Upload
iran-abawi
View
218
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 1/21
GAGAL JANTUNG KONGESTIF
A. Pengertian
Gagal jantung atau sering juga disebut Gagal Jantung Kongestif adalah
ketidakmampuan jantung untuk memompa darah yang adekuat untuk memenuhi
kebutuhan jaringan akan oksigen dan nutrisi (Smelter, Suzanne,2002, hlm. 0!".
#. Gejala-gejala Penyakit Jantung.
$enurut %et&h ('!" gejala)gejala penyakit jantung adalah sebagai berikut *
a. +yerisesak pada dada.
#iasanya terasa pada bagian tengah dada dan bersifat berat meskipun dapat
menyebar kearah mana saja, ia &enderung menyebar kearah dagu dan lengan.
+yeri angina. -
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 2/21
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 3/21
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 4/21
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 5/21
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 6/21
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 7/21
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 8/21
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 9/21
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 10/21
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 11/21
asa ini hanya timbul jika jantung harus bekerja lebih keras seperti pada saat
melakukan kerja fisik atau pada keadaan stres emosional. #iasanya rasa tidak
enak tersebut berupa suatu perasaan tertekan pada dada, pada saat berjalan
tergesa)gesa. /kan menjalar keleher, dagu dan lengan tetapi bisa menghilang
dalam beberapa menit dengan istirahat. $anifestasi penyakit jantung ini disebut
sebagai angina pectoris yang berarti dada ter&ekik1.
&. Sesak napas dan rasa letih.
%enambahan olume darah didalam serambi jantung dan pembuluh balik yang
mengarah ke jantung. Karena kebanyakan penyakit jantung terutama mengenai
bilik kiri jantung, maka paru)paru akan mengalami bendungan dan akan
merasa sesak (dyspnea". asa letih yang berlebihan terutama pada saat
melakukan kerja fisik yang disebabkan karena berkurangnya aliran darah dan
demikian juga oksigen ke otot)otot.
d. %ingsan.
3isebabkan karena kekurangan aliran darah didalam otak. 4al ini dapat
disebabkan akibat syok psikologis saja atau dapat disebabkan oleh penyakit
jantung berat.
e. #erdebar (palpitasi".
%eningkatan denyut jantung atau kehilangan iramanya atau juga iramanya
bertambah &epat tanpa sebab dapat mengakibatkan pingsan atau perasaan
pingsan, tetapi biasanya palpitasi hanya menimbulkan rasa tidak enak dan
rasa takut.
C. Faktor reiko
5aktor resiko gagal jantung kongensif dapat dibagi menjadi dua yaitufaktor faktor resiko yang dapat dirubah dan faktor resiko yang tidak dapat
dirubah.
'. 5aktor resiko yang tidak dapat dirubah
5aktor resiko yang tidak dapat dirubah yaitu faktor keturunan, jenis
kelamin dan u
5aktor familial dan genetika
5aktor familial dan genetika mempunyai peranan bermakna dalam patogenesis
penyakit jantung serta pertimbangannya penting dalam
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 12/21
diagnosis,penatalaksanannya dan pen&egahannya. Seperti kebanyakan
penelitian genetika, ri6ayat keluarga yang adekuat penting untuk menilai
kemungkinan peranan hereditas dalam penyakit jantung.
(Kaplan, '7, hlm. '2'".
Jenis kelamin
$enurut Smeltzer (2002", angka kematian pada semua umur laki)laki lebih
tinggi daripada angka kematian 6anita karena %ada laki)laki prealensi
terjadinya peningkatan kadar 838 dan tekanan darah lebih tinggi daripada
perempuan. 4al ini diperkirakan karena estrogen yang lebih tinggi pada
perempuan mampu meningkatkan sintesis apo /)9 yang merupakan penyusun
utama partikel 438 sehingga akan meningkatkan sintesis partikel 438. 4al
ini diperkirakan karena estrogen yang lebih tinggi pada perempuan mampu
meningkatkan sintesis apo /)9 yang merupakan penyusun utama partikel 438
sehingga akan meningkatkan sintesis partikel 438. namun penelitian yang
dilakukan pada tahun 200' oleh perkumpulan ahli jantung di /merika,
mengemukakan bah6a memang semula penyakit jantung kebanyakan diderita
oleh kaum laki)laki, dihubungkan dengan kebiasaan merokok, minuman keras
serta akiitas yang lebih tinggi. /kan tetapi seiring perkembangan zaman,
penyakit mematikan ini juga menjadi penyebab kematian nomor satu pada
perempuan. $ungkin ada hubungannya dengan gaya hidup perempuan yang
kini hampir sama dengan laki)laki. %ada masa reproduksi kemungkinan
perempuan terkena penyakit Gagal Jantung Kongestif jauh lebih ke&il
dibanding laki)laki, dengan rasio ' * -, namun memasuki masa menopause,
risikonya meningkat menyamai laki)laki. #anyak faktor berperan dalammemper&epat terjadinya penyakit jantung pada 6anita. %ertambahan usia
menyebabkan penuaan pada sel)sel tubuh, termasuk sel jantung dan pembuluh
darah. 9ni akan meningkatkan kejadian dan proses terjadinya penyakit Gagal
Jantung
Kongestif. (200-, http*666.%erempuan %enderita Jantung $eningkat.&om,
diperoleh tanggal 2 /gustus 200".
:sia
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 13/21
$enurut hasil penelitian , setengah pasien yang mempunyai penyakit jantung
berada pada rentan usia antara 70)! tahun (!0;".4ampir setengahnya pasien
yang berada pada usia < 70 tahun sejumlah orang (=0;". Sedangkan sebagian
ke&il yang berada pada usia > ?0 tahun yaitu sebanyak ? orang (20;". 4asil
penelitian ini sangat sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh 3r.
@oseph Ahandra, $.Kes tentang 4ubungan :sia Berhadap %enyakit Gagal
Jantung Kongestif, bah6a usia yang paling rentan pada penyakit jantung adalah
usia antara =0)0 tahun. %ada pembuluh darah yang normal, replikasi stem)sel
pada tunika media untuk membentuk sel otot polos akan menghasilkan zat
penghambat yang mampu memberikan umpan balik negatif sehingga dapat
menghambat replikasi stem)sel lebih lanjut. Kadar zat penghambat yang tinggi
pada tunika media akan berdifusi ke tunika intima untuk men&egah replikasi stem)
sel ini. Seiring dengan meningkatnya umur, jumlah stem)sel yang terdapat pada
tunika media sangat rendah, sehingga tidak mampu merangsang pembentukan zat
penghambat. /kibatnya, terjadi penurunan difusi zat penghambat ke tunika intima
yang kemudian akan mengakibatkan penumpukan sel otot polos membentuk suatu
plak ateroma (Sargo6o, '-". Selain itu pada orang tua biasanya juga terjadi
pengurangan aktiitas fisik, gangguan toleransi glukosa, peningkatan indeks
massa tubuh dan hipertensi yang dapat meningkatkan prealensi kejadiangagal
jantung konngestif.
2. 5aktor resiko yang dapat dirubah
5aktor resiko yang dapat dirubah yaitu pola makan, kebiasaan
merokok, faktor, ri6ayat Cbesitas, ri6ayat 3iabetes $ellitus (3$",
tingginya kadar lipid, kurangnya aktifitas, stress, dan ri6ayat4ipertensi.
• %ola makan
%ola makan adalah perilaku manusia dalam memenuhi
kebutuhannya akan makanan yang meliputi sikap, keper&ayaan,
jenis makanan, frekuensi, &ara pengolahan, dan pemilihan
makanan.%ola makan yang baik bila pasien &enderung
mengkonsumsi makanan rendah kalori, tinggi serat,rendah lemak.
•
Kebiasaan $erokok
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 14/21
Kebiasaan merokok adalah Suatu kegiata dimana seseorang
pernah atau mempunyai Kebiasaan menghisap rokok. Kebiasaan
merokok memang dapat menjadi penyebab utama terjadinya
penyakit jantung. $enurut Ahristopher /mos, seorang profesor
dari pusat kardiologi di 4ouston /merika Serikat dalam
penelitiannya menyatakan bah6a orang yang pernah menghisap
rokok beresiko = kali lebih tinggi menderita penyakit jantung
• i6ayat Cbessitas
i6ayat Cbessitas adalah suatu keadaan dimana seseorang pernah
mengalami kelebihan berat badan baik dimasa lalu ataupun
sekarang. Cbessitas merupakan penyebab terjadinya penyakit
jantung dan pembuluh darah (Kardioaskuler". %asalnya, Cbessitas
menyebabkan peningkatan beban kerja jantung karena dengan
bertambah besar tubuh seseorang maka jantung harus bekerja lebih
keras memompakan darah ke seluruh jeringan tubuh. #ila
kemampuan kerja jantung sudah terlampaui, terjadilah yang
disebut gagal jantungCbesitas berkaitan dengan peningkatan
konsentrasi lipid dan lipoprotein dalam darah. #erbagai penelitian
menunjukkan bah6a seseorang yang memiliki berat badan di atas
normal &enderung mengalami peningkatan kadar kolesterol total,
838 dan trigliserida dibandingkan dengan mereka yang berat
badannya normal (Grundy, '". 3engan meningkatnya
komponen)komponen di atas, risiko terkena GJK juga meningkat
(Soeharto, 2007". Seseorang dengan obesitas akan mengalami
peningkatan konsentrasi D838 (Very Low Density Lipoprotein",
sebaliknya penurunan berat badan dapat menurunkan konsentrasi
lipoprotein ini (8emieuE et al , 2000". +amun, di sisi lain, 438
( High Density Lipoprotein" menurun pada orang)orang dengan
obesitas, baik pada laki)laki maupun perempuan. Studi
5ramingham menyatakan bah6a adanya hubungan yang
berbanding terbalik antara 438)kolesterol dengan risiko terjadinya
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 15/21
serangan jantung. %enurunan 438)kolesterol merupakan salah satu
mekanisme orang)orang yang obesitas untuk memiliki risiko
terhadap perkembangan penyakit kardioaskuler ($ora, et al ,
200!".
• Kurangnya aktifitas
Kurangnya aktifitas fisik adalah seseorang yang tidak aktif
melakukan olah raga se&ara teratur(2)= kali dalam ' minggu".
i6ayat 4ipertensi
i6ayat 4ipertensi juga merupakan salah satu pemi&u terjadinya
Gagal Jantung Kongestif, karena apabila 4ipertensi jantung seolah
dipaksa untuk memompa dengan sangat kuat untuk mendorong
darah ke dalam arteri. 8ama)lama otot jantung menebal. %adahal
penebalan atau pembesaran jantung ini mengakibatkan irama
jantung menjadi kaku sehingga irama denyut nadi tidak teratur.
%emompaan yang kurang efektif ini bias mengakibatkan gagal
jantungi6ayat 4ipertensi
i6ayat 4ipertensi adalah peningkatan tekanan darah dimana sistolenya
lebih dari '70 mm4g dan diastolenya lebih dari 0 mm4g. %enyakit hipertensi
merupakan peningkatan tekanan darah yang memberi gejala yang
berlanjut untuk suatu target organ, seperti stroke untuk otak, penyakit jantung
koroner untuk
pembuluh darah jantung dan untuk otot jantung. %enyakit ini telah menjadi
masalah utama
dalam kesehatan masyarakat yang ada di 9ndonesia maupun di beberapa negara
yang ada di
dunia ''. Semakin meningkatnya populasi usia lanjut maka jumlah pasien dengan
hipertensi
kemungkinan besar juga akan bertambah '=. 3iperkirakan sekitar 0 ; kenaikan
kasus
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 16/21
hipertensi terutama di negara berkembang tahun 202! dari sejumlah ?= juta
kasus di tahun
2000, di perkirakan menjadi ','! milyar kasus di tahun 202!. %rediksi ini
didasarkan pada
angka penderita hipertensi saat ini dan pertambahan penduduk saat ini.
$ekanisme terjadinya hipertensi adalah melalui terbentuknya angiotensin 99 dari
angiotensin I oleh angiotensin I converting enzyme (/AF". /AF memegang peran
fisiologis
penting dalam mengatur tekanan darah. 3arah mengandung angiotensinogen yang
diproduksi di hati. Selanjutnya oleh hormon, renin (diproduksi oleh ginjal" akan
diubah
menjadi angiotensin 9. Cleh /AF yang terdapat di paru)paru, angiotensin 9 diubah
menjadi
angiotensin 99. /ngiotensin 99 inilah yang memiliki peranan kun&i dalam
menaikkan tekanan
darah melalui dua aksi utama. 2!'
faktor ri6ayat 3iabetes $ellitus$enurut Smeltzer (2002", diabetesi (penderita diabetes" memang
berisiko mengalami disfungsi jantung. 3iabetesi sering mengalami
kekurangan kandungan insulin di dalam tubuhnya. /kibatnya
lemak di dalam badan sukar dihan&urkan se6aktu metabolisme
tubuh berjalan. Saluran darah menjadi sempit dan mengurangkan
suplai darah ke jantung. Semakin lama, pembuluh darah semakin
menyempit dan berakibat gagal jantung
• faktor resiko tingginya kadar lipid
tingginya kadar lipid dan pola makan yang tidak baik akan
meningkatkan risiko terjadinya hiperlipidemia, yang se&ara tidak
langsung meningkatkan risiko terjadinya %JK. 4iperlipidemia
adalah keadaan terdapatnya akumulasi berlebih salah satu atau
lebih lipid utama dalam plasma, sebagai manifestasi kelainan
metabolisme atau transportasi lipid. Kadar lipid yang meningkat
adalah kolesterol, Brigliserida, kolesterol D838, kolesterol 838.
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 17/21
Kadar lipid yang berlebihan ini dapat mengendap pada pembuluh
darah dan menyebabkan penyempitan pada pembuluh darah
sehingga aliran darah menuju organ terganggu. $ekanisme inilah
yang mendasari terjadinya penyakit gagal jantung kongestif.
Sindroma metabolik merupakan kumpulan dari berbagai gangguan metabolisme
penyebab berbagai penyakit degenerasi dan kardioaskuler. Seseorang dikatakan
mengalami sindroma metabolik jika memiliki setidaknya tiga kondisi sebagai
berikut yaitu memiliki tekanan darah tinggi, kegemukan, kadar gula darah tinggi,
dan tingginya kadar lipid dalam darah. Ketika kondisi)kondisi tersebut berada
pada 6aktu yang sama pada satu orang, maka orang tersebut memiliki resiko
menderita penyakit jantung koroner, stroke dan diabetes
dan stress
4asil penelitian yang dilakukan oleh %eter J.
4ael, %h.3. pada bulan 3esember 200-, mengemukakan bah6a tingginya
kadar lipid dapat memi&u terjadinya penyakit jantung.
(Kadarusman, 200-, http*666. 4asil penelitian kadar lipid terhadap
penyakit jantung, diperoleh tanggal 20 $ei 200".
%enelitian di SA$ yang dilakukan pada tahun ' juga mengemukakan
bah6a stress mempunyai resiko yang sangat tinggi terhadap penyakit
jantung. (200, http*666.3ipenogoro 4ealth /sso&iation.&om, diperoleh
tanggal Juni 200".
3ari !2 penderita yang diteliti terdapat
!2? orang pria (?'.-7;" dan 6anita =2? orang (=.2?;" yang menderita penyakit
Gagal Jantung.
:mur penderita berkisar antara '!)7 tahun dengan umur rata)rata !! '7 tahun
dan dengan
kelompok usia terbanyak * !! ) ?7 tahun (=2.;".
%engobatan gagal jantung
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 18/21
$ekanisme kompensasi meliputi takikardi dan peningkatan aktiitas simpatik,
retensi &airan, hipertrofi entrikel, dan asokonstriktor H=I. Bujuan utama dari
pengobatan gagal jantung adalah mengurangi gejala akibat bendungan sirkulasi,
memperbaiki kapasitas kerja dankualitas hidup, serta memperpanjang harapan
hidup H7I. Biga golongan obat gagal jantung menunjukkan efektiitas klinis dalam
mengurangi gejala)gejala dan memperpanjang kehidupan. Cbat
tersebut adalah asodilator ( ACE inhibitor dan relaksan otot polos" yang
mengurangi beban miokard, obat diuretik yang menurunkan &airan ekstraseluler
dan obat)obat inotropik(digitalis, agonis )adrenergik, daninhibitor
fosfodiesterase" yang meningkatkan kemampuan kekuatan
kontraksi otot jantung
Furoe!i" # $igokin %le&el
igni'ikani ()
3iuretik menginduksi gangguan elektrolit sehingga mengakibatkan terjadinya
aritmia yang diinduksi olehdigoksin. %erlu dilakukan pengukuran kadar kalium
darah ketika menggunakan kombinasi obat ini. 3isamping itu juga dapat
dilakukan pemberian suplemen pada pasien dengan kadar kalium yang rendah.
%en&egahan kehilangan kalium dengan diit pembatasan natrium atau penambahan
diuretik hemat kalium
juga bermanfaat H!I.
Furoe!i"- ACE inhibitor
%Ca*to*ril+ Enala*ril+ Liino*ril+
,a!i*ril) %le&el igni'ikani )
5urosemid dapat meningkatkan efek ACE inhibitors. 4al ini kemungkinan karena
adanya penghambatan produksi /ngiotensin 99 oleh ACE inhibitor. 3iuretik
merangsang sekresi renin dan mengaktifkan sistem enin /ngiotensin /ldosteron
sehingga memberi efek sinergistik dengan penghambat /AF. Cleh karena itu pada
pasien yang menggunakan kombinasi obat ini harus dimonitoring status &airan
dan berat badan se&ara hati)hati H?I.
Penga!/at ACE %ka*to*ril+
liino*ril) "an $igokin %le&el
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 19/21
igni'ikani 0)
$ekanisme interaksi antara penghambat ACE dengan digoksin belum diketahui
se&ara pasti tetapi diduga terjadi perubahan klirens digoksin sehingga leel
digoksin
dapat turun atau naik. Bermasuk interaksi dengan onset lambat (!?I. :mumnya
perlu monitoring serum digoksin dan penyesuaian dosis digoksin.
ACE ini/itor-S*ironolakton %le&el
igni'ikani ()
Kombinasi ini menyebabkan kadar kalium tinggi pada pasien dengan high-ris
(&ontoh * gangguan renal". +amun, mekanisme terjadinya interaksi ini belum
diketahui. %erlu harus dimonitor se&ara teratur terhadap fungsi ginjal dan kadar
kalium serum. %erlu dipertimbangkan
adanya penyesuaian dosis H!I.
$igokin-S*ironolakton %le&el
igni'ikani ()
Spironolakton dapat memperlemah efek inotropik positif digoksin. Spironolakton
berefek
inotropik negatif sehingga mela6an efek inotropik positif dari digoksin. 3osis
dari digoksin harus disesuaikan jika digunakan bersama dengan spironolakton H!I.
Solui
#ekatul diyakini dapat menurunkan kadar trigliserida dalam darah karena adanya
kandungan asam ferulat dan gamma oryzanol didalamnya, sehingga se&ara tidak
langsung bekatul dapat berfungsi untuk menurunkan terjadinya %JK (+ursalim,
200-".
!amma oryzanol merupakan &uran asam ferulat dan alcohol triterpen.
!amma oryzanol berfungsi sebagai antioksidan. 4asil penelitian menunjukkan
bah6a gamma oryzanol dapat menurunkan kadar kolesterol darah, menurunkan
resiko penyakit jantung koroner. !amma oryzanol adalah sebuah golongan lipid
yang tidak tersabunkan yang terdapat di dalam bekatul. #eberapa penelitian
terhadap marmot telah dilakukan dan disimpulkan bah6a oryzanol adalah
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 20/21
komponen yang berperan dalam bekatul untuk menurunkan kadar kolesterol
(#lum, 200?".
$ekanisme terjadinya penurunan lemak darah diduga karena efek antioksidan dari
asam ferulat melalui peningkatan kapasitas pengikatan 838 reseptor dan
men&egah proses oksidasi lipid. $ekanisme lain yang juga berperan dalam
penurunan kolesterol darah adalah peningkatan aktiitas enzim cholesterol-"
alpha-hydro#ylase, suatu enzim yang bertanggungja6ab dalam proses biosintesis
asam empedu. %eningkatan aktiitas enzim ini akan menstimulir konersi
kolesterol menjadi asam empedu, sehingga dapat menyebabkan terjadinya
penurunan kolesterol dalam darah. /sam ferulat juga mempunyai efek
menurunkan kadar kolesterol serum dan tekanan darah sehingga se&ara tidak
langsung, asam ferulat berperan dalam menurunkan risiko terjadinya penyakit
jantung koroner. !amma oryzanol mempunyai efek sebagai lipotropic yang
berarti gamma oryzanol memper&epat pembuangan lemak dan mengurangi
penyimpanan lemak di dalam hati ($ayes, 200=". !
Selain itu bekatul juga mengandung serat yang dapat menurunkan kadar
trigliserida dan kolesterol serum. $ekanisme serat dalam menurunkan kadar
trigliserida adalah dengan mengurangi penyerapan lemak di lumen usus
dengan memutus siklus enterohepatik, sehingga lemak akan ikut terbuang
bersama feses (+ursalim, 200-".
C. Peranan $ukungan Soial *a"a Pen"erita Sakit Jantung.
%enyakit jantung (serangan jantung adalah suatu keadaan dimana terdapat
penyempitan pembuluh darah koroner sehingga mengganggu aliran darah ke otot
jantung dan mengalami kerusakan atau gangguan fungsi (Supari, 200=". 8uasnya
kerusakan otot jantung akan mempengaruhi harapan hidup si penderita. Banda
a6al penyakit jantung adalah adanya penumpukan kalsium yang tidak normal
dalam pembuluh jantung atau pengerasan pembuluh darah dalam jantung. Salah
satu dari gejala penyakit jantung adalah rasa letih yang dapat menyebabkan sesak
napas dan berdebar)debar.
:ntuk mengatasi stresnya salah satu usaha yang dilakukan adalah dengan
membentuk dukungan sosial yang diberikan oleh orang)orang terdekat misalnya
8/16/2019 pak azzam
http://slidepdf.com/reader/full/pak-azzam 21/21
keluarga, teman, dokter, dan lain)lain. 3ukungan ini sangat penting apalagi untuk
pasien yang menderita penyakit jantung. Semangat dari lingkungan luar juga
dapat menolong dan menanggulangi sakit yang kronis. 3ukungan sosial dapat
memberikan efek yang positif terhadap kesehatan dengan perlindungan
seseorang dari efek yang negatif.