Upload
others
View
1
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
Pengaruh Penggunaan Handphone Berbasis Android Sebagai
Media Presentasi Dalam Pembelajaran
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Apa yang diinginkan masyarakat Indonesia terhadap sekolah adalah agar
dapat menciptakan generasi yang diharapkan sebagaimana yang menjadi tujuan
pendidikan nasional yang tertuang di UU Sisdiknas No.20 Tahun 2003 diantaranya
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia berilmu, cakap, kreatif,
mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Sedangkan menurut UU No. 14 Tahun 2005 adalah peran seorang guru yang
berposisi sebagai pendidik, pengajar, pembimbing, pengarah, pelatih, penilai dan
pengevaluasi dari peserta didik. Salah satu hal yang diperhatikan disini adalah cara
guru dalam melakukan proses pembelajaran dan evaluasi pembelajaran yang
semakin lama semakin berkembang.
Perkembangan dan kemajuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi
berkembang sangat pesat. Sehingga manusia dapat menciptakan alat-alat ,
sarana dan prasarana serta perlengkapan yang canggih untuk berbagai kegiatan
sehingga dalam kegiatan hidupnya tersedia berbagai kemudahan yang
memungkinkan kegiatannya lebih efektif serta efisien. Dalam proses
pembelajaran, seorang guru memiliki peranan penting demi tercapainya
kegiatan pembelajaran di sekolah. Guru menjadi ujung tombak terciptanya
proses pembelajaran. Meskipun guru mempunyai kecerdasan tanpa
didukung dengan media pembelajaran yang baik maka proses pembelajaran
itu akan menjenuhkan dan kurang menarik minat siswa.
Handphone (Hp) / mobile phone/telepon selular/smartphone sebagai
salah satu produk alat telekomunikasi terkini dan ter update di tengah kemajuan
era globalisasi teknologi komunikasi dan informasi memiliki fenomena tersendiri
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
bagi dunia pendidikan khususnya bagi guru dan siswa. Kehadirannya yang
begitu memberikan kemudahan dan kecanggihan untuk dapat mengakses dan
mendapatkan segala informasi lintas dunia dengan sangat cepat, mudah dan
murah sering dijadikan merosotnya moral/budi pekerti bangsa. Hal ini mungkin
benar adanya, akan tetapi tentu tidak sepenuhnya benar jika ada
anggapan/persepsi bahwa kehadiran telepon selular bagi siswa lebih membawa
dampak negatif dari pada positif.
Android awal mula memang di berikan kepada merek yang tidak terlalu
terkenal pada waktu dahulu produsen asal korea yang merupakan pelopor
pertama operating system Android. Salah satu pengguna Android pertama kali
hingga akhirnya saat ini Android berkembang cepat sekali hingga keluarlah
operating system terbaru yang dinamakan Kit Kat. Operating system Android
selalu mengambil nama mereka dari makanan, seperti Donut, Eclair, Yogurt, Ice
Cream Sandwich, Ginger Bread, dan sekarang Kit Kat.
Memang smartphone akhirnya sangat kita butuhkan sendiri karena
keperluan kita pasti akan bertambah dan sudah pasti keadaan sekitar juga pasti
akan berkembang. Jadi memang sudah sangat perlu untuk kita memiliki dan
menggunakan smartphone.
B. Permasalahan
Berdasarkan situasi di atas, kondisi yang ada saat ini adalah
1. Pembelajaran yang kurang efektif dan belum fokus terhadap materi yang
diberikan
2. Rendahnya tingkat aktivitas dan partisipasi siswa dalam pembelajaran.
3. Rendahnya tingkat konsentrasi siswa dalam presentasi pembelajaran.
4. Guru belum kreatif dan cenderung mempertahankan tradisi mengajar
konvensional serta cenderung mengabaikan integrasi teknologi dalam
pembelajaran.
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
C. Rancangan Pemecahan Masalah
Berdasarkan identifikasi permasalahan di atas, maka perlu dicarikan
segala solusi permasalahan tersebut di atas. Ada banyak inovasi presentasi
dalam pembelajaran yang dapat diterapkan untuk mendorong terciptanya
pembelajaran yang berkualitas yang berangkat dari pendekatan
pembelajaran yang berpusat kepada siswa. Diantaranya adalah
pemanfaatan Handphone berbasis Android yang dapat digunakan sebagai
media presentasi yang akurat dan efektif sehingga terciptalah sebuah bentuk
pembelajaran yang sangat menarik,.
D. Tujuan
1. Meningkatkan aktivitas & partisipasi siswa dalam presentasi
2. Meningkatkan tingkat konsentrasi siswa dalam pembelajaran.
3. Meningkatkan hasil evaluasi belajar siswa dalam pembelajaran.
4. Menjadikan guru lebih kreatif dalam membuat presentasi pembelajaran.
E. Manfaat
Pemanfaatan HP berbasis Android ini dapat dimanfaatkan di bidang
pendidikan dan media ini juga berguna untuk terciptanya:
a. Meningkatnya aktivitas & partisipasi siswa dalam pembelajaran.
b. Meningkatnya tingkat konsentrasi siswa dalam pembelajaran.
c. Meningkatnya hasil evaluasi belajar siswa dalam pembelajaran.
d. Guru menjadi lebih kreatif dalam membuat presentasi pembelajaran.
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
F. Pembahasan
1. Media Presentasi Pembelajaran
a. Media Pembelajaran
Media adalah bentuk jamak dari medium, istilah bahasa latin yang secara
harfiah berarti perantara atau pengantar bisa juga di definisikan sebagai alat,
sarana, atau wahana. Dalam dunia pendidikan, biasa disebut media pendidikan
atau media pembelajaran. Oemar Hamalik (1980 : 23) menyatakan bahwa media
pendidikan atau media pembelajaran adalah alat, metode, dan teknik yang
digunakan dalam rangka lebih mengefektifkan komunikasi dan interaksi antara
guru dan siswa dalam proses pendidikan dan pengajaran di sekolah.
Menurut Association for Education and Communication Tecnology
(AECT), media adalah segala bentuk yang digunakan untuk menyalurkan
informasi. Media diartikan sebagai benda yang dapat dimanipulasikan, dilihat,
didengar, dibaca, atau dibicarakan beserta instrumen yang digunakan untuk
kegiatan tersebut. Jelasnya media adalah segala sesuatu yang dapat
menyalurkan pesan, merangsang pikiran, perasaan dan kemauan siswa
sehingga terdorong terjadinya proses belajar pada dirinya. Demikian menurut
definisi yang disampaikan oleh National Education Association (NEA) (Arief
Sidharta, 2006:5). Sedangkan Software adalah rancangan, instrumen dan bahan
cetak lainnya yang diperlukan untuk operasi komputer atau media otomatis (The
Contemporary Englih-Indonesia Dictionary, 1988 : 1856).
Dengan demikian, media pembelajaran software dimaksudkan sebagai
bahan pembelajaran yang disusun sedemikian rupa serta disampaikan dengan
menggunakan komputer sebagai perangkat kerasnya yang digunakan untuk
menyampaikan materi pelajaran agar siswa dapat belajar dalam suasana yang
lebih menarik dan menyenangkan.
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
2. Media presentasi
Media presentasi adalah pesan atau materi yang akan disampaikan
dikemas dalam sebuah program komputer dan disajikan melalui perangkat alat
saji atau proyektor.biasanya materi yang disajikan berupa teks,gambar,animasi
dan video yang digabung dalam kesatuan yang utuh.
Bekat keefektifannya dalam penyajian pesan,maka saat ini media presentasi
banyak diaplikasikan untuk keperluan pendidikan dan pembelajaran.Tentu saja
ini bukan berarti bahwa media presentasi merupakan media paling cocok untuk
semua materi dan topik pembelajaran.
a. Aplikasi yang digunakan.
Sekarang sudah banyak penggunaan presentasi multimedia.contohnya
perangkat lunak software yang digunakan untuk membuat media presentasi dan
banyak jenis software yang harus dibeli atau didapat misalnya:program visual
basic,makromedia flash, direktor, authorware, dream weaver dan masih banyak
lagi. Dari sekian banyaknya jenis software tersebut, salah satunya biasa
digunakan dikalangan pendidik khususnya guru adalah microsoft powerpoint.
b. Prinsip pengembangan media presentasi untuk pembelajaran.
Beberapa prinsip berikut perlu anda pertimbangkan ketika akan
mengembangkan media presentasi:
- Harus dikembangkan sesuai dengan prosedur pengembangan
instruksional.
- Harus diingat bahwa media presentasi berfungsi sebagai alat bantu
mengajar.
- Pengembangan media presentasi seyokyanya mempertimbangkan atau
menggunakan secara maksimal segala potensi dan karakteristik yang dimiliki
oleh jenis media presentasi itu.
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
- Prinsip kebenaran materi dan kemenarikan sajian.Materi yang disajikan
harus benar substansinya dan disajikan secara menarik.
c. Teknis penulisan naskah pada media presentasi.
Kegiatan yang kita lakukan pada saat menulis naskah media presentasi adalah
mengurangi materi-materi pokok sesuai dengan tujuan yang telah
ditentukan.Agar materi tersebut dapat dituangkan kedalam media presentasi
dengan baik,adapun beberapa teknis yang harus diperhatikan antara lain:
- Tetukan topik sesuai dengan materi yang disampaikan.
- Siapkan materi yang sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan.
- Identitas bahan-bahan tersebut untuk diseleksi mana yang sesuai
dengan karakteristik media presentsi.
- Tuangkanlah pesan-pesan yang akan disajikan dalam bentuk teks(kata-
kata), gambar, animasi dan lain-lain.
- Pastikan bahwa materi yang ditulis telah cukup lengkap,jelas dan mudah
dipahami oleh peserta.
- Sajikan isi materi secara berurut dan sistematis agar mempermudah
penyajian dan pesan mudah dipahami.
Ada 2 pemanfaatan HP berbasis Andoid : 1) HP tersebut bisa rnenjadi
Remote pengendali Laptop yang terhubung dengan focus / LCD Projector
dengan Teknologi Teamviever 2) Presentasi tanpa menggunakan laptop dengan
memanfaatkan teknologi Ezcast
1) Teknologi Teamviewer
Teknologi ini bisa di dapat dengan mengunduh gratis di Internet untuk
software PC / Laptop, serta Playstore untuk Smartphone. dan Kegunaannya
adalah mempermudah presentasi dengan membawa Smartphone kita
sebagai remote control mengendalikan Laptop / PC yang terpasang dengan
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
Infocus / LCD Projector yang sedang aktif . Kita tidak perlu pakai operator
lagi untuk membantu presentasi kita, itu dikarenakan kita bisa
mengendalikan Laptop / PC kita pada jarak jauh ( maks. 15 m ).
Gambar 1. HP dapat mengendalikan Laptop / PC kita pada jarak yg cukup jauh
2) Teknologi Ezcast
Untuk teknologi yang satu ini, yaitu layar ponsel kita muncul di layar
Infocus / LCD Projector sehingga fitur – fitur di HP kita terlihat jelas pada
layar. Sehingga memunculkan ide – ide dan gagasan untuk menyajikan
materi yang akan disampaikan. Gambar – gambar penggunaan teknologi
Ezcast dalam kegiatan pembelajaran :
Gambar 2. Bu Herawati, S.Pd, guru IPS SMP N 17 Depok presentasi materi IPS kelas 7
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
Gambar 3. Siswa kelas IX SMP N 17 Depok dengan bersemangat dan bereksplorasi melakukan
presentasi materi IPA – Biologi kelas 9
Gambar 3. Desiminasi MGMP IPA Depok bulan september 2016 tentang Sosialisasi
pemanfaatan Smartphone sebagai media presentasi di SMP N 19 Depok
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
Pada gambar – gambar tersebut baik guru maupun siswa sangat menikmati
dan memanfaatkan teknologi presentasi ini dengan sebaik – baiknya. Media yang
mereka gunakan sangat nyaman dan mudah digunakan serta memiliki manfaat
yang cukup besar dan luar biasa dalam proses kegiatan Pembelajaran.
Media presentasi inilah yang terus dikembangkan dan digunakan di
beberapa sekolah kami, di depok , jawa barat. Sehingga pembelajaran menjadi
lebih asyik dan menyenangkan. Selain itu media tersebut bisa digunakan sebagai
Quiz interaktif dan evaluasi pembelajaran.
G. Masalah Dan Hambatan Dalam Penggunaan Media Presentasi Selular
Teknologi Smartphone membawa banyak manfaat yang luar biasa
khususnya dunia informasi, kehadiran Smartphone juga dapat membawa
negatif. Khususnya penggunaan Internet, penyebaran informasi yang tidak
mungkin terkendalikan telah membuka akses terhadap informasi yang tidak
bermanfaat dan merusak moral. Oleh karena, penyiapan etika siswa juga
perlu dilakukan. Masalah lain yang muncul terkait tidak seimbangnya akses .
Hal ini akan menjadikan kesenjangan digital (digital divide) semakin lebar
antara siswa atau sekolah dengan dukungan sumberdaya yang kuat dengan
siswa atau sekolah dengan sumberdaya yang terbatas.
Masalah lain yang muncul adalah penggunaan HP lebih ke aplikasi sosial
media.Banyak siswa – siswa yang lebih menyukai facebook, whatts app , twitter
dan lainnya ketimbang aplikasi ke arah pendidikan. Untuk itu kita sebagai guru
berupaya keras untuk mengarahkan siswa – siswa kita memanfaatkan HP
sebagai salah satu sumber belajar serta sebagai media presentasi yang
menyenangkan.
H. Solusi untuk mengatasi masalah penggunaan HP bagi pelajar
1. Profesionalisme guru di dalam pembelajaran
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
Profesionalitas guru merupakan kunci dalam proses pembelajaran. Ini
dikarenakan kemampuan dan kecerdasan guru dalam mengelola kelas serta
menyampaikan materi-materi pembelajaran dengan menggunakan teknik-teknik,
metode dan strategi sehingga pembelajaran tidak membosankan dan monoton
sehingga pelajar menjadi bersemangat dan bersungguh – sungguh dalam
mengikuti materi-materi pembelajaran yang disampaikan oleh guru. Dengan
demikian, dapat meningkatkan prestasi belajar pelajar.
2. Adanya pelarangan penggunaan handphone pada jam – jam tertentu
Pelarangan pemakaian handphone pada saat proses belajar mengajar
sedang berlangsung sangatlah efektif karena pelajar tidak dapat dengan leluasa
tukar menukar jawaban bilamana guru memberikan quiz pelajar mempunyai
kesadaran untuk meningkatkan kualitas dirinya melalui proses pembelajaran
yang sedang berlangsung. Penggunaan Handphone dalam kegiatan
pembelajaran di kelas bisa dilakukan atas kesepakatan bahwa HP yang di
gunakan untuk kesuksesan dan ketercapaian materi di kelas.
3. Peran serta orang tua dan masyarakat
Kepedulian orang tua dan masyarakat pada aktivitas anak-anaknya di luar
lingkungan sekolah sangat memengaruhi pembentukan mentalitas anak. Hal ini
perlu dicermati karena keberadaan anak di lingkungan sekolah. Sehubungan
dengan itu, perlu kiranya di jalin hubungan kerjasama yang harmonis dengan
pihak keluarga dan masyarakat sekitar sehingga pelajar dengan penuh
kesadaran tidak mengakses gambar-gambar yang berbau pornografi yang
akhirnya dapat merusak mentalitas dari pelajar tersebut.
4. Kesadaran dari setiap pelajar
Timbulnya kesadaran dari setiap pelajar untuk memiliki handphone untuk hal-hal
yang bersifat positif bukan untuk berlomba-lomba memiliki handphone yang
bermerk demi meningkatkan status sosial pelajar sehingga timbul hal-hal yang
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
tidak diinginakan seperti pencurian handphone di lingkungan sekolah yang dapat
meresahkan lingkungan sekolah dan pelajar itu sendiri.
5. Pengetahuan pelajar tentang efek penggunaan handphone
Adanya pengetahuan pelajar mengenai efek penggunaan handphone
sangat membantu setiap pelajar dalam menggunakan handphone. Hal ini
dikarenakan semakin sering pelajar menggunakan handphone untuk hal-hal
yang kurang bermanfaat maka radiasi yang dipancarkan oleh handphone ke
dalam tubuh semakin meningkat dan dapat menyebabkan perubahan-perubahan
pada tubuh mulai dari tingkat molekuler, susunan atom-atomnya bahkan sampai
pada perubahan sistem yang ada pada tubuh seperti sistem hormonal, enzim
dan metabolism tubuh sampai perubahan struktur DNA. Untuk tingkat molekuler
misalnya dapat menimbulkan gangguan pada sistem syaraf pusat, gangguan
pada pengaturan fungsi kelenjar buntu oleh syaraf dan perubahan permeabilitas
pembuluh darah yang pada akhirnya memengaruhi kesehatan dan berdampak
pada prestasi belajar pelajar.
5. Kami guru – guru depok membuat komunitas GUKETIK
GUKETIK disini kepanjangan dari Guru Kreatif TIK.. Gerakan ini muncul
dikarenakan keperdulian kita yang menginginkan agar guru dan siswa dapat
memanfaatkan teknologi IT, khususnya dalam dunia pendidikan. Saya beserta
rekan – rekan guru yang peduli akan pendidikan berbasis IT merintis gerakan ini
mulai pertengahan tahun 2016. Berikut ini adalah visi dan misi kami :
Visi GUKETIK
• Guru Kreatif adalah gerakan. Usaha untuk mengajak para guru untuk kreatif
dalam perannya memajukan pengajaran dan pendidikan di Indonesia.
• Bercita-cita untuk terlibat secara aktif, kreatif dan inovatif bersama berkarya
membuat inovasi mengajar dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa.
• Indonesi akan dipenuhi oleh guru-guru yang kreatif dan memiliki dedikasi tinggi
untuk setulus hati memajuakan generasi bangsa melalui pengajaran yang
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
berkualitas.
Misi GUKETIK
• Menciptakan dampak yang berkelanjutan dari guru-guru yang kreatif melalui
karyakarya inovatif di bidang pendidikan.
• Membangun jejaring guru kreatif dan inovatif yang memiliki keterampilan dan
dedikasi yang tinggi di bidang pengajaran inovatif.
• Membangun gerakan sosial pendidikan melalui kiprah guru untuk pendidikan di
Indonesia.
• Menghimpun, melatih dan memfasilitasi guru-guru kreatif dalam
mengembangakan diri dan berkarya. Melejitkan potensi sebagai guru kreatif dan
menggerakkan perubahan di tempatnya mengajar.
Tim Kerja
• Konsorsium Gerakan Guru Kreatif
• Founder dan Co Founder
• Taufik
• Subhan
• Ali Wartadinata
• Deddy Krisyanto
• Rudi Malau
• Rahma Dzaelani
• Project Eksekutif
• Erwin Setiawan
Berikut ini adalah contoh – contoh bentuk gerakan GUKETIK :
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
Gambar 5. Undangan Workshop gratis untuk pembuatan kuis dan media pembelajaran
Gambar 6. Undangan Workshop gratis optimalisasi smartphone untuk pembuatan kuis dan media
pembelajaran
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
I. Kesimpulan dan Harapan
Kesimpulannya dengan media pembelajaran berbasis android di
harapkan guru dan siswa dapat memanfaatkan teknologi selular dengan baik dan
tepat guna sesuai apa yang di harapkan. Guru dan siswa hendaknya saling
kooperatif dan bekerja sama bahu membahu untuk menciptakan suatu
pembelajaran aktif, kreatif dan menyenangkan dengan berbasis Teknologi
Informasi ( PAKEMATIK )..
Harapan kami dengan adanya gerakan GUKETIK nantinya akan
membawa dampak yang lebih positif tentang kemajuan pendidikan berbasis IT di
Indonesia. Serta memunculkan inovasi – inovasi terbaru tentang media, metode,
model pembelajaran yang sangat kita perlukan untuk Pendidikan di Indonesia ini
ke arah yang lebih baik lagi.
Pembangunan teknologi IT di Indonesia di harapkan ada pemerataan dan
percepatan dari sabang sampai merauke, sehingga masyarakat Indonesia dapat
menikmati dan merasakan kemajuan teknologi IT terebut.
Artikel ini diikutkan dalam Lomba Menulis Guru Era Baru
Daftar Pustaka
Hamalik, Oemar. 1980. Media Pendidikan. Bandung: Transito Alumni.
Sidharta, Arief. 2006. Media Pembelajaran. Depdiknas Dirjen PMPTK PPPG IPA.
http://p3laj4r.blogspot.com/2012/04/dampak-handphone-terhadap-prestasi.html
http://teknologi-mu.blogspot.com/2012/09/sejarah-handphone-dan-perkembang
annya.html
http://www.anneahira.com/sejarah-handphone.htm