Upload
others
View
2
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PENGARUH GAYA HIDUP, KELOMPOK REFERENSI, DAN KUALITAS
TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE MEREK
IPHONE
(Studi pada Mahasiswa UGM, UNY, UII, UMY, dan USD)
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh :
Celvin Oktariyadi
NIM: 152214006
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2019
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
PENGARUH GAYA HIDUP, KELOMPOK REFERENSI, DAN KUALITAS
TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE MEREK
IPHONE
(Studi pada Mahasiswa UGM, UNY, UII, UMY, dan USD)
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh :
Celvin Oktariyadi
NIM: 152214006
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2019
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Skripsi
PENGARUH GAYA HIDUP, KELOMPOK REFERENSI, DAN KUALITASTERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE MEREK
IPHONE
(Studi pada Mahasiswa UGM, UNY, illI, UMY, dan USD)
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar SaIjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh:
Celvin Oktariyadi
NIM: 152214006
Telah disetujui oleh:
Albertus Yudi Yuniarto S.E., M.B.A
Pembimbing II
Dr. Lukas Purwoto, M.Si
ii
Tanggal, 11 Maret 2019
Tanggal, 11 Maret 2019
.I
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SktipsiPENGARUH GAYA HIDUP, KELOMPOK REFERENSI, DAN KUALITAS
TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE MEREKIPHONE
(Studi pada Mahasiswa UGM, UNY, un, UMY, dan USD)
Dipersiapkan dan Ditulis Oleh :Celvin OktariyadiNIM: 152214006
Telah Dipertahankan ill Depan Dewan PengujiPada Tanggal13 Mei 2019
dan Dinyatakan Mernenuhi Syarat
Susunan Dewan Penguji
Jabatan Nama Lengkap Tanda Tangan
Ketua Dr. Lukas Purwoto, M Si. r{Ir-:.
Sekretaris M T. Emawati, S.E., M.A. lf1[cm.rMAnggota Albertus Yuill Yuniarto, S.E., M.B.A. / (ftAnggota Dr. Lukas Purwoto, MSi. (
~...- ----JAnggota Dr. Herry Maridjo, MSi. / ?--=-
Yogyakana, 31 Mei 2019Fakultas Ekonomi
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala
rencanamu.
Amsal 16 : 3
Skripsi ini dipersembahkan kepada
Papa dan Mama tercinta,
atas dukungan dan perhatiannya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
UNIVERSITAS SANATA DHARMAFAKULTASEKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa skripsidenganjudul:
PENGARUH GAYA HIDUP, KELOMPOK REFERENSI, DAN KUALITASTERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE MEREK
IPHONE
dan diajukan untuk diuji pada tanggal I3 Mei 2019 adaJah hasil karya saya.
Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat kesel uruhan atausebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau menirudalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan ataupendapat atau pemikiran dari peneliti lain yang saya aku seolah-olah sebagai tulisansaya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin,saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan(disebutkan dalam referensi) pada penulisan aslinya.
Bila di kemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut,maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelarakademik yang saya peroleh (S.E) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturanperundang-undangan yang berlaku (UU No. 20 Tahun 2003, pasal25 dan pasaI70).
Yogyakarta, 31 Mei 2019v,.,m=J"-Celvin Gktariyadi
NIM: 152214006
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBARPERNYATAANPERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK
Yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama : Celvin Oktariyadi
NIM : 152214006
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, peneliti memberikan kepada PerpustakaanUfiivefsitas Sanlith Dhlitfila ka.rya ilihiah yang befjudu1:
PENGARUH GAYA HIDUP, KELOMPOK REFERENSI, DAN KUALITASTERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE MEREK
IPHONE
Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas SanataDharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,fuengelOiaflya dalam Mmuk pangkalah data, mehdiStfibusikan secafa terbatas, danmempublikasinya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpaperlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalty kepada saya selama tetapmencanturnkan nama saya sebagai peneliti.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Tanggal31 Mei 2019
y~gw
Celvin Oktariyadi
NIM: 152214006
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-NYA
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Gaya
Hidup, Kelompok Referensi, dan Persepsi Kualitas terhadap Keputusan Pembelian
smartphone Iphone pada mahasiswa/I UGM, UNY, UII, UMY, dan USD”.
Penulisan skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh
gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
Dalam penelitian ini penulis menyadari bahwa tanpa adanya bantuan,
dukungan, bimbingan dari berbagai pihak skripsi ini tidak dapat terselesaikan
dengan baik. Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini penulis secara khusus
menyampaikan terima kasih kepada :
1. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A., selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma dan selaku dosen pembimbing 1 yang
bersedia meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk membimbing,
mendukung, dan menasehati penulis dengan kesabaran dan kesungguhan
hati dalam menyelesaikan skripsi ini.
2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen
Universitas Sanata Dharma dan selaku dosen pembimbing 2 yang bersedia
meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk membimbing, mendukung,
dan menasehati penulis dengan kesabaran dan kesungguhan hati dalam
menyelesaikan skripsi ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
3. Arun, Papaku tercinta yang selalu memberikan nasihat, dukungan, doa,
kepercayaan, dan pembelajaran buat hidupku dalam melewati kehidupan
agar dapat tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
4. Dewi Tekiman S.E, Mamaku tercinta yang selalu mengkhawatirkanku,
menanyakan kabar skripsiku, memberikan kasih saying tiada henti,
dukungan, doa, dan kesabaran dalam mendidik saya sebagai anak pertama
yang bandel dan pemalas ini.
5. Christalin Barbietta, Adikku tercinta yang selalu menanyakan sudah
mengerjakan skripsi atau belum, memberi motivasi, doa yang membuat
kokomu menjadi lebih semangat lagi.
6. Lieliani Cornelia, Pacarku tercinta yang setiap hari selalu mengingatkan
untuk mengerjakan skripsi dan selalu memberikan semangat yang membuat
saya dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
7. Sahabatku yang dari Jambi Dodo, Ivan, Aan, Willyam yang dari satu SMA
dan sekarang merantau di Jogja walaupun beda kampus, yang telah
memberikan motivasi dan bantuan serta kebersamaan kurang lebih 4 tahun
di Jogja.
8. Sahabatku di Jogja Erren, Naftalie, Liza yang selama ini berjuang bersama
menyelesaikan skripsi dari awal sampai selesai, terima kasih sekali
dukungan dan motivasi-motivasi yang diberikan serta bantuannya selama
ini.
9. Teman Kost di Jogja Malik, Wiqi, Aan, Dodo, terima kasih atas dukungan
dan kebersamaannya selama ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10. Teifian-teman kelas A (Slil'yafilita, Jaya, Unil, Kilei, Deli, Tanto, Dimas,
Primus, Christo, Noko, Vini, Dinda, Mela, Diah, Siska) terima kasih alas
kritik-kritik rnernbangun, rnotivasi, pelajaran berharga, dan suka-duka yang
leita alami selluha hampir 41ahufi di Jogja.
II. Ternan-ternan kerabat Seminar Proposal Pak Yudi (Naftalie, Dewi, Maria,
Fitry, Okta, Lena, Cika, Dinda, Seto, Liza) Terima kasih telah rnengajarkan
batlyak hal, jJerjuangali yang luar blasa, sena ifiotivasi yartg kalian berikan.
12. Ternan-ternan Lion SF Jarnbi (Ko Rudi, Dolet, Andy, Bend, Ferry, Thio)
terirna kasih sekali selalu rnenanyakan kabar skripsiku dan terimakasih atas
semua dURuhgan, doa, dan pefhatia11IJ.ya.
13. Ternan-ternan Manajernen Angkatan 2015, terirna kasih atas kebersarnaan,
peJjuangan, suka duka, dalam rnasa perkuliahan 4 tahun eli karnpus tercinta
Utlivefsitas Sahatli Dharma.
14. Sernua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, yang
rnemberikan bantuan, sernangat dan doa kepada penulis sehingga skripsi
clapat tefselesalkan deilgan baik.
Yogyakarta, 31 Mei 2019
MCelvifi Oktariyadi
NIM: 152214006
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................. iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS .................... v
HALAMAN PERNYATAAN PUBLIKASI .............................................. vi
HALAMAN KATA PENGANTAR ........................................................... vii
HALAMAN DAFTAR ISI ......................................................................... x
HALAMAN DAFTAR TABEL ................................................................. xii
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ............................................................. xiii
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ......................................................... xiv
HALAMAN ABSTRAK ............................................................................. xv
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 1
A. Latar Belakang ....................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................. 7
C. Pembatasan Masalah .............................................................. 8
D. Tujuan Penelitian ................................................................... 8
E. Manfaat Penelitian ................................................................. 9
BAB II KAJIAN PUSTAKA .................................................................. 10
A. Landasan Teori ...................................................................... 10
B. Penelitian Sebelumnya ........................................................... 31
C. Desain Penelitian ................................................................... 35
D. Rumusan Hipotesis ................................................................ 36
BAB III METODE PENELITIAN ........................................................... 38
A. Jenis Penelitian ...................................................................... 38
B. Waktu dan Lokasi Penelitian ................................................. 38
C. Variabel Penelitian ................................................................. 38
D. Populasi dan Sampel .............................................................. 45
E. Unit Analisis .......................................................................... 47
F. Teknik Pengambilan Sampel ................................................. 47
G. Sumber Data .......................................................................... 48
H. Teknik Pengumpulan Data ..................................................... 48
I. Teknik Pengujian Instrumen .................................................. 48
J. Teknik Analisis Data ............................................................. 50
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ................................... 58
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ................................ 69
A. Analisis Data .......................................................................... 70
B. Pengujian Instrumen .............................................................. 79
C. Uji Asumsi Klasik .................................................................. 82
D. Hasil Analisis Data ................................................................ 85
E. Pembahasan ........................................................................... 89
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN ............... 95
A. Kesimpulan ............................................................................ 95
B. Saran ...................................................................................... 96
C. Keterbatasan ........................................................................... 98
DAFTAR REFERENSI .............................................................................. 99
LAMPIRAN ................................................................................................ 104
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
DAFTAR TABEL
No. Judul Halaman
I.1 Data Penjualan Iphone Secara Global Tahun
2007 – 2016
3
I.2 Jumlah Pengguna Smartphone di Indonesia
berdasarkan Beberapa Merek Smartphone di
Indonesia Tahun 2016 (dalam Persen)
4
III.1 Proporsi Kuesioner 47
III.2 Kategori Skor Variabel Gaya Hidup,
Kelompok Referensi, Persepsi Kualitas, dan
Keputusan Pembelian
51
V.1 Karakteristik Responden berdasarkan Asal
Universitas
70
V.2 Karakteristik Responden berdasarkan
Pendapatan Orang Tua per Bulan
71
V.3 Karakteristik Responden berdasarkan Uang
Saku per Bulan
72
V.4 Karakteristik Responden Pernah Tidaknya
Menggunakan Iphone
73
V.5 Deskriptif Variabel dan Indikator Gaya Hidup 74
V.6 Deskriptif Variabel dan Indikator Kelompok
Referensi
75
V.7 Deskriptif Variabel dan Indikator Persepsi
Kualitas
77
V.8 Deskriptif Variabel dan Indikator Keputusan
Pembelian
78
V.9 Rangkuman Tes Uji Validitas Variabel Gaya
Hidup
79
V.10 Rangkuman Tes Uji Validitas Kelompok
Referensi
80
V.11 Rangkuman Tes Uji Validitas Persepsi
Kualitas
80
V.12 Rangkuman Tes Uji Validitas Keputusan
Pembelian
80
V.13 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Gaya Hidup 81
V.14 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kelompok
Referensi
81
V.15 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Persepsi
Kualitas
82
V.16 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Keputusan
Pembelian
82
V.17 Hasil Uji Normalitas 83
V.18 Hasil Uji Multikolinearitas 84
V.19 Hasil Uji Regresi Berganda 86
V.20 Hasil Uji Koefisien Determinasi 88
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR GAMBAR
No. Judul Halaman
II.1 Model Lima Tahap Proses Keputusan Pembelian ………. 28
II.2 Kerangka Konseptual ……………………………………. 35
IV.1 Iphone 2G ………………………………………………... 59
IV.2 Iphone 3G ………………………………………………... 60
IV.3 Iphone 3GS ……………………………………………… 60
IV.4 Iphone 4 ………………………………………………..... 61
IV.5 Iphone 4s ………………………………………………… 61
IV.6 Iphone 5 ………………………………………………..... 62
IV.7 Iphone 5s ………………………………………………... 63
IV.8 Iphone 6 dan 6+ ………………………………………… 64
IV.9 Iphone 7 ……………………………………………….... 65
IV.10 Iphone 7+ ……………………………………………….. 65
IV.11 Iphone 8 dan 8+ …………………………………………. 66
IV.12 Iphone X ……………………………………………….... 67
V.1 Hasil Uji Heterokedastisitas ……………………………... 85
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
No. Judul Halaman
1. Kuesioner………………………………………………..... 104
2. Identitas, Data Responden, dan Data Variabel …………... 109
3. Olah Data Ms. Excel, SPSS, Tabel r dan Tabel t ………... 123
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
ABSTRAK
PENGARUH GAYA HIDUP, KELOMPOK REFERENSI, DAN KUALITAS
TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE MEREK
IPHONE
Celvin Oktariyadi
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2019
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya hidup, kelompok
referensi, kualitas terhadap keputusan pembelian smartphone Iphone di UGM,
UNY, UII, UMY, dan USD. Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif. Data
responden penelitian ini diperoleh dengan cara membagikan 100 kuesioner.
Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sample Incidental Sampling.
Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis
regresi berganda. Rata – rata keseluruhan Keputusan Pembelian sebesar 4,12
berada dalam kategori tinggi. Hasil pengujian menunjukkan (1) Gaya Hidup tidak
memiliki pengaruh terhadap keputusan pembelian, (2) Kelompok Referensi tidak
memiliki pengaruh terhadap keputusan pembelian, (3) Kualitas memiliki pengaruh
atau berhubungan dengan keputusan pembelian smartphone Iphone di UGM, UNY,
UII, UMY, dan USD.
Kata kunci : Gaya Hidup, Kelompok Referensi, Kualitas, Keputusan Pembelian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
ABSTRACT
THE EFFECT OF LIFESTYLE, REFERENCE GROUPS, AND QUALITY
ON SMARTPHONE IPHONE PURCHASE DECISIONS
Celvin Oktariyadi
Sanata Dharma University
Yogyakarta
2019
This study aims to determine the effect of lifestyle, reference groups, and
quality of the iPhone purchasing decisions at UGM, UNY, UII, UMY, and USD.
This is an associative research. This study distributed 100 questionnaires to obtain
respondents' data. Sampling technique of this study used was Incidental Sampling.
The data analysis techniques used were descriptive statistical analysis and multiple
regression analysis. The overall average Purchase Decision of 4.12 is in the high
category. The test results indicated that (1) Lifestyle has no influence on purchasing
decisions, (2) Reference Groups has no influence on purchasing decisions, (3) The
Quality has an influence to the iPhone purchase decision at UGM, UNY, UII, UMY,
and USD.
Keywords: Lifestyle, Reference Group, Quality, Purchasing Decision.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perubahan jaman menjadi modern ditandai dengan kemajuan
teknologi komunikasi dan informasi yang sangat pesat sehingga
menyebabkan persaingan dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif. Hal
tersebut dapat dilihat dari semakin banyaknya bermunculan produk –
produk baru dengan kreativitas yang tinggi. Perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi secara langsung dan tidak langsung
menyebabkan perubahan gaya hidup, nilai – nilai yang dianut dalam
masyarakat, dan pada akhirnya masyarakat dituntut untuk mengikuti
perkembangan zaman khususnya perkembangan teknologi komunikasi dan
informasi, sehingga kondisi seperti ini tentunya menjadi peluang besar bagi
setiap perusahaan terutama perusahaan yang bergerak dalam bidang
teknologi informasi dan komunikasi.
Salah satu contohnya adalah perusahaan telepon sellular atau
handphone. Kita semua tahu bahwa handphone merupakan alat komunikasi
yang paling efektif dan efisien untuk terhubung dengan orang – orang
terdekat. Handphone sendiri sudah berkembang pesat menjadi smartphone
(telepon pintar) yang fungsinya sudah menjadi multifungsi sehingga tidak
hanya untuk SMS dan telepon saja tetapi juga dapat mengakses internet,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
bertransaksi, berfoto, bermain games, dan dapat digunakan untuk mengirim
data.
Perkembangan industri smartphone yang ada di Indonesia sedang
mengalami peningkatan yang besar. Semua golongan masyarakat mulai dari
golongan bawah hingga golongan paling tinggi semuanya dapat
menggunakan smartphone dalam berbagai kepentingan. Seiring
berkembangnya zaman dan teknologi yang semakin canggih, banyak merek
smartphone bermunculan mengikuti berbagai kebutuhan konsumen yang
ditawarkan oleh merek yang berbeda dengan keunggulan dan kelemahan
yang berbeda pula.
Persaingan antar sistem operasi smartphone selalu menimbulkan
daya tarik untuk diamati. Ada beberapa merek smartphone yang bersaing di
Indonesia misalnya Iphone, Samsung, Oppo, dan Xiaomi. Persaingan pasar
smartphone seperti ini menggambarkan persaingan yang ketat untuk
mendapatkan perhatian konsumen.
Salah satu merek smartphone yang beredar luas di Indonesia adalah
Iphone. Iphone adalah salah satu produk ciptaan dari Apple yang sangat
menggemparkan dunia yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2007
yang diberi nama Iphone 2G dengan 2 megapixel kamera untuk berfoto dan
menggunakan perangkat IOS. IOS pertama kali diluncurkan pada tahun
2007 dan sampai sekarang IOS sudah dikembangkan untuk mendukung
produk keluaran apple lainnya seperti Ipad, Ipod, dan Apple Tv. Berbeda
dengan perangkat lainnya seperti Microsoft dan Android, IOS tidak dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
digunakan untuk perangkat – perangakat yang bukan buatan dari Apple Inc.
Pada akhir tahun 2017 Apple berhasil menjual sebanyak lebih dari 5 juta
unit Iphone. Berbagai pengembangan dan penyempurnaan terus dilakukan
oleh Apple untuk menghasilkan smartphone yang benar – benar berkualitas
tinggi hingga memiliki fitur terlengkap. Pada tahun 2017 Apple merilis
Iphone 7 dan 7 plus dengan masing – masing menggunakan IOS 10 dan
10.1. Berikut adalah data penjualan Iphone secara global dari tahun 2007
sampai 2016 yang terlampir pada Tabel I.1.
Tabel I.1
Data Penjualan Iphone Secara Global Tahun 2007 – 2016
Tahun Unit (Juta)
2007 1.4
2008 11.6
2009 20.7
2010 40
2011 72.3
2012 125.1
2013 150.3
2014 169
2015 231.2
2016 211.9
Sumber : Laporan Keuangan Apple Inc
Tabel I.1 menunjukkan peningkatan yang terjadi secara konsisten
mulai dari Iphone di produksi namun ada terjadi penurunan sesuai pada
table yakni pada tahun 2016. Dalam laporan keuangan Apple Inc kuartal 4
menyebutkan bahwa penjualan Iphone pada tahun 2016 hanya mencapai
211,9 juta unit atau turun 19,3 juta unit disbanding tahun sebelumnya.
Penurunan ini dikarenakan masa jenuh para konsumen yang sudah jenuh
dan mampu membeli lebih dari 1 perangkat Iphone (Nira Melani Panjaitan,
2017:5).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
Penurunan penjualan Apple secara global pada tahun 2016 juga
ditandai dengan penurunan penjualan Iphone di Indonesia dimana penjualan
Iphone turun dua kuartal berturut – turut yaitu pada kuartal pertama dan
kuartal kedua (www.bbc.com). Hal tersebut semakin dibuktikan oleh Tabel
I.2 dari perbandingan pengguna Iphone dengan berbagai merek smartphone
lain yang juga ada di pasar Indonesia.
Tabel I.2
Jumlah Pengguna Smartphone di Indonesia berdasarkan Beberapa
Merek Smartphone di Indonesia Tahun 2016 (dalam Persen)
Merek Smartphone Jumlah Pengguna (dalam
Persen)
Samsung 25.42
Iphone 17.7
Xiaomi 14.78
Asus 12.24
Lenovo 6.31
Oppo 6.31
Sony 3.67
LG 1.88
Smartfren 1.69
Vivo 1.6
Evercross 0.94
Nokia 0.75
Advan 0.75
Huaweii 0.75
Sumber: International Data Corporation (IDC)
Dari Tabel I.2 menunjukkan bahwa jumlah pengguna Iphone kalah
dengam Samsung sebanyak 7,72%. Menurut catatan IDC, kunci dari
Samsung terletak pada kampanye pemasaran yang konsisten di toko ritel.
Penurunan penjualan yang ditunjukkan dari Tabel I.1 dan Tabel I.2
memberikan arti bahwa Apple harus menciptakan strategi baru agar dapat
meraih konsumen lebih banyak lagi yakni misalnya dengan melakukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
suatu penelitian pasar untuk mengetahui selera konsumen yang setiap saat
selalu berubah tak menentu, dimana hal ini juga merupakan tantangan
sebuah perusahaan untuk dapat memperkirakan trend yang akan datang.
Pemahaman seperti inilah yang perlu diteliti lebih lanjut, untuk mengetahui
bagaimana konsumen mempertimbangkan segala sesuatunya yang pada
akhirnya melakukan keputusan pembelian.
Keputusan pembelian merupakan tahap dalam proses pengambilan
keputusan pembeli tentang bagaimana barang, jasa, ide, atau pengalaman
untuk memuaskan kebutuhan dan kenginan mereka (Kottler & Keller,
2009:166). Konsumen bebas memilih produk yang diinginkan sesuai
kebutuhannya, memutuskan tempat pembelian, bagaimana caranya, kapan
membeli, dan mengapa harus membeli. Konsumen membeli dan
mengonsumsi produk bukan sekedar karena nilai fungsi awalnya, namun
juga karena nilai sosial dan emosionalnya. Faktor – faktor yang
mempengaruhi konsumen dalam melakukan keputusan pembelian adalah :
1. Faktor Budaya
Budaya, sub-budaya, dan kelas sosial sangat penting bagi perilaku
pembelian. Budaya merupakan penentu keinginan dan perilaku yang
paling dasar. Sub budaya mencakup kebangsaan, agama, kelompok ras,
dan wilayah geografis. Sedangkan kelas sosial adalah pembagian
masyarakat yang relatif homogen dan permanen, yang tersusun secara
hirarkis dan yang para anggotanya menganut nilai, minat, dan perilaku
yang serupa. Kelas sosial tidak hanya mencerminkan penghasilan, tetapi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
juga indikator lain seperti pekerjaan, pendidikan, dan wilayah tempat
tinggal.
2. Faktor Sosial
Selain faktor budaya, perilaku konsumen dipengaruhi oleh faktor sosial
seperti kelompok referensi, keluarga, serta peran dan status sosial
masyarakat. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan kelompok
referensi sebagai variabel yang diteliti karena individu pada umumnya
berhasrat untuk melakukan sesuatu yang sama dengan kelompok
referensinya (Kotler & Keller 2009:170).
3. Faktor Pribadi
Keputusan pembelian juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi,
karakteristik tersebut meliputi usia dan siklus hidup, gaya hidup, serta
kepribadian dan konsep diri pembeli. Dalam penelitian ini, peneliti
memilih gaya hidup sebagai variabel yang akan diteliti. Gaya Hidup
merupakan pola kehidupan seseorang sebagaimana tercermin dalam
aktivitas, minat, dan opininya. Gaya hidup akan sangat mempengaruhi
pola tindakan dan perilaku individu (Kotler & Keller, 2009:175).
4. Faktor Psikologis
Pilihan pembelian seseorang dipengaruhi oleh empat faktor psikologi
utama. Faktor – faktor tersebut terdiri atas motivasi, persepsi, dan
pembelajaran. Dalam penelitian ini, peneliti memilih persepsi sebagai
variabel yang akan diteliti. Alasannya karena konsumen akan
menampilkan perilakunya setelah memiliki persepsi terhadap keputusan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
apa yang diambil dalam melakukan pembelian suatu produk (Kotler &
Keller, 2009:179).
Peneliti memilih mahasiswa di 5 perguruan tinggi berbeda yang ada
di Jogja sebagai objek penelitian, karena melihat target utama dari Apple
Inc adalah para kalangan muda seperti mahasiswa. Harga smartphone
Iphone juga relatif tinggi untuk ukuran mahasiswa dimana harga iphone
sendiri tidak jauh berbeda dengan harga laptop. Selain itu mahasiswa juga
merupakan kaum muda yang memiliki intelektual tinggi yang haus akan
teknologi informasi sebagai bagian dari gaya hidup.
Berdasarkan fenomena dan latar belakang masalah, maka peneliti
tertarik untuk membahas masalah penelitian tentang “Pengaruh Gaya
Hidup, Kelompok Referensi, dan Persepsi terhadap Keputusan
Pembelian Smartphone Merek Iphone (Studi pada Mahasiswa UGM,
UNY, UII, UMY, USD).”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan permasalahan diatas, peneliti dapat menentukan beberapa
pertanyaan penelitian yang menjadi landasan pada penulisan ini, yaitu:
1. Apakah gaya hidup berpengaruh terhadap keputusan pembelian Iphone
pada mahasiswa UGM, UNY, UII, UMY, USD?
2. Apakah kelompok referensi berpengaruh terhadap keputusan pembelian
Iphone pada mahasiswa UGM, UNY, UII, UMY, USD?
3. Apakah persepsi kualitas produk berpengaruh terhadap keputusan
pembelian Iphone pada mahasiswa UGM, UNY, UII, UMY, USD?
C. Pembatasan Masalah
Dalam penelitian ini, peneliti mempersempit masalah yang menjadi bahan
dalam penelitian ini. Adanya batasan masalah secara rinci adalah subyek
penelitian (dalam hal ini responden) merupakan mahasiswa di UGM, UNY,
UII, UMY, dan USD yang sedang atau pernah menggunakan Hp Iphone.
D. Tujuan Penelitian
Menurut dengan rumusan penelitian, tujuan yang ingin dicapai dalam
penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui pengaruh gaya hidup terhadap keputusan pembelian
smartphone merek Iphone pada mahasiswa UGM, UNY, UII, UMY,
USD.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
2. Untuk mengetahui pengaruh kelompok referensi terhadap keputusan
pembelian smartphone merek Iphone pada mahasiswa UGM, UNY,
UII, UMY, USD.
3. Untuk mengetahui pengaruh persepsi kualitas produk terhadap
keputusan pembelian smartphone merek Iphone pada mahasiswa
UGM, UNY, UII, UMY, USD.
E. Manfaat Penelitian
Suatu penelitian akan mempunyai nilai apabila penelitian tersebut mampu
memberikan manfaat kepada berbagai pihak. Adapun manfaat pengaruh
kelas sosial, gaya hidup, kelompok referensi, dan persepsi kualitas produk
terhadap keputusan pembelian adalah sebagai berikut :
1. Bagi Perusahaan Pusat Apple Inc
Hasil penelitian ini diharapkan memberikan tambahan informasi yang
berguna dalam bidang pemasaran tentang perilaku konsumen di
Indonesia terhadap Hp Iphone mengenai kelas sosial, gaya hidup,
kelompok referensi, dan persepsi kualitas produk pada keputusan
pembelian di Kota Jogja.
2. Bagi Universitas Sanata Dharma
Penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan informasi yang baik
serta dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan acuan dalam
penulisan penelitian selanjutnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
3. Bagi Penulis
Dari penelitian ini diharapkan dapat menambah pengalaman dan
pengetahuan serta menerapkan ilmu pengetahuan yang diperoleh selama
masa perkuliahan dalam dunia kerja nantinya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Pemasaran
a. Pengertian Pemasaran
Secara keseluruhan orang dan organisasi pasti selalu terlibat
dalam berbagai aktivitas pemasaran. Pemasaran sendiri sudah
melekat dalam kehidupan sehari – hari kita, mulai dari pakaian yang
kita pakai, smartphone yang kita pakai, dan juga iklan yang kita
lihat. Dalam sebuah organisasi, pemasaran yang baik tidak datang
secara kebetulan melainkan lewat berbagai proses mulai dari tahap
perencanaan dan tahap pelaksanaan yang cermat. Kegiatan
pemasaran sangatlah penting dalam mencapai tujuan utama
perusahaan yakni memperoleh laba. Fungsi – fungsi bisnis lainnya
tidak akan ada gunanya jika tidak ada permintaan akan produk dan
jasa dari konsumen.
Menurut American Marketing Association dalam Kotler &
Keller (2009:5) bahwa pemasaran adalah suatu fungsi organisasi dan
serangkaian proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan, dan
memberi nilai kepada pelanggan dan untuk mengelola hubungan
pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan
pemangku kepentingannya. Menurut Kotler & Keller (2009:5),
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
Manajemen pemasaran terjadi ketika setidaknya satu pihak dalam
sebuah pertukaran potensial berpikir tentang cara-cara untuk
mencapai respon yang diinginkan pihak lain, karenanya kita
memandang manajemen pemasaran (Marketing Manajemen)
sebagai seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih,
mempertahankan, serta menumbuhkan pelanggan dengan
menciptakan, menghantarkan, dan mengkomunikasikan nilai
pelanggan yang unggul. Memuaskan kebutuhan dan keinginan
adalah inti dari pemasaran. Sasaran dari setiap bisnis adalah
menghantarkan nilai pelanggan untuk menghasilkan laba. Dalam
ekonomi yang sangat kompetitif, dengan semakin banyaknya
pembeli rasional yang dihadapkan dengan segudang pemilihan,
perusahaan dapat meraih kemenangan dengan melakukan proses
penghantaran nilai yang bagus serta memilih, menyediakan, dan
mengkomunikasikan nilai yang unggul.
b. Konsep Pemasaran
Serangkaian konsep unit dalam pemasaran menurut Kotler
& Keller (2009:12) adalah kebutuhan, keinginan, permintaan.
Kebutuhan merupakan syarat hidup dasar manusia yang harus
dipenuhi. Keinginan adalah kebutuhan yang diarahkan ke objek
tertentu yang dapat memuaskan kebutuhan tersebut. Permintaan
adalah keinginan akan produk – produk tertentu yang didukung oleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
kemampuan untuk membayar. Menurut Kotler & Keller (2009:19)
pada dasarnya kegiatan pemasaran mencakup 5 konsep yaitu konsep
produksi, konsep produk, konsep penjualan, konsep pemasaran, dan
konsep pemasaran holistic.
2. Perilaku Konsumen
a. Pengertian Perilaku Konsumen
Menurut Kotler & Keller (2009:166), perilaku konsumen
adalah studi tentang bagaimana individu, kelompok, dan organisasi
memilih, membeli, menggunakan, dan bagaimana barang, jasa, ide,
atau pengalaman untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan
mereka. Menurut Engel at al dalam Sangadji dan Sopiah (2013:7),
perilaku konsumen adalah tindakan yang langsng terlibat dalam
pemrolehan, pengonsumsian, dan penghabisan produk/jasa,
termasuk proses yang mendahului dan menyusul tindakan ini.
Schiffman dan Kanuk dalam Sangadji dan Sopiah (2013:7)
mendifinisikan perilaku konsumen sebagai perilaku yang
diperlihatkan konsumen untuk mencari, membeli, menggunakan,
mengevaluasi, dan menghabiskan produk dan jasa yang mereka
harapkan akan memuaskan kebutuhan mereka. Dari beberapa
defisini, Sangadji dan Sopiah (2013:9) menyimpulkan bahwa
perilaku konsumen adalah :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
1) Disiplin ilmu yang mempelajari perilaku individu, kelompok,
atau organisasi dan proses – proses yang digunakan konsumen
utnuk menyeleksi, menggunakan produk, pelayanan,
pengalaman untuk memuaskan kebutuhan dan lingkungan
konsumen, dan dampak dari proses – proses tersebut pada
konsumen dan masyarakat.
2) Tindakan yang dilakukan oleh konsumen guna mencapai dan
memenuhi kebutuhannya baik dalam penggunaan,
pengonsumsian, maupun penghabisan barang dan jasa termasuk
proses yang mendahului dan yang menyusul.
3) Tindakan atau perilaku yang dilakukan konsumen yang dimulai
dengan merasakan adanya kebutuhan dan keinginan, kemudian
berusaha mendapatkan produk yang diinginkan, mengkonsumsi
produk tersebut, dan berakhir dengan tindakan – tindakan pasca
pembelian, yaitu perasaan puas atau tidak puas.
b. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen sangat dipengaruhi oleh keadaan dan
situasi lapisan masyarakat dimana ia dilahirkan dan berkembang.
Hal ini berarti konsumen yang berasal dari lapisan masyarakat atau
lingkungan yang berbeda akan mempunyai penilaian, kebutuhan,
pendapat, sikap dan selera yang berbeda – beda sehingga
pengambilan keputusan dalam tahap pembelian akan dipengaruhi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
oleh beberapa faktor. Kotler & Keller (2009:166) menguraikan ada
4 faktor yang mempengaruhi perilaku seorang konsumen dalam
membeli suatu produk, yaitu :
1) Faktor Budaya
Faktor budaya mempunyai pengaruh yang luas dan mendalam
pada perilaku konsumen.
a) Budaya
Budaya (Culture) adalah penyebab keinginan dan perilaku
seseorang yang paling dasar. Perilaku manusia dipelajari
secara luas. Tumbuh di dalam suatu masyarakat, seorang
anak mempelajari nilai – nilai dasar, persepsi, keinginan, dan
perilaku dari keluarga.
b) Sub-Budaya
Subbudaya (Subculture), masing-masing budaya
mengandung subbudaya yang lebih kecil atau kelompok
orang yang berbagi sistem nilai berdasarkan pengalaman
hidup dan situasi umum. Subbudaya meliputi kebangsaan,
agama, kelompok, ras, dan daerah geografis.
c) Kelas Sosial
Kelas Sosial (Socialclass), adalah pembagian masyarakat
yang relativ permanen dan berjenjang dimana anggotanya
berbagi nilai, minat, dan perilaku yang sama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
2) Faktor Sosial
Perilaku konsumen juga dipengaruhi oleh faktor sosial, seperti
kelompok referensi, keluarga, serta peran dan status sosial
konsumen.
a) Kelompok Referensi
Kelompok referensi merupakan kelompok yang mempunyai
pengaruh langsung (berhadapan) dan tidak langsung dalam
membentuk sikap dan perilaku konsumen.
b) Keluarga
Keluarga adalah organisasi pembelian konsumen yang
paling penting dalam masyarakat, dan telah diteliti secara
ekstensif. Anggota keluarga bisa sangat mempengaruhi
perilaku pembeli.
c) Peran dan Status
Posisi seseorang dalam masing – masing kelompok dapat
didefinisikan dalam peran dan statusnya. Masing – masing
peran membawa status yang mencerminkan nilai umum
yang diberikan kepadanya oleh masyarakat.
3) Faktor Pribadi
Keputusan pembelian juga dipengaruhi oleh karakterisktik
pribadi seperti usia dan tahap siklus hidup pembeli, pekerjaan,
situasi ekonomi, gaya hidup, serta kepribadian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
a) Usia dan tahap siklus hidup
Orang mengubah barang dan jasa yang mereka beli
sepanjang hidup mereka. Para pemasar sering
mendefinisikan pasar sasaran mereka dengan tahap siklus
hidup dan mengembangkan produk dan rencana pemasaran
yang sesuai untuk setiap tahap itu.
b) Pekerjaan
Pekerjaan seseorang mempengaruhi barang dan jasa yang
mereka beli. Para pemasar berusaha mendefinisikan
kelompok pekerjaan yang mempunyai minat diatas rata-rata
pada produk dan jasa mereka.
c) Situasi Ekonomi
Situasi ekonomi yang dilihat dari pendapatan individu
seseorang yang mempengaruhi pilihan produk.
d) Gaya Hidup
Gaya Hidup (lifestyle) adalah pola hidup seseorang yang
mempengaruhi perilaku pembelian.
e) Kepribadian dan konsep diri
Kepribadian (personality) mengacu pada karakteristik
psikologi unik yang menyebabkan respon yang relative
konsisten dan bertahan lama terhadap lingkungan orang itu
sendiri, sedangkan konsep diri menjurus kepada citra diri
yang menunjukkan dan mencerminkan identitas mereka.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
4) Faktor Psikologis
Pilihan pembelian seseorang dipengaruhi oleh 4 faktor
psikologis utama, yaitu motivasi, persepsi, pembelajaran, serta
keyakinan dan sikap.
a) Motivasi
Motivasi adalah kebutuhan dengan tekanan kuat yang
mengarahkan seseorang mencari keputusan atas kebutuhan
tersebut.
b) Persepsi
Persepsi (Perception) adalah proses dimana orang memilih,
mengatur, dan menginterpretasikan informasi untuk
membentuk gambaran dunia yang berarti.
c) Pembelajaran
Pembelajaran (learning) menggambarkan perubahan dalam
perilaku seseorang yang timbul dari pengalaman.
d) Keyakinan dan sikap
Keyakinan (belief) adalah pemikiran deskriptif yang dimiliki
seseorang tentang sesuatu. Sikap (attitude) menggambarkan
evaluasi, perasaan, dan tendensi yang relatif konsisten dari
seseorang terhadap sebuah objek atau ide.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
3. Gaya Hidup
a. Pengertian Gaya Hidup (lifestyle)
Menurut Kotler & Keller (2009:175), Gaya Hidup (lifestyle)
adalah pola hidup seseorang di dunia yang tercermin dalam
kegiatan, minat, dan pendapat. Gaya hidup memotret interaksi
“seseorang secara utuh” dengan lingkungannya. Menurut Mowen
dan Minor dalam Sangadji dan Sopiah (2013:46) gaya hidup
menujukkan bagaimana seseorang menjalankan hidup,
membelanjakan uang, dan memanfaatkan waktunya.
Menurut Kotler & Armstrong (2008:170) gaya hidup adalah
pola hidup seseorang yang diekspresikan dalam keadaan
psikografinya. Gaya hidup melibatkan pengukuran dimensi AIO
utama pelanggan, activities/kegiatan, interest/minat, dan
opinions/pendapat. Gaya hidup menangkap sesuatu yang lebih dari
sekedar kelas sosial atau kepribadian seseorang gaya hidup
menampilkan profil seluruh pola tindakan dan interaksi seseorang
dengan dunia.
Gaya hidup menurut Mowen dan Minor (2002:192)
menunjukkan bagaimana orang hidup, bagaimana mereka
membelanjakan uangnya, dan bagaimana mereka mengalokasikan
waktu mereka. Oleh karenanya, hal ini berhubungan dengan
tindakan dan perilaku sejak lahir, berbeda dengan kepribadian yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
menggambarkan konsumen dari perspektif yang lebih internal yaitu
karakteristik pola berpikir, perasaan, dan memandang konsumen.
Dari beberapa definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa gaya
hidup lebih menggambarkan perilaku seseorang dari bagaimana ia
hidup, menggunakan uangnya dan meanfaatkan waktu yang
dimilikinya. Gaya hidup seseorang biasanya tidak permanen dan
cepat berubah.
b. Identifikasi Gaya Hidup
Menurut Widjaja (2009:43) terdapat empat kategori yang
menjadi motif dalam proses pembelian konsumen karena lifestyle,
yaitu :
1) Utilitarian purchase (pembelian produk bermanfaat), konsumen
membelanjakan produk ini dalam kondisi tidak sangat mendesak
membutuhkan, tetapi memberikan keyakinan bahwa produk/jasa
yang dibelinya akan meningkatkan kehidupan yang lebih baik
atau lebih mudah.
2) Indulgences (kesukaan/memanjakan diri), individu mencoba
untuk hidup menikmati sedikit kemewahan tanpa banyak
menambah pengorbanan dari pengeluarannya. Gratifikasi dari
produk/jasa ini terletak pada faktor emosional.
3) Lifestyle luxurious (gaya hidup mewah), liferstyle luxurious
menawarkan manfaat dan kegunaan bagi konsumen berupa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
meningkatkan prestige, image, dan superior quality dari sebuah
merek. Dalam hal ini, peranan merek menjadi gratifikasi
konsumen untuk membeli produk atau jasa.
4) Aspirational luxuries (hasrat kemewahan), seiring dengan
indulgences, aspirational luxuries akan memuaskan konsumen
dari aspek kebutuhan emosionalnya. Melalui pembelian,
konsumen dapat mengekspresikan dirinya, sistem nilai, minat,
dan hasratnya.
4. Kelompok Referensi
a. Pengertian Kelompok Referensi
Kelompok Referensi (reference group) adalah seseorang
individu atau sekelompok orang yang secara nyata mempengaruhi
perilaku seseorang sebagai dasar untuk perbandingan atau sebuah
referensi dalam membentuk respon aktif, kognitif, dan perilaku
(Sumarwan, 2011:305).
b. Jenis – Jenis Kelompok Referensi
1) Kelompok primer dan kelompok sekunder
Kelompok primer adalah kelompok sosial dimana hubungan
antar anggota bersifat pribadi dan berlangsung dalam jangka
waktu lama. Anggota kelompok primer memiliki kesamaan
dalam nilai dan sikap serta perilaku. Kelompok sekunder
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
memiliki ikatan yang lebih longgar dari kelompok primer, antar
anggota kelompok mungkin juga terjadi kontrak tatap muka
langsung, antar kelompok memiliki pengaruh kecil terhadap
anggota lainnya (Sudaryono, 2016:137)
2) Kelompok formal dan informal
Kelompok formal terdiri dari anggota – anggota kelompok yang
berinteraksi menurut struktur yang baku. Kelompok formal
dicirikan dengan adanya pembagian kekuasaan dan wewenang
(birokreasi), dan tujuan kelompok sangat spesifik. Kelompok
informal terbentuk karena anggota – anggotanya mempunyai
tujuan, pengalaman, kesukaan dan kegiatan yang sama. Dalam
kelompok informal tidak ada struktur maupun pembagian
wewenang dan kekuasaan yang baku. (Sudaryono, 2016:138)
3) Kelompok aspirasi dan disosiasi
Kelompok aspirasi adalah kelompok yang memperlihatkan
keinginan untuk norma, nilai maupun perilaku dari orang lain
yang dijadikan kelompok acuan. Kelompok disosiasi merupakan
orang atau kelompok yang berusaha untuk menghindari asosiasi
dengan kelompok acuannya (Sudaryono, 2016:139).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
c. Tiga Macam Pengaruh Kelompok Referensi
1) Pengaruh Normatif
Pengaruh normatif adalah pengaruh dari kelompok
referensi terhadap seseorang melalui norma – norma sosial yang
harus dipatuhi dan diikuti. Pengaruh normatif akan semakin kuat
terhadap seseorang untuk mengikuti kelompok referensi jika ada
(1) tekanan kuat untuk mematuhi norma-norma yang ada, (2)
penerimaan sosial sebagai motivasi kuat, dan (3) produk dan jasa
yang dibeli akan terlihat sebagai simbol dari norma sosial.
Seorang konsumen cenderung akan mengikuti apa yang
dikatakan atau disarankan oleh kelompok referensi jika ada
tekanan kuat untuk mengikuti norma-norma yang ada. Pengaruh
semakin kuat jika ada sanksi sosial bagi kosnumen yang tidak
mengikuti saran dari kelompok referensi. Seorang bawahan ada
kewajiban atau norma untuk meminta ijin kepada atasannya, jika
ia ingin melakukan sesuatu yang berkaitan dengan pekerjaanya
(Sumarwan, 2011:307).
2) Pengaruh Ekspresi Nilai
Kelompok referensi akan mempengaruhi seseorang melalui
fungsinya sebagai pembawa ekspresi nilai. Seorang konsumen
akan membeli kendaraan mewah dengan tujuan agar orang lain
bisa memandangnya sebagai orang sukses atau kendaraan
tersebut dapat meningkatkan citra dirinya. Konsumen tersebut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
merasa bahwa orang-orang yang memiliki kendaraan mewah
akan dihargai dan dikagumi oleh orang lain. Konsumen
memiliki pandangan bahwa orang lain menilai kesuksesan
seseorang dicirikan oleh pemilihan kendaraan mewah, karena itu
ia berusaha memiliki kendaraan tersebut agar bisa dipandang
sebagai seseorang yang telah sukses (Sumarwan, 2011:308).
3) Pengaruh Informasi
Kelompok referensi akan mempengaruhi pilihan produk atau
merek dari seorang konsumen, karena kelompok referensi
tersebut sangat dipercaya sarannya, karena ia memiliki
pengetahuan dan informasi yang lebih baik. Seorang dokter
adalah kelompok referensi bagi para pasiennya. Pasien
menganggap bahwa dokter memiliki pengetahuan dan informasi
yang dipercaya, selain itu secara sosial dan peraturan, dokter
adalah profesi yang memiliki otoritas dalam membuat resep obat
(Sumarwan, 2011:308).
5. Kualitas
a. Pengertian Kualitas
Persepsi adalah proses dimana seseorang mengorganisasikan
dan menginterpretasikan kesan sensorik untuk memberi arti pada
lingkungannya. (Prof. Dr. Ir. Sumarwan, M.Sc, 2015:302). Menurut
Robbins (2003:160) mendefinisikan persepsi sebagai suatu proses
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
yang ditempuh individu-individu untuk mengorganisasikan dan
menafsirkan kesan indera mereka agar memberi makna kepada
lingkungan mereka. Sejumlah faktor yang mempengaruhi persepsi
adalah pelaku persepsi, obyek atau target yang dipersepsikan dan
situasi.
Menurut Kotler & Keller (2009:144), persepsi konsumen
terhadap kualitas keseluruhan dari suatu produk atau jasa dapat
menentukan nilai dari produk atau jasa tersebut dan berpengaruh
secara langsung kepada keputusan pembelian konsumen dan
loyalitas mereka terhadap merek.
b. Dimensi Kualitas Produk
Menurut Kotler dan Keller (2007: 9), terdapat enam dimensi kualitas
produk yang perlu diperhatikan:
1) Mutu kinerja (performance), dimensi yang paling basic dan
berhubungan dengan fungsi utama dari suatu produk.
2) Keandalan (reliability), adalah ukuran kemungkinan bahwa
produk tertentu tidak akan rusak atau gagal dalam suatu periode
tertentu.
3) Keistimewaan (feature), sebagian besar produk dapat
ditawarkan dengan berbagai keistimewaan yang berbeda-beda
yang melengkapi fungsi dasar produk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
4) Daya tahan (durability), ukuran usia yang diharapakan atas
beroperasinya produk dalam kondisi normal dan atau berat,
merupakan atribut yang berharga untuk produk-produk tertentu.
5) Gaya (style), dimensi ini menggambarkan penampilan dan
perasaan yang ditimbulkan oleh produk itu bagi pembeli.
6) Mutu kesesuaian (conformance quality), dimensi ini
menunjukkan tingkat kesesuaian dan pemenuhan semua unit
yang diproduksi terhadap spesifikasi yang dijanjikan.
6. Keputusan Pembelian
a. Pengertian Keputusan Pembelian
Menurut Kotler & Keller (2009:166), Keputusan pembelian
merupakan tahap dalam proses pengambilan keputusan pembeli
tentang bagaimana barang, jasa, ide, atau pengalaman untuk
memuaskan kebutuhan dan kenginan mereka. Konsumen bebas
memilih produk yang diinginkan sesuai kebutuhannya, memutuskan
tempat pembelian, bagaimana caranya, kapan membeli, dan
mengapa harus membeli. Konsumen membeli dan mengonsumsi
produk bukan sekedar karena nilai fungsi awalnya, namun juga
karena nilai sosial dan emosionalnya.
Menurut Engel, Blackwell,dan Miniar dalam Suryani
(2008:5) pemahaman terhadap perilaku konsumen mencakup
pemahaman terhadap tindakan yang langsung dilakukan konsumen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
dalam mendapatkan, mengkonsumsi, dan menghabiskan produk dan
jasa, termasuk proses keputusan yang mendahului dan mengikuti
tindakan tersebut.
Menurut Kotler & Keller (2009:166) adapun faktor – faktor
yang dapat mempengaruhi keputusan membeli konsumen tersebut
antara lain :
1) Faktor Kebudayaan
Faktor kebudayaan merupakan hal yang kompleks, yang
meliputi ilmu pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, adat,
kebiasaan, dan norma-norma yang paling berlaku pada
masyarakat. Faktor budaya mempunyai pengaruh yang paling
meluas dan mendalam terhadap perilaku konsumen. Kita akan
melihat peranan yang dimainkan oleh kebudayaan, sub
kebudayaan dan kelas sosial pembeli.
2) Faktor Sosial
Faktor sosial seperti kelompok acuan, keluarga, serta peran dan
status sosial terdiri dari semua kelompok yang mempunyai
pengaruh langsung atau tidak langsung terhadap pendirian atau
perilaku seseorang di tempat orang tersebut berinteraksi. Posisi
orang dalam setiap kelompok dapat didefenisikan dalam istilah
peran atau status dalam banyak kelompok seperti keluarga, klub,
dan organisasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
3) Faktor Pribadi
Keputusan seorang pembeli juga dipengaruhi oleh karakteristik
pribadi, yaitu usia pembeli dan tahap siklus hidup pekerjaan,
keadaan ekonomi, gaya hidup serta kepribadian dan konsep
pribadi pembeli.
4) Faktor Psikologis
Pilihan membeli seseorang dipengaruhi oleh empat faktor
psikologis utama yaitu motivasi, persepsi, pengetahuan,
kepercayaan dan pendirian.
b. Proses Keputusan Pembelian
Secara umum konsumen melewati beberapa tahap dalam
melakukan keputusan pembelian.Menurut Kottler & Keller
(2009:184), konsumen melalui lima tahap: pengenalan masalah,
pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan
perilaku pasca pembelian.
Konsumen tidak selalu melalui lima tahap pembelian produk
itu seluruhnya. Mereka mungkin melewatkan atau membalik
beberapa tahap. Ketika anda membeli merek pasta gigi regular anda,
anda langsung bergerak dari kebutuhan akan pasta gigi ke keputusan
pembelian, melewatkan tahap pencarian informasi dan evaluasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
Gambar II.1
Model Lima Tahap Proses Keputusan Pembelian
Sumber: Kotler & Keller, 2009:185
Gambar I.1 menunjukkan konsumen akan melewati lima
tahapan dalam proses pembelian produk, yaitu :
1) Pengenalan Masalah
Proses pembelian dimulai ketika pembeli menyadari suatu
masalah atau kebutuhan yang dipicu oleh rangsangan internal
atau eksternal. Pembeli menyadari suatu perbedan antara
keadaan sebenarnya dan keadaan yang diinginkannya.
Kebutuhan itu dapat digerakkan oleh rangsangan internal (dari
dalam diri pembeli) atau dari luar.
2) Pencarian Informasi
Seorang konsumen yang telah tertarik mungkin mencari lebih
banyak informasi. Jika dorongan konsumen begitu kuatnya dan
produk yang memuaskan berada dalam jangkauan, konsumen
kemungkinan besar akan membelinya. Jika tidak, konsumen
mungkin menyimpan kebutuhan dalam ingatan atau melakukan
pencarian informasi (information research) yang berkaitan
dengan kebutuhan itu. Konsumen dapat memperoleh informasi
dari beberapa sumber manapun. Sumber – sumber ini meliputi :
Pengenalanmasalah
Pencarian Informasi
Evaluasi Alternatif
Keputusan Pembelian
Perilaku Pasca
Pembelian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
a) Sumber pribadi : keluarga, teman, tetangga, kenalan.
b) Sumber komersial : wiraniaga, dealer, kemasan, pajangan.
c) Sumber publik : media massa, organisasi penilai pelanggan.
d) Sumber eksperimental : menangani, memeriksa,
menggunakan produk.
Sumber pribadi tampaknya lebih penting dalam mempengaruhi
pembelian suatu jasa. Sumber komersial biasanya memberikan
informasi kepada pembeli, tetapi sumber pribadi membenarkan
atau mengevaluasi prduk bagi pembeli.
3) Evaluasi Alternatif
Orang pemasaran perlu mengetahui tentang evaluasi berbagai
alternatif yaitu, bagaimana konsumen memproses informasi
tidak menggunakan satu proses evaluasi sederhana dalam semua
situasi pembelian. Sebaliknya, beberapa proses evaluasi
digunakan sekaligus. Adapun proses evaluasi berbagai alternatif
tersebut meliputi : Pertama, kita berasumsi bahwa setiap
konsumen melihat suatu produk sebagai satu paket atribut
produk. Kedua, konsumen akan memberikan tingkat
kepentingan yang berbeda pada atribut – atribut yang berbeda
menurut kebutuhan dan keinginan yang unik. Ketiga, konsumen
mungkin akan mengembangkan satu susunan keyakinan merek
mengenai posisi setiap merek pada setiap atribut. Keempat,
harapan kepuasan produk total konsumen akan bervariasai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
terhadap tingkat – tingkat atribut yang berbeda. Kelima,
konsumen mencapai suatu sikap terhadap merek yang berbeda
lewat prosedur evaluasi.
4) Keputusan Pembelian
Dalam tahap evaluasi, konsumen membuat peringkat atas
mereka dan membentuk niat untuk membeli. Namun demikian,
ada dua faktor yang dapat mempengaruhi maksud pembelian dan
keputusan pembelian. Faktor pertama adalah sikap orang lain,
seberapa jauh sikap pihak lain dapat mengurangi alternatif yang
disukai seseorang tergantung pada dua hal, yaitu intensitas sikap
negatif pihak lain terhadap pilihan alternatif konsumen, dan
motifasi konsumen tunduk pada keinginan orang lain. Faktor
kedua yang mempengaruhi adalah faktor situasi yang tidak
diharapkan.
5) Perilaku Pasca Pembelian
Setelah membeli produk, konsumen bisa puas juga tidak puas
dan akan terlihat dalam perilaku pasca pembelian. Kepuasan
konsumen merupakan fungsi dari seberapa dekat antara harapan
pembeli atas produk tersebut dengan daya guna yang dirasakan
produk tersebut. Jika produk gagal memenuhi harapan,
konsumen kecewa; jika harapan terpenuhi, konsumen puas; jika
harapan terlampaui, konsumen amat puas. Para pemasar harus
memahami siapa pembeli dari produk mereka,siapa yang terlibat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
dalam pembuatan keputusan dan bagaimana proses keputusan
pembelian.
B. Penelitian Sebelumnya
1. Bintang Jalasena Anoraga, Sri Setyo Iriani (2018) meneliti
“PENGARUH GAYA HIDUP DAN KELOMPOK ACUAN
TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE MEREK
SAMSUNG GALAXY PADA MAHASISWA DI KAWASAN
SURABAYA SELATAN”.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh gaya hidup
dan kelompok acuan secara bersama terhadap keputusan pembelian
smartphone merek Samsung galaxy pada mahasiswa di kawasan
Surabaya Selatan. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Universitas Pelita Harapan,
Universitas Kristen Petra, Universitas Bhayangkara, dan Universitas
Negri Surabaya. Teknik pengambilan sampling dalam penelitian ini
menggunakan teknik snowball sampling dengan data primer dan
sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan penyebaran angket,
observasi, dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan teknik
analisis regresi berganda. Kesimpulan pada penelitian ini yakni hasil uji
reliabilitas dapat diketahui besarnya nilai croachbach alpha untuk
variabel gaya hidup (X1) adalah 0,936 , Kelompok Acuan (X2) sebesar
0,911 , dan keputusan pembelian (Y) adalah 0,855. Sehingga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
disimpulkan bahwa pernyataan-pernyataan pada instrumen penelitian
reliable karena lebih besar dari 0,60 dan dapat digunakan sebagai alat
ukur untuk variabel – variabel penelitian. Batasan operasional variabel
pada penelitian ini yaitu gaya hidup (X1), Kelompok Acuan (X2), dan
Keputusan Pembelian (Y).
Rekomendasi bagi peneliti selanjutnya disarankan untuk
meneliti variabel bebas lainnya lagi dan disarankan untuk lebih
komunikatif dengan responden dan memilih waktu yang tepat saat akan
menyebarkan angket atau kuesioner. Sebaiknya peneliti tidak
menyebarkan kuesioner pada waktu dimana responden sedang sibuk
karena dapat berpengaruh pada jawaban kuesioner yang diisi responden.
2. Nur Zannah Harahap (2018) meneliti “PENGARUH KUALITAS
PRODUK, HARGA, dan PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN
PEMBELIAN MIE INSTAN MEREK SEDAAP PADA
MAHASISWA ASRAMA PUTRI UNIVERSITAS SUMATRA
UTARA”.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis
pengaruh kualitas produk, harga, dan promosi secara bersama-sama
terhadap keputusan pembelian Mie Sedaap pada Mahasiswa Asrama
Putri Universitas Sumatera Utara. Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh Mahasiswa Asrama Putri Universitas Sumatera Utara yang
pernah membeli dan mengkonsumsi mie sedaap yang tidak diketahui
jumlahnya. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa Asrama Putri
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
USU angkatan 2014-2017 yang masih aktif kuliah dan mahasiswa yang
pernah membeli dan mengkonsumsi produk Mie Sedaap. Teknik
pengambilan sampling dalam penelitian ini menggunakan accidental
sampling yaitu teknik penentuan sampel secara acak. Teknik
pengumpulan data menggunakan kuesioner, studi dokumentasi dan
wawancara. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis regresi
linear berganda. Kesimpulan pada penelitian ini yakni Hasil uji (F),
menunjukkan bahwa kualitas produk, harga dan promosi secara
serempak berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
pembelian Mie Sedaap pada mahasiswa Asrama Putri Universitas
Sumatera Utara, Hasil uji- t, menunjukkan bahwa secara parsial kualitas
produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
pembelian Mie Sedaap Pada Mahasiswa Asrama Putri Universitas
Sumatera Utara. Harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian Mie Sedaap pada mahasiswa Asrama Putri
Universitas Sumatera Utara. Dan promosi berpengaruh positif dan
signifikan terhadap Mie Sedaap pada mahasiswa AsramaPutri
Universitas Sumatera Utara, Nilai R sebesar 0,803 berarti 80,3%
menunjukkan bahwa hubungan antara kualitas produk, harga dan
promosi terhadap keputusan pembelian hubungannya erat. Adjusted R
Square sebesar 0,632 berarti 63,2% faktor-faktor keputusan pembelian
dapat dijelaskan oleh kualitas produk, harga dan promosi. Sedangkan
36,6% dijelaskan oleh faktor –faktor lain yang tidak diteliti dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
penelitian ini. Batasan operasional dalam penelitian ini adalah variabel
bebas yaitu kualitas produk (X1), harga (X2), dan promosi (X3) dan
variabel terikat yaitu keputusan pembelian (Y).
Peneliti yang akan datang disarankan untuk menambahkan
variabel independen lainnya selain variabel kualitas produk, harga, dan
promosi yang tentunya dapat mempengaruhi variabel dependen
keputusan pembelian agar lebih melengkapi penelitian ini karena masih
ada variabel-variabel independen lainnya yang mungkin bisa
mempengaruhi keputusan pembelian.
3. Hawin Anam Fadhullah, Rois Arifin, dan M Hufron meneliti
“PENGARUH GAYA HIDUP, PENGETAHUAN KONSUMEN, DAN
KELOMPOK ACUAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
KENDARAAN MITSHUBISHI DI PT. SUN STAR MOTOR
KEDIRI”.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gaya
hidup, tingkat pengetahuan, dan kelompok acuan secara parsial terhadap
keputusan pembelian untuk membeli mobil Mitsubishi di PT. Sun Star
Motor Kediri. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen dari PT.
Sun Star Motor Kediri. Sample dalam penelitian ini adalah konsumen
yang telah membeli kendaraan Mitshubishi di PT. Sun Star Motor
Kediri. Teknik pengupulan data dalam penelitian ini dengan cara
observasi, wawancara, dan kuesioner. Teknik analisis data dalam
penelitian ini menggunaakan teknik analisis regresi berganda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Kesimpulan dari penelitian ini yaitu (1) variabel gaya hidup, tingkat
pengetahuan, dan kelompok acuan berpengaruh secara simultan
terhadap keputusan pembelian, (2) variabel gaya hidup, tingkat
pengetahuan, dan kelompok acuan berpengaruh secara parsial terhadap
keputusan pembelian. Keterbatsan dalam penelitian ini yaitu hanya
terbatas dalam meneliti pengaruh dari gaya hidup (X1), tingkat
pengetahuan (X2), dan kelompok acuan (X3) terhadap keputusan
pembelian (Y). Sehingga variabel – variabel lain yang berpengaruh
terhadap keputusan pembelian tidak dibahas dalam penelitian ini.
Saran untuk peneliti selanjutnya adalah menambah variabel
yang hendaknya lebih dekat dengan variabel keputusan pembelian dan
mempengaruhi keputusan pembelian.
C. Desain Penelitian
Gambar II.2
Kerangka Konseptual
Gaya Hidup (X1)
Kelompok Referensi (X2)
Persepsi Kualitas (X3)
Keputusan
Pembelian (Y)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
D. Rumusan Hipotesis
Hipotesis menurut Sugiyono (2017:104) merupakan jawaban sementara
terhadap rumusan masalah penelitian, oleh karena itu rumusan masalah
penelitian biasanya disusun dalam bentuk kalimat. Adapun hipotesis yang
telah dirumuskan berdasarkan rumusan masalah dalam penelitian ini
sebagai berikut :
1. Menurut Kotler & Keller (2009:170), gaya hidup adalah pola hidup
seseorang yang diekspresikan dalam keadaan psikografisnya. Gaya
hidup melibatkan pengukuran dimensi AIO utama pelanggan. Gaya
Hidup menunjukkan bagaimana orang hidup, bagaimana mereka
membelanjakan uangnya, dan bagaimana mereka mengalokasikan
waktu mereka (Mowen & Minor:2002:192).
Menurut Hendri Apriyandani, Edy Yulianto, dan Sunarti (2017:185)
gaya hidup memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian.
Berdasarkan pernyataan diatas maka dapat dirumuskan bahwa
H1: Gaya hidup berpengaruh terhadap keputusan pembelian
smartphone merek Iphone pada mahasiswa di Jogja.
2. Menurut Sumarwan (2011:305), Kelompok referensi adalah seseorang
atau sekelompok orang yang secara nyata mempengaruhi perilaku
seseorang sebagai dasar untuk perbandingan stau sebuah referensi
dalam membentuk respon aktif, kognitif, dan perilaku.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
Menurut Hendri Apriyandani, Edy Yulianto, dan Sunarti (2017:185)
kelompok referensi memiliki pengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian.
Berdasarkan pernyataan diatas maka dapat dirumuskan bahwa
H2: Kelompok referensi berpengaruh terhadap keputusan
pembelian smartphone merek Iphone pada mahasiswa di
Jogja
3. Menurut (Kotler & Keller, 2009:144) persepsi konsumen terhadap
kualitas keseluruhan dari suatu produk atau jasa dapat menentukan nilai
dari produk atau jasa tersebut dan berpengaruh secara langsung kepada
keputusan pembelian konsumen dan loyalitas mereka terhadap merek.
Menurut Fathol Wahab, M Hufron, dan Afi Rachmat Slamet
(2018:104), persepsi kualitas memiliki pengaruh signifikan terhadap
keputusan pembelian.
Berdasarkan pernyataan diatas maka dapat dirumuskan bahwa
H3: Kualitas berpengaruh terhadap keputusan pembelian
smartphone Iphone pada mahasiswa di Jogja
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah
penelitian asosiatif. Menurut Sugiyono (2017:63), penelitian yang bertujuan
mengetahui pengaruh ataupun hubungan antara dua variabel atau lebih.
Bentuk hubungan penelitian ini adalah kausal, yaitu hubungan sebab akibat.
B. Waktu dan Lokasi Penelitian
1. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2019.
2. Lokasi Penelitian
Tempat penelitian dilakukan di 5 kampus yang ada di Jogja, yaitu UGM,
UNY, UII, UMY, dan USD.
C. Variabel Penelitian
1. Identifikasi Variabel
a. Variabel Bebas (Independent Variable)
Menurut Sugiyono (2017:66), variabel bebas adalah variabel yang
yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau
timbulnya variabel dependen (terikat). Variabel independen dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
penelitian ini adalah gaya hidup (X1), kelompok referensi (X2), dan
persepsi kualitas (X3).
1) Gaya Hidup
Menurut Mowen dan Minor dalam Etta Mamang Sangadji dan
Sopiah (2013:175), gaya hidup menunjukkan bagaimana
seseorang menjalankan hidup, membelanjakan uang, dan
memanfaatkan waktunya. Dalam penelitian ini indikator gaya
hidup melibatkan karakteristik Plog’s Psychographics yang
diikuti Park dan Jang dalam jurnal Tourism Management (2011),
yaitu :
a) Psychocentric, konsumen memilih dengan tujuan ingin
mengulang kepuasan yang telah dia dapatkan sebelumnya
(mencari kepuasan internal).
b) Mendekati Psychocentric (near psychocentric), konsumen
terbiasa menggunakan produk yang lama untuk
mendapatkan kepuasan yang sama, namun ada
kecenderungan ingin pula mencari produk yang menawarkan
hal baru.
c) Midcentric, konsumen meniru orang lain mencari
pengalaman baru yang telah didapatlkan dari orang lain
(mencari kepuasan eksternal atau pujian).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
d) Mendekati allocenctric (near allocentric), konsumen ingin
mencari produk yang menawarkan hal yang baru, namun ada
kecenderungan ingin pula tetap menggunakan produk lama.
e) Allocentric, konsumen memilih produk dengan
pertimbangan biasanya mencari produk yang menawarkan
hal yang baru dan unik (mencari kepuasan internal).
Menurut Bramantio Utomo (2013), Karakteristik Psychocentric
dapat dicirikan antara lain, kurang menantang dan
mengeksplorasi, hati-hati dan konservatif, ketat dalam
pengeluaran pendapatan, lebih memilih merek terkenal, dan
kecenderungan tinggi terhadap minat kembali setelah puas.
Selain itu karakteristik allocentric dapat dicirikan antara lain,
penasaran dan ingin mencoba, membuat keputusan dengan
mudah, membelanjakan pendapatan dengan mudah, memilih
produk baru daripada menggunakan merek popular, mencari
tujuan baru secara berkesinambungan.
2) Kelompok Referensi
Menurut Sumarwan (2015:305), Kelompok referensi adalah
seorang individu atau sekelompok orang yang secara nyata
mempengaruhi perilaku seseorang. Menurut Felisianus Dwito
Unggala Putra (2017) indikator kelompok referensi yaitu :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
a) Pengalaman dari teman-teman menggunakan produk.
b) Informasi dari teman mengenai produk.
c) Pendapat teman-teman mengenai produk.
3) Persepsi Kualitas
Menurut Sumarwan (2015,302), Persepsi adalah proses dimana
seseorang mengorganisasikan dan menginterpretasikan kesan
sensorik untuk memberi arti pada lingkungannya. Usaha apapun
yang dilakukan pemasar tidak akan berarti jika persepsi
konsumen berbeda dengan apa yang dikehendaki pemasar.
Dengan demikian, persepsi kualitas adalah persepsi pasar atau
konsumen terhadap kualitas produk yang ditawarkan pemasar.
Indikator persepsi kualitas dalam penelitian ini yaitu :
a) Tampilan Fisik (Tangibles)
Tampilan fisik merupakan kemampuan suatu perusahaan
dalam mewujudkan eksistensinya kepada pihak eksternal.
Penampilan dan kemampuan produk harus dapat diandalkan.
b) Kehandalan (Reliability)
Kehandalan yaitu kemampuan untuk memberikan jasa sesuai
dengan yang dijanjikan dengan akurat dan handal. Hal ini
sangat penting bagi pelanggan sehingga mereka bersedia
mengeluarkan biaya tambahan agar perusahaan melakukan
transaksi sesuai dengan yang dijanjikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
c) Daya tanggap (Responsiveness)
Daya tanggap merupakan kesediaan untuk membantu
pelanggan dan memberikan pelayanan dengan segera dan
tepat. Dimensi ini menentukan pada kecepatan dalam
menghadapi permintaan, pertanyaan, keluhan serta kesulitan
pelanggan.
d) Jaminan (Assurance)
Jaminan merupakan pengetahuan dan keramahan karyawan
serta kemampuannya untuk memberikan kesan dapat
dipercaya dan penuh keyakinan.
e) Kepedulian (Emphaty)
Kepedulian adalah memiliki rasa memperhatikan dan
memelihara kepada masing-masing pelanggan.
b. Variabel Terikat (Dependent Variabel)
Menurut Sugiyono (2017:68), variabel dependen sering disebut
sebagai variabel output, kriteria, konsekuen. Variabel terikat ini
merupakan variabel yang bebas. Variabel dependen dalam
penelitian ini adalah keputusan pembelian (Y), menurut Kotler
(2007:222), Kotler & Keller (2008) dalam Nira Melani (2017)
terdapat indikator dari proses keputusan pembelian, yaitu :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
1) Kebutuhan
2) Informasi
3) Evaluasi
4) Yakin
2. Definisi Variabel
Menurut Sugiyono (2017:66), variabel penelitian adalah suatu atribut
atau sifat atau nilai dari orang. Obyek atau kegiatan yang mempunyai
variasi tertentu ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik
kesimpulannya.
Definisi variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Gaya Hidup
Menurut Kotler & Keller (2009:175), Gaya Hidup (lifestyle) adalah
pola hidup seseorang di dunia yang tercermin dalam kegiatan, minat,
dan pendapat. Gaya hidup memotret interaksi “seseorang secara
utuh” dengan lingkungannya.
b. Kelompok Referensi
Menurut Sumarwan (2015:305), kelompok referensi adalah seorang
individu atau sekelompok orang yang secara nyata mempengaruhi
perilaku seseorang.
c. Persepsi Kualitas
Menurut Sumarwan (2015:302), persepsi adalah proses dimana
seseorang mengorganisasikan dan menginterpretasikan kesan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
sensorik untuk memberi arti pada lingkungannya. Usaha apapun
yang dilakukan pemasar tidak akan berarti jika persepsi konsumen
berbeda dengan apa yang dikehendaki pemasar. Dengan demikian,
persepsi kualitas adalah persepsi pasar atau konsumen terhadap
kualitas produk yang ditawarkan pemasar.
d. Keputusan Pembelian
Menurut Kotler & Keller (2009:166), keputusan pembelian
merupakan tahap dalam proses pengambilan keputusan pembeli
tentang bagaimana barang, jasa, ide, atau pengalaman untuk
memuaskan kebutuhan dan kenginan mereka.
3. Skala Pengukuran Variabel
Menurut Sugiyono (2014:132), pengukuran variabel dalam
penelitian ini menggunakan skala likert. Skala likert digunakan untuk
mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok
orang tentang fenomena sosial. Skala likert merupakan jenis skala yang
popular digunakan untuk mengukur sikap. Skala ini meminta responden
sejauh mana mereka setuju atau tidak setuju tentang suatu objek yang
mereka persepsikan. Menurut Sumarwan (2017:158), skala likert pada
umumnya menggunakan lima skala deskripsi seperti “sangat setuju”,
“setuju”, “netral”, “tidak setuju”, dan “sangat tidak setuju”.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Makna dari masing-masing angka pilihan :
(SS) Sangat Setuju : 5
(S) Setuju : 4
(N) Netral : 3
(TS) Tidak Setuju : 2
(STS) Sangat Tidak Setuju : 1
D. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Menurut Sugiyono (2017:136), populasi adalah wilayah generalisasi
yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh mahasiswa di UGM, UNY, UII, UMY, dan USD yang pernah
atau sedang menggunakan smartphone merek Iphone minimal satu kali
yakni sejumlah 138.821 orang.
2. Sampel
Menurut Sugiyono (2017:137), sampel adalah bagian dari jumlah dan
karakteristik yang dimiliki populasi tersebut. Sampel dalam penelitian
ini adalah sebagian dari mahasiswa di 5 PT Jogja yang pernah atau
sedang menggunakan smartphone merek Iphone minimal satu kali. Oleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
karena jumlah populasi tidak diketahui maka dalam menentukan sampel
menggunakan rumus berikut :
n = 𝑍2𝑝𝑞
𝑒2
Keterangan :
n = jumlah sampel yang diperlukan
z = harga dalam kurve normal untuk simpangan 5%, dengan nilai 1,96
p = peluang benar 50%
q = peluang salah 50%
e = tingkat kesalahan sampel (sampling error), ditentukan 10%
n = 𝑍2𝑝𝑞
𝑒2 = (1,96)2 (0,5)(0,5)
(0,1)2 = 96,04
Berdasarkan dari hasil perhitungan diatas maka junlah sampel penelitian
ini adalah 96,04 yang dibulatkan menjadi 100 responden yang dibagikan
ke 5 kampus di DIY dengan perhitungan sebagai berikut :
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑀𝑎ℎ𝑎𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝐴𝑘𝑡𝑖𝑓 𝐾𝑎𝑚𝑝𝑢𝑠 𝑥
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑀𝑎ℎ𝑎𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝐴𝑘𝑡𝑖𝑓 5 𝑈𝑛𝑖𝑣 𝑥 100 𝑟𝑒𝑠𝑝𝑜𝑛𝑑𝑒𝑛
a. UGM = 55.893
138.821 𝑥 100 𝑟𝑒𝑠𝑝𝑜𝑛𝑑𝑒𝑛 = 40 responden
b. UNY = 26.809
138.821 𝑥 100 𝑟𝑒𝑠𝑝𝑜𝑛𝑑𝑒𝑛 = 19 responden
c. UII = 23.000
138.821 𝑥 100 𝑟𝑒𝑠𝑝𝑜𝑛𝑑𝑒𝑛 = 17 responden
d. UMY = 21.588
138.821 𝑥 100 𝑟𝑒𝑠𝑝𝑜𝑛𝑑𝑒𝑛 = 16 responden
e. USD = 11.531
138.821 𝑥 100 𝑟𝑒𝑠𝑝𝑜𝑛𝑑𝑒𝑛 = 8 responden
Total = 100 responden yang disebarkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
Tabel III.1
Proporsi Kuesioner
Nama Universitas Banyak Mahasiswa Porsi Kuesioner
UGM 55.893 40
UNY 26.809 19
UII 23.000 17
UMY 21.588 16
USD 11.531 8
Total 138.821 100
E. Unit Analisis
Menurut Wiyono (2011:52), unit analisis merupakan obyek
penelitian yang fokusnya dapat bertingkat mulai dari individu, pasangan,
kelompok organisasi, dan kultur. Unit analisis dalam penelitian ini adalah
mahasiswa di UGM, UNY, UII, UMY,dan USD yang sedang dan sudah
pernah menggunakan smartphone merek Iphone.
F. Teknik Pengambilan Sampel
Menurut Sugiyono (2017:139), teknik sampling adalah merupakan
teknik pengambilan sampel. Teknik pengambilan sampel yang digunakan
peneliti adalah NonProbability Sampling, yaitu Proportionate Institutional
Incidental Sampling. NonProbabbility Sampling adalah teknik
pengambilan sampel yang tidak memberi peluang atau kesempatan sama
bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel.
Insidental Sampling adalah sampel yang diperoleh seorang peneliti secara
kebetulan saja tanpa ada perencanaan terlebih dahulu dan peneliti meyakini
bahwa orang tersebut layak dijadikan sumber informasi penelitiannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
G. Sumber Data
1. Kuesioner
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan
cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada
responden untuk dijawabnya.
2. Studi Pustaka
Studi pustaka dapat dilakukan dengan cara mempelajari, mendalami,
dan mengutip teori-teori atau konsep-konsep dari sejumlah literature,
baik itu buku, jurnal, karya tulis, majalah, Koran, atau apapun yang
relevan dengan topik, fokus, dan variabel penelitian.
H. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan daam penelitian ini adalah
Kuesioner. Menurut Sumarwan (2017:225), kuesioner merupakan teknik
pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat
pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab. Dalam
penelitian ini, kuesioner berbentuk google form.
I. Teknik Pengujian Instrumen
1. Pengujian Validitas
Menurut Sugiyono (2017:198), Validitas merupakan alat ukur
yang digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Meteran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
yang valid dapat digunakan untuk mengukur panjang dengan teliti,
karena meteran memang alat ukur mengukur panjang dengan teliti,
karena meteran memang alat untuk mengukur panjang.
Dalam penelitian ini menggunakan validitas isi yang
menunjukkan seberapa besar item-item instrument mewakili konsep
yang diukur. Jika instrument yang diukur sudah menggambarkan
dimensi, indikator, dan relevan dengan konsepnya, maka dikatakan
bahwa instrument tersebut mempunyai validitas isi yang baik. Koefisien
korelasi item total dengan bivariate pearson dapat dicari dengan
menggunakan rumus sebagai berikut :
𝑟𝑖𝑥 = 𝑛(∑ 𝑖𝑥)−(∑ 𝑖)(∑ 𝑥)
√{𝑛 ∑ 𝑖2−(∑ 𝑖)2}{𝑛 ∑ 𝑥2−(∑ 𝑥)2
Dimana:
𝑅𝑖𝑥 = koefisien korelasi item total (bivariate pearson)
i = skor item
x = skor total
n = banyaknya subjek
Pengujian menggunakan ujian dua sisi dengan taraf signifikansi 0,05.
Kriteria pengujian adalah sebagai berikut :
Jika r dihitung ≥ r table maka instrumen atau item-item pertanyaan
berkorelasi signifikansi terhadap skor total,maka dinyatakan valid.
Jika r dihitung < r table maka instrumen atau item-item pertanyaan
berkorelasi signifikansi terhadap skor total, maka dinyatakan valid.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
2. Pengujian Reliabilitas
Menurut Sugiyono (2017:209), Reliabilitas mengindikasikan
konsistensi suatu instrument dalam mengukur suatu konsep dan
membantu untuk mengakses “The Goodness” suatu pengukuran data.
Kata kunci dari reliabilitas adalah keakuratan pengukuran. Secara
internal reliabilitas instrument dapat diuji dengan menganalisis
konsistensi butir-butir yang ada pada instrument dengan teknik tertentu.
Dalam penelitian ini menggunakan metode alpha (Cronbach’s)
karena rumus yang digunakan tidak terpengaruh jika varian dan
kovarian dari komponen – komponen tidak sama. Rumusnya sebagai
berikut :
𝑟1 = 𝑘
(𝑘−1) {
𝑆𝑡2− ∑ 𝑝𝑖𝑞𝑖
𝑆𝑡2}
Dimana :
k = jumlah item dalam instrument
Pi = proporsi banyaknya subyek yang menjawab pada item 1
qi = 1 – Pi
𝑆2𝑖 = varians total
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
J. Teknik Analisis Data
1. Analisis Statistik Deskriptif
Analisis statistik deskriptif bertujuan untuk memberikan
deskripsi mengenai subjek penelitian berdasarkan data dari variabel
yang diperoleh dari kelompok subjek yang diteliti dan tidak untuk
pengujian hipotesis.
a. Analisis deskripsi responden mahasiswa Yogyakarta yang pernah
membeli smartphone Iphone. Menganalisi data berdasarkan mean
dengan bantuan aplikasi SPSS untuk mengetahui mayoritas
responden dilihat dari demografi (usia, jenis kelamin, status).
b. Deskripsi variabel digunakan untuk mendapatkan gambaran tentang
variabel mean, median, dan modus. Tahapannya sebagai berikut :
1) Menghitung nilai mean, median, dan modus untuk setiap
variabel
2) Membuat kategori nilai mean dengan langkah sebagai berikut:
a) Menentukan skor minimum dalam hal ini 1
b) Menentukan skor maksimum dalam hal ini 5
c) Menentukan rentang kategori dengan cara skor maksimum –
skor minimum dibagi dengan alternative jawaban. Dalam
penelitian ini maka rentang kategorinya adalah :
5−1
5 = 0,8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Tabel III.2
Kategori Skor Variabel Gaya Hidup, Kelompok Referensi, Persepsi Kualitas,
dan Keputusan Pembelian
Kelas Penjelasan Skor Variabel Gaya Hidup
1,00 – 1,80 Menunjukkan karakteristik gaya hidup Allocentric
1,81 – 2,60 Menunjukkan karakteristik gaya hidup Near Allocentric
2,61 – 3,40 Menunjukkan karakteristik gaya hidup Midcentric
3,41 – 4,20 Menunjukkan karakteristik gaya hidup Near Psychocentric
4,21 – 5,00 Menunjukkan karakteristik gaya hidup Psychocentric
Kelas Penjelasan Skor Variabel Kelompok Referensi
1,00 – 1,80 Menunjukkan cenderung individual atau pengaruh kelompok
referensi sangat rendah
1,81 – 2,60 Menunjukkan pengaruh kelompok referensi rendah
2,61 – 3,40 Menunjukkan pengaruh kelompok referensi normal
3,41 – 4,20 Menunjukkan pengaruh kelompok referensi tinggi
4,21 – 5,00 Menunjukkan pengaruh kelompok referensi sangat tinggi
Kelas Penjelasan Skor Variabel Persepsi Kualitas
1,00 – 1,80 Menunjukkan persepsi kualitas sangat rendah
1,81 – 2,60 Menunjukkan persepsi kualitas rendah
2,61 – 3,40 Menunjukkan persepsi kualitas normal atau sama dengan
produk – produk lain
3,41 – 4,20 Menunjukkan persepsi kualitas tinggi
4,21 – 5,00 Menunjukkan persepsi kualitas sangat tinggi
Kelas Penjelasan Skor Variabel Keputusan Pembelian
1,00 – 1,80 Menunjukkan keputusan pembelian sangat tidak rasional atau
tidak pikir panjang
1,81 – 2,60 Menunjukkan keputusan pembelian tidak rasional
2,61 – 3,40 Menunjukkan keputusan pembelian penuh keraguan atau
bimbang
3,41 – 4,20 Menunjukkan keputusan pembelian rasional
4,21 – 5,00 Menunjukkan keputusan pembelian sangat rasional atau
penuh pertimbangan dari berbagai aspek
2. Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas
Menurut Sarjono dan Julianita (2011:53), Uji normalitas bertujuan
untuk mengetahui normal tidaknya suatu distribusi data. Uji
normalitas adalah membandingkan antara data yang kita miliki dan
data berdistribusi normal yang memiliki mean dan standar deviasi
yang sama dengan data kita. Uji normalitas menjadi penting karena
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
merupakan salah satu syarat pengujian parametric-test. Dalam uji
normalitas penentu suatu data normal atau tidak dapat dilihat dari
Sig. Pada bagian Kolmogotrov-smirnov, menunjukkan <0,05 maka
data tidak berdistribusi normal.
b. Uji Multikolinearitas
Menurut Wiyono (2011:157), Uji multikolinearitas digunakan untuk
mengetahui ada atau tidaknya penyimpangan asumsi klasik
multikolinearitas, yaitu adanya hubungan linear antar variabel
independen dalam model regresi. Prasyarat yang harus terpenuhi
dalam model regresi adalah tidak adanya multikolinearitas. Dalam
hal ini, ada beberapa model pengujian yang bisa digunakan, antara
lain: (1) dengan melihat inflation factor (VIF); (2) dengan
membandingkan nilai koefisien determinasi individual (𝑟2) dengan
nilai determinasi simultan (𝑅2); dan (3) dengan melihat nilai
eigenvalue dan condition index. Pada umumnya jika VIF lebih besar
dari 5, maka variabel tersebut mempunyai persoalan dengan variabel
bebas lainnya.
c. Uji Heterokedastisitas
Menurut Wiyono (2011:160), Uji heterokedastisitas digunakan
untuk mengetahui ada atau tidaknya penyimpangan asumsi klasik
heterokedastisitas, yaitu adanya ketidaksamaan varian dari residual
untuk semua pengamatan pada model regresi. Ada beberapa metode
pengujian yang dapat digunakan; Uji Park, Uji Glesjer, melihat pola
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
grafik regresi, dan uji koefisien korelasi spearmen. Pada
pembahasan ini menggunakan uji park, yaitu meregresikan nilai
residual (𝐿𝑛𝑒𝑖2) dengan masing-masing variabel independen.
Adapun kriteria pengujian sebagai berikut:
𝐻0 : Tidak ada gejala heterokedastisitas
𝐻𝑎 : Ada gejala heterokedastisitas
𝐻0 diterima jika -t tabel ≤ t hitung ≤ t tabel, yang berarti tidak
terdapat heterokedastisitas.
𝐻0 ditolak jika t tabel > t hitung atau –t hitung < -t tabel, yang bearti
terdapat heterokedastisitas.
3. Analisis Regresi Berganda
Regresi berganda merupakan metode analisis yang serbaguna dan
“powerful” yang dapat digunakan untuk memodelkan efek simultan dari
variabel independen terhadap variabel dependen. Periset menggunakan
analisis berganda ketika tujuan mereka adalah untuk menguji hubungan
antara dua atau lebih variabel independen (predictor) dan satu variabel
dependen metrik (Ir. Syofian Siregar, M.M , 2017:405). Rumus regresi
linier berganda yaitu :
𝑦 = 𝑎 + 𝑏1𝑋1 + 𝑏2𝑋2 + 𝑏3𝑋3 + ….. + 𝑏𝑛𝑋𝑛
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
Dimana :
y = Variabel terikat
𝑋1 = Variabel bebas pertama
𝑋2 = Variabel bebas kedua
𝑋3 = Variabel bebas ketiga
𝑋𝑛 = Variabel bebas ke-n
a dan 𝑏1serta 𝑏2 = konstanta
4. Uji t atau Uji Parsial
Uji t atau yang biasa dikenal dengan uji signifikansi terhadap masing-
masing koefisien regresi untuk mengetahui signifikansi atau setidaknya
pengaruh dari masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat
(Y). Langkah-langkah uji t adalah sebagai berikut :
a. Menentukan signifikansi
Tingkat signifikansi menggunakan 𝛼 = 5%
b. Menentukan 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 dengan menggunakan alat analisis atau rumus
𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔
𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 𝑟√𝑛−𝑘−2
√1− 𝑟2
Dimana:
r = koefisien parsial
k = jumlah variabel independen
n = jumlah data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
c. Menentukan jumlah t tabel
Tabel distribusi dicari pada 𝛼 = 5% (uji satu sisi bagian kanan)
dengan derajat kebebasan (df)=n-k
Dimana:
n = jumlah sampel
k = variabel independen
d. Kriteria pengujian
𝐻0 ditolak dan 𝐻𝑎 diterima jika 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 ≥ 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙
𝐻0 diterima dan 𝐻𝑎 ditolak jika 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙
e. Menarik kesimpulan
Jika 𝐻0 dan 𝐻𝑎 ditolak maka gaya hidup, kelompok referensi dan
persepsi kualitas tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian
konsumen. Jika 𝐻0 ditolak dan 𝐻𝑎 diterima maka gaya hidup,
kelompok referensi, dan persepsi kualitas berpengaruh positif
terhadap keputusan pembelian konsumen.
5. Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi (𝑅2) bertujuan untuk mengetahui
seberapa besar kemampuan variabel independen menjelaskan variabel
dependen. Dalam output SPSS, koefisien determinasi terletak pada tabel
Model Summary dan tertulis R Square. Namun untuk regresi linier
berganda sebaiknya menggunakan R Square yang sudah disesuaikan
atau tertulis Adjusted R Square, karena disesuaikan dengan jumlah
variabel independen yang digunakan dalam penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
Nilai R Square dikatakan baik jika diatas 0,5 karena nilai R
Square berkisar antara 0 sampai 1. Pada umumnya sampel dengan data
deret waktu (time series) memiliki R Square maupun Adjusted R Square
cukup tinggi (diatas 0,5), sedangkan sampel dengan data item tertentu
yang disebut data silang (crosssection) pada umumnya memiliki R
Square maupun Adjusted R Square agak rendah (dibawah 0,5), namun
tidak menutup kemungkinan data jenis crosssection memiliki R Square
maupun Adjusted R Square cukup tinggi (Nugroho, 2005:50).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
BAB IV
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Apple Inc. (sebelumnya bernama Apple Computer, Inc.) adalah sebuah
perusahaan multinasional yang berpusat di Silicon Valley, Cupertino, California
dan bergerak dalam bidang perancangan, pengembangan, dan penjualan barang
barang yang meliputi elektronik konsumen, perangkat lunak komputer, serta
komputer pribadi. Apple Inc didirikan oleh Steve Jobs, Steve Wozniak, dan Ronald
Wayne pada tanggal 1 April 1976 dan diinkonporasikan menjadi Apple Computer,
Inc. pada tanggal 3 Januari, 1977. Pada 9 Januari 2007, kata "Computer" dihapus
untuk mencerminkan fokus Apple terhadap bidang elektronik konsumen pasca
peluncuran iPhone. Nama Apple sendiri didapat dari Steve Wozniak yang pada saat
itu sedang memakan buah apel dan sesuai dengan pernyataannya perusahaan
tersebut mengambil nama dari buah apel sebagai perusahaan Apple Computer
Company.
Pada tanggal 9 januari 2007, pendiri Apple Steve Jobs memperkenalkan
produk ponsel dengan layar lebar dan dinavigasi dengan jari manusia. Para peneliti
yang bekerja di Apple bekerja keras untuk mengembangkan produk itu bertahun –
tahun yang kelak diberi nama Iphone. Kala itu Jobs mengatakan bahwa iPhone akan
menemukan kembali arti sebuah telepon. Para pengunjung yang hadir di konferensi
Macworld di San Fransisco menyambut dengan tepuk tangan.
Iphone merupakan ponsel pintar yang dapat melakukan panggilan telepon,
terhubung ke internet, menerima email, dan mendengarkan music. Jobs
memperlihatkan cara navigasi yang sangat berbeda, ia membuka iphone dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
menggeser jari dari kiri ke kanan lalu menggulirkan layar dengan cara menyapu jari
dari atas ke bawah. Iphone dianggap telah mengubah wajah industri ponsel pintar
dan produk ini juga membawa Apple menjadi perusahaan paling berharga di dunia.
Iphone menjadi barang terlaris di berbagai negara seperti AS, Jepang, Indonesia,
dan negara – negara lain. Berikut adalah perkembangan Iphone dari awal pertama
kali :
1. Iphone 2G
Gambar IV.1
Iphone 2G
iPhone generasi pertama ini dirilis pada tanggal 29 Juni 2007 untuk
kapasitas memori 4GB dan 8GB. Kelebihan Iphone 2G ini antara lain layar
sentuh multitouch terbesar (pada saat itu) yang sukses melahirkan cara
pengoperasian yang benar – benar baru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
2. Iphone 3G dan 3Gs
Gambar IV.2
Iphone 3G
Gambar IV.3
Iphone 3GS
Iphone 3G atau generasi kedua ini diperkenalkan pada ajang
WWDC 2008. Iphone 3G dirilis pada 11 Juli 2008 dan sesuai namanya ia
membawa dukungan jaringan 3G. Namun pembaruan yang paling pantas
dari Iphone 3G adalah dari segi software dimana Iphone OS 2.0 yang
dijalankannya akhirnya menghadirkan app store dan dari sinilah lahir jutaan
aplikasi dan bangkitnya industri mobile gaming.
Iphone 3GS atau generasi ketiga dirilis pada 19 Juni 2009, memulai
pola peluncuran yang sampai saat ini masih dipertahankan Apple, yakni
tambahan “S” yang berarti penambahan internal dalam desain yang sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
seperti pendahulunya. Dalam peluncurannya dikatakan bahwa “S” pada
iphone 3GS berarti Speed, yang mengindikasikan bahwa iphone ini punya
performa yang jauh lebih cepat disbanding pendahulunya. Iphone 3GS juga
merupakan iphone pertama yang membawa fitur perekaman video.
3. Iphone 4 dan 4S
Gambar IV.4
Iphone 4
Gambar IV.5
Iphone 4S
Iphone 4 atau generasi keempat pertama kali dirilis 24 Juni 2010 dan
bisa dibilang inilah iphone yang membuat publik terpesona termasuk di
Indonesia. Fitur unggulan Iphone 4 adalah retina display, dimana layar 3,5
incinya telah mengemas resolusi 960 x 640 pixel yang amat tajam, serta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
gaya desain terbaru yang elegan. Dari sisi software, IOS 4 yang
dijalankannya akhirnya memperkenalkan fitur multitasking serta layanan
video chat yang kita kenal dengan nama face time.
Iphone 4S / generasi kelima adalah salah satu yang paling bersejarah
dalam kiprah Apple karena hanya sehari setelah ia diluncurkan yakni 4
Oktober 2011, Steve Jobs menghembuskan nafas terakhirnya. Iphone
generasi kelima ini masih mempertahankan desain seperti pendahulunya
namun untuk pertama kali ditawarkan Iphone berwarna putih. Huruf “S”
pada namanya melambangkan “Siri” dan ia juga merupakan iphone pertama
yang mengusung prosesor berinti ganda. Soal software ia menjalankan IOS
5 yang memperkenalkan layanan Icloud dan iMessage.
4. Iphone 5 dan 5s
Gambar IV.6
Iphone 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
Gambar IV.7
Iphone 5S
Iphone 5 / generasi keenam dirilis pada tanggal 21 September 2012,
hadir dengan perubahan desain yang cukup drastis ketimbang
pendahulunya. Bentuknya jauh lebih tipis dan lebih ringan, sedangkan
layarnya memanjang menjadi 4 inci dan aspek rationya berubah dari 3:2
menjadi 16:9. Iphone generasi keenam ini sempat membuahkan kontroversi
karena mengemas port baru bernama Lightning menggantikan part 30-pin
yang sudah dipakai sejak era ipod. Iphone 5 juga merupakan salah satu
iphone yang paling langka, pasalnya ia hanya sempat dijajakan setahun saja
sebelum akhirnya diganti oleh iphone 5c yang pada dasarnya sama persis
hanya saja dibuat dengan kemasan pelastik warna warni.
Iphone 5s dirilis pada 20 September 2013, adalah iphone pertama
kali yang ditawarkan dalam warna emas / gold. Pada iphone 5s ini juga
memperkenalkan fitur terbaru yakni fitur sidik jari atau Touch Id. Soal
software ia datang bersama IOS 7 yang memiliki tampilan yang sangat
berbeda dari sejak iphone generasi pertama diluncurkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
5. Iphone 6 dan 6+
Gambar IV.8
Iphone 6 dan 6+
Pada tanggal 9 September 2014 Apple memperkenalkan 2 iphone sekaligus
yakni Iphone 6 dan 6+. Ukuran keduanya sama-sama membengkak,
masing-masing dengan layar 4,7 inci dan 5,5 inci dan bodynya pun terus
menipis hingga lensa kameranya harus menonjol sendirian. Selain
perubahan desain yang radikal, plus berukuran lebih besar daripada iphone
6. Hal ini dilakukan karena masuknya handphone-handphone android
berukuran besar dan disukai masyarakat. Iphone 6 dan 6+ juga pertama
kalinya mengemas Chip NFC sehingga pengguna bisa menikmati layanan
pembayaran elektronik Apple Pay.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
6. Iphone 7 dan 7+
Gambar IV.9
Iphone 7
Gambar IV.10
Iphone 7+
Pada tanggal 7 September 2016, Apple resmi memulai perjalanan bersama
iphone terbaru memperkenalkan Iphone 7 dan 7plus dengan bentuk yang
masih mirip dengan iphone 6 dan beberapa peningkatan hardware. Iphone
7 kini tidak lagi memiliki jack audio 3,5 mm, mekanisme tombol homenya
sudah berubah , hardware kamera baru, dan warna baru. Iphone 7 masih
memiliki dimensi layar 4,7 inci (720p), begitu juga iphone 7plus dengan
dimensi layar 5,5 inci (1080p). Iphone 7 dan 7plus kini juga tampil lebih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
kuat karena ada sertifikasi IP67 yang membuatnya resmi jadi smartphone
tahan air. Anda bisa mengajaknya menyelam sedalam 1meter selama 30
menit. Untuk pilihan warna selain gold, silver dan rose gold kini ada 2
pilihan warna baru yaitu black dan jet black. Di dalam iphone 7 dan 7plus
terdapat CPU apple A10 Fusion yang diklaim 40% lebih kencang dari 6s
plus. Peningkatan paling terasa ada pada kamera meski sama sama 12MP.
Kualitasnya jauh lebih baik dibanding iphone 6. Lensa kamera iphone 7
memiliki aperture F/1.8 dengan enam elemen lensa, OIS, mampu bekerja
30% lebih efisien.
7. Iphone 8 dan 8+
Gambar IV.11
Iphone 8 dan 8+
iPhone 8 dan 8+ dirilis pada 12 September 2017, memiliki
spesifikasi hampir sama persis dengan produk sebelumnya yaitu iPhone 7
seperti bentang layar yang berukuran 4,7 inchi, memiliki resolusi layar full
HD 750 p menjadikan pengguna nyaman untuk menonton filem, hanya saja
iPhone 8 menggunakan teknologi layar Edge OLED sehingga akan
menghasilkan warna yang berkualitas. iPhone 8 akan menghadirkan kamera
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
fotografi beresolusi 12MP, OIS, Dual-LED flash dan kamera depan
berukuran 7MP menjadikan ponsel mampu membidik gambar beresolusi
tinggi, selain itu juga didukung dengan processor Quad-Core, Chip Apple
A10 atau A11 dengan dukungan RAM 2/3GB menjadikan iPhone 8
memiliki kinerja yang tangguh.
Iphone 8+ memiliki dimensi layar 5,5 inci dengan resolusi 1920 x
1080. Memiliki Ram 3gb, memori 64gb – 256gb, dual kamera sama sama
12MP. Dan iphone 8+ didukung fitur fast charging yakni 50persen dalam
30 menit.
Fitur yang ditambahkan pada dual camera iPhone 8+ adalah
“Portrait Lighting”, di mana pembidikan foto portrait tak cuma punya efek
bokeh tapi juga lebih menonjol warnanya. Efek ini serupa dengan
pembidikan kamera SLR berlensa premium. Kamera iPhone 8+ juga
memiliki kalibrasi khusus untuk augmented reality (AR). Bagi pecinta
game, kemampuan ini tentu sangat membantu untuk meningkatkan
pengalaman bermain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
8. Iphone X
Gambar IV.12
Iphone X
Hal yang paling mencolok dari iPhone X adalah desain yang berbingkai tipis
atau populer disebut “bezel-less” berukuran 5,8 inci. Layar demikian
dimungkinkan jenis OLED yang pertama kali dipasang pada iPhone. Bodi
iPhone X berbalut stainless steel berkualitas layaknya iPhone 8 dan 8 Plus.
Tak cukup sampai di situ, tampilannya pun mengusung Super Retina yang
diklaim membawa kontras terbaik, resolusi tinggi, serta warna lebih
beragam, kaya, dan akurat. Tampilan Super Retina iPhone X memiliki
resolusi 2436 x 1125 piksel dan kerapatan 456 ppi. Ini adalah kerapatan
piksel paling tinggi sepanjang sejarah iPhone. iPhone X tak lagi memiliki
tombol Home sama sekali. Untuk memulai navigasi, pengguna cukup
menyapu layar ke atas. Ada tombol fisik di sisi kanan yang berguna untuk
berbicara dengan asisten digital Siri. Tak seperti iPhone 8 Plus yang kamera
gandanya horizontal, kamera ganda pada iPhone X dibuat vertikal.
Sensornya berkualitas 12 megapiksel dengan filter warna baru, piksel lebih
dalam, serta bukaan masing-masing f/1.8 dan f/2.4.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan dipaparkan karakteristik responden, analisis data
penelitian dan pembahasan. Dalam memperoleh data, peneliti membuat kuesioner
dalam bentuk googleform yang dibagikan dan diisi, responden dalam penelitian ini
adalah mahasiswa di UGM, UNY, UII, UMY, dan USD yang sudah pernah dan
sedang menggunakan smartphone Iphone. Kuesioner dibagikan dan diisi oleh 100
responden.
Penyebaran kuesioner ini dilakukan lewat sosial media kepada mahasiswa/I
di UGM, UNY, UII, UMY, dan USD. Dalam pemilihan responden untuk mengisi
kuesioner, peneliti menanyakan terlebih dahulu kepada calon responden apakah
calon responden tersebut sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan sebelumnya.
Jika calon responden memenuhi kriteria yang diajukan oleh peneliti maka calon
responden berhak mengisi kuesioner.
Kuesioner disebar dan diisi pada bulan Desember 2018. Kuesioner diisi oleh
responden dengan cara memberikan tanda centang () pada pernyataan yang telah
peneliti susun. Setiap butir pernyataan dicantumkan 5 pilihan yaitu “SS” sangat
setuju, “S” setuju, “N” netral, “TS” tidak setuju, “STS” sangat tidak setuju.
Responden hanya diperbolehkan memilih satu jawaban untuk setiap butir
pernyataan yang diberikan.
Dalam bab ini, karakteristik responden yang akan dipaparkan meliputi asal
universitas, pendapatan orang tua per bulan, uang saku per bulan, dan pernah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
tidaknya menggunakan Iphone. Data deskriptif yang akan memaparkan skor rata-
rata gaya hidup, kelompok referensi, persepsi kualitas, dan keputusan pembelian
meliputi uji instrumen (validitas dan reliabilitas), uji asumsi klasik (uji normalitas,
uji multikolinearitas, uji heterokedastisitas), uji analisis data (analisis linier
berganda) serta pengujian hipotesis (uji t). Pengolahan data menggunakan software
perangkat lunak SPSS Statistic 22.0 dan Microsoft Excel.
A. Analisis Data
1. Analisis Data Deskriptif Responden
Analisis data deskriptif responden di penelitian ini adalah terdiri dari
asal universitas, pendapatan orangtua per bulan, uang saku per bulan,
dan pernah tidaknya menggunakan smartphone Iphone. Berikut akan
dipaparkan analisis data deskriptif responden :
a. Asal Universitas
Data yang diperoleh dari kuesioner tentang karakteristik asal
universitas responden pada tabel V.1 adalah sebagai berikut :
Tabel V.1
Karakteristik Responden berdasarkan Asal Universitas
Asal Univertias Jumlah Persentase (%)
UGM 48 48%
UNY 10 10%
UII 13 13%
UMY 14 14%
USD 15 15%
Total 100 100%
Sumber: Data Primer yang Diolah, Februari 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
Berdasarkan tabel V.1 dapat dilihat bahwa 100 responden terdapat
48 responden berasal dari UGM (48%), 10 responden berasal dari
UNY (10%), 13 responden berasal dari UII (13%), 14 responden
berasal dari UMY (14%), dan 15 responden berasal dari USD (12%).
Hasil ini menunjukkan bahwa mayoritas mayoritas mahasiswa/I
yang sudah dan sedang menggunakan Iphone berasal dari UGM.
b. Pendapatan Orang Tua per Bulan
Data yang diperoleh dari kuesioner berdasarkan karakteristik
pendapatan orang tua per bulan pada tabel V.2 adalah sebagai
berikut:
Tabel V.2
Karakteristik Responden berdasarkan Pendapatan Orang Tua
per Bulan
Pendapatan Jumlah Persentase (%)
<Rp. 5.000.000 24 24%
Rp. 5.000.000 – Rp.
10.000.000
38 38%
>Rp. 10.000.000 38 38%
Total 100 100%
Sumber: Data Primer yang Diolah, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.2 diatas dapat dilihat bahwa dari 100 responden
terdapat 24 responden (24%) yang orang tuanya memiliki
pendapatan per bulan < Rp. 5.000.000, 38 responden (38%) yang
orang tuanya memiliki pendapatan per bulan Rp.5.000.000 –
Rp.10.000.000, 38 responden (38%) yang orang tuanya memiliki
pendapatan per bulan > Rp.10.000.000. Hasil ini menunjukkan
bahwa mayoritas mahasiswa/I yang sedang atau sudah pernah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
menggunakan iphone orang tuanya memiliki pendapatan per bulan
Rp.5.000.000 – Rp.10.000.000 keatas.
c. Uang Saku per Bulan
Data yang diperoleh dari kuesioner tentang karakteristik uang saku
per bulan pada tabel V.3 adalah sebagai berikut :
Tabel V.3
Karakteristik Responden berdasarkan Uang Saku per Bulan
Uang Saku per
Bulan Jumlah Persentase (%)
<Rp.1.000.000 19 19% Rp.1.000.000 – Rp.2.500.000 60 60% >Rp.2.500.000 21 21%
Total 100 100%
Sumber: Data Primer yang Diolah, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.3 dapat dilihat bahwa dari 100 responden
terdapat 19 responden (19%) memiliki uang saku per bulan
<Rp.1.000.000, 60 responden (60%) memiliki uang saku per bulan
Rp.1.000.000-Rp.2.500.000, 21 responden (21%) memiliki uang
saku per bulan >Rp.2.500.000. Hasil ini menunjukkan bahwa
mahasiswa/I yang sedang atau sudah pernah menggunakan Iphone
mayoritas memiliki uang saku per bulan sebesar Rp.1.000.000 –
Rp.2.500.000.
d. Pernah Tidaknya Menggunakan Iphone
Data yang diperoleh dari kuesioner tentang karakteristik pernah
tidaknya menggunakan Iphone pada tabel V.4 adalah sebagai
berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Tabel V.4
Karakteristik Responden Pernah Tidaknya Menggunakan
Iphone
Pernah Tidaknya Jumlah Persentase (%)
Ya, Pernah 100 100%
Tidak Pernah 0 0%
Total 100 100%
Sumber: Data Primer yang Diolah, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.4 dapat dilihat bahwa dari 100 responden
semuanya pernah dan sedang menggunakan smartphone Iphone
(100%).
2. Analisis Deskriptif Data Variabel
Analisis deskriptif data variabel dilakukan untuk mengetahui rata-rata
skor jawaban responden untuk setiap variabel gaya hidup, kelompok
referensi, persepsi kualitas, dan keputusan pembelian. Metode
pengujian rata-rata dilakukan dengan menggunakan Microsoft Excel.
a. Gaya Hidup
Hasil dari rata-rata variabel gaya hidup yang didapat dimasukkan
dalam kelompok dimana skor 1,00 – 1,80 menunjukkan Allocentric,
skor 1,81-2,60 near allocentric, skor 2,61-3,40 menunjukkan
Midcentric, skor 3,41-4,20 menunjukkan Near Psychocentric, skor
4,21-5,00 menunjukkan Psychocentric.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
Tabel V.5
Deskriptif Variabel dan Indikator Gaya Hidup
Variabel Mean Indikator Mean
Gaya
Hidup 3.95
Saya cenderung
menggunakan produk untuk
mencari kepuasan diri
4.1
Saya cenderung
menggunakan produk dari
merek terkenal
3.39
Saya memilih menggunakan
produk untuk memberikan
manfaat baru
4.19
Saya tidak mudah untuk
mengeluarkan uang dalam
jumlah tertentu untuk
membeli produk yang
diminati
3.63
Saya Cenderung butuh
pertimbangan sebelum
bertindak
4.44
Sumber: Data Primer yang Diolah, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.5 secara umum keseluruhan rata-rata variabel
gaya hidup yaitu 3,95. Angka ini menunjukkan bahwa gaya hidup
termasuk kategori tinggi yang artinya gaya hidup mahasiswa/I yang
sedang atau sudah pernah menggunakan Iphone termasuk dalam
gaya hidup Near Psychocentric yang artinya mahasiswa/I ini
cenderung terbiasa menggunakan produk yang lama untuk
mendapatkan kepuasan yang sama, namun ada kecenderungan ingin
pula mencari produk yang menawarkan hal baru. Rata – rata skor
tertinggi terdapat di item indikator kelima sebesar 4.44 artinya
responden cenderung hati-hati dan konservatif, sedangkan rata-rata
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
terendah terdapat di item indikator kedua sebear 3,39 artinya
responden lebih tertarik menggunakan produk yang terkenal.
b. Kelompok Referensi
Hasil rata-rata variabel kelompok referensi dimasukkan kedalam
kelompok dimana skor 1,00-1,80 menunjukkan kelompok referensi
tergantung sangat rendah, skor 1,81-2,60 menunjukkan kelompok
referensi tergantung rendah, skor 2,61-3,40 menunjukkan kelompok
referensi normal, 3,41-4,20 menunjukkan kelompok referensi
tergantung tinggi, skor 4,21-5,00 menunjukkan kelompok referensi
tergantung sangat tinggi.
Tabel V.6
Deskriptif Variabel dan Indikator Kelompok Referensi
Variabel Mean Indikator Mean
Kelompok
Acuan 3.81
Saya selalu memperoleh
informasi mengenai produk yang
akan saya beli dari beberapa
teman dalam lingkungan
pergaulan saya
4.04
Informasi mengenai sebuah
produk yang saya dapat dari
teman dapat saya percaya
3.73
Pengalaman dari beberapa teman
yang menggunakan produk
tersebut membuat saya tertarik
menggunakan merek yang sama
3.78
Pendapat teman-teman menjadi
salah satu rujukan bagi saya
dalam menentukan produk yang
akan saya beli
3.71
Sumber: Data Primer yang Diolah, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.6 secara umum keseluruhan rata-rata variabel
kelompok referensi adalah 3,81 yang termasuk dalam kategori tinggi
berarti mahasiswa/I yang sudah atau sedang menggunakan Iphone
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
tingkat ketergantungannya tinggi. Jika dilihat rata-rata skor
indikator tertinggi dengan rata-rata 4,04 pada pernyataan pertama
“Saya selalu memperoleh informasi mengenai produk yang akan
saya beli dari beberapa teman dalam lingkungan pergaulan saya”.
Sedangkan skor indikator terendah adalah dengan rata-rata 3,71
pada pernyataan keempat “Pendapat teman-teman menjadi salah
satu rujukan bagi saya dalam menentukan produk yang akan saya
beli”.
c. Kualitas
Hasil rata-rata variabel kualitas dimasukkan kedalam kelompok
dimana skor 1,00-1,80 menunjukkan kualitas sangat rendah, skor
1,81-2,60 menunjukkan kualitas rendah, skor 2,61-3,40
menunjukkan kualitas normal atau sama dengan produk lain, 3,41-
4,20 menunjukkan kualitas tinggi, skor 4,21-5,00 menunjukkan
kualitas sangat tinggi.
Tabel V.7
Deskriptif Variabel dan Indikator Kualitas
Variabel Mean Indikator Mean
Kualitas 4.29
Smartphone Iphone mampu
menjalankan fungsinya dengan baik 4.43
Casra mengoperasikan smartphone
Iphone sangat mudah 4.25
Produk smartphone Iphone memiliki
karakteristik tertentu yang menarik
bagi saya seperti bahan dasar
pembuatan, desain, menu utama,
kamera, warna, dsb
4.52
Smartphone Iphone memiliki daya
tahan yang baik 3.97
Sumber: Data Primer yang Diolah, Februari 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
Berdasarkan tabel V.7 secara umum keseluruhan rata-rata variabel
kualitas adalah 4,29 yang termasuk dalam kategori sangat tinggi
yang berarti mahasiswa/I yang sedang atau sudah menggunakan
Iphone memiliki persepsi kualitas pada smartphone Iphone sangat
tinggi. Jika dilihat dari rata-rata skor indikator tertinggi dengan rata-
rata 4,52 adalah pada pernyataan ketiga “Produk smartphone Iphone
memiliki karakteristik tertentu yang menarik bagi saya seperti bahan
dasar pembuatan, desain, menu utama, kamera, warna, dsb”.
Sedangkan skor indikator terendah dengan rata=rata 3,97 pada
pernyataan keempat “Smartphone Iphone memiliki daya tahan yang
baik”.
d. Keputusan Pembelian
Hasil rata-rata variabel keputusan pembelian dimasukkan kedalam
kelompok dimana skor 1,00-1,80 menunjukkan keputusan
pembelian sangat tidak rasional atau tidak piker panjang, skor 1,81-
2,60 menunjukkan keputusan pembelian tidak rasional, skor 2,61-
3,40 menunjukkan keputusan pembelian penuh keraguan atau
bimbang, 3,41-4,20 menunjukkan keputusan pembelian rasional,
skor 4,21-5,00 menunjukkan keputusan pembelian sangat rasional
atau penuh pertimbangan dari berbagai aspek
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
Tabel V.8
Deskriptif Variabel dan Indikator Keputusan Pembelian
Variabel Mean Indikator Mean
Keputusan
Pembelian 4.12
Saya membeli smartphone Iphone
untuk kebutuhan berkomunikasi 4.18
Sebelum melakukan pembelian,
saya telah membandingkan
smartphone Iphone dengan
smartphone merek lainnya
3.99
Membeli smartphone Iphone
merupakan keputusan yang tepat 4.21
Sumber: Data Primer yang Diolah, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.8 secara umum hasil rata-rata keseluruhan
variabel keputusan pembelian adalah 4,12 yang termasuk dalam
kategori tinggi yang berarti mahasiswa/I yang sedang dan sudah
menggunakan smartphone Iphone keputusan pembeliannya
cenderung rasional. Jika dilihat dari rata-rata skor tertinggi dengan
rata-rata 4,21 pada pernyataan ketiga “Membeli smartphone Iphone
merupakan keputusan yang tepat” artinya para mahasiswa/I yang
sedang atau sudah menggunakan iphone merasa keputusannya tepat
dalam membeli Iphone, sedangkan skor indikator terendah dengan
rata-rata skor 3,99 pada pernyataan kedua “Sebelum melakukan
pembelian, saya telah membandingkan smartphone Iphone dengan
smartphone merek lainnya”. Artinya para mahasiswa/I yang sudah
atau sedang menggunakan Iphone selalu melakukan banding-
banding dengan produk lain sebelum melakukan pembelian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
B. Pengujian Instrumen
1. Validitas
Uji Validitas dilakukan untuk mengukur valid tidaknya suatu
instrument. Uji validitas dilakukan dengan menggunakan teknik
korelasi Product Moment Pearson. Dalam uji validitas, kriteria suatu
nilai dinyatakan valid apabila hasil 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙. Dalam penelitian
ini uji validitas dilakukan menggunakan 131 kuesioner online yang
dibagikan kepada responden. Diketahui N = 100 dan 𝛼 = 5% maka rtabel
= 0.195. Berikut hasil uji validitas yang penulis dapatkan pada tabel V.9,
V.10, V.11, V.12 sebagai berikut :
Tabel V.9
Rangkuman Tes Uji Validitas Variabel Gaya Hidup
Pertanyaan r hitung r tabel Keterangan
1 0.405 0.195 VALID
2 0.377 0.195 VALID
3 0.523 0.195 VALID
4 0.241 0.195 VALID
5 0.468 0.195 VALID
Sumber : Data Primer yang Diolah, Februari 2018
Tabel V.10
Rangkuman Tes Uji Validitas Kelompok Referensi
Pertanyaan r hitung r tabel Keterangan
6 0.542 0.195 VALID
7 0.485 0.195 VALID
8 0.650 0.195 VALID
9 0.490 0.195 VALID
Sumber : Data Primer yang Diolah, Februari 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Tabel V.11
Rangkuman Tes Uji Validitas Kualitas
Pertanyaan r hitung r tabel keterangan
10 0.736 0.195 VALID
11 0.490 0.195 VALID
12 0.688 0.195 VALID
13 0.489 0.195 VALID
Sumber : Data Primer yang Diolah, Februari 2018
Tabel V.12
Rangkuman Tes Uji Validitas Keputusan Pembelian
Pertanyaan r hitung r tabel keterangan
14 0.575 0.195 VALID
15 0.424 0.195 VALID
16 0.642 0.195 VALID
Sumber : Data Primer yang Diolah, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.9, V.10, V.11, V.12 dapat diketahui bahwa seluruh
butir pernyataan variabel gaya hidup, kelompok referensi, persepsi
kualitas, dan keputusan pembelian mempunyai nilai 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙
sehingga seluruh butir pernyataan dinyatakan valid.
2. Reliabilitas
Uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan teknik analisis
Cronbach’s Alpha. Dalam penelitian ini dilakukan menggunakan 100
kuesioner online yang dibagikan kepada responden.
Tabel V.13
Hasil Uji Reliabilitas Variabel Gaya Hidup
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.656 5
Sumber : Data SPSS 21.0, Februari 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Berdasarkan tabel V.13 diketahui Cronbach’s Alpha adalah 0.656 dan
jumlah pertanyaan adalah 5 dengan demikian dapat diambil kesimpulan
bahwa kuesioner dinyatakan reliable karena 0.656 > 0.60.
Tabel V.14
Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kelompok Referensi
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.840 4
Sumber : Data SPSS 21.0, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.14 diketahui Cronbach’s Alpha adalah 0.840 dan
jumlah pertanyaan adalah 4 dengan demikian dapat diambil kesimpulan
bahwa kuesioner dinyatakan reliable karena 0.840 > 0.60.
Tabel V.15
Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kualitas
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.710 4
Sumber : Data SPSS 21.0, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.15 diketahui Cronbach’s Alpha adalah 0.710 dan
jumlah pertanyaan adalah 4 dengan demikian dapat diambil kesimpulan
bahwa kuesioner dinyatakan reliable karena 0.710 > 0.60.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
Tabel V.16
Hasil Uji Reliabilitas Variabel Keputusan Pembelian
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.763 3
Sumber : Data SPSS 21.0, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.16 diketahui Cronbach’s Alpha adalah 0.763 dan
jumlah pertanyaan adalah 3 dengan demikian dapat diambil kesimpulan
bahwa kuesioner dinyatakan reliable karena 0.763 > 0.60.
C. Uji Asumsi Klasik
1. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk menguji variabel bebas dan
variabel terikat berdistribusi normal atau tidak. Metode yang digunakan
untuk mengetahui apakah data residual penelitian berdistribusi normal
atau tidak adalah uji Kolmogrov-Smirnov.
Pengambilan keputusan normalitas didasarkan pada angka
probabilitas. Jika angka probabilitas ≥ 0.05 maka data berdistribusi
normal dan jika probabilitas ≤ 0.05 maka data tidak berdistribusi normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
Tabel V.17
Hasil Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual N 100 Normal Parametersa,b Mean .0000000
Std. Deviation 1.51718074 Most Extreme Differences Absolute .053
Positive .053 Negative -.053
Test Statistic .053 Asymp. Sig. (2-tailed) .200c,d a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. c. Lilliefors Significance Correction. d. This is a lower bound of the true significance.
Sumber : Data SPSS 21.0, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.17 dapat dilihat nilai sig pada bagian Kolmogorov-
Smirnov sebesar 0.200. Sehingga dapat disimpulkan bahwa distribusi
data yang diperoleh peneliti normal karena nilai Kolmogorov-Smirnov
lebih besar dari 0.05. Hal ini berarti semua variabel dalam penelitian ini
berdistribusi normal.
2. Uji Multikolinearitas
Menurut Nugroho (2005:58), Uji multikolinearitas diperlukan untuk
mengetahui ada tidaknya variabel independen yang memiliki kemiripan
dengan variabel independen lain dalam satu model. Selain itu, deteksdi
terhadap multikolinearitas juga bertujuan untuk menghindari kebiasaan
dalam proses pengambilan kesimpulan mengenai pengaruh pada uji
parsial masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen.
Berikut hasil uji multikolinearitas sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
Tabel V.18
Hasil Uji Multikolinearitas Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
Collinearity Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 (Constant) .888 1.389 .639 .524
Gaya hidup -.021 .065 -.025 -.316 .752 .784 1.276
Kelompok referensi
.074 .051 .107 1.449 .151 .922 1.084
Persepsi Kualitas
.627 .072 .697 8.720 .000 .791 1.264
a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
Sumber: Data SPSS 21.0, Februari 2018
Berdasarkan tabel V.18 hasil uji multikolinearitas nilai Tolerance pada
variabel gaya hidup (X1) 0,784 , kelompok referensi (X2) 0,922 ,
persepsi kualitas (X3) 0,8791 dan nilai VIF gaya hidup (X1) 1,276 ,
kelompok referensi (X2) 1,084 , dan persepsi kualitas (X3) 1,264 < 10
maka dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa tidak ada
multikolinearitas antar variabel bebas.
3. Uji Heterokedastisitas
Uji heterokedastisitas digunakan untuk mengetahui ada tidaknya salah
satu penyimpangan asumsi klasik yaitu varian dari residual tidak
konstan. Model regresi yang baik adalah yang homokedastisitas atau
tidak terjadi heterokedastisitas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
Gambar V.1
Hasil Uji Heterokedastisitas
Berdasarkan dari grafik scatterplot yang dapat kita lihat pada gambar
V.1 terlihat bahwa titik-titik menyebar secara acak serta tersebar baik
diatas maupun dibawah angka 0 pada sumbu Y dan tidak mempunyai
pola tertentu. Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi
heterokedastisitas pada data penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
D. Hasil Analisis Data
1. Analisis Linier Berganda
Analisis linier berganda bertujuan untuk menguji pengaruh antara satu
variabel terhadap variabel lain. Berikut adalah hasil uji regresi
berganda:
Tabel V.19
Hasil Uji Regresi Berganda
Sumber: Data SPSS 21.0, Februari 2018
Berdasarkan hasil uji regresi berganda pada tabel V.19 diperoleh
persamaan regresi sebagai berikut:
Y = 0.888 – 0.021X1 + 0.074X2 + 0.627X3
Keterangan :
Y : Keputusan Pembelian
X1 : Gaya Hidup
X2 : Kelompok Referensi
X3 : Persepsi Kualitas
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) .888 1.389 .639 .524
Gaya Hidup (X1) -.021 .065 -.025 -.316 .752 Kelompok Referensi (X2)
.074 .051 .107 1.449 .151
Persepsi Kualitas (X3) .627 .072 .697 8.720 .000 a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian (Y)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
2. Uji T
Pengaruh Gaya Hidup terhadap Keputusan Pembelian
a. Perumusan Hipotesis
Ho1 : Gaya Hidup tidak berpengaruh pada keputusan pembelian
𝐻𝐴𝑖 : Gaya hidup berpengaruh pada keputusan pembelian
b. Menerima atau Menolak Hipotesis
Berdasarkan pada tabel V.19 uji regresi berganda, nilai dari Uji T-
test dapat dari p-value(pada kolom sig) yaitu untuk variabel gaya
hidup sebesar 0.752 > 0,05 artinya tidak signifikan dan Thitung -
0,316 < Ttabel 1,984 (df=98, 𝛼=5%) artinya tidak signifikan. Maka
dapat diambil kesimpulan bawa Ho diterima dan Ha ditolak. Artinya
variabel gaya hidup tidak berpengaruh pada keputusan pembelian.
Pengaruh Kelompok Referensi pada Keputusan Pembelian
a. Perumusan Hipotesis
Ho1 : Kelompok referensi tidak berpengaruh pada keputusan
pembelian
𝐻𝐴𝑖 : Kelompok Referensi berpengaruh pada keputusan pembelian
b. Menerima atau Menolak Hipotesis
Berdasarkan tabel V.19 uji regresi berganda, nilai dari Uji T-test
dapat dari p-value(pada kolom sig) yaitu untuk variabel kelompok
referensi sebesar 0.151 > 0,05 artinya tidak signifikan, sedangkan
Thitung 1,449 < Ttabel 1,984 (df=98, 𝛼=5%) artinya tidak
signifikan. Maka dapat diambil kesimpulan bahwa Ho diterima Ha
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
ditolak. Artinya variabel kelompok referensi tidak berpengaruh pada
keputusan pembelian.
Pengaruh Persepsi Kualitas pada Keputusan Pembelian
a. Perumusan Hipotesis
Ho1 : Persepsi kualitas tidak berpengaruh pada keputusan pembelian
𝐻𝐴𝑖 : Persepsi kualitas berpengaruh pada keputusan pembelian
b. Menerima atau Menolak Hipotesis
Berdasarkan tabel V.19 uji regresi berganda, nilai dari Uji T-test
dapat dari p-value(pada kolom sig) yaitu untuk variabel persepsi
kualitas sebesar 0,000 < 0,05 artinya signifikan, sedangkan Thitung
8,720 > Ttabel 1,984 artinya signifikan. Maka dapat diambil
kesimpulan bahwa Ho ditolak Ha diterima. Artinya variabel persepsi
kualitas berpengaruh pada keputusan pembelian.
3. Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi (𝑅2) bertujuan untuk mengetahui seberapa besar
kemampuan variabel independen menjelaskan variabel dependen.
Berikut hasil uji koefisien determinasi :
Tabel V.20
Hasil Uji Koefisien Determinasi Model Summary
Model R R Square Adjusted R
Square Std. Error of the Estimate 1 .717a .515 .500 1.54070 a. Predictors: (Constant), Persepsi Kualitas (X3), Kelompok Referensi (X2), Gaya Hidup (X1)
Sumber: Data SPSS 21.0, Februari 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
Berdasarkan tabel V.20, nilai koefisien determinasi yang sudah
disesuaikan (Adjusted R Square) sebesar 0,500. Artinya, 50% variabel
dependen keputusan pembelian dijelaskan oleh variabel independen
gaya hidup, kelompok referensi, dan persepsi kualitas. Sedangakn
sisahnya 50% (100%-50%) dijelaskan oleh variabel lain diluar variabel
yang digunakan.
E. Pembahasan
Berdasarkan asal universitas responden diperoleh penulis mayoritas
berasal dari UGM dengan proporsi 48%, responden berasal dari UNY
dengan proporsi 10%, responden berasal dari UII 13%, responden berasal
dari UMY 14%, dan responden berasal dari USD 15%. Berdasarkan
pendapatan orang tua per bulan mayoritas adalah berpendapatan Rp.
5.000.000 – Rp. 10.000.000 dan lebih dari Rp. 10.000.000 masing-masing
dengan proporsi 38%, dan pendapatan orang tua dibawah Rp. 5.000.000
dengan proporsi 24%. Berdasarkan uang saku per bulan mayoritas adalah
memiliki uang saku sebesar Rp. 1.000.000 – Rp. 2.500.000 dengan proporsi
sebesar 60%, uang saktu sebesar <Rp. 1.000.000 dengan proporsi sebesar
19%, dan uang saku >Rp. 2.500.000 dengan proporsi sebesar 21%.
Berdasarkan pernah tidaknya menggunakan smartphone Iphone seluruhnya
sudah pernah atau sedang menggunakan Iphone dengan proporsi 100%.
Hasil analisis deskriptif pada tabel V.5 secara umum menunjukkan
keseluruhan rata-rata variabel gaya hidup yaitu 3,95 yang termasuk kategori
tinggi yang artinya gaya hidup mahasiswa/I yang pernah atau sedang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
menggunakan Iphone di UGM, UNY, UII, UMY, USD terbiasa
menggunakan produk lama untuk mendapatkan kepuasan yang sama,
namun ada kecenderugan ingin mencari produk yang menawarkan hal baru.
Rata-rata skor terendah sebesar 3,39 pada pernyataan keedua “Saya
cenderung menggunakan produk dari merek terkenal”.
Hasil analisis deskriptif pada tabel V.6 secara umum menunjukkan
keseluruhan rata-rata variabel kelompok referensi adalah 3,81 yang
termasuk dalam kategori tinggi yang berarti mahasiswa/I yang pernah atau
sedang menggunakan Iphone di UGM, UNY, UII, UMY, USD tingkat
ketergantungannya tinggi pada kelompok referensinya. Jika dilihat rata-rata
skor indikator tertinggi dengan rata-rata 4,04 pada pernyataan pertama
“Saya selalu memperoleh informasi mengenai produk yang akan saya beli
dari beberapa teman dalam lingkungan pergaulan saya”. Sedangkan skor
indikator terendah adalah dengan rata-rata 3,71 pada pernyataan keempat
“Pendapat teman-teman menjadi salah satu rujukan bagi saya dalam
menentukan produk yang akan saya beli”.
Hasil analisis deskriptif pada tabel V.7 secara umum menunjukkan
keseluruhan rata-rata variabel persepsi kualitas adalah 4,29 yang termasuk
dalam kategori sangat tinggi yang berarti mahasiswa/I yang pernah atau
sedang menggunakan Iphone di UGM, UNY, UII, UMY, USD memiliki
persepsi atau pandangan kualitas yang sangat tinggi. Jika dilihat dari rata-
rata skor indikator tertinggi dengan rata-rata 4,52 adalah pada pernyataan
ketiga “Produk smartphone Iphone memiliki karakteristik tertentu yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
menarik bagi saya seperti bahan dasar pembuatan, desain, menu utama,
kamera, warna, dsb”. Sedangkan skor indikator terendah dengan rata=rata
3,97 pada pernyataan keempat “Smartphone Iphone memiliki daya tahan
yang baik”.
Hasil analisis tabel V.8 secara umum hasil rata-rata keseluruhan
variabel keputusan pembelian adalah 4,12 yang termasuk dalam kategori
tinggi yang berarti mahasiswa/I yang pernah atau sedang menggunakan
Iphone di UGM, UNY, UII, UMY, USD keputusan pembeliannya
cenderung rasional. Jika dilihat dari rata-rata skor tertinggi dengan rata-rata
4,21 pada pernyataan ketiga “Membeli smartphone Iphone merupakan
keputusan yang tepat” artinya para mahasiswa/I yang sedang atau sudah
menggunakan iphone merasa keputusannya tepat dalam membeli Iphone,
sedangkan skor indikator terendah dengan rata-rata skor 3,99 pada
pernyataan kedua “Sebelum melakukan pembelian, saya telah
membandingkan smartphone Iphone dengan smartphone merek lainnya”.
Artinya para mahasiswa/I yang sudah atau sedang menggunakan Iphone
selalu melakukan banding-banding dengan produk lain sebelum melakukan
pembelian.
Berdasarkan hasil analisis regresi berganda, gaya hidup dan
kelompok referensi tidak mempengaruhi keputusan pembelian melainkan
variabel persepsi kualitas yang mempengaruhi keputusan pembelian. Hal ini
dibuktikan dari hasil uji hipotesis (uji t) Gaya Hidup sebesar 0.752 > 0,05
artinya tidak signifikan dan Thitung -0,316 < Ttabel 1,984 (df=98, 𝛼=5%)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
artinya tidak signifikan. Hal ini senada dengan penelitian sebelumnya oleh
Hesti Mayasari (2012) yang berjudul Analisis Perilaku Pembelian Ponsel
Cerdas (smartphone) Antara Kebutuhan dan Gaya Hidup Konsumen Di
Kota Padang. Hasil pengujian hipotesis dalam penelitian ini ditemukan
bahwa gaya hidup tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan
konsumen dalam membeli smartphone di Kota Padang. Didalam tahapan
pengujian hipotesis diperoleh nilai koefisien regresi bertanda positif sebesar
0,001. Temuan tersebut diperkuat dengan nilai signifikan sebesar 0,779 >
alpha 0,05. Keputusannya adalah Ho diterima dan Ha ditolak sehingga dapat
disimpulkan bahwa gaya hidup tidak berpengaruh signifikan terhadap
keputusan pembelian konsumen pada ponsel cerdas berkategori
smartphone. Hasil penelitian ini juga didukung oleh penelitian terdahulu
yang dilakukan Raditya Anjana (2013) melakukan penelitian Pengaruh
Gaya Hidup Terhadap Keputusan Pembelian Iphone. Hasil dari penelitian
tersebut yaitu gaya hidup tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap
keputusan pembelian. Penelitian ini sejalan dengan teori Assael (2001:382),
bahwa gaya hidup dapat berpengaruh pada perubahan kebiasaan, citarasa,
serta perilaku keputusan pembelian konsumen.
Hasil uji hipotesis (uji t) kelompok referensi sebesar 0.151 > 0,05
artinya tidak signifikan, sedangkan Thitung 1,449 < Ttabel 1,984 (df=98,
𝛼=5%) artinya tidak signifikan. Maka dapat diambil kesimpulan bahwa Ho
diterima Ha ditolak. Artinya variabel kelompok referensi tidak berpengaruh
pada keputusan pembelian. Berdasarkan teori Kotler dan Armstrong
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
(2008:179) terdapat lima proses keputusan pembelian yaitu pengenalan
kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian,
dan perilaku pascapembelian. Pada proses bagian keputusan pembelian
terdapat faktor pengintervensi berupa sikap orang lain dan faktor situasional
yang tidak dapat diantisipasi yang mungkin muncul untuk mengubah niat
pembelian (Kotler dan Keller, 2009:189). Informasi dan saran yang
diberikan kelompok acuan dalam penelitian ini secara langsung tidak
mempengaruhi konsumen untuk memutuskan melakukan pembelian.
Konsumen membutuhkan lebih dari sekedar informasi dan saran yang dapat
dipercaya untuk memutuskan melakukan pembelian. Konsumen
memperhatikan sikap yang ditunjukkan orang lain, serta berubahnya minat
pembelian yang dimiliki konsumen karena suatu faktor yang tidak
diantisipasi sebelumnya. Menurut Kotler dan Armstrong (2008:181),
preferensi dan niat pembelian tidak selalu mmenghasilkan pilihan
pembelian yang aktual. Hasil yang diperoleh penelitian ini sesuai dengan
penelitian yang dilakukan Nadiastika Hayyuna Zahra, Suharyono, Edy
Yulianto yang berjudul Pengaruh Kelompok Acuan Terhadap Sikap Dan
Niat Pembelian Serta Dampaknya Pada Keputusan Pembelian (Survei pada
Konsumen di Rumah Makan Kimbap Rina, Malang) membuktikan bahwa
kelompok referensi tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian.
Penelitian Putra (2014) juga membuktikan apabila secara parsial kelompok
referensi tidak berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian.
Demikian pula dengan hasil penelitian Sianturi dkk (2012) yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
menunjukkan secara parsial tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara
Kelompok Referensi terhadap Keputusan Menggunakan BlackBerry.
Hasil uji hipotesis (uji t) kualitas sebesar 0,000 < 0,05 artinya
signifikan, sedangkan Thitung 8,720 > Ttabel 1,984 artinya signifikan.
Maka dapat diambil kesimpulan bahwa Ho ditolak Ha diterima. Artinya
variabel kualitas berpengaruh pada keputusan pembelian. Artinya kualitas
akan mempengaruhi seseorang menimbulkan atau mendorong untuk
melakukan keputusan pembelian smartphone Iphone.
Berdasarkan hasil uji deskriptif tentang variabel gaya hidup, adapun
yang perlu diperhatikan pihak perusahaan yaitu pada item ketiga “Saya
memilih menggunakan produk untuk memberikan manfaat baru” yang
berarti calon konsumen memilih atau membeli produk yang dapat
memberikan manfaat baru, dengan memperhatikan item ini perusahaan
harus terus melakukan inovasi produk sehingga dapat selalu memenuhi gaya
hidup konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
BAB VI
KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan
Pada penelitian ini, diperoleh hasil analisis data dan pembahasan
tentang gaya hidup, kelompok referensi, persepsi kualitas, dan keputusan
pembelian. Adapun hasil yang didapat setelah menyelesaikan seluruh
pengujian sebagai berikut :
1. Profil responden yang peneliti peroleh yaitu 100 reesponden yang telah
mengetahui dan sedang menggunakan smartphone Iphone di UGM,
UNY, UII, UMY, dan USD. Mayoritas responden berasal dari UGM
dengan pendapatan orangtua per bulan sekitar Rp. 5.000.000 –
Rp.10.000.000 keatas, uang saku per bulan sebesar Rp. 1.000.000 – Rp.
2.500.000.
2. Gaya hidup dari responden dalam penelitian ini termasuk kategori tinggi
(Near Psychographic) yang memiliki ciri-ciri hati-hati dan konservatif,
penuh pertimbangan dalam pengeluaran, lebih memilih merek terkenal,
dan kecenderungan melakukan pembelian setelah mereka memiliki
persepsi kualitas yang baik.
3. Keputusan pembelian smartphone Iphone pada mahasiswa/I UGM,
UNY, UII, UMY, dan USD termasuk dalam kategori tinggi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
4. Gaya hidup dan Kelompok referensi tidak mempengaruhi keputusan
pembelian, melainkan variabel kualitas yang memiliki pengaruh
signifikan terhadap keputusan pembelian.
B. Saran
1. Bagi Pihak Perusahaan
Berdasarkan hasil analisis variabel kualitas termasuk dalam
kategori sangat tinggi yang artinya para mahasiswa/I UGM, UNY, UII,
UMY, dan USD yang sedang atau sudah menggunakan Iphone memiliki
persepsi kualitas pada Iphone yang sangat tinggi atau baik. Pada hasil
rata-rata variabel persepsi kualitas perusahaan perlu mencermati pada
bagian pernyataan yang mendapat skor terendah yaitu pada pernyataan
ke-4 “Smartphone Iphone memiliki daya tahan yang baik”. Saran
peneliti bagi perusahaan yaitu perusahaan harus meningkatkan lagi
kualitas Iphone agar persepsi kualitas para konsumennya kepada produk
tersebut semakin meningkat yang dimana akan menimbulkan keputusan
pembelian. Perusahaan perlu meningkatkan dari segi daya tahan produk
misalnya kapasitas baterai diperbesar agar Iphone menjadi lebih hemat
dan dapat digunakan lebih lama daripada biasanya yang dalam 1 hari
bisa melakukan charge sebanyak 2-3x.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
2. Bagi Peneliti Selanjutnya
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gaya hidup dan kelompok
referensi tidak berpengaruh pada keputusan pembelian dan persepsi
kualitas memiliki pengaruh terhadap keputusan pembelian. Peneliti
selanjutnya diharapkan menambah variabel lain diluar variabel yang
digunakan dalam penelitian ini.
C. Keterbatasan
1. Penelitian ini hanya menggunakan 3 variabel independen yaitu gaya
hidup, kelompok referensi, dan persepsi kualitas.
2. Karena 1 dan lain hal, tidak semua mahasiswa/I bersedia menjadi
responden.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
DAFTAR REFERENSI
Anam, Rois Arifin, M Hufron. 2015. Pengaruh Gaya Hidup, Pengetahuan
Konsumen, dan Kelompok Acuan Terhadap Keputusan Pembelian
Kendaraan Mitshubishi di PT. Sun Star Motor Kediri. Kediri: Universitas
Islam Malang
Apriyandani, Edy Yulianto, dan Sumarti. 2017. “Pengaruh Gaya Hidup dan
Kelompok Referensi Terhadap Keputusan Pembelian pada Mahasiswa S-1
Fakultas Ilmu Administrasi Angkatan 2014 dan 2015”. Jurnal Administrasi
Bisnis (JAB), Volume 50, Nomor 2, September 2017:185
Harahap, Nur Zanah. 2018. Pengaruh Kualitas Produk, Harga, dan Promosi
Terhadap Keputusan Pembelian Mie Instan Merek Sedaap Pada
Mahasiswa Asrama Putri Universitas Sumatra Utara. Sumatra Utara:
Universitas Sumatra Utara
Jalasena Anoraga, Bintang. 2018. Pengaruh Gaya Hidup dan Kelompok Acuan
Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone Merek Samsung Pada
Mahasiswa di Kawasan Surabaya Selatan. Surabaya: Universitas Negri
Surabaya
Jeong – Yeong Park & So Chong Hang. Psychographic : Statistic or Dinamic.
Hospitality and Tourism Management. Purdue University
Kotler & Keller. 2009. Manajemen Pemasaran, Edisi 13 Jilid I. Jakarta: Erlangga
Kotler, Philip and Gary Armstrong. 2008. Prinsip – Prinsip Pemasaran Edisi 12
Jilid I. Jakarta: Erlangga
Mowen & Minor. 2002. (terj Perilaku Konsumen) Jakarta: Erlangga
Sangadji, Etta Mamang & Sophiah. 2013. Perilaku Konsumen-Pendekatan Praktis
Disertai Himpunan Jurnal Penelitian. Yogyakarta: Andi
Schifman & Kanuk. 2008. Perilaku Konsumen Edisi 7. Jakarta: Indeks
Sugiyono. 2017. Metodologi Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta
Sudaryono. 2016. Manajemen Pemasaran – Teori dan Implementasi Edisi I.
Yogyakarta: Andi
Sumarwan, Ujang. 2011. Perilaku Konsumen Teori dan Penerapannya Dalam
Pemasaran Edisi Kedua. Bogor: Ghalia Indonesia
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
Sumarwan, Ujang. 2015. Perilaku Konsumen – Teori dan Penerapannya dalam
Pemasaran Edisi Kedua. Bogor: Ghalia Indonesia
Suhartanto, Dwi. 2014. Metode Riset Pemasaran. Bandung: Alfabeta
Widjaja, Bernard T. 2009. Lifesstyle Marketing-Paradigma Baru Pemasaran Bisnis
Jasa dan Lifestyle. Jakarta: PT. Gramedia
Wahab, M Hufron, dan Afi Rachmat Slamet. 2018. “Pengaruh Persepsi Kualitas
dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Kostum Olahraga pada
Konsumen Jerseyzone Malang”. E-journal Riset Pemasaran Prodi
Manajemen Fakultas Ekonomi Unisma. 2018:104.
www.google.com/search?q=laporan+keuangan+apple+inc&safe=strict&source=ln
ms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwiZ2PqB35TfAhWLdn0KHc_MDp
YQ_AUIDigB&biw=1366&bih=657: Akses tanggal 21 September 2018
www.dashboard.simaster.ugm.ac.id/fo/akademik : akses tanggal 27 November
2018
www.forlap.ristekdikti.go.id/perguruan-tinggi/Detail : akses tanggal 27 November
2018
www.pmb.uii.ac.id/tentang-universitas-islam-indonesia : akses tanggal 27
November 2018
www.lppmnuansa.org/2016/11/rasio-jumlah-mahasiswa-dan-dosen-umy-html :
akses tanggal 27 November 2018
www.jogjatribunews.com/2018/01/03/universitas-sanata-dharma-tingkatkan-
mutu-lulusan : akses tanggal 27 November 2018
www.scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:NV5BAf2GO1oJ:scholar.g
oogle.com/+persepsi+kualitas+keputusan+pembelian+&hl=en&as_sdt=0,5
&as_ylo=2018 : akses tanggal 10 Desember 2018
https://tekno.kompas.com/read/2017/09/13/06070077/ini-harga-dan-spesifikasi-
iphone-8-dan-iphone-8-plus
Akses tanggal 16 Februari 2019
http://sk.raharja.ac.id/2016/11/sejarah-iphone-dari-generasi-pertama-sampai-
terbaru/
Akses tanggal 16 Februari 2019
http://blog.unnes.ac.id/cihuy/2017/03/03/sejarah-awal-apple-hingga-sekarang/
Akses tanggal 16 Februari 2019
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
https://tekno.kompas.com/read/2017/09/13/02212247/apple-perkenalkan-iphone-
x-tak-berbingkai-dan-tanpa-tombol-home
Akses tanggal 16 Februari 2019
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
LAMPIRAN
LAMPIRAN 1
KUESIONER
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
Kuisioner Penelitian Yogyakarta, Januari 2019
Kepada Yth :
Saudara/I Responden,
Dengan hormat, bersama ini saya Celvin Oktariyadi, Mahasiswa Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta bermaksud mengadakan penelitian kepada
mahasiswa yang pernah menggunakan smartphone merek Iphone. Penelitian ini dilakukan
dalam rangka penulisan laporan skripsi yang berjudul “Pengaruh Gaya Hidup, Kelompok
Referensi, dan Persepsi Kualitas terhadap Keputusan Pembelian smartphone merek
Iphone”.
Sehubungan dengan maksud di atas, saya sangat mengharapkan bantuan rekan-
rekan untuk bersedia mengisi kuesioner penelitian ini sesuai dengan pendapat yang
dimiliki, sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya.
Bantuan dan partisipasi rekan-rekan merupakan sumbangan yang sangat berarti
bagi penelitian saya. Demikian pengantar ini saya buat, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Celvin Oktariyadi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
BAGIAN 1 KARAKTERISTIK RESPONDEN
Sebelum menjawab pertanyaan dalam kuesioner ini, mohon saudara mengisi data berikut
terlebih dahulu.
1. Nama Responden (boleh tidak diisi) :
2. Umur :
3. Universitas :
UGM
UNY
UII
UMY
USD
4. Pendapatan Orang tua per bulan :
< Rp. 5.000.000
Rp. 5.000.000 – Rp. 10.000.000
> Rp. 10.000.000
5. Uang saku per bulan :
<Rp. 1.000.000
Rp. 1.000.000 – Rp. 2.500.000
>Rp. 2.500.000
6. Pernah menggunakan Iphone :
Ya pernah
Tidak pernah (Jika tidak pernah silahkan meninggalkan kuisioner,
terimakasih)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
BAGAN 2 KEPUTUSAN PEMBELIAN PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
Responden dapat memberikan jawaban dengan memberikan tanda ceklist (√) pada salah
satu pilihan jawaban yang tersedia. Hanya satu jawaban saja yang dimungkinkan untuk
setiap pertanyaan.
Pada masing-masing pertanyaan terdapat lima alternatif jawaban yang mengacu pada
teknik skala Likert, yaitu :
Sangat Setuju (SS) = 5
Setuju (S) = 4
Netral (N) = 3
Tidak Setuju (TS) = 2
Sangat Tidak Setuju (STS) = 1
Gaya Hidup
No Pernyataan SS S N TS STS
1 Saya mencari produk karena ingin mencari
kepuasan diri
2 Saya cenderung menggunakan produk dari
merek yang terkenal
3 Saya memilih menggunakan produk untuk
memberikan manfaat baru
4 Saya tidak mudah untuk mengeluarkan
uang dalam jumlah tertentu untuk membeli
produk yang diminati
5 Saya cenderung butuh pertimbangan
sebelum bertindak
Kelompok Referensi
No Pernyataan SS S N TS STS
6 Saya selalu memperoleh informasi
mengenai produk yang akan saya beli dari
beberapa teman dalam lingkungan
pergaulan saya
7 Informasi mengenai sebuah produk yang
saya dapat dari teman dapat saya percaya
8 Pengalaman dari beberapa teman yang
menggunakan produk tersebut membuat
saya tertarik menggunakan merek yang
sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
9 Pendapat teman-teman menjadi salah satu
rujukan bagi saya dalam menentukan
produk yang akan saya beli
Persepsi Kualitas
No Pernyataan SS S N TS STS
10 Smartphone Iphone mampu menjalankan
fungsinya dengan baik
11 Cara mengoperasikan smartphone Iphone
sangat mudah
12 Produk smartphone Iphone memiliki
karakteristik tertentu yang menarik bagi
saya seperti bahan dasar pembuatan,
desain, menu utama, kamera, warna, dsb
13 Smartphone Iphone memiliki daya tahan
yang baik
Keputusan Pembelian
No Pernyataan SS S N TS STS
14 Saya membeli smartphone iPhone untuk
kebutuhan berkomunikasi.
15 Sebelum melakukan pembelian, saya telah
membandingkan smartphone iPhone
dengan
smartphone merek lainnya.
16 Membeli smartphone iPhone merupakan
keputusan yang tepat.
Sekian kuisioner ini, atas perhatian dan kerjasamanya saya mengucapkan terimakasih.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
LAMPIRAN 2
IDENTITAS, DATA
RESPONDEN, DAN
DATA VARIABEL
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
KODE RESP
1. Nama
Responden
(boleh tidak
diisi)
2.
Umur
3. Asal
Universitas
4. Pendapatan
Orang Tua Per
Bulan
5. Uang saku per
bulan
6. Pernah
menggunakan
Iphone
1 21 USD >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
2 Kiki 22 USD >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
3 EV 20 USD >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
4 Fitri 20 USD < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
5 Xx 19 UGM,
USD
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
6 Desy RA 21 USD >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
7 Ern 21 USD >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
8 Vv 22 UII >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
9 20 USD
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
10 21 UMY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
11 Bella 21 USD
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
12 21 UMY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
13 21 UMY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
14 Fajar malik 22 UNY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000, >
Rp.10.000.000
• <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
15 21 UII
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
16 Rafidhiya
Mohammad 19 UNY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
17 Aji santoso 22 UNY < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
18 21 UMY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
19 20 UNY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
20 21 UNY < Rp.
5.000.000 • <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
21 25 UII
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000,
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
22 Depin 23 UII >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
23 Oktoviano
Irawan 25 UII
>
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
24 Coki
Pardede 21 USD
< Rp.
5.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
25 Pinkan 21 UMY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
26 Riky Adri 20 USD
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
27 20 UNY < Rp.
5.000.000 • <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
28 20 UGM < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
29 24 UGM < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
30 20 UGM < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
31 Noko 21 USD >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
32 22 UGM >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
33 Y 20 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
34 Thalia 21 UGM < Rp.
5.000.000 • <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
35 20 UGM >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
36 Nurul 22 UGM < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
37 wahyu 21 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
38 Bella 21 USD
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
39 Ils 21 UGM >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
40 Erlyta 19 USD
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
41 Jennifer 21 USD
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
42 brigitadeva 19 USD < Rp.
5.000.000 • <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
43 20 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
44 24 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
45 Ardin 21 UII
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
46 22 UGM >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
47 B.A. 21 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
48 21 UGM >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
49 19 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
50 Ana 22 UGM >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
51 21 UMY >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
52 Tedjo
Pamungkaz 19 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
53 Bella 20 UMY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
54 21 UMY < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
55 - 21 UMY
< Rp.
5.000.000, >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
56 21 UMY < Rp.
5.000.000 • <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
57 Lkus 20 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
58 14 UII >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
59 Heuheu 21 UNY >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
60 Dreyersa 21 UMY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000, >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000, •
>Rp. 2.500.000
Ya, perrnah.
61 21 UGM < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
62 19 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
63 Maston 22 UMY < Rp.
5.000.000 • <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
64 Lennyvitaro 23 UMY < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
65 21 UMY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
66 Nisa 21 UGM < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
67 22 UMY >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
68 Nadia 21 UII >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
69 20 UGM < Rp.
5.000.000 • <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
70 18 UGM >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
71 19 UGM >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
72 20 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
73 21 UGM >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
74 Vincent 24 UGM >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
75 21 UGM >
Rp.10.000.000 • <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
76 22 UGM >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
77 20 UGM >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
78 Natalia 23 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
79 18 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
80 Nanda 20 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
81 Putri Rifqi 22 UGM >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
82 Juniar 20 UGM >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
83 19 UGM >
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
84 20 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
85 21 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
86 Anto 20 UGM < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
87 18 UGM >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
88 18 UGM >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
89 F 21 UII
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
90 Wik 19 UGM < Rp.
5.000.000 • <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
91 kerin
dharmawan 20 UGM
>
Rp.10.000.000 • >Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
92 21 UGM
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
93 Dewi 23 UII < Rp.
5.000.000 • <Rp. 1.000.000 Ya, perrnah.
94 22 UII >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
95 22 UII < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
96 21 UII
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
97 Nama ku
siapa ? 21
UGM,
UNY, UII
< Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
98 Talitha 19 UNY
Rp. 5.000.000
– Rp.
10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
99 J 22 UGM < Rp.
5.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
100 20 UNY >
Rp.10.000.000
• Rp. 1.000.000 –
Rp. 2.500.000 Ya, perrnah.
TABULASI VARIABEL GAYA HIDUP
KODE RESP P1 P2 P3 P4 P5 TOTAL RATA RATA
1 4 4 4 3 4 19 3.8
2 5 3 4 4 5 21 4.2
3 3 4 4 2 3 16 3.2
4 4 4 5 5 5 23 4.6
5 5 5 5 5 5 25 5
6 5 3 4 3 4 19 3.8
7 4 2 5 5 5 21 4.2
8 5 5 5 2 5 22 4.4
9 4 4 4 3 4 19 3.8
10 4 3 4 4 5 20 4
11 5 3 5 1 2 16 3.2
12 3 3 2 4 4 16 3.2
13 5 4 3 3 5 20 4
14 4 2 3 3 5 17 3.4
15 4 4 4 4 4 20 4
16 4 4 4 5 5 22 4.4
17 5 5 3 4 5 22 4.4
18 4 3 3 4 4 18 3.6
19 1 1 5 5 5 17 3.4
20 4 4 4 5 5 22 4.4
21 5 4 5 4 5 23 4.6
22 4 4 4 5 4 21 4.2
23 5 4 4 1 4 18 3.6
24 5 5 5 5 5 25 5
25 3 4 4 3 5 19 3.8
26 4 4 4 4 4 20 4
27 5 3 5 3 4 20 4
28 5 4 5 4 4 22 4.4
29 1 5 3 2 5 16 3.2
30 3 1 3 3 4 14 2.8
31 4 4 5 4 5 22 4.4
32 2 2 4 5 4 17 3.4
33 4 4 4 4 4 20 4
34 5 2 4 3 5 19 3.8
35 3 4 4 4 4 19 3.8
36 5 4 5 2 4 20 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
37 4 2 4 3 5 18 3.6
38 5 3 5 1 2 16 3.2
39 4 3 4 4 5 20 4
40 4 3 4 4 5 20 4
41 5 5 5 4 4 23 4.6
42 3 4 5 4 5 21 4.2
43 4 3 4 5 5 21 4.2
44 3 3 3 2 3 14 2.8
45 5 5 5 2 5 22 4.4
46 5 5 3 2 5 20 4
47 4 2 5 2 5 18 3.6
48 5 5 5 5 5 25 5
49 3 2 4 3 4 16 3.2
50 1 1 4 5 5 16 3.2
51 4 4 4 2 4 18 3.6
52 4 3 4 4 4 19 3.8
53 4 4 4 4 4 20 4
54 5 3 5 3 5 21 4.2
55 4 4 4 5 4 21 4.2
56 2 1 4 3 2 12 2.4
57 4 4 5 4 5 22 4.4
58 5 5 5 5 5 25 5
59 4 4 3 2 5 18 3.6
60 4 1 3 3 4 15 3
61 5 1 5 5 5 21 4.2
62 5 3 4 4 5 21 4.2
63 4 4 5 5 5 23 4.6
64 4 4 4 4 5 21 4.2
65 5 5 5 4 5 24 4.8
66 2 4 4 3 4 17 3.4
67 5 3 5 2 4 19 3.8
68 4 2 4 4 3 17 3.4
69 4 4 4 4 4 20 4
70 5 1 4 5 5 20 4
71 5 4 5 5 5 24 4.8
72 4 4 4 2 5 19 3.8
73 4 4 4 3 5 20 4
74 5 4 4 5 5 23 4.6
75 3 3 4 4 4 18 3.6
76 5 3 4 3 4 19 3.8
77 5 5 5 2 4 21 4.2
78 3 3 5 5 5 21 4.2
79 4 1 3 5 5 18 3.6
80 5 4 4 4 5 22 4.4
81 4 3 4 3 3 17 3.4
82 5 2 4 3 4 18 3.6
83 4 4 5 5 5 23 4.6
84 5 4 5 2 5 21 4.2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
85 4 3 3 4 4 18 3.6
86 2 2 5 5 5 19 3.8
87 5 5 5 1 5 21 4.2
88 5 1 5 5 5 21 4.2
89 4 5 3 5 5 22 4.4
90 5 4 4 5 5 23 4.6
91 5 4 4 3 3 19 3.8
92 3 3 3 2 3 14 2.8
93 5 5 4 4 5 23 4.6
94 5 1 5 5 5 21 4.2
95 4 4 4 4 4 20 4
96 4 5 5 4 5 23 4.6
97 3 3 3 3 3 15 3
98 4 4 4 2 5 19 3.8
99 3 3 4 4 4 18 3.6
100 5 1 5 5 5 21 4.2
TABULASI VARIABEL KELOMPOK REFERENSI
KODE RESP P1 P2 P3 P4 TOTAL RATA RATA
1 3 3 3 3 12 3
2 5 4 4 5 18 4.5
3 3 3 3 3 12 3
4 5 4 5 2 16 4
5 5 5 5 5 20 5
6 4 3 4 4 15 3.75
7 5 4 4 4 17 4.25
8 5 5 5 5 20 5
9 5 3 3 4 15 3.75
10 3 2 3 3 11 2.75
11 4 4 5 5 18 4.5
12 4 4 4 4 16 4
13 5 5 5 5 20 5
14 4 2 3 2 11 2.75
15 4 4 4 4 16 4
16 4 3 3 3 13 3.25
17 5 3 3 3 14 3.5
18 3 3 3 3 12 3
19 5 4 4 5 18 4.5
20 3 3 3 3 12 3
21 5 5 5 5 20 5
22 3 4 3 3 13 3.25
23 5 5 4 4 18 4.5
24 5 5 5 5 20 5
25 5 5 4 4 18 4.5
26 3 3 3 3 12 3
27 4 4 3 4 15 3.75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
28 3 4 4 4 15 3.75
29 4 3 3 3 13 3.25
30 2 3 3 3 11 2.75
31 4 4 5 5 18 4.5
32 4 4 4 4 16 4
33 4 4 4 4 16 4
34 4 4 3 3 14 3.5
35 4 4 4 4 16 4
36 2 2 2 4 10 2.5
37 4 4 4 4 16 4
38 4 4 5 5 18 4.5
39 5 3 4 4 16 4
40 4 4 4 4 16 4
41 3 3 3 3 12 3
42 5 3 5 5 18 4.5
43 4 5 5 5 19 4.75
44 4 4 4 4 16 4
45 5 4 5 4 18 4.5
46 2 3 2 2 9 2.25
47 5 2 2 3 12 3
48 5 4 5 5 19 4.75
49 4 3 3 3 13 3.25
50 5 5 3 3 16 4
51 4 4 4 4 16 4
52 3 3 4 4 14 3.5
53 4 4 4 4 16 4
54 5 3 4 4 16 4
55 5 4 2 5 16 4
56 2 2 2 2 8 2
57 3 3 3 3 12 3
58 5 5 5 5 20 5
59 5 4 3 3 15 3.75
60 4 5 4 5 18 4.5
61 2 2 2 2 8 2
62 3 4 3 3 13 3.25
63 4 4 4 1 13 3.25
64 4 4 3 4 15 3.75
65 4 4 4 4 16 4
66 3 3 3 3 12 3
67 3 3 1 1 8 2
68 2 3 2 4 11 2.75
69 4 4 4 4 16 4
70 5 3 4 5 17 4.25
71 5 4 4 3 16 4
72 5 4 4 4 17 4.25
73 4 3 3 3 13 3.25
74 2 2 3 2 9 2.25
75 3 4 4 4 15 3.75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
76 3 3 4 2 12 3
77 4 4 5 3 16 4
78 5 4 4 3 16 4
79 5 5 4 2 16 4
80 5 5 5 5 20 5
81 4 3 4 4 15 3.75
82 5 5 5 5 20 5
83 5 3 5 4 17 4.25
84 4 4 4 4 16 4
85 4 4 4 4 16 4
86 5 5 5 5 20 5
87 5 1 5 5 16 4
88 5 5 5 3 18 4.5
89 3 3 3 3 12 3
90 4 4 4 4 16 4
91 5 5 5 5 20 5
92 4 4 4 3 15 3.75
93 3 3 4 4 14 3.5
94 3 3 1 1 8 2
95 4 4 4 4 16 4
96 5 5 5 5 20 5
97 3 3 3 3 12 3
98 5 4 5 4 18 4.5
99 4 4 4 4 16 4
100 5 5 5 5 20 5
TABULASI VARIABEL PERSEPSI KUALITAS
KODE RESP P1 P2 P3 P4 TOTAL RATA RATA
1 4 3 4 4 15 3.75
2 5 4 5 3 17 4.25
3 4 4 4 4 16 4
4 5 5 5 5 20 5
5 5 5 5 5 20 5
6 4 4 5 3 16 4
7 4 2 4 4 14 3.5
8 5 5 5 5 20 5
9 5 5 5 4 19 4.75
10 4 4 5 4 17 4.25
11 5 5 5 5 20 5
12 4 4 4 5 17 4.25
13 5 5 5 5 20 5
14 5 4 5 4 18 4.5
15 4 5 4 4 17 4.25
16 4 4 4 3 15 3.75
17 5 5 5 5 20 5
18 4 4 5 4 17 4.25
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
19 5 5 5 5 20 5
20 4 3 5 5 17 4.25
21 5 5 5 5 20 5
22 4 4 4 2 14 3.5
23 4 4 4 4 16 4
24 5 5 5 5 20 5
25 4 4 4 5 17 4.25
26 5 5 5 4 19 4.75
27 3 2 3 2 10 2.5
28 5 5 5 5 20 5
29 4 5 4 4 17 4.25
30 4 4 4 4 16 4
31 5 5 4 4 18 4.5
32 5 4 4 4 17 4.25
33 4 4 4 2 14 3.5
34 5 3 5 4 17 4.25
35 4 5 5 4 18 4.5
36 5 5 5 5 20 5
37 4 3 5 4 16 4
38 5 5 5 5 20 5
39 4 4 4 3 15 3.75
40 5 4 5 3 17 4.25
41 5 5 5 5 20 5
42 5 5 4 4 18 4.5
43 5 5 5 3 18 4.5
44 4 4 4 4 16 4
45 5 5 5 4 19 4.75
46 4 5 5 5 19 4.75
47 3 5 5 1 14 3.5
48 5 5 5 5 20 5
49 5 4 5 4 18 4.5
50 4 5 4 4 17 4.25
51 4 4 5 2 15 3.75
52 4 4 4 4 16 4
53 4 4 4 4 16 4
54 4 4 5 4 17 4.25
55 4 5 5 2 16 4
56 4 4 3 2 13 3.25
57 5 5 5 3 18 4.5
58 5 5 5 5 20 5
59 4 3 3 3 13 3.25
60 4 4 4 3 15 3.75
61 5 5 5 5 20 5
62 5 5 5 4 19 4.75
63 5 5 5 4 19 4.75
64 5 5 5 5 20 5
65 5 5 5 5 20 5
66 4 4 4 5 17 4.25
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
67 4 4 5 3 16 4
68 4 3 2 2 11 2.75
69 4 4 4 4 16 4
70 4 4 5 4 17 4.25
71 5 5 5 5 20 5
72 5 5 3 4 17 4.25
73 4 5 4 3 16 4
74 4 5 5 5 19 4.75
75 4 4 4 4 16 4
76 5 4 4 4 17 4.25
77 5 4 5 5 19 4.75
78 4 4 5 5 18 4.5
79 5 5 5 3 18 4.5
80 5 3 5 5 18 4.5
81 4 4 4 4 16 4
82 5 5 5 5 20 5
83 4 3 4 5 16 4
84 5 5 5 4 19 4.75
85 4 3 4 3 14 3.5
86 5 5 5 3 18 4.5
87 5 5 5 5 20 5
88 4 3 5 3 15 3.75
89 3 2 4 3 12 3
90 4 4 5 3 16 4
91 5 5 5 2 17 4.25
92 4 4 4 3 15 3.75
93 5 5 5 5 20 5
94 5 5 5 5 20 5
95 4 4 4 3 15 3.75
96 5 4 5 5 19 4.75
97 1 1 1 5 8 2
98 5 5 5 4 19 4.75
99 4 4 4 3 15 3.75
100 5 1 5 5 16 4
TABULASI VARIABEL KEPUTUSAN PEMBELIAN
KODE RESP P1 P2 P3 TOTAL RATA RATA
1 4 4 4 12 4.00
2 5 4 5 14 4.67
3 4 4 4 12 4.00
4 5 4 5 14 4.67
5 5 5 5 15 5.00
6 4 4 5 13 4.33
7 4 5 5 14 4.67
8 5 5 5 15 5.00
9 4 5 4 13 4.33
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
10 5 5 4 14 4.67
11 5 5 5 15 5.00
12 4 5 4 13 4.33
13 5 1 5 11 3.67
14 5 5 5 15 5.00
15 3 4 4 11 3.67
16 4 4 4 12 4.00
17 3 5 5 13 4.33
18 4 4 4 12 4.00
19 5 5 5 15 5.00
20 3 4 3 10 3.33
21 5 5 5 15 5.00
22 4 4 4 12 4.00
23 5 3 3 11 3.67
24 5 5 5 15 5.00
25 5 5 5 15 5.00
26 5 5 5 15 5.00
27 2 3 1 6 2.00
28 5 5 5 15 5.00
29 4 4 4 12 4.00
30 4 4 4 12 4.00
31 5 5 4 14 4.67
32 4 4 5 13 4.33
33 4 5 3 12 4.00
34 4 5 5 14 4.67
35 4 3 5 12 4.00
36 4 5 5 14 4.67
37 4 4 5 13 4.33
38 5 5 5 15 5.00
39 4 2 3 9 3.00
40 4 4 4 12 4.00
41 5 3 5 13 4.33
42 5 4 5 14 4.67
43 4 4 4 12 4.00
44 3 4 3 10 3.33
45 5 5 4 14 4.67
46 5 1 5 11 3.67
47 4 5 1 10 3.33
48 5 4 5 14 4.67
49 4 4 5 13 4.33
50 5 4 2 11 3.67
51 4 5 4 13 4.33
52 4 4 4 12 4.00
53 4 4 4 12 4.00
54 3 4 4 11 3.67
55 5 5 4 14 4.67
56 4 2 4 10 3.33
57 5 2 5 12 4.00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
58 5 5 5 15 5.00
59 4 2 2 8 2.67
60 5 5 3 13 4.33
61 5 5 5 15 5.00
62 4 5 4 13 4.33
63 5 5 5 15 5.00
64 5 4 5 14 4.67
65 5 5 5 15 5.00
66 5 4 3 12 4.00
67 4 5 5 14 4.67
68 2 2 3 7 2.33
69 4 4 4 12 4.00
70 4 3 4 11 3.67
71 5 1 5 11 3.67
72 4 3 5 12 4.00
73 4 4 3 11 3.67
74 5 4 5 14 4.67
75 3 4 4 11 3.67
76 4 3 5 12 4.00
77 5 3 4 12 4.00
78 4 4 3 11 3.67
79 4 4 3 11 3.67
80 3 5 5 13 4.33
81 4 5 4 13 4.33
82 5 3 5 13 4.33
83 2 4 4 10 3.33
84 4 5 5 14 4.67
85 3 3 4 10 3.33
86 2 5 5 12 4.00
87 5 1 5 11 3.67
88 5 5 5 15 5.00
89 3 2 2 7 2.33
90 5 2 3 10 3.33
91 4 3 4 11 3.67
92 3 4 4 11 3.67
93 3 5 5 13 4.33
94 3 3 5 11 3.67
95 4 4 3 11 3.67
96 5 5 5 15 5.00
97 1 1 1 3 1.00
98 5 5 5 15 5.00
99 3 4 4 11 3.67
100 5 5 5 15 5.00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
LAMPIRAN 3
OLAH DATA
MS.EXCEL, SPSS,
TABEL r DAN TABEL t
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
UJI VALIDITAS
(MS.EXCEL 2013)
1. Validitas Gaya Hidup
P1 P2 P3 P4 P5
NILAI KORELASI (r HITUNG)
0,405 0,377 0,523 0,241 0,468
2. Validitas Kelompok Referensi
P1 P2 P3 P4
NILAI KORELASI (r HITUNG)
0,542 0,485 0,650 0,490
3. Validitas Persepsi Kualitas
P1 P2 P3 P4
NILAI KORELASI (r HITUNG)
0,736 0,490 0,688 0,489
4. Validitas Keputusan Pembelian
P1 P2 P3
NILAI KORELASI (r HITUNG)
0,575 0,424 0,642
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
UJI RELIABILITAS, UJI NORMALITAS, UJI MULTIKOLINEARITAS,
UJI HETEROKEDASTISITAS, UJI REGRESI BERGANDA, UJI
KOEFISIEN DETERMINASI
(SPSS 22.0)
5. Uji Reliabilitas Gaya Hidup
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.656 5
6. Uji Reliabilitas Kelompok Referensi
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.840 4
7. Uji Reliabilitas Persepsi Kualitas
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.710 4
8. Uji Reliabilitas Keputusan Pembelian
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.763 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
9. Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized
Residual
N 100
Normal Parametersa,b Mean .0000000
Std. Deviation 1.51718074
Most Extreme Differences Absolute .053
Positive .053
Negative -.053
Test Statistic .053
Asymp. Sig. (2-tailed) .200c,d
a. Test distribution is Normal.
10. Uji Multikolinearitas
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig.
Collinearity
Statistics
B
Std.
Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) .888 1.389 .639 .524
Gaya hidup -.021 .065 -.025 -.316 .752 .784 1.276
Kelompok
referensi .074 .051 .107 1.449 .151 .922 1.084
Persepsi
Kualitas .627 .072 .697 8.720 .000 .791 1.264
a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
11. Uji Heterokedastisitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
12. Uji Regresi Berganda
13. Uji Koefisien Determinasi
Model Summary
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the
Estimate
1 .717a .515 .500 1.54070
a. Predictors: (Constant), Persepsi Kualitas (X3), Kelompok Referensi (X2), Gaya
Hidup (X1)
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) .888 1.389 .639 .524
Gaya Hidup (X1) -.021 .065 -.025 -.316 .752
Kelompok Referensi
(X2) .074 .051 .107 1.449 .151
Persepsi Kualitas
(X3) .627 .072 .697 8.720 .000
a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian (Y)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
Tabel Distribusi Nilai r tabel dan t tabel dengan signifikansi 5 %
df
t
0,05
r
0,05 df
t
0,05
r
0,05 df
t
0,05
r
0,05 df
t
0,05
r
0,05
1 12,71 0,997 26 2,056 0,374 51 2,008 0,271 76 1,992 0,223
2 4,303 0,95 27 2,052 0,367 52 2,007 0,268 77 1,991 0,221
3 3,182 0,878 28 2,048 0,361 53 2,006 0,266 78 1,991 0,22
4 2,776 0,811 29 2,045 0,355 54 2,005 0,263 79 1,99 0,219
5 2,571 0,754 30 2,042 0,349 55 2,004 0,261 80 1,99 0,217
6 2,447 0,707 31 2,04 0,344 56 2,003 0,259 81 1,99 0,216
7 2,365 0,666 32 2,037 0,339 57 2,002 0,256 82 1,989 0,215
8 2,306 0,632 33 2,035 0,334 58 2,002 0,254 83 1,989 0,213
9 2,262 0,602 34 2,032 0,329 59 2,001 0,252 84 1,989 0,212
10 2,228 0,576 35 2,03 0,325 60 2 0,25 85 1,988 0,211
11 2,201 0,553 36 2,028 0,32 61 2 0,248 86 1,988 0,21
12 2,179 0,532 37 2,026 0,316 62 1,999 0,246 87 1,988 0,208
13 2,16 0,514 38 2,024 0,312 63 1,998 0,244 88 1,987 0,207
14 2,145 0,497 39 2,023 0,308 64 1,998 0,242 89 1,987 0,206
15 2,131 0,482 40 2,021 0,304 65 1,997 0,24 90 1,987 0,205
16 2,12 0,468 41 2,02 0,301 66 1,997 0,239 91 1,986 0,204
17 2,11 0,456 42 2,018 0,297 67 1,996 0,237 92 1,986 0,203
18 2,101 0,444 43 2,017 0,294 68 1,995 0,235 93 1,986 0,202
19 2,093 0,433 44 2,015 0,291 69 1,995 0,234 94 1,986 0,201
20 2,086 0,423 45 2,014 0,288 70 1,994 0,232 95 1,985 0,2
21 2,08 0,413 46 2,013 0,285 71 1,994 0,23 96 1,985 0,199
22 2,074 0,404 47 2,012 0,282 72 1,993 0,229 97 1,985 0,198
23 2,069 0,396 48 2,011 0,279 73 1,993 0,227 98 1,984 0,197
24 2,064 0,388 49 2,01 0,276 74 1,993 0,226 99 1,984 0,196
25 2,06 0,381 50 2,009 0,273 75 1,992 0,224 100 1,984 0,195
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI