penggunaan antibiotik dalam bedah

7/31/2019 penggunaan antibiotik dalam bedah

1/16

PENGGUNAAN ANTIBIOTIK

DALAM KLINIK

KELOMPOK IV


2/16

ANTIBIOTIK

Antibiotik merupakan obat yang umum diberikandalam suatu prosedur tindakan bedah mulut.Terapi antibiotik dimaksudkan untuk menghambat

proses infeksi. Pemberian dosis yang adekuat,pada saat yang tepat, dengan jenis yang tepatmemerlukan hal yang diperlukan untukmendukung terjadinya suatu proses

penyembuhan.


3/16

PENGGUAAN AB DI KLINIK

ANTIBIOTIK

1. Profilaksis

2. Antisipasi

3. Empirik

4. Langsung


4/16

INDIKASI PENGUNAAN AB

Pembengkakan yang berproges cepat

Pembengkakan meluas

Pertahanan tubuh yang baik Keterlibatan spasia wajah

Pericoronitis parah

Osteomyelitis


5/16

KONTRA INDIKASI AB

Abses kronik yang terlokalisasi

Abses vestibular minor

Soket kering Pericoronitis ringan


6/16

AB INFEKSI ODONTOGENIK

Penicilin

Erithromycin

Clindamycin Tetrasiklin

Metronidazol

Siprofloksasin Ceftasidin

Ceftriaxzole

Levofloksasin

Imipenem


7/16

ANTIBIOTIK PROFILAKSIS

Antibiotik profilaksis adalah antibiotikdigunakan bagi pasien yang belum terkenainfeksi, tetapi diduga mempunyai peluang

besar untuk mendapatkannya,atau bila terkena infeksi dapat menimbulkandampak buruk bagi pasien


8/16

TUJUAN AB PROFILAKSIS

Mereduksi timbulnya infeksi

pendukung penanganan kejadian yang efektif

Meminimalkan efek antibiotik pada flora normal

Meminimalkan efek samping

Menurunkan mortalitas dan morbiditas pascaoperasi

Mengurangi lama waktu pasien untuk sembuh Meminimalkan perubahan-perubahan sistem

pertahanan tubuh pasien


9/16

KEUNTUNGAN & KERUGIAN

KEUNTUNGAN Mengurangi penggunaan

antibiotik secarakeseluruhan

Mengurangi insidensiterjadinya infeksi saatpembedahan

Mengurangi kemungkinanterjadinya resistensibakteri

KERUGIAN Mempengaruhi

keberadaan flora normaltubuh

Kemungkinan toksisitas

Biaya yang diperlukanterkadang lebih tinggi

Pemberian antibiotik tidakmemberikan manfaatyang berarti


10/16

PRINSIP AB PROFILAKSIS

6T

Tepat Indikasi Tepat Obat

Tepat Dosis Tepat Rute

Tepat Waktu Tepat Lama


11/16

PENICILIN

CARA KERJA RESISTENSI SPEKTRUM EFEK SAMPING

menghambatpembelahankarena terjadipertumbuhan

dinding selabnormal

menghambatfase 3 sintesisdinding sel

mempengaruhipecillin-bindingprotein

tidak mampu

menembusdinding sel

enzim hidrolisamolekul protein

Cocci Gram-positif

Bacilli Gram-positif

Cocci Gramnegatif

Bacilli Gram-negatif

Lainnya

hipersensitivitas nefropati


12/16

SEFALOSPORIN


menghambatfase 3 sintesisdinding sel

mengikat

protein spesifikpada membransel

mempengaruhipermeabilitassel

melepaskanautolisin

menurunkanpermeabilitasdinding sel

membentuk

beta-laktamase

Generasi IGram negatif,

Generasi IIkuman Gram

positif Generasi III

Aerob Gramnegatif,

hipersensitivitasterutama bilaalergi penisilin

hematologi

traktus digestivus


13/16

ERITROMISIN


menghambatsintesa proteinbakteri denganbinding pada

50s subunitribosom

mempengaruhikomponenprotein 50ssubunit

ribosommelalui plasmid

sama denganpenisilin G

gangguan traktusdigestivus

hipersensitivitas Cholestatic

hepatitis


14/16

CLINDAMYCIN


Menghambatsintesa proteinbakteri denganbinding pada

50s subunitribosom

Mempengaruhikomponenprotein 50ssubunit


Aerob dananaerobGram positif

Anaerob

Gram negatif( beberapaStaphylococcus resisten)

kolitispseudomembran

nausea, diare hipersensitivitas

leukopenia hepatotoksik

transien (jarang)


15/16

METRONIDAZOLE


menurunkanaktivitasmetabolitintraseluler

kuman

Mempengaruhikomponenprotein 50ssubunit


Bakterianaerob

toksis pada SSP gangguan traktus

digestivus neutropenia

drug fever


16/16

Kamalah Tabang Siburung BalamPulangnyo indak, harilah patang

Cuma saketek bisa kami sampaikan

Salah jo Kurang mohon dimaafkan

TARIMO KASIH

Disaign by Fakhrurrazi

Documents

penggunaan antibiotik dalam bedah