Upload
others
View
29
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
i
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN
GUBAHAN LAGU SHOLAWAT (GLS)
UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN
VOCABULARY“PARTS OF THE BODY”
oleh:
KHOIRIYATUN NI’MAH
NIM: 12020160014
Tesis diajukan sebagai pelengkap persyaratan
untuk gelar Magister Pendidikan
PROGRAM PASCASARJANA
PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA
2019
vi
MOTTO
جد و جد مهSiapa bersungguh-sungguh dia akan berhasil (Pepatah Arab)
Do the best and pray to God so Smile and Gratitude lead
feel good
(William James )
(Lakukan yang terbaik, kemudian berdoalah. Tersenyum dan bersyukur akan
menjadikan kita lebih baik. )
vii
PERSEMBAHAN
Kupersembahkan karya terbaikku kepada :
1. Almamater Pascasarjana Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut
Agama Islam Negeri Salatiga;
2. Kedua orang tua saya yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk
belajar;
3. Suami tercinta saya yang telah memberikan ide-ide untuk penulisan tesis ini;
4. Mahasiswa Pascasarjana Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut
Agama Islam Negeri Salatiga tahun 2016
5. Dosen pembimbing yang dengan keikhlasan dan kesabarannya selalu
memberikan arahan sampai terselesainya tesis ini;
6. Semua Dosen Pengajar Institut Agama Islam Negeri Salatiga.
7. Kepala Madrasah dan Dewan Guru MI Maarif Mangunsari Salatiga ;
Yang selalu memberikan motivasi yang luar biasa.
viii
ABSTRAK
Ni‟mah, Khoiriyatun, 2019. Pengembangan Media Pembelajaran Gubahan
Lagu Sholawat Untuk Meningkatkan Penguasaan Vocabulary “Parts
Of The Body. Tesis. Program Magister Studi Pendidikan Guru
Madrasah Ibtidaiyah. Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Dosen
Pembimbing Dr. Maslihatul Umami,.MA.
Tujuan Penelitian ini adalah menghasilkan produk media pembelajaran
Gubahan Lagu Sholawat dalam meningkatkan penguasaan vocabulary “Parts
of the Body” di kelas IV. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan
(Research and Development)..Metode pengembangan media ini menggunakan
modifikasi langkah yang dikembangkan oleh Borg and Gall yang terdiri dari
tiga tahapan utama, yaitu 1) tahap studi pendahuluan 2) tahap pengembangan,
3) tahap pengujian. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IV MI. Jenis
instrumen yang digunakan adalah angket, lembar catatan saran.
Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut: (1) kebutuhan media
pembelajaran gubahan lagu sholawat merupakan media yang penting mendesak
digunakan oleh guru untuk memahamkan dan mempermudah penguasaan
vocabulary, (2) bentuk pengembangan media berupa video gubahan lagu
sholawat yang berisikan materi part of the body yang implementasikan dalam
sebuah lagu yang dibawakan oleh guru, (3) Uji efektifitas menggunakan
program SPSS, nilai Sig. (2-tiled) adalah p=0,000 < 0,05, yang berarti bahwa
media gubahan lagu sholawat efektif dapat meningkatkan penguasaan
vocabulary “parts of the body”.
Kata Kunci : gubahan lagu sholawat, media pembelajaran, vocabulary
ix
ABSTRACT
Ni‟mah , Khoiriyatun, Development of Learning Media Composing Sholawat
Songs to Improve Vocabulary Mastery "Body Parts. Thesis.
Madrasah Ibtidaiyah Teacher Education Study Program..
Postgraduation State Institute Islamic Salatiga. ,Elective Advisor Dr.
Maslihatul Umami, .MA.
The purpose of this study was to produce a learning media product composed
by Sholawat Song in increasing vocabulary mastery in class IV. This research
is a research and development. This media development m ethod uses a
modification of the steps developed by Borg and Gall which consists of three
main stages, namely 1) preliminary study stage 2) development stage, 3)
testing phase. The subjects of this study were grade IV MI students. The type
of instrument used was a questionnaire, a suggestion note sheet.
The results of the study show the following: (1) the need for learning media to
compose sholawat songs is an important media urgently used by teachers to
understand and facilitate vocabulary mastery, (2) the form of media
development in the form of videos of sholawat song compositions that contain
material part of the body that is implemented in a song performed by the
teacher, (3) Test the effectiveness of using the SPSS program, the Sig. (2-tiled)
is p = 0,000 <0.05, which means that the media of the song Sholawat can
effectively increase the mastery of vocabulary "parts of the body".
Keyword : sholawat song compositions, media of learning , vocabulary parts
of the body.
x
PRAKATA
بسم هللا الرحمن الرحيم
Puji Syukur kami panjatkan kehadlirat Allah SWT, atas limpahan rahmat,
taufik, hidayah dan inayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis yang
berjudul Pengembangan Media Gubahan Lagu Sholawat untuk
meningkatkan Vocabulary “Parts of the Body” yang secara akademis menjadi
syarat untuk memperoleh gelar Magister Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah.
Di samping itu, apa yang telah tersaji ini juga tidak lepas dari bantuan
berbagai pihak, kepadanya kami mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. H. Zakiyuddin Baidhawy, M.Ag., selaku Rektor IAIN
Salatiga.
2. Bapak Prof. Dr. Asfa Widiyanto, M.A., selaku Direktur Pascasarjana IAIN
Salatiga
3. Bapak Dr. Hj. Maslikhah, S.Ag. M.Si., selaku Ketua Program Studi
Pascasarjana PGMI IAIN SALATIGA.
4. Ibu Dr. Maslihatul Umami.,MA selaku Dosen Pembimbing yang telah
meluangkan waktunya untuk menuntun agar tesis ini cepat selesai.
5. Seluruh dosen Pascasarjana IAIN Salatiga yang telah memberikan banyak
bekal ilmu dan pengetahuan kepada penulis sehingga mampu
menyelesaikan penyusunan tesis ini.
6. Ayahanda Mohammad Sholeh beserta Ibu tersayang ,serta adiku
Ahmad Munif, yang telah mengasuh, mendidik, membimbing dan
memotivasi kepada penulis secara moral maupun spiritual
xi
7. Ayahanda Mertua Bapak H. Dawamul Anwar beserta ibu dan dik
Nayla yang selalu mendukung penulis.
8. H. Muhammad Aji Nugroho Lc., M. Pd., suami tercinta yang selalu
menemani dan memberikan ide-ide dalam penulisan tesis ini.
9. Ibu Siti Rohmini, M.Pd. selaku Kepala Madrasah MI Maari
Mangunsari Salatiga yang telah memberikan motivasi dan dorongan
penuh dalam menyelesaikan tesis ini;
10. Kepada Seluruh Guru kelas MI Ma‟arif Mangunsari Salatiga ,
terkhusus buat buat Arifatul Farida, dik rista,Mb Sarah dan pak syaf
yang selalu memberikan motivasi yang besar guna terselesaikannya
penyusunan tesis ini.
11. Semua pihak dan teman-temanku seperjuangan yang sedikit maupun
banyak telah membantu dalam proses penulisan tesis ini.
Sungguh kami tidak dapat memberikan balasan apapun, kecuali do‟a
semoga Allah SWT memberikan balasan pahala yang berlipat atas
amal kebaikan yang telah diberikan.Akhirnya penulis menyadari
bahwa apa yang telah tersaji dalam penulisan ini masih jauh mencapai
kesempurnaan. Masih banyak hal-hal yang perlu diperbaiki dan
diperdalam lebih lanjut atau ada hal yang kurang sesuai, karena hanya
sebatas inilah yang dapat penulis sampaikan, maka dengan segala
bentuk kritik dan saran sangat kami harapkan, demi menindak lanjuti
pada kajian-kajian yang lebih lanjut.
xiii
DAFTAR ISI
SAMPUL .................................................................................................... i
LEMBAR BERLOGO ................................................................................ ii
PENGESAHAN .......................................................................................... iii
PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................................ iv
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN .................................................. v
MOTTO ...................................................................................................... vii
PERSEMBAHAN ....................................................................................... viii
ABSTRAK ................................................................................................... ix
PRAKATA ................................................................................................... x
DAFTAR ISI ............................................................................................... xiii
DAFTAR TABEL ........................................................................................ xvi
DAFTAR GAMBAR ................................................................................... xvii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................ xviii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ................................................................. 1
B. Rumusan Masalah .......................................................................... 6
1. Indentifikasi Masalah ............................................................... 6
2. Batasan Masalah ....................................................................... 6
3. Perumusan Masalah .................................................................. 7
C. Signifikansi Penelitian ................................................................... 7
1. Tujuan Penelitian ....................................................................... 7
2. Manfaat Penelitian ..................................................................... 8
D. Kajian Pustaka ............................................................................... 9
xiv
1. Tinjauan Pustaka ........................................................................ 10
2. Kerangka Teori .......................................................................... 10
a. Media Pembelajaran Bahasa ................................................ 10
b. Vocabulary ........................................................................... 13
c. Lagu ...................................................................................... 13
c. Hasil Belajar ........................................................................ 18
E . Metode Penelitian ........................................................................ 18
1. Jenis Penelitian ......................................................................... 19
2. Subjek penelitian ....................................................................... 21
3. Jenis Data .................................................................................. 21
4. Teknik Pengumpulan Data ........................................................ 23
5. Teknik Analisis ........................................................................ 24
6. Sistematika Penulisan ............................................................... 24
BAB II KEBUTUHAN PENGEMBANGAN GLS .................................. 25
A. Penelitian Pendahuluan ................................................................. 25
B. Analisis Kebutuhan ...................................................................... 27
BAB III PENGEMBANGAN MEDIA GLS ............................................... 28
A. FGD .............................................................................................. 30
B. Bentuk Pengembangan Media GLS .............................................. 30
C. Uji Kelayakan .............................................................................. 34
1. Kisi – kisi instrument Penilaian Media .................................... 34
2. Hasil Penilaian instrument Media ............................................ 35
3. Kisi – Kisi instrumen Ahli Bahasa ............................................ 37
4. Hasil Penilaian instrument Ahli Bahasa .................................. 37
D. Revisi Produk ............................................................................... 38
xv
E. Uji coba Produk ............................................................................ 41
BAB IV EFEKTIVITAS Media GLS ...................................................... 45
A. Efektifitas Media ...................................................................... 45
B. Uji Diskriptif ................................................................................. 46
C. Uji Normalitas ............................................................................... 48
D. Uji Efektifitas ............................................................................... 49
BAB V PENUTUP ....................................................................................... 50
A. Kesimpulan ................................................................................... 51
B. Saran ............................................................................................. 52
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 53
LAMPIRAN-LAMPIRAN. ......................................................................... 59
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Tabel Ketuntasan Hasil Belajar Siswa .......................................... 4
Tabel 3.1Tabel Pengisian Penilaian Kisi Ahli belajar .................................. 34
Tabel 3.2 Tabel Validitas Media ................................................................... 36
Tabel 3.3 Penilain Kisi Materi Pembelajaran .............................................. 37
Tabel 3.4 Penilaian Validasi Ahli Materi ..................................................... 38
Tabel 3.5 Uji validasi Kelompok Kecil ...................................................... 42
Tabel 3.4 Uji Validitas Kelompok Besar ..................................................... 43
Tabel 4.1 Hasil belajar Kelas eksperimen pre and post .............................. 45
Tabel 4.2 Uji Statistik ................................................................................... 48
Table 4.3 Histogram Pre test ....................................................................... 49
Tabel 4.4 Histogram Post test ...................................................................... 50
xvii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1: Bagan Alur Penelitian Borg And Gall ...................................... 19
Gambar 2.1: Design media .......................................................................... 31
Gambar 3.1 Gambar subtitle awal cover ......................................................... 39
Gambar 3.2 Gambar subtitle seluruh materi .................................................... 40
Gambar 3.3 Gambar bingkai ....................................................................... 40
Gambar 4.1 Histogragram pre test ............................................................... 49
Gambar 4.2 Histogram post test ................................................................... 49
xviii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1: BIBLIOGRAFY ......................................................................... 58
Lampiran 1.I :Gambar FGD ............................................................................. 59
Lampiran 1.2:Foto Ahli Media ........................................................................ 59
Lampiran 1.3 : Foto Ahli Materi ..................................................................... 59
Lampiran 1.4: foto Ahli Instrument music ................................................... 60
Lampiran 1.5. Gambar Uji produk ................................................................... 61
Lampiran 1.6 : Pembelajaran GLS ................................................................... 62
Lampiran 1.7 : Perhitungan nilai manual ..................................................... 63
Lampiran 1. 8 : Angket siswa ...................................................................... 64
Lampiran 1.8 : Gambar buku LKS Bahasa Inggris ...................................... 66
Lampiran 1. 9 : Dokumentasi lain – lain
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN
GUBAHAN LAGU SHOLAWAT (GLS)
UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN
VOCABULARY“PARTS OF THE BODY”
oleh:
KHOIRIYATUN NI’MAH
NIM: 12020160014
Tesis diajukan sebagai pelengkap persyaratan
untuk gelar Magister Pendidikan
PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
PROGRAM PASCASARJANA
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA
2019
1
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Proses pembelajaran di kelas berkaitan erat dengan kompetensi guru, siswa,
kurikulum, beserta sarana dan prasarana pendukungnya. Guru mempunyai
tugas untuk memilih model pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan materi
yang diajarkan. Proses pengajaran merupakan interaksi antara guru dan
siswa.1
Pada proses belajar mengajar ada dua unsur yang sangat penting, yaitu
: Metode pengajaran dan media pengajaran. Media telah menunjukkan
keunggulannya dalam membantu para pendidik atau pengajar dalam proses
menyampaikan pesan pembelajaran serta lebih cepat dan mudah
ditangkap oleh anak-anak didik.2 Media memiliki kekuatan yang positif
dan sinergi dalam merubah tingkah laku mereka. Metodologi pegajaran
bahasa salah satunya adalah menciptakan lingkungan bahasa dengan
lingkungan pandang dan dengar (audiovisual) yang dapat diciptakan dengan
memanfaatkan teknologi informasi.3 Melihat pendapat diatas, bahwasanya
untuk mempermudah siswa dalam mempelajari bahasa salah satunya
adalah dengan penggunaan Media Pembelajaran. Media Pembelajaran juga
merupakan wahana informasi yang bertujuan terjadinya proses belajar
1 R Ibrahim dan Nana Syaodih Sukmadinata, Perencanaan Pengajaran, Jakarta: PT
Rineka Cipta, 2010, 31. 2 Aminudin, “Media Pembelajaran Bahasa Arab”, Al-Munzir Vol 7, No.2 (November
2014), 11-13. 3 Ahmad Fuad Effendi, Metodologi Pengajaran Bahasa Arab, Malang: Misykat, 2005,
170.
2
pada diri siswa sehingga akan terjadi perubahan prilaku, baik berupa kognitif,
afektif,maupun psikomotor.4
Pembelajaran Bahasa Inggris di MI sangat penting diberikan,
meskipun dalam kurikulum terbaru yakni Kurikulum 2013.5 Bahasa Inggis
adalah pelajaran mulok yang hakikatnya merupakan manifestasi dari bagian
yang berlaku secara lokal yang disesuaikan dengan keadaan dan kebutuhan
lingkungan. Mulok, memberi bekal kemampuan siswa yang dianggap perlu
oleh daerah yang bersangkutan. Praktiknya, setiap SD boleh menambah mata
pelajaran yang sesuai dengan keadaan lingkungan dan ciri khas satuan
pendidikan yang bersangkutan dengan tidak mengurangi materi pada
kurikulum yang berlaku secara nasional. Hal ini sesuai dengan Pasal 14
Peraturan Pemerintah Nomor 28/1990 (ayat 3).6
Maka dari pernyataan diatas bahwasanya pengajaran Bahasa Inggris di
MI khususnya penguasaan kosakata bertujuan untuk mempersiapkan siswa
dalam menghadapi pengajaran bahasa Inggris yang lebih formal di sekolah
lanjutan tingkat pertama (SLTP) maupun MTs. Tujuan ini diarahkan kepada
memotivasi siswa belajar dan memberikan pengetahuan dasar Bahasa Inggris
kepada siswa.7 Kosakata merupakan komponen penting yang dipelajari dalam
pembelajaran bahasa. Sehubungan dengan ini, ahli bahasa Wilkins dalam
4 Abdul Hamid, “Pembelajaran bahasa Arab Pendekatan, Metode, Strategi, Materi, dan
Media”, Tesis, UIN Malang , 2008, 1. 5 Sri Handayni,”Pentingnya Belajar Bahasa Inggris usia Dini” Pendidikan Bahasa Inggris
FKIP Universitas Slamet Riyadi Surakarta. Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia (ISPI) Jawa
Tengah ISSN 2442-6350 (Volume 3 Nomor 1, Mei 2016) ,102 6 Cucu Sutarsyah. “Pembelajaran Bahasa Inggris Sebagai Muatan Lokal.” Prodi
Pendidikan Bahasa Inggris Jurusan Bahasa dan Seni FKIP Universitas Lampung. AKSARA Jurnal
Bahasa dan Sastra (Vol. 18. N0.1 April 2017), 145. 7Ikasari, English Friendly Fun English for The Elementary School Student, Solo: Pustaka
Mandiri, 2003, 5.
3
Thornbury (2002: 13) menyatakan kosakata adalah komponen bahasa. Poin
penting dari pernyataan tersebut adalah bahwa penguasaan kosakata untuk
siswa adalah komponen utama untuk belajar bahasa dengan sukses.
Kompetensi yang dapat memberikan pembelajaran terkait dengan berbagai
faktor, di antaranya merumuskan 7 faktor antara lain; indikator dan tujuan,
mengorganisasikan bahan, alat evalusi, mengemas kegiatan, meracik metode
atau teknik, mencari sumber dan media pembelajaran. Ketujuh faktor
tersebut memerlukan keterampilan guru sehingga pembelajaran bahasa
berlangsung dengan mengikuti kaidah PAIKEM (Pembelajaran Aktif,
Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan ).8
Secara umum media pengajaran bahasa dapat diklasifikasikan menjadi
tiga jenis yaitu; (1) media perangkat (al ajhizah) yang terbagi menjadi 2
kategori. Pertama: perangkat teknis seperti radio,tape,proyektor dll. Kedua:
Perangkat elektronik seperti Komputer, (2) media materi pembelajaran(al
mawaâd al ta‟limiyah al ta‟allumiyâ), dan (3) kegiatan penunjang
pembelajaran (al nasyathath al ta‟limiyah).9
Kemampuan seorang guru untuk menciptakan kreasi dan variasi baru
dalam memberikan materi juga mempengaruhi keberhasilan suatu kegiatan
8 Sofan Amri, Paikem Gembrot Sebuah Analisis Teoritis, dan Praktis, Jakarta : Prestasi
Pustaka, 2011, 2. 9 Fathul Mujib dan Nailur Rahmawatin, Permainan Edukasi Bahasa Arab, …,174.
4
belajar mengajar.10
Guru, orang yang paling bertanggung jawab terhadap
kualitas pendidikan dan meningkatkan kualitas pembelajaran.11
Pada kenyataanya, dalam observasi awal di MI Ma‟arif Mangunsari,
pada tanggal 20 Juli2019 Peneliti menemukan bahwasanya media yang
digunakan guru dalam pembelajaran Bahasa Inggris belum lengkap,
sehingga guru masih menggunakan text book LKS, dan Tanya jawab
tentang kosakata yang terdapat di LKS yakni diawali dengan seorang guru
melafalkan, kemudian siswanya menirukan kembali .Akibatnya siswa akan
bosan dan jenuh yang pada akhirnya hasil belajar dan prestasi siswa akan
menurun, sehingga pembelajaran atau pelajaran yang diberikan oleh guru
tidak sesuai harapan.12
Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar siswa kelas IV
dari tahun sebelumnya yang tidak tercapai. Berikut sampel data yang
diambil dari MI Mangunsari di Kecamatan Sidomukti seperti tertera dalalm
Tabel 1.1 berikut:
Tabel 1.1 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Kelas IV
Materi “Parts of the Body”
NO TH
Pelajaran
Lulus
KKM
Tidak
Lulus
Kkm
Kelas Jumlah
Siswa
Prosentasi
Kelulusan
1 2017/018 16 8 IV A 24 66,6%
2 12 12 IV B 24 50%
3 10 14 IV C 24 41,6%
Sumber : Dokumentasi nilai Ulangan Harian kelas IV MI Mangunari
10
Ulin Nuha , Ragam Metodologi & Media Pembelajaran Bahasa Arab ,Yogjakarta : Diva
Press, 2016, 19. 11
Syamsuddin, Prof. Dr. Dkk, Metode Penelitian Pendidikan Bahasa, Bandung: Remaja
Rosda Karya, 2006, 226. 12
Muhibbin Syah, “Psikologi Belajar”, Jakarta: PT. Logos Wacana Ilmu, ( february 1999)
, 151.
5
Dilihat dari tabel tersebut, bahwasanya Pembelajaran Bahasa Inggris
terutama pada materi parts of the body masih dibawah KKM.. Hal ini dirasa
kurang menarik perhatian siswa dalam mengikuti pelajaran yang
berlangsung. Dari sini, Peserta didik membutuhkan inovasi dalam media
pembelajaran yang dapat digunakan dalam keberhasilan proses belajar
mengajar, harapanya guru mampu mengkordinasi komponen pembelajarn
yang baik.13
Di zaman ini pertumbuhan anak sangat dipengaruhi oleh
keadaan lingkungan sekitar. Realita sekarang, lagu sholawat sangat
diminati di semua kalangan baik anak, remaja, dewasa hingga orang
tua. Bahkan anak usia dini menyanyikan lagu orang dewasa bukan hal yang
aneh lagi.14
Hasil wawancara sebagian siswa di MI Mangunsari, peneliti
menemukan fakta bahwasanya ketika anak diberikan materi-materi
pelajaran Bahasa Inggris seringkali mereka tidak faham, namun ketika
mendengar musik atau lagu tanpa diperintahkan untuk menghafal, mereka
hafal dan menyanyikannya setiap saat kapanpun dan dimanapun. Fenomena
sholawat modern dengan cover musik lagu sedang tren menarik perhatian
khusus bagi siswa. Melihat hal ini, guru mencoba menggunakan lagu
sholawat yang dirasa banyak dikenal dikalangan siswa kelas atas saat ini.
Dari uraian gambaran diatas, Peneliti akan melakukan
pengembangan mengubah syair lagu dengan kosakata Bahasa Inggris sesuai
13
Jamil Suprihatiningrum, Strategi Pembelajaran, Yogjakarta: Ar- Ruzz Media, 2016, 77. 14
https://www.kompasiana.com/aliyah14/58e07900147b618a444a8cde/modernisasi-
shalawat-di-era-globalisasianak muda
6
dengan materi pelajaran. Harapanya, peserta didik akan senang sekaligus
cepat mudah menghafal kosakata dan menunjang pemahaman pelajaran. Hal
ini dirasa tidak membuat siswa jenuh apalagi merasa takut dan terbebani
dengan mata pelajaran tersebut. Berdasarkan uraian diatas akan dilakukan “
Pengembangan Media Pembelajaran Gubahan Lagu Sholawat Untuk
Meningkatkan Vocabulary “Parts Of The Body”Di Kelas IV MI Ma‟arif
Mangunsari Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Tahun 2019.
B. Rumusan Masalah
1. Identifikasi Masalah
a. Media pembelajaran yang ada selama ini hanya berbasis pemahaman
melalui buku atau menggunakan alat peraga;
b. Alat peraga memiliki keterbatasan jumlah dan fungsi
c. Kurangnya media pembelajaran yang menarik dan interaktif, dan
d. Kurangnya inovasi pembelajaran yang dilakukan oleh guru
2. Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah pada upaya pengembangan
media pembelajaran vocabulary materi parts of the body di kelas IV MI
Ma‟arif Mangunsari Salatiga. Masalah ini dipilih karena media
pembelajaran yang ada belum dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar
Bahasa Ingris siswa kelas IV.
7
3. Perumusan Masalah
a. Bagaimana kebutuhan pengembangan media gubahan lagu sholawat
dalam meningkatkan vocabulary “Parts of the Body” di kelas IV MI
Mangunsari Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga?
b. Bagaimana bentuk pengembangan media gubahan lagu sholawat dalam
meningkatkan vocabulary “Parts of the Body” di kelas IV MI
Mangunsari Kecamatan Sidomukti kota Salatiga ?
c. Bagaimana keefektifan pengembangan media gubahan lagu sholawat
dalam meningkatkan vocabulary “Parts of the Body” di kelas IV MI
Mangunsari Kecamatan Sidomukti kota Salatiga ?
C. Signifikasi Penelitian
1. Tujuan penelitian
a. Mendiskripsikan kebutuhan pengembangan media vocabulary
“Parts of the Body” melalui gubahan lagu Sholawat di kelas IV MI
Mangunsari Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga.
b. Menghasilkan bentuk media gubahan lagu sholawat di dalam
meningkatkan vocabulary “Parts of the Body” Inggris di kelas IV
MI Mangunsari Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga.
c. Mengetahui seberapa besar keefektifan pengembangan media
vocabulary “Parts of the Body” Inggris di kleas IV MI Mangunsari
Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga.
8
2. Manfaat Penelitian :
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan nilai guna, baik secara
teoretis dan praksis.
a. Manfaat Teoretis
1) Sumbangan khazanah keilmuan dan memberikan suatu
pemikiran bagi masyarakat akan kebutuhan pengembangan
media pembelajaran bahasa melalui lagu.
2) Memberikan wawasan dan bahan informasi ilmiah tentang
penerapan media gubahan lagu sholawat dalam keterampilan
penguasaan kosakata.
b. Manfaat Praktis
1) Bagi Pendidik
Hasil Penelitian ini berupa product media lagu diharapkan
dapat menjadi alternatif bagi guru untuk melaksanakan
pembelajaran secara efektif dalam pengembangan pembelajaran
yang kreatif dan inovatif bagi Siswa .
2) Bagi Sekolah
Penelitian ini dapat membantu memperbaiki pelayanan terhadap
siswa dalam proses pembelajaran di sekolah.
3) Peneliti yang akan datang
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam
mengembangkan media pembelajaran bahasa.
9
D. Kajian Pustaka
1. Penelitian Terdahulu
Kharimatul Jannah (2016) dengan judul “Pengembangan Media
Audio Lagu Sejarah Kemerdekaan Pada pembelajaran IPS Kelas V Di
SDN Minomartani” tahun 2016. 15
Persamaan dengan tesis ini adalah
sama-sama mengembangkan bahan media lagu . Perbedaan dengan tesis
adalah fokus tujuan pengembangan, yaitu pada penelitian kharimatul
bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa, sedangkan pada Tesis
ini adalah untuk meningkatkan penguasaan kosakata.
Setyoadi Purwanto, tentang “Pengembangan Lagu Model Sebagai
Media Pendidikan Karakter Bagi Anak Usia Dini” 2014.16
Persamaan
dengan tesis ini adalah sama-sama mengembangkan lagu . Perbedaan
dengan tesis adalah fokus tujuan pengembangan, yaitu pada penelitian
Setyodi bertujuan untuk meningkatkan pendidikan karakter siswa,
sedangkan perbedaan pada Tesis ini adalah untuk meningkatkan
penguasaan vocabulary siswa.
Nur Cahyani, ( 2017 ) dengan judul “Pengembangan video Klip Lagu
Sains Dalam pembelajaran IPA untuk siswakelas IV MI/SD” 2017
dengan hasil penelitian berupa videoklip ”17
.Persamaan dengan penelitian
ini adalah memiliki pemikiran yang sama dan memberikan motivasi
15
Kharimatul Jannah , “ Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar”, Vol .22, No.5 ( Maret
2016 ), 3. 16
Setyoadi Purwanto , “pengembangan Lagu Model Sebagai Media Pendidikan Karakter
Bagi anak Usia Dini “, Thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogjakarta , 2011, 4. 17
Nur Cahyani, “Pengembangan video Klip Lagu Sains Dalam Pembelajaran IPA untuk
siswa kelas IV MI/SD”, Thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2017, 3.
10
peneliti untuk dapat mengembangkan media lagu pembelajaran ke dalam
pembelajaran. Perbedaan dengan tesis adalah bertumpu pada media
pembelajaran Inggris yang menggunakan lagu Sholawat bagi siswa dalam
meningkatkan penguasaan vocabulary.
2. Kajian Teori
a. Media Pembelajan Bahasa
Gagne dan Briggs (1975) dalam Arsyad 18
secara eksplisit
mengemukakan bahwa media pembelajaran meliputi alat yang secara fisik
digunakan untuk menyampaikan materi pembelajaran. Alat ini dapat
berupa alat- alat grafis, elektronis, dan audio yang digunakan untuk
mempermudah informasi yang disampaikan pada siswa.
Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah
berarti tengah;‟perantara atau „pengantar‟.Dalam bahasa arab,media
adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepda penerima
pesan.19
Media pengajaran juga bisa dikatakan (wasa‟il al idlah ) atau
menurut istilah Abdul Halim dalam Bukunya Al-Muwajjih al-Fanni li
Mudarrisi al-Lughah al-‟Arabiyahal-wasâil al-taudliyah20
Ada
beberapa kalangan yang menyebutnya dengan al-Mu‟ayyanât al-
sami‟iyyah al bashaâriyyah, yaitu alat pandang dengar. Media adalah
18
Azhar Arsyad, Media Pembelajaran Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2011, 3 19 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran…, 4. 20
Abdul Halim Ibrahim, Al-Muwajjih al-Fanni li Mudarrisi al-Lughah al-„Arabiyah,
Kairo: Dar al-Ma‟arif, 1968, 423.
11
sebuah alat yang mempunyai fungsi menyampaikan pesan21
. Media
pembelajaran sebagai segala sesuatu yang dapat menyampaikan
,menyalurkan pesan dari suatu sumber secara terencana, sehingga terjadi
lingkungan belajar yang kondusif dimana penerimanya dapat melakukan
proses belajar secara efesien dan efektif. 22
Media adalah segala alat fisik
yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar.23
Banyaknya alternatif jenis media yang tersedia, menuntut guru
harus memilih media agar tepat sasaran. Kriteria pemilihan media
pembelajaran meliputi sepuluh point yaitu 1) Jelas dan rapi; 2) Bersih; 3)
Cocok dengan sasaran; 4) Relevan dengan topik yang diajarkan; 5) Sesuai
dengan tujuan pembelajaran;6) Praktis, luwes dan tahan; 7) Berkualitas
baik; 8) Ukurannya sesuai dengan lingkungan belajar; 9) Interaktif; 10)
Kebaruan.24
1) Jenis Media Pembelajaran Bahasa
Perkembangan pembelajaran mengharuskan pembelajaran memanfaatkan
media. Beberapa media yang dapat digunaka dalam pembelajaran bahasa
adalah; Tape Recorder, Radio, Televisi dan Video compact Dist ( VCD ).25
21
Rusma, Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer Mengembangkan
Profesionalisme Abad 21, Bandung : Alfabeta , 2012, 140. 22
Azhar Arsyad., Media Pembelajaran …, 9. 23
Arief S. Sadiman, Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan, dan
Pemanfaatannya, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2008, 6. 24
Azhar Arsyad Media Pembelajaran …, 81. 25
Amin Ngaziz, “Pengembangan Android dalam pembelajaran Istima”, Thesis , UIN
Yogyakarta, 2016, 15.
12
2) Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran
Manfaat dari penggunaan media pembelajaran didalam proses belajar
mengajar sebagai berikut;
a) Media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi
sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar.
b) Media Pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan
perhatian anak sehingga dapat dapat menimbulkan motivasi
belajar, interaksi yanglebih langsung antar .
c) Media Pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan indera, ruang, dan
waktu; dan
d) Media Pembelajaran dapat memberikan pengalaman kepada siswa
tentang peristiwa dilingkungan mereka, serta memungkinkan
terjadinya interaksi secara langsung dengan guru, masyarakat, dan
lingkungannya. 26
Media pembelajaran berperan penting yang akan
memberikan motivasi belajar serta memberikan stimulus kemauan
belajar.
جلب السسوز للتالمير وتجدد وشاطهم وتحبب اليهم المدزسة ت
إوها تساعد على تثبيت الحقائق فى اذهان التالمير اوها
تحيد الدزس بما يتطلبه استىمدامها مه الحسكة والعمل
Media pembelajaran dapat membangkitkan rasa senang dan
gembira siswa, dan memperbaharui semangat mereka, rasa suka
hati mereka untuk kesekolah akan timbul, dapat memantapkan
26
Azhar Arsyad, Bahasa Arab dan Metode Pengajarannya, Yogyakarta: Pustaka
Pelajar, 2004, 9.
13
pengetahuan pada benak siswa dan dapat menghidupkan
pelajaran karena pemakaian media membutuhkan gerak dan karya.27
b. Vocabulary
Teaching English Vocabulary to Young Learner
Cameron, 2001 said that Vocabulary is central to the learning of a
foreign language at primary level. It means that in English language
teaching and learning, vocabulary is very important because
vocabulary is the basic lesson for young learners before they start to
study about English language further.28
Cameron mendefinisikan bahwa, kosakata yang berguna adalah pusat
pembelajaran bahasa asing di tingkat dasar. Ini berarti bahwa dalam
pengajaran dan pembelajaran bahasa Inggris, kosakata sangat penting
karena sebagai pelajaran dasar bagi pelajar muda sebelum mereka
mulai belajar tentang bahasa Inggris lebih lanjut.
c. Lagu
Lagu adalah hasil karya musik berupa rangkaian nada-
nada dan syair yang disusun untuk mengungkapkan pikiran dan
perasaan penciptanya.29
Ragam suara yang berirama dalam bercakap,
bernyanyi, membaca, dan sebagainya.30
Lagu merupakan kumpulan
kata-kata yang dirangkai secara indah yang dinyanyikan dengan
iringan musik. The case study indicated that music enhances one‟s
skills in academic achievement, self esteem, national pride, identifying
27
Azhar Arsyad, Bahasa Arab dan Metode Pengajarannya ...,75. 28
Cameron, Teaching Languages to Young Learners. New York: CambridgeUniversity
Press. Lynne. 2001,page13. 29
Wahyu Purnomo & Fasih Subagyo, Terampil Bermusik, Jakarta : PT Wangsa Jastra
Lestari, 2015, 20. 30
Alwi Hasan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2007, 116.
14
with one‟s culture and general self confidence31
. Lagu dibuat
berdasarkan komposisi musik dan memiliki irama serta tempo
agar para pendengar ikut terhanyut perasaannya ke dalam makna
lagu tersebut32
. Ketika siswa merasa bosan dalam proses belajar
bahasa Inggris, mutlak guru harus memberikan media menarik bagi
mereka. Salah satu media yang dapat digunakan oleh guru dalam
proses belajar mengajar, terutama dalam pengajaran kosa kata adalah
lagu bahasa Inggris.33
Manfaat penggunaan lagu (menyanyi) dalam pembelajaran
adalah sebagai berikut: a) Sarana relaksasi dalam menetralisasi denyut
jantung dan gelombang otak; b) Menumbuhkan minat dan menguatkan
daya tarik pembelajaran; c) Menciptakan prosespembelajaran lebih
humanis dan menyenangkan; d) Sebagai jembatan dalam mengingat
materi pembelajaran; e) Membangun retensi dan menyentuh emosi
dan rasa etika siswa; f) Proses internalisasi nilai yang terdapat pada
materi pembelajaran; dan Mendorong motivasi belajar siswa.34
Oleh sebab itu bagi Widya Elsa, lagu dapat menumbuhkan
motivasi siswa dalam belajar bahasa Inggris, khususnya kemampuan
31
Hilda F Israel , “Language Learning Enhanced by Music and Song”, Literacy
Information and Computer Education Journal (LICEJ), Nelson Mandela Metropolitan University,
South AfricaSpecial Issue, Volume 2 (March 2013) , 1- 2. 32
Ainoer Roffiq, “Media Musik Dan Lagu Sebagai Proses Pembelajaran”, Jurnal
Pendidikan Dasar Indoesia, Vol 2, No. 1 (Januari 2017), 3. 33
Revina Indra dkk, “Teaching Vocabulary By Using Song For First Grade Students Of
Junior High School‟‟, Faculty of Education, e Journal Bung Hatta University, Vol. 4, No. 1 (2015),
160. 34
Ainoer Roffiq, “Media Musik Dan Lagu Sebagai Proses Pembelajaran”...,5.
15
dalam mendengar (listening).35
Adapun ciri-ciri aktivitas bernyanyi
dalam mengubah lagu yang diciptakan untuk pembelajaran anak- anak
dikelas sebagai berikut: a) berisi kata, frasa atau kalimat dengan tema
tertentu; b) unsur bahasa yang diulang-ulang; c) bentuk lagu (Action
song) bila dimungkinkan; d) Mudah di hafalkan bagi siswa atau
peserta didik.36
Fransisca, menjelaskan bahwa lagu dapat digunakan dalam
proses pembelajaran adalah lagu yang popular dan sering didengar
oleh pendidik dan peserta didik dalam kesehariannya, maka dalam
proses pelaksanaannya bagi fransisca, guru mengawali pembelajaran
melalui lirik lagu yang sudah dikenal siswa dengan cara
memperdengarkannya, dan kemudian bentuk lirik tersebut digubah
menjadi materi pembelajaran yang disesuaikan dengan topik yang
tepat, diulang secara terus menerus sehingga siswa hafal dan mampu
menyanyikannya secara percaya diri tanpa khawatir adanya salah dan
menjadi aktifitasnya keseharian.37
Adapun bentuk narasi yang
digunakan fransisca adalah sebagai berikut;
The songs can be used are popular songs for young learners.
At the beginning of the activity, teacher introduces the lyrics
that will be sing. The lyrics of the song should be compared
with the topic. The activity of singing a song can be followed
35
Song can grow student‟s motivation in learning and mastery English, especially in
teaching learning listening skill, baca dalam Widya Elsa, “Improving Students‟ Listening Ability
through English Song at a Junior High School. Faculty of Education”, e journal Bung Hatta
University, Vol 3, No 5 (Januari 2014), 36 . 36
Kasihani, English for young Learners and Make me Happy , Jakarta : Bumi Aksara,
2010, 113. 37
Aulia Fransischa, “Using Songs To Teach English To Young Learners”, Journal of
English Language Teaching , Vol. 5, No. 1 ( 2016), 36.
16
by another activities which the activities can improve their
confidence.
Uraian di atas memberikan gambaran secara jelas bagi
peneliti, bahwa, lagu-lagu yang dapat digunakan adalah lagu-lagu
populer untuk pelajar,guru memperkenalkan lirik yang akan
dinyanyikan. Lirik lagu harus dibandingkan dengan topik. Kegiatan
menyanyikan lagu dapat diikuti dengan kegiatan lain yang
kegiatannya dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa.
Bernyanyi atau mendengarkan suara lagu merupakan bagian
dari kebutuhan alami individu, melalui nyanyian dan musik,
kemampuan apresiasi anak akan berkembang sekaligus anak dapat
mengekspresikan segala pikiran dan isi hatinya. Bernyanyi dapat
digunakan sebagai alat yang ampuh bagi bayi dan anak untuk
mengetahui bahwa orang tua, guru atau pengasuhnya memerhatikan
dan memahami perasaan dan kebutuhannya38
. Di sini jelas
bahwasanya kegiatan bernyanyi sangat positif digunakan dalam
pengembangan pembelaaran dikelas untuk meminimalisir tingkat
kejenuhan.
Stephanie dalam Soedarsono menjelaskan bahwa kelas musik
dapat secara khusus memengaruhi bahasa reseptif dengan membantu
harga diri siswa dan meningkatkan pemahaman bahasa. Musik adalah
ungkapan rasa indah manusia dalam dalam wujud nada-nada atau
bunyi-bunyian lainnya yang mengandung ritme dan harmoni, sehingga
38
Hibana S. Rahman, Konsep Dasar Pendidikan Dasar Anak Usia Dini,
Yogyakarta: PGTKI Press, 2002, 92-93.
17
dapat dimengerti dan dinikmati oleh para pendengar atau
penikmatnya.39
Adapun bentuk narasi yang digunakan Stephanie
dalam menjelaskan musik dapat membantu meningkatkan hasil belajar
adalah sebagai berikut.
Another longitudinal study, this time with younger children,
observed similarly that therewere benefits for language
learning to be gained from a musical intervention: that
music classes could specifically influence receptive
language by helping students‟ self-esteem and increasing
the understanding.40
Charlot, dengan mendengarkan musik siswa dapat berkembang
dalam belajar dan memiliki modal dalam berkomunikasi, proses inilah
yang menyebabkan proses pembelajaran menjadi lebih maksimal
dalam pelaksanaannya.41
Teori Charlot inilah yang menjadikan
capaian pembelajaran menjadi lebih maksimal. Adapun bentuk narasi
yang disampaikan charlot adalah sebagai berikut;
Music listening activities demonstrate how students may
develop all of the modalities of communication, including
receiving and transmitting information aurally and receiving
and transmitting information visually, Therefore, enhancing
language skills through music.
Beberapa pendapat di atas, memberikan gambaran yang
begitu jelas bahwa pembelajaran dengan gubahan lagu yang sudah
dikenal siswa akan membantu meningkatkan hasil belajar, sekaligus
39
Soedarsono, Pengantar Apresiasi Seni, Jakarta: Balai Pustaka, 1992, 13. 40
Stephanie E.Pitts., “Music, Language and Learning: Investigating the Impact ofa
MusicWorkshop Project in Four English Early Years Settings”, Universityof Sheffield United
Kingdom, Volume 17, Number 20 (May 2016) , 3. 41
Charlotte P. Mizener, “Enhancing Language Skills Through Music‟, Sage Journal
General Music, Vol. 21, No.1 ( January 2008 ), 11-17.
18
menumbuhkan semangat belajar, dan pembelajaran tidak
membosankan bagi peserta didik.
d. Hasil Belajar
Hasil Belajar adalah pola pola perbuatan, nilai-nilai pengertian-
pengertian, sikap-sikap, apresiasi dan ketrampilan. Bloom dalam
Suprijono, hasil belajar mencakup kognitif, afektif, dan psikomotor.42
Domain kognitif adalah knowledge ( pengetahuan, ingatan ). Hasil
belajar sebagai suatu proses usaha yangdilakukan individu untuk
memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara
keseluruhan sebagai hasil pengalaman individu sendiri dalam interaksi
dengan lingkungannya.43
F. Metode Penelitian
1. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and and
Development/ Rnd). Metode penelitian dan pengembangan adalah metode
penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji
keefektifan produk tersebut.44
Borg and Gall (dalam Sugiyono, 2009: 298)
mengemukakan bahwa “ R&D still plays a minor role in aducation”
sebenarnya, R&D masih sedikit dimainkan pada lingkungan
pendidikan”. Pernyataan dari ahli tersebut menerangkan bahwa metode
42
Agus Suprijono, Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM, ( Celeban
TimurYogyakarta : Pustaka Pelajar 2009 ) hlm 5. 43
4 Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar, (Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2002), hlm.
13. 44
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif kualitatif and RnD , Bandung : Alfabeta , 2015
, 407.
19
R&D masih sangat rendah digunakan dalam lingkungan pendidikan. Model
pengembangan yang digunakan adalah model prosedural yang diadaptasi
dari model pengembangan desain intruksional. Menurut tahap- tahap
sebagai berikut:
Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and
Development/R & D). Metode penelitian dan pengembangan adalah metode
penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan
menguji model pengembangan yang digunakan adalah model prosedural
yang diadaptasi dari model pengembangan desain instruksional menurut
Dick & Carey dan model penelitian pengembangan menurut Borg & Gall,
dengan tahap-tahap pengembangan sebagai berikut:
Bagan 1.1: Bagan Alur Penelitian Borg And Gall
Sumber : Sugiyono, 2015 : 407
20
Adapun penjelasanya secara detailnya adalah sebagi berikut:
a. Tahap Identifikasi
Tahap identifikasi meliputi: (a) terhadap kebutuhan lapangan; (b)
Identifikasi terhadap tujuan, karateristik peserta didik, sarana prasarana; (c)
Identifiksi terhadap kurikulum, untuk menentukan bahan ajar
b. Tahap Desain dan Pengembangan
Kegiatan tahap ini adalah merancang dan mengembangkan program dalam
bentuk dokumen desain sesuai langkah-langkah yang diadaptasi dari model
Dick & Carey, masuk didalamnya penyusunan flow chart, penelitian naskah,
dan storyboard. Langkah-langkah tahap ini adalah 1) Perumusan kompetensi
inti; 2) Analisis kompetensi inti; 3) Identifikasi kemampuan awal dan
karakteristik peserta didik; 4) Merumuskan kompetensi pembelajaram; 5)
Memilih strategi pembelajaran dan pengalaman belajar; 6) Penjabaran
kompetensi dasar menjadi indikator; 7) Pengembangan butir uji berdasarkan
acuan patokan.
c. Tahap Produksi
Kegiatan dalam tahap ini yaitu membuat atau merangkai objek media
(assembly), misalnya pembuatan gambar dan video.
d. Tahap Evaluasi
Tahap evaluasi dilakukan dengan langkah-langkah validasi dan uji coba
meliputi: 1) Validasi ahli materi dan ahli media pembelajaran;2) Uji coba
21
perorangan; 3) Uji coba kelompok kecil; dan 4) Uji coba kelompok besar. 5)
Penerapan dalam pembelajaran.
2. Subjek Penelitian
Subjek dari penelitian ini adalah guru dan siswa di MI Ma‟arif
Mangunsari Kota Salatiga. Uji coba produk dilakukan dengan empat tahap
yaitu, uji Ahli/pakar dengan tujuan untuk mengetahui kelayakan produk, uji
coba perorangan dengan bertujuan untuk mempraktekkan produk
pengembangan, uji coba kelompok dengan bertujuan untuk mempraktekkan
produk pengembangan setelah evaluasi dari uji coba perorangan, uji coba
lapangan terbatas sebagai final uji coba setelah revisi dari uji coba
perorangan dan hasil evaluasi uji coba kelompok. Guna keperluan validasi
materi bahasa dipilih Bapak Miftachudin,. MA. sebagai validator materi
Bahasa Inggris , beliau adalah dosen Bahasa Inggris di IAIN Salatiga dan
sebagai validator media video yaitu Bapak Guntur Cahyono, S.Pd.I., M.Pd.
merupakan dosen musik dan lagu di IAIN Salatiga.
3. Jenis Data
Hal Ini dilakukan setelah dilakukan uji coba produk, dan analisis
data yang terkumpul. Jenis data berupa hasil dari data kualitatif dan
kuantitatif. Data kuantitatif diperoleh dari hasil wawancara dan penilaian
draf produk. Sedangkan data kualitatif diperoleh dari jawaban dari angket
terbuka hasil pengembangaan dan pendapat para ahli/pakar.
22
4. Tehnik Pengumpulan data
Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan menggunakan angket
terbuka berupa angket (need assesment), format catatan diskusi untuk
pengumpulan data awal berupa wawancara, alat test sebagai pretes-postest,
dan Focus Group Discussion (FGD), instrument uji validasi dari para ahli/
pakar serta uji coba produk45
5. Tehnik Analisis Data
Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu : Analisis data
mencakup prosedur organisasi data, reduksi, dan penyajian data baik
dengan tabel, bagan, atau grafik; data diklasifikasikan berdasarkan jenis
dan komponen produk yang dikembangkan; data analisis secara deskriptif
maupun dalam bentuk perhitungan kuantitatif; penyajian hasil analisis
dibatasi pada hal-hal yang bersifat faktual, sehingga sebagai dasar dalam
melakukan revisi produk; dalam analisis data penggunaan perhitungan dan
analisis statistik sejalan produk yang akan dikembangkan; dan laporan atau
sajian yang tepat sedemikian rupa dan disesuaikan dengan konsumen, atau
calon pemakai produk.46
Untuk mengetahui efektifitas dalam pengembangan produk maka
menggunakan desain penelitian “One –Group pretest-postest design” yaitu
Gambar 1. Desain “ One-Group pretest-postest design”
45 Budiyono Saputro, “Manajemen Penelitian Pengembangan”,Yogyakarta : Aswaja
Pressindo ,2017, 29-30.
46 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan ( Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R/D),
Bandung:Alfabeta, 2009.407.
O1 X O2
23
Pada gambar diatas menjelaskan bahwa O1 hasil nilai pretest (sebelum
menggunakan media pembelajaran GLS ) sedangkan O2 hasil dari nilai
postest ( sesudah menggunakan media gubahan lagu sholawat). Dari hasil
keduanya dilanjutkan dengan uji t. Jika data terditribusi normal maka
dilakukan uji parametrik (paried t-test), jika data tidak terdistribusi secara
normal maka dilakukan uji non parametik (uji wilcoxon). Untuk kontrol
desain penelitian ini menggunakan riwayat kejadian yang tentu
menggunakan hasil pengukuran yang awal dan kedua
G. Sistematika Penulisan
Isi dan sistematika tesis dibagi menjadi tiga bagian utama, yaitu: bagian
awal, bagian inti, dan bagian akhir. Masing-masing bagian dapat dirinci
sebagai berikut:
a. Bagian Awal
Bagian ini terdiri dari: 1) Sampul; 2) Lembar Berlogo; 3)
Judul; 4)Persetujuan Pembimbing; 5)Pernyataan Keaslian; 6)
Motto 7)Persembahan; 8) Kata Pengantar; 7) Abstrak; 8)
Daftar Isi; 9) Daftar Tabel; 10) Daftar Gambar; 11) Daftar
Diagram; 12) Daftar Lampiran- Lampiran; 13) Biografi Penulis.
b. Bagian inti
Bagian inti terdiri dari :
BAB 1: Pendahuluan
Bab ini berisi uraian tentang latar belakang masalah yang
mendasari pentingnya diadakan penelitian; identifikasi masalah;
24
batasan masalah; rumusan masalah; signifikansi penelitian;
manfaat penelitian; kajian pustaka ini yang terdiri dari a) tinjauan
pustaka; b) kerangka teori; point berikutnya adalah metode
penelitian yang terdiri dari: a) jenis penelitian; b) subjek
peneltitian; c) jenis data; d) teknik pengumpulan data; e) teknik
analisis
BAB II: Kebutuhan Pengembangan yang terdiri dari;
pengembangan media gubahan lagu penelitian pendahuluan;
perancangan media pembelajaran melalui gubahan lagu sholawat
BAB III: Bentuk pengembangan media Gubahan Lagu sholawat
terdiri dari; uji validasi; revisi produk; dan uji coba produk.
BAB IV: Efektivitas media pembelajaran melalui gubahan lagu
sholawat yang terdiri dari penerapan media pembelajaran dan
hasil pembelajaran.
BAB V : Simpulan dan Saran berisi uraian tentang pokok-pokok
kesimpulan dan saran-saran yang perlu disampaikan kepada
pihak-pihak yang berkepentingan dengan hasil penelitian.
c. Bagian Akhir meliputi daftar pustaka; lampiran-lampiran dan
daftar riwayat hidup atau biografi penulis.
25
BAB II
KEBUTUHAN PENGEMBANGAN MEDIA
PEMBELAJARAN GUBAHAN LAGU
SHOLAWAT
A. Studi Pendahuluan
Pada tahap awal penelitian pengembangan ini adalah penelitian pendahulaun
yang peneliti lakukan di Madrasah Ibtidaiyah MI Mangunsari Kegiatan ini
dilakukan dengan analisis masalah yang terjadi dalam pembelajaran Bahasa
Inggris. Identifikasi masalah ini dilaksanakan pada pembelajaran parts of the body
di kelas IV melalui observasi, wawancara dengan guru dan siswa, dan analisis
dokumen. Observasi dilaksanakan pada pembelajaran bahasa Inggris kelas IV MI
Mangunsari. Wawancara dengan guru dan siswa dilaksanakan terhadap guru kelas
dan siswa kelas IV. Analisis dokumen dilaksanakan untuk melengkapi hasil
observasi dan wawancara.
Peneliti melakukan melakukan wawancara kepada guru kelas IV MI
Mangunsari pada tanggal 20 Juli 2019. Wawancara dilakukan guna untuk
mengetahui dan mengidentifikasi kondisi di lapangan. Hasil wawancara
selanjutnya dijadikan acuan untuk melakukan langkah selanjutnya guna memberi
solusi terkait kondisi tersebut. Peneliti melakukan wawancara dengan berpedoman
pertanyaan wawancara yang telah disusun untuk melakukan survei kebutuhan.
Berikut data hasil wawancara dengan guru kelas IV.
Kenyataan di lapangan pembelajaran masih bersifat teacher center,
sebagaimana yang diungkapkan oleh guru, “pembelajaran Bahasa Inggris
memang dibutuhkan proses pembelajaran yang tepat dan benar, Akan tetapi
saya belum bisa menerapkan itu, karena dengan adanya tamatan guru yang
26
berstatus guru kelas. Pembelajaran masih berpusat pada guru”.Guru
mengungkapkan alasannya mengenai pembelajaran yang terpusat pada guru,
“hal itu dikarenakan kurang percaya diri dalam mengajarkan mata pelaaran
bahasa inggris”.Guru memberikan ulasan kembali bahwasanya mereka masih
menggunakan LKS secara utuh dengan cara melafalkan kosakata yang ada
dibuku dan siswa menirukanya . dan ( Guru ) nilai anak- anak dibwah kkm
sangat benyak , karena mereka masih kesulitan memahami kosakata Bahasa
Inggris .
Guru menyadari karena keterbatasan , sehingga tidak mengembangkan
media pembelajaran secara mandiri guna menunjang aspek sikap siswa, (Guru)
Saya belum terbiasa mengembangkan media pembelajaran video yang
digunakan untuk penunjang pembelajaran terutama untuk aspek siswa.
Dari hasil wawancara tersebut dapat diberikan gambaran : Pertama,
dalam pembelajaran yang dilaksanakan, guru sudah menggunakan media
pembelajaran, hanya saja media yang digunakan cenderung hanya bersifat
informatif. Media pembelajaran yang digunakan cenderung menempatkan
siswa sebagai penerima yang pasif dalam pembelajaran. Posisi siswa yang
hanya sebagai penerima pasif ini rupanya menyebabkan rendahnya hasil dan
aktivita siswa dalam pembelajaran.
Kedua, hasil belajar Bahasa Ingris siswa kelas IV MI Mangunsari masih
rendah. Hasil belajar ini diketahui dari dokumen daftar nilai siswa di MI
Mangunsari pada muatan pelajaran Bahsa Inggris kelas IV terutama
penguasaan vocabulary pada materi parts of the body”
27
Berdasarkan hasil penelitian pendahuluan ini, dihasilkan konsep media
pembelajaran pada muatan pelajaran Bahasa Ingris. Dari hasil konsep tersebut
kemudian dibuat media yang sesuai dengan kebutuhan serta mudah dalam proses
pembuatan dan penggunaannya yaitu dengan menggunakan video gubahan lagu
sholawat. Setelah media tersebut selesai dibuat kemudian divalidasi oleh Bapak
Guntur Cahyono., S.Pd.I.,MA sebagai validator video pembelajaran yang mana
beliau adalah dosen IAIN SALATIGA, dan Bapak Miftachudin , S.Pd.I., MA..
sebagai validator bahasa atau materi yang mana beliau adalah dosen IAIN
Salatiga.
B. Analisis Kebutuhan
1.Tahap analisis kebutuhan Media
Analisis kebutuhan ini bertujuan untuk menelusuri permasalahan-
permasalahan apa saja yang muncul dalam proses pembelajaran materi
Parts of the body. Hasil identifikasi tahap analisis kebutuhan pemakaian
antara lain:a ) Media pembelajaran harus memiliki tampilan yang
menarik sehingga diharapkan dapat meningkatkan motivasi siswa untuk
of the body. b ) Media pembelajaran harus mudah digunakan oleh siapa
saja yang ingin mempelajari materi “parts of the body”.c ) Media
pembelajaran diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa diatas
nilai Ketuntasan Belajar Minimal (KBM). d ) Media pembelajaran
berbasis Gubahan Lagu Sholawat belum banyak digunakan di sekolah-
sekolah. Dengan adanya media pembelajaran berbasis Gubahan Lagu
Sholawat dapat menjadi solusi untuk meningkatkan motivasi siswa pada
28
materi “Parts Of The Body” sehingga dapat meningkatkan hasil belajar
siswa terutama dalam penguasaan pembelajaran pada muatan Bahasa
Inggris , karena video gubahan lagu sholawat berisi tentang; gambar,
teks, audio, video, sehingga lebih mudah bagi peserta didik untuk
menyerap materi pembelajaran yang diberikan dibandingkan dengan
media konvensional.
1. Tahap review instruksional
Tahap analisis ini yaitu dengan melakukan penyesuaian antara materi
yang ada pada buku LKS muatan pelajaran Bahasa Inggris dengan materi
parts of the body yang disajikan dalam media pembelajaran. Pada tahap ini
ditekankan pada aspek manfaat dan kesesuaian materi dengan tujuan
yang ingin dicapai, sehingga penggunaan media pembelajaran berbasis
audio visual lagu pada pelajaran bahasa Inggris diharapkan dapat menjadi
solusi terhadap permasalahan tersebut yaitu dapat meningkatkan motivasi
dan hasil balajar siswa.
2. Tahap rancangan media pembelajaran
Analisis media pembelajaran yang akan di lakukan dengan menggunakan
audio visual. Teknologi audio visual merupakan cara penyampaian
materi dengan menggunakan mesin mekanis dan elektronik
untuk menyajikan pesan audio visual. Ciri –ciri teknologi audio
visual ini adalah sebagai berikut:47
(1) Bersifat linear, (2) Penyajian
visual secara dinamis, (3) Pemanfaatannya di tetapkan oleh perancang
43
AzharArsyad, Media Pembelajaran, Jakarta: PT. Raja Grafindo, …,30-31.
29
atau pembuatnya, (4) Materi merupakan representasi fisik dari gagasan
real atau gagasan abstrak, (5) Pengembagannya menurut prinsip
psikologis behaviourisme dan kognitif, (6) Umumnya berorientasi
pada guru dengan tingkat pelibatan interaktif murid yang rendah.
Disini perancangan yang akan dilakukan adalah Media video
merupakan salah satu jenis media audio visual, selain film. Yang
banyak dikembangkan untuk keperluan pembelajaran, biasa dikemas
dalam bentuk VCD.
30
BAB III
PENGEMBANGAN MEDIA GUBAHAN LAGU SHOLAWAT
A. FGD (focus group discussion)
Tahapan dalam Research and Development yaitu focus group discussion
(FGD). Kegiatan ini menghadirkan satu guru, pakar media, dan pakar bahasa
perwakilan responden. Peneliti memaparkan hasil dari penelitian dan
pengembangan berupa produk media video dengan media pembelajaran video
gubahan lagu pada tema parts of the body. Pakar/ahli materi memberikan
masukan mengenai media GLS materi ini untuk ditambahkan KD dan tujuan
pembelajaran ,Sedangkan untuk media pembelajaran belum adanya suara
yang keras dalam video dan belum keterangan lengkap disetiap gambar dan
perlu adanya bingkai video ataupun animasi yang menarik. template harus
konsisten dan adanya keterangan di setipa gambar.
B. Bentuk Pengembangan Media GLS
Video digital ini memanfaatkan format medium Compact Disk
dengan memasukkan informasi dan audio untuk memenuhi ruang 650
MB. Teknologi yang digunakan adalah MPEG-1. Teknologi MPEG-1 ini
memanfaatkan teknik kompresi data rate rendah dengan tujuan agar file yang
dihasilkannya dapat efektif memnuhi ruang 650 MB yang disediakan
medium CD. VCD bukanlah media penyimpanan pada kamera, tetapi hanya
untuk diputar pada play back-nya masing-masing. DVD adalah sebuah
cakram optis yang dapat digunakan untuk menyimpan data kurang dari
4,7GB, termasuk film dengan kualitas video dan audio yang lebih baik
31
dari kualitas VCD, Digital Versatile, arti versatile adalah serba guna,dengan
demikian format DVD ini bukan hanya untuk video saja.
Beberapa Tahapan yang akan dilakukan dalam pengembangan media
pembelajaran gubahan lagu adalah;
1. Desain media
a. Storyboard merupakan jalannya cerita yang menentukan urutan materi
pembelajaran yang akan ditampilkan. Hasil dari penulisan storyboard akan
digunakan dalam proses produksi program video pembelajaran, sehingga
dalam proses produksi program video “GLS” akan lebih terstruktur dan
teratur.
Berikut ini adalah diagram alir perancangan media pembelajaran dengan
articulate storyline:
Gambar 2.1. Perencanaan Design Media
MULAI
Awal
video
KD/
Indikator/
Tuuan
Pembelajran
MATERI
parts of the body
Let’s sing
together
Guru memberikan
Apersepsi dalam
mengawali
pembelajaran Parts
of the body
32
b. Design interface
Desain interface atau tampilan dibuat untuk memudahkan dalam
menterjemahkan ke dalam bentuk bahasa pemrograman. Dalam
design ini berisi tentang;
1) Design cover
Desain halaman muka (cover) dari media pembelajaran ini
terdiri dari judul materi pembelajaran dan disertakan KD
serta tujuan pembelajaran .
Parts of the Body
33
2) Design intruksi awal apersepsi pembelajaran gubahan
lagu
2. Video Gubahan Lagu
Disini akan dilakukan penanyangan video yang dibuat secara
langsung dengan bantuan kamera, sound dan keyboard arrasement dari
MM Prouduction Solo. Disini peneliti memilih gubahan lagu sholawat
“Ahmad ya habibi” dimna lagu ini dirasa siswa sangat mengenal dan
cukup familiar dikalangan siswa MI dan mudah menyanyikanya.
3. Tahap Pengujian
Pengujian program dilakukan dari setiap bait kosakata dalam video
gubahan lagu. Setelah pengujian selesai dilakukan kemudian dilakukan
perbaikan dan selanjutnya dilakukan validasi media pembelajaran pada
ahli materi dan ahli media pembelajaran.
34
C. Uji Kelayakan
Tahap pengujian media pembelajaran gubahan lagu dilakukan sesuai
dengan rancangan pengembangan media berbasis video. Pengujian
dilakukan dengan melakukan validasi media yang terdiri dari ahli media
pembelajaran oleh Bapak Guntur Cahyono M.Pd. dan ahli Bahasa oleh
Bapak Miftahudin , M.Pd. Data dan saran yang ada pada instrumen
digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk perbaikan dan merevisi
media pembelajaran. Data hasil validasi dari ahli media pembelajaran, ahli
materi pembelajaran adalah sebagai berikut:
1. Kisi Penilaian Ahli Media Pembelajaran
Aspek penilaian untuk ahli media pembelajaran ditinjau dari aspek: a)
Pewarnaan; b) Pemakaian kata dan Bahasa; c) Tampilan pada layar; d)
Penyajian; e) Animasi dan suara. Hasil validasi dan penilaian ahli media
pembelajaran dalam hal ini ahli media lagu pembelajaran dapat disajikan
pada tabel di bawah ini:
Table 3.1 Penilaian Kisi Ahli Media Pembelajaran
NO PERNYATAN Nilai
PEWARNAAN
4 3 2 1
1. Kombinasi warna
menarik.
3
2. Kesesuaian dari
penyajian
gambar dan
materi yang
dibahas
3
PEMAKAIAN
3. Mengguanakan 4
35
kosakata yang
sesuai dengan
Ejaan
4. Kesesuaian Materi
dengan tingkat
berpikir siswa
4
5. Kesantunan
penggunaan bahasa
4
6. Mengguanakan
kosakata yang
sesuai dengan
Ejaan Yang
Disempurnakan
(EYD)
4
TAMPILAN PADA
LAYAR
7. Tipe huruf
mudah dibaca
siswa
4
8. Kesesuaian
warna
3
9. Tayangan positif
4
PENYAJIAN
10. Penyajian media
mendukung
siswa untuk
terlibat dalam
proses
pembelajaran
4
Lagu sholawat
diketaui siswa
pada umumnya
4
SUARA
11. Lagu Sholawat tepat
dengan materi
4
12. Suara/video yang
digunakan jelas
3
Jumlah
48
36
1. Hasil Penilaian Ahli Media Pembelajaran
Hasil validasi dan penilaian ahli media pembelajaran dapat disajikan pada
tabel di bawah ini:
Tabel 3.2 Penilaian Validasi Ahli Media
Berdasarkan tabel 3.2 di atas, rata-rata total penilaian dari ahli media
tentang media pembelajaran gubahan lagu ini sebesar .90,82% yang berarti
termasuk ke dalam kategori sangat valid dan layak untuk digunakan.
3. Kisi Penilaian Ahli Materi Bahasa Inggris
Aspek penilaian untuk ahli materi pembelajaran ditinjau dari aspek: a) Tujuan
Pembelajaran; b) Materi Pembelajran; c) Penyajian Materi Pembelajaran; d)
Kualitas Memotivasi. Hasil validasi dan penilaian ahli materi pembelajaran
dalam hal ini ibu Bapak Mitachudin, M.A. ahli materi pembelajaran dapat
disajikan pada tabel di bawah ini
N No Aspek
penilaian
Skor Skor
Kelayakan observasi
yang
diharapkan
1 Pewarnaan 6 8 75%
2 Pemakaian
dan Bahasa 16 16 100%
3 Tampilan
pada layar 11 12 91,6%
4 Penyajian 8 8 100 %
5 Animasi dan
suara 7 8 87,5%
Jumlah 48 52 90,82%
Konversi
nilai
48/12=4
Sangat
valid
52 90.82%
37
Tabel 3.3 Penilaian kisi Materi Pembelajaran
N
o
Aspek Indikator
Nilai
4 3 2 1
1. Tujuan
Pembelajara
n
a. Kejelasan
kompetensi
3
b. Tujuan Pembelajran 4
2 Materi
Pembelajarn
a. Kesesuaian Materi
dengan KD
4
b. Ketepatan cakupan
materi
4
c. Kebenaran Materi 4
3. Penyajian
a. Kejelasan
penampilan materi
4
b. Keruntutan Materi 4
c. Pelafalan kosakata 4
4. Motivasi
a. Meningkatkan
hafalan kosakata
siswa
4
b. Menumbuhkan
semangat dan minat
belajar siswa
4
c. Mendukung
aktivitas
pembelajaran
4
43
Jumlah
konversi
nilai
43/11
=3,91%
Sangat valid
38
4. Hasil Penilaian Validasi Ahli Materi Pembelajaran
Tabel 3.4 Penilaian Validasi Ahli Materi Pembelajaran
No Aspek
penilaian
Skor Skor
Kelayakan Observasi
yang
diharapkan
1 Tujuan
Pembelajaran 7 8 87,5%
2 Materi 12 12 100%
3 Penyajian
materi 12 12 100%
4 Kualitas
memotivasi 12 12 100%
Jumlah 43 44 96,87%
Berdasarkan tabel 3.2 di atas, rata-rata total penilaian dari ahli media
tentang media pembelajaran Gubahan Lagu ini sebesar 96,87% yang
berarti termasuk ke dalam kategori sangat valid dan sangat layak untuk
digunakan.
D. Revisi Produk
a. Revisi ahli media
Media yang telah selesai dibuat kemudian di uji coba dan selanjutnya
divalidasi oleh ahli media pembelajaran. Menurut evaluasi, saran dan
komentar dari ahli media, media yang dikembangkan masih mempunyai
beberapa kekurangan dan harus diperbaiki diantaranya :
39
a) Audio Suara kurang keras
b) Diberikan subtitle dalam setiap anggota badan untuk memudahkan
peserta didik dalam mengikuti pelafalan kosakata tidak hanya di bagian
depan saja tapi di setiap kata.
c) Gambar diberikan effect bingkai atau sejenisnya untuk dapat lebih
menarik.
Setelah mendapat saran dan komentar dari ahli media, peneliti melakukan
revisi produk sebagai berikut:
1) Suara audio sudah bisa dengarkan dengan jelas
2) Awal video hanya sekedar judul
Gambar 3.1. Subtitle hanya cover awal
Diberikan subtitle dalam setiap anggota badan untuk memudahkan peserta
didik dalam mengikuti pelafalan kosakata tidak hanya di bagian
Parts of the Body
40
Gambar 3.2. Subtitle disetiap bagian gambar
3) Effect bingkai
Gambar 3.3 Penambahan Bingkai dan animasi gambar
b. Revisi Ahli Materi Bahasa Inggris
Materi yang tersaji di dalam media pembelajaran Gubahan lagu dalam
meningkatkan vocabulary mendapatkan penilaian yang layak oleh ahli
41
materi pembelajaran karena mempunyai nilai validitas sebesar 96,87 %
sehingga ada perbaikan dari segi materi pembelajaran yang ada dalam
media pembelajaran Gubahan lagu.Adapun Revisinya adalah
1) video diberikan kata pengantar di depan
2) video diberikan KD dan indikator bahasa inggris
E. Uji Coba Produk
Setelah dilakukan revisi terhadap media pembelajaran diperolehlah media
pembelajaran yang siap diujicobakan.
42
1. Uji Coba Skala Kecil
Uji coba terbatas melibatkan 1 orang guru dan 5 siswa dari kelas IV
MI Ma‟arif Mangunsari Salatiga. Uji coba ini dimaksudkan untuk
mengetahui gambaran awal bagaimana tanggapan calon pengguna
tentang media pempembelajaran Gubahan lagu sebelum dilakukan uji
coba dengan melibatkan lebih banyak siswa. Aspek penilaian uji coba
kelompok il untuk siswa meliputi: (1) efek strategi pembelajaran; (2)
komunikasi; dan (3) desain teknis. Persentase data penilaian uji
kelompok kecil oleh siswa disajikan pada tabel di bawah ini:
Tabel 3.5 Penilaian uji coba kelompok kecil
NO ASPEK PERNYATAAN
skor
pero
leha
n
skor
harap
an
kelaya
kan
Validi
tas
1
Strategi
Pembelajara
n
Menambah
pengetahuan
siswa
58 60 96,6%
94.1%
Kemudahan
penggunaan
Meningkatkan
motivasi siswa
2 Komunikasi
Kemudahan
menirukan video
56 60 93,3%
kejelasan alur
video
Penggunaan
Bahasa
3 Desain
teknis
Penggunaan
Huruf
74 80 92,5%
Penggunaan
suara
Penggunaan
warna
Penggunaan
gambar
43
Setelah media pembelajaran direvisi sesuai dengan analisis uji coba
skala kecil maka diperolehlah media yang siap diuji cobakan dengan
melibatkan siswa yang lebih banyak.
2. Uji Coba Skala Besar
Aspek penilaian uji coba kelompok kecil untuk siswa
meliputi: (1) efek strategi pembelajaran; (2) komunikasi; dan (3)
desain teknis. Uji Kelompok besar ini dilakukan untuk memberikan
penilaian terhadap media pembelajaran setelah media tersebut
digunakan dalam proses pembelajaran. Dari hasil uji kelompok besar
ini diharapkan dapat menggambarkan penilaian pengguna terhadap
media pembelajaran. Responden uji kelompok besar ini diambil
secara acak sebanyak 15 dari siswa kelas IV MI Ma‟arif Mangunsari
Salatiga. Persentase data penilaian uji kelompok besar oleh siswa
disajikan pada tabel di bawah ini:
No Aspek
penilaian
Skor
Obse
rvasi
Skor
yang
Dihara
pkan
Kelay
aka
n
Total
1 Efek Strategi
Pembelajaran
168 180 93,3% 91,39
%
2 Komunikasi 162 180 90,07
%
3 Desain Teknis 218 240 90,8%
Keterangan Sangat
layak
Tabel 3.6. Tabel Uji Kelompok Besar
44
Berdasarkan penilaian para ahli, maka untuk mengetahui tingkat
kelayakan Media Gubahan Lagu berbasis sholawat
menggunakan rumus :
Keterangan:
P = Persentase penilaian
f = skor yang diperoleh
N = skor keseluruhan.48
Kriteria tingkat kelayakan media gubahan lagu sholawat
76 % < skor 100% = sangat layak
51 % < skor 75 % = layak
26 % < skor 50 % = cukup layak
Skor 25 % = tidak layak
48
Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2008: 43.
Berdasarkan tabel 3.6 di atas, rata-rata total penilaian dalam
uji kelompok besar terhadap media pembelajaran dengan
Gubahan lagu ini sebesar 91,39 % sehingga masuk dalam
kategori layak untuk digunakan.
45
BAB IV
EFEKTIVITAS MEDIA GUBAHAN LAGU SHOLAWAT
A. Efektivitas Media Gubahan Lagu Sholawat
Uji Efektivitas Media Gubahan lagu ini dimaksudkan untuk menguji
seberapa signifikan pengaruh penggunaan media pembelajaran berbasis
gubahan sholawat terhadap hasil belajar siswa kelas IV A MI Maarif
Mangunsari. Adapun hasil uji efektivitas media pembelajaran diawali
dengan data rata- rata kelas. Sebelum pembelajaran dimulai, guru
Magunsari diberikan pretest terlebih dahulu. Nilai rata-rata pretest kelas IV
A yaitu 70,5% .Setelah pembelajaran selesai kemudian dilakukan posttest
dengan hasil 92,3 %.
Tabel 4.1: Hasil Belajar pre dan post Menggunakan GLS
Kelas IV
A
KKM
75
PRETEST KET POST KET
1 A1 75 T 91 T
2 A2 76 T 100 T
3 A3 73 TT 100 T
4 A4 78 T 90 T
5 A5 76 T 90 T
6 A6 68 TT 95 T
46
7 A7 76 T 100 T
8 A8 68 TT 100 T
9 A9 76 T 85 T
10 A10 75 T 90 T
11 A11 50 TT 86 T
12 A12 80 T 80 T
13 A13 62 TT 94 T
14 A14 72 TT 82 T
15 A15 65 TT 100 T
16 A16 65 TT 100 T
17 A17 72 TT 85 T
18 A18 72 TT 100 T
19 A19 75 T 100 T
20 A20 75 T 90 T
21 A21 70 TT 90 T
22 A22 60 TT 69 TT
23 A23 72 T 72 TT
24 A24 78 T 100 T
25 A25 67 TT 84 T
26 A26 68 TT 82 T
47
RATA-
RATA
70,5% TT 90,2 T
JUMLAH
TUNTAS
12 24
Jumlah TT 14 2
Prosentase
ketuntasan
41,5% 92,3%
Berdasarkan tabel di atas dapat kita lihat bahwa adanya pengaruh yang
signifikan penggunaan media pembelajaran berbasis GBL terhadap hasil
belajar siswa kelas IV A di Mangunsari Tabel di atas menunjukkan bahwa
dari total 26 peserta didik, terdapat 14 anak tidak tuntas dalam
pembelajaran yang berarti menunjukkan presentase ketuntasan belajar pada
kelas tersebut adalah sebesar 41,5 %. Setelah adanya perlakuan, yaitu
penggunaan media pembelajaran berbasis GLS dapat meningkatkan hasil
ketuntasan belajar kelas menjadi 92,3 % tuntas.
B. Uji Diskriptif
Diskriptif statistik hasil dari pretest dan postest yang dilaksakan pada
siswa kelas IVA MI Mangunsari pada hari sabtu, 20 Juli 2019. Untuk lebih
detailnya dapat kita lihat pada tabel uji deskriptif effectivitas berikut ini.
48
Statistics
Pre Pos
N Valid 26 26
Missing 0 0
Mean 69.0385 90.6923
Median 72.5000 90.0000
Mode 70.00 100.00
Std. Deviation 67.3809 87.3508
Minimum 50.00 72.00
Maximum 80.00 95.500
Sum 1847.00 2358.00
Tabel 4.2. Data hasil pretest dan postest
Tabel 4.5 di atas dapat dilihat bahwa pada hasil pretest menunjukkan
mean=69.03, median=72.50, modus=70.00, minimum 50.00, maksimum
80.00 dan standar deviasi 67.38. Sedangkan untuk hasil postest
menunjukkan mean=90.6, median=90.00, modus=100.00, minimum
75.00, maksimum 95.50 dan standar deviasi 87.3 Adapun histogram dari
pretest dan postest sebagai berikut :
49
Gambar 4.3 Histogram Pretest
Gambar 4.4 Histogram postest
Sumber : Data Primer
C. Uji Normalitas Data Pretes dan Postes Kelas Eksperimen GBL
Uji normalitas data hasil pretest dan postest sebelum dilakukan uji t,
maka dilakukan uji normalitas dengan data dengan hasil seperti pada
tabel berikut :
50
Tabel 4.5. Uji normalitas data pretest dan postest
Shapiro-Wilk
Statistic Df Sig.
pre .884 26 .007
pos .884 26 .007
Hasil uji normalitas p=0,007 < 0,05, maka data terdistribusi tidak
normal.
D. Uji efektifitas
Uji efektifitas Media pembelajaran GBL dalam meningkatkan
penguasaan vocabulary dari hasil pretest dan postest yang telah uji
normalitas. Maka dilakukan uji efektifitas dengan uji wilcoxon. Hal
tersebut dilaksanakan dengan data tidak terdistribusi secara tidak
normal (non parametik). Adapun hasilnya sebagai berikut:
4.6.Tabel hasil uji wilcoxon dari data pretest dan postest
Test Statisticsa
pos - pre
Z -4.347b
Asymp. Sig. (2-tailed) .000
a. Wilcoxon Signed Ranks Test
b. Based on negative ranks.
Berdasarkan uji wilcoxon diperoleh hasil t hitung 4.347, sedangkan
p=0.00 < 0.05, maka Ha diterima dan Ho ditolak, dari hasil ini berarti
Media Pembelajaran GBL Dalam meningkatkan penguasaan
vocabulary “parts of the body” dapat meningkatkan hasil belajar siswa
secara efektif.
51
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Kebutuhan mendesak yang menyebabkan perlunya pengembangan media
pembelajaran berbasis gubahan Lagu Sholawat karena dari :
a. Rendahnya hasil belajar siswa kelas IV MI Maarif Mangunsari
selama 1 tahun terakhir yang disebabkan oleh materi pembelajaran yang
b. abstrak sedangkan tipe belajar siswa MI adalah konkret;
c. Minimnya minat belajar siswa adanya materi bahasa asing
d. Guru dapat menggunakanya untuk pembelajaran;
e. Metode pembelajaran yang hanya ceramah saja sehingga perlu
adanya inovasi pembelajaran.
2. Bentuk pengembangkan produk media pembelajaran Gubahan Lagu
Sholawat dalam rangka memfasilitasi siswa bernyanyi sambil belajar
kosakata bahasa Ingrris melalui pengembangan Gubahan Lagu
Sholawat dapat meningkatkan penguasaan vocabulary materi parts of
the Body dengan lagu “Ahmad Ya habibi”. Has uji validasi dari ahli
materi dengan indikator aspek kelayakan isi, aspek kelayakan
penyajian, aspek bahasa dan aspek penilaian kontektual dengan nilai
96,87% atau sangat layak. Uji validasi ahli media dengan indikator
tampilan umum, tampilan khusus, penyajian media dengan nilai 90,8%
atau sangat layak
52
3. Keefektifan pengembangan Gubahan Lagu Sholawat
Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan pembelajaran
menggunakan media pembelajaran Gubahan Lagu Sholawat mampu
meningkatkan penguasaan kosakata hasil belajar Bahasa Inggris kelas IV
MI Ma‟arif Mangunsari Salatiga tahun pelajaran 2019 secara efektif dan
signifikan. Hasil uji efektivitas terhadap hasil belajar siswa MI Kota
Salatiga melalui uji wilxocon menghasilkan uji t =4,347 dengan P = 0.00 <
0.05 dengan terdistribusi tidak normal (non parametik.)
B. Saran
1. Bagi Guru
Produk media pembelajaran yang dihasilkan dapat dijadikan sebagai
alternatif media pembelajaran bagi guru dalam pembelajaran Bahasa
Inggris khususnya materi “Parts Of The Body”
2. Bagi Kepala Sekolah
Hasil penelitian ini masih perlu ditindaklanjuti dalam bentuk sosialisasi
sehingga media pembelajaran yang dikembangkan dapat diterima dan
digunakan dalam kegiatan pembelajaran di sekolah lainya.
3. Bagi Peneliti yang Akan Datang
Media pembelajaran yang dikembangkan dalam penelitian ini masih dapat
dikembangkan baik dari segi cara penggunaan maupun konten yang
termuat di dalamnya, hendaknya ini menjadi kajian yang menarik untuk
dilanjutkan bagi peneliti yang akan datang.
53
DAFTAR PUSTAKA
Aminudin , “Media Pembelajaran Bahasa Arab”, l Munzir Vol 7, No.2 ( November
2014) 11-13.
Amri, Sofwan , Paikem Gembrot Sebuah Analisis Teorities , dan Praktis, Jakarta :
Prestasi Pustaka , 2011.
Arsyad, Azhar “Media Pembelajaran‟‟Jakarta : Raja Grafindo Persada, 2012.
Bobbi de Porter ,“Quantum Teaching‟‟, Bandung : PT Mizan Pustaka.2001.
Cameron, Teaching Language to Young Learners . New York : Cambridge
University Press Lyne,2001.
Charlotte P. Mizener, “Enhancing Language Skills Through Music‟, Sage Journal
General Music, First PublishedJanuary 1, 2008, vol. 21, 2: pp. 11-17.
Djamaroh, Syaiful Bahri.Psikologi Belajar .Jakarta : PT Rhineka Cipta, 2002.
Effendi, Ahmad Fuad .Metodologi Pengajaran Bahasa Arab. Malang: Misykat, 2005,
170
Fransischa,Aulia “Using Songs To Teach English To Young Learners” Journal of
English Language Teaching ,(2016 ) : 1
H.M Abdul Hamid dkk,Pembelajaran bahasa Arab ,Pendekatan,Metode,Strategi,
Materi, dan Media. Malang: UIN- Malang Press, 2008.
Handayni, Sri ”Pentingnya Belajar Bahasa Inggris” Pendidikan Bahasa Inggris FKIP
Universitas Slamet Riyadi Surakarta. Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia
(ISPI) Jawa Tengah ISSN 2442-6350 (Volume 3 Nomor 1, Mei 2016) :102
Hibana S. Rahman, Konsep Dasar Pendidikan Dasar Anak Usia Dini,
Yogyakarta: PGTKI Press, 2002.
Hilda F Israel ,Language Learning Enhanced by Music and Song, ,Literacy
Information and Computer Education Journal (LICEJ), Nelson Mandela
Metropolitan University, South Africa Special Issue, Volume 2, Issue 1, 2.
Ibrahim,. Abdul Halim , Al-Muwajjih al-Fanni li Mudarrisi al-Lughah al-
„Arabiyah,(Kairo: Dar al-Ma‟arif, 1968.
54
Ikasari, English Frendly Fun English for the Elementary School Students , Solo :
Pustaka Mandiri , 2003.
Jonathan Aliponga,‟‟Reading Journal: Its Benefits for Extensive Reading” (English
Education Department Kansai University of International Studies Japan.
(International Journal of Humanities and Social Science) „ [Special Issue –
June 2013 )‟Vol. 3 No. 12
Kasihani, English for young Learners and Make me Happy ,Jakarta : Bumi
Aksara,2010.
Kharimatul Jannah,Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Edisi 22 Tahun ke-5 2016.
Kusumo Suryoharjuno,”100 Ice Breaker Penyemangat belajar”, Surabaya: Ilman
Nafia, 2017.
Mafrukhi,dkk. Bagaimana Meningkatkan Kemampuan Membaca.Jakarta:
Erlangga,2007)
Mujib,Fathul & Nailur Rahmawatin, Permainan Edukasi Pendukung Pembelajaran
Bahasa Arab, Yogjakarta : A Ru Press, 2012.
Ngaziz, Amin. „ Pengembangan android dalam pembelajaran Istima, UIN
Yogyakarta, 2016.
Nur Cahyani, Pengembanganvideo Klip Lagu Sains Dalampembelajaran IPA untuk
siswa kelas IV MI/SD. Masters thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.2017
Pamadya Vitasmoro, “Improving Students‟ Reading Competence through DRTA (
Directed ReadingThinking Activity) Technique‟‟,Jurnal of English and
Research, Volume 1 ,Number 2,( October 2016),18.
Purnomo, Wahyu & asih Subagyo , Terampil Bermusik , Jakarta : PT Wangsa Jastra
Lestari, 2015.
Revina Indra dkk,”Teaching Vocabulary By Using Song For First Grade Students Of
Junior High School‟‟, Faculty of Education, e journal Bung Hatta University,
(2015),Vol 4, No 1.
Rusma , Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer Mengembangkan
Profesionalisme Abad 21 ( Bandung : Alfabeta , 2012, 140 )
55
Roffiq, Ainoor ,.“Media Musik Dan Lagu Sebagai Proses Pembelajaran”. Jurnal
Pendidikan Dasar Indonesia Vol 2- 2017:35.
Sadiman, Arief , Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatanya ,
Jakarta :PT. Raja Grafindo Persada , 2008.
Saputro, Budiyono, “Manajemen Penelitian Pengembangan”,Yogyakarta: Aswaja
Pressindo, 2017.
Setyoadi Purwanto, “Pengembangan Lagu Model Sebagai Media Pendidikan
Karakter Bagi Anak Usia Dini”. Masters thesis, UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta.2011.
Stephanie E.Pitt , “Music Language and Learning : Investiganing the Impact of
Music Workshop Project in four English Early Years Setting”
Sukmadinata,Nana Syaodih ,& Ibrahim R Perencanaan Pengajaran , Jakarta: PT
Rhineka Cipta, 2010.
Suprijono, Agus. Cooperative Learning Teori dan Apikasi Paikem. Jogjakarta , 2009.
Sutarsyah, Cucu. “Pembelajaran Bahasa Inggris Sebagai Muatan Lokal.” Prodi
Pendidikan Bahasa Inggris Jurusan Bahasa dan Seni FKIP Universitas Lampung.
AKSARA Jurnal Bahasa dan Sastra (Vol. 18. N0.1 April 2017): 145.
Soedarsono, R. M. 1992. Pengantar Apresiasi Seni. Jakarta: Balai Pustaka
Syamsuddin, Prof. Dr. Dkk, Metode Penelitian Pendidikan Bahasa .Bandung:
Remaja Rosda Karya,2006.
Syah , Muhibbin , Psikologi Belajar” Jakarta : PT Logos Wacana Ilmu , ( February
1999) :151.
Ulin Nuha ,Ragam Metodologi & Media Pembelajaran Bahasa Arab .Yogjakarta
:Diva Press, 2016.
Stephanie E.Pitts. Music, Language and Learning:Investigatingthe Impact ofa
MusicWorkshop Project inFourEnglish Early YearsSettings.Universityof
Sheffield, United Kingdom , Volume 17Number20May 28, 2016.
Sugiyono.Metode Penelitian Kuantitatif kualitatif da Rn D. Bandung : Alfabeta ,
2015
56
Suprihatinngrum, Jamil, Strategi Pembelajaran, Yogjkarta : Ar Ruz Media , 2016.
Widya Elsa, “Improving Students‟ Listening Ability Through English Song At
A Junior High School. Faculty of Education, e journal Bung Hatta University (2014),
Vol 3, No 5
Aliyah,Himma.“Modernisasi sholawat era globalisasi anak muda.”
Kompasiana.April.“https://www.kompasiana.com/aliyah14/58e07900147b618
a444a8cde/modernisasi-shalawat-di- era-globalisasianak muda,(21/04)/,2017.
58
BIODATA DIRI 1. Nama Khoiriyatun Ni’mah
2. Tempat, tanggal lahir : Pati, 16 Juli 1988
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Agama : Islam
5. Perguruan Tinggi : Institut Agama islam
Negeri (IAIN) Salatiga
6. Fakultas : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
7. Pekerjaan : Guru
9. Tempat Bertugas : MI Mangunsari
10. Alamat Rumah
a. Dusun : Jl Bangau No 1Klaseman
b. Kelurahan Mangunsari
c. Kecamatan : Sidomukti
d. Kota : Salatiga
e. Provinsi : Jawa Tengah
f. Nomor HP : 081914355150
11. Alamat e-mail : [email protected]
12. Riwayat Pendidikan
a. Tingkat Dasar : SD 01 Pati
b. Tingkat Menengah : MTS Mamban Nidhom
c. Tingkat Atas : MA Matholi‟ul Falah Kajen Pati
d. Perguruan Tinggi : IAIN Salatiga
13. Orang Tua
a. Bapak Nama : Mohammad Sholeh
Pendidikan : MA
Pekerjaan : Perangkat Desa
b. Ibu
Nama : Sumini
Pendidikan : S1 PAI
Pekerjaan : Guru
14. Tulisan
a. Skripsi : A pragmatic analysis of English slogan......................... ,2012
b. The implementation reading corner and teacher modeling in indonesia
Learning throught Psycholinguistic approach, Jurnal Muddarisa vol 10, no (
2018).
59
Gambar I.I : FORUM GROUF DISCUSSION
UJI PRODUK DENGAN BEBERAPA GURU
MI MANGUNSARI
Gambar 1.2
Bapak Guntur Cahyono, S.Pd. MA
Gambar ;Ahli Media Pembelajaran
Gambar 1.3
Bapak Miftachudin , S.Pd.I ., MA
Gambar : Ahli Materi Bahasa
64
U
J
I
C
O
B
A
K
E
L
O
M
P
O
K
K
E
Data Manual Siswa
eksperimen
NO Pretest pos tes 1 75 91
2 76 100
3 73 100
4 78 90
5 76 90
6 68 95
7 76 100
8 68 100
9 76 85
10 75 90
11 50 86
12 80 80
13 62 94
14 72 82
15 65 100
16 65 100
17 72 85
18 72 100
19 75 100
20 75 90
21 70 90
22 60 72
23 75 72
24 78 100
25 67 84
26 68 82
27
28
70.03846 90.69231
65
Uji Kecil Angket Siswa
Instrumen untuk siswa
NO ASPEK PERNYATAAN SKOR
4 3 2 1
1
Efek stategi
pembelajaran
Menambah pengetahuan siswa
Kemudahan penggunaan
Meningkatkan motivasi siswa
2
Komunikasi
Kemudahan memulai program
Kejelasan Petunjuk penggunaa
Penggunaan Bahasa
3
Desain teknis
Penggunaan Huruf
Penggunaan warna
Penggunaan gambar
Penggunaan video
Penggunaan suara
Saran:
…………………………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………………
Nama siswa
78
Parts of the body Anggota Tubuh
By Ahmad Ya habibi Mrs. Khoir
Head :kepala
Hair: rambut
Face muka
Eyes itu mata
Nose hidung
Maouth itu mulut
Forehead dahi
Cheek itu pipi
Chin dagu
Ear itu telinga
Teeth itu gigi
Tounge itu lidah
Lips itu bibir
Neck itu leher
Shoulder itu Pundak
Elbow siku 2
Arm itu lengan
Finger jari tangan
Thumb ibu jari
Chest itu dada
Mari belajar bersama
Kosakata bahasa inggris
Anggota tubuh,,,dengan bernyanyi
See, listen, say and study
Good vocabularies carefully
Good memorize to smart activity
o Stomach perut
o Thigh itu paha
o Knee itu lutut
o Leg itu kaki ( lengan kaki )
o Toes jari kari
Complete parts of the body , pay attention carefully
We start remember, let‟s sing together