26
ASSALAMUALAIKUM WR.WB KELOMPOK ETER : DENI AFRIKA EDO PRIMA ARIF FAKHRI SAPUTRA HAMSYAH ADHARI

Persetasi Eter

  • Upload
    d3fry

  • View
    103

  • Download
    12

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Persetasi Eter

ASSALAMUALAIKUM WR.WB

KELOMPOK ETER :DENI AFRIKA

EDO PRIMA ARIFFAKHRI SAPUTRAHAMSYAH ADHARI

Page 2: Persetasi Eter

ETER(CNH2n+2O)

RUMUS UMUMR-O-R’

Page 3: Persetasi Eter

Eter atau alkoksi adalah golongan senyawa yang mempunyai dua gugus alkil yang terikat pada satu otom oksigen.Dengan demikian dapat dirumuskan :

Dimana R dan R1 adalah gugus alkil, boleh sama boleh tidak.

Page 4: Persetasi Eter

PENAMAAN ETER

Ada dua cara penamaan senyawa-senyawa eter, yaitu :

1. Menurut IUPAC, eter diberi nama sesuai nama alkananya dengan awalan “alKoksi” dengan ketentuan sebagai berikut :

Rantai karbon terpendek yang mengikat gugus fungsi -O- ditetapkan sebagai gugus fungsi alkoksinya.

Rantai karbon yang lebih panjang diberi nama sesuai alkananya.

Page 5: Persetasi Eter

2. Menurut aturan trivial, penamaan eter sebagai berikut : menyebutkan nama kedua gugus alkil yang mengapit gugus -O- kemudian diberi aliran eter.Contoh : TABEL

Rumus Stuktur Eter

Nama IUPAC Nama Trivial

CH3-CH2-O-CH2-CH3

CH3-O-CH2-CH2-CH3

CH3-CH2-O-CH2-CH2-CH3

Etoksi etanaMetoksi propanaEtoksi propana

Dietil eter/etil etil eterMetil propil eterEtil propil eter

Page 6: Persetasi Eter

Contoh :1. CH3-O-CH3 Metoksimetana

2. CH3-CH2-CH2-O-CH3 1-metoksi propana

3. CH3-CH-CH2-CH-O-C2H5

CH3 CH3

2-etoksi-4-metil pentana4.

OCH3

OCH3

OCH3

1,3,5-trimetoksibenzena

Page 7: Persetasi Eter

Sifat Fisis

Senyawa-senyawa eter umumnya tak berwarna, mudah menguap, dapat terbakar, dan tak larut dalam air.

Dimetil eter berupa gas; sedangkan dietil eter bertitik didih 350C (sangat mudah menguap).

Senyawa eter yang penting dan telah dikenal luas adalah dietil eter atau biasa dikenal sebagai “eter”.

Beda dari alkana, eter dapat larut dalam H2SO4 pekat.

Pada suhu biasa sukar bereaksi dengan pereaksi lain.

Sifat Kimia

Eter baru dapat bereaksi dengan asam kuatbila dipanaskan, dan menyebabkan eter pecah pada gugus fungsinya.

Umumnya asam kuat yang digunakanadalah asam iodida, HI.C2H5–O–C2H5 + HI ® C2H5–OH + C2H5–I

Jika asamnya berlebihan terjadi reaksi:C2H5–O–C2H5 + 2 HI ® 2 C2H5–I + H2O

SIFAT-SIFAT ETER

Page 8: Persetasi Eter

Reaksi-reaksi pembuatan eter terdiri dari:

1. Dehidrasi alkohol

2. Sintesis Williamson

Page 9: Persetasi Eter

• Dehidrasi alkohol merupakan reaksi pembuatan eter dari gugus alkohol dimana H2O dihasilkan pada setiap reaksinya.

• Reaksi ini hanya bisa digunakan untuk mensintesis eter yang simetris.

Page 10: Persetasi Eter

Rumus:

2R-OH H2SO4 R-O-R + H2O

Page 11: Persetasi Eter

Contoh:

.

2C2H5OH H2SO4 C2H5OC2H5 + H2OEtanol Dietil eter

Page 12: Persetasi Eter

• Sintesis Williamson merupakan cara yang paling serba bisa untuk mensintesis eter.

• Cara ini dapat mensintesis eter yang simetris maupun tidak simetris

• Sintesis Williamson pada dasarnya merupakan reaksi antara alkil halida dengan alkoksida atau fenoksida

Page 13: Persetasi Eter

Rumus:

R-X + Na-O-R’ R-O-R’ + NaX

R-X + Na-O-Ar R-O-Ar + NaX

Page 14: Persetasi Eter

Contoh:

CH3Cl + NaOC3H7

1-klorometana Sodiumpropoksida

CH3OC3H7 + NaCl

Metil propil eter

CH3Br + NaOC(CH3)3

bromometana Sodium t-butoksida

CH3OC(CH3)3 + NaBr

Metil t-butil eter

Page 15: Persetasi Eter

Contoh:

O- + C2H5Br C2H5O + Br-

Ion fenoksida Etil fenil eter

CH2Br + Benzil bromida

HO NO2 CH2O NO2

p-Nitrophenol Benzil p-nitrophenil eter

Page 16: Persetasi Eter

REAKSI ETER DENGAN SENYAWA LAIN

Page 17: Persetasi Eter

Pembakaran

Eter mudah terbakar membentuk gas karbon dioksida dan uap air.

Page 18: Persetasi Eter

Reaksi dengan Logam Aktif

Berbeda dengan alkohol, eter tidak bereaksi dengan logam natrium (logam aktif).

Page 19: Persetasi Eter

Reaksi dengan PCl5

Eter bereaksi dengan PCl5, tetapi tidak membebaskan HCl.

Page 20: Persetasi Eter

Reaksi dengan Hidrogen Halida (HX)

Eter terurai oleh asam halida, terutama oleh HI. Jika asam halida terbatas:

Page 21: Persetasi Eter

Jika asam halida berlebihan:

Page 22: Persetasi Eter

MANFAAT-MANFAAT ETER

Page 23: Persetasi Eter

Kegunaan/Dampak Senyawa Eter

Eter (dietil eter) telah lama digunakan sebagai zat anestetik (pembius) pada dunia medis. Tetapi keburukannya adalah eter dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernafasan dan dapat menyebabkan mabuk dan muntah setelah pembiusan. Rumah sakit kini umumnya menggunakan neotil (metil-propil eter), pentran, CH3OCF2CHCl2, atau etran, CHF2OCF2CHFCl.

Page 24: Persetasi Eter

Kegunaan penting dari eter adalah sebagai pelarut yang baik bagi berbagai senyawa organik karena sifatnya yang tak larut oleh air dan titik didihnya rendah (sehingga mudah dipisahkan dari campurannya). Karena mudah menguap dan lebih berat dariud ara (Mr lebih tinggi) maka eter dapat mencemari ruangan.

Page 25: Persetasi Eter

Eter-eter tak jenuh : pada opersi singkat : ilmu kedokteran gigi dan ilmu kebidanan.

                             MTBE (Metil Tertier Butil Eter),Senyawa eter ini

digunakan untuk menaikan angka oktan besin menggantikan kedudukan TEL / TML, sehingga diperoleh bensin yang ramah lingkungan. Sebab tidak menghasilkan debu timbal (Pb2+)

seperti bila digunakan TEL / TML

Page 26: Persetasi Eter

SEKIANTERIMA KASIH

“SELALU CAMKAN DALAM BENAK ANDA BAHWA RESOLUSI ANDA

UNTUK SUKSES JAUH LEBIH PENTING DARI APAPUN”

(ABRAHAM LINCOLN)