Upload
others
View
25
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
Pembekalan Kuliah Kerja ProfesiDepartemen Ilmu Keluarga dan Konsumen5 Mei 2012
Pengembangan
Usaha Ekonomi Keluargadan
Pemberdayaan Konsumen
Peran Keluarga
Konsumen
Produsen
Penyedia input produksi
USAHA EKONOMI KELUARGA
Faktanya,Produsen jamu ternama, Jamu cap Potret NyonyaMeneer, dimulai darisebuah usaha keluarga.
Usaha Ekonomi Keluarga
Adalah semua kegiatanusaha yang bersifatekonomis produktifyang dikelola olehseorang atau lebihdalam satu keluargadalam skala mikro dankecil yang berbasiskeluarga
Problem dihadapiUsaha Ekonomi Keluarga
• Karakteristik: skala usaha mikro, kecil.
Sifat: informal, melibatkan tenaga kerja
dan sumberdaya keluarga
• Tingkat keterampilan dan pengetahuan
rendah, sehingga kemampuan untuk
memanfaatkan fasilitas pemerintah juga
rendah
Problem dihadapiUsaha Ekonomi Keluarga (2)
• Permodalan rendah, sehingga sulitmengembangkan usaha
• Akses terhadap informasi rendah
• Memudarnya solidaritas sosial danperubahan kondisi poleksosbudmempersulit untuk membentuk asosiasi
Model Pengembangan
LINGKUNGAN :
- FISIK/ALAM
- SOSIAL
- BUDAYA
- POLITIK
- EKONOMI
MANAJEMEN
SUMBERDAYA
KELUARGA
USAHA
EKONOMI
KELUARGA
PENINGKATAN
PENDAPATAN
KELUARGA
KESEJAHTERAAN KELUARGA
Strategi Pengembangan
1. Pendekatan kesisteman
2. Berbasis kelompok
3. Memanfaatkan kemitraan dan pendampingan
4. Kemudahan akses modal dan informasi pasar
5. Pengembangan jejaring (networking)
6. Berwawasan gender
7. Peningkatan koordinasi antar sektor
8. Menumbuhkan minat kewirausahaan
Pengembangan Usaha Ekonomi Produktif
Pengembangan Usaha Ekonomi
Produktif
Pengembangan Jiwa wirausaha
Pengembangan Ketrampilan
teknis & manajerial
Pengembangan jejaring
Penyediaan fasilitas modal
Peningkatan skala usaha
Etos usaha & ketahanan usaha
Efektivitas & efisiensi
Pemasaran
Prinsip PemberdayaanUsaha Ekonomi
• Lokalitas
• Kearifan lokal
• Keberlanjutan
• Transparansi
• Partisipatif
• Akuntabilitas
Program Pemberdayaan Usaha Ekonomi
• Pelatihan & sosialisasi
kewirausahaan
• Pelatihan ketrampilan
teknis produksi dan
pengelolaan usaha
• Penguatan jejaring
• Penyediaan fasilitas
promosi dan pemasaran
• Pendampingan
Contoh Jenis Usaha Ekonomi Keluarga
1. Usaha tani:
a. Tanaman pekarangan : bunga, obat-obatan, sayuran, buah, dsb.
b. Perikanan: pembenihan, pembesaran
c. Peternakan: ayam, itik, domba, dll.
2. Usaha kerajinan
Contoh Jenis Usaha Ekonomi Keluarga
3. Usaha pengolahan:
pembuatan minyak kelapa,
nata de coco, nuget ikan,
kerupuk kulit, dsb.
4. Usaha Perdagangan
5. Usaha Jasa
PEMBERDAYAAN KONSUMEN
Faktanya,Tanggal 20 April dicanangkansebagai Hari KonsumenNasional. Tanggal 20 April dipilih karena pada tanggaltersebut di tahun 1999, UU Perlindungan Konsumenresmi disahkan
Pemberdayaan Konsumen
Produksi aneka ragam produk
dan jasa
VSPRODUSEN KONSUMEN
Kebutuhan vs. Keinginan
Tingkat pengetahuan
Keputusanpembelian
PENDIDIKAN
KONSUMEN
Persainganantar
perusahan
TeknikPemasaran
Pengertian Pendidikan Konsumen
Suatu proses mendapatkan pengetahuan
dan keterampilan yang diperlukan dalam
mengelola sumberdaya yang dimiliki dan
pengambilan keputusan
Prinsip Pendidikan Konsumen
Menyebarluaskan pengetahuan yang relevan
dan berorientasi pada tindakan dengan cara
meningkatkan ketrampilan, wawasan dan ide
serta jika diperlukan berinisiasi hingga dapat
merubah orientasi perilaku atas dasar
keberlangsungan dan gaya hidup efisien
Perspektif Pendidikan Konsumen
1. kesadaran kritis
2. aksi dan keterlibatan
3. Tanggungjawab
sosial
4. Tanggungjawab
ekologis
5. kekompakan
Pemberdayaan
keluarga
Pengambilankeputusanpembelian
Manajemen sumberdaya
Partisipasi masyarakat
Pengetahuan barang
Pengetahuan pembelian
Manajemen keuangan
ManajemenLingkungan
Penyampaian komplain
Penghematan energi
Keluarga Menjadi Konsume Bijak
Program Perlindungan Konsumen
No. Lembaga Kegiatan Tujuan Sasaran1. Kemendag 'Gerakan
Konsumen Muda Cerdas'
edukasi & pemahamansejak usia dini ttg haktanggung jawabmasyarakat sebagaikonsumen.
Murid SMPN 19, Jaksel
lomba cerdas cermat Idem
MuridSMPN 19, SMPN 11, SMPN 29.
consumer social responsibility
Memberi pemahaman ttgmencintai dan membeliproduk Indonesia
Program Perlindungan Konsumen (2)
No. Lembaga Kegiatan Tujuan sasaran2 Badan
PerlindunganKonsumenNasional (BPKN).
menerbitkan komik berjudul 'Tina Konsumen Cerdas'
menjelaskan pada anakanak mengenai hak dankewajiban konsumen, cintaterhadap produk buatandalam negeri dan peduliterhadap lingkungan.
Anak-anakSD
rekomendasi kepadakemendiknas untukmemasukkan materi edukasikonsumen cerdas, kesekolah-sekolah dari tingkatSD hingga SMA
SD; Bhs Ind, IPS SMP: Bhs Ind, IPS,
Teknologi Informasi dan komputer
SMA: Bhs Ind, IPS dan Ekonomi
Murid SD, SMP, SMA
membuat dan menyebarkan theme song konsumen cerdas Indonesia
pesan pro produk dalam negeri dan kesadaran selaku konsumen
Masyarakat
3 DitjenStandardisasi danPer-lindunganKonsumen
Talkshow Sosialisasi Koncer di Media Elektronik
meningkatkan layanan perlindungan konsumen
Duta Konsumen Nasional
Theme song “KonsumenCerdas”
Program Perlindungan Konsumen (3)
No. Lembaga Kegiatan Tujuan sasaran
4 DirektoratPemberdayaanKonsumen, bekerjasama denganAsosiasi PengusahaRitel Indonesia (APRINDO).
“Edu Tour” program pra pengawasanoleh konsumen dibeberapa ritel modern : Carefour Cempaka Putihdan Hypermart ThamrinCity
Karang Taruna, PKK dan LPKSM, serta KonsumenMuda, yaitusiswa SMP/SMA.
5 Young Film Director (YFD)
film iklanberdurasimaksimal 60 detik
Meningkatkanawareness terhadapkampanye “KonsumenCerdas”
mengedukasi konsumenagar membeli produkdengan kualitas yang baik.
Pria dan Wanita18 tahun ke atas.
Program Perlindungan Konsumen (4)
No. Lembaga Kegiatan Tujuan sasaran6 GARUDA YOUTH
COMMUNITY (Organisasipemberdayaankepemudaan)
kampanye "Konsumen Cerdas" dalam bentuk situs dan akun di jejaring sosial, on air talkshow di radio, dan publikasi artikel di sejumlah media cetak lokal dan nasional
Edukasi konsumen cerdas
masyarakat
kampanye "Kampus Hijau". meningkatkan partisipasi perguruan tinggi dalammelakukan konservasi dan penyelematan lingkungan kampus
mahasiswa
Video Pendidikan Konsumen
CONTOH MATERI PENDIDIKAN KONSUMEN
Faktanya,Mata Kuliah PendidikanKonsumen sudah ada diIPB sejak 1974-1975 dijurusan IlmuKesejahteraan KeluargaPetani (IKKP)
Mentri Perdagangan Mari Elka Pangestu: 4 Langkah menjadi konsumen cerdas
10 Tips Konsumen Cerdas
1.3 informasi produk/spesifikasi
1. Cari dan Bandingkan Informasi
1.2 merek berbeda
1.1 harga
1.4 perbandingan layanan purna jual dan ketersediaan suku cadang
3.3 perhatikan klaim produk dari produsen
3.2 jaminan atau kartu garansi
2. Dapatkan saran dari Teman/Ahli yang Terpercaya
3.1 tanda bukti pembayaran
3. Simpanlah Bukti Tertulis
1.5 saran dari organisasi pelanggan atas produk yang telah dicoba
2.1 produk teknis/canggih seperti kamera (model terbaru,dll)
2.2 reputasi dari merek dan penjual tertentu
10 Tips Konsumen Cerdas (2)
4. Kenali Hak Anda dan Lakukan Langkah yang Benar
4.2 apabila masalah tak terselesaikan laporlah pada organisasi konsumen, pihak pemerintah
4.1 selesaikan masalah dengan melakukan pendekatan pada penjual
5.1 beli apa yang anda butuhkan
7.1 bacalah label produk yang berisikan kandungan bahan, masakadarluwarsa, petunjuk penggunaan secara cermat
5. Kontrol Diri saat Membeli Produk
6.1 belilah produk lokal dimana keamanan dan kualitasnya terjamin
6. Jangan Ragu Membeli Produk Lokal
5.2 hindari membeli tanpa alasan
5.3 buat daftar belanja dan beli hanya yang tercantum sesuai daftar
5.4 carilah produk yang sedang dalam penawaran khusus/diskon
7. Biasakan Membaca Label Produk
10 Tips Konsumen Cerdas (3)
8. Beli dari Sumber Terpercaya
8.1 hindari rantai distribusi yang panjang, membeli dari penjaja kelilingasaing atau perusahaan tak dikenal yang beroperasi melalui internet
9.1 laporkan kerusaka, efek samping dari produk berkualitas rendah padapihak berwenang
10.4 hindari tas plastik, usahakan membawa wadah sendiri saat membelimakanan/berbelanja
9. Laporkan Langsung Setiap Komplain
1 0. 3 beli produk dengan kemasan minim
10. Lindungi Bumi untuk Generasi Mendatang
10.1 daur ulang
10.2 gunakan ulang/beli isi ulang
Tips Menghindar dari Godaan Promosi (1)
1. Jangan belanja ketika sedang jenuh karena belanja sebagairefreshing sudah pasti memacu pengeluaran
2. Jangan membawa uang melebihi jumlah kebutuhan belanjatermasuk tinggalan kartu kredit, kartu debet atau sejenisnya
3. Buatlah daftar catatan belanja atas kebutuhan mendasar denganpendekatan fungsi atau manfaat, bukan untuk pemenuhantuntutan trend, status sosial dan lain-lain
4. Jangan tergoda akibat dorongan membeli yang
tiba-tiba (diskon, tawaran hadiah, dll)
1. Pertimbangkan harga produk dengan manfaatnya
2. Usahakan terlebih dahulu menawar bila memungkinkan
Tips Praktis Pemangkasan Anggaran Belanja
1. Membuat daftar kebutuhan sehari-hari secara rinciberdasarkan klasifikasi kebutuhan pangan, sandang, pendidikan, perumahan, rekreasi
2. Mengurutkan daftar kebutuhan menurut skala prioritas
3. Menyusun kemungkinan substitusi (mengganti) pengeluaranyang lebih hemat
4. Mengendalikan hasrat atau keinginan (seluruh anggotakeluarga: membedakan wants dan needs)
5. Mengurangi bepergian ke pasar atau mall
6. Mengurangi pengeluaran tidak terduga dengan langkahpreventif (perilaku hidup sehat)
Tips Penghematan Energi
• Hemat penggunaan air, listrik, bahan bakar
• Gunakan air bersih secara bijak
• Kelola air limbah rumah tangga sebagai output daripenggunaan air bersih supaya tidak mencemarilingkungan
• Konversi minyak tanah ke gas keunggulan gas dibandingkan minyak tanah
Penyampaian Komplain
• Reaksi ketidakpuasan konsumen
Meminta ganti rugi, perolehanpenggantian (barang atau uangmelalui perusahaan atau pihak ke tiga)
Komunikasi komplen untuk alasan lain
Memboikot, keputusan pribadi untuktidak membeli kembali
PROGRAM KKP DEPARTEMEN IKK
Faktanya,Departemen IKK mendapatkan penghargaansebagai penggiatperlindungan konsumenkarena inovasi dankonsistensinyamenyelenggarakan matakuliah pendidikan danperlindungan konsumen
Program Peningkatan Ekonomi Keluarga danPerlindungan Konsumen
NO KEGIATAN SASARAN
1.Pelatihan kewirausahaan (olahan kentang, nasi
kepal)
Ibu rumah tangga,
remaja puteri
2.Penyuluhan pengelolaan sumberdaya keluarga
(pemanfaatan lahan pekarangan)
Ibu rumah tangga. Kader
PKK, ibu pengajian
3. Pelatihan manajemen keuangan keluarga Anggota UPPKS
4. Sosialisasi pemanfaatan sampah dan sisa konsumsi Siswa SD
5. Pengenalan sayur dan buah lokal Siswa TK
6. Sosialisasi dan pelatihan konsumen cerdasOrang tua, siswa SD dan
SMK, PKK
Langkah Penyusunan Program IKK
4. MELAKSANAKAN PROGRAMPeningkatan Kualitas
AnakPemberdayaan
KeluargaPemberdayaan
Konsumen
3. MENYUSUN INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM
Peningkatan KualitasAnak
PemberdayaanKeluarga
PemberdayaanKonsumen
2. MERUMUSKAN/MENYUSUN RENCANA PROGRAM
Peningkatan KualitasAnak
PemberdayaanKeluarga
PemberdayaanKonsumen
1. MENGIDENTIFIKASI PERMASALAHAN
Kualitas Anak Keluarga Konsumen
Program Pemberdayaan Konsumen
METODE
Penyuluhan : diskusi, ceramah, simulasi, latihan
Pelatihan
SASARAN
Kepala RT, Ibu RT, Pemuda
Anak sekolah
INSTITUSI
sekolah
Karang taruna
Pengajian
Kelompok PKK/dasa wisma, dll
Sasaran dan Cara Penyampaian
MATERI SASARAN CARA MEDIA
Pengetahuan barang
Ayah, ibu, remaja Penyuluhan Pengajian, PKK, Karang taruna, dll
Pengetahuan pembelian
Ayah, ibu, remaja Penyuluhan Pengajian, PKK, Karang taruna, dll
Manajemen keuangan
Ibu dan remaja puteri
Penyuluhan dan atau pelatihan
PKK, khusus
Manajemen lingkungan
Seluruh anggota keluarga
Penyuluhan Pengajian, PKK, Karang taruna, dll
Penghematan energi
Seluruh anggota keluarga
Penyuluhan Pengajian, PKK, Karang taruna, dll
Penyampaian komplain
Ayah, ibu, remaja Penyuluhan, konsultasi
Pengajian, PKK, Karang taruna, dll
TERIMA KASIHSELAMAT BER-KKP