13
Oleh: Elfira Fridiana Ria Fajar

Perspektif Etika Dalam Pemasaran

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Etika Bisnis

Citation preview

Page 1: Perspektif Etika Dalam Pemasaran

Oleh: Elfira Fridiana

Ria Fajar

Page 2: Perspektif Etika Dalam Pemasaran
Page 3: Perspektif Etika Dalam Pemasaran
Page 4: Perspektif Etika Dalam Pemasaran

“The purpose of business is to create and keep a customer” – Peter Drucker

Page 5: Perspektif Etika Dalam Pemasaran

Konsumen adalah raja, tapi

kuasanya terbatas, mengapa?

Daya beli tidak sesuai

keinginan

Pengetahuan akan produk

masih kurang

Page 6: Perspektif Etika Dalam Pemasaran

Menurut John F Kennedy, ada 4 hak

konsumen yaitu:

Hak atas keamanan

Hak atas informasi

Hak untuk memilih

Hak untuk di dengar

Tambahan:

Hak lingkungan hidup

Hak konsumen atas pendidikan

Page 7: Perspektif Etika Dalam Pemasaran

Apakah produsen bertanggungjawab

bila produknya menimbulkan kerugian

bagi konsumen?

Apa dasar teoritisnya?

Page 8: Perspektif Etika Dalam Pemasaran

teori kontrakMenurut pandangan ini hubungan antara

produsen dan konsumen sebaiknya dilihat sebagai semacam kontrak dan kewajiban produsen terhadap konsumen didasarkan pada kontrak tersebut.

teori perhatian semestinyaProdusen posisinya kuat, konsumen posisinya

lemah sehingga produsen memiliki tanggung jawab untuk melindungi konsumen

teori biaya sosialProdusen bertanggungjawab atas semua

kekurangan produk dan setiap kerugian yang dialami konsumen dalam memakai produk tersebut

Page 9: Perspektif Etika Dalam Pemasaran

kualitas produk

harga

pemberian label dan pengemasan

Page 10: Perspektif Etika Dalam Pemasaran

fungsi periklanan:

Fungsi informatif

Fungsi persuasif

Manipulasi dalam periklanan -> untuk

mempengeruhi keinginan orang lain

sehingga ia memilih sesuatu yang bukan

keinginannya

Jenis: subliminal advertising dan iklan yang

ditujukan kepada anak

Page 11: Perspektif Etika Dalam Pemasaran

Periklanan dan Kebenaran

Bohong adalah yang dilakukan dengan sengaja

sehingga membuat masyarakat percaya.

Unsur: ada kesengajaan dan membuat orang

percaya

Pengontrolan terhadap Iklan

kontrol oleh pemerintah – lembaga BPOM,

Kemenkes

Kontrol oleh para pengiklan – ada kode etik

Kontrol oleh masyarakat – LSM, YLKI

Page 12: Perspektif Etika Dalam Pemasaran

maksud si pengiklan

Isi iklan harus benar

keadaan publik yang dituju

Kebiasaan di bidang periklanan

Page 13: Perspektif Etika Dalam Pemasaran