27
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2012 Jl.Perintis Kemerdekaan. Padang 25127. Telp.: +62 751 31746. Fax.: +62 751 32838 e-mail : [email protected] BUKU PANDUAN TUTOR BLOK 3.2 GANGGUAN KARDIOVASKULAR 2012

Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Citation preview

Page 1: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2012 Jl.Perintis Kemerdekaan. Padang 25127. Telp.: +62 751 31746. Fax.: +62 751 32838 e-mail : [email protected]

BUKU PANDUAN TUTOR

BLOK 3.2 GANGGUAN KARDIOVASKULAR

2012

Page 2: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

1

PENANGGUNG JAWAB

BLOK 3.2 GANGGUAN KARDIOVASKULAR

Wakil Dekan I, Koordinator Blok 3.2

Prof.DR.dr. Hj. Eryati Darwin, PA (K)dr. Masrul Syafri, SpPD, SpJP (K) NIP. 19531109 198211 2 001NIP. 196210141989111001

Page 3: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

2

DAFTAR ISI

Halaman Penanggung Jawab 1

Daftar isi 2 Daftar lampiran 2

Pendahuluan 3 Tujuan Pembelajaran Umum dan Khusus 5

Lingkup bahasan 9 Metode Pembelajaran 12

Daftar referensi 13 Evaluasi 14

Daftar Kuliah Pengantar

Jadwal Kuliah

15

17

Modul 1. Skenario 1 : “Biru yang mencemaskan” 21 Modul 2. Skenario 2 : “Oh dadaku” 22

Modul 3. Skenario 3 : Nyeri yang pindah-pindah 23 Modul 4. Skenario 4 : “Debaran jantung Tn Dating” 24 Modul 5. Skenario 5 : “Tn Harfa yang gelisah” 25

Modul 6. Skenario 6 : “Jantung Tn. Afil” 26 Lampiran 27

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman Lampiran 1. Tim Pengelola Blok Kardiovaskuler 27 Lampiran 2. Daftar Nama Tutor Blok Kardiovaskuler 28

Lampiran 3. Daftar Nama Moderator dan Narasumber Diskusi Pleno 29 Lampiran 4. Metode Seven Jump 30

Lampiran 5. Lembaran Evaluasi Tutorial 33

Page 4: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

3

PENDAHULUAN

Dengan semakin berkembangnya ilmu kedokteran yang harus dikuasai mahasiswa kedokteran, mempelajari ilmu yang berkaitan dengan sistem kardiovaskular dan gangguannya merupakan salah satu bagian dari kurikulum inti pendidikan kedokteran dengan sistem baru yang menggunakan metode “Problem Based Learning” dalam pengembangan kurikulumnya, dengan berbagai topik dan skenario yang berisi poin penting yang harus dipelajari. Penyebab maupun faktor risiko terjadinya gangguan kardiovaskular dapat bersifat kongenital, ataupun didapat, yaitu yang berkaitan dengan faktor usia, nutrisi, gaya hidup maupun disebabkan oleh faktor-faktor risiko lainnya. Seperti yang telah kita ketahui, salah satu jenis penyakit kardiovaskular seperti Penyakit Jantung Koroner, masih merupakan penyakit yang menempati posisi pertama penyebab kematian terbanyak di Indonesia.

Blok ini mempelajari berbagai aspek klinik yang berhubungan dengan sistem

kardiovaskular yang terdiri dan 6 skenario yang membahas kelainan kongenital, infeksi jantung, penyakit degeneratif, gagal jantung dan kelainan irama jantung. Kuliah pakar, tutorial, skills lab, dan praktikum merupakan metode yang digunakan untuk memahami Blok ini. Bila ditemukan satu masalah yang berhubungan dengan Blok ini, mahasiswa dapat bertanya kepada dosen pakar, agar diperoleh kompetensi yang sama.Pengetahuan dasar yang harus didalami sebelum memasuki Blok ini antara lain : 1. Anatomi - Histologi sistem kardiovaskular 2. Sistem sirkulasi darah fetus 3. Fisiologi sistem kardiovaskular

Bidang ilmu yang terkait dalam blok ini adalah Anatomi-Histologi, Fisiologi, Biokimia, Kardiologi, Ilmu Penyakit Dalam, IKA, Patologi Klinik, Radiologi, Farmakologi, Gizi. Penyusunan blok ini mengacu pada 7 area kompetensi : Komunikasi efektif, Keterampilan Klinis, Landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran, Pengelolaan Masalah Kesehatan, Pengelolaan Informasi, Mawas Diri dan Pengembangan Diri, Etika, Moral, Medikolegal dan Profesionalisme serta Keselamatan Pasien. Tujuan blok ini adalah agar mahasiswa mampu menjelaskan patofisiologi, gambaran klinik serta membuat diagnosis dan pengelolaan kelainan kardiovaskuler dengan pendekatan sebagai dokter keluarga.Adapun topik skills lab terkait yang dilatihkan dalam blok ini adalah :

1. Pemeriksaan Fisik Jantung 2. Pemeriksaan EKG

Untuk memahami dan mencapai kompetensi yang ditargetkan dalam blok ini, mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan hal-hal terkait gangguan kardiovaskular, terutama bagaimana mekanisme patogenesis dan patofisologi terjadinya masing-masing gangguan kardiovaskular, gambaran klinis, prinsip diagnosis, tatalaksana komprehensif meliputi usaha promotif, preventif, edukasi,kuratif maupun rehabilitatif. Selain itu, mahasiswa juga diharapkan mampu mengetahui komplikasi masing-masing kelainan sistem kardiovaskular dengan pendekatan sebagai dokter keluarga.

Kurikulum Berbasis Kompetensi yang telah disepakati dan telah disahkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) untuk digunakan sebagai acuan dasar dalam menyusun kurikulum pendidikan dokter di institusi pendidikan kedokteran di seluruh Indonesia diterapkan dengan menggunakan pendekatan SPICES (Student centered, Problem-Based, Integrated, Community,based, Elective, Early exposure to clinical situation, Systematic).

Page 5: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

4

Dengan demikian, terjadi perubahan metode pendidikan, dari metode pengajaran (teaching method) yang bersifat teacher-centered, menjadi metode pembelajaran (learning method) yang bersifat student-centered.

Metode PBL yang menggunakan pendekatan SPICES, merupakan metode pembelajaran yang dinilai sangat bermanfaat untuk mengembangkan dan meningkatkan kemampuan berpikir kritis (critical thinking) dan belajar mandiri (self-directed learning) yang sangat penting dalam membentuk dan mengembangkan kepribadian yang mengarah kepada pembelajaran sepanjang hayat (life-long learning). Karena itu, metode PBL dianggap merupakan metode pembelajaran yang tepat bagi mahasiswa pada level pendidikan dasar umum dan pendidikan dasar kedokteran yang merupakan pendidikan kedokteran terintegrasi yang dilaksanakan pada semester satu sampai semester tujuh.

Page 6: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

5

METODE PEMBELAJARAN

A. Aktivitas Pembelajaran.

a. Tutorial. Diskusi kelompok dengan tutor dijadwalkan dua kali seminggu dengan menggunakan metode seven jumps. Jika berhalangan hadir karena sesuatu hal, mahasiswa yang bersangkutan harus menginformasikan kepada tutor dalam waktu 2 x 24 jam.

b. Skills Lab. Kegiatan untuk mendapatkan keterampilan medik, mulai dari komunikasi,

keterampilan laboratorium, keterampilan prosedural dan keterampilan klinik

c. Praktikum Kegiatan yang dilakukan di laboratorium, yang bertujuan untuk meningkatkan

pemahaman tentang teori.

d. Kuliah pengantar Kuliah yang diberikan oleh pakar, yang bertujuan untuk memberikan pedoman kepada mahasiswa dalam mempelajari suatu topik.

e. Konsultasi dengan fasilitator / instruktur / pakar. Konsultasi dengan pakar apabila diperlukan dengan membuat perjanjian sebelumnya

f. Belajar mandiri Sebagai seorang pelajar dewasa, anda diharapkan untuk melakukan belajar mandiri, suatu keterampilan yang penting untuk karir anda ke depan dan perkembangannya. Keterampilan ini meliputi mengetahui minat anda sendiri, mencari informasi yang lebih banyak dari sumber pembelajaran yang tersedia, mengerti informasi dengan menggunakan strategi pembelajaran yang berbeda dan berbagai aktivitas, menilai pembelajaran anda sendiri dan mengidentifikasi kebutuhan pembelajaran selanjutnya. Tidaklah cukup belajar hanya dari catatan kuliah atau buku teks. Belajar mandiri adalah ciri yang penting pada pendekatan PBL dan belajar harus dianggap sebagai perjalanan yang tiada akhir tanpa batas untuk memperoleh informasi.

g. Diskusi kelompok tanpa tutor Tergantung pada kebutuhan, mahasiswa juga dapat merancang pertemuan

kelompok tanpa kehadiran tutor. Tujuan dari diskusi tanpa tutor bisa bervariasi, seperti mengidentifikasi pertanyaan secara teoritis, mengidentifikasi tujuan pembelajaran kelompok, untuk memastikan bahwa kelompok tersebut telah mengumpulkan cukup informasi, atau untuk mengidentifikasi pertanyaan praktis

Page 7: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

6

DAFTAR REFERENSI

1. Hurst's the Heart, 13th edition. Editors: O'Rourke, Poole-Wilson, Walsh. McGraw

Hills Company. 2011 2. Braunwald's Heart Disease, a textbook of cardiovascular medicine, 9th ed. Editors :

Bonow, Braunwald, Libby, Mann, Zipes. Elsevier. 2011 3. Opie Drugs for the Heart, 7th ed. Editor : Lionel H. Opie. Elsevier. 2010 4. Pediatric Cardiology for Practitioners, 5th ed. Editor : Myung K. Park. Mosby

Elsevier. 2008 5. Essential of Bedside Cardiology, 2nd ed. Editor : Jules Constant. Humana Press. 2003 6. Moss and Adams. Heart Diseases in Infant, Children, and Adolescents. Edisi-VII,

Lippincot, 2008 7. Peter Koenig dkk, Essential Pediatric Cardiology. New York, 2004 8. Myung K Park, The Pediatric Cardiology for Practitioner, St Louis, 2003 9. John F Keane. Nadas’ Pediatric Cardiology. Philadelphia, Saunders. 2006

Page 8: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

7

EVALUASI

NO KOMPONEN BOBOT

1 Penilaian Tutorial 20%

2 Ujian Skills Lab 20%

3 Ujian Tulis (MCQ, PAQ) 60%

Ketentuan :

1. Mahasiswa yang akan mengikuti ujian tulis/skills lab/praktikum harus mengikuti persyaratan berikut :

a. Minimal kehadiran dalam kegiatan diskusi tutorial 90% b. Minimal kehadiran dalam kegiatan skills lab 100% c. Minimal kehadiran dalam kegiatan praktikum 100%

2. Ketentuan penilaian berdasarkan peraturan akademik program sarjana Universitas Andalas tahun 2006.

Nilai Angka Nilai Mutu Angka Mutu Sebutan Mutu

85-100 A 3.75 Cemerlang 80-84 A- 3.50 Hampir cemerlang 75-79 B+ 3.25 Sangat baik 70-74 B 3.00 Baik 65-69 B- 2.75 Hampir baik 60-64 C+ 2.25 Lebih dari cukup 55-59 C 2.00 Cukup 50-54 C- 1.75 Hampir cukup 40-49 D 1.00 Kurang <40 E 0.00 Gagal

Blue print ujian tulis

NO KOMPONEN PERSENTASE (%) 1 Modul 1 16.7 2 Modul 2 16.7 3 Modul 3 16.7 4 Modul 4 16.7 5 Modul 5 16.7 6 Modul 6 16.7

Page 9: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

8

NAMA-NAMA DOSEN PEMBERI KULIAH PENGANTAR BLOK 3.2 GANGGUAN KARDIOVASKULAR

TAHUN AJARAN 2012/2013

Minggu Topik Kuliah Kode Topik

Nama Dosen

I 1.Pengenalan Blok 3.2 KP 3.2.1.1 dr. Masrul Syafri, SpPD, SpJP (K)

2. Perubahan Anatomi-fisiologi sirkulasi fetus, bayi dan dewasa

KP 3.2.1.2 Prof.dr.Hj.Rahmatina B.Herman, Ph.D, AIF

3. Pemeriksaan fisik jantung pada dewasa KP 3.2.1.3 Prof. Dr. Asnil Sahim, SpJP 4. Pengantar PJB (Faktor risiko, etiologi dan

peranan genetik pada kelainan PJB ) KP 3.2.1.4 dr. Didik Hariyanto, SpA (K)

5. Penyakit Jantung bawaan sianotik KP 3.2.1.5 dr. Didik Hariyanto, SpA (K) 6. Penyakit jantung bawaan non sianotik KP 3.2.1.6 dr. Didik Hariyanto, SpA (K) 7. Pencitraan pada kelainan sistem

kardiovaskuler secara umum KP 3.2.1.7 Rozetti, Sp.Rad

8. Tindakan operatif pada PJB

KP 3.2.1.8 dr. Yuli Ismail, SpBTKV

II 1. Penyakit jantung koroner dan Sindroma Koroner Akut (SKA)I

KP 3.2.2.1 dr. M. Syukri, SpJP (K)

2. Penyakit jantung koroner II (penatalaksanaan termasuk modify pola hidup )

KP 3.2.2.2 dr. M. Syukri, SpJP (K)

3. Farmakologi obat kardiovaskuler I (obat-obat pada penyakit jantung koroner dan SKA)

KP 3.2.2.3 dr.Rahmatini, M.Kes

4. Pemeriksaan laboratorium pada kelainan sistem kardiovaskuler

KP 3.2.2.4 Prof.dr.Rismawati Yaswir,Sp.PK(K)

5. Nutrisi pada penyakit jantung KP 3.2.2.5 Prof.dr.Nur Indrawati Lipoeto, M.Sc.,Ph.D, Sp.GK

6. Rehabilitasi dan Prevensi penyakit Jantung koroner

KP 3.2.2.6 Prof. dr. Asnil Sahim, SpJP

III 1. Penyakit infeksi jantung (perikarditis, endokarditis)

KP 3.2.3.1 dr. Masrul Syafri, SpPD, SpJP (K)

2. Demam reumatik akut KP 3.2.3.2 dr. Didik Hariyanto, SpA (K) 3. Penyakit katup jantung (akibat demam

rematik akut) dan penyakit katup jantung lainnya

KP 3.2.3.3 dr. Yerizal K, SpPD, SpJP (K)

4. Penatalaksanaan lanjutan (tindakan operatif dan rehabilitatif)

KP 3.2.3.4 dr. Yuli Ismail, SpBTKV

1. Aspek mikrobiologi bakteri penyebab infeksi pada jantung

KP 3.2.3.5 dr.H.A.Aziz Djamal, M.Sc,DTM&H,Sp.MK

IV Hipertensi I KP 3.2.4.1 dr. Syaiful Azmi, SpPD, KGH

Hipertensi II KP 3.2.4.2 dr. Syaiful Azmi, SpPD, KGH

Penyakit jantung hipertensi KP 3.2.4.3 dr. M. Fadil, Sp.JP Hipertensi pada anak KP 3.2.4.4 dr.Afdhal, Sp.A Penyakit vaskuler sentral dan perifer KP 3.2.4.5 dr. Masrul Syafri, SpPD,

Page 10: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

9

(Raynaud disease, Buerger disease, deep vein trombosis, Varises dan Trombophlebitis)

SpJP (K)

Tindakan Operatif pada penyakit vaskuler KP 3.2.4.6 dr. Raflis Rustam, SpBV Farmakologi obat kardiovaskuler II (obat antihipertensi, antiaritmia)

KP 3.2.4.7 dr.Rahmatini, M.Kes

V Penyakit jantung kongestif pada dewasa KP 3.2.5.1 Dr. M Fadil, Sp.JP Penyakit jantung kongestif pada anak KP 3.2.5.2 dr. Didik Hariyanto, SpA (K) Kardiomiopati KP 3.2.5.3 dr. M.Fadil, Sp.JP Cor pulmonale KP 3.2.5.4 dr.Oea Khairsyaf, Sp.P (K) Interpretasi pemeriksaan EKG pada penyakit jantung I

KP 3.2.5.5 dr. Yerizal Karani, SpPD, SpJP (K)

Syok KP 3.2.5.6 dr.Nasman Puar, Sp.An Terapi cairan pada penyakit jantung kongestif dan syok

KP 3.2.5.7 dr.Yose Wizano, Sp.An, KAKV

VI Aritmia I(Klasif, diagnosis, tatalaksana) KP 3.2.6.1 dr. M. Syukri, SpJP (K) Aritmia II KP 3.2.6.2 dr. M. Syukri, SpJP (K) Aritmia pada anak KP 3.2.6.3 dr. Didik Hariyanto, SpA (K) Interpretasi pemeriksaan EKG pada penyakit jantung II

KP 3.2.6.4 dr. Yerizal Karani, SpPD, SpJP (K)

Temuan otopsi pada sudden cardiac death KP 3.2.6.5 dr. Rika Susanti, SpF

Page 11: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

10

JADWAL KEGIATAN PENDIDIKAN BLOK 3.2 (GANNGUAN KRDIOVASKULER)

MINGGU I

MINGGU II

NO JAM KEGIATAN

SENIN 08-10-2012

SELASA 09-10-2012

RABU 10-10-2012

KAMIS 11-10-2012

JUMAT 12-10-2012

1 07.00-07.50 2 08.00-08.50 KP 3.2.2.3

( A & B)

KP 3.2.2.5 ( A & B)

3 09.00-09.50

Plenary minggu I

KP 3.2.2.2 ( A & B)

KP 3.2.2.3 ( C & D)

KP 3.2.2.5 ( C & D)

09.30 – 11.20 Tutorial 4

( A, B, C & D )

4 10.00-10.50 KP 3.2.2.2 ( C & D)

KP 3.2.2.4 ( C & D)

KP 3.2.2.6 ( C & D)

5 11.00-11.50

KP 3.2.2.1 ( A & B)

Tutorial 3 ( A, B, C & D )

KP 3.2.2.4 ( A & B)

KP 3.2.2.6 ( A & B)

6 12.00-12.50 KP 3.2.2.1 ( C & D)

7 13.00-13.50 8 14.00-16.00 Skills lab (A) Skills lab (B) Skills lab (C) Skills lab (D)

NO JAM KEGIATAN

SENIN 01-10-2012

SELASA 02-10-2012

RABU 03-10-2012

KAMIS 04-10-2012

JUMAT 05-10-2012

1 07.00-07.50 Upacara Bendera

KP 3.2.1.3 ( A & B)

2 08.00-08.50 KP 3.2.1.1 ( A & B)

KP 3.2.1.3 ( C & D)

KP 3.2.1.5 ( A & B)

KP 3.2.1.7 ( A & B)

3 09.00-09.50

KP 3.2.1.1 ( C & D)

KP 3.2.1.4 ( C & D)

KP 3.2.1.5 ( C & D)

KP 3.2.1.7 ( C & D)

09.30 – 11.20 Tutorial 2

( A, B, C & D )

4 10.00-10.50 KP 3.2.1.2 ( C & D)

KP 3.2.1.4 ( A & B)

KP 3.2.1.6 ( C & D)

KP 3.2.1.8 ( C & D)

5 11.00-11.50

KP 3.2.1.2 ( A & B)

Tutorial 1 ( A, B, C & D )

KP 3.2.1.6 ( A & B)

KP 3.2.1.8 ( A & B)

6 12.00-12.50 7 13.00-13.50 8 14.00-16.00 Skills lab ( A ) Skills lab (B) Skills lab (C) Skills lab (D)

Page 12: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

11

MINGGU III

NO JAM KEGIATAN

SENIN 15-10-2012

SELASA 16-10-2012

RABU 17-10-2012

KAMIS 18-10-2012

JUMAT 19-10-2012

1 07.00-07.50 KP 3.2.3.1 ( C & D )

KP 3.2.3.3 ( A & B)

KP 3.2.3.4 ( A & B)

2 08.00-08.50 KP 3.2.3.1 (A & B )

KP 3.2.3.3 ( C & D )

KP 3.2.3.4 ( C & D )

3 09.00-09.50

Plenary minggu II

KP 3.2.3.2 ( A & B)

KP 3.2.3.5 ( C & D )

09.30 – 11.20 Tutorial 6

( A, B, C & D )

4 10.00-10.50 KP 3.2.3.2 ( C & D )

KP 3.2.3.5 ( A & B)

5 11.00-11.50

Tutorial 5

( A, B, C & D )

6 12.00-12.50

7 13.00-13.50 8 14.00-16.00 Skills lab (A) Skills lab (B) Skills lab (C) Skills lab (D)

MINGGU IV

NO JAM KEGIATAN

SENIN 22-10-2012

SELASA 23-10-2012

RABU 24-10-2012

KAMIS 25-10-2012

JUMAT 26-10-2012

1 07.00-07.50 KP 3.2.4.2 ( C & D )

KP 3.2.4.4 (A & B )

KP 3.2.4.6 (A & B )

LIBUR HARI RAYA IDUL

ADHA

2 08.00-08.50 KP 3.2.4.2 (A & B )

KP 3.2.4.4 ( C & D )

KP 3.2.4.6 ( C & D )

3 09.00-09.50

Plenary minggu III

KP 3.2.4.3 (A & B )

KP 3.2.4.5 ( C & D )

KP 3.2.4.7 ( C & D )

4 10.00-10.50 KP 3.2.4.3 ( C & D )

KP 3.2.4.5 (A & B )

KP 3.2.4.7 (A & B )

5 11.00-11.50

KP 3.2.4.1 ( C & D )

Tutorial 7 ( A, B, C & D )

Tutorial 7 ( A, B, C & D ) 6 12.00-12.50 KP 3.2.4.1

(A & B )

7 13.00-13.50 8 14.00-16.00 Skills lab (A) Skills lab (B) Skills lab (C) Skills lab (D)

Page 13: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

12

MINGGU V

MINGGU VI

NO JAM KEGIATAN

SENIN 29-10-2012

SELASA 30-10-2012

RABU 31-10-2012

KAMIS 01-11-2012

JUMAT 02-11-2012

1 07.00-07.50 KP 3.2.5.2 ( C & D )

KP 3.2.5.4 (A & B )

KP 3.2.4.6 (A & B )

2 08.00-08.50 KP 3.2.5.2 (A & B )

KP 3.2.5.4 ( C & D )

KP 3.2.4.6 ( C & D )

3 09.00-09.50

Plenary minggu IV

KP 3.2.5.3 (A & B )

KP 3.2.5.5 ( C & D )

KP 3.2.4.7 ( C & D )

09.30 – 11.20 Tutorial 10

( A, B, C & D )

4 10.00-10.50 KP 3.2.5.3 ( C & D )

KP 3.2.5.5 (A & B )

KP 3.2.4.7 (A & B )

5 11.00-11.50

KP 3.2.5.1 ( C & D )

Tutorial 9 ( A, B, C & D )

6 12.00-12.50 KP 3.2.5.1 (A & B )

7 13.00-13.50 8 14.00-16.00 Skills lab (A) Skills lab (B) Skills lab (C) Skills lab (D)

NO JAM KEGIATAN

SENIN 05-11-2012

SELASA 06-11-2012

RABU 07-11-2012

KAMIS 08-11-2012

JUMAT 09-11-2012

1 07.00-07.50 KP 3.2.6.2 ( C & D )

KP 3.2.6.4 ( C & D )

2 08.00-08.50 KP 3.2.6.2 (A & B )

KP 3.2.6.4 (A & B )

3 09.00-09.50

Plenary minggu V

KP 3.2.6.1 (A & B )

KP 3.2.6.3 (A & B )

KP 3.2.6.5 (A & B )

09.30 – 11.20 Tutorial 12

( A, B, C & D )

4 10.00-10.50 KP 3.2.6.1 ( C & D )

KP 3.2.6.3 ( C & D )

KP 3.2.6.5 ( C & D )

5 11.00-11.50

Tutorial 11 ( A, B, C & D )

6 12.00-12.50 7 13.00-13.50 8 14.00-16.00 Skills lab (A) Skills lab (B) Skills lab (C) Skills lab (D)

Page 14: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

13

MINGGU VII

KETERANGAN :

1. SL = Skills Lab 2. KP3.2.x.y = Kuliah pengantar Blok 3.2 minggu kex.topik ke y 3. P3.2.x = Praktikum Blok 3.2.topik x

KETERANGAN TEMPAT KEGIATAN : 1. Tutorial : Gedung tutorial ABCD dan EF 2. Kuliah Pengantar : Lokal G-H 3. Skills lab : Gedung E-F (F12,F13,F14,F15,F16,F17,F18,F19) 4. Diskusi Pleno : Lokal GH, 5. Ujian Tulis : GH, IJ,EF

NO JAM KEGIATAN

SENIN 12-11-2012

SELASA 13-11-2012

RABU 14-11-2012

KAMIS 15-11-2012

JUMAT 16-11-2012

1 07.00-07.50 2 08.00-08.50 3 09.00-09.50

Plenary minggu VI

4 10.00-10.50 5 11.00-11.50

6 12.00-12.50 7 13.00-13.50 8 14.00-16.00 Ujian Blok 3.2

Hari I Ujian Blok 3.2 Hari II

Page 15: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

14

MODUL 1

SKENARIO 1 : BIRU YANG MENCEMASKAN

Jati anak laki-laki umur 9 bulan dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan: anak

kelihatan bertambah biru terutama di sekitar mulut sejak 3 hari yang lalu. Dari anamnesis dokter diketahui sejak lahir daerah sekitar mulut sering terlihat biru terutama bila menyusu dan melepaskan puting susu ibu karena lelah. Bayi lahir spontan, ditolong bidan dan langsung menagis kuat. Bidan sudah mengatakan bahwa kemungkinan ada kelainan jantung dan dianjurkan untuk di rujuk ke RS,tetapi orang tua keberatan karena belum punya uang.

Pada pemeriksaan fisik, terlihat anak sianosis, BB 4 kg terlihat kurus, takipne, takikardi, ada bising jantung dan pada ekstremitas ada clubbing finger. Dokter memberi oksigen dan membuat surat rujukan untuk pemeriksaan dan perawatan selanjutnya. Dokter menegaskan bahwa anak ini harus dirujuk. Ibu merasa khawatir dan menanyakan apakah anaknya bisa sembuh. Bagaimana anda menjelaskan tentang penyakit Jati?

Page 16: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

15

MODUL 2

SKENARIO 2 : OH DADAKU Tuan Angin, 56 th dilarikan ke Puskesmas karena mengeluh dada rasa terhimpit sejak ½

jam yang lalu. Dari RPS didapatkan dada kiri rasa terhimpit sejak ½ jam yang lalu, saat itu Tn Angin sedang bermain tenis lapangan. Rasa nyeri menjalar sampai ke leher dan diikuti muntah-muntah. Baru pertama kali sakit seperti ini. Sebelumnya Tn Angin dikenal hipertensi dan kolesterol tinggi.

Dari pemeriksaan, dokter mendapatkan TD 160/100 mmHg, nadi 100 x/11 , nafas 26 x/1

1 . Tidak ditemukan kelainan dari pemeriksaan jantung dan paru. Dari pemeriksaan EKG di dapatkan HR 100 kali/menit, tidak terdapat tanda-tanda iskemi/infark jantung. Dokter memberikan oksigen dan isosorbid dinitrat sublingual.

Dokter menerangkan pada Tn. Angin dan keluarga untuk dirujuk ke RSUP, karena diperlukan pemeriksaan laboratorium untuk memastikan diagnosis. Di RSUP diperiksa Troponin T dan CKMB dengan hasil meningkat. Kemudian Tn Angin dirawat di CVCU, supaya mendapatkan penatalaksanaan yang maksimal untuk menghindari komplikasi yang mungkin terjadi .Bagaimana anda menjelaskan apa yang terjadi pada Tuan Angin?

Page 17: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

16

MODUL 3

SKENARIO 3 : NYERI YANG BERPINDAH-PINDAH

Rema anak perempuan umur 9 tahun dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan sesak nafas sejak 3 hari yang lalu dan bertambah sejak 6 jam yang lalu. Dari anamnesis dokter didapatkan sesak nafas bertambah terutama bila melakukan aktifitas seperti berjalan. Ada riwayat sering demam dan batuk pilek kemudian nyeri sendi yang berpindah -pindah ,kadang ada kemerahan sejak usia 6 tahun, dibawa ke bidan, diberi obat dan gejala penyakitnya berkurang. Pada pemeriksaan fisik terlihat ada takipne, takikardi, JVP 5+2 cm H2O, bising jantung grade 3, hepatomegali. Pada ekstremitas ada nodul subkutan.

Dokter memberikan oksigen dan merujuk pasien ke RS M Djamil Padang, di RS ini dilakukan pemeriksaan EKG, rontgen, ekokardiografi dsb, kemudian ditatalaksana sesuai dengan penyakit pasien. Orang tua Rema cemas karena pamannya baru meninggal, menurut dokter menderita infeksi pada jantungnya. Mereka juga menanyakan apakah penyakit anaknya bisa sembuh. Bagaimana anda menjelaskan tentang penyakit pada pasien dalam skenario ini?

Page 18: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

17

MODUL 4

SKENARIO 4 : DEBARAN JANTUNG TN. DATING

Tn Dating, 50 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan sakit kepala dan berdebar-debar sejak 10 hari yang lalu. Tn. Dating dikenal seorang perokok berat dan karena kesibukannya sehari-hari , Tn. Dating jarang berolah raga.

Dari pemeriksaan, dokter mendapatkan tekanan darah 170/100 mmHg, nadi 90 x/menit. Pada pemeriksaan jantung didapatkan apex RIC VI kiri, kuat angkat. Pada pemeriksaan arteri brachialis teraba “mengeras”, dari hasil pemeriksaan laboratorium urine didapatkan albumin +1 dan pada pemeriksaan EKG didapatkan RV1 + SV5 = 40 mm.

Dokter menerangkanpada Tn. Dating tentang penyakitnya dan menganjurkan untuk merubah pola hidup, pengobatan yang teratur dan memberi obat Lisinopril dan tiazide. Disamping itu juga dianjurkan untuk pemeriksaan laboratorium lengkap di RSUP. Dari hasil laboratorium didapatkan kolesterol total 290 mg/dl, LDL 180 mg/dl. Bagaimana anda menjelaskan apa yang terjadi pada Tn Dating?

Page 19: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

18

MODUL 5

SKENARIO 5 : TN. HARFA YAN GELISAH

Tn. Harfa, 54 th datang ke Puskesmas dengan sesak nafas dan gelisah sejak 1 bulan yang lalu dan sesak semakin meningkat. Sesak akan bertambah bila tidur tanpa bantal, dokter segera memberi oksigen dan memeriksa pasien. Dengan hasil pemeriksaan tekanan darah 150/100 mm Hg, nadi 100 x/1

1 , nafas 30 x/11. Pada pemerksaan jantung didapatkan LVH & RVH serta ada

ronchi basah halus tidak nyaring pada kedua basal paru, dan edem pada kedua tungkai.

Dokter menganjurkan Tn. Harfa di rujuk ke RSUP. Di RSUP Tn. Harfa di rawat di CVCU, diberi O2 dan monitoring dan beberapa obat antara lain diuretika, angiotensin reseptor bloker selanjutnya dokter merencanakan untuk pemeriksaan lengkap seperti profil lipid, fungsi ginjal, gula darah dan echocardiography.

Setelah sesak Tn. Harfa berkurang, dokter menerangkan pada Tn. Harfa bagaimana penyaktinya bisa terjadi, dan kemungkinan komplikasi yang bisa terjadi seperti syok karena ketidak mampuan jantung dalam memompa darah.Bagaimana anda menjelaskan apa yang terjadi pada Tn. Harfa?

Page 20: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

19

MODUL 6

SKENARIO 6 : JANTUNG TN. AFIL

Tn. Afil 50 tahun, datang ke puskesmas dengan pusing dan dada berdebar-debar sejak 1 hari yang lalu. Keluhan berdebar sudah dirasakan sejak 4 bulan yang lalu, tapi tidak mengganggu aktifitas sehari-hari Tn. Afil.

Dari pemeriksaan fisik dokter menemukan, tekanan darah 150/100 mmHg, nadi 120 x/menit ireguler, dan nafas 22 x/menit. Pemeriksaan paru dalam batas normal, dan pada pemeriksaan jantung ditemukan HR 160 x/menit, ireguler, bising susah dinilai. Dari pemeriksaan EKG ditemukan Atrial Fibrilasi dengan “rapid ventricular respons”. Doktermerujuk Tn. Afilke RSUP.

Di RSUP Tn. Afil di rawat di CVCU dan dipasang monitoring, infus, oksigen.Beberapa saat kemudian Tn. Afil tertidur dan tiba-tiba terbangun oleh teriakan keluarga pasien disebelahnya.Ternyata pasien disebelahnya yang baru masuk meninggal karena cardiac arrest, dan dibawa ke bagian forensik untuk menjalani otopsi atas permintaan penegak hukum.Bagaimana anda menerangkan apa yang terjadi pada Tn. Afil dan pasien sebelahnya?

Page 21: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

20

Lampiran 1 :

TIM PENGELOLA BLOK KARDIOVASKULER

TAHUN AKADEMIK 2009/2010

Koordinator : dr. Masrul Syafri, SpPD, SpJP (K) 0815 949 1342 Sekretaris : dr. Didik Hariyanto, SpA (K) 0813 140 25511

Anggota : 1. dr.M. Fadil, Sp.JP 08158735973 2. Dra. Eliza Anas, MS 081363343115 3. dr.Afdal, Sp.A 085263619476

Page 22: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

21

Lampiran 2 :

DAFTAR NAMA TUTOR BLOK 3.2 GANGGUAN KARDIOVASKULAR

TAHUN AKADEMIK 2012/2013

No Nama Tutor Kelompok Tempat 1 Prof.Dr.dr. Ellyza Nasrul, Sp.PK(K) 1 Ruang A1 ( Gedung A,B,C,D ) 2 Prof.dr. Rismawati Yaswir, Sp.PK(K) 2 Ruang A2 ( Gedung A,B,C,D ) 3 Dr.dr. Delmi Sulastri, MS, Sp.GK 3 Ruang A3 ( Gedung A,B,C,D ) 4 Prof.dr. Salmiah Agus, Sp.PA(K) 4 Ruang A4 ( Gedung A,B,C,D ) 5 dr. Yaswir Yasrin 5 Ruang A5 ( Gedung A,B,C,D ) 6 dr. Zelly Dia Rofinda, Sp.PK 6 Ruang B1 ( Gedung A,B,C,D ) 7 dr. Efrida, M.Kes, Sp.PK 7 Ruang B2 ( Gedung A,B,C,D ) 8 dr. Dewi Rusnita 8 Ruang B3 ( Gedung A,B,C,D ) 9 dr. Husnil Kadri, M.Kes 9 Ruang B4 ( Gedung A,B,C,D ) 10 dr. Susila Sastri, M.Biomed 10 Ruang B5 ( Gedung A,B,C,D ) 11 dr. Zulkarnain Edward, MS, PhD 11 Ruang C1 ( Gedung A,B,C,D ) 12 dr. Detty Iryani, M.Kes, M.Pd.Ked 12 Ruang C2 ( Gedung A,B,C,D ) 13 dr. Sofina Rusdan, Cert.Med 13 Ruang C3 ( Gedung A,B,C,D ) 14 Dr.dr. Afriwardi, Sp.KO 14 Ruang C4 ( Gedung A,B,C,D ) 15 dr. Yulistini, M.Med.Ed 15 Ruang C5 ( Gedung A,B,C,D ) 16 dr. Ifdelia Suryadi 16 Ruang C6 ( Gedung A,B,C,D ) 17 dr. Laila Isrona 17 Ruang D1 ( Gedung A,B,C,D ) 18 dr. Rahmatini, M.Kes 18 Ruang D2 ( Gedung A,B,C,D ) 19 dr. Netty Suharti, M.Kes 19 Ruang D3 ( Gedung A,B,C,D ) 20 dr. Erly, Sp.MK 20 Ruang D4 ( Gedung A,B,C,D ) 21 dr. Yenita, M.Biomed, Sp.PA 21 Ruang D5 ( Gedung A,B,C,D ) 22 dr. M Setia Budi Zein, PA 22 Ruang D6 ( Gedung A,B,C,D ) 23 dr. Selfi Renita Rusdji, M.Biomed 23 Ruang E1 ( Gedung E / F ) 24 dr. Nora Haminarti, M.Biomed 24 Ruang E3 ( Gedung E / F ) 25 dr. Noza Hilbertina, M.Biomed, Sp.PA 25 Ruang E4 ( Gedung E / F ) 26 dr. Aswiyanti Asri, MSi. Med 26 Ruang E5 ( Gedung E / F ) 27 dr. Siti nurhajjah, M.Si.Med 27 Ruang E6 ( Gedung E / F ) 28 dr. Lili Irawati, M.Biomed 28 Ruang Tutorial Bagian Kimia

Page 23: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

22

Lampiran 3 :

DAFTAR NAMA MODERATOR DAN NARASUMBER DISKUSI PLENO

BLOK 3.2 GANGGUAN KARDIOVASKULAR

MG KE

HARI/ TANGGAL JAM NAMA MODERATOR NAMA NARASUMBER

1 Senin/ 8-10-2012

09.00 – 10.50 dr. Masrul Syafri, SpPD, SpJP (K)

1. dr. Masrul Syafri, SpPD, SpJP (K) 2. Prof.dr.Hj.Rahmatina B.Herman,

Ph.D, AIF 3. Prof. dr. Asnil Sahim, SpJP 4. dr. Didik H, SpA (K) 5. Rozetti, Sp.Rad 6. dr. Yuli Ismail, SpBTKV

2 Senin/

15-10-2012 09.00 – 10.50 dr. Didik Hariyanto, SpA

(K) 1. dr. M. Syukri, SpJP (K) 2. dr.Rahmatini, M.Kes 3. Prof.dr.Rismawati

Yaswir,Sp.PK(K) 4. Prof.dr.Nur Indrawati Lipoeto,

M.Sc.,Ph.D, Sp.GK 5. Prof. dr. Asnil Sahim, SpJP

3 Senin/ 22-10-2012

09.00 – 10.50 dr.Yulistini, M.Med. Ed

1. dr. Masrul Syafri, SpPD, SpJP (K) 2. dr. Didik Hariyanto, SpA (K) 3. dr. M. Fadil, Sp.JP 4. dr. Yuli Ismail, SpBTKV 5. dr.H.A.Aziz Djamal,

M.Sc,DTM&H,Sp.MK

4 Senin/ 29-10-2012

09.00 – 10.50 dr.M. Fadil, Sp.JP

1. dr. Syaiful Azmi, SpPD, KGH 2. dr. M. Fadil, Sp.JP 3. dr.Afdhal, Sp.A 4. dr. Masrul Syafri, SpPD, SpJP (K) 5. dr. Raflis Rustam, SpBV 6. dr.Rahmatini, M.Kes

5 Senin/ 5-11-2012

09.00 – 10.50 dr.Afdal, Sp.A

1. Prof. Dr. Asnil Sahim, SpJP (K) 2. dr. Didik Hariyanto, SpA (K) 3. dr. Masrul Syafri, SpPD, SpJP (K) 4. dr.Oea Khairsyaf, Sp.P (K) 5. dr. Yerizal Karani, SpPD, SpJP

(K) 6. dr.Nasman Puar, Sp.An 7. dr.Yose Wizano, Sp.An, KAKV

6 Senin/ 12-11-2012

09.00 – 10.50 dr. Masrul Syafri, SpPD, SpJP (K)

1. Dr. M. Syukri, SpJP (K) 2. Dr. Didik Hariyanto, SpA (K) 3. Dr. Yerizal Karani, SpPD, SpJP

(K) 4. Dr. Rika Susanti, SpF

Page 24: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

23

Lampiran 4 :

METODE SEVEN JUMP (TUJUH LANGKAH) LANGKAH 1. Klarifikasi istilah/terminologi asing (yang tidak dimengerti)

• Proses Mahasiswa mengidentifikasi kata-kata yang maknanya belum jelas dan anggota kelompok yang lain mungkin dapat memberikan definisinya. Semua mahasiswa harus dibuat merasa aman, agar mereka dapat menyampaikan dengan jujur apa yang mereka tidak mengerti.

• Alasan

Istilah asing dapat menghambat pemahaman. Klarifikasi istilah walaupun hanya sebagian bisa mengawali proses belajar.

• Output tertulis

Kata-kata atau istilah yang tidak disepakati pengertiannya oleh kelompok dijadikan tujuan pembelajaran (learning objectives)

LANGKAH 2. Menetapkan masalah

• Proses Ini merupakan sesi terbuka dimana semua mahasiswa didorong untuk berkontribusi pendapat tentang masalah. Tutor mungkin perlu mendorong semua mahasiswa untuk berkontribusi dengan cepat tetapi dengan analisis yang luas.

• Alasan

Sangat mungkin setiap anggota kelompok tutorial mempunyai perspektif yang berbeda terhadap suatu masalah. Membandingkan dan menyatukan pandangan ini akan memperluas cakrawala intelektual mereka dan menentukan tugas berikutnya.

• Output tertulis

Daftar masalah yang akan dijelaskan LANGKAH 3. Curah pendapat kemungkinan hipotesis atau penjelasan

• Proses Lanjutan sesi terbuka, tetapi sekarang semua mahasiswa mencoba memformulasikan, menguji dan membandingkan manfaat relatif hipotesis mereka sebagai penjelasan masalah atau kasus. Tutor mungkin perlu menjaga agar diskusi berada pada tingkat hipotetis dan mencegah masuk terlalu cepat ke penjelasan yang sangat detail. Dalam konteks ini: a. Hipotesis berarti dugaan yang dibuat sebagai dasar penalaran tanpa asumsi

kebenarannya, ataupun sebagai titik awal investigasi b. Penjelasan berarti membuat pengenalan secara detail dan pemahaman, dengan

tujuan untuk saling pengertian

Page 25: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

24

• Alasan Ini merupakan langkah penting, yang mendorong penggunaan prior knowledge dan memori serta memungkinkan mahasiswa untuk menguji atau menggambarkan pemahaman lain; link dapat dibentuk antar item jika ada pengetahuan tidak lengkap dalam kelompok. Jika ditangani dengan baik oleh tutor dan kelompok, langkah ini akan membuat mahasiswa belajar pada tingkat pemahaman yang lebih dalam.

• Output tertulis

Daftar hipotesis atau penjelasan

LANGKAH 4. Menyusun penjelasan menjadi solusi sementara

• Proses Mahasiswa akan memiliki banyak penjelasan yang berbeda. Masalah dijelaskan secara rinci dan dibandingkan dengan hipotesis atau penjelasan yang diajukan, untuk melihat kecocokannya dan jika diperlukan eksplorasi lebih lanjut. Langkah ini memulai proses penentuan tujuan pembelajaran (learning objectives), namun tidak disarankan untuk menuliskannya terlalu cepat.

• Alasan

Tahap ini merupakan pemrosesan dan restrukturisasi pengetahuan yang ada secara aktif serta mengidentifikasi kesenjangan pemahaman. Menuliskan tujuan pembelajaran terlalu cepat akan menghalangi proses berpikir dan proses intelektual cepat, sehingga tujuan pembelajaran menjadi terlalu melebar dan dangkal.

• Output tertulis

Pengorganisasian penjelasan masalah secara skematis yaitu menghubungkan ide-ide baru satu sama lain, dengan pengetahuan yang ada dan dengan konteks yang berbeda. Proses ini memberikan output visual hubungan antar potongan informasi yang berbeda dan memfasilitasi penyimpanan informasi dalam memori jangka panjang. (Perhatian: Dalam memori, unsur-unsur pengetahuan disusun secara skematis dalam frameworks atau networks, bukan secara semantis seperti kamus).

LANGKAH 5. Menetapkan Tujuan Pembelajaran

• Proses Anggota kelompok menyetujui seperangkat inti tujuan pembelajaran (learning objectives) yang akan mereka pelajari. Tutor mendorong mahasiswa untuk fokus, tidak terlalu lebar atau dangkal serta dapat dicapai dalam waktu yang tersedia. Beberapa mahasiswa bisa saja punya tujuan pembelajaran yang bukan merupakan tujuan pembelajaran kelompok, karena kebutuhan atau kepentingan pribadi.

• Alasan Proses konsensus menggunakan kemampuan seluruh anggota kelompok (dan tutor) untuk mensintesis diskusi sebelumnya menjadi tujuan pembelajaran yang tepat dan dapat dicapai. Proses ini tidak hanya menetapkan tujuan pembelajaran, akan tetapi juga mengajak semua anggota kelompok bersama-sama menyimpulkan diskusi.

• Output tertulis Tujuan pembelajaran adalah output utama dari tutorial pertama. Tujuan pembelajaran seharusya berupa isu yang ditujukan pada pertanyaan atau hipotesis spesifik.

Page 26: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

25

Misalnya, "penggunaan grafik cantle untuk menilai pertumbuhan anak" lebih baik dan lebih tepat daripada ”topik global pertumbuhan”

LANGKAH 6. Mengumpulkan informasi dan belajar mandiri

• Proses Proses ini mencakup pencarian materi di buku teks, di literatur yang terkomputerisasi, menggunakan internet, melihat spesimen patologis, konsultasi pakar, atau apa saja yang dapat membantu mahasiswa memperoleh informasi yang dicari. Kegiatan PBL yang terorganisir dengan baik meliputi buku program atau buku blok yang memuat saran cara memperoleh atau mengontak sumber pembelajaran spesifik yang mungkin sulit ditemukan atau diakses.

• Alasan

Jelas bagian penting dari proses belajar adalah mengumpulkan dan memperoleh informasi baru yang dilakukan sendiri oleh mahasiswa

• Output tertulis

Catatan individual mahasiswa.

LANGKAH 7. Berbagi hasil mengumpulkan informasi dan belajar mandiri

• Proses Berlangsung beberapa hari setelah tutorial pertama (langkah 1-5). Mahasiswa memulai dengan kembali ke daftar tujuan pembelajaran mereka. Pertama, mereka mengidentifikasi sumber informasi individual, mengumpulkan informasi dari belajar mandiri serta saling membantu memahami dan mengidentifikasikan area yang sulit untuk dipelajari lebih lanjut (atau bantuan pakar). Setelah itu, mereka berusaha untuk melakukan dan menghasilkan analisis lengkap dari masalah.

• Alasan Langkah ini mensintesis kerja kelompok, mengkonsolidasi pembelajaran dan mengidentifikasikan area yang masih meragukan, mungkin untuk studi lebih lanjut. Pembelajaran pasti tidak lengkap (incomplete) dan terbuka (open-ended), tapi ini agak hati-hati karena mahasiswa harus kembali ke topik ketika ’pemicu’ yang tepat terjadi di masa datang.

• Output tertulis

Catatan individual mahasiswa.

Page 27: Panduan Tutor 3.2 2012 Ok

Buku Panduan Tutor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Blok 3.2 Gangguan Kardiovaskular Edisi 2 Tahun 2012

26

Lampiran 5 : LEMBARAN EVALUASI TUTORIAL

Modul : Diskusi : Ke Blok : 15 Unit Studi : Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Tahun : 2012/2013 Nama Tutor : Tanggal : Kelompok :

NO NO.BP NAMA MAHASISWA UNSUR YANG DINILAI I II III IV TOTAL

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

DASAR PENILAIAN

N0 JENIS PENILAIAN DESKRIPSI SKOR

I Kehadiran Hadir tepat waktu 5 Terlambat < 5 menit tanpa bersalah (3) - Tergesa-gesa (4) 3 – 4 Terlambat 5 – 10 menit 1 - 2 Terlambat 10 – 15 menit 0 Terlambat >15 menit tidak boleh ikut tutorial II Aktivitas Dan Kreatifitas Aktif dan Kreatif 9 – 10 Kreatif tetapi Kurang Aktif 7 – 8 Aktif tetapi Kurang Kreatif 5 – 6 Pasif 0 III Sikap Dan Interaksi Menghargai sikap dan mampu ber-interaksi pada proses diskusi 5 Tingkatan sikap dan interaksi agak kuat 3 - 4 Tingkatan sikap dan interaksi agak lemah 1 – 2 Tidak serius dan menghambat proses diskusi 0 IV Relevansi Relevansi dengan Tujuan Pembelajaran 90 – 100 % 5 Relevansi dengan Tujuan Pembelajaran 70 – 80 % 3 – 4 Relevansi dengan Tujuan Pembelajaran 50 – 60 % 1 – 2 Diskusi diluar Tujuan Pembelajaran 0

Keterangan :

II : Aktif & Kreatif : Menanggapi informasi teman dan memberikan ide, jalan keluar/pemecahan masalah Kreatif tetapi Kurang Aktif : Memiliki ide-ide bagus tapi kurang Aktif mengemukakannya Aktif & Kurang Kreatif : Mengkritik saja tapi tidak ada pemecahan keluar Pasif : Diam saja III : Tingkatan sikap dan iteraksi agak kuat : Mampu berinteraksi akan tetapi sikapnyakurang menghargai Contohnya : Menyela pembicaraan teman sebelum temannya selesai IV :Tingkatan sikap dan iteraksi agak Lemah : Mampu berinteraksi Akan tetapi pada proses diskusi sering menyalahkan orang

lain atau diam sama sekali

Padang,............................ TUTOR

(.................................................)