Upload
arfi-wahyu-nurkarim
View
217
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
1/17
BAB IX
DARI TEORI KE DALAM TINDAKAN:
PENGETAHUAN, RENCANA DAN KETERAMPILAN
Dalam bab ini, kita berpikir tentang bagaimana pengetahuan yang terkandung
dalam skema dapat diterjemahkan menjadi tindakan yang berhasil; dan
bagaimana penyesuaiannya di skema, hanya eksis dalam potensi, dan
menjadikannya efektif. Ada tiga tahapan agar pengetahuan dapat diterjemahakan
kedalam tindakan yang berhasil. Tahapan pertama dengan memiliki skema yang
tepat, yaitu dimana kita boleh berpikir bahwa skema kita sebagai pengetahauan.Tahapan yang kedua dengan memperoleh rencana yang tepat untuk suatu
tindakan, yaitu pengetahuan yang bagaimana yang kita gunakan. Tahapan ketiga
dengan menterjemahkan rencana ini ke dalam tindakan, yaitu dimana kita berpikir
kita mampu melakukannya. Walaupun berbeda, ketiga tahapan tersebut saling
terkait erat, dan itu adalah hubungan ketiganya yang akan kita selidiki dalam
model ini.
A. PENGETAHUAN
Pengetahuan yang kita bahas, adalah pengetahuan yang terorganisir,
bukanlah koleksi pengetahuan yang merupakan faktafakta yang terisolir.
Diagram yang telah diperkenalkan di bab !, akan diulangi lagi pada bab ini
"lihat gambar #.$%, diagram tersebut merupakan cara yang berguna untuk
menggambarkan sebuah struktur pengetahuan, karena ini dapat mengartikan
atau meterjemahkan tiga tingkatan dari proses abstraksi, yaitu&
$. 'ebagai sebuah peta perjalanan. Disini, setiap titik mewakili sebuah lokasi
fisik.
(. 'ebagai peta kognitif. Disini, setiap titik mewakili sebuah konsep dan sebuah
garis menggambarkan sebuah hubungan diantara konsepkonsep tersebut.
). 'ebagai skema umum, menggambarkan sebuah struktur pengetahuan yang
tidak spesifik, dan digunakan untuk menggambarkan kesamaan yang telah
disebutkan. 'truktur pengetahuan, struktur konseptual dan skema digunakan
$
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
2/17
lebih atau kurang secara bergantian, tergantung pada aspek yang menjadi
penekanan.
Gambar 9.1
B. MENGAPA PENGETAHUAN HARUS KONSEPTUAL.
'elanjutnya, kita akan melihat sifat dari peta kognitif lebih detail. *ita
bisa menganggap peta kognitif sebagai model mental yang berasal dari fitur
tertentu dari dunia luar.
'eperti yang dikatakan oleh +eraclutus bahwa, *ita tidak dapat dua kali
masuk pada sungai yang sama-. 'ebuah pengalaman yang kita dapat "kadang
kadang% membuat kita belajar dari masa lalu kita dan pengalaman itu tidak
akan lagi kita temuai dalam bentuk yang sama persis. Akan tetapi kita akan
menemukan situasi dimana kita perlu menerapkan pelajaran yang kita miliki
untuk masa depan, atau pengalaman itu akan menjadi antisipasi yang kita
bawah ke pikiran masa depan. ika modelmodel mental yang kita miliki berguna bagi kita, modelmodel tersebut harus mewakili sesuatu yang umum
dari pengalaman masa lalu yang mampu mengenali kejadian masa depan.
'ebuah penggambaran mental dari sesuatu yang umum adalah
bagaimana, setelah bertahuntahun kita menggambarkan banyak konsep
melalui proses yang disebut abstraksi. *onsepkonsep yang digambarkan
bukanlah pengetahuan yang terisolasi, tetapi konsep yang lahir dari
keteraturan proses abstraksi. +al yang paling utama dari belajar cerdas adalah
(
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
3/17
menemukan keteraturan itu dan mengorganisir halhal itu ke dalam struktur
konseptual, yang mereka sendiri juga teratur.
'truktur konseptual atau skemaskema ini, sama dengan peta kognitif
hanya sedikit lebih. Peta kognitif adalah sebuah atlas kognitif, dari jenis yang
agak khusus. 'ebagai analogi, jika skemp ingin berkendara dari /o0entry ke
1ristol, pertama kali skemp akan menggunakan sebuah peta perjalanan di
2nggris, dimana 1ristol tampak sebagai titik, dan kemudian sebuah peta jalan
di 1ristol, menunjukan tujuan skemp "katakanlah 3ni0ersitas% adalah sebuah
titik, dan akhirnya skemp mungkin menggunkan sebuah rencana dari kampus
uni0ersitas untuk dapat memperlihatkan dimana skemp boleh memarkir mobilnya, gedung dan ruangan yang skemp ingin temukan. ika semua peta
ini terletak pada skala dan detail yang sama, mereka akan tidak dapat
digunakan, karena dua alasan, yaitu&
$. 4bjenya terlalu besar untuk ditunjukkan atau terlalu kecil untuk menunjukan
gambaran yang cukup jelas.
(. Peta akan berisi informasi yang terlalu banyak atau sedikit.
*ertas dari petapeta ini adalah sebuah simbol, yang siap membangkitkan
peta mental yang berasal dari rencanarencana tindakan skemp dan petapeta
tersebut datang secara terpisah. Tetapi pada kasus ini 1ristol adalah tempat
kelahiran skemp, jadi skemp sudah memiliki peta itu dalam ingatan skemp.
Disini peta tersebut disimpan dengan cara yang berbeda pada peta simbolik,
ini berarti mereka nampak bersarang di dalam satu sama lain. Di peta jalan
kognitif skemp "yaitu mental%, seolaholah ada sebuah titik besar mewakili
1ristol. 1agaimana skemp berpikir tentang 1ristol saat skemp mengemudi
turun jalan tol. Tetapi skemp mengabaikan jalan ke pinggiran kota 1ristol, dan
titik ini memperluas ke dalam peta lain, yaitu sebuah peta jalan kota. Dalam
hal ini, di dalam pemikiran skemp titik itu sekarang mewakili uni0ersitas.
'etelah memarkir mobil skemp, skemp melanjutkan dengan berjalan kaki ke
gedung, skemp memperluas titik ini menjadi sebuah rencana tiga dimensi
dari bangunan uni0ersitas.
alan dimana skemp berhasil mengakses peta mental tersebut adalah
kurang lebih sama keluar dari sebuah peta berbeda dan mengubah halaman.
)
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
4/17
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
5/17
Dalam matematika, abstraksi yang berturutturut, yang mengarah kepada
pembentukan konsep yang urutannya tertata semakin tinggi dan pada
umumnya menawarkan contoh yang sangat kuat, seperti telah disebutkan di
atas. 2ni adalah latihan yang menarik untuk menghubungkan sesuatu proses
yang umum dan menganalisis tingkatan dari satu pekerjaan. 'ebagai contoh
dalam menyelesaikan sebuah persamaan. 'atu skema yang tepat, yang siap
dipilih yaitu matematika, bukan memasak ataupun membaca musik. Dalam
sudut pandang yang sangat luas, perhatian untuk mengidentifikasi, tanpa
sebuah detail, bahwa lokasi yang kita perlukan adalah aljabar. 'emakin dekat
kita melihat, maka membawa lebih banyak detail yang akan digunakan dalammenyelesaikan sebuah persamaan. ika ini bukanlah bentuk yang sesuai, kita
perlu memeriksa secara rinci, kita perlu menguji lebih dekat detailnya sebelum
mengindentifikasinya sebagai sebuah persamaan kuadrat. 1erkaitan dengan
hal ini, sekarang kita menuju ke semua skema dari persamaan kuadrat, kita
mempunyai beberapa latihan rutin dalam menyelesaikan ini. 7amun kita
belum pada titik awal dari semua ini. 3ntuk mendapatkan persamaan yang
merupakan salah satu bagian sub tujuan kita, kita bergantian menggunakan
skema persamaan kuadrat kita dan skema aljabar secara umum. 3ntuk
menyelesaikan ini kita perlu memperhatikan dan melihat secara mendetail dan
sebagian persamaan ini berasal dari sifat aljabar umum "yang rincian ini tidak
diperlukan%. 'epanjang waktu kita mengubah fokus kita, antara umum dan
khusus, sehingga kita sangat cepat memutuskan untuk tidak perlu berpikir
tentang hal itu. +al ini untuk tujuan kita sendiri, agar kita lebih condong pada
persamaan kuadrat. Tetapi untuk membantu proses itu tidak mulus dan mudah,
kita perlu lebih reflektif dalam menyadari apa yang sedang terjadi.
C. SEBUAH MODEL RESONANSI
*ita semua memiliki kemampuan yang sangat besar dari pengetahuan
yang dikonseptualisasikan, mengumpulkan bersamasama dari sejumlah besar
bentuk skema yang berbeda. 'ejumlah besar skema ini pada kebanyakan
waktu tersimpan diam, seperti bukubuku pada sebuah rak, bukan buku yang
terbuka dan sedang dibaca. ika dianalogikan lebih lanjut, terkadang kita
8
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
6/17
mengamati rak sebuah buku dalam sebuah topik tertentu; tetapi sering, seolah
olah buku yang tepat datang sendirinya ke tangan kita, terbuka pada halaman
yang kita perlukan. Dalam bahasa model ini, kebanyakan dari skema kita tidak
aktif pada waktu tertentu, kecuali jika kita sadar bahwa kita kelebihan
infomasi dan kebanyakan informasi tersebut tidak rele0an dengan kebutuhan
kita sekarang. Tetapi untuk setiap situasi baru yang kita jumpai, biasanya
skema yang tepat diaktifkan, dan di dalam skema tersebut terkandung konsep
konsep yang rele0an. 1agaimana kita melakukan ini9 dan bagaimana kata
:rup- mengandung suatu arti ketika skemp berpikir tentang aljabar, dan
sebuah arti berbeda ketika skemp berpikir tentang pengorganisasian kelas93ntuk mencoba menjawab pertanyaan ini dan pertanyaan lainnya, seperti
yang telah dijelaskan pada buku sebelumnya "'kemp, $##a%, yaitu
menggambarkan sebuah model resonansi untuk penyimpanan dan
pengambilan informasi yang dikonseptualisasikan. Dengan resonansi, radio
dan tele0isi menjadi sensiti0e selektif, untuk frekuensi tertentu dari antara
banyak gelombang pembawa elektromagnetik yang mencapai antena. Dengan
resonansi telinga, kita membedakan antara dua hal dan mengidentifikasi suara
yang berbeda nada dan warna suara. Dari titik awal seperti ini, skemp berpikir
resonansi yang mungkin menawarkan model untuk akti0asi "pengambilan
selektif dalam kesadaran% dari skema dan konsep. Perkembangan lebih lanjut
dari model ini, telah menyarankan kemungkinan penjelasan fitur lain dari
konsep, seperti caracara di mana mereka dapat berinteraksi secara kreatif
untuk membentuk konsepkonsep baru, tanpa masukan lebih lanjut dari
sumbersumber luar, dan fenomena penggangu dari persepsi, yang telah
menarik dibahas oleh 1ehr < Post " 1ehr < Post , $#!$%.
D. HUBUNGAN ASOSIATIF DAN HUBUNGAN KONSEPTUAL
Perbedaan antara sebuah skema dan serangkaian konsep yang terisolasi
adalah bahwa dalam skema, konsep saling terhubung satu sama lain.
Perbedaan antara pemahaman dan ketidak pahaman suatu konsep atau simbol
terletak pada apakah itu terhubung ke skema yang tepat, atau tidak. ika ada
tidaknya koneksi sangat penting, hal ini menunjukkan bahwa sifat dan kualitas
=
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
7/17
dari hubungan itu sendiri juga patut menjadi pertimbangan kita. Pada bagian
ini, kita membedakan antara dua jenis koneksi, yang skemp sebut asosiatif dan
konseptual. 3ntuk lebih pendek kita sebut Alink dan /link, dan kita melihat
beberapa kualitas dari Alink dan /link.
:ambar #.( memberikan beberapa contoh koneksi asosiatif. ika kita
melihat bagianbagian setiap konsep, hubungannya di sini adalah Alink.
'ebagai contoh,
Gambar 9.2
'atusatunya cara yang kita miliki dalam membentuk koneksi ini adalah
dengan menghafalkan. Tidak ada keteraturan atau pola yang akan membuat
belajar cerdas.
'ebaliknya, di sini adalah contoh dari koneksi konseptual&
'emua koneksi hanya diwakili oleh garis yang memiliki hal yang sama.
*ita mungkin memang menganggapnya sebagai koneksi yang sama, tetapi
diterapkan untuk pasangan yang berbeda dari angka, seperti yang ditunjukkan
pada :ambar #.).
= ( 8 #
7ama dia
ohn 'mith
7omor telponkantor dia
)$#
7omor telpon dia=(8#
) = # $( $8
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
8/17
Gambar 9.
Perbedaan kemudahan dalam belajar terlihat sangat besar. 1ayangkan, di
satu sisi, harus mempelajari seratus angka disusun sebagai dua puluh nomor
telepon 8 digit, dan di sisi lain, harus mempelajari urutan yang dicetak di atas,
sampai seratus istilah. "dengan demikian ada lebih dari seratus angka yang
terlibat%. Dalam kasus kedua, kita bahkan tidak perlu belajar semua nomor.
*ita akan mempelajari miniatur dari struktur pengetahuan, atau skema, dari
mana kita dapat menghasilkan semua istilah tunggal. Pengetahuan tentang
jenis kedua juga lebih mudah beradaptasi. ika ditanya, kita bisa mengatakan
apa angka ke $>> dalam seri diatas, atau ke ##, atau tentunya ke $> , (>, ($ ,
$# dan seterusnya .
Perbedaan kombinasi dari pembelajaran asosiatif dan konseptual
diperlukan untuk tugas yang berbeda. 1ahkan pada contoh nomor telpon, kita
memiliki konsep nomor telepon, apa itu dan apa yang bisa kita gunakan untuk
itu. 2ni menerangkan semua nomor telpon yang sama. ika kita melakukan
panggilan telepon internasional, ada hubungan konseptual antara kode telepon
internasional, dan bentuk yang disesuaikan dari kode panggilan internal.
Dalam pembelajaran, katakanlah, bahasa 2nggris spellling, lebih baik belajar
asosiatif serta pembelajaran konseptual& pembelajaran asosiatif di mana saat
kita mempelajari ejaan tidak teratur, dan konseptual di mana kita mempelajari
ejaan yang teratur.
!
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
9/17
Dalam matematika juga terbentuk beberapa hubungan yang asosiatif,
misalnya hubungan antara konsep angka dan simbol. 7amun sebagian besar
merupakan koneksi konseptual. ika, kebanyakan terlalu banyak
menggunakan pembelajaran asosiatif "hafalan%, ada beberapa kerugian, yaitu;
$. 5enyebabkan pembelajaran tidak efisiensi
(. 5enghabiskan banyak tenaga.
). *erugian dalam penyesuaian atau adaptasi
adi belajar cerdas mengharuskan koneksi konseptual daripada koneksi
asosiatif yang terbentuk setiap kali latihan.
'eperti yang telah disebutkan dalam bab !, seseorang yang telah memilikikonsep, peka untuk mengenali salah satu contoh lebih lanjut dari konsep itu.
+al ini berlaku juga untuk koneksi konseptual, yang dengan sendirinya
merupakan jenis tertentu dari konsep. adi seseorang yang telah merasa /link
di
?ebih mungkin untuk mengenali mereka di
5eskipun bukan /link yang sama seperti sebelumnya.
1erikut ini adalah urutan ketiga&
*etiga urutan memiliki /link yang keduanya sama dan berbeda. 5ereka
sama dalam hal ada perbedaan umum antara nomor yang berdekatan, tetapi
mereka berbeda dalam hal, jumlah perbedaannya tidak sama. Dengan
demikian, kualitas konseptual /link menimbulkan konsep tatanan yang lebih
tinggi, dalam hal ini, konsep deret aritmatika. 2ni dapat digunakan sebagai
dasar untuk penemuan lebih lanjut, seperti
Perbedaan lain antara /link dan Alink adalah bahwa sekali /link telah
dibentuk, ada sesuatu dimana kita bisa menggambarkan. 2ni menjadi akses
untuk kesadaran, kita dapat memberikan nama untuk itu, dan
mengkomunikasikan itu. @Ada perbedaan umum antara angka yang berurutan.
Di urutan kedua, ini adalah $)@. Tapi ketika datang ke Alink, tampaknya
#
) = # $( $8
8 $! )$ 66 8
$ = $$ $= ($
$ ( 6 $$ $=
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
10/17
tidak mungkin untuk dapat mengetahui diluar yang sedang ada. 1erikut ini
adalah cara lain di mana belajar menghafal matematika memperberat orang
yang menggunakan cara itu.
E. NAMA LAIN DARI SKEMA
2stilah skema dan struktur konseptual skemp digunakan saling bergantian,
yang satu untuk memudahkan, dan yang satu lagi untuk menekankan dua
kualitas, yaitu komponen konsepkonsep, tidak terisolasi tetapi terintegrasi.
Peta *onsep. *ita sadar, dalam 1ab ( dan ) yang juga akan dijelaskan
dalam bab ini, tentang sifat hierarkis dari beberapa struktur pengetahuan,terutama dalam matematika. Peta mental yang kita miliki dari lingkungan
adalah tidak hierarkis. *onsep yang digunakan di tempat berbeda memiliki
susunan yang sama, dan kita tidak perlu memiliki konsep baru yang dibentuk
dari lokasi setempat. Demikian pula, kita dapat mempelajari kondisi geografi
Denmark tanpa mempelajari terlebih dahulu kondisi 2talia. Dalam
pengetahuan, bagaimanapun, konsepkonsep tertentu merupakan prasyarat
bagi pembentukan konsepkonsep lainnya. 'kemp teringat, ketika beberapa
tahun yang lalu skemp belajar untuk meraih gelar psikologi dan juga untuk
lulus ujian fisiologi. Dalam hal ini skemp tidak memiliki pengetahuan
prasyarat biokimia, dan lulus ujian hanya dengan hafalanhafalan. 2ni bukan
sebuah pengalaman yang ingin skemp ulang, tetapi hal ini adalah salah satu
hal yang dialami banyak anak dalam pembelajaran matematika, dengan cara
yang mereka pelajari.
Dalam rangka untuk mencoba dan memastikan bahwa anakanak telah
memiliki skema yang membuat mereka mengerti dengan apa yang sedang
mereka pelajari, perangkat yang berguna adalah jenis tertentu dari skema yang
skemp sebut sebagai jaringan ketergantungan konsep. Akhirakhir ini, skemp
telah menggunakan lebih banyak peta konsep, meskipun kata @peta@ tidak
mempunyai perintah penting. 'etelah kita memiliki skema yang dibangun
dengan baik, kita bisa mulai di sekitar itu dan ke segala arah sesuai yang kita
pilih. 7amun dalam proses konstruksi, kita harus bergerak dari konsep yang
rendah ke konsep yang lebih tinggi. Dalam menerapkan prinsip ini secara rinci
$>
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
11/17
Bentuk resmi dari nomor 2
10. Sampai dengan 9911. Sampai dengan 1009. Hingga 20 termasuk melintasi batas sepuluhngan sebagai operasi matematika (keduanya untuk angka < 10)
. !erita "omor# abstraksi kalimat angka untuk merekam dan prediksintuk pengurangan# %umlah kalimat untuk merekam dan prediksi
&. "umerik perbandingan dua set
'. Pengurangan dengan segala maknanya. elengkapi
*. memberikan perubahan
+indakan set # menghilangkan
untuk halhal tertentu dalam matematika, kita mendapatkan sebuah skema
perintah sebagian, menggambarkan konsepkonsep yang diperlukan untuk
memahami pengetahuan lainnya. Penyusunan peta konsep erat kaitannya
dengan analisis konseptual yang dijelaskan dalam 1ab (, halaman $!.
/ontohnya adalah pada :ambar. #.6.
Gambar 9.!
Peta konsep untuk pengurangan
$$
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
12/17
'ebuah peta konsep semacam ini dapat digunakan setidaknya dalam dua
cara, yaitu untuk merencanakan urutan pengajaran dan untuk diagnosis.
Pada bagian berikutnya, kita akan membahas hubungan antara skema dan
rencana tindakan. Peta konsep adalah jenis tertentu dari skema, dimana kita
dapat merancang jenis tertentu dari rencana, misalnya rencana mengajar. +al
ini juga memberikan kemampuan beradaptasi dalam pendekatan mengajar.
Angkaangka pada peta konsep hanya ditampilkan untuk menunjukkan
perintah, namun bukan hanya pendekatan urutanurutan yang mungkin. *etika
membangun rumah bertingkat tiga, tidak menjadi masalah apakah kita akan
membangun dari dinding depan atau dinding belakang, atau dinding samping,maupun dari lantai dasar pertama, tetapi semua kebutuhan harus tersedia di
tempat itu sebelum lantai berikutnya dibangun. Demikian pula, dalam
pembelajaran struktur matematika tertentu, mungkin ada perintah yang sah
dengan beberapa pendekatan. 'emua harus didasarkan pada prinsip yang
sama, yaitu bahwa untuk memahami suatu konsep baru, pemahaman siswa
dibentuk dan dikonsolidasikan dengan pemahaman sebelumnya sebagai
prasyarat.
Peta konsep juga membantu dalam diagnosa. ika seorang siswa
mengalami kesulitan memahami konsep tertentu, referensi ke sebuah peta
konsep yang tepat dapat menunjukkan bahwa permasalahan terletak lebih jauh
ke belakang, dan menunjukkan pada daerah mana kita harus memeriksa.
5isalnya, seorang anak mengalami kesulitan dengan masalah yang
melibatkan perbandingan dua angka, seperti @Wanda memiliki empat biskuit,
'ally memiliki tujuh biskuit. 1erapa lebih banyak biskuit yang dimiliki
'ally9@ Ternyata anak ini telah diajarkan untuk berpikir pengurangan sebagai
kesimpulan, menggunakan kesimpulan ini untuk konsep. Pada permasalahan
yang diberikan, tidak ada yang dihilangkan& oleh karena itu dirasa sulit.
Beferensi ke peta konsep menunjukkan bahwa operasi matematika dari
pengurangan adalah tatanan konsep yang lebih tinggi memiliki kesamaan
dengan golongan tatanan konsep yang lebih rendah. 5asingmasing bertindak
sebagai model untuk kelas yang berbeda dari peristiwa fisik.
$(
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
13/17
'elama beberapa tahun terakhir, tafsiran sebuah angka dalam peta konsep
ini, selama tujuh tahun pertama bersekolah, telah membuat skemp menyadari
kompleksitas konseptual dari tahap awal mempelajari matematika. *egagalan
untuk menjelaskan hal ini, merupakan salah satu alasan mengapa anakanak
terus mengalami kesulitan.
Crame dan 'kema. 2stilah kerangka dan 0ariabel yang digunakan oleh
Da0is "$#!6%, dan penulis lainnya, berhubungan erat dengan makna dari
skema dan konsep. 1erikut adalah contoh "Da0is, $#!6%&
Crame. *ejadian yang sangat berpengaruh terhadap pengolahan informasi berhubungan
dengan caracara yang kompleks dan saling terkait dengan informasi tertentu, berupa
tipe aktif, dapat direpresentasikan dalam memori. 3ntuk memahami hal tersebut,
diperlukan representasi struktur pengetahuan untuk mengemukakan jenis yang sangat
khusus, yang dikenal sebagai Crame. "hal. 68%
+al ini selanjutnya dibahas dalam konteks memahami bacaan,
sebagaimana pendapat Da0is yang menunjukkan ideide yang cukup umum.
"i% sebuah kalimat tertulis atau isyarat paragraf pengambilan satu atau lebih frame dari
memori; "ii% frame ini kemudian menimbulkan pertanyaanpertanyaan tertentu, "iii%
pembaca mencari jawaban atas pertanyaanpertanyaan, dan memasukkan jawaban ini
menjadi 0ariabel dalam frame, sehingga menyatukan informasi frame umum dan
informasi spesifik dari masukan indi0idu, "i0% ketika jawaban tidak diperoleh dari input
data, frame dapat melakukan e0aluasi standar, "0% jika tidak input data atau standar
e0aluasi yang tersedia untuk mengisi 0ariabel kunci, bingkai dapat menolak untuk
fungsi, "0i% e0aluasi dilakukan, untuk menentukan apakah pilihan frame telah benar, dan
apakah 0ariabel telah diisi dengan benar, "0ii% dari pendapat ini, hampir semua
pengolahan informasi selanjutnya akan didasarkan pada pemberian contoh data dalam
frame dan data masukan sederhana akan diabaikan. "Da0is, $#!6, hal. 6ft%
1erikut adalah terjemahan ke dalam bahasa skema dan konsep.'ebuah struktur konseptual disebut skema. Diantara fungsifungsi baru yang telah
memiliki skema, di luar sifat yang terpisah dari konsep indi0idu, adalah sebagai berikut&
$. 5engintegrasikan pengetahuan yang ada
(. 1ertindak sebagai alat untuk pembelajaran pada masa depan
). 5embuat pemahaman yang mungkin.
Dalam konteks pemahaman bacaan,
"i% 'ebuah kalimat tertulis atau mengaktifkan paragraf satu atau lebih skema yang
tersedia pada pembaca, "ii% tidak ada korespondensi& ketika skemp membaca deskripsi
$)
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
14/17
"Da0is, $#!6, p.68%, hal itu bukan kerangka yang menimbulkan pertanyaan; "iii%
pembaca menggabungkan katakata untuk skemanya, dengan demikian memahami arti
dari kalimat atau paragraf, "i0% informasi yang tidak berasal dengan cara ini dapat
diberikan oleh seluruh skema, yang mewujudkan keteraturan "fitur umum% jenis situasi
ini; "0% jika informasi penting yang tidak tersedia baik dari masukan tertulis maupun dari
sisa skema, orang mungkin tidak mengerti, dan tidak dapat menjawab pertanyaan atau
bertindak dengan tepat, "0i% intuitif atau e0aluasi reflektif dilakukan, untuk menentukan
apakah suatu skema yang digunakan tepat, dan apakah kalimat telah dipahami dengan
benar, "0ii% saat ini, hampir semua pemikiran, perencanaan, komunikasi, dan tindakan,
akan didasarkan pada banyak informasi yang disediakan oleh kombinasi dari contoh
tertentu dan skema umum yang telah berasimilasi.
2stilah skema telah digunakan lebih lama, yang telah diperkenalkan dalam
psikologi oleh 1artlett "$#)(%. Dan bagi skemp, istilah frame kurang sugestif
dari kualitas skema, khususnya kualitas organik dan interioritas konsepnya.
'lot, atau 0ariabel, tidak membuat perbedaan penting antara konsep primer
dan sekunder, tidak menjelaskan proses abstraksi yang kita bentuk. 'kemp
juga berhatihati dalam menerima penjelasan sebagai metafora pemikiran
manusia, tapi menyesatkan, yang disebut teknologi informasi. Proses simbol
pada komputer, bukan informasi. 5ereka bekerja pada tingkat sintaks saja, bukan semantik. +ati skemp telah diperdalam menjadi ketidakpercayaan sejak
membaca analisis penetrasi Weienbaum "$#=%.
7amun, skemp tidak berpikir itu lebih penting bahwa kita menggunakan
terminologi yang berbeda, asalkan hal ini tidak mencegah kesadaran bahwa
kita menggunakan ide yang sama, atau tidak menghambat komunikasi. Eang
paling penting adalah untuk memahami pentingnya caracara di mana kita
membawa pengetahuan terorganisir kita untuk digunakan pada setiap situasi
baru, dengan cara ini dan lainnya, buku Da0is telah memberi kontribusi yang
berharga. Tema yang sama berjalan sepanjang karya Ausubel "Ausubel <
Bobinson, $#=#%.
Pertama, dengan relasi potensial berarti materi untuk membangun item yang rele0an
dalam struktur kognitifnya, siswa dapat secara efektif memanfaatkan pengetahuan yang
ada sebagai matriks ideasional dan terorganisir untuk penggabungan, pemahaman, dan
fiksasi dari ideide baru. Proses ini sangat berharga yang memungkinkan siswa untuk
menggunakan pengetahuan yang diperoleh sebelumnya sebagai alasan yang benar, untuk
$6
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
15/17
menginternalisasi dan membuat makna baru, konsep yang dimengerti, dan proposisi,
dengan relatif sedikit usaha dan beberapa pengulangan. "hal.8%
F. RENCANA
Bencana tindakan, bukan rencana dalam arti diagram. Dan kita akan
berpikir banyak tentang tindakan mental, seperti dalam matematika, seperti
tentang tindakan fisik, seperti dalam mengendarai mobil. Dengan makna ini,
perencanaan adalah apa yang harus kita lakukan, secara fisik maupun mental,
untuk mengambil langkah "apa pun yang sedang bertindak% dari keadaan
sekarang ke tujuan.
'eperti kita lihat dalam 1ab !, dari peta daerah kita bisa membuat
rencana yang berbeda untuk mengemudi dari berbagai titik awal yang berbeda
untuk tujuan yang berbeda. Dan kita bisa membuat beberapa rencana untuk
mendapatkan dari titik awal tertentu untuk tujuan yang diinginkan, memilih
yang terbaik, dan menempatkan ke dalam tindakan. Dalam contoh sebelumnya
adalah mobil, dengan diri kita sendiri dan mungkin beberapa penumpang di
dalamnya. 3ntuk memecahkan persamaan, kita membutuhkan berbagai jenis
rencana, dalam hal ini untuk tindakan mental. Tempat awalnya adalah
persamaan, seperti yang kita lihat ditulis di atas kertas. Tujuan kita adalah
kondisi mental, yang mengetahui apakah hal itu adalah sekumpulan kebenaran
"yaitu, himpunan nilainilai 0ariabel yang akan membuat persamaan ini
pernyataan yang benar%. Tujuantujuan lain juga mungkin terlihat, seperti
menuliskan simbol yang menunjukkan langkahlangkah dalam pemikiran kita.
Tujuan sekarang adalah keadaan pikiran siapapun yang membaca simbol
simbol, dan rencana untuk mencapai tujuan ini melibatkan komunikasi. ?ebih
khusus, siswa mungkin perlu untuk meyakinkan guru bahwa ia telah bekerja
untuk dirinya sendiri, atau seorang akademisi mungkin ingin menunjukkan
kepada yang lain proses logis dari kesimpulan yang dihasilkan, dengan
maksud untuk meyakinkan 0aliditas karyanya kepada orang lain. Dari tiga
jenis pemahaman, yang dijelaskan pada 1ab $(, $8, dan $) adalah pengertian
relasional, pengertian simbolis, dan pemahaman logis. Tiga macam skema
demikian menerangkan& untuk mencari solusi dan memahami apa yang kita
$8
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
16/17
lakukan kita perlu skema relasional untuk berkomunikasi bagaimana kita
mencapai solusi, sistem simbol yang sesuai, dan untuk membangun bukti logis
bahwa solusi kita benar, sebuah skema logis dimana hubungannya adalah
kesimpulan, bahwa jika pernyataan tertentu adalah benar, maka pernyataan
yang mengikuti juga harus benar.
G. KETERAMPILAN: MEN"ADI MAMPU
3ntuk memiliki sebuah rencana tindakan, tidak sama dengan
menempatkan rencana ini ke dalam tindakan. Penumpang mobil mungkin bisa
menjadi na0igator, merencanakan rute dan memberitahu sopir ke mana harus berbelok, ke kiri, atau kanan, atau jalan lurus. Tetapi penumpang ini tetap
tidak bisa untuk mengemudikan mobil sendiri. 2ni adalah kombinasi antara
perencanaan, dan mampu memasukkannya ke dalam tindakan, yang kita sebut
memiliki keterampilan.
'ecara umum, skema bukan satusatunya sumber dari rencana yang dapat
membentuk dasar keterampilan. 1eberapa diprogram secara genetik, yang
lainnya dipelajari sebagai kebiasaan. Dalam kedua jenis tersebut, rencana dan
tindakan menyatu, dan elemen kognitif kecil pengaruhnya. Dalam kedua
kasus, keterampilan berguna dan efektif dalam kondisi tertentu, tetapi tidak
memiliki kemampuan beradaptasi. 1eberapa rencana genetik ditentukan oleh
tindakan "naluri% yang sangat kompleks dan efektif sehingga sulit untuk
melihat keduanya berbeda. Tetapi perbedaannya adalah dalam hal adaptasi
mereka, seperti yang digambarkan Frikson "$#8>%, seseorang yang datang dari
2nggris ke 'elandia 1aru. Frikson menulis, @ketika musim dingin datang
mereka semua selatan dan tidak pernah kembali, karena naluri mereka
menunjuk ke selatan, tidak warmward@ "hal. !!%.
/ontoh kurangnya adaptasi dari hafalanbelajar matematika ditemukan
dalam 1ab $(. Dan bahkan jika kita peduli hampir seluruh keterampilan
berbasis kognitif, untuk memiliki rencana tidak menjamin kemampuan kita
untuk memasukkannya ke dalam tindakan efisien dan handal. 5isalnya, siswa
tahu persis apa yang harus dilakukan untuk menge0aluasi produk "a $% "a G
()%, namun masih mendapatkan jawaban yang salah karena kesalahan
$=
8/15/2019 Pengetahuan, Rencana, dan Ketrampilan
17/17