View
138
Download
9
Embed Size (px)
DESCRIPTION
disampaikan oleh Direktur Perluasan dan Pengelolaan Lahan Kementerian Pertanian pada FGD Lemhanas
Citation preview
PERLINDUNGAN LAHAN PERTANIAN PANGAN DAN KETAHANAN PANGANKEMENTERIAN PERTANIANOleh Direktur Perluasan dan Pengelolaan Lahan
OUTLINE MATERI Lahan dan Pembangunan PertanianKondisi dan Permasalahan Lahan PertanianTantangan Pemanfaatan Lahan PertanianKebijakan, dan Strategi Prioritas Pengendalian Alih Fungsi Lahan Pertanian Program Kementan untuk Ketahanan Pangan Kesimpulan
I. Lahan dan Pembangunan PertanianLahan faktor produksi penting dan tidak tergantikan Luasan (Ha) Persyaratan tumbuh Kesuburan Kesesuaian Lahan
Selama kebutuhan dasar manusia masih bergantung kepada pertanian maka lahan harus tersedia secara berkelanjutanLahan Terus Menyusut Kebutuhan Lahan Untuk Pangan Terus Meningkat ?Pertahankan Lahan Pangan Yang Sudah AdaPerluasan Lahan Tanaman Pangan
II. Kondisi dan Permasalahan Lahan Pertanian Luas pemilikan tanah yang sempit oligopolistik/monopolistik kepemilikan & penguasaan lahan (80 % lahan dikuasai oleh 20 % penduduk dan 20 % lahan dikuasai oleh 80 % penduduk)Fragmentasi lahan tinggiAlih Fungsi dan Ancaman Potensial Alih Fungsi Tinggi laju alih fungsi lahan pertanian untuk peruntukan lain tinggi , 110.000 ha /tahunpotensi alih fungsi lahan sawah tinggi dengan tidak ditetapkannya LP2B dalam Perda RTRW Land rent untuk industri > 500 kali dan > 622 kali untuk pemukiman lebih tinggi dibanding pertanian. Pertanian tidak kompetitifLahan Rusak dan Kritis di luar kawasan hutan 27 juta HaPotensi lahan terlantar tinggi Banyak lahan yang sudah melekat ijin prinsip atau HGU namun tidak dimanfaatkan oleh pemohon ijin/HGU. Pemanfaatan lahan secara terus menerus mengakibatkan pelandaian produktivitasdan produksi
III. Tantangan Pemanfaatan Lahan Pertanian Sawah
Pulau Luas Wilayah (ha) juta Penduduk (jiwa) juta Luas Lahan Sawah (ha) juta Luar Jawa 1761164,7Jawa 141363,4
Lahan akan defisit untuk mencukupi kebutuhan pangan Asumsi:Laju pertumbuhan penduduk 1,49% / tahunKonsumsi perkapita 135,1 kg / tahunIP sebesar 1,56 kali/tahunProduktivitas sebesar 5,119 ton/haRendemen gabah ke beras 56,22 %Lanjutan Tantangan Pemanfaatan Lahan
IV. Kebijakan, dan Strategi Prioritas Pengendalian Alih Fungsi Lahan Pertanian Kebijakan
Strategi Perlindungan Lahan Pertanian Pangan
V. Program Kegiatan Kementerian Pertanian Mendukung Ketahanan Pangan Mempertahankan luas areal yang ada, dengan penerapan Undang Undang No. 41/2009 dan 4 PP dan peraturan turunannya.Memanfaatkan lahan potensial yang ada ( + 17 juta ha), melalui - perluasan areal/pencetakan sawah baru - optimasi lahan, - Penertiban dan Pendayagunaan Tanah Terlantar (PP No.11 Tahun 2010)Peningkatan Produksi, IP dan Provitas dalam mencapai target surplus beras 10 juta ton Peningkatan IP melalui perbaikan infrastruktur irigasi baik jaringan utama maupun tingkat usaha tani serta penerapan usaha tani hemat air dengan metode SRI. Pengembangan Infrastruktur Pertanian dengan pola pemberdayaan masyarakat
VI.KesimpulanKetahanan Pangan mutlak dan kewajiban negara untuk mewujudkannya Penyediaan Pangan berbasis Lahan. Baik dari luasan maupun kesesuaiannya. Oleh sebab itu ketersediaan lahan yang sesuai sangat berpengaruh dalam mewujudkan ketahanan panganLahan Pertanian Pangan yang sudah ada harus dilindungi dan perlu perluasan lahan tanaman pangan
*10/03/2011**