20
PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL SEBAGAI MEDIA PELATIHAN Naskah Publikasi diajukan oleh Heri Pramono 08.11.2368 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012

PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

  • Upload
    vodang

  • View
    217

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL SEBAGAI MEDIA PELATIHAN

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Heri Pramono

08.11.2368

kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA

2012

Page 2: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan
Page 3: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

DESIGNING PSYCHOLOGICAL TEST WEBSITE FOR CIVIL SERVANT ENROLLMENT AS A MEDIA OF TRAINING

PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN CALON

PEGAWAI NEGERI SIPIL SEBAGAI MEDIA PELATIHAN

Heri Pramono Jurusan Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Psycho-test is a psychological examination to differentiate someone’s behavior with another. This kind of test is often viewed as an obstacle by them who are seeking jobs, including the candidates of civil servants. It becomes the way it is because of the two following facts. First, they often find themselves nervous when undertaking the test. Second, they are not so well-prepared with the contents of the test that they cannot do their best. By the growth of the information technology, especially in the virtual word, website have also been growing to be a dynamic and interactive medium of information sources to solve many kinds of problems, including the composing of online psycho-test systems. Hence, it can be a means of training for the job seekers in doing preparation to face the test.

This thesis is aimed to create a website-based online psycho-test system as a medium as a medium for the candidates of civil servants that is built based on programming language of PHP web that is linked to MySQL database as the data storing media.

The thesis is expected to be helpful to the job seekers, especially the candidates of civil servants, on preparing themselves before undertaking psycho-test and, at the end, results in their good achievements. Keywords: website, online test, psycho-test, candidates of civil servants.

Page 4: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

1. PENDAHULUAN

Banyak perusahaan menggunakan psikotes sebagai salah satu tes penerimaan

calon pegawai, sehingga seseorang akan dinilai cocok atau tidaknya dengan pekerjaan

yang akan dihadapi. Tes ini sangat unik karena tidak hanya menguji kemampuan dan

pengetahuan seseorang dalam bidang tertentu tetapi tes ini dapat menguji ketahanan,

kesabaran, ketelitian, kedisiplinan bahkan kejujuran seseorang dapat diketahui melalui

tes ini.

Banyak para calon pegawai terutama para CPNS yang gagal pada tahap ujian

psikotes. Psikotes dianggap sebagai kendala padahal tes ini tidak menyulitkan. Dengan

adanya sistem online ini, dapat memberikan kemudahan dalam berlatih soal-soal

psikotes secara online yang bisa diakses dimana saja dan kapan pun oleh pengguna. Hal

ini lebih efisien daripada membeli buku-buku psikotes. Hasil dari tes dapat langsung

diketahui setelah melakukan tes. Melalui website psikotes online ini para calon pegawai

dapat melakukan latihan soal psikotes yang lebih efektif, efisien dan bisa menjadi sarana

untuk belajar sehingga bisa mendapatkan hasil yang baik dan maksimal pada tes yang

sebenarnya.

2. LANDASAN TEORI

2.1 Definisi Sistem, Informasi, Sistem Informasi

2.1.1 Pengertian Sistem

Dalam buku Analisis dan Perancangan Sistem Informasi karya Hanif Al Fatta,

Murdick dan Rocs (1993) mendefinisikan sistem sebagai seperangkat elemen yang

digabungkan satu dengan lainnya untuk suatu tujuan bersama.

2.1.2 Karateristik Sistem

Menurut Al Fatta (2007), untuk memahami atau mengembangkan suatu sistem,

maka perlu membedakan unsur-unsur dari sistem yang membentuknya. Karakteristik

sistem yang dapat membedakan suatu sistem dengan sistem yang lainnya: batasan,

lingkungan, masukan, keluaran, komponen, penghubung dan penyimpanan.

2.1.3 Konsep Dasar Informasi

Menurut Kusrini dan Koniyo (2007), informasi adalah data yang sudah diolah

menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi pengguna, yang bermanfaat dalam

pengambilan keputusan saat ini atau mendukung sumber informasi. Informasi yang

berkualitas memiliki 3 kriteria, yaitu: akurat, tepat pada waktunya dan relevan.

Page 5: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

2.1.4 Konsep Dasar Sistem Informasi

Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu alat untuk menyajikan

informasi dengan cara sedemikian rupa sehingga bermanfaat bagi penerimanya

(Kertahadi, 1995).

2.1.4.1 Komponen Sistem Informasi

Dalam buku Analisis dan Perancangan Sistem Informasi karya Hanif Al Fatta,

Stair (1992) menjelaskan bahwa sistem informasi berbasis komputer (CBIS) dalam suatu

organisasi terdiri dan komponen-komponen berikut: perangkat keras, perangkat lunak,

database, telekomunikasi, dan manusia.

2.2 Metodologi Pengembangan Sistem

2.2.1 Systems Development Life Cycle (SDLC)

Systems Development Life Cycle (SDLC) merupakan metodologi umum dalam

pengembangan sistem yang menandai kemajuan usaha analisis dan desain. SDLC

meliputi fase-fase sebagai berikut: identifikasi dan seleksi proyek, inisiasi dan

perencanaan proyek, tahapan analisis, tahapan desain, implementasi, dan

pemeliharaan.1

2.3 Konsep Arsitektur Sistem

Terdapat dua bentuk arsitektur sistem, yaitu:

1. Sistem terpusat adalah sistem yang dijalankan pada sistem komputer tunggal

dan tidak berinteraksi dengan sistem pada komputer lain.

2. Sistem client-server adalah sistem yang memisahkan program pengguna

dengan program di sistem yang berbeda.2

2.4 Konsep Basis Data

2.4.1 Definisi Basis Data

Menurut Kusrini (2007), basis data adalah kumpulan data yang saling berelasi.

Data sendiri merupakan fakta mengenai obyek, orang, dan lain-lain. Data dinyatakan

dengan nilai (angka, deretan karakter, atau simbol).

2.4.2 Proses Model

Pada pemodelan proses terdapat sejumlah cara yang merepresentasikan sistem

melalui diagram, misalnya:

1 Hanif Al Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi, Andi Offset, 2007, hal 25-30.

2 Junindar, Panduan Lengkap Menjadi Programmer, Mediakita, 2008, hal 20-21.

Page 6: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

1. Flowchart (Bagan Alir)

Menurut Sismoro (2005), flowchart adalah suatu bagan yang

menggambarkan atau mempresentasikan suatu algoritma atau prosedur

untuk menyelesaikan masalah. Flowchart terbagi menjadi dua, yaitu

flowchart system dan flowchart program.

2. Data Flow Diagram

Menurut Al Fatta (2007), Data Flow Diagram (DFD) merupakan diagram yang

digunakan untuk menggambarkan proses-proses yang terjadi pada sistem

yang akan dikembangkan. DFD memiliki beberapa tingkat atau level DFD,

yaitu: diagram konteks, diagram nol, dan diagram rinci.

2.4.3 Entity Relationship Diagram (ERD)

Menurut Al Fatta (2007), ERD adalah gambar atau diagram yang menunjukkan

informasi dibuat, disimpan, dan digunakan dalam sistem bisnis. Terdapat 3 notasi dasar

yang bekerja pada model E-R yaitu: entity sets, relationship sets, dan attributes.

2.4.3.1 Kardinalitas

Kardinalitas menunjukkan jumlah entitas yang dihubungkan ke satu entitas lain

dengan relationship sets. Kardinalitas meliputi: hubungan satu ke satu, hubungan satu ke

banyak, hubungan banyak ke satu, dan hubungan banyak ke banyak.3

2.4.4 Normalisasi

Normalisasi merupakan teknik yang digunakan untuk memvalidasi model data.

Serangkaian aturan diberlakukan pada data model logis untuk meningkatkan

pengaturannya.4

2.4.4.1 Bentuk Normalisasi

1. Bentuk tidak normal

Bentuk ini merupakan kumpulan data yang akan direkam, tidak ada

keharusan mengikuti format tertentu, dapat saja tidak lengkap dan

terduplikasi. Data dikumpulkan apa adanya sesuai keadaannya.

2. Bentuk normal tahap pertama (1NF)

Sebuah table disebut 1NF jika tidak ada baris yang duplikat dalam tabel

tersebut dan masing-masing cell bernilai tunggal.

3. Bentuk normal tahap kedua (2NF)

3 Kusrini, Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data, Andi Offset, 2007, hal 24.

4 Hanif Al Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi, Andi Offset, 2007, hal 129.

Page 7: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

Bentuk normal kedua (2NF) terpenuhi jika pada sebuah tabel semua atribut

yang tidak termasuk dalam primary key memiliki ketergantungan fungsional

pada primary key secara utuh.

4. Bentuk normal tahap ketiga (3NF)

5. Bentuk normal tahap keempat dan kelima

2.5 Definisi Internet

Menurut Simarmata (2010), Internet (Interconnected Network) adalah kelompok

atau kumpulan dari jutaan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia. Salah satu unsur

yang sering digunakan dari Internet selain e-mail adalah World Wide Web (WWW).

WWW atau web merupakan aplikasi Internet yang paling populer.

2.5.1 Sejarah Internet

Internet pertama kali digunakan sebagai proyek penelitian yang ditemukan oleh

Advanced Research Project Agency (ARPA) Department of Defense (DOD) di Amerika

Serikat. Pada dasarnya, Internet digunakan untuk menghubungkan komputer. Versi yang

pertama disebut ARPANET..5

2.6 Bahasa Pemrograman Yang Digunakan

2.6.1 Hypertext Markup Language (HTML)

HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen

dan aplikasi yang berjalan di halaman web. Dokumen ini dikenal sebagai web page.

Dokumen HTML merupakan dokumen yang disajikan pada web browser. Perintah-

perintah HTML diletakkan dalam file berektensi *.html dan ditandai dengan

mempergunakan tag (tanda) berupa karakter “<” dan “ >”.6

2.6.2 CSS (Cascading Style Sheet)

CSS (Cascading Style Sheet) adalah suatu bahasa yang dikhususkan untuk

mengatur gaya atau layout sebuah halaman web. Kegunaan CSS adalah untuk

mempermudah format dan layout pada halaman web.7

2.6.3 Javascript

Javascript termasuk pemrograman yang berjalan pada sisi klien (client side).

Tujuan penggunaan javascript adalah agar halaman web lebih dinamis serta dapat

berinteraksi langsung dengan pengguna.8

5 Hanif Al Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi, Andi Offset, 2007, hal 50 dan 51.

6 M. Rudyanto Arief, Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP & MySQL, Andi Offset,

2011, hal 22 dan 23. 7 Sya’ban Wahyu, Build Your Blogger XML Template, 2010, halaman 38.

Page 8: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

2.6.4 PHP (Hypertext PreProcessor)

PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa server-side scripting yang

menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis. Sintaks dan

perintah-perintah PHP akan dieksekusi di server kemudian hasilnya dikirimkan ke

browser dalam format HTML.9

2.6.5 SQL

SQL mempunyai kemampuan untuk mendefinisikan struktur data, modifikasi data

dalam basis data dan menentukan konstrain sekuriti. SQL merupakan bahasa basis data

relasional standar. Bahasa SQL mempunyai dua bagian, yaitu: Data Definition Language

(DDL) dan Data Manipulation Language (DML).10

2.7 Perangkat Lunak Yang Digunakan

2.7.1 Adobe Dreamweaver CS5

Adobe Dreamweaver merupakan salah satu program aplikasi yang digunakan

untuk membangun sebuah website, baik secara grafis maupun dengan meluliskan kode

sumber secara langsung.11

2.7.2 Adobe Photoshop CS5

Adobe Photoshop merupakan salah satu aplikasi yang ditujukan untuk

menyunting dan memanipulasi gambar (image-editing). Adobe Photoshop adalah aplikasi

canggih dan populer yang saat ini banyak membantu para professional dalam dunia

fotografi dan pracetak.12

2.7.3 XAMPP

XAMPP adalah paket software yang di dalamnya sudah terkandung Web Server

Apache, database MySQL, dan PHP. Dengan menginstal XAMPP, maka tidak perlu lagi

melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP, dan MySQL secara

manual.13

8 Sutisna, 7 Langkah Mudah Menjadi Webmaster, Mediakita, 2007, hal 36.

9 M. Rudyanto Arief, Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP & MySQL, Andi Offset,

2011, hal 43-44. 10

Kusrini, Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data, Andi Offset, 2007, hal 49 dan 50. 11

Maria Agustina S, Mendesain Website Dinamis dan Menarik dengan Adobe Dreamweaver,

Andi Offset, 2010, hal 2. 12

Budi Permana, Seri Penuntun Praktis Adobe Photoshop CS, Elex Media Komputindo, 2005, hal

1. 13

Arief Ramadhan, Pemrograman Web Database dengan PHP dan MySQL, Elex Media

Komputindo, 2006, hal 4.

Page 9: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

2.7.4 Apache Web Server

Web server yang banyak digunakan untuk PHP adalah Apache. Tugas utama

Apache adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada client peminta,

berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat halaman web.14

2.7.5 MySQL

MySQL adalah sebuah sistem manajemen database yang bersifat open source.

MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengelola database beserta isinya.15

2.7.6 Web Browser

Web browser adalah tool untuk membuka halaman web di WWW. Browser

pertama yang banyak digunakan orang adalah Mosaic.16

2.8 Psikotes

2.8.1 Pengertian Psikotes

Psikotes adalah tes untuk mengukur aspek-aspek psikologis. Dua kelompok

besar aspek psikologis yang biasa diukur dengan psikotes adalah aspek kognitif dan

aspek non-kognitif.17

2.8.2 Fungsi Psikotes

Dalam konteks pekerjaan, salah satu fungsi psikotes adalah seleksi calon

pegawai. Psikotes digunakan untuk memilih orang terbaik dari sekian banyak calon,

sesuai dengan analisis jabatan pada perusahaan yang bersangkutan.18

2.8.3 Tujuan Psikotes

Secara konseptual, psikotes bertujuan mengukur seberapa jauh kemampuan

psikologis seseorang, baik menyangkut potensi diri, kemampuan khusus, bakat, minat,

maupun kondisi kejiwaan.19

14

Arief Ramadhan, Pemrograman Web Database dengan PHP dan MySQL, Elex Media

Komputindo, 2006, hal 2. 15

Ibid, halaman 3 dan 4. 16

E-Media Solusindo, Membangun Komunitas Online Secara Praktis dan Gratis, Elex Media

Komputindo, 2006, hal 3. 17

Yurika Fauzia Wardhani, Tes CPNS: Strategi Trik dan Tip serta Latihan Soal-soal, Kawan

Pustaka, 2008, hal 9-11. 18

Saeful Zaman dan Dyan R Helmi, Memahami dan Mengerjakan Psikotes Dengan Benar dan

Tepat Waktu, 2008, halaman 3 dan 4. 19

Ibid, hal 4 dan 5.

Page 10: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

2.8.4 Penilaian Psikotes

Aspek-aspek psikologis yang biasanya dinilai dalam berbagai tes menjadi

pegawai terdiri dan beberapa hal berikut: motivasi berprestasi, stabilisasi emosi,

hubungan sosial, penyesuaian diri, kemandirian, komunikasi, kerja sama dan

kepemimpinan.20

2.8.5 Manfaat Psikotes

A. Bagi Pegawai

Bagi pegawai, psikotes bisa mengoptimalkan kemampuan. Bagi yang sudah

bekerja dan merasa belum optimal kemampuannya, dengan melakukan

psikotes bisa diketahui potret psikologis atau kepribadian, sehingga

kelebihan dan kelemahannya dapat dipakai sebagai bahan pengambilan

keputusan dalam karir seseorang, termasuk meminta untuk mutasi ke bidang

atau jenis pekerjaan yang memang sesuai dengan potensinya.

B. Bagi Perusahaan

Informasi mengenai potensi calon pegawai sangat dibutuhkan oleh

perusahaan dalam berbagai proses manajemen SDM, seperti proses seleksi,

perencanaan karir, pelatihan dan pengembangan, serta placement.21

2.8.6 Bentuk Psikotes

Bentuk-bentuk standar soal psikotes yang biasa dipakai sebagai standar ujian

psikotes di pemerintahan, BUMN, dan seluruh perusahaan di Indonesia yang berbentuk

multiple choice atau pilihan ganda:22

tes persamaan kata (sinonim), tes lawan kata (antonim), tes padanan kata (analogi), tes

aritmatika, tes deret angka, tes deret huruf, tes logika angka, tes logika umum, tes logika

aritmatika, tes pengelompokan kata, dan tes gambar.

3. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Tinjauan Umum Tentang Pegawai Negeri Sipil (PNS)

3.1.1 Pengertian PNS (Pegawai Negeri Sipil)

A.W. Widjaja berpendapat bahwa, “Pegawai adalah merupakan tenaga kerja

manusia jasmaniah maupun rohaniah (mental dan pikiran) yang senantiasa dibutuhkan

20

Saeful Zaman dan Dyan R Helmi, Memahami dan Mengerjakan Psikotes Dengan Benar dan

Tepat Waktu, 2008, hal 5-7. 21

Ibid, hal 10-12. 22

Linda Prastiowati, Super Cepat dan Tepat Selesaikan Soal CPNS, Pustaka New Merah Putih,

2010, hal 9-39.

Page 11: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

dan oleh karena itu menjadi salah satu modal pokok dalam usaha kerja sama untuk

mencapai tujuan tertentu (organisasi).”

3.1.2 Jenis Pegawai Negeri Sipil

Pasal 2 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 1999 Tentang

Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 Tentang Pokok-Pokok

Kepegawaian, yang menjelaskan Pegawai Negeri terdiri dari: Pegawai Negeri Sipil

(PNS), anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan anggota Kepolisian Negara

Republik Indonesia. Pegawai Negeri Sipil terdiri dari Pegawai Negeri Sipil Pusat,

Pegawai Negeri Sipil Daerah, dan Pegawai Negeri sipil lain yang ditetapkan dengan

Peraturan Pemerintah.

3.1.3 Tugas dan Fungsi Pegawai Negeri Sipil

Dalam Pasal 5 Undang-Undang No.8 Tahun 1974 Tentang Pokok-Pokok

Kepegawaian disebutkan setiap pegawai negeri wajib mentaati segala peraturan

perundangan yang berlaku dan melaksanakan kedinasan yang dipercayakan kepadanya

dengan penuh pengabdian kesadaran dan tanggung jawab.

3.1.4 Kedudukan Pegawai Negeri Sipil

Berdasarkan Pasal 3 ayat 1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43

Tahun 1999 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 Tentang

Pokok-Pokok Kepegawaian dijelaskan pegawai negeri berkedudukan sebagai unsur

aparatur negara yang bertugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat secara

profesional, jujur, adil dan merata dalam penyelenggaraan tugas negara, pemerintahan

dan pembangunan.

3.2 Analisis Sistem

3.2.1 Analisis Kelemahan Sistem

3.2.1.1 Identifikasi Masalah

Dalam tahap pengidentifikasi masalah, penulis menggunakan metode analisis

PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Efficiency, Service) dan ditambah

analisis yang lain.

3.2.1.2 Analisis PIECES

1. Analisis Kinerja (Performance)

Para CPNS saat ini masih belajar soal-soal psikotes melalui buku-buku dan

mengunduh soal-soalnya melalui Internet sebagai alternatif. Hal ini yang

menyebabkan proses pembelajaran soal menjadi kurang efektif.

Page 12: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

2. Analisis Informasi (Information)

Para CPNS masih membutuhkan waktu yang agak lama untuk mendapatkan

suatu informasi tentang psikotes beserta soal-soalnya. Hal ini disebabkan

karena harus membeli bermacam-macam buku atau melakukan searching di

Internet untuk mendapatkan informasi yang lengkap.

3. Analisis Ekonomi (Economy)

Para CPNS masih banyak mengeluarkan biaya untuk proses pembelajaran

soal psikotes karena harus membeli bermacam-macam buku psikotes untuk

mendapatkan soal berlatih.

4. Analisis Pengendalian (Control)

Pengendalian atau kontrol dalam sebuah sistem sangat diperlukan. Sistem

ini diawasi oleh orang yang kompeten di bidangnya yaitu administrator.

5. Analisis Efisiensi (Efficiency)

Dari hasil pengamatan pada cara belajar psikotes para CPNS saat ini yang

masih menggunakan buku dapat dinilai bahwa pendayagunaan waktu dan

media masih kurang efisien.

6. Analisis Pelayanan (Service)

Sistem baru ini dirancang agar proses pembelajaran psikotes menjadi

maksimal dan efisien sehingga hasil yang dicapai dapat memuaskan.

3.2.2 Analisis Kebutuhan Sistem

3.2.2.1 Kebutuhan Perangkat Keras

Spesifikasi perangkat keras yang direkomendasikan untuk server yaitu harddisk

40 GB, RAM 512 MB, processor 1 GHz, VGA card 16 MB, monitor 14", keyboard dan

mouse standar. Sedangkan untuk client yaitu harddisk 20 GB, RAM 256 MB, processor

800 MHz, VGA card 8 MB, monitor 14", keyboard dan mouse standar.

3.2.2.2 Kebutuhan Perangkat Lunak

Spesifikasi perangkat lunak yang direkomendasikan untuk server yaitu Apache,

MySQL, PHP, Mozilla Firefox, SO Windows XP, dan Dreamweaver. Sedangkan untuk

client yaitu SO Windows XP, Mozilla Firefox atau Internet Explorer.

3.2.3 Analisis Pengguna

Pengguna sistem aplikasi yang akan dibangun ini terbagi menjadi 3 pengguna,

dengan asumsi pengguna tersebut sudah terbiasa berselancar di dunia internet. Tiga

pengguna tersebut yaitu: administrator, pengguna, dan pengunjung.

Page 13: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

3.2.4 Analisis Kelayakan Sistem

3.2.4.1 Kelayakan Teknologi

Pembangunan sistem ini dapat dikatakan layak karena kebutuhan teknologi guna

mendukung sistem web psikotes online tersedia dan mudah didapat, selain itu orang

yang masih awam juga mudah dalam mengoperasikannya.

3.2.4.2 Kelayakan Ekonomi

Penelitian ini tidak menyertakan analisis biaya manfaat, dikarenakan sistem web

psikotes online ini bukan untuk tujuan komersial.

3.2.4.3 Kelayakan Hukum

Kelayakan hukum adalah sistem yang berjalan harus terbebas dari masalah yang

menyangkut pelanggaran hukum. Sistem yang baru dibuat terhindar dari hukum

pemerintah berupa undang-undang dan juga aturan yang telah ditetapkan.

3.3 Perancangan Sistem

3.3.1 Perancangan Proses

3.3.1.1 DFD (Data Flow Diagram)

Pembuatan DFD ini diawali dengan membuat sebuah diagram konteks (Context

Diagram) yang dapat menggambarkan sistem sebagai satu ke satuan dan hubungannya

dengan entitas luar.

1. Diagram Konteks

Pada diagram konteks terlihat ada tiga entitas luar (External Entity) yang

terlibat dan terhubung langsung ke sistem, yaitu pengunjung, peserta dan

administrator dari sistem itu sendiri.

Gambar 3.1 Diagram Konteks Sistem Informasi Web Psikotes

0

Sistem

Informasi

Web

Psikotes

Admin

login login isi buku tamu

info umum info umum info artikel info nilai peserta

pendaftaran isi buku tamu

info umum info artikel info nilai peserta

Peserta

Pengunjung

Page 14: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

3.2.2 Perancangan Basis Data

3.2.2.1 ERD (Entity Relationship Diagram)

Gambar 3.2 Entity Relationship Diagram (ERD)

Mendapat

Peserta

id_peserta

status

nama

username

password

email

activationkey

Isi Soal

id_isi_soal

id_jenis_soal

pertanyaan

pilihan_a

pembahasan

pilihan_e

jawaban

pilihan_d

pilihan_c pilihan_b

Memiliki

Mempunyai

Jenis

Soal

id_jenis_soal

judul_soal

slug

jumlah_soal

menit

keterangan

Nilai

id_nilai

id_peserta

id_jenis_soal

benar

salah

kosong

nilai tanggal

Page 15: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

3.3.2.2 Ketentuan Transformasi ERD Ke Basis Data Relasional

Dalam metransformasikan ERD kedalam basis data relasional, ada beberapa

ketentuan, yaitu sebagai berikut: semua entity dalam ERD dibuat menjadi tabel basis

data, semua atribut dalam ERD dibuat menjadi field, setiap relasi 1:N, maka primary key

pada relasi yang bersisi 1 dijadikan foreign key pada relasi yang bersisi N, dan setiap

relasi M:N, dibuat relasi baru dan menjadi sebuah tabel baru. Dimana kedua primary key

pada tabel yang berelasi menjadi foreign key pada tabel baru.

3.3.2.3 Relasi Antar Tabel

Gambar 3.3 Relasi Antar Tabel

3.3.3 Perancangan Antar Muka

Perancangan antarmuka pemakai merupakan media komunikasi antara pemakai

dengan sistem komputer. Adapun antarmuka pemakai di kelompokan menjadi tiga

bagian yaitu pengunjung, peserta dan admin ditampilkan sebagai berikut:

halaman

id_halaman* judul slug template isi deskripsi keywords robots tampilkan

nilai

id_nilai* id_peserta** id_jenis_soal** benar salah kosong nilai tanggal

peserta

id_peserta* nama username password email status activationkey

buku_tamu

id_komentar* nama email kota pesan tanggal setujui

admin

id_admin* nama username password email

pengaturan

atur_nama* atur_isi

theme

id_theme* nama_theme jenis

jenis_soal

id_jenis_soal* judul_soal slug jumlah_soal menit keterangan

isi_soal

id_isi_soal* id_jenis_soal** pertanyaan pilihan_a pilihan_b pilihan_c pilihan_d pilihan_e jawaban pembahasan

Page 16: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

Gambar 3.4 Perancangan Halaman Tes Peserta

4. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

4.1 Implementasi Sistem

4.1.1 Implementasi Domain dan Web Hosting

Nama domain yang digunakan adalah psikotescpns.com. Dan menggunakan

layanan web hosting dengan kapasitas dan bandwidth bulanan yang unlimited.

FOOTER

Psikotes Online

Lihat Nilai Edit Profil Ganti Password Logout

Tes Aritmatika Sisa Waktu: 10:00

Petunjuk mengerjakan soal!

1. Pertanyaan

- Jawaban A

- Jawaban B

- Jawaban C

- Jawaban D

- Jawaban E

...

...

Dashboard

Tes Aritmatika

Tes Deret Angka

Tes Lawan Kata

Tes Logika Angka

...

...

Logout

Halaman Tes Selamat datang user! [peserta]

Selesai Reset Soal

Page 17: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

4.1.2 Implementasi Basis Data

Implementasi basis data diambil berdasarkan perancangan basis data yang

dibuat sebelumnya. Secara fisik, implementasi basis data diimplementasikan

menggunakan perangkat lunak MySQL.

4.1.3 Pengujian Sistem

Pengujian Black-box berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak.

Pengujian ini memungkinkan perekayasa perangkat lunak mendapatkan serangkaian

kondisi input yang sepenuhnya semua persyaratan fungsional untuk suatu program.

Tabel 4.1 Pengujian Tambah Data Isi Soal (data normal)

Kasus dan Hasil Uji (Data Normal)

Data Masukan Yang Diharapkan Pengamatan Kesimpulan

Klik tombol tambah

Akan tampil form tambah data isi soal

Tampil form tambah data isi soal

Diterima

Inputan diisi dengan data valid

Inputan akan tampil di form tambah data isi soal

Inputan tampil di form tambah data isi soal

Diterima

Klik tombol tambah

Data akan disimpan ke table isi_soal

Data disimpan di table isi_soal

Diterima

Tabel 4.2 Pengujian Tambah Data Isi Soal (data salah)

Kasus dan Hasil Uji (Data Salah)

Data Masukan Yang Diharapkan Pengamatan Kesimpulan

Klik tombol tambah

Akan tampil form tambah data isi soal

Tampil form tambah data isi soal

Diterima

Inputan diisi dengan data tidak valid

Inputan akan tampil di form tambah data isi soal

Inputan tampil di form tambah data isi soal

Diterima

Klik tombol tambah

Akan muncul pesan ”Data tidak lengkap!”

Muncul pesan ”Data tidak lengkap!”

Diterima

4.1.4 Hasil Pengujian

Berdasarkan serangkaian tahapan pengujian yang dilakukan, maka dapat

disimpulkan bahwa aplikasi yang dibangun sudah memenuhi syarat fungsional, karena

sudah berjalan sesuai yang diharapkan. Tapi tidak menutup kemungkinan pada proses

akan terjadi kesalahan sintaks, tetapi secara fungsional sistem sudah dapat

menghasilkan keluaran seperti yang diharapkan.

Page 18: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

4.2 Pembahasan

4.2.1 Pembahasan Interface/Antar Muka Web

Gambar 4.1 Interface Admin Dashboard

Gambar 4.2 Interface Peserta Dashboard

Page 19: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

5. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

1. Website psikotes online CPNS ini dapat memberikan manfaat edukatif bagi

para calon pegawai negeri agar siap lebih dini menghadapi kesempatan karir

maupun rekruitmen peluang kerja kapanpun dan dimanapun mengikutinya.

2. Dengan menggunakan latihan psikotes secara online ini, hasil bisa langsung

diketahui sehingga bisa melihat secara prosentasi pengerjaan dan

penguasaan terhadap tiap jenis soal psikotes. Dengan hasil pengerjaan

secara online ini, para CPNS akan mendapatkan referensi apa saja yang

selanjutnya akan dipelajari agar mempunyai persiapan yang matang pada

tes yang sebenarnya.

3. Website psikotes online CPNS ini memiliki fitur database soal yang lengkap

sehingga tidak perlu membeli buku soal-soal psikotes lagi. Nilai psikotes

dapat disimpan untuk melihat hasil perkembangan dari pembelajaran soal

psikotes dari waktu ke waktu. Peserta juga bisa melihat nilai dari peserta lain

sehingga bisa membandingkan dengan hasil nilainya sendiri.

5.2 Saran

Agar sistem web psikotes online ini dapat digunakan dengan lebih optimal maka

disarankan agar dilakukan hal-hal seperti di bawah ini:

1. Harus adanya pemeliharaan terhadap sistem psikotes online yang telah

dibuat agar tetap terjaga dengan baik.

2. Dalam pengembangannya diharapkan adanya fasilitas yang lebih lengkap

seperti fasilitas berita tentang penerimaan CPNS di berbagai daerah dan

departemen serta jadwal pengadaan tes penerimaan CPNS yang akan

diadakan pemerintah.

Page 20: PERANCANGAN SITUS WEB PSIKOTES PENERIMAAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_08.11.2368.pdf · HTML merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan

DAFTAR PUSTAKA

Agustina S, Maria. 2010. Mendesain Website Dinamis dan Menarik dengan Adobe Dreamweaver. Yogyakarta: Andi Offset.

Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan

Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: Andi Offset. Fauzia Wardhani, Yurika. 2008. Strategi Trik dan Tip serta Latihan Soal-soal. Jakarta:

Kawan Pustaka. Junindar. 2008. Panduan Lengkap Menjadi Programmer. Jakarta: Mediakita. Koniyo, Andri. dan Kusrini. 2007. Membangun Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset. Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengolahan Basis Data. Yogyakarta: Andi

Offset. Permana, Budi. 2005. Seri Penuntun Praktis Adobe Photoshop CS. Jakarta: Elex Media

Komputindo. Prastiowati, Linda. 2010. Super Cepat dan Tepat Selesaikan Soal CPNS, Yogyakarta:

Pustaka New Merah Putih. Ramadhan, Arief. 2006. Pemrograman Web Database dengan PHP dan MySQL.

Jakarta: Elex Media Komputindo. Simarmata, Janner. 2010. Rekayasa Web. Yogyakarta: Andi Offset. Sismoro, Heri. 2005. Pengantar Logika Informatika, Algoritma, dan Pemrograman

Komputer. Yogyakarta: Andi Offset. Sutisna, Dadan. 2007. 7 Langkah Mudah Menjadi Webmaster. Jakarta: Mediakita. Sya’ban, Wahyu. 2010. Build Your Blogger XML Template. Yogyakarta: Andi Offset. Zaman, Saeful. dan R Helmi, Dyan. 2008. Memahami dan Mengerjakan Psikotes Dengan

Benar dan Tepat Waktu. Jakarta: Visimedia.