sudah diketik rapi kepada panitia lomba pada saat lomba sebanyak 4
rangkap tanpa identitas asal kontingen. Identitas naskah berdasarkan nomor
undian dan nama peserta.
10) Peserta tidak diperkenankan menggunakan teks.
11) Pengeras suara hanya digunakan untuk pengumuman dan pemanggilanpeserta.
12) Indikator lampu: Hijau: mulai; Kuning:waktu kurang 3 menit, dan Merah : waktu
habis (peserta mengakhiri lomba).
13) Peserta lomba berbusana muslim, rapi, dan sopan.
14) Peserta dilarang keluar masuk ruangan tanpa ada izin dari panitia.
15) Peserta dilarang membawa HPke dalam ruangan lomba.
16) Para official dan atau pendamping tidak diperkenankan memasuki ruang lomba
kecuali ada kepentingan mendesak dan atas izin panitia.
17) Pemenang Pidato Bahasa Inggris akan diambil 3 kejuaraan putra dan 3 kejuaraan
putri masing – masing akan mendapatkan piala, piagam dan uang pembinaan.
18) Keputusan dewan juri akan hasil lomba bersifat mutlak tidak dapat diganggu
gugat.
b. Kriteria Penilaian
Penilaian diberikan terhadap 5 (lima)unsur nilai sebagai berikut :
1) Penguasaan materi
2) Sistematika dan isi
3) Kaidah dan gaya bahasa
4) Vokal /intonasiyaksentuasi
5) Keserasian/kesopanan
c. Tema dan Naskah Pidato
Tema pidato adalah sebagai berikut :
1) Eksistensi alumni madrasah dalam pembangunan bangsa dan negara
2) Arah pembangunan pendidikan madrasah pada era globalisasi dan informasi
3) Peran madrasah dalam pergantian kepemimpinan nasional
4) Menciptakan lingkungan madrasah yang sehat
Naskah materi pidato
1) Peserta wajib memilih salah satu dari lima tema pidato
2) Naskah Pidato diserahkan kepada panitia pada saat pendaftaran di lokasi dalam
bentuk
file elektronik (CD)yang disertai dengan I dokumen print-out.
3) Teks pidato maksimal 15 halaman dalam bahasa Inggris.
5. CABANG SENI KALIGRAFI
a. Ketentuan Kompetisi
1) Peserta terdiri dari 1 (satu) putra dan 1 (satu) putri jenjang MTs dan MA
perwakilan Kabupaten.
2) Peserta melakukan daftar ulang dan pengambilan nomor undian 30 menit
sebelum pelaksanaan lomba.
3) Penentuan nomor dan tempat duduk tiap peserta melalui undian sebelum
lomba dimulai.
4) Nomor undian peserta dikenakan pada dada sebelah kiri.
5) Materi (lafadz) berupa ayat-ayat al Quran atau Hadits yang terdiri dari 10
macam (terlampir); peserta mendapatkan materi sesuai hasil undian sebelum
lomba dimulai.
6) Setiap peserta menempati meja tersendiri sesuai dengan nomor yang
diperoleh.
7) Lukis kaligrafi dibuat pada kanvas berukuran 50 em x 60 cm yang disediakan
panitia.
8) Peserta membawa alat dan seluruh peralatan lukis kaligrafi yang diperlukan.
9) Peserta melukis dengan cat minyak merk "MERIS"atau sejenisnya.
10) Peserta lomba berbusana muslim, rapi, dan sopan.
11) Peserta dilarang keluar masuk ruangan tanpa ada izin dari panitia.
12) Peserta dilarang membawa HP ke dalam ruangan lomba.
13) Para official dan atau pendamping tidak diperkenankan memasuki ruang
lomba kecuali ada kepentingan mendesak dan atas izin panitia .
14) Karya dibuat pada saat lomba berlangsung di tempat yang telah ditentukan
15) Waktu berkarya pukul 08.00 sd 14.00 (maksimal 6 jam)
16) Peserta yang terlambat diperbolehkan mengikuti lomba tanpa mendapatkan
tambahan waktu.
17) Bagi peserta yang belum dapat menyelesaikan pekerjaannya dalam batasan
waktu yang ditentukan, diberi toleransi tambahan waktu 10 (sepuluh) menit.
18) Pemenang Kaligrafi akan diambil 3 kejuaraan putra dan 3 kejuaraan putri
masing masing akan mendapatkan piala, piagam dan uang pembinaan.
19) Keputusan dewan juri akan hasil lomba bersifat mutlak tidak dapat diganggu
gugat.
b.Kriteria Penilaian
1) Kebenaran bacaan
2) Kekayaan imajinasi atau kreatifitas
3) Tata Warna
4) Komposisi
5) Kebersihan
c. Materi
ابرين 1- إن هللا مع الص
2- حسبناهللا ونعم الوكيل
3- خيرالناس انفعھم للناس
ة ا'با& 4- 'حول و'قو
5- قوا أنفسكم واھليكم نارا
6- إن اكرمكم عند هللا انقاكم
ا'يمان النظافة من -7
8- إن هللا جميل يحب الجمال
9- خير ا<مور اوسطھا
10- الحياء من ا'يمان
6. CABANG SENI MADRASAH SINGER
a. Ketentuan Kompetisi
1) Peserta terdiri dari 1 (satu) putra dan 1 (satu) putri siswa siswi MTs dan MA
perwakilan kabupaten
2) Peserta melakukan daftar ulang dan pengambilan nomor undian 30 menit
sebelum pelaksanaan kompetisi.
3) Nomor urut penampilan berdasarkan undian yang dilakukan sebelum lomba.
4) Setiap peserta lomba menyanyikan lagu dengan durasi waktu maksimal 10
(sepuluh) menit.
5) Peserta yang menyanyikan lagu melebihi waktu yang telah ditentukan akan
dikenakan pengurangan nilai.
6) Pemanggilan peserta sesuai nomorundian dan nama peserta tanpa
menyebutkan asal kontingen
7) Nomor undian peserta dikenakan pada dada sebelah kiri.
8) Pemanggilan peserta dilaksanakan maksimal 3 kali, apabila 3 kali panggilan,
belum hadir maka dinyatakan diskualifikasi, kecuali ada alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan, peserta lomba dapat tampil pada urutan terakhir.
9) Peserta lomba berbusana muslim, rapi, dan sopan.
10) Peserta dilarang keluar masuk ruangan tanpa ada izin dari panitia.
11) Peserta dilarang membawa HP ke dalam ruangan lomba.
12) Para official dan atau pendamping tidak diperkenankan memasuki ruang lomba
kecuali ada kepentingan mendesak dan atas izin panitia.
13) Pemenang Madrasah Singer akan diambil 3 kejuaraan putra dan 3 kejuaraan
putri masing masing akan mendapatkan piala, piagam dan uang pembinaan.
14) Keputusan dewan juri akan hasil lomba bersifat mutlak tidak dapat diganggu
gugat.
b.Kriteria Penilaian
1) Suara/vocal (Sonaritas, warna dan jangkauan)
2) Pembawaan (ekspresi, frasering dan dinamika)
3) Penampilan (kostum, penguasaan panggung, kewajaran dan keserasian)
c. Lagu Yang Dipertandingkan
a) Lagu wajib yang dibawakan adalah (pilih salah satu )
1) Insya Allah karya Maher Zain
2) Andai Kutahu karya Pasha Ungu
3) Tobat Maksiat (Tamat) karya Wali
4) Sujudku
b) Lagu pilihan ( Bebas Islam )
7. CABANG SENI TAHFIDZ
a. Peraturan Kompetisi
1) Peserta terdiri dari 1 putri atau 1 putra dari siswa-siswi MI, MTs dan MA
perwakilan kabupaten.
2) Peserta melakukan daftar ulang dan pengambilan nomor undian 60 menit
sebelum pelaksanaan kompetisi.
3) Pemanggilan peserta sesuai nomor undian.
4) Nomor un dian peserta dikenakan pada dada sebelah kiri.
5) Pemanggilan peserta dilaksanakan maksimal 3 kali, apabila 3 kali pemanggilan
berturut-turut tidak hadir, dinyatakan gugur, kecuali dengan alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan.
6) Maqro' yang dibaca oleh peserta adalah 10 juz.
7) Tanpa mengucapkan salam.
8) Durasi lomba Tahfidz maksimal 15 menit.
9) Indikator lampu : Hijau: mulai, Kuning: waktu kurang 3 menit, dan Merah :
waktu habis (peserta mengakhiri lomba)
10) Peserta kompetisi berbusana muslim, rapi dan sopan.
11) Pemenang MHQ akan diambil 3 kejuaraan putra dan 3 kejuaraan putri masing
masing akan mendapatkan piala, piagam dan uang pembinaan.
12) Keputusan dewan Juri tidak dapat diganggu gugat.
b. Kriteria Penilaian
1) Lagu dan suara
2) Tajwid
3) Makhorijul Huruf/Fashohah
4) Kesopanan
8. CABANG SENI HADROH
a. Ketentuan Kompetisi
1) Peserta adalah 1 (satu) group hadroh putra dan putri masing-masing terdiri dari 7
siswa dan siswi MTs perwakilan kabupaten.
2) Peserta melakukan daftar ulang dan pengambilan nomor undian 30 menit sebelum
pelaksanaan kompetisi.
3) Nomorurut penampilan berdasarkan undian yang dilakukan sebelum lomba.
4) Setiap peserta lomba menyanyikan 1 (satu) lagu pilihan yang telah ditentukan
oleh panitia.
5) Setiap peserta lomba menyanyikan lagu dengan durasi waktu maksimal 10
(sepuluh) menit.
6) Peserta yang menyanyikan lagu melebihi waktu yang telah ditentukan akan
dikenakan pengurangan nilai.
7) Pemanggilanpeserta sesuai nomorundian dan nama peserta tanpa menyebutkan
asal kontingen
8) Nomor undian peserta dikenakan pada dada sebelah kiri.
9) Pemanggilan peserta dilaksanakan maksimal 3 kali, apabila 3 kali panggilan,
belum hadir maka dinyatakan diskualifikasi, kecuali ada alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan, peserta lomba dapat tampil pada urutan terakhir.
10) Peserta lomba berbusana muslim, rapi, dan sopan.
11) Peserta dilarang keluar masuk ruangan tanpa ada izin dari panitia.
12) Peserta dilarang membawa HPke dalam ruangan lomba.
13) Para official dan atau pendamping tidak diperkenankan memasuki ruang lomba
kecuali ada kepentingan mendesak dan atas izin panitia.
14) Pemenang Hadroh akan diambil 3 kejuaraan putra dan 3 kejuaraan putri masing-
masing akan mendapatkan piala, piagam dan uang pembinaan.
15) Keputusan dewan juri akan hasil lomba bersifat mutlak tidak dapat diganggu
gugat.
b. Kriteria Penilaian
1) Harmonisasi (Materisuara)
2) Teknik
3) Skill (ekspresi, penjiwaan)
4) Performance (penampilan, kekompakan dan bloking panggung)
c. Lagu Yang Dipertandingkan
Lagu wajib yang dibawakan dapat memilih 2 lagu berikut :
1) Alfa Solallah
2) Birosulillah
3) Solatun
4) Ya Hanana
5) Assamu'alaik
6) Ya Sayyidi Ya Rasulullah
7) Ya Rasulullah Salamun Alaik
8) Shawitli
9) Salamim Ba'id
10) Ghonilli
9. CABANG OLAHRAGA ATLETIK
a. Peraturan Kompetisi
1) Kompetisi diselenggarakan dengan menggunakan peraturan perlombaan Persatuan
Atletik Seluruh Indonesia (PASI)
2) Semua peserta dianggap telah mengetahui dan memahami serta mengerti isi dari
peraturan tersebut.
b. Nomor Kompetisi
1. Perorangan Putra
a.) Lari 60 m untuk siswa MI
b.) Lari 100 m untuk siswa MTs
c.) Lari 400 m untuk siswa MTs
d.) Lari 100 m untuk siswa MA
e.) Lari 400 m untuk siswa MA
2. Perorangan putri
a) Lari 60 m untuk siswi MI
b) Lari 100 m untuk siswi MTs
c) Lari 400 m untuk siswi MTs
d) Lari 100 m untuk siswi MA
e) Lari 400 m untuk siswi MA
c. Kejuaraan yang diperebutkan
1) Perorangan Putra dan Putri untuk siswa MI 60m memperebutkan Juara I, II, III
2) Perorangan Putra dan Putri untuk siswa MTs 100m memperebut Juara I, II, III.
3) Perorangan Putra dan Putri untuk Siswa MTs 400m memperebut Juara I, II, III
4) Perorangan Putra dan Putri untuk siswa MA 100m memperebut Juara I, II, III.
5) Perorangan Putra dan Putri untuk Siswa MA 400m memperebut Juara I, II, III
d. Penentuan Lintasan dan Giliran Lomba
Penentuan lintasan dan urutan giliran lomba atlet kompetisi ditentukan dengan
undian oleh panitia
e. Pemanggilan Atlit
1) Pemanggilan peserta untuk memasuki arena perlombaan akan dilakukan dari tempat
roll call.
2) Untuk seluruh nomor lintasan, pemanggilan pertama peserta dilaksanakan 30 menit
sebelum nomor perlombaan ini dimulai dan pemanggilan terakhir 20 menit sebelum
nomor perlombaan dimulai. Selanjutnya 10 menit sebelum perlombaan dimulai
para peserta masuk ke arena perlombaan.
3) RollCall untuk peserta.
4) Tempat roll call berada di sekitar stadion atletik. Bila nama peserta dipanggil oleh
panitia pelaksana lomba, mereka diharus menunjukan kartu identitas peserta nomor
BIB, sepatu perlombaarr/epikes, tas lapangan, kepada panitia/petugas roll call.
5) Nonor BIB, tiap - tiap peserta diharuskan menggunakan 2 (dua) nomor BIB yang
masing - masing satu dipasang di dada dan di punggung. Nomor tidak
diperkenankan dilipat-lipat.
6) Para ofisial, pelatih dan pendamping tidak diperkenankan mendampingi pesertanya
masuk ke dalam lapangarr/Iintasan.
Keterangan panggilan:
a. Panggilan kesatu peserta Zpelatih diharuskan membubuhkan tanda (V) didepan
nama peserta sebagai tanda hadir
b. Panggilan kedua peserta diharuskan masuk ruangan roll call.
c. Cara memperkenalkan peserta di lapangan.
d. Bila atlet disebutkan namanya oleh anouncer / penyiar atlet diharuskan maju
selangkah dengan melambaikan tangannya kepada penonton.
f.Pakaian
a) Seragam pakaian kompetisi atletik harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan
merupakan seragam daerah/kontingen yang bersangkutan.
b) Para atlet kompetisi diwajibkan memakai pakaian olahraga yang bersih dan
potongan sedemikian rupa sehingga tidak mengganggu jalannya perlombaan.
c) Pakaian perlombaan harus dibuat dari bahan yang tidak tembus pandang/ tidak
transparan. Sekalipun dalam keadaan basah, dengan warna dasar depan dan
belakang wajib sama.
d) Atlet perempuan menggunakan training panjang, kaos lengan dibawah siku atau
lengan panjang dan berjilbab.
e) Bagi peserta yang menggunakan sepatu spikes, panjang paku spikes tidak boleh
melebihi 9 mm.
10. CABANG OLAHRAGA BULU TANGKIS
a. Peraturan Kompetisi
1) Wasit yang memimpin pertandingan ditunjuk oleh Panitia (wasit PBSI).
2) Keputusan wasit yang memimpin pertandingan mengikat.
3) Wasit dapat membatalkan keputusan Hakim Garis (Over Rule).
4) Referee berhak memutuskan segala sesuatu yang menyangkut pertandingan.
5) Peraturan permainarr/pertandingan menggunakan peraturan PBSI/BWF.
b. Pakaian dan Shuttle Cock
1) Pemain harus berpakaian olahraga bulutangkis yang sopan, warna bebas dan
tidak diperkenankan memakai kaos club.
2) Shuttle cock yang digunakan disediakan dan diatur oleh panitia.
c. Ketentuan Bertanding
1) Peserta harus sudah hadir di tempat pertandingan 30 menit sebe1umjadwal
pertandingan.
2) Peserta wajib mengetahui tempat dan waktu bertanding.
3) Peserta yang belum dipanggil untuk bertanding tidak diperkenankan memasuki
lapangan.
4) Pemain yang memperoleh giliran bertanding setelah dipanggil 3 (tiga) kali
dalam waktu 15 (lima belas) menit dari jadwal pertandingan tidak hadir,
dinyatakan kalah.
5) Jadwal yang tercantum dalam buku atau pengumuman acara menjadi pedoman
untuk dimulainya pertandingan.
6) Bila terjadi gangguan, referee berhak menunda atau memindahkan pertandingan
ke tempat lain dengan meneruskan angka yang telah dicapai.
e. Sifat/Sistem Pertandingan
1) Pertandingan bersifat perorangan yaitu tunggal putra dan putri, ganda putra dan
ganda putrid.
2) Peserta tidak boleh merangkap pada jenis nomor cabang olahraga yang
dipertandingkan.
3) Pertandingan babak pertama menggunakan sistem setengah kompetisi dalam
pool.
4) Dalam pertandingan setengah kompetisi dalam pool tidak dibenarkan
memberikan kemenangan WO
5) Apabila memberikan kemenangan WO maka pertandingan yang telah
dilakukannya dianulir (dianggap tidak ada) dan yang belum dilakukan
dibatalkan.
6) Babak kedua dan seterusnya menggunakan sistem gugur.
7) Juara I masing-masing pool berhak maju ke babak berikutnya
8) Pemenangnya maju ke babak berikutnya memperebutkan juara 1,2 dan 3
f. Penentuan Ranking dalam Pool
1) Pemain yang mendapat kemenangan partai pertandingan (match) terbanyak
menduduki peringkat tertinggi dan seterusnya secara berurutan.
2) Apabila ada 2 (dua) pemain mempunyai jumlah kemenangan pertandingan
sarna, maka pemain yang menang pada waktu berhadapanj bertanding
menduduki peringkat lebih tinggi.
3) Apabila ada 3 (tiga)pemain atau lebih mempunyai jumlah kemenangan partai
pertandingan yang sarna, maka peringkat ditentukan oleh selisih game.
4) Apa bila ada 2 (dua) pemain yang mempunyai selisih total game yang sarna,
maka pemain yang menang pada waktu berhadapan menduduki peringkat lebih
tinggi
5) .Apabila ada 3 (tiga) pemain atau lebih yang mempunyai selisih total game yang
sarna penilaian selanjutnya ditentukan oleh selisih total point
6) Apabila ada 2 (dua) pemain yang mempunyai selisih total poin yang sarna,
maka pemain yang menang pada waktu berhadapan menduduki peringkat lebih
tinggi.
7) Apabila ada 3 (tiga) pemain atau lebih yang mendapat kemenangan partai
pertandingan yang sarna, selisih total game yang sarna, dan selisih total point
yang sarna, maka penentuan peringkat dilakukan dengan undian.
8) Seorang pemain berhak atas hadiah menurut hasil aktual yang didapat sebelum
pengunduran diri karena cidera.
9) Bila sakit, cidera atau halangan lain yang tidak dapat dihindari menghalangi
seorang pemain menyelesaikan semua pertandingan di pool, seluruh hasil
pemain tersebut harus dihapus.
f. Seeded, dan Undian
1. Seeded ditentukan oleh referee.
2. Undian akan dilaksanakan sesuai dengan waktu dan tempat yang telah
ditentukan.
g. Scoring System
1. Pertandingan menggunakan score 21 x 3 rally point, dengan prinsip The Best of
Three Games.
2. Apabila kedudukan 20 sarna, maka yang memperoleh 2 angka berturut sebagai
pemenang.
3. Apabila kedudukan 29 sarna, maka yang mencapai angka 30 sebagai pemenang.
h. Interval
1. Apabila telah mencapai angka 11, pemain berhak istirahat tidak lebih dari 60
detik.
2. Sebelum melanjutkan game kedua dan game ketiga (kalau ada), pemain berhak
istirahat tidak lebih dari 120 detik dan pelatih/pendamping diperbolehkan
mendatangi pemain untuk memberikan instruksi.
i. Cidera
1. Pemain yang mengalami cidera sewaktu bertanding tidak diberikan waktu
khusus untuk perawatan pemulihan, apabila tidak dapat melanjutkan
pertandingan dinyatakan kalah.
2. Apabila terjadi pendarahan pada atlet, maka diberikan waktu untuk
menghentikan pendarahan tersebut pada batas normal.
3. Selain pemain yang sedang bertanding tidak ada yang diperkenankan masuk
lapangan kecuali atas izin referee.
j. Kejuaraan
1. Perorangan Putra untuk siswa MI, MTs dan MA memperebutkan Juara I,II,III
2. Ganda Putra untuk siswa MTs dan MA memperebutkan Juara I, II, III
3. Perorangan Putri untuk siswi MI, MTs dan MA memperebutkan Juara I,II, III
4. Ganda Putri untuk siswi MTs dan MA memperebutkan Juara I, II, III
11. CABANG OLAHRAGA TENIS MEJA
a. Peraturan Kompetisi
1. Wasit yang memimpin pertandingan ditunjuk oleh Panitia (wasit PTMSI).
2. Keputusan wasit yang memimpin pertandingan mengikat.
3. Wasit dapat membatalkan keputusan Hakim Garis (Over Rule).
4. Refereeberhak memutuskan segala sesuatu yang menyangkut pertandingan.
5. Peraturan permainan pertandingan menggunakan peraturan PTMSI.
b. Pakaian dan Bola
1. Pemain harus berpakaian olahraga tenis meja yang sopan, warna bebas dan
tidak diperkenankan memakai kaos club.
2. Bola pimpong yang digunakan disediakan dan diatur oleh panitia.
c. Ketentuan Bertanding
1. Peserta harus sudah hadir di tempat pertandingan 30 menit sebelum jadwal
pertandingan.
2. Peserta wajib mengetahui tempat dan waktu bertanding.
3. Peserta yang belum dipanggil untuk bertanding tidak diperkenankan memasuki
lapangan.
4. Pemain yang memperoleh giliran bertanding setelah dipanggil 3 (tiga) kali
dalam waktu 15 (lima belas) menit dari jadwal pertandingan tidak hadir,
dinyatakan kalah.
5. Jadwal yang tercantum dalam buku atau pengumuman acara menjadi pedoman
untuk dimulainya pertandingan.
6. Bila terjadi gangguan, referee berhak menunda atau memindahkan pertandingan
ke tempat lain dengan meneruskan angka yang telah dicapai.
d. Sifat/Sistem Pertandingan
1. Pertandingan bersifat perorangan yaitu tunggal putra dan putri.
2. Peserta tidak boleh merangkap pada jenis nomor cabang olahraga yang
dipertandingkan.
3. Pertandingan babak pertama menggunakan sistem setengah kompetisi dalam
pool.
4. Dalam pertandingan setengah kompetisi dalam pool tidak dibenarkan
memberikan kemenangan WO
5. Apabila memberikan kemenangan WO maka pertandingan yang telah
dilakukannya dianulir (dianggap tidak ada) dan yang belum dilakukan dibatalkan
6. Babak kedua dan seterusnya menggunakan sistem gugur
7. Juara I masing-masing pool berhak maju ke babak berikutnya .
8. Pemenangnya maju ke babak berikutnya memperebutkanjuara 1, 2 dan 3
e. Penentuan Ranking dalam Pool
1. Pemain yang mendapat kemenangan partai pertandingan (match) terbanyak
menduduki peringkat tertinggi dan seterusnya secara berurutan.
2. Apabila ada 2 (dua) pemain mempunyai jumlah kemenangan pertandingan sarna,
maka pemain yang menang pada waktu berhadapanj bertanding menduduki
peringkat lebih tinggi.
3. Apabila ada 3 (tiga)pemain atau lebih mempunyai jumlah kemenangan partai
pertandingan yang sarna, maka peringkat ditentukan oleh selisih game.
4. Apa bila ada 2 (dua) pemain yang mempunyai selisih total game yang sarna,
maka pemain yang menang pada waktu berhadapan menduduki peringkat lebih
tinggi.
5. Apabila ada 3 (tiga) pemain atau lebih yang mempunyai selisih total game yang
sarna penilaian selanjutnya ditentukan oleh selisih total point.
6. Apabila ada 2 (dua) pemain yang mempunyai selisih total poin yang sarna, maka
pemain yang menang pada waktu berhadapan menduduki peringkat lebih tinggi.
7. Apabila ada 3 (tiga) pemain atau lebih yang mendapat kemenangan partai
pertandingan yang sarna, selisih total game yang sarna, dan selisih total point
yang sarna, maka penentuan peringkat dilakukan dengan undian.
8. Seorang pemain berhak atas hadiah menurut hasil aktual yang didapat sebelum
pengunduran diri karena cidera.
9. Bila sakit, cidera atau halangan lain yang tidak dapat dihindari menghalangi
seorang pemain menyelesaikan semua pertandingan di pool, seluruh hasil pemain
tersebut harus dihapus.
f. Seeded, dan Undian
1. Seeded ditentukan oleh referee.
2. Undian akan dilaksanakan sesuai dengan waktu dan tempat yang telah ditentukan.
g. Scoring System
1. Pertandingan menggunakan score 11 x 3 rally point, dengan prinsip The Best
of Three Games.
2. Apabila kedudukan 20 sarna, maka yang memperoleh 2 angka berturut sebagai
pemenang.
3. Apabila kedudukan 29 sarna, maka yang mencapai angka 30 sebagai pemenang.
h. Interval
1. Apabila telah mencapai angka 11, pemain berhak istirahat tidak lebih dari 60
detik.
2. Sebelum melanjutkan game kedua dan game ketiga (kalau ada), pemain berhak
istirahat tidak lebih dari 120 detik dan pelatih/pendarnping diperbolehkan
mendatangi pemain untuk memberikan instruksi.
i. Cidera
1. Pemain yang mengalami cidera sewaktu bertanding tidak diberikan waktu khusus
untuk perawatan pemulihan, apabila tidak dapat melanjutkan pertandingan
dinyatakan kalah.
2. Apabila terjadi pendarahan pada atlet, maka diberikan waktu untuk menghentikan
pendarahan tersebut pada batas normal.
3. Selain pemain yang sedang bertanding tidak ada yang diperkenankan masuk
lapangan kecuali atas izin referee.
j. Kejuaraan
1. Perorangan Putra untuk siswaMI, MTs dan MA memperebutkan Juara I,II,III
2. Ganda Putra untuk siswa MTs dan MA memperebutkan Juara I, II, III
3. Perorangan Putri untuk siswi MI, MTs dan MA memperebutkan Juara I,II, III
4. Ganda Putri untuk siswi MTs dan MA memperebutkan Juara I, II, III
12. CATUR
a. Pertandingan dilaksanakan di komplek Kanwil Kemenag DIY
b. Jenis Kejuaraan adalah Perorangan Putra dan Perorangan Putri MI, MTs dan MA .
Jumlah Pemain 1 Putra, 1 Putri mewakili Kab/kota.
c. Alat
Papan catur disediakan panitia.
d. Sistem Pertandingan adalah dengan mempergunakan sistim setengah Kompetisi
e. Lama waktu bertanding maksimal 40 menit.
f. Apabila waktu habis dan pertandingan belum selesai, maka penentuan pemenang
berdasar nilai buah catur yang masih ada yaitu :
1) Pion atau tidak = 1
2) Kuda = 3
3) Gajah = 3
4) Benteng = 5
5) Patih = 9
g. Protes dapat dilakukan pemain pada saat pertandingan masih berlangsung.
h. Penentuan Juara :
1) Peringkat pemain ditentukan berdasarkan point hasil pertandingan.
2) Dengan ketentuan :
a) Menang nilai 1
b) Seri/remis nilai 0,5
c) Kalah nilai 0
3) Jika total point sama, pemenang ditentukan saat kedua pemain saling
bertanding.
4) Jika total point sama dan saat bertanding berakhir remis, maka pemenang
ditentukan warna buah catur ( pemain yang memegang buah catur hitam saat
bertanding, dinyatakan menang ).
i. Dilarang merokok di ruang pertandingan.
j. Dilarang membunyikan HP, jika diketahui HP berbunyi maka HP akan disita oleh
panitia, dan akan dikembalikan satu hari setelah pertandingan selasai.
k. Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib dan peraturan pertandingan ini akan
diatur kemudian
13 CERDAS CERMAT AGAMA ( CCA )
a. Cerdas Cermat Agama adalah jenis lomba yang menekankan penguasaan
pengetahuan materi dan keterampilan pendidikan Agama Islam dengan
keterampilan menjawab pertanyaan dengan tepat dan cepat.
b. Peserta CCA
1). CCA tingkat provinsi diikuti oleh 5 (lima) regu yang mewakili 5 kab/ kota.
Masing-masing regu beranggotakan 3 (tiga) orang (putra/putri/campuran).
2). Peserta dibagi tiga golongan;
- Golongan tingkat MI
- Golongan tingkat MTs
- Golongan tingkat MA
c. Materi CCA
1). MI materi kelas 1 sampai kelas V
2). MTs materi kelas VI1 sampai Kelas VIII
3). MA materi kelas X sampai Kelas XI
- Ruang lingkup materi CCA : Standar isi kurikulum PAI ( Permenag 2 tahun
2008 dan Kurikulum 2013 PAI ).
d. Ketentuan CCA.
1) Peserta CCA akan dipanggil untuk tampil di tempat lomba. Apabila sampai 3
(tiga) kali tidak hadir maka dinyatakan gugur.
2) CCA dilaksanakan secara terbuka untuk umum.
3) Tidak diperkenankan penggantian anggota regu, pada saat CCA berlangsung.
4) CCA dilaksanakan satu kali tampil dalam babak final diikuti oleh 5 regu dari 5
kab/kota, penentuan juaranya ditetapkan berdasarkan nilai perolehan tertinggi.
5) Jika diantara regu-regu tersebut terdapat perolehan nilai dengan jumlah yang
sama, maka akan diberi tambahan pertanyaan untuk menetapkan rangking
kejuaraannya.
6) Hasil penilaian dapat diperiksa di papan tulis/notulen.
7) Bentuk pertanyaan terdiri dari 2 tahap ;
� Tahap pertama, pertanyaan wajib/ jatah, berdasarkan paket soal yang telah
diundi, bukan berdasarkan waktu, bila tidak terjawab maka diperebutkan
lewat juru bicara masing-masing.
� Tahap kedua ,pertanyaan rebutan.
8) Cara Menjawab pertanyaan/soal.
� Pada periode pertanyaan wajib, jawaban hanya disampaikan oleh juru bicara
dari regu masing-masing.
� Sedangkan pada periode pertanyaan rebutan, setiap anggota regu dapat
menyampaikan jawabannya.
e. Penilaian dan Yuri;
1) Setiap jawaban diberi nilai/score segera setelah jawaban mendapat koreksi
Yuri, dengan ketentuan sebagai berikut;
a) Dalam periode soal pertanyaan wajib, setiap jawaban benar diberi nilai 100
(seratus) atau sesuai kadar benarnya, sedangkan jawaban salah diberi nilai 0
(kosong).
b) Dalam periode soal pertanyaan wajib, apabila regu yang mendapatkan
bagian setelah diberi waktu 5 (lima) detik tidak menjawab pertanyaan yang
diajukan kepadanya, ataupun menjawab tetapi tetapi salah 100 %, soal
tersebut diperebutkan oleh regu-regu lainnya. Apabila jawabannya betul
diberi nilai 50, dan apabila jawabannya salah dikurangi 25
c) Dalam hal peserta menjawab sebelum Dewan Yuri selesai membacakan
soalnya diperbolehkan, Dewan Yuri segera menghentikan pembacaan soal
dan mempersilahkan peserta menjawab. Apabila jawaban benar nilai 100
atau sesuai kadar kebenarannya, dan apabila salah nilai 0.
d) Dalam periode pertanyaan Rebutan setiap jawaban benar diberi nilai 100
(seratus), dan jawaban salah dikurangi 100 (seratus).
e) Dalam semua periode soal, peserta boleh menjawab sebelum soal selesai
dibaca Dewan Yuri, dengan ketentuan penilaian sebagaimana tersebut
diatas.
f) Dalam periode soal rebutan, regu yang telah menekan bel dan telah
diperintahkan oleh yuri untuk menjawab, dalam tempo 5 (detik) tidak
menjawab, maka regu tersebut dikurangi 100.
2) Tim Yuri terdiri seorang Penanya, Seorang Pengatur waktu, seorang
Pemberi nilai dan seorang Pencatat nilai.
14 Lomba Pidato Bahasa Jawa
a. Lomba pidato bahasa adalah cabang lomba yang mengungkapkan isi kandungan Al-
Qur’an dengan cara menampilkannya dalam pidato dengan menggunakan bahasa
yang dilombakan.
b. Peserta adalah siswa dan siswi MI terbaik di tingkat Kab/Kota yang
direkomendasikan oleh K3M Kab/Kota.
c. Materi lomba untuk MIdengan tema “Seni tradisional pinongko kabudayan
adiluhung” yang memiliki landasan ayat-ayat Al-Qur’an atau Hadits yang terdiri
atas Aqidah, Ibadah, Akhlak dan kemasyarakatan
d. Waktu penampilan selama 10-20 menit
e. Setiap peserta tampil di panggung secara bergantian sesuai urutan nomer tampil.
f. Ucapan salam disampaikan oleh peserta di awal dan akhir penampilan.
g. Menyerahkan tek lomba pidato pada dewan hakim sebelum lomba dimulai
maksimal 10 halaman minimal 2 halaman
h. Peserta dengan nilai tertinggi dinyatakan sebagai pemenang untuk tingkat provinsi.
i. Kriteria Penilaian meliputi :
1) Penampilan (adab, gaya, intonasi)
2) Kesesuaian materi pidato dengan tema pokok
3) Kefasihan dan ketepatan pengungkapan ayat-ayat al-Quran.
14. Band
a. Setiap Group terdiri dari 5 siswa boleh putra/ putrid/ campuran mewakili Kab/Kota.
b. Panitia telah menyiapkan peralatan musinya. Namun bila secara individu peserta
membawa diperbolehkan.
c. Setiap group disediakan waktu 30 menit.
d. Setiap group menyanyikan 1 lagu wajib dan 2 lagu pilihan.
e. Lagu Wajib : Surgamu ( Wali )
f. Lagu pilihan : - Do’a Qolbu ( Fika )
: - Sajadah Panjang ( Bimbo )
: - Ya Alloh (Wali)
: - Ya Rosululloh ( Jefri )
: - Barokalloh ( Maher Zein )
: - Insya Alloh ( Maher Zein )
g. Kriteria Penilaian
1. Vocal
2. Kesesuain Musik
3. Penampilan
4. Aransement
H. TECHNICAL MEETING
Technical meeting akan dilaksanakan pada :
Hari : Senin
Tanggal : 1 Juni 2015.
Waktu : Jam 08.00 sd selesai
Tempat : Kanwil Kemenag DIY
I. PENUTUP
Demikian gambaran umum Kegiatan Ajang Kreasi Seni dan Olahraga Madrasah( AKSIOMA)
Tingkat Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2015
LAMPIRAN-LAMPIRAN
PANITIA PELAKSANA AKSIOMA 2015 KEMENAG DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2015
FORMULIR PENDAFTARAN PESERTA
1. Kafilah Kab/Kota :.................................................................................
2. Alamat : ................................................................................
3. Telp/fax :.................................................................................
4. E-mail :.................................................................................
5. Jenjang : Madrasah Ibtidaiyah ( MI )
NO CABANG JEN
KEL
NAMA SISWA ASAL MADRASAH JML
1 Atletik 60m L 2
P
2 MTQ L 2
P
3 Pidato B. Indonesia L 2
P
4 Tenis Meja L 2
P
5 Bulutangkis L 2
P
6 Catur L 2
P
7 Pidato B. Jawa L 2
P
8 MHQ L 2
P
9
CCA
L/P
3
Pendaftar/Official
LAMPIRAN-LAMPIRAN
PANITIA PELAKSANA AKSIOMA 2015 KEMENAG DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2015
FORMULIR PENDAFTARAN PESERTA
1. Kafilah Kab/Kota :.................................................................................
2. Alamat : ................................................................................
3. Telp/fax :.................................................................................
4. E-mail :.................................................................................
5. Jenjang : Madrasah Tsanawiyah ( MTs )
NO CABANG JEN
KEL
NAMA SISWA ASAL MADRASAH JML
1 Atletik 100 m L 2
P
2 Atletik 400 m L 2
P
3
4
Bulutangkis Tunggal
Bulutangkis Ganda
Bulutangkis Tunggal
Bulutangkis Ganda
L 3
L
L
P 3
P
P
5
6
Tenis Meja Tunggal
Tenis Meja Ganda
Tenis Meja Tunggal
Tenis Meja Ganda
L 3
L
L
P 3
P
P
7 MTQ L 2
P
8 Pidato B. Arab L 2
P
9 Pidato B. Inggris L
P
10 Pidato B. Indonesia L 2
P
11 Catur L 2
P
12 Kaligrafi L 2
P
13 MHQ L 2
P
14 CCA L/P 3
15 Hadroh L 7
P 7
16 Vocal Tunggal L 2
P
Jumlah 49
Pendaftar/Official
(...................................................)
LAMPIRAN-LAMPIRAN
PANITIA PELAKSANA AKSIOMA 2015 KEMENAG DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2015
FORMULIR PENDAFTARAN PESERTA
1. Kafilah Kab/Kota :.................................................................................
2. Alamat : ................................................................................
3. Telp/fax :.................................................................................
4. E-mail :.................................................................................
5. Jenjang : Madrasah Aliyah ( MA )
NO CABANG JEN
KEL
NAMA SISWA ASAL MADRASAH JML
1 Atletik 100 m L 2
P
2 Atletik 400 m L 2
P
3 Bulutangkis Tunggal
Bulutangkis Ganda
Bulutangkis Tunggal
Bulutangkis Ganda
L 3
L
L
P 3
P
P
4 Tenis Meja Tunggal
Tenis Meja Ganda
Tenis Meja Tunggal
Tenis Meja ganda
L 3
L
L
P 3
P
P
5 MTQ L 2
P
6 Pidato B. Arab L 2
P
7 Solo Vocal L 2
P
8 Pidato B. Inggris L 2
P
9 Pidato B. Indonesia L 2
P
10 Catur L 2
P
11 Kaligrafi L 2
P
12 MHQ L 2