Upload
dazuky-uky
View
29
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
PP
Citation preview
Konteks dan Arti Penting PPC
Arti PentingIsu StrategisFrameworks
Strategi Pemilihan TeknologiPerencanaan Proses Operasi
Teknologi Baru Manufakturingdapat dikelompokkan menjadi 2 :
• Otomasi aktifitas proses produksi– CAD, CAM, FMS
• Komputerisasi perencanaan danpengendalian produksi– Perkembangan teknologi ini berhubungan
dengan CIM
• Otomasi aktifitas proses produksi– CAD, CAM, FMS
• Komputerisasi perencanaan danpengendalian produksi– Perkembangan teknologi ini berhubungan
dengan CIM
Manufacturing Planning Control(MPC)
• Kegiatan manufaktur yang dimulai dariperencanaan produksi sampai eksekusi
• Perkembangan komputer menyebabkan MPCdilaksanakan secara komputerisasi
• Dengan komputer MPC system bvisa diperluas• MPC system + Feedback + Capacity Planning =
MRP System• MRP system + Business Planning +
Performance Measurement = MRP II(Manufacturing Resources Planning)
• Kegiatan manufaktur yang dimulai dariperencanaan produksi sampai eksekusi
• Perkembangan komputer menyebabkan MPCdilaksanakan secara komputerisasi
• Dengan komputer MPC system bvisa diperluas• MPC system + Feedback + Capacity Planning =
MRP System• MRP system + Business Planning +
Performance Measurement = MRP II(Manufacturing Resources Planning)
Bussines Planning
• Biasanya dinyatakan dalam dollar• Berisi rencana pendanaan, pembiayaan
dan keuangan perusahaan• Sebagai dasar membuat rencana
pemasaran
• Biasanya dinyatakan dalam dollar• Berisi rencana pendanaan, pembiayaan
dan keuangan perusahaan• Sebagai dasar membuat rencana
pemasaran
Marketing Planning
• Rencana tentang produk yang akandibuat, penjualan dan pemasaran
• Sebagai dasar untuk membuat productionplanning
• Rencana tentang produk yang akandibuat, penjualan dan pemasaran
• Sebagai dasar untuk membuat productionplanning
Production Planning
• Rencana tentang berapa yang akan dibuatpada tiap periode
• Dinyatakan dalam satuan Agregat• Dibuat berdasarkan Marketing Planning• Diturunkan ke MPS• Divalidasi dengan Resources Planning
• Rencana tentang berapa yang akan dibuatpada tiap periode
• Dinyatakan dalam satuan Agregat• Dibuat berdasarkan Marketing Planning• Diturunkan ke MPS• Divalidasi dengan Resources Planning
Master Production Schedulling
• Rencana berapa end item yang harusdibuat pada tiap periode selama 1 sampai5 tahun
• End item adalah produk akhir• Merupakan dekomposisi dari Production
Planning• Diturunkan menjadi MRP• Divalidasi dengan RCCP
• Rencana berapa end item yang harusdibuat pada tiap periode selama 1 sampai5 tahun
• End item adalah produk akhir• Merupakan dekomposisi dari Production
Planning• Diturunkan menjadi MRP• Divalidasi dengan RCCP
Resources Planning
• Rencana kapasitas yang iperlukan untukmemenuhi Production Plan
• Dinyatakan dalam jam-orang atau jam-mesin• Merupakan bahanb pertimbangan untuk
ekspansi orang, mesin, pabrik, dll• Ditetapkan berdasarkan kapasitas yang tersedia• Jika kapasitas tersedia tidak mencukupi, maka
Production Plan diubah sehingga secaraotomatis BP berubah
• Rencana kapasitas yang iperlukan untukmemenuhi Production Plan
• Dinyatakan dalam jam-orang atau jam-mesin• Merupakan bahanb pertimbangan untuk
ekspansi orang, mesin, pabrik, dll• Ditetapkan berdasarkan kapasitas yang tersedia• Jika kapasitas tersedia tidak mencukupi, maka
Production Plan diubah sehingga secaraotomatis BP berubah
Rough Capacity planning
• Rencana untuk menentukan kapasitasyang diperlukan untuk memenuhi MPS
• Hasilnya berupa jenis orang/mesin yangdiperlukan untuk tiap work centre padatiap periode
• Merupakan bahan pertimbanan untukpenambahan tool atau sub kontrak
• Rencana untuk menentukan kapasitasyang diperlukan untuk memenuhi MPS
• Hasilnya berupa jenis orang/mesin yangdiperlukan untuk tiap work centre padatiap periode
• Merupakan bahan pertimbanan untukpenambahan tool atau sub kontrak
Demand Management
• Aktifitas memprediksi kebutuhan dimasadatang dikaitkan dengan kapasitas
• Terdiri dari aktifitas forecasting,distribution requirement, order entry,ehipment, dan service part requirement
• Sebagai dasar untuk menentukanmarketing, purchasing, MPS planning
• Aktifitas memprediksi kebutuhan dimasadatang dikaitkan dengan kapasitas
• Terdiri dari aktifitas forecasting,distribution requirement, order entry,ehipment, dan service part requirement
• Sebagai dasar untuk menentukanmarketing, purchasing, MPS planning
Material Requirement Planning
• Menetapkan rencana kebutuhan material untukmelaksanakan MPS
• Output MRP adalah purchasing dan PAC(Production Activity Control)
• MRP menghasilkan rencana pembelian meliputijumlah, due date, release date
• Input MRP adalah MPS, Bill of Material danInventory status
• Merupakan dasar untuk Purchasing dan PAC
• Menetapkan rencana kebutuhan material untukmelaksanakan MPS
• Output MRP adalah purchasing dan PAC(Production Activity Control)
• MRP menghasilkan rencana pembelian meliputijumlah, due date, release date
• Input MRP adalah MPS, Bill of Material danInventory status
• Merupakan dasar untuk Purchasing dan PAC
Capacity Requirement Planning
• Rencana kebutuhan kapasitas yangdiperlukan untuk merealisasikan MPS ditiap periode dan tiap mesin
• Inputnya MRP dan routing• Jika tidak tercapai MPS harus diubah
• Rencana kebutuhan kapasitas yangdiperlukan untuk merealisasikan MPS ditiap periode dan tiap mesin
• Inputnya MRP dan routing• Jika tidak tercapai MPS harus diubah
Production Activity Control
• Disebut juga Shop Floor Control• Aktifitas menbuat barang setelah barang dibeli• PAC terdiri dari aktifitas menentukan awal-akhir
suatu job (operation schedulling) berdasarkansequence kedatangan jpob lalu membebabnkanjob ke work station, ekspoedisikan job yangterlambat dan pelaporan
• Hasil laporan merupakan feed back bagi MPS
• Disebut juga Shop Floor Control• Aktifitas menbuat barang setelah barang dibeli• PAC terdiri dari aktifitas menentukan awal-akhir
suatu job (operation schedulling) berdasarkansequence kedatangan jpob lalu membebabnkanjob ke work station, ekspoedisikan job yangterlambat dan pelaporan
• Hasil laporan merupakan feed back bagi MPS
Purchasing
• Merupakan aktifitas memilih vendor,membuat order pembelian, menjadwalkanvendor
• Merupakan dasar PAC
• Merupakan aktifitas memilih vendor,membuat order pembelian, menjadwalkanvendor
• Merupakan dasar PAC
Performance Measurement
• Evaluasi sistem MPC untuk melihatseberapa jauh hasil yang diperolehdengan rencana yang diteapkan
• Sebgai bahan evaluasi pencapaianbusiness planning
• Evaluasi sistem MPC untuk melihatseberapa jauh hasil yang diperolehdengan rencana yang diteapkan
• Sebgai bahan evaluasi pencapaianbusiness planning
Strategi Pemilihan TeknologiProses Produksi
• Proses intisari dari manajemen operasi• Strategi Proses pendekatan secara
keseluruhan yang dilakukan perusahaandalam menghasilkan jasa atau produk
• Proses intisari dari manajemen operasi• Strategi Proses pendekatan secara
keseluruhan yang dilakukan perusahaandalam menghasilkan jasa atau produk
4 Hal dalam Strategi PemilihanProses Produksi
• Intensitas modal : investasi alat, mesin danmanusia
• Proses yang flesibel : kemudahan dalammenggunakan sumber daya yang dapatdisesuaikan bila terjadi perubahan permintaan,teknologi, produk atau jasa
• Vertical integrasi : pengendalian yangterintegrasi di tiap tahap mulai dari input hinggamenjadi output
• Keterlibatan konsumen
• Intensitas modal : investasi alat, mesin danmanusia
• Proses yang flesibel : kemudahan dalammenggunakan sumber daya yang dapatdisesuaikan bila terjadi perubahan permintaan,teknologi, produk atau jasa
• Vertical integrasi : pengendalian yangterintegrasi di tiap tahap mulai dari input hinggamenjadi output
• Keterlibatan konsumen
Pemilihan Proses Produksi
• Proyek• Batch production• Mass production• Continuous production
• Proyek• Batch production• Mass production• Continuous production
Batch Production• Dikenal dengan istilah Job Shop, Intermittent• Permintaan yang berfluktuasi• Short production run dari produk yang bervariasi• Prosesnya lebih banyak melibatkan pabrikasi
(mesin) dibanding assembling• Contoh : pabrik bakeri, furniture, Frisian flag• Kelebihan : system fleksibel, output yang custom• Kekurangan : ongkos perunit tinggi, frekuensi
perubahan tinggi dalam memproduksi produksiyang bervariasi, permasalahan penjadwalan yangkompleks
• Dikenal dengan istilah Job Shop, Intermittent• Permintaan yang berfluktuasi• Short production run dari produk yang bervariasi• Prosesnya lebih banyak melibatkan pabrikasi
(mesin) dibanding assembling• Contoh : pabrik bakeri, furniture, Frisian flag• Kelebihan : system fleksibel, output yang custom• Kekurangan : ongkos perunit tinggi, frekuensi
perubahan tinggi dalam memproduksi produksiyang bervariasi, permasalahan penjadwalan yangkompleks
Mass Production Dilaksanakan oleh produsen yang ingin mendapatkan hasil
produk yang standard dalam jumlah yang besar Produk adalah made to stock untuk mass market, deman
yang stabil dan volume yang tinggi Kelebihan : karena permintaan yang stabil makan system
produksinya mampu menghasilkan peralatan produksi yangkhusus menghasilkan produk dengan spesifikasi sama.Modal berputar karena menggunakan peralatan khusus danlabor skill yang standar
Mass production berhubungan dengan flow lines danassembly lines
Aliran menggambarkan perjalanan produk dari satu stasiunke stasiun berikutnya (Batch production tidak bisa di-setseperti ini, karena proses yang dilalui berbeda sesuai dengancustomer order
Dilaksanakan oleh produsen yang ingin mendapatkan hasilproduk yang standard dalam jumlah yang besar
Produk adalah made to stock untuk mass market, demanyang stabil dan volume yang tinggi
Kelebihan : karena permintaan yang stabil makan systemproduksinya mampu menghasilkan peralatan produksi yangkhusus menghasilkan produk dengan spesifikasi sama.Modal berputar karena menggunakan peralatan khusus danlabor skill yang standar
Mass production berhubungan dengan flow lines danassembly lines
Aliran menggambarkan perjalanan produk dari satu stasiunke stasiun berikutnya (Batch production tidak bisa di-setseperti ini, karena proses yang dilalui berbeda sesuai dengancustomer order
Sambungan Assembly lines menggambarkan jalur mass production
yang sudah diatur kebanyakan proses produksiberorientasi pada asembli dan berjalan dalam satu llini
Contoh : Automobil, PC, fast food Kelebihan lain : efisien, ongkos perunit rendah, proses
manufaktur dan control mudah dan waktu lebih singkat Kelemahan : timbulnya kesulitan jika terjadi perubahan
permintaan, teknologi atau desain produk, labor skillrendah
Assembly lines menggambarkan jalur mass productionyang sudah diatur kebanyakan proses produksiberorientasi pada asembli dan berjalan dalam satu llini
Contoh : Automobil, PC, fast food Kelebihan lain : efisien, ongkos perunit rendah, proses
manufaktur dan control mudah dan waktu lebih singkat Kelemahan : timbulnya kesulitan jika terjadi perubahan
permintaan, teknologi atau desain produk, labor skillrendah
Continuous Production• Digunakan untuk komoditas produk yang sangat
tinggi very standardized• System is highly automated (the worker’s role is to
monitor the equipment)• Proses produksi kontinyus 24 jam sehari• Output juga kontinyus, tidak dapat dihitung tapi
diukur• Contoh : stell, paper, paints, chemical• Kelebihan : mudah dikontrol, kapasitas besar• Kelemahan : investasi pabrik dan alat yang besar,
variasi produk yang terbatas, inability to adaptvolume changes, cost of correcting error inproduction
• Digunakan untuk komoditas produk yang sangattinggi very standardized
• System is highly automated (the worker’s role is tomonitor the equipment)
• Proses produksi kontinyus 24 jam sehari• Output juga kontinyus, tidak dapat dihitung tapi
diukur• Contoh : stell, paper, paints, chemical• Kelebihan : mudah dikontrol, kapasitas besar• Kelemahan : investasi pabrik dan alat yang besar,
variasi produk yang terbatas, inability to adaptvolume changes, cost of correcting error inproduction