Upload
others
View
4
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Dalam Laporan ini mungkin terdapat rencana, proyeksi, strategi dan tujuan Perseroan tertentu, yang bukan merupakan pernyataan fakta historis dan perlu dipahami sebagai pernyataan mengenai masa depan berdasarkan hukum yang berlaku.
Pernyataan mengenai masa depan tergantung pada risiko dan ketidakpastian yang dapat menyebabkan keadaan dan hasil aktual Perseroan di masa depan berbeda dari yang diharapkan atau diindikasikan. Tidak ada jaminan bahwa hasil-hasil yang diantisipasi oleh Perseroan, atau diindikasikan oleh pernyataan-pernyataan mengenai masa depan, akan tercapai.
This Report may contain plans, projections, strategies and certain objectives of the Company, which are not statements of historical facts and shall be understood as forward-looking statements based on prevailing law.
The Forward-Looking statements are subject to risks and uncertainties that may cause the Company's actual future circumstances and results to differ from those expected or indicated. There is no guarantee that the results anticipated by the Company, or indicated by the forward looking statements, will be achieved.
Peringatan Atas Pernyataan Mengenai Masa Depan Warnings of Future Statements
Catatan Untuk Pembaca LaporanNotes to Readers
Dalam Laporan ini, kata "Jasa Marga", "Perusahaan" dan "Perseroan" merupakan PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Tabel dan grafik dalam laporan ini memaparkan data numerik dengan standar bahasa Indonesia. Pemaparan numerik dalam teks menggunakan standar bahasa Inggris dan Indonesia sesuai konteksnya. Semua satuan ukuran disajikan sesuai pengungkapan dalam standar GRI disertai cara konversi jika disajikan berbeda.
In this report, the terms of “Jasa Marga,” and the “Company” refer to PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Indonesian language were used as a standard to present table and graphs in this report, which explains about numerical data in text using standard English and Indonesian based on the context. All units were presented according to standard GRI disclosure equipped with conversion if stated differently.
Menyeimbangkan Pertumbuhan dan Kesinambungan Finansialuntuk Membangun Ketahanan
Balancing Growth and Financial Sustainability to Build Jasa Marga Resilience
PT Jasa Marga (Persero) Tbk merupakan pionir operator jalan tol di Indonesia. Sejalan dengan terus bertambahnya jalan tol yang dibangun dan dioperasikan, Jasa Marga berhasil menempatkan diri sebagai operator jalan tol terbesar di Tanah Air. Saat ini, Perusahaan mengoperasikan 1.191 km atau 51% dari total panjang jalan tol di Indonesia yang mencapai ± 1.820,47 km.
Keberhasilan Jasa Marga tak lepas dari komitmennya untuk senantiasa memberikan produk dan layanan terbaik. Komitmen itu dibangun karena Perusahaan menyadari bahwa peluang pembangunan jalan tol di Indonesia, sekaligus mengoperasikannya, masih sangat besar. Hal itu selaras dengan 42 proyek prioritas strategis dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024, yang salah satunya adalah pembangunan infrastruktur jalan tol sebagai sarana konektivitas antar-wilayah. Lebih dari itu, keberadaan jalan tol akan mendorong kelancaran distribusi barang, jasa dan mobilitas sosial.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk is a pioneer toll road operator in Indonesia. In line with the increasing number of toll roads that are under development and operations, Jasa Marga has successfully positioned our selves as the largest toll road operator nationwide. Currently, the Company operates 1,191 km or 51% of the total length of toll roads in Indonesia which reaches ± 1,820.47 km.
Jasa Marga's success is contributed from our commitment to always deliver excellent products and services. This commitment is built as the Company realizes the opportunity to build toll roads in Indonesia, as well as to operate them, is still very promising. This is in line with 42 strategic priority projects in the National Medium-Term Development Plan (RPJMN) 2020-2024, including the development of toll road infrastructure as a means of inter-regional connectivity. Furthermore, existence of the toll roads will encourage the smooth goods and services distribution as well as social mobility.
TEMA DAN ARTI TEMATheme and Meaning of Theme
Untuk mewujudkan usaha yang berkelanjutan, Jasa Marga terus melakukan pengembangan usaha, baik dalam bentuk perolehan konsesi baru maupun mengoptimalkan ruas dan aset yang telah dimiliki. Selama tahun 2020 misalnya, Perusahaan telah menyelesaikan konstruksi lima ruas jalan tol, dua di antaranya berlokasi di Pulau Jawa dan tiga lainnya di luar Pulau Jawa.
Keberhasilan dalam menyelesaikan proyek-proyek baru yang dipercayakan kepada Jasa Marga, ditopang dengan kemampuannya meningkatkan kualitas layanan operasional jalan tol yang sudah ada, membuat Perusahaan tetap bertumbuh dan berkesinambungan secara finansial. Bahkan, selama tahun 2020, saat terjadi pandemi COVID-19 yang berdampak signifikan pada turunnya volume lalu lintas di jalan tol, Jasa Marga mampu mengatasi tantangan tersebut dengan baik. Dalam hal ini, Perusahaan merespons pandemi dengan menetapkan berbagai kebijakan strategis sebagai solusi untuk membangun ketahanan usaha.
To achieve a sustainable business, Jasa Marga continues to develop its business, both in form of acquiring new concessions as well as optimizing existing segments and assets. In 2020, for example, the Company has completed the construction of five toll roads, two the toll roads are located on Java Island and the other three are located outside Java Island.
The success in completing the new projects mandated to Jasa Marga, supported by iyr ability to improve quality of existing toll road operational services, lead the Company to grow and have a sustainable financial condition. In fact, throughout 2020, during the COVID-19 pandemic outbreak with a significant impact on reducing traffic volume on toll roads, Jasa Marga managed to handle these challenges properly. In this case, the Company responded to the pandemic by designing various strategic policies as a solution to build a business resilience.
Jalan Tol Semarang-Solo, Jembatan KalikentengSemarang-Solo Toll Road, Kalikenteng Bridge
Jasa Marga terus mengembangkan ruas-ruas tol baru dalam rangka mendukung tercapainya percepatan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi Indonesia. Jasa Marga berkontribusi terhadap penguatan konektivitas antar wilayah sekaligus mengembangkan pertumbuhan dan melipatgandakan bisnis Perusahaan.
Jasa Marga continues to develop new toll roads in order to support achievement of accelerated growth and equitable distribution of the Indonesian economy. Jasa Marga contributes to strengthening connectivity between regions as well as developing growth and multiplying the Company's business.
Doubling the Business, Strengthening ConnectivityMenggandakan Bisnis, Memperkuat Konektivitas
Jasa Marga berkomitmen dalam mewujudkan salah satu misi Perusahaan yaitu “Memimpin Pembangunan Jalan Tol di Indonesia untuk Meningkatkan Konektivitas Nasional”. Perusahaan memiliki sasaran dalam lima tahun ke depan untuk terus tumbuh dan meningkatkan nilai Perusahaan.
Jasa Marga is committed to achieve one of the Company's missions, "To Lead Toll Road Development in Indonesia to Improve National Connectivity.” The Company has a target in the next five years to continuously grow and increase value of the Company.
Connecting IndonesiaConnecting Indonesia
KESINAMBUNGAN TEMATheme Continuity
2019
2018
Jasa Marga terus melakukan inovasi dan bertransformasi menjadi perusahaan modern yang memegang kepemilikan jalan tol terbesar di Indonesia. Berbagai inovasi dalam bidang teknologi dan operasional jalan tol mulai dikembangkan oleh Perusahaan guna memenuhi misi Perusahaan dalam memimpin pembangunan jalan tol di Indonesia.
Jasa Marga continues to innovate and transform into a modern company that holds the largest toll road ownership in Indonesia. Various innovations in technology and toll road operational aspects have been developed by the Company to fulfill the Company's mission of leading toll road development in Indonesia.
Transformasi Untuk Pertumbuhan BerkelanjutanTransformation for Sustainable Growth
Jasa Marga siap mendorong percepatan dan perluasan pembangunan infrastruktur, khususnya jalan tol di seluruh Indonesia untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi baik wilayah maupun nasional.
Jasa Marga is ready to drive acceleration and expansion of infrastructure development, particularly toll roads, throughout Indonesia to increase both regional and national economic growth.
Akselerasi Pembangunan InfrastrukturAcceleration of Infrastructure Development
2017
2016
8 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
02Penjelasan DireksiMessage from the Board of Directors
04Profil PerusahaanCompany Profile
Laporan Direksi 18Message from the Board of Directors
Identitas Perusahaan 42Corporate Identity
Riwayat Singkat Perseroan 43Company’s Brief History
Visi, Misi, dan Tata Nilai 45Vision, Mission, and Values
Kegiatan, Merek, Produk, dan Jasa 51Activities, Brands, Products and Services
Wilayah Operasional 52Operational Area
Struktur Organisasi 54Organization Structure
Kepemilikan dan Pemegang Saham 56Ownership and Shareholders
Pasar yang Dilayani 56Markets Served
DAFTAR ISITable of Contents
01Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Peringatan Atas Pernyataan Pernyataan 2Mengenai Masa DepanWarnings of Future Statements
Tema dan Arti Tema 4Theme and Meaning of Theme
Kesinambungan Tema 6Theme Sustainability
Ikhtisar Kinerja Berkelanjutan 14Sustainability Financial Highlights
03Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Tentang Laporan Berkelanjutan 28About Sustainability Report
Pedoman dan Standar Laporan 30Report Guidelines and Standards
Proses Penentuan Isi Laporan 32Process for Determining Report Content
Daftar Topik Material dan Batasan 34List of Material Topics and Boundaries
External Assurance 38External Assurance
Umpan Balik 38Feedback
Akses Informasi 39Information Access
9Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
05
06
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas TransportasiStrengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Tata Kelola Berkelanjutan 76Sustainable Governance
Struktur Tata Kelola 78Governance Structure
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 79General Meeting of Shareholders (GMS)
Dewan Komisaris 80Board of Commissioner
Tinjauan Ekonomi Nasional Tahun 2020 1042020 National Economic Review
Konektivitas Transportasi Pemersatu Bangsa 105National Connectivity Transportation
Kinerja Jasa Marga Tahun 2020 106Jasa Marga Performance in 2020
Distribusi Nilai Ekonomi 108Economic Value Distribution
Kontribusi pada Penerimaan Negara 109Contribution to State Revenue
Struktur Grup Perusahaan 58Corporate Group Structure
Skala Organisasi 60Organization Scale
Informasi Mengenai Karyawan 60Employees Information
Perjanjian Perundingan Kolektif 62Collective Labor Agreement
Rantai Pasokan 63Supply Chains
Perubahan Signifikan Organisasi 66atau Rantai PasokanSignificant Organizational or Supply Chain Changes
Pendekatan atau Prinsip Pencegahan 66Precautionary Principles or Approaches
Inisiatif Eksternal 67External Initiatives
Keanggotaan dalam Asosiasi 73Membership in the Association
Direksi 83Board of Director
Manajemen Risiko 88Risk Management
Permasalahan yang dihadapi, 92Perkembangan dan PengaruhnyaTerhadap Penerapan KeuanganBerkelanjutanIssues, Development and Impact on the Sustainable Finance Implementation
Kode Etik 93Code of Ethics
Pelibatan Pemangku Kepentingan 96Stakeholder Engagement
10 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
08 09Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian LingkunganBuilding Concerns for Environmental Sustainability
Modal Insani sebagai Penggerak KemajuanHuman Capital as the Engine of Progress
Membangun Kepedulian 130Terhadap Kelestarian LingkunganBuilding Concern for Environmental Sustainability
Infrastruktur Berbasis Lingkungan 131dan BerkelanjutanInfrastructure Based onEnvironment and Sustainability
Pengelolaan Lahan 132Land Management
Penggunaan Material Ramah Lingkungan 134Use of Eco-Friendly Materials
Jenis Material Daur Ulang 134Types of Recycled Materials
Penghematan Kertas 135Paper Saving
Biaya Lingkungan Hidup 135Environmental Budget
Modal Insani Sebagai Penggerak Kemajuan 154Human Capital as a Engine of Progress
Rekrutmen dan Turnover 156Rekrutmen dan Turnover
Kepatuhan terhadap Upah Minimum 157Compliance with Minimum Wages
Pekerja Anak dan Kerja Paksa/Wajib Kerja 158Child Labor and Forced/Compulsory Labor
Hubungan Ketenagakerjaan 159Employment Relations
Non Diskriminasi 159Non-Discriminiation
Program Alih Profesi 162Professional Transfer Program
Pengembangan Kompetensi Karyawan 163Employee Competency Development
Pembelajaran dan Pengembangan Kompetensi 165Learning and Competency Development
07Komitmen Memajukan dan Memberdayakan KomunitasCommitment to Develop and Empower the Society
Pengelolaan Energi 136Energy Management
Intensitas Energi 138Energy Intensity
Pengelolaan Emisi Gas Rumah Kaca 140Greenhouse Gas Emission Management
Pengelolaan Kualitas Udara 142Air Quality Management
Pengelolaan Air dan Effluen 143Water Management and Effluent
Pengelolaan Air Limbah 144Wastewater Management
Pengelolaan Limbah 145Waste Management
Tumpahan yang Signifikan 146Significant Spills
Keanekaragaman Hayati 147Biodiversity
Kepatuhan Lingkungan 149Environmental Compliance
Komitmen Memajukan 114dan Memberdayakan KomunitasCommitment to Develop and Empower Society
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan 116Partnership and Community Development Program
Pengembangan Ekonomi Setempat 125Local Economic Development
Dukungan Terhadap Pencapaian 125Target Tujuan Pembangunan BerkelanjutanSupport to the Sustainable DevelopmentGoals Achievement
Mekanisme Pengelolaan Keluhan Masyarakat 127Community Grievance Management Mechanism
11Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
1012
11
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy and Safe Workplace Lampiran
Attachment
Memberikan Layanan TerbaikUntuk PelangganDelivering Excellent Services to the Customers
Mewujudkan Tempat Kerja 182yang Sehat dan AmanBuild a Healthy and Safe Workplace
Dasar Pelaksanaan SMK3 183Basic SMK3 Implementation
Struktur Tata Kelola SMK3 184SMK3 Governance Structure
Perlindungan K3 untuk Karyawan 186OHS protection for employees
Daftar Pengungkapan SesuaiIndeks POJK No.51/POJK.03/2017 206List of Disclosure According to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Indeks GRI Standard Opsi Core 209Content Index Standards Gri Opsi Core Tautan GRI Standard dan SDGs 214Link of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan Balik 217Feedback Form
Memberikan Layanan Terbaik untuk Pelanggan 190Delivering Excellent Services to The Customers
Peningkatan Kecepatan Transaksi 191Increased Transaction Speed
Peningkatan Kapasitas Layanan dan 192Informasi Lalu LintasIncreasing Service Capacity and Traffic Information
Peningkatan Kualitas Konstruksi Jalan Tol 195Toll Road Construction Quality Improvement
Memastikan Keselamatan Pengguna Jalan 199Ensuring Road User Safety
Biaya Pemeliharaan 201Maintenance Cost
Survei Kepuasan Pelanggan 202Customer satisfaction survey
Tanggapan Terhadap Umpan Balik 202Feedback Responses
Akselerasi Digital Learning 168Accelerated Digital Learning
Penilaian Karyawan 169Employee assessment
Jet Roadster & Next Roadster Academy 169Jet Roadster & Next Roadster Academy
Internet of Things LAB (IoT LAB) 171Internet of Things LAB (IoT LAB)
Beasiswa 172Scholarship
Shifting Competency 172Shifting Competency
Program Magang Mahasiswa Bersertifikat 173Certified Student Internship Program
Meningkatkan Manfaat bagi Karyawan 174Increase Benefits for Employees
Kepesertaan pada Program Jaminan Kesehatan 175Participation in the Health Insurance Program
Imbalan Pasca Kerja 176Post-Employment Benefits
Tunjangan Karyawan Tetap dan Kontrak 178Permanent and Contract Employee Benefits
Cuti Melahirkan 178Maternity Leave
14
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
*Disajikan Kembali / Restated**Data Kantor Pusat / Head Office Data
Ikhtisar Kinerja BerkelanjutanSustainability Financial Highlights
Kinerja Aspek Ekonomi [B.1]Performance of Economic Aspects [B.1]
Kinerja Aspek Lingkungan [B.2]Environmental Aspect Performance [B.2]
Uraian Description
SatuanUnit
2020 2019 2018
Kuantitas Produk/Jasa Yang DijualQuantity of Products/Services Sold
Kegiatan UsahaBusiness Activities
• 4 kegiatan usaha utama
• 3 kegiatan usaha penunjang
• 4 main business activities
• 3 supporting business activities
• 4 kegiatan usaha utama
• 3 kegiatan usaha penunjang
• 4 main business activities
• 3 supporting business activities
• 4 kegiatan usaha utama
• 3 kegiatan usaha penunjang
• 4 main business activities
• 3 supporting business activities
PendapatanRevenue
Miliar RupiahBillion Rupiah
13.704 26.345 36.974
Laba Tahun Berjalan yang DapatDiatribusikan Kepada Pemilik Entitas IndukProfit for the Year Attributableto Owners of the Parent Entity
Miliar RupiahBillion Rupiah
501 2.207 2.203
Produk Ramah LingkunganEnvironment Friendly Product
Ruas Tol Toll Road
2 (dua) ruas besertifikatGreen Toll Road2 (two) Green Toll Road certified sections
- -
Pelibatan Pihak Lokal (Pemasok Berdomisili Di Indonesia)Involvement of Local Stakeholders (Suppliers Domiciled In Indonesia)
PerusahaanCompany
48 139 (100%) 339 (100%)
Pembayaran DividenDividend Payment
Juta RupiahMillion Rupiah
110 330 440
Uraian Description
SatuanUnit
2020 2019 2018
Penggunaan listrik**Use of electricity
kWh 143.794 155.964* 147.079*
GigaJoules 518 562 530
Penggunaan BBM**Fuel use**
Liter 184.391 208.588* 239.893*
GigaJoules 6.306 7.134 8.204
Penggunaan air**Water use**
Meter kubikMeter Cubik
40.801 141.755* 76.378*
Penambahan/(Pengurangan) emisi GRK langsung (cakupan 1)**Addition/(Reduction) of direct GHG emissions (coverage 1)**
KgCO2 (52.641) (72.717)* 178.499*
Penambahan/(Pengurangan) emisi GRK tidak langsung (cakupan 2)**Addition/(Reduction) of indirect GHG emissions (coverage 2)**
KgCO2 (11.366) 8.298* 497*
15
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
*Layanan Transaksi, Layanan Lalu Lintas, dan Layanan Konstruksi*Transaction services, traffic services and construction services
Kinerja Aspek Sosial [B.3]Social Aspect Performance [B.3]
Uraian Description
SatuanUnit
2020 2019 2018
Total KaryawanTotal employees
OrangPerson
7.783 8.373 8.418
RekrutmenRecruitment
OrangPerson
12 62 0
Dana CSR/PKBLCSR Budget
Miliar RupiahBillion Rupiah
66,82 84,21 75,19
Pengaduan konsumenCustomer complaint
KasusCases
485 672 914
Insiden diskriminasiDiscrimination incident
KasusCases
NihilNone
NihilNone
NihilNone
Jalan Tol Manado BitungManado Bitung Toll Road
*) Keterangan: dicatatkan di London Stock Exchange (LSE) dan Singapore Stock Exchange (SGX)*) Note: dicatatkan di London Stock Exchange (LSE) dan Singapore Stock Exchange (SGX)
PENJELASAN DIREKSIMessage from the Board of Directors
02
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
18 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Penjelasan Direksi [GRI 102-14][D.1]Message from the Board of Directors [GRI 102-14][D.1]
Pemegang saham dan pemangku kepentingan yang kami hormati,
Keberlanjutan merupakan tuntutan dan tanggung jawab bersama, termasuk korporasi seperti PT Jasa Marga (Persero) Tbk, untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik. Kami memaknai keberlanjutan sebagai upaya memenuhi kebutuhan masa kini tanpa mengurangi kemampuan generasi masa depan untuk memenuhi kebutuhan mereka. Sesuai dengan konsep Triple Bottom Line atau the 3P (Profit, Planet, and People), keberlanjutan ditopang oleh keselarasan tiga pilar, yaitu ekonomi, lingkungan, dan sosial. Konsep ini diusung karena penyelenggaraan perusahaan yang hanya menargetkan pertumbuhan ekonomi/laba akan menyebabkan kesenjangan sosial dan penurunan kualitas lingkungan dengan segala implikasinya. [A.1]
Seusai dengan konsep keberlanjutan tersebut, maka Jasa Marga berkomitmen untuk merumuskan dan mengambil berbagai keputusan dengan senantiasa memperhatikan keselarasan antara ekonomi, sosial dan lingkungan. Melalui Laporan Keberlanjutan PT Jasa Marga (Persero) 2020 inilah, kami menyampaikan pencapaian kinerja keberlanjutan selama tahun 2020. Selain kinerja ekonomi, laporan ini juga mengulas berbagai kebijakan, strategi, dan dampak terkait kinerja sosial dan lingkungan.
Laporan Keberlanjutan ini merupakan laporan pertama yang diterbitkan Jasa Marga sebagai Perusahaan Publik sejak berlakunya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten dan Perusahaan Publik per 1 Januari 2020. Dalam perkembangannya, sesuai Surat OJK S-264/D.04/2020, penerapan peraturan ini diberikan relaksasi menjadi per 1 Januari 2021. Walau demikian, sebelum OJK mewajibkan penerbitan laporan keberlanjutan, kami telah menerbitkan laporan keberlajutan secara rutin setiap tahun, dan tahun 2020 merupakan penerbitan ke-13.
Our shareholders and stakeholders,
Sustainability is a shared demand and responsibility, including for PT Jasa Marga (Persero) Tbk as a corporate entity, to create a better life. We define sustainability as an initiative to fulfill today’s needs without compromising capability of the future generations to fulfil their needs. Based on Triple Bottom Line or the 3P (Profit, Planet, and People) concept, sustainability is supported by the alignment of three pillars, such as economic, environmental, and social pillars. This concept is adapted as operations of the companies were formerly only pursuing economic/profit growth and might lead to social inequalities and decrease the quality of the environment with all the implications. [A.1]
Based on the sustainability concept, Jasa Marga is committed to formulate and make various decisions by always paying attention to the harmony between economic, social and environmental. Through this 2020 Sustainability Report of PT Jasa Marga (Persero), we delivered the achievement of sustainability performance during 2020. In addition to economic performance, the report also reviews various policies, strategies, and impacts related to social and environmental performance.
This sustainability report is the first report published by Jasa Marga as a Public Company since the enactment of the Financial Services Authority Regulation No. 51/POJK.03/2017 concerning Implementation of Sustainable Finance for Financial Service Institutions, Issuers and Public Companies as of January 1, 2020. In its development, according to OJK Letter S-264/D.04/2020, implementation of this regulation is provided a relaxation as of January 1, 2021. However, before the OJK mandates the issuance of sustainability reports, we have published sustainability reports regularly every year, and 2020 will be the 13th publication.
19Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Subakti Syukur
Direksi UtamaPresident Director
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
20 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Respons terhadap Tantangan dalam Pemenuhan Strategi Keberlanjutan
a. Penjelasan Nilai Keberlanjutan Perusahaan Dalam menjalankan proses bisnis, Jasa Marga
memiliki tata nilai yang menjadi pedoman bagi seluruh Insan Jasa Marga, yaitu APIC (Agility, Professionalism, Integrity, dan Customer Focus). Selanjutnya, sejalan dengan terbitnya Surat Edaran dari Kementerian BUMN tertanggal 1 Juli 2020 tentang Nilai-nilai Utama Sumber Daya Manusia BUMN, yaitu AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif), maka Jasa Marga mengganti tata nilai lama dengan tata nilai baru tersebut pada akhir Juli 2020.
Baik tata nilai lama maupun baru merupakan landasan dalam berperilaku dan bekerja bagi seluruh Insan Jasa Marga, sekaligus merupakan nilai-nilai keberlanjutan Perusahaan yang akan terus disosialisasikan kepada seluruh pemangku kepentingan, baik internal maupun eksternal. Kami meyakini, sosialisasi dan implementasi nilai-nilai tersebut merupakan modal penting untuk mewujudkan visi dan misi Perusahaan sehingga keberadaan Marga semakin maju, berkembang dan berkelanjutan.
b. Respons terhadap Isu-isu Terkait Penerapan Keuangan Berkelanjutan
Sebagai pendekatan yang relatif baru, penerapan
keuangan berkelanjutan yang mengedepankan keselarasan antara kepentingan ekonomi, sosial dan lingkungan hidup, menghadapi berbagai isu, terutama terkait ketimpangan dan ketidakselarasan. Dalam merespons isu-isu tersebut, Jasa Marga secara kontinyu turut ambil bagian dengan menghadirkan berbagai program pemberdayaan melalui pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Implementasi TJSL dilakukan melakukan program CSR (Corporate Social Responsibility) dan PKBL (Program Kemitraan dan Bina Lingkungan). Untuk mendapatkan hasil terbaik, Program CSR dan PKBL terpilih merupakan hasil dari penyerapan aspirasi dan kebutuhan masyarakat yang menjadi target pemberdayaan Jasa Marga.
c. Komitmen dalam Pencapaian Penerapan Keuangan Berkelanjutan
Sejalan dengan prinsip keselarasan dalam penerapan keuangan berkelanjutan, selain
Responses to Challenges in Fulfilling the Sustainability Strategy
a. Explanation of the Company's Sustainability Value In running the business processes, Jasa Marga has
values that serve as guidelines for all Jasa Marga personnel, which is APIC (Agility, Professionalism, Integrity, and Customer Focus). Furthermore, following implementation of Circular Letter of the Ministry of SOEs dated July 1, 2020 concerning AKHLAK (Mandate, Competent, Harmonious, Loyal, Adaptive and Collaborative) as Core Values of SOEs Personnel, Jasa Marga has replaced the former to the newest values by end of July 2020.
Both the former and new values become the basis for conducts and work of all Jasa Marga Personnel, as well as the Company's sustainability values which will continue to be disseminated to all of the internal and external stakeholders. We believe that the socialization and implementation of these values are important assets to realize the Company's vision and mission thereby existence of Jasa Marga will grow, developed and sustainable.
b. Responses to Issues Related to the Sustainable Finance Implementation
As a relatively new approach, implementation
of sustainable finance that emphasizes harmony among economic, social and environmental interests, embraced several issues, particularly related to disparity and inequality. Jasa Marga responded to these issues by always contributing various empowerment programs through the implementation of Social and Environmental Responsibility. Implementation of TJSL is carried out by carrying out the CSR (Corporate Social Responsibility) and PKBL (Partnership and Community Development) programs. To achieve the best results, the selected CSR and PKBL Programs are result of accommodating the aspirations and needs of the community as Jasa Marga's empowerment targets.
c. Commitment in Achieving Sustainable Finance Implementation
In line with the principle of harmony in the sustainable finance implementation, in addition
21Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
menerapkan manajemen risiko secara paripurna, komitmen Jasa Marga diwujudkan dengan berupaya semaksimal mungkin meraih keuntungan ekonomi dengan tetap menyelenggarakan berbagai program untuk mengatasi kesenjangan sosial dan mencegah penurunan kualitas lingkungan. Program-program yang diselenggarakan Jasa Marga sekaligus merupakan dukungan terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang saat ini sedang giat-giatnya diwujudkan pemerintah. Berkaitan dengan itu, Jasa Marga telah memetakan program-program yang dimiliki dengan mengacu pada 17 tujuan dalam SDGs tersebut.
d. Pencapaian Kinerja Penerapan Keuangan Berkelanjutan
Sebagai implementasi keuangan berkelanjutan tahun pertama, serta tahun 2020 diwarnai dengan terjadinya fenomena global pandemi COVID-19, pencapaian kinerja Jasa Marga tidak sebagus tahun sebelumnya. Pendapatan dari operasional jalan tol misalnya, mengalami penurunan seiring dengan turunnya volume transaksi di jalan tol, sebagaimana disampaikan oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Menurut data BPJT, transaksi kendaraan di jalan tol selama 2020 berkurang rata-rata secara nasional sebesar 3,4 juta atau 26,1% transaksi harian (year on year/yoy).
e. Tantangan Pencapaian Kinerja Penerapan Keuangan Berkelanjutan
Pandemi COVID-19 yang terdeteksi keberadaannya di Indonesia pada awal Maret 2020, dan kondisinya yang belum tertangani dengan baik hingga akhir tahun 2020 merupakan tantangan terberat bagi Jasa Marga dalam mewujudkan target-target kinerja yang telah ditetapkan. Sebagai fenomena baru, upaya menghadapi pandemi memang bukan hal yang mudah. Namun demikian, Jasa Marga terus berupaya untuk mencari solusi terbaik dan berhasil merumuskan berbagai kebijakan strategis sebagai jawaban sehingga Perusahaan tetap bisa bertahan dan melalui tahun 2020 dengan baik.
Penerapan Keuangan Berkelanjutan
a. Pencapaian Kinerja Penerapan Keuangan Berkelanjutan
Kondisi perekonomian Indonesia yang mengalami resesi akibat pandemi COVID-19 turut berdampak
to the comprehensive risk management implementation, Jasa Marga's commitment is also manifested by dedicating the best endeavour to achieve economic benefits by keep implementing various programs to solve social disparities and prevent environmental degradation. Jasa Marga's programs are also a support for the Sustainable Development Goals (SDGs) which the government is currently pursuing. In this regard, Jasa Marga has mapped its programs with reference to the 17 objectives in the SDGs.
d. Achievement of Sustainable Finance Implementation Performance
As the implementation of sustainable finance for the first year, especially in 2020 marked by the global phenomenon of the COVID-19 pandemic, Jasa Marga's performance achievement was not as good as the previous year. Revenue from toll road operations, for example, has decreased along with the decrease in the volume of transactions on toll roads, as stated by the Toll Road Regulatory Agency (BPJT), Ministry of Public Works and Public Housing. According to BPJT data, in 2020, the national vehicle transactions on toll roads decreased by an average of 3.4 million or 26.1% of daily transactions (year on year/yoy).
e. Achievement of Sustainable Finance Implementation Performance
The COVID-19 pandemic, which was detected in Indonesia in early March 2020, altogether with the condition which had not been handled properly by the end of 2020, becomes the toughest challenge for Jasa Marga in achieving the expected performance targets. As a new phenomenon, dealing with a pandemic is not easy. However, Jasa Marga strives to seek the best solutions and has succeeded in formulating various strategic policies as the response thereby the Company managed to survive and closed 2020 properly.
Sustainable Finance Implementation
a. Achievement of Sustainable Finance Implementation Performance
Condition of the Indonesian economy that experienced a recession due to the COVID-19
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
22 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
pada pencapaian kinerja dan target kinerja ekonomi yang ditetapkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2020. Segenap insan Jasa Marga telah berupaya secara maksimal untuk mewujudkan target-target tersebut. Namun demikian, secara umum, kinerja perusahaan tahun 2020 belum berhasil mencapai target yang ditetapkan pada Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP). 2020. Berdasarkan laporan manajemen yang telah diaudit, realisasi beberapa sektor bisnis secara umum mengalami penurunan.
Sementara itu, untuk kinerja lingkungan, Jasa Marga berhasil mencatatkan sejumlah pencapaian. Selaras dengan spirit keberlanjutan, sekadar contoh, Perseroan memperoleh Sertifikasi Green Tol Road perdana di Indonesia untuk dua jalan tol yang dikelolanya, yaitu Jalan Tol Gempol-Pandaan dengan level Silver plus yang dikelola oleh PT Jasamarga Pandaan Tol (JPT), dan Jalan Tol Pandaan-Malang dengan level Gold plus yang dikelola oleh PT Jasamarga Pandaan Malang. Sertifikasi diberikan oleh Green Infrastructure and Facilities Indonesia, sub divisi dari Green Product Council Indonesia (GPCI), organisasi nirlaba di bawah naungan Global Ecolabel Network (GEN). Dalam rating tool sertifikasi Green Toll Road ditetapkan 3 tingkatan implementasi Green Toll Road, yaitu Gold, Silver, dan Bronze. Fokus penilaian Green Toll Road Indonesia meliputi enam indikator, yaitu akses, kelayakan dan pelayanan, efisiensi energi dan air, lingkungan, material, konstruksi serta kerjasama kewilayahan. Indikator tersebut memiliki tujuan sebagaimana tertuang dalam Sustainable Development Goals (SDGs) United Nations.
Pencapaian lain, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya Jasa Marga merupakan konstituen Daftar Perusahaan Indeks SRI-KEHATI Periode Mei-Oktober 2020, dan Desember 2020-Mei 2021; serta menjadi konstituen Indeks IDX ESG Leaders periode perdagangan 14 Desember 2020 -16 Maret 2021. Terpilihnya Jasa Marga menjadi bukti bahwa Perseroan memiliki komitmen untuk melakukan pengelolaan manajemen berkelanjutan yang peduli terhadap lingkungan hidup, sosial dan tata kelola perusahaan yang baik.
Untuk kinerja sosial, Perseroan berhasil meraih predikat jalan tol terbaik untuk Jalan Tol Semarang-Solo dan Jalan Tol Jagorawi dalam Penilaian Jalan Tol Berkelanjutan, yang diselenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
pandemic, also had an impact on the achievement of performance and economic performance targets stipulated in the 2020 Corporate Work Plan and Budget (RKAP). All of Jasa Marga personnel have made their best efforts to achieve these targets. However, in general, the Company’s performance in 2020 was below the target set in the Work and Budget Plan (RKAP) 2020. Based on the audited management reports, realization of several business sectors has generally decreased.
Meanwhile, for environmental performance, Jasa Marga has managed to record several achievements. In line with the sustainability spirit, for example, the Company obtained the first Green Toll Road Certification in Indonesia for the two toll roads under our management, which are Gempol-Pandaan Toll Road with Silver plus level managed by PT Jasamarga Pandaan Tol (JPT), and Pandaan-Malang Toll Road with Gold plus level managed by PT Jasamarga Pandaan Malang. Certification is awarded by Green Infrastructure and Facilities Indonesia, a sub-division of the Green Product Council Indonesia (GPCI), a non-profit organization under the Global Ecolabel Network (GEN). In the Green Toll Road certification rating tool, there are 3 levels of Green Toll Road implementation, such as Gold, Silver, and Bronze. Focus of the Green Toll Road Indonesia assessment includes six indicators, including access, feasibility and service, energy and water efficiency, environment, materials, construction and regional cooperation. This indicator has a goal as stated in the United Nations Sustainable Development Goals (SDGs).
Another achievement, as in previous years Jasa Marga was a constituent of the SRI-KEHATI Index Company List for May-October 2020 and December 2020-May 2021 periods; as well as being a constituent of the IDX ESG Leaders Index for the trading period December 14, 2020 - March 16, 2021. The election of Jasa Marga becomes the proof that the Company is committed to carrying out sustainable management that concerns to the environment, social and good corporate governance.
In terms of social performance, the Company won the best toll road award for Semarang Solo Toll Road and Jagorawi Toll Road in Sustainable Toll Road Assessment, which was held by the Ministry of Public Works and People's Housing (PUPR).
23Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Rakyat (PUPR). Penilaian Jalan Tol Berkelanjutan meliputi beberapa indikator seperti aspek kelancaran, aspek kenyamanan, dan aspek keselamatan, serta menilai layanan Tempat Istirahat dan Pelayanan (rest area). Selain pencapaian tersebut, berkaitan dengan komitmen dalam pemberdayaan masyarakat, selama tahun 2020, Jasa Marga telah menyalurkan dana Program Kemitraan senilai Rp51,55 miliar untuk 1.197 mitra binaan, dan penyaluran Program Bina Lingkungan senilai Rp15,28 miliar.
Strategi Pencapaian Target
a. Pengelolaan Risiko Atas Penerapan Keuangan Berkelanjutan
Dalam menjalankan usaha, Jasa Marga menghadapi berbagai risiko yang potensial menghambat pencapaian target-target yang telah ditetapkan, termasuk dalam penerapan keuangan berkelanjutan. Untuk meminimalkan dampak risiko, Perseroan menerapkan manajemen risiko yang efektif untuk menunjang kinerja organisasi, dan secara berkala melakukan pengukuran tingkat kematangan (risk maturity) dalam pengelolaan risiko. Pengukuran dilakukan setiap tahun untuk mengetahui perubahan perkembangan sistem yang diterapkan di Perseroan, sekaligus dalam rangka memberikan arah perbaikan terhadap sistem manajemen risiko yang sedang dilaksanakan di Jasa Marga.
Dalam pengukuran maturitas, aspek-aspek penilaian terhadap implementasi manajemen risiko menggunakan ISO 31000:2018 sebagai risk management best practice yang akan dikembangkan di lingkungan Jasa Marga. Tingkat maturity implementasi manajemen risiko yang telah dianalisa dengan menggunakan framework ISO 31000:2018 di Jasa Marga pada tahun 2020 berada pada level 3,62 (defined). Hal tersebut menunjukkan bahwa kegiatan manajemen risiko pada Jasa Marga telah didukung oleh manajemen, namun masih perlu penyempurnaan dalam penerapannya agar lebih terstruktur dan konsisten.
b. Pemanfaatan Peluang dan Prospek Usaha
Walau pandemi COVID-19 masih belum berlalu pada tahun 2021, langkah nyata pemerintah berupa vaksinasi massal untuk seluruh penduduk merupakan kebijakan yang sangat melegakan. Pemberian vaksin akan mendorong mobilitas penduduk, termasuk
Assessment of Sustainable Toll Roads includes several indicators such as smoothness, comfort and safety aspects, as well as evaluation on the Rest Area services. In addition to these achievements, related to the commitment to community empowerment, in 2020, Jasa Marga has distributed Partnership Program funds achieving Rp51.55 billion for 1,197 partners and disbursement of Community Development Program of Rp15.28 billion.
Target Achievement Strategy
a. Risk Management for the Implementation of Sustainable Finance
In running its business, Jasa Marga deals with various risks that could potentially constrain achievement of the designated targets, including the sustainable finance implementation. To minimize the risk impact, the Company has implemented effective risk management to support organizational performance, and periodically measures the risk maturity level in risk management. Measurements are carried out annually to determine changes in the development of the system implemented in the Company, as well as to provide direction for improvement of the risk management system currently being implemented at Jasa Marga.
In the maturity assessment, the assessment aspects
on risk management implementation have adopted ISO 31000:2018 as a risk management best practice that will be developed in Jasa Marga. Maturity level of risk management implementation that has been analyzed using the ISO 31000:2018 framework at Jasa Marga in 2020 achieved 3.62 (defined) level. This indicated that risk management activities at Jasa Marga have been supported by the management, however, there is still a need for improvements in their implementation to be more structured and consistent.
b. Optimizing Opportunities and Business Outlook
Although the COVID-19 pandemic may not yet ended in 2021, the government's concrete action in form of mass vaccination for all population that become a relieving policy. The vaccination will encourage mobility of the population, including car users, to
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
24 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
pengguna mobil, berangsur-angsur normal. Kondisi itu diharapkan dapat menggerakkan seluruh sektor kehidupan, termasuk sektor ekonomi. Sejumlah pihak memprediksi perekonomian Indonesia akan membaik dibanding tahun 2020, yang sempat minus. Bank Dunia misalnya, memperkirakan ekonomi Indonesia positif 3,1 persen.
Sejalan dengan membaiknya perekonomian, termasuk pulihnya volume lalu lintas transaksi di jalan tol, Jasa Marga optimis mampu mencatatkan kinerja yang lebih baik. Untuk memanfaatkan peluang dan prospek yang ada, Jasa Marga telah merumuskan berbagai kebijakan. Di antaranya, Perseroan menyelaraskan kemampuan keuangan dengan rencana ekspansi dan kelayakan proyek.
c. Situasi Eksternal Ekonomi, Sosial, dan Lingkungan Hidup yang Mempengaruhi Keberlanjutan
Pandemi COVID-19 merupakan fenomena luar biasa yang berdampak sangat besar terhadap seluruh sektor kehidupan di Indonesia. Bahkan, akibat pandemi, perekonomian Indonesia masuk ke zona resesi. Untuk menangani fenomena ini, pemerintah telah mengambil berbagai kebijakan strategis, termasuk di antaranya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Kebijakan ini mengatur berbagai pembatasan mobilitas sosial, antara lain di tempat kerja, perbelanjaan, penggunaan moda transportasi, dan lain-lain.
Dalam menghadapi situasi yang penuh tantangan tersebut, Jasa Marga telah mengambil berbagai kebijakan strategis. Melalui kebijakan-kebijakan strategis itulah, Jasa Marga berupaya mewujudkan target-target yang telah ditetapkan dalam RKAP. Kebijakan strategis pertama, mengurangi program beautifikasi dan biaya kapital operasional lainnya di angka hingga Rp1 triliun; kedua, melakukan negosiasi dengan perbankan untuk menjadwalkan ulang kewajiban kredit dan menyesuaikan tingkat bunga kredit dengan kemampuan perusahaan; ketiga, dari sisi operasional, sejak 2017, Perseroan sudah sepenuhnya menerapkan transaksi gerbang tol otomatis dengan penggunaan uang elektronik sehingga mengurangi beban/biaya untuk karyawan; keempat, mengalihkan seluruh kegiatan perjalanan dinas, rapat, dan pendukung pengembangan sumber daya manusia ke sistem daring; dan, kelima, tidak membuka semua gerbang tol saat volume lalu lintas transaksi turun/pembukaan gerbang sesuai kebutuhan untuk menekan biaya listrik.
gradually normalize. This condition is expected to be able to move all sectors of life, including the economic sector. Several experts projected that Indonesia's economy will improve compared to 2020, which hit a minus. The World Bank, for example, estimated that Indonesia's economy will achieve positive 3.1 percent.
In line with the improving economy, including recovery in traffic volume transactions on toll roads, Jasa Marga is optimistic to record higher performance. To address the current opportunities and prospects, Jasa Marga has formulated various policies. This includes initiative of the Company to align financial capabilities with expansion plans and project feasibility.
c. External Economic, Social, and Environmental Situations Affecting Sustainability
The COVID-19 pandemic becomes an extraordinary phenomenon with huge impact on all life aspects in Indonesia. In fact, due to the pandemic, Indonesia's economy has entered a recession zone. To deal with this phenomenon, the Government has taken various strategic policies, including the Large-Scale Social Restrictions (PSBB). This policy governs various restrictions on social mobility, including in the workplace, shopping, use of transportation modes, and other aspects.
In dealing with the challenging situation, Jasa Marga has taken various strategic policies. Through these strategic policies, Jasa Marga strives to achieve the targets set in the RKAP. The first strategic policy is reducing beautification program and other operational costs by up to Rp1 trillion; second, negotiating with banks to reschedule credit obligations and adjust loan interest rates to the company's ability; third, from the operational side, since 2017, the Company has fully implemented automatic toll gate transactions using electronic money to reduce expenses/cost for employees; fourth, transferring all official travel activities, meetings, and support for human resource development to the online system; and, fifth, not opening all toll gates when the volume of transaction traffic decrease/opening the gates as needed to reduce electricity costs.
25Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Penutup
Jasa Marga menyadari bahwa keberhasilan Perseroan melalui tahun 2020 yang penuh tantangan merupakan hasil kerja keras, kerja bersama dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu, kepada Dewan Komisaris yang telah memberikan arahan, pengawasan, dan kepercayaan penuh kepada Direksi untuk melaksanakan tugas, kami menyampaikan rasa hormat dan terima kasih. Ungkapan yang sama kami sampaikan kepada pemegang saham yang telah memberikan kepercayaan kepada kami sehingga bisa mengelola Perseroan dengan sebaik-baiknya. Sementara itu, kepada segenap karyawan, kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras, dedikasi dan loyalitas yang diberikan selama ini. Tak lupa, ungkapan terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh pelanggan, mitra, pemasok, masyarakat, dan pemangku kepentingan eksternal lainya. Untuk menopang usaha Jasa Marga yang berkelanjutan, kami berharap dukungan dan kerja sama tersebut dapat terus diberikan.
Closing Remark
Jasa Marga realizes that the Company's success in overcoming the challenging 2020 is result of perseverance, collaborative work and support from various stakeholders. Therefore, we would utter our utmost respect and gratitude. to the Board of Commissioners who has provided full guidance, supervision and trust to the Board of Directors to perform our duties, We convey the same expression to shareholders who have given us confidence to manage the Company best as possible. Meanwhile, to all employees, we extend our highest appreciation for your hard work, dedication and loyalty. Last but not least, we would also appreciate our customers, partners, suppliers, communities and other external stakeholders. May all of these support and cooperation can continuously support sustainable business of Jasa Marga.
Jakarta, 5 Mei 2021Jakarta, May 5, 2021
Atas Nama DireksiOn Behalf of the Board of Directors
PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Subakti SyukurDirektur Utama
President Director
26
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
TENTANG LAPORAN BERKELANJUTANAbout SustainabilityReport
03
Laporan ini kami terbitkan sebagai implementasi Peraturan Otoritas Jasa Kuangan (POJK) No.51/
POJK.03/2017 tentang Penerapan Laporan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten dan
Perusahaan Publik, yang mulai berlaku bagi Jasa Marga per 1 Januari 2019.
We publish this report as an implementation of the Financial Services Authority Regulation (POJK) No.51/POJK.03/2017 concerning the Implementation of Sustainable
Financial Reports for Financial Service Institutions, Issuers and Public Companies, which effective for Jasa Marga as of January 1, 2019.
Jalan Tol Bali-MandaraBali-Mandara Toll Road
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
28 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan BerkelanjutanAbout Sustainability Report
Laporan Keberlanjutan 2020 merupakan laporan ke-10 yang diterbitkan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk., dan diterbitkan terpisah dengan Laporan Tahunan Perseroan.
Laporan pertama terbit pada tahun 2010, sedangkan laporan terakhir terbit pada 20 Mei 2020. Oleh karena menjadi bagian tak terpisahkan dari Laporan Tahunan, maka laporan ini terbit setahun sekali. Laporan ini berisi tentang pencapaian dan kinerja ekonomi, lingkungan dan sosial Kantor Pusat Jasa Marga, tiga Kantor Regional, dan delapan Kantor Cabang, serta beberapa program entitas anak, entitas asosiasi dan ventura selama kurun waktu 1 Januari hingga 31 Desember 2020, kecuali diindikasikan lain. [GRI 102-45, 102-50, 102-51, 102-52]
Khusus untuk data keuangan, laporan mencakup data keuangan entitas anak yang dikonsolidasikan sehingga tidak disajikan berdasarkan wilayah maupun daerahpemasaran. Per 31 Desember 2020, Jasa Marga memiliki 21 entitas anak dan 10 entitas asosiasi dan ventura bersama sebagai berikut: [GRI 102-45]
The Sustainability Report 2020 is the 10th report published by PT Jasa Marga (Persero) Tbk., And is published separately from the Company's Annual Report.
The first report was published in 2010, while the last report was published on May 20, 2020. As an integral part of the Annual Report, this report is published annually. This report contains economic, environmental and social achievements as well as performance of Jasa Marga Head Office, three Regional Offices and eight Branch Offices, as well as some programs of our subsidiaries, associates and ventures during the period January 1 to December 31, 2020, unless otherwise indicated. [GRI 102-45, 102-50, 102-51, 102-52]
Specifically for financial data, the report includes consolidated financial data of subsidiaries thereby not presented by region or marketing area. As of December 31, 2020, Jasa Marga has 21 subsidiaries and 10 associates and joint ventures as follows: [GRI 102-45]
Kunjungan Kerja Lapangan Direksi dan Dewan KomisarisJasa Marga ke Proyek Jalan Tol Cinere-Serpong
Jasa Marga's Board of Directors and Board of Commissioners Official Visit to Cinere - Serpong Toll Road Project
29Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Seluruh data keuangan dalam Laporan ini menggunakan denominasi Rupiah, kecuali diindikasikan lain dan sudah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik sesuai dengan keperluan penyusunan Laporan Keuangan dan Laporan Tahunan Perseroan. Data kuantitatif dalam Laporan ini disajikan dengan menggunakan prinsip perbandingan minimal dalam dua tahun berturut-turut. Dengan demikian, pembaca Laporan dapat melakukan analisis terhadap kecenderungan kinerja Perseroan. Dalam laporan ini dilakukan penyajian kembali atas data perbandingan yang telah dilaporkan di tahun sebelumnya terkait perluasan lingkup laporan, reklasifikasi, perubahan cara perhitungan, serta perhitungan yang lebih komprehensif. [GRI 102-48]
Kami menerbitkan laporan ini sebagai bentuk komitmen dan kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan, antara lain, Pasal 66, ayat 2, huruf c, Undang-Undang No. 40/2007 tentang Perusahaan Terbatas, yang mewajibkan Perseroan Terbatas menyampaikan laporan pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dalam Laporan Tahunan.
All financial data in this report are in Rupiah currency, unless otherwise indicated and has been audited by a public accounting firm in accordance with the requirements for preparing the Company's financial and annual reports. The quantitative data in this report is presented using the comparability principle for at least two consecutive years. However, the readers of the Report can analyze the trends in the Company's performance. In this report, a restatement of comparative data that has been reported in the previous year is related to the expansion of the scope of the report, reclassification, changes in calculation methods, and a more comprehensive calculation. [GRI 102-48]
We publish this report as a manifestation of commitment and compliance with laws and regulations, including, Article 66, paragraph 2, letter c, Law No. 40/2007 on Limited Liability Companies, which requires Limited Liability Companies to disclose Social and Environmental Responsibility (TSJL) implementation report in the Annual Report.
Entitas Anak (Jalan Tol) Subsidiaries
• PT Marga Sarana Jabar (MSJ)• PT Jasamarga Kunciran Cengkareng (JKC) • PT Marga Trans Nusantara (MTN)• PT Marga Lingkar Jakarta (MLJ)• PT Jasamarga Surabaya Mojokerto (JSM)• PT Jasamarga Gempol Pasuruan (JGP)• PT Jasamarga Bali Tol (JBT)• PT Jasamarga Kualanamu Tol (JKT)• PT Cinere Serpong Jaya (CSJ)• PT Jasamarga Balikpapan Samarinda (JBS)• PT Jasamarga Manado Bitung (JMB)• PT Jasamarga Pandaan Malang (JPM)• PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC)• PT Jasamarga Japek Selatan (JJS)• PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB)• PT Jasamarga Jogja-Bawen (JJB)
Entitas Anak (Non Jalan Tol) Subsidiaries
• PT Jalantol Lingkarluar Jakarta (JLJ)• PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM)• PT Jasamarga Related Business (JMRB)• PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO)• PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT)
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama (Jalan Tol)Associates and Joint Ventures
• PT Trans Marga Jateng (TMJ)• PT Trans Lingkar Kita Jaya (TLKJ)• PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN)• PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK)• PT Hutama Marga Waskita (HMW)• PT Jasamarga Semarang Batang (JSB)• PT Jasamarga Pandaan Tol (JPT)• PT lsmawa Trimitra (IT)• PT PP Sinergi Banjaratma (PPSB)• PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM)
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
30 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Selain itu, laporan ini juga untuk memenuhi Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 30/SEOJK.04/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik. Dalam surat edaran tersebut, antara lain, mengatur tentang kewajiban perusahaan publik atau emiten menyertakan laporan mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam laporan tahunan atau dalam sebuah laporan terpisah, seperti laporan keberlanjutan.
Lebih dari itu, laporan ini kami terbitkan sebagai implementasi Peraturan Otoritas Jasa Kuangan (POJK) No.51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Laporan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten dan Perusahaan Publik. Bagi Jasa Marga sebagai perusahaan publik, peraturan ini mulai berlaku per 1 Januari 2020. Seusai Pasal 10, ayat 1, Peraturan ini mewajibkan Perusahaan Publik menyusun Laporan Keberlanjutan.
Kami berharap laporan ini bisa menjadi sumber informasi dan rujukan bagi para pemangku kepentingan untuk mengetahui kinerja keberlanjutan Jasa Marga selama 2020. Selain edisi cetak, Laporan yang sama dapat diakses melalui situs perusahaan www.jasamarga.com
In addition, this report also complies with the Financial Service Authority Circular Letter No.30/SEOJK.04/2016 concerning Annual Report Format and Content for Issuers or Public Company. The circular letter, among others governs obligation of the public company or issuers to submit report on social and environmental responsibility in the annual report or in separated reports such as sustainability report.
Furthermore, we publish this report as an implementation of the Financial Services Authority Regulation (POJK) No.51/POJK.03/2017 concerning the Implementation of Sustainable Financial Reports for Financial Services Institutions, Issuers and Public Companies. For Jasa Marga as a public company, this regulation will be effective as per January 1, 2020. Following Article 10, paragraph 1, this Regulation requires Public Companies to prepare a Sustainability Report.
We hope that this report can be used as source of information and reference for stakeholders to find out about Jasa Marga's sustainability performance throughout 2020. In addition to the printed edition, the report is also available at the company's website www.jasamarga.com
Penyusunan laporan ini merujuk pada POJK No.51/POJK.03/2017, dan dikombinasikan dengan standar global, yaitu Standar GRI (GRI Standards) yang dikeluarkan oleh Global Sustainability Standards Board (GSBB) –lembaga yang dibentuk oleh Global Reporting Initiative (GRI) untuk menangani pengembangan standar laporan keberlanjutan. Sesuai dengan pilihan yang disediakan dalam Standar GRI, yakni Pilihan Inti dan Pilihan Komprehensif, laporan ini telah disiapkan sesuai dengan Standar GRI: Pilihan Inti (Core). Mengingat Perseroan adalah perusahaan terbuka yang melakukan usaha infrastruktur dan pengelolaan jalan tol maka laporan ini juga menggunakan Pengungkapan Sektor Konstruksi dan Real Estate (GRI Construction and Real Estate Sector Disclosure 2013) [GRI 102-54]
Preparation of this report refers to POJK No.51/POJK.03/2017, and also combined with global standards, which is GRI Standards (GRI Standards) issued by the Global Sustainability Standards Board (GSBB) - an institution established by the Global Reporting Initiative (GRI) to handle development of sustainability reporting standards. In accordance with the options provided in the GRI Standards, which are Core and Comprehensive Options, this report has been prepared in accordance with the GRI Standards: Core Option. Considering that the Company is a public company engaged in toll road infrastructure and management, this report also applies the Construction and Real Estate Sector Disclosures (GRI Construction and Real Estate Sector Disclosure 2013) [GRI 102-54]
Pedoman dan Standar LaporanReport Guidelines and Standards
31Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Perseroan berupaya untuk menyampaikan semua informasi yang diminta POJK No.51/2017 dan Standar GRI. Untuk memudahkan pembaca menemukan informasi yang sesuai dengan rujukan, kami menyertakan penanda khusus berupa angka dan huruf sesuai Isi Laporan Keberlanjutan sebagaimana diatur dalam Lampiran II POJK No.51/2017, atau pencantuman angka pengungkapan Standar GRI di belakang kalimatatau alinea yang relevan. Data lengkap kecocokan isi laporan dengan kedua rujukan disajikan di bagian belakang laporan ini. [GRI 102-55]
Melalui laporan ini, kami berharap agar para pemangku kepentingan sekaligus dapat mengetahui komitmen dan kontribusi Jasa Marga dalam upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG’s). Untuk itu, kami juga menyampaikan tautan materialitas laporan ini dengan SDGs, sesuai dengan SDG Compass, The Guide for Business Action on the SDGs, yang disusun oleh GRI, United Nations Global Compact, dan the World Business Council for Sustainable Development (WBCSD).
Untuk membantu pemangku kepentingan melakukan analisis tren kinerja Perusahaan, data kuantitatif dalam laporan ini disajikan dengan menggunakan prinsip perbandingan (comparability), minimal dalam dua tahun berturut-turut. Sementara itu, untuk memenuhi prinsip validitas, apabila terdapat penyajian kembali informasi yang diberikan pada laporan sebelumnya, yang diakibatkan oleh perubahan metode pengukuran,kami memb eri tanda *disajikan kembali. [GRI 102-48]
Penentuan batasan topik, isi dan prioritas topik materialitas laporan dilakukan dengan mengacu pada prinsip keterlibatan pemangku kepentingan, konteks berkelanjutan, materialitas, dan kelengkapan. Adapun penjaminan kualitas pelaporan, dilakukan melalui pendekatan prinsip keseimbangan, komparabilitas, akurasi, ketepatan waktu, kejelasan, dan keandalan. [GRI 102-46]
Keseluruhan proses ini dilakukan melalui koordinasi internal Perseroan yang telah mendapatkan masukan dari pemangku kepentingan sepanjang tahun 2020, melalui pertemuan rutin, contact center, survei kepuasan pengguna jalan tol, pertemuan dengan karyawan, serta masukan yang diberikan oleh investor, media, akademisi, serta pemangku kepentingan lainnya. [GRI 102-43]
The Company strives to present all the information requested by POJK No.51/2017 and GRI Standards. To ease the for readers to find information that matches the reference, we include special signs in form of numbers and letters according to the contents of the Sustainability Report as stipulated in Attachment II to POJK No.51/2017, or the mention of GRI Standard disclosure numbers at the back of the relevant sentence or paragraph. Complete data on the compatibility of the report content with the two references is presented at end of this report. [GRI 102-55]
Through this report, we hope that the stakeholders can simultaneously find out about Jasa Marga's commitment and contribution as the effort to achieve the Sustainable Development Goals (SDGs). To that end, we also convey the materiality link of this report with the SDGs, in accordance with the SDG Compass, The Guide for Business Action on the SDGs, compiled by GRI, the United Nations Global Compact, and the World Business Council for Sustainable Development (WBCSD).
To assist the stakeholders in analyzing the Company's performance trend, quantitative data in this report is presented using comparability principle, at least for two consecutive years. Meanwhile, to comply with the validity principle, if there is any restatement of the information provided in the previous report, which iscaused by a change in the measurement method, we put the *restated mark. [GRI 102-48]
Determination of topic boundaries, content and topic priorities for report materiality is carried out by referring to the principles of stakeholder involvement, sustainable context, materiality, and completeness. As for the assurance of reporting quality, it is carried out through the approach to the balance, comparability, accuracy, timeliness, clarity and reliability principles. [GRI 102-46]
The entire process is done through the Company's internal coordination which has received input from stakeholders throughout 2020, through regular meetings, contact center, toll road user satisfaction surveys, meetings with employees, as well as input provided by investors, media, academics, and other stakeholders. [GRI 102-43]
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
32 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Proses Penentuan Isi Laporan [GRI 102-46]Process for Determining Report Content (GRI 102-46)
Prinsip penetapan konten laporan ini didasarkan pada 4 (empat) prinsip, sesuai dengan panduan GRI, yaitu:
1. Inklusivitas Pemangku Kepentingan Kami melibatkan pemangku Kepentingan dalam
penentuan topik material yang diungkapkan dalam laporan ini melalui Focus Group Discussion dan Uji Materialitas.
2. Konteks Keberlanjutan Konten dalam laporan ini adalah isu atau topik
yang berhubungan dengan konteks keberlanjutan, meliputi topik ekonomi, lingkungan dan sosial. Dalam hal ini, keberlanjutan bisa diartikan sebagai kelestarian.
3. Materialitas Prinsip ini kami terapkan dengan menentukan
konten laporan melalui prosedur penetapan materialitas dengan terlebih dulu mengidentifikasi topik spesifik, kemudian menetapkan bobot dari masing-masing topik tersebut melalui uji materialitas sehingga didapat topik yang material, yakni topik yang kami nilai relevan, menjadi prioritas dan penting untuk disampaikan.
4. Lengkap Kami menegakkan prinsip ini dengan melakukan
pengujian atas topik yang material, mencakup ketersediaan data maupun penetapan batasan (boundary) sehingga mencerminkan dampak ekonomi, lingkungan dan sosial yang signifikan.
Sementara itu, dalam menentukan topik dan isi laporan, kami merujuk pada panduan GRI yang menentukan 4 (empat) yaitu:
1. Identifikasi Kami melakukan identifikasi terhadap topik-topik
yang material/penting dan menetapkan batasan (boundary).
2. Prioritas Kami membuat prioritas atas topik-topik yang telah
diidentifikasi pada langkah sebelumnya.
3. Validasi Kami melakukan validasi atas topik-topik yang
dinilai material tersebut.
The principles for determining the content of this report are based on 4 (four) principles, in accordance with GRI guidelines, as follows:
1. Stakeholder Inclusivity We involve stakeholders in determining the material
topics disclosed in this report through Focus Group Discussions and Materiality Tests.
2. Sustainability Context The content in this report is an issue or topic related
to the context of sustainability, covering economic, environmental and social topics. In this case, sustainability can be interpreted as sustainability.
3. Materiality We apply this principle by determining the content
of the report through the materiality determination procedure by first identifying specific topics, then determining the weight of each of these topics through a materiality test so that material topics, such as topics that we consider relevant, as priority and important to convey.
4. Complete We uphold this principle by conducting tests
on material topics, including data availability and establishing boundaries thereby reflecting significant economic, environmental and social impacts.
However, in determining the topic and content of the report, we refer to the GRI guidelines which define 4 (four), as follows:
1. Identification We identify material/important topics and establish
boundaries (boundaries).
2. Priority We prioritize the topics identified in the previous
step.
3. Validation We validate the topics that are assessed as material.
33Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
LAPORANREPORT
Topik Aspek Pengungkapan Pendekatan Manajemen + IndikatorTopic Aspect Disclosure of Management Approach + Indicator
Langkah I identifikasiStep I Identification
Langkah II PrioritasiStep II Prioritization
Langkah IV reviewStep IV review
Langkah III ValidasiStep III Validation
Konteks keberlanjutanSustainability context
Konteks keberlanjutanSustainability context
MaterialitasMateriality
Pelibatan Pemangku KepentinganThe Engagement of Stakeholders
Pelibatan Pemangku KepentinganThe Engagement of Stakeholders
KelengkapanCompleteness
4. Review Kami melakukan review atas Laporan setelah
diterbitkan guna meningkatkan kualitas Laporan tahun berikutnya.
Keempat langkah dalam menetapkan konten Laporan digambarkan dalam Bagan Alur Proses Penentapan Konten Laporan berikut ini.
Selanjutnya, konten laporan diulas demi memenuhi 6 (enam) prinsip kualitas yang direkomendasikan oleh GRI, meliputi:
1. Akurasi Informasi yang disajikan harus akurat dan detail
sehingga dapat digunakan oleh para pemangku kepentingan untuk menilai kinerja perusahaan.
2. Keseimbangan Kinerja perusahaan yang disajikan harus memuat
aspek positif maupun negatif sehingga dapat dinilai secara rasional dan menyeluruh.
3. Kejelasan Informasi yang disajikan harus mudah dipahami dan
terbuka bagi para pemangku kepentingan untuk diakses.
4. Review We review the report after it is published to improve
the quality of the following year's report.
The four steps in defining the Report content are described in the Report Content Defining Process Flowchart below.
The report content is reviewed in order to fulfil the 6 (six) quality principles recommended by GRI, among others:
1. Accuracy The information presented shall be accurate
and comprehensive thereby can be used by stakeholders to assess the company's performance.
2. Balance The company's performance that is presented
must contain both positive and negative aspects so that it can be assessed rationally and thoroughly.
3. Clarity The information presented shall be easy to
understand and open for stakeholders to access.
Bagan Alur Proses Penetapan Konten Laporan Report Content Defining Flowchart
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
34 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
4. Daya Banding Informasi yang disajikan harus konsisten dan
dapat digunakan oleh pemangku kepentingan untuk menilai perubahan kinerja yang terjadi pada perusahaan dalam jangka waktu tertentu, dapat dengan menyertakan data dan informasi untuk beberapa tahun sebelum periode pelaporan yang digunakan.
5. Keandalan Laporan harus memuat dan menggunakan informasi
serta proses yang digunakan dalam menyiapkan laporan, yang dapat diperiksa dan mencerminkan kualitas dan materialitas dari informasi yang disajikan.
6. Ketepatan Waktu Laporan harus diterbitkan secara rutin sehingga
pemangku kepentingan dapat mengambil keputusan secara tepat waktu berdasarkan informasi yang tersedia.
Topik material dalam Laporan ini, seperti disebutkan dalam Standar GRI, adalah topik-topik yang telah prioritaskan organisasi untuk dicantumkan dalam laporan. Dimensi yang digunakan untuk menentukan prioritas, antara lain, adalah dampak bagi ekonomi, lingkungan, dan sosial. Dampak dalam Laporan ini termasuk di dalamnya yang bernilai positif.
Penetapan topik material dan batasan laporan ini didasarkan pada isu-isu yang berpengaruh signifikan bagi Perseroan, anak perusahaan serta seluruh pemangku kepentingan selama tahun pelaporan. Topik material dan batasan pada laporan tahun 2020 adalah sama dengan tahun sebelumnya dengan pertimbangan bahwa topik dan batasan tersebut masih relevan dengan situasi dan kondisi tahun 2020. Namun demikian, untuk menyesuaikan dengan Standar GRI, topik Dukungan Bagi Komunitas kami pindahkan dari Topik Ekonomi ke Topik Sosial, Pada laporan tahun 2019, Perseroan melakukan tinjauan atas topik material dalam pengungkapan informasi atas Laporan Keberlanjutan tahun 2018 melalui diskusi kelompok terarah pada hari Senin, 16 Desember 2019, dan disetujui Direksi pada tanggal 6 Januari 2020.
4. Appeal The information presented shall be consistent and
can be used by stakeholders to assess changes in performance that occur in the Company within a certain period of time, by including data and information for several years prior to the reporting period used.
5. Reliability The report shall contain and use the information
and processes used in preparing the report, which can be examined and reflects the quality and materiality of the presented information.
6. Punctuality of Time Reports should be published regularly so that
stakeholders can make decisions in a timely manner based on available information.
The material topics in this Report, as identified in the GRI Standards, are topics that the organization has prioritized for inclusion in the report. The dimensions used to determine priorities, among others, are impacts on the economy, environment, and society. The impact in this report includes positive values.
The determination of material topics and boundaries of this report is based on issues that have a significant impact on the Company, its subsidiaries and all stakeholders during the reporting year. The material topics and limitations in the 2020 report are the same as in the previous year with the consideration that these topics and boundaries are still relevant to the situation in 2020. However, to conform with the GRI Standards, we move the topic of Community Support from Economic Topics to Social Topics In the 2019 report, the Company conducted a review of material topics in the disclosure of information on the Sustainability Report 2018 through focus group discussions on Monday, December 16, 2019, and approved by the Board of Directors on January 6, 2020.
Daftar Topik Material dan Batasan [GRI 102-47]List of Material Topics and Boundaries [GRI 102-47]
35Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Berdasarkan peninjauan tersebut telah disepakati topik-topik material pada laporan ini sebagai berikut: [GRI 102-49]
Dampak Ekonomi Tidak LangsungIndirect Economic Impact
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Occupational Healthand Safety
Modal InsaniHuman Capital
Keanekaragaman HayatiBiodiversity
Kepatuhan TerhadapKebijakan Lingkungan
Compliance withEnvironmental Policy
Pemanfaatan SumberDaya Secara Berkelanjutan
Sustainable Use of Resources
Penting bagi Jasa Marga / Important for Jasa Marga
Pen
tin
g b
agi P
emeg
ang
Kep
enti
ng
an /
Imp
ort
ant
for
Stak
eho
lder
s
Relevan - Isu-isu KunciRelevant - Key Issues
Rel
evan
- Is
u-i
su K
un
ciR
elev
ant
- K
ey Is
sues
Sangat Relevan - Isu-isu UtamaVery Relevant - Top Issues
San
gat
Rel
evan
- Is
u-i
su U
tam
aV
ery
Rel
evan
t -
Top
Issu
es
Dukungan Bagi KomunitasSupport for the Community
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pengguna Tol
Health and Safety of Toll Road Users
Dampak Ekonomi LangsungDirect Economic Impact
Based on this review, the agreed material topics in this report are as follows: [GRI 102-49]
Topik EkonomiEconomic Topics
Topik LingkunganEnvironment Topic
Topik SosialSocial Topics
1. Dampak Ekonomi Langsung Direct Economic Impact
1. Kepatuhan Terhadap Kebijakan Lingkungan
Compliance with Environmental Policy
1. Modal Insani Human Capital
2. Dampak Ekonomi Tidak Langsung Indirect Economic
2. Pemanfaatan Sumber Daya Secara Berkelanjutan
Sustainable Use of Resources
2. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Occupational Safety and Health
3. Keanekaragaman Hayati Biodiversity Bio-diversity
3. Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pengguna Jalan Tol
Occupational Safety and Health of Toll Road Users
4. Dukungan Bagi Komunitas Support for the Community
Matriks Materialitas Laporan Keberlanjutan Jasa Marga 2020 Jasa Marga 2020 Sustainability Report Materiality Matrix
Daftar Topik Material Berdasarkan Kategori List of Material Topics by Category
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
36 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Topik Material[GRI 102-47]
Material Topics[GRI 102-47]
Kenapa Topik Ini Material [GRI 103-1]
Why This Topic is Material [GRI 103-1]
Nomor PengungkapanGRI Standards
Disclosure Code GRI Standards
Batasan Topik [GRI 102-46]Topic Boundary [GRI 102-46]
Kantor PusatHead Office
Kantor Cabang
Outside Head Office
Di Luar Perseroan
Non-Branch Office
Topik EkonomiEconomic Topics
Dampak ekonomi langsungDirect economic impact
Penyelenggaraan infrastruktur jalan tol memiliki dampak ekonomi yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi lokal, regional dan nasionalThe toll road infrastructure operations has a significant economic impact on local, regional and national economic growth
201-1, 201-2, 201-3, 201-4
Dampak ekonomi tidak langsungIndirect economic impact
Penyelenggaraan infrastruktur jalan tolmemiliki dampak ekonomi yang signifikan bagipertumbuhan ekonomi lokal, regional dan nasionalThe toll road infrastructure operations has a significant economic impact on local, regional and national economic growth
203-2
Topik LingkunganEnvironment Topic
Pemanfaatan sumberdayasecara berkelanjutanSustainable use of resources
Pertumbuhan bisnis berpotensi meningkatkankebutuhan akan penggunaan sumberdaya yang harus dilakukan sesuai prinsip efisiensi dan kehatihatianBusiness growth has the potential to increase the need for resource use which must be carried out according to the principles of efficiency and prudence
302-1, 302-3, 303-1, 303-2,303-3, 303-4, 303-5, 305-1,305-2, 306-2
Keanekaragaman HayatiBiodiversity
Kegiatan konstruksi jalan tol berpotensi mengubah bentang alam, sehingga diperlukan upaya untukmenjamin keberlangsungan fungsi ekosistem di wilayah operasional PerseroanToll road construction activities have the potential to change the landscape, thereby the initiatives are required to ensure the sustainability of ecosystem functions in the Company's operational areas
304-1
Selanjutnya, topik material dan batasan atas topik-topik tersebut kami sajikan dalam tabel berikut: [GRI 102-49]
Furthermore, material topics and limitations on these topics are presented in the following table: [GRI 102-49]
Daftar Topik Material Laporan Keberlanjutan Jasa Marga 2020 List of Material Topics for Jasa Marga 2020 Sustainability Report
37Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Topik Material[GRI 102-47]
Material Topics[GRI 102-47]
Kenapa Topik Ini Material [GRI 103-1]
Why This Topic is Material [GRI 103-1]
Nomor PengungkapanGRI Standards
Disclosure Code GRI Standards
Batasan Topik [GRI 102-46]Topic Boundary [GRI 102-46]
Kantor PusatHead Office
Kantor Cabang
Outside Head Office
Di Luar Perseroan
Non-Branch Office
Kepatuhan lingkunganEnvironmental Compliance
Perseroan memahami kegiatan operasi yang dilakukan berdampak terhadap lingkungan, sehingga berkomitmen menerapkan praktik-praktik bisnis berwawasan lingkungan, serta mengelolalingkungan sesuai peraturan dan ketentuan-ketentuan yang berlakuThe Company understands that the operations carried out have an impact on the environment, so it is committed to implementing environmentally sound business practices, as well as managing the environment in accordance with prevailing law and regulations
307-1
- -
Topik SosialSocial Topics
Modal InsaniHuman Capital
Perseroan menerapkan kebijakan bisnis berorientasidigitalisasi yang berdampak pada kebijakan hubungan industrial, masa depan karyawan dan kompetensi karyawanThe Company implements a digitalization-oriented business policy that has an impact on industrial relations policies, employee future and competency
401-1, 401-2, 401-3
- -
Keselamatan dan Kesehatan KerjaOccupational Health and Safety
karakteristik operasi yang dijalankan Perseroan memiliki risiko tinggi terhadap keselamatan dan kesehatan kerja karyawanCharacteristics of the operations carried out by the Company encounters a high risk on occupational safety and health
403-2, 403-3
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pengguna Jalan TolOccupational Health and Safety of Toll Road Users
Angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia yang masih sangat tinggi, sehingga perlu diungkapkan pendekatan Perseroan untuk memastikankeselamatan dan kesehatan kerja pengguna jalan tolTotal traffic accident cases in Indonesia is still very high, thereby the approach needs to be disclosedThe Company to ensure the safety and health of toll road users
416-1, 416-2
- -
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
38 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
GRI merekomendasikan penggunaan external assurance oleh pihak ketiga yang independen untuk memastikan kualitas dan kehandalan informasi yang disampaikan dalam laporan ini. Namun, hal itu bukanlah persyaratan agar dapat “sesuai” dengan pedoman GRI. Untuk itu, pemeriksaan laporan ini baru dilakukan oleh tim internal, dan Perseroan belum melakukan penjaminan dari pihak ketiga yang independen. Namun demikian, kami menjamin bahwa seluruh informasi yang diungkapkan di dalam laporan ini adalah benar, akurat, dan faktual. [GRI 102-56]
Untuk terwujudnya komunikasi dua arah, Jasa Marga menyediakan Lembar Umpan Balik di bagian akhir laporan ini. Kepada para pemangku kepentingan, kami mengundang Anda untuk menyampaikan saran, masukan dan pertanyaan atas data dan informasi yang disajikan dalam laporan ini sehingga kami dapat meningkatkan kualitas laporan dan kinerja keberlanjutan kami di masa mendatang.
GRI recommends external assurance service by independent third parties to ensure the quality and reliability of the information presented in this report. However, this is not a requirement to be "complied" with the GRI guidelines. Therefore, examination of this report has only been carried out by an internal team, and the Company has not made an assurance from an independent third party. However, we guarantee that all information disclosed in this report is correct, accurate and factual. [GRI 102-56]
To achieve two-way communication, Jasa Marga provides a Feedback Sheet at the end of this report. To our stakeholders, we invite you to submit suggestions, input and questions regarding the data and information presented in this report so that we can improve quality of our reports and our future sustainability performance.
External AssuranceExternal Assurance
Umpan BalikFeedback
Topik Material[GRI 102-47]
Material Topics[GRI 102-47]
Kenapa Topik Ini Material [GRI 103-1]
Why This Topic is Material [GRI 103-1]
Nomor PengungkapanGRI Standards
Disclosure Code GRI Standards
Batasan Topik [GRI 102-46]Topic Boundary [GRI 102-46]
Kantor PusatHead Office
Kantor Cabang
Outside Head Office
Di Luar Perseroan
Non-Branch Office
Dukungan bagi komunitasCommunity Support
Sesuai misi Perseroan: mengoptimalkan pengembangan kawasan untuk kemajuan masyarakat, maka perluasan wilayah operasi perlu secara cermat memperhatikan dan melibatkan kepentingan komunitas setempatIn accordance with the Company's mission: To optimize the development of the Area for the advancement of the community, the expansion of the operational area needs to pay close attention to and involve the interests of the local community
413-1, 413-2
-
39Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Para pemangku kepentingan yang ingin mengajukan pertanyaan atau memberikan komentar dan/atau saran, dapat menghubungi: [GRI 102-53]
Stakeholders may submit inquiries or provide comments and/or suggestions to following addresses: [GRI 102-53]
Akses InformasiInformation Access
PT JASA MARGA (PERSERO) TBK.Plaza Tol Taman Mini Indonesia Indah Jakarta 13550 Indonesia
Telp : 62-21 841 3630, 841 3526Fax : 62-21 841 3540Surel : [email protected], [email protected] Web : www.jasamarga.com
M. Agus Setiawan
Kantor Pusat PT Jasa Marga (Persero) Tbk.Head Office PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
40 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
PROFILPERUSAHAANCompany Profile
04
Hingga akhir tahun 2020, Perseroan telah mengoperasikan 1.191 km jalan tol, atau 51% dari
keseluruhan total panjang jalan tol beroperasi di Indonesia.
As end of 2020, the Company has operated 1,191 km of toll roads,or 51% of the total length of toll roads operating in Indonesia
Jalan Tol Serpong-CinereSerpong-Cinere Toll Road
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
42 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Identitas PerusahaanCorporate Identity
Nama Perusahaan [GRI 102-1, 102-5]Company Name [GRI 102-1, 102-5]
PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tanggal BerdiriDate of Establishment
01 Maret 197801 March 1978
Bentuk Hukum dan Kepemilikan Saham [GRI 102-5]Legal Forms and Share Ownership [GRI 102-5]
Nama BursaExchange Name
Badan Usaha Milik Negara, Perseroan TerbatasState Owned Enterprises, Limited Liability Companies
- Pemerintah Indonesia / Government of Indonesia 70%
- Publik / Public 30%
PT Bursa Efek Indonesia (BEI)The Indonesia Stock Exchange (IDX)
Tanggal IPO/Pencatatan di Bursa Efek IndonesiaIPO/Listing date on the Indonesia Stock Exchange
12 November 2007
Rp
Modal Ditempatkan dan Disetor PenuhIssued and Fully Paid-Up Capital
Modal DasarAuthorized capital
Rp9,52 triliun / trillion
Rp3,6 triliun / trillion
Kegiatan Usaha Utama [GRI 102-2][C.4]Main Business Activities [GRI 102-2][C.4]
1. Melakukan perencanaan teknis, pelaksanaan konstruksi, pengoperasian dan/atau pemeliharaan jalan tol;
2. Mengusahakan lahan di ruang milik jalan tol (Rumijatol) dan lahan yang berbatasan dengan Rumijatol untuk tempat istirahat dan pelayanan, berikut dengan fasilitas-fasilitas dan usaha lainnya;
3. Aktivitas jalan tol, mencakup pelayanan lalu lintas kendaraan melalui jalan atau jembatan tol; dan
4. Melakukan investasi termasuk penyertaan modal pada perusahaan lainnya sejalan dengan dan untukmencapai maksud dan tujuan Perseroan.
1. Perform toll road technical planning, construction, operation and/or maintenance of toll roads;
2. Cultivate the land in the space belonging to the toll road (Rumijatol) and the land adjacent to Rumijatol as rest and services area altogether with the facilities and other businesses;
3. Toll road activities, including service for vehicle traffic passing the toll roads or bridges; and
4. Placing investments including equity participation in other companies in line with and to achieve the Company’s goals and objectives of the Company.
Kode BursaExchange Code
BEI/IDX BloombergReuters
Kegiatan Usaha Penunjang [GRI 102-2][C.4]Supporting Business Activities [GRI 102-2][C.4]
1. Layanan pengoperasian jalan tol (Menyediakan jasa pengoperasian untuk kelompok usaha Jasa Marga dan investor lain jalan tol)
2. Layanan pemeliharaan jalan tol (Menyediakan layanan pemeliharaan untuk kelompok usaha Jasa Marga dan investor lain jalan tol)
3. Properti (Mengelola rest area dan properti lainnya di koridor jalan tol)
1. Toll road operation services (Providing operational services for Jasa Marga business groups and other toll road investors)
2. Toll road maintenance services (Providing maintenance services for the Jasa Marga business group and other toll road investors)
3. Property (Managing rest areas and other properties on toll road corridors)
Dasar Hukum PendirianLegal Basis of Establishment
Peraturan Pemerintah No. 04 tahun 1978Government Regulation No. 04 of 1978 Alamat Kantor Pusat [GRI 102-3][C.2]
Head Office Address [GRI 102-3][C.2]
Plaza Tol Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta 13550, Indonesia
+6221 841 3526+6221 841 3630
+6221 841 3540
[email protected]@jasamarga.co.id
Jumlah PegawaiNumber of Employees
Data Jaringan Kantor [GRI 102-6]Office Network Data [GRI 102-6]
7.783 orang / people
1 (satu) Kantor Pusat,1 (one) Head Office,3 (tiga) Kantor Regional,3 (three) Regional Offices,8 (delapan) Kantor Cabang, 8 (eight) Branch Offices,21 Entitas Anak.21 Subsidiaries.
SitusWebsite
Pusat Informasi Lalu Lintas dan Pelayanan LainnyaTraffic Information Center and Other Services
www.jasamarga.com
Jasamarga Tollroad Command Center (JMTC) : 14080
@PTJASAMARGA(khusus informasi lalu lintas)(traffic information only)@OFFICIAL_JSMR(untuk informasi umum lainnya)(for other general information)
Official Jasa Marga
@official.jasamarga
@official.jasamarga
Aplikasi Mobile /Mobile Application: Travoy
: JSMR: JSMR IJ: JSMR.JK
43Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Riwayat Singkat PerseroanCompany’s Brief History
PT Jasa Marga (Persero) Tbk, yang selanjutnya disebut juga dengan Perseroan atau kami, didirikan berdasarkan Akta No.1 tanggal 1 Maret 1978, dengan nama "PT Jasa Marga (Indonesia Highway Corporation).” Perseroan dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 04 tahun 1978 tentang Penyertaan Modal Negara Republik Indonesia dalam pendirian Perusahaan Perseroan (Persero) di bidang pengelolaan, pemeliharaan dan pengadaan jaringan jalan tol, serta ketentuan-ketentuan pengusahaannya (Lembaran Negara Republik Indonesia No. 04 tahun 1978, juncto Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 90/KMK.06/1978 tentang Penetapan Modal Perusahaan Perseroan (Persero) PT Jasa Marga tanggal 27 Februari 1978). [GRI 102-1]
Pendirian Perseroan tak lepas dari keinginan pemerintah agar Indonesia memiliki jaringan jalan yang andal untuk menopang gerak pertumbuhan ekonomi. Sebab itu, tugas utama Jasa Marga adalah merencanakan, membangun, mengoperasikan dan memelihara jalan tol, serta sarana kelengkapannya agar jalan tol dapat berfungsi sebagai jalan bebas hambatan yang memberikan manfaat lebih tinggi daripada jalan umum bukan tol. Tiga tahun Perseroan berjalan, namanya diubah menjadi "PT Jasa Marga (Persero)" berdasarkan Akta No.187 tanggal 19 Mei 1981, yang dibuat di hadapan Kartini Muljadi, S.H.
Pada awal berdirinya, Perseroan berperan tidak hanya sebagai operator tetapi memikul tanggung jawab sebagai otoritas jalan tol di Indonesia. Hingga tahun 1987 Jasa Marga adalah satu-satunya penyelenggara jalan tol di Indonesia yang pengembangannya dibiayai Pemerintah dengan dana berasal dari pinjaman luar negeri serta penerbitan obligasi Jasa Marga dan sebagai jalan tol pertama di Indonesia yang dioperasikan oleh Perseroan, Jalan Tol Jagorawi (Jakarta-Bogor-Ciawi) merupakan tonggak sejarah bagi perkembangan industri jalan tol di Tanah Air yang mulai dioperasikan sejak tahun 1978.
Pada akhir dasawarsa tahun 80-an Pemerintah Indonesia mulai mengikutsertakan pihak swasta untuk berpartisipasi dalam pembangunan jalan tol melalui mekanisme Build, Operate and Transfer (BOT). Pada dasawarsa tahun 1990-an Perseroan lebih berperan sebagai lembaga otoritas yang memfasilitasi
PT Jasa Marga (Persero) Tbk, later stated as the Company or us, was established under Deed No.1 dated March 1, 1978, under the name "PT Jasa Marga (Indonesia Highway Corporation)." The Company was established referring to the Government of Republic of Indonesia Regulation No. 04 of 1978 concerning the Republic of Indonesia Government Investment in establishment of a Limited Liability Company (Persero) in toll road network management, maintenance and procurement business, as well as the terms of the operations (State Gazette of the Republic of Indonesia No. 1978, in conjunction with the Republic of Indonesia Minister of Finance Decree No. 90/KMK.06/1978 concerning the Stipulation of Capital of Perusahaan Perseroan (Persero) PT Jasa Marga dated February 27, 1978). [GRI 102-1]
Establishment of the Company cannot be separated from the government's desire for Indonesia to have a reliable road network to support economic growth. Therefore, Jasa Marga's main duty is to plan, build, operate and maintain toll roads, as well as the facilities thereby the toll roads can function as the freeways that provide higher benefits than public non-toll roads. For three years the Company was running, the name was changed to "PT Jasa Marga (Persero)" based on Deed No. 187 dated May 19, 1981, which was drafted up before Kartini Muljadi, S.H.
At early establishment, the Company acted not only as an operator but assumed responsibility as the toll road authority in Indonesia. Until 1987, Jasa Marga was the only toll road operator in Indonesia whose development was financed by the Government with funds acquired from foreign loans and issuance of Jasa Marga bonds and, as the first toll road in Indonesia operated by the Company, Jagorawi Toll Road (Jakarta-Bogor- Ciawi) becomes a milestone for the national toll road industry development of the which has been operating since 1978.
At end of the 80s decade, the Government of Indonesia started to involve the private sector to participate in toll road construction through the Build, Operate and Transfer (BOT) mechanism. In the 1990s the Company acted an extensive role as an authority agency that facilitated private investors, most of whom have
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
44 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
investor-investor swasta yang sebagian besar ternyata gagal mewujudkan proyeknya. Beberapa jalan tol yang diambil alih Perseroan antara lain adalah JORR dan Cipularang.
Dengan terbitnya Undang-Undang No. 38 tahun 2004 tentang Jalan, yang menggantikan Undang-Undang No. 13 tahun 1980 serta terbitnya Peraturan Pemerintah No. 15 yang mengatur lebih spesifik tentang jalan tol terjadi perubahan mekanisme bisnis jalan tol di antaranya adalah dibentuknya Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) sebagai regulator industri jalan tol di Indonesia, serta penetapan tarif tol oleh Menteri Pekerjaan Umum dengan penyesuaian setiap dua tahun. Dengan demikian peran otorisator dikembalikan dari Perseroan kepada Pemerintah. Sebagai konsekuensinya, Perseroan menjalankan fungsi sepenuhnya sebagai sebuah perusahaan pengembang dan operator jalan tol yang akan mendapatkan izin penyelenggaraan tol dari Pemerintah.
Selanjutnya, berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 12 September 2007 tentang perubahan seluruh Anggaran Dasar Perseroan dalam rangka Penawaran Umum Perdana Saham, termasuk peningkatan modal dasar, modal ditempatkan dan disetor, perubahan nilai nominal dan klasifikasi saham, perubahan status Perseroan dari perusahaan tertutup menjadi perusahaan terbuka sehingga nama Perseroan menjadi PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Keputusan mengenai perubahan seluruh Anggaran Dasar tersebut dinyatakan dalam Akta No. 27 tanggal 12 September 2007 dari Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH. Akta tersebut telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Keputusan No. W7-10487 HT.01.04-TH.2007 tanggal 21 September 2007.
Anggaran dasar Perseroan telah beberapa kali mengalami perubahan. Perubahan Anggaran Dasar terakhir dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 42 tanggal 15 Juni 2020, yang dibuat di hadapan Notaris Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito S.H. Perubahan ini telah memperoleh persetujuan dari Menkumham berdasarkan Surat Persetujuan No. AHU-0041856.AH.01.02.TAHUN 2020 tanggal 19 Juni 2020 mengenai perubahan maksud dan tujuan Perseroan dan pernyataan kembali seluruh ketentuan anggaran dasar Perseroan.
Hingga akhir tahun 2020, Perseroan telah mengoperasikan 1.191 km - market share 51% dari
default to execute their projects. Some of the toll roads taken over by the Company are including JORR and Cipularang.
Following issuance of Law no. 38 of 2004 on Roads, which replaced Law No. 13 of 1980 and the issuance of Government Regulation no. 15 which more specifically regulates about toll roads there is a change in the toll road business mechanism, including the establishment of the Toll Road Regulatory Agency (BPJT) as the regulator of toll roads industry in Indonesia, as well as the determination of toll tariffs by the Minister of Public Works with adjustments every two years. Thus the role of the regulator is returned from the Company to the Government. As a consequence, the Company fully exercises functions as a toll road developer and operator that will obtain a toll road operation license from the Government.
Furthermore, based on resolution of the Extraordinary General Meeting of Shareholders on September 12, 2007 as amendment to the entire Articles of Association in the event of Initial Public Offering of shares, including an increase in authorized capital, issued and paid-up capital, changes in par value and classification of shares, changes in the Company's status from formerly was a closed company to public company thereby the Company’s name becomes PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Resolution concerning amendments to the entire Articles of Association are stated in Deed No. 27 dated September 12, 2007 from Notary Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, SH. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia through Decree No. W7-10487 HT.01.04-TH.2007 dated September 21, 2007.
The articles of association have been amended several times. The latest Articles of Association amendments are contained in the Deed No. 42 dated June 15, 2020, drafted before Notary Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito S.H. The amendment has been approved by the Menkumham based on the Approval Letter No. AHU-0041856.AH.01.02.YEAR 2020 June 19, 2020 regarding changes to the aims and objectives of the Company and restatement of all provisions in the articles of association.
As end of 2020, the Company has operated 1,191 km - a market share of 51% of the total length of toll roads
45Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
keseluruhan total panjang jalan tol beroperasi di Indonesia. Untuk di Tahun 2021, Jasa Marga berencana menambah 73km Panjang tol yang beroperasi, dimana terdiri dari :a. Bogor Ring Road (Section IIIA) – 2,65kmb. JORR2 - Kuncirang - Cengkareng – 14,19kmc. JORR2 - Cinere - Serpong – 10,14kmd. Balikpapan - Samarinda (Section I&V) – 33,12kme. Danowudu - Bitung – 12,65km
operating in Indonesia. For 2021, Jasa Marga plans to add 73 km of operating toll roads, which consists of :
a. Bogor Ring Road (Section IIIA) – 2.65kmb. JORR2 - Kuncirang - Cengkareng – 14.19kmc. JORR2 - Cinere - Serpong – 10.14kmd. Balikpapan - Samarinda (Section I&V) – 33.12kme. Danowudu - Bitung – 12.65km
Visi, Misi, dan Tata Nilai [GRI 102-16][C.1] Vision, Mission, and Values [GRI 102-16][C.1]
Perumusan Visi, Misi, dan Tata Nilai Perseroan dilakukan dengan melibatkan seluruh pihak yang terkait, antara lain: Dewan Komisaris, Direksi, dan karyawan, serta memperhatikan kepentingan dari para pemangku kepentingan. Visi dan Misi Perseroan telah disetujui oleh Dewan Komisaris dan Direksi melalui Keputusan Direksi No.150/KPTS/2018 tanggal 14 Desember 2018 tentang Visi dan Misi Perusahaan. Sedangkan Tata Nilai Perseroan telah disetujui oleh Dewan Komisaris dan Direksi melalui Keputusan Direksi No. 58/KPTS/2020 tanggal 29 Juli 2020 tentang Tata Nilai Perusahaan.
Formulation of the Company's Vision, Mission and Values is carried out by involving all related parties, including: the Board of Commissioners, Directors, and employees, as well as considering the interests of the stakeholders. The Company's Vision and Mission have been approved by the Board of Commissioners and Board of Directors through the Board of Directors Decree No.150/KPTS/2018 dated December 14, 2018 concerning the Company's Vision and Mission. Meanwhile, the Company's Values have been approved by the Board of Commissioners and Board of Directors through the Board of Directors Decree No. 58/KPTS/2020 dated July 29, 2020 concerning Corporate Values.
Menjadi Perusahaan Jalan Tol Nasional Terbesar, Terpercaya, dan Berkesinambungan.To be the Largest, Most Trusted, and Sustainable National Toll Road Company.
1. Memimpin Usaha Jalan Tol di Seluruh Rantai Nilai Secara Profesional dan Berkesinambungan Guna Meningkatkan Konektivitas Nasional
To Lead Toll Road Businesses Throughout the Value Chain in a Professional and Sustainable manner to improve connectivity
2. Mengoptimalkan Pengembangan Kawasan untuk Kemajuan Masyarakat
Optimizing Area Development for Community Progress3. Meningkatkan Nilai Bagi Pemegang Saham Increase Value for the Shareholders4. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan Melalui Pelayanan Prima Increasing Customer Satisfaction Through Excellent Service5. Mendorong Pengembangan dan Peningkatan Kinerja Karyawan
dalam Lingkungan yang Harmoni Encourage Development and Improvement of Employee
Performance in a Harmonious Environment
VisiVision
MisiMission
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
46 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Review Visi dan Misi oleh Dewan Komisaris dan Direksi
Pelaksanaan review Visi dan Misi Perusahaan dilakukan dengan melibatkan seluruh pihak terkait, antara lain: Dewan Komisaris, Direksi, karyawan, serta memperhatikan kepentingan dari para pemangku kepentingan. Tahun 2020, Visi dan Misi Jasa Marga tidak mengalami perubahan. Manajemen telah melakukan pengkajian terhadap kesesuaian Visi dan Misi Perusahaan terhadap tantangan dan rencana pengembangan usaha Perusahaan ke depan. Manajemen menilai, bahwa Visi dan Misi Perusahaan yang ada saat ini masih relevan. Hal ini juga telah mendapat persetujuan dari Dewan Komisaris.
Nilai/Budaya Perusahaan
Dalam menjalankan proses bisnis, Jasa Marga memiliki tata nilai yang menjadi pedoman bagi seluruh Insan Jasa Marga, yaitu APIC (Agility, Professionalism, Integrity, dan Customer Focus). Sesuai dengan Surat Edaran Menteri BUMN Nomor: SE-7/MBU/07/2020 tanggal 1 Juli 2020 tentang Nilai-Nilai Utama (Core Values) Sumber Daya Manusia BUMN, maka seluruh BUMN termasuk Jasa Marga menerapkan tata nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif) sebagai landasan dalam berperilaku bagi seluruh karyawan yang bekerja di lingkungan Jasa Marga.
Menindaklanjuti arahan dari Kementerian BUMN tersebut, Jasa Marga telah melakukan berbagai langkah dalam implementasi tata nilai AKHLAK, baik di lingkungan induk maupun anak perusahaan. Implementasi tata nilai AKHLAK ini diharapkan dapat mengakselerasi pengembangan talenta Jasa Marga Group.
Melalui Surat Keputusan Direksi Nomor: 58/KPTS/2020 tanggal 29 Juli 2020 tentang Tata Nilai Perusahaan, maka secara resmi Jasa Marga telah mengubah tata nilai perusahaan menjadi AKHLAK. Sejalan dengan itu, Jasa Marga juga melakukan berbagai sosialisasi dan internalisasi tata nilai AKHLAK secara bertahap dan konsisten sehingga diharapkan dapat membentuk budaya AKHLAK sebagai budaya baru di Jasa Marga. Tata Nilai AKHLAK terdiri dari 6 core values dan 18 perilaku utama, sebagaimana dijelaskan sebagai berikut:
Review the Vision and Mission by the Board of Commissioners and Board of Directors
Review on the Company's Vision and Mission is carried out by involving all related parties, including: Board of Commissioners, Board of Directors, employees, and considering interests of stakeholders. In 2020, Jasa Marga's Vision and Mission did not experience any change. The Management has reviewed suitability of the Company's Vision and Mission to future challenges and plans on the Company’s business development. The management considers that the current vision and mission of the company are still relevant. This has also received approval from the Board of Commissioners.
Corporate Values/Culture
In running a business, Jasa Marga has values that serve as guidelines for all Jasa Marga Individuals, which is known as APIC (Agility, Professionalism, Integrity, and Customer Focus). In accordance with the Circular of the Minister of SOEs Number: SE-7/MBU/07/2020 dated July 1, 2020 concerning Core Values of SOEs Personnel, all SOEs, including Jasa Marga adapts the AKHLAK (Amanah, Competent, Harmonious, Loyal, Adaptive and Collaborative) values as conducts framework for all employees work at Jasa Marga.
Following up direction from the Ministry of SOEs, Jasa Marga has implemented various steps in exercising AKHLAK values, both within the parent and subsidiary environment. Implementation of AKHLAK values is expected to accelerate talent development in Jasa Marga Group.
Through the Board of Directors Decree Number: 58/KPTS/2020 dated July 29, 2020 concerning Corporate Values, Jasa Marga has officially changed the corporate values to AKHLAK. Consequently, Jasa Marga has also carried out various socialization and internalization of the AKHLAK values gradually and consistently that are expected to build culture as a new culture in Jasa Marga. AKHLAK's Values consist of 6 core values and 18 main behaviors, as explained below:
47Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
HLA
K
TATA NILAI VALUE
MAKNAMEANING
PERILAKU UTAMAMAIN ATTITUDE
KOMPETENCOMPETENT
HARMONISHARMONIOUS
LOYALLOYAL
ADAPTIFADAPTIVE
KOLABORATIFCOLLABORATIVE
Memegang teguh kepercayaan yang diberikan
Uphold the mandated trust
Saling peduli dan menghargai perbedaan
Mutual care and respect for differences
Berdedikasi dan mengutamakan kepentingan Bangsa dan Negara
Dedicated and prioritizing the interests of the Country and the Nation
Terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan ataupun menghadapi perubahan
Continue to innovate and be enthusiastic in driving or facing change
Membangun kerja sama yang sinergis
Build synergistic cooperation
• Memenuhi janji dan komitmen• Bertanggung jawab atas tugas, keputusan, dan tindakan yang dilakukan• Berpegang teguh kepada kejujuran, nilai moral dan etika
• Keep promises and commitments• Responsible for duty, decisions, and actions performed• Upholding honesty, moral values and ethics
• Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya• Peduli dan suka menolong orang lain• Membangun lingkungan kerja yang kondusif
• Respect everyone regardless of background • Caring and likes to help others• Build a conducive work environment
• Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi• Terbuka dalam bekerja sama secara sinergis untuk menghasilkan nilai tambah• Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk tujuan bersama
• Provide opportunities for various parties to contribute• Being open in cooperating synergistically to generate added value• Mobilizing the use of various resources for common goals.
• Menjaga nama baik sesama karyawan, pimpinan, BUMN, dan Negara• Rela berkorban untuk mencapai tujuan yang lebih besar• Patuh kepada pimpinan sepanjang tidak bertentangan dengan hukum dan etika
• Maintain the good reputation of fellow employees, leaders, BUMN and the State• Willing to sacrifice to achieve a greater goal• Obey the leadership as long as long not against the law and ethics
• Cepat, lincah dan pantang menyerah dalam menyesuaikan diri untuk menjadi lebih baik• Sigap dan terus-menerus melakukan perbaikan mengikuti perkembangan
teknologi• Gigih, tangguh dan bertindak proaktif
• Fast, agile and never give up in adjusting to be better• Promptly and continuously make improvements to follow technological
developments• Be persistent, tough and act proactively
Terus belajar dan mengembangkan kapabilitas
Continuous learning and developing capabilities
• Kreatif dan inovatif serta meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubah.• Memberikan solusi terbaik dan membantu orang lain belajar• Disiplin dalam menyelesaikan tugas dan bekerja tuntas dengan kualitas terbaik
• Creative and innovative and improve self-competence to respond to the continuously changing challenges.
• Provide the best solutions and help others learn• Discipline in completing the duty and working thoroughly with the best
quality
AK
AMANAHTRUST
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
48 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Dalam rangka melakukan percepatan sosialisasi dan internalisasi tata nilai AKHLAK kepada seluruh karyawan, melalui Surat Keputusan Direksi Nomor: 64/KPTS/2020 tanggal 14 Agustus 2020, Jasa Marga membentuk Tim Sosialisasi dan Internalisasi Tata Nilai AKHLAK di lingkungan Jasa Marga Group yang dipimpin oleh Direktur Human Capital dan Transformasi. Terdapat 4 fase perubahan budaya yang diterapkan di Jasa Marga, yaitu
Terjadinya pandemi COVID-19 mengharuskan pelaksanaan sosialisasi tata nilai AKHLAK dilakukan dengan cara-cara yang berbeda. Sebagian besar pelaksanaan sosialisasi dilakukan melalui media elektronik seperti conference meeting, media sosial perusahaan, dan lain-lain. Namun demikian, sosialisasi dengan cara offline tetap dilakukan seperti pemasangan banner, poster, dan lain-lain. Berikut roadmap transformasi budaya untuk fase sosialisasi/awareness:
In order to accelerate the socialization and internalization of the AKHLAK values to all employees, through the Board of Directors Decree Number: 64/KPTS/2020 dated August 14, 2020, Jasa Marga has established a Team for the Socialization and Internalization of the AKHLAK Values within the Jasa Marga Group which is led by the Director of Human Capital and Transformation. There are 4 phases of cultural change implemented at Jasa Marga, as follows:
The outbreak of COVID-19 pandemic requires that the socialization of the AKHLAK values be carried out in different ways. Most of the socialization is done via electronic media, such as conference meetings, corporate social media, and others. However, offline socialization was still carried out, such as placing banners, posters, and others. The following is a cultural transformation roadmap for the awareness phase:
Saya sadar bahwa perubahaan akan terjadi
I am aware that change is coming
Saya memahami apa yang akan berubah dan mengapa perlu berubah
I understand what will change and why needs to change
Ags - Sept 2020(8 Minggu)
Aug - Sept 2020(8 Weeks)
Okt - Des 2020(12 Minggu)
Oct - Dec 2020(12 Weeks)
Jan - Jun 2021(24 Minggu)
Jan - Jun 2021(24 Weeks)
Jul - Des 2021(24 Minggu)
Jul - Dec 2021(24 Weeks)
UnderstandingUnderstanding
AcceptanceAcceptance
CommitmentCommitment
Saya tahu apa tantangannya ketika saya diperkenalkan dengan tantangan tersebut. Namun saya yakin bahwa perubahan ini aan membuat kinerja perusahaan menjadi lebih baik
I know what the challenges are when I am introduced to the challenges. However I am sure that this change will make for better performance of the company
• Mengetahui perubahan yang terjadi serta penyebabnya
• Belum memahami dampaknya pada diri sendiri
• Knowing the changes that occurred and their causes
• Do not understand the impact on yourself
• Mempersiapkan mereka dengan keterampilan dan pengetahuan terkait
• Bersedia berkontribusi dan percaya bahwa tidak ada titik balik
• Bersedia mencoba hal-hal baru dan mencari perbaikan
• Prepares them with skills and related knowledge
• Willing to contribute and believe that there is no point back
• Willing to try new things and seek improvements
• Mengerti apa yang diperlukan untuk berubah
• Mengerti dampak dari perubahan termasuk kewajiban dirinya di Unit Kerja masing-masing
• Understand what shall be changed
• Understand impact of changes included self-obligations in each Work Unit.
• Terlibat selama implementasi• Menilai dampak dari
perubahan & menyingkirkan rintangan
• Mengidentifikasi area perbaikan
• Menerima Perubahan sebagai status quo
• Get involved during implementation
• Assess the impact of change & get rid of hurdle
• Identifying areas of improvement
• Accept Change as the status quo
• Get involved during implementation
Saya mendukung Perubahan yang terjadi dan mendorong orang lain untuk mewujudkannya
I support the Changes that occur and encourage others to make them happen
AwarenessAwareness
Tingkat KomitmenCommitment Level
Fase Perubahan Budaya Jasa Marga Jasa Marga Cultural Change Phase
49Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Selain melakukan sosialisasi, Jasa Marga juga menetapkan Key Performance Indicator (KPI) Transformasi Budaya untuk seluruh unit kerja Jasa Marga. Dengan adanya KPI tersebut seluruh karyawan diharapkan dapat berkontribusi secara maksimal dalam mewujudkan transformasi budaya AKHLAK.
Setelah melakukan kegiatan sosialisasi secara masif, lalu dilakukanlah kegiatan internalisasi tata nilai AKHLAK. Untuk mendukung agar internalisasi berjalan dengan lebih efektif, maka Jasa Marga membentuk 240 orang Change Agent yang disebut Commander AKHLAK yang tersebar di seluruh Jasa Marga Group, baik di level asset owner, asset manager, maupun di service provider. Pembentukan change agent ini diformalkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor: 72/KPTS/2020 tanggal 18 September 2020. Change Agent menerima berbagai pelatihan dan workshop selama 12 minggu mengenai internalisasi AKHLAK di Jasa Marga, sekaligus mengimplementasikannya di unit kerja masing-masing. Berikut roadmap transformasi budaya untuk fase internalisasi/understanding:
In addition to the socialization program, Jasa Marga has also set a Key Performance Indicator (KPI) for Cultural Transformation for all Jasa Marga work units. With the existence of this KPI, all employees are expected to contribute optimally in achieving the AKHLAK culture transformation.
After carrying out massive socialization activities, the AKHLAK values internalization activities were further carried out. To support more effective internalization activities, Jasa Marga has appointed 240 Change Agents called AKHLAK Commander who are spread throughout the Jasa Marga Group, both at the asset owner, asset manager, and service provider levels. The formation of this change agent was ratified through the Board of Directors Decree Number: 72/KPTS/2020 dated September 18, 2020. Change Agents received various trainings and workshops for 12 weeks regarding the internalization of AKHLAK at Jasa Marga, as well as implementing it in their respective work units. The following is a cultural transformation roadmap for the internalization/understanding phase:
Surat EdaranMenteri BUMN
1 Juli 2020
SOE Minister Circular July
1, 2020
Sosialisasi oleh Deputi Bidang SDM dan TI Kementerian BUMN
7 Juli 2020
Socialization by the Deputy for HR and IT,
Ministry of SOEs, July 7, 2020
CEO MessageAKHLAK
9 Juli 2020
CEO Message AKHLAK
July 9, 2020
SK DireksiAKHLAK
29 Juli 2020
Board of Directors AKHLAK Decree
July 29, 2020
PublikasiVisual AKHLAK 6-24 Ags 2020
AKHLAK Visual Publication 6 - 24
August 2020
Surat Dirut - Penerapan AKHLAK di JM Group
10 Ags 2020
Managing Director Letter - Implementation of AKHLAK at JM Group
10 August 2020
SK Tim Sosialisasi dan Internalisasi AKHLAK
14 Ags 2020
Decree on AKHLAK Socialization and
Internalization Team August 14, 2020
Sosialisasi KPIBudaya Unit Kerja
18 Ags 2020
Socialization of WorkUnit Culture KPI, 18 August 2020
RecruitmentChange Agent27 Ags 2020
RecruitmentChange Agent27 August 2020
Penetapan Skor KPI Budaya Korporat dan Unit Kerja
14 Sept 2020
Determination of the Corporate Culture and Work
Unit KPI Scores for14 September 2020
SK Change Agent18 Sept 2020
Change Agent Decree, 18
September 2020
JM Talk AKHLAK bersama Direktur HCT dan Bapak Ary
Ginanjar (ESQ)6 Agustus 2020
JM Talk AKHLAK with Director of HCT
and Mr. Ary Ginanjar (ESQ) 6 August 2020
Peta Jalan Transformasi Budaya Jasa Marga - Fase Sosialisasi Jasa Marga Cultural Transformation Roadmap - Socialization Phase
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
50 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Dalam proses internalisasi tata nilai AKHAK, Change Agent secara mandiri telah berhasil membuat 82 video afirmasi AKHLAK, melakukan mapping perilaku AKHLAK di unit kerja masing-masing, membuat program budaya AKHLAK di unit kerja masing-masing dengan total program sejumlah 273 program budaya AKHLAK, dan melakukan pengukuran Indeks Maturitas Budaya berbasis metode Net Promoter Score.
Kegiatan sosialisasi dan internalisasi AKHLAK akan dilakukan secara terus menerus melalui program-program yang inovatif serta berbasis teknologi untuk mewujudkan talenta yang unggul di lingkungan Jasa Marga.
In the AKHAK values internalizing process, the Change Agent independently has succeeded in making 82 videos of AKHLAK affirmations, mapping AKHLAK behaviour in each work unit, creating AKHLAK cultural programs in each work unit with a total of 273 AKHLAK cultural programs, and measuring the Cultural Maturity Index based on the Net Promoter Score method.
AKHLAK socialization and internalization activities will be carried out continuously through innovative and technology-based programs to create excellent talents with in Jasa Marga.
Change Agent Weekly Activity
Media Komunikasi dan Monitoring: WA Group, JM Click, Zoom Meeting, Google FormCommunication and Monitoring Media: WA Group, IM CLick, ZOOM Meeting, Google Form
SeninMonday
Senin - KamisMonday - Thursday
JumatFriday
JumatFriday
Change Agent implementasi hasil PWA di unit kerja
masing-masing dan menyelesaikan tugas
PWAChange Agent
implementation of PWA outcomes in each work unit and completion of
PWA assignment
Change Agent meminta approval kepada unit kerja
tertinggi atas tugas yang sudah
dikerjakanChange Agent
requests approval to the highest
work unit head for the completed
assignments
Change Agent mengirim file
tugasChange Agent
sends the assignment files
Change Agent mengikuti PWA
sesuai dengan topik yang ditentukanChange Agent
participates in PWA based on designated
topics
PWA #9: Publikasi AKHLAK dan Corporate Branding
23 Nov 2020
PWA#9: AKHLAK Publication and Corporate Branding
November 30, 2020
PWA #10: Sharing Program Budaya (1)
7 Des 2020
PWA#10: Culture Program Sharing (1)December 7, 2020
PWA #11: Sharing Program Budaya (2)
14 Des 2020
PWA#11: Culture Program Sharing (2)December 14, 2020
PWA #12: Survey AKHLAK dan Lomba Twibbon AKHLAK
14 - 31 Des 2020
PWA#12: AKHLAK Survey andAKHLAK Twibbon Competition
14 - 31 December 2020
PWA #1 : Tugas dan Tanggung Jawab Change Agent dan Pembuatan Tim Internalisasi Budaya
(TIB) 5 Okt 2020
PWA#1: Duty and Responsibility of Change Agent and Establishment of Culture
Internalization Team (TIB) October 5, 2020
PWA #2 : Membuat video amatir afirmasi AKHLAK
12 Okt 2020
PWA#2: Production of AKHLAK Affirmation Amateur Video
October 12, 2020
PWA #3 : Membuat Contoh Perilaku AKHLAK
19 Okt 2020
PWA#3: Creating AKHLAK Conducts ExampleOctober 19, 2020
PWA #5 : Pembuatan Program Budaya Unit
2 Nov 2020
PWA#5: Preparation of Unit Culture Program
November 2, 2020
PWA #6 : Penyusunan Report Program Budaya
9 Nov 2020
PWA#6: Preparation of Culture Program Report
November 9, 2020
PWA #7 : Simulasi Survey AKHLAK (1)
16 Nov 2020
PWA#7: AKHLAK Survey Simulation (1)Novembre 16, 2020
PWA #8: Simulasi Survey AKHLAK (2)
23 Nov 2020
PWA#8: AKHLAK Survey Simulation (2)November 23, 2020
PWA #4 : Mapping Perilaku Unit26 Okt 2020
PWA #4: Unit Conducts MappingOctober 26, 2020
Keterangan / Remarks:PWA : Pelatihan dan Workshop AKHLAKPWA: AKHLAK Training and Workshop
Peta Jalan Transformasi Budaya Jasa Marga - Fase Internalisasi/Understanding Jasa Marga Cultural Transformation Roadmap - Internalization/Understanding Phase
Aktivitas Mingguan Change Agent Change Agent Weekly Activity
51Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Kegiatan, Merek, Produk, dan Jasa [GRI 102-2][C.4]Activities, Brands, Products and Services [GRI 102-2][C.4]
Sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan terakhir, sebagaimana tertuang dalam Akta No. 42 tanggal 15 Juni 2020, yang dibuat dihadapan Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito S.H., Notaris di Jakarta, dan telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dalam Keputusan Nomor AHU-0041856.
AH.01.02.Tahun 2020 tanggal 19 Juni 2020 serta telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan Nomor AHU-0097160.AH.01.11.TAHUN 2020 tanggal 19 Juni 2020, Pasal 3 ayat (2) dan Pasal 3 ayat (3) menyatakan bahwa kegiatan usaha dan kegiatan usaha penunjang Perusahaan adalah sebagai berikut :
1. Kegiatan Usaha Perusahaan meliputi:a. Melakukan perencanaan teknis, pelaksanaan
konstruksi, pengoperasian dan/atau pemeliharaan jalan tol.
b. Mengusahakan lahan di ruang milik jalan tol (Rumijatol) dan lahan yang berbatasan dengan ruang milik jalan tol (Rumijatol) untuk tempat istirahat dan pelayanan, berikut dengan fasilitas-fasilitas dan usaha lainnya.
c. Melakukan kegiatan pengembangan kawasan yang terintegrasi dengan pengembangan jaringan jalan tol.
d. Melakukan kegiatan di bidang jasa layanan pemeliharaan dan pengoperasian jalan tol.
e. Aktivitas jalan tol, mencakup pelayanan lalu lintas kendaraan melalui jalan atau jembatan tol.
f. Melakukan investasi termasuk penyertaan modal pada perusahaan lainnya sejalan dengan dan untuk mencapai maksud dan tujuan Perusahaan.
2. Kegiatan Usaha Penunjang meliputi: Bidang pengembangan jasa untuk usahausaha yang
terkait dengan moda-moda/sarana transportasi, pendistribusian material cair/padat/gas, jaringan sarana informasi, teknologi dan komunikasi, terkait dengan koridor jalan tol.
Selain melakukan kegiatan usaha utama yang tercantum pada Anggaran Dasar, Perusahaan juga melakukan kegiatan usaha penunjang, yaitu:1. Bidang pengembangan properti di wilayah yang
berdekatan dengan koridor jalan tol.2. Bidang jasa dan perdagangan untuk layanan
konstruksi, pemeliharaan dan pengoperasian jalan tol.
According to the latest Articles of Association, as stated in Deed No. 42 dated June 15, 2020, drafted before Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito S.H., Notary in Jakarta, and has been approved by the Minister of Law and Human Rights in Decree Number AHU-0041856.
AH.01.02.Tahun 2020 dated June 19, 2020 and has been registered in the Company Register Number AHU-0097160.AH.01.11.TAHUN 2020 dated June 19, 2020, Article 3 paragraph (2) and Article 3 paragraph (3) declares that the Company’s business and supporting businesses are as follows:
1. The Company's business activities include:a. Perform technical planning, construction
implementation, operation and/or maintenance of toll roads.
b. Cultivate land in the toll road space (Rumijatol) and land adjacent to the toll road space (Rumijatol) for rest and services areas, along with other facilities and businesses.
c. Carry out regional development activities that are integrated with toll road network development.
d. Carrying out activities in the field of toll road maintenance and operation services.
e. Toll road activities, including vehicle traffic services passing the toll roads or bridges.
f. Placing investments, including equity participation in other companies in line with and to achieve the Company's goals and objectives.
2. Supporting Business Activities include: The field of service development for businesses related to modes/means of transportation, distribution of liquid/solid/gas materials, network of information, technology and communication facilities, related to toll road corridors.
Apart from carrying out the main business activities listed in the Articles of Association, the Company also carries out supporting business activities, as follows:1. Property development in areas adjacent to toll road
corridors.2. Services and trade for toll road construction,
maintenance and operation services.
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
52 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Wilayah Operasional [GRI 102-4]Operational Area [GRI 102-4]
Sumatera UtaraNorth Sumatera
JabodetabekJabodetabek
Jawa BaratWest Java
Kantor Regional/Regional Office• Medan : 1 Kantor Regional/Regional Office • Regional Nusantara
Representative Office• Medan : 1 Representative Office • Cabang Belmera
Entitas Anak/Subsidiaris• Deli Serdang : 1 Entitas Anak/Subsidiaries •
PT Hutama Marga Waskita• Tebing Tinggi : 1 Entitas Bersama/Joint Venture Entity • PT Hutama Marga Waskita
Kantor Pusat/Head Office• Jakarta : 1 Kantor Pusat/Head Office • PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Kantor Regional/Regional Office• Jakarta : 2 kantor Regional/Regional Office • Regional Jabodetabek • Regional Tol Trans Jawa
Representative Office• Jakarta : 2 Representative Office • Representative Jagorawi • Representative Jakarta Tanggerang Cengkareng
• Bekasi : 1 Representative Office • Ruas Jakarta Cikampek
Entitas Anak/Subsidiaries• Jakarta : 7 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Jasamarga Japek Selatan • PT Marga Lingkar Jakarta • PT Jasamarga Jogja Bawen • PT Jasamarga Transjawa Tol • PT Jasamarga Related Business • PT Jasamarga Tollroad Operator • PT Jasamarga Tollroad Maintenance
• Bogor : 1 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Marga Sarana Jabar
• Tangerang : 1 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Jasamarga Kunciran Cengkareng
• Tangerang Selatan : 1 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Cinere Serpong Jaya
• Bekasi : 1 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek
Representative Office• Cirebon : 1 Representative Office • Ruas Palikanci
• Bandung : 1 Representative Office • Representative Purbaleunyi
Wilayah operasional Perseroan mencakup seluruh Indonesia, yang pengelolaannya dibagi ke dalam tiga kantor regional yaitu:a. Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Divisionb. Jasamarga Transjawa Regional Divisionc. Jasamarga Nusantara Regional Division
Operational area of the Company covers the entire Indonesian region, which management is divided into three regional offices, such as:a. Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division b. Jasamarga Transjawa Regional Divisionc. Jasamarga Nusantara Regional Division
Jawa TengahCentral Java
Representative Office• Semarang : 1 Representative Office • Ruas Semarang
Entitas Anak/Subsidiaries• Semarang : 2 Entitas Ventura Bersama/ Joint Venture Entity • PT Jasamarga Semarang Batang • PT Trans Marga Jateng
• Yogyakarta :1 Entitas Ventura Bersama/Joint Venture Entity
• PT Jogjasolo Marga Makmur
• Boyolali : 1 Entitas Ventura Bersama/ Joint Venture Entity
• PT Jasamarga Solo Ngawi
53Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Kalimantan TimurEast Kalimantan
Sulawesi UtaraNorth Sulawesi
Entitas Anak/Subsidiaris• Balikpapan : 1 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Jasamarga Balikpapan Samarinda
Entitas Anak/Subsidiaris• Manado : 1 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Jasamarga Manado Bitung
Jawa TimurEast Java
Representative Office• Surabaya : 1 Representative Office • Ruas Surabaya Gempol
Entitas Anak/Subsidiaries• Sidoarjo : 1 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Jasamarga Surabaya Mojokerto
• Pasuruan : 1 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Jasamarga Gempol Pasuruan
• Malang : 1 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Jasamarga Pandaan Malang
• Probolinggo 1 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi
Entitas Anak/Subsidiaries• Pasuruan : 1 Entitas Ventura Bersama/ Joint Venture Entity • PT Jasamarga Pandaan Tol
• Madiun : 1 Entitas Ventura Bersama/ Joint Venture Entity • PT Jasamarga Ngawi Kertosono
BaliBali
Entitas Anak/Subsidiaris• Denpasar : 1 Entitas Anak/Subsidiaries • PT Jasamarga Bali Tol
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
54 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Struktur OrganisasiOrganization Structure
Internal Audit Group Head
Siti Sarah
Direktur Human Capital & Transformasi
Director of Human Capital & Transformation
Enkky Sasono AW
Corporate Secretary
Mohamad Agus Setiawan
Corporate Communication & Community Development
Group Head
Dwimawan Heru Santoso
Procurement & Fix Asset Group Head
Mery Natacha Panjaitan
Risk & Quality Management Group Head
Bayu Nurbaya
Corporate Finance Group Head
Eka Setya Adrianto
Accounting and Tax Group Head
Pramitha Wulanjani
Legal & Compliance Group Head
Agung Laksana Pranata
Human Capital DevelopmentGroup Head
Windharti Amelia
Human Capital ServicesGroup Head
Nurnaningsih
Jasa Marga Learning Institute Group Head
Irawati Savitri
Strategic Transformation Office Coordinator
Nixon Sitorus
Direktur KeuanganDirector of Finance
Donny Arsal
Corporate Planning & Portfolio Management
Group Head
Haning Pangastuty
Keterangan:Struktur Organisasi ditetapkan sesuai Keputusan Direksi No. 89/KPTS/2019 tanggal 10 September 2019 tentang Struktur Organisasi PT Jasa Marga (Persero) Tbk, berlaku efektif sejak 16 Oktober 2019 dan berdasarkan Keputusan Direksi PT Jasa Marga (Persero) Tbk No. 110/KPTS/2020 tanggal 02 November 2020 tentang Organisasi dan Uraian Jabatan Regional PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Note: Organization Structure has been stipulated through the Board of Directors Decree No. 89/KPTS/20190 dated September 10, 2019 concerning PT Jasa Marga (Persero) Tbk Organization Structure, effectively applied since October 16, 2019 and according to PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Board of Directors Decree Number: No. 110/KPTS/2020 dated November 2, 2020 concerning Organization Model and Regional Job Description in PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
PT jasa Marga (Persero) Tbk
Anak Perusahaan/Subsidiaries
55Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Direktur Pengembangan UsahaDirector of Business Development
Arsal Ismail
Direktur BisnisDirector of Business
Mohammad Sofyan
Direktur OperasiDirector of Operation
Fitri Wiyanti
Engineering Planning Group Head
Johannes Mancelly
Information TechnologyGroup Head
Gandes Aisyaharum
Operation & Maintenance Management Group Head
Pratomo Bimawan Putra
Toll Road Business Development Group Head
Victor Nazarenko Mahandre
PT Jasamarga Related Business
Cahyo Satrio Prakoso
Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division
Teddy Rosady
PT Jalantol Lingkarluar Jakarta
Ricky Distawardhana
Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division
Reza Febriano
APJT Konstruksi
Jasamarga MetropolitanTollroad Regional Division
Ari Wibowo
Representative Office
APJT Operasi
Representative Office
APJT Operasi
Representative Office
APJT Operasi
PT Jasamarga Toll Road Operator
Raddy R. Lukman
PT Jasamarga Toll Road Maintenance
Rudy Hardiansyah
Direktur UtamaPresident Director
Subakti Syukur
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
56 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Kepemilikan dan Pemegang Saham [GRI 102-5]Ownership and Shareholders [GRI 102-5]
Pasar yang Dilayani [GRI 102-6]Markets Served [GRI 102-6]
Per 31 Desember 2020, saham Perseroan dimiliki oleh Pemerintah Indonesia sebesar 70% dan Publik sebesar 30%, sebagaimana tabel berikut:
Hingga 31 Desember 2020, Jasa Marga mengoperasikan 1.191 km ruas jalan tol yang dikelola melalui satu kantor pusat, tiga kantor regional, delapan kantor cabang, 21 entitas anak, dan 10 entitas asosiasi dan ventura bersama. Secara agregat, Perseroan masih menjadi pemimpin pasar dengan pangsa pasar sebesar 52% dari sisi panjang jalan tol beroperasi di Indonesia dan 1.191 km dari sisi volume lalu lintas transaksi.
As of December 31, 2020, Jasa Marga operates toll roads that span 1,191 km which are managed through one head office, three regional offices, eight branch offices, 21 subsidiaries, and 10 associates and joint ventures. In aggregate, the Company is still the market leader with a market share of 52% in terms of the length of toll roads operating in Indonesia and 1,191 km in terms of transaction traffic volume.
As of December 31, 2020, the Company's shares were owned by the Government of Indonesia by 70% and the Public by 30%, as shown in the following table:
KategoriCategory
Jumlah Pemegang SahamTotal Shareholders
Jumlah SahamTotal shares
% Kepemilikan% Ownership
Pemerintah IndonesiaIndonesian government
1 5.080.509.840 70%
Saham Dwi WarnaDwi Warna share
1 1 -
Saham Seri BSeries B Shares
1 5.080.509.839 70%
PublikPublic
23.051 2.177.361.360 30%
Total 23.052 7.257.871.200 100%
Jaringan KantorOffice Network
2020 2019 2018 2017 2016
Kantor PusatHead Office
1 1 1 1 1
Kantor RegionalRegional Offices
3 3 0 0 0
Kantor CabangBranch office
8 8 8 8 8
Entitas AnakChild entity
21 20 21 24 22
Entitas Asosiasi dan Ventura BersamaAssociates and Ventures
10 5 4 1 0
Tabel Jaringan Kantor Jasa Marga Tahun 5 tahun terakhirTable of Jasa Marga Office Network for the 5 Recent years
Tabel Kepemilikan dan Pemegang Saham di Jasa Marga Per 31 Desember 2020Table of Ownership and Shareholders in Jasa Marga as of December 31, 2020
Untuk memaksimalkan pengembangan aset-aset yang dimiliki Perseroan, maka Jasa Marga melakukan beberapa kegiatan usaha lain di luar bisnis jalan tol.
To optimize development of the Company’s assets, Jasa Marga runs other non-toll road business activities. Therefore, the Company established three subsidiary
57Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Untuk itu, Perseroan mendirikan tiga entitas anak perusahaan, yaitu PT Jasamarga Tollroad Maintenance – sebelumnya bernama PT Sarana Marga Utama, berdiri pada 1988 dan diakuisisi Jasa Marga pada 2010. Perusahaan ini bergerak di bidang jasa konstruksi, perdagangan dan persewaan kendaraan; PT Jasamarga Related Business, didirikan pada 2013, bergerak di bidang properti, iklan, utilitas, dan manajemen gedung; serta PT Jasamarga Tollroad Operator, didirikan pada 2015, bergerak di bidang usaha layanan pengoperasian jalan tol, Electronic Toll Collection (ETC), dan layanan Information Technology (IT).
Berdasarkan jenis usaha yang dilakukan Perseroan seperti tersebut di atas, maka pendapatan Jasa Marga berasal dari transaksi kendaraan yang melewati jalan tol (pendapatan tol) dan pendapatan usaha lain, yang terdiri dari sewa lahan, pendapatan iklan, tempat peristirahatan dan jasa pengoperasian jalan tol pihak lain serta jasa pemeliharaan.
entities, such as PT Jasamarga Tollroad Maintenance - formerly known as PT Sarana Marga Utama, established in 1988 and acquired by Jasa Marga in 2010. The Company is engaged in construction, trading and vehicle rental services; PT Jasamarga Related Business, established in 2013, engaged in property, advertising, utilities, and building management; and PT Jasamarga Tollroad Operator, established in 2015, engaged in toll road operation services, Electronic Toll Collection (ETC), and Information Technology (IT) services.
Based on type of business that the Company run as mentioned above, Jasa Marga's revenue is acquired from vehicle transactions that pass through toll roads (toll revenues) and other operating income, which consists of land leases, advertising revenue, rest areas and toll road operation services for other parties. as well as maintenance services.
Kegiatan Penanaman 42.000 PohonJasa Marga Group Dalam Rangka
HUT Ke-42 Jasa Marga
Activities of Planting 42,000 Trees of Jasa Marga Group to Commemorate
Jasa Marga's 42nd Anniversary
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
58 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Struktur Grup PerusahaanCorporate Group Structure
PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Entitas AnakSubsidiaries
99,8%
99,9%
55,0%
65,0%
67,3%
60%
99,9%
55,0%
55,0%
99,4%
80,0%
99,9%
60,0%
60,0%
76,39%
80,0%
99,9%
55,5%
65,0%
64,4%
94,8%
PT. Jasamarga Transjawa Tol
PT. Jasamarga Lingkarluar Jakarta
PT. Jasamarga Kualanamu Tol
PT. Marga Lingkar Jakarta
PT. Jasamarga Balikpapan Samarinda
PT. Jasamarga Jogja Bawen
PT. Jasamarga Tollroad Maintenance
PT. Marga SaranaJabar
PT. Cinere Serpong Jaya (CSJ)
PT. JasamargaGempol Pasuruan
PT. JasamargaJalanlayang Cikampek
PT. JasamargaRelated Bussiness
PT. MargaTrans Nusantara
PT. Jasamarga Pandaan Malang
PT. Jasamarga Kunciran Cengkareng
PT. Jasamarga Japek Selatan
PT. JasamargaTollroad Operator
PT. JasamargaSurabaya Mojokerto
PT. JasamargaManado Bitung
PT. Jasamarga BaliTol
PT. JasamargaProbolinggo Banyuwangi
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
59Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Aset KeuanganFinancial Asset
21,2% 1,9%
30,0% 1,4%
40,0% 12,0%
40,0% 8,0%
25%
50,9% 3,3%
42,6% 0,4%
20,0% 7,0%
40,0% 10,0%
25,0%
PT. Hutama Marga Waskita
PT. Trans Lingkar Kita Jaya
PT. BosowaMarga Nusantara
PT. Marga Mandala Sakti
PT. Jasamarga Ngawi Kertosono
PT. Pilar SinergiBUMN indonesia
PT. Jasamarga Semarang Batang
PT. SinergiColomadu (SC)
PT. JogjasoloMarga Makmur
PT. Jasamarga Solo Ngawi
PT. Trans MargaJateng
PT. Kresna KusumaDyandra Marga
PT. CitraMargatama Surabaya
PT. PP SinergiBanjaratma
PT. Jatim PrasaranaUtama
PT. Jasamarga Pandaan Tol
PT. Fintek KaryaNusantara (Finarya)
PT. Ismawa Trimitra
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
PT. MARGA LINGKAR JAKARTA
PT. MARGA TRANS NUSANTARA
Entitas Asosiasi dan Ventura BersamaAssociates and Joint Venture
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
60 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Skala Organisasi [GRI 102-7] [C.3]Organization Scale [GRI 102-7] [C.3]
Informasi Mengenai Karyawan [GRI 102-8]Employees Information [GRI 102-8]
UraianDescription
SatuanUnit
2020 2019 2018
Total KaryawanTotal Employees
OrangPerson
7.783 8.311 8.418
Penjualan/Pendapatan BersihSales/Net Income
Triliun RupiahTrillion rupiah
13,70 26,35 36,97
Total EkuitasTotal Equity
Triliun RupiahTrillion rupiah
24,78 23,19 20,20
Total LiabilitasTotal Liabilities
Triliun RupiahTrillion rupiah
79,31 76,49 62,22
Total AsetTotal Assets
Triliun RupiahTrillion rupiah
104,09 99,68 82,42
Jumlah Produk/JasaNumber of Products/Services
Jenis ProdukTypes of products
4 usaha utama, 3 usaha penunjang4 usaha utama, 3 usaha penunjang
4 usaha utama, 3 usaha penunjang4 usaha utama, 3 usaha penunjang
4 usaha utama, 3 usaha penunjang4 usaha utama, 3 usaha penunjang
Ruas OperasionalOperational Section
KilometerKilometer
1.191 1.162 1.000
Pemilik Saham TerbesarLargest Shareholder
Persen sahamPercent of shares
Pemerintah Indonesia (70%)Pemerintah Indonesia (70%)
Pemerintah Indonesia (70%)Pemerintah Indonesia (70%)
Pemerintah Indonesia (70%)Pemerintah Indonesia (70%)
Sumber daya insani merupakan faktor penting bagi Jasa Marga untuk mewujudkan keberlanjutan usaha. Sebab itu, Perseroan berkomitmen untuk mengoptimalkan seluruh sumber daya insani yang ada. Per 31 Desember 2020, jumlah karyawan Jasa Marga tercatat sebanyak 7.814 orang. Komposisi karyawan selengkapnya disajikan dalam tabel-tabel berikut.
Human resources are an important factor for Jasa Marga in achieving business sustainability. Therefore, the Company is committed to optimizing all existing human resources. As of December 31, 2020, Jasa Marga's employees achieved 7,814 people. A detail employee composition is presented in the following tables.
Tabel Jumlah Karyawan Berdasarkan Status dan Jenis Kelamin (orang)Table of Employees Statistics Based on Status and Gender (person)
StatusStatus
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
JumlahTotal
% PriaMale
WanitaFemale
JumlahTotal
%
Karyawan TetapPermanent Employees
4.951 1.220 6.171 79 5.250 1.294 6.544 78
Karyawan Tidak Tetap (Kontrak)Temporary Employees (Contract)
1.355 257 1.612 20,6 1.474 293 1.767 21
TraineeTrainee
17 14 31 0,4 42 20 62 1
Total 6.323 1.491 7.814 100 6.766 1.607 8.373 100
61Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Tabel Jumlah Karyawan Berdasarkan Level Organisasi (orang)Table of Employees Statistics Based on Organization Level (people)
Tabel Jumlah Karyawan Berdasarkan Tingkat Pendidikan (orang)Table of Employees Statistics Based on Education Level (person)
StatusStatus
2020 2019
KP KR/KCJumlahTotal
KP KR/KCJumlahTotal
Karyawan TetapPermanent Employees
472 5.699 6.171 7 1.760 1.767
Karyawan Tidak Tetap (Kontrak)Temporary Employees (Contract)
5 1.607 1.612 491 6.053 6.544
Total 477 7.306 7.783 498 7.813 8.311
*KP : Kantor Pusat / Head Office*KR/KC : Kantor Regional/Kantor Cabang Regional Office/Branch Office
Tabel Jumlah Karyawan Berdasarkan Wilayah Penempatan (orang)Table of Employees Statistics based on Region Status (person)
Level OrganisasiOrganization Level
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
JumlahTotal
% PriaMale
WanitaFemale
JumlahTotal
%
Manajemen PuncakTop Management
85 23 108 1 74 18 92 1
Manajemen MadyaMiddle Management
173 82 255 3 183 76 259 3
Manajemen DasarBasic Management
306 102 408 5 327 137 464 6
PelaksanaExecutor
5.742 1.270 7.012 90 6.140 1.356 7.496 90
Total 6.306 1.477 7.783 100 6.724 1.587 8.311 100
Tingkat PendidikanLevel of education
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
JumlahTotal
% PriaMale
WanitaFemale
JumlahTotal
%
S3S3
0 0 0 0 0 0 0 0
S2Master’s degree
100 36 136 2 101 31 132 2
Sarjana dan sederajatBachelor’s/Undergraduate degree
1.410 460 1.870 24 1.439 486 1.925 23
DiplomaDiploma
144 34 178 2 176 50 226 3
SLTAHigh school
4.618 947 5.565 72 4.909 1.018 5.927 71
LainnyaOther
34 0 34 0,4 99 2 101 1
Total 6.306 1.477 7.783 100 6.724 1.587 8.311 100
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
62 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Tabel Jumlah Karyawan Berdasarkan Rentang UsiaTable of Employees Statistics based on Age Group
Tabel Jumlah Karyawan Berdasarkan Masa Kerja (orang)Table of Employees Statistics based on Working Period (person)
Perjanjian Perundingan Kolektif [GRI 102-41]Collective Labor Agreement [GRI 102-41]
Jasa Marga menjamin kebebasan karyawan untuk berserikat dan berkumpul, temasuk mendirikan Serikat Pekerja bernama Serikat Karyawan Jasa Marga (SKJM). Anggota SKJM adalah seluruh karyawan (100%) dari total karyawan. Dalam perjanjian perundingan kolektif, SKJM mewakili karyawan dan Direktur Utama mewakili Perseroan, yang hasilnya dituangkan dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB).
Jasa Marga guarantees freedom of employees to associate and unite, including establishing a Trade Union called Jasa Marga Employees Union (SKJM). SKJM members are all employees (100%) of the total employees. In a collective labor agreement, SKJM represents employees and the President Director represents the Company, the results of which are stated in the Collective Labor Agreement (PKB).
Rentang UsiaAge range
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
JumlahTotal
% PriaMale
WanitaFemale
JumlahTotal
%
20-24 935 200 1.135 15 1.212 312 1.524 18
25-29 1.664 551 2.215 28 1.715 533 2.248 27
30-34 1.003 183 1.186 15 854 146 1.000 12
35-39 367 57 424 5 350 63 413 5
40-44 532 155 687 9 688 189 877 11
45-49 953 134 1.087 14 992 129 1.121 13
50-54 732 163 895 11 727 174 901 11
>54 120 34 154 2 186 41 227 3
Total 6.306 1.477 7.783 100 6.724 1.587 8.311 100
Masa KerjaWorking Period
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
JumlahTotal
% PriaMale
WanitaFemale
JumlahTotal
%
<3 1.903 319 2.222 29 1.932 334 2.266 27
4-5 596 207 803 10 853 270 1.123 14
6-10 1.956 474 2.430 31 1.889 475 2364 28
11-15 56 28 84 1 41 4 45 1
16-20 442 113 555 7 553 132 685 8
21-25 677 148 825 11 760 166 926 11
26-30 461 56 517 7 430 83 513 6
>30 215 132 347 4 266 123 389 5
Total 6.306 1.477 7.783 100 6.724 1.587 8.311 100
63Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Rantai Pasokan [GRI 102-9] Supply Chains [GRI 102-9]
Dalam menjalankan usaha, Jasa Marga menjalin kerja sama dengan pemasok barang dan jasa. Sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara, rantai pasokan pengadaan barang dan jasa di Jasa Marga mengikuti Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia Nomor PER-08/MBU/12/2019 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Badan Usaha Milik Negara. Sebelum peraturan baru ini terbit, Perusahaan merujuk pada Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia Nomor PER-15/MBU/2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor PER-05/MBU/2008 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Badan Usaha Milik Negara.
Sesuai dengan Peraturan Menteri BUMN tentang pengadaan barang dan jasa tersebut di atas, maka
In running the business, Jasa Marga cooperates with suppliers of goods and services. As one of the State-Owned Enterprises, the supply chain for the goods and services procurement at Jasa Marga follows the Republic of Indonesia Minister for State-Owned Enterprises Regulation Number PER-08/MBU/12/2019 concerning General Guidelines for Goods and Services Procurement Implementation in State-Owned Enterprises. Before this new regulation was issued, the Company referred to the Republic of Indonesia Minister for State-Owned Enterprises Regulation Number PER-15/MBU/2012 as Amendments to the Minister for State-Owned Enterprises Regulation Number PER-05/MBU/2008 concerning General Guidelines for Goods and Services Procurement Implementation in State-Owned Enterprises.
In accordance with the Regulation of the Minister of BUMN regarding the procurement of goods and
Secara periodik manajemen dan SKJM melakukan komunikasi dalam Lembaga Kerja Sama (LKS) Bipartit yang dibentuk melalui keputusan bersama antara Direktur Utama Perseroan dan Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat SKJM. Melalui lembaga ini, kedua pihak bersama-sama membahas dan mengevaluasi kesepakatan yang tertuang dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang merupakan pedoman dan arah kerja sama dalam melakukan hubungan industrial.
Salah satu hasil komunikasi melalui LKS Bipartit adalah ditandatanganinya Perjanjian Kerja Bersama (PKB) tahun 2019-2021 oleh manajemen dan SKJM. Perjanjian yang berlaku hingga tahun 2021 ini memuat kesepakatan-kesepakatan antara manajemen dengan SKJM dalam upaya menciptakan dan menjaga keharmonisan antara manajemen dan karyawan yang dibingkai dalam hubungan sinergi.
Selain itu, manajemen dan SKJM bersama-sama menempatkan diri sebagai komponen Perseroan untuk mensosialisasikan segala bentuk kebijakan yang diambil Perseroan kepada karyawan yang terkait dengan kebijakan Perseroan. Manajemen dan SKJM secara berkala melakukan pertemuan untuk membahas berbagai kebijakan Perseroan yang terkait dengan sistem Human Capital dan kebijakan lainnya.
Periodically, the management and SKJM communicate within the Bipartite Cooperation Institution (LKS) which is established through a joint decision between the President Director and the General Chairman of the SKJM Central Executive Board. Through this agency, the two parties jointly discuss and evaluate the agreement contained in the Collective Labor Agreement (PKB) as a guideline and direction for cooperation in carrying out industrial relations.
One of the results of communication through the Bipartite LKS was the signing of the 2019-2021 Collective Labor Agreement (PKB) by management and SKJM. This agreement, which is valid until 2021, contains agreements between management and SKJM in an effort to create and maintain harmony between management and employees framed in a synergy relationship.
In addition, management and SKJM altogether their position as components of the Company to disseminate all forms of policies taken by the Company to employees related to Company policies. Management and SKJM regularly meet to discuss various Company policies related to the Human Capital system and other policies.
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
64 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Jasa Marga berusaha semaksimal mungkin untuk mengutamakan dan memberdayakan pemasok nasional, yaitu pemasok yang lokasi usahanya secara geografis berada di Indonesia. Dengan skema tersebut diharapkan akan membantu pemasok nasional semakin maju dan berkembang yang akan berdampak pada perekonomian nasional. Selain pemasok nasional, Perseroan juga menjalin kerjasama dengan pemasok internasional/luar negeri, yakni pemasok yang lokasi usahanya secara geografis di luar Indonesia. Kerjasama dengan pemasok internasional dilakukan apabila barang dan jasa yang diperlukan Jasa Marga tidak dapat dipenuhi oleh pemasok nasional.
Secara khusus, rantai pasokan di Jasa Marga diatur dalam Pedoman Tata Perilaku (Code of Conduct) PT Jasa Marga (Persero) Tbk dengan pendekatan sebagai berikut:
1. Memberikan kesempatan yang sama kepada Pemasok untuk mengikuti pelelangan di Perseroan sebagaimana diatur dalam kebijakan Perseroan maupun peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2. Menghindari adanya Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dalam proses pengadaan kepada Pemasok di Perseroan.
3. Senantiasa menghindari bertransaksi dengan Pemasok yang melakukan praktik-praktik bisnis yang tidak etis. Apabila Pemasok terbukti melanggar, maka akan diberi sanksi yang tegas sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Perseroan.
4. Melaksanakan proses pengadaan secara transparan, kompetitif dan adil, untuk mendapatkan Pemasok yang memenuhi kualifikasi persyaratan pekerjaan dan harga yang dapat dipertanggungjawabkan.
5. Senantiasa memenuhi hak-hak Pemasok sesuai dengan perjanjian yang disepakati Bersama.
6. Senantiasa melakukan komunikasi yang baik dengan Pemasok/Kontraktor termasuk menindaklanjuti keluhan dan keberatan.
7. Perseroan menyusun Rencana Umum Pengadaan (RUP) berdasarkan RKAP sebagai dasar pelaksanaan pengadaan barang/jasa di lingkungan Perseroan serta sistem pemantauan dan evaluasi sebagai sarana pengendaliannya.
services mentioned above, Jasa Marga strives prioritize and empower national suppliers, namely suppliers whose business locations are geographically located in Indonesia. This scheme is expected to support development and growth of national suppliers, which will have an impact on the national economy. Apart from national suppliers, the Company also collaborates with international/foreign suppliers, namely suppliers whose business locations are geographically outside Indonesia. Cooperation with international suppliers is carried out if the goods and services required by Jasa Marga cannot be fulfilled by national suppliers.
Specifically, supply chain at Jasa Marga is regulated in the PT Jasa Marga (Persero) Tbk Code of Conduct with the following approach:
1. Providing equal opportunities for Suppliers to participate in tenders at the Company as stipulated in Company policy and prevailing laws and regulations.
2. Avoiding Corruption, Collusion and Nepotism (KKN) in the procurement process to Suppliers in the Company.
3. Always avoid transactions with Suppliers who carry out unethical business practices. If the supplier is proven to have violated it, it will be given strict sanctions in accordance with the applicable provisions in the Company.
4. Carry out a procurement process in a transparent, competitive and fair manner, to obtain suppliers who meet the qualifications of the job requirements and at an accountable price.
5. Always fulfill rights of the Supplier in accordance with the agreement as agreed.
6. Always communicate well with Suppliers/Contractors, including following up complaints and objections.
7. The Company prepares a General Procurement Plan (RUP) based on the RKAP as the basis for the implementation of the goods/services procurement in the Company as well as a monitoring and evaluation system as a controlling mechanism.
65Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Kebijakan tersebut dituangkan dalam SK Direksi No 210/KPTS/2016 dengan tahapan-tahapan sebagai berikut:
The policy is disclosed in the Board of Directors Decree No. 210/KPTS/2016 with the following stages:
• Pengajuan Izin Prinsip• Persetujuan Izin Prinsip• Penyiapan Dokumen• Penyusunan RAB
• Submission of a Principle License
• Approval of Principle License
• Document Preparation• Preparation of RAB
• Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa
• Penandatanganan Kontrak
• Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)
• Letter of Appointment for Goods/Services Provider
• Contract Signing• Order to Start Work
(SPMK)
• Pembentukan Panitia Pengadaan (Dibutuhkan untuk Nilai Pengadaan > 100jt)
• Pelaksanaan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa
• Pengumuman Pemenang
• Establishment of Procurement Committee (Required for Procurement Value > 100 million)
• Selection of Goods/Services Providers
• Winner annoucement
• Pengendalian Pekerjaan/Kontrak
• Pembayaran Pekerjaan• Adendum Kontrak (Jika
Ada)• Serah terima Pekerjaan
(BAST)• Penilaian Kinerja Penyedia
Barang/Jasa
• Work/Contract Control• Job Payment• Addendum to Contract (if
applicable)• Job Handover (BAST)• Evaluation of Goods/
Services Providers Performance
01 0302 04
Tahap PersiapanPreparation Stage
Tahap Penyusunan KontrakStage of Contract
Preparation
Tahap Pemilihan Penyedia Barang/Jasa
Stage of Selecting Goods/Services Providers
Tahap Pelaksanaan KontrakStage of Contract Implementation
Berdasarkan Keputusan Direksi No. 143/KPTS/2014 jo. Keputusan Direksi No. 180/KPTS/2016 jo. Keputusan Direksi No. 210/KPTS/2016 jo. Keputusan Direksi No. 30/KPTS 2019
Based on the Decree of Directors No. 143/KPTS/2014 jo. Directors Decree No. 180/KPTS/2016 jo. Directors Decree No. 210/KPTS/2016 jo. Directors Decree No. 30/KPTS 2019
Merujuk pada pedoman pengadaan barang dan jasa seperti tersebut di atas, Jasa Marga senantiasa berupaya untuk mempertahankan dan meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dalam membangun maupun mengoperasikan jalan tol. Rincian jumlah pemasok dan nilai kontrak selengkapnya disajikan pada tabel berikut:
Referring to the goods and services procurement guidelines as mentioned above, Jasa Marga always strives to maintain and improve the level of the domestic component (TKDN) in building and operating toll roads. Details of the number of suppliers and the full contract value are presented in the following table:
KeteranganInformation
Jumlah Pemasok Barang dan JasaNumber of Suppliers of Goods and Services
Nilai Kontrak Pekerjaan (Rp Juta)Employment Contract Value (Rp Million)
2020 2019* 2018* 2020 2019* 2018*
Nasional (Lokal) 113 128 249 19.544.992.149 462.019 312.398
Internasional 0 0 0 0 0 0
Total 113 128 249 19.544.992.149 462.019 312.398
*disajikan kembali karena terjadi perubahan data/angka.*restated due to changes in data/numbers
Tahapan Pengadaan Barang dan Jasa di Jasa Marga Goods and Services Procurement Stages in Jasa marga
Tabel Pemasok Barang dan Jasa Tahun 2020 Table of Goods and Services Suppliers in 2020
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
66 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Perubahan Signifikan Organisasi atau Rantai Pasokan [GRI 102-10] [C.6]Significant Organizational or Supply Chain Changes [GRI 102-10] [C.6]
Selama tahun pelaporan, terdapat perubahan signifikan di Jasa Marga, antara lain, bertambahnya modal kerja sebesar Rp2 triliun yang diperoleh dari penerbitan Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan II. Sesuai prospektus yang dikeluarkan Perusahaan, Jasa Marga menerbitkan 4 seri obligasi, yaitu Seri A memiliki tenor 3 tahun, Seri B akan jatuh tempo dalam 5 tahun, Seri C memiliki tenor 7 tahun, dan Seri D akan jatuh tempo dalam waktu 10 tahun sejak tanggal emisi. Selain itu, Perseroan juga menerbitkan Surat Berharga Komersial (SBK) atau commercial paper senilai Rp566 miliar. Hasil penerbitan akan digunakan untuk modal kerja, belanja modal, serta kebutuhan perusahaan lainnya.
Sementara itu, dalam rantai pasokan, terjadi perubahan dengan jumlah pemasok dan nilai kontraknya, sebagaimana disampaikan dalam rantai pasokan. Namun demikian, perubahan tersebut tidak berdampak negatif bagi kinerja dan operasional sehari-hari Jasa Marga.
During the reporting year, there were significant changes at Jasa Marga, among others, an increase in working capital of Rp2 trillion obtained from the issuance of the Public Offering of the Shelf-Registration Bonds II. According to the prospectus issued by the Company, Jasa Marga issued 4 series of bonds, namely Series A which has a tenor of 3 years, Series B will mature in 5 years, Series C has a tenor of 7 years, and Series D will mature within 10 years from the date of issuance. In addition, the Company also issued Commercial Securities (SBK) or commercial paper valued Rp566 billion. The proceeds of the issuance will be used for working capital, capital expenditures and other company needs.
Meanwhile, in the supply chain, there were changes in terms of number of suppliers and their contract value, as stated in the supply chain. However, these changes did not cause negative impact on Jasa Marga's daily performance and operations.
Pendekatan atau Prinsip Pencegahan [GRI 102-11] Precautionary Principles or Approaches [GRI 102-11]
Dalam menjalankan kegiatan usaha, Perseroan dihadapkan dengan berbagai risiko yang potensial menghambat kinerja dan pencapaian target-target yang telah ditetapkan. Untuk itu, Jasa Marga telah menerapkan kebijakan Manajemen Risiko yang berisi maksud, tahapan, serta tugas masing-masing unit di dalam Perseroan dalam mengelola risiko. Melalui manajemen risiko yang baik, maka berbagai risiko yang dihadapi Perseroan akan dapat diidentifikasi, dikelola, dikendalikan, dan dilakukan mitigasi secara tepat. Dengan demikian, apabila risiko tidak bisa dicegah, risiko tersebut tidak menimbulkan dampak negatif yang signifikan bagi Jasa Marga.
Dalam upaya memperkuat manajemen risiko, sejak tahun 2007, Jasa Marga telah menerapkan Sistem Manajemen Risiko berbasis pada standar AS/NZS 4360:1999, sebagaimana ditetapkan dalam Keputusan
In carrying out business activities, the Company encounters various risks that may potentially constraint the performance and achievement of designated targets. Therefore, Jasa Marga has implemented a Risk Management policy which includes objectives, stages and duties of each unit within the Company in managing risks. Through good risk management, various risks faced by the Company can be identified, managed, controlled and mitigated appropriately. Therefore, if risks cannot be prevented, they will not cause significant negative impacts for Jasa Marga.
In an effort to strengthen risk management, since 2007, Jasa Marga has implemented a Risk Management System based on AS/NZS 4360:1999 standards, as stipulated in the Board of Directors Decree No. 139/
67Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Inisiatif Eksternal [GRI 102-12]External Initiatives [GRI 102-12]
Jasa Marga turut mengadopsi berbagai standar eksternal yang relevan dengan kegiatan usaha Perseroan. Terkait hal ini, Kantor Pusat Jasa Marga telah mendapatkan sertifikat ISO 9001:2015 untuk mutu pengoperasian jalan tol, ISO 14001:2015 untuk manajemen lingkungan, dan ISO 45001:2018 untuk keselamatan dan kesehatan kerja.
Jasa Marga has also adopted various external standards that are relevant to the Company's business activities. In this regard, Jasa Marga Head Office has obtained ISO 9001:2015 certificate for the quality of toll road operations, ISO 14001:2015 for environmental management, and ISO 45001:2018 for occupational health and safety.
Direksi No. 139/KPTS/2007 tentang Manual Pengelolaan Risiko. Selanjutnya, dengan terbitnya ISO 31000:2009 pada 31 Oktober 2009, Jasa Marga berinisiatif melakukan tinjauan manajemen untuk mengubah penerapan manajemen risiko dengan standar baru yang berorintasi pada Enterprise Risk Management (ERM). Untuk keperluan itu diterbitkan Keputusan Direksi No. 129.2/KPTS/2010 tentang Kebijakan Manajemen Risiko dan Manual Manajemen Risiko di Lingkungan PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Sebagai bentuk komitmen untuk mengadopsi panduan terbaru, Jasa Marga menerapkan ISO 31000:2018 yang terbit pada Februari 2018. Penerapan tersebut dikuatkan melalui Keputusan Direksi No. 119/KPTS/2019 tentang Kebijakan Manajemen Risiko dan Pedoman Manajemen Risiko di Lingkungan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Pada praktiknya, untuk mengelola berbagai risiko dan mitigasinya, Jasa Marga juga melakukannya dengan menerapkan manajemen mutu seperti ISO 9001:2015 untuk pengelolaan perusahaan, ISO 14001:2015 untuk pengelolaan lingkungan, dan ISO 45001:2018 untuk pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja.
KPTS/2007 concerning Risk Management Manual. Furthermore, following the issuance of ISO 31000: 2009 on October 31, 2009, Jasa Marga took the initiative to conduct a management review to change the application of risk management to a new standard that is oriented to Enterprise Risk Management (ERM). For this purpose, the Decree of the Board of Directors No. 129.2/KPTS/2010 concerning Risk Management Policy and Manual in PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
As a manifestation of commitment to adopt the latest guidelines, Jasa Marga is implementing ISO 31000: 2018 which was published in February 2018. This application is strengthened through the Board of Directors Decree No. 119/KPTS/2019 concerning Risk Management Policies and Guidelines in PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Practically, to manage various risks and mitigations, Jasa Marga also carried out the initiatives by implementing quality management such as ISO 9001:2015 for company management, ISO 14001:2015 for environmental management, and ISO 45001:2018 for occupational safety and health management.
NoNama Sertifikasi
Certification NameTanggal Pengesahan
Validation DatePemberi SertifikasiCertifying Agency
Masa BerlakuValid period
1Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015ISO 9001: 2015 Quality Management System
2019 PT BSI Group Indonesia 2022
2Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2015ISO 14001: 2015 Environmental Management System
2019 PT BSI Group Indonesia 2022
3
Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) ISO 45001:2018ISO 45001: 2018 Occupational Health and Safety Management System (K3)
2019 PT BSI Group Indonesia 2022
4
Sertifikat Green Toll Road Indonesia dengan level Gold Plus, untuk ruas Jalan Tol Pandaan-Malang dan ruas Jalan Tol Gempol-PandaanIndonesian Green Toll Road Certificate with Gold Plus level, for the Pandaan-Malang Toll Road and the Gempol-Pandaan Toll Road
13 Maret 2020March 13, 2020
Green Infrastucture and Facilities Indonesia, sub Divisi dari Green Product Council Indonesia (GPCI)
Tabel Sertifikasi Tahun 2020 [GRI-G4 CRE8]2020 Certification Table [GRI-G4 CRE8]
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
68 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Komitmen Jasa Marga dalam menerapkan operasional usaha dengan berpedoman pada berbagai sertifikasi tersebut telah diapresiasi pihak eksternal dengan memberikan penghargaan kepada Perseroan sebagai berikut:
Jasa Marga's commitment to implement business operations guided by these various certifications has been appreciated by external parties by giving awards to the Company as follows:
Penghargaan yang Diterima Perusahaan Tahun 2020Awards Received by Companies in 2020
No.Tanggal
DateNama Penghargaan
Name of/ Award/ CategoryAcaraEvent
Nama PenyelenggaraOrganizer
127 Februari 2020February 27, 2020
Kepatuhan Pembayaran Tepat Bulan Dan Tertib Administrasi Serta Memberikan Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan On Time by Month Payment Performance and Administrative Compliance and Providing Employment Social Insurance Protection
Pemberian Penghargaan Kepada Perusahaan Terbaik Oleh BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Jakarta Kebon SirihAward for Best Companies by BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Kebon Sirih Branch Office
BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Jakarta Kebon SirihBPJS Ketenagakerjaan Jakarta Kebon Sirih Branch Office
24 Maret 2020March 4, 2020
Posisi INDUSTRY LEADER Untuk KPKU Tahun Kinerja 2018Skor: 775,25INDUSTRY LEADER position for KPKU 2019 Performance YearScore: 775.25
BUMN Performance Excellence Award 2020
Forum Ekselen BUMN &Kementerian BUMNSOEs Excellent Forum & Ministry of SOEs
310 Maret 2020March 10, 2020
Sertifikat Green Toll Road IndonesiaLevel GOLD PLUS(Jalan Tol Pandaan-Malang)Certificate Green Toll Road IndonesiaGOLD PLUS Level (Pandaan – Malang Toll Road)
Sharing Session Manajemen Risiko Jasa Marga Tahun 2020Sharing SessionJasa Marga Risk Management 2020
Green ProductCouncil Indonesia
410 Maret 2020March 10, 2020
Sertifikat Green Toll Road IndonesiaLevel SILVER PLUS(Jalan Tol Gempol-Pandaan)CertificateGreen Toll Road IndonesiaSILVER PLUS Level(Gempol – Pandaan Toll Road)
Sharing Session Manajemen Risiko Jasa Marga Tahun 2020Sharing SessionJasa Marga Risk Management 2020
Green ProductCouncil Indonesia
514 Mei 2020May 14, 2020
Indonesia Corporate Branding Public Relations Award 2020Kategori Jalan TolIndonesia Corporate Branding Public Relations Award 2020Toll Road Category
Iconomics Virtual Award 2020 The Iconomics & RRI
622 Mei 2020May 22, 2020
Predikat “Excellent” KategoriPublic Service“Excellent” PredicatePublic Service Category
Contact Center Service Excellence Award 2020
Majalah Service Excellence dan Carre-Service Quality MonitoringService Excellence Magazine and Carre-Service Quality Monitoring
79 Juli 2020July 9, 2020
Kategori Transformasi Organisasi Terbaik II2nd Best Organization Transformation Category
9th Anugerah BUMN 20209th SOEs Award 2020
BUMN Track
829 Juli 2020July 29, 2020
The Best GRC for Compliance & Risk Management 2020(In Service Industry)
GRC & Performance Excellence Award 2020
Majalah Business News Indonesia & CEO ForumBusiness News Indonesia Magazine & CEO Forum
929 Juli 2020July 29, 2020
TOP Leader On CSR Commitment 2020 (Direktur Utama Jasa Marga)Top Leader on CSR Commitment 2020 (President Director of Jasa Marga)
TOP CSR Awards 2020Majalah TOP BusinessTOP Business Magazine
1016 September 2020September 16, 2020
The Most Promising Company In Branding Campaign Bronze Winner Kategori Special Mention Branding Campaign PerusahaanThe Most Promising Company in Branding Campaign Bronze WinnerSpecial Mention CategoryCorporate Branding Campaign
Markplus Inc.BUMN Brand and Marketing Award 2020
69Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Penghargaan yang Diterima Perusahaan Tahun 2020Awards Received by Companies in 2020
1
65
2 3
4
7 8 9
10 11 12
No.Tanggal
DateNama Penghargaan
Name of/ Award/ CategoryAcaraEvent
Nama PenyelenggaraOrganizer
1128 September 2020September 28, 2020
Gold Winner: BRAND STRENGTHFor The Excellent in Brand Among Indonesian Millennials in 2020
2nd BUMN Brand Award 2020Millennials’ Choice
The Iconomics & RRI
1215 Oktober 2020October 15, 2020
The Most CommittedGRC Leader 2020(Direktur Utama Jasa Marga)The Most Committed GRC Leader 2020(President Director of Jasa Marga)
TOP GRC (Governance, Riskand Compliance) Award 2020
Majalah TOP Business, KNKG, IRMAPA, ICoPI dan GRC SUMMIT 2020 (Integrated GRC)TOP Business Magazine, KNKG, IRMAPA, ICoPI and GRC SUMMIT 2020 (Integrated GRC)
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
70 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
No.Tanggal
DateNama Penghargaan
Name of/ Award/ CategoryAcaraEvent
Nama PenyelenggaraOrganizer
1315 Oktober 2020October 15, 2020
TOP GRC 2020 #4 StarsTOP GRC (Governance, Risk and Compliance) Award 2020
Majalah TOP Business, KNKG, IRMAPA, ICoPI dan GRC SUMMIT 2020 (Integrated GRC)TOP Business Magazine, KNKG, IRMAPA, ICoPI and GRC SUMMIT 2020 (Integrated GRC)
1413 November 2020November 13, 2020
3-star rating for vehicle occupants in recent safety upgrades on Tol Cipularang
Road Assessment ProgramiRAP (International Road Assessment Programme)
1513 November 2020November 13, 2020
3-star rating for vehicle occupants in recent safety upgrades on Tol Jagorawi
Road Assessment ProgramiRAP (International Road Assessment Programme)
16 November 2020 ASEAN Asset Class PLCs2019 ASEAN Corporate Governance Scorecard Award
ASEAN Capital Markets Forum (ACMF) & Asian Development Bank (ADB)
176 November 2020November 6, 2020
The Best Digital BrandingKategori Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)The Best Digital Branding for State-Owned Enterprise (SOEs) Category
BUMN Branding & Marketing Award 2020
BUMN Track & Arrbey Consulting
186 November 2020November 6, 2020
International AppreciationKategori Perusahaan Badan Usaha Milik Negara(BUMN)International Apperciation for State-Owned Enterprise (SOEs) Category
BUMN Branding & Marketing Award 2020
BUMN Track & Arrbey Consulting
1927 November 2020November 27, 2020
Very Good Financial Performance of Indonesia Best BUMN Award 2020
4th BUMN Award 2020 Warta Ekonomi
2027 November 2020November 27, 2020
Developing Contactless Transaction Services
4th BUMN Award 2020 Warta Ekonomi
213 Desember 2020December 3, 2020
Jalan Tol Terbaik Dalam Penilaian Jalan Tol Berkelanjutan:Jalan Tol JagorawiThe Best Toll Road in Sustainable Toll Road Assessment: Jagorawi Toll Road
Hari Bakti Pekerjaan Umum Ke-7575th Bakti Day of Public Works
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan RakyatThe Ministry of Public Works and Public Housing
223 Desember 2020December 3, 2020
Jalan Tol Terbaik Dalam Penilaian Jalan Tol Berkelanjutan:Jalan Tol Semarang-SoloThe Best Toll Road in Sustainable Toll Road Assessment: Semarang-SoloToll Road
Hari Bakti Pekerjaan Umum Ke-7575th Bakti Day of Public Works
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan RakyatThe Ministry of Public Works and Public Housing
237 Desember 2020December 7, 2020
Indonesia Best Companies in Creating Leaders From Within 2020Untuk Sektor Infrastruktur
Indonesia Best Companies in Creating Leaders From Within 2020
Majalah SWA Network & NBO IndonesiaSWA Network Magazine & NBO Indonesia
2414 Desember 2020December 14, 2020
Penghargaan Dalam Menjaga Pertumbuhan Positif di Tengah Pandemi COVID -19Award in Maintain Positive Growth Amidst COVID-19 Pandemics
Bisnis IndonesiaAward 2020
Bisnis Indonesia
71Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
14
19
18
15
16 17
20 21
22 23 24
13
Penghargaan yang Diterima Perusahaan Tahun 2020Awards Received by Companies in 2020
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
72 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
NoLingkup SertifkasiCertification Scope
ISO/OHSAS
Masa BerlakuValid Period
Lembaga Sertifikasiyang Memberikan
Certification Provider
MulaiFrom
BerakhirTo
1
Kantor Pusat PT Jasa Marga (Persero) TbkPT Jasa Marga (Persero) Tbk Head Office
Quality Management System – ISO 9001:2015
27 Desember 2019December 27, 2019
26 Desember 2022December 26, 2022
PT BSI Group Indonesia
2
Kantor Pusat PT Jasa Marga (Persero) TbkPT Jasa Marga (Persero) Tbk Head Office
Occupational Health & Safety Management System – ISO 45001:2018
27 Desember 2019December 27, 2019
26 Desember 2022December 26, 2022
PT BSI Group Indonesia
3
Kantor Pusat PT Jasa Marga (Persero) TbkPT Jasa Marga (Persero) Tbk Head Office
Environmental Management System – ISO 14001:2015
27 Desember 2019December 27, 2019
26 Desember 2022December 26, 2022
PT BSI Group Indonesia
4
PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Ruas Jalan Tol Gempol - PandaanPT Jasa Marga (Persero) Tbk. Gempol – Pandaan Toll Road
Green Toll Road Indonesia 11 Februari 2020February 11, 2020
11 Februari 2023February 11, 2023
Green Infrastructure and Facilities Indonesia
5
PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Ruas Jalan Tol Pandaan - MalangPT Jasa Marga (Persero) Tbk. Pandaan- Malang Toll Road
Green Toll Road Indonesia 11 Februari 2020February 11, 2020
11 Februari 2023February 11, 2023
Green Infrastructure and Facilities Indonesia
6
Kantor Pusat PT Jasa Marga (Persero) TbkPT Jasa Marga (Persero) Tbk Head Office
Anti-Bribery Management System - ISO 37001:2016
6 Desember 2020December 6, 2020
5 Desember 2023December 5, 2023
PT BSI Group Indonesia
Sertifikasi yang Dimiliki Perusahaan yang Masih Berlaku Hingga 31 Desember 2020 [GRI-G4 CRE8]Company Owned Certification which is still valid until December 31, 2020 [GRI-G4 CRE8]
1
4
2
5
3
6
73Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Keanggotaan dalam Asosiasi [GRI 102-13][C.5]Membership in the Association [GRI 102-13][C.5]
Sebagai sebuah perusahaan terbuka yang bergerak di bidang bisnis jalan tol, Jasa Marga turut bergabung dan berperan aktif di dalam berbagai asosiasi yang relevan dengan kegiatan usaha Perseroan. Melalui keanggotaan asosiasi ini, Perseroan memutakhirkan tata kelola perusahaan, mengikuti berbagai perkembangan yang terkait pengelolaan bisnis, serta membantu menyuarakan aspirasi para pemangku kepentingan. Daftar asosiasi yang diikuti oleh Jasa Marga pada tahun 2020 adalah sebagai berikut:
As a public company engaged in the toll road business, Jasa Marga also joins and plays an active role in various associations that are relevant to the Company's business activities. Through the membership of this association, the Company updates its corporate governance, follows various developments related to business management, and helps to accommodate the aspirations of stakeholders. Jasa Marga's list of associations in 2020 is as follows:
NoNama Asosiasi
Association NameKegiatanActivities
Status KeanggotaanMembership Status
1 Asosiasi Tol Indonesia Pelaksanaan Pelayanan Bersama, Pengamanan dan Penegakan Hukum Pada Jalan Tol Di Seluruh Indonesia.Implementation of Joint Services, Security and Law Enforcement on Toll Roads throughout Indonesia.
Ketua UmumChairman
2 Road Engineering Association of Asiaand Australia (REAAA)
Mempromosikan sains dan praktik perekayasaan jalan dan profesi terkait melalui pengembangan jaringan profesional dan komersial di antara negara-negara di kawasan Asia Pasifik.Promote the science and practice of road engineering and related professions through the development of professional and commercial networks among countries in Asia Pacific region.
AnggotaMember
3 Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) Melakukan pertukaran informasi dan advokasi di antara perusahaan emiten di Indonesia.To exchange information and advocacy among listed companies in Indonesia.
AnggotaMember
4 Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Referensi standar profesi teknik dan insinyur.Reference standards of engineering professions and engineers
AnggotaMember
5 Forum Human Capital Indonesia (FHCI) • Program Magang Mahasiswa Bersertifikat• Program Perekrutan Bersama• Integrated Talent Management System• Certified Student Internship Program • Joint Recruitment Program• Integrated Talent Management System
Steering CommitteeSteering Committee
6 Forum Ekselen BUMN (FEB) Referensi kinerja BUMN berdasarkan kriteria KPKU serta penyelenggaraan pelatihan dan sertifikasi.Reference to BUMN performance based on KPKU criteria as well as the implementation of training and certification.
Pengurus IntiKey Management
7 Forum Manajemen Risiko BUMN Peningkatan kompetensi anggota terhadap manajemen risiko.Develop competency of the members in risk management aspect.
Pengurus IntiKey Management
8 Forum Humas BUMN Menciptakan sistem komunikasi dan pertukaran informasi yang terintegrasi antar BUMN.Creating an integrated communication and information exchange system between SOEs.
AnggotaMember
9 Forum Komunikasi Satuan Pengawasan Intern
Forum komunikasi dan koordinasi antara satuan pengawas intern BUMN, instansi pemerintah dan swasta di Indonesia.Communication and coordination forum between BUMN internal supervisory units, government and private agencies in Indonesia.
Pengurus IntiKey Management
10 Indonesia Corporate Secretary Association (ICSA)
Mempromosikan tata penyelenggaraan perusahaan yang baik di Indonesia.Promote good corporate governance in Indonesia
AnggotaMember
11 Himpunan Pengembang Jalan Indonesia (HPJI)
Wadah bagi pengembangan profesi dan keahlian di bidang jalan.A place for professional development and expertise in the road sector.
AnggotaMember
Tabel Asosiasi yang Diikuti Jasa Marga Table of Association Participated by Jasa Marga
76 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tata Kelola BerkelanjutanSustainable Governance
Tata Kelola Perusahaan yang Baik atau Good Corporate Governance (GCG) merupakan kunci penting bagi Jasa Marga untuk terus tumbuh dan berkembang. Bagi Perseroan, GCG adalah prinsip-prinsip yang menjadi dasar dalam setiap proses dan mekanisme pengelolaan perusahaan dengan berlandaskan pada peraturan perundang-undangan dan etika dalam berusaha. Dengan posisi yang sangat penting seperti itu, maka penerapan prinsip-prinsip GCG bukan sebuah pilihan, tapi merupakan sebuah kewajiban.
Berbagai manfaat bisa dipetik dari penerapan prinsip-prinsip GCG, antara lain, membuat proses pengambilan keputusan berlangsung secara lebih baik sehingga menghasilkan keputusan yang optimal; meningkatkan efisiensi; dan, mendorong terciptanya budaya kerja yang lebih sehat. Hal yang tak kalah penting, penerapan GCG tidak hanya melindungi kepentingan investor, tetapi juga akan dapat mendatangkan banyak manfaat dan keuntungan bagi Perseroan dan pihak-pihak lain yang mempunyai hubungan langsung maupun tidak langsung dengan Jasa Marga.
Dalam menerapkan GCG, Perseroan senantiasa mengikuti dan menyesuaikan terhadap perubahan peraturan perundang undangan dan praktik terbaik (best practice) atas tata kelola perusahaan. Untuk itu, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jasa Marga berpedoman pada Peraturan Menteri Negara
Good Corporate Governance (GCG) is an important key for Jasa Marga to continue to grow and develop. For the Company, GCG is the principles that form the basis in every process and mechanism of corporate management based on laws and regulations and ethics in doing business. With such a very important position, the application of GCG principles is not an option, but an obligation.
Various benefits can be learned from the application of GCG principles, among others, making the decision-making process run better so as to produce optimal decisions; increase efficiency; and, encouraging the creation of a healthier work culture. It is no less important, the implementation of GCG not only protects the interests of investors, but will also be able to bring many benefits and benefits to the Company and other parties that have direct or indirect relations with Jasa Marga.
In implementing GCG, the Company always follows and adapts to changes in laws and regulations and best practices on corporate governance. For this reason, as a State-Owned Enterprise (BUMN), Jasa Marga is guided by the Regulation of the State Minister for State-Owned Enterprises Number: PER-09/MBU/2012
Kunjungan Kerja Direksi Jasa MargaDalam Rangka Memastikan
Kesiapan Pengoperasian Jalan Tol
Jasa Marga Directors Field Visit to Ensure Toll Roads Operations Readiness
77Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Badan Usaha Milik Negara Nomor: PER-09 /MBU/2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor Per-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara. Selain itu, Perseroan juga merujuk pada Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor: PER-12/MBU/2012 tentang Organ Pendukung Dewan Komisaris/ Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara.
Sebagai korporasi yang bertanggungjawab dan berorientasi pada keberlanjutan, Jasa Marga memegang teguh prinsip-prinsip GCG, sebagaimana disebutkan dalam Peraturan Menteri BUMN Nomor Per-01/MBU/2001, yakni:
concerning Amendments to the Regulation of the State Minister for State-Owned Enterprises Number: Per-01/MBU/2011 concerning Implementation of Good Corporate Governance in State Owned Enterprises. In addition, the Company also refers to the Regulation of the State Minister for State-Owned Enterprises Number: PER-12/MBU/2012 concerning the Supporting Organs of the Board of Commissioners/Supervisory Board for State-Owned Enterprises.
As a responsible and sustainability-oriented corporation, Jasa Marga adheres to the principles of GCG, as stated in the Minister of SOEs Regulation Number Per-01/MBU/2001, namely:
Prinsip Tata KelolaPrinciples of Governance
Implementasi Implementation
TransparansiTransparency
Jasa Marga menjamin pengungkapan informasi materiil dan relevan mengenai kinerja, kondisi keuangan dan informasi lainnya secara jelas, memadai, akurat, dapat dibandingkan dan tepat
waktu serta mudah diakses oleh Stakeholders sesuai dengan haknya. Prinsip keterbukaan ini tidak mengurangi kewajiban untuk melindungi informasi rahasia mengenai Perseroan dan Pelanggan
serta Mitra Kerja sesuai dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku.Jasa Marga guarantees the disclosure of material and relevant information regarding performance,
financial conditions and other information in a clear, adequate, accurate, comparable and timely manner as well as easily accessed by stakeholders according to their rights. This principle of
openness does not reduce the obligation to protect confidential information about the Company and its Customers and Business Partners in accordance with the prevailing laws and regulations
AkuntabilitasAccountability
Jasa Marga menjamin kejelasan fungsi, hak, kewajiban, wewenang, dan pertanggungjawaban jajaran Perseroan yang memungkinkan pengelolaan Perseroan terlaksana secara efektif.
Akuntabilitas merujuk kepada kewajiban seseorang atau organ kerja Perseroan yang berkaitan dengan pelaksanaan wewenang yang dimilikinya dan/atau pelaksanaan tanggung jawab yang
dibebankan oleh Perseroan kepadanya. Tiap kegiatan dapat diukur tanggung jawab dan ketepatan waktunya.
Jasa Marga guarantees clarity of functions, rights, obligations, authorities and responsibilities of the Company's ranks which enable the management of the Company to be carried out effectively. Accountability refers to the obligations of a person or the work organ of the Company in relation
to the exercise of the authority they have and/or the implementation of the responsibilities assigned by the Company. Each activity can be measured based on responsibility and timeliness.
Tanggung JawabResponsibility
Jasa Marga menjamin kesesuaian dalam melaksanakan aktivitas bisnisnya berdasarkan prinsip korporasi yang sehat, pemenuhan kewajiban terhadap Pemerintah sesuai peraturan yang berlaku,
bekerja sama secara aktif untuk manfaat bersama dan berusaha untuk dapat memberikan kontribusi yang nyata kepada masyarakat.
Jasa Marga guarantees conformity in carrying out its business activities based on sound corporate principles, fulfilling obligations to the Government in accordance with prevailing regulations, cooperating actively for mutual benefits and striving to be able to make a real contribution to
society.
IndependensiIndependency
Jasa Marga menjamin pengelolaan Perseroan secara profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh/tekanan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan
perundanganundangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat.Jasa Marga guarantees professional management of the Company without conflict of interest and
influence/pressure from any party that is not in accordance with the prevailing laws and regulations and sound corporate principles.
Kewajaran dan KesetaraanFairness and Equality
Jasa Marga menjamin perlakuan yang adil dan setara dalam memenuhi hak-hak Stakeholders berdasarkan ketentuan dan peraturan perundangan-undangan yang berlaku.
Jasa Marga guarantees fair and equal treatment in fulfilling the rights of stakeholders based on the prevailing laws and regulations.
Prinsip-prinsip Tata KelolaGovernance Principles
78 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Struktur Tata Kelola [GRI 102-18]Governance Structure [GRI 102-18]
Jasa Marga sebagai sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN), berbadan hukum berbentuk Perseroan Terbatas, serta berstatus sebagai perusahaan publik/terbuka, terikat oleh beberapa regulasi serta Undang-Undang yang mengatur struktur tata kelola. Regulasi dan Undang-Undang tersebut meliputi Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 21/POJK.04/2015 tentang Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka, Surat Edaran OJK No. 32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka, dan Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN.
Merujuk pada berbagai regulasi tersebut, struktur tata kelola Perseroan terdiri dari Organ Utama, yakni Rapat Umum Pemegang Saham, Direksi dan Dewan Komisaris. Untuk mendukung tugas dan tanggung jawab Organ Utama, Perseroan memiliki Organ Pendukung, yakni Komite-komite Dewan Komisaris (Komite Audit serta Komite Nominasi, Remunerasi, dan Risiko), komite-komite di bawah Direksi (Komite Manajemen Risiko dan Komite Pengarah Teknologi Informasi), serta organ pendukung Direksi lainnya seperti Unit Internal Audit dan satuan kerja Perseroan lainnya. Struktur tata kelola selengkapnya ditunjukkan dalam bagan berikut:
Jasa Marga as a State Owned Company (BUMN), is legally incorporated in the form of a Limited Liability Company, and has the status of a public/public company, is bound by several regulations and laws that regulate the governance structure. These Regulations and Laws include Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies, Financial Services Authority (OJK) Regulation No. 21/POJK.04/2015 concerning Implementation of Governance Guidelines for Public Companies, OJK Circular No. 32/SEOJK.04/2015 concerning Guidelines for Governance of Public Companies, and Regulation of the Minister of SOEs No. PER-01/MBU/2011 concerning the Implementation of Good Corporate Governance in BUMN.
Referring to these various regulations, the Company's governance structure consists of the Main Organs, namely the General Meeting of Shareholders, the Board of Directors and the Board of Commissioners. To support the duties and responsibilities of the Main Organs, the Company has Supporting Organs, namely the Committees of the Board of Commissioners (Audit Committee and the Nomination, Remuneration and Risk Committee), committees under the Board of Directors (Risk Management Committee and Information Technology Steering Committee), as well as organs other supporters of the Board of Directors such as the Internal Audit Unit and other work units of the Company. The complete governance structure is shown in the following chart:
Bagan Struktur Tata KelolaChart of Governance Structure
Dewan KomisarisBoard of
Commissioner
DireksiBoard of Directors
Komite AuditAudit Committee
Komite Manajemen Risiko
Risk Management Committee
Komite Pengarah Teknologi Informasi
Information Technology Steering
Committe
Legal and Compliance
InternalAudit
CorporateFinanceGroup
InvestorRelations
CorporateSecretary
Risk and QualityManagement
Group
• Risk Management• Governance and
Compliance
Komite Nominasi, Remunasi
Nomination, Remuneration
Committee
SekretarisDewan Komisaris
Board of Commissioner Secretary
Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting of Shareholders
79Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)General Meeting of Shareholders (GMS)
Sementara itu, sesuai dengan status Jasa Marga sebagai perusahaan publik, pada tahun 2020, struktur tata kelola Perseroan menambahkan pegawai, pejabat, dan/atau unit kerja yang bertanggungjawab terhadap penerapan keuangan berkelanjutan di Jasa Marga sebagai penanggungjawab penerapan keuangan berkelanjutan. Penambahan ini dilakukan Perseroan sebagai bentuk ketaatan terhadap Peraturan OJK Nomor 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik, yang berlaku bagi perusahaan publik per 1 Januari 2020. Sesuai dengan Lampiran II, Peraturan ini mewajibkan adanya pegawai, pejabat dan/atau unit kerja yang menjadi penanggung jawab penerapan Keuangan Berkelanjutan.
Namun demikian, pada tahun pelaporan, Perseroan belum secara definitif menunjuk pegawai, pejabat atau unit kerja sebagai penanggungjawab penerapan keuangan berkelanjutan. [E.1]
Rapat Umum Pemegang Saham, selanjutnya disebut RUPS, merupakan organ Perseroan yang mempunyai wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam batas yang ditentukan dalam Undang Undang dan/atau anggaran Dasar. Wewenang tersebut mencakup permintaan pertanggungjawaban Direksi dan Dewan Komisaris terkait dengan pengelolaan Perseroan, mengubah Anggaran Dasar, mengangkat dan memberhentikan anggota Direksi dan Dewan Komisaris, dan lain-lain. RUPS juga merupakan forum bagi Pemegang Saham dalam menggunakan hak dan wewenangnya terhadap Manajemen Perseroan.
RUPS di Jasa Marga terdiri dari dua jenis, yaitu RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa. RUPS Tahunan diselenggarakan setiap tahun selambat-lambatnya 6 (enam) bulan setelah tahun buku Perseroan berakhir, sedangkan RUPS Luar Biasa dapat diadakan sewaktu-waktu berdasarkan kebutuhan atau kepentingan Perseroan dan/ atau Pemegang Saham dengan memperhatikan peraturan perundangundangan serta Anggaran Dasar Perseroan.
Meanwhile, in accordance with Jasa Marga's status as a public company, in 2020, the Company's governance structure will add employees, officials, and/or work units responsible for implementing sustainable finance at Jasa Marga as those responsible for implementing sustainable finance. This addition was made by the Company as a form of compliance with OJK Regulation Number 51/POJK.03/2017 concerning the Implementation of Sustainable Finance for Financial Service Institutions, Issuers, and Public Companies, which applies to public companies as of January 1, 2020. In accordance with Attachment II, this Regulation requires employees, officers and/or work units to be responsible for implementing Sustainable Finance.
However, in the reporting year, the Company has not definitively appointed an employee, officer or work unit as the person in charge of implementing sustainable finance. [E.1]
The General Meeting of Shareholders, hereinafter referred to as the GMS, is an organ of the Company which has the authority not given to the Board of Directors or the Board of Commissioners within the limits specified in the Law and/or the Articles of Association. This authority includes requesting the accountability of the Board of Directors and the Board of Commissioners regarding the management of the Company, amending the Articles of Association, appointing and dismissing members of the Board of Directors and the Board of Commissioners, and others. The GMS is also a forum for Shareholders to exercise their rights and powers over the Company's Management.
The GMS at Jasa Marga consists of two types, namely the Annual GMS and the Extraordinary GMS. Annual GMS is held annually at the latest 6 (six) months after the Company's financial year ends, while Extraordinary GMS can be held at any time based on the needs or interests of the Company and/or Shareholders with compliance to the law and regulations as well as the Articles of Association.
80 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
RUPSTanggal Pelaksanaan Implementation date
Lokasi Pelaksanaan Location of Implementation
RUPS Tahunan Kamis, 11 Juni 2020 Waktu: 10:27 WIB s.d. 11:41 WIB
Ruang Transformasi Gedung B, Kantor Pusat PT Jasa Marga (Persero) Tbk.Plaza Tol Taman Mini Indonesia IndahJakarta 13550
RUPS Luar Biasa - -
Selama tahun 2020, Jasa Marga menyelenggarakan 1 (satu) kali RUPS Tahunan dan tidak menyelenggarakan RUPS Luar Biasa, sebagaimana tabel berikut:
During 2020, Jasa Marga held 1 (one) Annual GMS and did not hold an Extraordinary GMS, as shown in the following table:
Dewan KomisarisBoard of Commissioner
Dewan Komisaris merupakan organ perusahaan yang bertugas melakukan pengawasan dan pemberian nasihat kepada Direksi. Dewan Komisaris juga selalu mendorong agar prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik terus menjadi acuan dalam setiap aktivitas yang dilakukan oleh seluruh jenjang Perseroan. Dalam melaksanakan tugas dan kewajiban tersebut Dewan Komisaris dibantu oleh organ pendukung Dewan Komisaris yang terdiri Komite Audit; Komite Nominasi, Remunerasi dan Risiko; serta Sekretariat Dewan Komisaris.
Tugas Dewan Komisaris
Sesuai dengan Board Manual PT Jasa Marga (Persero) Tbk, tertanggal 2 Januari 2018, tugas Dewan Komisaris adalah sebagai berikut:1. Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan
terhadap kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya baik mengenai Perusahaan maupun usaha Perusahaan yang dilakukan oleh Direksi, serta;
2. Memberikan nasihat kepada Direksi termasuk pengawasan terhadap pelaksanaan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) serta ketentuan Anggaran Dasar dan Keputusan RUPS, serta peraturan perundangan yang berlaku, untuk kepentingan Perusahaan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan.
Dalam melaksanakan tugas pokoknya Dewan Komisaris harus:
The Board of Commissioners is a corporate organ whose job is to supervise and provide advice to the Board of Directors. The Board of Commissioners also always encourages that the principles of good corporate governance continue to be the reference in every activity carried out by all levels of the Company. In carrying out these duties and obligations, the Board of Commissioners is assisted by the supporting organs of the Board of Commissioners consisting of the Audit Committee; Nomination, Remuneration and Risk Committee; as well as the Secretariat of the Board of Commissioners.
Duties of the Board of Commissioners
In accordance with the Board Manual of PT Jasa Marga (Persero) Tbk, dated January 2, 2018, the duties of the Board of Commissioners are as follows:1. The Board of Commissioners is in charge of
supervising management policies, general management of the Company and the Company's business carried out by the Board of Directors, as well as;
2. Providing advice to the Board of Directors including supervision of the implementation of the Company's Long-Term Plan (RJPP), Corporate Work Plan and Budget (RKAP) as well as the provisions of the Articles of Association and GMS Decisions, as well as prevailing laws and regulations, for the benefit of the Company and in accordance with the Company's aims and objectives .
In carrying out its main duties, the Board of Commissioners must:
Tabel Pelaksanaan RUPS Jasa Marga Tahun 2020Table of Jasa Marga GMS 2020 in Implementation
81Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
1. Tunduk pada ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan, keputusan RUPS dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2. Memperhatikan kepentingan Perusahaan dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan serta tidak dimaksudkan untuk kepentingan pihak dan golongan tertentu.
3. Beritikad baik, berintegritas, profesional, penuh kehati-hatian, dan bertanggung jawab serta menerapkan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG).
4. Menjaga kerahasiaan data dan/atau informasi Perusahaan.
5. Melaksanakan tugas-tugas lainnya, yaitu:a. Membuat pembagian tugas yang diatur sendiri
oleh Dewan Komisaris, pembagian tugas tersebut mencakup seluruh bidang tugas Direksi.
b. Melakukan pembagian tugas Anggota Dewan Komisaris sebagai Ketua/Wakil Ketua/Anggota Komite Dewan Komisaris.
c. Mengikuti perkembangan kegiatan Perusahaan, baik dari informasi-informasi internal yang disediakan oleh Perusahaan maupun dari informasi-informasi eksternal yang berasal dari media maupun dari sumber-sumber lainnya.
d. Bersama dengan Direksi menyusun pedoman yang mengikat setiap Anggota Direksi dan Dewan Komisaris, sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.
e. Bersama dengan Direksi menyusun kode etik yang berlaku bagi seluruh Anggota Direksi dan Dewan Komisaris, Karyawan/Pegawai serta pendukung organ yang dimiliki Perusahaan, sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.
f. Melaksanakan kewajiban lainnya dalam rangka tugas pengawasan dan pemberian nasihat, sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundangundangan, Anggaran Dasar, dan/atau keputusan RUPS.
Susunan dan Komposisi Dewan Komisaris
Pada tahun 2020, terdapat perubahan di dalam susunan Dewan Komisaris Jasa Marga. Perubahan tersebut sesuai dengan hasil RUPS Tahunan tanggal 11 Juni 2020, yaitu memberhentikan dengan hormat Sapto Amal Damandari sebagai Komisaris Utama/Komisaris Independen, Muhammad Sapta Murti
1. Subject to the provisions of the Articles of Association of the Company, the resolutions of the GMS and the prevailing laws and regulations.
2. Taking into account the interests of the Company and in accordance with the aims and objectives of the Company and not intended for the interests of certain parties and groups.
3. Have good intentions, integrity, professionalism, prudence and responsibility as well as apply the principles of Good Corporate Governance (GCG).
4. Maintain the confidentiality of Company data and/or information.
5. Carry out other tasks, namely:a. Creating a division of tasks which is regulated
by the Board of Commissioners themselves, the division of tasks includes all areas of duties of the Board of Directors.
b. Divide the duties of the members of the Board of Commissioners as Chairman/Deputy Chairperson/Committee Member of the Board of Commissioners.
c. Keep abreast of the Company's activities, both from internal information provided by the Company and from external information that comes from the media and from other sources.
d. Together with the Board of Directors, formulate guidelines that bind each Member of the Board of Directors and the Board of Commissioners, in accordance with the provisions of the prevailing laws and regulations.
e. Together with the Board of Directors, formulate a code of ethics that applies to all Members of the Board of Directors and the Board of Commissioners, Employees/Employees as well as supporting organs owned by the Company, in accordance with the provisions of prevailing laws and regulations.
f. Carry out other obligations in the context of supervisory and advisory duties, as long as it does not conflict with laws and regulations, the Articles of Association, and/or the resolutions of the GMS.
Composition and Composition of the Board of Commissioners
In 2020, there are changes in the composition of Jasa Marga's Board of Commissioners. These changes are in accordance with the results of the Annual General Meeting of Shareholders on June 11, 2020, namely dismissing Sapto Amal Damandari as President Commissioner/Independent Commissioner,
82 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
sebagai Komisaris, dan Vincentius Sonny Loho sebagai Komisaris Independen. Selanjutnya, RUPS mengangkat Yuswanda A. Tumenggung sebagai Komisaris Utama/Komisaris Independen, Zulfan Lindan sebagai Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen, dan Adriansyah Chaniago sebagai Komisaris Independen. Dengan demikian, komposisi dan susunan Dewan Komisaris per 31 Desember 2020 terdiri dari enam orang dengan salah satu sebagai Komisaris Utama/Komisaris Independen, 1 (satu) orang Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen, 1 (satu) orang Komisaris Independen, dan 3 (tiga) orang Komisaris.
Muhammad Sapta Murti as Commissioner, and Vincentius Sonny Loho as Independent Commissioner. Subsequently, the GMS appointed Yuswanda A. Tumenggung as President Commissioner/Independent Commissioner, Zulfan Lindan as Deputy President Commissioner/Independent Commissioner, and Adriansyah Chaniago as Independent Commissioner. Therefore, as of December 31, 2020, composition of the Board of Commissioners consists of six people, one of which is the President Commissioner/Independent Commissioner, 1 (one) Deputy President Commissioner/Independent Commissioner, 1 (one) Independent Commissioner, and 3 (three) Commissioners.
NamaName
JabatanPosition
Dasar PengangkatanBasic Appointment
Yuswanda A. Tumenggung Komisaris Utama/Komisaris IndependenPresident Commissioner/Independent Commissioner
Keputusan RUPS Tahunan tanggal 11 Juni 2020Resolution of the Annual GMS on June 11, 2020
Zulfan Lindan Wakil Komisaris Utama/Komisaris IndependenVice President Commissioner/Independent Commissioner
Keputusan RUPS Tahunan tanggal 11 Juni 2020Resolution of the Annual GMS on June 11, 2020
Anita Firmanti Eko Susetyowati KomisarisCommissioner
Keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 05 September 2018 Resolution of the Extraordinary GMS on September 05, 2018
Agus Suharyono KomisarisCommissioner
Keputusan RUPS Tahunan tanggal 30 Maret 2016Resolution of the Extraordinary GMS on March 30, 2018
Sugihardjo KomisarisCommissioner
Keputusan RUPS Tahunan tanggal 15 Maret 2017Resolution of the Annual GMS on March 15, 2017.
Tabel Anggota Dewan Komisaris per 31 Desember 2020Table of Members of the Board of Commissioners as of December 31, 2020
Rest Area Km 88B ruas Jalan Tol PurbaleunyiRest Area Km 88B Purbaleunyi Toll Road
83Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
DireksiBoard of Directors
Direksi merupakan organ Perusahaan yang bertugas dan bertanggung jawab secara kolegial untuk melakukan pengelolaan Perseroan serta melaksanakan GCG pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi bertanggung jawab kepada RUPS. Pertanggungjawaban Direksi kepada RUPS merupakan perwujudan akuntabilitas pengelolaan Perseroan sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. Para anggota Direksi diangkat dan diberhentikan oleh Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Dalam RUPS tersebut harus dihadiri oleh Pemegang Saham Seri A Dwiwarna dan keputusan RUPS tersebut disetujui oleh Pemegang Saham Seri A Dwiwarna.
Tugas Direksi
Sesuai dengan Board Manual PT Jasa Marga (Persero) Tbk, tertanggal 2 Januari 2018, tugas pokok Direksi adalah sebagai berikut:1. Memimpin dan mengurus Perusahaan sesuai dengan
maksud dan tujuan Perusahaan dan senantiasa berusaha meningkatkan efisiensi dan efektifitas Perusahaan.
2. Menguasai, memelihara, dan mengurus kekayaan Perusahaan.
Susunan dan Komposisi Direksi
Pada tahun 2020, terdapat perubahan susunan Direksi sesuai dengan hasil RUPS Tahunan tanggal 11 Juni 2020, yaitu mengukuhkan pemberhentian dengan hormat Alex Denni sebagai Direktur Human Capital dan Transformasi, memberhentikan dengan hormat Desi Arryani sebagai Direktur Utama, dan Adrian Priohutomo sebagai Direktur Pengembangan Usaha. Selanjutnya, RUPS mengalihkan penugasan Subakti Syukur dari semula Direktur Operasi menjadi Direktur Utama, serta mengangkat Arsal Ismail sebagai Direktur Pengembangan Usaha, Enkky Sasono Anas Wijaya sebagai Direktur Human Capital dan Transformasi, dan Fitri Wiyanti sebagai Direktur Operasi. Dengan demikian, komposisi dan susunan Direksi per 31 Desember 2020 terdiri dari enam orang dengan salah satu sebagai Direktur Utama sebagai berikut:
Board of Directors is an organ of the Company that is collegially responsible for managing the Company and implementing GCG at all levels or levels of the organization. In carrying out its duties, the Board of Directors is responsible to the GMS. The responsibility of the Board of Directors to the GMS is a manifestation of the accountability of the management of the Company in accordance with the principles of GCG. The members of the Board of Directors are appointed and dismissed by the General Meeting of Shareholders (GMS). The GMS must be attended by the Series A Dwiwarna Shareholder and the resolution of the GMS is approved by the Series A Dwiwarna Shareholder.
Duties of the Board of Directors
In accordance with the Board Manual of PT Jasa Marga (Persero) Tbk, dated January 2, 2018, the main duties of the Board of Directors are as follows:1. Lead and manage the Company in accordance with
the Company's aims and objectives and constantly strive to improve the efficiency and effectiveness of the Company.
2. Mastering, maintaining and managing the Company's assets.
Composition and Composition of the Board of Directors
In 2020, there was a change in the composition of the Board of Directors in accordance with the results of the Annual General Meeting of Shareholders on June 11, 2020, namely affirming the honorable discharge of Alex Denni as Director of Human Capital and Transformation, dismissing with honor Desi Arryani as President Director, and Adrian Priohutomo as Director of Business Development. Subsequently, the GMS transferred the assignment of Subakti Syukur from being Director of Operations to President Director, and appointed Arsal Ismail as Director of Business Development, Enkky Sasono Anas Wijaya as Director of Human Capital and Transformation, and Fitri Wiyanti as Director of Operations. Thus, the composition and composition of the Board of Directors as of December 31, 2020 consisted of six people with one of them being the President Director as follows:
84 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
NamaNama
JabatanPosition
Materi Pengembangan Kompetensi/ Pelatihan
Competency Development/Training Materials
Tempat/TanggalPlace/Date
PenyelenggaraOperators
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
Yuswanda A. Temenggung
Komisaris UtamaPresident Commissioner
Corporate Strategic Finance & Investment November - Desember 2020 November - December 2020
Jasa Marga Learning Institute
Zulfan Lindan KomisarisCommissioner
Corporate Strategic Finance & Investment November - Desember 2020 November - December 2020
Jasa Marga Learning Institute
Agus Suharyono KomisarisCommissioner
Corporate Strategic Finance & Investment November - Desember 2020 November - December 2020
Jasa Marga Learning Institute
Anita Firmanti Eko Susetyowati
KomisarisCommissioner
Corporate Strategic Finance & Investment November - Desember 2020 November - December 2020
Jasa Marga Learning Institute
Sugihardjo KomisarisCommissioner
Corporate Strategic Finance & Investment November - Desember 2020November - December 2020
Jasa Marga Learning Institute
Daftar Pengembangan Kompetensi Dewan KomisarisList of Competency Development for the Board of Commissioners
NamaName
JabatanPosition
Dasar PengangkatanBasic Appointment
Subakti Syukur Direktur UtamaPresident director
Keputusan RUPS Tahunan tanggal 11 Juni 2020Resolution of the Annual GMS on June 11, 2020
Fitri Wiyanti Direktur OperasiDirector of Operations
Keputusan RUPS Tahunan tanggal 11 Juni 2020Resolution of the Annual GMS on June 11, 2020
Mohammad Sofyan Direktur BisnisBusiness Director
Keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 15 Maret 2017Resolution of the Annual GMS on March 15, 2017
Donny Arsal Direktur KeuanganDirector of Finance
Keputusan RUPS Tahunan tanggal 15 Maret 2017Resolution of the Annual GMS on March 15, 2017
Arsal Ismail Direktur Pengembangan UsahaDirector of Business Development
Keputusan RUPS Tahunan tanggal 11 Juni 2020Resolution of the Annual GMS on June 11, 2020
Enkky Sasono Anas Wijaya Direktur Human Capital & TransformasiDirector of Human Capital & Transformation
Keputusan RUPS Tahunan tanggal 11 Juni 2020Resolution of the Annual GMS on June 11, 2020
Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris, Direksi, Pegawai, Pejabat, dan/atau unit kerja yang bertanggungjawab terhadap penerapan keuangan berkelanjutan di Jasa Marga [E.2]
Selama tahun 2020, anggota Dewan Komisaris, Direksi, maupun pegawai, pejabat, dan/atau unit kerja yang bertanggungjawab terhadap penerapan keuangan berkelanjutan di Jasa Marga telah mengikuti sejumlah kegiatan untuk pengembangan kompetensi sebagai berikut:
Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris
Sepanjang tahun 2020, anggota Dewan Komisaris mengikuti program pengembangan kompetensi sebagai berikut:
Competency Development for the Board of Commissioners, Directors, Employees, Officers, and/or work units responsible for implementing sustainable finance at Jasa Marga [E.2]
During 2020, members of the Board of Commissioners, Directors, as well as employees, officers, and/or work units responsible for implementing sustainable finance at Jasa Marga have participated in a number of activities for competency development as follows:
Competency Development for the Board of Commissioners
Throughout 2020, members of the Board of Commissioners participated in the following competency development programs:
Tabel Anggota Direksi Per 31 Desember 2020Table of Board of Directors members as of December 31, 2020
85Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
NamaName
JabatanPosition
Materi Pengembangan Kompetensi/ PelatihanCompetency Development/Training Materials
Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Time and Place of Implementation
PenyelenggaraProvider
Subakti Syukur Direktur UtamaPresident Director
Online Course MIT SLOAN 25 Februari - Maret 2020 / OnlineFebruary 25 - March 2020 / Online
MIT SLOAN
Workshop Strategic Management & Big Data For Business
09 - 10 Maret 2020 Ritz Carlton Kuningan JakartaMarch 09 - 10, 2020 Ritz Carlton Kuningan Jakarta
PT Asia Strategic Consulting
Narasumber pada Talkshow online Peringatan 100 tahun ITBResource person at the ITB 100th anniversary online talkshow
04 Juli 2020July 04, 2020
ALSI
Rakor Strategis BPJT – ATI Tentang Pelayanan dan Percepatan Pembangunan Jalan TolBPJT - ATI Strategic Coordination Meeting on Services and Acceleration of Toll Road Development
10 - 11 Septemer 2020 Labuan Bajo NTTSeptemer 10 -11, 2020 Labuan Bajo NTT
ATI,BPJT,PUPR
Narasumber dalam Webinar Penerapan Aspek Sosial & Lingkungan Dalam Pengembangan Infrastructure Jalan Tol “Studi Kasus”Resource persons in the Webinar on the Application of Social & Environmental Aspects in the Development of Toll Road Infrastructure "Case Studies"
13 November 2020November 13, 2020
IIF
Enkky Sasono Anas Wijaya
Direktur HumanCapital & TransformasiHuman Capital &TransformationDirector
Workshop Strategic Management & Big Data For BusinessStrategic Management & Big Data For Business Workshop
09 - 10 Maret 2020 Ritz Carlton Kuningan JakartaMarch 09 - 10, 2020 Ritz Carlton Kuningan Jakarta
PT Asia Strategic Consulting
Narasumber pada JM Talk 6: Diseminasi Core Value AKHLAKResource person at JM Talk 6: Dissemination of AKHLAK Core Value
06 Agustus 2020August 06, 2020
Jasa Marga Learning Institute
Kick off Jasa Marga Innovation Competition 2020 12 Agustus 2020August 12, 2020
Jasa Marga Learning Institute
Narasumber pada Webinar Managing a Multi Generational WorkforceResource person at the Webinar Managing a Multi Generational Workforce
17 September 2020September 17, 2020
Jasa Marga Learning Institute
Sosialisasi dan Workshop AKHLAKAKHLAK Socialization and Workshop
05 Oktober 2020October 05, 2020
Jasa Marga Learning Institute
Narasumber Webinar Reinventing Digital Transformation & Organization AgilityResource Person for the Reinventing Digital Transformation & Agility Organization Webinar
10 -11 November 2020 November 10 -11, 2020
GML
Program Scholarship Digital Mindset dan Innovaton Pathway For Talent BUMNScholarship Program for Digital Mindset and Innovaton Pathway For Talent BUMN 02 December 2020
02 Desember 2020December 02, 2020
Kementerian BUMN
Pengembangan Kompetensi Direksi
Sepanjang tahun 2020, Direksi mengikuti program pengembangan kompetensi sebagai berikut:
Competency Development of the Board of Directors
Throughout 2020, the Board of Directors participated in competency development program, as follows:
Daftar Pengambangan Kompetensi DireksiList of Competency Development for the Board of Directors
86 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
NamaName
JabatanPosition
Materi Pengembangan Kompetensi/ PelatihanCompetency Development/Training Materials
Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Time and Place of Implementation
PenyelenggaraProvider
Donny Arsal Direktur KeuanganFinance Director
Narasumber dalam acara Mandiri Investment Forum 2020 – Indonesia: Advancing Investment-Led Growth, Panel Discussion “The Role of Corporation to Support Economic Growth in Indonesia”Resource persons at the Mandiri Investment Forum 2020 - Indonesia: Advancing Investment-Led Growth, Panel Discussion "The Role of Corporation to Support Economic Growth in Indonesia"
05 Februari 2020February 05, 2020
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Narasumber dalam acara Pelaksanaan Rencana Kerja 2020 – Sharing Session Terobosan Strategi Keuangan yang Inovatif untuk meningkatkan Profitabilitas dan Sustainable Growth PerusahaanResource persons at the 2020 Work Plan Implementation event - Sharing Session on Breakthrough Financial Strategies to increase Company Profitability and Sustainable Growth 08 February 2020
08 Februari 2020February 08, 2020
PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI)
Narasumber dalam acara Mandiri Sekuritas Infrastructure Week, Panel Discussion “Financing Availability for Sustainable Infrastructure Development”Resource persons at the Mandiri Sekuritas Infrastructure Week event, Panel Discussion "Financing Availability for Sustainable Infrastructure Development"
03 Agustus 2020August 03 2020
PT Mandiri Sekuritas
Narasumber dalam JM Talk 7 Personal Branding and How to Build Strong Personal BrandingResource persons in JM Talk 7 Personal Branding and How to Build Strong Personal Branding
14 Agustus 2020August 14, 2020
Jasa Marga Learning Institute
Narasumber dalam acara CFO Round Table Virtual Meeting “Finance Insights: Build Resiliency & Outperform with Agility in Turbulent Times”Resource persons at the CFO Round Table Virtual Meeting "Finance Insights: Build Resiliency & Outperform with Agility in Turbulent Times"
05 November 2020November 05, 2020
Bisnis Indonesia
Narasumber Sharing Session Becoming Transformative Leaders In The Digital EraResource Person for Sharing Session Becoming Transformative Leaders In The Digital Era
18 November 2020November 18, 2020
IPMI
Narasumber Mengupas Tuntas PT Jasa Marga (Persero) TbkResource Persons Examining PT Jasa Marga (Persero) Tbk
07 Desember 2020December 07, 2020
Samuel Sekuritas
Arsal Ismail DirekturPengembanganUsahaBusinessDevelopmentDirector
- - -
Mohammad Sofyan
Direktur BisnisBusiness AffairsDirector
- - -
87Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Evaluasi Pelaksanaan Pengembangan Kompetensi
Perusahaan mengintegrasikan proses evaluasi hasil pengembangan inovasi dengan sistem penilaian kinerja (Jasa Marga Performance Development) dan klasifikasi talent (Talent Management System) untuk menilai hasil, serta dampak pelatihan terhadap kinerja sumber daya manusia, yang tidak hanya menilai hasil kerja karyawan namun juga perilaku (behaviour) dan kapasitas/kompetensi (capacity). Hasil evaluasi tersebut digunakan oleh Perusahaan sebagai feedback untuk kelangsungan program pelatihan selanjutnya.
Inovasi di bidang Learning
Walaupun dalam situasi pandemi COVID-19 yang berdampak pada adanya efisiensi biaya learning, Jasa Marga tetap mampu melakukan Inovasi dalam hal pengembangan kompetensi. Program-program yang semula lebih banyak berupa pembelajaran in-class (kuliah tatap muka) menjadi digital learning yang mendapatkan respon sangat bagus dari Karyawan. Inovasi juga berjalan untuk Research and Prototype di Internet of Things.
Evaluation of the Implementation of Competency Development
The company integrates the process of evaluating the results of innovation development with a performance appraisal system (Jasa Marga Performance Development) and a classification of talents (Talent Management System) to assess results, as well as the impact of training on human resource performance, which not only assesses employee work results but also behavior and capacity/competence. Results of the evaluation are used by the Company as feedback for the continuity of the next training program.
Innovation in Learning
Despite the COVID-19 pandemic has an impact on the efficiency of learning costs, Jasa Marga still managed to make innovations in terms of competency development. Programs that were originally in the form of in-class (face-to-face) learning to become digital learning which received very good responses from employees. Innovations are also running for Research and Prototype on the Internet of Things.
NamaName
JabatanPosition
Materi Pengembangan Kompetensi/ PelatihanCompetency Development/Training Materials
Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Time and Place of Implementation
PenyelenggaraProvider
Fitri Wiyanti Direktur OperasiDirector ofOperations
Narasumber pada “Pembahasan Rencana Pelaksanaan Piloting Kajian di Bali dan Kebutuhan Data Awal Kajian”Resource person at "Discussion of the Study Piloting Implementation Plan in Bali and the Need for Preliminary Study Data"
06 Agustus 2020August 06, 2020
Kemenko Perekonomian
Narasumber pada “Pembahasan Rencana Pelaksanaan Piloting Kajian di NTB dan Kebutuhan Data Awal Kajian”Resource persons at "Discussion of the Study Piloting Implementation Plan in NTB and the Need for Preliminary Study Data"
07 Agustus 2020August 07, 2020
Kemenko Perekonomian
Narasumber pada JM Talk 9: Smart Investing in VUCA World - Cerdas Finansial di Masa Tak TerdugaResource Person at JM Talk 9: Smart Investing in VUCA World - Financial Intelligence in Unexpected Times
03 September 2020September 03, 2020
Jasa Marga Learning Institute
Narasumber pada “Mitra Bicara PUPR TV – Sosialisasi Mengenai Penyesuain Konsep Bisnis Jalan Tol di Indonesia”Spokeperson in “PUPR TV Speaking Partner – Socialization on Adjustment of Business Concept for Toll Road in Indonesia”
08 Oktober 2020October 08, 2020
Kementerian PUPR
Narasuber pada “Ruang Bincang PUPR TV Tata Kelola Jalan Tol – Kebijakan Tarif Tol”Narasuber on "PUPR TV Talk Room on Toll Road Management - Toll Tariff Policy"
15 Oktober 2020October 15, 2020
Kementerian PUPR
88 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Manajemen Risiko [GRI 102-11] [E.3]Risk Management [GRI 102-11] [E.3]
Jasa Marga menyadari bahwa risiko merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam setiap kegiatan operasional Perseroan dan dapat mempengaruhi hasil usaha dan kinerja Perseroan. Oleh karena bisnis jalan tol merupakan investasi besar dengan pengembalian jangka panjang dan memiliki ketidakpastian tinggi selama masa pembangunan serta pengoperasiannya, maka penerapan manajemen risiko menjadi semakin penting agar Jasa Marga dapat menjalankan usaha dengan baik.
Bagi Jasa Marga, manajemen risiko sangat membantu dalam pengambilan keputusan dengan mempertimbangkan ketidakpastian dan dampaknya terhadap pencapaian tujuan strategis Perseroan. Menyadari akan risiko-risiko yang dihadapi, Perseroan secara proaktif berusaha untuk meningkatkan kemampuan manajemen risiko di Perseroan. Untuk dapat memperoleh legitimasi di seluruh organisasi, kebijakan penerapan manajemen risiko perlu ditegaskan melalui komitmen manajemen yang disesuaikan dengan aturan yang berlaku.
Untuk mendukung efektivitas penerapan manajemen risiko, Jasa Marga telah menyusun serangkaian prosedur dan instruksi kerja sebagai berikut:1. Prosedur dan Instruksi Kerja Penyusunan Rencana
Pengelolaan Risiko, merupakan pengelolaan rutin yang disusun dalam periode tahunan.
2. Prosedur dan Instruksi Kerja Penyusunan Profil Risiko Korporat, yaitu untuk menentukan top risk dari Perseroan.
3. Prosedur dan Instruksi Kerja Monitoring Tindak Lindung Risiko, yang dilakukan setiap triwulan melalui aplikasi manajemen risiko.
4. Prosedur dan Instruksi Evaluasi Kejadian Risiko, dilakukan jika ada kejadian risiko sebagai bentuk evaluasi perbaikan.
5. Prosedur dan Instruksi Kerja Penyusunan Rencana Pengelolaan Risiko Khusus, disusun untuk setiap aksi korporasi atau rencana strategis yang akan dilakukan Perusahaan.
6. Prosedur dan Instruksi Kerja Pengukuran Maturitas Manajemen Risiko, untuk mengetahui tingkat kematangan implementasi manajemen risiko yang sudah dilakukan.
7. Prosedur dan Instruksi Kerja Penganggaran Berbasis Risiko, merupakan penyusunan anggaran yang diawali dengan analisa risiko dalam menentukan program kerja.
Jasa Marga realizes that risk is an integral part of every operational activity of the Company and can affect results of operations and performance of the Company. Since the toll road business is a major investment with long-term returns and high uncertainty during the construction and operation, the risk management implementation becomes more important to ensure Jasa Marga can run the business appropriately.
Jasa Marga views risk management is very helpful in making decisions by considering the uncertainty and its impact on the achievement of the Company's strategic objectives. Realizing the risks faced, the Company proactively strives to improve risk management capabilities in the Company. In order to gain legitimacy throughout the organization, the risk management implementation policies need to be affirmed through management commitments that are adjusted to applicable regulations.
To support the effectiveness of risk management implementation, Jasa Marga has prepared a series of procedures and work instructions as follows:1. Procedures and Work Instruction Risk Management
Plan preparation is a routine management compiled in an annual period.
2. Procedures and Work Instructions for Compilation of Corporate Risk Profiles, namely to determine the top risk of the Company.
3. Procedures and Work Instructions for Risk Safeguard Monitoring, which is carried out quarterly through a risk management application.
4. Risk Event Evaluation Procedures and Instructions, carried out if there is a risk event as a form of improvement evaluation.
5. Procedures and Work Instructions for the preparation of a Special Risk Management Plan, prepared for every corporate action or strategic plan that the Company will undertake.
6. Procedures and Work Instructions for Measuring Risk Management Maturity, to determine the maturity level of risk management implementation that has been carried out.
7. Work Instruction and Procedures for Risk-Based Budgeting, is the preparation of a budget that begins with a risk analysis in determining work programs.
89Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Dalam mengimplementasikan manajemen risiko, sesuai dengan Board Manual Jasa Marga, Dewan Komisaris dan Direksi memiliki tanggung jawab sebagai berikut:
Tugas Dewan Komisaris terkait Penerapan Manajemen Risiko.
Berdasarkan Board Manual Perusahaan, berikut adalah tugas Dewan Komisaris terkait Manajemen Risiko sebagai berikut:a. Melakukan penilaian secara berkala dan memberikan
rekomendasi tentang risiko usaha dan jenis serta jumlah asuransi yang ditutup oleh Perseroan dalam hubungannya dengan risiko usaha dengan penerapan manajemen risiko secara menyeluruh di Perusahaan.
b. Melakukan penelaahan atas manajemen risiko Perusahaan yang mencakup berbagai risiko yang dihadapi Perusahaan, sistem, strategi dan kebijakan manajemen Perusahaan, pengendalian internal Perusahaan, termasuk kebijakan, metodologi dan infrastruktur, hasil penelaahan atas berbagai model pengukuran risiko yang digunakan Perusahaan dan atas pelaksanaan manajemen.
c. Menyusun kebijakan dan strategi investasi dalam bisnis jalan tol dan nol tol dalam rangka penyusunan RJPP, menyampaikan kepada Direksi sebagaisaran, masukan dan pendapat termasuk unsur risiko investasi dan usaha.
d. Melakukan evaluasi atas kebijakan investasi dan mengidentifikasi serta menilai potensi risikonya.
e. Melakukan evaluasi tahapan proses manajemen investasi dan risiko Perseroan, mulai dari identifikasi sampai dengan pengungkapan serta mitigasi risiko.
f. Menyampaikan hasil evaluasi sebagai bahan Direksi untuk mereview dan memperbaiki berbagai kebijakan dan pelaksanaan manajemen risiko dan mitigasi risiko termasuk untuk menghindari terjadinya cost over run dan meningkatkan efisiensi dan efektifitas di bidang investasi jalan tol dan non tol.
g. Menilai risiko atas rencana proyek-proyek dan investasi Perusahaan, untuk selanjutnya memberikan pendapat dan/atau saran terkait kelanjutan proyek-proyek tersebut.
In implementing risk management, in accordance with the Jasa Marga Board Manual, the Board of Commissioners and Directors have the following responsibilities:
Duties of the Board of Commissioners regarding the Implementation of Risk Management.
Based on the Company's Board Manual, the following are the duties of the Board of Commissioners related to Risk Management as follows:a. Conduct regular assessments and provide
recommendations on business risks and the types and amounts of insurance covered by the Company in relation to business risks with the risk management implementation comprehensively in the Company.
b. Reviewing the Company's risk management covering various risks faced by the Company, the Company's management systems, strategies and policies, the Company's internal control, including policies, methodologies and infrastructure, the results of the review of various risk measurement models used by the Company and on management implementation.
c. Formulate investment policies and strategies in the toll road and zero toll road business in the framework of drafting RJPP, present to the Board of Directors the range of feedback and opinions including the elements of investment and business risks.
d. Evaluating investment policies and identifying and assessing potential risks.
e. Evaluating the stages of the Company's investment and risk management process, from identification to disclosure and risk mitigation.
f. Delivering the evaluation results as material for the Board of Directors to review and improve various policies and implementation of risk management and risk mitigation including to avoid cost over runs and increase efficiency and effectiveness in the toll road and non-toll road investment sector.
g. Assess the risks of planned projects and Company investments, to further provide opinions and/or suggestions regarding the continuation of these projects.
90 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Wewenang dan Tanggung Jawab Direksi terkait Manajemen Risiko
Berdasarkan Board Manual Perusahaan, berikut adalah tugas Direksi terkait Manajemen Risiko sebagai berikut:
a. Mengesahkan Profil Risiko Korporat;b. Menetapkan kebijakan dan strategi Manajemen
Risiko yang komprehensif secara tertulis terkait Risk Appetite dan Risk Tolerance secara periodik atau pada saat terjadi perubahan faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas perusahaan secara signifikan;
c. Bertanggung jawab atas monitoring implementasi Manajemen Risiko, termasuk di dalamnya kebijakan Manajemen Risiko dan Eksposur Risiko yang diambil oleh Perusahaan secara keseluruhan;
d. Melakukan evaluasi dan memberikan arahan berdasarkan laporan yang disampaikan oleh Risk & Quality Management dan Internal Audit;
e. Mengevaluasi efektivitas penerapan Manajemen Risiko di level Perusahaan secara periodik;
f. Melakukan kaji ulang secara berkala dengan tujuan untuk mengantisipasi perubahan situasi, kondisi dan perkembangan lingkungan eksternal dan internal Perusahaan;
g. Menetapkan hal-hal yang terkait dengan keputusan bisnis yang menyimpang dari prosedur normal (irregularities);
h. Memantau independensi Risk & Quality Management Group;
i. Memantau kegiatan yang dilakukan oleh Risk & Quality Management Group;
j. Mengembangkan budaya sadar Risiko (Risk Awareness Culture) pada seluruh jenjang Perusahaan dan melakukan komunikasi yang memadai kepada seluruh jenjang Perusahaan;
k. Mengembangkan kompetensi dan kapabilitas sumber daya manusia terkait dengan Manajemen Risiko.
Untuk mengetahui implementasi manajemen risiko, Jasa Marga secara berkala melakukan evaluasi Manajemen Risiko meliputi hal-hal berikut:1. Proses evaluasi dilakukan dengan cara
membandingkan risiko hasil analisis dengan kriteria yang berlaku untuk menentukan risiko yang membutuhkan tindak lindung dan prioritas penanganan.
2. Kriteria untuk pengambilan keputusan tersebut harus konsisten dengan konteks eksternal, internal, dan manajemen risiko yang telah ditetapkan selaras
Authorities and Responsibilities of the Board of Directors related to Risk Management
Based on the Company's Board Manual, duties of the Board of Directors related to Risk Management are as follows:a. Ratify the Corporate Risk Profile;b. Establish a written comprehensive Risk Management
policy and strategy related to the Risk Appetite and Risk Tolerance periodically or when there are changes in factors that significantly affect the company's activities;
c. Responsible for monitoring the implementation of Risk Management, including the Risk Management and Risk Exposure policies taken by the Company as a whole;
d. Evaluate and provide direction based on reports submitted by Risk & Quality Management and Internal Audit;
e. Evaluating the effectiveness of the implementation of Risk Management at the Company level periodically;
f. Perform regular reviews with the aim of anticipating changes in the situation, conditions and developments in the external and internal environment of the Company;
g. Determine matters related to business decisions that deviate from normal procedures (irregularities);
h. Monitor the independence of the Risk & Quality Management Group;
i. Monitor activities carried out by the Risk & Quality Management Group;
j. Develop a Risk Awareness Culture at all levels of the Company and conduct adequate communication to all levels of the Company;
k. Develop competencies and capabilities of human resources related to Risk Management.
To determine the implementation of risk management, Jasa Marga periodically conducts Risk Management evaluations covering the following:1. The evaluation process is carried out by comparing
the risk analysis results with the prevailing criteria to determine the risks that require protection and priority treatment.
2. The criteria for making such decisions must be consistent with the external, internal, and risk management context that has been set in line
91Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
dengan sasaran Perusahaan, sasaran pengelolaan risiko, kepentingan pemangku kepentingan dan lain-lain.
3. Dengan evaluasi risiko maka dapat ditetapkan risiko yang memerlukan tindak lindung dan prioritasnya atau risiko tersebut demikian rendah sehingga hanya memerlukan proses monitoring.
Monitoring Pengelolaan Risiko Tahun 2020
Top Risk tahun 2020 per jenis merupakan risiko tertinggi yang telah dikelompokkan menjadi 9 (sembilan) jenis. Pengelompokan tersebut merupakan hasil konsolidasi risiko dengan status risiko tingkat tinggi yang disaring berdasarkan kriteria keberterimaan korporat dari masing-masing unit kerja Kantor Pusat, Anak Perusahaan Jalan Tol, Anak Perusahaan Usaha Lain dan Kantor Cabang. Top Risk Perseroan yang teridentifikasi dan telah disusun berdasarkan bobot dari masing-masing risiko adalah sebagai berikut:
with the Company's objectives, risk management objectives, stakeholder interests and others.
3. Risk evaluation enables stipulation of risks that require protective measures and their priorities or these risks are so low that they only require monitoring.
Risk Management Monitoring in 2020
Top Risk in 2020 by type is the highest risk which has been grouped into 9 (nine) types. This grouping is the result of risk consolidation with high-level risk status filtered based on the corporate acceptance criteria of each work unit of the Head Office, Toll Road Subsidiaries, Other Business Subsidiaries and Branch Offices. The Company's top risks that are identified and compiled based on weight of each risk are as follows:
PrioritasPriority
Jenis RisikoTypes of
Risk
Jumlah RisikoTotal Risk
Rata-Rata Tertimbang Risiko InherentInherent Risk Weighted Average
Rata-Rata Tertimbang Risiko RealisasiRealization Risk Weighted Average
RisikoRisk
DampakImpact
EksposurExposure
StatusStatus
ProbabilitasProbability
DampakImpact
EksposurExposure
StatusStatus
1
Regulasi DanPasarRegulation and Markets
12 3,00 5,00 15,00EkstrimExtreme
1,33 2,00 2,67SangatRendahVery low
2StrategisStrategic
4 3,00 4,25 12,75EkstrimExtreme
1,00 1,00 1,00 SangatRendahVery low
3LikuiditasLiquidity
22 3,48 3,71 12,91TinggiHigh
2,05 2,10 4,48Rendah
Low
4OperasionalOperational
123 2,90 4,00 11,60TinggiHigh
1,80 1,50 2,70SangatRendahVery low
5ProyekProject
35 3,09 3,46 10,67TinggiHigh
1,54 1,51 2,34SangatRendahVery low
6KreditCredit
15 3,33 3,47 11,56TinggiHigh
1,93 1,80 3,48SangatRendahVery low
7HukumLaw
3 2,67 4,00 10,67TinggiHigh
1,00 1,00 1,00SangatRendahVery low
8ReputasiReputation
5 3,80 3,60 13,68TinggiHigh
1,40 1,40 1,96SangatRendahVery low
9KepatuhanObedience
12 3,17 3,83 12,14TinggiHigh
1,50 1,42 2,13SangatRendahVery low
Total 3,16 3,92 12,40TinggiHigh
1,51 1,54 2,31SangatRendah
Very low
Tabel Nilai Efektivitas Pengelolaan Risiko Tahun 2020Tabel of Risk Management Effectiveness Score in 2020
92 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Permasalahan yang dihadapi, Perkembangan dan Pengaruhnya Terhadap Penerapan Keuangan Berkelanjutan [E.5]Issues, Development and Impact on the Sustainable Finance Implementation [E.5]
Tahun 2020 merupakan tahun pertama bagi Jasa Marga menerapkan keuangan berkelanjutan, sebagaimana diamanatkan dalam POJK No.51/POJK.03/2017. Hingga laporan ini ditulis, Perseroan sedang mengidentifikasi masalah, dampak dan solusi yang akan diterapkan tahun berikutnya.
2020 is the first year for Jasa Marga to exercise sustainable finance, as mandated in POJK No.51/POJK.03/2017. As this report prepared, the Company is identifying problems, impacts and solutions that will be implemented in the following year.
Evaluasi Pelaksanaan Manajemen Risiko
Untuk memastikan bahwa Manajemen Risiko efektif dan menunjang kinerja organisasi, maka Jasa Marga telah melakukan pengukuran tingkat kematangan risiko (Risk Maturity Index). Pengukuran yang dilakukan oleh konsultan independen ini dilakukan setiap tahun untuk mengetahui perkembangan sistem yang diterapkan di Perusahaan. Pengukuran ini penting dilakukan dalam rangka memberikan arah perbaikan terhadap sistem manajemen risiko yang sedang dilaksanakan di Jasa Marga dan pemenuhan Peraturan Menteri BUMN No: PER-8/MBU/08/2020 Tentang Rencana Strategis Kementerian BUMN Tahun 2020-2024.
Dalam pengukuran maturitas, aspek-aspek penilaian terhadap implementasi manajemen risiko menggunakan ISO 31000:2018 sebagai risk management best practice yang akan dikembangkan di lingkungan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Tingkat maturity implementasi manajemen risiko yang telah dianalisa dengan menggunakan framework ISO 31000:2018 di Jasa Marga pada tahun 2020 berada pada level 3,62 (defined). Hal tersebut menunjukkan bahwa kegiatan manajemen risiko pada Jasa Marga telah didukung oleh Manajemen namun masih perlu penyempurnaan dalam penerapannya agar lebih terstruktur dan konsisten.
Evaluation of Implementation of Risk Management
To ensure that Risk Management is effective and supports organizational performance, Jasa Marga has carried out a risk maturity level measurement (Risk Maturity Index). This measurement, which is carried out by an independent consultant annually to determine development of the system implemented in the Company. This measurement is important to be implemented to provide direction for improvement of the risk management system that is being implemented at Jasa Marga and to comply with the Minister of SOEs Regulation No: PER-8/MBU/08/2020 concerning Ministry of SOEs Strategic Plan for 2020-2024.
In measuring maturity, aspects of the assessment of risk management implementation use ISO 31000:2018 as a risk management best practice that will be developed within PT Jasa Marga (Persero) Tbk. The maturity level of risk management implementation that has been analyzed using the ISO 31000:2018 framework at Jasa Marga in 2020 is at the level of 3.62 (defined). This shows that risk management activities at Jasa Marga have been supported by Management but still need improvements in their implementation to make it more structured and consistent.
93Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Kode Etik [GRI 102-16]Code of Ethics [GRI 102-16]
Jasa Marga telah merumuskan berbagai kebijakan terkait etika dalam menjalankan setiap aktivitas perusahaan. Perseroan senantiasa berupaya untuk menerapkan standar etika terbaik di dalam setiap kegiatan usahanya yang sesuai dengan visi, misi, dan budaya perusahaan melalui implementasi Etika Usaha dan Etika Kerja.
Pokok-pokok Kode Etik
Pedoman perilaku (Code of Conduct) Perseroan mengatur kebijakan nilai-nilai etis yang dinyatakan secara eksplisit sebagai suatu standar perilaku yang harus dipedomani oleh seluruh Insan Jasa Marga. Pedoman tersebut berisi hal-hal sebagai berikut:• Bab I Pendahuluan• Bab II Prinsip-prinsip Good Corporate Governance• Bab III Etika Bisnis Perusahaan• Bab IV Etika/Tuntutan Perilaku Insan Jasa Marga• Bab V Penegakan dan Pelaporan
Pemberlakuan dan Kepatuhan Terhadap Kode Etik
Pedoman Perilaku Perseroan telah disahkan melalui Keputusan Direksi No. 126/KPTS/2019 tentang Pedoman Tata Perilaku (Code of Conduct) PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Pedoman Perilaku ini berlaku bagi seluruh Insan Jasa Marga di semua level organisasi, mulai dari Dewan Komisaris, Direksi, karyawan Perseroan, karyawan yang ditugaskan di Anak Perusahaan dan instansi lainnya, serta personil lain yang secara langsung bekerja untuk dan atas nama Perseroan.
Jasa Marga has formulated various policies related to ethics in carrying out every company activity. The Company always strives to apply the best ethical standards in every business activity in accordance with the company's vision, mission and culture through the implementation of Business Ethics and Work Ethics.
Code of Conduct Highlights
The Company's Code of Conduct regulates policies of ethical values which are stated explicitly as a standard of behaviour that must be followed by all Jasa Marga Individuals. The guidelines contain the following:• Chapter I Introduction• Chapter II Good Corporate Governance Principles• Chapter III Company Business Ethics• Chapter IV Ethics/Behaviour Demands for Jasa
Marga Individuals• Chapter V Enforcement and Reporting
Enforcement and Compliance with the Code of Ethics
The Company's Code of Conduct has been ratified by the Decree of the Board of Directors No. 126/KPTS/2019 concerning the Code of Conduct of PT Jasa Marga (Persero) Tbk. This Code of Conduct applies to all Jasa Marga Individuals at all levels of the organization, starting from the Board of Commissioners, Board of Directors, employees of the Company, employees assigned to subsidiaries and other agencies, as well as other personnel who directly work for and on behalf of the Company.
Bagan Insan Jasa MargaJasa Marga Individual Chart
Karyawan Jasa MargaJasa Marga's Employees
Karyawan yang ditugaskan di anak perusahaan instansi lainnya
Employees assigned to Subsidiariesand other institutions
Personil lainnya yang secara langsung bekerja untuk dan atas
nama Jasa MargaOthers personnel directlu work for
and on behalf of Jasa Marga
DireksiBoard of Directors
Dewan KomisarisBoard of Commissioner
94 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Penandatanganan Pakta Integritas
Setiap Insan Jasa Marga telah menandatangani pakta integritas sebagai bentuk komitmen penerapan GCG dalam operasional Perseroan. Persentase penandatanganan komitmen Code of Conduct oleh Insan Jasa Marga di akhir tahun 2020 adalah sebanyak 100%.
Sosialisasi Kode Etik Kepada Insan Jasa Marga
Pedoman perilaku diungkapkan dan/atau disebarkan melalui berbagai media yang dimiliki oleh Perseroan, termasuk melalui teknologi informasi yang yang dapat diakses oleh semua pegawai dengan mudah setiap saat. Secara periodik, Direksi menyampaikan Memo dan/atau Surat Edaran tentang pelaksanaan etika bisnis kepada segenap insan Perseroan.
Akses Terhadap Dokumen Kode Etik
Media sosialisasi penyebarluasan Pedoman Perilaku (Code of Conduct) antara lain melalui:• Situs web dan portal internal• Buku saku• Spanduk• Banner• Buletin• Pernyataan Komitmen yang ditandatangani
bersama, diperbanyak dan dibingkai serta didistribusikan ke seluruh Unit Kerja dan Cabang
• Jingle• Iklan di koran
Upaya Penerapan dan Penegakan Kode Etik
Untuk mewujudkan perilaku Insan Jasa Marga yang berlandaskan etika bisnis, terdapat sejumlah inisiatif strategis yang dilakukan, antara lain melalui:1. Komitmen Direksi dan Dewan Komisaris serta
Karyawan untuk menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang Baik dalam setiap langkah Perseroan, yang tertuang dalam Pakta Integritas yang diperbaharui setiap awal tahun.
2. Keteladanan Pimpinan dengan memberi contoh sikap dan perilaku yang tidak bertentangan dengan kebijakan dan peraturan Perseroan mengenai Tata Kelola Perusahaan yang Baik.
Signing of the Integrity Pact
Each Jasa Marga Individual has signed an integrity pact as a form of commitment to implementing GCG in the Company's operations. Jasa Marga Individuals have signed the Code of Conduct commitment at the end of 2020 as much as 100%.
Dissemination of the Code of Ethics to Jasa Marga Individuals
The code of conduct is disclosed and/or disseminated through various media owned by the Company, including through information technology that can be easily accessed by all employees at any time. Periodically, the Board of Directors submits Memos and/or Circular Letters regarding the implementation of business ethics to all Company personnel.
Access to Code of Conduct Documents
Socialization media for the dissemination of Code of Conduct, among others through: • Website and internal portal• Pocket book• Banners• Banners• Bulletin• Commitment Statement that is jointly signed,
reproduced and framed and distributed to all Work Units and Branches
• Jingle• Advertisements in newspapers
Efforts to Implement and Enforce the Code of Ethics
To realize Jasa Marga Individuals' behaviour based on business ethics, a number of strategic initiatives have been taken, including through:1. The commitment of the Board of Directors and
the Board of Commissioners and Employees to implement Good Corporate Governance in every step of the Company, which is stated in the Integrity Pact which is updated at the beginning of every year.
2. Role Model Leadership by providing examples of attitudes and behaviours that do not conflict with Company policies and regulations regarding Good Corporate Governance.
95Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Upaya penegakan Pedoman Perilaku dilakukan dengan beberapa cara, di antaranya:1. Penandatanganan Pakta Integritas seluruh Insan
Jasa Marga yang diperbaharui setiap tahun.2. Sosialisasi melalui media internal perusahaan (Berita
Jalan Tol dan Info Tol).3. Pelaporan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara
Negara (LHKPN) untuk karyawan Unit Kerja Kantor Pusat sampai tingkat Department Head dan Advisor. Sedangkan untuk karyawan di Anak Perusahaan, Dana Pensiun Jasa Marga, dan Perusahaan Asosiasi sampai dengan tingkat Manager.
4. Pelaporan Gratifikasi kepada KPK dan kerja sama program.
5. Pelaporan Gratifikasi kepada KPK dan kerja sama Program Pengendalian Gratifikasi dengan KPK.
6. Pembentukan Unit Pengendali Gratifikasi Jasa Marga di Departemen Governance seksi GCG dan Capital Market Compliance.
7. Iklan larangan Gratifikasi di media massa dan situs resmi Perseroan.
Sanksi Pelanggaran Kode Etik
Setiap Insan Jasa Marga yang terbukti melanggar Kode Etik, Perseroan akan dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku di Perseroan, yaitu Keputusan Direksi No. 79/KPTS/2014 tentang Pembinaan Karyawan.
• Sanksi untuk karyawan yang terbukti melakukan pelanggaran ditetapkan oleh Direksi setelah adanya laporan dari atasan langsung karyawan yang bersangkutan. Direksi dan Dewan Komisaris memutuskan sanksi berupa pemberian tindakan pembinaan, sanksi disiplin, dan/atau tindakan lain beserta tindakan pencegahan yang harus dilaksanakan oleh atasan langsung di lingkungan kerja masing-masing.
• Sanksi bagi Direksi dan Dewan Komisaris yang terbukti melakukan pelanggaran diputuskan oleh Pemegang Saham.
• Sanksi bagi mitra kerja/pemangku kepentingan lain yang terbukti melakukan pelanggaran akan diberikan sanksi sebagaimana yang telah ditentukan di dalam kontrak. Jika pelanggarannya masuk ke dalam ranah pidana, maka Perseroan berhak dan wajib untuk meneruskannya kepada pihak yang berwajib.
Efforts to enforce the Code of Conduct are carried out in several ways, including:1. The signing of the Integrity Pact of all Jasa Marga
Individuals which is renewed every year.2. Socialization through the company's internal media
(Toll Road News and Toll Info).3. Asset Report Reporting of State Officials (LHKPN)
for employees of Head Office Work Units up to Department Head and Advisor levels. Meanwhile, employees in Subsidiaries, Jasa Marga Pension Funds, and Associated Companies are up to Manager level.
4. Gratification Reporting to KPK and cooperation programs.
5. Gratification Reporting to the KPK and the cooperation between the Gratification Control Program and the KPK.
6. Establishment of Jasa Marga's Gratification Control Unit in the Governance Department of the GCG section and Capital Market Compliance.
7. Gratuity prohibition advertisements in the mass media and the Company's official website.
Sanctions for Code of Conduct Violations
Any Jasa Marga Individual who is proven to have violated the Code of Ethics, the Company will be subject to sanctions in accordance with the rules and regulations prevailing in the Company, which is the Board of Directors Decree No. 79/KPTS/2014 concerning Employee Development.• Sanctions for employees who are proven to have
committed violations are set by the Board of Directors after a report from the employee's direct supervisor. The Board of Directors and the Board of Commissioners decide on sanctions in the form of coaching measures, disciplinary sanctions, and/or other actions along with precautions that must be taken by direct superiors in their respective work environments.
• Sanctions for the Board of Directors and Board of Commissioners who are proven to have committed a violation are decided by the Shareholders.
• Sanctions for partners/other stakeholders who are proven to have committed a violation will be given sanctions as specified in the contract. If the violation is classified as criminal action, the Company will be further entitled and shall forward the case to the authorized party.
96 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Jumlah dan Sanksi Atas Pelanggaran Kode Etik
Selama tahun 2020, tidak terdapat kasus pelanggaran Kode Etik di Jasa Marga. Dengan demikian, tidak terdapat sanksi yang diberikan kepada para pelanggar dalam tahun pelaporan.
Amount and Sanctions for Code of Conduct Violation
In 2020, there were no cases of Code of Conduct violations at Jasa Marga. Thus, there are no sanctions given to offenders in the reporting year.
Pelibatan Pemangku Kepentingan [E.4]Stakeholder Engagement [E.4]
Pemangku kepentingan adalah entitas atau individu yang terpengaruh oleh kegiatan Jasa Marga. Di sisi lain, keberadaan mereka juga mempengaruhi Jasa Marga dalam mewujudkan keberhasilan penerapan strategi dan pencapaian tujuan. Dengan posisi yang demikian penting, maka Perseroan berupaya untuk membangun kerjasama dan bersinergi dengan para pemangku kepentingan. Selain itu, Perseroan juga berupaya untuk menyelenggarakan komunikasi yang intensif bersama kelompok-kelompok pemangku kepentingan, dan mengupayakan pelibatan kelompok-kelompok tersebut sesuai dengan harapan masing-masing pemangku kepentingan.
Jasa Marga telah melakukan penetapan pemangku kepentingan melalui diskusi kelompok terarah, wawancara mendalam, observasi dan studi kepustakaan. Pada tahun 2018, Perseroan telah meilakukan pemetaan untuk mengidentifikasi para pemangku kepentingan, sebagian di antaranya telah diikutsertakan dalam proses penentuan topik material untuk pengungkapan informasi dalam laporan keberlanjutan ini. Dari proses analisis tersebut, Perseroan telah mengidentifikasi berbagai pemangku kepentingan dan mengelompokkannya ke dalam sembilan kelompok pemangku kepentingan utama, yakni: [GRI 102-40, 102-42]
Stakeholders are entities or individuals affected by Jasa Marga's activities. On the other hand, their existence also influences Jasa Marga in realizing the success of strategy implementation and goal achievement. With such an important position, the Company seeks to build cooperation and synergize with stakeholders. In addition, the Company also strives to organize intensive communication with stakeholder groups, and seeks to involve these groups in accordance with the expectations of each stakeholder.
Jasa Marga has determined stakeholders through focus group discussions, in-depth interviews, observation and literature study. In 2018, the Company carried out a mapping to identify stakeholders, some of whom have been involved in the process of determining material topics for disclosure of information in this sustainability report. From the analysis process, the Company has identified various stakeholders and classified them into nine main stakeholder groups, namely: [GRI 102-40, 102-42]
Tingkat HukumanPunishment Level
Jenis SanksiTypes of Sanctions
Hukuman Disiplin RinganLight Discipline Punishment
Surat Peringatan PertamaFirst Warning Letter
Hukuman Disiplin SedangModerate Discipline Punishment
• Surat Peringatan Kedua• Surat Peringatan Ketiga• Second Warning Letter• Third Warning Letter
Hukuman Disiplin BeratHeavy Discipline Punishment
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)Employment Lay-Off (PHK)
Tabel Sanksi Pelanggaran Kode EtikTable of Sanctions on Code of Conduct Violations
97Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
1. Pelanggan, khususnya pengguna jalan tol;2. Pemegang saham dan investor;3. Pemerintah/regulator, baik pusat maupun daerah;4. Karyawan;5. Mitra kerja, termasuk kontraktor dan vendor;6. Kreditur;7. Komunitas, termasuk masyarakat setempat dan
lembaga-lembaga swadaya masyarakat,8. Media massa; serta9. Pesaing.
Dalam melibatkan pemangku kepentingan, Jasa Marga menyusun kerangka hubungan dan pelibatan para pemangku kepentingan dalam kegiatan pengelolaanPerseroan sebagai berikut: [GRI 102-43, 102-44]
1. Customers, especially toll road users;2. Shareholders and investors;3. Government/regulators, both central and regional; 4. Employees;5. Partners, including contractors and vendors;6. Creditors;7. Communities, including local communities and non-governmental organizations,8. Mass media; and 9. Competitors.
In engaging stakeholders, Jasa Marga develops a framework for relationships and involvement of stakeholders in the Company's management activities as follows: [GRI 102-43, 102-44]
Pemangku Kepentingan [GRI 102-40]Stakeholders [GRI 102-40]
Dasar Penetapan
[GRI 102-42]Basic
Determination [GRI 102-42]
Topik Utama [GRI 102-44]
Basic Determination [GRI 102-42]
Harapan Pemangku Kepentingan [GRI 102-44]Stakeholder Expectations
[GRI 102-44]
Pendekatan [GRI 102-43]Pendekatan [GRI 102-43]
PelangganCustomers
KetergantunganDependency
• Manajemen keluhan pelanggan
• Pusat layanan pelanggan• Customer complaint
management• Customer service center
• Mutu jalan tol terjaga• Perlengkapan dan keamanan
bagi pengguna jalan tol• Pertolongan yang sigap pada
kejadian kecelakaan• Pelayanan yang melebihi
harapan• Toll road quality maintained• Equipment and safety for toll
road users• Swift relief in the event of an
accident• Service that exceeded
expectations
• Penyediaan informasi kondisi lalu lintas kepada pelanggan
• Realisasi program pemeliharaan dan perbaikan kondisi jalan secara teratur
• Fasilitas akses layanan pada pelanggan
• Pelaksanaan kegiatan “Temu Pelanggan”
• Provision of traffic condition information to customers
• Realization of regular maintenance and repair of road conditions
• Customer service access facilities• Implementation of the activity
"Customer Meeting ”
Pemegang saham dan investorShareholders and investors
• Tanggung jawab
• Pengaruh• Responsibilities• Influence
• Pertanggung-jawaban kinerja Perseroan selama satu tahun
• Pelaporan kinerja operasi, keuangan dan sosial Perseroan
• Accountability of the Company's performance for one year
• Reporting of the Company's operating, financial and social performance
• Menjaga dan meningkatkan nilai investasi melalui peningkatan kinerja Perseroan.
• Terpenuhinya hak-hak pemegang saham, mayoritas maupun minoritas
• Keterbukaan informasi untuk hal-hal yang substansial dan kejelasan arah pengembangan usaha
• Penghormatan hak-hak pemegang saham sesuai UU, Peraturan, AD/ART
• Maintaining and increasing the value of investments through improving the Company's performance.
• Fulfillment of the rights of shareholders, majorities and minorities
• Disclosure of information for substantial matters and clarity of business development direction
• Respect for shareholders' rights in accordance with Law, Regulation, AD/ART
• RUPS• Investor road shows• Investor gathering• Project visit• Public Expose• GMS• Investor road shows• Investor gathering• Project visit• Public Expose
Tabel Pemangku Kepentingan Jasa Marga Jasa Marga Stakeholders Table
98 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Pemangku Kepentingan [GRI 102-40]Stakeholders [GRI 102-40]
Dasar Penetapan
[GRI 102-42]Basic
Determination [GRI 102-42]
Topik Utama [GRI 102-44]
Basic Determination [GRI 102-42]
Harapan Pemangku Kepentingan [GRI 102-44]Stakeholder Expectations
[GRI 102-44]
Pendekatan [GRI 102-43]Pendekatan [GRI 102-43]
Pemerintah/regulatorGovernment/regulator
PengaruhInfluence
• Pembayaran kewajiban Perseroan kepada negara
• Diskusi dan masukan terkait program dan rencana kegiatan Perseroan
• Payment of the Company's obligations to the Country
• Discussions and input related to the Company's programs and activity plans
• Hubungan yang harmonis dan konstruktif dengan regulator.
• Jasa Marga dan segenap karyawannya tunduk dan mematuhi hukum, perundangan,
• Kontribusi positif terhadap masyarakat sekitar
• Pemenuhan ketentuan LHKPN.• Pemenuhan laporan berkala
kepada regulator, termasuk kepada BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol).
• Harmonious and constructive relationship with regulators.
• Jasa Marga and all its employees comply with and comply with laws, regulations,
• Positive contribution to the surrounding community
• Fulfilment of LHKPN requirements.
• Fulfilment of periodic reports to regulators, including to BPJT (Toll Road Regulatory Agency).
• Pertemuan bipartit baik pemerintahan pusat maupun daerah.
• Dengar Pendapat DPR• Kunjungan kerja ke lokasi
proyek• Pemenuhan kewajiban
pembayaran pajak, retribusi dan penerimaan negara bukan pajak (PnBP) lain sesuai peraturan perundang-undangan.
• Bipartite meetings for both central and regional governments.
• DPR Hearings• Work visits to project sites• Fulfilment of tax, levies
and other non-tax state revenue (PnBP) obligations in accordance with statutory regulations.
KaryawanEmployee
KetergantunganDependency
• Kesepakatan kerja antara Manajemen Perseroan dengan karyawan
• Penyelesaian masalah modal insani
• Kesempatan peningkatan kompetensi dan karier
• A work agreement between the Company's management and employees
• Resolving human capital problems
• Opportunities for competency and career advancement
• Kejelasan hak dan kewajiban.• Pemberian paket remunerasi
sesuai kinerja.• Kesetaraan dalam jenjang
karier dan remunerasi• Jaminan keselamatan,
keamanan, dan kesehatan kerja.
• Kenyamanan lingkungan kerja• Clarity of rights and
obligations.• Providing remuneration
packages according to performance.
• Equality in career paths and remuneration
• Work safety, security and health assurance.
• Comfortable work environment
• Penyusunan dan penetapan perjanjian kerja bersama (PKB) melalui dialog dengan Serikat Karyawan
• Pertemuan rutin antara karyawan dengan manajemen Perseroan sebagai forum dialog langsung.
• Pengembangan kompetensi karyawan serta menyiapkan manajemen/ pemimpin Perseroan yang profesional.
• Pemberlakuan sistem manajemen SDM dan sistem insentif berbasis kinerja
• Formulation and determination of collective labor agreements (CLA) through dialogue with the Employees Union
• Regular meetings between employees and the Company's management as a forum for direct dialogue.
• Develop employee competencies and prepare professional management/leaders of the Company.
• Implementing an HR management system and a performance-based incentive system
99Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Pemangku Kepentingan [GRI 102-40]Stakeholders [GRI 102-40]
Dasar Penetapan
[GRI 102-42]Basic
Determination [GRI 102-42]
Topik Utama [GRI 102-44]
Basic Determination [GRI 102-42]
Harapan Pemangku Kepentingan [GRI 102-44]Stakeholder Expectations
[GRI 102-44]
Pendekatan [GRI 102-43]Pendekatan [GRI 102-43]
Mitra Kerja/Kontraktor (Vendor)Partners/Contractors (Vendors)
PengaruhInfluence
• Pengadaan barang dan jasa sesuai kebutuhan Perseroan
• Kinerja mitra kerja• Goods and services
procurement based on the Company’s needs
• Partner performance
• Proses pengadaan secara fair dan transparan
• Seleksi dan evaluasi secara obyektif dalam penentuan pemenang kontrak jasa pembangunan/suplai barang
• Prosedur administrasi pengadaan yang akurat, namun sederhana
• Penyelesaian pembayaran produk dan jasa yang tepat waktu.
• Hubungan saling menguntungkan/mutually beneficial growth
• Fair and transparent procurement processes
• Selection and evaluation objectively in determining the winner of construction service contracts/supply of goods
• Accurate, yet simple, procurement administration procedures
• Timely payment for products and services
• Mutually beneficial growth
• Penyelenggaraan penawaran (tender) kontrak kerja secara terbuka dan transparan.
• Pengawasan dan evaluasi pelaksanaan kontrak kerja vendor melalui pelaksanaan asesmen secara berkala.
• Organizing work contract tenders in an open and transparent manner
• Supervising and evaluating the implementation of vendor service contracts through the implementation of regular assessments
KreditorCreditor
Tanggung jawabResponsibiity
• Pertanggung-jawaban kinerja Perseroan selama satu tahun
• Pelaporan kinerja operasi, keuangan dan sosial Perseroan
• Accountability of the Company's performance for one year
• Reporting on the performance of the Company's financial and social operations
Penyediaan Informasi dan pertanggungjawaban pelaksanaan proyek pembangunan/ fasilitas yang dikelola jasa marga.Provision of Information and Accountability for the implementation of development projects/facilities managed by jasa marga.
• Site visit, kunjungan langsung kreditur ke lokasi proyek pembangunan atau fasilitas yang dikelola Jasa Marga.
• Non-deal roadshow, kunjungan manajemen Perseroan ke forum pertemuan dengan para fund manager dari kreditur yang sudah ada maupun calon investor.
• , dialog atau komunikasi via telepon/multimedia dengan investor sesuai dengan kebutuhan.
• Site visits, creditors' direct visits to construction project sites or facilities managed by Jasa Marga.
• Non-deal roadshows, visits by the Company's management to meeting forums with fund managers from existing creditors and potential investors.
• Conference-call, dialogue or communication via telephone/multimedia with investors as needed.
100 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Pemangku Kepentingan [GRI 102-40]Stakeholders [GRI 102-40]
Dasar Penetapan
[GRI 102-42]Basic
Determination [GRI 102-42]
Topik Utama [GRI 102-44]
Basic Determination [GRI 102-42]
Harapan Pemangku Kepentingan [GRI 102-44]Stakeholder Expectations
[GRI 102-44]
Pendekatan [GRI 102-43]Pendekatan [GRI 102-43]
Komunitas masyarakat/Lembaga swadayaCommunity/non-governmental organizations
• Tanggung jawab
• Pengaruh• Responsibility• Influence
• Pemberdayaan ekonomi masyarakat.
• Peningkatan kualitas hidup masyarakat.
• Community economic empowerment.
• Improve the quality of life of the community.
• Terjalinnya hubungan yang serasi dan harmonis.
• Meminimalisir dampak pengembangan ruas jalan terhadap lingkungan.
• Partisipasi dalam kegiatan pelestarian lingkungan
• Melaksanakan program revegetasi dan penghijauan.
• Kontribusi positif terhadap kehidupan ekonomi, sosial, dan lingkungan masyarakat sekitar
• Establishment of a harmonious and harmonious relationship.
• Minimizing the impact of road development on the environment.
• Participation in environmental conservation activities
• Implementing revegetation and greening programs.
• Positive contribution to the economic, social and environmental life of the surrounding community
• Penyelenggaraan konsultasi publik dan social mapping.
• Sosialisasi rencana CSR dan koordinasi pelaksanaan CSR Perseroan.
• Implementation of public advisory and social mapping.
• Socialization of the CSR plan and coordination of the Company's CSR implementation.
Media MassaMass media
PengaruhInfluence
Relasi konstruktif yang saling memberi manfaat antara kebutuhan narasumber berita dengan Jasa Marga sebagai pihak yang memerlukan media.A mutually beneficial constructive relationship between the needs of news sources and Jasa Marga as the party requiring the media.
• Akurasi obyek pemberitaan• Penyampaian informasi terkini
dan berita tepat waktu.• Transparansi kondisi
operasional dan keuangan• Accuracy of news objects• Delivery of current information
and news on time.• Transparency of operational
and financial conditions
• Press release, penyampaian berita mengenai keberhasilan atau realisasi rencana kerja yang telah disiapkan kepada media massa tanpa melalui acara tatap muka.
• Media visit, media gathering & press conference, penyampaian berita secara langsung, disertai sesi tanya jawab.
• Press release, delivering news about the success or realization of the work plan that has been prepared to the mass media without going through face-to-face events.
• Media visits, media gatherings & press conferences, live news delivery, accompanied by a question and answer session.
PesaingCompetitor
PengaruhInfluence
• Persaingan sehat dalam proses tender konsesi.
• Integrasi pengelolaan jalan tol
• Fair competition in the concession tender process.
• Integration of toll road management
• Kewajaran dan fairness dalam pelaksanaan proses tender ruas jalan tol
• Kelancaran lalu lintas pada jalan tol yang terintegrasi dengan jalan tol pihak lain
• Equity and fairness the implementation of the toll road segment tender process
• Smooth traffic on toll roads that are integrated with toll roads of other parties
• Forum bersama• Keterlibatan dalam lembaga
asosiasi• Joint forums• Involvement in associations
101Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Simpang Susun Pasir KojaPasir Koja Intersection
MENGUKUHKAN KONTRIBUSI MEMBANGUN KONEKTIVITAS TRANSPORTASIStrengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
06
104 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Tinjauan Ekonomi Nasional Tahun 20202020 National Economic Review
Tahun 2020 merupakan tahun yang sulit bagi perekonomian Indonesia. Pandemi virus SARS-CoV-2 (COVID-19) telah menyebabkan banyak sektor perekonomian anjlok, dimana sektor transportasi adalah salah satu yang terdampak cukup signifikan. Sejak kasus pasien positif COVID-19 pertama di Indonesia diumumkan pada awal Maret, persebaran virus terus meluas, dan penanganan masih berlanjut hingga akhir tahun 2020. Terlebih, Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah mengeluarkan peringatan bahwa pandemi COVID-19 dapat berlangsung lebih lama dari proyeksi, sehingga Indonesia harus mengambil langkah antisipasi jika pandemi ini berlanjut hingga ke tahun berikutnya.
Dampak dari pandemi COVID-19 terhadap perekonomian Indonesia mulai dirasakan pada kuartal II tahun 2020. Pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat 5,32%, dan berlanjut hingga kuartal III dimana terjadi perlambatan sebesar 3,49%. Hal ini membuat perekonomian Indonesia masuk dalam periode resesi. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), kontraksi perekonomian sehingga memicu resesi terjadi karena permintaan maupun penawaran barang dan jasa masih mengalami penurunan. Kondisi perekonomian di tahun 2020 ini tentunya berbanding terbalik dengan tahun 2019, dimana perekonomian Indonesia masih tumbuh 5,02% pada saat itu.
Merujuk data BPS, lapangan usaha transportasi dan pergudangan mengalami pertumbuhan negatif paling tinggi pada kuartal III tahun 2020, yaitu minus 29,18 persen. Padahal, pada kuartal yang sama tahun 2019, lapangan usaha ini mencatat pertumbuhan tertinggi, yaitu 24,28%. Pada kuartal III tahun 2020, lembaga yang sama menyebutkan adanya penurunan tingkat produksi mobil hingga 68,47%, meski di sisi lain terjadi peningkatan produksi jika dihitung secara kuartalan, yakni sebesar 172,78%.
Di tengah menurunnya tingkat produksi mobil, data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan adanya penurunan penjualan mobil selama Januari hingga Mei 2020. Bahkan, penjualan mobil selama Mei menyentuh titik terendah, yaitu 3.551 kendaraan. Walau demikian, trend penjualan mobil kembali menunjukkan peningkatan seiring dengan dikeluarkannya kebijakan adaptasi kebiasaan baru. Selama September 2020, penjualan mobil sudah menyentuh angka 48.554 kendaraan.
2020 was a challenging year for the Indonesian economy. The SARS-CoV-2 virus pandemic (COVID-19) has caused a deceleration in many economic sectors, including the transportation sector as one of the most significantly affected. Since the first positive case of the COVID-19 patients in Indonesia was announced in early March, the spread of the virus has continued to race, and treatment has continued as the end of 2020. Moreover, the World Health Organization (WHO) has issued a warning that the COVID-19 pandemic could last longer than the projections, thereby Indonesia shall take anticipatory measures if this pandemic prolongs into the next year.
Impact of the COVID-19 pandemic on the Indonesian economy began to be felt in the second quarter of 2020. Indonesia's economic growth slowed down by 5.32%, and continued until the third quarter where there was a slowdown of 3.49%. This condition has brought the Indonesian economy into a recession period. According to the Central Statistics Agency (BPS), the economic contraction that triggered a recession occurs as the demand and supply of goods and services were weakening. Economic conditions in 2020 were surely different significantly with 2019, where the Indonesian economy was still growing at 5.02% in the period.
Based on BPS data, the transportation and warehousing business field recorded the highest negative growth in the third quarter of 2020, which was minus 29.18 percent. In fact, in the same quarter of 2019, this business field recorded the highest growth, namely 24.28%. In the third quarter of 2020, the same office stated that there was a decrease in car production by 68.47 % despite s an increase in production if calculated on a quarterly basis, which was 172.78%.
Amid the declining car production, data released by the Association of Indonesian Automotive Industries (Gaikindo) presented a decline in car sales from January to May 2020. In fact, as of May, the car sales during hit the lowest point, namely 3,551 vehicles. However, the car sales trend was rebound following issuance of a new normal policy. In September 2020, the car sales had achieved 48,554 vehicles.
105Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Konektivitas Transportasi Pemersatu BangsaNational Connectivity Transportation
Pembangunan infrastruktur menjadi prioritas pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Infrastruktur yang dibangun termasuk di dalamnya infrastruktur transportasi darat, yaitu jalan tol dan bukan tol. Melalui pembangunan infrastruktur tersebut, maka konektivitas yang menghubungkan seluruh wilayah dan mempersatukan Indonesia akan tercipta. [GRI 103-1]
Secara khusus, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan jalan tol mencapai 4.817 kilometer hingga 2024. Target ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas, menurunkan biaya logistik, dan menambah daya saing Indonesia dalam jangka menengah. Pada 2020, kementerian menargetkan bisa membangun jalan tol dengan panjang mencapai 341 km dari seluruh wilayah di Indonesia. Per Oktober 2020, realisasi pembangunan jalan tol sudah mencapai 210,3 km atau 62 persen dari target tahun ini. Kekurangannya diharapkan bisa beres dalam waktu tiga bulan sebelum tahun berganti. Menurut rencana, terdapat 11 jalan tol yang akan dioperasikan pada Oktober-Desember 2020, mulai dari ruas Tol Cinere-Serpong Seksi 1, Tol Bogor Ring Road Seksi 3A, hingga Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu alias Becakayu Seksi 1 dan 2A.
Per Desember 2020, sebagai operator jalan tol, Jasa Marga menguasai market share bisnis jalan tol dengan mengoperasikan 1.191 kilometer dari total 1.603 kilometer konsesi jalan tol yang dimiliki oleh Perseroan. Jumlah itu setara dengan 52% dari seluruh panjang jalan tol yang telah beroperasi di seluruh Indonesia. Dengan pangsa pasar sebesar itu, Perseroan berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik, tidak hanya fokus pada pengembangan jalan tol baru. Perbaikan layanan dilakukan dengan terus meningkatkan kapabilitas, penguasaan dan penerapan teknologi untuk layanan operasi, pemeliharaan, konstruksi serta pengembangan teknologi, baik untuk internal maupun pangsa pasar eksternal. [GRI 103-2] [F.1]
Infrastructure development is a priority for the Indonesian government under the leadership of President Joko Widodo. The infrastructure built includes land transportation infrastructure, namely toll roads and non-toll roads. Through this infrastructure development, connectivity that bridges all regions and unites Indonesia will be created. [GRI 103-1]
Particularly, the Ministry of Public Works and Public Housing (PUPR) has set the target for toll roads construction to reach 4,817 kilometers by 2024. This target aims to improve connectivity, reduce logistics costs, and increase Indonesia's competitiveness in the medium term. In 2020, the ministry targets to build toll roads with a length of up to 341 km from all regions in Indonesia. As of October 2020, the realization of toll road construction has reached 210.3 km or 62 percent of this year's target. The drawbacks are expected to be resolved within three months before the year changes. According to the plan, 11 toll roads will be operated in October-December 2020, starting from the Cinere-Serpong Section 1 Toll Road, Bogor Ring Road Section 3A Toll Road, to Bekasi-Cawang-Kampung Melayu Toll Road aka Becakayu Sections 1 and 2A.
As of December 2020, as a toll road operator, Jasa Marga dominated the toll road business market share by operating 1,191 kilometers of total 1,603 kilometers of toll road concessions owned by the Company. This amount is equivalent to 52% of the total length of toll roads that have been operating throughout Indonesia. With such a large market share, the Company is committed to provide the best service, not only focusing on developing new toll roads. Service improvements are carried out by continuously increasing the capability, expertise and application of technology for operation, maintenance, construction and technology development services, both for internal and external market share. [GRI 103-2] [F.1]
106 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Kinerja Jasa Marga Tahun 2020Jasa Marga Performance in 2020
Sesuai data BPS yang menyebutkan adanya penurunan pertumbuhan ekonomi untuk lapangan usaha transportasi dan pergudangan hingga kuartal III tahun 2020, bahkan mencatatkan minus, Jasa Marga turut terdampak dengan trend tersebut. Sulit dimungkiri, sebagai operator jalan tol, pengguna transportasi merupakan target dan sasaran Perseroan. Terkait dengan pandemi COVID-19, menurunnya volume lalu lintas di jalan tol terjadi seiring dengan perubahan perilaku masyarakat yang diimbau untuk tidak lagi bepergian atau keluar rumah. Kondisi ini tak lepas dari penerapan kebijakan work from home (WFH) sejak bulan Maret 2020 dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sejak bulan April 2020.
Sebelum pandemi terjadi, Jasa Marga telah merumuskan target kinerja dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2020. Target disusun sesuai dengan skenario optimistis dari berbagai analis dan lembaga ekonomi dunia. Bank Dunia misalnya, memperkirakan pertumbuhan ekonomi global tahun 2020 akan mencapai 2,5 persen, naik dibanding laju pertumbuhan 2,4 persen pada 2019. Sementara itu, dalam laporan kuartalan Desember 2019, lembaga ini memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2020 mencapai 5,1%.
Untuk mencapai target RKAP 2020, Perseroan telah merumuskan berbagai langkah dan kebijakan strategis
According to data released by BPS, which states that there is a decline in economic growth for the transportation and warehousing business fields until the third quarter of 2020, even recording a minus, Jasa Marga is also affected by this trend. It shall not be ignored that, as a toll road operator, transportation users are the target and target of the Company. In connection with the COVID-19 pandemic, the decrease in traffic volume on toll roads has occurred in line with changes in people's behaviour who are advised not to travel or leave their homes. This condition cannot be separated from the implementation of the work from home (WFH) policy since March 2020 and Large-Scale Social Restrictions (PSBB) since April 2020.
Prior to the pandemic, Jasa Marga had formulated performance targets in the Corporate and Budget Plan (RKAP) 2020. The targets were prepared according to the optimistic scenario of various analysts and world economic institutions. The World Bank, for example, projected global economic growth in 2020 will reach 2.5 percent, an increase compared to the growth rate of 2.4 percent in 2019. Meanwhile, in the December 2019 quarterly report, this institution projected Indonesia's economic growth in 2020 will reach 5.1%.
To achieve target of the RKAP 2020, the Company has formulated various strategic initiatives and policies to
Jembatan Cikubang Km 110 Jalan Tol CipularangCikubang Bridge Km 110 Cipularang Toll Road
107Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
guna menjaga kinerja keuangan Perseroan dalam industri jalan tol di Tanah Air. Dari perbandingan kinerja keuangan, dapat disimpulkan bahwa Jasa Marga dengan EBITDA Marjin di level 62,42%, masih cukup bersaing dibandingkan dengan rata-rata kompetitor di industri sejenis. Kebijakan obyektif strategis Perusahaan hingga tahun 2025 adalah “Menyeimbangkan pertumbuhan dan kesinambungan finansial untuk membangun ketahanan Jasa Marga”. Berdasarkan obyektif tersebut, terdapat empat tema strategis yang telah dicanangkan, yakni:1. Peningkatan efisiensi bisnis dan operasional;2. Memilih proyek dan investasi secara selektif;3. Memfokuskan ulang portofolio bisnis terkait; dan4. Mengoptimalkan aset eksisting (asset recycling).
Segenap insan Jasa Marga telah berupaya secara maksimal untuk mewujudkan target-target dalam RKAP 2020, termasuk ‘menjalankan langkah dan kebijakan strategis sebelum dan setelah pandemi COVID-19. Usaha tersebut membawa hasil sebagai berikut: [GRI 103-3][F.2]1. Pencapaian Pendapatan Tol dan Usaha Lainnya
pada tahun 2020 mencapai Rp9,588 triliun, turun dibanding tahun 2019, yang mencapai Rp10,984 triliun.
2. Belanja modal mencapai Rp7,369 miliar, turun dibanding tahun 2019, yang mencapai Rp20.711 miliar.
3. Setelah dikurangi berbagai beban dan pajak, Jasa Marga meraih Laba Tahun Berjalan yang dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk tahun 2020 sebesar Rp501 miliar, turun dibandingkan tahun 2019 yang tercatat sebesar RpRp2.207 miliar.
4. Penambahan panjang jalan tol beroperasi (km) terwujud sepanjang 29,46 km, atau 100 persen dari target RKAP 2020 sepanjang 29,46 km.
Selain ditopang oleh komitmen untuk menjalankan berbagai langkah dan kebijakan strategis selama tahun pelaporan, pencapaian tersebut tak lepas dari keberhasilan Jasa Marga dalam meningkatkan kualitas proses bisnisnya melalui perbaikan layanan sehingga pengguna jalan tol mendapat kepuasan maksimal. Perbaikan antara lain, dilakukan Perusahaan melalui Program Kerja Pemeliharaan. Jenis pekerjaan kegiatan pemeliharaan terdiri dari Program Investasi Peningkatan Kapasitas serta Pemeliharaan Rutin, Periodik, dan Khusus.
maintain the Company's financial performance in the toll road industry in the country. From the comparison of financial performance, it can be concluded that Jasa Marga, with an EBITDA Margin of 62.42%, is still fairly competitive compared to the average competitors in similar industries. The Company's strategic objective policy until 2025 is "Balancing growth and financial sustainability to build Jasa Marga's resilience". Based on these objectives, four strategic themes have been launched, such as:
1. Increasing business and operational efficiency;2. Select projects and investments;3. Refocusing the related business portfolio; and4. Optimizing existing assets (asset recycling).
All Jasa Marga personnel have made their utmost efforts to realize the targets in the 2020 RKAP, including 'implementing strategic steps and policies before and after the COVID-19 pandemic. These efforts brought the following results: [GRI 103-3][F.2]
1. Achievement of Toll and Other Business Revenues in 2020 reached Rp9.588 trillion, an increase compared to 2019, which reached Rp10.984 trillion.
2. Capital expenditures reached Rp7.369 billion, decreased compared to 2019, which reached Rp20,711 billion.
3. Net of expenses and taxes, Jasa Marga booked Profit For The Year attributable to Owner of Parent Entity of Rp501 billion in 2020, decreased if compared to Rp2,207 billion booked in 2019.
4. The additional length of toll roads in operation (km) was realized along 29.46 km, or 100 percent of the 2020 RKAP target of 29.46 km.
Apart from being supported by a commitment to carry out various strategic steps and policies during the reporting year, this achievement cannot be separated from Jasa Marga's success in improving the quality of its business processes through service improvements so that toll road users get maximum satisfaction. Among others, the Company has made improvements through the Maintenance Work Program. Types of maintenance activities consist of the Capacity Building Investment Program and Regular, Periodic and Special Maintenance.
108 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Seluruh pendapatan Perseroan diperoleh dari pendapatan tol, konstruksi dan usaha penunjang lainnya. Terkait perubahan iklim, Perseroan tidak mendapatkan keuntungan maupun kerugian keuangan. Sepanjang tahun 2020, Perseroan tidak menerima bantuan keuangan dari Pemerintah dalam bentuk penyertaan modal, keringanan pajak atau insentif lainnya . [GRI 103-3, 201-2, 201-4]
Hadirnya infrastruktur jalan tol yang dibangun oleh Perseroan tak sekedar meningkatkan aksesibilitas antar wilayah, namun juga turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas. Melalui konektivitas Perseroan ikut berperan aktif dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi Perseroan sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat pada umumnya.
Di bidang jasa dan perdagangan, terhubungnya akses jalan tol dari dan ke kota-kota besar melalui wilayah-wilayah potensial di seluruh nusantara telah mempersingkat waktu tempuh yang harus dilalui oleh jalur distribusi barang maupun jasa. Semakin singkatnya waktu tempuh, maka biaya logistik yang dikeluarkan pun akan semakin efisien. [GRI 103-3, 203-2]
All of the Company's revenues are acquired from toll revenues, construction and other supporting businesses. Regarding climate change, the Company does not get financial gain or loss. Throughout 2020, the Company did not receive financial assistance from the Government in form of equity participation, tax breaks or other incentives. [GRI 103-3, 201-2, 201-4]
Existence of toll road infrastructure built by the Company does not only improves accessibility among the regions, but also improves the welfare of the community at large. Through connectivity, the Company contributes in sustainable economic development in order to improve quality of life and a beneficial environment, both for the Company, local community, and the society in general.
In services and trade sectors, the connection of toll road access to and from major cities through potential areas throughout the archipelago has shortened the travel time that must be traversed by goods and services distribution channels. The shorter the travel time will result more efficient the logistics costs. (GRI 103-3, 203-2)
Distribusi Nilai EkonomiEconomic Value Distribution
Dengan pencapaian kinerja tersebut di atas, maka distribusi nilai ekonomi Jasa Marga, yaitu nilai ekonomi langsung yang dihasilkan, nilai ekonomi yang didistribusikan, dan nilai ekonomi yang ditahan, dapat dipetakan. Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan merupakan sejumlah pendapatan yang diperoleh dari hasil kegiatan bisnis Jasa Marga. Sedangkan nilai ekonomi yang didistribusikan merupakan sejumlah pengeluaran yang didistribusikan sebagai bentuk kontribusi Jasa Marga dalam meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan para pemangku kepentingan, seperti pembayaran gaji, pajak, dividen, pembayaran untuk pemasok, maupun realisasi dana untuk masyarakat sebagai salah satu bentuk perwujudan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Adapun nilai ekonomi yang ditahan adalah selisih antara nilai ekonomi yang dihasilkan dikurangi nilai ekonomi yang didistribusikan. [GRI 103-3, 201-1]
Considering the performance achievements mentioned above, distribution of Jasa Marga's economic value, namely the direct economic value generated, the economic value distributed, and the economic value retained, can be mapped. The direct economic value generated represents the amount of revenue generated from Jasa Marga's business activities. Meanwhile, the distributed economic value is a number of expenditures distributed as a form of Jasa Marga's contribution in increasing the rate of economic growth and the welfare of stakeholders, such as payment of salaries, taxes, dividends, payments for suppliers, and realization of funds for the community as a form of manifestation of responsibility. Social and Environmental. The economic value withheld is the difference between the economic value generated minus the distributed economic value. [GRI 103-3, 201-1]
109Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
UraianDescription
Rp miliarRp Billion
2020 2019 2018
Pendapatan Tol dan Usaha lainnyaToll Revenues and other Businesses
9.587,72 10.984,10 9.784,94
Pendapatan KonstruksiConstruction Income
4.116,30 15.361,16 27.189,59
Nilai Ekonomi yang DihasilkanEconomic Values Generated
13.704,02 26.345,56 36.974,07
Pembayaran kepada Karyawan Payments to Employees
1.582,31 2.100,67 2.621,77
Pembayaran kepada Pemegang SahamPayments to Shareholders
110,36 330,39 440,05
Pembayaran kepada Pemerintah Payments to the Government
1.149,40 1.285,33 1.326,95
Pembayaran kepada PemasokPayments to Suppliers
1.511,20 1.803,45 2.471,87
Investasi bagi Masyarakat investment for the community
67,07 84,21 75,19
Nilai Ekonomi yang DidistribusikanEconomic Value Distributed
4.420,34 5.604,05 6.935,84
Nilai Ekonomi DitahanEconomic Value Restrained
9.283,68 20.825,42 30.113,43
Keterangan Tabel • Kinerja ekonomi Perseroan disampaikan secara konsolidasi sesuai dengan
laporan keuangan yang diaudit, oleh karena itu tidak disampaikan berdasarkan wilayah atau area atau produk.
• Perhitungan nilai ekonomi yang disajikan pada Laporan Keberlanjutan menggunakan metode cash basis sesuai yang disarankan pada GRI Standar, sehingga angka yang disajikan berbeda dengan Audited Financial Statement.
• Pernyataan ulang laporan tahun 2018, angka yang dilaporkan adalah realisasi bantuan melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan.
Table Information• The Company's economic performance is submitted on a consolidated basis in
accordance with audited financial reports, therefore it is not submitted based on region or area or product.
• The calculation of economic value presented in the Sustainability Report uses the cash basis method recommended in the GRI Standards, so that the figures presented are different from the Audited Financial Statement.
• Restatement of the 2018 report, the figures reported are the realization of assistance through the Partnership and Community Development Program
Tabel Distribusi Ekonomi yang Dihasilkan dan Didistribusikan Produced and Distributed Economic Distribution Table
Kontribusi pada Penerimaan NegaraContribution to State Revenue
Sebagai salah satu BUMN di Indonesia, selama 43 tahun beroperasi di Indonesia, Jasa Marga telah turut berkontribusi pada penerimaan negara, melalui pembayaran pajak dan PNBP setiap tahun. Secara keseluruhan, nilai ekonomi yang didistribusikan kepada Pemerintah dalam bentuk pembayaran pajak pada tahun 2020 sebesar Rp1.276,98 miliar, atau turun sebesar 29,66% dibandingkan dengan tahun 2019 yang tercatat sebesar Rp1.815 miliar.
As one of the SOEs in Indonesia, for 43 years of operation in Indonesia, Jasa Marga has contributed to state revenues, through the payment of taxes and PNBP every year. Overall, the economic value distributed to the Government in the form of tax payments in 2020 was Rp1,276.98 billion, or decreased by 29,66% compared to Rp1,815 billion recorded in 2019.
2020 2019 2018
1.276,98 1.815 1.327
Pembayaran Pajak (Rp miliar) Tax Payment (Rp billion)
110 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Perseroan menyadari sepenuhnya bahwa pajak merupakan penopang utama pendapatan negara. Pemanfaatan pajak tersebut, antara lain, digunakan untuk mengembangkan infrastruktur dalam rangka peningkatan konektivitas dan aksesibilitas. Mengingat hal tersebut, melalui SK Direksi Nomor 073/KPTS/2018 tanggal 24 Mei 2018 tentang Standar Prosedur Transaksi Keuangan PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Perseroan menerapkan tata kelola perpajakan sebagai bagian manajemen risiko yang dilakukan untuk memantau dan mengendalikan proses-proses terkait pencatatan, pembayaran, pengadministrasian, dan pengendalian pajak agar Perseroan secara konsisten mendapatkan hasil pajak yang benar dan memenuhi kewajibannya secara tepat.
Pengelolaan perpajakan dilakukan melalui Accounting and Tax Group, yang dipimpin pejabat setingkat Group Head dengan fungsi utama memastikan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan. Laporan pajak menjadi bagian laporan keuangan dan subjek pemeriksaan oleh pihak eksternal yaitu KAP. Untuk memastikan kepatuhan terhadap kewajiban perpajakan, maka Perseroan melakukan hal-hal sebagai berikut:1. Pembayaran penyetoran pajak selambat-lambatnya
dua hari sebelum jatuh tempo pembayaran. 2. Pelaporan pajak selambat-lambatnya dua hari
sebelum jatuh tempo pelaporan.
Mengingat Perseroan hanya beroperasi di Indonesia, maka selama periode pelaporan tidak ada pembayaran pajak terhadap negara lain.
The Company is fully aware that taxes are the main contributor to the state revenue. The use of these taxes, among others, is allocated to develop infrastructure in order to increase connectivity and accessibility. Given this, through the Decree of the Board of Directors Number 073/KPTS/2018 dated May 24, 2018 concerning PT Jasa Marga (Persero) Tbk Financial Transaction Standard Procedures, the Company implements tax governance as part of risk management carried out to monitor and control processes related to recording , payment, administration, and tax control so that the Company consistently gets correct tax results and fulfils its obligations appropriately
Tax management is carried out through the Accounting and Tax Group, which is led by an official at the Group Head level with the main function of ensuring compliance with tax regulations. The tax report becomes part of the financial report and is subject to examination by an external party, namely KAP. To ensure compliance with tax obligations, the Company does the following:1. Payment of tax deposits no later than two days
before the due date of payment.2. Tax reporting no later than two days before the
reporting due date.
Considering that the Company only operates in Indonesia, during the reporting period there were no tax payments to other countries.
111Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Rest Area KM 360B Batang-SemarangRest Area KM 360B Batang-Semarang
Perseroan meyakini bahwa Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan bukan sekadar program pengembalian
sebagian dari hasil perolehan kegiatan usaha, namun juga sekaligus sebagai kegiatan investasi sosial jangka panjang.
The Company believes that Social and Environmental Responsibility is beyond a program to return a portion of the proceeds from business activities,
but also as a long-term social investment activity.
Petani Kopi Organik Majaksingi, Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Binaan Jasa MargaMajaksingi Organic Coffee Farmers, Village Economic Center (Balkondes) Assisted by Jasa Marga
114 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan KomunitasCommitment to Develop and Empower Society
Jasa Marga menyadari sepenuhnya bahwa keberlanjutan usaha sangat bergantung pada terciptanya hubungan saling menguntungkan antara seluruh pemangku kepentingan, baik eksternal maupun internal, termasuk masyarakat di sekitar wilayah operasi perusahaan. Sebagai bagian penting dari rantai ekonomi nasional, Perseroan memiliki peran penting dalam pelaksanaan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL), sebagaimana diatur dalam Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. TJSL adalah komitmen Perseroan untuk berperan serta dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi Perseroan sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat pada umumnya. [GRI 103-1, 103-2]
Perseroan meyakini bahwa TJSL bukan sekadar program pengembalian sebagian dari hasil perolehan kegiatan usaha, namun juga sekaligus sebagai kegiatan investasi sosial jangka panjang. Dengan demikian, program tersebut tidak hanya memberikan dampak positif kepada masyarakat dan lingkungan sekitar, tetapi juga kepada Perseroan. Dalam mengalokasikan dana untuk pelaksanaan kegiatan TJSL, Perseroan senantiasa memperhatikan asas kepatuhan dan kewajaran.
Sebagai operator jalan tol dan BUMN, selain merujuk Undang-Undang (UU) No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, implementasi TSJL juga berpedoman pada Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER- 02/ MBU/07/2017 tanggal 5 Juli 2017 tentang
Jasa Marga is fully aware that business sustainability is highly dependent on the creation of mutually beneficial relationships between all external and internal stakeholders, including the society around the company's operational areas. As an important part of the national economic chain, the Company has an important role in the implementation of Social and Environmental Responsibility, as regulated in Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies. Social and Environmental Responsibility is the Company's commitment to participate in sustainable economic development in order to improve quality of life and a beneficial environment, both for the Company, the local community, and society in general. [GRI 103-1, 103-2]
The Company believes that TJSL is not just a program to revolve part of the proceeds from business activities, but also as a long-term social investment activity. Thus, the program will not only have a positive impact on the community and the surrounding environment, but also on the Company. In allocating funds for the implementation of TJSL activities, the Company always concerns compliance and fairness principles.
As a toll road operator and SOEs, apart from referring to Law (UU) No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies, TSJL implementation is also referred to the State Minister for SOEs Regulation No. PER-02/MBU/07/2017 dated July 5, 2017 as the Second
UMKM Pengrajin Masker, Mitra Binaan Jasa MargaUMKM Mask Craftsmen, Jasa Marga Partners
115Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan KomunitasCommitment to Develop and
Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Corporate Communication and Community Development
Risk & QualityManagement
Procurement andFix Asset
Corporate Communication Department
Regulatory Management Department
Community DevelopmentDepartment
Corporate Secretary
Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Badan Usaha milik Negara No. PER-09/MBU/07/2015 tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara.
Di Jasa Marga, kontribusi Perseroan kepada masyarakat setempat sebagai bagian dari pemangku kepentingan dilaksanakan melalui Program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dikelola oleh Community Development yang berada di bawah Corporate Secretary mulai tahun 2014. Sementara instrumen pelaksanaannya dilakukan melalui Keputusan Direksi No. 26/KPTS/2019 dan No. 83/KPTS/2020 tentang Program Kemitraan dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan sebagai dasar pelaksanaan kegiatan tanggung jawab sosial terhadap masyarakat di lingkungan Perusahaan.
Amendment to the the Minister for State-Owned Enterprises Regulation No. PER-09/MBU/07/2015 concerning the Partnership and Community Development Program for State-Owned Enterprises.
In Jasa Marga, the Company's contribution to the local community as part of the stakeholders is carried out through Corporate Social Responsibility (CSR) Program managed by Community Development under the Corporate Secretary starting in 2014. Meanwhile, implementation instrument is carried out through the Board of Directors Decree No. 26/KPTS/2019 and No. 83/KPTS/2020 concerning Partnership Program with Small Enterprises and the Community Development Program as the basis for implementing social responsibility activities for the community in the Company environment.
Upaya Perseroan untuk menjalankan komitmennya terhadap masyarakat setempat sepanjang periode laporan mendapatkan apresiasi yang sangat baik dari pemangku kepentingan. Selain tidak mendapatkan sanksi atau pelanggaran terhadap hukum dan regulasi nasional terkait isu sosial dan ekonomi, Perseroan juga mendapatkan penghargaan berupa Indonesia Green Awards 2020 dari The La Trofi School of CSR dan Top Leader on CSR Commitment 2020 dalam ajang TOP CSR Awards 2020.
Sumber anggaran untuk program tanggung jawab sosial adalah biaya operasional perusahaan dan penyaluran Program Bina Lingkungan yang dianggarkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) serta anggaran program Kemitraan dari dana bergulir Program Kemitraan (PK) pada tahun-tahun sebelumnya.
The Company's efforts to embody the commitment to the local community during the reporting period received excellent appreciation from the stakeholders. In addition to from not getting sanctions or violations of national laws and regulations related to social and economic issues, the Company also received awards in the form of the Indonesia Green Awards 2020 from The La Tropfi School of CSR and Top Leader on CSR Commitment 2020 at the 2020 TOP CSR Awards.
Source of budget for the social responsibility program is the company's operational costs and disbursement of the Community Development Program budgeted in the Corporate Work and Budget Plan (RKAP) as well as the Partnership program budget from the revolving fund of the Partnership Program (PK) in the previous years.
Bagan Struktur Penanggung Jawab Program CSR Jasa MargaChart of Jasa Marga CSR Program PIC Structure
116 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan [GRI 103-3, 413-1, 413-2][F.25]Partnership and Community Development Program [GRI 103-3, 413-1, 413-2][F.25]
Sesuai dengan Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN), BUMN mempunyai kewajiban melakukan penyisihan dan penggunaan laba entitas untuk mendorong kegiatan dan pertumbuhan ekonomi kerakyatan dan menciptakan pemerataan pembangunan melalui perluasan lapangan kerja, kesempatan berusaha dan pemberdayaan masyarakat. Untuk memenuhi kewajiban tersebut, BUMN membentuk program kemitraan dengan usaha kecil dan program bina lingkungan, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri BUMN No. PER-09/MBU/07/2015 tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara, dan PER-03/MBU/12/2016 tentang perubahan atas peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara No. PER-09/MBU/07/2015 tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara, serta Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia Nomor PER - 02/MBU/7/ 2017 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor PER-09/MBU/07/ 2015 tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara tanggal 20 Juli 2017. Perubahan terakhir diperbaharuimelalui Peraturan Menteri BUMN No. 02/MBU/04/2020 tanggal 4 April 2020 tentang Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara. Selain itu, implementasi Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) juga merujuk pada Surat Keputusan Direksi PT Jasa Marga (Persero) Tbk No. 83/KPTS/2020 tanggal 24 September 2020.
Berdasarkan regulasi tersebut, melalui PKBL, Jasa Marga turut berperan secara nyata dalam menyejahterakan lingkungan masyarakat. PKBL merupakan bentuk komitmen tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat. Dalam Program Kemitraan (PK), Jasa Marga memberikan bantuan pinjaman dana atau modal kerja untuk para mitra UMKM.
Sementara itu, dalam program Bina Lingkungan (BL), Jasa Marga memberikan bantuan yang bersifat hibah untuk peningkatan kondisi sosial masyarakat. Dari serangkaian kegiatan tanggung jawab perusahaan terhadap pengembangan sosial dan masyarakat yang dilaksanakan pada tahun 2020 adalah sebesar Rp67
In accordance with Law No. 19 of 2003 concerning State-Owned Enterprises (BUMN), SOEs have the obligation to save allowance and use of entity profits to encourage people's economic activities and growth and create equitable development through expanding job opportunities, business opportunities and community empowerment. To fulfil these obligations, the SOEs design partnership programs with small businesses and community development programs, as stipulated in the Minister of SOEs Regulation No. PER-09/MBU/07/2015 concerning the Partnership and Community Development Program for State-Owned Enterprises, and PER-03/MBU/12/2016 as amendment to Minister of State-Owned Enterprises Regulation No. PER-09/MBU/07/2015 concerning Partnership and Community Development Program for State-Owned Enterprises, as well as the Minister for State-Owned Enterprises of the Republic of Indonesia Regulation Number PER - 02/MBU/7/2017 as the Second Amendment to the Minister for State-Owned Enterprises Regulation Number PER-09/MBU/07/2015 concerning the Partnership Program and Community Development Program for State- Owned Enterprises dated July 20, 2017. The latest amendment was updated through the Minister of SOEs Regulation No. 02/MBU/04/2020 dated April 4, 2020 concerning Partnership and Community Development Program for State-Owned Enterprises. In addition, the PKBL implementation also refers to PT Jasa Marga (Persero) Tbk Board of Directors Decree No. 83/KPTS/2020 dated September 24, 2020.
Based on these regulations, through PKBL, Jasa Marga has a concrete role to contribuet in the welfare of the society. PKBL is a manifestation of corporate social responsibility commitment to the community. In the Partnership Program (PK), Jasa Marga provides loan assistance or working capital for th MSME partners.
Meanwhile, in the Community Development Program (BL), Jasa Marga provides assistance in form of a grant to improve social conditions of the society. From a series of corporate responsibility activities for social and community development carried out in 2020 achieving Rp67 billion. The proceeds were realized in
117Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan KomunitasCommitment to Develop and
Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Sektor UsahaBusiness Sector
Mitra BinaanPartners
Jumlah Biaya (Juta Rupiah)Total Budget (Million Rupiah)
IndustriIndustry
44 1.410.000.000
PerdaganganTrading
263 7.778.000.000
PertanianAgriculture
3 60.000.000
Perkebunan Plantation
828 40.020.000.000
PeternakanFarm
15 330.000.000
PerikananFishery
3 95.000.000
JasaServices
41 1.345.000.000
Hibah (Pelatihan dan Pameran) Grants (Training and Exhibition)
- 508.700.000
Total 1.197 51.546.7000.000
NoUraian
Description2020
1 Bencana Alam dan Non AlamNatural and Non-Natural Disasters
7.741.497.242
2 Sarana PendidikanEducation facility
2.426.229.100
3 Peningkatan KesehatanHealth Improvement
44.555.000
4 Sarana UmumPublic Facilty
1.852.804.250
5 Sarana IbadahWorship Place
1.375.819.500
6 Pelestarian AlamNature Conservation
431.385.500
7 Pengentasan KemiskinanPoverty Alleviation
1.403.968.350
Total 15.276.258.942
miliar. Dana tersebut direalisasikan pada penyaluran Program Kemitraan senilai Rp51,546 miliar untuk 1.197 Mitra Binaan dan penyaluran Program Bina Lingkungan senilai Rp15,276 miliar.
the distribution of the Partnership Program valued Rp51.546 billion to 1.197 Partners and the distribution of the Community Development Program amounting Rp15.276 billion.
Tabel Realisasi dan Jumlah Mitra Binaan 2020 [F.3] Table of Realization and Number of Partners 2020 [F.3]
Tabel Realisasi Program Bina Lingkungan [F.3]Table of Community Development Program Realization [F.3]
118 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Program Kemitraan [GRI 103-3, 413-1, 413-2][F.25]
Pengelolaan Program Kemitraan di Jasa Marga dilakukan oleh Corporate Communication and Community Development Group khususnya Community Development Jasa Marga yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 010/KPTS/1997. Pembentukannya mengacu pada Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 316/KMK/1994 tentang Pedoman Pembinaan Usaha Kecil dan Koperasi melalui Pemanfaatan Bagian Laba BUMN serta Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara No. PER-09/MBU/07/2015 tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara yang diperbaharui melalui Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-03/MBU/12/2016 dan Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER- 02/MBU/07/2017, yang terakhir diperbaharui melalui Peraturan Menteri BUMN No. 02/MBU/04/2020 tanggal 4 April 2020 tentang Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara. Selain itu, implementasi Program Kemitraan juga merujuk pada Surat Keputusan Direksi PT Jasa Marga (Persero) Tbk No. 83/KPTS/2020 tanggal 24 September 2020.
Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sasaran kegiatan Community Development adalah usaha kecil, dalam hal ini perseorangan atau badan usaha dan koperasi yang memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp500 juta tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha, atau memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp2,5 miliar. Pemberian pinjaman modal usaha dilakukan secara bergulir kepada usaha kecil dan menengah serta melakukan pembinaan usaha agar dapat menjadi tangguh dan mandiri. Upaya pembinaan usaha dilakukan melalui bantuan pendidikan, pelatihan, pemagangan, pemasaran, promosi, dan bentuk lain yang terkait dengan upaya peningkatan kapasitas Mitra Bina Program Kemitraan.
Kebijakan Community Development di lingkungan Perseroan dilakukan melalui jaringan kantor yang terdiri dari Kantor Pusat dan 3 (tiga) kantor Regional sesuai dengan Surat Keputusan Direksi No.110/KPTS/2020 tanggal 02 November 2020 tentang Organisasi dan Uraian Jabatan Regional PT Jasa Marga
Partnership Program [GRI 103-3, 413-1, 413-2][F.25]
Management of the Partnership Program at Jasa Marga is carried out by the Corporate Communication and Community Development Group, especially Jasa Marga Community Development which was established according to Board of Directors Decree No. 010/KPTS/1997. The establishment refers to the Minister of Finance of the Republic of Indonesia Decree No. 316/KMK/1994 concerning Guidelines for Small Enterprises and Cooperatives Development through Utilization of the SOEs Profits and State Minister for State-Owned Enterprises Regulation No. PER-09/MBU/07/2015 concerning the Partnership and Community Development Program for State-Owned Enterprises which was renewed through the Minister of State-Owned Enterprises Regulation No. PER-03/MBU/12/2016 and Minister of SOEs Regulation No. PER- 02/MBU/07/2017, which with the latest amendment under the Minister of SOEs Regulation No. 02/MBU/04/2020 dated April 4, 2020 concerning Partnership and Community Development Program for State-Owned Enterprises. In addition, implementation of the Partnership Program also refers to PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Board of Directors Decree No. 83/KPTS/2020 dated September 24, 2020.
In accordance with the prevailing regulations, the target of Community Development activities is small Enterprises, in this case include individuals or business entities and cooperatives with a net worth of maximum Rp500 million excluding land and buildings where the business is carried out, or have annual sales proceeds of at most Rp2.5 billion. Provision of business capital loans is carried out on a revolving basis to small and medium enterprises as well as providing business development thereby they become resilient and independent. Efforts to develop business are carried out through educational assistance, training, apprenticeship, marketing, promotion, and other forms related to efforts to increase the capacity of the Partnership Program Development Partners.
Kebijakan Community Development di lingkungan Perseroan dilakukan melalui jaringan kantor yang terdiri dari Kantor Pusat dan 3 (tiga) kantor Regional According to Board of Directors Decree No. 110/KPTS/2020 dated November 2, 2020 concerning PT Jasa Marga (Persero) Tbk Regional Organization and Job
119Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan KomunitasCommitment to Develop and
Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Pusat/RuasCentral/Road
Wilayah BinaanAssisted Area
2020 2019 2018
Kantor PusatHead Office
Di luar wilayah operasional Kantor CabangNon-Branch Office Operational Area
11.985 11.157 10.492
Ruas Ruas JagorawiJagorawi Toll Road
Jakarta Timur, Bogor, SukabumiEast Jakarta, Bogor, Sukabumi
1.496 1.454 1.373
Ruas Jakarta-Tangerang-CengkarengJakarta-Tangerang-Cengkareng Toll Road
Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Pusat,Jakarta Barat, Jakarta Utara, BantenSouth Jakarta, North Jakarta, East Jakarta,Central Jakarta and North Jakarta
2.404 2.326 2.228
Ruas Jakarta- CikampekJakarta-Cikampek Toll Road
Bekasi, Cikarang, Karawang, Cikampek, Purwakarta 1.770 1.735 1.671
Ruas PurbaleunyiPurbaleunyi Toll Road
Bandung, Sumedang, Ciamis, Tasikmalaya,Garut, Cianjur, Cimahi
1.796 1.734 1.636
Ruas Surabaya GempolSurabaya Gempol Toll Road
Jawa TimurEast Java
2.750 2.718 2.614
Ruas SemarangSemarang Toll Road
Jawa Tengah, YogyakartaCentral Java, Yogyakarta
2.773 2.73 2.611
Ruas BelmeraBelmera Toll Road
Sumatera UtaraNorth Sumatera
2.010 1.973 1.854
Ruas PalikanciPalikanci Toll Road
Cirebon, Majalengka, Kuningan, Indramayu 1.668 1.628 1.531
Total 28.652 27.455 26.010
Tabel Akumulasi Mitra Binaan dan Wilayah Binaan 2020 [F.3] Table of Accumulated Fostered Partners and Areas in 2020 [F.3]
(Persero) Tbk dengan pembagian wilayah binaan dan jumlah mitra binaan sebagai berikut:
Description with distribution of number of developed area and partners are as follows:
Jembatan Tol Manggar Jalan Tol Balikpapan-SamarindaManggar Toll Bridge Balikpapan-Samarinda Toll Road
120 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Selama tahun 2020, Perusahaan telah menyalurkan bantuan program kemitraan sebesar Rp51.546.700.000,- yang terdiri dari:a. Sinergi BUMN
1) Bersinergi dengan PTPN X menyalurkan kepada Petani Tebu sebesar Rp25.000.000.000.
2) Bersinergi dengan PTPN XI menyalurkan kepada Petani Tebu sebesar Rp15.000.000.000.
b. Mandiri sebanyak Rp11.038.000.000,-c. Memberikan pelatihan dan supervisi kepada 60 Mitra
Binaan di wilayah Jabodetabek dan Purbaleunyi.d. Mengikutsertakan Pameran di Jakarta Adiwastra
2020 sebanyak 4 Mitra Binaan dan Surabaya Pameran INAPRO Expo sebanyak 2 Mitra Binaan.
Sampai tanggal 31 Desember 2020, Community Development telah menyalurkan dana sebesar Rp51,546 miliar yang diserap oleh 1.197 mitra binaan (MB) yang tersebar di seluruh wilayah Cabang Jasa Marga. Bidang usaha yang dijalankan mitra binaan bervariasi mulai dari sektor industri, jasa, perdagangan, pertanian, perikanan, peternakan dan perkebunan. Sejak tahun 2015, total mitra binaan yang telah mendapatkan bantuan dari Perusahaan adalah sebanyak 29.386 unit usaha.
Untuk menanamkan tanggung jawab terhadap mitra binaan, selain menyalurkan pinjaman, Community Development juga telah melakukan pemantauan kepada mitra binaan serta melakukan penagihan terhadap kewajiban MB. Selanjutnya, dana yang berhasil ditagihkan tersebut akan digulirkan kembali kepada masyarakat yang masih membutuhkan. Untuk mendukung penyaluran program kemitraan di atas, Community Development juga memberi dukungan melalui penyelenggaraan pelatihan dengan berbagai modul kegiatan antara lain pembukuan, kewirausahaan dan motivasi. Guna membantu memajukan para mitra, selain menyalurkan berupa dana bergulir Community Development juga memberi bantuan promosi kepada mitra binaan dalam bentuk pameran.
The Company has planned to disburse partnership program assistance of Rp51,546,700,000 in 2020, comprising of:a. BUMN Synergy
1) Synergize with PTPN X to disburse donation to sugarcane farmers in the amount of Rp25,000,000,000.
2) Synergize with PTPN XI to distribute to sugarcane farmers amounted Rp15,000,000,000.
b. Mandiri, amounted Rp11.038.000.000,- c. Provide training and supervision to 60 Partners in
Jabodetabek and Purbaleunyi areas. d. Includes 4 Partners in Jakarta Adiwastra 2020 and 2
Partners Surabaya INAPRO Expo Exhibition.
As of December 31, 2020, Community Development has disbursed proceeds amounted to Rp51,546 billion, which was absorbed by 1.197 partners (MB) located across Jasa Marga Branch areas. The business fields carried out by the partners vary from the industrial, service, trade, agriculture, fishery, livestock and plantation sectors. Since 2015, the total of partners that have received assistance from the Company achieved 29.386 business units.
In order to internalize responsibility to the partners, in addition to disbursing the loans, Community Development has also monitored the partners and collected their MB obligations. Furthermore, the proceeds that have been successfully collected will be revolved to the people who are still in need. To support distribution of the partnership program explained above, the Community Development also provides support through implementation of training with various activity modules including administration, entrepreneurship and motivation. In order to help develop the partners, in addition to distributing revolving funds, Community Development also provides promotional assistance to the partners in form of exhibitions.
121Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan KomunitasCommitment to Develop and
Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Pusat/RuasCentral/Toll
Road
Wilayah BinaanPartner Area
SektorSektor
IndustriIndustry
JasaServices
PerdaganganTrading
PerikananFisheries
MB Rp MB Rp MB Rp MB Rp
Kantor PusatHead Office
Di luar wilayah operasional kantor cabangNon-Branch OfficeOperational Area
- - - - 1 400.000.000 - -
Ruas JagorawiJagorawi Toll Road
Jakarta Timur, Bogor, SukabumiEast Jakarta, Bogor, Sukabumi
4 160.000.000 3 120.000.000 30 1.005.000.000 - -
Ruas Jakarta - Tangerang - CengkarengJakarta - Tangerang- CengkarengToll Road
Jakarta Selatan,Jakarta Utara,Jakarta Timur,Jakarta Pusatdan JakartaBaratSouth Jakarta,North Jakarta,East Jakarta,Central Jakartaand WestJakarta
13 285.000.000 5 180.000.000 60 1.534.000.000 - -
Ruas Jakarta -CikampekJakarta - Cikampek TollRoad
Bekasi, Cikarang,Karawang, Cikampek,Purwakarta
3 90.000.000 7 305.000.000 25 855.000.000 - -
Ruas PurbalenyiPurbalenyi Toll Road
Bandung, Sumedang,Ciamis, Tasikmalaya,Garut, Cianjur, Cimahi
9 280.000.000 11 250.000.000 40 952.000.000 - -
RuasSurabaya - GempolSurabaya - Gempol Toll Road
Jawa TimurEast Java
2 90.000.000 3 170.000.000 21 785.000.000 - -
Ruas SemarangSemarang Toll Road
Jawa Tengah, YogyakartaCentral Java, Yogyakarta
4 260.000.000 4 165.000.000 27 572.000.000 3 95.000.000
Ruas BelmeraBalmera Toll Road
Sumatra UtaraNorth Sumatera
- - 5 135.000.000 32 940.000.000 - -
Ruas PalikanciPalikanci Toll Road
Cirebon, Majalengka, Kuningan, Indramayu
9 245.000.000 3 20.000.000 27 735.000.000 - -
Total 44 1.410.000.000 41 1.345.000.000 263 7.778.000.000 3 95.000.000
Tabel Pembiayaan/Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil Tahun 2020 [F.3]Table of Micro and Small Business Financing/Funding in 2020 [F.3]
Dana yang disalurkan dalam Program Kemitraan digunakan untuk membiayai modal kerja atau pembelian aset dalam rangka meningkatkan produksi dan penjualan. Tujuan dari Program Kemitraan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan usaha kecil agar menjadi tangguh dan mandiri. Program Kemitraan ini cukup memudahkan mitra binaan dengan besaran jasa administrasi dana pinjaman ditetapkan satu kali pada saat pemberian pinjaman sebesar 3% per tahun dari saldo pinjaman awal tahun.
Funds disbursed in the Partnership Program are used to finance working capital or purchase of assets in order to boost production and sales. Purpose of this Partnership Program is to develop capability of small enterprises to become resilient and independent. This Partnership Program ease the partners, with amount of loan fund administration services is stipulated once at the time of loan disbursement of 3% per annum from the initial loan balance of the year.
122 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Program Bina Lingkungan [GRI 103-3, 413-1, 413-2][F.23][F.25]
Program Bina Lingkungan merupakan kegiatan pemberdayaan serta pemberian bantuan, antara lain berupa pembangunan sarana dan prasarana umum masyarakat di wilayah operasional Perseroan dan seluruh wilayah Indonesia. Sesuai ketentuan, dana Program Bina Lingkungan digunakan untuk tujuan yang memberikan manfaat kepada masyarakat di seluruh wilayah Indonesia dalam bentuk:1. Bantuan korban bencana alam dan bencana non
alam termasuk yang disebabkan oleh wabah;
Community Development Program [GRI 103-3, 413-1, 413-2][F.23][F.25]
The Community Development Program is an activity of empowering and providing assistance, among others in form of construction of public facilities and infrastructure in the operational areas of the Company and across Indonesia. In accordance with the provisions, funds for the Community Development Program are used for the purpose of providing benefits to communities throughout Indonesia in form of:1. Assistance for victims of natural disasters and
non-natural disasters including those caused by epidemics;
Pusat/RuasCentral/Toll
Road
Wilayah BinaanPartner Area
SektorSektor
PertanianAgriculture
PeternakanAnimal Husbandry
PerkebunanPlantation sectors
TotalTotal
MB Rp MB Rp MB Rp MB Rp
Kantor PusatHead Office
Di luar wilayah operasional kantor cabangNon-Branch OfficeOperational Area
- - - - 827 40.000.000.000 828 40.400.000.000
Ruas JagorawiJagorawi Toll Road
Jakarta Timur, Bogor, SukabumiEast Jakarta, Bogor, Sukabumi
- - 5 120.000.000 - - 42 1.405.000.000
Ruas Jakarta - Tangerang - CengkarengJakarta - Tangerang- CengkarengToll Road
Jakarta Selatan,Jakarta Utara,Jakarta Timur,Jakarta Pusatdan JakartaBaratSouth Jakarta,North Jakarta,East Jakarta,Central Jakartaand WestJakarta
- - - - - - 78 1.999.000.000
Ruas Jakarta -CikampekJakarta - Cikampek TollRoad
Bekasi, Cikarang,Karawang, Cikampek,Purwakarta
- - - - - - 35 1.250.000.000
Ruas PurbalenyiPurbalenyi Toll Road
Bandung, Sumedang,Ciamis, Tasikmalaya,Garut, Cianjur, Cimahi
2 45.000.000 - - - - 62 1.527.000.000
RuasSurabaya - GempolSurabaya - Gempol Toll Road
Jawa TimurEast Java
- - 6 120.000.000 - - 32 1.165.000.000
Ruas SemarangSemarang Toll Road
Jawa Tengah, YogyakartaCentral Java, Yogyakarta
1 15.000.000 4 90.000.000 - - 43 1.197.000.000
Ruas BelmeraBalmera Toll Road
Sumatra UtaraNorth Sumatera
- - - - - - 37 1.075.000.000
Ruas PalikanciPalikanci Toll Road
Cirebon, Majalengka, Kuningan, Indramayu
- - - - 1 20.000.000 40 1.020.000.000
TotalTotal
3 60.000.000 15 330.000.000 828 40.020.000.000 1.197 51.038.000.000
Tabel Pembiayaan/Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil Tahun 2020 Table of Micro and Small Business Financing/Funding in 2020
123Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan KomunitasCommitment to Develop and
Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
2. Bantuan pendidikan, dapat berupa pelatihan, prasarana dan sarana pendidikan;
3. Bantuan peningkatan kesehatan;4. Bantuan pengembangan prasarana dan/atau sarana
umum;5. Bantuan sarana ibadah;6. Bantuan pelestarian alam; dan/atau7. Bantuan sosial kemasyarakatan dalam rangka
pengentasan kemiskinan, termasuk untuk:a. Elektrifikasi di daerah yang belum teraliri listrik, b. Penyediaan sarana air bersih,c. Penyediaan sarana mandi cuci kakus,d. Bantuan pendidikan, pelatihan, pemagangan,
promosi, dan bentuk bantuan lain yang terkait dengan upaya peningkatan kemandirian ekonomi usaha kecil selain mitra binaan program kemitraan,
e. Perbaikan rumah untuk masyarakat tidak mampu, serta
f. Bantuan pembibitan untuk pertanian, peternakan dan perikanan; atau bantuan peralatan usaha.
Kegiatan program BL yang telah dilakukan oleh Perseroan sepanjang tahun 2020 di antaranya sebagai berikut.
Bantuan Korban Bencana Alam dan bencana non alam termasuk yang disebabkan oleh wabah
Program dilakukan melalui pemberian bantuan kepada masyarakat korban banjir Jabotabek, Sukabumi dan longsor Cigudeg Bogor berupa makanan, obat-obatan, sembako, selimut. Bantuan bencana non alam (pandemic COVID-19) berupa handsanitizer, masker, vitamin, thermometer infra, chamber disinfektan untuk 4 stasiun (stasiun Tebet, Kalibata, Pasar Minggu dan Cilebut), Rapid test, Ventilator untuk Pemprov Jawa Barat ditempatkan di RS Umum Tasikmalaya. Bantuan sembako untuk warga masyarakat di wilayah Jabotabek, Bandung, Semarang, Surabaya serta alat kesehatan dan obat-obatan untuk Satgas Bencana Provinsi Jawa Barat dan DKI Jakarta serta sharing cost untuk Satgas Bencana dalam rangka DKI berbagi masker kepada masyarakat di wilayah Jakarta Timur. Pada tahun 2020, Jasa Marga ditunjuk sebagai Koordinator Satuan Tugas Bencana Nasional BUMN Wilayah Provinsi Jawa Barat yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan kegiatan tanggap bencana secara terencana dan terpadu di Wilayah Jawa Barat. Untuk bantuan korban bencana alam tahun 2020, Jasa Marga menyalurkan dana sebesar Rp7.741.497.242.
2. Educational assistance, can be in the form of training, educational infrastructure and facilities;
3. Health improvement assistance;4. Assistance for the development of public
infrastructure and/or facilities;5. Donation to worship place;6. Nature conservation assistance; and/or7. Community social assistance in the poverty
alleviation context, including for:a. Electrification in non-electrified areas,b. Provision of clean water facilities,c. Provision of toilet and washing facilities,d. Educational assistance, training, apprenticeship,
promotion, and other forms of assistance related to efforts to increase the economic independence of small enterprises other than partners through the partnership program,
e. Home improvements for the poor, as well
f. Nursery assistance for agriculture, livestock and fisheries; or business equipment assistance.
The BL program activities that have been carried out by the Company throughout 2020 include the following.
Aid to Natural Disaster Victims and non-natural disasters including those caused by epidemics.
The program is carried out through the provision of assistance to the victims of the Jabotabek, Sukabumi and Cigudeg Bogor landslides in form of food, medicines, basic necessities, blankets. Non-natural disaster assistance (COVID-19 pandemic) in form of handsanitizers, masks, vitamins, infrared thermometers, disinfectant chambers for 4 stations (Tebet, Kalibata, Pasar Minggu and Cilebut stations), Rapid tests, ventilators for the West Java Provincial Government at Tasikmalaya General Hospital . Basic food assistance for residents in the Greater Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya areas as well as medical devices and medicines for the West Java and DKI Jakarta Disaster Task Force as well as sharing costs for the Disaster Task Force in the context of DKI to share masks with the people in the East Jakarta area. In 2020, Jasa Marga was appointed as Coordinator of the SOEs National Disaster Task Force for West Java Province which is responsible for implementing planned and integrated disaster response activities in the West Java Region. For assistance for victims of natural disasters in 2020, Jasa Marga distributed funds amounting to Rp7,741,497,242.
124 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Bantuan Pendidikan dan/atau Pelatihan
Program diwujudkan melalui pemberian material untuk ruang kelas, asrama untuk Ponpes, TK, PAUD, SD, SMP, fasilitas olah raga untuk Sekolah Sepak Bola serta Seminar dan workshop untuk Guru tingkat dasar serta laptop, computer, printer, TV, Soundsystem, camera untuk pembelajaran selama wabah pandemic Covid-19 dengan total dana bantuan sebesar Rp2.426.229.100.
Bantuan Peningkatan Kesehatan
Perseroan memberikan bantuan peningkatan kesehatan secara rutin, di antaranya dalam bentuk pengobatan gratis hingga khitanan masal. Biaya yang dikeluarkan untuk bantuan peningkatan kesehatan sebesar Rp44.555.000.
Bantuan Pengembangan Prasarana dan/atau Sarana Umum
Program diwujudkan melalui bantuan berupa pagar, normalisasi sungai, sarana olah raga, paving block untuk balai warga serta bak penampungan air, tenda, kursi, material untuk gapura, material untuk pembuatan Jalan, tandon air dengan total bantuan sebesar Rp1.852.804.250.
Bantuan Sarana Ibadah
Upaya peningkatan sarana ibadah di wilayah masyarakat sekitar dilakukan dalam bentuk pembangunan tempat wudu, perbaikan sarana ibadah, bantuan bahan material dalam pembangunan sarana ibadah. Biaya yang dikeluarkan untuk bantuan sarana ibadah sebesar Rp1.375.819.500.
Bantuan Pelestarian Alam
Program dilakukan melalui penanaman 42 jenis pohonlangka sebanyak 100 pohon bekerjasama dengan Himpunan alumni IPB di rest area 88, dan sebanyak 800 pohon dengan Kakorlantas di KM 4 A Jagorawi, KM 48 Jakarta Cikampek,serta penanaman 100 pohon di rumija KM 207+400B serta penataan sungai dan saluran irigasi di Desa Wisata Situ Gede Bogor, bantuan 100 pohon untuk rumija KM 207 + 400 B Ruas Palikanci dengan total bantuan yang disalurkan sebesar Rp431.385.500.
Education and/or Training Assistance
The program is realized through the provision of materials for classrooms, dormitories for Islamic boarding schools, kindergartens, early childhood schools, elementary, junior high schools, sports facilities for football schools as well as seminars and workshops for elementary teachers as well as laptops, computers, printers, TVs, sound systems, cameras for learning during the Covid-19 pandemic outbreak with a total proceeds amounting Rp2,426,229,100.
Health Improvement Assistance
The Company provides regular health improvement assistance, including in form of free medical treatment to mass circumcision. The budget for health improvement assistance amounted to Rp44,555,000.
Development Assistance for Public Infrastructure and/or Facilities
The program is realized through assistance in the form of fences, river normalization, sports facilities, paving blocks for community centers and water reservoirs, tents, chairs, materials for gates, materials for road construction, water reservoirs with a total assistance of Rp1,852,804,250.
Worship Facilities Assistance
Efforts to improve religious facilities in the surrounding community are carried out in form of building ablution places, repairing places of worship, and material assistance in the construction of worship places. The budget for religious facilities assistance amounted to Rp1,375,819,500.
Nature Conservation Assistance
The program is carried out by planting 42 rare tree species of 100 trees in collaboration with IPB alumni association in rest area 88, and 800 trees with Kakorlantas at KM 4 A Jagorawi, KM 48 Jakarta Cikampek, as well as planting 100 trees in the rumija KM 207 + 400B and arrangement rivers and irrigation canals in Situ Gede Tourism Village, Bogor, assistance of 100 trees for rumija KM 207 + 400 B of the Palikanci section with a total aid distributed of Rp431,385,500.
125Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan KomunitasCommitment to Develop and
Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Bantuan Sosial Kemasyarakatan dalam Rangka Pengentasan Kemiskinan
Program diwujudkan melalui pemberian bantuan alat tulis sekolah untuk anak yatim wilayah Jabotabek, kendaraan jeep untuk Komunitas Parang Menoreh Jeep Adventure Desa Majaksingi dan fasilitas pendukung budidaya kopi organik untuk Kelompok Tani Kopi Desa Majaksingi, bantuan untuk Kelompok Tani Klengkeng dalam rangka penataan dan pengembangan Desa Wisata Klengkeng, dalam rangka ketahanan pangan Perusahaan memberi bantuan hewan sapi sebanyak 10 ekor dan kambing sebanyak 18 ekor dengan total bantuan yang telah disalurkan sebesar Rp1.403.968.350.
Community Social Assistance in the Context of Poverty Alleviation
The program is realized through the provision of school stationery assistance for orphans in the Jabotabek area, jeep for the Parang Menoreh Jeep Adventure Community in Majaksingi Village and supporting facilities for organic coffee cultivation for the Majaksingi Village Coffee Farmer Group, assistance for the Klengkeng Farmer Group in the framework of structuring and developing Klengkeng Tourism Village, in the context of food security, the Company provided assistance of 10 cows and 18 goats with a total of Rp1,403,968,350.
Pengembangan Ekonomi Setempat[GRI 103-3, 413-1, 413-2]Local Economic Development [GRI 103-3, 413-1, 413-2]
Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya telah membantu pengembangan usaha mikro, kecil, menengah, dan koperasi (UMKMK) di Indonesia. Salah satunya adalah dengan pemberian alokasi kios bagi UMKM di rest area tol. Alokasi ini dilakukan sebagai salah satu upaya Perseroan dalam mendorong peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat sekitar dengan membuka peluang pemasaran produk di rest area jalan tol. [GRI 103-3, 204-1]
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No 10/PRT/M/2018 mensyaratkan 30% area istirahat jalan tol untuk diisi oleh pelaku UMKMK. Pada praktiknya, Perseroan memberikan jatah yang jauh lebih besar dari persyaratan tersebut.
Jasa Marga (Persero) Tbk, through its subsidiaries, has assisted development of micro, small and medium enterprises and cooperatives (UMKMK) in Indonesia. One of them is by allocating kiosks to MSMEs in toll rest areas. This allocation is carried out as one of the Company's efforts to encourage economic improvement and the welfare of the surrounding society by opening opportunities for product marketing in toll road rest areas. [GRI 103-3, 204-1]
The Minister of Public Works and Public Housing (PUPR) Regulation No. 10/PRT/M/2018 requires 30% of toll road rest areas to be filled by MSME actors. In practice, the Company provides rations that are way higher than these requirements.
Dukungan Terhadap Pencapaian Target Tujuan Pembangunan BerkelanjutanSupport to the Sustainable Development Goals Achievement
Pada tahun 2020, Jasa Marga mulai menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dengan berpedoman pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) dan Creating Shared Value program
In 2020, Jasa Marga started to implement Social and Environmental Responsibility program guided by the Sustainable Development Goals (SDGs) and Creating Shared Value Social and Environmental Responsibility
126 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
No.Tujuan
DestinationDeskripsi
DescriptionInisiatif
InitiativeHasilResult
1
Tanpa KemiskinanZero Poverty
Pengentasan segala bentuk kemiskinan di semua tempatEradication of all forms of poverty everywhere
Pemberian bantuan bencana alam dan non alamProviding assistance for natural and non-natural disasters
Penyaluran bantuan untuk bencana alam dan non alam pandemi COVID-19 sebesar Rp9.145.465.592Distribution of aid for natural and non-natural disasters for the COVID-19 pandemic amounted Rp9,145,465,592
2
Kehidupan Sehat dan SejahteraHealthy and prosperous life
Menggalakkan hidup sehat dan mendukung kesejahteraan untuk semua usiaPromote healthy living and support well-being for all ages
Perbaikan kualitas tempat tinggal dan bantuan pelatihan ekonomi Housing quality improvement and economic training assistance
Pelaksanaan bantuan perbaikan dan sarana ibadah dan tempat tinggal masyarakat sebesar Rp1.420.374.500Implementation of renovation aid for prayer house and public settlement amounted Rp1,420,374,500
3
Pendidikan BerkualitasQuality Education
Memastikan pendidikan berkualitas yang layak dan inklusif serta mendorong kesempatan belajar seumur hidup bagi semua orangEnsure appropriate and inclusive quality education and promote lifelong learning opportunities for all
Pendidikan BerkualitasQuality Education
Pemberian bantuan perbaikan sarana pendidikan, program BUMN Beasiswa TNI Polri sebesar Rp2.426.229.100Providing assistance for the improvement of educational facilities, the BUMN TNI Polri Scholarship program, amounting to Rp2,426,229,100
4
Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi
Decent Work and Economic Growth
Mempromosikan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan inklusif, lapangan pekerjaan dan pekerjaan yang layak untuk semuaPromote sustainable and inclusive economic growth, jobs and decent work for all
Mendukung pengembangan perekonomian daerahSupports regional economic development
Mendukung kemajuan perekonomian masyarakat Majaksingi, Jawa Tengah dan Situgede, Jawa Barat dengan total bantuan sebesar Rp1.852.804.250 Supporting the economic progress of the people of Majaksingi, Central Java and Situgede, West Java with a total donation of Rp1,852,804,250
5
Ekosistem DaratanLand Ecosystem
Mengelola hutan secara berkelanjutan, melawan perubahan lahan menjadi gurun, menghentikan dan merehabilitasi kerusakan lahan, menghentikan kepunahan keanekaragaman hayatiManage forests sustainably, fight land conversion into deserts, stop and rehabilitate land degradation, stop the extinction of biodiversity
Penanaman Pohon Tree planting
Penanaman Pohon langka dan sinergi dengan Korlantas dan Kementerian PUPR dengan total alokasi dana sebesar Rp431.385.500 Rare tree planting and synergy with Korlantas and the Ministry of PUPR with a total allocation of funds of Rp431,385,500
Kontribusi Jasa Marga Tahun 2020 terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Jasa Marga's Contribution to the Sustainable Development Goals in 2020
Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang berkaitan dengan proses bisnis Perusahaan dan memberikan nilai guna bagi masyarakat dan lingkungan.
Program tanggung jawab sosial perusahaan yang dilaksanakan sampai akhir tahun 2020 berkontribusi terhadap pencapaian 5 dari 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan TPB yang telah ditetapkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). [F.25]
program that is related to the Company's business processes and provides value to society and the environment.
The corporate social responsibility program was implemented as end of 2020 contributes to achievement of 5 of the 17 Sustainable Development Goals (SDGs) that have been set by the United Nations (UN). [F.25]
127Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan KomunitasCommitment to Develop and
Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Mekanisme Pengelolaan Keluhan MasyarakatCommunity Grievance Management Mechanism
Sebagai korporasi yang bertanggungjawab, Jasa Marga senantiasa berusaha memastikan bahwa keputusan dan operasional bisnis yang dilakukannya memberikan dampak negatif seminimal mungkin kepada masyarakat dan lingkungan. Untuk bentuk pengendalian tersebut, Perseroan membuka saluran komunikasi yang dapat digunakan pemangku kepentingan dan masyarakat setempat untuk menyampaikan keluhan atau tanggapan mereka terhadap dampak operasi Perseroan. Terhadap semua keluhan yang masuk, Perseroan berkomitmen untuk memberikan solusi terbaik dengan mengedepankan musyawarah untuk mufakat dalam waktu sesingkat-singkatnya. [F.24]
As a responsible corporation, Jasa Marga always strives to ensure that its business decisions and operations have a minimal negative impact on society and the environment. For this form of control, the Company opens communication channels that can be used by stakeholders and the local community to submit their complaints or responses to the impact of the Company's operations. For all complaints that come in, the Company is committed to providing the best solution by promoting deliberation to reach a consensus in the shortest time possible. [F.24]
One Call Center Jasa Marga 14080One Call Center Jasa Marga 14080
MEMBANGUN KEPEDULIAN TERHADAP KELESTARIAN LINGKUNGANBuilding Concerns for Environmental Sustainability
08
Jembatan Tol Manggar Km 13 Jalan Tol Balikpapan-SamarindaManggar Km 13 Toll Bridge Balikpapan-Samarinda Toll Road
130 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Membangun Kepedulian Terhadap Kelestarian Lingkungan Building Concern for Environmental Sustainability
Kelestarian lingkungan merupakan isu nasional yang menuntut komitmen dan tanggung jawab bersama, termasuk dari kalangan dunia usaha dan korporasi. Isu ini mengemuka sejalan dengan kritik terhadap pendekatan pembangunan yang menitikberatkan pada aspek ekonomi, namun mengabaikan aspek lingkungan. Dengan pendekatan seperti itu, walaupun perekonomian tumbuh, namun daya dukung dan kualitas lingkungan kian merosot. Hal itu diperkuat dengan meningkatnya bencana ekologis dari tahun ke tahun, seperti banjir, tanah longsor, kebakaran hutan, dan kekeringan. [GRI 103-1]
Untuk mencegah kerusakan lingkungan, Indonesia telah memiliki berbagai regulasi. Misalnya, Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (UU No. 32/2009) dan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian, yang di dalamnya mengatur tentang industri hijau. Sejalan dengan itu, dalam upaya menyeimbangkan aspek ekonomi, lingkungan dan sosial dalam pembangunan di Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan telah mengeluarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten dan Perusahaan Publik.
Sebagai korporasi yang berorientasi pada keberlanjutan, Jasa Marga berkomitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung berbagi regulasi yang berlaku di Indonesia. Perseroan meyakini bahwa lingkungan hidup yang baik dan sehat merupakan hak asasi setiap warga negara Indonesia, sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 28H Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Dalam konteks ini, Perseroan terus berupaya secara maksimal untuk meningkatkan daya dukung lingkungan, memiliki analisis mengenai dampak lingkungan hidup (AMDAL), melakukan upaya pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan lingkungan hidup (UKL-UPL), memenuhi baku mutu lingkungan, mengedepankan operasional perusahaan yang ramah lingkungan, dan sebagainya. [GRI 103-2][F.1]
Environmental sustainability is a national issue that requires mutual commitment and responsibility, including from the business world and corporations. This issue has surfaced in line with the criticism of a development approach that focuses on economic aspects but ignores environmental aspects. With such an approach, even though the economy is growing, the carrying capacity and quality of the environment are decreasing. This is reinforced by the increase in ecological disasters every year, such as floods, landslides, forest fires, and drought. [GRI 103-1]
To avoid environmental damage, Indonesia already has various regulations. For example, Law Number 32 of 2009 concerning Protection and Management of the Environment (Law No. 32/2009) and Law of the Republic of Indonesia Number 3 of 2014 concerning Industry, which regulates the green industry. In line with that, in an effort to balance the economic, environmental and social aspects of development in Indonesia, the Financial Services Authority has issued the Financial Services Authority Regulation (POJK) No.51/POJK.03/2017 concerning Implementation of Sustainable Finance for Financial Service Institutions, Issuers and Public Company.
As a corporation that is oriented towards sustainability, Jasa Marga is committed to preserving the environment and supporting the sharing of regulations that apply in Indonesia. The Company believes that a good and healthy environment is the human right of every Indonesian citizen, as mandated in Article 28H of the 1945 Constitution of the Republic of Indonesia. In this context, the Company continues to make maximum efforts to increase the carrying capacity of the environment, has an analysis of environmental impact (AMDAL), implementing environmental management and environmental monitoring efforts (UKL-UPL), fulfilling environmental quality standards, prioritizing eco-friendly company operations, and so on. [GRI 103-2][F.1]
131Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Infrastruktur Berbasis Lingkungan dan BerkelanjutanInfrastructure Based on Environment and Sustainability
Jasa Marga menyadari bahwa pembangunan jalan tol turut mengubah bentang alam dan fungsi lahan sehingga potensial mempengaruhi keseimbangan ekosistem. Untuk meminimalkan dampak, Perseroan telah mengembangkan sistem pengelolaan lingkungan melalui pemenuhan terhadap ketentuan dalam pengelolaan lingkungan, menjalankan sistem manajemen lingkungan sesuai standar yang diakui secara internasional, pemanfaatan sumber daya lingkungan yang berkelanjutan, serta perlindungan terhadap keanekaragaman hayati. Kegiatan ini dilaksanakan sejak saat perencanaan, konstruksi, pengoperasian, dan pemeliharaan jalan tol. Kebijakan ini diambil Perseroan sejalan dengan komitmen untuk mewujudkan infrastruktur yang berbasis lingkungan dan berkelanjutan.
Langkah nyata Perseroan untuk mewujudkan komitmen tersebut ditandai dengan keluarnya Surat Keputusan Direksi No. 165/KPTS/2013 tentang Pedoman Sistem Manajemen Lingkungan (SML). Sasaran implementasi kebijakan ini adalah terciptanya lingkungan yang hijau, sehat bersih, asri dan berkualitas di lingkungan usaha perusahaan; terpenuhinya ekosistem di lingkungan usaha perusahaan, dan; tercapainya kepuasan pelanggan dan pemangku kepentingan. [GRI 103-2]
Selanjutnya, untuk memastikan kesiapan daya dukung lingkungan terhadap aset yang dioperasikan, maka seluruh proyek pembangunan jalan tol telah melalui tahap analisis kelayakan lingkungan yang dituangkan dalam dokumen Amdal (Analisis mengenai Dampak Lingkungan) sesuai Peraturan Pemerintah No 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan Hidup. Peraturan-peraturan yang menjadi acuan dalam pengelolaan lingkungan adalah: 1. Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang
Penataan Ruang, dan perubahannya dengan Undang-undang Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
2. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009, tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
3. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009, tentang Kesehatan.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 27 tahun 2012, tentang Izin Lingkungan.
5. Peraturan Pemerintah Nomor 15 tahun 2005, tentang Jalan Tol.
Jasa Marga realizes that toll road construction also changes the landscape and land functions, so that it has the potential to affect the balance of the ecosystem. To minimize impacts, the Company has developed an environmental management system through compliance with environmental management provisions, implementing an environmental management system according to internationally recognized standards, sustainable use of environmental resources, and protection of biodiversity. This activity is carried out from the time of planning, construction, operation and maintenance of toll roads. This policy was taken by the Company in line with the commitment to create infrastructure based on environment and sustainability.
The Company's concrete steps to realize this commitment are marked by the issuance of the Decree of the Board of Directors No. 165/KPTS/2013 concerning Guidelines for Environmental Management Systems (SML). The targets for implementing this policy are the creation of a green, healthy, clean, beautiful and quality environment in the company's business environment; the fulfilment of the ecosystem in the company's business environment, and; achieve customer and stakeholder satisfaction. [GRI 103-2]
Furthermore, to ensure the readiness of the carrying capacity of the environment for the assets being operated, all toll road construction projects have gone through the environmental feasibility analysis phase as outlined in the AMDAL (Analysis of Environmental Impact) document in accordance with Government Regulation No. 27 of 2012 concerning Environmental Permit. The regulations that become a reference in environmental management are:1. Law Number 26 of 2007 concerning Spatial Planning,
and its amendments to Law Number 11 of 2020 concerning Job Creation.
2. Law Number 32 of 2009, on Environmental Protection and Management.
3. Law Number 36 of 2009, on Health.
4. Government Regulation Number 27 of 2012, concerning Environmental Permit.
5. Government Regulation Number 15 of 2005, concerning Toll Roads.
132 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
6. Peraturan Pemerintah Nomor 27 tahun 2012, tentang Izin Lingkungan.
7. Peraturan Menteri Pekerjaan Umom Nomor 16/PRT/M/2014 tentang Standar Pelayanan Minimal Jalan Tol.
8. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 38 tahun 2019 tentang Jenis Rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang Wajib dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan.
9. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup nomor 16 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Dokumen Lingkungan Hidup.
10.Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 876/Menkes/SK/VIII/2001, tentang Pedoman Teknis Analisis Dampak Kesehatan Lingkungan.
11.Surat Edaran Direksi No. 18/SE/2010 tentang Penghematan Energi dan Pelestarian Lingkungan yang berisi:a. Penghematan energi melalui penggunaan
teknologi baru yang dapat mengurangi penggunaan energi
b. Penggunaan produk-produk yang mengacu kepada eco product
c. Inventarisasi jumlah pohon dalam setiap kegiatan proyek yang akan ditanam kembali
d. Penanaman pohon sebagai akibat dari penebangan pohon yang harus dilakukan
12.Keputusan Direksi No. 165/KPTS/2013 tentang Pedoman Sistem Manajemen Lingkungan (SML) yang bertujuan mencegah terjadinya pencemaran dan/ atau kerusakan lingkungan di sekitar usaha Perusahaan, menjaga kebersihan dan kelestarian fungsi lingkungan.
Dalam upaya mewujudkan infrastruktur berbasis lingkungan dan berkelanjutan, Jasa Marga secara konsisten melakukan berbagai kebijakan pro-lingkungan, sebagaimana uraian berikut:
6. Government Regulation Number 27 of 2012, concerning Environmental Permits.
7. Regulation of the Minister of Public Works Number 16/PRT/M/2014 concerning Minimum Service Standards for Toll Roads.
8. Regulation of the Minister of Environment Number 38 of 2019 concerning Types of Business Plans and/or Activities that Require an Environmental Impact Analysis.
9. Regulation of the Minister of Environment number 16 of 2012 concerning Guidelines for the Preparation of Environmental Documents.
10.Decree of the Minister of Health Number 876/Menkes SK/VIII/2001, concerning Technical Guidelines for Environmental Health Impact Analysis.
11.Board of Directors Circular Letter No. 18/SE/2010 concerning Energy Saving and Environmental Conservation which contains:a. Energy savings through the use of new technology
that can reduce energy use
b. Use of products that refer to eco products
c. Inventory of the number of trees in each project activity that will be replanted
d. Planting trees as a result of tree cutting that shall be done
12.Directors' Decree No. 165/KPTS/2013 concerning Guidelines for Environmental Management Systems (SML) which aim to prevent pollution and/or damage to the environment around the Company's business, maintain cleanliness and preservation of environmental functions.
In an effort to realize infrastructure based on environment and sustainability, Jasa Marga consistently implements various environmental policies, as described below:
Pengelolaan Lahan Land Management
Sebagai korporasi yang bergerak di bidang infrastruktur, Jasa Marga memanfaatkan lahan untuk jalan tol, area penunjang seperti rest area dan perkantoran yang bukan merupakan sumber pencemaran limbah B3 yang memerlukan penanganan khusus, termasuk remediasi dan dekontaminasi. Pengelolaan lahan mengacu pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.101/MENLHK/SETJEN/KUM.1/11/2018 Tahun 2018 tentang Pedoman Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah
As a corporation that operates in infrastructure sector, Jasa Marga utilizes land for toll roads, supporting areas such as rest areas and offices that are not sources of B3 waste pollution which require special handling, including remediation and decontamination. Land management refers to the Regulation of the Minister of Environment and Forestry Number P.101/MENLHK/SETJEN/KUM.1/11/2018 of 2018 concerning Guidelines for Restoring Land Contaminated with Hazardous and Toxic Waste and Regulation of the Minister of
133Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Bahan Berbahaya dan Beracun serta Peraturan Menteri Lingkungan Hidup nomor 38 tahun 2019 Jenis Rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang Wajib Memiliki Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup. [GRI-G4 CRE5]
Environment number 38 of 2019 Types of Business Plans and/or activities that are required to have an environmental impact analysis. [GRI-G4 CRE5]
Tabel Lahan yang Membutuhkan Remediasi atau DekontaminasiTable of Land Requiring Remediation or Decontamination
Alur Proses Pengadaan hingga Pengoperasian Jalan TolProcurement Process Flow to Toll Road Operation
UraianDescription
2020 2019 2018
Panjang jalan yang dimiliki (km)Length of owned road (km)
1.603 1.527 1.527
Panjang jalan yang dioperasikan (km)Length of operated roads (km)
1.191 1.162 1.000
Luas lahan yang dimiliki (m2)Owned land area (m2)
-* 409.700.229,67 394.445.915,00
Luas lahan yang telah diremediasi dan didekontaminasi untuk kebutuhan operasional dan penunjang (m2)Area of land that has been remediated and decontaminated for operational and supporting needs (m2)
0 0 0
Luas lahan yang dinyatakan membutuhkan remediasi namun belum diremediasi (m2)Area of land declared to need remediation but not yet remediated (m2)
0 0 0
Luas lahan yang berpotensi tercemar namun belum diketahui tingkat pencemarannya (m2)Area of land that is potentially contaminated but the level of pollution is not yet known (m2)
0 0 0
*Konsesi yang bertambah di 2020 adalah jalan tol Jogja Bawen sepanjang 75.8 km dan belum ada pengadaan lahan di tahun 2020*Additional concessions in 2020 are the 75.8 km Jogja Bawen toll road and there has been no land acquisition in 2020
Program PemerintahGovernment Program
Kebijakan Perencanaan Jalan TolTol Road Planning Policy
Persetujuan PrakarsaInitiative Approval PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Pt Jasa Marga (Persero) Tbk.
Pemerintah DaerahRegional Government
Kementrian PUPRMinistry of Public Works and Publc Housing
Badan Pengatur Jalan TolToll Road Regulatory Agency
Usulan PrakarsaInitiative Proposal
Prakarsa Badan UsahaBussiness Entry Initiative
Pengadaan TanahLand
Acquisition
Pelelangan Pengusahaan
Jalan TolToll Road
Development Auction
Persiapan PengusahaanDevelopment Preparation
Rencana Umum Jaringan Jalan TolTol Road Network General Plan
Rencana Ruas Jalan TolTol Road Section Plan
4 6
3
2
1 1
5
PendanaanFinancing
Perencanaan Teknik
Technical Planning
Pelaksanaan Konstruksi
Construction Implementation
Operasi dan Pemeliharaan
Operations and Maintenance
Pengambilalihan Konsensi
Concession take over
8 107 9 11
Kompensasi bagi Pemrakarsa / Compensation for Initiator:• Pemberian Tambahan Nilai / Provision of Added Value• Pemberian Hak Manyamakan Penawaran / Provision of Right to Equalize the Offer• Pemberian Prakarsa Proyek Kerjasama / Purchase of Cooperation Project Iniative
Pengadaan lahan untuk jalan tol mengacu pada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum, yang dilakukan sepenuhnya oleh negara melalui Badan Pertanahan Nasional.
Land procurement for toll roads refers to Law of the Republic of Indonesia Number 2 of 2012 concerning Land Acquisition for Development for Public Interest, which is carried out entirely by the state through the National Land Agency.
134 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Apabila dalam proses pengadaan lahan terjadi pemindahan atau permukiman kembali, hal itu sepenuhnya menjadi kewenangan Pemerintah. Sebab itu, laporan ini tidak mengungkapkan jumlah orang yang dipindahkan atau dimukimkan kembali menurut proyek. Walau demikian, bukan berarti Jasa Marga sama sekali tidak peduli jika ekses tersebut terjadi. Melalui Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan serta Program Kemitraan dan Bina Lingkungan, Perseroan memberikan bantuan berupa infrastruktur, dukungan kegiatan ekonomi setempat dan pemberdayaan kepada masyarakat yang terdampak proses pembangunan dan pengoperasian jalan tol.[GRI-G4 CRE7]
If in the land acquisition process there is a transfer or resettlement, this is fully the authority of the Government. Accordingly, this report does not disclose the number of persons displaced or resettled by project. However, it does not mean that Jasa Marga does not care at all if the excess occurs. Through the Corporate Social Responsibility Program and the Partnership and Community Development Program, the Company provides assistance in form of infrastructure, support for local economic activities and empowerment to communities affected by the toll road construction and operation process. [GRI-G4 CRE7]
Dalam membangun atau memperbaiki jalan tol dan fasilitasnya, Jasa Marga menggunakan bahan baku material, seperti aggregate, aspal, pasir, semen, air dan beberapa material lain. Perseroan memastikan bahwa bahan-bahan tersebut, terutama untuk bahan yang tak terbarukan, diperoleh dari para pemasok resmi dan memiliki izin lingkungan dalam proses produksi maupun pengadaan. Di antara material bahan baku yang dipakai tersebut, Jasa Marga juga memastikan bahwa semuanya ramah lingkungan. Sementara itu, untuk bahan-bahan material yang termasuk sebagai bahan beracun dan berbahaya (B3), dalam pengelolaannya, Jasa Marga bekerja sama dengan pihak ketiga yang memiliki izin pengelolaan limbah B3. [F.5]
Dalam pembangunan konstruksi jalan tol, semua bahan baku material yang dipakai adalah sekali pakai sehingga tidak ada yang didaur ulang untuk dipakai lagi. Sementara itu, dalam kegiatan perbaikan jalan tol, Perseroan menghasilkan residu berupa aspal bekas. Residu tersebut tidak bisa didaur ulang, namun bisa dimanfaatkan secara langsung, yakni untuk pengerasan jalan di daerah sekitar ruas tol yang diperbaiki atau dibangun. [F.5]
In building or repairing toll roads and their facilities, Jasa Marga uses raw materials, such as aggregate, asphalt, sand, cement, water and several other materials. The Company ensures that these materials, especially for non-renewable materials, are obtained from official suppliers and have environmental permits in the production and procurement processes. Among the raw materials used, Jasa Marga also ensures that all of the materials are eco-ffriendly. Meanwhile, for materials which are classified as toxic and hazardous (B3), in their management, Jasa Marga cooperates with third parties who have a B3 waste management permit. [F.5]
In toll road construction, all raw materials used are disposable, so nothing is recycled for reuse. Meanwhile, in toll road repair activities, the Company produces residue in the form of used asphalt. The residue cannot be recycled, yet can be used directly, such as for road paving in the area around toll roads that are repaired or built. [F.5]
Penggunaan Material Ramah LingkunganUse of Eco-Friendly Materials
Jenis Material Daur UlangTypes of Recycled Materials
135Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Sebagai bagian dari transformasi Perseroan, saat ini dikembangkan berbagai aplikasi untuk menunjang proses bisnis agar lebih efektif dan efisien. Salah satu di antaranya adalah aplikasi Nota Dinas Elektronik (NDE). Sebelum adanya aplikasi NDE, seluruh kegiatan korespondensi Perseroan dilakukan secara manual yang mengakibatkan tingginya penggunaan kertas. Aplikasi NDE ini menciptakan efisiensi melalui penghematan penggunaan kertas untuk pembuatan nota dinas beserta surat-surat lainnya karena dilakukan secara elektronik.
As part of the Company's transformation, various applications are currently being developed to support business processes to make them more effective and efficient. One of them is the Electronic Service Note (NDE) application. Prior to the NDE application, all correspondence activities of the Company were carried out manually which resulted in high paper usage. This NDE application creates efficiency by saving paper use for making official notes and other letters as it is done electronically.
Total biaya yang dikeluarkan Jasa Marga untuk pengelolaan lingkungan di tahun 2020 banyak dialokasikan untuk biaya maintenance dan pembersihan permukaan panel solar cell setiap tahunnya untuk gedung A, B dan C yang masing-masing mencapai Rp20.000.000 per tahun
Penghematan KertasPaper Saving
Biaya Lingkungan Hidup [F.4]Environmental Budget [F.4]
The total costs allocated by Jasa Marga for environmental management in 2020 were mostly allocated for annual solar cell panel surface maintenance and cleaning costs for buildings A, B and C, respectively, amounted Rp20,000,000 per year.
Ruas Tol Manado BitungManado Bitung Toll Road
136 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Tabel Penggunaan BBM Tahun 2018-2020Table of Petroleum Consumption in 2018-2020
UraianDescription
Konsumsi energi (dalam liter)Energy consumption (in liters)
2020 2019* 2018*
SolarSolar
6.052 2.292 1.538
Dalam menjalankan usaha, Jasa Marga menggunakan energi langsung berupa bahan bakar minyak (BBM), yang terdiri dari jenis bensin (pertalite, premium dan pertamax) serta solar. Kedua jenis sumber energi ini dipakai untuk kendaraan operasional dan kendaraan pengangkutan material jalan tol. Perseroan menyadari bahwa BBM merupakan energi tak terbarukan, yang pasokannya kian menipis. Sebab itu, Perseroan berkomitmen untuk melakukan upaya penghematan dan efisiensi. Di sisi lain, Jasa Marga berupaya untuk memanfaatkan sumber energi alternatif, yakni sumber energi terbarukan, seperti sinar matahari dan sebagainya. Upaya penghematan yang dilakukan, antara lain, mengurangi rapat atau pertemuan tatap muka, dan menggantikannya dengan telekonferensi. [GRI 103-1, 103-2]
Selain itu, Perseroan juga menggunakan energi listrik yang sebagian besar dipasok oleh PT PLN (Persero). Energi listrik dipakai untuk memenuhi kebutuhan operasional kantor pusat, kantor-kantor cabang, penerangan gardu tol, penerangan sekitar fasilitas operasional dan sebagainya.
Menyadari besarnya ketergantungan terhadap penggunaan bahan bakar minyak untuk menjalankan bisnis, maka Perseroan melalui Surat Edaran Direksi No. 18/SE/2010 tentang Penghematan Energi dan Pelestarian Lingkungan mendorong penghematan terhadap penggunaan energi, yaitu bahan bakar minyak dan listrik serta meningkatkan penggunaan energi terbarukan. Kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi laju perubahan iklim akibat emisi gas-gas rumah kaca serta mendukung upaya Pemerintah mengendalikan beban biaya subsidi bahan bakar minyak. [GRI 103-2]
Merujuk pada berbagai kebijakan yang berlaku, selama tahun pelaporan, volume penggunaan energi selama tahun 2020 adalah sebagi berikut: [GRI 103-3, 302-1]
In running its business, Jasa Marga uses direct energy in form of fuel oil (BBM), which consists of gasoline (pertalite, premium and pertamax) and diesel. Both energy sources are used for operational vehicles and toll road material transportation vehicles. The company realizes that BBM is non-renewable energy, whose supply is declining. Therefore, the Company is committed to making savings and efficiency efforts. On the other hand, Jasa Marga strives to utilize alternative energy sources, namely renewable energy sources, such as sunlight and other sources. Efforts to save were made, among others, reducing face-to-face meetings or meetings, and changed to teleconferencing. [GRI 103-1, 103-2]
In addition, the Company also uses electrical energy, which is mostly supplied by PT PLN (Persero). Electrical energy is used to meet the operational needs of the head office, branch offices, lighting for toll gates, lighting around operational facilities and so on.
Realizing the large dependence on the use of fuel oil to run its business, the Company through the Directors Circular No. 18/SE/2010 concerning Energy Saving and Environmental Conservation encourages savings on energy use, namely fuel oil and electricity as well as increasing the use of renewable energy. This policy is expected to reduce the rate of climate change due to greenhouse gas emissions and support the Government's efforts to control the cost burden of fuel oil subsidies. [GRI 103-2]
Referring to various applicable policies, during the reporting year, the volume of energy use during 2020 is as follows: [GRI 103-3, 302-1]
Pengelolaan EnergiEnergy Management
137Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Tabel Konsumsi Energi Total Tahun 2018-2020Table of Energy Consmuption in 2018-2020
UraianUraian
2020 2019* 2018*
Bahan Bakar Minyak (dalam GJ)Fuel Oil (in GJ)
6.306 7.134 8.204
Listrik (dalam GJ)Electricity (in GJ)
518 562 530
Total Konsumsi Energi (dalam GJ )Total Energy Consumption (in GJ)
6.824 7.696 8.734
*Disajikan kembali*Restated
Berdasarkan tabel di atas, konsumsi energi total pada tahun 2020 mencapai 6.824 GJ, turun dibandingkan tahun sebelumnya, yang mencapai 7.696 GJ. [GRI 103-3, 302-1]
Jasa Marga menyadari bahwa pasokan energi listrik dari PLN juga terbatas. Untuk itu, sejak tahun 2017, Perseroan telah melakukan penghematan penggunaan energi untuk penerangan di ruas-ruas jalan tol. Penghematan dilakukan melalui penggunaan lampu LED yang hemat energi dan penggunaan panel surya sebagai sumber energi. Pemasangan listrik tenaga surya juga dilakukan di Gedung Kantor Pusat, baik
Based on the table above, total energy consumption in 2020 reached 6.824 GJ, a decrease compared to the previous year, which reached 7.696 GJ. [GRI 103-3, 302-1]
Jasa Marga realizes that the supply of electrical energy from PLN is also limited. For this reason, since 2017, the Company has made energy savings for lighting on toll road sections. Savings are made through the use of energy-efficient LED lamps and the use of solar panels as an energy source. The installation of solar power is also carried out at the Head Office Building, both the existing Head Office, the New Head Office and the New
Tabel Penggunaan BBM Tahun 2018-2020Table of Petroleum Consumption in 2018-2020
Tabel Penggunaan Energi Listrik Tahun 2020Table of Electric Energy Consmuption in 2020
UraianDescription
2020 2019* 2018*
Konsumsi Listrik (kWh)Electricity Consumption (kWh)
143.794 155.964 147.079
Konsumsi Energi (dalam GJ)Energy Consumption (in GJ)
518 562 530
*Disajikan kembali*Restated
UraianDescription
Konsumsi energi (dalam liter)Energy consumption (in liters)
2020 2019* 2018*
PremiumPremium
78.864 94.567 58.897
PertalitePertalite
61.080 65.758 102.637
PertamaxPertamax
29.837 36.831 51.663
Pertamax TurboPertamax Turbo
8.558 9.141 25.159
Total 184.391 208.588 239.893
Konsumsi Energi (dalam GJ)Energy Consumption (in GJ)
6.306 7.134 8.204
*Disajikan kembali*Restated
138 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Tabel Intensitas Konsumsi Energi Tahun 2018-2020Energy Consumption Intensity Table 2018-2020
UraianDescription
2020 2019* 2018*
Realisasi Pemakaian Energi (kWh)Realized Energy Consumption (kWh)
143.794** 155.964 147.079
Luas Bangunan (m2)Building Area (m2)
1.513.024,96** 1.702.074,96 1.112.712,26
Lajur Di Bawah Luas Bangungan (m2)Lane Under Building Area (m2)
0,10 0,09 0,13
*Disajikan kembali / Restated**Data Gedung A + Gedung B / Building A + Building B Data
Tabel Pemanfaatan Lampu Hemat Energi (LED)Energy Saving Lamp Utilization Table (LED)
Tabel Pemanfaatan Energi Terbarukan/Panel SuryaRenewable Energy Utilization Table/Solar Panel
DeskripsiDescription
2020 2019 2018
Penggunaan Lampu LEDUse of LED Lights
7.785 4560 5011
Total Konsumsi Energi (dalam GJ)Total Energy Consumption (in GJ)
5.363,50 2.151,69 3.785,76
DeskripsiDescription
2020 2019 2018
Penggunaan Lampu Panel Surya (kWh)Use of Solar Panel Lights (kWh)
219.705,60* 0,80 -
Total Konsumsi Energi (dalam GJ)Total Energy Consumption (in GJ)
790,94 0,00 -
*Data Kantor Pusat Gedung A + B + C*Head Office Data Building A + B + C
Intensitas pemakaian energi Jasa Marga selama tiga tahun terakhir mengalami fluktuasi terkait dengan restrukturisasi organisasi dan peningkatan kapasitas layanan. Pada periode pelaporan Perseroan belum menetapkan target, dasar pengukuran dan melakukan audit energi, sehingga penghitungan intensitas energi dilakukan secara manual dengan membandingkan pemakaian energi listrik (kWh) dibandingkan luas bangunan (m2) yang menghasilkan nilai intensitas energi bangunan. Dengan rumus tersebut diperoleh IKE bangunan gedung Kantor Pusat Jasa Marga sebagai berikut: [GRI CRE1][F.6]
Jasa Marga's energy consumption intensity during the last three years has fluctuated in relation to organizational restructuring and increased service capacity. In the reporting period, the Company has not set targets, measurement bases and conducted energy audits, so the energy intensity calculation is done manually by comparing the electricity consumption (kWh) versus the building area (m2) which results in a building energy intensity value. With this formula, the IKE of Jasa Marga Headquarters building is obtained as follows: [GRI CRE1][F.6]
Intensitas EnergiEnergy Intensity
Kantor Pusat eksisting, Kantor Pusat Baru dan gedung Baru Kantor Cabang Jagorawi. Daya terpasang di gedung lama adalah 194.635 watt per jam (Wh) dan gedung baru 103.435 Wh.
Jagorawi Branch Office building. The installed power in the old building is 194,635 watts per hour (Wh) and the new building is 103,435 Wh.
139Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Tabel Intensitas EnergiEnergy Intensity Table
DeskripsiDescription
2020 2019* 2018*
Realisasi Pemakaian Energi (GJ)Realization of Energy Use (GJ)
6.824 7.696 8.734
Panjang ruas jalan dikelola (km)Length of toll section under management (km)
1.191 1.162,00 1.000,00
Intensitas Energi (GJ/km)Energy Intensity (GJ/km)
5,72 6,62 8,73
*Disajikan Kembali / Restated
Dengan merujuk pada Tabel Nilai IKE Standard Bangunan Gedung Perkantoran Pemeriintah, maka penggunaan energi listrik di Kantor Pusat Jasa Marga tahun 2020 dan 2019 masih masuk kategori Sangat Efisien, yaitu 0,10 kWh/m2/tahun.
Selain intensitas energi bangunan/gedung, Jasa Marga juga melakukan penghitungan intensitas energi dengan membandingkan penggunaan energi total (GJ) dibandingkan panjang ruas jalan tol yang dioperasikan. Berdasarkan rumus itu, nilai intensitas energi tahun 2020 tercatat sebesar 801,64 GJ/km (2020), turun dibanding tahun 2019, yang mencapai 1.037,84 GJ/Km. [GRI 103-3, 302-3][F.6]
Referring to the Standard IKE Value Table for Government Office Buildings, the use of electrical energy at Jasa Marga Headquarters in 2020 and 2019 is still classified in Very Efficient category, namely 0,10 kWh/m2/year.
In addition to the energy intensity of buildings/buildings, Jasa Marga also calculates energy intensity by comparing the total energy use (GJ) against the length of toll roads being operated. Based on this formula, the energy intensity value in 2020 was recorded at 801.64 GJ/km (2020), a decrease compared to 2019, which reached 1,037.84 GJ/Km. [GRI 103-3, 302-3][F.6]
Tabel Nilai IKE Standard di Bangunan Gedung Perkantoran Pemerintah Berdasarkan Permen ESDM No. 13/2012Table of IKE Standard Value in Government Office Buildings Based on Permen ESDM No. 13/2012
KriteriaCriteria
Ber-ACWith AC
Tanpa ACWithout AC
kWh/m2/bulan kWh/m2/tahun* kWh/m2/bulan kWh/m2/tahun*
Sangat efisienVery efficient
<8.5 <120 <3,4 <40,8
EfisienEfficient
8,5-14 120-168 3,4-5,6 40,8-67,2
Cukup EfisienFairly Efficient
14-18,5 168-222 5,6-7,4 67,2-88,8
BorosNot Efficient
>18,5 >222 >7,4 >88,8
Sumber: Jurnal Teknik Mesin (JTM): Vol. 06, Edisi Spesial 2017*konversi dalam setahunSource: Journal of Mechanical Engineering (JTM): Vol. 06, Special Edition 2017*Conversion within a year
Salah satu strategi penting dalam pengelolaan energi sesuai ISO 14001:2015 Sistem Manajemen Lingkungan adalah pelaksanaan efisiensi energi. Perseroan telah melakukan efisiensi penggunaan energi seperti penggunaan PLTS di Kantor Pusat yang menghasilkan efisiensi energi sebesar 20%, penggunaan LED sebesar 30%, pemasangan dimner untuk PJU di ruas tol yang dikelola PT Jasamarga Bali Tol sebesar 25%, serta penghematan bahan bakar minyak sebesar 5-10%. [F.7]
One of the important strategies in energy management according to ISO 14001:2015 Environmental Management System is the implementation of energy efficiency. The Company has made energy use efficiency such as using PLTS at the Head Office which produces energy efficiency of 20%, LED use by 30%, installation of dimers for PJUs on toll roads managed by PT Jasamarga Bali Tol by 25%, and fuel oil savings of 5-10%. [F.7]
140 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Emisi Hasil Pembakaran Bahan BakarEmissions from Fuel Combustion
Pengelolaan Emisi Gas Rumah KacaGreenhouse Gas Emission Management
Emisi gas rumah kaca (GRK) merupakan salah satu pemicu terjadinya pemanasan global dan perubahan iklim. Oleh karena dampak negatif emisi gas rumah kaca yang begitu nyata bagi bumi, maka Jasa Marga berkomitmen untuk mengelola emisi dengan baik. Dalam proses produksi, Perseroan menghasilkan emisi antara lain dari penggunaan energi listrik, dan bahan bakar minyak (BBM). Dalam laporan ini, emisi yang dilaporkan adalah emisi GRK langsung (cakupan 1) yang dihasilkan dari penggunaan bahan bakar fosil (bensin dan solar) dan emisi GRK [Cakupan 2] tidak langsung yang bersumber dari penggunaan listrik. Emisi GRK dominan yang dihasilkan, baik cakupan 1 maupun 2, adalah karbon dioksida (CO2). [GRI 103-1]
Perseroan tidak melakukan pengendalian emisi GRK dari kegiatan operasional jalan tol maupun konstruksi karena pengendalian terhadap kendaraan yang melintas di jalan tol dan aktivitas kontraktor pembangunan jalan tol sebagai sumber emisi GRK berada di luar jangkauan Perseroan sehingga tidak diuraikan dalam laporan ini.
Oleh karena dampak negatif yang ditimbulkan bagi lingkungan, Perseroan terus berupaya untuk mengurangi emisi GRK yang dihasilkan, antara lain, dengan melakukan penghematan penggunaan energi listrik dan BBM. Dalam hal ini, keberhasilan efisiensi energi otomatis akan berdampak pada pengurangan emisi yang dihasilkan Perseroan. Upaya yang lain, Perseroan mengganti refrigeran mesin pengatur udara (AC) dengan bahan yang lebih ramah lingkungan sebagai pengganti freon berbahan chlorofluorocarbon (CFC), serta penggunaan halon yang lebih ramah lingkungan untuk alat pemadam api ringan (APAR). [GRI 103-2, 103-3] [F.12]
Untuk menghitung emisi GRK [Cakupan 1] langsung, metode yang dipakai di Indonesia dan negara-negara non-Annex 1 (negara berkembang) adalah Tier-1, yaitu berdasarkan data konsumsi energi dikalikan faktor emisi default IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change/Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim).
Greenhouse gas (GHG) emissions are one of the triggers for global warming and climate change. Due to the real negative impact of greenhouse gas emissions on the earth, Jasa Marga is committed to managing emissions well. In the production process, the Company produces emissions, among others, from the use of electricity and fuel oil. In this report, emissions reported are direct (scope 1) GHG emissions resulting from the use of fossil fuels (gasoline and diesel) and indirect [Scope 2] GHG emissions from electricity use. The dominant GHG emission produced, both coverage 1 and 2, is carbon dioxide (CO2). [GRI 103-1]
The Company does not control GHG emissions from toll road operational activities or construction because the control of vehicles passing on toll roads and the activities of toll road construction contractors as sources of GHG emissions is outside the Company's reach, so it is not described in this report.
Due to the negative impact on the environment, the Company continues to strive to reduce the resulting GHG emissions, among others, by saving the use of electricity and fuel energy. In this case, the success of automatic energy efficiency will have an impact on reducing the emission produced by the Company. Another effort is to replace the refrigerant for air conditioning machines with more eco-friendly materials as a substitute for freon made from chlorofluorocarbon (CFC), as well as the use of eco-friendly halon for light fire extinguishers (APAR). [GRI 103-2, 103-3] [F.12]
To calculate direct [Scope 1] GHG emissions, the method used in Indonesia and non-Annex 1 countries (developing countries) is Tier-1, which is based on energy consumption data multiplied by the IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change) default emission factor. Intergovernmental on Climate Change).
Emisi GRK ( ) ( )Konsumsi Energi Faktor EmisixTJ kg
thn TJ
kg
thn=
141Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Dari hasil perhitungan sesuai rumus di atas, maka selama tahun pelaporan, Perseroan menghasilkan emisi gas rumah kaca langsung (cakupan 1) dari penggunaan solar dan bensin sebesar 424.479 kgCO2eg, turun dibandingkan tahun 2019 dengan emisi GRK sebesar 477.120 kgCO2eq. [GRI 103-3, 305-1] [F.11]
Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa emisi gas rumah kaca (Cakupan 1) langsung yang disumbang Perseroan pada tahun 2020 turun dibandingkan tahun sebelumnya. Selanjutnya, berdasarkan data emisi tersebut, Perseroan menghitung intensitas emisi dengan cara membandingkan emisi yang dihasilkan dengan jumlah ruas jalan yang dioperasikan. Semakin rendah nilai intensitas emisi, hal itu menunjukkan semakin kecil potensi pencemaran udara. Adapun Nilai Intensitas Emisi tahun 2020 adalah sebesar 356 KgCO2eq, turun dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 411 KgCO2eq. [GRI 103-3, 305-1] [F.11]
Sementara itu, untuk emisi gas rumah kaca tidak langsung (cakupan 2, yaitu yang bersumber dari energi dari luar berupa listrik) diperoleh dengan mengalikan konsumsi listrik (dalam Kwh per tahun) dengan average grid emission factor yang dikeluarkan Kementerian ESDM merujuk RUPTL PLN 2015-2024 yaitu sebesar
From the calculation results according to the formula above, during the reporting year, the Company produced direct greenhouse gas emissions (coverage 1) from the use of diesel and gasoline of 424.479 kgCO2eg, a decrease compared to 2019 with GHG emissions of 477.120 kgCO2eq. [GRI 103-3, 305-1] [F.11]
Based on the table above, it can be seen that direct (Scope 1) greenhouse gas emissions contributed by the Company in 2020 decreased compared to the previous year.
Furthermore, based on the emission data, the Company calculates the emission intensity by comparing the emission produced with the number of roads operated. The lower the emission intensity value, it shows the smaller the potential for air pollution. The Emission Intensity Value in 2020 was 356 KgCO2eq, a decrease compared to the previous year which reached 411 KgCO2eq. [GRI 103-3, 305-1] [F.11]
Meanwhile, indirect greenhouse gas emissions (scope 2, which comes from outside energy in the form of electricity) are obtained by multiplying electricity consumption (in Kwh per year) with the average grid emission factor issued by the Ministry of Energy and Mineral Resources referring to the 2015-2024 RUPTL
Tabel Emisi Gas Rumah Kaca (Cakupan 1) Langsung Tahun 2020Table of Direct (Scope 1) Green House Gas Emission in 2020
Tabel Nilai Intensitas Emisi Tahun 20202020 Emission Intensity Value Table
Deskripsi (dalam kg/TJ setara CO2/km)Description (in kg/TJ CO2 equivalent/km)
2020 2019 2018
Nilai Intensitas EmisiValue of Emission Intensity
356 411 550
Jenis BBMFuel Type
Konsumsi Energi dalam TJEnergy Consumption in TJ Faktor Emisi Default
IPCC (kg /TJ)IPCC Default Emission
Factor (kg/TJ)
Emisi GRK yang Dihasilkan (kg /TJ/Tahun)Generated GHG Emission (kg/TJ/Year)
C=A*B E=C*D
2020 2019* 2018* 2020 2019* 2018*
PremiumPremium
5,89 6,81 7,87 69.300 408.177 471.933 545.391
SolarSolar
0,22 0,07 0,06 74.100 16.302 5.187 4.446
Total 6,11 6,88 7,93 143.400 424.479 477.120 549.837
142 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Tabel Pemenuhan Baku Mutu Tahun 2020Table of Quality Standard Fulfilment in 2020
Jasa Marga melakukan pemantauan terhadap kualitas emisi udara sebagai bagian pemenuhan kepatuhan dan ukuran pengendalian lingkungan yang menjadi bahan masukan kepada Pemerintah sebagai otoritas pengendali jalan tol, dengan ukuran kesesuaian baku mutu lingkungan. Berdasarkan hasil pemantauan rutin selama tahun 2020 menunjukkan bahwa rata-rata kualitas udara di ruas-ruas jalan tol yang dimiliki atau dioperasikan Perseroan berada di bawah ambang batas yang disyaratkan.
Jasa Marga monitors the quality of air emissions as part of compliance and measures of environmental control which become input for the Government as the toll road controlling authority, with a measure of the suitability of environmental quality standards. Based on the results of routine monitoring during 2020, it shows that the average air quality on toll roads owned or operated by the Company is below the required threshold.
Tabel Emisi Gas Rumah Tidak Langsung (Cakupan 2) Tahun 2020Table of Indirect (Scope 2) House Gas Emissions 2020
Konsumsi EnergiEnergy
Consumsption
SatuanUnit
TahunYear
Emisi CO2 yang Dihasilkan (kg/Kwh)Year of Produced CO2 Emissions (kg/Kwh)
2020 2019* 2018* 2020 2019* 2018*
ListrikElectricity
Kwh 143.794 155.964 147.079 134.304 145.670 137.372
*Disajikan Kembali / Restated
NoParameterParameter
Metode AnalisaMethod of
Analysis
PeralatanTools
Kualitas UdaraKualitas Udara
SatuanUnit
Baku MutuQuality
standards
Ter-endahLowest
Ter-tinggiHighest
Rata-rataAverage
1 Debu / Dust Gravimetric Hi-Vol μg/Nm3 230 0,023 479,6 132,76
2 SO2 Pararosanilin Spektrofotometer μg/Nm3 900 4 300 49,7
3 NOx Griess Saltzsman Spektrofotometer μg/Nm3 400 3,56 244 66,7
4 CO NDIRGas
Chromatographyμg/Nm3 30.000 223,18 15.758 4040
5 HC Flame IonisasiGas
Chromatographyμg/Nm3 160 0,001 156 66,17
6 PbEkstraktif, Pengabuan
AAS μg/Nm3 2 0,000002 0,966 0,135
7 NH3 Nessler Spektrofotometer μg/Nm3 - 0,021 76 10,86
8 H2S Methylene Blue Spektrofotometer μg/Nm3 - 0,003 10 2,15
Sumber: OMM, Buku RPL/RKLSource: OMM, Buku RPL/RKL
0,934 kgCO2 /Kwh (2017). Berdasarkan perhitungan itu, emisi gas rumah kaca tidak langsung (cakupan 2) dari penggunaan energi listrik tahun 2020 tercatat sebesar 134.304 kgCO2eq, turun dibandingkan tahun 2019, yang mencapai 145.670 kgCO2eq. [GRI 103-3, 305-2] [F.11] [GRI-G4 CRE3]
PLN. which is 0.934 kg CO2 /Kwh (2017). Based on this calculation, indirect greenhouse gas emissions (coverage 2) from electricity use in 2020 were recorded at 134.304 kgCO2eq, a decrease compared to 2019, which reached 145.670 kgCO2eq. [GRI 103-3, 305-2] [F.11] [GRI-G4 CRE3]
Pengelolaan Kualitas UdaraAir Quality Management
143Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Air merupakan salah satu kebutuhan vital bagi Jasa Marga. Adapun sumber air yang dipakai Perseroan adalah dari PDAM dan air tanah. Perseroan menggunakan air untuk kegiatan pemeliharaan jalan tol dan kebutuhan operasional kantor pusat, kantor regional dan kantor cabang maupun unit-unit fasilitas operasional. Dalam kegiatan pemeliharaan jalan tol, air digunakan untuk kegiatan bengkel, membersihkan badan jalan, campuran aspal, dan mendinginkan badan jalan, sedangkan untuk kantor dan fasilitas operasional, air digunakan untuk kebutuhan sanitasi dan rumah tangga kantor. [GRI 103-1]
Sementara itu, untuk pengelolaan efluen atau air limbah, Jasa Marga mengacu pada Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No.111 Tahun 2003 Pedoman Mengenai Syarat dan Tata Cara Perijinan Serta Pedoman Kajian Pembuangan Air Limbah ke Air atau Sumber Air. [GRI 103-2, 103-3, 303-1, 303-2]
Mengingat sumber air baku untuk PDAM kian terbatas, termasuk proses pengolahannya lebih sulit karena banyak polutan, serta ketersediaan air tanah kian terbatas, maka Perseroan berupaya untuk melakukan penghematan air. Efisiensi dilakukan melalui kampanye pemakaian air secara bijaksana dan hemat, pengecekan instalasi air berkala untuk menghindari kebocoran, serta memanfaatkan kembali air limbah bersih untuk menyiram tanaman di lingkungan kantor. Kegiatan ini menjadi bagian dari tugas dan tanggung jawab fungsi HCS dan Anak Perusahaan. [GRI 103-3, 303-3, 303-4, 303-5]
Dengan berbagai upaya efisiensi itu, pada tahun 2020, jumlah air yang dimanfaatkan Kantor Pusat adalah 40.801 m3, turun dibandingkan tahun 2019, yang mencapai 141.755 m3. Sumber air yang dipakai Kantor Pusat adalah PDAM. [GRI 103-3, 303-3][F.8]
Untuk penggunaan air tanah di luar Kantor Pusat, Jasa Marga melakukan pengawasan dan pemantauan yang ketat agar pengambilan tersebut tidak mengganggu sumber air di sekitar wilayah operasional, terutama sumber air milik masyarakat. Selama periode pelaporan, titik-titik pengambilan air bukanlah kawasan yang rawan air atau krisis air. [GRI 103-3, 303-5][GRI-G4 CRE2]
Water is one of the vital needs of Jasa Marga. The water sources used by the Company are from PDAM and ground water. The Company uses water for toll road maintenance activities and for the operational needs of the head office, regional offices and branch offices and operational facility units. In toll road maintenance activities, water is used for workshops, cleaning road bodies, mixing asphalt, and cooling road bodies, while for offices and operational facilities, water is used for sanitation and office household needs. [GRI 103-1]
Meanwhile, for effluent or wastewater management, Jasa Marga refers to the Minister of Environment Decree No.111 of 2003 Guidelines Regarding Requirements and Procedures for Licensing and Guidelines for the Study of Disposal of Wastewater to Water or Water Sources. [GRI 103-2, 103-3, 303-1, 303-2]
Considering that the raw water source for PDAM is increasingly limited, including the processing process is more difficult because of many pollutants, and the availability of groundwater is increasingly limited, the Company is trying to save water. Efficiency is carried out through campaigns of using water wisely and economically, checking periodic water installations to avoid leaks, and reusing clean waste water for watering plants in the office environment. These activities are part of the duties and responsibilities of the HCS and Subsidiaries' functions. [GRI 103-3, 303-3, 303-4, 303-5]
With these various efficiency efforts, in 2020, the amount of water utilized by the Head Office was 40.801 m3, a decrease compared to 2019, which reached 141.755 m3. The source of water used by the Head Office is PDAM. [GRI 103-3, 303-3][F.8]
For the use of groundwater outside the Head Office, Jasa Marga carries out strict supervision and monitoring so that the extraction does not interfere with water sources around the operational area, especially water sources belonging to the community. During the reporting period, water extraction points were not areas prone to water or water crises. [GRI 103-3, 303-5] [GRI-G4 CRE2]
Pengelolaan Air dan EffluenWater Management and Effluent
144 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Sumberr Pembuangan Air (dalam megaliter)Source of Discharge Water (in milliliters)
Total AreaTotal Area
2020 2019 2018
Sumber Air PermukaanSurface Water Sources
0 0,86 1,43
Sumber Air TanahSumber Groundwater
8,0 11,28 21,46
Pihak ke-33rd party
9,8 0,14 22,89
Total Air yang DibuangTotal Water Wasted
17,8 12,28 1, 57
UraianDescription
Volume penggunaan Air (m3)Volume of Water Use (m3)
2020 2019 2018
Volume Air dari PDAMVolume Air dari PDAM
40.606 141.755 75.540
Volume Air dari Water RecycleVolume Air dari Water Recycle
1.004 1.920 838
UraianDescription
2020 2019 2018
PAM Kantor Pusat Gedung APAM at Head Office Building A
6.251 7.318 6.887
PAM WorkshopPAM at Workshop
9.099 14.584 44.020
Artesis KantorArtesian Well at Office
195 94 834
Artesis WorkshopArtesian Well at Workshop
0 34 4
PAM Kantor Pusat Gedung B, Masjid, dan JagorawiPAM at Head Office Building B, Mosque, and Jagorawi
25.256 119.725 24.633
Total penggunaan airTotal Water Usage
40.801 141.755 76.378
Tabel Total Pembuangan Air Water Discharge Amount Table
Tabel Volume Penggunaan Air di Kantor Pusat Jasa Marga [F.8]Table of Total Water Consumption at Head Office of Jasa Marga [F.8]
Tabel Alokasi penggunaan Air di Gedung Kantor Pusat Jasa Marga [F.8]Table of Water Consumption Allocation at Head Office of Jasa Marga [F.8]
Air limbah merupakan air sisa atau buangan dari pemanfaatan air oleh Jasa Marga. Pengelolaan baku mutu untuk air limbah dan limbah cair mengacu pada Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor Kep-51/MENLH/10/1995 tentang Baku Mutu Limbah Cair bagi Kegiatan Industri. Adapun volume air limbah selama tahun pelaporan adalah sebagai berikut: [GRI 103-3, 303-2, 303-4]
Pengelolaan Air LimbahWastewater Management
Wastewater is residual or waste water from Jasa Marga's water utilization. Management of quality standards for wastewater and liquid waste refers to the Decree of the State Minister for the Environment Number Kep-51/MENLH/10/1995 concerning Quality Standards for Liquid Waste for Industrial Activities. The volume of wastewater during the reporting year is as follows: [GRI 103-3, 303-2, 303-4]
145Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Tabel Hasil Pengujian Air Limbah di Outlet Kantor Pusat Table of Wastewater Testing Results at the Head Office Outlet
Jasa Marga menyadari bahwa terbuka kemungkinan ada pihak ketiga yang memanfaatkan air limbah dari Perseroan yang dibuang ke badan air, seperti selokan atau sungai. Sebab itu, sebelum dibuang ke badan air, Perseroan melakukan pengolahan air limbah tersebut sehingga kualitas air limbah yang dibuat sudah memenuhi baku mutu yang ditetapkan regulator. Pengolahan air limbah dilakukan di Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Adapun pengujian kualitas air limbah dilakukan oleh pihak ketiga yang memiliki izin dan sertifikasi. Sekadar contoh, di bawah ini disajikan hasil pengujian air limbah outlet kantor pusat di Jakarta:
Jasa Marga realizes that it is possible for a third party to utilize waste water from the Company which is discharged into a water body, such as a ditch or river. Therefore, before being discharged into a water body, the Company performs the waste water treatment so that the quality of the waste water produced meets the quality standards set by the regulator. Wastewater treatment is carried out at the Wastewater Treatment Plant (IPAL). The testing of wastewater quality is carried out by a third party who has a license and certification. For example, below are the results of the wastewater test results for head office outlets in Jakarta:
NoDeskripsi
DescriptionSatuan
UnitBaku Mutu
Quality standardsHasil Uji
Test resultsMetode yang dipakai *)
Method used *)
1 pH (Insitu)*) - 6-9 7,94 SNI 06-6989.11-2004
2Padatan Tersuspensi (TSS)Suspended Solids (TSS)
mg/L 30 25 IKM.KHT-41
3 Ammonia Nitogen (NH3-N)*) mg/L 10 SNI.06-6989.30-2005
4Minyak dan LemakOil and Fat
mg/L 5 - IKM.KHT-68 (Spektrofotometri)
5 COD *) mg/L 100 68 SNI 6989.2:2009
6 BOD (20°C, 5 hari) mg/L 30 20 SNI 6989.72:2009
7 Total Coliform Jml/100 mL 3.000 - APHA Ed.22nd 9221.B-2012
8Senyawa Aktif Biru metilenMethylene blue active compound
mg/L 100 0,3
9Zat Organik (KMnO4)Organic Substance (KMnO4)
Mg/L 30 32
Note :*) = Parameter Terakreditasi oleh KAN Nc.LP-852-IDN< = hasil kurang dari Method Detection LimitNote :*) = Parameter with accreditation by KAN Nc.LP-852-IDN< = result below the Detection Limit Method
Dalam proses pembangunan, pengoperasian jalan tol, dan operasional kantor, Jasa Marga menghasilkan berbagai limbah, baik padat maupun cair, baik B3 maupun non-B3. Supaya tidak mengganggu lingkungan, limbah-limbah tersebut dikelola sesuai dengan jenis limbahnya. Untuk sampah domestik, pengelolaannya bekerjasama dengan Dinas Kebersihan untuk dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir; oli bekas genset dan kendaraan operasional diserahkan
In the process of construction, toll road operation, and office operations, Jasa Marga generates various wastes, both solid and liquid, both B3 and non-B3. In order not to disturb the environment, these wastes are managed according to the type of waste. For domestic waste, its management is in collaboration with the Sanitation Office to be disposed of in a landfill; management of used generator set oil and operational vehicles to a certified third party; Used furniture and used electronic
Pengelolaan LimbahWaste Management
146 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Tumpahan yang SignifikanSignificant Spills
Kesungguhan Jasa Marga dalam mengelola lingkungan membawa hasil dengan tidak adanya insiden tumpahan minyak, bahan bakar, limbah, tumpahan bahan kimia, dan sebagainya. Dengan tidak adanya insiden, maka tidak ada dampak negatif signifikan yang dialamatkan ke Perseroan selama tahun 2020. [F.15]
Jasa Marga's seriousness in managing the environment brings results in the absence of incidents of oil, fuel, waste, chemical spills, and so on. With zero incidents, there was no significant negative impacts addressed to the Company throughout 2020. [F.15]
pengelolaannya kepada pihak ketiga yang besertifikat; furniture bekas dan limbah elektronik bekas, seperti komputer, catridge, lampu dan lain-lain, pengelolaanya diserahkan kepada pihak ketiga.[GRI 103-1]
Khusus mengenai limbah sampah, baik di kantor maupun di tempat-tempat istirahat, Jasa Marga menyediakan tempat sampah yang dipisahkan antara sampah organik, non-organik, dan B3 dalam jumlah cukup. Pemisahan dilakukan untuk mempermudah pengolahan sampah, termasuk dalam pemrosesan daur ulang oleh pihak ketiga. Kebijakan pemilahan sampah merujuk pada Keputusan Direksi No. 165/KPTS/2013 tentang Pedoman Sistem Manajemen Lingkungan di Lingkungan Perusahaan dan Anak Perusahaan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Selain itu, melalui Surat Edaran Direksi No. 18/SE-DIR/2011 tentang Pengelolaan Sampah di Jalan Tol, Perseroan juga melakukan pengelolaan sampah secara menyeluruh, baik di rumija tol, rest area/tempat istirahat, lajur jalan tol, gerbang tol, kantor gerbang tol, dan kantor cabang dengan melibatkan pihak-pihak terkait. Pengelolaan sampah yang dilakukan oleh Perseroan merupakan bukti kepedulian dan tanggung jawab Perseroan kepada lingkungan, sekaligus sebagai upaya pemenuhan Standar Pelayanan Minimal. [GRI 103-2, 103-3, 303-2] [F.13]Sejalan dengan komitmen terhadap kelestarian lingkungan, dalam penanganan limbah B3, Jasa Marga bekerja sama dengan pihak ketiga yang memiliki izin dan sertifikasi untuk pengangkutan, pengelolaan, dan pemanfaatan limbah B3. Limbah yang mengandung Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) terdiri dari limbah B3 padat, cair, gas, dan partikulat. Sepanjang 2020, jumlah limbah B3 yang dihasilkan Jasa Marga mencapai 9,6 ton. [GRI 103-3, 306-2][F.13][F.14]
waste, such as computers, cartridges, lamps and others, the management is left to a third party. [GRI 103-1]
With regards to solid waste, both in offices and rest areas, Jasa Marga provides waste bins that are separated between organic, non-organic and B3 waste in sufficient quantities. Separation is carried out to facilitate waste processing, including recycling processing by third parties. Waste sorting policy refers to the Decree of the Board of Directors No. 165/KPTS/2013 concerning Guidelines for Environmental Management Systems within the Company and Subsidiaries of PT Jasa Marga (Persero) Tbk. In addition, through the Directors Circular No. 18/SE-DIR/2011 concerning Waste Management on Toll Roads, the Company also carries out comprehensive waste management, both in toll rumija, rest areas/rest areas, toll road lanes, toll gates, toll gate offices, and branch offices by involving parties. -related parties. Waste management carried out by the Company is a proof of the Company's concern and responsibility for the environment, as well as an effort to meet the Minimum Service Standards. [GRI 103-2, 103-3, 303-2] [F.13]
In line with its commitment to environmental sustainability, in handling B3 waste, Jasa Marga collaborates with third parties that have licenses and certificates for the transportation, management and utilization of B3 waste. Waste containing hazardous and toxic materials (B3) consists of solid, liquid, gas, and particulate B3 waste. Throughout 2020, total B3 wastes generated by Jasa Marga achieved 9.6 ton. [GRI 103-3, 306-2][F.13][F.14]
147Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Keanekaragaman HayatiBiodiversity
Keanekaragaman hayati adalah kekayaan atau bentuk kehidupan di bumi, baik tumbuhan, hewan, mikroorganisme, genetika yang dikandungnya, maupun ekosistem, serta proses-proses ekologi yang dibangun menjadi lingkungan hidup. Perseroan menyadari bahwa melindungi keanekaragaman hayati merupakan hal yang penting untuk memastikan kemampuan spesies tanaman dan hewan, keanekaragaman genetik, dan ekosistem alami untuk bertahan hidup. Selain itu, sulit dimungkiri bahwa ekosistem alami menyediakan air dan udara bersih, dan berkontribusi pada keamanan pangan dan kesehatan manusia. Keanekaragaman hayati juga berkontribusi secara langsung pada penghidupan masyarakat lokal sehingga terjaganya keanekaragaman hayati turut berkontribusi dalam mengurangi kemiskinan, sekaligus mewujudkan pembangunan berkelanjutan. [GRI 103-1]
Jasa Marga menyadari bahwa dalam pembangunan infrastruktur jalan tol berdampak terhadap keanekaragaman hayati akibat perubahan fungsi lahan dan kawasan. Namun integrasi pembangunan jalan tol sebagai bagian dari tata ruang nasional memberikan jaminan bahwa kawasan-kawasan dilindungi tetap terjaga kualitasnya sehingga secara umum, dampak lingkungan terhadap ekosistem dapat dikendalikan. Nilai keanekaragaman hayati menjadi salah satu topik dalam penyusunan rencana kajian kelayakan, analisis mengenai dampak lingkungan, dan konsultasi publik terkait pengadaan lahan untuk pembangunan jalan tol. [GRI 103-2]
Penetapan lokasi jalan tol dilakukan oleh pemerintah dengan mengacu pada kebijakan penataan ruang nasional. Sepanjang masa pelaporan seluruh konsesi jalan yang baru dioperasikan Perseroan tidak dibangun dalam atau berdampingan dengan kawasan lindung, atau kawasan dengan keanekaragaman hayati tinggi di luar kawasan hutan lindung. Dengan demikian, tidak terdapat dampak signifikan dari pengoperasian dan pemeliharaan jalan tol terhadap keanekaragaman hayati, jenis-jenis hewan dan tumbuhan yang dillindungi. [GRI 103-3, 304-1] [F.9]
Untuk mendukung keanekaragaman hayati, langkah konkret yang dilakukan Jasa Marga adalah melanjutkan inisiatif penghijauan pohon endemik. [F.10]
Biodiversity is the wealth or form of life on earth, both plants, animals, microorganisms, the genetics they contain, as well as ecosystems, as well as ecological processes that are built into the living environment. The Company realizes that protecting biodiversity is essential to ensure the survival of plant and animal species, genetic diversity and natural ecosystems. In addition, it is hard to deny that natural ecosystems provide clean water and air, and contribute to food security and human health. Biodiversity also contributes directly to the livelihoods of local communities so that the preservation of biodiversity also contributes to alleviate poverty, as well as realizing sustainable development. [GRI 103-1]\
Jasa Marga realizes that toll road infrastructure development has an impact on biodiversity due to changes in land and area functions. However, the integration of toll road development as part of the national spatial plan provides assurance that the quality of protected areas is maintained so that in general, the environmental impact on the ecosystem can be controlled. The value of biodiversity is one of the topics in the preparation of a feasibility study plan, an analysis of environmental impacts, and public consultations related to land acquisition for toll road construction. [GRI 103-2]
The government will determine the location of toll roads by referring to the national spatial planning policy. During the reporting period, all new concessions operated by the Company were not built in or adjacent to protected areas, or areas with high biodiversity outside the protected forest areas. Thus, there is no significant impact from the operation and maintenance of toll roads on protected biodiversity, animal and plant species. [GRI 103-3, 304-1] [F.9]
To support biodiversity, Jasa Marga has taken concrete steps to continue its endemic tree reforestation initiative. [F.10]
148 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Data Penanaman Pohon PT Jasa Marga (Persero) Tbk PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Tree Planting data
NoRegional / APJTRegional / APJT
Jumlah Pohon ditanam
Total Trees Planted
IAsset Owner (AP Konstruksi)Asset Owner (AP Konstruksi)
1 PT Cinere Serpong Jaya 68
2 PT Jasamarga Japek Selatan 2,000
3 PT Jasamarga Kunciran Cengkareng 6,882
IIAsset Manager (regional dan RO)Asset Manager (regional and RO)
1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division 1,819
2 Representative Office 1 (Jagorawi) 3,357
3 Representative Office 1 (Lingkar Luar Jakarta (JORR Non-S) 1,000
4 Representative Office 1 (Pondok Aren-Bintaro Viaduct-Ulujami) -
5 Representative Office 2 (Cawang-Tomang-Pluit) 400
6 Representative Office 2 (Prof. Dr. Ir. Sedyatmo) 13,066
7 Representative Office 2 (Jakarta-Tangerang) 200
8 Representative Office 3 (Cikampek-Padalarang) 3,125
9 Representative Office 3 (Padalarang-Cileunyi) 6,556
10 Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division -
11 Representative Office 1 (Jakarta-Cikampek) 3,125
12 Representative Office 2 (Palikanci) 450
13 Representative Office 2 (Semarang Seksi ABC) 390
14 Representative Office 3 (Surabaya-Gempol) 900
15 Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division -
16 Representative Office 1 (Belmera) 300
IIIAsset Manager (AP Operasi dan Konstruksi Operasi)Assets Manager (Operations Subsidiary and Operations Construction)
1 PT Jasamarga Bali Tol 3,300
2 PT Jasamarga Balikpapan Samarinda 75
Tahun 2020, Jasa Marga menanam 247.431 pohon dari berbagai jenis di sisi ruas jalan tol yang dimilikinya. Selain itu, Jasa Marga juga melakukan program penghijauan di RPTRA Kramat Jati sebagai salah satu bentuk program CSR yang dijalankan Perusahaan Komitmen terhadap keanekaragaman hayati juga diwujudkan Jasa Marga dengan membangun nursery (Jagorawi, Dalam Kota, JORR Seksi E, Padaleunyi, Palikanci, Surabaya-Gempol). [F.10]
In 2020, Jasa Marga planted 247.431 trees of various types on the sides of its toll roads. In addition, Jasa Marga also carries out a reforestation program at RPTRA Kramat Jati as a form of CSR program carried out by the Company. Commitment to biodiversity is also manifested by Jasa Marga by building nurseries (Jagorawi, Dalam Kota, JORR Section E, Padaleunyi, Palikanci, Surabaya-Gempol). [F.10]
149Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
NoRegional / APJTRegional / APJT
Jumlah Pohon ditanam
Total Trees Planted
3 PT Jasamarga Gempol Pasuruan 233
4 PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek 400
5 PT Jasamarga Kualanamu Tol 1,700
6 PT Jasamarga Manado Bitung 1,004
7 PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri 950
8 PT Jasamarga Pandaan Malang 1,800
9 PT Jasamarga Pandaan Tol 1,460
10 PT Jasamarga Semarang Batang 2,450
11 PT Jasamarga Solo Ngawi 24,548
12 PT Jasamarga Surabaya Mojokerto 6,605
13 PT Marga Lingkar Jakarta 1,150
14 PT Marga Sarana Jabar 152,595
15 PT Marga Trans Nusantara 150
16 PT Trans Marga Jateng 1,057
IVService ProviderService Provider
1 PT Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta 1,000
2 PT Jasamarga Tollroad Operation 166
3 PT Jasa Marga Tollroad Maintenance 100
4 PT Jasa Marga Related Bussines 3,050
Total 247,431
Jasa Marga is committed to comply with various regulations related to the environment. The Company views this compliance as one of the requirements in order to run a business well. Apart from being realized through the management of materials, energy, emissions, water and waste as mentioned above, Jasa Marga also carries out various environmental program innovations. The programs are among others things, placing sound barriers on the sides of toll roads to reduce noise (noise pollution) for people who live near toll roads. Among these sound barriers have
Jasa Marga berkomitmen untuk mematuhi berbagai regulasi terkait lingkungan hidup. Bagi Perusahaan, kepatuhan tersebut merupakan salah satu syarat agar dapat menjalankan usaha dengan baik. Selain diwujudkan melalui pengelolaan material, energi, emisi, air dan limbah seperti tersebut di atas, Jasa Marga juga melakukan berbagai inovasi program pro-lingkungan. Antara lain, memasang sound barrier atau penghalang suara di pinggir-pinggir jalan tol untuk mengurangi kebisingan (polusi suara) bagi masyarakat yang bermukim di dekat jalan tol. Penghalang
Kepatuhan LingkunganEnvironmental Compliance
150 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Penjelasan DireksiMessage from The Board of Directors
Profil PerusahaanCompany Profile
Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights
Tentang Laporan KeberlanjutanAbout Sustainability Report
Tabel Kepatuhan terhadap Ketentuan LingkunganEnvironmental Compliance Table
UraianDescription
2020 2019 2018
Sanksi Ketidakpatuhan terhadap Peraturan LingkunganSanctions for Non-Compliance with Environmental Regulations
0 0 0
Pengaduan Lingkungan Hidup yang DiterimaEnvironmental Complaints Received
2 2 0
Pengaduan Lingkungan Hidup yang DiselesaikanResolved Environmental Complaints
2 1 0
suara ini di antaranya telah dipasang di ruas jalan tol Kunciran - Cengkareng. Pemasangan penghalang suara tersebut sejalan dengan upaya Jasa Marga menghadirkan jalan tol yang ramah lingkungan. [GRI 103-1]
Komitmen Jasa Marga terhadap berbagai regulasi lingkungan membawa hasil dengan tidak adanya insiden ketidakpatuhan terhadap undang-undang dan peraturan tentang lingkungan hidup selama tahun 2020. Dengan demikian, Perseroan tidak mendapatkan sanksi maupun denda dari regulator. Di sisi lain, kepatuhan lingkungan yang ditunjukkan Jasa Marga membawa hasil dengan diraihnya sejumlah penghargaan lingkungan, seperti disampaikan dalam pembahasan Inisiatif Eksternal (Sertifikasi dan Penghargaan) pada Bab Profil laporan ini. [GRI 103-2]
Sementara itu, selama periode pelaporan, Perseroan menerima dua gugatan terkait lingkungan hidup, yang proses persidangannya sudah selesai dengan kemenangan di pihak Jasa Marga. [GRI 103-3, 307-1] [F.16]
been installed on the Kunciran - Cengkareng toll road section. The installation of sound barriers is in line with Jasa Marga's efforts to provide eco-friendly toll roads. [GRI 103-1]
Jasa Marga's commitment to various environmental regulations has resulted zero incident due to non-compliance with laws and regulations regarding the environment during 2020. Therefore, the Company does not receive any sanctions or fines from regulators. On the other hand, environmental compliance demonstrated by Jasa Marga has resulted in the achievement of a number of environmental awards, as presented in External Initiatives (Certification and Awards) section in the Profile Chapter of this report. [GRI 103-2]
Meanwhile, during the reporting period, the Company encountered two accusation related to environment, which trials had been completed and won by Jasa Marga. [GRI 103-3, 307-1] [F.16]
151Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Membangun Kepedulian terhadap Kelestarian Lingkungan
Building Concerns for Environmental Sustainability
Mengukuhkan Kontribusi Membangun Konektivitas Transportasi
Strengthening Contribution to Building Transportation Connectivity
Komitmen Memajukan dan Memberdayakan Komunitas
Commitment to Develop and Empower The Society
Tata Kelola KeberlanjutanSustainable Governance
Jalan Tol Semarang-SoloSemarang-Solo Toll Road
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
154 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Modal Insani Sebagai Penggerak KemajuanHuman Capital as a Engine of Progress
Modal insani bagi Jasa Marga merupakan aset strategis dalam menciptakan nilai guna memenuhi kepuasan konsumen, sekaligus kunci untuk menghadapi persaingan dan kunci dalam melakukan inovasi. Dalam posisinya yang sangat strategis, modal insani sekaligus adalah mesin penggerak utama Perseroan, serta menjadi pengendali sumber daya yang lain, seperti modal dan teknologi. Mereka juga menjadi garda terdepan pelayanan sehingga sangat berperan dalam membentuk image Jasa Marga di mata konsumen pengguna jalan tol. [GRI 103-1]
Dengan posisi yang sangat strategis seperti itu, maka yang dibutuhkan Jasa Marga dalam keberadaan modal insani adalah karyawan yang unggul, mumpuni dan kompeten di bidangnya, berdedikasi tinggi, memiliki wawasan luas, serta punya kreativitas yang tinggi untuk maju. Satu syarat lagi yang tak kalah penting, mereka harus memiliki visi yang sama dengan visi Perseroan. Apabila kualifikasi serupa itu terpenuhi, maka setengah dari kemajuan dan keberlanjutan Jasa Marga sudah ada di tangan. Peran yang setengah lagi ditentukan oleh kepiawaian manajemen sumber daya manusia dalam mengelola karyawan yang ada sehingga seluruh potensi yang ada bisa dikembangkan secara paripurna.
Jasa Marga views human capital as a strategic asset in creating value in order to meet customer satisfaction, as well as the key to facing competition and the key to innovation. In a very strategic position, human capital is at the same time becomes main engine of the Company, as well as controlling other resources, such as capital and technology. They are also at the forefront of services so that they play a crucial role in building Jasa Marga's image among the toll road users. [GRI 103-1]
With such a very strategic position, Jasa Marga requires existence of human capital as exellent, qualified and competent employees in their fields, highly dedicated, have broad insight, and have high creativity to grow. Another important condition, they shall have the same vision as the the Company. If such qualifications have been fulfilled, next, Jasa Marga's progress and sustainability will be achieved. Another role is determined by expertise of human resource management in managing existing employees so that all existing potential can be fully developed.
Kunjungan Kerja Lapangan Direksi dan Dewan KomisarisJasa Marga ke Proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan.
Jasa Marga's Board of Directors and Board of Commissioners Official Visit to to Jakarta-Cikampek II Selatan Toll Road Project
155
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Untuk mewujudkan modal insani serupa itu, Jasa Marga telah melakukan transformasi penggunaan sumber daya menjadi pengoperasian dan pemeliharaan berbasiskan keunggulan biaya dan penggunaan teknologi. Langkah konkret yang dilakukan Perseroan adalah melakukan perbaikan proses bisnis, peningkatan kapasitas karyawan serta mengembangkan sistem pengelolaan kinerja dan pengembangan pembelajaran untuk mendorong karyawan berkinerja baik, kreatif, dan inovatif.
Ada sejumlah upaya telah dilakukan Jasa Marga untuk mempertahankan keberlanjutan bisnis kompetitif dalam pengoperasian jalan tol. Antara lain, melakukan transformasi penggunaan sumber-daya dalam bidang operasional, khususnya pada transaksi tol, pelayanan lalu lintas, dan pelayanan konstruksi secara bertahap sampai tahun 2022 menjadi pengoperasian dan pemeliharaan dengan konsep keunggulan biaya dan keunggulan operasi berbasis teknologi dengan tujuan meningkatkan EBITDA ruas-ruas tol yang sudah beroperasi dengan memperhatikan efisiensi dan efektivitas operasional. Di bidang organisasi dan modal insani, kebijakan ini diturunkan menjadi perbaikan proses bisnis, peningkatan kapasitas karyawan serta mengembangkan sistem pengelolaan kinerja dan pengembangan pembelajaran untuk mendorong karyawan berkinerja baik, kreatif, dan inovatif. [F.1]
Jasa Marga menerapkan kebijakan tersebut dengan mengacu pada peraturan ketenagakerjaan yang berlaku, khususnya Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, serta praktik-praktik ketenagakerjaan yang umum dilakukan di Indonesia, mulai perencanaan, seleksi dan perekrutan, manajemen karier, remunerasi, hingga jaminan sosial dan pensiun. Selain itu Perseroan pun memperhatikan aspek keselamatan dan kesehatan kerja. Hal ini terlihat dari kebijakan serta program-program yang diselenggarakan Perseroan sehingga karyawan dapat berkontribusi optimal dan menjaga eksistensi Perseroan seiring dengan langkah transformasi yang terus dilakukan. [GRI 103-2]
To achieve the expected human capital, Jasa Marga has transformed the use of resources into operations and maintenance based on cost advantages and the use of technology. The concrete initiatives taken by the Company are to improve business processes, increase employee capacity as well as develop a performance management system and develop learning to encourage employees to perform well, be creative, and innovative.
Jasa Marga has implement several efforts to maintain the sustainability of the competitive business in toll road operations. This includes transforming the use of resources in the operational sector, particularly in toll transactions, traffic services, and construction services gradually until 2022 into operation and maintenance with the concept of cost advantage and technology-based operational excellence with the aim of increasing the EBITDA of sections toll roads that are already operating with due regard to operational efficiency and effectiveness. In the field of organization and human capital, this policy is derived to improve business processes, increase employee capacity as well as develop a performance management system and develop learning to encourage employees to have good performance, creative, and innovative. [F.1]
Jasa Marga has implemented this policy by referring to the prevailing labor regulations, particularly Law No. 13 of 2003 concerning Manpower, as well as common labor practices in Indonesia, from planning, selection and recruitment, career management, remuneration, to social security and pensions. In addition, the Company also pays attention to occupational safety and health aspects. This can be seen from the policies and programs implemented by the Company thereby the employees can contribute optimally and maintain the Company's existence in line with the ongoing transformation steps. [GRI 103-2]
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
156 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Rekrutmen dan TurnoverRekrutmen dan Turnover
Per 30 September 2020, jumlah karyawan Jasa Marga tercatat sebanyak 7.775 orang, berkurang 598 orang, atau 6,45 persen dibandingkan tahun 2019, yaitu sebanyak 8.311. Pengurangan ini terjadi karena Jasa Marga meneruskan kebijakan tahun sebelumnya, yaitu tidak melakukan perekrutan karyawan baru untuk menggantikan karyawan yang meninggalkan masa dinasnya karena pensiun dan mengundurkan diri, serta secara aktif mengurangi jumlah karyawan melalui program alih profesi atau perubahan jalur karier sesuai target pengembangan Perseroan sampai tahun 2022. [GRI 103-3, 401-1]
As of September 30, 2020, total employees of Jasa Marga achieved 7,775, down by 598 people, or 6.45 percent compared to 8,311 in 2019. The decrease occurred because Jasa Marga continued the previous year's policy, namely not recruiting new employees to replace employees who left their service period due to retirement and resignation, and actively reducing the number of employees through professional transfer program or changing career paths base don the Company's development targets until 2022. [GRI 103-3, 401-1]
Tabel Jumlah Karyawan yang Meninggalkan Perusahaan Menurut Wilayah Kerja dan Jenis KelaminTable of Number of Employees Leaving the Company by Work Area and Gender
Tabel Jumlah Karyawan yang Meninggalkan Perusahaan Menurut Sebaran UsiaTable of Number of Employees Leaving the Company by Age Distribution
Tabel Alasan Meninggalkan PerusahaanTable of Reason of Employees Leaving the Company
PenempatanPlacement
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
TotalPriaMale
WanitaFemale
Total
Kantor PusatHeadquaters
19 2 21 59 8 67
Kantor Cabang dan RegionalBranch and Regional Offices
251 50 301 154 54 208
Anak PerusahaanSubsidiary
148 58 206 66 14 80
Total 418 110 528 279 76 355
Kelompok UsiaAge Grioup
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
TotalPriaMale
WanitaFemale
Total
<30 Tahun<30 Years
330 95 425 3 1 4
30-50 Tahun30-50 Years
48 6 54 59 20 79
>50 Tahun>50 Years
40 9 49 217 55 272
Total 418 110 528 279 76 355
Kelompok UsiaAge Grioup
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
TotalPriaMale
WanitaFemale
Total
Pensiun NormalRetirement
111 28 139 170 38 208
Pensiun DiniEarly Retirement
7 1 8 3 1 4
157
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Kepatuhan terhadap Upah Minimum [F.20]Compliance with Minimum Wages [F.20]
Jasa Marga beroperasi di berbagai wilayah di Indonesia. Dengan demikian, upah minimum karyawan tetap baru berbeda-beda, tergantung dengan wilayah kerja karyawan tersebut. Sesuai dengan Undang-undang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, pemberian upah minimum diarahkan kepada pencapaian kebutuhan hidup layak bagi karyawan. Besaran upah minimum sangat tergantung dari masing-masing daerah, yang umumnya menyesuaikan dengan harga kebutuhan pokok, tingkat inflasi, standar kelayakan hidup, dan variabel lainnya.
Sesuai dengan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 226 Tahun 2000, pemberian upah di Jasa Marga senantiasa memperhatikan Upah Minimum Provinsi (yang sebelumnya disebut dengan UMR Tingkat I) dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (yang sebelumnya disebut dengan UMR Tingkat II). Berpatokan pada regulasi tersebut, sekaligus sejalan dengan komitmen untuk memberikan kesejahteraan kepada karyawan, maka Jasa Marga memberikan upah kepada karyawan tetap baru minimal sama dengan upah mininum yang berlaku sesuai dengan wilayah operasional perusahaan. Dalam pemberian upah tersebut, Perseroan tidak membedakan berdasarkan jenis kelamin laki-laki atau perempuan.
Sesuai tabel di atas, jumlah pergantian karyawan (turnover) tahun 2020 lebih rendah dibandingkan tahun 2019 karena Tidak ada Program Alih Profesi di tahun 2020.
Jasa Marga operates in various regions in Indonesia. Thus, the minimum wage for new permanent employees varies depending on the employee's work area. In accordance with Law No.13 of 2003 concerning Manpower, provision of minimum wages is directed at achieving the needs of a decent living for employees. The amount of the minimum wage really depends on each region, which generally adjusts to the price of basic necessities, the rate of inflation, the standard of living, and other variables.
According to the Minister of Manpower and Transmigration Decree Number 226 of 2000, the payment of wages at Jasa Marga always concerns Provincial Minimum Wage (previously known as UMR Level I) and Regency/City Minimum Wages (previously referred to as UMR Level II). Based on these regulations, as well as being in line with the commitment to provide welfare to employees, Jasa Marga provides wages to new permanent employees at least the same as the applicable minimum wages in accordance with the company's operational area. In providing such wages, the Company does not differentiate based on male or female employees.
Based on the table above, the number of employee turnover (turnover) in 2020 is lower than in 2019 because there is no Professional Transfer Program in 2020.
Kelompok UsiaAge Grioup
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
TotalPriaMale
WanitaFemale
Total
PHK Pelanggaran BesarLayoffs of Major Violations
- - 0 - 1 1
Meninggal DuniaPassed Away
14 1 15 3 1 4
Pensiun Sakit / CacatRetirement Sick/Disability
- 4 4 8 3 11
Mengundurkan DiriResign
4 3 7 94 33 127
PKWT Habis KontrakPKWT Expires Contract
282 73 355
Total 418 110 528 278 77 355
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
158 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Berdasarkan tabel di atas, rata-rata karyawan tetap yang baru masuk mendapatkan penghasilan sebesar 144% lebih besar dari upah minimum provinsi yang berlaku, baik untuk pegawai laki-laki maupun perempuan. Perbedaan rasio ini disebabkan besaran penghasilan ditetapkan secara sentralistik di Kantor Pusat dan berlaku sama untuk semua pegawai dalam jenjang dan posisi yang sama.
Based on the table above, averagely, newly recruited employees earn revenues of 144%, higher than the prevailing provincial minimum wage, for both male and female employees. The difference in this ratio is due to amount of the income is determined centrally at the Head Office and applies equally to all employees at the same level and position.
Pekerja Anak dan Kerja Paksa/Wajib Kerja [F.19]Child Labor and Forced/Compulsory Labor [F.19]
Dalam mengelola karyawan, Jasa Marga tunduk dan patuh terhadap Undang-undang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Antara lain, usia minimal karyawan adalah 18 tahun, sedangkan jam kerja yang disepakati adalah 8 (delapan) jam 1 (satu) hari dan 40 (empat puluh) jam 1 (satu) minggu untuk 5 (lima) hari kerja dalam 1 (satu) minggu, sesuai dengan pasal 77 Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Dengan menerapkan kebijakan tersebut, maka selama tahun pelaporan, tidak tercatat temuan kasus pekerja anak dan kerja paksa di Perseroan.
Selain merujuk pada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003, komitmen Perseroan tidak mempekerjakan anak sejalan dengan Konvensi ILO No: 138/1973) tentang Batas Usia Minimum untuk Bekerja (Minimum Age for Admission to Employment),
In managing the employees, Jasa Marga obeys and complies with Law No.13 of 2003 concerning Manpower. Among other things, the minimum age for employees is 18 years, while the agreed working hours are 8 (eight) hours 1 (one) day and 40 (forty) hours 1 (one) week for 5 (five) working days in 1 (one) week, in accordance with article 77 of Law no. 13 of 2003 concerning Manpower. By implementing this policy, during the reporting year, findings of child labor and forced labor were not founded in the Company.
In addition to complying with the Law of the Republic of Indonesia Number 13 of 2003, the Company's commitment not to employ child labor is in line with ILO Convention No: 138/1973) concerning Minimum Age for Admission to Employment, and ILO Convention
Tabel Rasio Standar Upah Terendah Karyawan Tetap Baru Dibandingkan dengan UMPTable Lowest Wage Standard Ratio for New Permanent Employees Compared to UMP
NoLokasi
Location
Upah Karyawan Tetap Baru di Jasa Marga
Wages for New Permanent Employees at Jasa Marga
Upah Minimum ProvinsiProvincial Minimum Wage
RasioRasio
1 DKI Jakarta 4.750.000 4.276.349 111%
2 Banten 4.750.000 4.246.081 112%
3 Jawa Barat 4.750.000 4.594.324 103%
4 Jawa Tengah 4.750.000 2.715.000 175%
5 Jawa Timur 4.750.000 1.768.777 269%
6 Sumatera Utara 4.750.000 2.499.423 190%
7 Kalimantan Timur 4.750.000 2.981.378 159%
8 Sulawesi Utara 4.750.000 3.310.722 143%
Rata-rataAverage
4.750.000 3.299.007 144%
159
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Non Diskriminasi [F.18]Non-Discriminiation [F.18]
Hubungan KetenagakerjaanEmployment Relations
Jasa Marga menyadari bahwa keterlibatan karyawan merupakan penentu keberhasilan pencapaian tujuan Perusahaan. Untuk itu, kebijakan kesempatan kerja, penempatan, serta pengembangan karier karyawan telah dituangkan dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB). Perseroan melaksanakan pengisian formasi dan pengembangan karier secara selektif dan terbuka tanpa diskriminasi (gender, ras, suku, dan agama), dengan memprioritaskan sumber dari dalam Perseroan dengan memperhatikan rekam jejak, prestasi, kemampuan dan kompetensi karyawan.
Kesetaraan juga diberikan Perseroan berkaitan dengan rasio gaji pokok dan remunerasi antara karyawan perempuan dan laki-laki. Perseroan tidak membedakan rasio gaji pokok dan remunerasi berdasarkan jenis kelamin, melainkan pemenuhan kinerja dan kompetensi masing-masing karyawan.
dan Konvensi ILO No: 182/1999) tentang Penghapusan Bentuk-bentuk Pekerjaan Terburuk untuk Anak (Elimination of the Worst Forms of Child Labour). Sedangkan komitmen untuk tidak melakukan kerja paksa selaras dengan Konvensi ILO No: 29/1930 tentang Kerja Paksa atau Kerja Wajib (Forced or Compulsory Labour), dan Konvensi ILO No: 105/1957 tentang Penghapusan Kerja Paksa (Abolition of forced labour).
No: 182/1999) regarding the Elimination of the Worst Forms of Child Labor. Meanwhile, the commitment not to perform forced labor is in line with ILO Convention No: 29/1930 concerning Forced or Compulsory Labor, and ILO Convention No: 105/1957 concerning the Abolition of forced labor.
Perseroan senantiasa melibatkan karyawan dalam pengambilan keputusan terkait masa depan karyawan di Perseroan sehubungan dengan transformasi modal insani. Proses alih profesi atau pilihan karier di anak perusahaan dilakukan sesuai dengan Keputusan Direksi Nomor 56.1/KPTS/2011 tentang Program Pensiun Dini dalam Rangka Pemenuhan Kebutuhan SDM dan Anak Perusahaan PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan Berita Acara Bipartit Manajemen PT Jasa Marga (Persero) Tbk dengan Serikat Karyawan Jasa Marga No. 11/BA-KESEPAKATAN/2017 tanggal 25 Oktober 2017. Proses ini juga disepakati dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB).
Jasa Marga realizes that employee involvement is critical to the success of achieving the Company's goals. Therefore, policies on job opportunities, assignment, and employee career development have been outlined in the Collective Labor Agreement (CLA). The Company carries out a selective and open filling of career formation and development without discrimination (gender, race, ethnicity and religion), by prioritizing internal sources by considering the track record, achievements, abilities and competencies of employees.
Equality is also provided by the Company in relation to the ratio of basic salary and remuneration between female and male employees. The Company does not differentiate between the basic salary and remuneration ratios based on gender, but rather the fulfilment of the performance and competence of
The Company always involves the employees in taking decisions regarding the future of employees in the Company in connection with the transformation of human capital. The process of transfer of professions or career choices in subsidiaries is carried out in accordance with the Board of Directors Decree Number 56.1/KPTS/2011 concerning the Early Retirement Program in Fulfilment of Human Resources and Subsidiaries of PT Jasa Marga (Persero) Tbk and the Minutes of the Bipartite Management of PT Jasa Marga (Persero) Tbk with Jasa Marga Trade Union No. 11/BAKESEPAKATAN/2017 dated October 25, 2017. This process is also agreed in the Collective Labor Agreement (PKB).
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
160 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Selain itu, Perseroan tetap memberikan kesempatan bagi karyawan yang memiliki keterbatasan fisik berupa ketidakmampuan fungsi gerak motorik tangan atau kaki dengan tetap memenuhi persyaratan jabatan pada kelompok jabatan fungsional keahlian dan fungsional staf.
Berikut adalah sebaran karyawan menurut jenjang jabatan, kategori, usia dan jenis kelamin:
each employee. In addition, the Company continues to provide opportunities for employees who have physical limitations in the form of disability in the motor function of the hands or feet while still fulfilling the job requirements in the functional group of expertise and functional staff.
Employees distribution based on position, category, age and gender is as follows:
Tabel Keberagaman Karyawan Berdasarkan Jenjang Jabatan, Usia dan Jenis KelaminTable of Employee Distirbution Based on Position, Gender and Age
Rentang UsiaAge Range
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
TotalTotal
PriaMale
WanitaFemale
TotalTotal
OrangPerson
%OrangPerson
%OrangPerson
%OrangPerson
%OrangPerson
%OrangPerson
%
Direksi dan KomisarisBoard of Directors and Commissioners
10 0,2% 2 0,1% 12 0,2% 17 81% 4 19% 21 100%
< 30 Tahun< 30 Years
0 0% 0 0% 0 0% - 0% - 0% - 0%
30 – 50 Tahun30 – 50 Years
2 20% 1 50% 3 25% 7 88% 1 13% 8 100%
> 50 Tahun> 50 Years
8 80% 1 50% 9 75% 10 77% 3 23% 13 100%
VP, GM, Group Head, Advisor, Senior Auditor
85 1,3% 23 1,6% 108 1,4% 74 80% 18 20% 92 100%
< 30 Tahun< 30 Years
0 0% 0 0% 0 0% - 0% 10 0% - 0%
30 – 50 Tahun30 – 50 Years
47 55% 14 61% 61 56% 32 76% 8 24% 42 100%
> 50 Tahun> 50 Years
38 45% 9 39% 47 44% 42 84% 76 16% 50 100%
Dept Head, DGM, Auditor, Senior Specialist
173 2,7% 82 5,5% 255 3,3% 183 71% 4 29% 259 100%
< 30 Tahun< 30 Years
11 6% 8 10% 19 7% 3 100% - 0% 3 100%
30 – 50 Tahun30 – 50 Years
105 61% 62 76% 167 65% 112 64% 1 36% 174 100%
> 50 Tahun> 50 Years
57 33% 12 15% 69 27% 68 83% 3 17% 82 100%
Sect Head, Manager, JuniorAuditor, Specialist
306 4,8% 102 6,9% 408 5,2% 327 70% 137 30% 464 100%
< 30 Tahun< 30 Years
90 29% 44 43% 134 33% 102 58% 73 42% 175 100%
30 – 50 Tahun30 – 50 Years
140 46% 32 31% 172 42% 145 78% 40 22% 185 100%
> 50 Tahun> 50 Years
76 25% 26 25% 102 25% 80 77% 24 23% 104 100%
Assistant, Assistant Manager, Assistant Auditor, Kepala Gerbang Tol
1.123 17,8% 161 10,9% 1.284 16,5% 1.254 81% 303 19% 1.557 100%
< 30 tahun< 30 Years
318 28% 65 40% 383 30% 1 33% 2 67% 3 100%
30 – 50 tahun30 – 50 Years
629 56% 62 39% 691 54% 974 81% 222 19% 1.196 100%
> 50 tahun> 50 Years
176 16% 34 21% 210 16% 279 78% 79 22% 358 100%
PelaksanaOrganizer
4.619 73,1% 1.109 75,0% 5728 73,5% 4.886 82% 1.053 18% 5.939 100%
< 30 Tahun< 30 Years
2.178 47% 633 57% 2.811 49% 2.821 79% 770 21% 3.591 100%
161
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Tabel Keberagaman Karyawan Berdasarkan Kategori, Usia dan Jenis KelaminTable of Employee Distirbution Based on Category, Gender and Age
Kebijakan non-diskriminasi di Perseroan seperti tersebut di atas merupakan implementasi Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, yang juga selaras dengan Konvensi ILO No: 111/1958 tentang Diskriminasi dalam Kerja dan Jabatan (Discrimination in Respect of Employment and Occupation) yang telah diratifikasi Indonesia. Komitmen menjaga kebaragaman dan non diskriminasi membawa hasil dengan tidak adanya insiden diskriminasi sehingga tidak perlu ada tindakan perbaikan.
Sesuai dengan prinsip non-diskriminasi, Perseroan memberikan gaji pokok dan fasilitas yang sama antara karyawan laki-laki dan perempuan. Perbandingan gaji pokok dan remunerasi antara karyawan laki-laki dan perempuan adalah 1:1 di setiap lokasi operasi yang signifikan, yaitu dalam ruang lingkup provinsi atau kotamadya di mana perusahaan beroperasi. Pemberian remunerasi yang sama antara pria dan wanita
The non-discrimination policy in the Company as mentioned above is an implementation of Law No. 13 of 2003 concerning Manpower, which is also in line with the ILO Convention No: 111/1958 concerning Discrimination in Employment and Occupational Affairs which has been ratified by Indonesia. The commitment to maintaining diversity and non-discrimination brings results in zero discrimination incident thereby not requiring any corrective action.
In accordance with the non-discrimination principle, the Company provides the same basic salary and facilities for male and female employees. The ratio of basic salary and remuneration between male and female employees is 1: 1 at each significant location of operation, that is, within the scope of the province or municipality where the company operates. Providing equal remuneration for men and women is a concrete
Jenjang Jabatan dan UsiaPosition and Age
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
TotalTotal
PriaMale
WanitaFemale
TotalTotal
OrangPerson
%OrangPerson
%OrangPerson
%OrangPerson
%OrangPerson %
OrangPerson
%
Karyawan TetapPermanent employees
4.951 79% 1.220 83% 6.171 79% 5.248 100% 1.291 100% 6.539 100%
< 30 Tahun< 30 Years
1.431 29% 504 41% 1.935 31% 1.732 33% 570 44% 2.302 35%
30 – 50 Tahun30 – 50 Years
2.870 58% 551 45% 3.421 55% 2.861 55% 553 43% 3.414 52%
> 50 Tahun> 50 Years
650 13% 165 14% 815 13% 655 12% 168 13% 823 13%
Karyawan KontrakContract employees
1.355 21% 257 17% 1.612 21% 1.476 100% 296 100% 1.772 100%
< 30 Tahun< 30 Years
1.166 86% 246 96% 1.412 88% 1.195 81% 275 93% 1.470 83%
30 – 50 Tahun30 – 50 Years
151 11% 9 4% 160 10% 208 14% 13 4% 221 12%
> 50 Tahun> 50 Years
38 3% 2 1% 40 2% 73 5% 8 3% 81 5%
Total 6.306 100% 1477 100% 7.783 100% 6.724 100% 1.587 100% 8.311 100%
Rentang UsiaAge Range
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
TotalTotal
PriaMale
WanitaFemale
TotalTotal
OrangPerson
%OrangPerson
%OrangPerson
%OrangPerson
%OrangPerson
%OrangPerson
%
30 – 50 Tahun30 – 50 Years
2.100 45% 390 35% 2.490 43% 1.806 89% 232 11% 2.038 100%
> 50 Tahun> 50 Years
341 7% 86 8% 427 7% 259 84% 51 16% 310 100%
Total 6.316 100% 1.479 100% 7.795 100% 6.741 1.591 8.332
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
162 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Program Alih ProfesiProfessional Transfer Program
Sejak tahun 2017, Jasa Marga menyelenggarakan program Alih Profesi (Alife) bagi karyawan. Kebijakan itu diambil sejalan dengan diimplementasikannya Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) atau program transaksi non tunai di semua gerbang tol di seluruh Indonesia pada tahun 2017. Melalui program Alife, karyawan diberikan pelatihan guna meningkatkan kompetensi keahlian yang dimilikinya. Di samping itu karyawan diberikan pilihan untuk menentukan karier serta profesinya.
Alife merupakan pengalihan pekerjaan atau perubahan jalur karier ke bidang yang berbeda dengan bidang sebelumnya yang bertujuan untuk memberi kesempatan kepada karyawan untuk menambah serta mengembangkan pengalaman baru sesuai dengan kemampuan dan minatnya. Program Alife merupakan penegasan bahwa Jasa Marga tidak mengorbankan kepentingan karyawan dalam menerapkan modernisasi.
Jasa Marga menyelenggarakan Program Alife sebagai alternatif bagi karyawan dari dampak perubahan teknologi serta rencana penerapan transaksi non tunai dan transaksi yang sepenuhnya berbasis teknologi nirsentuh sesuai Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 16/PRT/M/2017 tentang Transaksi Non Tunai di Jalan Tol, dan dengan mengacu pada UU No. 13 Tahun 2003 Pasal 102 yang menyatakan bahwa dalam melaksanakan hubungan industrial, pengusaha dan organisasi pengusahanya mempunyai fungsi menciptakan kemitraan, mengembangkan usaha, memperluas lapangan kerja, dan memberikan kesejahteraan pekerja/buruh secara terbuka, demokratis, dan berkeadilan.
Melalui program Alife, karyawan dipersilakan memilih profesi baru sesuai dengan minat dan bakatnya. Selanjutnya, sebelum dilakukan seleksi
merupakan langkah nyata Perseroan menerapkan Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, dan Konvensi ILO No: 100/1951 tentang Pengupahan yang Sama bagi Pekerja Laki-laki dan Wanita untuk Pekerjaan yang Sama Nilainya (Equal Remuneration for Men and Women Workers for Work of Equal Value).
Since 2017, Jasa Marga has organized a Professional Transfer (Alife) program for employees. This policy was taken in line with the implementation of the National Non-Cash Movement (GNNT) or non-cash transaction program at all toll gates across Indonesia in 2017. Through the Alife program, employees are provided by training to improve their competency skills. In addition, the employees are offered by the choice to determine their career and profession.
Alife is a job transfer or change of career path to a different field from the previous one which aims to provide opportunities for employees to add and develop new experiences according to their abilities and interests. The Alife program is an affirmation that Jasa Marga does not sacrifice the interests of employees in implementing themodernization.
Jasa Marga organizes the Alife Program as an alternative for employees from the impact of technological changes and plans to implement non-cash transactions and transactions that are entirely based on contactless technology in accordance with the Regulation of the Minister of Public Works and Public Housing No. 16/PRT/M/2017 concerning Non-Cash Transactions on Toll Roads, and with reference to Law No. 13 of 2003 Article 102 which states that in carrying out industrial relations, entrepreneurs and business organizations have the function of creating partnerships, developing businesses, expanding employment opportunities, and providing workers/laborers' welfare in an open, democratic and just manner.
Through the Alife program, employees are welcome to choose new professions according to their interests and talents. Furthermore, prior to the selection to transfer
step for the Company to implement Law No. 13 of 2003 concerning Employment, and ILO Convention No: 100/1951 concerning Equal Remuneration for Men and Women Workers for Work of Equal Value.
163
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
untuk melakukan alih profesi, Perseroan memberikan pelatihan guna meningkatkan kompetensi karyawan agar mampu bertahan dalam perubahan era berbasis tenaga manusia menjadi berbasis teknologi.
Terdapat lima program alih profesi yang dapat dipilih karyawan, yaitu sebagai berikut:a. Alih profesi menjadi staf Kantor Pusat dan Cabang.b. Alih profesi menjadi staf Anak Perusahaan Jalan Tol.c. Alih profesi menjadi staf Anak Perusahaan Usaha
Lain.d. Alih Profesi menjadi mitra usaha Jasa Marga
Properti melalui pembinaan dari Unit Community Development Program (CDP).
e. Alih Profesi menjadi Entrepreneur Mandiri.
Berikut ini adalah jumlah karyawan yang mengikuti program peningkatan keterampilan karyawan dan program bantuan peralihan. [GRI 404-2]
professions, the Company provides training to improve employee competencies so that they are able to survive the changing era of human-based to technology-based.
There are five professional transfer programs that employees can choose from, namely as follows:a. Job transfer to staff of the Head Office and Branch.b. Job transfer to staff of the Toll Road Subsidiary. c. Job transfer to staff of Other Business Subsidiaries.
d. Job transfer to Jasa Marga Properti business partner through guidance from the Community Development Program (CDP) Unit.
e. Job transfer to an Independent Entrepreneur.
Total employees participating in employee skill development program and transfer support program is as follows. [GRI 404-2]
Program yang DiikutiParticipated Programs
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
TotalTotal
PriaMale
WanitaFemale
TotalTotal
Alih Profesi (Alife 1)Transfer of Professions (Alife 1)
- - - - - 0
Alih Profesi (Alife 2/3)Transfer of Professions (Alife 2/3)
- - - - - 0
Alih Profesi (Alife 4/5)Transfer of Professions (Alife 4/5)
- - - 79 32 111
Total - - - 79 32 111
Pengembangan Kompetensi Karyawan [F.22]Employee Competency Development [F.22]
Jasa Marga menyadari bahwa kompetensi karyawan merupakan kunci untuk kemajuan dan keberlanjutan usaha. Sebab itu, setiap tahun, Perseroan menyelenggarakan berbagai pendidikan dan pelatihan untuk mengembangkan kompetensi karyawan. Pendidikan dan pelatihan berlaku untuk semua karyawan dan level jabatan, baik laki-laki maupun perempuan.
Pengembangan kompetensi mendapat perhatian Perseroan karena memegang peran penting dalam upayanya meningkatkan kinerja serta produktivitas Perseroan. Kompetensi tak lain merupakan kemampuan serta karakteristik yang dimiliki oleh karyawan
Jasa Marga realizes that employee competence is the key to business progress and sustainability. Therefore, every year, the Company organizes various education and trainings to develop employee competencies. Education and training applies to all employees and job levels, both male and female.
Competency development received the Company's attention because it played an important role in its efforts to improve the Company's performance and productivity. Competence is none other than the abilities and characteristics possessed by employees in the form
Tabel Program Bantuan PeralihanTable of Transitional Assistance Program
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
164 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Tabel Learning Hour dan Learning Point KaryawanEmployee Learning Hour and Learning Point Table
berupa pengetahuan, sikap, termasuk perilaku yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas dan tanggung jawab jabatannya guna mencapai kinerja standar yang ditetapkan. Pengembangan kompetensi di Jasa Marga dilakukan melalui berbagai pelatihan dan pendidikan, baik pengembangan kompetensi soft skill dan hard skill. Program peningkatan dan pelatihan kompetensi karyawan saat ini dikelola Perseroan melalui pembentukan Jasa Marga Learning Institute (JLI).
Berkaitan dengan pengembangan kompetensi, Perseroan memiliki kebijakan perlakuan yang sama terhadap seluruh karyawan. Jasa Marga membuka kesempatan yang sama bagi seluruh karyawan dalam meningkatkan kompetensi, pengembangan karier, dan melaksanakan tugas secara profesional tanpa membedakan suku, agama, ras, golongan, gender, dan kondisi fisik sesuai dengan potensi, kemampuan dan keterampilan yang dipersyaratkan.
Berdasarkan Arsitektur Human Capital, Manajemen Talenta merupakan salah satu bagian komitmen Perusahaan untuk memberikan peluang pengembangan karir bagi Karyawan yang mampu memberikan kinerja yang sesuai dengan tujuan Perusahaan memiliki kapasitas yang sejalan dengan strategi Perusahaan dan Perilaku yang selaras dengan budaya Perusahaan. Kebijakan tersebut diambil dengan tujuan untuk mempersiapkan, mengembangkan, dan mempertahankan karyawan yang memiliki kinerja dan kapasitas yang mumpuni pada masa kini maupun di masa yang akan datang sejalan dengan Visi, Misi serta Tata Nilai Perusahaan.
Merujuk Keputusan Direksi No. 01/KPTS/2020 tanggal 02 Januari 2020 tentang Talent Management, pengelolaan talent dilaksanakan secara konsisten dan berlangsung dalam jangka panjang. Kebijakan tersebut diambil dengan tujuan untuk mempersiapkan, mengembangkan, dan mempertahankan karyawan
of knowledge, attitudes, including the behaviours needed to complete the duties and responsibilities of their positions in order to achieve the specified performance standards. Competency development at Jasa Marga is carried out through various trainings and education, both soft skill and hard skill competency development. Employee competency improvement and training programs are currently managed by the Company through the establishment of the Jasa Marga Learning Institute (JLI).
Related to competency development, the Company has a policy of equal treatment for all employees. Jasa Marga opens equal opportunities for all employees to improve competence, career development, and carry out their duties in a professional manner regardless of ethnicity, religion, race, class, gender, and physical condition according to the potential, abilities and skills required.
Based on the Human Capital Architecture, Talent Management is part of the Company's commitment to provide career development opportunities for employees who are able to deliver performance that is in line with the Company's goals and have the capacity in line with the Company's strategy and behaviour in line with the Company's culture. This policy was taken with the aim of preparing, developing, and retaining employees who have good performance and capacity today and in the future in line with the Company's Vision, Mission and Values.
According to the Board of Directors Decree No. 01/KPTS/2020 dated January 2, 2020 concerning Talent Management, talent management is carried out consistently and takes place in the long term. This policy was taken with the aim of preparing, developing, and retaining employees with good performance and
Level JabatanPosition Level
2020 2019
Learning Hour Learning Point Learning Hour Learning Point
Group Head (BOD-1) 7.427 1.674.474 3,262 344,049
Dept Head (BOD-2) 18.972 5.181.937 8,708 726,967
Section Head (BOD-3) 26.961 8.032.443 10,414 825,035
Staff (BOD-4,BOD-5,BOD-6,BOD-7,Jet Roadster,ODP) 36.733 17.841.189 31,145 6,846,842
Total 90048 32.730.043 53,529 8,742,893
165
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
yang memiliki kinerja dan kapasitas yang mumpuni pada masa kini maupun di masa yang akan datang sejalan dengan Visi, Misi serta Tata Nilai Perusahaan. [GRI 103-2]
Pada tahun pelaporan, Manajemen Talenta yang diterapkan Jasa Marga terbagi dalam 5 (lima) proses, yaitu: Talent Acquisition, Talent Classification, Talent Development, Talent Mobility dan Talent Retention. Untuk medukung agar pelaksanaan Talent Management dapat berjalan dengan baik dan terstandar maka pelaksanaannya dijalankan oleh Talent Committee, yang ketua dan anggotanya terdiri dari anggota Direksi dan pejabat berwenang yang ditunjuk. Adapun Karyawan yang dinilai diatur dan dikelompokkan berdasarkan jenjang jabatan karyawan. Talent Committee terbagi menjadi Executive Talent Committee (ETC), Senior Management Talent Committee (SMTC), Management Talent Committee (MTC).
capacity today and in the future in line with the Vision, Mission and Values. [GRI 103-2]
In the reporting year, the Talent Management implemented by Jasa Marga was divided into 5 (five) processes, such as: Talent Acquisition, Talent Classification, Talent Development, Talent Mobility and Talent Retention. To support the implementation of Talent Management to run well and standardized, the implementation is carried out by the Talent Committee, whose chairman and members consist of members of the Board of Directors and appointed authorized officials. As for the employees who are considered to be arranged and grouped based on the level of position of the employee. Talent Committee is divided into Executive Talent Committee (ETC), Senior Management Talent Committee (SMTC), Management Talent Committee (MTC).
Pembelajaran dan Pengembangan KompetensiLearning and Competency Development
Pembelajaran dan Pengembangan merupakan faktor penting dalam perubahan paradigma serta perilaku karyawan agar lebih produktif, kreatif, inovatif dan inspiratif dalam melaksanakan tugas dan mengembangkan bisnis. Di era digital ini, model pembelajaran karyawan pun mengalami perubahan paradigma yang signifikan dengan memanfaatkan teknologi terkini. Model pembelajaran ini membuat materi pembelajaran dapat diakses dengan lebih mudah, lebih cepat, kapan saja, dan di mana saja serta karyawan diajak lebih aktif mengembangkan diri dan meningkatkan kompetensi.
Sebelum tahun 2019, inisiasi materi pembelajaran untuk peningkatan kompetensi lebih banyak diarahkan oleh manajemen dan metode pembelajaran lebih didominasi pembelajaran formal yang bersifat pertemuan tatap muka. Namun sejak tahun 2019, Jasa Marga mulai menerapkan metode pembelajaran komprehensif. Pembelajaran tidak lagi didominasi oleh pembelajaran formal, melainkan juga melibatkan pembelajaran melalui pengalaman dan orang lain. Program pembelajaran juga mulai terbagi berdasarkan akademi. Pada tahun 2020, menyesuaikan dengan arahan strategis perusahaan, terdapat perubahan akademi sebagai berikut.
Learning and Development is an important factor in paradigm shift and employee behaviour to be more productive, creative, innovative and inspirational in carrying out tasks and developing business. In this digital era, the employee learning model has also undergone a significant paradigm shift by utilizing the latest technology. This learning model makes learning materials more accessible, faster, anytime and anywhere and employees are invited to be more active in developing themselves and increasing competency.
In 2019, the initiation of learning materials for competency improvement was more directed by management and learning methods were more dominated by formal learning which was face-to-face meetings. However, since 2019, Jasa Marga has begun to apply a comprehensive learning method. Learning is no longer dominated by formal learning, but also involves learning through experiences and other people. The learning program has also begun to be divided based on academy. In 2020, based on the company's strategic direction, there will be changes to the academy as follows.
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
166 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Mulai tahun 2019, dalam rangka mengakselerasi proses pembelajaran sesuai pendekatan metode belajar yang baru, serta memberikan kebebasan kepada karyawan dalam memilih dan mengembangkan kapasitasnya dalam mendukung kinerja Perseroan, Jasa Marga melalui Jasa Marga Learning Institute meluncurkan aplikasi JM-Click. Sebenarnya, Jasa Marga telah mulai mengembangkan digital learning sejak tahun 2014, namun implementasi aplikasi JM-Click pada tahun 2019 hadir dengan fitur yang baru dan berbeda. Dalam aplikasi JM-Click terdapat fitur employee learning wallet, yaitu masing-masing karyawan diberikan anggaran belajar pribadi yang dapat digunakan untuk mengembangkan kapasitasnya sesuai dengan kesenjangan kompetensinya masing-masing.
Sejak peluncuran perdana hingga saat ini, JM-Click sudah berkembang menjadi JM-Click 2.0. JM-Click 2.0 memuat fitur learning serta fungsi Human Capital lainnya. Melalui aplikasi JM Click, maka Perseroan bisa mengidentifikasi keaktifan pembelajaran karyawan berdasarkan data learning hour dan learning point yang tersedia di JM Click. Learning hour didapat dari jumlah jam yang diikuti oleh karyawan baik dalam bentuk kelas maupun daring. Learning point didapatkan dari berbagai macam aktivitas yang ada di aplikasi JM-Click seperti menjawab kuis harian dengan benar, mengakses materi pembelajaran, berbagi foto atau materi pembelajaran, dan lainnya.
Starting in 2019, in order to accelerate the learning process according to the new learning method approach, and to provide freedom for employees to choose and develop their capacity to support the Company's performance, Jasa Marga through Jasa Marga Learning Institute launched the JM-Click application. Actually, Jasa Marga has started to develop digital learning since 2014, but the implementation of the JM-Click application in 2019 comes with new and different features. In the JM-Click application, there is an employee learning wallet feature, where each employee is given a personal study budget that can be used to develop their capacity according to their respective competency gaps.
Since the initial launch until now, JM-Click has developed into JM-Click 2.0. JM-Click 2.0 includes learning features and other Human Capital functions. Through the JM Click application, the Company can identify employee learning activeness based on the learning hour and learning point data available at JM Click. Learning hours are obtained from the number of hours attended by employees both in class and online. Learning points are obtained from various activities in the JM-Click application such as answering daily quizzes correctly, accessing learning materials, sharing photos or learning materials, and others.
UraianDescription
2020 2019
Jumlah Hari/Orang
Total Days/person
Jumlah Peserta
Total Participants
Jumlah Program
Total Program
Jumlah Hari/Orang
Total Days/person
Jumlah Peserta
Total Participants
Jumlah Program
Total Program
Pengembangan KompetensiCompetency Development
Project Development 239 15.569 173 1.076 503 29
Technological Innovation 194 31.648 515 3.106 1.570 93
Leadership Development 185 25.868 392 14.331 4.822 202
Business Support 133 67.460 819 N/A N/A N/A
Operational Services 214 5.880 54 N/A N/A N/A
Entrepreneur 218 20.481 264 N/A N/A N/A
Beasiswa*Scholarship*
- - - 10 9 7
Succession Plan* - - - 1.632 1.353 32
Program Mandiri Setara Pelatihan*Independent Program Equal to Training*
- - - 2.776 853 55
Total 1465 166.906 2217 22.931 9.120 418
*Keterangan : untuk Beasiswa saat ini tidak lagi menggunakan itungan jumlah hari/orang, dijelaskan di bagian terpisah*Succussion Plan dan Program Mandiri Secara Pelatihan ,mulai tahun 2020 sudah berganti program sehingga tidak lagi relevan*Remarks: for the current scholarship, the number of days/person is no longer used, as described in a separate section*Succession Plan and Independent Training Program, starting in 2020 the program has changed so that it is no longer relevant
tvTable of Learning and Development Program for Employees Realization
167
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Untuk menyelenggarakan pengembangan kompetensi karyawan, selama tahun 2020, Jasa Marga mengeluarkan anggaran sebesar Rp10,248 miliar setelah mengalami penyesuaian dampak pandemi covid. Anggaran tersebut dialokasikan untuk beasiswa dan dana pengembangan kompetensi yang terdiri dari employee learning wallet, unit learning wallet dan corporate learning wallet.
Penggunaan Corporate Learning Wallet ditujukan untuk peningkatan kapasitas dalam rangka pencapaian target korporasi sementara Unit Learning Wallet digunakan untuk peningkatan kapasitas dalam rangka mencapai target kinerja unit organisasi atas dasar inisiatif unit organisasi. Hal baru dalam pengelolaan anggaran pembelajaran adalah adanya Employee Learning Wallet yaitu pemberian anggaran belajar yang besarannya sesuai dengan kelas talenta masing-masing karyawan. Dengan Employee Learning Wallet tersebut, karyawan diberi keleluasaan untuk menentukan secara mandiri pembelajaran yang sesuai untuk peningkatan kapasitas dirinya dalam mendukung pencapaian target Perseroan.
To carry out employee competency development, during 2020, Jasa Marga issued a budget of Rp10. 248 billion after experiencing adjustments to the impact of the Covid pandemic. The budget is allocated for scholarships and competency development funds consisting of employee learning wallets, learning wallet units and corporate learning wallets.
The use of the Corporate Learning Wallet is intended to increase capacity in order to achieve corporate targets while the Learning Wallet Unit is used to increase capacity in order to achieve organizational unit performance targets on the basis of organizational unit initiatives. The new thing in managing the learning budget is the Employee Learning Wallet, which is the provision of a study budget, the amount of which is according to the talent class of each employee. With the Employee Learning Wallet, employees are given the flexibility to independently determine appropriate learning to increase their capacity to support the achievement of the Company's targets.
Tabel Learning Hour & Learning Point AkumulatifAccumulative Learning Hour & Learning Point Table
Tabel Biaya Pengembangan Kompetensi Karyawan 2019-2020Table of Employee Competency Development Budget 2019-2020
BulanMonths
Learning Hour Learning Point
2020 2019 2020 2019
12 15,620 53,529 15.108.275 8,742,893
11 19,655 51,515 13.474.012 8,229,511
10 24,554 49,267 18,154,190 7,654,595
9 18,792 45,68 13,765,073 6,843,384
8 9,835 42,676 5,016,700 6,260,265
7 11,624 35,475 3,820,093 5,513,327
6 3,843 29,184 2,462,197 4,500,958
5 1,733 18,829 1,933,445 4,151,514
4 428 17,188 1,127,331 3,777,687
3 239 12,915 306,608 2,905,399
2 2,208 7,345 549,291 1,717,514
1 3,541 2,629 760,264 536,598
Data 31 Desember 2020 / Data December 31, 2020
DeskripsiDescription
2020 2019
Realisasi Biaya Pendidikan dan PelatihanRealization of Education and Training Costs
Rp 5,197 miliarRp 5.197 billion
Rp32,794 miliarRp32.794 billion
Rata-Rata Biaya pelatihan per-karyawanAverage per-employee training costs
Rp 2,25 jutaRp 2.25 million
Rp13,6 jutaRp13.6 million
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
168 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Akselerasi Digital LearningAccelerated Digital Learning
Sejak peluncuran JM-Click, Jasa Marga Learning Institute mendorong karyawan untuk memanfaatkan proses pembelajaran secara digital atau digital learning melalui materi-materi yang ada di dalam JM-Click. Namun demikian, dampak dari pandemi covid-19 menuntut Jasa Marga untuk mengakselerasi Digital Learning melalui program JM Talk dan Webinar series.
JM Talk series dilaksanakan secara rutin setiap satu pekan sekali dengan pembicara minimal BoD-1 melalui Zoom Conference, sedangkan Webinar series dilaksanakan 1-2 minggu sekali dengan pembicara seluruh karyawan yang memiliki kompetensi melalui Zoom Conference.
Sejak program JM Talk dan Webinar series resmi diberlakukan, sampai saat ini sudah terlaksana sebanyak 21 acara JM Talk dan 27 acara Webinar Series.
Since the launch of JM-Click, Jasa Marga Learning Institute has encouraged employees to take advantage of the digital learning process through the materials contained in JMClick. However, the impact of the COVID-19 pandemic requires Jasa Marga to accelerate Digital Learning through the JM Talk and Webinar series programs.
The JM Talk series is held regularly once a week with at least BoD-1 speakers through Zoom Conference, while the Webinar series is held once every 1-2 weeks with speakers of all competent employees through Zoom Conference.
Since the JM Talk and Webinar series programs were officially implemented, to date there have been 21 JM Talk events and 27 Webinar Series events.
0
100
1 137 194 16102 148 205 17113 159 216 1812
200
300
400
500506
414
451
560
628
745
496
162
293
641
709
318
709
662
600
700
800
506
417
373
602
496
422420
0
100
1 137 194 1610 22 262 148 205 1711 23 273 159 21 256 1812 24
200
300
400
275
589
375362
494
325293
525556
347334
615
446
301
448
319
263
596
430
194
353
179
500
600
700
800
178
377
531
567
526
JM Talk Webinar
Grafik Jumlah Peserta JM Click dan JM Talk Selama Tahun 2020Chart of Total JM Click and JM Talk Participants in 2020
169
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Penilaian KaryawanEmployee Assessment
Jasa Marga memberikan apresiasi terhadap kinerja karyawan dengan cara memberikan penilaian atau evaluasi secara adil setiap tahun. Tinjauan dilakukan sebagai dasar pemberian insentif dan pengembangan karier serta untuk pegawai kontrak sebagai dasar status kepegawaian. Kebijakan ini berlaku untuk seluruh karyawan pada semua jenjang. Pada periode pelaporan ini, seluruh karyawan (100%) telah mendapatkan penilaian dari peninjauan kinerja.
Jasa Marga gives appreciation for employee performance by providing appraisals or evaluations fairly every year. Reviews are conducted as a basis for providing incentives and career development and for contract employees as a basis for employment status. This policy applies to all employees at all levels. In this reporting period, all employees (100%) have received an assessment from the performance review.
Jenis TinjauanType of Reviews
Total KaryawanTotal Employee
Wilayah KerjaOperating Area
Kantor PusatHead Office
Kantor Cabang dan Proyek
Branch Office and Project
Anak PerusahaanSubsidiaries
2020 2019 2020 2019 2020 2019 2020 2019
PromosiPromotion
246 142 102 71 38 24 106 47
RotasiRotation
1.405 1.606 336 413 530 256 539 937
Total 1.651 1.748 438 484 568 280 645 984
Tabel Pengembangan Karier KaryawanEmployee Career Development Table
Jet Roadster & Next Roadster AcademyJet Roadster & Next Roadster Academy
Perseroan merekrut calon karyawan yang akan diproyeksikan pada jabatan manajerial (Jetroadster) dan expertise (Next Roadster). Tahun 2020, Perseroan mendapatkan 2 (dua) orang Jetroadster baru, sehingga sampai dengan tahun 2020, telah dilakukan program pembelajaran untuk 21 orang Jet Roadster dan 21 orang Next Roadster.
Program tersebut antara lain meliputi pelatihan 7 Habits of Highly Effective People, Design Thinking, mentoring, Project-Based Learning, dan on-job learning di Unit Organisasi dengan learning journey sebagai berikut:
The company recruits prospective employees who will be projected into managerial positions (Jetroadster) and expertise (Next Roadster). In 2020, the Company received 2 (two) new Jetroadsters, so that by 2020, a learning program had been carried out for 21 Jet Roadsters and 21 Next Roadsters.
These programs include training on 7 Habits of Highly Effective People, Design Thinking, mentoring, Project-Based Learning, and on-job learning in Organizational Units with a learning journey as follows:
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
170 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
JET ROADSTER ACADEMY
4D X
EVP - APIC Behavior
WWS : Invitations
by Mentor
Project Assignment 1
by Mentor
Project Assignment 1
Travoy Enchancement (JMRB)
ETC (IOT)
Operation (OMM)
EVP - APIC Behavior
by Mentor
Kopassus
Design Thinking
7 Habits
29 Maret - 2 April 2019 / March 29th - April 2nd 2019
4 - 5 April 2019 / April 4th - 5th 2019
8 - 18 April 2019 / April 8th - 18th 2019
Leadership:• Learning Agility• Complex Problem Solving• Critical Thinking• Creativity• People Management
• Coordinating with others• Judgement & Decision Making• Service Orientation• Negotiation
EVP - APIC Behavior
Project "Travoy"
by Mentor
III Bussiness Lap
3 Bulan / Month
I Basic Character Building Lap
3 Bulan / Month
II Matriculation Lap
6 Bulan / Month
START
FINISH
NEXT ROADSTER ACADEMY
Kopassus
Design Thinking
7 Habits
28 - 29 Agustus 2019August 28th - 29th 2019
29 - 30 Agustus, 2 - 3 September 2019August 29th - 30th, September 2nd - 3rd 2019
9 - 10 September, 16 - 18 September 2019September 9th - 10th , September 16th - 18th 2019
EVP - APIC Behavior
EVP - APIC Behavior
by Mentor
by Mentor
I Basic Character Building Lap
3 Bulan / Month
II Bussiness Lap
6 Bulan / Month
START
FINISH
• Complex Problem Solving• Critical Thinking• Creativity• Coordinating with others• Service Orientation• Emotional Inteligence
Kolaborasi dengan Jet Roaster (19 Inovasi) sesuai bidang keahliannyaColaboration with Jet Roaster (19 Innovation) according to their field of expertise
Sharing Experience:Kerjasamargaan
New Assigment di Bidang yang sama
Project Assigment
Alur Proses Jet Roadster AcademyJet Roadster Academy Process Flow
Alur Proses Next Roadster AcademyNext Roadster Academy Process Flow
171
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Internet of Things Laboratory (IoT LAB)Internet of Things Laboratory (IoT LAB)
Transformasi merupakan salah satu pilihan terbaik baik Jasa Marga agar bisa terus maju dan berkembang. Seiring berjalannya transformasi tersebut, salah satu inisiasi menuju perubahan yang dilakukan Perseroan adalah mengembangkan kompetensi kepemimpinan digital sebagai salah satu kompetensi penting di masa depan. Kompetensi ini dibutuhkan Jasa Marga untuk mendukung keberlangsungan bisnis dalam jangka panjang. Di Jasa Marga, kompetensi ini diinkubasikan dalam suatu platform pusat pembelajaran, penelitian, dan pengembangan yaitu IoT Lab Jasa Marga. Keberadaannya diharapkan menjadi inisiator budaya pembelajaran dan berinovasi dalam perusahaan. IoT Lab Jasa Marga sebagai salah satu inisiasi JLI, yang awalnya dibentuk oleh Jet Roadster, telah melaksanakan riset dalam teknologi dan proses bisnis Jasa Marga yang bertujuan untuk kepentingan pelayanan pada pengguna jalan tol dan operator jalan tol.
IoT Lab Jasa Marga mengembangkan ETC, baik dari sisi perangkat lunak maupun perangkat keras sejak Agustus 2019. Bersama dengan IT Specialists, tim IoT Lab Jasa Marga fokus riset ETC untuk sisi metode transaksi, IoT Lab telah mengembangkan tiga metode transaksi yaitu QRCode, RFID, dan E-Toll, ketiga metode transaksi tersebut telah diimplementasi di IoT Lab dan sudah dilakukan uji internal. IoT lab telah membuat beberapa perangkat lunak yang mendukung kinerja ETC seperti aplikasi Terminal Kepala Gerbang Tol (KBT), Kepala Shift Pelayanan Transaksi (KSPT), Petugas Layanan Transaksi (PLT) dan JM Point. Hasil pengembangan software ETC oleh IoT Lab sudah diimplementasikan di ruas tol Kunciran – Serpong, Balikpapan – Samarinda, dan nantinya akan diimplementasikan di ruas tol baru yaitu ruas tol Jasamrga Kunciran Cengkareng(JKC) dan ruas tol Cinere Serpong Jaya (CSJ). Saat ini IoT Lab Jasa Marga selalu aktif melakukan riset serta membuat prototype-prototype untuk mendukung transformasi digital perusahaan.
Calon karyawan yang bersumber dari jalur expertise atau Next Roadster, tahun 2020 ini telah menyelesaikan masa learning journeynya. Dari hasil evaluasi, calon karyawan Next Roadster tersebut sudah diangkat menjadi karyawan perusahaan dan ditempatkan di Unit Kerja. Sementara untuk calon karyawan Jet Roadster, masih dipantau learning journeynya sampai masa kelulusan di tahun 2021.
Transformation is one of the best choices for Jasa Marga so that it can continue to progress and develop. Along with this transformation, one of the initiatives towards change made by the Company is to develop digital leadership competencies as one of the important competencies in the future. Jasa Marga needs this competency to support long-term business sustainability. At Jasa Marga, these competencies are incubated in a learning, research and development center platform, namely the Jasa Marga IoT Lab. Its existence is expected to be the initiator of a culture of learning and innovation in the company. Jasa Marga's IoT Lab as one of JLI's initiations, which was originally formed by Jet Roadster, has carried out research in Jasa Marga's technology and business processes intended to provide services to toll road users and toll road operators.
Jasa Marga IoT Lab has developed ETC, both in terms of software and hardware since August 2019. Together with IT Specialists, Jasa Marga's IoT Lab team focuses on ETC research on the transaction method side, IoT Lab has developed three transaction methods, namely QRCode, RFID, and E-Toll, the three transaction methods have been implemented in the IoT Lab and internal tests have been carried out. The IoT lab has made several software that supports ETC performance such as the Toll Gate Head Terminal (KBT) application, the Head of Transaction Service Shift (KSPT), Transaction Service Officer (PLT) and JM Point. The results of ETC software development by IoT Lab have been implemented in the Kunciran - Serpong, Balikpapan - Samarinda toll road, and will later be implemented in new toll roads, namely the Jasamrga Kunciran Cengkareng (JKC) toll road and the Cinere Serpong Jaya (CSJ) toll road. Currently, Jasa Marga's IoT Lab is always actively conducting research and making prototypes to support the company's digital transformation.
Prospective employees who come from the line of expertise or Next Roadster, in 2020 have completed their learning journey. From the results of the evaluation, the prospective Next Roadster employees have been appointed as company employees and placed in the Work Unit. Meanwhile, for prospective Jet Roadster employees, their learning journey is still being monitored until graduation in 2021.
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
172 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Shifting CompetencyShifting Competency
Di tengah kondisi Pandemi COVID-19, Perseroan tetap berkomitmen untuk mengembangkan kompetensi karyawan melalui program beasiswa ke luar negeri. Tahun 2020 ini, perseroan mengirimkan 1 orang karywan atas nama Willy Hanugrah Gusti yang sebelumnya bertugas di Operation and Maintenance Management Group. Per 31 Desember 2020, tercatat 17 orang telah lulus, 3 orang masih mengikuti perkuliahan dan diharapkan lulus pada tahun 2021, sementara 1 orang baru memulai perkuliahan.
Sesuai dengan program Pemerintah agar meningkatkan kapasitas SDM yang menguasai the emerging skills untuk mengisi emerging jobs serta untuk meningkatkan kompetensi karyawan dalam menghadapi era digital, Jasa Marga bekerja sama dengan Pusat Ilmu Komputer (Pusilkom) Universitas Indonesia (UI) menyelenggarakan Pelatihan Programming bagi Karyawan Jasa Marga selama kurang lebih satu bulan mulai 9 Desember 2019 hingga 15 Januari 2020.
In the midst of the COVID-19 Pandemic conditions, the Company remains committed to developing employee competencies through scholarship programs abroad. In 2020, the company sent 1 employee on behalf of Willy Hanugrah Gusti who previously served in the Operation and Maintenance Management Group. As of December 31, 2020, 17 people have graduated, 3 people are still attending lectures and are expected to graduate in 2021, while 1 person has just started lectures.
In accordance with the Government's program to increase the capacity of human resources who master the emerging skills to fill emerging jobs and to improve employee competence in facing the digital era, Jasa Marga collaborates with the University of Indonesia (UI) Computer Science Center (Pusilkom) to organize Programming Training for Jasa Marga Employees for approximately one month from December 9, 2019 to January 15, 2020.
Beasiswa Scholarship
• University of College London• Imperial College London• King’s College of London• The University of Edinburgh• Columbia University• The University of Manchester• University of Sussex• University of Queensland• University of Manchester
• University of Melbourne• Warwick Business School• Rotterdam School of Management• University National Australia• Macquarie University• University of New South Wales
BeasiswaScholarship
Sampai dengan tahun 2020, Perseroan telah mengirimkan karyawan untuk melanjutkan program beasiswa ke luar negeri. Penerima beasiswa mengambil program studi setara dengan S2 atau Master dengan konsentrasi jurusan di bidang Finance & Business, Information Technology, dan Engineering Mereka kuliah di kampus kampus terbaik, yaitu:
Until 2020, the Company has sent employees to continue the scholarship program abroad. Scholarship recipients take study programs equivalent to Masters or Masters with major concentrations in the fields of Finance & Business, Information Technology, and Engineering They study at the best campuses, namely:
173
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Pada tahun 2019, pelatihan diberi nama “Pilot Project - Crash Program Foundation of Programming”. Pelatihan ini merupakan permulaan dari serangkaian program pelatihan yang masuk ke dalam program besar yang dinamakan “Crash Program”. Program Percepatan ini dibuat sekaligus dalam rangka mencari talenta terbaik di dalam lingkungan Jasa Marga Group yang mau belajar dan diprioritaskan kepada karyawan operasional yang pekerjaannya berpotensi akan terdisrupsi oleh teknologi di masa depan.
Pada tahun 2020, Program Percepatan "Crash Program" menjadi bagian dari Program "Shifting Competencies". Shifting Competencies Program merupakan program yang diselenggarakan untuk menghadapi disrupsi teknologi yang berdampak pada pergeseran kompetensi yang dibutuhkan. Sebagian alumni peserta crash program 2019 telah ditempatkan menjadi teknisi di Anak Perusahaan, sementara lima peserta terbaik diberikan proyek langsung untuk mengerjakan aplikasi Bina Lingkungan serta penyusunan aplikasi learning Gamification sebagai bagian dari Enhancement JM Click.
In 2019, the training was named "Pilot Project - Crash Program Foundation of Programming". This training was the beginning of a series of training programs that entered into a large program called the "Crash Program". This Acceleration Program was created at the same time in order to find the best talents within the Jasa Marga Group who want to learn and prioritize operational employees whose jobs have the potential to be disrupted by technology in the future.
In 2020, the "Crash Program" Acceleration Program will become part of the "Shifting Competencies" Program. The Shifting Competencies Program is a program organized to deal with technological disruptions that have an impact on the shift in required competencies. Some of the alumni who participated in the 2019 crash program have been placed as technicians at the Subsidiary, while the five best participants were given direct projects to work on the Community Development application and the preparation of the Gamification learning application as part of JM Click Enhancement.
Program Magang Mahasiswa BersertifikatCertified Student Internship Program
Sesuai dengan program pemerintah dan bentuk BUMN Hadir Untuk Negeri, Perseroan mendukung Program Magang Mahasiswa Bersertifikat yang merupakan inisiasi dari Forum Human Capital Indonesia (FHCI). Dimulai dari bulan September 2018 hingga saat ini, Perseroan rutin menyediakan kuota sejumlah 50 orang untuk mahasiswa di seluruh Indonesia melakukan proses pemagangan selama enam bulan di seluruh wilayah operasi Perseroan. Setiap mahasiswa yang ditempatkan mendapat mentor dan melakukan proses pembelajaran secara on job learning. Di setiap akhir program Perusahaan memberikan program sertifikasi kompetensi gratis sesuai dengan bidang jurusan dan minat masing-masing mahasiswa.
In accordance with the government's program and the form of BUMN Present Untuk Negeri, the Company supports the Certified Student Internship Program which is an initiation of the Indonesian Human Capital Forum (FHCI). Starting from September 2018 until now, the Company routinely provides a quota of 50 people for students throughout Indonesia to carry out an apprenticeship process for six months in all of the Company's operational areas. Every student who is placed gets a mentor and carries out the learning process on job learning. At the end of each program, the Company provides a free competency certification program in accordance with the studies and interests of each student.
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
174 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Meningkatkan Manfaat bagi KaryawanIncrease Benefits for Employees
Perseroan berusaha meningkatkan penghargaan, apresiasi, dan imbalan tertentu bagi karyawan atas kontribusi, prestasi, dan keberhasilannya dalam pekerjaan atau pelaksanaan tugas melalui kebijakan penghargaan dan imbalan. Program ini dilaksanakan secara adil, terstruktur, dengan ketentuan yang jelas dan diimplementasikan sesuai kemampuan perusahaan, melalui program bertajuk FoR MoRe Benefit WE GO.
The Company strives to increase awards, appreciation and certain rewards for employees for their contributions, achievements, and success in work or task implementation through a reward and reward policy. This program is implemented in a fair, structured manner, with clear provisions and implemented according to the company's capabilities, through a program entitled FoR MoRe Benefit WE GO.
FoR
MoRe
BenefitWE
GO
Fondational Reward
Motivational Reward
Benefit & Allowances
Working Environment
Growth Opportunity
Penghasilan tetap yang diterima karyawan berdasarkan jabatan dan
atribut personalnyaFixed income received by employees based on position and person's value
Komponen reward yang diberikan sebagai upaya untuk meningkatkan
motivasi dalam berkinerjaA reward component given in an effort
to push the motivation to work
Kesempatan yang diberikan kepada karyawan untuk dapat mengembangkan
potensi dan karirnyaOpportunity given to employees to be
able to develop their potential and career
Komponen reward yang diberikan sebagai upaya untuk memberikan kenyamanan
bagi karyawanA reward component provide in an effort
to provide comfort for the employees
Kondisi dimana seseorang bekerja, yang dipengaruhi oleh lingkungan fisik, sosial,
dan psikologisA reward component provide in an effort
to provide comfort for the employees
FoR MoRe Benefit WE GO
Tabel Program Magang Mahasiswa BersertifikatTable of Certified Student Internship Program
BatchBatch
PeriodePeriod
PesertaParticipants
Jumlah KampusTotal Campuss
Jumlah JurusanNumber of
DepartmentsKe-1 First
1 September 2018 s.d 28 Februari 2019September 1, 2018 to February 28, 2019
50 6 PTN & 15 PTS 16
Ke-2 Second
1 Maret 2019 s.d 31 Agustus 2019March 1, 2019 to August 31, 2019
50 6 PTN & 19 PTS 19
Ke-3 Third
1 September 2019 s.d 29 Februari 2020September 1, 2019 to February 29, 2020
50 8 PTN & 25 PTS 16
175
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Pengelolaan Reward bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dalam menarik calon karyawan, memotivasi karyawan untuk meningkatkan kapasitas dan kinerjanya dan memelihara keterikatan karyawan. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka desain imbalan total dapat berbeda-beda sesuai dengan jenis hubungan kerja karyawan maupun atribut lainnya.
Berdasarkan filosofinya, maka penghargaan untuk karyawan diberikan dalam bentuk sebagai berikut:a. Foundational Reward yaitu komponen imbalan
berupa penghasilan tetap yang diterima karyawan berdasarkan jabatan dan atribut personalnya (person value) yaitu kompetensi, kemauan dan kecepatan belajar.
b. Motivational Reward yaitu komponen imbalan yang diberikan sebagai upaya untuk meningkatkan motivasi dalam berkinerja;
c. Benefit & Allowances yaitu komponen imbalan yang diberikan sebagai upaya untuk memberikan kenyamanan bagi karyawan;
d. Working Environment yaitu komponen imbalan berupa kondisi dimana seseorang bekerja, yang dipengaruhi oleh lingkungan fisik, sosial, dan psikologis;
e. Growth Opportunity yaitu imbalan berupa kesempatan yang diberikan kepada karyawan untuk dapat mengembangkan potensi dan kariernya.
Reward management aims to increase effectiveness in attracting prospective employees, motivating employees to improve their capacity and performance and maintaining employee engagement. To achieve this goal, the total reward design may vary according to the type of employee work relationship and other attributes.
Based on his philosophy, awards for employees are given in the following forms:a. Foundational Reward is a component of reward in
the form of fixed income received by employees based on their position and personal attributes (person value), namely competence, willingness and speed of learning.
b. Motivational Reward, which is a component of rewards given as an effort to increase motivation in performance;
c. Benefits & Allowances, which is a component of the benefits provided in an effort to provide comfort for employees;
d. Working Environment, namely a component of the reward in the form of conditions in which a person works, which is influenced by the physical, social and psychological environment;
e. Growth Opportunity is a reward in the form of opportunities given to employees to be able to develop their potential and careers.
Kepesertaan pada Program Jaminan KesehatanParticipation in the Health Insurance Program
Sejalan dengan komitmen Jasa Marga untuk mematuhi semua regulasi terkait ketenagakerjaan, sekaligus untuk memberikan jaminan rasa aman dan kesehatan, Perseroan bekerja sama dengan BPJS Kesehatan menyediakan jaminan kesehatan bagi seluruh karyawan. Program ini dimulai secara bertahap sejak tanggal 1 Januari 2015 dan per-tanggal 31 Desember 2020, seluruh jajaran direksi, komisaris, karyawan, beserta keluarganya telah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan. Total kepesertaan BPJS Kesehatan Perusahaan per 31 Desember 2020 dan biaya yang dikeluarkan Perseroan untuk premi kepesertaan tersebut selama tahun 2020 adalah sebagai berikut:
In line with Jasa Marga's commitment to comply with all regulations related to employment, as well as to guarantee a sense of security and health, the Company in collaboration with BPJS Kesehatan provides health insurance for all employees. This program began in stages since January 1, 2015 and as of December 31, 2020, all boards of directors, commissioners, employees, and their families have registered as BPJS Kesehatan participants. The total membership of the Company's BPJS Kesehatan as of December 31, 2020 and the costs incurred by the Company for the membership premium during 2020 are as follows:
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
176 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Imbalan Pasca KerjaPost-Employment Benefits
Jasa Marga berkomitmen untuk memenuhi hak-hak karyawan sebagaimana diatur dala Undang-undang No.13/2003 tentang Ketenagakerjaan, termasuk di dalamnya berkaitan dengan uang pensiun atau imbalan pascakerja. Untuk mewujudkan hak tersebut, Perseroan menyediakan program pensiun manfaat pasti kepada karyawan yang telah memasuki masa pensiun. Program pasca kerja yang diberikan kepada karyawan terdiri dari program wajib sesuai UU No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional, PP No. 45 tahun 2015 tentang Jaminan Pensiun dan PP No. 46 tahun 2015 dengan perubahannya No. 60 tahun 2015 tentang Jaminan Hari Tua yaitu Program Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun yang diselenggarakan BPJS Ketenagakerjaan serta Jaminan Kesehatan Pensiunan dari BPJS Kesehatan serta program tambahan yang disediakan Perseroan. [GRI 103-1, 103-2]
Di luar itu, Perseroan memberikan manfaat tambahan bagi karyawan yang memasuki masa pensiun berupa Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP), Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP), Program Purna Karya dan Jaminan Kesehatan. Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP) diselenggarakan oleh Dana Pensiun Jasa Marga (DPJM) yang didirikan oleh Perseroan diikuti oleh
Selain itu, Perseroan juga memberikan jaminan kesehatan tambahan berupa fasilitas penggantian biaya pengobatan dan BPJS Kesehatan sesuai dengan aturan Perseroan yang diatur dalam Surat Keputusan Direksi No. 227/KPTS/2006 dengan perubahan terakhir N0 63/KPTS/2019.
Jasa Marga is committed to fulfilling employee rights as stipulated in Law No.13/2003 concerning Manpower, including in relation to pension or post-employment benefits. To realize this right, the Company provides a defined benefit pension plan to employees who have entered retirement age. Post-employment programs provided to employees consist of mandatory programs in accordance with Law no. 40 of 2004 concerning the National Social Security System, PP. 45 of 2015 concerning Pension Security and PP No. 46 of 2015 with the amendment No. 60 of 2015 concerning Old Age Security, namely the Old Age Security and Pension Security Program organized by BPJS Ketenagakerjaan and Pension Health Insurance from BPJS Kesehatan as well as additional programs provided by the Company.[GRI 103-1, 103-2]
Apart from that, the Company provides additional benefits for employees entering retirement in the form of a Defined Benefit Pension Program (PPMP), Defined Contribution Pension Program (PPIP), Retirement Program and Health Insurance. The Defined Benefit Pension Program (PPMP) is organized by Jasa Marga Pension Fund (DPJM) which was established by the
In addition, the Company also provides additional health insurance in the form of medical expenses reimbursement facilities and BPJS Kesehatan in accordance with the Company's rules set out in the Directors Decree No. 227/KPTS/2006 with the last amendment N0 63/KPTS/2019.
Tabel Kepesertaan dalam BPJS Jasa Marga Grup (Kantor Pusat, Cabang, dan Anak Perusahaan)Table of Participation in BPJS Jasa Marga Group (Head Office, Branches and Subsidiaries)
NoDeskripsi
Description
TahunYear
2020 2019
1DireksiDirectors
6 6
2KomisarisCommissioner
6 6
3KaryawanEmployee
7.783 8.311
4Keluarga Direksi, Komisaris dan KaryawanFamily of Directors, Commissioners and Employees
10.171 2.371
5Biaya Kepesertaan BPJS Kesehatan (Rp)BPJS Health membership (Rp)
30.127.755.024 9.453.042.437
177
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
karyawan yang mulai bekerja sebelum 01 Juli 2012, sementara PPIP diselenggarakan oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Jiwasraya dan diikuti oleh karyawan yang mulai bekerja di Perseroan sejak tanggal 01 Juli 2012.
Sementara itu, Program Purna Karya diberikan kepada karyawan dengan manfaat ketika berhenti pada usia pensiun normal akan mendapat 24 x PhDA (Penghasilan Dasar Asuransi), sedangkan karyawan yang berhenti sebelum usia pensiun normal akan mendapatkan manfaat proporsional sesuai peraturan Perseroan.
Program Jaminan Kesehatan Pensiunan dan Keluarga diberikan dalam bentuk fasilitas kesehatan yang diberikan Perseroan berupa bantuan biaya untuk menjaga dan memelihara kesehatan pensiunan beserta keluarganya. Dengan manfaat ini pensiunan membantu dan meringankan beban pensiunan terkait kesehatannya.
Company followed by employees who started working before July 1, 2012, while PPIP is organized by the Jiwasraya Financial Institution Pension Fund (DPLK) and is attended by employees who start working in the Company since July 1, 2012.
Meanwhile, the Retirement Program is given to employees with benefits when they leave at normal retirement age and will receive 24 x PhDA (Basic Insurance Income), while employees who leave before the normal retirement age will receive proportional benefits according to Company regulations.
The Pensioners and Family Health Insurance Program is provided in the form of health facilities provided by the Company in the form of financial assistance to maintain and maintain the health of retirees and their families. With this benefit, retirees will help and ease burden on retirees related to their health.
Tabel Program Jaminan Pensiun [GRI 103-3, 201-3]Pension Security Program Table [GRI 103-3, 201-3]
ProgramProgram
PenyelenggaraProviders
KetentuanDetermination
Jaminan Hari TuaRetirement Insurance
BPJS Ketenagakerjaan
Peraturan BPJS No 4 Tahun 2015 tentang Penetapan dan Distribusi Hasil Pengembangan Jaminan Hari Tua yang diterima Peserta adalah Total Iuran ditambah dengan Hasil PengembanganBPJS Regulation No. 4 of 2015 concerning Determination and Distribution of Development Results of Old Age Security received by Participants is the Total Contribution plus the Development Proceeds
Jaminan PensiunPension Insurance
BPJS Ketenagakerjaan
Berupa Uang tunai bulanan yang diberikan kepada peserta (yang memenuhi iuran minimum 15 tahun yang setara dengan 180 bulan) saat memasuki usia pensiun sampai dengan meninggal duniaIn the form of monthly cash given to participants (who meet the minimum contribution of 15 years which is equivalent to 180 months) at retirement age until death.
Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP)
Dana Pensiun Jasa Marga (DPJM)
Sesuai dengan Aturan PerseroanIn accordance with Company Rules.
Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP)
Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Jiwasraya
Premi Iuran dan PengembangannyaPremium for Contribution and Development
Program Purna Karya AJB Bumiputera
• Mendapatkan manfaat pasti sebesar 24 x Penghasilan Dasar Asuransi bagi karyawan Pensiun Normal, Meninggal dan Sakit/Cacat
• Mendapatkan Manfaat pasti secara proporsional bagi karyawan yang mengundurkan diri/pensiun dipercepat
• Dan mendapat manfaat sebesar nilai tunai apabila berhenti sebelum masuk usia pensiun dipercepat
• Get a definite benefit of 24 x Basic Income Insurance for employees with normal retirement, death and illness/disability
• Get defined benefits proportionately for employees who resign/retire early• And get a benefit equal to cash value if it stops before entering retirement
age is accelerated
Program Jaminan Kesehatan Pensiunan dan KeluargaHealth Insurance Program for Pensionary and Families
Perseroan, BPJS, dan InHealth
Mendapatkan Manfaat dari Perseroan sesuai aturan dalam SK Direksi No. 228/KPTS/2006 dan BPJS KesehatanGet Benefits from the Company according to the rules in the Decree of the Board of Directors No. 228/KPTS/2006 and BPJS Kesehatan
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
178 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Cuti MelahirkanMaternity Leave
Dalam menjalankan usaha, Jasa Marga tunduk dan patuh terhadap berbagai peraturan dan ketentuan ketenagakerjaan. Salah satunya, Perseroan memberikan hak cuti melahirkan kepada karyawan perempuan selama 90 hari. Dengan adanya hak tersebut, maka karyawan yang bersangkutan dapat mengelola waktunya dengan baik, sebelum dan sesudah melahirkan. Karyawan perempuan yang sudah selesai menjalani cuti melahirkan, mereka bisa kembali dan menduduki posisi yang sama dengan saat sebelum cuti. Selain memberikan hak cuti melahirkan kepada karyawan perempuan, Jasa Marga juga memberikan hak cuti bagi karyawan pria yang istrinya melahirkan selama 3 (tiga) hari. Dengan hak ini, maka karyawan tersebut bisa mendampingi istrinya selama proses melahirkan dan memberikan bantuan sesuai kebutuhan. [GRI 103-1, 103-2]
Jumlah karyawan perempuan yang mengambil cuti dan kembali bekerja, serta jumlah karyawan pria yang mengambil cuti untuk mendampingi istrinya yang melahirkan selama tahun 2020 disajikan dalam tabel berikut: [GRI 103-3, 401-3]
In running a business, Jasa Marga obeys and complies with various labor regulations and regulations. One of them, the Company provides maternity leave rights to female employees for 90 days. With this right, the employee concerned can manage his time properly, before and after childbirth. Female employees who have finished their maternity leave can return and occupy the same position as before. In addition to providing maternity leave rights to female employees, Jasa Marga also provides male employees whose wives give birth for 3 (three) days. With this right, the employee can accompany his wife during childbirth and provide assistance as needed. [GRI 103-1, 103-2]
The number of female employees who took leave and returned to work, as well as the number of male employees who took time off to accompany their wives who gave birth during 2020 are presented in the following table: [GRI 103-3, 401-3]
Tabel Tunjangan Karyawan Tetap dan Kontrak Tahun 2020Table of Permanent Employee Benefits and Contracts for 2020
Jenis TunjanganType of Allowance
Karyawan TetapPermanent employees
Karyawan KontrakContract employees
Laki-lakiMale
PerempuanFemale
Laki-lakiMale
PerempuanFemale
Tunjangan PosisiPosition Allowance
√ √ - -
Tunjangan Hari Raya KeagamaanReligious holiday allowance
√ √ √ √
Tunjangan cutiLeave allowance
√ √ - -
Tunjangan Karyawan Tetap dan KontrakPermanent and Contract Employee Benefits
Berdasarkan statusnya, karyawan Jasa Marga bisa dibedakan menjadi dua, yakni karyawan tetap dan karyawan kontrak. Perbedaan status memiliki konsekuensi pada jenis tunjangan yang mereka terima. Perbandingan jenis tunjangan antara karyawan tetap dan tidak tetap disajikan dalam tabel berikut: [GRI 103-1, 103-2, 103-3, 401-2]
Based on their status, Jasa Marga employees can be divided into two, namely permanent employees and contract employees. The difference in status has consequences on the types of benefits they receive. Comparison of the types of benefits between permanent and non-permanent employees is presented in the following table: [GRI 103-1, 103-2, 103-3, 401-2]
179
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Tabel Cuti bagi Karyawan Tahun 2020Table of Leave for Employees in 2020
CutiLeave
2020 2019
PriaMale
WanitaFemale
TotalTotal
PriaMale
WanitaFemale
TotalTotal
Jumlah karyawan yang berhak atas cuti melahirkanNumber of employees entitled to maternity leave
156 33 189 17 15 32
Jumlah karyawan yang mengambil cuti melahirkanNumber of employees taking maternity leave
156 33 189 17 15 32
Jumlah karyawan yang kembali bekerja pada periode laporan setelah cuti berakhirNumber of employees who returned to work in the reporting period after leave ended
156 33 189 17 15 32
Jumlah karyawan yang kembali bekerja 12 bulan setelah cuti berakhirNumber of employees who returned to work 12 months after leave ended
- - - - - -
Jumlah karyawan yang kembali bekerja dan tetap bekerjaNumber of employees who returned to work and continued to work
156 33 189 17 15 32
Kunjungan Kerja Lapangan Direksi dan Dewan KomisarisJasa Marga di Rest Area 360 Jalan Tol Batang -Semarang.
Jasa Marga's Board of Directors and Board of Commissioners Official Visit to Rest Area 360 at Batang - Semarang Toll Road
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
182 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy and Safe Workplace
Jasa Marga meyakini bahwa lingkungan kerja yang sehat dan aman sesuai kaidah Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) berkontribusi besar terhadap performa dan kinerja karyawan. Dalam laporan ini, lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada di sekitar karyawan yang dapat mempengaruhi mereka dalam menjalankan tugas-tugas yang diberikan Perseroan. Dengan lingkungan kerja seperti itu, maka semua karyawan bisa bekerja dengan tenang tanpa diliputi kekhawatiran bakal terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti penyakit akibat kerja maupun insiden kecelakaan kerja, baik kategori ringan, sedang, berat, apalagi fatal. [GRI 103-1] [F.21]
Becermin pada pentingnya penciptaan lingkungan kerja yang sehat dan aman, maka Jasa Marga menempatkan hal itu sebagai prioritas, yang tujuan akhirnya adalah tercapainya angka kecelakaan kerja nihil (zero accident), serta tidak adanya penyakit akibat kerja. Perseroan berprinsip, kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja dalam bentuk apapun harus dicegah. Selain berpotensi mengurangi produktivitas kerja, insiden tersebut akan menimbulkan kerugian secara moral dan material, bahkan bisa menyebabkan kematian.
Untuk mewujudkan lingkungan kerja yang aman dan sehat, maka Jasa Marga mengupayakan seoptimal mungkin agar setiap prosedur dan tahapan kerja dijalankan sesuai aturan dan pedoman keselamatan dan kesehatan kerja yang berlaku. Hal itu berlaku untuk semua entitas yang terlibat dalam operasional dan mata rantai Perseroan, mulai dari karyawan, manajemen, mitra kerja, hingga pelanggan. Hal yang tidak kalah penting, semua pihak harus membangun budaya sadar keselamatan dan kesehatan kerja dan diimplementasikan dalam praktik sehari-hari. [F.1]
Sejalan dengan upaya menumbuhkan budaya sadar K3 di Jasa Marga, manajemen menerbitkan Keputusan Direksi No.162/KPTS/2010 tentang Manual Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), serta Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja Perusahaan Proyek Konstruksi dan Surat Edaran Direksi No.20/SE-DIR/2010 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Selain itu, Perseroan juga mengadopsi Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) sebagai manifestasi ketataan terhadap Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan
Jasa Marga believes that a healthy and safety work environment in accordance with the Occupational Safety and Health (K3) contributes greatly to employee performance and performance. In this report, work environment is defined as everything that is around employees that can influence them in carrying out the tasks assigned by the Company. In such a work environment, all employees can work conveniently without worrying any unexpected issue, such as work-related disease and work accidents, either mild, moderate, severe, or even fatal categories. [GRI 103-1] [F.21]
Reflecting on the importance of creating a healthy and safe work environment, Jasa Marga places it as a priority, with the ultimate goal of achieving zero accidents and occupational disease case. The company has the principle that work accidents or occupational diseases in any form shall be avoided. In addition to potentially reducing work productivity, the incident will cause moral and material threat, and can even lead to fatality.
In order to create a safety and healthy work environment, Jasa Marga has carried out every effort to make the best of it so that every work procedure and stage that is implemented according to the prevailing occupational safety and health rules and guidelines. This applies to all entities involved in the Company's operations and chain, from employees, management, partners to customers. It is no less important, all parties must build a culture of awareness of occupational safety and health and implement it in daily practice. [F.1]
In line with the efforts to develop HSE culture awareness in Jasa Marga, the management issued Directors Decree No.162/KPTS/2010 concerning the Occupational Safety and Health Management System Manual (SMK3), as well as Occupational Safety and Health Guidelines for Construction Project Companies and Board of Directors’ Circular Letter No.20./SE-DIR/2010 concerning Occupational Safety and Health (OSH). In addition, the Company has also adopted an Occupational Safety and Health Management System (SMK3) as a manifestation of compliance with Government Regulation No. 50 of 2012 concerning Implementation of Occupational
183Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Dasar Pelaksanaan SMK3 Basic SMK3 Implementation
dan Kesehatan Kerja (SMK3). Sistem ini diterapkan Perseroan, baik Kantor Pusat, Regional, Representative Office, dan Anak Perusahaan. Untuk mencapai hasil terbaik, Perseroan mewajibkan semuanya untuk membuat kebijakan, target dan struktur tata kelola K3, serta melakukan review setiap tahun. [GRI 103-2]
Dalam menyelenggarakan SMK3, Jasa Marga mengacu pada sejumlah regulasi, antara lain, Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, Undang-undang nomor 23 tahun 1992 tentang Kesehatan, Undang-undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor: PER.04/MEN/1987 tentang Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja Serta Tata Cara Penunjukan Ahli Keselamatan Kerja, Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 1993 tentang Penyakit yang Timbul Akibat Hubungan Kerja, dan Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) pada BUMN.
Tak hanya itu, Jasa Marga juga mengadopsi standar baku mutu K3 internasional, yaitu ISO 45001:2018 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang berlaku di seluruh lingkungan Perseroan, serta OHSAS 18001:2007 (Occupational Health and Safety Assessment Series), yang terintegrasi dengan ISO 9001 untuk Cabang Jakarta-Tangerang-Cengkareng dan Cabang Purbaleunyi pada tahun 2018 dan tahun 2019 diperbaharui menjadi sertifikasi terintegrasi ISO 9001:2015, ISO 45001:2018 dan ISO 14001:2015 di Kantor Pusat.
Selain pencegahan yang dilakukan melalui serangkaian penyuluhan, sosialisasi, dan pelatihan serta pengendalian yang melibatkan pemantauan dan evaluasi berkala oleh pegawai, Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja, dan manajemen; Perseroan juga menyediakan dukungan pengobatan dan perawatan kesehatan bagi pegawai, pensiunan, dan keluarga pegawai. [GRI 103-3, 403-1] [GRI G4 CRE6]
Health and Safety Management Systems (SMK3). This system is implemented by the Company, both at Head Office, Regional Office, Representative Office, and Subsidiaries. In order to achieve the best results, the Company requires everyone to formulate a policy, target and governance structure for OSH, as well as to conduct a review every year. [GRI 103-2]
In organizing SMK3, Jasa Marga refers to a number of regulations, among others, Law no. 1 of 1970 concerning Work Safety, Law number 23 of 1992 concerning Health, Law no. 13 of 2003 concerning Manpower, Government Regulation no. 50 of 2012 concerning the Implementation of Occupational Safety and Health Management Systems (SMK3), Regulation of the Minister of Manpower Number: PER.04/MEN/1987 concerning the Committee for Occupational Safety and Health and Procedures for Appointing Occupational Safety Experts, Presidential Decree Number 22 of 1993 concerning Diseases that arise as a result of work relations, and the Regulation of the Minister of State for SOEs No. PER-01/MBU/2011 concerning the Good Corporate Governance (GCG) Implementation in SOEs.
Furthermore, Jasa Marga also adopts international OHS quality standards, which is ISO 45001: 2018 on the Occupational Safety and Health Management System (K3) which applies throughout the Company, as well as OHSAS 18001:2007 (Occupational Health and Safety Assessment Series), which is integrated with ISO 9001 for the Jakarta-Tangerang-Cengkareng Branch and the Purbaleunyi Branch in 2018 and in 2019 it was renewed to become an integrated certification of ISO 9001: 2015, ISO 45001:2018 and ISO 14001:2015 at the Head Office.
Apart from prevention which is carried out through a series of counselling, outreach, and training as well as control which involves periodic monitoring and evaluation by employees, the Occupational Safety and Health Committee, and management; The Company also provides medical and health care support for employees, retirees, and employees' families. [GRI 103-3, 403-1] [GRI G4 CRE6]
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
184 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Struktur Tata Kelola SMK3SMK3 Governance Structure
Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), Jasa Marga membentuk Organisasi Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) yang memantau pelaksanaan K3 di Perseroan. Keberadaan P2K3 sangat penting untuk mewujudkan lingkungan kerja yang sehat dan aman serta mencegah kecelakaan kerja.
P2K3 adalah badan pembantu di tempat kerja yang merupakan wadah kerjasama antara pengusaha dan pekerja untuk mengembangkan kerjasama saling pengertian dan partisipasi efektif dalam penerapan K3. Dengan demikian, P2K3 memiliki struktur organisasi dan diisi oleh perwakilan pengusaha dan perwakilan pekerja. Di Jasa Marga. Struktur P2K3 di Jasa Marga adalah sebagai berikut
In accordance with Government Regulation no. 50 of 2012 concerning the Implementation of the Occupational Safety and Health Management System (SMK3), Jasa Marga established an Organization of the Occupational Safety and Health Committee (P2K3) which monitors the implementation of K3 in the Company. The existence of P2K3 is very important to create a healthy and safe work environment and prevent work accidents.
P2K3 is a supporting agency in the workplace which is a forum for cooperation between employers and workers to develop mutual understanding and effective participation in the implementation of K3. Thus, P2K3 has an organizational structure and is filled by representatives of employers and representatives of workers. At Jasa Marga. The structure of P2K3 at Jasa Marga is as follows:
Ketua / Chairperson
Koordinator / Koordinator
Struktur Organisasi P2K3 Korporat (SK 101/KPTS/2020) Organization Structure of P2K3 Korporat (SK 101/KPTS/2020)
Direktur Utama / President Director
Risk and Quality Management Group Head
Sekretaris I / Secretary I
Tim Tanggap DaruratEmergency Response Team
Sekretaris II / Secretary IIProcurement and Fix Asset Group Head
1. Kepala Kantor Wilayah/ Kordinator/ Manager Area Service Provider
Head of Regional Office/Coordinator/Manager/Area Service Provider
2. Para Ahli PK3 HSE Experts
Koordinator Tanggap DaruratEmergency Response Coordinator
Quality Management Department Head
Wakil Ketua IIIDeputy Chairperson III
Wakil Ketua IVDeputy Chairperson IV
Wakil Ketua IDeputy Chairperson I
Wakil Ketua VDeputy Chairperson V
Wakil Ketua IIDeputy Chairperson II
Direktur BisnisBusiness Affairs
Director
Direktur Pengembangan Usaha
BusinessDevelopment Director
Direktur Human Capital & Tranformasi
Human Capital & Transformation Director
Direktur KeuanganFinance Director
Direktur OperasiDirector
of Operations
1. Representatif Office GM Office GM Representative2. Pimpinan Proyek Project Leader
Anggota / Member
1. Para Group Head Group Head2. Para Regional Division Head Regional Division Head3. Serikat Kerja Karyawan Employee Trade Union4. Dokter Perusahaan Company's Practicioners/Doctor
185Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Hingga akhir tahun 2020, seluruh unit kerja Perseroan, yang mencakup satu kantor pusat, tiga kantor regional, delapan representative office, 20 anak perusahaan, serta delapan entitas asosiasi dan ventura bersama telah memiliki komite bersama. Komite hadir untuk membantu memantau, mengumpulkan tanggapan dan memberi nasihat mengenai pengelolaan program program keselamatan dan kesehatan kerja yang mencakup 100% fasilitas kerja dan menjangkau 100% pegawai. [GRI 103-3, 403-2]
Sesuai dengan peran dan fungsinya, melalui P2K3, Perseroan aktif menggiatkan kegiatan-kegiatan yang bersifat sosialisasi melalui Rapat P2K3 Korporat yang dihadiri oleh Regional, Representative Office, dan Anak Perusahaan. Melalui sosialisasi tersebut diharapkan seluruh karyawan selalu peduli, sadar, dan meningkatkan pengetahuan, serta menjadikan K3 sebagai budaya keseharian. Rapat P2K3 Korporat juga dimanfaatkan sebagai media bagi Regional, Representative Office, dan Anak Perusahaan untuk
As end of 2020, all of the Company's work units, which include one head office, three regional offices, eight representative offices, 20 subsidiaries, as well as eight associated and joint venture entities, have joint committees. The Committee is here to help oversee, collect responses and provide advice on the management of an occupational safety and health program that covered 100% of work facilities and reached 100% of employees. [GRI 103-3, 403-2]
Based on the role and function, through P2K3, the Company actively promotes socialization activities through Corporate P2K3 Meetings attended by Regional, Representative Offices and Subsidiaries. The socialization is expected to encourage the employees to always care, aware, and develop knowledge, and make OSH a daily culture. The P2K3 Corporate Meeting is also used as a medium for the Regional, Representative Office, and Subsidiaries to convey the obstacles faced in implementing OSH related
Ketua / Chairperson
Wakil Ketua / Deputy Chairperson
Struktur Organisasi P2K3 Kantor Pusat (SK 102/KPTS/2020) Organization Structure of P2K3 Kantor Pusat (SK 102/KPTS/2020)
Risk and Quality Management Group Head
Employee Service Department Head
Sekretaris I / Secretary I
Anggota / Member Koordinator Tanggap DaruratKoordinator Tanggap Darurat
Tim Tanggap DaruratTim Tanggap Darurat
Sekretaris II / Secretary II
Quality Management Department Head
1. Para Group Head Para Group Head2. Serikat Karyawan Kantor Pusat Serikat Karyawan Kantor Pusat3. Dokter Perusahaan Dokter Perusahaan
1. Para Ahli K3 Para Ahli K32. Para Tim PK3 Para Tim PK33. Para Safety Officer4. Para Security
Asset Security Assistant
Asset Department Head
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
186 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Perlindungan K3 untuk KaryawanOHS Protection for Employees
Upaya mewujudkan tempat kerja yang sehat dan aman membutuhkan dukungan dan tindakan nyata. Untuk itu, selama tahun pelaporan, Jasa Marga telah melakukan berbagai kegiatan yang mendukung upaya tersebut. Antara lain, menyediakan dan melengkapi fasilitas kesehatan bagi para karyawan, menyediakan klinik yang dapat diakses seluruh pegawai di tempat kerja pada jam kerja, serta melanjutkan pemberian jaminan perawatan kesehatan bekerjasama dengan penyelenggara asuransi kesehatan dan penyelenggara layanan kesehatan sehingga target zero accident dan fatalities bisa diraih. Layanan kesehatan ini disediakan bagi seluruh pegawai, pensiunan, dan keluarga pegawai. [GRI 103-3, 403-3, 403-6]
Di Jasa Marga, cakupan pengelolaan K3 tidak hanya berlaku bagi karyawan di lingkungan Perseroan, namun juga berlaku bagi tenaga kerja yang bekerja dalam proyek-proyek konstruksi jalan tol yang dimiliki Jasa Marga. Kebijakan ini diatur melalui Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja Perusahaan Proyek Konstruksi di Lingkungan PT Jasa Marga (Persero) Tbk serta menjadi bagian dari perjanjian pengadaan barang dan jasa terkait. [GRI 103-3, 403-7]
Realizing a healthy and safe workplace requires real support and action. For this reason, during the reporting year, Jasa Marga carried out various activities that support these efforts. Among other things, providing and completing health facilities for employees, providing clinics that can be accessed by all employees in the workplace during working hours, and continuing to provide health care insurance in collaboration with health insurance providers and health service providers thereby will achieve the zero accidents and fatalities target. This health service is provided to all employees, retirees, and their families. [GRI 103-3, 403-3, 403-6]
At Jasa Marga, scope of OHS management does not only apply to employees within the Company, but also applies to workers who work on toll road construction projects owned by Jasa Marga. This policy is regulated through the Work Safety and Health Guidelines for Construction Project Companies within PT Jasa Marga (Persero) Tbk and is part of the agreement for the procurement of related goods and services. [GRI 103-3, 403-7]
menyampaikan kendala-kendala yang dihadapi dalam penerapan sistem maupun regulasi terkait K3 untuk selanjutnya didiskusikan bersama sebagai evaluasi perbaikan.
Tak hanya melalui pendirian P2K3, komitmen Jasa Marga terhadap K3 juga diwujudkan melalui pencantuman topik tersebut dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB), yang telah disepakati oleh manajemen dan perwakilan pegawai. Selain pemenuhan ketentuan hukum mengenai jaminan terhadap hak-hak pegawai, perjanjian kerja ini juga diharapkan mendorong penerimaan tanggung jawab terkait keselamatan dan kesehatan kerja di lingkungan Perseroan. Mengingat pentingnya K3, Jasa Marga dan SKJM sepakat memasukkan topik K3 dalam Perjanjian Kerja Bersama Tahun 2019-2021. Topik tersebut terdapat pada Bab IX halaman 71 sampai dengan 74, yang di dalamnya terdapat dua pasal yang secara khusus mengatur tentang K3.
systems and regulations to be discussed together as an evaluation of improvements.
Not only through the establishment of P2K3, Jasa Marga's commitment to OHS is also manifested through inclusion of this topic in the Collective Labor Agreement (CLAS), which has been agreed by management and employee representatives. In addition to fulfilling legal provisions regarding guarantees of employee rights, this work agreement is also expected to encourage acceptance of responsibilities related to occupational safety and health within the Company. Given the importance of K3, Jasa Marga and SKJM agreed to include the topic of K3 in the 2019-2021 Collective Labor Agreement. These topics are found in Chapter IX pages 71 to 74, in which there are two articles that specifically regulate K3.
187Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Tabel Kecelakaan Kerja Tahun 2015-2020Work Accident Table 2015-2020
TahunYear
Luka RinganMinor injuries
Luka BeratSerious Injury
MeninggalFatalities
2020 0 0 0
2019 0 0 0
2018 0 2 0
2017 0 1 0
2016 0 0 0
2015 0 1 0
Jalan Tol Serpong CinereSerpong Cinere Toll Road
Selama tahun 2020, seluruh insan Jasa Marga telah berupaya maksimal untuk meraih target zero accident. Namun demikian, upaya tersebut belum berhasil karena masih terdapat kecelakaan kerja, sebagaimana ditunjukkan dalam tabel berikut:
In 2020, all of Jasa Marga personnel have made their best efforts to achieve zero accident target. However, these efforts have not been achieved as there were still some work accidents cases as shown in the following table:
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
190 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Memberikan Layanan Terbaik untuk Pelanggan Delivering Excellent Services to The Customers
Konsumen pengguna dan pelanggan jalan tol merupakan salah satu pemangku kepentingan utama bagi Jasa Marga. Kesan, pendapat dan pengalaman mereka selama menggunakan jalan tol, termasuk berbagai fasilitas yang disediakan di dalamnya, turut menentukan keberlanjutan usaha Jasa Marga. Dengan posisinya yang begitu penting, maka Perseroan berkomitmen untuk mewujudkan kepuasan konsumen, sekaligus mempertahankan kepuasan tersebut agar tercipta konsumen yang loyal. [GRI 103-1]
Kepuasan konsumen dipengaruhi oleh berbagai faktor. Selain kualitas produk, kepuasan mereka juga sangat dipengaruhi oleh kualitas layanan yang diberikan operator jalan tol. Sebab itu, untuk mewujudkan kepuasan konsumen, sekaligus meminimalkan peluang munculnya kekecewaan, Jasa Marga menekankan kepada seluruh insan Perseroan agar menghadirkan produk dan layanan terbaik kepada semua konsumen, tanpa terkecuali. Sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, Perseroan tidak akan membeda-bedakan konsumen dalam memberikan pelayanan. Selain itu, Perseroan juga tidak akan membeda-bedakan mutu pelayanan kepada konsumen. Jasa Marga meyakini, hanya melalui upaya seperti itulah, kepuasan konsumen dapat diraih, ditingkatkan, dan dipertahankan. [F.17]
Selain undang-undang perlindungan konsumen, kebijakan pelayanan pelanggan Jasa Marga juga mengacu pada Standar Pelayanan Minimum (SPM) yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.16/PRT/M/2014 tanggal 17 Oktober 2014 tentang Standar Pelayanan Minimal Jalan Tol. Lampiran peraturan ini mengatur secara tegas standar minimal pelayanan yang harus dicapai Badan Usaha Jalan Tol terkait kondisi jalan tol, kecepatan tempuh rata-rata, aksesibilitas, mobilitas, keselamatan, unit pertolongan/penyelamatan dan bantuan pelayanan, lingkungan dan tempat istirahat (TI), dan Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP). [GRI 103-2]
Di bidang operasional, Perusahaan berupaya untuk menerapkan pengoperasian dan pemeliharaan jalan tol berbasis teknologi dengan konsep cost leadership dan operational excellence. Ini akan menjadi kompetensi Entitas Anak yang bergerak di bidang pengoperasian dan pemeliharaan jalan tol, baik untuk saat ini
The toll roads users and customers are one of main stakeholders for Jasa Marga. Their impressions, opinions and experiences while using the toll roads, including various facilities provided, also determine sustainability of Jasa Marga's business. In such an important position, the Company is committed to achieve customer satisfaction, while maintaining satisfaction in order to create loyal customers. [GRI 103-1]
Customer satisfaction is influenced by various factors. In addition to product quality, their satisfaction is also greatly influenced by quality of services provided by toll road operators. Therefore, in order to achieve consumer satisfaction, while minimizing any possibility of dissatisfaction, Jasa Marga emphasizes all of the Company’s personnel to provide the best products and services to all customers, without exception. According to Republic of Indonesia Law Number 8 of 1999 concerning Consumer Protection, the Company will not discriminate between consumers in providing services. In addition, the Company will also not discriminate quality of service to consumers. Jasa Marga believes, only through such efforts, customer satisfaction can be achieved, improved and maintained. [F.17]
In addition to the consumer protection law, Jasa Marga's customer service policy also refers to the Minimum Service Standards (SPM) which were established according to the Minister of Public Works Regulation No.16/PRT/M/2014 dated October 17, 2014 concerning Toll Road Minimum Service Standards. The attachment to this regulation explicitly regulates the minimum service standards that must be achieved by Toll Road Business Entities related to toll road conditions, average travel speed, accessibility, mobility, safety, rescue/rescue and service assistance units, environment and rest areas (IT), and Places of Rest and Services (TIP). [GRI 103-2]
In the operational sector, the Company strives to implement technology-based toll road operation and maintenance with the concept of cost leadership and operational excellence. This will become the competence of the Subsidiary which is engaged in the operation and maintenance of toll roads, both currently
191Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Peningkatan Kecepatan Transaksi [GRI 103-3]Increased Transaction Speed [GRI 103-3]
Komitmen Jasa Marga untuk meningkatkan kecepatan transaksi melalui pemberlakuan sistem transaksi 100% non tunai sejak Oktober 2017 terbukti berdampak
maupun ke depan. Strategi pengembangan teknologi pengoperasian dan pemeliharaan antara lain:1. Mempercepat penerapan Single Lane Free Flow
(SLFF);2. Mempercepat penerapan Automatic Vehicle
Classification (AVC);3. Pemasangan Weight In Motion (WIM) untuk
mengurangi kendaraan Over Dimension dan Over Load di jalan tol;
4. Pembangunan Indonesia Traffic Information Center (pusat komunikasi jalan tol);
5. Menggunakan Motorway Incident Detection and Automatic Signalling (MIDAS) untuk pelayanan lalu lintas.
Jasa Marga berkomitmen untuk mengimplementasikan program kepuasan pelanggan, dengan mengkampanyekan pentingnya pelayanan prima atau Service Excellence dengan prioritas utama pada aspek keselamatan pekerja, area kerja, perlengkapan dan lingkungan. Komitmen inipada dilakukan dengan langkah langkah strategis sebagai berikut:
1. Meningkatkan kecepatan waktu transaksi guna mengurangi antrian di gerbang-gerbang tol dengan penerapan pembayaran non tunai di gerbang tol.
2. Memperlancar lalu lintas melalui peningkatan kapasitas layanan dan pemberian informasi lalu lintas yang real time dalam rangka mengurangi gangguan perjalanan.
3. Meningkatkan kualitas konstruksi jalan, jembatan dan bangunan pelengkap operasional.
Selanjutnya, untuk memastikan tercapainya kepuasan pelanggan, Jasa Marga melakukan pengukuran melalui pemenuhan Standar Pelayanan Minimal Jalan Tol yang ditetapkan Pemerintah dan survei kepuasan pelanggan serta periodik kepada pengguna jalan tol. [GRI 103-3]
Jasa Marga's commitment to accelerate transaction speed through the implementation of a 100% non-cash transaction system since October 2017 has proven
and in the future. Operations and maintenance technology development strategies, including:1. Accelerate the of Single Lane Free Flow (SLFF);
2. Accelerate implementation of Automatic Vehicle Classification (AVC);
3. Installation of Weight In Motion (WIM) to reduce Over Dimension and Over Load vehicles on toll roads;
4. Development of the Indonesia Traffic Information Center (toll road communication center);
5. Using Motorway Incident Detection and Automatic Signaling (MIDAS) for traffic services.
Jasa Marga is committed to implementing a customer satisfaction program, by campaigning for the importance of excellent service or Service Excellence with main priority on worker safety, work areas, equipment and the environmental aspects. This commitment is carried out with the following strategic steps:
1. Increase the speed of transaction times in order to reduce queues at toll gates by implementing non-cash payments at toll gates.
2. Streamlining traffic by increasing service capacity and providing real time traffic information in order to reduce travel disruptions.
3. Improve the construction quality of roads, bridges and operational complementary buildings.
Furthermore, to ensure customer satisfaction is achieved, Jasa Marga takes measurements through compliance with the Toll Road Minimum Service Standards set by the Government and customer satisfaction surveys as well as periodic toll road users. [GRI 103-3]
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
192 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
positif. Selain lebih praktis dan efisien, sistem ini mampu menekan kejadian kepadatan antrean di gerbang tol. Semakin singkatnya waktu transaksi di masing-masing gerbang tol menjadi faktor utama peningkatan pelayanan yang diberikan Perseroan kepada konsumen. Untuk lebih mempercepat layanan di banding tahun sebelumnya, selama tahun 2020, Perseroan telah mengambil berbagai kebijakan sebagai berikut: • Pemasangan gardu miring (oblique approach booth/
OAB),• Pemakaian alat transaksi bergerak (mobile reader)
untuk memperlancar transaksi di gerbang tol,• Pengembangan teknologi transaksi dari nirsentuh
menjadi nirhenti Single Lane Free Flow (SLFF), serta
• Integrasi sistem transaksi pada ruas-ruas jalan tol.
• Penyediaan sarana teknologi operasional (CCTV, Smart CCTV Analytic, Variable Message Sign, RTMS, fiber optik),
• Pengadaan sarana penunjang operasional (radio komunikasi, GPS, speed gun, retroreflektometer, moving roller, alat pemadam kebakaran)
• Penerapan layanan nir henti melalui pengembangan aplikasi Let It Flo yang berbasis RFID. Aplikasi ini telah diujicoba untuk kalangan internal. Dalam ujicoba ini, Perusahaan bekerjasama dengan beberapa BUMN antara lain Bank Mandiri, BRI, BNI, Telkom, Finarya (LinkAja), BUMN Karya dan BUMN lainnya dengan target sebanyak 4.000 user.
to have a positive impact. In addition to being more practical and efficient, this system is able to reduce queuing congestion at toll gates. The shorter the transaction time at each toll gate is a major factor in improving services provided by the Company to consumers. To further accelerate the service compared to the previous year, in 2020, the Company has adopted various policies as follows:
• Installation of oblique approach booth (OAB),
• Use of mobile transaction tools (mobile readers) to facilitate transactions at toll gates,
• Development of transaction technology from contactless to non-stop Single Lane Free Flow (SLFF), and
• Integration of the transaction system on toll road sections.
• Provision of operational technology facilities (CCTV, Smart CCTV Analytic, Variable Message Sign, RTMS, optical fiber),
• Procurement of operational support facilities (radio communication, GPS, speed gun, retroreflektometer, moving roller, fire extinguisher)
• Application of non-stop services through the development of the RFID-based Let It Flo application. This application has been tested for internal circles. In this trial, the Company collaborated with several state-owned companies including Bank Mandiri, BRI, BNI, Telkom, Finarya (LinkAja), BUMN Karya and other SOEs with a target of 4,000 users.
Peningkatan Kapasitas Layanan danInformasi Lalu Lintas [GRI 103-3]Increasing Service Capacity and Traffic Information [GRI 103-3]
Sejalan dengan upaya memberikan layanan terbaik, Jasa Marga secara konsisten dan terus-menerus mengkomunikasikan pelayanan dengan mengampanyekan pentingnya pelayanan prima dengan prioritas utama pada aspek keselamatan pekerja, area kerja, perlengkapan dan lingkungan. Dari aspek teknis, Perseroan secara ketat dan terstruktur membuat perencanaan jalan tol dengan tingkat keselamatan sebagai prioritas utama. Audit serta evaluasi pada struktur, konstruksi, termasuk fasilitas pendukung jalan tol dilakukan oleh Perseroan sesuai dengan aturan serta regulasi teknis yang berlaku umum.
In line with efforts to provide the best service, Jasa Marga consistently and continuously communicates services by campaigning the importance of excellent service with the highest priority on the aspects of worker safety, work areas, equipment and the environment. From a technical aspect, the Company is has designed toll road planning in careful and structured manners, with safety as the main priority. Audits and evaluations on the structure, construction, including toll road support facilities are carried out by the Company in accordance with generally accepted technical rules and regulations.
193Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Audit dan evaluasi dilakukan Perseroan secara berkala sebagai langkah utama menciptakan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan tol di Tanah Air sekaligus meningkatkan citra Perseroan. Di bidang pelayanan informasi, Perseroan meningkatkan berbagai macam layanan dalam mempermudah akses informasi kepada pengguna jalan tol melalui saluran dan media komunikasi berikut:
1. National Jasa Marga Traffic Information Center (JMTIC)
Sebagai sarana penyediaan informasi produk layanan yang mendukung keamanan bagi pelanggan, Jasa Marga memiliki pusat informasi, yakni National Jasa Marga Traffic Information Center, melalui one call center untuk seluruh Ruas Jalan Tol di Indonesia yaitu 14080 yang merupakan media komunikasi bagi para pemakai jalan tol (one call center sejak November 2019). JMTIC akan mencatat dan menindaklanjuti pertanyaan dan keluhan pemakai jalan
Dalam rangka meningkatkan kepedulian terhadap call center JMTIC, Jasa Marga aktif melakukan sosialisasi kepada pengguna jalan tol melalui Variable Message Sign (VMS).
Audits and evaluations are carried out by the Company on a regular basis as the main step in creating safety and comfort for toll road users in the country as well as enhancing the Company's image. In the field of information services, the Company improves a variety of services in order to facilitate access to information for toll road users through the following communication channels and media:
1. National Jasa Marga Traffic Information Center (JMTIC)
As a means of providing information on service products that support security for customers, Jasa Marga has an information center, namely the National Jasa Marga Traffic Information Center, through one call center for all toll road segments in Indonesia, namely 14080 which is a communication medium for toll road users (one call center since November 2019). JMTIC will record and follow up on questions and complaints of road users
In order to increase awareness of JMTIC call centers, Jasa Marga is actively conducting socialization to toll road users through a Variable Message Sign (VMS).
Tabel Tujuan Penelepon Menghubungi JMTC Tahun 2018 - 2020Table of Purpose of Callers Calling JMTC in 2018 – 2020
2 Situs Web www.jasamarga.com Sebagai perusahaan publik, Jasa Marga dituntut
untuk tampil dengan citra positif yang terus meningkat. Selain itu tuntutan keterbukaan informasi perusahaan yang cepat, tepat dan akurat merupakan salah satu ciri perusahaan terbuka. Guna hal tersebut Perusahaan telah memiliki media sosialisasi dan informasi online yang mendukung strategi komunikasi perusahaan yaitu www.jasamarga.com.
2 Website www.jasamarga.com As a public company, Jasa Marga is required to have
progressive positive image. In addition, the demand for fast, precise and accurate corporate information disclosure is one of the characteristics of a public company. For this purpose, the Company already has online socialization media and information that supports the company's communication strategy, which is www. jasamarga.com.
TujuanPurpose
2020 2019 2018
Minta InformasiInquiry
128.135 238.851 286.507
Minta BantuanHelp
12.570 9,424 7.355
Beri InformasiSubmit Information
2.572 2.000 702
Keluhan/ PengaduanComplaints
485 1.036 211
SaranSuggestion
5 31 10
Total 143.767 251.342 294.785
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
194 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
3. Situs Web www.jasamargalive.com dan m.jasamargalive.com
Untuk mendapatkan informasi kondisi visual lalu lintas di jalan tol dalam waktu nyata, Perseroan menyediakan fasilitas aplikasi pemantau CCTV lajur jalan tol yang dapat diakses melalui melalui browser lintas sistem operasi (inter-platform).
3. Website www.jasamargalive.com and m.jasamargalive.com
To obtain visual information on traffic conditions on toll roads in real time, the Company provides a toll road CCTV monitoring application facility that can be accessed through a cross browser operating system (inter-platform).
Pengguna Komputer berbasis Microsoft Windows, Apple MacOS ataupun Linux, dapat mengakses CCTV tersebut pada alamat www,jasamargalive.comComputer users based on Microsoft Windows, Apple MacOS or Linux, can access the CCTV at www.jasamargalive.com
Ditujukan untuk pengguna yang memakai gawai seperti Google Android ataupun Apple iOS melalui m.jasamargalive.com. Hal ini dilakukan agar pengguna jalan tol bisa mengakses data uang disajikan Perseroan sesuai dengan komputer atau gawai yang mereka miliki.Aimed at users who use devices such Google Android or Apple iOs via m.jasamargalive.com. This is done so that toll road users can access the data presented by the Company in according with their computer or device
m.jasamargalive.com
4. Jasa Marga Social Media Along with the increasing need for toll road users for
the latest traffic conditions information and in order to improve services to toll road users, apart from providing Call Center Services, JMTIC also provides access to toll road users via Twitter @PTJASAMARGA, @official_JSMR. Currently, Twitter @PTJASAMARGA is controlled by a Twitter operator that is integrated with the JMTIC work unit. The incoming information is divided into several categories, namely:
1. Request for information on traffic conditions. 2. Request for assistance from officers. 3. Provide information on traffic conditions. 4. Complaints/criticisms. 5. Suggestions. 6. Questions (In addition to traffic condition
information). To fulfill needs of other stakeholders for updated
information or delivery of responses to the Company,
4. Media Sosial Jasa Marga Seiring meningkatnya kebutuhan pengguna jalan
tol akan informasi kondisi lalu lintas terkini dan demi meningkatkan pelayanan kepada pengguna jalan tol, selain menyediakan Layanan Call Center, JMTIC juga menyediakan akses kepada pengguna jalan tol melalui Twitter @PTJASAMARGA, @official_JSMR. Saat ini, Twitter @PTJASAMARGA dikendalikan oleh seorang operator Twitter yang terintegrasi dengan unit kerja JMTIC. Informasi yang masuk dibagi dalam beberapa kategori, yaitu:1. Permintaan informasi kondisi lalu lintas.2. Permintaan bantuan petugas.3. Memberikan informasi kondisi lalu lintas.4. Pengaduan/keluhan/kritik.5. Saran.6. Pertanyaan (Selain informasi kondisi lalu lintas).
Untuk memenuhi kebutuhan pemangku
kepentingan lain atas informasi yang mutakhir
195Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Peningkatan Kualitas KonstruksiJalan Tol [GRI 103-3][F.26][F.27]Toll Road Construction Quality Improvement [GRI 103-3][F.26][F.27]
Jasa Marga senantiasa berupaya untuk memberikan layanan terbaik kepada konsumen, termasuk di dalamnya untuk menciptakan kenyamanan, keamanan dan kelancaran di jalan tol. Upaya ini diwujudkan Perseroan dengan menjaga kualitas jalan tol yang dikelolanya dengan melakukan berbagai program sebagai berikut: [F.28]
1. Scrapping Filling Overlay (SFO) dan Rekonstruksi Perkerasan
Dalam menjaga kenyamanan, keamanan, dan kelancaran di jalan tol, Perseroan senantiasa menjaga kualitas jalan tol yang dikelola di antaranya melalui program-program sebagai berikut: 1. Scrapping Filling Overlay (SFO) dan Rekonstruksi Perkerasan. Pada tahun 2020, Perusahaan telah melakukan kegiatan Scrapping Filling Overlay (SFO) dan rekonstruksi untuk menjaga kualitas jalan tol yang tersebar di seluruh ruas yang dikelola oleh Jasa Marga. Perusahaan mengeluarkan dana sekitar Rp254,8 miliar untuk kegiatan Scrapping Filling Overlay (SFO) serta dana sekitar Rp160,5 miliar untuk kegiatan rekonstruksi perkerasan.
Untuk mendukung program SFO dan rekonstruksi pengerasan, Jasa Marga melakukan inovasi berupa penggunaan hawkeye untuk survei pengerasan dan keselamatan jalan (star rating). Inovasi ini sudah terakreditasi oleh The International Road Assessment Program (iRAP). Hawkeye dioperasikan melalui
the best service to the customers, including to create comfort, safety and smoothness on toll roads. This effort is realized by the Company by maintaining the quality of the toll roads it manages by carrying out various programs as follows: [F.28]
1. Scrapping Filling Overlay (SFO) and Pavement Reconstruction
In maintaining comfort, safety and smoothness on toll roads, the Company always maintains the quality of toll roads that are managed, among others, through the following programs: 1. Scrapping Filling Overlay (SFO) and Pavement Reconstruction. In 2020, the Company has carried out Scrapping Filling Overlay (SFO) and reconstruction activities to maintain the quality of toll roads that are spread across all sections managed by Jasa Marga. The company spent around Rp254.8 billion for Scrapping Filling Overlay (SFO) activities and around Rp160.5 billion for pavement reconstruction activities.
To support the SFO program and hardening reconstruction, Jasa Marga has made an innovation in the form of the use of hawkeye for road hardening and safety surveys (star rating). This innovation has been accredited by The International Road Assessment Program (iRAP). Hawkeye is
atau penyampaian tanggapan terhadap Perseroan, Jasa Marga telah membuka akun resmi Facebook @official.jasamarga (sejak Februari 2018) dan Instagram @official.jasamarga (sejak Juni 2018). Hingga akhir tahun 2020, media sosial korporat dengan coverage yang paling tinggi tercatat di platform Instagram @official.jasamarga dengan jumlah followers sebanyak 175.157 akun, dengan total 605 unggahan post. Selanjutnya, untuk platform Facebook @official.jasamarga, jumlah followers adalah sebanyak 23.335 akun dengan total 564 unggahan post. Sedangkan untuk jumlah pengikut untuk Twitter @Official_JSMR sebanyak 8.711 akun dengan 513 unggahan post.
Jasa Marga has opened official Facebook @official.jasamarga (since February 2018) and Instagram @official.jasamarga (since June 2018). Until the end of 2020, corporate social media with the highest coverage was recorded on the Instagram @official.jasamarga platform with 175,157 followers, with a total of 605 posts. Furthermore, for the Facebook @official.jasamarga platform, the number of followers is 23,335 accounts with a total of 564 posts. Meanwhile, the number of followers for Twitter @Official_JSMR is 8,711 accounts with 513 uploaded posts.
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
196 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
mobil pintar yang memiliki berbagai perlengkapan sensor di antaranya Global Positioning System (GPS) and Differential GPS, Laser Profiler, Auto Crack Detection Profiler, Gipsitrec Geometry, Distance Measurement Instrument, dan Asset Cameras.
Pada saat beroperasi, mobil hawkeye akan memberikan sejumlah data antara lain kondisi permukaan jalan (alur, retak, lubang dan tekstur), serta nilai kekasaran permukaan jalan. Berdasar data ini, maka Jasa Marga bisa mengetahui kondisi ruas jalan tol yang dioperasikan, termasuk ruas-ruas yang perlu mendapatkan tindakan SFO dan rekonstruksi pengerasan.
2. Peningkatan Estetika dan Beautifikasi Jalan Tol
Untuk meningkatkan kenyamanan dalam berkendara di jalan tol, pada tahun 2020 Perusahaan juga melakukan Program Peningkatan Estetika dan Beautifikasi pada seluruh ruas jalan tol yang dikelola Perseroan, antara lain pengecatan dan penggantian guardrail railing dan concrete barrier pada median pembatas jalan tol, penghijauan dan penataan tanaman/pohon di area gerbang tol, ruang manfaat jalan tol (rumajatol) dan area tempat istirahat. Untuk program-program tersebut Jasa Marga mengeluarkan dana sekitar Rp9,9 miliar.
3. Penerangan Jalan Tol Pada tahun 2020, Perusahaan telah melakukan
pemeliharaan 204 titik lampu penerangan jalan tol berupa pemasangan lampu PJU baru sebanyak 187 titik dan penggantian lampu PJU sebanyak 17 titik. Untuk kegiatan tersebut, Perusahaan mengeluarkan biaya sebesar Rp12,5 miliar.
4. Peningkatan Kapasitas Jalan dan Gerbang tol Dalam rangka meningkatkan kenyamanan,
keamanan, dan kelancaran di jalan tol, pada tahun 2020 Perusahaan juga melakukan program Peningkatan Kapasitas, baik pada jalan maupun gerbang tol. Peningkatan pelayanan tersebut difokuskan pada modernisasi sistem pengoperasian dan peningkatan kapasitas gerbang tol. Modernisasi dilakukan dengan menerapkan Elektronifikasi (100% non tunai) pada seluruh gerbang tol Jasa Marga secara bertahap yang telah dilakukan mulai dari September 2017. Pada tahun 2020 investasi yang dikeluarkan untuk peningkatan kapasitas mencapai Rp104,2 miliar.
operated through a smart car that has various sensor equipment including Global Positioning System (GPS) and Differential GPS, Laser Profiler, Auto Crack Detection Profiler, Gipsitrec Geometry, Distance Measurement Instrument, and Asset Cameras.
During operation, the Hawkeye car will provide a number of data including road surface conditions (grooves, cracks, holes and textures), as well as road surface roughness values. Based on this data, Jasa Marga can find out the condition of toll roads being operated, including those that need to receive SFO action and hardening reconstruction.
2. Improvement of Toll Road Aesthetics and Beautification
To increase the comfort in driving on toll roads, in 2020 the Company will also carry out an Aesthetic Improvement and Beautification Program on all toll roads managed by the Company, including painting and replacing guardrail railings and concrete barriers on the median of toll road boundaries, greening and plant arrangement/trees in the toll gate area, toll road benefit space (rumajatol) and rest area. Jasa Marga has spent around Rp9.9 billion for these programs.
3. Toll Road Lighting In 2020, the Company has carried out maintenance of
204 toll road lighting points in the form of installing 187 new PJU lights and replacing 17 PJU lamps. For these activities, the Company has allocated Rp12.5 billion.
4. Increase the Capacity of Roads and Toll Gates In order to improve comfort, safety and smooth
operation on toll roads, in 2020 the Company will also carry out a Capacity Building program, both on roads and toll gates. These service improvements are focused on modernizing the operating system and increasing the capacity of toll gates. Modernization is carried out by implementing electronification (100% non-cash) at all Jasa Marga toll gates in stages starting from September 2017. In 2020 the investment spent on increasing capacity reached Rp104.2 billion.
197Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Tabel Tim Penanganan Lubang Tahun 2020Table of Hole Repair Team in 2020
Cabang/RuasBranch/Section
Jumlah Tim Sapu LubangTotal Hole Repair Team
Jagorawi 4 tim / team
Jakarta-Cikampek 5 tim / team
Dalam Kota dan Prof. Dr. Ir. Soedyatmo 4 tim / team
Jakarta-Tangerang 6 tim / team
Purbaleunyi 4 tim / team
Palikanci 1 tim / team
Semarang 3 tim / team
Surabaya-Gempol 1 tim / team
Belmera 2 tim / team
JORR 4 tim / team
5. Tim Penanganan Lubang Tim Penanganan Lubang merupakan tim yang
dibentuk oleh setiap General Manager Representative Office untuk dapat menyelenggarakan penanganan lubang sesuai Surat Keputusan Direksi No. 25/KPTS/2015 tanggal 10 Februari 2015 tentang Prosedur Penanganan Lubang pada Jalan Tol. Tim ini bekerja untuk mewujudkan kondisi jalan tol tanpa lubang melalui upaya penutupan lubang dalam 1x24 jam setelah mendapatkan laporan inspeksi ataupun keluhan dari pengguna jalan untuk selanjutnya diteruskan kepada Penyedia Jasa sebagai pelaksana perbaikan atau biasa disebut Tim Sapu Lubang. Masing-masing ruas memiliki Tim Sapu Lubang yang selalu siap dan tanggap dalam melakukan perbaikan sebagai bentuk upaya peningkatan pelayanan dan kenyamanan konstruksi jalan tol.
5. Hole Repair Team The Hole Handling Team is a team established by
each Branch General Manager to repair the holes in accordance with the Board of Directors Decree No. 25/KPTS/2015 dated February 10, 2015 concerning Procedures for Repairing Hole in Toll Roads. This team works to realize the condition of the toll road without potholes through efforts to close the hole within 1x24 hours after receiving an inspection report or complaint from road users which is then forwarded to the Service Provider as the repair operator or commonly known as the Sapu Lubang Team. Each section has a Sapu Lubang Team that is always ready and responsive in repairing to improve service and convenience of toll road construction.
Untuk menambal lubang pengerasan jalan, Jasa Marga melakukan inovasi dengan memanfaatkan material coldmix menggunakan aspal hasil scrapping (daur ulang). Material inovatif ini diproduksi oleh anak perusahaan, yaitu PT Jasa Marga Tollroad Maintenance (JMTM). Selain itu, JMTM juga sedang mengembangkan aplikasi basis data dan pemrograman pemeliharaan Jalan Tol yang diberi nama Toll Aset Management System (TAMS). Menurut rencana, aplikasi ini akan diintegrasikan dengan aplikasi database pemeliharaan Jasa Marga, yaitu Jasa Marga Integrated Maintenance Monitoring System (JIMMS).
To repair the paving holes, Jasa Marga made an innovation by utilizing cold mix material using scrapping (recycled) asphalt. This innovative material is produced by a subsidiary, namely PT Jasa Marga Tollroad Maintenance (JMTM). In addition, JMTM is also developing a Toll Road maintenance programming and database application called the Toll Aset Management System (TAMS). According to the plan, this application will be integrated with Jasa Marga's maintenance database application, namely the Jasa Marga Integrated Maintenance Monitoring System (JIMMS).
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
198 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Jumlah Kendaraan dengan Muatan Melebihi Kapasitas 2018 – 2020Total Vehicles with a Load Capacity Excess in 2018 - 2020
Tabel Data Kendaraan Bermuatan Lebih (dalam Unit)Tables of Overload Vehicle Data (in Unit)
2020 2019 2018
702 6.738 6.928
Cabang/RuasBranches/Segments
Jumlah Kendaraan (Overload)Total Vehicles (Overload)
2020 2019 2018
Surabaya-Gempol 233 397 1.251
Jakarta-Tangerang-Cengkareng 82 583 1.298
Jagorawi 95 816 441
Palikanci 19 250 200
Jakarta-Cikampek 1.626 3.520 2.402
Purbaleunyi 635 1.205 1.025
JORR Non S 681 181 105
Semarang 158 237 281
Balmera - - 30
6. Operasi Kendaraan Kelebihan Muatan Jasa Marga melakukan Operasi terpadu Penertiban
Kendaraan Kelebihan Muatan bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dan Kepolisian. Kendaraan overload terjaring pada kegiatan operasi yang dilakukan oleh masing-masing cabang secara rutin dalam kurun waktu minimal 2 kali dalam sebulan. Pada Tahun 2020, Operasi penertiban kendaraan ODOL dilakukan s.d TW I 2020 dan dihentikan sementara sejak bulan April s.d November 2020 karena Pandemi COVID-19. Operasi ODOL mulai dilaksanakan kembali pada Bulan Desember 2020 di Ruas Jakarta-Cikampek.
Tujuan operasi tak lain untuk menciptakan budaya tertib berlalu lintas, sehingga kondisi jalan tol pun lancar, aman dan nyaman bagi pengendara. Kendaraan dengan muatan berlebih menjadi sasaran operasi, karena kendaraan tersebut menjadi salah satu penyebab kerusakan jalan, kecelakaan, serta gangguan lalu lintas yang disebabkan oleh kendaraan melaju dibawah kecepatan minimum yang diijinkan (under speed).
6. Overloading Vehicle Operations Jasa Marga conducts an integrated operation to
control overloaded vehicles in collaboration with the Transportation Agency and the Police. Overloaded vehicles are caught in the operation activities carried out by each branch regularly for a period of at least 2 times a month. In 2020, the ODOL vehicle control operation was carried out as of Q1 of 2020 and was temporarily suspended from April to November 2020 due to the COVID-19 Pandemic. The ODOL operation began to be carried out in December 2020 at the Jakarta-Cikampek section.
Objective of the operation is surely to create an orderly traffic culture, thereby the toll road conditions are smooth, safe and comfortable for motorists. Vehicles with excess loads are subject to operation, because these vehicles are one of the causes of road damage, accidents, and traffic disruptions caused by vehicles traveling below the minimum allowable speed (under speed).
199Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Sesuai dengan data yang dimiliki Perseroan tentang kecelakaan di jalan tol menunjukkan bahwa faktor jalan sangat kecil perannya sebagai penyebab terjadinya kecelakaan. Selama tahun 2020, dari total 1.275 kecelakaan, penyebab terbesar adalah faktor pengemudi (78,43%), disusul faktor kendaraan (20,71%), faktor lingkungan (0,86%), faktor jalan (0,00%) dan faktor lainnya (0,00%). Komposisi penyebab tersebut tak berbeda dengan data kecelakaan di jalan tol selama tahun 2019. Dari total 1079 kecelakaan, penyebab terbesar adalah faktor pengemudi (86,10%), disusul faktor kendaraan (13,25%), faktor lingkungan (0,65%), faktor jalan (0,00%) dan faktor lainnya (0,00%). Berdasarkan data tersebut, faktor jalan dan
According to the Company’s data on accidents at the toll roads, it shows that the road factor plays a very small role in causing accidents. In 2020, from a total of 1,275 accidents, the biggest cause was the driver factor (78.43%), followed by the vehicle factor (20.71%), environmental factors (0.86%), the road factor (0.00%) and the others (0.00%). The composition of these causes is no different from the accident data on toll roads throughout 2019. Of the total 1079 accidents, the most common cause was the driver factor (86.10%), followed by the vehicle factor (13.25%), environmental factors (0.65%), road factor (0.00%) and other factors
Tabel Kecelakaan di Jalan Tol Tahun 2018-2020Table of Accidents at Toll Roads in 2018-2020
Memastikan Keselamatan Pengguna Jalan [GRI 103-3]Ensuring Road User Safety [GRI 103-3]
Selama tahun 2020, Jasa Marga telah mengimplementasikan berbagai program untuk memberikan produk dan layanan terbaik bagi pengguna jalan tol, sebagaimana disampaikan dalam Peningkatan Kualitas Konstruksi Jalan Tol, seperti tersebut di atas. Tak hanya itu, untuk meningkatkan layanan dan keselamatan pengguna jalan, Jasa Marga juga mengoperasikan truck sweeper dan armada bridge inspection untuk melakukan inspeksi secara periodik pada aset-aset jembatan tinggi. Dengan demikian, mereka bisa menikmati perjalanan dengan aman dan nyaman, serta selamat sampa tujuan. Walau demikian, kecelakaan masih terjadi selama tahun pelaporan, yaitu sebanyak 1.275 kasus, dengan korban meninggal sebanyak 194 orang dan luka sebanyak 1.609 Orang. Kasus-kasus kecelakaan tersebut melibatkan 1.805 kendaraan.
Jasa Marga has implemented various programs to provide the best products and services for toll road users, as stated in the Improvement of Toll Road Construction Quality, as mentioned above. Not only that, to improve service and safety for road users, Jasa Marga also operates sweeper trucks and bridge inspection fleets to carry out periodic inspections of high bridge assets. Thus, they can enjoy the journey safely and comfortably, and safely arrive at their destination. However, accidents still occurred during the reporting year, including 1,275 cases, with 194 dead and 1,609 injured. The accidents involved 1,805 vehicles.
UraianDescription
2020 2019 2018
KecelakaanAccident
1.275 1.079 1.210
Korban Luka RinganThe Victim was Slightly Injured
1.053 925 967
Korban Luka BeratSevere Injury Victim
556 383 436
Korban MeninggalThe Victim Died
194 100 109
Kendaraan terlibat kecelakaanThe vehicle was involved in an accident
1.805 1.573 1.790
Kecelakaan Satu KendaraanOne Vehicle Accident
727 642 373
Kecelakaan Dua KendaraanTwo Vehicle Accident
455 330 361
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
200 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Berdasar temuan itu, Jasa Marga secara rutin menggelar program keselamatan berkendara bersertifikat yang melibatkan para pengemudi kendaraan pribadi maupun pengemudi bus angkutan umum. Tahun 2020 merupakan penyelenggaraan kali keempat Perseroan dengan tujuan meningkatkan budaya tertib berlalu lintas dan pelayanan pengguna jalan secara maksimal. Pada tahun 2020, Program Safety Driving mengambil tema Jasa Marga Eco Driving 2020, dengan sasaran pengemudi kendaraan kecil (anggota klub mobil dan kalangan umum) Acara dibagi dalam beberapa sesi, yaitu pre event berupa Eco Driving Classroom Session dan Eco Driving Practice Session serta main event berupa talkshow dengan narasumber dari Kementerian Perhubungan, BPJT, Korlantas dan youtuber otomotif, kemudian electronic car exhibition, dan eco driving challenge.
Selain menyelenggarakan program untuk pengemudi, secara berkala, Jasa Marga juga melakukan program peningkatkan keterampilan untuk petugas operasional. Program yang dilakukan berupa berbagai pelatihan, seperti: Penanganan Pertama Gawat Darurat (PPGD), penyelamatan korban kecelakaan, mengatasi kendaraan yang mengalami gangguan di jalan.
Based on these findings, Jasa Marga routinely holds a certified driving safety program that involves drivers of private vehicles as well as drivers of public transport buses. The year 2020 is the fourth time the Company is organizing with the aim of enhancing the culture of orderly traffic and providing maximum service to road users. In 2020, the Safety Driving Program takes the theme Jasa Marga Eco Driving 2020, targeting small vehicle drivers (car club members and the general public). The event is divided into several sessions, namely pre-events in the form of Eco Driving Classroom Session and Eco Driving Practice Session as well as main events. in the form of talk shows with speakers from the Ministry of Transportation, BPJT, Korlantas and automotive YouTubers, then electronic car exhibitions, and eco driving challenges.
In addition to organizing programs for drivers, Jasa Marga also regularly conducts skills upgrading programs for operational officers. The programs carried out are in the form of various trainings, such as: Emergency First Handling (PPGD), rescue victims of accidents, overcoming vehicles that have trouble on the road.
Tabel Penyebab Kecelakaan di Jalan Tol Tahun 2018-2020Table of Causes of Accidents at Toll Roads 2018-2020
lainnya, keduanya tidak menjadi faktor penyebab kecelakaan selama tahun 2019 dan 2020.
(0.00%). Based on this data, road and other factors were not a factor in causing accidents in 2019 and 2020.
Penyebab KecelakaanThe Cause of The Accident
2020 2019 2018
PengemudiDriver
1.000 929 1.029
KendaraanVehicle
264 143 167
LingkunganEnvironment
11 7 12
JalanStreet
0 0 2
LainnyaOthers
0 0 0
Total 1.275 1.079 1.210
201Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Biaya Pemeliharaan [GRI 103-3]Maintenance Cost [GRI 103-3]
Untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan pemeliharaan yang berhubungan dengan tanggung jawab Perseroan terhadap konsumen selama tahun 2020, Jasa Marga mengeluarkan biaya sebesar Rp916,8 miliar. Biaya tersebutu dialokasikan untuk berbagai program, seperti Pemeliharaan Periodik (Scrapping Filling Overlay), Peningkatan Kapasitas, Sarana Penunjang Jalan Tol (SPJT), dan Sarana Penunjang Operasional Jalan Tol (SPOJT).
Dalam melaksanakan pelayanan terhadap pengguna jalan, Jasamarga menerapkan hal-hal sebagai berikut sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian lingkungan:
1. Pelayanan Konstruksi Perkembangan teknologi pada Asphalt Mixing
Plant (AMP) pada salah satu anak perusahaan Jasa Marga yang bergerak dalam lingkup pemeliharaan Jalan Tol yaitu PT Jasa Marga Tollroad Maintenance adalah penggantian bahan bakar pada burner AMP dari Solar menjadi Compresed Natural Gas (CNG) untuk mengurangi emisi yang dihasilkan AMP.
2. Pelayanan Lalu Lintas Jasamarga menerapkan Incident Management
System yang merupakan pengembangan terkait pemantauan insiden di jalan tol dengan menggunakan CCTV yang dipasang di sepanjang jalan tol. Sehingga observasi yang dilakukan oleh Mobile Customer Service (MCS) dapat digantikan dengan pemantauan melalui CCTV yang berdampak pada pengurangan konsumsi BBM kendaraan MCS untuk patrol rutin menyusuri ruas jalan. Jasamarga juga melakukan workshop dan sosialisasi terkait Eco Driving, Eco Driving merupakan sosialsiasi cara mengemudi yang bertujuan untuk mengoptimalkan konsumsi bahan bakar secara efisien serta berperan mengurangi risiko kecelakaan di jalan raya.
3. Pelayanan Transaksi Jasamarga melakukan percepatan waktu transaksi
melalui digitalisasi teknologi transaksi dari tunai menjadi nirsentuh dan nirhenti untuk mengurangi antrian di Gerbang Tol yang secara tidak langsung mengurangi polusi di sekitar gerbang tol, serta mengurangi penggunaan kertas pada pelaporan di gerbang tol.
In order to perform various maintenance activities related to the Company's responsibilities to the customers in 2020, Jasa Marga will pay a fee of Rp916,8 trillion. These costs are allocated for various programs, such as Periodic Maintenance (Scrapping Filling Overlay), Capacity Building, Toll Road Support Facilities (SPJT), and Toll Road Operational Support Facilities (SPOJT).
In carrying out services to the road users, Jasamarga implements the following as a support for environmental conservation:
1. Construction Services Technological developments in the Asphalt Mixing
Plant (AMP) at a subsidiary of Jasa Marga which is engaged in Toll Road maintenance, namely PT Jasa Marga Tollroad Maintenance, fuel replacement in the AMP burner from Solar to Compressed Natural Gas (CNG) to reduce the resulting emissions AMP.
2. Traffic Services Jasamarga has implemented an Incident
Management System, which is a development related to incident monitoring on toll roads using CCTV installed along toll roads. So that observations made by Mobile Customer Service (MCS) can be replaced by monitoring via CCTV which has an impact on reducing the fuel consumption of MCS vehicles for routine patrols along the roads. Jasamarga also conducts workshops and socialization related to Eco Driving, Eco Driving is a driving method that aims to optimize fuel consumption efficiently and play a role in reducing the risk of road accidents.
3. Transaction Services Jasamarga accelerates transaction time through
transaction technology digitalization from cash to contactless and non-stop to reduce queues at Toll Gates which indirectly reduces pollution around toll gates, and reduces paper usage in reporting at the toll gates.
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
202 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Tanggapan Terhadap Umpan Balik [G.4]Feedback Responses [G.4]
Selama tahun 2020, Jasa Marga tidak menerima tanggapan dan umpan balik terhadap Laporan Keberlanjutan Tahun 2019. Namun demikian, Perseroan berupaya untuk menyempurnakan isi laporan tahun 2020 sesuai dengan kinerja keberlanjutan selama tahun pelaporan.
In 2020, Jasa Marga did not receive any feedback and feedback on Sustainability Report 2019. However, the Company has made several efforts to improve contents of the 2020 report in accordance with the sustainability performance during the reporting year.
Survei Kepuasan Pelanggan Customer Satisfaction Survey
Untuk mendapatkan tanggapan pengguna jalan berkait dengan layanan perusahaan, Jasa Marga telah melakukan Survei Kepuasan Pelanggan secara rutin setiap tahun. Hasil survei tahun 2020 menunjukkan Indeks Kepuasan Pelanggan Jalan Tol Perseroan adalah 4,69 untuk Layanan Transaksi, Layanan Lalu Lintas, dan Layanan Konstruksi dalam skala 1-6, dengan kriteria pada nilai tersebut yakni sangat puas Sedangkan Indeks Kepuasan Pelanggan untuk Penggunaan TI/TIP sebesar 4,87 dari skala 1-6 dan Indeks Kepuasan Pelanggan untuk Layanan Informasi Publik sebesar 4,48 dari skala 1-6. [GRI 103-3] [F.30]
Sementara itu, pemantauan terhadap pencapaian standar pelayanan minimum (SPM) yang ditetapkan untuk pengelola jalan tol, Perseroan telah berhasil memenuhi seluruh kriteria yang disyaratkan, termasuk kriteria keselamatan dan kesehatan. Dengan demikian, tidak terdapat insiden ketidakpatuhan terhadap regulasi tentang kesehatan dan keselamatan produk dan jasa bagi pelanggan. [GRI 103-3, 416-1, 416-2]
To get responses from road users related to company services, Jasa Marga has conducted a Customer Satisfaction Survey on a regular basis every year. The results of the 2020 survey showed the Company's Toll Road Customer Satisfaction Index was 4.69 for Transaction Services, Traffic Services, and Construction Services on a scale of 1-6, with the criteria for this value being very satisfied, while the Customer Satisfaction Index for the Use of IT/TIP was 4.87 on a scale of 1-6 and the Customer Satisfaction Index for Public Information Services is 4.48 on a scale of 1-6. [GRI 103-3] [F.30]
Meanwhile, monitoring the achievement of the minimum service standards (SPM) set for toll road managers, the Company has succeeded in fulfilling all the required criteria, including safety and health criteria. Therefore, there were no violation of compliance incidents against the regulations on products and services health and safety to the customers. [GRI 103-3, 416-1, 416-2]
4. Sertifikasi Green Toll Road Indonesia pada Ruas Jalan Tol
Jasamarga memperoleh predikat Gold pada Ruas Pandaan-Malang dan Silver pada ruas Jalan Tol Gempol-Pandanaan yang diterbitkan oleh Green Infrastructure and Facilities Indonesia, dan tengah mempersiapkan self-assessment terhadap ruas Jasamarga Group lainnya.
4. Green Toll Road Indonesia Certification on Toll Roads Jasamarga received Gold predicate on Pandaan-
Malang Section and Silver on the Gempol-Pandanaan Toll Road section issued by Green Infrastructure and Facilities Indonesia, and is currently preparing a self-assessment of other Jasamarga Group sections.
203Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Simpang Susun Waru Km 16 Jalan Tol Surabaya-GempolWaru Interchange Km 16 Surabaya-Gempol Toll Road
Simpang Susun Airmadidi Km 11 Jalan Tol Manado-BitungAirmadidi Interchange Km 11 Manado-Bitung Toll Road
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
206 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK NO.51/POJK.03/2017 [G.5] List of Disclosure According to POJK No. 51/POJK.03/2017 [G.5]
No IndeksNo Indeks
DeskripsiDescription
HalamanPages
Strategi KeberlanjutanSustainability Strategy
A.1 Penjelasan Strategi KeberlanjutanExplanation on Sustainability Strategy
18
Ikhtisar Kinerja KeberlanjutanSustainability Performance Highlights
B.1 Ikhtisar Kinerja EkonomiEconomy Performance Highlights
14
B.2 Ikhtisar Kinerja Lingkungan HidupEnvironment Performance Highlights
14
B.3 Ikhtisar Kinerja SosialSocial Performance Highlights
15
Profil PerusahaanCompany Profile
C.1 Visi, Misi, dan Nilai KeberlanjutanVision, Mission and Sustainability Values
45
C.2 Alamat PerusahaanCompany Address
42
C.3 Skala PerusahaanCompany Scale
60
C.4 Produk, Layanan, dan Kegiatan Usaha yang DijalankanProducts, Services, and Business Activities That Are Executed
42, 51
C.5 Keanggotaan pada AsosiasiMembership in association
73
C.6 Perubahan Organisasi Bersifat SignifikanOrganizational Change is Significant
66
Penjelasan DireksiExplanation from Board of Directors
D.1 Penjelasan DireksiExplanation from Board of Directors
18
Tata Kelola KeberlanjutanSustainability Governance
E.1 Penanggungjawab Penerapan Keuangan BerkelanjutanResponsible for the Implementation of Sustainable Finance
79
E.2 Pengembangan Kompetensi Terkait Keuangan berkelanjutanCompetency Development Related to Sustainable Finance
84
E.3 Penilaian Risiko Atas Penerapan Keuangan berkelanjutanRisk Assessment for the Implementation of Sustainable Finance
88
E.4 Hubungan Dengan Pemangku KepentinganRelations with Stakeholders
96
E.5 Permasalahan terhadap Penerapan Keuangan berkelanjutanProblems with the Implementation of Sustainable Finance
92
Kinerja KeberlanjutanSustainability Performance
F.1 Kegiatan Membangun Budaya KeberlanjutanActivities to Build A Culture of Sustainability
105, 130, 155, 182
Kinerja EkonomiEconomy Performance
F.2
Perbandingan Target dan Kinerja Produksi, Portofolio, Target Pembiayaan, atau Investasi, Pendapatan dan Laba RugiComparison of Production Targets and Performance, Portfolios, Financing Targets, or Investments, Income and Profit and Loss
107
F.3
Perbandingan Target dan Kinerja Portofolio, TargetPembiayaan, atau Investasi Pada Instrumen Keuangan atau Proyek Yang Sejalan dengan Keuangan BerkelanjutanComparison of Portfolio Targets and Performance, Financing Targets, or Investments in Similar Financial Instruments or Projects with Sustainable Finance
117, 119, 121
207Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
No IndeksNo Indeks
DeskripsiDescription
HalamanPages
Kinerja LingkunganEnvironmental Performance
UmumGeneral
F.4 Biaya Lingkungan HidupEnvironmental Costs
135
Aspek MaterialMaterial Aspects
F.5 Penggunaan Material Yang Ramah LingkunganAmount and Intensity of Energy Used
134
Aspek EnergiEnergy Aspects
F.6 Jumlah dan Intensitas Energi yang DigunakanAmount and Intensity of Energy Used
138, 139
F.7 Upaya dan Pencapaian Efisiensi Energi dan Penggunaan Energi TerbarukanEfforts and Achievement of Energy Efficiency and Use of Renewable Energy
139
Aspek AirWater Aspects
F.8 Penggunaan AirWater Usage
144
Aspek Keanekaragaman HayatiBiodiversity Aspects
F.9 Dampak dari Wilayah Operasional yang Dekat atau Berada di Daerah Konservasi atau Memiliki Keanekaragaman HayatiImpact of Operational Areas that Are Near or Located in Conservation Areas or Have Biodiversity
147
F.10Usaha Konservasi Keanekaragaman HayatiBiodiversity Conservation Effort
147
Aspek EmisiEmission Aspect
F.11 Jumlah dan Intensitas Emisi yang Dihasilkan Berdasarkan JenisnyaAmount and Intensity of Emissions by Type
141, 142
F.12 Upaya dan Pencapaian Pengurangan Emisi yang DilakukanEmission Reduction Efforts and Achievements Made
140
Aspek Limbah Dan EfluenWaste and Effluent Aspects
F.13 Jumlah Limbah dan Efluen yang Dihasilkan Berdasarkan JenisAmount of Waste And Effluent Generated By Type
146
F.14 Mekanisme Pengelolaan Limbah dan EfluenWaste And Effluent Management Mechanisms
146
F.15 Tumpahan yang Terjadi (Jika Ada)Spill Occurring (If Any)
146
Aspek Pengaduan Terkait Lingkungan HidupAspects of Complaints Related to the Environment
F.16 Jumlah dan Materi Pengaduan Lingkungan Hidup yang Diterima dan DiselesaikanNumber And Material of Environmental Complaints Received And Resolved
150
208 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
No IndeksNo Indeks
DeskripsiDescription
HalamanPages
Kinerja SosialSocial Performance
F.17
Komitmen LJK, Emiten, atau Perusahaan Publik untuk Memberikan Layanan Atas Produk dan/atau Jasa yang Setara Kepada KonsumenLJK, Issuer, or Public Company Commitment to Provide Equal Service for Products and / or Services to Consumers
190
Aspek KetenagakerjaanManpower Aspects
F.18 Kesetaraan Kesempatan BekerjaEqual Opportunity to Work
159
F.19 Tenaga Kerja Anak dan Tenaga Kerja PaksaChild Labor and Forced Labor
158
F.20 Upah Minimum RegionalRegional Minimum Wage
157
F.21 Lingkungan Bekerja yang Layak Dan AmanDecent And Safe Work Environment
182
F.22 Pelatihan dan Pengembangan Kemampuan PegawaiEmployee Training and Capacity Building
163
Aspek MasyarakatCommunity Aspects
F.23 Dampak Operasi Terhadap Masyarakat SekitarImpact of Operations on the Surrounding Communities
116, 118, 122
F.24 Pengaduan MasyarakatPublic Complaints
127
F.25 Kegiatan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL)Environmental Social Responsibility (TJSL) Activities
116, 118, 122, 126
Tanggung Jawab Pengembangan Produk/Jasa BerkelanjutanResponsibility for Sustainable Product / Service Development
F.26 Inovasi dan Pengembangan Produk/Jasa Keuangan berkelanjutanSustainable Financial Product / Service Innovation and Development
195
F.27Produk / Jasa Yang Sudah Dievaluasi Keamanannya Bagi PelangganProducts / services that have been evaluated for safety for customers
195
F.28 Dampak Produk / JasaProduct / Service Impact
195
F.29 Jumlah Produk yang Ditarik KembaliNumber of Products Recalled
N/R
F.30 Survei Kepuasan Pelanggan terhadap Produk dan / atau Jasa Keuangan BerkelanjutanCustomer Satisfaction Survey on Sustainable Financial Products and / or Services
202
Lain-lainEtc
G.1 Verifikasi Tertulis dari Pihak Independen, Jika AdaIndependent Party Written Verification, If Any
38
G.3 Lembar Umpan BalikFeedback Sheet
217
G.4 Tanggapan Terhadap Umpan Balik Laporan Tahun SebelumnyaResponses to Previous Year's Report Feedback
202
G.5Daftar Pengungkapan Sesuai POJK 51/2017List of Disclosures in Accordance with POJK 51/2017
206
209Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Indikator Standar GRIGRI Standard Indicators
PengungkapanDisclosure
HalamanPage
OmisionOmision
GRI 102: Pengungkapan Umum 2016GRI 102: General Disclosures 2016
PengungkapanDisclosures
Profil OrganisasiOrganization Profile
102-1Nama perusahaanName of the Company
42 ,43
102-2Kegiatan, Merek, produk, dan jasaActivities, Brands, products and services
42, 51
102-3Lokasi kantor pusat Location of headquarters
42
102-4Lokasi operasi Location of operation
52
102-5Kepemilikan dan bentuk hukumOwnership and legal form
42, 56
102-6Pasar yang dilayaniMarkets served
42, 56
102-7Skala organisasiScale of the organization
60
102-8Informasi mengenai karyawanInformation on employees and other workers
60
102-9Rantai pasokanSupply chain
63
102-10Perubahan signifikan pada organisasi dan rantai pasokannyaSignificant changes to the organization and its supply chain
66
102-11Pendekatan atau prinsip pencegahanPrecautionary Principle or approach
66, 88
102-12Inisiatif eksternalExternal initiatives
67
102-13Keanggotaan asosiasiMembership of associations
73
PengungkapanDisclosures
StrategiStrategy
102-14Pernyataan dari pembuat keputusan seniorStatement from senior decision-maker
18
PengungkapanDisclosures
Etika dan IntegritasEthics and Integrity
102-16Nilai, prinsip, standar, dan norma perilakuValues, principles, standards, and norms of behavior
45, 93
PengungkapanDisclosures
Tata KelolaGovernance
102-18Struktur tata kelolaGovernance structure
78
PengungkapanDisclosures
Keterlibatan Pemangku KepentinganStakeholder Engagement
102-40Daftar kelompok pemangku kepentinganList of stakeholder groups
96, 97
102-41Perjanjian perundingan kolektif Collective bargaining agreements
62
102-42Mengidentifikasi dan memilih pemangku kepentingan Identifying and selecting stakeholders
96, 97
102-43Pendekatan terhadap keterlibatan pemangku kepentinganApproach to stakeholder engagement
31, 97
102-44Topik utama dan masalah yang dikemukakan Key topics and concerns raised
97
PengungkapanPengungkapan
Praktik PelaporanReporting Practice
102-45Entitas yang termasuk dalam laporan keuangan dikonsolidasiEntities included in the consolidated financial statements
28
102-46Menetapkan isi laporan dan batasan topikDefining report content and topic Boundaries
31, 32, 36
Indeks Isi GRI Standards Cross Reference to GRI Standards
210 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Indikator Standar GRIGRI Standard Indicators
PengungkapanDisclosure
HalamanPage
OmisionOmision
102-47Daftar topik materialList of material topics
34, 36
102-48Penyajian kembali informasiRestatements of information
29, 31
102-49Perubahan dalam pelaporan Changes in reporting
35, 36
102-50Periode pelaporanReporting period
28
102-51Tanggal laporan terbaruDate of most recent report
28
102-52Siklus pelaporanReporting cycle
28
102-53Titik kontak untuk pertanyaan mengenai laporanContact point for questions regarding the report
39
102-54Klaim bahwa pelaporan sesuai dengan Standar GRIClaims of reporting in accordance with the GRI Standards
30
102-55Indeks isi GRIGRI content index
31
102-56Assurance oleh pihak eksternalExternal assurance
38
Pengungkapan Standar Khusus 2016Special Standard Disclosures 2016
Topik EkonomiEconomic Topics
Kinerja EkonomiEconomic Performance
GRI 103: PendekatanManajemen 2016GRI 103: Management Approach 2016
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
36, 105, 176
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
105, 176
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
107, 108, 177
GRI 201: Kinerja Ekonomi 2016GRI 201: Economic Performance 2016
201-1Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan dan didistribusikanDirect economic value generated and distributed
108
201-2
Implikasi finansial serta risiko dan peluang lain akibat dari perubahan iklimFinancial implications and other risks and opportunities due to climate change
108
201-3Kewajiban program pensiun manfaat pasti dan program pensiun lainnyaDefined benefit plan obligations and other retirement plans
177
201-4Bantuan finansial yang diterima dari pemerintahFinancial assistance received from government
108
Dampak Ekonomi Tidak LangsungIndirect Economic Impact
GRI 103: Pendekatan Manajemen 2016GRI 103: Management Approach 2016
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
36, 105
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
105
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
107, 108
GRI 203: Dampak Ekonomi Tidak LangsungGRI 203: Indirect Economic Impacts
203-2Dampak ekonomi tidak langsung yang signifikanSignificant indirect economic impacts
108
Topik LingkunganEnvironmental topics
EnergiEnergy
GRI 103: Pendekatan Manajemen 2016GRI 103: Management Approach 2016
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
36, 130, 136
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
130, 131, 136
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
136, 137, 139
211Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Indikator Standar GRIGRI Standard Indicators
PengungkapanDisclosure
HalamanPage
OmisionOmision
GRI 302: Energi 2016GRI 302: Energy 2016
302-1Konsumsi energi dalam organisasi Energy consumption within the organization
136, 137
302-3Intensitas energiEnergy intensity
139
Air dan EfluenWater and Effluent
GRI 103: PendekatanManajemen 2018GRI 103: Management Approach 2018
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
36, 130, 143
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
130, 131, 143
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
143, 144
GRI 303: Air 2018GRI 303: Water 2018
303-1Interaksi dengan air sebagai sumber daya bersamaInteraction with water as a mutual resources
143
303-2Manajemen dampak yang berkaitan dengan pembuangan airManagement of Impact Related to Water Disposal
143, 144
303-3Pengambilan airWater extraction
143
303-4Pembuangan airWater discharge
143, 144
303-5Konsumsi airWater consumption
143
Keanekaragaman HayatiBiodiversity
GRI 103: Pendekatan Manajemen 2016GRI 103: Management Approach 2016
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
36, 130, 147
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
130, 131, 147
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
147
GRI 304: Keanekaragaman Hayati 2016GRI 304: Biodiversity 2016
304-1
Lokasi operasi yang dimiliki, disewa, dikelola, atau berdekatan dengan, kawasan lindung dan kawasan dengan nilai keanekaragaman hayati tinggi di luar kawasan lindungOperational sites owned, leased, managed in, or adjacentto, protected areas and areas of high biodiversity value outside protected areas
147
EmisiEmissions
GRI 103: PendekatanManajemen 2016GRI 103: Management Approach 2016
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
36, 130, 140
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
130, 131, 140
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
140, 141, 142
GRI 305: Emisi 2016GRI 305: Emissions 2016
305-1Emisi GRK (Cakupan 1) langsungDirect (Scope 1) GHG emissions
141
305-2Emisi energi GRK (Cakupan 2) tidak langsungEnergy indirect (Scope 2) GHG emissions
142
Efluen dan LimbahEffluents and Waste
GRI 103: Pendekatan Manajemen 2016GRI 103: Management Approach 2016
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
36, 130, 146
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
130, 131, 146
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
146
GRi 306: Efluen dan Limbah 2016GRi 306: Efluen dan Limbah 2016
306-2Limbah berdasarkan jenis dan metode pembuanganWaste by type and disposal method
146
212 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
Indikator Standar GRIGRI Standard Indicators
PengungkapanDisclosure
HalamanPage
OmisionOmision
Kepatuhan LingkunganEnvironmental Compliance
GRI 103:Pendekatan Manajemen 2016GRI 103:Management Approach 2016
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
37, 130, 150
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
130, 131, 150
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
150
GRI 307: Kepatuhan Lingkungan 2016GRI 307: Environmental Compliance 2016
307-1Ketidakpatuhan terhadap undang-undang dan peraturan tentang lingkungan hidupNon-compliance with environmental laws and regulations
150
Topik SosialSocial Topics
KepegawaianEmployment
GRI 103: Pendekatan Manajemen 2016GRI 103: Management Approach 2016
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
37, 154, 178
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
155, 178
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
156, 178
GRI 401: Kepegawaian 2016GRI 401: Employment 2016
401-1Perekrutan karyawan baru dan pergantian karyawan New employee hires and employee turnover
156
401-2
Tunjangan yang diberikan kepada karyawan purnawaktu yang tidak diberikan kepada karyawan sementara atau paruh waktuBenefits provided to full-time employees that are not provided to temporary or part-time employees
178
401-3Cuti melahirkanParental leave
178
Keselamatan dan Kesehatan KerjaOccupational Health and Safety
GRI 103: Pendekatan Manajemen 2018GRI 103: Management Approach 2018
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
37, 182
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
183
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
183, 185, 186
GRI 403: Keselamatan dan Kesehatan Kerja 2018GRI 403: Occupational Health and Safety 2018
403-1Sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerjaOccupational health and safety management system
183
403-2Identifikasi bahaya, penilaian risiko, dan investigasi insidenHazard identification, risk assessment and incident investigation
185
403-3Layanan kesehatan kerjaOccupational health care
186
Masyarakat LokalLocal Communities
GRI 103: Pendekatan Manajemen 2016GRI 103: Management Approach 2016
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
38,114
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
114
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
116, 118, 122, 125
GRI 413: Masyarakat Lokal 2016GRI 413: Local Communities 2016
413-1Operasi dengan keterlibatan masyarakat lokalOperations with local community engagement
116, 118, 122, 125
413-2
Operasi yang secara aktual dan yang berpotensi memiliki dampak negatif signifikan terhadap masyarakat lokalOperations with significant actual and potential negative impacts on local communities
116, 118, 122, 125
213Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Indikator Standar GRIGRI Standard Indicators
PengungkapanDisclosure
HalamanPage
OmisionOmision
Keselamatan dan Kesehatan PelangganCustomer Health and Safety
GRI 103: Pendekatan Manajemen 2016GRI 103: Management Approach 2016
103-1Penjelasan topik material dan batasannyaExplanation of the material topic and its Boundary
37,190
103-2Pendekatan manajemen dan komponennyaThe management approach and its components
190
103-3Evaluasi pendekatan manajemenEvaluation of the management approach
191, 192, 195, 119, 201, 202
GRI 416: Keselamatan dan Kesehatan Pelanggan 2016GRI 416: Customer Health And Safety 2016
416-1
Penilaian dampak keselamatan dan kesehatan dari berbagai kategori produk dan jasaAssessment of the health and safety impacts of product and service categories
202
416-2
Insiden ketidakpatuhan sehubungan dengan dampak keselamatan dan kesehatan dari produk dan jasaIncidents of non-compliance concerning the health and safety impacts of products and services
202
Pengungkapan Sektor Konstruksi dan Real Estate 2013GRI Construction and Real Estate Sector Disclosure 2013
PengungkapanDisclosure
DeskripsiDescription
HalamanPage
CRE1Intensitas Energi BangunanBuilding Energy Intensity
138
CRE2Intensitas Penggunaan Air untuk BangunanBuilding Water Intensity
143
CRE3Emisi Gas Rumah Kaca dari bangunanGreenhouse Gas Emissions Intensity From Buildings
142
CRE5
Lahan eksisting atau dalam rencana penggunaan yang diremediasi atau memerlukan remediasi sesuai dengan peraturan yang berlakuLand Remediated and In Need Of Remediation for The Existing or Intended Land Use, According To Applicable Legal Designations
133
CRE6
Persentase operasi perusahaan yang telah sesuai dengan sistem keselamatan dan kesehatan kerja yang diakui secara internasionalPercentage of The Organization Operating In Verified Compliance With An Internationally Recognized Health and Safety Management System
183
CRE8
Jenis dan jumlah sertifikasi keberlanjutan, rating dan skema labelling untuk konstruksi, manajemen, pekerjaan dan pembangunan kembali yang baruType And Number of Sustainability Certification, Rating And Labeling Schemes for New Construction, Management, Occupation and Redevelopment
67, 72
Evaluation of the management approach
214 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
LogoTujuan SDGs
SDGs Objectives
Program/Kegiatan Perusahaan dalam laporan ini
Company’s Program/Activity in this Report
Kesesuaian dengan Standar GRI Compliance with GRI Standard
Mengakhiri Kemiskinan Dalam Segala Bentuk di ManapunEradicating poverty in all its forms anywhere
Kinerja ekonomiEconomic Performance
201-1, 201-3
Penyediaan lapangan kerja/kepegawaianJob/Employment Opportunity
102-8, 401-1, 401-2
Penyediaan rantai pasokanSupply Chain provision
102-9
Dampak ekonomi tidak langsung/ Program CSR/PKBLIndirect economic impact/CSR/PKBL Porgram
203-2
Pelibatan masyarakat lokalLocal Community Involvement
413-1, 413-2
Menghilangkan Kelaparan, Mencapai Ketahanan Pangan dan Gizi yang Baik, serta Meningkatkan Pertanian BerkelanjutanEnd hunger, achieve food security and improved nutrition and promote sustainable agriculture
Kinerja ekonomiEconomic Performance
201-1, 201-3
Penyediaan lapangan kerja/KepegawaianJob/Employment Opportunity
102-8, 401-1, 401-2
Penyediaan rantai pasokanSupply Chain provision
102-9
Dampak ekonomi tidak langsung/ Program CSR/PKBLIndirect economic impact/CSR/PKBL Porgram
203-2
Pelibatan masyarakat lokalLocal Community Involvement
413-1, 413-2
Menjamin Kehidupan yang Sehat dan Meningkatkan Kesejahteraan Seluruh Penduduk Semua UsiaEnsure healthy lives and promote well-being for all at all ages.
Kesehatan dan Keselamatan KerjaOccupational Health and Safety
403-1, 403-2, 403-3
Dampak ekonomi tidak langsung/ Program CSR/PKBLIndirect economic impact/CSR/PKBL Porgram
203-2
Pelibatan masyarakat lokalLocal Community Involvement
413-1, 413-2
Menjamin Kualitas Pendidikan yang Inklusif dan Merata serta Meningkatkan Kesempatan Belajar Sepanjang Hayat untuk SemuaEnsure inclusive and equitable quality education and promote lifelong learning.
Pelatihan dan PendidikanTraining and Education
404-1, 404-2, 404-3
Dampak ekonomi tidak langsung/ Program CSR/PKBLIndirect economic impact/CSR/PKBL Porgram
203-2
413-1, 413-2
Mencapai Kesetaraan Gender dan Memberdayakan Kaum PerempuanAchieve gender equality and empower all women and girls.
Penyediaan lapangan kerja/KepegawaianJob/Employment Opportunity
102-8, 401-1, 401-2, 401-3
Dampak ekonomi tidak langsung/ Program CSR/PKBLIndirect economic impact/CSR/PKBL Porgram
203-2
Pelibatan masyarakat lokalLocal Community Involvement
413-1, 413-2
Tautan Standar GRI dengan SDGSLink of GRI Standard with SDGS
215
Tautan GRI Standard dan SDGsLink of GRI Standard with SDGS
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
LogoTujuan SDGs
SDGs Objectives
Program/Kegiatan Perusahaan dalam laporan ini
Company’s Program/Activity in this Report
Kesesuaian dengan Standar GRI Compliance with GRI Standard
Menjamin Ketersediaan serta Pengelolaan Air Bersih dan Sanitasi yang Berkelanjutan untuk SemuaEnsure availability and sustainable management of water and sanitation for all
Air Water
303-1, 303-2, 303-3, 303-4, 303-5
Kepatuhan LingkunganEnvironmental Compliance
307-1
Menjamin Akses Energi yang Terjangkau, Andal, Berkelanjutan dan Modern untuk SemuaEnsure access to affordable, reliable, sustainable and modern energy for all
EnergiEnergy
302-1, 302-3
Kepatuhan LingkunganEnvironmental Compliance
307-1
Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan, Kesempatan Kerja yang Produktif dan Menyeluruh, serta Pekerjaan yang Layak untuk SemuaPromote sustained, inclusive and sustainable economic growth, full and productive employment and decent work for all
Penyediaan lapangan kerja/KepegawaianJob/Employment Opportunity
102-8, 401-1, 401-2
Dampak ekonomi tidak langsung/ Program CSR/PKBLIndirect economic impact/CSR/PKBL Porgram
203-2
Pelibatan masyarakat lokalLocal Community Involvement
413-1, 413-2
Membangun Infrastruktur yang Tangguh, Meningkatkan Industri Inklusif dan Berkelanjutan, serta Mendorong InovasiBuild resilient infrastructure, promote inclusive and sustainable industrialization and foster innovation
Dampak ekonomi tidak langsung/ Program CSR/PKBLIndirect economic impact/CSR/PKBL Porgram
203-2
Pelibatan masyarakat lokalLocal Community Involvement
413-1, 413-2
Menjadikan Kota dan Permukiman Inklusif, Aman, Tangguh dan BerkelanjutanMake cities and human settlements inclusive, safe, resilient and sustainable
Dampak ekonomi tidak langsung/ Program CSR/PKBLIndirect economic impact/CSR/PKBL Porgram
203-2
Pelibatan masyarakat lokalLocal Community Involvement
413-1, 413-2
Menjamin Pola Produksi dan Konsumsi yang BerkelanjutanEnsure sustainable consumption and production patterns
Dampak ekonomi tidak langsung/ Program CSR/PKBLIndirect economic impact/CSR/PKBL Porgram
203-2
Pelibatan masyarakat lokalLocal Community Involvement
413-1, 413-2
216 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
LogoTujuan SDGs
SDGs Objectives
Program/Kegiatan Perusahaan dalam laporan ini
Company’s Program/Activity in this Report
Kesesuaian dengan Standar GRI Compliance with GRI Standard
Mengambil Tindakan Cepat untuk Mengatasi Perubahan Iklim dan DampaknyaTake urgent action to combat climate change and its impacts
EnergiEnergy
302-1, 302-2, 302-3,
AirWater
303-1, 303-2, 303-3, 303-4, 303-5
EmisiEmission
305-1, 305-2
Efluen dan LimbahEffluent and Waste
306-2
Keanekaragaman hayatiBiodiversity
304-1
Kepatuhan lingkunganEnvironmental Compliance
307-1
Dampak ekonomi tidak langsung/ Program CSR/PKBLIndirect economic impact/CSR/PKBL Porgram
203-2
Melindungi, Merestorasi dan Meningkatkan Pemanfaatan Berkelanjutan Ekosistem Daratan, Mengelola Hutan Secara Lestari, Menghentikan Penggurunan, Memulihkan Degradasi lahan, serta Menghentikan Kehilangan Keanekaragaman HayatiProtect, Restore and Promote Sustainable Use of Terrestrial Ecosystems, Sustainably Manage Forests, Combat Desertification, and Halt and Reverse Land Degradation And Halt Biodiversity Loss
Keanekaragaman hayatiBiodiversity
304-1
Kepatuhan LingkunganEnvironmental Compliance
307-1
Dampak ekonomi tidak langsung/ Program CSR/PKBLIndirect economic impact/CSR/PKBL Porgram
203-2
Menguatkan Masyarakat yang Inklusif dan Damai untuk Pembangunan Berkelanjutan, Menyediakan Akses Keadilan untuk Semua, dan Membangun Kelembagaan yang Efektif, Akuntabel, dan Inklusif di Semua TingkatanPromote peaceful and inclusive societies for sustainable development, provide access to justice for all and build effective, accountable and inclusive institutions at all levels
Keterlibatan pemangku kepentinganStakeholders involvement
102-40, 102-42, 102-43, 102-44
Pelibatan masyarakat lokalLocal Community Involvement
413-1, 413-2
Menguatkan Sarana Pelaksanaan dan Merevitalisasi Kemitraan Global untuk Pembangunan BerkelanjutanStrengthen the means of implementation and revitalize the global partnership for sustainable development
Keanggotaan AsosiasiMembership in association
102-13
217
Tautan GRI Standard dan SDGsTautan GRI Standard dan SDGs
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Lembar Umpan Balik [G.3]Feedback Form [G.3]
Terima kasih telah membaca Laporan Keberlanjutan PT Jasa Marga (Persero) Tbk tahun 2020. Untuk perbaikan dan penyempurnaan laporan tahun berikutnya, kami mohon kesediaan para pemangku kepentingan untuk memberikan umpan balik setelah membaca laporan ini dengan mengirim email atau mengirim formulir ini melalui fax atau pos.Thank you for reading PT Jasa Marga (Persero) Tbk Sustainability Report 2020. For improvement and enhancement of the next report, please give your feedback after reading this report and send this form via email or fax or postal service.
Profil Anda / Your Profile
Nama (bila berkenan) : ________________________________________________________________Name (if willing)
Institusi/Perseroan : ________________________________________________________________Institution/Company
Email : ________________________________________________________________Email
Telp/Hp : ________________________________________________________________Phone/Hp
Golongan Pemangku Kepentingan : Pemerintah / GovernmentStakeholders Group LSM / NGO Perseroan / Company Masyarakat / Public Media / Press Akademik / Scholars Lain-lain, mohon sebutkan / Others, please mention : : ___________________________________________________________
Mohon pilih jawaban yang paling sesuai / Please choose the most suitable answer:
1. Laporan ini bermanfaat bagi Anda: This Report is Useful:
2. Laporan ini menggambarkan kinerja Perseroan dalam pembangunan keberlanjutan: This Report illustrates the Company’s performance in sustainable development
3. Laporan ini mudah dimengerti: This report is easy to understand:
Sangat Tidak SetujuVery Not Agree
Sangat Tidak SetujuVery Not Agree
Sangat Tidak SetujuVery Not Agree
Tidak SetujuNot Agree
Tidak SetujuNot Agree
Tidak SetujuNot Agree
NetralNeutral
NetralNeutral
NetralNeutral
SetujuAgree
SetujuAgree
SetujuAgree
Sangat SetujuVery Agree
Sangat SetujuVery Agree
Sangat SetujuVery Agree
218 Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Mewujudkan Tempat Kerja yang Sehat dan AmanBuild a Healthy
and Safe Workplace
Modal Insani sebagai Penggerak Kemajuan
Human Capital as the Engine of Progress
Memberikan Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Delivering Excellent Services to the Customers
Daftar Pengungkapan Sesuai POJK No.51/POJK.03/2017
List of Disclosure According to to POJK. No. 51/POJK.03/2017
4. Laporan ini menarik: This report is intersting:
5. Laporan ini meningkatkan kepercayaan Anda pada keberlanjutan Perseroan: This report improve Your trust on the Company’s sustainability:
Mohon berkenan mengisi / Please fill in:
1.Bagian laporan mana yang paling berguna bagi Anda / Part of the report with the most advantageous part:__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
2.Bagian laporan mana yang kurang berguna bagi Anda / Part of the report with the least advantageous part:__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
3.Bagian laporan mana yang paling menarik bagi Anda / Part of the report that is most interesting:__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
4.Bagian laporan mana yang kurang menarik bagi Anda / Part of the report that is least interesting:__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
5.Mohon berikan saran/usul/komentar Anda atas laporan: Please provide suggestion/recommendation/comment on the report:__________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________
Terima kasih atas partisipasi Anda.Mohon agar formulir ini dikirimkan kembali kepada:Thank you for your participation. Please send back this form to:
Corporate SecretaryPT JASA MARGA (PERSERO) TBK.Plaza Tol Taman mini Indonesia IndahJakarta 13550 IndonesiaTel : 62-21 841 3630, 841 3526fax : 62-21 841 3540Email : [email protected] [email protected] : www.jasamarga.com
Sangat Tidak SetujuVery Not Agree
Tidak SetujuNot Agree
NetralNeutral
SetujuAgree
Sangat SetujuVery Agree
Sangat Tidak SetujuVery Not Agree
Tidak SetujuNot Agree
NetralNeutral
SetujuAgree
Sangat SetujuVery Agree
220
Tautan GRI Standard dan SDGsTautan GRI Standard dan SDGs
Lembar Umpan BalikFeedback Form
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report | PT Jasa Marga (Persero) Tbk
Indeks GRI Standard Opsi CoreCross Reference to GRI Standards
Jalan Tol Semarang-Solo, Jembatan KalikentengKalikenteng Bridge Semarang-Solo Toll Road
Laporan Keberlanjutan 2020 Sustainability Report
#BUMN untukIndonesia
PT JASA MARGA (PERSERO) Tbk.Plaza Tol Taman Mini Indonesia Indah - Jakarta, 13550 IndonesiaTelp. : +6221 841 3630, +6221 841 3526Fax. : +6221 841 3540Email : [email protected]
Call Center 14080
@OFFICIAL_JSMR dan @PTJASAMARGA
@official.jasamarga
www.jasamarga.com
Travoy
PT Jasamarga