PETUNJUK TEKNIS

MANUAL BOOK

SISTEM AKUNTABILITAS

KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP)

VERSI 1.5

Lisensi Aplikasi SAKIP Versi 1.5 Nomor : SI-APP1117/H497030/11/2017 Bulan November 2017 Kepada Pemerintah Kabupaten Berau

2

PENDAHULUAN

Pandangan tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP)

(Setelah terbitnya Peraturan Presiden No 29 Tahun 2014)

Setelah Peraturan Pemerintah No 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan

dan Kinerja berusia kurang lebih 9 Tahun, diterbitkan kembali Peraturan Presiden

No 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Sepanjang belum keluarnya Perpres teserbut, maka acuannya adalah Instruksi

Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah dengan peraturan pelaksanaannya adalah Surat Keputusan Lembaga

Administrasi Negara Nomor 239 Tahun 2003 tentang Pedoman Penyusunan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan disempurnakan dengan

Peraturan Menteri Negara Pendayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan

Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Terdapat perubahan-perubahan dari yang sebelumnya ke Perpres No 29 Tahun

2014 yaitu :

No Substansi Perpres No 29 Tahun 2014 Sebelumnya 1 Kinerja Keluaran/Hasil dari

kegiatan/program yang telah atau hendak dicapai sehubungan dengan penggunaan anggaran dengan kualitas dan kuantitas terukur

Tingkat pencapaian sasaran atau tujuan instansi pemerintah sebagai penjabaran dari Visi, Misi dan strategi Instansi Pemerintah yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan

2 Indikator Kinerja Ukuran keberhasilan yang akan dicapai dari kinerja program dan kegiatan telah direncanakan

Ukuran keberhasilan yang akan dicapai dari kinerja telah direncanakan

3 Indikator Kinerja Utama

Ukuran keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuan dan merupakan ikhtisar berbagai program dan kegiatan sebagai penjabaran tugas dan fungsi organisasi

Indikator kinerja utama adalah indikator kinerja sasaran yang digunakan untuk mengukur keberhasilan organisasi

3

4 Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

Perwujudan suatu kewajiban Instansi Pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan

Perwujudan kewajiban Instansi Pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan dalam mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan

5 Penyelenggara-an SAKIP

Pemerintah Satuan Kerja Unit Kerja (Eselelon 1) Kementrian/Lembaga Pemerintah Daerah: SKPD

Pemerintah : Satuan Kerja Unit Kerja (Eselelon 1) Kementrian/Lembaga Pemerintah Daerah: Pemda SKPD

6 Perjanjian Kinerja

Pemerintah : Satuan Kerja Indikator Kegiatan dan/atau indikator utama Unit Kerja Indikator Kinerja Program dan indikator kinerja Utama Kementrian/Lembag Indikator Kinerja Utama Pemerintah Daerah: SKPD Indikator kinerja kegiatan dan/atau Indikator kinerja program dan/atau indikator kinerja utama Untuk Pemerintah propinsi, Kota dan Kabupaten mengihktisarkan PK SKPD

Pemerintah: Kementrian, Lembaga Non Kementrian, eselon 1, eselon 2 indikator kinerja sasaran dan atau indikator kinerja utama Pemerintah Daerah Pemerintah Daerah, SKPD ---Indikator kinerja sasaran dan atau Indikator Kinerja Utama

7 Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja atas prestasi kerja yang dicapai berdasarkan penggunaan anggaran yang sdh dialokasikan

Laporan KInerna Instansi Pemerintah (LAKIP) melaporkan pencapaian sasaran instansi pemerintah

Satuan Kerja Berdasarkan Satuan Kerja disusun Laporan Kinerja Unit Kerja Berdasarkan unit kerja disusun Laporan Kinerja Kementrian Untuk Pemda Laporan Kinerja SKPD Pemda … Berdasarkan Laporan Kinerja SKPD disusun Laporan Kinerja Pemda(Ringkasan Keluaran dari Kegiatan dan hasil dari program

Setiap Instansi Pemerintah menyusun menyusun Lakip berdasarkan Perjanjian Kinerja masing-masing instansi termasuk Pemerintah Daerah

Laporan Kinerja tersebut paling sedikit memuat : Pencapaian Tujuan dan sasaran Kementirian Negara/Lembaga/SKPD

4

Realisasi pencapaian target kinerja Kementrian Negara/Lembaga/SKPD Penjelesan yang memadai atas pencapaian kinerja Pembandingan capaian kinerja kegiatan dan program sampai dengan tahun berjalan dengan taget kinerja lima Tahun

8 Reviu dan Evaluasi

Laporan Kinerja Kementrian/Lembaga sebelum diserahkan ke Menteri Keuangan, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara direviu oleh aparat pengawasan intern Pemerintah Laporan Kinerja SKPD sebelum diserahkan ke Gubernur/Walikota/Bupati direviu oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Laporan Kinerja Propinsi, Kota dan Kabupaten sebelum diserahkan ke Gubernur (untuk kota dan Kabupaten), Menteri Perencanaan Pembangunan Nasiona, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dan Menteri Dalam Negeri direviu oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah Aparat Pengawasan Intern Pemerintah melakukan evaluasi atas SAKIP dan/atau evaluasi kinerja pada Kementrian Negara/Lembaga/pemerintah daerah sesuai dengan kebutuhan berdasarkan kewenangannya

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara yang bekerja sama dengan BPKP melakukan evaluasi implementasi SAKIP Pemda

Bila melihat perbandingan diatas, antara SAKIP Perpres Nomotr 29 Tahun 2014 dengan yang sebelumnya ada perubahan yang mendasar, yaitu :

1. Kinerja tidak lagi mengacu kepada sasaran strategis, namum kepada program dan kegiatan.

2. Indikator Kinerja Utama sebagai pengukuran keberhasilan organisasi belum jelas posisinya, artinya posisi indikator belum jelas, karena kinerja

5

pendekatannya adalah program Kegiatan. Menurut hemat saya, kalau untuk keberhasilan organisasi seharusnya sasaran

3. Penyelenggaraan SAKIP pada tingkat Pemerintah Daerah, sebelumnya pada level Pemda dan SKPD, namun Perpres menetapkan pada level SKPD.

4. Perjanjian Kinerja yang sebelum penekanannya pada sasaran, namun perpres menekankan pada program dan kegiatan

5. Pelaporannya, sebelumnya namanya LAKIP, Perpres menggunakan Laporan Kinerja . Laporan Kinerja, sebelumnya berdasarkan Perjanjian Kinerja masing-masing Instansi. Perpres menetapkan Untuk Laporan Kinerja Unit kerja eselon satu berdasarkan Laporan Kinerja Satuan Kerja dan Laporan Kinerja Kementrian/Lembaga berdasarkan laporan kinerja unit eselon satu. Laporan Kinerja Pemda berdasarkan laporan kinerja SKPD

Lakip memuat capaian sasaran, termasuk realisasi indikator kinerja

Utama. Perpers menetapkan, Laporan Kinerja paling sedikit berisi :

1) Pencapaian Tujuan dan sasaran Kementrian Negara/Lembaga/SKPD 2) Realisasi pencapaian target kinerja Kementrian

Negara/Lembaga/SKPD 3) Penjelesan yang memadai atas pencapaian kinerja 4) Pembandingan capaian kinerja kegiatan dan program sampai dengan

tahun berjalan dengan taget kinerja lima Tahun

Pengungkapan Tujuan dan Sasaran dalam Lakip menunggu petunjuk lanjut dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

6. Sebelumnya hanya mengenal evalauasi implementasi SAKIP melakukan adalah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan dibantu oleh BPKP. Perpres menetapkan Review dan Evaluasi. Baik Review maupun Evaluasi dilaksankan oleh Apararat intern Pengawas Pemerintah.

6

Peralatan yang dibutuhkan.

Untuk menjalankan Aplikasi SAKIP ini pada prinsipnya memerlukan

beberapa peralatan, antara lain :

Sebuah komputer (PC) / notebook minimum Pentium IV Core, dengan

RAM(memory) 1Gb, dan VGA (grafik layar) dengan resolusi minimum

800 x 600 pixels.

Modem untuk koneksi internet karena aplikasi ini bekerja secara online

sehingga harus terhubung dengan jaringan internet.

Software pendukung Microsoft Office dan PDF View

7

Memulai Aplikasi SAKIP

Aplikasi SAKIP merupakan aplikasi berbasis web, untuk itu dibutuhkan

aplikasi web browser seperti mozilla firefox atau GoogleCrome untuk

menjalankan aplikasi ini. Isikan alamat Http://sakipberau.com pada

address bar, seperti gambar berikut ini:

Silahkan menggunakan jenis browser yang ada pada pc atau laptop Anda.

Untuk hasil tampilan aplikasi terbaik, Kami merekomendasikan

penggunaan Mozilla Firefox atau Google Chrome

8

Halaman login akan muncul, dan isikan username dan password yang

telah diberikan.

Jika berhasil login, sistem akan memberikan pesan dan langsung

ketampilan halaman utama Aplikasi SAKIP.

Halaman utama aplikasi SAKIP terdiri dari beberapa fasilitas yang

memudahkan Anda dalam mengelola data, berikut penjelasanya :

1

2 3

4 5

9

1. Icon Status Data : Berisi Jumlah informasi yang berhasil direkam

pada masing-masing SKPD.

2. Menu Utama Aplikasi SAKIP : Berisi menu untuk terhubung ke

halaman pada masing-masing modul SAKIP. Terdapat sub menu

pada setiap menu utama.

3. Informasi Profil SKPD : Berisi informasi mengenai nama SKPD, VISI

dan MISI SKPD. Informasi ini berguna untuk memastikan data yang

Anda kelola sesuai dengan login masing-masing SKPD.

4. Menu Icon Atas : Merupakan fasilits menu tambahan untuk

terhubung ke halaman diluar modul utama SAKIP.

5. Tombol Profil : Merupakan fasilitas pengguna untuk terhubung ke

halaman ubah akun pengguna dan untuk keluar dari sistem.

----------------------------------------------------------------------------------------

Penting : Jika informasi profil SKPD Tidak sesuai dengan profil instansi yang Anda kelola, harap menghubungi pengembang sistem SAKIP.

10

MODUL PROFIL SKPD (B)

B.1 Halaman Profil SKPD

Pilih menu profil Instansi > pilih sub menu profil SKPD Silahkan pilih tombol ubah, untuk memodifikasi informasi tentang skpd

yang dikelola oleh masing-masing SKPD.

11

Halaman ubah data profil SKPD seperti gambar berikut, lengkapi seluruh

kotak isian kemudian klik tombol simpan.

B.2 Halaman Misi SKPD (B2)

Halaman Daftar Misi SKPD : Halaman ini berisi data misi dari masing-masing SKPD, modul misi SKPD hanya akan dapat ditambahkan data misinya jika data SKPD Telah di inputkan sebelumnya. Pada halaman misi SKPD ini, Pengguna dapat melakukan tambah data, ubah data dan hapus data.

Perlu di perhatikan :

1. Setiap Misi harus ditambahkan sebanyak jumlah misi yang ada pada setiap SKPD (Input sebanyak misi yang ada, dan tidak digabung menjadi 1 inputan)

2. Terdapat Kotak isian tujuan dari misi SKPD yang harus diisikan 3. Terdapat Kotak isian indikator tujuan dari misi SKPD, hal ini

berbeda dari indikator sasaran SKPD. 4. Kotak isian strategi dan kebijakan harus diisi untuk memudahkan

dalam melakukan evaluasi bagi tim monitoring Aplikasi. 5. Menghapus misi SKPD akan mempengaruhi modul sasaran strategis

hingga ke proses laporan.

12

Agar dapat dilakukan proses simpan data, silahkan isi semua data, atau beri tanda “–“. Setelah data misi SKPD lengkap, klik tombol simpan untuk proses rekam data.

Setiap misi yang ditambahkan akan tersusun berdasarkan penginputan data yang pengguna lakukan, sebaiknya misi ditetepkan terlebih dahulu urutannya mulai dari misi prioritas utama hingga kebawah, sehingga pengguna mudah dalam melihat data misi.

Penting : Data misi selalu digunakan pada modul rencana strategi, perjanjian kinerja dan laporan kinerja, sehingga data misi SKPD harus diisi dengan benar.

13

B.3 Halaman Sasaran Strategis

Haman Daftar sasaran strategis : Halaman ini berisi data sasaran strategis untuk masing-masing misi skpd, pengguna dapat melakukan tambah data, ubah data dan hapus data. Terdapat tombol untuk impor data tahun sebelumnya, untuk memudahkan Anda dalam pengelolaan data sasaran strategis.

Nomor sasaran strategis untuk masing-masing MISI SKPD dilakukan secara otomatis oleh sistem, agar dapat dilakukan proses simpan data, Anda harus mengisi secara lengkap setiap isian. Setelah data sasaran

14

strategis untuk masing-masing misi SKPD lengkap, klik tombol simpan untuk proses rekam data.

Setiap misi dapat dipastikan memiliki sasaran dalam menjalankan misi skpd, jika sasaran tidak ditambahkan berarti misi tidak dapat digunakan. Peng inputan minimal pada halaman sasaran adalah satu misi untuk minimal satu sasaran.

Penting : Data sasaran strategis selalu digunakan pada modul rencana strategi, perjanjian kinerja dan laporan kinerja, sehingga data sasaran strategis harus diisi dengan benar.

Halaman Daftar Program SKPD: Halaman ini berisi program yang menunjang misi SKPD, yang terdiri dari Nomor urut program dan uraian program, pengguna dapat melakukan tambah data, ubah data dan hapus data dengan mengklik tombol yang tersedia pada halaman daftar program

Catatan : Fasilitas Tombol Ambil data [Tahun] digunakan jika data program tahun sebelumnya ingin digunakan pada tahun yang berjalan (default)

15

Silahkan pilih kode skpd kemudian isi uraian program SKPD, dan simpan data untuk melakukan rekam data program.

Catatan : Fasilitas Tombol Ambil data [Tahun] digunakan jika data program tahun sebelumnya ingin digunakan pada tahun yang berjalan (default).

Silahkan pilih kode skpd kemudian pilih kode program/nomor urut program, kemudian isi uraian kegiatan SKPD, dan simpan data untuk melakukan rekam data kegiatan.

16

Catatan : Jika terjadi gagal query yang dikarenakan adanya kesamaan kode program dan kode kegiatan yang diisikan, silahkan pilih kode program dan isikan kode kegiatan serta tidak boleh sama.

Halaman rencana strategis : Halaman ini berisi rencana strategis SKPD selama 5 tahun, terdapat tombol tambah jika data rencana strategis belum ada. Data misi dan data program kegiatan berasal dari halaman misi dan program kegiatan.

17

MODUL RENSTRA (C)

Halaman Renstra Pada Kolom Sasaran

Tombol Tambah pada kolom sasaran : tombol ini akan menampilkan halaman lain untuk menambahkan indikator kinerja yang terkait dengan sasaran kinerja selama 5 tahun, adapun gambarnya sebagai berikut :

18

Silahkan pilih kriteria untuk pengisian indikator kinerja yang tidak dapat di isi dengan nilai angka, terdapat beberapa kriteria yang lazim digunakan untuk pengisian indikator kinerja. Jika tidak ada pada pilihan kriteria, pengguna dapat menambahkan data kriteria baru. Berikut adalah gambar list daftar kriteria yang terlah ditambahkan.

Catatan : melakukan perubahan dan hapus kriteria akan merubah beberapa parameter yang ada pada keseluruhan sistem, perubahan dan hapus kriteria tidak kami sarankan.

19

Halaman Renstra Pada Kolom Program Kegiatan

Tombol Tambah pada kolom program dan kegiatan : tombol ini akan menampilkan halaman lain untuk menambahkan data program yang terkaitan dengan sasaran kinerja selama 5 tahun, adapun gambarnya sebagai berikut :

20

Berikut adalah hasil penambahan pada kolom sasaran dan penambahan pada kolom program kegiatan. Tombol ubah dan hapus akan muncul untuk memudahkan pengelolaan data indikator maupun data program kegiatan.

Catatan : halaman rencana strategis indikator kinerja dirumuskan pada tahun pertama, dan hanya dapat dilakukan ubah dan hapus data ketika belum memasuki tahap pelaporan, jika telah melewati tahap pelaporan, sistem akan mengunci modul rencana strategis.

21

MODUL PERJANJIAN KINERJA

Pada menu perjanjian kinerja terdapat 2 (dua) menu yaitu draf perjanjian kinerja (D1) dan Kirim Perjanjian Kinerja (D2). Untuk halaman draf perjanjian kinerja (D1) dapat dilihat pada gambar berikut ini:

D1. Halaman Perjanjian Kinerja

Pada Halaman draf Perjanjian kinerja : Pada halaman ini akan ditampilkan data sasaran indikator, dan indikator kinerja yang berasal dari data rencana strategis. Tombol pada kolom sasaran digunakan Untuk menampilkan rincian perjanjian kinerja yang dapat dipilih, dengan maksud untuk memilih setiap indikator dari seluruh indikator yang dirumuskan selama 5 tahun. Setiap tahun SKPD diwajibkan untuk memilih indikator sasaran yang digunakan pada tahun berjalan.

22

Setelah melakukan centang draf perjanjian kinerja pada halaman D1, langkah selanjutnya melakukan pengiriman data perjanjian kinerja, pada halaman ini disediakan 2 (dua) tombol untuk menambahkan nilai perjanjian kinerja, dan menambahkan nilai anggaran program dan kegiatan.

D2. Halaman Kirim Perjanjian Kinerja

Terdapat 2 (dua) bagian pada modul kirim perjanjian kinerja, yaitu perjanjian kinerja sasaran untuk menambahkan target kinerja sasaran per triwulan dan perjanjian kinerja program dan kegiatan per triwulan.

Catatan : Perjanjian kinerja mengambil data awal dari draf perjanjian kinerja, sehingga jika terjadi kekosongan data pada halaman draf perjanjian kinerja dikarenakan belum mengisi (draf perjanjian kinerja belum di centang).

23

Pada halaman Update perjanjian kinerja pada sisi indikator kinerja pengguna harus mengisikan nilai indikator kinerja per triwulan, berdasarkan nilai target selama 1 tahun.

Pada halaman Update perjanjian kinerja pada sisi program kegiatan, pengguna harus mengisikan pagu anggaran per triwulan, keterangan keluaran dan nilai dari keluaran pada masing-masing nilai triwulan, berdasarkan nilai target selama 1 tahun.

24

Modul Indikator Kinerja (E)

Pada menu perjanjian kinerja terdapat 3 (tiga) menu yaitu Kinerja Sasaran (E1), Kinerja Kegiatan (E2) dan laporan kinerja (E3). Untuk halaman kinerja sasaran (E1) dapat dilihat pada gambar berikut ini:

E1. Halaman Kinerja Sasaran

Tombol Kelola pada kolom indikator kinerja untuk menampilkan halaman isi nilai realisasi indikator kinerja.

Catatan : Indikator kinerja sasaran mengambil data awal dari rencana strategis dan perjanjian kinerja, sehingga jika terjadi kekosongan data awal indikator kinerja sasaran dikarenakan belum mengisi rencana strategis dan perjanjian kinerja SKPD.

25

Rincian target kinerja sasaran dan realisasi kinerja sasaran akan ditampilkan berdampingan untuk memudahkan pengguna melakukan review data target kinerja sasaran dan realisasi kinerja sasaran.

Cara pengisian Realisasi Klinerja Sasaran :

1. Klik tombol Tambah data 2. Pilih Triwulan yang akan dilaporkan (mohon diisikan dengan

triwulan yang berjalan) 3. Isi nilai realisasi kinerja sasaran 4. Isi kendala yang dihadapi dan 5. Isi Solusi yang di sarankan untuk kendala yang dihadapi. 6. Lampirkan file yang berhubungan dengan kendala.

26

Catatan : Jika terjadi gagal query yang disebabkan adanya laporan ganda pada triwulan yang sama, lakukan ubah data realisasi sasaran pada triwulan yang akan dilakukan perbaikan.

Ukuran lampiran file yang dapat diupload pada sistem ini adalah 1Mb atau 1024Kb dengan tipe file (.Xls/.Zip) mohon untuk dapat memasukan lampiran lebih dari 1 file kedalam file zip/winrar

27

E2. Halaman Kinerja Sasaran

Rincian target kinerja kegiatan dan realisasi kinerja kegiatan akan ditampilkan berdampingan untuk memudahkan pengguna melakukan review data target kinerja kegiatan dan realisasi kinerja kegiatan

Catatan : Ukuran lampiran file yang dapat diupload pada sistem ini adalah 1Mb atau 1024Kb dengan tipe file (.Xls/.Zip) mohon untuk dapat memasukan lampiran lebih dari 1 file kedalam file zip/winrar

28

E3. Halaman Laporan Kinerja

29

Permasalahan Sistem, Dapat menghubungi kami

E-mail : mail@4ir.web.id

Support Aplikasi Martono

Telp/WA : 0812 5599 234